media menghadapi kekuatan kekuasaan

8/20/2019 Media Menghadapi Kekuatan Kekuasaan

http://slidepdf.com/reader/full/media-menghadapi-kekuatan-kekuasaan 1/7

MEDIA MENGHADAPI KEKUATAN KEKUASAAN

Pada dasarnya media berada di posisi tengah sebagai sebuah saluran yang netral dan

tida memiha di antara piha!piha yang memilii epentingan" Dimana semua piha dapat

menyampaian posisi dan pandangannya se#ara bebas" Media berada di posisi netral artinya

media mampu men$embatani antara publi dan pemegang euasaan ataupun sebalinya"

Dalam per$alanannya% media yang sebelumnya bersi&at netral% sesungguhnya tida benar!

benar bersi&at netral% masih ada beberapa piha yang melauan inter'ensi sehingga

men$adian media tida independen"

Posisi media yang seperti ini menyebaban ter$adinya tari menari antara elit

euasaan dengan elit sosial yang memilii berbagai epentingan" Elit sosial dapat

memainan perannya sebagai elompo penean bagi elit euasaan arena porsinya yang

lebih deat e masyaraat"Elit euasaan merupaan aum elit yang berhubungan untu membentu mayoritas

tunggal" Elit euasaan ini biasanya terlibat dalam ebi$aan eonomi dan militer" Sedangan

Elit politi menurut Gaetano Mos#a adalah merea yang memilii $abatan politi dalam

sistem perpolitian" Merea memilii e(enangan yang luas untu mendinamisan strutur

dan &ungsi sistem politi" Se#ara operasional para elit politi mendominasi segi ehidupan

dalam sistem politi" Penentuan ebi$aan sangat ditentuan oleh elit politi ini"

Selain edua hal tersebut% terdapat pula elit sosial% yani merea yang menguasai

lingungan sosialnya" )ontohnya adalah euasaan yang terbentu di *anten eluarga dari

gubernur *anten H$" +atu Atut )hosiyah" Elit sosial ini terbentu arena adanya $a(ara

Tubagus )hasan So#hib yang sebelumnya sebagai $a(ara di *anten sebagai ayah dari

gubernur *anten saat ini" Elit sosial inilah yang emudian terbentu arena )hasan So#hib ini

sebagai $a(ara yang disegani disana" Dari pembentuan elit sosial ini% emudian ia $uga

mengambil porsi sebagai elit politi yang pada ahirnya sebagai elit euasaan" Pembentuan

dinasti *anten dalam lingungan eluarga yang membentu perluasan (ilayah euasaan di

*anten"Selain hal di atas% dalam posisi media dan publi dapat ditentuan bah(a media

memilii &ungsi sebagai $embatan yang dapat menampung dan menyaluran aspirasi rayat"

Seperti yang ter$adi dalam asus Prita Mulyasari" Melalui geraan ,oin untu Prita-" Media

benar!benar memainan perannya untu membuat dan membentu opini publi untu

menari simpati rayat Indonesia" Melalui medialah rayat e#il seperti Prita dapat

mengungapan aspirasinya mengenai asusnya dengan piha +S" .mni Internasional" Hal

ini begitu terlihat $elas% bagaimana media memainan perannya dalam hal men$embatani"



Inilah yang disebut bah(a media memilii hubungan yang sangat erat antara media!elit

euasaan!publi"

Politi merupaan suatu tindaan yang biasanya ita lauan dalam ehidupan sehari!

hari" Mesi banya orang mengartian politi itu sendiri e dalam ranah yang lebih luas yani

partai politi% namun pada dasarnya manusia adalah mahlu politi yang diemuaan oleh

Aristoteles" Sehingga pada dasarnya manusia tida bisa lepas dari ehidupan berpoliti"

Mesipun hanya dalam ranah yang lebih sempit"

Dalam pengertian yang lebih luas% politi diartian sebagai sesuatu hal yang

digunaan untu memperoleh legitimasi euasaan" Kebanyaan dari aum elit searang

masih menggunaan pembentuan harisma dan #itra dalam menggunaan strategi

politinya" Simbol!simbol tersebut diyaini dapat membentu suatu #itra diri dan persepsi

masyaraat aan personalitas seorang pemimpin" Ini menun$uan bah(a seseorang masih bergantung pada media massa untu dapat men$alanan tu$uannya mesipun harus dibayar

dengan mahal"

Media memilii dampa besar dalam pembentuan opini dan persepsi" Media masih

diyaini dapat mempengaruhi halaya dengan opini yang dibentu media" Dalam hal ini%

media berada di posisi netral yang tida memiha berbagai piha yang berepentingan" Media

selalu berusaha untu menun$uan e hadapan publi bagaimana pemerintahan beer$a serta

memperenalan ebi$aan!ebi$aan yang diambil oleh pemerintahan" membantu mobilisasi

publi e arah politi tertentu" Mesi dalam per$alanannya media tida benar!benar

independen"

Media $uga mengangat isu!isu ontro'ersial e permuaan misalnya mengenai

orupsi atau adanya eerasan yang ter$adi oleh para TKI Indonesia" Isu ontro'ersial yang

sedang ter$adi diantaranya enaian harga bbm yang menyebaban banya demonstrasi turun

e $alan menuntut penin$auan embali ebi$aan tersebut" Media pada ahirnya membentu

agenda publi yang mengupas bagaimana proses enaian bbm tersebut dari berbagai sisi dan

beberapa pendapat para paar"Dampa media yang luar biasa% menyebaban banya pemili media yang pada

ahirnya saling memperebutan ursi euasaan politi" Karena merea menyadari bah(a

menguasai media sama dengan menguasai publi" Ini yang terlihat $elas etia para politisi

saling memilii media yang digunaan sebagai endaraan politinya" Pada masa orde baru

pemerintahan Soeharto% ehidupan industri media tidalah independen" Inter'ensi yang ter$adi

di sana sini bahan pen#abutan SIUPP selalu terbayang!banyang dalam ehidupan media"

Tida ter$aminnya ha in&ormasi publilah yang menyebaban banya media pada ahirnya



melauan pemberontaan" Ini pula yang menun$uan bah(a media dapat menumbangan

suatu re/im otoritas pemerintahan"

Memasui era globalisasi dimana tida ada lagi seat yang membatasi antara suatu

bangsa dengan bangsa yang lain menyebaban banya media ahirnya beralih epada

pri'atisasi media% hal ini merupaan langah a(al untu mempersempit gera pemerintah

dalam melauan inter'ensi terhadap suatu media arena epemilian media yang diserahan

epada piha asing"

Pertuaran in&ormasi yang begitu #epat sehingga memban$iri publi yang seaan

disuguhan dengan berbagai pilihan" Hal ini membuat semain banyanya ompetisi di

industri media" Tida mengheranan bah(a orientasi industri media tida lagi epada

pen#apaian aan nilai dan ideologi yang dipertahanan media tetapi bagaimana untu dapat

mempertahanan elangsungan hidup media" )ara yang paling tepat denganmengomodi&iasi onten!onten media sehingga mengarah hanya sebatas hiburan belaa"

Krisis eonomi yang melanda a(asan Asia ahirnya dapat membangitan semangat

bangsa yang berada di Asia untu dapat mempertahanan industri media% bahan selama

risis eonomi berlangsung banya industri media $atuh dan ahirnya memutusan untu

menutup usahanya% beberapa tahun setelah risis eonomi% Asia bangit bahan dipredisi

aan men$adi rasasa media arena memilii pasar yang potensial aan banyanya pendudu

serta onsumsi media yang tinggi"

PEM.DA0

*isnis media menghadapi dilema" Kehadiran pemodal besar diyaini bisa

menormalan euangan% tapi di sisi lain men$adi 1De(a2 yang suar ditentang" Sepuluh tahun

re&ormasi membua tabir baru ehidupan pers Indonesia" Di#abutnya pasal!pasal

pengeangan di surat i/in penerbitan pers tahun 3444% mendorong pertumbuhan perusahaan!

perusahaan media" Saat ini sudah ada 5666 stasiun radio% 33 tele'isi nasional% dan ribuan

media massa #eta"

Sebelum 3447% media massa #eta nasional hanya diisaran 866 perusahaan" Media

massa eletoni tele'isi masih didominasi Tele'isi +epubli Indonesia dan lima statsiun

tele'isi s(asta 9+)TI% S)T:% TPI% Indosiar dan Ante'e;"

Pertumbuhan tadi dianggap sebagai tanda mun#ulnya era eemasan ebebasan pers"

Sebagai pilar demorasi eempat% pertumbuhan itu dianggap aan men$adi saluran lain

aspirasi publi" Media massa bisa men$adi saluran alternati& ontrol publi terhadap negara

saat partai politi belum men$alanan &ungsinya"



Namun% espansi pemili modal di media massa saat ini% tida serta merta

membutian asumsi tadi" Pemili modal malah men$adi batu sandungan baru bagi insan pers

menyuaraan epentingan publi" Antara epentingan bisnis dan epentingan publi sering

berbenturan di amar redasi"

Para pemodal media massa di Indonesia saat ini $uga berada di la$ur euasaan" Sebut

sa$a Menteri Kese$ahteraan +ayat% Abu +i/al *arie" Dengan perusahaan *arie

*rothersnya% saham T: .ne dan Ant' diambil alih" Sebentar lagi merea aan masu e

bisnis media online dan #eta le(at penguasaan saham Surabaya Post"

Tim *lora )enter yang men$adi tim suses Susilo *ambang <udoyono% $uga men$adi

pemodal baru di media massa #eta dengan terbitnya =urnal Nasional" Sementara eluarga

mantan presiden Soeharto masih mayoritas menguasai saham +)TI% S)T:% TPI% dan Global

T:" Merea disatuan le(at grup MN)"

Kehadiran para pemodal ber#ampur politisi ini men$adi poo persoalan pada seminar

1*isnis Media dan Pengaruhnya terhadap Politi Nasional2 yang diselenggaraan di

Uni'ersitas Indonesia% Depo% =a(a *arat" Seminar ini menghadiran pembi#ara% seperti 0eo

*atubara 9>ail Ketua De(an Pers;% Endy *ayuni 9Pemimpin +edasi =aarta Post;% dan

Isandar Siahaan 9per(ailan dari S)T:;"

0eo *atubara memberi gambaran eberhasilan tele'isi meraup ilan dengan berbagai

progam tayangannya" Stasiun tele'isi mili onglomerat Harry Tanoe(id$a$a% +)TI% meraup

pendapatan belan$a ilan sebesar +p 5%? Triliun" Diiuti S)T: 9+p 5%5 Triliun; dan Trans T:

9+P 5%6 Triliun;"

Sudut pandang yang dapat digunaan untu melihat bagaimana peran pemili media

dari segi eonomi politi terhadap media massa dapat dengan menggunaan pandangan dari

teori eonomi politi" Teori Eonomi!politi merupaan sebuah teori yang berangat dari

pendeatan ritis yang mun#ul sebagai respon terhadap aselerasi apitalisme"

Eonomi politi se#ara umum digunaan untu mendesripsian hubungan antara

sistem eonomi% sistem politi dan sistem omuniasi dalam strutur apitalisme global"

Teori ini &ous pada hubungan antara strutur eonomi% dinamia industri media% dan ideologi

media 9yang pada ahirnya ter#ermin dalam isi media tersebut;" Media 9massa; tida lebih

dari satu bagian dalam sistem eonomi yang $uga sangat deat pada sistem politi" Teori ini

men$elasan bah(a pasar dan ideologi memilii pengaruh besar dalam penentuan isi 9#ontent;

media" Perbedaan isi media antara satu dengan yang lainnya bergantung pada epemilian

dan modal yang dimilii"



)urran% Gure'it#h% dan >oolla#ott 93475; menganggap bah(a media ber&ungsi untu

melegitimasi euasaan dan menanaman esadaran palsu bagi halaya" Media massa

diyaini buan seedar medium lalu lintas pesan antara unsur!unsur sosial dalam suatu

masyaraat% melainan $uga ber&ungsi sebagai alat penunduan dan pemasaan onsensus

oleh elompo yang se#ara eonomi dan politi dominan"

Pola epemilian dan produ!produ yang disampaian media adalah perangat

ideologis yang melangengan dominasi elas pemodal terhadap terhadap publi yang

diperluan semata mata sebagai onsumen dan terhadap pemegang euasaan untu

memulusan lahirnya regulasi regulasi yang pro pasar" Media $uga men$adi medium pengilan

utama yang se#ara signi&i#ant mampu meningatan pen$ualan produ barang dan $asa" Media

massa $uga menyebaran dan memperuat strutur eonomi dan politi tertentu"

@ator epemilian media tersebut menyebaban isu eonomi politi media memilii

onseuensi

a" Homogenisasi yang dapat diartian sebagai 1@inan#ial pressures ands other

&or#es lead all media produ#ts to be#om similar% standard and uni&orm2 atau

penyeragaman bentu tayangan atau program"

b" Agenda setting merupaan upaya media untu membuat pemberitaan tida

semata!mata men$adi saluran isu dan peristi(a melainan ada strategi dan

eranga yang dimainan media sehingga pemberitaan memilii nilai lebih yang

diharapan oleh media"

#" Hegemoni *udaya merupaan pandangan bah(a telah ter$adi dominasi oleh salah

satu elas di masyaraat atas elas!elas lainnya" Hegemoni budaya

mengidenti&iasi dan men$elasan dominasi dan upaya mempertahanan

euasaan% metode yang dipaai merea yang beruasa atas elas!elas yang

subordinat untu menerima dan mengadopsi the ruling!#lass 'alues" )ontoh

onsumerisme% budaya =a(a% dan Islam"

PE+U*AHAN MAS<A+AKAT

Media massa dipandang punya eduduan strategis untu melauan perubahan

dalam masyaraat" Dengan begitu media massa merupaan instrument &ungsi pragmatis dari

piha di luar media massa ataupun bagi pemili media massa sendiri dalam menghadapi

masyaraat" Pada sisi lain% eberadaan media massa dilihat dari si&at materinya yang terdiri



atas &ata dan &isi" Kedua ma#am materi ini selain memilii perbedaan dalam hal sumbernya%

$uga memilii ontes eman&aatan yang berbeda bagi penerimanya" Materi &a#tual memba(a

penerimanya epada alam interasi sosial yang bersi&at empiris dan obyeti&% sementara

materi &isional e alam psiologis yang si&atnya subyeti&" Se#ara sederhana dapat disebut

bah(a yang pertama menga$a orang untu e dunia luar% untu terlibat pada alam sosial"

Sedang yang edua memba(a orang e dunia dalam 9inner world ;% memasui alam

psiologisnya sendiri"

Se#ara aademi% eberadaan media massa dan masyaraat perlu dilihat se#ara bertimbal

bali" Untu itu biasa digunaan landasan onseptual% setidanya ada 5 pandangan yaitu apaah

media membentu 9moulder ; atau mempengaruhi masyaraat% atauah sebalinya sebagai #ermin

9mirror ; atau dipengaruhi oleh realitas masyaraat" Dalam bahasa sederhana% apaah media massa

men$adi penyebab rusanya masyaraat% atauah media massa hanyalah men#erminan (a$ah

#odet masyaraatB Dua landasan ini men$adi titi tola dari bangunan epistemogis dalam a$ian

media% yang men#aup ranah pengetahuan mengenai hubungan antara masyaraat nyata 9 real ;

dengan media% antara media dengan masyaraat cyber % dan antara masyaraat real dengan

masyaraat cyber se#ara bertimbal!bali"

Pandangan pertama% bah(a media membentu masyaraat bertola dari landasan bersi&at

pragmatis sosial dengan teori stimulus C respons dalam beha'iorisme" Teori media dalam

landasan positi'isme ini pun tida bersi&at mutla% 'arian pengaruh media massa terdiri atas 8'arian% pertama menimbulan peniruan langsung 9copycat ;% edua menyebaban etumpulan

terhadap norma 9desensitisation;% dan etiga terbebas dari teanan psiis 9catharsis; bagi

halaya media massa" Selain itu dienal pula eranga onseptual tentang eberadaan media

massa dengan landasan bersi&at ultural% melalui perspeti& ritis yang melihat pengaruh media

adalah dalam menyampaian dan memelihara dominasi ideologi bor$uis% membentu dan

memelihara ideologi dominan atau nilai arus utama 9mainstream; dalam masyaraat"

Pandangan edua menempatan media sebagai tes yang merepresentasian mana% bai

mana yang berasal dari realitas empiris maupun yang di#iptaan oleh media" Dengan demiian

realitas media dipandang sebagai bentuan mana yang berasal dari masyaraat% bai arena

bersi&at imperati& dari &ator!&ator yang berasal dari masyaraat% maupun berasal dari orientasi

ultural pelau media" Dari sini media dilihat pada satu sisi sebagai instrumen dari euasaan

9eonomi danatau politi; dengan memprodusi budaya dominan untu pengendalian 9dominasi

dan hegemoni; masyaraat% dan pada sisi lain dilihat sebagai institusi yang memilii otonomi dan

independensi dalam memprodusi budaya dalam masyaraat"

Pandangan lain dengan determinasi tenologi% eberadaan media omuniasi massadilihat sebagai &enomena yang dibentu oleh perembangan masyaraat" Tenologi mengubah



on&igurasi masyaraat% mulai dari masyaraat agraris% industrial sampai e masyaraat in&ormasi"

Dalam perubahan tersebut tenologi omuniasi berembang sebagai upaya manusia untu

mengisi pola!pola hubungan dalam setiap on&igurasi baru" Perembangan tenologi yang

mempengaruhi egiatan omuniasi% pertaliannya dapat dilihat pada dua tingat% pertama se#ara

strutural% yaitu &ator tenologi yang mengubah strutur masyaraat% untu emudian memba(a

impliasi dalam perubahan strutur moda omuniasi" Kedua% perubahan moda omuniasi

se#ara ultural memba(a impliasi pula pada perubahan #ara!#ara peman&aatan in&ormasi dalam

masyaraat" Dengan begitu determinasi tenologi dalam ontes omuniasi dapat dilihat dalam

urutan berpiir dari perubahan strutur masyaraat% strutur moda omuniasi dalam masyaraat%

dan #ara peman&aatan in&ormasi"

Selain itu ada pula pandangan dengan urutan sebalinya dari peman&aatan in&ormasi%

memba(a perubahan masyaraat% dan untu emudian mempengaruhi perembangan tenologi"

Pandangan ini menempatan media massa dapat membentu masyaraat melalui realitas psihis

dan realitas empiris sehingga terdapat daya reati& person maupun oleti&itas" Dengan

apabilitas dan daya reati& se#ara personal atau oleti& dapat melahiran 9invention; dan

memperembangan 9innovation; tenologi dalam masyaraat"

media menghadapi kekuatan kekuasaan

Documents