matrik program kkn

5
LAMPIRAN 5. FORMAT MATRIKS RENCANA KERJA (RENJA) Masalah Penyebab Kondisi saat ini Potensi yang ada Alternatif Pemecahan Rencana Tindakan Internal Eksternal Kerusakan tempat ibadah (Meunasah) karna faktor umur, yang berpengaruh terhadap kenyamanan dan kekhusukan beribadah masyarakat desa. 1. Kurangnya perawatan dan pemahaman dalam merawat bangunan. 2. Umur mesunasah yang sudah tua. 3. Keterbatas an biaya dalam pemeliharaan mesjid. 1. Cat bangunan meunasah yang sudah rusak. 2. Plafon rusak. 3. Pintu rusak. 1. Bapak imum gampoeng 2. Perangkat dan Pemuda gampoeng. 1. Kegiatan PNPM. 2. Pemerinta h setempat. 1. Mereno vasi bagian meunasah yang rusak. 2. mening katkan kesadaran pemeliharaa n bangunan meunasah 3. member ikan informasi tertulis bagaimana cara pemeliharaa n bangunan meunasah yang baik dan benar. 1. Mensosialisasikan pentingnya pemeliharaan bangunan meunasah. 2. Mengecat dinding bangunan yang sudah rusak. 3. Menganti plafon yang sudah rusak. Mela Nama : Wahyudi S. 37

Upload: wahyudi-s

Post on 26-Oct-2015

21 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Format

TRANSCRIPT

Page 1: Matrik Program KKN

LAMPIRAN 5. FORMAT MATRIKS RENCANA KERJA (RENJA)

Masalah Penyebab Kondisi saat iniPotensi yang ada Alternatif

PemecahanRencana Tindakan

Internal EksternalKerusakan tempat ibadah (Meunasah) karna faktor umur, yang berpengaruh terhadap kenyamanan dan kekhusukan beribadah masyarakat desa.

1. Kurangnya perawatan dan pemahaman dalam merawat bangunan.

2. Umur mesunasah yang sudah tua.

3. Keterbatasan biaya dalam pemeliharaan mesjid.

1. Cat bangunan meunasah yang sudah rusak.

2. Plafon rusak.

3. Pintu rusak.

1. Bapak imum gampoeng

2. Perangkat dan Pemuda gampoeng.

1. Kegiatan PNPM.

2. Pemerintah setempat.

1. Merenovasi bagian meunasah yang rusak.

2. meningkatkan kesadaran pemeliharaan bangunan meunasah

3. memberikan informasi tertulis bagaimana cara pemeliharaan bangunan meunasah yang baik dan benar.

1. Mensosialisasikan pentingnya pemeliharaan bangunan meunasah.

2. Mengecat dinding bangunan yang sudah rusak.

3. Menganti plafon yang sudah rusak.

Mela

Nama : Wahyudi S.

NIM : 0904101010124

Fakultas : Teknik

37

Page 2: Matrik Program KKN

LAMPIRAN 6. FORMAT MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA)

Rencana tindak / kegiatan

LokasiVolume

(alat dan bahan)

SatuanPerkiraan biaya (Rp)

Sumber biaya (%) Jadwal PelaksanaanKeterangan

P S M

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141. Mensosialisasikan

pentingnya pemeliharaan bangunan meunasah

2. Mengecat dinding bangunan yang sudah rusak.

3. Menganti plafon yang sudah rusak

1 lembar poster

(80x100)

2 kaleng cat, 3 kuas, 2 timba

dll.

2 lembar triplek

Bh

Bh

Bh

150.000

200.000

200.000

Nama : Wahyudi S.

NIM : 0904101010124

Fakultas : Teknik

38

Page 3: Matrik Program KKN

Nama : Wahyudi S.

NIM : 0904101010124

Fakultas : Teknik

Deskripsi program

Renovasi tempat ibadah (meunasah) Gampoeng Ialang Lamkereumeh

menjadi penting dengan melihat tingginya intensitas pemakaian meunasah tersebut

sebagai tempat ibadah utama oleh masyarakat gampoeng, selain itu menasah juga

digunakan oleh warga gampoeng sebagai tempat berkumpul dan pusat informasi

bagi warga gampoeng, , tentu saja dengan kondisi meunasah yang kurang memadai

memberikan dampak ketidaknyamanan beribadah dan kesan negatif bagi

penggunanya.

Terlihat secara visual ada beberapa titik kerusakan pada bangunan

meunasah, tinjauan yang dianggap perlu adanya penanganan ialah seperti pintu

menasah yang telah rusak atau pecah di sebagian sisi, rusaknya plafon meunasah

terihat dari adanya dua lubang besar pada bagian tengah plafon dan pudarnya

warna cat yang memberi kesan kotor pada dinding menasah.

Sesuai dengan bidang ilmu Teknik Sipil, perawatan berkala pada bangunan

perlu dilakukan untuk mempertahankan umur rencana bangunan dan kenyamanan

bagi pengguna bangunan, serta dengan adanya perawatan berkala memberikan

informasi yang jelas akan keadaan bangunan sehingga menjadi acuan untuk

merenovasi atau membangun bangunan baru untuk menggantikan bangunan lama

atas dasar kelayakan.

37