materi bahasa indonesia

12
Tujuan a. memiliki sikap positif thd bahasa Indonesia b. mampu menggunakan bhs Indo yang benar & baik c. memiliki keterampilan berbahasa Materi a. sejarah bhs Indonesia b. kedudukan dan fungsi bhs Indonesia c. bhs Indonesia yang baik dan benar d. ejaan bhs Indonesia (EYD) e. kata dan istilah f. kalimat (efektif) g. pernalaran h. paragraf (dan karya ilmiah)

Upload: satriani-ni-wayan

Post on 14-Oct-2015

68 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

materi bahasa indonesia

TRANSCRIPT

  • Tujuana. memiliki sikap positif thd bahasa Indonesiab. mampu menggunakan bhs Indo yang benar & baikc. memiliki keterampilan berbahasa

    Materia. sejarah bhs Indonesiab. kedudukan dan fungsi bhs Indonesiac. bhs Indonesia yang baik dan benard. ejaan bhs Indonesia (EYD) e. kata dan istilah f. kalimat (efektif) g. pernalaranh. paragraf (dan karya ilmiah)

  • Bukua. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Hasan Alwi dkk.)b. Pedoman EYD (Depdikbud) c. Bahasa Indonesia Akademik untuk Perguruan Tinggi (I Nengah Sukartha dkk.) d. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Tim Penyusun)

    Kontrak perkuliahana. hadir minimal 75 persenb. menyetor tugas minimal 80 persen c. mengikuti UTS dan UASd. menyerahkan surat ket dokter jika sakite. terlambat (maksimal 20 menit)

  • Sejarah bahasa Indonesiadi Indonesia terdapat ratusan bahasa bhs Indosemua bahasa (selain BI) : BD dan BABI
  • Sejarah bhs Indonesia (lanjutan)Faktor ekstralinguistikkelebihan: daerah sebar luas (watak penutur perantau)bukti:a. lisan dialek (ciri khas bhs satu klp masyarakat) DM Banjar, Jkt, Manado, Maluku, Omong Kampung (catatan: idiolek/ciri khas bhs perorangan) b. tulis prasasti: satu-satunya (Gandasuli di Jateng) prasasti lain: Kedukan Bukit, Talang Tuwo, Kota Kapur, Telaga Batu, Karang Berahi simpulan: a. BI sama dengan BM? b. BI tidak sama dengan BM?

  • Kedudukan dan fungsi BIkedudukan bhs status relatif bahasa (sbg sistem lambang nilai budaya)fungsi bhs nilai pemakaian bhs (dlm kedudukan yang dimiliki)

    Kedudukan BIa. bahasa nasional (SP, 28 Okt 1928) ikrar ke-3 SP menjunjung tinggi bhs persatuan, yaitu BI b. bahasa negara (UUD 1945, 18 Agustus 1945) Bab XV, ps 36: bhs negara ialah BI

  • Fungsi bhs IndonesiaFungsi BI sebagai bhs nasionala. lambang kebanggaan kebangsaanb. lambang identitas nasionalc. alat pemersatu berbagai masyarakat (yang berbeda- beda latar blk sos dan bhs) d. alat perhubungan antardaerah dan antarbudaya

    Fungsi BI sebagai bhs negaraa. bahasa resmi kenegaraan b. bahasa pengantar resmi di lembaga pendidikan c. bahasa resmi dlm perhubungan tingkat nasional d. bhs resmi pengembangan kebud/pemanfaatan iptek

  • Bhs Indonesia yg baik & benarkriteria/penentu a. baik tidaknya bhs situasi pemakaian BI yang baik BI yang sesuai dg situasi pemakaian - dlm situasi formal digunakan ragam bhs formal (sudah, tidak, memang, saja, begitu, .) - dlm situasi santai digunakan ragam bhs santai pula (udah, gak/nggak/ndak, emang, aja, gitu lho, .) b. benar tidaknya bhs kaidah/norma bahasa BI yang benar sesuai dg kaidah dlm BI kaidah BI meliputi: - fonologi - sintaksis - morfologi - ejaan

  • Kaidah fonologi dan morfologiFonologi: membicarakan bunyi/lafal bhs1. abc 2. dialog 3. logis 4. tv b. tivi a. abese a. dialoh a. logis a. tipi c. teve b. abece b. dialuh b. lojis 5. a. kecap abece c. ebisi c. dialog c. lohis b. kecap abese

    Morfologi: membicarakan kata dan pembentukannya1.a. merubah 3.a. mempesona 5.a. mensukseskan b. mengubah b. memesona b. menyukseskan2.a. mengepel 4.a. memproduksi 6.a. menyetabilkan b. mempel b. memroduksi b. menstabilkan

  • Kaidah sintaksissintaksis frasa s.d. kalimat frasa klp kata (tidak melampaui batas fungsi: SPOK) kalimat klp kata (terdiri atas minimal S dan P) 1. Mhs sedang mendiskusikan masalah narkotika. (satu kalimat, dua frasa) frasa 1: sedang mendidkusikan/P) frasa 2: masalah narkotika/O) (catatan mahasiswa bukan frasa krn hanya satu kata) 2. Mhs itu menyusun skripsi sejak tiga bulan lalu. 3. Para mhs belum membayar uang majalah. (brp frasa)

  • Kalimat efektif Ciri-ciri KE1. kesatuan gagasan S + P eksplisit (1) Mhs ke kampus setiap hari. (tanpa P) (2) Dalam skripsi ini dibahas konstruksi pasif . (ada S,P) (3) Dosen akan mengoreksi tugas mahasiswa. (ada S,P)

    2. kelogisan sesuai dg logika/masuk akal (sehat) (1) Ibu Ayu mengajarkan Bahasa Inggris di smt satu. (L) (2) Mabil itu mau dijual murah. (tidak logis)

  • Kalimat efektif (lanjutan) 3. kehematan digunakan unsur yang diperlukan saja - hindari kata bersinonim - hindari kata berhipernim dan hiponim - hindari penggunaan penanda jamak bersama-sama dg reduplikasi(1) Bunga mawar warna merah adalah merupakan bunga kesayangan Alit krn bunga itu baunya harum & indah. (2) Judul daripada skripsi ini sangat relevan sekali dgn bidang ilmu sosial.

  • Kalimat efektif (lanjutan)4. kesejajaran bgn kal yg sama penting dibuat dlm konstruksi yg sama (paralelisme)(1) Dalam proses belajar diperlukan siswa yang tertib, situasi yang tenang, dan lingkungan yang aman. (2) Penyusunan skripsi meliputi pengumpulan data, analisis data, dan menyajikan hasil analisis data. 5. ketidakgandaan makna tidak ambigu (1) Penelitian ini menggunakan kuesioner sbg alat pengumpul data yang utama. (2) Istri pegawai yang ramah itu senang berolahraga.