media indonesia

24
PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono biasanya dikelilingi para menteri, juru bicara, dan staf khusus. Namun, Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Dewan Pers, Agus Sudibyo, menambah satu lingkaran lagi, yakni para ‘penabuh genderang perang’ alias orang-orang kontroversial dengan tugas mengalihkan isu yang sedang hangat. Seusai menjadi pembicara dalam sebuah diskusi di Jakarta kemarin, Agus menyebut tiga ‘penabuh genderang perang’ di sekitar SBY, yakni Ketua DPR Marzuki Alie yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Ketua DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul, dan Dipo Alam, Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu II. “Mereka terkesan sengaja mengajak perang komentar di ruang media,” kata Agus. Kontroversi yang dibuat para ‘penabuh genderang perang’ itu kenyataannya bisa meruntuh- kan citra SBY di mata publik ka- rena komunikasi yang buruk. Untuk memberikan contoh, Agus merujuk pada pernyataan Marzuki mengenai wacana pe- maafan koruptor dan pembu- baran Komisi Pemberantasan Korupsi. Mencuatnya isu itu langsung meredakan pem- beritaan tentang ‘nyanyian’ mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin mengenai dugaan suap yang melibatkan elite Demokrat, termasuk Ketua Umum Anas Urbaningrum. “Marzuki tiba-tiba kontrover- sial. Pemberitaan Nazaruddin mereda dan semakin jauh dari selesai,” kata Agus. Ia menam- bahkan kekuatan media itu besar sehingga tidak perlu mengikuti irama penabuh genderang. Agus juga menyayangkan kritik Presiden terhadap pers mengenai pemberitaan atas dirinya. Kritik itu terkesan apriori. Seharusnya, kata Agus, Presiden ataupun Marzuki bisa langsung menyebutkan media yang dinilai telah memelintir pernyataan mereka. Juru bicara Partai Demokrat Hinca Panjaitan menilai apa yang diungkapkan orang-orang dekat SBY, termasuk ucapan Marzuki mengenai keberadaan KPK, merupakan hal yang bisa dipahami. Usulan Marzuki itu justru dalam rangka memper- baiki lembaga pemberantasan korupsi tersebut. “Itu hal yang lumrah dalam demokrasi walaupun dalam hal ini media terkesan mengambil sepotong-sepotong ucapan Marzuki,” ujarnya. (Che/X-4) PAUSE SYARIEF OEBAIDILLAH J UMLAH penduduk Indo- nesia yang besar, dengan komposisi 87% muslim dan asumsi 20% adalah muzaki atau pemberi zakat, membuat nilai potensi zakat berdasarkan penelitian Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dengan Institut Pertanian Bogor pada Januari-April 2011 sekitar Rp217 triliun. Jumlah tersebut amat signi- kan untuk mengatasi kemiskin- an. Namun kenyataannya, real- isasi penyaluran zakat melalui Baznas dan lembaga amil zakat lainnya pada 2010 baru Rp1,5 triliun atau belum mencapai 1% dari potensi zakat yang ada. Data belum mencakup pe- nyaluran zakat secara pribadi langsung ke mustahik atau pe- nerima zakat. Direktur Eksekutif Baznas Teten Setiawan mengemuka- kan ada dua faktor penyebab belum optimalnya zakat. Per- tama, masih banyak orang kaya yang wajib berzakat tapi belum paham tentang zakat. Kedua, zakat di Indonesia masih ber- sifat sukarela seperti tercantum pada UU No 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat. “Berbeda dengan Malaysia, ada sanksi administratif bagi yang tidak berzakat, seperti perpanjangan paspor dipersu- lit. Risikonya di Sudan malah penjara satu tahun,” kata Teten di Jakarta, Jumat (5/8). UU Pengelolaan Zakat kini te- ngah diamendemen Komisi VIII DPR dan pemerintah. Ada tiga poin penting, yaitu pertama, soal kesepakatan operator zakat ada di tangan badan amil zakat (BAZ) dan lembaga amil zakat (LAZ). Kedua, adanya sanksi administratif, dan terakhir wa- cana zakat sebagai pengurang pajak. Ketua Komisi Bidang Fatwa MUI Pusat KH Makruf Amin menyatakan perlu ada aturan yang mendorong muzaki untuk mengeluarkan zakat. Saat me- nyinggung kemungkinan per- lunya kementerian zakat, KH Makruf Amin mencontohkan di negara Timur Tengah memang ada kementerian tersebut. Sanksi administratif Dosen Islamic economic nance Universitas Trisakti, Rahmat Hidayat, menyatakan setuju perlunya sanksi administratif disertai denda yang besarnya minimal sama dengan zakat yang harusnya dikeluarkan. Namun, dia menilai kementeri- an zakat belum perlu karena butuh anggaran besar. “Sekadar perbandingan, pajak saja yang menyumbang sekitar 70% pe- nerimaan negara cukup diurus setingkat ditjen,” ujar Rahmat. Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Ahmad Juwaini menilai belum optimalnya pemanfaatan potensi dan penyaluran zakat bukan akibat kegagalan pihak LAZ dalam manajerial zakat, melainkan pada kurangnya koordinasi dan sinergi antara lembaga zakat swasta dan pe- merintah. “Pengelolaan zakat di Indo- nesia juga memerlukan lem- baga negara independen yang berwenang meregulasi, meng- awasi, dan mengakreditasi LAZ, serupa Bank Indonesia dalam dunia perbankan,” kata Ahmad. Sementara itu, pengumpulan zakat di daerah berlangsung tanpa campur tangan pemerin- tah. Namun, Wali Kota Yogya- karta Herry Zudianto menya- takan pihaknya memiliki bagian yang mengumpulkan zakat dari pegawai negeri sipil (PNS) dan dikembalikan juga ke PNS. “Tahun lalu terkumpul Rp1,4 miliar dan digunakan untuk ke- sejahteraan para PNS golongan rendah,” terang Herry, kemarin. (*/AT/I-1) [email protected] Potensi Zakat Rp217 Triliun KEBAKARAN sepertinya sudah semakin akrab menyapa masyarakat Jakarta terutama yang tinggal di permukiman padat, kumuh, hingga ruko. Suara sirene petugas pema- dam kebakaran pun sering terdengar meraung-raung di tengah kemacetan jalanan kota. Kesigapan petugas pemadam yang bekerja 24 jam menjadi mutlak. Di balik keterbatasan fasilitas, hanya keberanian dan pengabdian menjadi taruhannya. Sebutlah Eko Suroni, seorang petugas senior pemadam kebakaran di sektor Kembangan, Jakarta Barat, yang su- dah mengakrabi profesinya lebih dari 25 tahun. Bersama dua rekannya, siang itu, ia tampak sibuk mengisi tangki air di mobil pemadamnya. “Ini untuk berjaga-jaga. Kalau ada informasi kebakaran, personel sudah siap ke sasaran. Biasanya bulan-bulan ini bertepatan dengan bulan Rama- dan kasus kebakaran meningkat. Mungkin udara Jakarta makin panas ya,” tuturnya, Kamis (4/8). Ia pun menyatakan tidak keberatan jika selama bertugas harus bertaruh nyawa. “Saya bisa menerima nasib.” Eko teringat saat ia hampir tewas pada tahun 2000-an ketika ia hendak memadamkan api di sebuah pabrik di kawasan Cengkareng. Kepalanya terbentur tembok dan mengeluarkan banyak darah. “Saya tak merasakan sakit. Saat sudah pulang, baru terasa ngilu,” kenangnya. Sedikit berbeda dengan Nurcahyo, 30, yang mengaku masih terselip rasa khawatir saat harus berjibaku melawan api, terutama saat bertugas di malam hari. Setelah enam tahun menjadi petugas pemadam keba- karan, ia merasa cukup tertantang. Istrinya, Suryani, 19, sangat mendukung profesinya itu. “Sebenarnya, saya juga khawatir. Apalagi, istri sedang hamil tua.” Sebuah pengalaman pahit masih berbekas di memorinya ketika memadamkan api di sebuah bengkel di kawasan Jelambar. Bersama dengan delapan rekannya, Nurcahyo hampir kehilangan nyawa. Api yang berada di atas atap tiba-tiba jatuh bersama puing-puing yang sudah hangus dan hampir menimpa mereka. “Bekerja di sini, nyawa memang menjadi taruhannya dan disayangkan kami tidak menerima asuransi jiwa,” pungkasnya. (Iwa/M-6) Realisasi penyaluran zakat melalui Baznas dan lembaga amil zakat lainnya pada 2010 baru Rp1,5 triliun. MI/ ANGGA YUNIAR MI/PANCA SYURKANI MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 | NO.11108 | TAHUN XLII | 24 HALAMAN GLAMORNYA KEBAYA NUSANTARA Kebaya boleh saja kaya aksen mode Barat, tapi karakter kain adat tidak boleh tersingkirkan. Valentino Napitulu menunjukkan itu lewat koleksi terbarunya. Style, Hlm 13 SERBAMANIS DARI TEMPO DULU Mari menelusuri masa lalu, mengudap makanan kecil yang dilestarikan para perajin juga pedagang yang gerobaknya kini kian sulit ditemui. Kuliner, Hlm 15 Pemasangan Iklan & Customer Service: 021 5821303 No Bebas Pulsa: 08001990990 e-mail: [email protected] Rp2.900/eks (di luar P. Jawa Rp3.100/eks) Rp67.000/bulan (di luar P.Jawa + ongkos kirim) Bertaruh Nyawa Melawan Ganasnya Api PENELITI dari University of Georgia di Amerika telah berhasil mengembangkan metode deteksi terbaru yang menggunakan par- tikel nano emas untuk mendiagno- sis u dalam hitungan menit. Caranya, partikel nano emas dilapisi dengan antibodi yang mengikat tipe virus u spesik. Kemudian penyebaran partikel nano diukur lewat bantuan sinar laser. Teknologi itu mampu mendeteksi inuenza secara cepat dan murah. Para peneliti yakin partikel nano emas bisa mendiagno- sis secara dini penyebaran u sehingga membantu dokter segera memulai pengobatan, seperti pemberian Tamiu di waktu yang tepat. Teknik ini juga dipercaya dapat digu- nakan oleh produsen unggas untuk mendeteksi jumlah bakteri salmonela di dalam air. (*/Sciencedaily/I-1) Deteksi Cepat Virus Flu PERINGATAN 66 TAHUN HIROSHIMA: Warga berdoa sambil melepaskan lentera kertas di sungai yang menghadap kubah yang hancur akibat bom atom, saat peringatan pengeboman Kota Hiroshima oleh Amerika Serikat 66 tahun lalu, di Jepang, kemarin. Perdana Menteri Jepang Naoto Kan mengampanyekan untuk melawan energi dan senjata nuklir agar tidak terulang lagi peristiwa yang merengut 140 ribu korban jiwa itu. REUTERS/KIM KYUNG-HOON ANCAMAN krisis utang yang menghantui Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa memunculkan kekhawatiran terjadinya kembali pelambatan ekonomi global, termasuk In- donesia. Meski begitu, fundamen- tal ekonomi yang baik akan menopang pertumbuhan ekono- mi Indonesia untuk lebih tahan terhadap ancaman krisis. “Seburuk-buruknya, kalau memang kembali terjadi krisis, tahun depan ekonomi Indo- nesia masih akan mengalami pertumbuhan 4%-6%. Pertum- buhannya ini lebih baik ketim- bang negara-negara lain,” ujar Kepala Ekonom Danareksa Re- search Institute Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, kemarin. Kekhawatiran akan masuknya AS ke dalam resesi baru serta krisis utang yang mulai meluas ke zona euro, khususnya Spanyol dan Italia, menimbulkan kepanikan di ka- langan investor dunia. Alhasil, bursa-bursa global terkoreksi tajam, tidak terke- cuali indeks harga saham ga- bungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia yang ditutup terjun 200,443 poin (4,87%) ke level 3.921,643 pada perdagangan Jumat (5/8). Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga terkoreksi meski tipis dengan bertengger di level 8.555 jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebe- lumnya di 8.505 per dolar AS. Situasi menjadi lebih buruk setelah lembaga pemering- kat internasional Standard & Poor’s (S&P) untuk pertama kalinya menurunkan pering- kat utang luar negeri negara adidaya tersebut menjadi AA+ dari sebelumnya AAA, yang telah diperoleh sejak 1917. S&P juga memberi prospek negatif pada peringkat utang jangka panjang AS. Meski demikian, menurut Purbaya, pusat potensi krisis kali ini bukan berasal dari AS, melainkan di Eropa. Pasalnya di kawasan ‘Benua Biru’ itu in- dikator pertumbuhan ekonomi selama enam bulan ke depan mulai menunjukkan pelam- batan. (Atp/*/Reuters/E-1) Skenario Terburuk, RI Tetap Tumbuh PENGANTAR: Suhu Jakarta yang semakin panas memantik sejumlah kebakaran di beberapa lokasi. Petugas pemadam kebakaran pun harus bekerja ekstra meski tidak ada jaminan keselamatan. Berikut laporannya di halaman 1 dan 6. Marzuki Alie BERJIBAKU: Petugas pemadam kebakaran menyiapkan selang sebelum berjibaku dengan api yang menghanguskan gudang di Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. MI/RAMDANI SBY Dikelilingi Penabuh Genderang Perang Kirimkan tanggapan Anda atas berita ini melalui e-mail: [email protected] atau mediaindonesia.com Facebook: Harian Umum Media Indonesia Twitter: @MIdotcom Kalau memang kembali krisis, tahun depan ekonomi Indonesia masih akan tumbuh 4%-6%.” Purbaya Yudhi Sadewa Kepala Ekonom Danareksa Dipo Alam Ruhut Sitompul SENO FOTO-FOTO: MI/SUSANTO

Upload: asmat

Post on 10-Mar-2016

361 views

Category:

Documents


19 download

DESCRIPTION

Minggu, 7 Agustus 2011

TRANSCRIPT

PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono biasanya dikelilingi para menteri, juru bicara, dan staf khusus. Namun, Ketua Komisi Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Etika Dewan Pers, Agus Sudibyo, menambah satu lingkaran lagi, yakni para ‘penabuh genderang perang’ alias orang-orang kontroversial dengan tugas mengalihkan isu yang sedang hangat.

Seusai menjadi pembicara dalam sebuah diskusi di Jakarta kemarin, Agus menyebut tiga ‘penabuh genderang perang’ di sekitar SBY, yakni Ketua DPR Marzuki Alie yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Ketua DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul, dan Dipo Alam, Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu II.

“Mereka terkesan sengaja

mengajak perang komentar di ruang media,” kata Agus.

Kontroversi yang dibuat para ‘penabuh genderang perang’ itu kenyataannya bisa meruntuh-kan citra SBY di mata publik ka-rena komunikasi yang buruk.

Untuk memberikan contoh, Agus merujuk pada pernyataan Marzuki mengenai wacana pe-maafan koruptor dan pembu-baran Komisi Pemberantas an

Korupsi. Mencuatnya isu itu langsung meredakan pem-beritaan tentang ‘nyanyian’ mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin mengenai dugaan suap yang melibatkan elite Demokrat, termasuk Ketua Umum Anas Urbaningrum.

“Marzuki tiba-tiba kontrover-sial. Pemberitaan Nazaruddin mereda dan semakin jauh dari

selesai,” kata Agus. Ia menam-bahkan kekuatan media itu besar sehingga tidak perlu mengikuti irama penabuh genderang.

Agus juga menyayangkan kritik Presiden terhadap pers mengenai pemberitaan atas dirinya. Kritik itu terkesan apriori. Seharusnya, kata Agus, Presiden ataupun Marzuki bisa langsung menyebutkan media yang dinilai telah memelintir

pernyataan mereka. Juru bicara Partai Demokrat

Hinca Panjaitan menilai apa yang diungkapkan orang-orang dekat SBY, termasuk ucapan Marzuki mengenai keberadaan KPK, merupakan hal yang bisa dipahami. Usulan Marzuki itu justru dalam rangka memper-baiki lembaga pemberantasan korupsi tersebut.

“Itu hal yang lumrah dalam demokrasi walaupun dalam hal ini media terkesan mengambil sepotong-sepotong ucapan Marzuki,” ujarnya. (Che/X-4)

PAUSE

SYARIEF OEBAIDILLAH

JUMLAH penduduk Indo-nesia yang besar, dengan komposisi 87% muslim dan asumsi 20% adalah

muzaki atau pemberi zakat, membuat nilai potensi zakat berdasarkan penelitian Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dengan Institut Pertanian Bogor pada Januari-April 2011 sekitar Rp217 triliun.

Jumlah tersebut amat signifi -kan untuk mengatasi kemiskin-an. Namun kenyataannya, real-isasi penyaluran zakat melalui Baznas dan lembaga amil zakat lainnya pada 2010 baru Rp1,5 triliun atau belum mencapai 1% dari potensi zakat yang ada. Data belum mencakup pe-nya luran zakat secara pribadi langsung ke mustahik atau pe-nerima zakat.

Direktur Eksekutif Baznas Teten Setiawan mengemuka-kan ada dua faktor penyebab belum optimalnya zakat. Per-tama, masih banyak orang kaya yang wajib berzakat tapi belum paham tentang zakat. Kedua,

zakat di Indonesia masih ber-sifat sukarela seperti tercantum pada UU No 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat.

“Berbeda dengan Malaysia, ada sanksi administratif bagi yang tidak berzakat, seperti perpanjangan paspor dipersu-lit. Risikonya di Sudan malah penjara satu tahun,” kata Teten di Jakarta, Jumat (5/8).

UU Pengelolaan Zakat kini te-ngah diamendemen Komisi VIII DPR dan pemerintah. Ada tiga poin penting, yaitu pertama, soal kesepakatan operator zakat ada di tangan badan amil zakat (BAZ) dan lembaga amil zakat (LAZ). Kedua, adanya sanksi administratif, dan terakhir wa-cana zakat sebagai pengurang pajak.

Ketua Komisi Bidang Fatwa MUI Pusat KH Makruf Amin menyatakan perlu ada aturan yang mendorong muzaki untuk mengeluarkan zakat. Saat me-nyinggung kemungkinan per-lunya kementerian zakat, KH Makruf Amin mencontohkan di negara Timur Tengah memang ada kementerian tersebut.

Sanksi administratifDosen Islamic economic fi nance

Universitas Trisakti, Rahmat Hidayat, menyatakan setuju perlunya sanksi administratif disertai denda yang besarnya minimal sama dengan zakat yang harusnya dikeluarkan. Namun, dia menilai kementeri-an zakat belum perlu karena butuh anggaran besar. “Sekadar perbandingan, pajak saja yang menyumbang sekitar 70% pe-nerimaan negara cukup diurus setingkat ditjen,” ujar Rahmat.

Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Ahmad Juwaini menilai belum optimalnya pemanfaatan potensi dan penyaluran zakat bukan akibat kegagalan pihak LAZ dalam manajerial zakat, melainkan pada kurangnya koordinasi dan sinergi antara lembaga zakat swasta dan pe-merintah.

“Pengelolaan zakat di Indo-nesia juga memerlukan lem-baga negara independen yang berwenang meregulasi, meng-awasi, dan mengakreditasi LAZ, serupa Bank Indonesia dalam dunia perbankan,” kata Ahmad.

Sementara itu, pengumpulan zakat di daerah berlangsung tanpa campur tangan pemerin-tah. Namun, Wali Kota Yogya-

karta Herry Zudianto menya-takan pihaknya memiliki bagian yang mengumpulkan zakat dari pegawai negeri sipil (PNS) dan dikembalikan juga ke PNS. “Tahun lalu terkumpul Rp1,4 miliar dan digunakan untuk ke-sejahteraan para PNS golongan rendah,” terang Herry, kemarin. (*/AT/I-1)

[email protected]

Potensi Zakat Rp217 Triliun

KEBAKARAN sepertinya sudah semakin akrab menyapa masyarakat Jakarta terutama yang tinggal di permukiman padat, kumuh, hingga ruko. Suara sirene petugas pema-dam kebakaran pun sering terdengar meraung-raung di tengah kemacetan jalanan kota.

Kesigapan petugas pemadam yang bekerja 24 jam menjadi mutlak. Di balik keterbatasan fasilitas, hanya keberanian dan pengabdian menjadi taruhannya.

Sebutlah Eko Suroni, seorang petugas senior pemadam kebakaran di sektor Kembangan, Jakarta Barat, yang su-dah mengakrabi profesinya lebih dari 25 tahun. Bersama dua rekannya, siang itu, ia tampak sibuk mengisi tangki air di mobil pemadamnya. “Ini untuk berjaga-jaga. Kalau ada informasi kebakaran, personel sudah siap ke sasaran. Biasanya bulan-bulan ini bertepatan dengan bulan Rama-dan kasus kebakaran meningkat. Mungkin udara Jakarta makin panas ya,” tuturnya, Kamis (4/8).

Ia pun menyatakan tidak keberatan jika selama bertugas harus bertaruh nyawa. “Saya bisa menerima nasib.”

Eko teringat saat ia hampir tewas pada tahun 2000-an ketika ia hendak memadamkan api di sebuah pabrik di kawasan Cengka reng. Kepalanya terbentur tembok dan mengeluarkan banyak darah. “Saya tak merasakan sakit. Saat sudah pulang, baru terasa ngilu,” kenangnya.

Sedikit berbeda dengan Nurcahyo, 30, yang mengaku masih terselip rasa khawatir saat harus berjibaku melawan api, terutama saat bertugas di malam hari.

Setelah enam tahun menjadi petugas pemadam keba-karan, ia merasa cukup tertantang. Istrinya, Suryani, 19, sangat mendukung profesinya itu. “Sebenarnya, saya juga khawatir. Apalagi, istri sedang hamil tua.”

Sebuah pengalaman pahit masih berbekas di memorinya ketika memadamkan api di sebuah bengkel di kawasan Jelambar. Bersama dengan delapan rekannya, Nurcahyo hampir kehilangan nyawa. Api yang berada di atas atap tiba-tiba jatuh bersama puing-puing yang sudah hangus dan hampir menimpa mereka. “Bekerja di sini, nyawa memang menjadi taruhannya dan disayangkan kami tidak menerima asuransi jiwa,” pungkasnya. (Iwa/M-6)

Realisasi penyaluran zakat melalui Baznas dan lembaga amil zakat lainnya pada 2010 baru Rp1,5 triliun.

MI/ ANGGA YUNIARMI/PANCA SYURKANI

MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 | NO.11108 | TAHUN XLI I | 24 HALAMAN

GLAMORNYA KEBAYA NUSANTARAKebaya boleh saja kaya aksen mode Barat, tapi karakter kain adat tidak boleh tersingkirkan. Valentino Napitulu menunjukkan itu lewat koleksi terbarunya.

Style, Hlm 13

SERBAMANIS DARI TEMPO DULUMari menelusuri masa lalu, mengudap makanan kecil yang dilestarikan para perajin juga pedagang yang gerobaknya kini kian sulit ditemui.

Kuliner, Hlm 15

Pemasangan Iklan & Customer

Service:021 5821303

No Bebas Pulsa:08001990990

e-mail:[email protected]

Rp2.900/eks(di luar P. Jawa Rp3.100/eks)

Rp67.000/bulan(di luar P.Jawa

+ ongkos kirim)

Bertaruh Nyawa Melawan

Ganasnya Api

PENELITI dari University of Georgia di Amerika telah berhasil mengembangkan metode deteksi terbaru yang menggunakan par-tikel nano emas untuk mendiagno-sis fl u dalam hitungan menit.

Caranya, partikel nano emas dilapisi dengan antibodi yang mengikat tipe virus fl u spesifi k. Kemudian penyebaran partikel nano diukur lewat bantuan sinar laser. Teknologi itu mampu mendeteksi infl uenza secara cepat dan murah.

Para peneliti yakin partikel nano emas bisa mendiagno-sis secara dini penyebaran fl u sehingga mem bantu dokter segera memulai pengobatan, seperti pemberian Tamifl u di waktu yang tepat. Teknik ini juga dipercaya dapat digu-nakan oleh produsen unggas untuk mendeteksi jumlah bakteri salmonela di dalam air. (*/Sciencedaily/I-1)

Deteksi Cepat Virus Flu

PERINGATAN 66 TAHUN HIROSHIMA: Warga berdoa sambil melepaskan lentera kertas di sungai yang menghadap kubah yang hancur akibat bom atom, saat peringatan pengeboman Kota Hiroshima oleh Amerika Serikat 66 tahun lalu, di Jepang, kemarin. Perdana Menteri Jepang Naoto Kan mengampanyekan untuk melawan energi dan senjata nuklir agar tidak terulang lagi peristiwa yang merengut 140 ribu korban jiwa itu.

REUTERS/KIM KYUNG-HOON

ANCAMAN krisis utang yang menghantui Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa memunculkan kekhawatiran terjadinya kembali pelambatan ekonomi global, termasuk In-donesia.

Meski begitu, fundamen-tal ekonomi yang baik akan menopang pertumbuhan ekono-mi Indonesia untuk lebih tahan terhadap ancaman krisis.

“Seburuk-buruknya, kalau memang kembali terjadi krisis, tahun depan ekonomi Indo-nesia masih akan mengalami pertumbuhan 4%-6%. Pertum-buhannya ini lebih baik ketim-bang negara-negara lain,” ujar Kepala Ekonom Danareksa Re-search Institute Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, kemarin.

K e k h a w a t i r a n a k a n masuknya AS ke dalam resesi baru serta krisis utang yang mulai meluas ke zona euro, khususnya Spanyol dan Italia, menimbulkan kepanikan di ka-

langan investor dunia. Alhasil, bursa-bursa global

terkoreksi tajam, tidak terke-cuali indeks harga saham ga-bungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia yang ditutup terjun 200,443 poin (4,87%) ke level 3.921,643 pada perdagangan Jumat (5/8).

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga terkoreksi meski tipis dengan bertengger di level 8.555 jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebe-lumnya di 8.505 per dolar AS.

Situasi menjadi lebih buruk setelah lembaga pemering-kat internasional Standard & Poor’s (S&P) untuk pertama kalinya menurunkan pering-kat utang luar negeri negara adidaya tersebut menjadi AA+ dari sebelumnya AAA, yang telah diperoleh sejak 1917. S&P juga memberi prospek negatif pada peringkat utang jangka panjang AS.

Meski demikian, menurut Purbaya, pusat potensi krisis kali ini bukan berasal dari AS, melainkan di Eropa. Pasalnya di kawasan ‘Benua Biru’ itu in-dikator pertumbuhan ekonomi selama enam bulan ke depan mulai menunjukkan pelam-batan. (Atp/*/Reuters/E-1)

Skenario Terburuk,RI TetapTumbuh

PENGANTAR:Suhu Jakarta yang semakin panas memantik sejumlah kebakaran di beberapa lokasi. Petugas pemadam kebakaran pun harus bekerja ekstra meski tidak ada jaminan keselamatan. Berikut laporannya di halaman 1 dan 6.

Marzuki Alie

BERJIBAKU: Petugas pemadam kebakaran menyiapkan selang sebelum berjibaku dengan api yang menghanguskan gudang di Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

MI/RAMDANI

SBY Dikelilingi Penabuh Genderang Perang

Kirimkan tanggapan Andaatas berita ini melalui e-mail:

[email protected] mediaindonesia.com

Facebook: Harian Umum Media Indonesia

Twitter: @MIdotcom

Kalau memang kembali krisis,

tahun depan ekonomi Indonesia masih akan tumbuh 4%-6%.”

Purbaya Yudhi SadewaKepala Ekonom Danareksa

Dipo Alam Ruhut Sitompul

SENO

FOTO-FOTO: MI/SUSANTO

2 MINGGU, 7 AGUSTUS 2011POLKAM

KESAKTIAN mantan Bendahara Umum Par-tai Demokrat Muhammad Nazaruddin dalam membantu memenangi proyek pemerintah tak diragukan lagi. Hal itu terbukti PT Duta Graha Indah menjadi langganan proyek yang dananya berasal dari APBN. Untuk menda-patkan proyek itu, PT DGI mengeluarkan fulus untuk pejabat.

Dudung menjelaskan, dalam proyek Wisma Atlet SEA Games 2011 di Jakaba-ring, Palembang, Sumatra Selatan, semula disepakati pemberian success fee (uang keberhasilan meraih proyek) sebesar 18% kemudian bertambah menjadi 20%. Perinci-annya, 13% untuk Mindo Rosalina Manulang dan Nazaruddin, 5% untuk daerah, dan

PENGANTAR

Interupsi Selengkapnya di mediaindonesia.com

Parpol Pengisap Uang Rakyat

MI/SUSANTO

Interupsi @

Interupsi @

BERARTI ada kekuatan yang ber-kuasa yang menggerakkan.

@ade_adriansyah

INGAT masalah ini bukan hanya melulu urusan Nazaruddin dan PD. Tapi sangat mungkin terjadi pada partai-partai lainnya yang menyalahgunakan kekuasaan. Intervensi partai dalam berbisnis yang menyalahgunakan kekua-saan, itu yang harus dibongkar.

@MeisaNanda

Mediaindonesia.com, [email protected]

Kekuatan Kekuasaan

Bongkar Relasi Parpol-Pebisnis

Seperti Orde Baru

PARTAI SBY sudah seperti sarang mafia. Citranya sudah hitam kelam, jadi enggak usah tanya kasus Nazar atau konco lain yang terlibat. Semuanya seperti si-netron yang mainnya orang jahat semua. Bosan.

Handy Suhaimi

DENGAN kata lain, modal PT DGI adalah modal dengkul da-lam memenangi proyek. Perlu masyarakat ketahui bahwa teknik semacam ini memang bukan hal yang baru. Dari zaman Orde Baru sampai sekarang, sistem ini tetap digunakan dalam mendapatkan proyek. Pertama, suap menyuap; kedua, mark up; ketiga, proyek fi ktif; dan mengurangi spesifi kasi bahan yang digunakan.

Dewi Adeline

Sarang Mafia

Cuma Jadi Kambing Hitam

KALAU ada yang bercita-cita jadi pejabat, pasti bakal tersangkut suap dan korupsi. Jika seorang pejabat berani menentang ke-curangan, nasibnya akan berakhir dengan pemecatan atau pensiun dini. Hal itu cukup belajar kepada polisi Hoegeng.

Islahul Fitri

Pejabat Rentan Suap

KALAU KPK masih ragu-ragu dalam mengusut kasus ini, semua lembaga hukum di Indonesia sudah tidak punya muka lagi. Tidak ada lagi kepastian hukum di Indonesia. Kalau pemimpin pemerintahan tidak bertindak, lembaga hukum Indonesia meng-alami kemunduran 20-30 tahun seperti zaman Orde Baru. Sangat disayangkan....

Leonardus Selamat

@

AKHMAD MUSTAIN

RAKYAT hendaknya memilih pemimpin yang tidak mem-biarkan Indonesia

diintervensi asing. Pemimpin saat ini, Susilo

Bambang Yudhoyono (SBY), dinilai lebih mengutama-kan kepentingan pribadi dan membiarkan asing mengin-tervensi, baik dalam pemerin-tahan maupun dimensi sosial, politik, dan ekonomi bangsa Indonesia.

Demikian diungkapkan Ketua Umum Persatuan Pur-nawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Letjen TNI (Purn) Soeryadi dalam acara buka puasa bersama di Ja-karta, kemarin. Hadir juga di antaranya Ketua Dewan Peng-kajian PPAD Letjen (Purn) Kiki Syahnakri.

Dia menanggapi kabar yang menyebutkan PPAD saat ini sedang menggadang-gadang calon presiden untuk 2014.

Menurutnya, PPAD saat ini belum secara resmi menyata-kan dukungan terhadap calon presiden 2014.

Ia mengakui ada beberapa anggota PPAD didekati diplo-mat asing untuk mendukung mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon presi-den 2014.

PPAD hingga saat ini be-lum secara resmi me nyetujui

pencalonan Sri Mul yani yang digadang-gadang akan didu-etkan dengan mantan Pang-lima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto atau mantan Kepala Staf Terito-rial TNI Letjen (Purn) Agus Widjojo.

Dia menilai suara dan ta-waran dukungan kepada pri-badi anggota PPAD tidak serta-merta mewakili keingin-an PPAD. Tawaran tersebut masih bersifat personal. Se-jauh ini, menurutnya, PPAD bukan persatuan yang bersifat politis. PPAD dibentuk untuk mengawal NKRI.

Dia menegaskan, rakyat Indonesia selama dua pe-riode pemilu keliru memilih pemimpin.

Semestinya rakyat memilih pemimpin yang tegas dan be-rani mengusir intervensi dan kepentingan asing.

“Tiga tahun sisa ini untuk perbaiki diri dan SBY harus sadar.”

Ani versus AniDi sisi lain, pencalonan istri

Presiden Yudhoyono, Ani Yu-dhoyono, sebagai presiden 2014 mulai diwacanakan. Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah mengakui dirinya cukup mengagumi sosok Ibu Negara Ani Yudhoyono.

Jafar menjelaskan, Partai Demokrat tetap membuka peluang bagi Ani Yudhoyono untuk dicalonkan pada 2014. Walaupun Partai Demokrat masih menaati perkataan SBY bahwa dia dan keluarganya tidak mencalonkan diri lagi, Jafar mengatakan semua ke-mungkinan bisa terjadi.

Sementara itu, Partai Seri-kat Rakyat Independen (SRI) mengakui akan mengusung mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebagai calon presiden.

Ketua Umum Partai SRI Daminaus Taufan menyatakan sosok Sri Mulyani Indrawati memenuhi ukuran terbaik dalam standar masa depan politik. Sri Mulyani dinilai sebagai orang pertama yang menerapkan etika publik un-tuk membersihkan Indonesia dari korupsi.

Sri Mulyani memilih mun-dur sebagai menteri keuangan di Kabinet Indonesia Bersatu II dan menjadi Direktur Bank Dunia pada Mei 2009. Saat memberikan kuliah umum di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, 18 Mei 2009, Sri Mulyani menga-ku ada tekanwan politik yang menyebabkan dia memilih untuk hengkang. (*/P-4)

[email protected]

Pilih Pemimpinyang Bela

Nasib RakyatSusilo Bambang Yudhoyono dinilai lebih mengutamakan kepentingan pribadi dan membiarkan asing mengintervensi.

DIREKTUR Eksekutif Ling-kar Madani untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti me-nilai Ketua DPR Marzuki Alie semakin menunjukkan karakter yang kontroversi dan inkonsisten atas berbagai pernyataannya.

“Marzuki Alie ini seperti tak habis-habisnya diselimuti kontroversial. Konsistensi pernyataannya terus diperta-nyakan masyarakat,” ujarnya di Jakarta, kemarin.

Ray menggambarkan, saat berada di Istana Presiden, Rabu (3/8), Marzuki mene-gaskan bahwa soal wacana pembubaran KPK dan pem-berian maaf kepada koruptor sudah tutup buku dan ia tak berkenan berkomentar lagi.

Namun, seusai berbuka puasa bersama Presiden Susi-lo Bambang Yudhoyono (SBY) Jumat (5/8), Marzuki mene-gaskan bahwa menurut SBY dirinya tidak bersalah.

“Tampaknya kita sulit ber-harap dari beliau. Sudah ba-nyak yang mengingatkannya, bahkan Lima mencatat 20 kontroversi Marzuki ditam-bah lagi dengan wacana ke-marin,” kata Ray.

Dia menyebutkan per nya-taan terakhir bisa bermakna Marzuki menggunakan mo-mentum pertemuan dengan SBY untuk menjustifikasi pandangannya. Klaim Mar-zuki itu, menurutnya, bisa

berdampak buruk bagi SBY karena terkesan sepaham de-ngan Marzuki.

“Marzuki seharusnya mem-berikan pertanggungjawaban kepada publik bukan dari SBY yang notabene Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat,” tambah Ray.

Ray khawatir SBY nantinya justru semakin direpotkan dengan pernyataan Marzu-ki. Bahkan, bisa jadi publik menunggu konfi rmasi lang-sung dari SBY. “Bisa timbul asumsi Pak SBY berada di belakang pelemahan KPK.”

Hal senada juga disampai-kan anggota Koalisi Masya-rakat Sipil yang juga dosen Perguruan Tinggi Ilmu Ke-polisian (PTIK) Bambang Widodo Umar.

Dia menilai pernyataan terbaru Marzuki Alie ada-lah bukti bahwa ia politikus yang inkonsisten dengan pernyataan dan sikapnya.

Bambang memandang Mar-zuki sedang mencari pembe-naran atas pernyataan kontro-versialnya.

“Kalau seandainya apa yang dikatakan Marzuki benar, SBY juga sudah kontradiksi de-ngan tekadnya sendiri.”

Sementara itu, anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Bam-bang Susatyo menuding Mar-zuki tidak punya malu.

“Sesungguhnya dia (Mar-zuki) secara de facto sudah tidak bisa diterima oleh ma-yoritas anggota DPR. Jadi untuk Marzuki Alie, buat apa bertahan tanpa kehormatan,” kata Susatyo, Jumat (5/8).

Susatyo mendesak agar Ba-dan Kehormatan DPR segera memproses laporan Serikat Pengacara Rakyat (SPR) ter-kait pernyataan kontroversial Marzuki mendorong pem-bubaran KPK dan pengam-punan koruptor. (Ant/*/P-4)

Masyarakat Sulit Berharap dari Marzuki Alie

Sesungguhnya dia (Marzuki) secara

de facto sudah tidak bisa diterima oleh mayoritas anggota DPR.”

Bambang Susatyo Anggota Fraksi Partai Golkar

sisanya 2% untuk Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Wafid Muharam. Berikut pendapat masyarakat mengenai hal itu yang disampaikan lewat Mediaindonesia.com, [email protected], twitter @MIdotcom, dan Facebook Harian Umum Media Indonesia

Beban untuk APBN

SEHARUSNYA success fee ini dihilangkan atau dikembalikan ke APBN. Kan berarti bisa untuk membangun yang lain atau peningkatan fasilitas rakyat yang lain. Ini mah untuk kantong partai atau pribadi atau dibagi-bagi ke sesama sontoloyo bejat! Dan ini baru satu perusahaan DGI, bagaimana yang lain yang jadi kaki tangan partai-partai bau tengik yang lain. Sekali lagi si rakyat miskin yang digembosi/diisap darahnya. Paijo

Di-Back-up Elite PartaiADALAH tidak mungkin kalau Nazarud-din itu sakti dalam memenangi proyek APBN tanpa embel-embel sebagai Benda-hara Umum Partai Demokrat, partai yang berkuasa. Mereka di back-up elite partai (ketua dewan pembina dan ketua umum partai).

Rianto Sihite

Vonis Segera

KALAU sudah cukup bukti-bukti, vonis segera, enggak usah menunggu-nunggu Nazaruddin! Hukum yang maksimal, Pak. Dan yang penting lagi kembalikan uang rakyat yang dikorup, gunakan benar-benar untuk kepentingan rakyat, jangan diang-gap uang hilang atau hangus, ya!

Bisma

Bukti sudah CukupSEMUA usaha untuk mengungkapkan kebenaran, jika dilakukan dengan hukum yang dapat dipermainkan sesuai kepen-tingan dan selera penguasa, tidak akan ada gunanya. Bukti sudah cukup banyak!

Kahar Zakir

Besar Kerusakannya

SUCCESS fee = beban untuk APBN. Kalau biaya ini dihilangkan atau dialihkan untuk perawatan/peningkatan fasilitas rakyat lainnya, tentu yang terbaik. Tapi perilaku ini ada sejak zaman Orba yaitu Setneg, seti-ap proyek selalu bocor 15%-30% ke tangan tikus-tikus. Sama seperti sekarang, jadi kita bisa hitung betapa dahsyatnya/kejamnya korupsi terhadap anjloknya kepentingan rakyat. Konco Paijo

TINJAU PELABUHAN: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berdialog dengan sejumlah pekerja bongkar muat saat berkunjung ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, kemarin. Presiden dengan didampingi sejumlah menteri KIB II meninjau kesiapan pelabuhan menjelang mudik Lebaran 1432 H.

ANTARA/WIDODO S JUSUF

Soeryadi Ketua Umum PPAD

MI/ROMMY P

BADAN Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mem-perkirakan konsumsi

bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tahun ini akan melampaui kuota.

Padahal, kuota tersebut telah dinaikkan dari 38,59 juta kilo-liter (kl) menjadi 40,49 juta kl dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2011.

Kepala BPH Migas Tubagus Haryono di Jakarta, mengata-kan tanpa melakukan tindakan apa pun, konsumsi sampai akhir 2011 bakal mencapai 41,3 juta kl atau 2% lebih tinggi ketimbang kuota.

Menurut dia, konsumsi BBM bersubsidi di hampir seluruh kabupaten saat ini sudah me-lebihi kuota. Hal itu terutama akibat praktik penyelewengan yang menurut dia sulit diatasi karena dilakukan secara siste-mik dan sistematik.

Tubagus menambahkan, salah satu upaya pengendalian yang dilakukan agar sesuai

kuota adalah mengintensifkan pengawasan bekerja sama dengan pemerintah daerah. Di antaranya, pengeluaran peraturan yang membatasi pemakai an BBM secara lokal.

“Misalnya, sepeda motor dibatasi maksimum Rp20 ribu dan mobil Rp50 ribu sekali isi,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (5/8),malam.

Meski begitu, kerja sama itu pun tidak mudah dilaksanakan karena keengganan pemerintah daerah. Saat ini, baru 20% dari sekitar 500 kabupaten yang sudah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pengen-dalian dengan BPH Migas.

Data BPH Migas menyebut-kan realisasi konsumsi BBM bersubsidi periode 1 Januari hingga 31 Juli 2011 tercatat 23,603 juta kl atau 58,3% dari kuota APBN-P.

Tubagus menyebutkan kelebihan konsumsi terhadap kuota terjadi pada premium sebesar 2,27% dan solar sebe-sar 2,01%. Adapun konsumsi minyak tanah 5,05% di bawah kuota.

“Kelebihan kuota yang terja-di selama bulan Juli 2011 terjadi paling banyak untuk BBM jenis premium,” katanya.

Dengan demikian, secara ke-seluruhan kelebihan konsumsi terhadap kuota BBM subsidi untuk Juli 2011 sebesar 1,83%.

Kebijakan recehanDalam menanggapi hal itu,

Deputi Direktur ReforMiner Institute Komaidi mengata-kan dari awal pemerintah te-lah salah memperhitungkan proyeksi konsumsi BBM ber-subsidi.

Menurut dia, selama tiga tahun terakhir konsumsi BBM sudah menembus angka 40 juta-42 juta kl. “Harusnya pe-merintah mengamati pertum-buhan ekonomi, termasuk

pertumbuhan kendaraan pada 2011 telah mencapai 18%,” ujar Komaidi.

Ia menilai rencana pem-batasan BBM bersubsidi tidak akan efektif memben dung konsumsi sehingga kuota BBM bersubsidi tahun ini sa ngat mungkin bakal terlewati. Pe-merintah cenderung terlalu banyak rencana ataupun pro-gram, tetapi tidak ada satu pun yang berjalan.

“Kebijakan pembatasan BBM merupakan kebijakan recehan, terlalu ribet,” terangnya.

Ia mengatakan pemerintah sebenarnya memiliki pilihan kebijakan yang lebih efektif, yakni menaikkan harga BBM. Namun, kini sudah terlambat karena momentumnya sudah terlewati.

“Kalau mau menaikkan harga BBM, dari awal tahun, diperlukan perencanaan secara matang. Jika dinaikkan seka-rang, pasti akan berdampak besar, seperti infl asi,” tuturnya. (*/Ant/E-1)

[email protected]

KEPALA Badan Nasional Pe-nempatan dan Perlindung-an Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat mengimbau peme-rintah daerah meng hentikan pengirim an TKI informal, khususnya asal Sulawesi Te-ngah yang bekerja sebagai penata laksana rumah tangga/pembantu rumah tangga.

“Sebaiknya tidak usah ada TKI sektor rumah tangga asal Sulteng karena potensi di Sulteng sangat besar untuk dikelola masyarakatnya,” kata Jumhur saat berdialog dengan Bupati Parigi Moutong Sam-surizal Tombolotutu beserta jajaran pemerintah dan tokoh masyarakat di Parigi Moutong, Sulteng, kemarin.

Kunjungan Jumhur ke kabu-paten itu dalam rangkaian hari keempat Safari Ramadan IV BNP2TKI ke Sulteng dan Sulsel, 3-13 Agustus 2011.

Menurut Jumhur, luas wilayah Sulteng 61 ribu kilometer perse-gi dan menjadi provinsi terluas di Pulau Sulawesi. Padahal, penduduknya hanya 2,5 juta jiwa. Apalagi potensi sumber daya alamnya sangat besar. “Persoalannya lapangan kerja yang masih terbatas dan soal permodalan,” katanya.

Selain itu, menurut Jumhur, pemerintah tak bisa melarang warganya untuk bekerja di luar negeri karena merupakan hak asasi manusia untuk bekerja di

mana pun. Apalagi, lapangan kerja di dalam negeri terbatas.

Jumhur menegaskan peme-rintah secara bertahap akan menghentikan penempatan TKI informal atau penata lak-sana rumah tangga dengan meningkatkan penempatan TKI formal yang memiliki keahlian atau keterampilan.

Saat ini terdapat sekitar 6 juta TKI di lebih dari 40 negara yang berasal dari 400 kabupaten/kota di Indonesia. Sebanyak 65% dari jumlah itu merupakan TKI informal yang bekerja seba-gai pembantu rumah tangga.

Menjawab imbauan itu, Bu-pati Parigi Mountong Sam-surijal mengatakan memang daerahnya kaya akan sumber daya alam. Namun, akibat ke-terbatasan dana, pengelolaan-nya tidak maksimal. Karena itu, dia meminta pemerintah pusat dan BNP2TKI bisa memberi bantuan modal.

Selepas berdialog dengan Bu-pati dan jajaran Pemkab Parigi Mountong, Jumhur dan rom-bongan melanjutkan perjalanan dengan mengunjungi calon TKI, TKI, keluarga TKI, dan tokoh masyarakat Desa Tolole, Kecamatan Siniu, Kabupaten Parigi Mountong.

Di desa itu, selain berdialog dengan calon TKI, TKI, keluar-ga TKI, dan tokoh masyarakat, Jumhur memberikan santunan kepada lima mantan TKI yang bermasalah. (Rai/N-4)

Misalnya, sepeda motor dibatasi

maksimum Rp20 ribu dan mobil Rp50 ribu sekali isi”

Tubagus HaryonoKepala BPH Migas

PT Mustika Ratu Tbk berhasil meraih penghargaan The Indo-nesia Original Brand 2011 untuk kategori kosmetik. Penghargaan Indonesia Original Brands (IOB) merupakan event yang diadakan oleh majalah bisnis SWA yang didukung oleh Swanetwork.

“Jangka 35 tahun merupakan waktu yang lama untuk mem-bangun loyalitas konsumen agar produk kita dipercaya dan direkomendasikan pada orang lain,” ujar Putri Kuswisnu Wardani, Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk, di sela acara IOB di Shangri-La Hotel, Jakarta, Kamis (4/8).

Acara itu digelar untuk men-dorong merek-merek lokal agar semakin kuat dan berkembang, baik di pasar nasional maupun internasional. Untuk tahun 2011 ini, SWA melakukan survei kepada sejumlah merek asli Indonesia dengan mengukur seberapa bagus kinerja merek-merek tersebut di mata kon-sumennya.

Survei dilakukan dengan mengukur tiga dimensi sekali-gus yang disebut dengan ALSI (advocacy, loyalty, dan satisfac-tion index).

Parameternya ialah agregat dari seberapa tingkat kepuasan pelanggannya, seberapa loyal pelanggannya, dan bagaimana level merek itu direkomen-dasikan ke pengguna lain dan dibela.

Mustika Ratu, lanjut Putri,

sangat mengapresiasi adanya acara IOB ini. Pasalnya, merek-merek lokal dapat muncul ke permukaan dan jadi sorotan.

Ia menyebutkan daya saing produk Indonesia tidak kalah, bahkan bisa jauh lebih baik. “Indonesia sebenarnya punya kesempatan sangat besar. Se-muanya itu tergantung pada pelaku bisnis masing-masing,” ujarnya.

Pelaku bisnis tersebut tidak hanya pengusaha, tetapi juga peran pemerintah dalam mem-buat regulasi yang memu-dahkan produk-produk lokal mampu menjadi produk yang diterima di level global.

Untuk membangun sebuah global brand, jelasnya, tidaklah mudah. Diperlukan usaha mak-simal untuk bisa membangun brand yang kuat.

Dia memberi contoh, salah satu merek minuman ringan internasional yang sudah men-dunia dan telah memberi image. “Kita juga ingin merek-merek lokal Indonesia punya image seperti itu,” harapnya.

Untuk menuju global brand, jelas Putri, PT Mustika Ratu terus membuka pasar potensial di seluruh dunia. Pasar poten-sial perusahaannya terutama Eropa: Turki, Jerman, dan Ing-gris. Bahkan, tambahnya, nega-ra lain pun masih memberikan ruang untuk mempromosikan produk Indonesia, khususnya Mustika Ratu. (*/S-1)

Mustika Ratu Raih Indonesia Original Brand

Pemda Diminta Setop Kirim TKIRumah Tangga

BPH Migas mengupayakan aturan yang membatasi pemakaian BBM per kendaraan secara lokal. Mereka akan bekerja sama dengan pemerintah daerah.

MARCHELO

Konsumsi BBM bakalLampaui Kuota

MENJELAJAH TANPA BATAS: Sutradara Garin Nugroho memberikan buku kepada Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari saat acara peluncuran buku 30 tahun karya Garin Nugroho berjudul Garin Nugroho, Perjalanan Menjelajah tanpa Batas, di Jakarta, kemarin. Buku setebal 300 lembar ini menampilkan jejak karya Garin dari awal film pertamanya.

MI/RAMDANI

SEBUAH helikopter jenis Chi-nook milik Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) jatuh di Provinsi Wardak, wilayah timur Afghanistan. Peristiwa tersebut menewaskan 31 per-sonel pasukan khusus AS dan tujuh tentara Afghanistan. Itu kecelakaan tunggal terburuk yang menelan korban jiwa terbanyak sepanjang sejarah invasi AS di Afghanistan.

“Sebuah helikopter NATO jatuh tadi malam di Provinsi Wardak. Presiden Karzai me-nyampaikan dukacita seda-lam-dalamnya atas insiden ini dan menyampaikan simpati kepada Barack Obama,” ujar Presiden Afghanistan Hamid Karzai dalam penyataan resminya.

Di lain pihak, juru bicara Taliban, Zabiullah Mujahid, mengatakan NATO telah me-nyerang sebuah rumah di Sayd Abad saat pemberontak tengah berkumpul pada Jumat (5/8) malam dan menewaskan de-lapan milisi. Mujahid menam-bahkan Taliban bertanggung jawab atas jatuhnya helikopter Chinook tersebut.

Namun, NATO tidak se-penuhnya percaya akan klaim tersebut. Pasalnya, menurut NATO, Taliban sering mem-buat klaim berlebihan di masa lampau.

Meski demikian, NATO mengamini ada sejumlah ak-tivitas musuh di wilayah terse-but. Mengenai penyebab ke-celakaan, NATO menegaskan akan menempuh penyelidikan dan mengamankan lokasi keja-dian tanpa merilis nama-nama korban.

“Kami prihatin atas insiden yang melibatkan sebuah he-likopter di timur Afghanistan,” kata juru bicara NATO, Kapten Justin Brockhoff. “Kami dalam proses mencari fakta.”

Chinook adalah helikopter baling-baling ganda yang biasa digunakan untuk mengang-kut personel maupun barang. Sebelum insiden itu, baru satu pesawat CH-47F Chinook jatuh akibat hantaman roket pada 25 Juli yang menyebabkan dua kru pesawat terluka.

Namun, secara keseluruh-an, setidaknya sudah 17 kali pesawat pasukan koalisi dan Afghanistan jatuh di Afghanis-tan tahun ini. Sebagian besar kecelakaan disebabkan faktor kesalahan manusia, cuaca bu-ruk, atau kerusakan mesin.

Adapun ke-31 korban itu semakin menambah panjang daftar korban tewas dari pihak pasukan koalisi. Sepanjang tahun ini, sedikitnya 334 per-sonel pasukan koalisi tewas di Afghanistan. (*/AP/I-5)

ChinookJatuh,31 TentaraTewas

3UMUMMINGGU, 7 AGUSTUS 2011

MI/ADAM DWI

RAIH PENGHARGAAN: Presdir PT Mustika Ratu Tbk Putri Kuswisnu Wardani (tengah) memegang penghargaan Indonesia Original Brands didampingi Wapemred Majalah SWA Sujatmaka (kiri) dan Manajer Business Digest Suryadi Sultan, di Jakarta, Kamis (4/8).

PUTARAN nasional Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2010/2011 akan berlangsung pada 4-12 September. Ada empat daerah yang me mentaskan pertandingan tersebut, yakni Banten, Bandung, Surabaya, dan Makassar. Di antara keempat daerah tersebut, panitia dari Banten selangkah lebih cepat pergerakannya.

Menurut Koordinator Pelaksana LPI Putaran Nasional Grup Ban-ten, Sargawi Wisastra, untuk tempat latihan, panitia menetapkan Stadion Maulana Yusuf Serang, sedangkan pertandingan tingkat SMP dan SMA akan berlangsung di Stadion Badak Pandeglang. Khusus untuk pertandingan tingkat perguruan tinggi akan dilang-sungkan di Stadion Krakatau Steel Cilegon yang memiliki lapangan berkualitas lebih baik.

Meski ada tiga kategori pertandingan, Sargawi menjamin dua lapangan yang disediakan sudah cukup mengakomodasi seluruh pertandingan.

“Pada intinya kami telah siap menyelenggarakan pertanding-an tingkat nasional di Banten. Kesiapan kami juga sudah kami paparkan di hadapan panitia pusat Liga Pendidikan Indonesia, pe merintah daerah, maupun Pengprov PSSI Banten. Jika tidak ada halangan, Gubernur Banten akan hadir di acara pembukaan,” jelas Sargawi. (*/R-1)

Vargas Sambut Tawaran MadridPERFORMA apik Juan Manuel Vargas musim lalu membuat beberapa tim elite Eropa keseng-sem dengannya. Selain Juventus, raksasa Spanyol Real Madrid juga menaruh minat pada pe-main sayap Fiorentina ini. Demi tercapainya kesepakatan, Los Blancos bersedia menawari upah senilai 3,5 juta euro (Rp42,8 mi-liar) per musim.

Jose Mourinho memang ke-pincut oleh kiprah pemain berusia 27 tahun itu. ‘Si Nyonya Tua’ bisa saja menggenapi tawaran yang berkisar 10 juta euro hingga 15 juta euro untuk pemain asal Peru ini. Namun, lain soal jika Real Madrid ikutan minat.

Ini bukan kali pertama Madrid mendekati Vargas. Tiga tahun silam, mantan pemain Catania itu selangkah lagi menuju Bernabeu, tapi usaha itu digagalkan Fiorentina. Tiga tahun membela Viola, pemain berpostur 183 cm ini telah membukukan 12 gol dari 80 pertandingan.

‘’Juventus dan Madrid adalah tim besar. Saya betah di Juventus. Tetapi, jika tawaran yang datang itu dari Real Madrid, siapa pun sulit untuk menolaknya,’’ jelas Vargas. (*/R-1)

dak siap bermain. Saya tidak berpikir Fabregas akan siap memulai musim karena ia telah absen lama dan belum ada per-tandingan. Saya tidak ingin ber-bicara tentang transfer Fabregas karena saya telah melakukan itu tiga tahun di setiap konferensi pers. Jadi, saya tidak berpikir ada kebutuhan lagi menambah-kan sesuatu,” kata Wenger.

Wenger menambahkan, “Sa ya mencintai Fabregas dan saya ingin ia tinggal, pada dasarnya itu. Setiap orang bebas berpikir apa yang mereka ingin. Kami tidak dapat menyetop orang-orang bertanya. Ia hanya baru saja kembali dari cedera dan tidak siap bermain di sebuah pertandingan. Namun, ia tidak cedera.”

Sejauh ini, beberapa pena-war an Barcelona terhadap Fa-bregas memang ditolak Arsenal. Terakhir penawaran yang me-miliki nilai akumulasi 35 juta euro ditolak pada Kamis (4/8). Kabar yang beredar Arsenal menganggap penawaran terha-dap Fabregas harus menyentuh 45 juta euro.

Dengan melihat kondisi ini, arsitek Barcelona Pep Guardio-la tidak patah semangat. Ia tetap yakin pemain bidikannya itu akan pergi ke Nou camp

se belum batas waktu bursa trans fer ditu-tup 31 Agus-tus. (*/R-1)

Apa pun komentar Mourinho tak bisa dimungkiri jika tur pramusim terakhir ini akan menjadi target sang nakhoda untuk mengarungi kompetisi sesungguhnya, yakni La Liga.

Di tur pramusim ini, Mourin-ho sengaja mengasah formasi 4-2-3-1 dan 4-3-3. Yang menarik ialah penampilan Karim Ben-zema. Jika musim lalu ia sering duduk di bangku cadangan, kali ini pemain Prancis itu tampil energik dan memukau Mourinho. ’’Dia (Benzema) sekarang mengerti bagaimana bermain sepak bola,’’ puji sang entrenador.

Dalam duel itu, pada babak pertama gol Madrid dilesakkan melalui penalti Ricardo Kaka (8’), Angel Di Maria (14’). Di awal babak kedua, Madrid kembali mengalami kesulitan menembus pertahanan Tianjin. Perubahan mulai terasa ketika Mourinho memasukkan Marce-lo, Mesut Oezil, Sami Khedira, Ricardo Carvalho, dan Pepe bersamaan pada menit ke-59.

Madrid kembali mencetak gol menit ke-68 melalui gol Gonzalo Higuain. Los Blancos semakin tajam ketika Mourinho memasukkan Cristiano Ronal-do dan Karim Benzema setelah gol Higuain.

Terbukti Ronaldo sukses mem perbesar keunggulan Ma-drid menjadi 4-0 pada menit ke-74. Empat menit kemudian giliran Karim Benzema yang menyumbang gol dan menutup pesta gol pada menit ke-81. (Era/X-7)

KABAR mengejutkan datang dari playmaker Inter Milan, Wes-ley Sneijder. Selalu dihubung-hubungkan untuk mengganti-kan posisi Paul Scholes di Man-chester United, pemain asal Belanda itu justru menyeberang ke Manchester City.

The Gazzetta dello Sport me-laporkan, mantan pemain Real Madrid itu dibeli dengan harga 36 juta pound (Rp500 miliar), 6 juta pound lebih mahal daripa-da yang ditawarkan United, yakni 30 juta pound (Rp417 mi liar). Di klub milik konglo-merat Uni Emirat Arab Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan itu, Sneijder akan digaji 6 juta pound per musim (Rp83 miliar). Itu belum termasuk bonus plus pencitraan dirinya selama m e-ngenakan kostum City.

Sebelumnya Direktur Inter Mi lan Ernesto Paolillo menga-takan sesuatu bisa saja terja-di pekan ini terhadap status Sneijder. “Sneijder tidak dijual kecuali kita menerima tawaran, kita tidak bisa menolak,” kata-nya saat itu kepada goal.com.

Jika benar pemain yang mem-bawa Belanda fi nis di posisi ke-dua pada Piala Dunia 2010 lalu itu terealisasi, amat mungkin kepindahan Carlos Tevez ke Inter Milan segera terealisasi. Pasalnya, sebelumnya City su-dah kedatangan Sergio Aguero dari Altetico Madrid dengan banderol 38 juta pound.

Di sisi lain, harapan gelan-dang Arsenal Cesc Fabregas kembali ke Barcelona terli-hat masih sulit. Bah-kan, pelatih Arsenal Arsene Wenger te rang-terangan mengaku bosan me res pons per-tanyaan-pertan-yaan tentang Fa-bregas. Arsitek asal Prancis itu sekali me-ngatakan kapten Arse-nal itu tak akan dijual ke mana pun, termasuk ke Bar-celona. Pernyataan Wenger di-ungkapkan jelang duel Arse nal melawan Benfi ca di Lisbon.

Wenger memang sengaja tidak membawa Fabregas ke Portugal. Ia hanya bersama 19 pemain. “Fabregas baru saja kembali dari cedera dan ia ti-

REAL Madrid tak main-main dalam tur pramusim jelang ber-gulirnya La Liga 2011. Setelah tampil sebagai juara di World Football Challenge yang diikuti 9 klub, termasuk Barcelona dan Manchester United di Amerika Serikat, Los Blancos kemudian melanjutkan turnya ke China.

Laga pertama melawan Guangzhao (tim promosi di Liga Super China) (3/8), tim besutan Jose Mourinho itu menang telak 7-1. Kemarin, Madrid kembali meneguhkan sebagai tim elite dunia dengan menggulung Tianjin Teda 6-0 di Stadion Teda Football.

Sama seperti melawan Gu-angzhao, kali ini Madrid juga menurunkan hampir semua pemain intinya. The Special One sepertinya tidak terlalu meri-saukan pertemuan dengan Bar-celona (14/7 dan 17/8) di Super Copa Spanyol. Dalam duel itu, tentu dibutuhkan pemain yang memiliki fi sik 100% siap.

‘’Saya tidak peduli dengan Barcelona. Saat ini fokus pada tur pramusim dan latihan,’’ jelas Mourinho yang sukses membawa Porto, Chelsea, dan Inter Milan merebut juara di kompetisi setiap negara.

Sneijder JustruMerapat ke

Manchester City

Tancap Gas Jelang Duel

Super Copa Spanyol

PERPISAHAN: Paul Scholes (tengah) berdiri bersama dengan Pele (kanan), Alex Ferguson (kedua dari kanan), Eric Cantona, dan CEO Manchester United David Gill seusai laga perpisahan dirinya dengan New York Cosmos di Old Trafford, kemarin.

Kami sangat dekat, tapi MU mungkin berada 4 meter lebih di depan kami,” imbuh eks Al-lenatore Inter Milan itu kepada Guardian.

Satu hal yang membuat Man-cini menganggap MU masih lebih baik daripada timnya adalah skuat yang lebih baik dan lebih matang di semua lini. Itu sebabnya City butuh pemain baru untuk menandingi MU.

“Lihatlah MU. Mereka memi-liki 29 pemain senior, sedangkan kami hanya punya 20. Untuk menjadi kompetitif, kami butuh tambahan. Kami kekurangan pemain. Kami tidak punya cu-kup pemain untuk menjalani sepanjang musim, dan itu ada-lah masalah.”

Tanpa tiga pilarDi sisi lain, the Reds Devils juga

dipastikan tidak bisa diperkuat Michael Carrick, Rafae Da Silva, dan Javier ‘Chicharito’ Hernan-

Dalam satu dekade terakhir, jika MU berhasil memenangi Community Shield, mereka akan jadi juara liga di akhir musim.

ke Manchester pada Senin (8/9). Adapun Aguero, yang dibeli dari Atletico seharga 38 juta pound (Rp527,9 miliar), meng-alami cedera ringan saat latihan perdana bersama the Citizens.

“Sergio baik-baik saja. Dia sempat mengalami masalah, na-mun kemarin dia sudah mulai berlatih kembali,” ujar Mancini seperti dilansir Goal.com.

“Saya rasa dia belum pulih 100% karena saya akan me-nem patkannya di bangku ca-dangan.”

Mancini juga menyoroti skuat ‘Setan Merah’ musim ini. Pelatih asal Italia itu pun mengakui pasukan Sir Alex Ferguson lebih komplet dan mumpuni ketim-bang skuatnya.

“Mereka berada di puncak. Mereka tim yang kuat, mereka memenangi Liga Primer edisi terakhir, mereka juga membeli pemain yang bagus, dan saat ini mereka berada di atas kami.

EKO RAHMAWANTO

PELATIH Manchester City Roberto Mancini harus bisa meracik stra-tegi jitu untuk mengha-

dang laju pergerakan para pe-main Manchester United pada laga Community Shield di Sta-dion Wembley malam ini.

Penyebabnya karena City be lum bisa diperkuat Carlos Tevez dan Sergio Aguero. Tevez masih berada di Argentina un-tuk menjalani liburan selama 21 hari setelah tampil di Copa America. Ia baru akan kembali

KISI-KISI

Banten Siap Gelar Final LPI

dez lantaran cedera. Carrick mengalami cedera

ba hu saat berlaga di pertanding-an testimonial untuk Edwin van der Sar pada Rabu (3/8), sedangkan Hernandez masih dalam tahap pemulihan setelah mengalami gegar otak ringan pada Juli lalu.

Hal yang tidak jauh berbeda dialami Rafael. Bek muda Brasil itu juga tidak akan dimainkan setelah mengalami cedera ri-ngan saat MU mengalahkan Bar celona 2-1 di laga uji coba.

Walaupun MU tampil tanpa tiga pemain andalannya, Fer-guson tetap optimistis hal itu tidak akan mengubah performa timnya.

Pelatih asal Skotlandia itu beralasan duel nanti akan sarat emosional karena musim sebe-lumnya MU dikalahkan City di semifi nal Piala FA, April lalu.

“Saya selalu memandang Community Shield sebagai batu

loncatan untuk pertandingan pertama musim ini. Sangat mu dah menjadi emosional saat pertandingan ini berlangsung. Mungkin ada dua atau tiga pe-main baru yang membutuhkan jam terbang di pertandingan Minggu nanti,” janji Ferguson.

Jika menang, ini adalah gelar ke-19 bagi MU sekaligus me-ngu kuhkan sebagai tim terba-nyak peraih trofi Community Shield. Jika City yang menang, itu adalah trofi keempat.

Lebih dari itu, ada semacam mitos bagi ‘Setan Merah’. Dalam satu dekade terakhir, jika mere-ka berhasil memenangi Com-munity Shield, mereka akan jadi juara liga di akhir musim. Cuma satu kali MU gagal jadi juara liga setelah menjuarai Community Shield, yakni pada 2003, karena di akhir musim Arsenal yang kemudian berjaya. (X-7)

[email protected]

Tevez Absen, Aguero MenepiMU Kehilangan Tiga Pilar

Wesley SneijderPemain Inter Milan

REUTERS

AP

Dortmund Awali Bundesligadengan Hasil Positif

JUARA bertahan Bundesliga Borussia Dortmund melaku-kan debut dengan hasil positif. Saat menghadapi Hamburg SV, skuat besutan Juergen Klopp itu menang 3-1 di Signal Iduna Park, kemarin.

Klopp yang terpilih menja-di pelatih terbaik Jerman 2011 mampu mendongkrak keper-cayaan diri serta performa pe-mainnya. Ia menjadikan Nuri Sahin sebagai superstar baru di Bundesliga dan membuat pe-main asal Jepang Shinji Kagwa terlihat bak pemain yang berpe-ngalaman di Liga Eropa.

Musim ini Sahin memang su dah pindah ke Real Madrid. Tetapi, performa Dortmund sejauh ini tetap terjaga. “Kami bermain sangat baik. Kami sedikit mengurangi kecepatan pada babak akhir, tetapi banyak positifnya. Kami tetap menun-jukkan kualitasi kami untuk memenangi pertandingan,’’ jelas Klopp.

Dortmund membuka ke-menangan lewat aksi Kevin Grosskreutz memanfaatkan as-sists dari Mario Gotze. Di menit ke-29 giliran Gotze yang berha-sil menjebol gawang Hamburg yang dikawal Jaroslav Drobny. Memanfaatkan umpan ma-tang Robert Lewandowski, Gotze berhasil melepaskan tendangan keras kaki kanan di kotak penalti. Keunggulan 2-0 Dortmund ini bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Dort-mund tetap mengendalikan jalannya pertandingan. Bahkan saat babak kedua baru berjalan 4 menit, Kevin Grosskreutz

kem bali menjebol gawang Ham burg lewat sontekan kaki kanan memanfaatkan sebuah umpan sepak pojok. Hamburg sempat membalas lewat gol Robert Tesche di menit ke-80 sekaligus mengubah keduduk-an menjadi 3-1. Tetapi, hingga pertandingan usai, skor itu tak berubah dan Dortmund se-mentara memuncaki klasemen Bundesliga di pekan perdana.

Di sisi lain, penampilan apik

Dortmund musim lalu mem-buat dua pemain mereka, yakni Goetze dan Ilkay Gundogan, dipanggil masuk timnas Jer-man. Keduanya dipersiapkan untuk menghadapi Brasil pada laga uji coba di Stuttgart.

‘’Keduanya pantas masuk skuat Jerman jika melihat per-kembangan mereka belakangan ini. Tentu butuh kerja keras un-tuk menjadi pemain inti,’’ im-buh Klopp. (AP/Rtr/*/R-1)

4 SPORTRT MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

AP/FRANK AUGSTEIN

TAMPIL BAGUS: Mario Goetze (kiri) bermain menawan saat Borussia Dortmund mengalahkan Hamburg SV pada laga perdana Bundesliga di Signal Iduna Park, kemarin.

Saya tidak peduli dengan Barcelona.

Saat ini fokus pada tur pramusim dan latihan.”Jose MourinhoPelatih Real Madrid

Juan Manuel VargasPemain Fiorentina

AP/JON SUPER

KETIKA hiruk-pikuk kehidupan masyarakat perkotaan dikejut-kan pemandangan gumpalan asap hitam dan ditambah jeritan meminta pertolongan, dengan menggunakan pakaian tahan api berwarna oranye, pasukan pemadam kebakaran (damkar) siap menjinakkan api.

Damkar bukanlah profesi yang mudah. Namun, itulah pang-gilan jiwa bagi Sutarno. Tidak ada rasa takut dan keraguan ketika ia harus berjibaku dengan ‘si jago merah’. Pengabdian-nya sebagai penjinak api telah ditekuni sejak 1977.

Bagi petugas senior di Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Administrasi Jakarta Barat itu, tugas tak boleh disepelekan. Pengalaman dalam memimpin tim membuatnya tahu betul proses penyelamatan.

“Setiap kali bertugas, saya menggunakan feeling. Personel juga harus mengetahui arah angin bertiup untuk melakukan penyelamatan awal,” ujar Sutarno di Jakarta, akhir pekan lalu.

Bagi ayah tiga anak itu, keterampilan dan keuletan dalam bekerja sangat diperlukan, apalagi proses penyelamatan cukup beragam. “(Memadamkan kebakaran) Di gedung bertingkat akan berbeda dengan di gedung satu lantai. Spesifi kasi penye-lamatan bervariasi,” jelasnya.

Kendati semua teknik kerja telah ia kuasai, Sutarno mengaku merasa masih perlu berupaya untuk tetap menjaga keselamatan diri sendiri. Hal itu bertujuan agar ia bisa menjalankan tugas secara maksimal.

Keselamatan mereka memang kerap jadi taruhan saat ber-tugas. Nyatanya belum semua personel damkar mendapatkan asuransi jiwa. Sutarno kerap khawatir bila personel tewas saat bertugas. “Asuransi (jiwa) enggak ada. Cuma Askes (asuransi ke sehatan) dan JPK (jaminan pemeliharaan kesehatan) pe-gawai,” ujarnya seraya menunjukkan kartu JPK-nya.

Untuk mencukupi kebutuhan keluarga, Sutarno memanfaat-kan lahan kosong di kawasan asrama. Ia menanam tanaman untuk berbagai kebutuhan, mulai jahe, cabai, umbi-umbian, hingga sayur-sayuran. “Kami masih tinggal di sini (asrama). Saya enggak tahu bila bapak pensiun, mungkin kami akan cari kontrakan,” timpal istri Sutarno, Nining Purwaningsih.

Niat tulus membuat Sutarno tetap eksis di kesatuannya. Apalagi, ia mengajarkan kepada rekan-rekannya untuk tak menerima imbalan selama bertugas. “Saya larang keras untuk menerima uang. Petugas pemadam kebakaran sebenarnya tugas panggilan jiwa,” tegasnya. (Iwa/M-6)

KEBAKARAN bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Sayang-nya, tidak banyak orang sadar untuk melakukan pencegahan baik di rumah ataupun di kantor. Informasi tentang evakuasi di pusat perbelanjaan, pasar, atau pertokoan pun tak diberikan secara jelas. Keselamatan tampaknya terletak di daftar paling akhir dari hal-hal yang diutamakan.

Rina, 23, misalnya, tak terlalu risau tentang pencegahan kebakaran di tempat tinggalnya. Padahal, kos-kosan yang ia huni sejak 2008 hanya memiliki satu pintu untuk keluar masuk. Lebih lagi, lokasinya termasuk perumahan yang pa-dat. Jika kebakaran terjadi, potensi api untuk menyebar pun bertambah besar.

“Ada 3 lantai dengan 8 kamar. Pintu masuknya cuma ada satu di depan. Enggak ada pintu belakang. Cuma ada jendela saja,” jelasnya.

Rina mengaku tak pernah mendapat informasi apa pun mengenai prosedur keselamat-an atau bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan jika di tempat kos itu terjadi kebakaran. Pun, fire extinguish-er kecil tak pernah disiapkan untuk mengantisipasi.

“Pernah sih berpikir ka-lau kebakaran gimana, ya? Tapi mau gimana lagi, soalnya harganya tidak murah dan fasilitasnya lumayan lengkap,” aku Rina.

Data Dinas Pemadam Keba-karan dan Penanggulang an Bencana (Damkar PB) DKI Jakarta periode Januari hingga Juni 2011 menyebutkan lebih dari 360 kebakaran terjadi di pasar hingga perumahan di Ibu Kota. Se-lain infrastruktur, jumlah damkar yang dinilai tak mencukupi dan ketidakwaspadaan warga terhadap ancaman api juga jadi salah satu faktornya.

Lalu, bagaimana sebetulnya pencegahan kebakaran harus dilakukan? The Ritz Carlton Pacifi c Place bisa jadi salah satu contoh yang memenuhi standar keselamatan. Smoke detector, alarm, dan hydrant tersebar di titik-titik lokasi penting. Ada pula alat penyerap asap extract fan dan fresh air intake, yang dapat menyemburkan udara segar dalam ruangan.

Di level rumah tangga, perlengkapan standar seperti fire ex-tinguisher kecil wajib dimiliki. Masyarakat juga sebaiknya mulai jeli memperhatikan letak pintu keluar darurat. Ingat-ingat juga di mana letak hydrant atau fire extinguisher saat melintas di lokasi tertentu. (CE/M-6)

PAGI itu, beberapa waktu lalu, di Jakarta Barat, puluhan anak berseragam taman ka-nak-kanak (TK) berkumpul di

halam an kantor pemadam kebakaran di kawasan Kembangan. Dengan dipandu empat guru berseragam serupa, mereka berbaris rapi.

“Sekarang kita mau kenalan sama bapak-bapak petugas pemadam ke-bakaran. Teman-teman berbaris yang rapi, ya, nanti bapak petugas akan bercerita tentang pekerjaannya me-madamkan api jika terjadi kebakaran,” seru Nadia, salah satu guru taman kanak-kanak yang berlokasi di Karang Mulya, Tangerang, itu, menggunakan pengeras suara.

Barisan bocah-bocah cilik itu lalu menuruti instruksi. Tidak berapa lama, seorang petugas pemadam kebakaran berpakaian dinas berwarna biru ge-lap muncul. Ia lalu bertutur tentang profesinya, dalam kemasan cerita dan intonasi yang membuat sebagian besar anak-anak menatapnya lekat.

Sang petugas lalu menunjukkan beberapa perlengkapan pemadam ke-bakaran, termasuk baju seragam, mo-bil, dan selang air. Anak-anak berseru girang, sebagian tergelak, saat seorang petugas keluar dari bagian belakang kantor dengan mengenakan pakaian an-tipanas berwarna perak lengkap dengan penutup kepala, dengan bagian wajah berbahan transparan. “Wah, se perti robot,” cetus seorang bocah laki-laki berambut jabrik.

Anak-anak TK tidak ketinggalan menumpang mobil pemadam keba-karan, lengkap dengan sirine yang meraung.

Nadia terlihat ceria mendampingi anak-anak didiknya. “Anak-anak pada senang deh, enggak ada yang menangis. Apalagi yang menunggu giliran naik mobil pemadam. Biar (mereka) tahu dari dekat yang sebenarnya tentang petugas pemadam kebakaran. Biasanya kan cuma dari buku cerita,” tutur dia.

Program kunjungan ke kantor pe-madam kebakaran semacam ini me-mang ditujukan untuk mengenalkan profesi pemadam kebakaran kepada anak-anak. Apalagi, profesi ini rasa-nya bukan sesuatu yang populer, yang banyak dicita-citakan anak, terutama di Indonesia. Padahal para petugas pemadam kebakaran sesungguhnya menantang maut.

Mereka tidak semata berupaya me-madamkan api, tapi juga menyelamat-kan nyawa orang yang terjebak dalam lokasi kebakaran. Bukan hanya luka yang mereka derita, bisa saja nyawa mereka turut melayang.

Selama rentang Januari hingga 3 Agustus 2011, tercatat 475 peristiwa kebakaran, dengan total nilai kerugian mencapai Rp91 miliar, yang ditangani Dinas Pemadam Kebakaran dan Pe-nanggulangan Bencana (Damkar dan

PB) DKI Jakarta. Dari total peristiwa itu, tercatat 11 orang meninggal dan 41 luka-luka. Dari korban luka, ada 7 petugas pemadam kebakaran.

Para pemadam yang bertugas juga harus siap sedia setiap saat. Meski tenaga sudah terkuras, bila si jago merah belum berhenti berkobar, tidak ada izin bagi mereka untuk beranjak dari lokasi.

“Karena itulah, slogannya, ‘Pantang pulang sebelum padam, walau nyawa taruhannya’,” tegas Kepala Dinas Dam-kar dan PB Paimin Napitupulu kepada Media Indonesia, di Jakarta, beberapa hari lalu.

Seorang pemadam kebakaran di-wajibkan bersiap sedia selama 24 jam, termasuk pada saat hari libur ataupun hari raya seperti Idul Fitri.

Mereka pun tetap harus menjalankan tugas meski sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan, berbeda dari pegawai negeri sipil lainnya.

Dicemooh Dengan tuntutan tugas yang berat,

memang tidak mudah menjadi petu-gas pemadam kebakaran. Sayangnya, ketatnya penjaringan dan kualifi kasi personel petugas pemadam kebakaran ternyata bukan jaminan bagi mereka untuk memperoleh fasilitas hidup yang wajar.

Tidak sedikit petugas pemadam ke-bakaran yang harus mengaryakan ang-gota keluarga mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Di kompleks Asrama Damkar Ra-dio Dalam Jakarta Selatan, misalnya, beberapa istri petugas pemadam ke-bakaran harus berjualan kue gorengan untuk menutupi penghasilan suami yang dirasa tidak cukup memenuhi kebutuhan harian.

Mereka bertempat tinggal di asrama yang letaknya tidak jauh dari tempat mereka bertugas. Tapi, ada beberapa juga yang memilih mengontrak ru-mah.

Seperti dilakukan Eko yang me-ngontrak rumah 6x5 meter di kawasan Raya Menceng, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat. Ru-mah yang dihuni bersama istri dan tiga anaknya menjadi lokasi untuk memba-ringkan tubuh selepas bekerja.

“Saya udah lama ngontrak di sini. Istri juga bekerja di pabrik. Untuk kebutuhan sehari-hari mah cukuplah,” ucapnya saat ditemui Media Indonesia, pekan ini.

Namun, usaha yang dilakukan Eko dan kawan-kawan sepertinya masih dipandang kurang oleh masyarakat. Hal itu bisa dilihat saat mereka terlam-bat datang di lokasi kebakaran akibat masalah nonteknis seperti kemacetan lalu lintas.

Cemoohan masyarakat sering ter-lontar. “Kita terima saja kondisi itu. Mungkin ekspresi warga yang panik,” ujar Eko datar. (Wey/Iwa/M-6)

[email protected]

‘Pantang pulang sebelum padam walau nyawa taruhannya’ bukanlah slogan semata, melainkan hal nyata yang

dilakukan para petugas pemadam kebakaran.

DAVID TOBING

SIAGA: Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan kobaran api di sebuah pabrik plastik di Jalan Prepedan, Kamal, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu. Dalam kondisi apa pun, petugas pemadam kebakaran siap diterjunkan langsung untuk memadamkan api.

Selain infrastruktur,

jumlah damkar yang dinilai tak mencukupi dan ketidakwaspadaan warga terhadap ancaman api juga jadi salah satu faktornya.”

Keselamatan Jadi Prioritas

DISIPLIN: Sejumlah petugas melakukan apel sore di Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (3/8).

MI/JHONI KRISTIAN

Menantang Maut Menjinakkan Petaka

Tugas Mulia Panggilan Jiwa

PANTAU: Suasana ruang kontrol radio Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (3/8).

WAKTU SENGGANG: Anggota pemadam beristirahat di barak. Bencana kebakaran yang datang mendadak sering memutus waktu istirahat mereka.

FOTO-FOTO: MI/PANCA SYURKANI

MI/ANGGA YUNIAR

PETUGAS PEMADAM: Sutarno, kepala asrama kompleks pemadam kebakaran Joglo, Jakarta, bercocok tanam di kawasan asrama, untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

JEDA 5MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

IWAN KURNIAWAN

JIKA menelusuri Kota Banda Aceh, Aceh, su-dah jarang sekali rumah tradisional yang biasa

disebut rumoh Aceh itu. Hal itu amat mungkin terjadi akibat pembangunan pesat di Aceh pascatragedi tsunami 2004.

Berbagai bentuk bangun an modern pun bertaburan di berbagai sudut kota dan pe-losok di wilayah Aceh. Mulai dari gaya arsitektur khas Turki hingga Jepang. Namun, di te-ngah proses modernisasi yang ada, bangunan tradisional ma-sih tetap bertahan. Itu pun bisa dihitung dengan jari. Beberapa yang masih berdiri tegap yaitu Rumah Cut Nyak Dhien di Jl

Cut Nyak Dhien Km 7, dan Ru-moh Aceh di Jl Sultan Alaidin Mahmudsyah.

Dua rumah khas tersebut menjadi perhatian khusus bagi segelintir wisatawan asing. Hal itu terlihat saat Media In-donesia berkunjung, beberapa waktu lalu.

“Rumah adat di sini mulai hilang. Ada juga rumah-ru-mah adat, tapi di desa-desa. Di Banda Aceh sudah jarang,” ujar sejarawan Aceh Yusni Sabi.

Yang melegakan, rumah (adat) peninggalan Cut Nyak Dhien, misalnya, masih tertata rapi. Rumah beratap rumbai itu sudah dikelola Balai Peles-tarian Peninggalan Purbakala Wilayah Kerja Provinsi Suma-

PERPADUAN bangunan berarsitektur gaya lokal dan Eropa masih bisa ditemu-kan di Kota Banda Aceh. Itu karena Aceh pernah menjadi salah satu residen pada zaman kolonial Hindia Belanda.

Tak mengherankan bila banyak bangun-an bergaya art deco yang masih bisa di-jumpai di sana. Meski, juga disayangkan sederet bangunan yang terletak di tengah kota telah rusak. Ada pula sebagian ba-ngunan hancur akibat bencana tsunami pada 2004 silam.

Untuk melihat perpaduan arsitektur itu, ada bangunan yang masih dipertahankan, yaitu bekas Istana Sultan Iskandar Muda. Bangunan bercorak gaya Aceh dan Eropa itu kini menjadi pendopo kediaman resmi Gubernur Aceh.

Tak dapat dimungkiri, memang, hilang-nya bangunan tua sangat disayangkan. Apalagi keindahan sebuah kota tak lepas

dari keberlangsungan bangunan-bangun-an bersejarah.

Jika merunut pada sejarah, rumoh Aceh tak bisa dipisahkan dari episode-episode acara adat perkawinan yang berlaku da lam masyarakat setempat. Dalam per-kembangannya, rumah tradisional di Aceh telah dipadukan dengan gaya Eropa pada abad ke-18.

Wakil Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal mengaku tengah ber upaya untuk melestarikan bangunan sejarah. Beberapa program yang tengah dilakukan, imbuhnya, yaitu menjaga ke-beradaan bangunan cagar budaya.

“Memang di kota sudah jarang sekali bangunan tua. Namun, masih ada seper-ti bekas Istana Sultan Iskandar Muda,” ujarnya saat ditemui Media Indonesia di rumahnya, beberapa waktu lalu.

Untuk bangunan peninggalan Hindia

Belanda, Illiza mengaku sebagian telah rusak, terutama setelah terjadi bencana tsunami. “Sebagian seperti bekas sekolah

telah direnovasi karena bencana tsunami dulu,” tuturnya.

Seperti di Jl Teuku Umar yang ber-

hubungan dengan Jl Nyak Adam Kami, bisa ditemukan bangunan tua. Namun, bangunan itu telah beralih fungsi.

Bangunan yang dulunya sebagai tempat jaga prajurit itu kini dijadikan Kantor PSSI Aceh. Gedung tua itu berada tepat di tengah taman. Tak ada bangunan lain yang ada di sekitarnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pari-wisata Kota Banda Aceh Reza Fahlevi mengaku sejumlah bangunan tua telah menjadi milik perorangan.

“Kami tetap memperhatikan bangunan yang masuk sebagai inventaris negara,” tuturnya.

Kini, keberadaan bangunan tua pening-galan Hindia Belanda semakin hilang. Apalagi rumoh Aceh pun terancam punah. Pelestarian bangunan mutlak dilakukan setiap pihak untuk menjaga warisan bu-daya suatu bangsa. (Iwa/HS/M-1)

Gaya Arsitektur Eropa Mendominasi

Di Aceh Rumah Adat Sulit DijumpaiRumah tradisional khas Aceh sudah jarang ditemukan di Tanah Rencong. Padahal, rumoh Aceh memiliki corak yang khas dan unik.

6 MINGGU, 7 AGUSTUS 2011HERITAGE

ARSITEKTUR UNIK: Berbagai bangunan tradisional masih bertahan di Aceh di tengah gedung-gedung modern. Seperti Rumah Cut Nyak Dhien yang menyimpan banyak sejarah tentang pahlawan nasional itu (atas). Juga Rumoh Aceh yang berlokasi di Jln Sultan Alaidin Mahmudsyah (kiri bawah).

FOTO-FOTO: MI/IWAN KURNIAWAN

“Tempat ini biasanya dijadi-kan sebagai studi sejarah. Ma-hasiswa dari perguruan tinggi selalu datang mengambil data di sini,” timpal Mariane. Di dalam rumah tersebut, terda-pat berbagai koleksi benda tra disional.

Koleksi tersebut meliputi singrong, lot lantring, ladieng, pedang, tombak, dan ren-cong. Untuk gambar sendiri, ter da pat foto hitam putih. Pi hak pengelola mengambil beberapa duplikatnya dari Amsterdam, Belanda, pada 1970-an.

PerawatanTak mudah untuk merawat

rumah tradisional Aceh yang sudah berumur. Pihak penge-lola membutuhkan dana yang tak sedikit.

Untuk itu, setiap pengun-jung yang ingin masuk ke Ru-mah Cut Nyak Dhien dipu ngut biaya Rp20 ribu per orang. Setelah dikumpulkan, biaya tersebut dipergunakan untuk biaya perawatan rumah.

“Saya hanya menjaga, tapi alokasi dana dari pemerintah saya tak tahu. Untuk biaya pe rawatan pun dari hasil pu-ngutan terhadap pengunjung,” aku Mariane.

Kini, sebagai bangunan tra disional di Kota Banda Aceh, Rumah Cut Nyak Dhien mampu bertahan dari gilasan zaman. Setiap informasi yang ada di dalam sungguh pen-ting.

Tak mengherankan bila ba-ngunan tersebut telah ditetap-kan sebagai bangunan cagar budaya. Kendati begitu, pe-ngelolaannya belum maksimal. Itu bisa dilihat dari sebagian atapnya yang sudah terlihat bolong. Bila hujan, air bisa ma-suk ke dalam. (HS/M-1)

[email protected]

tra Utara dan Aceh.Sayangnya, Rumah Cut

Nyak Dhien sekarang ini ha-nya merupakan replika sejak 1981. Aslinya telah dibakar pe-merintah Hindia Belanda saat berkuasa di Nusantara.

Rumah tersebut memiliki luas 25x17 meter. Dinding-

dindingnya masih terbuat da ri papan jati. Adapun pintu masuknya bukan dari depan, melainkan samping.

“Khas rumoh Aceh berpintu samping. Tak ada yang dari depan. Rumah dibuat seperti rumah panggung. Ini berguna untuk mempertahankan diri

dari serangan binatang liar,” ujar pengelola Rumah Cut Nyak Dhien Mariane.

Perempuan kelahiran 4 April 1970 itu mengatakan pelawat yang berkunjung ke rumah Cut Nyak Dhien terus ber-tambah. Apalagi, lanjutnya, ada daya tarik lain di dalam rumah tersebut, yakni pakaian asli dan peralatan perang Cut Nyak Dhien.

Ia mengakui, sebagian besar orang Aceh tak lagi tinggal di rumah tradisional. Ornamen khas Aceh hanya bisa ditemu-kan di kantor-kantor pemerin-tah dan perbankan.

Adapun sebagian rumah mengombinasikan bangun an baru yang bertingkat dengan gaya bagian-bagian tertentu dari rumoh Aceh. Semisal, bagian atap, teras, dan kons-truksi tiang-tiang yang bulat.

Di Rumah Cut Nyak Dhien, terdapat ruangan serambi mu ka (seuramau keu), selasar (seulasa), kamar tidur perem-puan (kamar inong), dan kamar utama (bekas kamar Cut Nyak Dhien), serta kamar pelayan (kamar manju).

Untuk masuk ke rumah, terdapat tangga (reunyeun). Ada pula corak ukiran khas setempat. Di bagian belakang, terdapat sumur galian seda-lam 10 meter.

Di rumah Cut Nyak Dhien terdapat 2 tangga, 65 tiang, 17 jendela dan 10 pintu. “Pada era Cut, rumah ini selalu diguna-kan untuk berunding. Warga masih mengeramatkan tempat ini,” tutur Abdulah, sesepuh setempat.

Pria paruh baya itu tahu be tul kegunaan rumah terse-but. Apalagi ia mendapatkan informasi dari orangtuanya. Cut Nyak Dhien (1848-1908), imbuhnya, begitu gigih meng-hadapi Belanda. Ia ditangkap dan diasingkan ke Sumedang, Jawa Barat, hingga wafat.

TIDAK hanya Indonesia yang sedang berdiet energi. Selepas bencana tsunami yang merusak 34 reaktor nuklirnya, warga

Jepang kini harus lebih terbiasa dengan hawa panas dan lampu temaram.

Di berbagai daerah di ‘Negeri Sakura’, penghematan listrik sedang digalakkan dan ini bukan sekadar kiasan. Di Rikkyo University, contohnya, ada Michio Kuni-yuki yang berkeliling dengan mata awas pada pendingin udara (AC) dan lampu.

Sebagaimana diberitakan Nytimes.com akhir bulan lalu, Kuniyuki akan langsung mematikan pendingin di kelas selepas pelajaran. Kalaupun ada mahasiswa yang masih nongkrong, kompromi hanya soal lampu. “Apa harus saya biarkan menyala atau bisa saya matikan?” kata Kuniyuki suatu hari.

Jika tidak ada jawaban cepat, ‘klik!’, jarinya langsung mematikan lampu. De-ngan beberapa rekan lain, Kuniyuki bisa membuat peta rute patroli dan me ngatasi mahasiswa yang nakal menyalakan AC kembali.

Jepang yang mengonsumsi setengah dari konsumsi energi Amerika Serikat (AS) sebenarnya sudah merupakan ne-gara terdepan dalam konservasi. Namun, diet energi digenjot setelah tsunami.

Selama enam tahun sebelumnya, pe-ngawas seperti Kuniyuki bekerja sendiri. Petugas pengawas diperbanyak karena konservasi memang menjadi mandat bagi daerah-daerah. Jika tidak, dengan mero-sotnya jumlah reaktor dari 54 menjadi tinggal 17, Jepang terancam mati total.

Di Tokyo, pemerintah menargetkan penghematan energi 15% pukul 09.00-20.00. Akhir bulan lalu, target tercapai.

Program penghematan energi juga di-lakukan dengan program baju kerja tanpa dasi yang telah dimulai 2005 kini makin minimalis. Para karyawan dianjurkan berganti menjadi kaus polo (berkerah) atau mengenakan kemeja gaya Hawaii.

Alarm energiKepedulian masyarakat akan sekarat-

nya energi Jepang ditularkan pemerintah lewat ‘alarm energi’, baik di siaran berita maupun di stasiun kereta api. Secara berkala akan muncul pengumuman

tentang perkiraan energi yang tersedia dan tingkat konsumsi masyarakat. Peru-sahaan Listrik Tokyo (Tepco) memperba-rui informasi suplai energi dan tingkat konsumsi tiap 5 menit.

Dengan bantuan teknologi Tepco,

kantor-kantor juga membuat alarmnya sendiri. Pasalnya, konsumsi energi yang melebihi kuota membuat mereka didenda US$13 ribu (sekitar Rp120 juta). Di Meiwa Rubber, yakni pabrik alat-alat cetak, lampu diredupkan, suhu AC diatur, dan air panas dilarang.

Mereka juga menggeser hari libur ke hari kerja untuk mengurangi beban ener-gi. Jika pemakaian energi mendekati pe-makaian maksimum tahun sebelumnya, lampu oranye akan menyala di pabrik dan kantor para manajer. Jika batas mak-simum sudah terancam, lampu merah menyala dan itu artinya sebagian AC harus dimatikan.

“Target pemerintah 15%, tapi kami me-netapkan target sendiri untuk menghe-mat 25%,” kata Tatsuo Nakahara, Manajer Administrasi Meiwa Rubber.

Ia menambahkan, sejak bencana Maret lalu, perusahaan berhasil menghemat listrik hingga 20%.

Para karyawan sejauh ini tampak tidak keberatan dengan kenyamanan yang berkurang. “Kami melakukan ini untuk menolong Jepang,” kata Jun Nakada, karyawan yang lampu di ruangannya te-lah dikurangi dari delapan menjadi dua. Namun, beberapa lainnya memang juga didorong karena ancaman terhadap karier jika tidak mengikuti penghematan.

Tekanan juga datang dari sesama ang-gota masyarakat. Beberapa majalah ming-guan di Jepang datang ke kantor-kantor sambil membawa termometer.

Meski beberapa minggu terakhir di Juli tingkat konsumsi berhasil turun menjadi 75% dari suplai, kekhawatiran produsen listrik tetap ada, khususnya pada Agustus yang merupakan terpanas dalam setahun.

“Permintaan (energi) keseluruhan hampir mendekati kapasitas. Tidak jelas apakah informasi berkala bisa me ngubah kebiasaan warga,” kata Manajer Bidang Suplai dan Permintaan Tepco Yukihiko Tayama.

Jepang mungkin masih menghadapi ancaman mati total di minggu-minggu mendatang. Namun, negeri itu telah memberi contoh bahwa penghematan ener gi (listrik) hanya dapat dicapai de-ngan kerja sama semua pihak. (M-1)

[email protected]

GREEN CONCERN 7MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

MOBIL dinas yang tidak lolos uji emisi dilarang parkir di kantor dinas di ling-kungan Pemerintah Kota Palembang, Sumatra Selatan.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Palembang Kemas Abubakar, di Palembang, beberapa waktu lalu, me-ngatakan kebijakan pelarangan parkir bagi mobil dinas di lingkungan kantor satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tersebut segera diberlakukan.

“Kami segera mengumumkan pera-turan wali kota tentang pelaksanaan uji emisi dan larangan parkir di kantor

SKPD itu,” kata dia.Menurutnya, pemkot setempat se-

cara rutin melaksanakan uji emisi, baik untuk kendaraan dinas maupun mobil pribadi. Hasilnya, diketahui sebanyak 39 kendaraan dinas tidak lolos uji emisi sehingga harus dilakukan perbaikan segera.

Uji emisi menjadi salah satu program Pemkot Palembang untuk menjaga kualitas udara di daerah itu. Udara yang bebas pencemaran menjadi target bidang lingkungan pemkot setempat. (Ant/M-5)

PRINSIP 3R, yakni reduce, reuse, dan recycle, bisa dipromosikan dalam berbagai cara. Salah satunya yang dilakukan oleh komu-nitas Greengo dari ISBG Communiactions melalui lomba berjudul The Trashformer. Konsepnya adalah memanfaatkan printer bekas menjadi produk berbeda.

Bagian-bagian dari limbah printer, seperti cartridge, toner, hingga kardus tinta bekas diubah menjadi benda layak pakai ataupun benda layak pajang.

“Greengo mencoba membuka mata

masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan hidup dengan mengadakan The Trashformer,” ujar anggota dewan juri Prajna Ramya Sahisnu dalam jumpa pers di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Juri kemudian memilih tiga pemenang dari sembilan fi nalis terpilih. Juara pertama ialah ARM Creation yang menggunakan tabung cartridge bekas yang dicat dengan warna merah dan ditempeli gambar-gam-bar lucu sebagai pot bunga alang-alang. (Din/M-5)

Penghematan melalui program pemerintah berhasil karena kemauan besar dan disiplin warga.

BINTANG KRISANTI

kantor-kantor sendiri. Pasalnmelebihi kuotaUS$13 ribu (sekRubber, yaknlampu diredupair panas dilar

Mereka jugahari kerja untugi. Jika pemakmakaian makslampu oranyedan kantor parsimum sudah

Belajar Hemat dari Jepang

INFO HIJAU

ANTARA

SEJUMLAH pemuda dari negara-negara Asia Pasifi k akan membahas isu lingkungan dalam Asia Pacifi c Youth Assembly (APYA) on Global Environmental Issues 2011, di Jakarta, September mendatang.

“Hingga saat ini sudah ada 30 pemuda berasal dari 9 negara di Asia Pasifi k yang sudah terpilih sebagai delegasi negara me-reka,” ungkap Ketua Sekretariat The London School of Public Relation (LSPR) Climate Change Champions Community (4C), Lid-wina Marcella, Kamis (4/8).

Kegiatan berskala internasional itu akan diikuti sejumlah negara, di antaranya Aus-tralia dan negara-negara di Asia Tenggara dan Asia Timur. Tema yang diusung meru-pakan tema lingkungan yang melibatkan aksi para pemuda dalam membuat perubah-an gaya hidup.

Menurut Lidwina, tujuan kegiatan itu ialah mengumpulkan anak-anak muda untuk menyusun rencana sebuah aksi ling-kungan yang kemudian akan diimplementa-sikan di negara masing-masing. (Ant/M-5)

DOK GREENGO

REUTERS

Pemuda Se-Asia Pasifik Bahas Lingkungan

Aksi Daur Ulang Cartridge Bekas Dilarang Parkir jika tidak Lolos Uji Emisi

DIDENDA: Sejak bencana tsunami, Maret lalu,

pemerintah menetapkan target pemangkasan

konsumsi listrik. Kantor yang melebihi kuota didenda.

TipsGreen!

Salah satu cara termudah untuk mengenali green bank ialah lewat operasionalnya yang hemat energi dan efi sien.

KETIKA PERBANKAN PEDULI LINGKUNGAN

ISU lingkungan telah menarik berbagai sektor untuk ambil aksi, tidak terkecuali sektor perbankan. Meski sekilas

tampak tidak ada kaitan langsung antara bisnis keuangan dan lingkungan, peran perbankan untuk ikut menentukan nasib Bumi ini cukup besar.

Bagaimana itu bisa terjadi? Ini bukanlah sekadar aksi lingkungan seperti menanam pohon atau mendaur ulang sampah. Peran besar sektor perbankan ialah dengan kepemilikan dana yang besar sektor ini bisa ikut

mengarahkan industri-industri yang menjadi kliennya.

Perbankan yang berpihak pada bisnis yang lebih ramah lingkungan inilah yang kini dikenal dengan nama green banking. Lebih tepatnya, Bank Dunia menjelaskan bahwa green bank merupakan institusi keuangan yang memberi prioritas pada prinsip keberlanjutan dalam bisnisnya.

Prinsip ini diterapkan dalam semua lini usahanya, baik pencarian dana, penyaluran dana, maupun servisnya. Lalu bagaimana dengan green banking di Indonesia?

Praktik keberlanjutan nyatanya sudah mulai dijalankan, salah satunya oleh BNI. Beberapa praktik bisnis hijau yang dijalankannya berupa pendanaan melalui skema CDM dan operasional yang lebih hemat energi.

Ingin tahu lebih banyak soal green banking dan peraturan-peraturan yang ditetapkan pemerintah? Cari tahu jawabannya dalam diskusi di Green Radio. Sampaikan juga pertanyaan Anda melalui SMS di 081381000892 atau telepon di 021-85909946/47.

(Big/M-1)

AP/KYODO NEWS

BERAWAL dari ambisi pribadi atas Indonesia, Youk Tanzil, 58, memulai petualangan dengan du-

kungan dari para sponsor. Lelaki kelahiran 13 Maret 1953 itu menga-jak putranya, Giovanni, 19, menyu-suri pegunungan Indonesia.

Ambisi Youk berawal dari kesan-nya setelah merekam lagu Indonesia Raya dalam bentuk orkestra di Vic-torian Philharmonic, Melbourne, Australia, bersama musikus Addie MS. Youk lantas merasa musik saja tidak cukup untuk mempromo-sikan Indonesia kepada dunia. Ia kemudian berpikir untuk merekam Indonesia lewat video.

Keinginan terpendamnya itu baru digarap serius sekitar setahun lalu. Tidak ketinggalan, ia pun mulai mempersiapkan fisik dan mental untuk melalui perjalanan yang tidak mudah tersebut.

“Saya mulai riset dengan bahan cukup tebal. Kita tentukan mau ke mana, ada apa di tempat itu. Kita memilih tempat yang tidak banyak dikenal oleh orang. Kita juga harus latihan motor selama enam bulan, dimulai dari motor kecil hingga motor besar. Tapi, yang terpen ting mempersiapkan mental,” jelas Youk dalam Kick Andy episode Ring of Fire Adventure.

Youk tidak sendirian. Sekitar sembilan orang bergabung dalam tim ekspedisi yang menyusuri rute Kupang-Jakarta. Sebagian anggota tim menggunakan motor, sebagian lagi menggunakan mobil.

Insiden kecil terjadi sejak per-jalanan dimulai pada Mei lalu. Motor yang dikirim dari Jakarta menuju Kupang ternyata rusak saat pengiriman. Hal itu membuat tim harus menunda ekspedisi se-lama seminggu.

Tepat pada 6 Mei 2011, tim me-mulai perjalanan dari Kupang menuju Flores, Nusa Tenggara Timur. Perjalanan baru berlang-sung empat hari saat kecelakaan motor menimpa Youk.

“Pada hari ke-4, guide kita agak aneh. Dia bilang mobil jalan du-luan, baru motor di belakang. Saya bersikeras enggak mau karena asap knalpot mobil akan mengaburkan pandangan di belakang. Kita ak-hirnya jalan dengan medan yang tikungannya cukup tajam. Tiba-tiba ada ojek dari depan menabrak motor Edy Sucipto (salah satu anggota tim ekspedisi). Saya di be-lakangnya berusaha menghindar, tapi dia menyenggol side back saya sampai saya oleng dan terlempar 15 meter,” tuturnya.

Dengan tongkatYouk menderita patah tulang

kering dan tulang betis akibat ke-jadian tersebut. Tim akhirnya mem-bawa dia ke rumah sakit di Kefa, Flores. Semalaman ia diinapkan tanpa ada tindakan operasi untuk memulihkan kondisinya. Dokter setempat mengaku tak bisa berbuat apa-apa hingga menyarankan agar ia pindah ke rumah sakit yang lebih besar. Youk pun menuruti saran dokter dengan terbang menuju Jakarta untuk mendapatkan pera-watan intensif.

“Saya bilang sama dokternya (di Jakarta), dokter Mulyana, bahwa saya dalam ekspedisi naik mo-tor. Jadi, lakukan apa yang harus dilakukan supaya saya bisa jalan sendiri secepatnya. Dokternya hanya diam dan mengangguk saja,” kenangnya sambil tertawa.

Sehari setelah operasi, Youk segera belajar menggunakan tong-kat. Padahal, dokter sudah mewan-ti-wanti dia agar tidak memberikan tekanan pada kakinya yang baru saja dipasangi sekrup. Tiga hari setelah operasi, ia memutuskan

kembali mengikuti perjalanan de-ngan pesawat ke Maumere.

“Pikiran pertama adalah tim. Saya berpikir ‘Ah, cuma begini saja, kok menyerah’. Mereka kemudian memutuskan harus terus. Saya ter-pikir tanggung jawab pada sponsor, dukungan dari Pak Rahmat Gobel yang tanpa bilang apa-apa, lang-sung mengiyakan,” paparnya.

Keputusannya sempat diprotes sang anak, Giovanni. Ia mengkha-watirkan kondisi sang ayah yang kakinya masih berbalut gips. Na-mun, Youk berkeras tetap mengi-kuti ekspedisi walaupun harus berada di dalam mobil. Ia pun mengaku tidak terlalu puas karena tidak bisa mengendarai motor.

“Jalanan itu 80%-nya tikungan. Untuk pengendara motor, itu keren banget kayak kesatria,” sahutnya.

Mendaki RinjaniDengan mengusung nama ‘Petu-

alangan Cincin Api’, Youk dan tim ekspedisinya tidak ketinggalan menyambangi beberapa gunung berapi dan mendaki mereka. Meski masih harus berjalan dengan ban-tuan tongkat, Youk menguji nyali

untuk mendaki Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Lagi-lagi keinginannya sempat ditentang tim. Namun, ia berhasil meyakinkan rekan tim yang lain untuk meluluskan keinginannya.

“Saya dengar di radio tentang saya. Para petugas itu bilang ‘Ah, paling tidak sampai pos I’. Tapi, begitu sampai di pos I, ia bilang pa-ling enggak sampai pos II, hingga sampai di pos III. Tapi ternyata saya bisa,” tuturnya.

Youk bertahan hingga ketinggian 2.800 meter di atas permukaan laut, sedangkan anggota tim lain mendaki Rinjani hingga ke puncak. Keputusan itu dia buat agar kon-disi kakinya tidak semakin parah.

Ia juga mengaku me ngalami rasa panas yang luar biasa pada kakinya, sampai-sampai tisu basah yang dipakai untuk me ngompres kering dalam hitungan menit.

Meski begitu, ia tetap berhasil menemukan nilai berharga di balik perjalanan itu. “Nilai-nilai yang saya pelajari saat perjalanan itu bahwa sebenarnya orang Indonesia sangat ramah. Ada orang yang mu-kanya berewokan, badannya besar tapi dia sangat ramah dan terbuka dengan orang luar,” tukasnya.

Perjalanan Youk akhirnya di-hargai Museum Rekor Indonesia (Muri). Pendiri Muri, Jaya Suprana, menyerahkan penghargaan kepa-danya sebagai pendaki gunung dalam kondisi patah kaki yang mampu menaklukkan Gunung Rinjani pada ketinggian 2.800 me-ter di atas permukaan laut. (M-3)

[email protected]

YOUK Tanzil, penggagas sekaligus ketua tim ekspedisi Ring of Fire Adventure, memang mengawali rencana berkeliling Indonesia dengan latar belakang mempromosikan pari-wisata.

Ia berniat menjadikan dokumentasi per-jalanannya itu sebagai inspirasi bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Youk juga mengaku berencana mengedarkan video yang sudah ia dokumentasikan yang berisikan keindahan alam dan budaya Indo-nesia itu ke beberapa kedutaan besar negara lain di Indonesia sebagai wujud promosi wajah Indonesia sebenarnya.

Meski begitu, dari perjalanan tahap perta-manya selama kurang lebih dua bulan yang dilakukan pada Mei-Juni lalu itu, Youk juga mencermati beberapa peluang.

Saat mempersiapkan perjalanan, ia beserta tim Ring of Fire Adventure membutuhkan se-jumlah peralatan yang mendukung perjalanan di segala medan. Persiapan teknis pun diper-siapkan, mulai dari perlengkapan camping, motor, mobil, kamera, hingga jaket. Untuk itu pula Youk menggandeng beberapa pihak untuk bekerja sama.

Motor yang dijadikan kendaraan utama dilengkapi teknologi GPS dan kamera, serta pannier aluminium yang didesain khusus se-hingga terbukti kuat dan aman.

Termasuk juga jaket yang dikenakan para pengendara motor dalam ekspedisi Ring of Fire Adventure. Jaket dibutuhkan untuk melindungi para anggota tim dari pengaruh buruk cuaca.

Jaket tersebut bisa mengalirkan hawa panas dari tubuh saat hari terik jika ritsleting dibuka. Selain itu, jaket juga bisa melindungi tubuh dari udara dingin jika ritsleting ditutup.

Youk mengatakan ia menggandeng seorang performance fabric tester yang memiliki serti-fi kat dari Inggris guna mendesain jaket yang sesuai dengan iklim di Indonesia. Jaket pun diuji coba dalam jarak beribu-ribu kilometer bahkan harus dibuat 8-9 kali, hingga akhirnya disetujui bahwa jaket benar-benar sesuai dan bisa digunakan.

Dari situ, Youk mencetuskan harapan. “Saya berharap kita bisa mengawali industri konveksi adventure di Indonesia. Kita punya banyak tempat untuk dijelajahi sehingga tepat jika industri ini berkembang di Indonesia,” tuturnya. (Din/M-3)

MI/RAMDANI

DINNY MUTIAH

Persiapan danPerlengkapanPerjalanan

Seorang ayah mengajak putranya menyusuri pegunungan di kawasan timur Indonesia. Sang ayah ingin menunjukkan Indonesia kepada sang putra. Perjalanan mereka dinamai Ring of Fire Adventure.

Kita juga harus latihan motor selama

enam bulan, dimulai dari motor kecil hingga motor besar. Tapi, yang terpenting mempersiapkan mental.”

Youk TanzilKetua tim Ring of Fire Adventure

Petualangan Mengelilingi Cincin Gunung Berapi

MINGGU, 7 AGUSTUS 20118 PEOPLE

Youk Tanzil

Giovanni Tanzil

RING OF FIRE ADVENTURE

Kisah perjalanan mengelilingi Indonesia yang akan menjadi film dokumenter ini merupakan sebuah

ekspedisi cinta Tanah Air yang diwariskan seorang ayah kepada anaknya lewat perjalanan motor.

SAKSIKAN DI METRO TVMinggu,7 Agustus 2011, pukul 15.30 WIB

MI/SUMARYANTO

KETERLIBATAN Voice of Indonesia Show Choir and Orchestra dalam drama musikal garapannya mem-

buktikan sutradara Rio Silaen begitu serius. Ia mencoba menghidupkan kembali kisah-kisah dramatis dari Tanah Batak.

Lewat drama musikal Senandung Kampoeng Halaman, ia menyuguhkan sebuah pertunjukan kolosal. Tak mengherankan, ratusan seniman Batak pun dilibatkan saat tampil di Teater Besar, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pekan lalu.

Pada pementasan itu, sang sutra-dara menghadirkan tata koreografi dan tata busana yang elegan. “Saya mau memberikan sesuatu (lakon) agar orang-orang Batak di peran-tauan dapat mengingat kampung halaman,” ujar Rio, seusai pemen-tasan.

Berawal saat Voice of Indonesia Show Choir and Orchestra mem-bawakan lagu Oh Tanoh Batak dan Alusia, adegan awal dimulai. Ke-hadiran penyanyi Vina Panduwinata dan Judika pun semakin membuat suasana semakin meriah.

Latar belakang panggung disuguh-kan dengan sebuah rumah adat khas Batak. Hal itu membuat panggung tampak seperti sebuah perdusunan di Sumatra Utara. Ada pula ornamen seperti patung sapi dan babi di sudut panggung.

Lakon tersebut menceritakan Tagor Simulaki (Paulus Simangunsong). Ia adalah seorang lelaki dari Tarutung yang merantau ke Jakarta.

Sayangnya, ia melupakan kam-pung halamannya setelah sukses. “Di sini, aku berjuang di Jakarta! Aku harus bisa sukses untuk mem-biayai adik-adikku di kampung,” ujar Tagor, membuka adegan dengan suara lantang.

Tata cahaya panggung cukup gemerlap. Perpaduan warna-warni sinar semakin memeriahkan lakon yang sedang berlangsung. Temarang menunjukkan siang. Suram menun-

jukkan petang.Saat di kota, Tagor bertemu dengan

Rosma (Sri Rackhmawati). Ia adalah gadis berdarah Batak yang lahir dan tumbuh besar di Jakarta.

Akibat kehidupan Ibu Kota, Rosma tak bisa lagi berbahasa Batak. Gaya hidupnya sudah metropolis sehingga tak lagi memperhatikan adat-istiadat leluhurnya.

Semenjak perkenalan itu, Tagor jatuh hati kepada Rosma. Hubungan

dekat pun terjalin hingga mereka ber-tunangan dan me-nikah. Sebenarnya, kisah itu bisa mu-dah ditebak. Apalagi, gerak-gerik Rosma menyiratkan bahwa ia juga menaruh hati kepada Tagor.

Menggores kenanganTagor pun telah hidup berumah

tangga. Ia mulai terusik oleh keluarga di kampung halaman. Kehidupan Inang (Rita Matu Mona) dan Butet (Olivia Tobing) tak pernah ia ketahui. Saat itulah, alur cerita pun dibuat berjalan mundur.

Kejelian sutradara terbukti mampu menampilkan kehidupan Tagor kecil (Hilmi Fathurrahman) secara apik. Tagor kecil direkonstruksi sebagai bocah polos, jujur, dan berbakti ke-pada Inang.

Kehadiran puluhan koreografer di panggung semakin menghidupkan cerita. Mereka membawa tarian-tari-an yang menggambarkan kehidup an di perdesaan.

Ada para petani yang berkebun. Ada anak-anak memainkan permain-an tradisional. Ada pula aktivitas perempuan-perempuan yang asyik memanen padi di sawah.

Alur cerita begitu dramatis. Hal itu tak lain demi menggugah perasaan para penonton--mayoritas perantau asal Sumatra Utara--agar ingat akan kampung halaman mereka.

Titik puncak (kulminasi) pe-mentasan lakon Senandung Kam-poeng Halaman terjadi saat Tagor

mendapati kabar kematian Inang. Ia begitu menyesal, apalagi selama merantau, ia tak pernah menjenguk ibundanya.

“Kami mempersiapkan lakon ini selama tiga bulan lebih. Persiapan dibantu beberapa dramawan se-hingga lebih berbobot. Kehadiran penyanyi juga untuk mencairkan suasana,” tukas Rio, serius.

Keterlibatan anggota Teater Koma, seperti Rita Matu Mona dan Sri Rackhmawati, membuktikan peng-garapan lakon tersebut cukup serius. Apalagi, adanya Voice of Indonesia Show Choir and Orchestra yang memiliki kualitas terbaik.

“Ini menjadi pementasan yang bergengsi. Untuk memerankan lakon cukup sulit sehingga kami persiap-kan secara matang. Kami hanya ingin memberikan suguhan yang berbeda saja,” aku Rita.

Bila menafsir lakon berdurasi 2 jam itu, ada pesan yang sengaja dibungkus.

Rio begitu jeli menunjukkan eksis-tensi budaya lokal.

Sutradara mencoba melestarikan kembali seni budaya Batak, yaitu melalui drama musikal. Menurut ren-cana, pentas ini juga akan diboyong ke beberapa kota di Australia. (M-4)

[email protected]

MEMETAKAN pengalaman ke dalam karya menjadi ciri khas segelintir pelukis. Apalagi, pe-ngalaman itu begitu bermakna sehingga sayang bila dilupakan.

Refl eksi itu diwujudkan pelu-kis asal Bayur Maninjau, Suma-tra Barat, Yonrizal, yang begitu menghargai pengalaman. Lewat pameran tunggalnya di Tembi Rumah Budaya, Jakarta, ia men-coba mengabadikan sekelumit pengalaman di atas lembaran kanvas.

Paduan garis dan warna masih menjadi gaya ekspresionistiknya, terutama saat ia memainkan perasaan di atas kanvas. Pers-pektif pencahayaan dalam karya begitu terjaga.

“Setiap lukisan mengan dung pengalaman. Apalagi, saya ada-lah seorang pecinta alam. Semua (pengalaman) masih terekam

sehingga saya tuangkan da-lam kanvas,” tutur Yonrizal di sela-sela pembukaan pameran, pertengahan pekan ini. Pameran akan berlangsung hingga Rabu (17/8) mendatang.

Karya berjudul One Destina-tion (120 cm x 160 cm) begitu lekat dengan kehidupan kota. Ada lima pekerja kantoran yang terlihat sibuk di jalanan.

Lukisan yang mengedepankan sisi humanistis perkotaan itu menjadi suguhan menarik. Apa-lagi, rutinitas itu ia dapatkan saat menginjakkan kaki di Ibu Kota. Yonrizal berkesan lebih peka menangkap kejadian-kejadian yang tak pernah ia temukan di desanya.

Pelukis kelahiran 2 Juni 1965 itu seakan menunjukkan sebuah kegetiran saat ia hijrah dari Bukittinggi ke Jakarta, belasan tahun silam.

Kendati menghadirkan objek kota, puluhan karya lainnya masih bertemakan alam. Karya

Phenomenon (100 cm x 160 cm) menghadirkan puluhan ikan koi. Ikan-ikan itu tengah berebut makanan.

Namun, bila diperhatikan secara jeli, ikan-ikan itu berbaris membentuk peta Indonesia. Ada pulau Sumatra, Jawa, Kaliman-tan, Sulawesi, Nusa Tenggara, hingga Papua.

“Dulu saya menjadi pemandu wisata di Sumatra Barat, namun jiwa saya terpanggil untuk me-lukis. Kini, saya hanya melukis saja,” tuturnya, seraya menun-jukkan beberapa lukisannya. Commemorate (155 cm x 150 cm) menjadi karya berarti baginya.

Apalagi, ia sempat menda-patkan terjangan ombak saat melaut. Objek lukisan hanya sebuah perahu kertas berwarna putih dan ombak berwarna hijau dipadukan dengan warna biru.

Perahu itu seakan tengah ter-hempas. Gelombang begitu ting-gi sehingga siap melumat perahu yang ringkih. Ada permainan

garis-garis yang menyerupai ombak. Hal itu mengisyaratkan sebuah bencana siap menerjang.

Permainan garis terlihat begitu banyak. Terkadang itu membuat lukisan-lukisan tampak datar. Objek-objek air begitu men-dominasi semua karya. “Ini ciri khas seniman. Lukisan-lukisan memang terkesan di laut, ada perahu, ada orang berselancar hingga ada ikan,” tutur pengamat seni rupa Rip V Dinar.

Kendati datar, Dinar menilai gagasan imajinatif pelukis cu-kup liar. Ia juga begitu konsisten dengan kisah pengalaman yang dialami.

“Permainan liar itu yang mem-buat Yonrizal cukup terampil dengan objek-objek yang ia pi-lih,” jelasnya.

Karya Enjoying the Waves (120 cm x 150cm), misalnya, meng-gambarkan keindahan alam bawah laut Pulau Mentawai yang belum banyak terjamah manusia.(Iwa/M-1)

ART & CULTURE 9MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

Merekam Jejak Perjalanan

Lakon Senandung Kampoeng Halaman membuktikan banyak perantau melupakan tanah asal leluhur.

IWAN KURNIAWAN

Membungkam Rindu di Tanah Perantauan

MI/ANGGA YUNIAR

OPERA BATAK: Beberapa adegan dalam pertunjukan opera Batak di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (4/8).

in er-

me-ya,

mu-lagi, sma hwa hati mendapati kabar kematian Inang.

SISI HUMANISTIS: Lukisan dengan judul One Destination karya Yonrizal saat dipamerkan di Rumah Tembi, Gandaria, Jakarta selatan, Rabu (3/8).

FOTO-FOTO: MI/RAMDANI

Aapm

tpak

mp

10Puasa Membentuk MasyarakatMadani

EPISODE Tafsir Al Mishbah di Metro TV hari ini akan membahas ayat 52 hingga 58 Surah Al A’raf. Dua ayat pertama merupakan lanjutan dari kelompok ayat sebelumnya.

Ayat-ayat ini menguraikan kepada manusia bahwa Allah SWT tidak semena-mena memberikan siksaan kepada kaum kafi r yang menutupkan pintu-pintu surga bagi mereka. Namun, Allah sebenarnya telah memberikan peringatan terlebih dahulu lewat Alquran yang menjadi petunjuk bagi seluruh umat manusia.

Orang-orang kafi r, pada ayat berikutnya, diceritakan tetap enggan memercayainya walaupun kitab yang diturunkan itu (Alquran) sudah sangat jelas bukti-bukti kebenarannya dengan sangat terperinci dan mudah dimengerti.

Adapun ayat berikutnya, yakni 54 hingga 58, adalah kelompok ayat baru yang berbicara tentang hal-hal yang sepintas tidak berhubungan dengan uraian-uraian sebelumnya.

Ayat-ayat tersebut antara lain menjelaskan mengapa Allah harus diesakan, yakni karena Dia yang menciptakan langit dan bumi. Allah SWT kemudian mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan makhluk-Nya dalam satu sistem yang sangat rapi dan berkaitan erat.

Allah pula yang menyediakan rezeki dengan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan yang dapat manusia nikmati. Itu dilakukan-Nya dengan cara

yang menakjubkan dan lemah lembut, yaitu dengan menurunkan hujan sehingga Dia adalah Tuhan dan tidak ada Tuhan selain Dia.

Ayat seterusnya kemudian berisi tentang larangan melampaui batas, yakni larangan merusak bumi. Seperti salah satu penggalan ayat yang berbunyi, “Sesungguhnya rahmat Allah akan senantiasa amat dekat kepada para muhsinin, yakni orang yang berbuat baik dan menjaga bumi dari perusakan sekaligus memperbaiki dan merawatnya.”

Kesimpulan dari dua ayat pertama yakni memerintahkan kepada kita untuk senantiasa mempelajari Alquran karena kitab ini merupakan sumber segala ilmu yang mudah untuk dipelajari dan niscaya akan membawa keberkahan. Selain itu, Alquran mampu menghindarkan umat manusia dari kekafi ran yang amat dibenci Allah SWT.

Ayat-ayat berikutnya mengenai titah Allah kepada manusia semesta alam untuk menjaga bumi dari kerusakan sekaligus perusakan. Manusia juga diajak untuk memperhatikan rahasia-rahasia alam yang terpendam serta fenomena yang tampak agar manusia memeliharanya sebagai bentuk ibadah.

Oleh karena itu, Allah sangat menghargai siapa pun yang memelihara alam ini, apalagi timbul kesadaran untuk memperbaikinya. Golongan ini senantiasa disebut muhsinin dan Allah mendeklarasikan kedekatannya dengan golongan tersebut. (*/H-1)

Alquran SumberSegala Ilmu bagi Umat

Berkah bagi Perajin BedukTafsir Al Mishbah

Pernik

Quraish ShihabMI/M IRFAN

MI/RAMDANI

KHATAMAN ALQURAN: Peserta khataman membaca Alquran di Masjid Nurul Falah PLN, Jakarta, kemarin. Pelaksanaan khataman Alquran sebanyak 1.000 kali dalam waktu satu hari itu diikuti sekitar 1.500 hafiz yang terbagi dalam 150 kelompok. Kegiatan tersebut bertujuan mencetak insan yang pandai dan cerdas melalui membaca Alquran dan menumbuhkan sikap cinta terhadap Alquran.

MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 ◆

POLISI Syariat Kota Banda Aceh me nangkap enam pelajar SMA dan SMP yang kedapat an tidak berpuasa di sebuah warung internet di Jalan Nyak Makam, Lampi-neueng, Nanggroe Aceh Darussalam, Kamis (4/8).

Keenam pelajar itu ditemukan sedang minum dan mengisap rokok ketika berada di warnet Saga saat sedang jam pelajaran sekolah sekitar pukul 10.00 WIB. Padahal, hari itu merupakan hari pertama sekolah sejak memasuki bulan Ramadan. “Ini tidak bisa dibiarkan terjadi di tengah-tengah orang sedang berpuasa. Bahkan lebih parah lagi dilakukan oleh pelajar saat jam sekolah,” ujar seorang anggota polisi kepada Media Indonesia.

Setelah ditangkap, enam siswa itu dibawa ke kantor Polisi Syariat untuk keperluan pembinaan. (MR/H-1)

UNTUK memeriahkan suasana Ramadan, Yayasan Pem-binaan Anak Cacat (YPAC) Solo, Jawa Tengah, menggelar lomba fesyen busana muslim bagi anak-anak difabel dari usia TK hingga SMP, tengah pekan lalu.

Meski memiliki keterbatasan fi sik, belasan anak itu terlihat penuh semangat dan ceria saat memperagakan keluwesan mereka berbusana muslim.

“Lomba bertema Ramadan ceria ini diikuti 19 orang peserta. Tujuannya selain untuk melatih mental dan kepercayaan diri mereka, juga untuk mengisi waktu Ramadan. Intinya bagaimana agar anak-anak ini bisa bergembira bersama dan menikmati Ramadan dengan perasaan bahagia,” jelas ketua panitia lomba, Bekti Pratiwi. (FR/H-1)

Polisi Syariat Aceh Razia Pelajar Lomba Fesyen Muslim di YPAC

ANTON KUSTEDJA

ULAN Ramadan dinilai sebagai waktu yang tepat untuk kembali mengevaluasi, menyegarkan, sekaligus merekatkan kembali nilai-nilai

keluarga yang seolah renggang oleh kesibukan sepanjang tahun. Bulan suci ini pun dipandang sebagai media pembentukan keluarga sakinah. Lebih jauh, Ramadan bisa menjadi pencetus terbentuknya masyarakat madani (civil society).

Imam Masjid Istiqlal KH Muhasyim Abdul Majid dalam khotbah salat Jumat di masjid terbesar se-Asia Tenggara itu mengatakan Ramadan merupakan bulan solidaritas. Termasuk solidaritas kepada anggota keluarga.

“Bila sebelumnya jarang memperhatikan keluarga, bulan puasa ini saatnya bercengkerama, berbagi antaranggota keluarga,” ujarnya.

Waktu-waktu di bulan puasa, katanya, dapat membuat seluruh anggota keluarga meluangkan waktu lebih banyak secara bersama. Mulai dari saat makan sahur, berlanjut dengan mengaji bersama dan salat subuh berjemaah, menantikan waktu berbuka, saat berbuka, salat magrib, isya, dan tarawih, hingga tadarus Alquran bersama.

“Pastilah keluarga yang menjalankan ini menjadi keluarga sakinah, mawadah, warahmah,” tandasnya.

Untuk mengetahui keberhasilan puasa membentuk keluarga sakinah, sambungnya, dapat dilihat dari beberapa tandanya. Pertama, suami berbuat baik kepada istrinya. Hal itu sesuai dengan hadis Nabi bahwa orang yang terbaik di masyarakatnya adalah yang dapat berbuat baik kepada keluarganya.

Kedua, orangtua dapat memuliakan anak-anaknya. Dalam hal ini, tanggung jawab besar orangtua terletak pada kemampuan mengarahkan anak-anak kepada jalan yang diridai Allah.

Selanjutnya, anak-anak yang menghormati kedua orangtuanya. Sebagaimana ditegaskan dalam AlQuran Surah Al-Isra ayat 23, “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau keduanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ‘ah’ dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.”

Bila segenap tanda-tanda keluarga sakinah itu telah

menggejala di masyarakat, imbuh Muhasyim, niscaya masyarakat madani akan terbentuk. Yakni, masyarakat yang egaliter, demokratis, dan toleran terhadap perbedaan.

“Ini karena keluarga merupakan pilar terkecil masyarakat. Bila terbentuk keluarga sakinah, ia menjadi pilar masyarakat madani,” jelasnya.

Lips servicePada kesempatan terpisah,

Ustazah Hj Romlah Adnan menambahkan hikmah puasa antara lain meningkatkan solidaritas sosial, membangkitkan rasa ingin berbagi kasih, tidak individualistis, dan berempati kepada masyarakat yang ditimpa kesusahan.

Ratusan bulan puasa yang telah dilalui sejak kemerdekaan RI ini, menurut Romlah, seharusnya mampu membentuk masyarakat madani seperti yang dicita-citakan para pendiri bangsa.

Namun sayangnya, terdapat jurang lebar antara konsep ajaran dan implementasinya. Tak ayal, cita-cita itu masih di awang-awang. Seperti kondisi di Jakarta, misalnya, masih banyak orang berstatus sangat miskin, sementara sebagian pihak memiliki kekayaan berjumlah triliunan rupiah.

“Kalau 2,5%-nya saja dari Rp1 triliun itu digunakan untuk zakat, jumlahnya tentu signifi kan, tapi orang-orang itu masih merasa sayang pada hartanya. Kebanyakan ajaran agama hanya lips service saja. Padahal, mungkin mereka lebih banyak menggerogoti kekayaan negara,” tegasnya. (*/S-3)

[email protected]

BELASAN lelaki tengah memoleskan plamir putih pada kayu berbentuk bulat

berdiameter 60 x 90 meter di sentra kerajinan beduk di Dusun Sugih Waras, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Jumat (5/8) lalu.

Peluh menetes di leher, wajah, dan tangan mereka yang gosong terbakar terik matahari. Polesan kayu berbentuk bulat itu akan dibuat beduk yang biasa dipasang di masjid dan musala untuk mem-beri tanda telah tiba waktu salat.

Pekerja lainnya sedang memasang kulit sapi yang telah dikeringkan untuk menutup lubang di salah satu sisi beduk. Kerja seharian itu diawasi oleh Haji Masyhudi, sang pemilik usaha kerajinan beduk tersebut. Sesekali si empunya usaha yang terletak di wilayah utara Temanggung berbatasan dengan Kabupaten Kendal ini berkeliling memeriksa hasil pekerjaan karyawannya.

Angin yang berhembus menggo-yang pucuk daun pinus di sekitar tempat usaha itu mulai membuat para pekerja yang te ngah berpuasa terserang kantuk. Namun, mereka harus tetap me nye lesaikan tugas membuat beduk.

Usaha yang diberi nama Galeri Bedug Sugih Waras ini dirintis Masyhudi sejak 1989. Galeri ini cukup dikenal masyarakat. Pembelinya datang dari berbagai daerah, tidak hanya dari pelosok Jawa, tapi juga dari Sumatra dan Kalimantan. Galeri ini bahkan pernah membuat beduk berdiameter hampir 2 meter pesanan Masjid Islamic Center Kota Samarinda.

Desainnya yang apik membuat tiga mantan Presiden RI, yakni Soeharto, Gus Dur, dan Megawati, pernah membeli beduk buatan galeri Masyhudi.

“Dulu, setiap tablig akbar di

Jakarta, semua presiden selalu memesan beduk dari sini,” kenang mantan Kepala Desa Bejen ini.

Mantan anggota DPRD Temanggung dari Fraksi PPP ini menuturkan, para pejabat negara itu terpikat beduk buatannya lantaran berbentuk seperti kayu aslinya. Masyhudi sama sekali tidak menggunakan sambungan kayu untuk membuat bulatan bedug. Kayu untuk bahan baku beduk dipilih berdasarkan usia dan jenisnya.

“Usianya harus mencapai ratusan tahun, antara lain dari jenis kayu trembesi dan kayu winong. Untuk membuat beduk biasanya dari pohon tua yang bagian tengahnya bolong secara alami,” terangnya.

Keunggulan lain dari beduk buatannya adalah bahan kulit sapi berkualitas tinggi yang dipilihnya, yakni dengan ketebalan serat tertentu. Pertimbangannya, kata Masyhudi, agar awet dan nada suara yang dihasilkan beduk mencapai sempurna.

Membuat beduk, bagi putra

asli Temanggung ini, tak sekadar untuk mengejar rupiah. Ia mem-buatnya lantaran terdorong untuk melestarikan budaya Islam, selain ekspresi cintanya terhadap seni.

Ia bahkan pernah menolak tawaran uang menggiurkan untuk menciptakan beduk raksasa dari pengusaha Malaysia dan Brunei Darussalam. Pasalnya, ia tidak rela jika Bedug Ageng Kyai Bagelen di Masjid Darul Muttaqin Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang merupakan beduk terbesar di dunia, tersaingi. “Kalau pesanan itu saya sanggupi, beduk terbesar tidak akan lagi berada di Indonesia,” katanya.

Masyhudi mengakui bahwa usahanya juga mengalami pasang surut. Terkadang ramai, terkadang pula sepi peminat. Biasanya, saat Ramadan, pesanan membuat atau perbaikan beduk meningkat. Se perti pada Ramadan kali ini, pe sanan mulai ramai, mencapai 20 unit. Beduk buatannya itu dijual dengan harga bervariasi antara Rp3,5 juta-Rp100 juta per unit, tergantung ukuran. (Tosiani/H-1)

B

Secara konsep, bulan Ramadan seharusnya menjadi media pembentuk keluarga sakinah, cikal bakal masyarakat madani. Namun sayang, terdapat jurang lebar antara konsep ajaran dan implementasinya.

MI/TOSIANI

MEMBUAT BEDUK: Perajin membuat beduk di Bejen, Temanggung, Jawa Tengah, Jumat (5/8). Saat Ramadan, permintaan beduk meningkat.

ACARA TV

04.28 Opening New Day04.30 Inspirasi Ramadan05.05 Metro Pagi06.00 Headline News06.05 Metro Pagi07.00 Headline News 07.05 Dunia Kita 07.30 Menu and Venue 08.00 Headline News08.05 Agung Sedayu Group 08.30 Agung Sedayu Group 09.00 Headline News09.05 Talk Indonesia09.30 Agung Sedayu Group 10.00 Headline News10.05 Showbuzz10.30 Metro Xin Wen11.00 Headline News11.05 Oprah Winfrey Show 12.00 Headline News12.05 Metro Siang13.00 Headline News13.05 12 Pas13.30 E Lifestyle 14.00 Headline News14.05 Archipelago 15.30 Kick Andy15.00 Headline News15.05 Kick Andy15.30 Kick Andy16.00 Headline News16.05 The Light of Indonesian Islam 16.30 Ensiklopedia Islam17.00 Headline News17.05 Ensiklopedia Islam18.00 Headline News18.05 Metro Hari Ini18.30 Metro This Week19.00 Headline News19.05 Mario Teguh the Golden Ways 20.00 Headline News20.05 Just Alvin 21.00 Headline Newss21.30 Democrazy22.00 Headline News22.05 Zona Memori 23.00 Headline News23.05 Metro 10 23.30 Metro Sport00.00 Headline News00.05 Metro Malam01.00 Headline News01.05 Talk Indonesia01.30 12 pas02.00 Headline News

02.05 Rachael Ray Show 03.00 Headline News03.05 Tafsir Al Misbah04.00 Headline News04.05 Sukses Syariah

04.30 Indonesia Berdoa: Nurulssalam05.30 Warta Nusantara 06.00 Warung Pesisir06.30 Siaran Pendidikan07.30 Budi dan Kerti08.00 Sinetron Anak08.30 Kuis Pintar: Pesona Matematika09.00 Pesona Budaya Nusantara09.30 Daerah Membangun10.00 Monitor Olahraga10.30 Mimbar Agama Protestan11.00 Warta Siang12.00 Pigura12.30 Lingkungan Hidup13.00 Salam dari Desa14.00 Dialog Nakertrans15.00 Pentas Budaya16.00 Parlementaria17.00 English News Sevice17.30 Film Seri: Oshin18.00 Suara Perempuan: Kabaret Merah Putih19.00 Warta Malam20.00 Sinetron 20.30 Suku-Suku21.00 Bincang Malam22.30 Warta Dunia23.00 Indonesia Bermusik00.30 Pentas Tradisi01.30 Warta Terakhir

04.30 Siraman Qalbu04.45 Adzan Subuh Reguler06.00 Lintas Pagi07.00 Animasi Spesial 07.30 Disney Club09.00 Cerita Pagi 10.00 Lintas Peristiwa10.30 Kribo11.00 Sidik11.30 Lintas Siang12.00 Layar Kemilau14.00 Layar Spesial14.30 Zona Juara15.30 Animasi Spesial16.00 Viking16.30 Animasi Spesial Bernard Bear

17.30 Upin & Ipin dan Kawan-Kawan 18.00 Adzan Maghrib18.30 Animasi Spesial Bernard Bear 19.00 Animasi Spesial Shuan the Sheep20.00 Upin & Ipin dan Kawan-Kawan 21.30 Akhirnya Datang Juga 22.30 Sinema Utama Keluarga22.00 Tawar-Tawar Tawa23.00 Sinema Pilihan00.00 Lintas Malam00.45 2012 UEFA European Championship01.00 Galaxy Kumpulannya para Bintang02.00 Musik Pilihan02.45 Lintas Malam03.15 Obat malam

02.30 Sahur Semua Sahur (Live)04.30 Cerita Anak Langitan (RR) 05.45 Go Spot 06.30 Tom And Jerry 07.00 Larva07.30 Saladin 08.00 Doraemaon 08.30 Dahsyat Weekend (Live)11.30 Intens 12.00 Seputar Indonesia Siang12.30 Penyegaran Rohani Agama Kristen (Live) 13.00 Film Keluarga Race to Witch Mountain 15.00 Seputar Indonesia15.30 Masterchef Indonesia + Kultum 18.00 Mega Sinetron Ramadhan Dari Sujud Ke Sujud 19.00 Mega Sinetron Putri yang Ditukar20.30 Mega Sinetron Anugerah22.30 Box Office Movie Fantastic Four01.00 Delik 01.30 Safa dan Marwah 02.00 Assalaamualaikum Ustadz

03.00 Musik: Klik!04.00 Cahaya Hati04.30 Topik Pagi05.30 Lensa Olahraga06.00 Kartun: Abu the Little Dinosaur 06.30 Kartun: The Adventure of Little Carp07.00 Kartun: Pororo the Little

Penguin07.30 Kartun: Jurassic Cubs08.30 Espreso09.30 Sinema Religi11.30 Topik Siang12.00 Musik: Klik13.00 Tawa Sutra XL14.00 Kartun: Armor Heroes14.30 Street Football15.00 Djarum Indonesia Super League17.30 Topik Petang18.00 Seleb Ngamen18.30 Kuis: Family 19.30 OMG20.30 Tawa Sutra21.30 Sinema Aksi23.30 Lensa Olahraga00.00 Topik Malam00.30 Makmur (Makin Malam Makin Murah)

04.30 Liputan 6 Pagi06.00 Was Was07.00 SCTV Musik Inbox 09.00 Hot Shot10.00 SCTV FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang12.30 Film Layar Lebar Spesial Hari Anak “Tanah Air Beta”15.00 SCTV FTV Sore Get Married the Series17.00 Liputan 6 Petang17.30 SCTV Sinetron “Calon Bini”19.00 SCTV Sinetron “Islam KTP”21.00 SCTV Sinetron “Pesantren & Rock ‘N Roll”22.30 Sinema Wajah Indonesia00.30 Sigi Investigasi01.00 SCTV Sinema Malam 03.00 Sinetron Dini Hari “Roman Picisan”04.00 Kata Ustad Solmed

05.00 Mamah dan Aa06.00 Fokus Pagi07.00 Kartun08.00 Sinetron09.30 FTV Drama11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang12.30 Happy Song14.30 Kiss Sore15.30 Film Seri17.00 Sinetron18.00 Sinetron

19.00 Take A Celebrity Out20.00 Antara Cinta dan Dusta21.00 Cinta Fitri22.00 Sinema Asia00.00 Fokus Malam00.30 Film Seri02.30 Sinetron03.30 Sinetron04.30 Aku Ingin Tahu

02.00 Sketsa Ramadhan02.30 Saatnya Kita Sahur04.30 Reportase Pagi05.30 Perjalanan Islam Indonesia06.00 Halal06.30 Insert Pagi 07.00 Menjamu Tamu 08.00 Jelajah08.30 Celebrity on Vacation09.00 Ceriwis10.15 Ala Chef11.00 Insert Siang12.00 Griya Unik12.30 Ngulik13.00 John Pantau13.30 Bosan Jadi Pegawai14.00 Tarkam15.00 Investigasi Selebriti15.30 Reportase Sore16.00 Bukan Puasa Biasa16.30 Pintu Surga17.30 Jika Aku Menjadi Ramadhan18.45 Kultum Alkisah19.00 Sketsa19.30 Nilai Kehidupan20.00 Termehek-mehek20.45 Super X- Tion bersama Extra Joss22.15 Bioskop Trans TV “Bodyguard from Beijing”00.15 Bioskop Trans TV “Ouside the Law”

04.30 Dunia Kartun 05.30 Jalan Sesama06.00 Sport 7 Akhir Pekan 06.30 Redaksi Pagi07.30 Selamat Pagi 08.30 Cooking in Paradise09.00 Suamiku Hebat09.30 Happy Holiday10.00 Opera Anak11.00 Asli Enak11.30 Redaksi Siang Akhir Pekan12.00 Selebrita on the Weekend12.30 Si Bolang Jalan-Jalan 13.00 Buku Harian si Unyil

13.30 Galeri Sepak Bola Indonesia14.15 One Stop Football 15.00 Basecamp15.30 Mancing Mania16.30 Redaksi Sore17.00 Paradiso17.30 Tahu Rasa18.00 Benar-Benar Unik18.30 Wara Wiri Weekend19.00 Gara–Gara Magic20.00 Beauty & Azis21.00 Pas Mantab22.00 Scary Job Sabtu22.30 Pemberani23.30 Horror

00.00 Kabar Malam01.00 Debat 02.00 Documentary One03.00 Jejak Islam03.30 Titian Qolbu04.30 Kabar Pagi06.30 Apa Kabar Indonesia08.30 Fakta & Data09.00 Kabar 909.30 Kabar Pasar10.00 Nuansa 1.000 Pulau10.30 Keliling Indonesia11.00 Opini12.00 Kabar Siang13.00 Kabar Keadilan13.30 Expose14.00 Debat 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar16.00 Menyingkap Tabir17.00 Kabar Hari Ini17.30 Kabar Petang19.30 Satu Jam Lebih Dekat20.30 Titik Rawan21.00 Apa Kabar Indonesia Malam22.30 Local Documentary23.00 Kabar Arena23.30 Kabar Arena

04.30 Kartun: Gaking05.00 Kartun: Dora the Explorer05.30 Kartun: Chalkzone06.00 Kartun: Spongebob06.30 Kartun: Spongebob07.00 Kartun: Spongebob07.30 Kartun: Spongebob08.00 Avatar08.30 Avatar09.00 Avatar09.30 Mong10.30 Tamu Gokil11.00 Abdel dan Temon Bukan Superstar12.00 Awas Ada Sule

13.00 Gadis Petualang13.30 Genie14.00 One Cubed14.30 Kartun: The Biggest Looser15.30 Fokus Selebriti16.30 Berita Global17.30 Kartun: Spongbob Squarepants18.00 Kartun19.00 Awas Ada Sule Prikitiew20.00 Big Movies20.30 B 1322.00 Big Movies II23.00 Jelang Qualifying00.00 Qualifying 01.00 MTV Ping02.00 MTV Prankend03.00 MTV Boiling Points04.00 Gaiking

04.30 Silaturahim05.00 Medika Natura (Live)07.00 Mahakarya Agung Sedayu 07.30 Lejel08.00 Medika Natura09.30 Lejel17.00 Movie Freaks17.30 Tiga Rasa18.00 ASEAN Basketball League 20.00 Kok Bisa20.30 Fokus Pekan Ini21.30 Jakarta Bersepeda22.00 Roti Bakar23.00 Jalan-Jalan Seru23.30 This is Your Time00.30 Ketawa-Ketiwi (Live)01.30 Off Air

04.30 Titian Iman05.00 DKI-1505.30 O–Clip06.00 Music Mix06.30 O Shop07.30 TV Mart08.00 O Shop08.30 Lejel Home Shopping09.30 Jaco Home Shopping10.00 DRTV10.30 O-Shop11.00 EZ Shop11.30 O-Shop12.00 Rekomendasi12.30 EZ Shop13.30 O Shop14.00 Jakarta Mix14.30 DRTV15.00 Natural Therapy15.30 EZ Shop16.00 Mak Comblang

17.00 Lejel Home Shopping17.30 Jaco Home Shopping19.00 Lejel Home Shopping19.30 Sparkling Asia Piano21.00 Loelebay22.00 Funorama23.00 Solusi Life23.30 O-Clip00.00 DKI–1500.30 O-Shop After Midninght Shopping

04.50 Dongeng Pagi05.00 TV E05.35 Max & Ruby New Season06.10 Mr Moon06.50 Anak Juara07.30 Panggung Durian08.00 Hakasima Home Shopping 08.35 Cooking Class09.00 Monchichi Series09.30 DR TV10.05 Super Shopping10.40 Franklin11.20 Kung Fu Story of Taiji Panda12.00 Ninja Hatori New Season12.40 Daigunder13.20 Pintar Menggambar13.55 Miss Spider’s Sunny Patch Friends14.30 Pinguin15.00 Mutiara Hati15.35 Quiz Me Science16.00 Generasi Qur’an16.30 Super Shopping17.05 Ayo Main Go for Speed17.30 Santri Zone17.45 Peci Si Alif (Kultum)18.05 Santri Zone (Lanjutan)18.20 Dharma for Kids18.55 Informasi Mata Anak19.30 The Song of Tentomushi20.00 The Song of Tentomushi20.35 Dragon League21.10 Sehat Bersama Herbal22.10 Let’s & Go Max

* Acara TV sewaktu-waktu bisa berubah

ACARA HARI INI MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

Subuh ...................... 04.44

Zuhur ........................ 12.01

Asar ......................... 15.22

Magrib ....................... 17.57

Isya ........................... 19.09

JADWAL SALATDKI Jakarta &

Sekitarnya

MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 11JADWAL FILM

AC Milan membuktikan me-reka layak menjadi juara Seri A musim lalu. Dengan menyan-dang predikat itu, Rossoneri sukses mengalahkan Inter Milan pada duel Super Coppa Italia di Bird Nest Building atau Niao Chiao (dalam bahasa China), yang berarti sarang burung, dengan skor 2-1, ke-marin.

Ini kali keenam tim milik Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi itu menggenggam trofi bergengsi tersebut setelah pada 1967, 1972, 1973, 1977, dan 2003.

Duel ini tak ubahnya Derby della Madonnina yang dipindah jauh sampai ke China. Sejauh ini sudah 207 kali pertarungan antara Milan dan Inter Milan berlangsung. Pertandingan pun selalu ketat. Buktinya ada-lah dari 207 kali pertemuan, Inter menang di 72 laga, ter-tinggal tipis dari Milan yang 75 kali menang. Dalam jumlah pertemuan itu, Inter membuat 283 gol, sedangkan Milan 286 gol.

Pada Super Coppa Italia kali ini, Milan datang ke China dengan kekuatan nyaris full team. Hanya dua pemain baru, Philippe Mexes dan Stephan El

Shaarawy yang tidak dibawa pelatih Milan Massimialiano Allegri. Il Diavolo juga sudah memiliki sistem permainan yang pasti dan solid dijalankan

sejak musim lalu.Sebaliknya, Inter tidak bisa

membawa Esteban Cambiaso, Maicon, dan Lucio. Ketiganya masih diberikan dispensasi

untuk berlibur setelah tampil di Copa America. La Beneamata juga masih harus beradaptasi dengan skema 3-4-3, sistem baru yang dibawa pelatih a nyar Gian Piero Gasperini.

Kendati demikian, Inter jus-tru unggul lebih dulu melalui tendangan bebas melengkung Wesley Sneijder. Tendangan pemain yang diisukan the Gazzetta dello Sport akan hijrah ke Manchester City dengan transfer 36 juta pound (Rp500 miliar) itu tak bisa ditepis kiper Cristian Abbiati pada menit ke-22.

Milan baru bisa bangkit pa da babak kedua. Mereka menya-makan kedudukan pada menit ke-58 berkat sundulan Zlatan Ibrahimovic. Kemenang an Milan akhirnya ditentukan Ke vin-Prince Boateng. Sontek-an gelandang asal Ghana itu mem bawa timnya berbalik me mimpin 2-1. ‘’Ini awal yang sempurna. Tugas be rikutnya adalah memperta hankan juara Seri A,’’ jelas Allegri. (AP/Rtr/Era/X-7)

NURULIA JUWITA SARI

PENOLAKAN Guber-nur Kalimantan Te-ngah Agustin Teras Na rang atas proyek

pu sat semakin menunjukkan ketidakharmonisan hubungan antara pusat dan daerah. Baik pusat maupun daerah berjalan masing-masing.

Kondisi tersebut, kata Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman, ha rus segera diakhiri. Caranya, Presi-den Susilo Bambang Yudho-yono harus turun tangan de-ngan memanggil para menteri terkait dan Gubernur Kaliman-tan Tengah untuk menyelesai-kan perselisihan tersebut.

“Perbedaan sudut pandang seharusnya tidak boleh terjadi. Tanggung jawab keseluruhan ada pada Presiden,” tandas Ir-man di Jakarta, kemarin.

Teras menolak me nye tujui proyek pembangunan rel kere-ta api yang menghubungkan Kalimantan Tengah dan Ka-limantan Timur sepanjang 135 kilometer. Pembangunan rel di danai investor asal Rusia.

Mantan anggota DPR asal Fraksi PDIP itu memilih meng-undurkan diri dari kursi gu-bernur jika pusat memaksakan pembangunan rel tersebut. Pe negasan siap mundur juga disampaikan Wakil Gubernur Kalteng Achmad Diran.

Alasan penolakan Teras ialah pembangunan rel antarprovinsi itu bakal membelah hutan lin dung yang bisa berakibat rusaknya lingkungan. Daerah aliran Sungai Barito sepanjang 1.100 kilometer akan banjir ban-dang jika musim hujan akibat rusaknya hutan lindung terse-but. Selain itu, para gubernur se-Kalimantan sudah sepakat membangun rel kereta api di provinsi masing-masing.

Menurut Irman Gusman, pe nolakan pembangunan rel terjadi karena belum jelasnya pemisahan tugas antara peme-rintah pusat dan daerah. Untuk di Kalimantan Tengah, konfl ik dipicu oleh persoalan tata ru-ang yang belum tuntas.

“Jadi, masalahnya sangat sis tematis, yang mendasar soal

tata ruang yang belum dise-lesaikan. Terhadap beberapa daerah memang izin untuk tata ruang dari pusat sangat lambat, perlu dua atau tiga tahun. DPD siap untuk menjembatani per-bedaan yang terjadi.”

Kegagalan komunikasiDalam pandangan Direktur

Eksekutif Komite Pengawasan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Agung Pambhudi, persoalan di Kalteng menun-jukkan kegagalan komunikasi antara pemerintah pusat dan daerah. “Ada indikasi proses tidak berjalan baik karena dari perencanaan sampai memba-ngun itu kan mestinya melalui proses panjang. Penolakan ke-

ras menunjukkan kebuntuan komunikasi dengan pemerin-tah pusat,” ujarnya, kemarin.

Ia melihat ada kejanggalan da lam masalah penolakan pem bangunan rel kereta api itu. Untuk proyek besar seperti pembangunan rel kereta api antarprovinsi, seharusnya men-jadi berkah bagi daerah.

“Tapi daerah ternyata tidak menerima. Ini menjadi tanda tanya, bagaimana proses awal-nya proyek ini,” terangnya.

Untuk proyek antarprovinsi, tukasnya, seharusnya peme-rintah pusat menjadi fasilitator. Tidak hanya mementingkan ke-pentingan pusat, tetapi dalam prosesnya harus mendengar-kan pendapat semua provinsi.

Ketika komunikasi dan koordinasi berjalan, seharus-nya persoalan itu tidak ter-jadi. “Ke wenangan pusat untuk mengoor dinasikan tidak hanya pu sat dengan Kalteng, tetapi juga dengan daerah lain.” (X-7)

[email protected]

KOMPETISI perahu layar The Artemis Challenge kembali akan berlangsung di Inggris pada 10 Agustus dengan me-libatkan sejumlah aktor dan selebritas. Salah satunya aktor asal Skotlandia, Ewan McGregor, 40, yang berjanji jika menang akan menyumbangkan uang hadiah se-nilai US$16.395 atau sekitar Rp139 juta bagi anak-anak di Afrika Timur yang di-landa kelaparan.

“Saya sangat senang bisa merasakan semangat balap kapal pesiar sejauh 50 mil di Pulau Isle of Wight. Saya akan melakukan yang terbaik sehingga dapat menyumbangkan uang melalui program UNICEF’s East Africa Appeal,” kata McGregor yang dalam perlombaan ini menjadi tandem nakhoda ternama asal Inggris, Alex Thomson.

Ewan McGregor menjelaskan kondisi Afrika Timur sangat memprihatinkan karena dilanda pe-rang, gagal panen, dan kekeringan ter-buruk dalam 50 tahun terakhir. Kondisi terse-but semakin mening-katkan risiko anak-anak terserang penyakit dan kematian.

Ditambahkannya, lebih dari 2 juta anak usia di bawah lima tahun di So-malia, se-

bagian Kenya, dan Ethiopia kekurangan gizi, termasuk 500 ribu anak yang berisiko meninggal dunia akibat kelaparan.

PetualangEwan McGregor terbilang aktor yang

sukses di industri fi lm mainstream dan indie melalui judul-judul fi lm seperti Train-spotting, Star Wars, dan Moulin Rouge!.

Selain bermain film, pria kelahiran Perth, Skotlandia, itu juga sibuk di ber-bagai acara amal. Pada 2004, saat ber-petualang menggunakan sepeda motor, McGregor beserta temannya, Charley Boorman, mengunjungi proyek UNICEF di Ukraina, Kazakhstan, dan Mongolia.

Petualangan dua sahabat itu kem-bali digelar di 2007. Kali ini

me reka mengunjungi proyek UNICEF di Uganda dan pro gram waspada ran-

jau darat di Ethiopia. Masih di tahun yang sa ma, mereka mem-bantu UNICEF dalam pembuatan film do-kumenter The Missing

Face tentang anak-anak dengan HIV dan AIDS di Malawi. McGregor juga

mengunjungi Peru pada 2010 guna meningkatkan kesadaran masyarakat mis-kin akan risiko kekurangan

gizi bagi anak. (*/Berbagai sumber/I-1)

Ewan McGregor Bantu Korban Kelaparan

SEBANYAK 20 ekor jalak bali akan didatangkan dari Kebun Binatang Koelner, Jerman, un-tuk dikembalikan ke habitatnya di Pulau Dewata. Pengembalian dilakukan oleh Begawan Foun-dation, yayasan yang peduli pada pelestarian burung itu. “Didatangkannya sebanyak 20 ekor jalak bali itu adalah bentuk kerja sama kami de-ngan Kebun Binatang Koelner yang berada di Jerman,” kata pendiri Begawan Foundation, Bradley T Gardner, di Denpasar, kemarin. Ia menjelaskan, kerja sama tersebut juga bertujuan mengembangbiakkan burung

yang menjadi ikon Pulau Dewata tersebut, sekaligus menambah ke-anekaragaman genetika ikon daerah tujuan wisata internasional itu. Menurutnya, burung yang habitatnya hanya terdapat di Pulau Bali itu akan tiba di Bandara Ngurah Rai pada 9 Agustus mendatang. Kemudian burung-burung tersebut akan dikarantina di Bali Bird Park selama dua minggu. Setelah melewati masa karantina, ke-20 jalak bali dibawa ke pusat pengembangbiakan milik Begawan Foundation di Sibang, Ka-bupaten Badung. (Ant/OL-01)

SEORANG warga AS, Sanford Wallace, akhirnya menyerahkan diri ke agen federal, FBI, di California. Ia segera diadili karena mengirim lebih dari 27 juta spam atau pesan sampah ke pengguna Facebook. Seperti diberitakan laman berita BBC, kemarin, jaksa mendakwanya dengan tuduhan mengembangkan program yang bisa menembus penyaring spam Facebook dan merayu pengguna Facebook untuk mengumpulkan data pribadi. Dia bisa diancam hukuman 10 tahun penjara. Namun, Wal-lace membantah tuduhan itu. Meski menyerahkan diri, dia dilaporkan dilepaskan dengan uang jaminan sebesar US$100 ribu atau sebesar Rp851 juta. Jaksa mengatakan program yang dikembangkan Wal-lace yang dimasukkan ke dinding pengguna Facebook--seakan-akan berasal dari teman--mendesak pengguna untuk mengunjungi situs yang mengumpulkan data pribadi. Mereka kemudian diarahkan ke sebuah situs afiliasi yang bisa ‘memberi keuntungan’ bagi Wallace. Program yang dia buat juga bisa mengumpulkan data teman-teman pengguna Facebook dan memasang pesan spam ke dinding mereka. Sekitar 500 ribu pengguna Facebook telah menjadi korbannya, antara November 2008 dan Maret 2009, dengan lebih dari 27 juta pesan spam yang terkirim. (OL-3)

Raja Spam Menyerahkan Diri

20 Jalak Bali Dikembalikan

ONLINE HARI INI mediaindonesia.com

embalika

edia

k l ik !

embaliembali

me

k l ik !

BACAAN FAVORIT

1

2

3

MEDIA INDONESIA | MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 | HALAMAN 12

SELEKTA

Milan Sandingkan Trofi Seri A dan Super Coppa

PANITIA Seleksi Calon Pimpin-an (Capim) Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) telah menetapkan 10 nama. Dari 10 nama tersebut, 4 nama diang-gap cukup familier di kalangan Komisi III DPR.

Menurut anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat (Ge-rindra) di Jakarta, kemarin, ke-sepuluh nama itu mempunyai peluang yang sama. Namun, empat di antaranya cukup dikenal Komisi III DPR kare na sering hadir dalam rapat de-ngan Komisi III.

Keempat nama itu ialah Yu-nus Husein, Ketua Pusat Pe-laporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK); Abdullah Hehamahua, Penasihat KPK; Bambang Widjojanto, pengaca-ra yang pernah mengikuti fi t and proper test di Komisi III; dan Aryanto Sutadi yang sering mendampingi Kapolri sebagai biro hukum Polri.

‘’Tetapi siapa yang terpilih tergantung fi t and proper test di Komisi III,’’ kata Martin.

Nama Bambang Widjojanto juga didukung Fraksi Hanura. Menurut Wakil Ketua Fraksi Hanura DPR Sarifuddin Sud-ding, Bambang memiliki ka-pasitas dan kapabilitas menjadi

pimpinan KPK. “Sosok BW, selama ini kita banyak tahu tentang sepak terjangnya,” ujarnya kemarin.

Selain kapasitas dan kapabili-tasnya, Bambang juga memiliki integritas dan komitmen dalam pemberantasan korupsi. Ta-hun lalu saat ikut pencalon an pimpinan KPK bersama Busyro (Muqoddas), Bambang terlihat menonjol. Namun, keputusan empat orang yang akan terpilih mendampingi Busyro Muqod-das tergantung Komisi III.

Fraksi PDIP juga merasa akrab dengan tiga nama. Menu-rut anggota Komisi III DPR Eva Kusuma Sundari, tiga nama itu ialah Bambang, Yunus Husein, dan Abdullah Hehamahua.

“Komisioner yang baru harus beres dengan diri sendiri, tidak terbebani perkawanan serta berani melawan intervensi politik baik dari Senayan (DPR) maupun Istana,” jelasnya.

Ke-10 calon pimpinan KPK yang lolos seleksi tahap III (pro-fi le assessment) ialah Abdullah Hehamahua, Abraham Samad, Adnan Pandupradja, Aryanto Sutadi, Bambang Widjojanto, Egi Sutjiati, Handoyo Sudrajat, Sayid Fadhil, Yunus Husein, dan Zulkarnain. (Wta/*/X-4)

4 Capim KPKFamilier di DPR

Ancaman mundur Gubernur Kalimantan Tengah Teras Narang menunjukkan disharmonisasi antara pusat dan daerah.

TanggungJawabAda diPresiden

MI/M IRFAN

ANTARA

Irman GusmanKetua Dewan Perwakilan Daerah

MILAN JUARA PIALA SUPER: Gelandang AC Milan Kevin Prince Boateng (tengah) dihadang dua pemain Inter Milan dalam laga Super Coppa Italia di Bird Nest Building, Beijing, China, tadi malam. Milan menang 2-1 atas Inter lewat gol Zlatan Ibrahimovic dan Kevin-Prince Boateng.

REUTERS/DAVID GRAY

NURULIA JUWIT

ENOLnur Kngah Na ran

pu sat semakinketidakharmonantara pusat dpusat maupun masing-masing

Kondisi terseDewan Perwa(DPD) Irman Gsegera diakhiriden Susilo Bayono harus tungan memanggterkait dan Gubtan Tengah untkan perselisiha

“Perbedaan seharusnya tidaTanggung jawada pada Presiman di Jakarta,

Teras menolproyek pembanta api yang mKalimantan Telimantan Timukilometer. Pemdi danai investo

Mantan angFraksi PDIP ituundurkan diribernur jika puspembangunanPe negasan siapdisampaikan WKalteng Achma

Alasan penolpembangunan ritu bakal melin dung yang rusaknya lingkaliran Sungai B1.100 kilometer dang jika musirusaknya hutanbut. Selain itu,se-Kalimantanmembangun reprovinsi masin

Menurut Irpe nolakan pemterjadi karena pemisahan tugrintah pusat dandi Kalimantan dipicu oleh peang yang belum

“Jadi, masasis tematis, yang

McGregor yang dalam perlombaan ini menjadi tandem nakhoda ternama asal Inggris, Alex Thomson.

Ewan McGregor menjelaskan kondisiAfrika Timur sangat memprihatinkan karena dilanda pe-rang, gagal panen,dan kekeringan ter-buruk dalam 50 tahun terakhir. Kondisi terse-but semakin mening-katkan risiko anak-anak terserang penyakit dan kematian.

Ditambahkannya, lebih dari 2 juta anak usia di bawah lima tahun di So-malia, se-

Petualangan dua sahabat itu kem-bali digelar di 2007. Kali ini

me reka mengunjungi proyek UNICEF di Uganda dan pro gram waspada ran-

jau darat di Ethiopia. Masih di tahun yang sa ma, mereka mem-bantu UNICEF dalam pembuatan film do-kumenter The Missing

Face tentang anak-anak dengan HIV dan AIDS di Malawi. McGregor juga

mengunjungi Peru pada 2010 guna meningkatkan kesadaran masyarakat mis-kin akan risiko kekurangan

gizi bagi anak. (*/Berbagai sumber/I-1)

JUS TOMAT HILANGKAN BAU DI LEMARI ESMAKANAN basi, listrik padam, atau bahan makanan beraroma menyen-gat bisa menimbulkan bau busuk pada lemari es. Untuk menghilangkan bau itu, ada beberapa bahan yang bisa digunakan. Salah satunya jus tomat. Namun sebelumnya singkirkan dahulu makanan yang menjadi sumber bau. Setelah itu, lap seluruh bagian dalam lemari es mengguna-kan lap yang telah dibasahi dengan jus tomat. (Media Perempuan)

PIL S107 PULIHKAN KEPADATAN TULANGSEBUAH penelitian menemukan pil yang dapat mengembalikan kepadatan tulang pada orang lanjut usia. Obat eksperimental yang dinamai S107 itu ditengarai mampu memperkuat tulang tikus beru-mur dua tahun. Itu setara dengan manusia berusia 70 tahun. (Media Hidup Sehat)

RUMAH TRADISIONAL TERTUA DI VIETNAMBILA berkunjung ke Vietnam, sempatkan untuk menengok salah satu rumah tertua di negeri itu. Namanya Ba Kiet Old House. Rumah yang dibangun pada 1924 itu merupakan rumah tradisional yang populer di selatan, yaitu Can Tho, Vinh Long, atau Tien Giang. (Media Travelista)

AP/DAVE ALLOCCA

STYLE| MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 | HALAMAN 13

LEBIH MUDAH DENGAN KOMIK ONLINE Tujuh pecinta komik bersatu membawa nuansa baru bagi dunia komik Indonesia.Move, Hlm 17

FOTO-FOTO: MI/PANCA SYURKANI

MI/ADAM DWI

GlamornyaKebaya NusantaraKebaya boleh saja kaya aksen mode Barat, tapi karakter kain adattidak boleh tersingkirkan. Valentino Napitulu menunjukkan itu lewat koleksi terbarunya.

BUAT sebagian orang, wewangian atau parfum adalah hal penting dalam berpenampilan. Tanpa memakai parfum, percaya diri bisa turun dan aktivitas seharian bisa kacau.

Sebagai penggemar parfum, ada baiknya Anda juga memperhatikan bagaimana pengaruh wewangian yang dipakai terhadap orang lain. Mungkin saja wewangian yang telah menjadi favorit bertahun-tahun terasa mengganggu orang lain karena baunya yang kuat.

Pakar parfum Jane Josephine dalam sebuah acara beberapa waktu lalu di Jakarta mengatakan tren wewangian telah bergeser. “Kalau dulu lebih banyak aroma kayu-kayuan dan bunga, sekarang campuran bunga dan buah,” kata wanita yang berdomisili di Singapura ini.

Tren wewangian, menurut dia, lahir dari gaya hidup dan selera generasi Y, yakni generasi yang lahir di akhir 70-an dan awal 80-an. Ge-nerasi itu membangun selera yang tidak ingin disamakan dengan generasi sebelumnya dan menyukai hal-hal yang lebih sederhana. Sebab itu pula, campuran buah dan bunga menghasil-kan wangi yang lebih ringan.

Beberapa brand wewangian yang ikut me-ngeluarkan parfum dengan pa duan ini adalah Jennifer Lopez Live Luxe.(Big/M-3)

BLITZ

SEPATU BONGKAR PASANG: Berhemat energi dan air memang sedang gencar dikampanyekan. Namun, bagaimana soal berhemat dalam urusan penampilan? Meski bukan ajakan yang umum, karya yang dihasilkan mahasiswa Bezalel Academy of Art and Design di Jerusalem menunjukkan bahwa gaya dan hemat bisa dikawinkan.

Sharon Golan, mahasiswa lulusan sekolah itu, mengeluarkan sepatu dengan konsep bongkar pasang. Bagian sol depan, belakang, hak sepatu, hingga tali dan bagian atas dapat dibongkar pasang dan digantikan dengan bagian-bagian lain dengan gaya dan warna berbeda. Dengan hanya mengeluarkan beberapa ragam untuk setiap komponen, Golan bisa menciptakan 256 sepatu berbeda. (Reuters/Big/M-3)

INGIN tampil lebih islami di bulan Ramadan atau sudah berpikir soal busana Lebaran? Apa pun alasannya, Anda dapat menambah wawasan mode busana muslim dalam rangka-ian peragaan busana di pusat belanja Pasaraya Blok M, Jakarta.

Mengambil tema Wajah mode in Ramadhan, rangkaian peragaan busana muslim akan berlangsung Selasa (9/8) hingga Jumat (12/8) mendatang. Koleksi yang dihadirkan lengkap dari desainer khusus busana muslim maupun desainer papan atas yang mengeluarkan karya khusus, di antaranya Irna Mutiara, Carmanita, Stephanus Hammy, dan Ghea S Panggabean. Total 54 desainer Tanah Air yang ikut bagian dalam event tersebut.

Presiden Direktur Pasaraya, Medina Latief Harjani, mengatakan peragaan mode merupa-kan acara yang telah menjadi tradisi di salah satu pusat belanja tertua Tanah Air ini. “Kini kembali hadir di bulan Ramadan untuk meng-angkat industri fesyen Indonesia dan persem-bahan untuk masyarakat.” Koleksi bisa dilihat di area D’Designers. (RO/Big/M-3)

Parade Mode Muslim di Pasaraya

FOTO-FOTO: REUTERS

Tren Parfum Buah dan Bunga

JENIFERLOVEZBEAUTY.COM DOK. PASARAYA

Kegelisahan itu membuat saya

terus mengembangkan songket toba, dengan bahan yang lebih ringan, modis, dan trendi.”

Valentino NapitupuluDesainer

MESKIPUN bu-lan ini busana musl im se-dang populer,

pamor busana adati, yakni kain-kebaya, tetap tidak berkurang. Selain karena terkait dengan acara-acara adat, banyak masyarakat merasa kain kebaya te-

lah menjadi busana pesta formal.

Pasar yang selalu terbuka itu pula

yang tampak mendorong para desainer terus menawar-kan koleksi-koleksi baru sepanjang tahun. Salah satunya adalah desainer

senior Valentino Napitupulu yang menggelar koleksi kain kebaya terbarunya akhir bulan lalu.

Mengangkat tema Kebaya Nu-santara Royalty Parade, desainer dengan spesialisasi kebaya ini me-nawarkan kebaya yang glamor, tapi dalam tampilan yang beragam, dari praktis hingga ekstravagant.

Kesan kebaya praktis ditampil-kan lewat potongan lengan 3/4 dan 7/8. Permainan juga terlihat pada bentuk kerah yang beragam, mulai dari kerah segi lima hingga teluk belanga.

Meski begitu, kebaya ini tetap terlihat mewah dengan detail bordir yang rumit. Di sisi lain, kebaya-kebaya pengantin atau untuk jamuan malam dipercantik dengan ekor yang bisa mencapai mata kaki.

Dalam koleksi ini, Valentino juga banyak menerapkan teknik potong brokat yang kemudian disusun kembali menjadi motif baru. Detail itu diperkaya lagi dengan sematan payet dan Swarovski.

Sesuai dengan temanya, Valentino mengangkat lima jenis kain tradisional, yakni songket toba (Sumatera Utara), songket palembang (Sumatra Selatan), batik solo motif kawung (Jawa

Tengah), batik bandung (Jawa Barat), dan tenun sutera makassar (Sulawesi Selatan).

“Kali ini saya mencoba meng-eksplorasi budaya dan kain-kain tradisional di Nusantara dan me-nyajikannya dalam tampilan ke-baya modern, simpel, dan praktis,” ungkap Valentino.

Songket tobaSejak berkarier pada 1986, Valen-

tino dikenal sebagai desainer gaun dan jas pengantin yang selalu me-masukkan karakter desain Batak. Kali ini, Valentino mencoba mem-bawa napas baru, dengan meng-angkat songket toba, yang saat ini cukup langka.

Kain etnik tersebut menjadi padanan beberapa koleksi busa-na kebaya, termasuk busana pe-ngantin kebaya modern berdetail corsace bordir dan frills. Karakter glamor Eropa kemudian ditabrak-kan dengan songket toba bermotif

pu’ca berwarna krem emas.Meskipun berbeda budaya, dua

busana ini nyatanya bisa padu dan membawa konsep mewah yang kuat. Unsur benang emas dalam songket toba terlihat seba-gai benang pengikat antara dua padanan itu.

Valentino mengatakan songket toba sebenarnya memiliki beragam motif cantik. Sayangnya, warna-warna yang dihasilkan para perajin kain kebanyakan bernuansa gelap,

seperti cokelat, hitam, dan marun, hingga membuat kesan tua. Karak-ter kain yang kaku makin menguat-kan kesan ini.

Tidak mengherankan j ika Valentino mengatakan keberadaan songket toba semakin kritis. Masyarakat Sumatra Utara sendiri banyak yang justru memakai song-ket palembang.

“Kegelisahan itu membuat saya terus mengembangkan songket toba, dengan bahan yang lebih ringan, modis, dan trendi,” ungkap desainer yang juga memamerkan songket toba di Singapura, Myan-mar, dan Hong Kong.

Pada akhir pergelaran, Valen-tino melelang salah satu busana kebaya terbaiknya kepada para undangan yang nantinya seluruh hasil lelang akan disumbangkan kepada Yayasan Peduli Kasih (Peka). (M-5)

[email protected]

SISKA NURIFAH

APA yang terlintas dalam benak Anda saat kata sup disebut? Makanan berkuah, begitu cetusan Artha Na-

riswa, 33, ibu satu anak yang bekerja sebagai desainer interior di Jakarta. “Paling enggak seminggu 2-3 kali menu ada sup bening, soalnya bikin segar,” tuturnya.

Fransisca Ekarini, 32, warga Depok, Jawa Barat, tidak jauh beda. Kata dia, “Sup itu makanan berkuah yang isinya bisa sayuran, ikan, daging atau ayam, atau mixed.” Buat ibu yang memiliki satu anak laki-laki berusia 4 tahun itu, sup dengan kuah bening paling ampuh dimakan sebagai penyembuh saat flu atau radang tenggorokan melanda. “Pas panas-panas lo, karena ada uapnya itu jadi sembuh dari fl u,” katanya.

Wulan Puspo, 32, juga baru saja menyantap nasi disertai sup asam pe-das berisi daging sapi sebagai makan siang nya, Selasa (26/7), di Jakarta. “Enak, segar,” cetus perempuan pekerja media itu. Rezia Octariana, 33, lain lagi. “Sup bikin ASI (air susu ibu) banyak, hahaha,” kata ibu dua anak yang masih menyusui anak keduanya itu.

Christi Gurning, 33, juga gemar menghidangkan sup di rumah. “Ma-saknya gampang, tinggal cemplung-cemplung aja. Aku suka sup bening dan sup krim,” kata desainer grafi s itu. Saat ditanya seleranya tentang sayur lodeh--sayur bersantan yang biasanya berisi sayur-sayuran--ia balik bertanya, “Emangnya sayur lodeh itu sup?”

Nah, sup memang identik sebagai hidangan berkuah bening. Sebenarnya jenis sup bukan hanya sup bening dan manfaatnya pun bukan sekadar hidang an pelengkap saat makan nasi.

Sup, menurut ahli nutrisi Emilia Achmadi dalam acara Food Gather-ing II di Jakarta, beberapa waktu lalu, didefi nisikan sebagai jenis makanan yang memiliki kandungan likuid lebih tinggi daripada bahan padatnya.

Sup sendiri terbagi tiga jenis, yakni clear soup, blended soup, dan cream soup. Clear soup alias sup bening merupakan jenis sup yang memiliki kuah bening. Cairannya berasal dari kaldu, baik kaldu ayam, kaldu daging, maupun kaldu sayuran.

Adapun blended soup merupakan jenis sup bening yang bahan padatnya dilumatkan, misalnya dengan blender. Adapun cream soup merupakan jenis sup yang memiliki kuah berbasis produk susu atau krim maupun san-

tan.Sup nyatanya bukan hanya me-

nyegarkan saat dikonsumsi. Menurut Emilia, kandungan likuid yang domi-nan di dalam sup membuat lambung terasa penuh dalam waktu lama, teru-tama blended soup karena kandungan seratnya yang tinggi.

Selain itu, likuid dalam sup ber-fungsi menjaga kandungan air dalam tubuh. Hal ini penting bagi kita yang sering terpapar matahari, apalagi di wilayah tropis sehingga penguapan air dalam tubuh lebih sering terjadi.

Sup, jelas Emilia, juga berpotensi mengontrol asupan makanan. Suatu penelitian di Inggris beberapa waktu lalu menunjukkan bahwa sup bisa membantu orang menahan rasa lapar karena menjaga lambung merasa ke-nyang lebih lama.

“Hal ini terutama jika Anda me-ngonsumsi jenis blended soup. Serat sayuran yang dihancurkan lebih mu-dah diserap dan menahan air lebih lama sehingga perut terasa penuh lebih lama,” tuturnya.

Hati-hati kaloriMeski demikian, kandungan likuid

dalam sup perlu diperhatikan jika Anda ingin menjaga berat badan. Cream soup, menurut Emilia, meru-pakan jenis yang berkalori paling tinggi karena mengandung krim atau santan.

Sebagai pengganti santan, susu bisa digunakan untuk sup jenis krim ka rena kalorinya jauh lebih kecil dari-pada santan.

Susu low fat, turut Emilia, hanya mengandung 102 kkal per 100 ml. Susu reduced fat mengandung 122 kkal per 100 ml, sedangkan whole milk atau susu full cream mengandung 146 kkal.

“Kalau saya, lebih memilih full cream karena perbedaan kalorinya tidak ter-lalu jauh, tapi rasanya tentu lebih enak. Anda juga masih bisa memasukkan bahan lain lebih banyak ke dalam sup yang Anda masak, jika dibandingkan dengan sup berbasis santan,” jelas Emilia lagi.

Hal lain yang perlu diperhatikan, Emilia menambahkan, ialah kandung-

an garam. Kaldu sudah mengandung garam secara alami, jadi sebenarnya memasak sup tidak perlu lagi menam-bah banyak garam.

Selain itu, bahan-bahan yang di-masukkan ke racikan sup juga perlu dipilih. Jika Anda ingin mencukupi asupan serat, masukkan sayuran lebih banyak. Asupan serat yang baik adalah 15 gram per hari untuk setiap orang. Jika sedang memprogram bentuk tubuh lebih berotot, Anda bisa me-masukkan lebih banyak protein ke sup Anda, seperti daging dan telur.

“Silakan saja jika Anda ingin mema-kan sup dengan nasi. Tapi, perhatikan juga kalorinya. Jika dirasa sudah berlebih saat makan sup konro pakai nasi, misalnya, besok-besok digantikan dengan olahraga dan makan maka-nan yang mengandung kalori lebih sedikit,” tukasnya.

Sahur dan buka puasaDalam bulan Ramadan yang baru

seminggu berjalan, sup juga bisa jadi pilihan hidangan berbuka puasa.

“Lambung, setelah dikosongkan selama kurang lebih 13 jam, tidak boleh langsung diisi dengan makan-an lengkap karena lambung dipaksa bekerja keras langsung. Lambung bisa (merasa) kolik dan kita sakit perut. Makan sup itu mempersiapkan lam-bung untuk kerja selanjutnya,” jelas dr Pauline Endang Praptini, SpGK kepada Media Indonesia di Jakarta, Senin (25/7).

Ia merekomendasikan jenis cream soup untuk hidangan berbuka. Kan-dungan kalorinya yang tinggi dan ben-tuknya yang cair membantu lambung menyerapnya tanpa susah payah.

Selain itu, jenis clear soup yang mengandung sayur-sayuran bisa dikonsumsi baik saat makan malam setelah salat magrib ataupun pada saat sahur.

Idealnya, sup dikonsumsi sebanyak 200 cc, setara dengan satu mangkuk kecil sayur. Jumlah itu berarti sekitar 10% dari total kalori yang dibutuhkan dalam sehari.

“Sup yang ada sayur-sayurannya dimakan bersama nasi dan lauk-pauk sebagai makanan lengkap. Itu seharus-nya dimakan pada saat sahur karena perut itu akan kosong selama 13 jam. Sayur yang ada bisa dicerna lambat sehingga energi selalu ada. Beda kalau cream soup dimakan saat sahur, beberapa jam saja bisa langsung habis (diserap tubuh),” paparnya. (M-3).

[email protected]

Sup yang kita kenal selama ini rupanya bukan sekadar hidangan. Mengonsumsi sup nyatanya dapat mengendalikan asupan makanan karena bisa membuat perut terasa kenyang lebih lama.

KETIKA sup tersisa banyak setelah acara makan selesai, Anda mungkin terbiasa menghangatkannya pada waktu makan mendatang.

Kebiasaan menghangatkan sup sebenarnya tidak disarankan ahli nutrisi Emilia Achmadi. Pasalnya, nu-trisi yang seharusnya dikandung sup tidak akan tersisa saat sup dipanaskan kembali.

“Proses reheating tidak ideal. Jika (sup) dipanaskan kembali pada suhu lebih dari 80 derajat celsius, vitamin B dan C yang ada di dalamnya komplet hilang,” jelasnya di Jakarta, beberapa

waktu lalu.Solusinya, bagilah bahan-bahan sup

dalam beberapa bagian berbeda. “Jika kita ingin makan, baru kita masak. Pasti kita bisa mengira-ngira kebutuh-an makan keluarga, kan?,” ujarnya.

Dalam hal yang sama, chef selebritas Karen Carlotta, yang dikenal sebagai chef KC, menyarankan cara berbeda. Ia mengusulkan agar kaldu dibuat terlebih dahulu. Cairan kaldu itu bisa bertahan dalam jangka waktu hingga tiga bulan jika disimpan dalam kulkas. Anda tinggal mengambil secukupnya saat hendak membuat sup.

Untuk menghasilkan kaldu kon-sentrat yang dapat disimpan, butuh waktu yang cukup lama. Namanya bouillon (dibaca ‘buyong’).

Kalau ingin membuat kaldu ayam, KC menyarankan untuk mencam-purkan tulang ayam dengan sayuran, bawang bombai, daun bawang, dan seledri. Jika ingin membuat kaldu da-ging, ganti bahan dengan tulang sapi. Begitu pula dengan sayuran.

“Kemudian, semua dipanggang hingga kecokelatan dan selanjutnya digodok. Satu kilogram tulang untuk 1 liter air, digodok 1 jam hingga 4 jam,”

jelas KC.Selain itu, ada pula sup yang me-

mang disajikan dingin. Salah satunya naengguk, sup dingin khas Korea yang biasa dimakan saat musim panas. Isinya mentimun, rumput laut, dan ganggang cokelat yang dibubuhi cuka. Biasanya, menurut KC, isi sup dingin bukan bahan-bahan berlemak karena saat musim dingin lemak mudah me-nempel di bibir dan gigi.

“Sup panas menurut saya lebih bagus. Sup dingin itu penyerapan kandungan gizinya di tubuh lebih lambat,” tandas KC. (Din/M-3)

MINGGU, 7 AGUSTUS 201114 HEALTH

DINNY MUTIAH

Lambung, setelah dikosongkan selama

kurang lebih 13 jam, tidak boleh langsung diisi dengan makanan lengkap karena lambung dipaksa bekerja keras langsung. Makan sup mempersiapkan lambung untuk kerja selanjutnya.”

dr Pauline Endang Praptini SpGK

KENYANG LEBIH LAMA: Sepasang suami istri di Jepang tengah menikmati semangkuk sup beberapa waktu lalu. Selain nikmat dimakan hangat, sup dapat membantu menahan lapar karena menjaga lambung terasa kenyang lebih lama.

Sehat dengan Semangkuk Sup

AP/THE YOMIURI SHIMBUN

Telepon/Fax Layanan Pembaca: (021) 5821303, Tele-pon/ Fax Iklan: (021) 5812107, 5812113, Telepon Sirku-lasi: (021) 5812095, Telepon Distribusi: (021) 5812077, Telepon Per cetakan: (021) 5812086, Harga Langganan: Rp67.000 per bulan (Jabodetabek), di luar P. Jawa + ongkos kirim, No. Reke ning Bank: a.n. PT Citra Media Nusa Purnama Bank Mandiri - Cab. Taman Kebon Jeruk: 117-009-500-9098; BCA - Cab. Su dir man: 035-306-5014, Diterbitkan oleh: PT Citra Media Nusa Pur nama, Jakarta, Alamat Redaksi/Tata Usaha/Iklan/Sirkulasi: Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Se latan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat - 11520, Telepon: (021) 5812088 (Hunting), Fax: (021) 5812102, 5812105 (Redaksi) e-mail: [email protected], Per-cetakan: Media In do nesia, Jakarta, ISSN: 0215-4935, Web-site: www.mediaindo nesia.com,

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WAR-TAWAN MEDIA INDONESIA DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DI PERKENANKAN MENERIMA ATAU ME-MINTA IMBALAN DE NGAN ALASAN APA PUN

Pendiri: Drs. H. Teuku Yousli Syah MSi (Alm)Direktur Utama: Rahni Lowhur-SchadDirektur Pemberitaan: Saur M. HutabaratDirektur Pengembangan Bisnis: Alexander StefanusDewan Redaksi Media Group: Elman Saragih (Ketua), Ana Widjaya, Andy F.Noya, Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudra-djat, Djafar H. Assegaff, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur M. Hutabarat, Sugeng Suparwoto, Suryo-pratomo, Toeti AdhitamaRedaktur Senior: Elman Saragih, Laurens Tato, Saur M. Hu-tabaratDeputi Direktur Pemberitaan: Usman KansongKepala Divisi Pemberitaan: Kleden SubanKepala Divisi Content Enrichment: Gaudensius SuhardiDeputi Kepala Divisi Pemberitaan: Abdul KoharSekretaris Redaksi: Teguh NirwahyudiAsisten Kepala Divisi Pemberitaan: Ade Alawi, Fitriana Siregar, Haryo Prasetyo, Ono Sarwono, Rosmery C.SihombingAsisten Kepala Divisi Foto: Hariyanto

Redaktur: Agus Mulyawan, Anton Kuste dja, Cri Qanon Ria Dewi, Eko Rahmawanto, Eko Suprihatno, Hapsoro Poetro, Henri Salomo Siagian, Ida Farida, Jaka Budisantosa, Mathias S. Brahmana, Mo-chamad Anwar Surahman, Sadyo Kristiarto, Santhy M. Sibarani, SoelistijonoStaf Redaksi: Adam Dwi Putra, Agung Wibowo, Ahmad Maulana, Ahmad Punto, Akhmad Mustain, Amalia Susanti, Andreas Timothy, Aries Wijaksena, Aryo Bhawono, Asep Toha, Basuki Eka Purnama, Bintang Krisanti, Christina Natalia S, Cornelius Eko, Da vid To bing, Denny Parsaulian Sinaga, Deri Dahuri, Dian Palupi, Dinny Mu tiah, Dwi Tu pa ni Gunarwati, Edwin Tirani, Edy Asrina Putra, Emir Chairul-lah, Eni Kartinah, Eri Anuge rah, Fardi an sah Noor, Fidel Ali Permana, Gino F. Hadi, Heru Prih mantoro, Heryadi, Ignatius Santirta, Iis Zat-nika, Irana Shalindra, Irvan Sihombing, Iwan Kurniawan, Jajang Su-mantri, Jerome Eugene W, Jonggi Pangihutan M., K. Wisnubroto, M. Soleh, Mirza Andreas, Mo hamad Irfan, Muhamad Fauzi, Nurulia Juwita, Panca Syurkani, Raja Suhud V.H.M, Ramdani, Ratna Nuraini, Rommy Pujianto, Selamat Saragih, Sidik Pra mo no, Siswantini Sury-andari, Sitriah Hamid, Su geng Sumariyadi, Sulaiman Basri, Sumar-yanto, Susanto, Syarief Oebaidillah, Tha latie Yani, Tutus Subronto, Usman Iskandar, Wendy Mehari, Windy Dyah Indriantari, Zu baedah Hanum

Biro Redaksi: Dede Susianti (Bogor) Eriez M. Rizal (Bandung); Kisar Rajagukguk (Depok); Firman Saragih (Karawang); Yusuf

Riaman (NTB); Baharman (Palembang); Parulian Manulang (Pa-dang); Haryanto (Semarang); Widjajadi (Solo); Faishol Taselan (Surabaya)

MICOMAsisten Kepala Divisi: Tjahyo Utomo, Victor J.P. NababanRedaktur: Agus Triwibowo, Asnawi Khaddaf, Patna Budi Utami, WidhorosoStaf Redaksi: Heni Raha yu, Hillarius U. Gani, Nurtjahyadi, Prita Daneswari, Retno Hemawati, Rina Garmina, Rita Ayuningtyas, Yulia Permata Sari, Wisnu Arto SubariStaf: Abadi Surono, Abdul Salam, Budi Haryanto, Charles Silaban, M. Syaifullah, Panji Arimurti, Rani Nuraini, Ricky Julian, Vicky Gus-tiawan, Widjokongko

DIVISI TABLOID, MAJALAH, DAN BUKU (PUBLISHING)Asisten Kepala Divisi: Gantyo Koespradono, Jessica HuwaeRedaktur: Agus Wahyu Kristianto, Lintang Rowe, Regina Panon-tongan Staf Redaksi: Adeste Adipriyanti, Arya Wardhana, Handi Andrian, Nia No velia, Rahma Wulandari

CONTENT ENRICHMENTAsisten Kepala Divisi: Yohanes S. WidadaPeriset: Heru Prasetyo (Redaktur), Desi Yasmini S

Bahasa: Dony Tjiptonugroho (Redaktur), Aam Firdaus, Adang Is-kandar, Mahmudi, Ni Nyoman Dwi Astarini, Riko Alfonso, Suprianto

ARTISTIKRedaktur: Donatus Ola Pereda, Gatot Purnomo, Marjuki, Prayogi, Ruddy Pata AreadiStaf Redaksi: Ali Firdaus, Ananto Prabowo, Andi Nursandi, An-nette Natalia, Aria Mada, Bayu Wicaksono, Budi Setyo Widodo, Dharma Soleh, Endang Mawardi, Fredy Wijaya, Gugun Permana, Hari Syahriar, Haris Imron Armani, Haryadi, Lisa Saputra, Marion-sandez G, M. Rusli, Muhamad Nasir, Muhamad Yunus, Nana Su-tisna, Novi Hernando, Nurkania Ismono, Permana, Putra Adji, Tutik Sunarsih, Warta Santosi

PENGEMBANGAN BISNISKepala Divisi Marketing Communication: Fitriana Saiful BachriKepala Divisi Marketing Support & Publishing: Andreas Su-jiyonoAsisten Kepala Divisi Iklan: Gustaf Bernhard R Asisten Kepala Divisi Sirkulasi-Distribusi: Tweki TriardiantoPerwakilan Bandung: Arief Ibnu (022) 4210500; Medan: Jo-seph (061) 4514945; Surabaya: Tri Febrianto (031) 5667359; Semarang: Desijhon (024) 7461524; Yogyakarta: Andi Yu dhanto (0274) 523167; Palembang: Andi Hendriansyah, Ferry Mussanto (0711) 317526, Pekanbaru: Bambang Irianto 081351738384.

Panaskan Cukup Sekali

AP

SETIAP orang past i memiliki kenangan tersendiri dan berke-san di masa lalunya.

Terutama makanan-makanan favorit tempo dulu.

Mungkin Anda pun masih i ngat dengan roti gambang. Roti kecil berbentuk persegi panjang dan berwarna cokelat dengan taburan wijen di atasnya ini memang sangat melekat di ingatan sebagian besar masyarakat Indonesia. Salah satu pembuat roti gam-bang yang terkenal ialah Toko Roti Tan Ek Tjoan yang terletak di Cikini Raya, Jakarta Pusat.

Bahan utamanya hanya dari tepung terigu dan gula aren cair, tanpa tambahan air lagi. Inilah yang membuat roti le-gendaris tersebut bertekstur keras dan padat, tapi manis rasanya.

Meski tanpa bahan pe ngawet, roti ini bisa tahan hingga dua minggu. Oleh sebab itu, roti asli warisan nenek moyang ‘Negeri Tirai Bambu’ ini konon dulu sering dibawa para musafir sebagai bekal saat bepergian jauh.

“Semua resep warisan kelu-arga dan belum pernah berubah sejak dulu,” ungkap Deden, penanggung jawab produksi Toko Roti Tan Ek Tjoan.

Toko roti Tan Ek Tjoan per-tama kali berdiri di Bogor pada 1921, kemudian membuka cabang baru di Jakarta pada 1953 hingga sekarang. Meski telah berdiri selama 87 tahun, roti-roti buatannya masih di-idolakan masyarakat.

Selain gambang, terdapat variasi roti lainnya seperti roti amandel, roti kacang mete, dan cokelat poles. Harga yang ditawarkan pun terjangkau, roti gambang dihargai Rp4.000 dan roti lainnya mulai Rp4.000 hingga Rp7.000.

Dodol betawiSelain roti gambang, kuliner

manis yang tak kalah autentik adalah dodol betawi. Hingga saat ini, makanan bertekstur

alot dan berwarna cokelat ini masih sangat populer di tel-inga masyarakat. Sayangnya, saat ini makanan manis dan gurih warisan nenek moyang itu sulit ditemui bahkan di Jakarta.

Salah satu pembuat dodol yang terkenal ialah Dodol Nyak Mai yang terletak di kompleks perkampungan Betawi Setu Babakan, Jakarta Selatan.

Di rumah dodol betawi ini, para pembeli bisa melihat lang-sung proses pembuatan dodol di atas panci besar, yang terle-tak tepat di depan kediaman Nyak Mai.

Bahan-bahan dodol terhitung sederhana, terdiri dari san-tan, gula merah, tepung beras ketan, dan gula putih. Namun ternyata pengolahannya butuh kerja keras dan kesabaran.

“Adonan harus diaduk se-lama 8 jam, terus-menerus, tidak boleh berhenti. Kalau berhenti akan hangus dan gagal,” ungkap Mak Juani, P e n e ru s u s a h a Dodol Nyak Mai.

Bahan bakarnya p u n t i d a k b i s a sembarangan, harus menggunakan kayu yang berasal dari pohon rambut an. Pasalnya, pohon rambutan tidak banyak memiliki getah dan jika dibakar tidak menge-luarkan asap yang berlebihan.

Per hari nya, usaha yang telah berdi-ri 20 tahun si lam ini r a t a - r a t a m a m p u m e n j u a l sebanyak 15 kilogram dodol manis tersebut. Per kilogramnya do dol dijual se-harga Rp35 ribu.

D u l u , d o d o l merupakan jenis makanan yang me-wah, yang biasanya hanya diperuntukkan bagi

hajatan-hajatan besar seperti pesta perkawinan. Sekarang, dodol ini bisa dinikmati di berbagai acara, mulai hajatan perkawinan hingga hari-hari besar keagamaan seperti hari raya Lebaran.

Untuk penghilang da-haga, Anda patut mencoba bir pletok. Dilihat dari na-manya, bir pletok berkesan

minuman beralkohol. Namun, ternyata bir pletok merupakan minuman yang menyehatkan karena terdiri dari 15 rempah-rempah yang kaya khasiat alami, di antaranya kayu manis, jahe, kayu masohe, daun je-ruk purut, serai, pandan, gula putih, lada hitam, cengkeh, kapulaga, pala, dan garam. Adapun untuk pewarna meng-gunakan kayu secang, yang jika direbus mampu mengeluarkan warna merah kecokelatan.

Cara membuatnya pun sa ngat mudah. Perta-

ma, semua rempah-rempah dimasuk-kan ke panci yang berisi air mendidih, rebus selama 30 me-

nit. Setelah itu, air rebusan disaring dan

kembali dimasak. Kali ini, gula dan garam dimasuk-kan selama beberapa menit hingga larut, sebelum akhirnya disa ring kembali.

Lalu, disaring lagi dan disa-jikan. Minuman ini pun bisa disajikan dalam keadaan panas dan bisa pula diberi es

secukupnya. Rasanya sangat segar dan

manis. Selain itu, minuman ini memiliki khasiat me-nyehatkan badan dan m e n g o -bati masuk

a ngin.B i r p le tok

ternyata memi-liki sejarah tersen-

diri. Minuman tersebut ternyata sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Dulu, para penjajah sangat gemar minum minuman beralkohol.

Hal itu semakin meluas ke masyarakat.

Ajaran agama yang kuat di Tanah Betawi melarang masyarakat menenggak mi-numan keras. Oleh sebab itu, diciptakanlah minuman yang tampilannya mirip dengan bir, tapi kandungan di dalamnya terdiri dari rempah-rempah berkhasiat.

Zaman dulu minuman terse-but dimasak di sebuah wadah yang terbuat dari batang bam-bu besar yang jika mendidih, tutupnya yang terbuat dari bambu akan sedikit meloncat-loncat dan berbunyi ‘tok tok pletok’. Maka dari itu, minuman ini disebut dengan bir pletok.

Anda pun harus mencoba es dung-dung atau es puter, yang juga jarang ditemui di sekitar Jakarta. Dulunya, es puter ini dijajakan secara seder-hana dengan gerobak kecil dari kampung ke kampung, dengan

gong kecil yang berbunyi ‘dung dung’ sebagai alat pemanggil.

Es puter ini juga memiliki cara unik dalam pembuatan-nya. Yakni, bahan-bahan es krim yang lengkap dicampur dalam wadah tongnya, pem-buatnya akan terus memutar-mutar tong selama 1 jam penuh. Hal itu dilakukan karena dulu belum ada mesin pencampur.

Dengan mencicipi kuliner-kuliner manis dari masa lalu, seperti roti gambang, dodol betawi, kue ape, cucur, kue cincin, bir pletok, dan es dung-

dung, nostalgia manis saat Anda masih kecil dijamin akan kembali.

Pengamat kul iner Arie Parikesit mengungkapkan ke-cenderungan masyarakat In-donesia untuk mengeksplorasi berbagai kuliner autentik se-makin meningkat dari tahun ke tahun.

Jika sejak 90-an hingga tahun 2000 orang-orang sangat bang-ga akan masakan-masakan dari luar negeri, sekarang pecinta kuliner semakin berusaha me-nemukan kuliner tradisional zaman dulu.

“Sekarang semua berba-lik. Para pecinta kuliner akan sangat bangga jika mereka menemukan kuliner-kuliner asli Indonesia zaman dulu yang hampir punah,” ungkap Arie. (SN/M-2)

[email protected]

LENSABISN IS

PEMBALAP nasional Rio Haryanto kembali meme-nangi balapan GP3 Series. Setelah menjuarai Race 1 GP3 Series Jerman di Sirkuit Nurburgring, kali ini ia men-jadi yang terbaik pada Race 2 GP3 Series di Hungaroring, Hongaria, Minggu (31/7). Dalam kedua pencapai-an gemilang itu, Rio juga menang di lintasan basah. “Saya bersyukur kepada Allah SWT. Balapan kali ini luar biasa berat, apalagi saya berangkat dari kekecewaan Race 1 di mana saya start dari posisi 6, malah finis di urutan 10. Namun, tekad saya kuat untuk tak mau pulang dengan tangan hampa lagi. Modal besar saya adalah mobil yang bagus yang disediakan tim,” ujar Rio, yang membela tim Marussia Manor Racing dan disponsori Pertamina.

Rio Haryanto Juara GP3 HongariaBOOTH ConocoPhillips pada acara Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) 2011, tidak hanya dikunjungi oleh pejabat pemerintah, mitra kerja, ataupun mahasiswa, tetapi juga dikunjungi oleh siswa SMP terbaik di Jakarta. Dalam kesempatan itu, ConocoPhillips bekerja sama dengan Yayasan The Jakarta Post juga mengadakan kompetisi pelajar dengan tema “Be Healthy, Be Fit, and Be Energy Wise!” Pada kompetisi ini para siswa mepresentasikan hasil karya imiah dan karya seni kelompok mereka dengan menggunakan bahasa Inggris di booth ConocoPhillips. SMP Negeri 115, yang terletak di Tebet, Jakarta Selatan pun menerima piala “Best of The Best.”

DALAM rangka menyambut Ramadan 1432 H, Hotel Horison Palembang menye-lenggarakan beberapa kegiatan sosial kemanu-siaan. Kegiatan-kegiatan itu juga melibatkan masyarakat serta lingkungan sekitar, terutama bagi mereka yang membutuhkan. Sebagai acara pembuka, telah dige-lar aksi sosial donor darah pada Kamis, 28 Juli 2011, yang dihadiri Wakil Sekretaris PMI Kota Palembang Azhari Said dan Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Palembang Anthon Suwindro. Sehari setelah pelaksanaan aksi donor darah, Hotel Horison lalu menggelar zikir bersama 400 anak yatim piatu yang dibuka General Manager Hotel Horison Palembang Choki Soesilo. Acara itu juga merupakan acara rutin dalam rangka merayakan HUT Hotel Horison Palembang.

Siswa SMP Kunjungi booth ConocoPhillips IndonesiaHotel Horison Palembang Sambut Ramadan

PT Panorama Transportasi Tbk (White Horse) melalui anak usahanya, PT Kencana Transport, meresmikan kan-tor cabang di Semarang, Jawa Tengah. Acara itu dilakukan di kantor White Horse Deluxe Coach Cabang Semarang, yang dihadiri 100 tamu dari pihak hotel, agen perjalanan, asosiasi pari-wisata, dan media. White Horse berencana meng-operasikan 50 armada bus pariwisata berstandar internasional dalam waktu 5 tahun ke depan guna memenuhi kebutuhan pasar di Semarang dan Jawa tengah. “Kebu-tuhan atas bus pariwisata yang memiliki standar internasional akan terus bertambah karena besarnya prospek dari pariwisata Jawa Tengah pada umumnya dan Semarang khususnya,” ujar Triagung, Regional Director White Horse Deluxe Coach.

White Horse Dukung Pariwisata SemarangSETELAH hadir di Tangerang, Bekasi, Batam, dan Pekan-baru, Rumah Sakit Awal Bros Group mengepakkan sayapnya di Kota Makassar. Rumah sakit ini diresmikan Ketua Palang Merah Indone-sia (PMI) Jusuf Kalla beserta Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, Direktur PT Ma-kassar Global Awal Bros dan CEO Bosowa Corporation Bpk Erwin Aksa (pemilik saham). ”Rumah sakit dengan layanan unggulan antara lain heart centre, neuroscience centre dan ESWL ini hadir untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan bagi masyarakat di Indonesia Timur dengan memberikan pelayanan kesehatan rumah sakit yang berstandar internasional,” ujar Budi Haryono, Regional Marketing Manager RS Awal Bros Group.

RS Awal Bros Hadir di MakassarDALAM rangka menyambut bulan suci Ramadan, The Acacia Hotel Jakarta meng-adakan acara buka puasa bersama 150 anak-anak yatim piatu. Mereka berasal dari Panti Asuhan Putera Setia, Muslimin, Muhammadiyah Rawamangun, dan yatim piatu di sekitar hotel yang dikoor-dinasikan Rohis The Acacia Jakarta. ”Acara ini bertemakan Berkah Ramadan bersama panti asuhan. Diharapkan acara ini menambah berkah dan menjadi spirit bagi mereka untuk tetap berkarya, dan meski hidup dalam kekurangan, mereka tidak berhenti untuk berjuang menggapai cita-cita,” ujar Sidik Kadarsyah, PR Manager The Acacia Jakarta. Dalam acara ini anak-anak yatim piatu juga dibekali pengetahuan lewat acara menggambar dan mewarnai, cerita anak, fun game, serta performance dari setiap panti.

The Acacia Berbuka Bersama Anak Yatim Piatu

*courtesy of The Jakarta Post

Serba Manis dari Tempo Dulu Mari menelusuri masa lalu, mengudap makanan kecil yang dilestarikan para pengrajin juga pedagang yang gerobaknya kini kian sulit ditemui.

SISKA NURIFAH

Sekarang pecinta kuliner semakin

berusaha menemukan kuliner tradisional zaman dulu.”Arie ParikesitPengamat kuliner

FOTO-FOTO: MI/ANGGA YUNIAR

• Dodol Betawi

• Roti Gambang

• Kue cincin dan cucur

• Es puter

KULINER 15MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

16 MINGGU, 7 AGUSTUS 2011METRO TV HIGHLIGHTS

Salah satu keuntungan komik online ialah me-dia untuk berkreativitas tidak terbatas halaman. Di online, kita bisa bikin gambar lebih panjang, atau lebih lebar, tanpa harus takut kertasnya enggak cukup. Malahan, aku sempat dengar kalau kita bisa memasukkan efek animasi dalam setiap panel di komik online. Hal ini berarti comic artist mendapat keleluasaan yang besar untuk mengembangkan ide mereka. Aku pribadi belum pernah mencoba program efek ini karena masih membuat komik online yang

juga diterbitkan dalam edisi cetak. Tapi, kalau ada kesempatan untuk bisa bikin edisi online saja, pasti aku akan coba fitur-fitur tadi, khususnya yang animasi.

Rhoald MarcelliusComic Artist Makko

PengumumanMove ChallengeINI dia pemenang Move Challenge. Selamat, ya, buat para pemenang!

KREASI URBAN TOYSAMPAH kertas yang menjadi salah satu masalah utama di daerah perkotaan ternyata bisa dikreasikan menjadi urban toy, mainan bagi kaum urban. Apalagi, mengolah dan memanfaatkan kertas bekas menjadi beragam produk atau karya seni ternyata dapat menjadi aktivitas kreatif yang menyenangkan.

Dalam kegiatan berjudul Workshop Patung Kertas: Berkreasi dengan Kertas Limbah, peserta akan diajak untuk memanfaatkan kertas limbah dengan membuat patung dari bubur kertas (paper mache). Ini semakin menarik karena karya akan memadukan urban culture dan urban toy. Pada kegiatan yang bertempat di kampus UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, teman-teman Dapur Seni UIN dan Komunitas Pecinta Kertas akan membagikan pengalaman sekaligus workshop pemanfaatan limbah kertas kepada 20 peserta.

Muhammad Arif Abdul HakimUIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BATIK GAULBATIK yang satu ini mungkin kurang akrab bagi sebagian orang. Tapi, apa yang ada di balik nama batik ini ternyata cukup menarik untuk diketahui. Loh bandeng adalah motif batik khas dari Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Motif batik dengan nama yang cukup unik tersebut menggambarkan ikan bandeng yang dilukiskan bergerombol searah tanpa kepala. Itu melambangkan kebersamaan sebagai awal keharmonisan.

Penjelasan lebih jauh tentang filosofi batik loh bandeng bisa kita dapatkan di kegiatan Batik Loh Bandeng Exotic Camp 2011. Lewat kata ‘loh’, yang telah menjelma menjadi istilah gaul dalam percakapan sehari-hari, acara ini diharapkan dapat menarik minat, terutama anak muda. Selain melestarikan batik, kita juga akan diajak untuk mengembangkan jiwa wirausaha. Acara yang dilakukan di perkemahan tersebut juga akan diselingi dengan kegiatan bakti sosial.

Bagus Aditya

OP

INI

MU

DA

HERVINNY WONGSO

FAJAR SULISTYANINGSIH

DIREKTORI

17 MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

Menurut gue, komik online bagus soalnya jadi ramah lingkungan. Karena enggak perlu dicetak, harganya jadi le-bih murah juga, hehe. Tentang perkem-bangannya, komik online sekarang semakin populer. Cuma sayangnya komik online yang dimaksud bukan komik online karya orisinal. Kebanyak-an komik online yang ada sekarang itu komik-komik Jepang yang di-scan terus diedarkan ke internet. Komik

online orisinal, misalnya komik lokal, menurut gue masih kurang populer. Jadi banyak-banyakin aja promosi lewat social network supaya semakin eksis.

Pandu WicaksonoFakultas Ekonomi Universitas Indonesia

DOK. PRIBADI DOK. PRIBADI

BAGI sebagian orang, nama ‘Makko’ mungkin erat kaitannya dengan sesuatu yang berbau Jepang. Namun,

mereka meyakinkan Move bahwa kata Makko bahkan tidak berarti apa-apa. “Ada yang menerjemahkan Makko sebagai majalah komik, mungkin ka-rena layout web kita yang menyerupai situs majalah. Tapi nama itu kita pilih karena memang sounds catchy saja,” ujar Uwi Mathovani, Chief Editor of Makko.

Sore itu, Move berkesempatan mengunjungi kantor Makko di daerah Pon-dok Indah, Jakarta Selat-an. Beberapa pemuda tampak sibuk bekerja di komputer masing-m a s i n g , m e n g e c e k traffi c di situs mereka. Sebagian lagi tampak sibuk mendesain kaus untuk merchand i s e produk mereka. Tidak ada kumpulan para komikus yang tam-pak sibuk mendesain. Hal itu disebabkan Makko tetap berfungsi layaknya perusahaan percetakan (publish-ing), yang kantornya hanya menjadi pusat kegiatan bagi para redaksi.

Di Makko, para komikus tidak pu-nya kewajiban untuk hadir di kantor, se-bab pengiriman hasil karya mereka ke redaksi dilakukan via e-mail. Alhasil, kantor tidak ramai oleh sebagian besar komikus yang memang berasal dari luar Jakarta, seperti Bandung, Surabaya, dan Yog-yakarta. Karena menggunakan media internet pula, Makko lebih suka me-nyebut siklus mereka dengan kata ‘tayang’, daripada ‘terbit’.

Awalnya, pendirian Makko di-dasarkan pada keinginan untuk meng atasi masalah beberapa daerah yang tidak terjangkau oleh pendis-tribusian komik cetak. Namun di luar itu, Makko juga berkeinginan untuk mengenalkan karakter dan budaya lokal Indonesia kepada para penikmat komik lewat media online.

“Tidak bisa dimungkiri, pembaca komik pasti akan lebih memilih ko-mik cetak Jepang, Amerika, atau Eropa. Lewat media online, kita punya kesempatan untuk mengajak pem-baca mengenal karakter dan budaya lokal karena tidak perlu mengeluar-kan biaya,” terang Uwi.

Keinginan Makko mengenalkan budaya lokal juga mendapat tang-gapan yang cukup positif dari pem-baca. Lima judul yang ditayangkan secara bulanan dan mingguan mulai mendapat perhatian pembaca. Makko mencatat dalam satu hari sekitar 400 hingga 1.000 kunjungan dilakukan

Yuk, Kunjungi Komik Online!

Tertarik membaca atau memublikasikan karyamu di komik online? Berikut link-link yang bisa kamu kunjungi!

http://makko.coDi sini kamu bisa membaca komik-komik lokal yang

sudah diseleksi oleh chief editor sehingga komik yang dibaca sudah diprediksi akan disukai pembacanya. Komik-komik di Makko, yang kebanyakan mengandung unsur humor, sangat pas dibaca anak muda.

http://indocomic.comSitus ini menyediakan komik-komik lokal klasik de-

ngan tema superhero atau pencak silat. Buat kamu yang kangen dengan cerita-cerita seperti Jaka Sembung atau Si Buta dari Gua Hantu, bisa kunjungi situs ini. Bagi yang sudah terdaftar menjadi anggota, karyamu bisa langsung diunggah, lo!

http://komikoo.comKomikoo sudah dibuat sejak 2008, dan merupakan

pelopor penerbit komik online di Indonesia yang hingga kini rutin menerbitkan karya-karya anggotanya. Ide dasar pembentukan komikoo.com ini sebagai wadah bagi komi-kus-komikus lokal yang kesulitan menemukan tempat untuk berekspresi. Genre komik di sini bermacam-macam, mulai dari komedi, anak-anak, hingga fantasi.

http://www.imagecomics.comBuat kamu komi-

kus yang mau mem-buat karya dalam bahasa Inggris, situs Amerika tersebut membuka kesem-patan untuk mener-bitkan karyamu! Melalui proses

submission, karya-mu akan diseleksi terlebih dahulu oleh tim editor. Berbagai genre cerita akan diterima untuk di-seleksi selama karya-nya berkualitas.

http://niftycomics.comWalaupun untuk saat ini Niftycomics tidak sedang

mencari pembuat komik, situs ini bisa jadi bahan rujuk-an buat kamu yang suka komik-komik asal Amerika. Beberapa judul komik yang sudah terkenal dari penerbit ini antara lain The Cadre dan Bite Me dan Fanboy, yang sudah ada dalam bentuk DVD. Komik-komik di situs ini juga bisa diunduh dengan harga rata-rata US$0.99 saja. Murah ya! (M-6)

di Makko. Pengunjung pun tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dari Arab, Singapura, dan be-berapa negara lain-nya. Salah satu judul yang cukup dimi-nati ialah Raibarong, judul beraliran action comedy yang bercerita tentang perjalanan se-orang sosok misterius yang selalu bermasalah dengan kulit pisang.

Sebagai online pub-l i sher , Makko juga me nerapkan sistem seleksi terhadap karya

yang akan di tayangkan. Setiap karya yang masuk akan diseleksi redaksi. Jika sesuai dengan misi Makko, barulah komik akan ditayangkan. Karena itulah, Makko tidak menyediakan banyak komik untuk dibaca pengun-jung layaknya situs biasa.

“Kita ingin memastikan karya yang masuk memang sesuai dengan pembaca kita. Karena itu, kita seleksi terlebih dahulu,” tambah Uwi.

Belajar dari komik luarDengan melihat minat pembaca

komik yang lebih cenderung memilih komik luar, Makko tidak menutup diri untuk belajar dari perkembangan komik luar.

Apresiasi dan konsistensi karya menjadi hal yang sering ditekankan Makko kepada para penulisnya.

Mungkin banyak yang mengira ko-mik Jepang hanya ditulis satu orang karena hanya satu nama yang dican-tumkan. Padahal, di balik sebuah komik, ada tim besar yang terlibat hingga sebuah komik tercetak. Karena itu, Makko menjembatani penulis maupun artis, yang menuangkan cerita ke dalam gambar, untuk berko-laborasi. Jadi, baik penulis yang tidak bisa menggambar, atau sebaliknya, bisa bekerja sama untuk menciptakan

komik. Karena itu, semua tim, mulai penulis, artis, pembuat teks, pewarna (colouring), hingga semua bagian yang terlibat dalam satu judul, akan disebutkan dalam setiap karya.

Kesinambungan cerita juga men-jadi penekanan bagi para penulis Makko. Untuk melahirkan sesuatu yang mampu terbit bertahun-tahun, seorang komikus harus menunjukkan konsistensi dalam menulis. Sayang-nya, sebagian besar penulis lokal lebih memilih berganti judul seusai mengeluarkan 10 atau 20 edisi. Oleh sebab itu tidak ada karakter yang betul-betul melekat kuat pada pem-baca, seperti Doraemon, Gundam, dan Superman.

Sebagai media online yang sering kali disalahgunakan pihak-pihak lewat praktik plagiat dan sejenisnya, Mehdi Amrullah, Executive Director of Makko, menambahkan komik di Makko diatur agar tidak bisa diunduh pembaca.

“Makko ingin mengajak komikus-komikus kita untuk melek intelectual property. Creator harus paham bahwa dia adalah pencipta suatu tokoh di ko-mik, jadi mulai harus peduli dengan perlindungan karyanya. Karena itu, kita tidak menerapkan sistem unduh” jelas Mehdi.

kantor h Pon-a Selat-mudaekerja asing-e c e k

ereka. mpak kaus

ndi s eTidak para tam-sain. kan ngsi

haanish-nya

usat ara

ara pu-uk se-asil redaksi dilakukan kantor tidak ramai sar komikus yang

seleksi terhadap

yang akan di tayangkan. Setiap karya yangmasuk akan diseleksi redaksi Jika

komik. Karena itu, semua tim, mulai penulis, artis, pembuat teks, pewarna

gunjung pun tidak dari api ab, be-ain-udul imi-ong,

action cerita an se-terius

masalah sang.ne pub-o juga sistem p karyap karya

hSi

ngankangButasudadiun

hK

Tujuh pecinta komik bersatu

membawa nuansa baru

bagi dunia komik Indonesia.

Banyak keuntungan

Akses yang lebih mu-dah lewat media inter-net menjadikan komik online memiliki banyak kelebihan. Misalnya, perkenalan judul atau karakter baru kepada pembaca lebih muda dilakukan karena bisa terpantau dengan jelas lewat statistik dari inter-net. Karena itu, jika pem-baca sudah tertarik oleh kehadiran komik, tidak menutup kemungkinan komik online bisa dibuat dalam format cetak.

Dengan komik online, pembaca juga akan mera-sakan pengalaman yang berbeda dalam membaca komik. Di sini, kita bisa menjumpai gambar yang

bisa diperbesar, atau diperkecil, seh-ingga pembaca bisa melihat dengan berbagai sudut pandang. Hal ini juga menjadi keuntungan bagi penulis. Mereka bebas membuat komik den-gan format melebar, atau memanjang ke bawah, tanpa batasan, karena tidak dibatasi lebar halaman kertas.

Salah satu seniman komik Indo-nesia, Beng Rahadian, memberikan tanggapan positif untuk komik online. “Komik online menjadikan distribusi kepada pembaca jadi lebih mudah, sehingga secara tidak langsung mem-bantu industri komik,” ucap Beng. Walau demikian, hak cipta juga harus tetap menjadi perhatian para peng-gagas komik online.

Perkembangan komik online juga menjadi kesempatan bagi para ko-mikus. Jika dulu komikus lokal se-ring mengalami kesulitan mencari penerbit, komik online bisa menjadi alternatif. “Komik online memper-mudah akses, bahkan memiliki lebih banyak pembaca daripada komik konvensional. Hal ini juga bagus bagi komikus-komikus yang ingin mem-perkenalkan karya mereka ke pub-lik,” ucap Rizky Rinaldi, pengurus aktif Masyarakat Komik Indonesia (MKI). (M-6)

FOTO-FOTO: MI/ADAM DWI

DIREK

Tertaridi komikunjungi

http://Di sini k

udah disbaca su

omik-komsur hum

dk

sudibKouns

Tujuh pecinta komik bersatu

membawa nuansa baru ik Indonesia.

Lebih Mudah denganLebih Mudah denganKomik OnlineKomik Online

DOK. MKI

Gejala Pengaruh Pop Art

18 MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

AYU TRI LESTARI

FOTO-FOTO DOK. WPAP

Pop Art

OPINI

FLASH

KEKINIAN pop art merambah hampir ke se-luruh penjuru du nia. Menurut saya, seni macam ini memang co-cok untuk para eksistensial is . Jenis seni macam ini dapat begitu mudah melekat di ingatan kha-layak yang me-lihatnya tanpa h a r u s b e n a r - benar mengerti atau bahkan menegaskan filosofi dari seni tersebut.

Salah satu contoh dari pop art ialah jenis tipografi dari merek tertentu. Beberapa orang menamainya sebagai trend mark, yakni ada sebuah rangkaian tipografi yang seolah-olah menghipnosis orang-orang yang melihatnya.

Terlepas dari sebuah keuntungan atau apa pun, pop art benar-benar menjadi komoditas menguntungkan bagi para seniman. Mereka dapat melepaskan pandangan orang tentang ke-’enggak jelas’-annya. Karya realis yang membantai habis seni lukis absurd, seperti be-nar-benar harfi ah dalam kehidupannya. Sebab, proyeksi dan penempatan karya seni ini me-mang benar-benar modern dan dapat diterima di semua kalangan, tanpa harus dibuat pusing memikirkan fi losofi atau bahkan menerka-nerka gambar absurd.

Saya mengasumsikan pop art sebagai cita rasa, wacana, dan praktik yang terbentuk lewat infusi citra-citra visual dari media massa, baik yang formal seperti yang ada dalam televisi, koran, majalah, maupun yang informal seperti street art dan yang formalitas atau informalitasnya enggak jelas. Dengan defi nisi semacam ini, saya membaca pop art sebagai sebuah medan dinamis yang berubah dengan cepat. Dengan sendirinya, mobil yang bergerak cepat susah dipotret, dan medan yang berubah cepat akan susah didefi -nisikan. Konsekuensinya, seniman yang ingin mengembangkan diri harus terus-menerus memperluas dan mengubah cara pandangnya terhadap dunia di sekitarnya.

Dimas Aditya Pamungkas

GAUNG pop art di era pascamodern merupakan sebuah paduan yang pas. Tak dapat dimungkiri, paduan tersebut melahirkan bermacam-macam gaya desain baru, punk, retro art, pshychedelic, new wave, dan lain-lain. Maka, tak ber-lebihan bila dalam perkembangannya, khususnya di Indonesia, muncul pula gerakan-gerakan akibat pengaruh gejala pop art tersebut. Komunitas Wedha’s Pop Art Portrait (WPAP) salah satu buktinya.

Adalah Wedha Abdul Rasyid, sang founder, yang kemudian namanya dipatenkan dalam penamaan seni baru tersebut. Perjalanan panjangnya pun pada akhirnya menarik minat banyak orang sehingga tercipta ko-munitas WPAP yang diresmikan pada 27 September 2010 dan diketuai Itock Soekarso. Di usianya yang relatif muda, komunitas WPAP sudah memperlihat-kan eksistensinya.

Sebenarnya pop art bukanlah gaya baru dalam seni. Toh pada kenyataan-nya, pop art telah ada pada 1950-an di Inggris dan Amerika yang kemudian di-populerkan Lawrence alloway, seorang

kurator sekaligus kritikus di Inggris. Akan tetapi, yang berbeda dalam WPAP ini ialah tidak adanya garis lengkung dalam proses pembuatannya.

Rutinitas komunitas WPAP untuk newbie berkesan unik. “Newbie diwa-jibkan membuat 10 karya WPAP untuk kemudian dievaluasi, bila berhasil da-pat sertifi kat dari Pak Wedha,” kenang Slamet Riyadi, anggota komunitas yang beberapa bulan lalu masih menjadi new-bie. Saat itu, ia termasuk dalam angkatan tiga. “Kita para anggota berlomba-lomba mendapatkan poin lebih banyak, untuk menunjukkan seberapa banyak aktivitas member,” tambah Rachmi Widhiesti, pe-megang poin terbanyak saat ini. Member dengan poin terbanyak memang berhak mendapatkan hadiah.

Tidak hanya sebatas itu, seni tersebut benar-benar berbeda dari seni murni lain yang tidak ada aturan dalam melahirkan karya. “Kita punya ciri khas, aturan, dan pakem tertentu,” ujar Gunawan Syari-fuddin, salah satu mahasiswa Program Kelas Karyawan (PKK) Universitas Mercu Buana (UMB) yang juga men-jadi bagian dalam komunitas tersebut. Lebih lanjut dijelaskan, tidak ada pakem untuk menghasilkan kreativitas, pakem dipakai untuk mempertegas ciri khas

WPAP saja.Pakem tersebut, antara lain,

jangan sampai ada lengkung, pemakaian komposisi warna sekunder dan tersier, serta teks tur. Setali tiga uang dengan Gunawan, Wedha pun menutur-kan pakem bukanlah hambatan. Si pembuat WPAP harus berani menentukan warna dan tetap mengeksplorasi kreativitasnya.

Eksistensinya yang lebih terli-hat via internet justru membuat komunitas ini lebih dinamis. “Kita para anggota lebih sering share di web karena memang anggota komunitas yang me-nyebar di Indonesia dan be-berapa dari luar negeri,” ujar Gunawan. Ia pun mengungkapkan jumlah anggota yang terdaftar saat ini sekitar 900 orang.

Registrasi yang mudah hingga base camp yang strategis menjadikan ko-munitas ini banyak diminati. “Kami menyebutnya house of WPAP, bertempat di Bilangan, Bintaro,” seru Gunawan, semangat.

Harapan demi harapan terlontar dari beberapa anggota komunitas tersebut.

Sebagian besar masih memiliki misi

untuk memopulerkan WPAP. “Seni Vektor asli Indonesia harus

dilestarikan,” ujar Jadmiko Agung Wicaksono, yang sudah tiga bulan men-jadi anggota.

“Komunitas ini militan, semangatnya didasari keinginan bersama untuk men-gangkat WPAP. Sebab peluang bukan hanya di Indonesia, melainkan juga di dunia.” Demikian Gunawan memapar-kan misi utama WPAP seraya menutup percakapan. (M-6)

● Pop art berasal dari kata popular art. Defi nisi pop art, aliran seni yang memanfaatkan simbol-simbol dan gaya visual yang berasal dari media massa yang populer, seperti koran, televisi, dan iklan.

● Salah satu bentuk awal desain pop art ialah karya Richard Hamilton, John McHale, dan John Voelcker pada 1956 yang berjudul Just What is It that Makes Today’s Homes So Different, So Appealing?

● Andrew Warhola, lebih dikenal dengan Andy Warhol, adalah artis Amerika dan fi gur penting dalam aliran seni pop art. Warhol dikenal seba-gai seorang seniman yang pertama kali mem-buat karya pop art, yang mulai merepetisi foto wajah-wajah artis Hollywood seperti Marilyn Monroe atau Elvis Presley pada 1950-an.

● Walaupun telah dikenal pada 50-an, gaya desain beraliran pop art baru berlangsung sekitar pertengahan dekade 60-an hingga memasuki 1970.

● Di buku Pop Art (Basic) keluaran Taschen, defi nisi pop art disertai dengan mengeluarkan pernyataan pop art yang sebenarnya, yaitu ‘mengomunikasikan keindahan kepada rakyat awam dengan cara-cara yang mudah di-mengerti oleh mereka’. Itulah sebabnya tokoh-tokoh terkenal dipakai sebagai subjek.

● Di Indonesia, seni pop art lebih bergaung pada 2000-an. Eksistensinya juga ditandai dengan adanya komunitas Wedha’s Pop Art Portrait (WPAP), yang menganut aliran pop art dengan pakem-pakem yang berbeda.

Tim Orientasi

DOK. PRIBADI

barat. Ironisnya, jika seorang anak kecil menggambar, komik ala manga atau tokoh-tokoh Disney yang dominan tercipta. Seperti yang diungkapkan anggota komunitas WPAP Gunawan Syarifuddin di sela-sela kesibukannya. “Sementara kalau seni dari Indonesia seperti Gundala Putra Petir kurang sukses (merebut hati anak-anak),” tukas mahasiswa Universitas Mercu Buana tersebut.

Bila kita bicara tentang nasionalisme, tentang kebanggaan akan budaya hasil karya cipta anak negeri, WPAP merupakan salah satu representasinya dalam bidang seni. Baik Wedha mau-pun komunitasnya ingin agar WPAP

bisa diakui sebagai karya pop art asli Indonesia. Sebab dari sisi seni, In-donesia masih ‘di-jajah’ bangsa lain, contohnya komik, manga, dan Marvel. “WPAP sebagai seni yang modern punya chance un-tuk memiliki nama di dunia,” ujar Gu-nawan yang saat d i w a w a n c a r a i memakai kostum serba hitam khas seniman. Itu juga

ILA belum pernah mendengar WPAP, kamu mungkin akan secepat kilat memba-lik halaman kolom ini. Namun tunggu dulu, tulisan ini akan

mencukil sedikit defi nisinya. Wedha’s Pop Art Portrait (WPAP) menurut pengarangnya, Wedha Abdul Rasyid, merupakan salah satu seni pop art de-ngan cara tracing (menjiplak) foto untuk kemudian dibuat bidang-bidang yang tidak memakai kurva. Bidang-bidang tersebut selanjutnya diberi warna tersier yang dikelompokkan berdasarkan gelap terang warna.

“Nah, semua perbedaan tersebut su-dah membentuk perbedaan ruang,” im-buhnya. WPAP yang pada awal kemun-culannya bernama Foto Marak Berkotak (FMB) ‘mengharamkan’ penggunaan skin tone dan garis lengkung. Itulah yang menjadi ciri dan identitas WPAP. Bahkan Slamet Riyadi, seorang pecinta seni WPAP yang juga mahasiswa Jurus-an Ilmu Komputer Institut Pertanian Bogor (IPB), mempunyai slogan ‘jangan ada kurva di antara kita’.

Namun, apa yang terlintas di pikiran jika menemukan kata pop art? Seni dengan warna terang? Seni milik Andy Warhol? Atau seni yang meminjam simbol-simbol terkenal seperti tokoh Crayon Shinchan? Apa pun itu, yang jelas, pop art selalu identik dengan gaya

yang menjadi misi dari teman-teman ko-munitas, yaitu memopulerkan WPAP.

Beragam daya dan upaya telah di-lakukan untuk mengembangkan sayap WPAP ke kancah dunia. Di antaranya, mengadakan pameran-pameran karya seni anggota komunitas yang telah mengalami penggemblengan dan diang-gap layak untuk dipamerkan, seperti di Grand Indonesia, Gandaria City, dan terakhir di Java Jazz. Beruntung ang-gota komunitas tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam karena mereka berasal dari berbagai latar belakang profesi. Pemanfaatan koneksi sangat diandalkan untuk kelancaran sebuah pameran. “Kita dapat dana dan tempat untuk pameran karena ada sejumlah volunteer yang juga merupakan ang-gota komunitas itu, karena mereka dari beragam profesi,” aku Gunawan. Tentu beragamnya profesi bukan tanpa alasan. “Mereka (anggota komunitas) pada dasarnya suka menggambar, tetapi untuk sampai detail tidak bisa. Cara WPAP dianggap lebih mudah,” ungkap Wedha, yang mengawali karier sebagai ilustrator di Mingguan Jaya.

Namun, ternyata dunia maya mem-punyai peran dan magnitude yang berarti dalam menyebarkan seni WPAP. Hal itu terbukti ketika Wedha merambah ke jejaring sosial Facebook untuk mem-promosikan seni WPAP. “Tadinya cuma asyik (diskusi) di Facebook saja,

akhirnya mereka (para pecinta WPAP) memutuskan untuk bertemu kemudian sepakat untuk membuat komunitas dan website,” jelasnya.

Dari Facebook, seni tersebut berkem-bang ke website. Dari situlah anggota merambah ke pelosok Tanah Air. Mis-alnya, Slamet atau biasa disapa Mamet, yang berdomisili di Bogor. “Saya ikut komunitas ini sudah sekitar delapan bulan dan merupakan anggota angkatan ketiga.”

Sejak kemunculannya pada ’90-an dan sempat terbiaskan sekitar sepuluh tahun, akhirnya lambat laun WPAP mu-lai menunjukkan eksistensinya.

Keceriaan warna-warna yang di-tonjolkan menciptakan tantangan dan ketertarikan tersendiri bagi sebagian orang. “Permainan warna itu letak menariknya,” ungkap Ranov Siska, mahasiswa Broadcasting UMB. Lain hal-nya dengan Hariyoko Imam Wahyudi, mahasiswa Komunikasi Visual UMB yang melihat sebuah keindahan WPAP ketika sebuah foto bisa menghasilkan bentuk lain.

“Menariknya adalah ketika sebuah foto bisa diimajinasikan ke sebuah karya lain,” ungkapnya. Wujud eksistensi bahkan sudah ke mancanegara. “Ke-tika Obama kampanye, saya mewakili satu-satunya dari Indonesia (untuk kontribusi karya) di poster,” ungkap Wedha. (M-6)

Karya seni Indonesia tak lagi kuno sejak kelahiran WPAP. Kini buah karya anak Indonesia itu siap berlenggang di ranah internasional.

ILmekaseclikinidu

mencukil sedikit defi

B

Seni Vektor Asli Indonesia

ENSIKLOPEDI

WPAP

SRI NOVIYANTIDWI FIKA RAHMAWATI

DOK. WPAP

DOK. PARLEMEN MUDA INDONESIA

Anak muda butuh cara berbeda untuk belajar agama. Bukan berupa suruhan, melainkan ajakan untuk berpikir bersama dalam mengambil keputusan yang benar.

BERAWAL dari kesadaran pentingnya regenerasi dalam proses pembangunan nasional, tercetuslah gerakan Parlemen Muda Indonesia. Gerakan sosial itu baru saja melakukan grand launching pada 22 Juli lalu. “Tujuan kegiatan ini ialah mening-katkan kesadaran dan partisipasi pemuda terhadap politik, menampung opini dan ide anak muda, serta menyiapkan pemuda untuk membangun masa depan Indonesia,” ujar Direktur Parlemen Muda Iman Usman.

Sidang parlemen yang diikuti 33 perwakilan dari 33 provinsi di seluruh Indonesia merupakan agenda utama Parlemen Muda. Dalam sidang itu, para wakil membahas berbagai masalah di daerah masing-masing, mulai dari bidang pendidik an hingga lingkungan, serta mencari solusi permasalah an yang akan diajukan kepada pemerintah daerah. Selain itu, para wakil juga mendapat wewenang untuk membentuk parlemen mini serta mengembangkan program di daerahnya.

Apa yang diterapkan dalam gerakan tersebut menyerupai sistem Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Para anggota per-wakilan harus berdomisili di daerah yang diwakili. “Ketentuan ini bertujuan agar anggota menguasai kondisi daerah serta bisa mengaplikasikan program kerja di daerah yang dituju,” Wakil Direktur Parlemen Muda Dyah Ayunico Ramadhani. Calon juga akan melewati serangkapan proses pemilihan seperti seleksi berkas, wawancara, hingga melakukan kampanye layaknya anggota dewan.

Bagi Sahabat Move yang tertarik menjadi anggota Parlemen Muda, silakan kunjungi situs www.parlemenmuda.org. Pendaftaran dibuka hingga 24 September 2011. Jangan ketinggalan! (*/M-6)

Parlemen untuk Anak Muda

Konser Romantis UI

Dakwah, Sedekah, Berkah19 MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

HERVINNY WONGSO

FAJAR SULISTYANINGSIH

DOK. PRIBADI

DOK. ARYL ZULFIKAR

ARANG siapa berbuat kebaikan sekecil biji atom sawi pun tetap akan membawa kebaik-

an”. Dengan berbekal ajaran tersebut, Muhammad Assad mencoba men-jadi seseorang yang rajin bersedekah. Setiap ada kesempatan, ia tidak pernah ragu untuk bersedekah kepada pihak yang kurang mampu. Tindakan Assad ternyata berbuah nyata. Ia mengalami apa yang disebut Nabi Muhammad se-bagai kebaikan. Salah satunya ketika ia mendapatkan beasiswa kuliah master dari raja di Qatar.

Menjalani perkuliahan di Qatar memberikan banyak pencerahan bagi Assad. Di tempat itu pula, Assad mengalami berbagai ‘keberuntungan’ yang membuatnya semakin yakin bahwa apa yang diajarkan sang Nabi memang benar adanya.

Dengan mengacu pada pemikiran itulah Assad mulai berpikir untuk membagikan pengetahuan dan penga-lamannya kepada lebih banyak orang. Lewat blog, ia menceritakan kejadian sehari-hari yang dialami. Setelah satu tahun berjalan, blog Notes from Qatar milik Assad semakin banyak dikun-jungi pembaca, yang sebagian besar anak muda. Beberapa bulan kemudian, ia pun mendapatkan kesempatan untuk membukukan blognya. Sebuah kesempatan yang langka bagi seorang bloger baru. “Semua berkat sedekah,” ungkapnya merendah.

Apa yang kamu tulis di Notes from Qatar?

Di blog, aku bercerita banyak ten-tang pengalaman di Qatar. Topik yang diangkat juga topik ringan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, seperti tentang merokok, menikah muda, berjudi. Ada juga pengalaman selama di Qatar. Di setiap cerita, ada nilai yang aku angkat, seperti sema-ngat pantang menyerah, berbuat baik kepada sesama, atau positive thinking. Sebab base-nya muslim, aku masukin hadis dan ayat-ayat juga. Tapi, karena mengangkat nilai yang universal tadi, buku ini bisa tetap dibaca oleh non-muslim juga.

Terus, bagaimana ceritanya bisa dijadikan ke buku?

Setelah satu tahun mengeblog, pembaca menyarankan agar blogku dijadikan buku. Aku sempat men-ceritakan keinginanku kepada salah satu bloger yang sudah lama aktif di blog. “Wah, susah, Sad. Yang terkenal aja hanya Raditya Dika”, responsnya waktu itu. Tapi aku punya keyakinan

bahwa tulisanku berbeda dari pasaran. September 2010, aku coba masukin ke dua penerbit. Penerbit bilang butuh waktu empat hingga enam bulan un-tuk menentukan apakah buku layak naik cetak atau tidak. Kemudian aku masukkan lagi ke penerbit lain dan langsung mendapat balasan dengan pernyataan bahwa mereka tertarik untuk membukukan blog ini. Januari 2011, buku ini resmi diluncurkan. Alhamdulillah, semua sesuai dengan rencana. Soalnya aku memang me-nargetkan supaya buku ini bisa terbit di Januari pas bulan ulang tahunku. Hehe.

Kenapa Qatar, enggak Notes from Malaysia, misalnya?

Waktu di Malaysia, aku tidak ter-pikir untuk menulis. Mungkin karena hidupku biasa-biasa saja. Aku lebih fokus untuk mengejar nilai akademik dan aktif di organisasi. Sementara di Qatar, aku banyak mengalami cerita menarik, seperti pengalaman mengejar beasiswa, mendapat tiket pulang pergi kelas bisnis gratis, yang aku rasa itu berkat sedekah. Kemudian, aku mulai berpikir tentang pesan Nabi Muham-mad, ‘sebaik-baiknya manusia adalah dia yang berharga untuk orang lain’.

Kupikir, kenapa tidak berbagi cerita ini kepada pembaca saja. Makanya, aku mulai aktif menulis sejak di Qatar.

Ada respons negatif tentang tu-lisanmu?

Iya. Beberapa topik tulisan yang kontroversial sempat memunculkan respons negatif. Salah satunya waktu membahas ‘Memelihara Anjing, Boleh-kah?’ Dari sana ada pembaca yang berkomentar, “Aku pelihara anjing, tapi tidak kenapa-kenapa kok.” Ya, silakan aja kalau ada yang enggak setuju, toh itu pendapat subjektif. Tapi untuk tulisan lain, alhamdulillah semua positif.

Apa yang membuat kamu tampak selalu positif?

Lebih ke pengalaman pribadi. Dulu aku sempat enggak percaya diri. Tapi lama-lama aku belajar bahwa apabila kita positif, hasilnya pasti positif. Aku pernah baca artikel bahwa otak eng-gak bisa membedakan mana informasi yang benar, mana yang tidak. Jadi, kalau kita meyakinkan otak bahwa hal ini mungkin, ia pasti akan terjadi. Begitu pula sebaliknya. Dari situ, aku coba aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari lewat pengalaman pribadi.

Dengan berpikir positif, aku bisa jadi seperti sekarang.

Kamu tampak sangat menguasai agama, belajar dari mana?

Dari TK sampai SMA, aku memang berada di sekolah Islam. Aku juga ikut beberapa kali pengajian selama di Qa-tar. Sebenarnya tidak terlalu mengua-sai. Paling hanya 50% yang betul-betul aku kuasai, khususnya bagian hadis. Tapi sekarang kan semua bisa dicari di Google. Hehe. Dari sana, aku coba combine dengan pemikiranku untuk dijadikan sebagai sebuah tulisan.

Apakah ingin berdakwah lewat buku atau blog?

Kembali lagi ke pesan Nabi Muham-mad, aku ingin bisa berkontribusi bagi masyarakat mulai dari hal paling kecil. Buku ini bisa dibilang sebagai media dakwah, lewat tulisan yang ringan dan santai. Misalnya untuk topik merokok, atau bertato, aku tidak langsung bilang mereka akan masuk neraka. Tapi lebih membabarkan tentang efek negatif rokok dari segi sosial, agama, dan kesehatan. Dari sana ya terserah. Ka-lau masih mau bertato, ya boleh. Tapi kalau enggak, akan lebih baik. Atau, kalau mau tato, yang tato stiker aja. Hehe. Intinya, keputusan akhir tetap di tangan pembaca.

Apa perubahan yang dialami se-telah menulis buku?

Luar biasa. Alhamdulillah pintu rezeki dan kenalan juga ikut ber-tambah. Banyak undangan talkshow, interview, banyak ketemu orang baru, kenalan baru, termasuk peluang rezeki baru. Dari sini aku melihat berarti apa yang Allah perintahkan betul, ten-tang konsep sedekah. Semakin kita memberi, semakin banyak kita akan mendapatkan manfaat.

Apa pengalaman paling berharga yang kamu dapat dari segala penca-paian kamu?

Positif, persistance, pray, adalah kunci untuk semua bidang, baik kerjaan, beasiswa, maupun jodoh. Dengan positif, kita akan selalu yakin. Ma-kanya banyak buku seperti The Secret, Law of Attraction, yang mengajak kita untuk selalu positif. Jangan berhenti berjuang. Kalau gagal, coba terus. Selanjutnya, libatkan Allah dalam apa pun yang kamu kerjakan. Percaya, selalu ada faktor X yang menentukan. Salah satunya mungkin bantuan Al-lah, doa ibu, atau sedekah. Usaha apa pun enggak mungkin bisa dilakukan sendiri. Karena itu, kita butuh doa. Doa tanpa usaha, itu bohong. Usaha tanpa doa, itu sombong. (M-6)

MUHAMMAD ASSAD

TTL: Jakarta, 16 Januari 1987

Pendidikan:● Qatar Faculty of Islamic Studies, Doha, Qatar (2009-sekarang)

● University of Petronas (UTP), Malaysia (2005-2009)

Prestasi:● Chancellor Award (Lulusan Terbaik) UTP, Malaysia, 2009

● Delegasi Indonesia dalam 3rd UNESCO Youth Forum, Korea, 2009● Perwakilan Indonesia dalam ASEAN University Student Conference,

Bandung, 2009● Juara 1 Public Speaking Competition, UTP, Malaysia, 2008

“B

EVENT

EKSIS

UNIT Kegiatan Mahasiswa (UKM) Orkestra Simfoni Univer-sitas Indonesia Mahawaditra menggelar konser yang berjudul A Romantic Night with Mahawaditra, Jumat (29/7). Konser tersebut membawakan karya-karya musisi legendaris seperti Mozart, Tchaikovsky, Johan Strauss II, dan Frederic Chopin, yang dimainkan orkestra yang terdiri dari 66 pemain.

Konser terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama, menampilkan lagu-lagu yang didominasi alat musik senar (biola, viola, selo, contra bass). Sesi kedua menampilkan orkestra secara keselu-ruhan. Harpis ternama Indonesia, Heidi Awuy, juga tampil memukau di sesi dua dengan memainkan Morceau de Concert for Harp and Orchestra karya Charles-Camille.

Konser itu bertujuan untuk mengenalkan musik klasik ke-pada masyarakat luas. Animo publik terhadap acara tersebut pun cukup besar. Hal itu terlihat dari 388 orang yang memenuhi auditorium Bank Indonesia, tempat berlangsungnya acara tersebut.

“Konsernya bagus, orkestranya bisa main dengan rapi. Bahkan aku yang sama sekali buta musik klasik, masih bisa sangat menikmati acara ini,” ujar Astrid Astari, 19, mahasiswi Fakultas Ekonomi UI.

Untuk persiapan bermain dalam acara itu, orkestra sudah berlatih sejak tiga bulan yang lalu di bawah bimbingan konduk-tor utama UKM, Muhammad Dhany Iskandar. “Ternyata main di orkes enggak gampang karena harus saling mendengarkan dan tertib pada peraturan yang ada,” ucap Amiria Adi Paramita, 19, yang bermain sebagai klarinetis. (*/M-6)

LIVE INTERAKTIF,KAMIS, 11 AGUSTUS 2011

20.00-22.00 WIBON 101.4 TRAX FM

Host: Marsha Suryawinata

“Dengan menjadi

kreatif, kita bisa ikut

serta membentuk

identitas sebagai

bangsa suatu negara.”

Komik Rasa Indonesia

DARI anak-anak sampai dewasa, semua sangat menikmati bacaan

ini. Ya, tidak salah lagi, komik menjadi kegemaran semua orang dengan berbagai tingkatan usia. Bahkan ada yang menjadi kolektor dan berburu komik langka hingga ke mancanegara.

Di Indonesia sendiri penggemar komik itu semakin meningkat. Tapi kebanyakan dari mereka merupakan pecinta manga atau komik Jepang dan komik dari Amerika Serikat. Padahal, banyak komik asli Indonesia yang bagus, lo!

Banyak komikus Indonesia yang memiliki karya yang

bagus, tapi tidak tertampung oleh penerbit. Upaya tujuh orang yang bergabung dalam Makko berhasil membantu para komikus lokal dalam menayangkan komik mereka.

Tidak seperti penerbit konvensional, Makko memilih menggunakan media online. Karya komik pun bisa diakses siapa pun dan dimana pun. Tentu saja jaringannya menjadi lebih luas jika dibandingkan dengan media konvensional yang belum dapat menjangkau seluruh Indonesia.

Kehadiran Makko membuat komikus Indonesia dapat lebih leluasa berkreasi.

Tapi, bukan berarti mereka meniru komik asal ‘Negeri

Sakura’ atau ‘Negeri Paman Sam’ semata. Makko lebih menekankan pada komik lokal dengan karakter dan budaya lokal.

Dengan mengembangkan karakter dan budaya lokal, mereka dapat memperkenalkan komik Indonesia di mancanegara. Buktinya, para pembaca komik online ini tidak hanya yang berasal dari Indonesia, tapi juga dari Arab, Singapura, dan beberapa negara lainnya. Salah satu judul yang cukup diminati ialah Raibarong, judul beraliran action comedy yang bercerita tentang perjalanan seorang sosok misterius yang selalu bermasalah dengan

kulit pisang. Selain Raibarong, judul

yang lain juga menampilkan kejadian yang sering kita jumpai sehari-hari, seperti kehidupan ala anak kos di Bandung.

Makanya, jangan sampai ketinggalan, The Now Generation on the Move pada Kamis, 11 Agustus 2011 mendatang. Trax dan Move Media Indonesia akan membahas bagaimana kita bisa berjuang bersama para komikus lokal agar dapat menghasilkan karya yang konsisten, layaknya komik luar. Stay tune at 101.4 Trax FM Jakarta, bareng Marsha pukul 20.00 WIB, ya! (Rin/M-2)

20

FUN WITH ENGLISH

FOLKLORE FROM JAMBI

The King and the Ghost

Tradisi Istifalan di Kramatwatu

MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

RAGAM PUISI

ANTARA/NYOMAN BUDHIANA

SAMBUT BULAN PUASA: Beberapa siswa melakukan tradisi istifalan guna menyambut datangnya bulan puasa.

ONCE upon a time, there was a kingdom in Jambi. The king was so powerful. He always protected his people. He mastered martial arts and supernatural power. The kingdom was so peaceful. Other kingdoms never

had any plan to attack. There were no criminals. The king would punish anyone who did against the law.

Sadly, their peaceful life then was disturbed. It was not by other kingdom attacking Jambi or the criminals. Instead it was by a ghost! A ghost came and disturbed the people’s life! People said the ghost as Hantu Pirau.

The ghost also came in the dusk, when the sunset and it was almost dark. The ghost only scared children who were still playing outside their homes. The ghost never scared the adults. When the children saw the ghost, they always screamed. They were very frightened!

The adults were so angry with the ghost. They have tried many ways to catch the ghost but they never succeeded.

One of them had an idea. “Why don’t we tell this problem to our king? He’s so powerful, right? Let’s ask for his help.”

“I agree. I think this problem can be solved only by the king. Let’s go to the palace,” said another person.

And most of the parents came to the palace. They were so upset with this ghost. The ghost had made their children unable to sleep and that made many of the children sick. The parents really wanted to catch the ghost and get rid of it from their place.

“Your Majesty, we have a big problem. We need your help.”

“What can I do for you?” asked the king wisely.

“A ghost often disturbs our chil-dren. It comes in the dusk and scares our children. We don’t know what to do, Your Ma-jesty.”

“Don’t worry. I know how to catch the ghost. Now, I want you to prepare fishing net. Put it in front of your house,” said the king.

The parents did not un-derstand why they had to set the fi shing net in front of their houses, however they still did it any-way.

Later all the f i sh ing nets were all set in front of the hous-es. In the fi rst night, n o t h i n g happened. They were still waiting. In the second night, nothing happened either. And fi nally in the third night, in one of the fi shing

nets something was caught.The creature looked like a human however it was so small and

looked so scary. The creature was also able to talk with humans.“Hey release me now!” said the creature.“I know the voice,” said one man. “I think we just caught Hantu

Pirau. Let’s report this to the king!”Later the king arrived. He brought a sword.“Hmm… so this is the ghost that often scared the children,”

said the king.He continued, “I will kill the ghost with my sword now!”Suddenly, the ghost was screaming. “No!!! Please don’t kill me.

I will do anything as long as you don’t kill me,” said the ghost.“Do you promise?” asked the king.“I promise, Your Majesty,” said the ghost.“Alright, I want you to leave our kingdom now and never

come back. And if I hear you are here again, I will kill you!” said the king.

“I promise, I will leave the kingdom now,” said the ghost.And the ghost really left the kingdom. He kept his promise

not to return to the kingdom anymore. Since then people lived happily. However the parents still forbid their children to play outside when it was dark. They asked their children to stay at home.

Jika kamu suka menggambar dan menulis puisi atau cerpen, kirimkan karyamu ke Media Anak, Jl Pilar Mas Raya Kav A-D, Kompleks Delta Kedoya, Jakarta Barat. Kalian juga bisa mengirimkannya dalam bentuk soft copy dengan cara di-scan atau difoto. Lalu kirim ke [email protected]. Tersedia bingkisan menarik buat kamu. Jangan lupa untuk mencantum kan identitas, alamat dan nomor telepon kalian, ya! Gabung juga di Fan Page Facebook Media Anak

INFO

MENIKMATI PAGI DI DESA

Agreeardi, 6 tahunTK Al Nur DahlanJl Jambudipa, Cilebut Timur, Bogor

WAH, tidak terasa sekarang sudah ma-suk hari ke-7 Ra-

madan. Bagaimana ibadah puasa kalian? Lancar-lancar saja kan?

Bagi umat Islam, Ramadan adalah bulan yang istimewa. Kedatangannya selalu disam-but dengan sukacita. Di sejum-lah daerah, ada tradisi-tradisi yang dilakukan dalam rangka menyambut Ramadan. Begitu pula dengan daerah tempat tinggalku, di Kecamatan Kra-matwatu, Serang, Provinsi Ban-ten. Salah satunya ialah tradisi istifalan.Istifalan bermakna menghafal

sebagian pelajaran yang telah diajarkan setahun sebelumnya. Tradisi yang rutin dilakukan beberapa hari menjelang Ra-madan itu bertempat di madra-sah-madrasah (sekolah agama Islam) yang ada di daerahku. Mau tahu bagaimana proses tradisi istifalan?

Pertama-tama, kami, para siswa dikumpulkan dahulu di madrasah masing-masing. Se-telah berkumpul semua, kami diarak berkeliling kampung. Sambil berkeliling kami sela-watan diiringi musik rebana. Wah, seru sekali!

Setelah itu kami kembali la gi ke madrasah. Untuk apa

ya? Nah, di sinilah para siswa menampilkan kebolehan me-reka menghafal beberapa pela-jaran di tahun lalu. Biasanya siswa-siswi bergantian tampil ke depan podium yang telah disediakan madrasah.

Kalau ditanya grogi atau tidak, pasti grogi, karena tidak hanya ditonton oleh teman-teman, tapi juga guru-guru, orangtua, keluarga, dan warga sekitar. Ditambah lagi kalau pelajaran yang telah kita hafal di rumah ternyata lupa, bisa bahaya tuh! Terkadang, siswa-siswi tampil berdua di podium, diiringi tanya jawab satu sama lain.

Setiap ada anak yang tampil, di depan podium tidak pernah kosong. Mengapa? Karena orangtua masing-masing se-lalu berdiri di depan podium untuk menyawerkan uang ke depan anak mereka. Biasanya sawerannya itu berupa uang logam atau uang kertas yang telah dirangkai menjadi kalung, gelang, dan macam bentuk lainnya. Unikkan? Jika uang-nya berupa rangkaian kalung, wali murid mengalungkan rangkaian uang ke leher anak yang sedang tampil di atas podium. Jika rangkaian uang-nya berupa gelang, wali murid memasukkan rangkaian uang

ke pergelangan tangan anak itu. Wah, asyiknya dapat uang! Tidak sia-sia maju dan meng-hafal pelajaran, deh. Hehehe...

Tujuan saweran ini untuk memberi semangat kepada anak yang sedang tampil po-dium. Teman-teman yang telah berani tampil patut diacungi jempol. Teman-teman Media Anak juga harus berani ya!

Seusai tampil di atas podium, masing-masing murid akan mendapatkan sebungkus ma-kanan kecil (snack) yang telah disiapkan. Biasanya, camilan yang didapat, berupa makan-an yang mengenyangkan, se-perti ketan, buras, bacang, dan segelas air minum mineral. Kenyang, kan?

Makanan kecil yang dibagi-kan merupakan sumbangan dari orangtua/wali murid ma-sing-masing. Selain istifalan, sebenarnya masih ada beberapa tradisi unik lainnya.

Namun, seiring berjalannya waktu, telah terjadi pergeseran budaya. Tradisi-tradisi lokal khusus menyambut Ramadan pun semakin jarang kutemu-kan. Aku harap tradisi-tradisi ini akan terus berjalan supaya tetap lestari. (M-6)

Annisa FirdausKelas 6A SDN Kramatwatu II

Serang, Banten

Di Ciliwung Seorang Juru Tambang

Di kedua sisi tepian CiliwungSudah sepi orang tiada berlalu lalangDi tengah sungai sebuah perahu tambanganTerkatung ngantuk di kerut aliran kaliMenunggu barangkali ada penumpang menyeberangBersama kunang-kunang di kornea mataTukang tambang tua menghitung bintangMemungut benda plastik yang hanyut mengambangMenghadang mimpi dari gemintang awan gawangDalam penantian yang sangat panjangMembayangkan kapan bebas dari jeratan utangBagi keluarganya ia seorang pejuang

Azarine Pandita WidyadharaKelas 5 SDN Menteng Atas 02 Pagi

Jl Barkah No 22, Manggarai, Jakarta Selatan

BALON UDARA

Ahmad Dzaki Akmal YudaKelas 1 SD Negeri Jampirogo, Mojokerto, Jawa Timur

CAKSONO

21MINGGU, 7 AGUSTUS 2011

TEMAN-TEMAN pasti pernah mendapat nasi-hat dari mama dan papa

agar rajin menabung, iya kan? Hmm, kenapa ya kita harus menabung? Buat apa sih uang disimpan-simpan, kan seha-rusnya uang digunakan untuk membeli berbagai keperluan? Eits, jangan salah, menabung itu banyak gunanya lo!

Namun, sebelum kita bi-cara soal manfaat mena bung, teman-teman harus tahu dulu apa sebenarnya makna uang bagi kita, agar kita bisa meng-gunakannya dengan bijak-sana.

Ada tiga fungsi utama uang. Pertama adalah belanja, seperti saat kita jajan di kantin seko-lah. Kedua, menabung untuk keperluan di masa menda-tang. Ketiga, uang juga bisa kita gunakan untuk sedekah atau membantu orang lain yang membutuhkan. Menurut Kak Ligwina Hananto, se-orang konsultan perencanaan keuangan, meskipun masih anak-anak, kita tetap perlu belajar bagaimana membe-lanjakan uang dengan semes-tinya. Dengan begitu, kita bisa tahu seberapa besar arti uang dan manfaatnya. Belajar membelanjakan uang sama pentingnya dengan belajar menabung.

Ketika kamu diberi uang saku oleh mama atau papa, gunakan sesuai dengan ke-butuhan. Misalnya, jika kamu mendapat uang saku Rp5.000 per hari, tentu saja kamu harus bisa menentukan diguna-kan untuk apa uang terse-but. Apakah untuk membeli kue-kue, mainan kecil, atau es krim? Tentu tidak bisa se-muanya kamu dapatkan seka-

ligus dong, kan uangnya eng-gak cukup, hehe...

Nah, di sinilah kamu bela-jar untuk menentukan prio-ritas. Mana yang paling kamu i nginkan atau butuhkan? Ka-lau kamu membeli makanan, kamu tidak bisa beli mainan. Begitu pula sebaliknya. Lalu bagaimana dong? Kamu tetap bisa membeli mainan, tapi tentu saja jangan lupa bawa bekal dari rumah, agar tidak lapar di sekolah. Cerdik kan?! Hehe...

“Awalnya pasti anak-anak membuat kesalahan menge-lola uang. Tidak apa-apa, itu namanya belajar. Belajar mengambil keputusan, sekali-gus tahu risikonya,” tutur Kak Ligwina.

Seperti halnya membelan-jakan uang, kita juga harus mengerti makna dari me-nabung. “Menabung bukan hanya untuk menumpuk-numpukkan harta. Karena ajaran agama pun melarang kita untuk menumpuk harta,

bukan?” ujar Kak Ligwina yang sudah mempunyai dua anak tersebut.

Dengan menabung, kita bisa memenuhi sesuatu yang kita inginkan. Seperti teman kita Farhat, 10, misalnya. Ia rajin menabung karena ingin suatu hari nanti bisa ke Prancis, me-lihat tim sepak bola favoritnya. Begitu pula dengan Nafi e, 8, yang hobi main bola. Ia selalu menyisihkan uang sakunya agar bisa membeli bola dan baju bola. Teman-teman juga bisa menggunakannya untuk membeli buku-buku menarik, pergi jalan-jalan, dan sebagai-nya.

Kalau kita punya tabung-an, uangnya juga bisa kita gunakan jika ada keperluan mendadak yang tidak terduga. Termasuk untuk membantu orang lain yang kesusahan atau tertimpa musibah.

Banyak kan manfaatnya! Nah, teman-teman mulai dari sekarang, yuk kita pergunakan uang dengan sebaik-baiknya, dan jangan lupa menabung ya! (Dip/M-6)

Kenali Fungsi Uang dan Nikmati Hasilnya Yuk, Menabung!

SUARA ANAK

SEDIKIT demi sedikit, lama-lama menjadi bukit. Pernah mendengar pepatah itu? Ya, kalau kita rutin menabung, makin lama uang kita akan semakin banyak. Kelak kita bisa mempergunakan-nya sesuai keperluan. Berikut ini empat orang temanmu akan bercerita tentang kebiasaan mereka menabung. Simak, ya!

Nabung di CelenganAnnisa Nadirah, 10Kelas 5, SD Cahaya Hati Maharaja, Depok

Aku suka nabung dari waktu aku masih umur 5 tahun. Banyak peralatan sekolah yang aku beli sendiri dari uang tabunganku, lo! Bundaku dari dulu suka nabung, lama-lama aku jadi pengen ikutan deh, hehe. Tapi, aku lebih suka nabung di celengan, soalnya kalau dititipin ke bunda, kalau bunda lagi banyak urusan, aku jadi enggak bisa nabung.

Pentingnya Menabung

Menabung mengajarkan kita untuk berhemat.

Menabung membantu kita untuk belajar merencanakan apa saja yang kita inginkan.

Menabung melatih kita menentukan prioritas.Menabung membuat kita lebih menghargai arti uang.

BELAJAR MENABUNG: Seorang ibu mengajari kedua anaknya menabung sejak dini.

ILUSTRASI MODEL: KELUARGA SUGIANTO, FOTO: MI/PANCA SYURKANI

DOK PRIBADI

Ingin ke PrancisFarhat Sofyansyah, 8Kelas 3, SD Cahaya Hati Maharaja, Depok

Aku rajin menabung dari kelas 2 SD. Sekarang tabunganku sudah sampai ratusan ribu. Aku selalu menabung soalnya aku pengen nanti bisa kuliah di Prancis, aku mau lihat tim-nas Prancis menang pertandingan, hehe. Tabunganku di rumah aku titip ke ibuku supaya bisa disimpan di bank, soalnya orangtuaku sudah punya rekening buatku.

Bantu Fakir MiskinCheryl Kanza A. Wibowo, 10Kelas 5, SD Negeri Sukasari 4, Tangerang

Aku menyisihkan uang saku setiap hari Rp1.000. Aku juga sudah dibikinkan rekening tabungan sendiri, tapi ATM-nya mama yang pegang. Dengan menabung, kita bisa membeli barang apa pun yang kita inginkan. Bulan puasa ini mama meminta semua anggota keluarga menabung. Uangnya kita gunakan untuk menyumbang ke fakir miskin.

Beli Baju BolaNaufal Nafie Ramadhan, 8Kelas 3 SD Al-Zahra Indonesia, Pamulang

Setiap hari aku dikasih uang saku Rp5.000. Sebagian aku pakai jajan di sekolah, sisanya aku masukin celengan. Kalau aku pengen sesuatu, aku bisa beli pakai uang dari celenganku. Beberapa waktu lalu aku beli bola dan baju bola pakai uang tabunganku. Kalau aku dapat uang, seperti angpau lebaran, biasanya aku titip ke mama aja.

MINGGU, 7 AGUSTUS 201122 KLASIFA

INDEKOST

Ko s t 1 k m r b i s a 2 o r g , A C S p l i t ,

E x . p a n , L e m a r i , S . B e d , R a k T V,

550rb/bl . Jelambar Selatan 6 No.16,

Rt.6/4. Telp. 33377792 - 70009996.

JASA BANGUNAN

Terima renovas i r umah ,bangunan

baru, partisi,kantor,toko,gipsum,kitch

en set,pengecatan,instalasi l istrik&air.

Hub: 021 - 45840663.

KULIT ASLI

Furni ture,Car,Fashion,Promotion,Wal

et, Bag, Shoes,etc. Harco Elektronik Mangga Dua,Ruko Blok B No.2 Jakarta

Tlp.612.8888 www.dhenigleather.com

MUSIK

Dijual*** Piano/Grand Piano***Merk Ya-

maha, Kawai, Petrof & merk2 lain***Hub:

Petrof Piano Cideng,Jl.Cideng Timur

No.52, Telp.38900602 / 3860200.

PAKAIAN

PAMERAN JAS ITALY! Rp. 299,900

- Rp.999,900 (Biasa Rp.3Jt-Rp.8Jt)!

Wool-cashmere&wool-s i lk /18 warna/

ukuran lengkap/made in Italy/Armani-

versace-Boss-D.Trump-L.Paciott i-Dll !

Di:FASHIONMART (Hotel Prapanca),Jl.

Prapanca Raya 28-31, Kbyrn Baru,Jaksel.

Buka 10-20WIB.Tlp.72801735.

PERHIASAN

STAR ARLOJI ,BELI JAM bks/berlian dgn hrgTgg

ROLEX, BULGARI, OMEGA, BREITLING, dll,Hub:Bp.

TONY 392 9079, 0812 9455 198 Apt Menteng Prada

Lt. 1 No.2J dpn St.Cikini (Dtg ke tmpt).

LAIN-LAIN

Teknologi Canggih Rahasia!!! Dari HP

Anda Ingin Memonitor Mobil/Anak/Suami/

Istri/Pasangan Anda???(SMS,BBM,Voice,

Lokasi,Email)Hub:6320870/0816843763.

RACUN pada dasarnya merupakan

hal yang harus dijauhi, karena

umumnya sangat berbahaya. Namun

ada suatu racun yang sangat menarik

untuk diketahui lebih dalam dan tidak

berbahaya.

Racun tersebut adalah Pulau Racun.

Pulau Racun merupakan pulau karang

seluas 1,8 hektare dan ditumbuhi

pepohonan perdu dan pohon besar.

Sangking kecilnya pulau tersebut,

tidak ada pantai di pulau itu. Bahkan,

di bagian tepi terdapat daerah curam

yang langsung berbatasan dengan air

laut.

Untuk menuju Pulau Racun harus

mengarungi perairan Teluk Buyat.

Pulau Racun berada di Kecamatan

Ratatotok, Kabupaten Minahasa

Tenggara, Sulawesi Utara. Jaraknya

sekitar 4,3 kilometer dari Pelabuhan

Lakban atau sekitar 15 menit dari

Pantai Buyat dengan speedboat dan

30 menit dengan perahu motor. Bila

dari Kota Manado dibutuhkan waktu

sekitar 3,5 jam ke Ratatotok dengan

kendaraan travel.

Pulau Racun dipenuhi dengan

wisatawan yang ingin snorkeling dan

diving. Waktu terbaik untuk menyelam

pada pukul 07.00-11.00 dan pada

Mei-Desember.

Saat itu, arus air relatif tenang

sepanjang hari. Jenis penyelaman yang

digemari ialah fun dan deep diving

dengan jarak pandang 20-25 meter

dengan suhu 26-32 derajat celsius,

dan kedalaman 5-40 meter.

Namun ketika sampai di Pulau

Racun, kapal speedboat sebagai

transportasi utama tidak dapat

berlabuh dan harus menambatkan

jangkar beberapa meter jaraknya dari

pulau. Hal itu karena speedboat dapat

menabrak terumbu karang atau karang

terjal.

Pulau Racun dikelilingi aneka

terumbu karang beragam yang

bentuknya masih utuh. Terdapat juga

bongkahan batu besar yang ditutupi

karang dan algae.

Ada karang batu Genus acropora

berbentuk meja yang paling dominan,

ikan butterflyfish, damselfish, ikan

pelagis, dan manta ray.

Pulau itu disebut Pulau Racun,

karena di kedalaman laut banyak

terdapat bulu babi. Sehingga sesudah

penyelaman, badan akan kemerah-

merahan dan gatal-gatal. Karena

itu disarankan untuk memakai baju

selam agar kulit aman dari bulu babi.

(Sus/S-1)

Sensasi Menyelam di Pulau Racun, Sulawesi Utara

Pekerjaan: Tak ada alasan untuk men -jadi mudah panik. Bila Scorpio sela lu bergantung pada pendapat orang, ma-lah akan membuat Anda semakin ke-bingung an. Sesungguhnya Anda juga sa ngat berperan sebagai juru damai da lam menyelesaikan ketidaksepakatan da lam kerja dan penanggulangan per-masalahannya. Suatu keseimbangan di antara dua kekuatan akan tercapai ber-kat setiap orang merasa dimenangkan. Dengan demikian, suasana perusahaan atau hubungan sosial akan lebih tum-buh kreatif. Bagaimanapun Anda perlu menjaga keseimbangan antara kerja sa ma dan keputusan-keputusan yang telah Anda yakini sudah benar. Masalah keuangan harap sedikit sabar karena pemasukan hanya bersifat pas-pasan. Tunda dulu pengeluaran untuk hal-hal yang dananya terlalu besar.Cinta: Berdoa setiap malam pukul 00.00 untuk memperoleh petunjuk-Nya. Strategi: Kemampuan untuk meman-faatkan intuisi berdasarkan logika yang cerdas dan bakat terpendam membuat Anda sukses, tenar, dan beruntung.

Pekerjaan: Anda ingin meraih keme-nangan dengan memercayai intuisi. Te-tapi yang Anda alami ialah kekalahan. Apa bila Anda menggunakan penalaran positif, riil, dan tidak menghindari hal-hal yang bersifat spekulatif, hal itu merupa-kan pilar-pilar utama untuk mendukung daya saing. Lihatlah ke sekeliling. Se-tiap sesuatu saling membutuhkan dan saling memberi. Berjiwalah humanis, pe nuh idealisme, serta berkeinginan untuk sempurna dan simpatik. Anda da-pat mencapai puncak da lam lingkungan terdekat. Kelebihan keuangan sebaiknya diarahkan untuk in vestasi yang dapat mem bantu kehidup an orang banyak.Cinta: Kembangkan minat atau Anda kesepian. Suatu perpisahan, perten-tangan, dan kehilangan. Cinta segi tiga segera bubar.Strategi: Anda harus tetap setia dan teguh mempertahankan hak. Meskipun sekali waktu Anda harus menghadang bahaya atau ancaman-ancaman. Anda harus mengumpulkan seluruh kemam-puan dan kecerdasan untuk menghadapi ujian-ujian berat yang Anda hadapi.

Pekerjaan: Capricorn melakukan eks-plorasi penjelajahan ke teritorial baru atau ke tingkat lebih tinggi dan dengan tanggung jawab baru. Waspada selalu untuk tidak bertindak berlebihan. Bagai-manapun ini saatnya Anda akan tumbuh dan berkembang, mengingat Anda se-sungguhnya seseorang yang praktis dan konvensional, jujur dan sabar. Capricorn boleh bergembira karena suatu proyek yang telah lama Anda geluti mendatang-kan pendapatan yang berlimpah. Ke-bijaksanaan Anda sering menjadi san-daran bagi mereka yang sedang mencari nilai-nilai hidup. Ada beberapa perten-tangan dalam cara mencapai tujuan dan juga persaingan bermunculan di antara beberapa kelompok. Tetaplah mem per-hatikan tujuan besar dalam usaha.Cinta: Kelihatannya banyak hal yang ti dak sesuai satu dan lainnya. Namun sua sana romantis juga sedang menanjak dan memerlukan ruang yang nyaman.Strategi: Terjadi penyatuan seluruh ke-kuatan dan upaya. Bukan saja oleh usa-ha kita sendiri, melainkan juga dibantu oleh kekuatan kosmos.

Pekerjaan: Terjadi suatu lompatan untuk fase berikut. Seseorang yang mempunyai daya juang tinggi akan dapat me lampaui permasalahan yang tumpang tindih. Tumbuh keyakinan baru pada ke kuat an tertinggi. Yakinlah pada kese mes taan. Aquarius akan menemu-kan sua tu permulaan dalam perjalanan ka rier, juga akan tertarik untuk memilih bekerja di luar negeri dan mengubah karier. Tapi, hendaknya hati-hati dulu. Tampaknya lebih bagus, tapi ternyata ada suatu peristiwa muncul menggang-gu dan sama sekali tak diharapkan. Cari-lah cara-cara baru untuk memanfaatkan keuangan, menjadi sesuatu yang lebih produktif. Jagalah keseimbangan karena akan mendorong ibadah Anda, daripada cenderung mengasihani diri sendiri. Cinta: Cari simpati. Anda sedang ber-gairah mengubah persahabatan menjadi hubungan serius dengan kenekatan. Strategi: Selalu terbuka untuk meneri-ma penalaran-penalaran dan ide baru agar terlepas dari keadaan tak me nentu. Itu guna menemukan kegiatan yang lebih mendatangkan kesejahteraan.

Pekerjaan: Potensi sukses ialah pan-dai-pandai menyimak perjalanan dan mau belajar hal baru. Karakter Anda umum nya menyenangkan. Perundingan dan apa saja yang telah diatur selama ini tanpa terduga menemui jalan buntu. Pe-layanan dan kinerja dalam sesuatu usa-ha juga tak mencapai hasil sebagai mana yang ditargetkan. Anda memiliki kecer-dasan dan mampu menggeluti bidang sains. Pisces yang sedang bi ngung me-nemukan pilihan sesungguhnya berbakat sebagai dokter atau sebagai ahli bedah, termasuk sebagai seniman. Perhatikan senantiasa kualitas kerja dalam setiap tahap aktivitas. Penerimaan keuangan mengalir deras dan membuat perasaan menjadi jauh lebih ringan. Cinta: Aura yang memancar itu keluar dan memicu godaan lawan jenis yang datang menyerbu. Waspada dengan pe-nampilan Anda. Seseorang yang meme-sona akan datang berkunjung.Strategi: Kegembiraan itu melepas-kan Anda dari masalah yang selama ini membuat Anda terisolasi. Manfaatkanlah kondisi tersebut semaksimal mungkin.

Pekerjaan: Telah lama menunggunya, kini memperoleh promosi dan meraih posisi peringkat lebih tinggi. Mungkin ada yang menerima uang kaget dari arah tak terduga. Anda akan berkembang terus secara material maupun spiritual. Saatnya terbang menuju sasaran yang sejak lama dirintis. Keberhasilan sedang dipertaruhkan banyak orang. Bersiagalah menyongsong per ubahan itu? Saat nya memulai suatu putaran baru. Anda akan mengalami perkem bang an ketajaman in-dra keenam. A ries akan mengadakan be-berapa proyek, erat hubungannya de ngan pekerja an seni. Bila mental telah siap, se-seorang berniat mempromosikan se gera, atau mendapat penghargaan masyarakat karena suatu pergelaran Anda. Cinta: Si dia belum menjadi jodoh, tapi hubungan tersebut akan berdampak ra-sa syukur. Anda akan menemukan cinta yang membahagiakan. Strategi: Hanya kesadaran tinggi yang mengerti takdir keberuntungan dan ke-sialan sesungguhnya tak bermak na apa-apa, kecuali membantu manusia lebih bernalar guna memahami kebenaran.

Pekerjaan: Kekuatan akan di uji. Bila ada kesempatan baik, tolaklah tugas-tugas yang menekan dan tak se suai de-ngan ruang lingkup tugas. In tuisi Taurus kali ini bekerja prima dan me rangsang kreativitas berlipat ganda. Waspadalah, terlalu percaya diri akan membuat Anda bertindak secara gegabah. Atasi itu de-ngan solusi-solusi cara lama. Lambang kali ini menggambarkan adanya suatu awal baru me negangkan, tapi men jan-jikan kesela rasan di kemudian hari. Anda harus menentukan sikap yang le bih te-gas karena Anda harus memutuskan sua tu urusan penting sesegera mungkin. Penyelesai an keuangan, kontrak kerja, dan kemitraan harus dimantapkan.Cinta: Berkat ketekunan yang gigih, An-da dapat mendekati si dia yang menjadi impian dan Anda bakal memetik kegem-biraan itu. Dengan segala konsekuen-sinya, Anda tetap memelihara cinta itu.Strategi: Memang bagi seseorang yang dapat membebaskan diri dari dunia ke-ge lapan, ketidakjujuran, ketidakbenaran, dan terlepas dari dogma-dogma, jalan kedamaian diri akan cepat terbuka.

Pekerjaan: Yang diperlukan saat ini ialah keeratan hubungan kemitraan dalam menyelesaikan perencanaan kerja. Bagaimanapun Anda tetap me-merlukan bantuan orang lain dalam menyelesaikannya. Anda juga memiliki visi untuk menciptakan impian itu. Can-cer seyogianya siap untuk melakukan pekerjaan perintisan dengan kebera-nian dan ketegaran. Energi baru akan menggiring impian Anda pada tujuan untuk membangun proyek-proyek itu menjadi hal yang nyata. Keuangan akan mendapat dukungan berupa pin-jaman atau berdasarkan pembagian keuntungan pada akhir proyek. Hati-hati karena persaingan akan menim-bulkan pertikaian.Cinta: Seseorang yang kesepian dan tidak bahagia sedang memasuki ke-hidupan dan mengharapkan bantuan. Mungkin terjadi pernikahan yang di-paksa keadaan karena ambisi pribadi.Strategi: Anda memerlukan perubah-an suasana saat meragukan sta mina dan kesehatan. Bila ingin naik ting kat, Anda perlu mengikuti aturan main.

Pekerjaan: Tiba-tiba sikap keagresifan Virgo datang dan seketika pergi bagai angin. Kendalikan emosi dan gunakan akal sehat. Tampaknya ada gejala terjadi kontak fisik karena permainan strategi manuver politik. Anda perlu melewati masa-masa sulit ini dengan hati ceria dan tersenyum. Harapan dan rencana kerja ke depan perlu kesepakatan pimpin-an dengan mematuhi seluruh prosedur ker ja. Waspada juga bagi mereka yang memang berurusan dengan perjalanan. Anda tengah menggenggam suatu masa yang penuh kemakmuran dan berpenga-ruh. Seseorang akan memasuki ling-kungan baru dan mengatur profesi baru se hingga menambah pemasukan yang me mungkinkan perencanaan matang un tuk melunasi beberapa utang piutang, atau membiayai suatu ide besar.Cinta: Kenalilah kekurangan dan kele-bihan kawan baru itu. Perlu waktu un tuk menilai dia menjadi pasangan Anda.Strategi: Kekuatan tekad Anda sendiri sajalah yang mampu menyembuhkan ke-kecewaan lalu itu. Saatnya Anda berdi-plomasi.

Pekerjaan: Tetap tenang dan objek-tif karena Libra sedang menghadapi tuntut an yang mungkin sangat berat secara hu kum. Tantangan ide-ide yang bangkit dari dalam diri dapat mengan-tarkan pada keberhasilan dan kekuasa-an yang Anda idam-idamkan. Kesukses-an minggu ini menjadi porsi mereka yang menggeluti bidang kimia, penelitian ilmiah, dan dunia farmasi. Mungkin akan terjadi perjumpaan dengan seseorang yang matang dan dapat dipercaya. De-ngarkan nasihatnya. Gunakanlah modal untuk mencari alternatif atau solusi da-lam menyelesaikan tugas. Selalu berpikir secara positif, penuh harapan dalam pe-mikiran yang bermuatan sifat optimistis.Cinta: Hubungan kemitraan Anda akan berlangsung sebagai hubungan jangka panjang selama Anda menjaga keseim-bangannya secara bersama-sama. Strategi: Pendapatan Libra akan men-ce rah kan lingkungan. Jagalah secara cer mat dan teliti harta kekayaan Anda mes kipun sesekali orang menganggap An da adalah orang yang pelit. Biarkan ma salah itu lewat dan abaikan saja dulu.

Leo–Six of Wands23 Juli-23 Agustus

Pekerjaan: Suatu saat Leo akan berada di puncak gelom-bang, tetapi di saat lain Anda berada di dasar palung om-bak yang datang dan pergi silih berganti. Nikmatilah kedua keadaan itu dan jangan terikat pada salah satu keadaan tersebut. Bagaimanapun Anda akan mengalami suatu kema-juan dalam pendidikan dan bisnis. Rayakan kemenangan itu dengan rendah hati. Keuangan Anda juga meningkat akibat usaha-usaha yang sedang mengalami kemajuan pesat. Ke-suksesan Anda dalam pekerjaan akan memperbaiki keseim-bangan keuangan. Anda juga akan terpicu menyusun ren-cana perjalanan ke rumah teman-teman yang telah lama tak ditemui atau keluarga. Perjalanan tersebut membuat Anda menemukan kegembiraan.Cinta: Pasangan Leo akan sangat membantu dalam periode ini. Anda patut memercayainya baik untuk masalah sosial maupun bisnis.Strategi: Leo akan memperoleh nilai tambah berkat bantuan orang lain dan Anda juga akan menikmati suatu anugerah se-bagaimana yang selama ini Anda inginkan.

Icon: Kazanlar TarotBerlaku dari 7 – 13 Agustus 2011

Ani SekarningsihGrand Master TarotPekerjaan: Seseorang akan menggan-

tikan sehingga Anda merasa tak dihargai atau pekerjaan Anda penuh beban risiko, yang menyembunyikan rasa ketidakama-nan. Sadari bahwa sesungguhnya pribadi Gemini memang bertipe bos besar. Tak diingkari, Anda memang mempunyai ke-mampuan sebagai seorang eksekutif yang dapat mengelola dan mengorganisasi sua-tu usaha yang efisien. Berusahalah untuk tenang. Melalui disiplin kerja yang ketat, Anda pun dapat menyusun perubahan dan inovasi yang membawa organisasi atau ke lompok Anda berhasil dalam mencapai tujuan. Saatnya Anda mengawali usaha yang mempunyai fondasi kuat untuk dapat maju ke depan. Keuangan yang diharap-kan atau yang bermasalah, dijanjikan, atau berupa utang piutang segera terlunasi.Cinta: Harus bersikap lebih luwes dan lebih lembut. Akan tergoda oleh perem-puan nakal atau pria hidung belang. Maka, waspadalah untuk tak terjebak.Strategi: Semangat kerja sama perlu di-tanamkan demi kesuksesan di masa de pan. Kerja keras dan keberanian diperlu kan untuk menghadapi masalah dalam kehidupan.

TAROT

MEDIA UTAK ATIK SUDOKU

SUDOKU atau dikenal juga dengan tebak angka (number place) meru-pakan teka-teki logika. Aturan mainnya sangat sederhana. Isilah kotak kosong hingga setiap kolom, baris, serta area kotak 3 x 3, terisi angka 1-9 tanpa ada pengulan-gan. Untuk pemainkan Su doku, Anda tidak harus pintar matematika. Anda hanya me merlukan logika dan penalaran. Selamat menghadapi tantangan!

Jawaban Edisi Minggu, 31 Juli 2011

Tanggapan dan komentar:[email protected]

Scorpio–Two of Swords24 Oktober-22 November

Gemini–XI The Strength21 Mei-21 Juni

Sagitarius–Five of Swords23 November-21 Desember

Cancer–Two of Wands22 Juni–22 Juli

Capricorn–Eight of Wands22 Desember-20 Januari

Aquarius–0 The Fool21 Januari-19 Februari

Pisces–Four of Wands20 Februari–20 Maret

Aries–X The Wheel of Fortune21 Maret-20 April

Virgo–Knight of Swords24 Agustus-23 September

Taurus–XV The Devil21 April-20 Mei

Libra–King of Swords24 September-23 Oktober

MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 23INTERMEZO

MI/RAMDANI

MI/RAMDANI

MEDIA INDONESIA | MINGGU, 7 AGUSTUS 2011 | HALAMAN 24

FOTORamai-ramai berbuka

dengan gorengan di Jalan Gatot Subroto,

Jakrta.

MI/PANCA SYURKANI

Terpaksa berbuka puasa di tengah impitan penumpang,di Pasar Senen, Jakarta.

T E K S : M I / S A N T I R TA M

Berbuka dengan minuman ringan sambil berjalan mengejar waktu, di Pasar Senen, Jakarta.

Berhenti sejenak menikmati siomay saat berbuka puasa, di Jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Berbuka Puasa ala Manusia Jakarta

MI/PANCA SYURKANI

INILAH kami, manusia-manusia Jakarta yang sehari-harinya menghabiskan waktu di jalan raya.Setiap jeda waktu dari subuh menuju pagi, dari sore menuju malam, adalah waktu kami, para

manusia Jakarta, keluar dari hunian, mulai memadati jalan-jalan untuk beraktivitas dan mengakhiri aktivitas untuk kembali ke hunian.

Tidak terkecuali di bulan puasa ini. Bulan penuh kenikmatan, waktu untuk mencari dan menyusun kembali kedamaian yang pernah runtuh dengan cara melatih kesabaran dan menahan segala nafsu.

Seperti sore ini, terpaksa kami harus berjejalan di bus kota, di tengah gelombang manusia, lengkap dengan aroma ketiak.

Kami juga berdiri dengan dua kaki di atas motor, menahan panas mesin, panas matahari, dan udara kotor dari asap kendaraan yang terpaksa berbaris di jalan raya Jakarta.

Perut kosong dan tenggorokan terasa tertusuk lidi karena tidak ada setetes air pun menghampiri. Kami pun menahan dan terus menahan, sampai-sampai isi kepala dan hati terkontaminasi, kemudian bisa menjadi luapan amarah. Seperti sebuah kegilaan, menghabiskan waktu di jalan panas Jakarta dengan kondisi seperti ini.

Tapi di tengah kondisi itu, ada ibadah yang harus dijalankan dengan niat ikhlas serta doa akan pahala kebaikan yang dilimpahkan oleh-Nya. Jadi beginilah kami, harus tetap bersemangat di tengah antrean pan-jang manusia dan kendaraan di Ibu Kota.

Menjelang pukul 18.00 WIB, suara beduk menjadi penanda saatnya berbuka puasa. Ketika saat itu tiba, seteguk air putih menjadi pelepas dahaga, ditambah sebuah tahu goreng. Bahagia menyusup hati, ibadah satu hari telah terlewati.

Meski begitu, terkadang kami juga merindukan berbuka puasa di rumah bersama keluarga. Begitulah konsekuensi kami, manusia Jakarta, dengan waktu yang tergerus oleh situasi kota. (M-3)

Membawa bekal sebelum berbuka di Trans-Jakarta, di jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Berbuka di bus kota di Pasar Senen, Jakarta.

MI/RAMDANI

MI/PANCA SYURKANI