PENGEMBANGAN PERAN KESEHATAN MASYARAKAT

PENGEMBANGAN PERAN KESEHATAN MASYARAKATBidan dideskripsikan sebagai seorang praktisi kesehatan masyarakat yang meningkatkan mutu kesehatan jangka panjang. Heller (20030, mendefinikan kesehatan masyarakat sebagai penerapan teori pengalaman, dan bukti yang berasal dari ilmu pengetahuan tentang populasi, dalam upaya yang paling memenuhi kebutuhan implisit dan eksplisit komunitas.Mengenal peran kesehatan masyarakat yg dilaksanakan oleh bidanPeriode antenatal memberikan celah kesempatan kepada bidan untuk berkontribusi dalam penurunan angka morbiditas dan mortalitas maternal dan neonatus.Asuhan antenatal yg dini dan komprehensif merupakan ujung tombak peningkatan hasil kesehatan maternal dan perinatal.MANFAAT ASUHAN ANTENATALPelayanan kebidanan memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa seluruh pelayanan telah tepat, efektif, fleksibel, mudah dijangkau, dan berfokus memenuhi kebutuhan komunitas lokal serta merangkul hukum asuhan yg terbalik, yaitu kebutuhan terbesar untuk mendapatkan asuhan kesehatan dihubungkan dengan penyediaanya yg terburuk (Hart, 2000) Strategi Pemerintah untuk mengurangi kesenjangan dalam kesehatan dan pemberian asuhan kesehatan refleksikan dalam program kerja yg menyusun rencana untuk mengatasi kesenjangan kesehatan dalam 3 tahun kedepan.Program kerja tersebut bertujuan membangun landasan guna mencapai target nasional, yaitu mengurangi kesenjangan kasus mortalitas bayi, diantara kelompok sosial dan meningkatkan harapan hidup disebagian besar area yg tidak beruntung.Mengurangi Kesenjangan Dalam Kesehatan dan Pemberian Asuhan KesehatanMendukung para wanita untuk memperoleh haknya ex: perawatan dan pengobatanMemastikan bahwa aplikasi untuk pendanaan proyek maternitas telah diprosesMembentuk kelompok komunitas, baik untuk periode antenatal maupun pascanatalMemotivasi dan mendukung untuk mendaftarkan ke dokter umum setempatMemotivasi dialog antara pelayanan maternitas diarea yg terpisahPOIN KERJA BIDANDepresi pascanatalMerupakan episode depresi nonpsikotik yg mulai atau memanjang hingga periode pascapartum.Ex : Mudah berurai air mata, gangguan pola tidur, dan ketakutan yg tidak rasionalGangguan Emosional Di Sepanjang Proses Melahirkan2. Baby BluesSindrom Baby Blues pascapartum sering kali digambarkan sebagai periode mudah mencucurkan air mata dan ketidakstabilan mood.Ex : Cemas, sensitif, mudah lupa dan kelabilan mood.3. Psikosis PuerperiumBentuk penyakit mental terberat di pascanatal. Keadaan ini ditandai dengan wabah dan halusinasi.Ex : Depresi yg parah dapat menyebabkan pembunuhan bayi dan bunuh diriProgram pendidikan antenatal dapat efektif dalam memperbaiki aspek penting fungsi psiko sosial.Bidan bertanggung jawab untuk memunculkan kewaspadaan tentang timbulnya kasus depresi pascanatal di periode antenatal.PERAN BIDANMumunculkan kewaspadaan tentang kesehatan mental dan penyakit mentalMenumbuhkan lingkungan dukungan sosial dengan menekankan pembelajaran berharga yg dapat dilakukan di dalam kelompokMemperkenalkan ide jaringan komunikasi lewat telepon/ jejaring komunikasiMenyediakan lingkungan untuk tempat berlangsungnya program pendidikan antenatal yg berkelanjutan di kelas setelah kelas utama diterapakanHal2 praktis yg dapat anda lakukan dalam kelompok antenatal dan pascanatal