mandiricaca sk4

32
PEMBAHASAN 1. Mema hami d an Men jela ska n An ato mi Sist em Li mbik Sistem limbik terletak di bagian tengah otak, membungkus batang otak ibarat kerah baju.limbik secara harfiah diartikan sebagai perbatasan. Sistem limbik itu sendiri diartikan keseluruhan lintasan neuron al ang mengatur ti ngkah laku emos ional dan dorong an moti!as ional. Bagia n utama sistem limbik adalah hipothalamus dan struktur"strukturna ang berkaitan. Bagian otak ini sama dengan ang dimiliki he#an mamalia sehingga sering disebut dengan otak mamalia. $omponen limbik antara lain hipotalamus, thalamus, amigdala, hipocampus dan kortes limbik . Sistem limbik berfungsi  mengendalikan emosi, mengendalikan hormon, memelihara homeostasis, rasa haus, rasa lapar, seksualitas, pusat rasa senang, metabolisme dan juga memori  jangka panjang. Sist em limbik menimpan banak infor masi ang tak ters entuh oleh indera . %iala h ang la&im diseb ut sebagai otak emosi. 'arl (usta ! )ung meneb utna sebagai A lam Ba#ah Sadar atau ket aks adaran kol ektif, an g di#uju dkan dalam per ila ku bai k sep erti meno lon g ora ng, dan  perilaku tulus lainna. *e%ou+ mengistilahkan sistem limbik ini sebagai tempat duduk bagi semua nafsu manusia, tempat bermuarana cinta, respek dan kejujuran. Sist em *imbik ang terdiri dari Ami gdala, hal amus dan Hipothalamus ini berper anan sangat  penting dan berhubungan lang sung dengan sistem otonom maupu n bagian otak penting lainna. $arena hubungan lan gsung sist em *imbik dengan sis tem otonom, jadina bila ada stimulus emosi neg atif an g lan gsu ng mas uk dan dit erim a oleh siste m *imbik dapa t men ebabkan  berbagai gangguan seperti - gangguan jantung , hipertensi maupun gangguan saluran cerna. idak heran saat s eseorang marah , maka jantung akan berdetak lebih cepat dan lebih keras dan tekanan darah dapat meninggi . Stimulus emosi dari luar ini dapat langsung potong jalur masuk ke sistem *imbik tanpa dikontrol oleh bagian otak ang mengatur fungsi intelektual ang mampu melihat stimulus tadi secara lebih ob ekt if dan rasi onal. Hal ini menj elas kan kenapa seseor ang ang sedang mengal ami emosi kadang perilakun a tidak rasio nal. Permas alahan lain adalah pada beberapa keadaan seringkali emosi negatif seperti cemas dan depresi timbul secara perlahan tanpa disadari dan indi !i du te rs ebut baru men adari saat se telah ti mb ul gejala fisi k , sepert i mi saln a hipertensi.

Upload: arlita-mirza-dian-prastiwi

Post on 24-Feb-2018

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 1/32

PEMBAHASAN

1. Memahami dan Menjelaskan Anatomi Sistem Limbik 

Sistem limbik terletak di bagian tengah otak, membungkus batang otak ibarat kerah baju.limbik secara harfiah diartikan sebagai perbatasan. Sistem limbik itu sendiri diartikan keseluruhanlintasan neuronal ang mengatur tingkah laku emosional dan dorongan moti!asional. Bagianutama sistem limbik adalah hipothalamus dan struktur"strukturna ang berkaitan. Bagian otak ini sama dengan ang dimiliki he#an mamalia sehingga sering disebut dengan otak mamalia.

$omponen limbik antara lain hipotalamus, thalamus, amigdala, hipocampus dan korteslimbik. Sistem limbik berfungsi mengendalikan emosi, mengendalikan hormon, memeliharahomeostasis, rasa haus, rasa lapar, seksualitas, pusat rasa senang, metabolisme dan juga memori jangka panjang.Sistem limbik menimpan banak informasi ang tak tersentuh oleh indera. %ialah ang la&imdisebut sebagai otak emosi. 'arl (usta! )ung menebutna sebagai Alam Ba#ah Sadar atauketaksadaran kolektif, ang di#ujudkan dalam perilaku baik seperti menolong orang, dan perilaku tulus lainna. *e%ou+ mengistilahkan sistem limbik ini sebagai tempat duduk bagisemua nafsu manusia, tempat bermuarana cinta, respek dan kejujuran.Sistem *imbik ang terdiri dari Amigdala, halamus dan Hipothalamus ini berperanan sangat penting dan berhubungan langsung dengan sistem otonom maupun bagian otak penting lainna.$arena hubungan langsung sistem *imbik dengan sistem otonom, jadina bila ada stimulusemosi negatif ang langsung masuk dan diterima oleh sistem *imbik dapat menebabkan berbagai gangguan seperti - gangguan jantung , hipertensi maupun gangguan saluran cerna.idak heran saat seseorang marah , maka jantung akan berdetak lebih cepat dan lebih keras dantekanan darah dapat meninggi .

Stimulus emosi dari luar ini dapat langsung potong jalur masuk ke sistem *imbik tanpadikontrol oleh bagian otak ang mengatur fungsi intelektual ang mampu melihat stimulus tadisecara lebih obektif dan rasional. Hal ini menjelaskan kenapa seseorang ang sedangmengalami emosi kadang perilakuna tidak rasional. Permasalahan lain adalah pada beberapakeadaan seringkali emosi negatif seperti cemas dan depresi timbul secara perlahan tanpa disadaridan indi!idu tersebut baru menadari saat setelah timbul gejala fisik , seperti misalnahipertensi.

Page 2: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 2/32

 Hipothalamus

%i sekeliling hipotalamus terdapat terdapat subkortikal lain dari sistem limbik ang meliputiseptum, area paraolfaktoria, epithalamus, nukleianteriorthalamus, gangglia basalis hipocampusdan amigdala.  %i sekeliling area subkortika limbik terdapat korteks limbik, ang terdiri atassebuah cincin korteks serebri pada setiap belahan otak ang dimulai dari area orbitofrontalis

 pada permukaan !entral lobus frontalis, menebar ke atas ke dalam girus sub kalosal, kemudianmele#ati ujung atas korpus kalosum ke bagian hemisferium serebri dalam girus singulata danakhirna berjalan ke belakang korpus kalosum dan ke ba#ah menuju permukaan !entro mediallobus temporalis ke girus parahipokampal dan unkus. *alu pada permukaan medial dan !entraldari setiap hemisferium serebri ada sebuah cincin terutama merupakan paleokorteks angmengelilingi sekelompok struktur dalam ang menagtur perilaku dan emosi. Sebalikna, cincinkorteks limbik ini juga berfungsi sebagai alat komunikasi dua arah dan merupakan tali penghubung antara neokorteks dan struktur limbik lain ang lebih rendah. )alur komunikasi ang penting antara sistem limbik dan batang otak adalah berkas otak depan bagian medial medial forebrain bundle/ ang menebar ke regio septal dan orbito frontalkorteks serebri ke ba#ah melalui bagian tengah hipotalamus ke formasio retikularis batang otak.

Berkas ini membuat serabut"serabut dalam dua arah, membentuk garis batang sistemkomunikasi. )alur komunikasi ang kedua adalah melalui jaras pendek ang mele#ati formasioretikularis batang otak, thalamus, hipothalamus, dan sebagian besar area lainna ang berhubungan dengan area basal otak.Hipotalamus meskipun berukuran sangat kecil hana beberapa sentimeter kubik mempunai jaras komunika dua arah ang berhubungan dengan semua tingkat sistem limbik. Sebalikna,hipotalamus dan struktur ang berkaitan denganna mengirimkan sinal"sinal keluaran dalamtiga arah-

a. ke belakang dan ke ba#ah menuju batang otak terutama di are retikular mesenfalon, pons, dan medula dan dari area tersebut ke saraf perifer sistem saraf otonom.

 b. ke atas menuju bagian besar area ang lebih tinggi di diensefalon dan serebrumkhususna bagia anterior talamus dan bagian limbik korteks serebri.

c. infundibulum hipotalamus untuk mengatur atau mengatur secara sebagain dari fungsisekretorik pada sebagian posterior dan anterior kelenjar hipofisis.

Pengaturan fungsi vegetatif dan fungsi endokrin Hipotalamus

Pada setiap hipotalamus tampak adana suatu area hipotalamik lateral ang besar. Area ini berguna untuk pengaturan rasa haus, rasa lapar, dan sebagian besar hasrat emosional.

a. Pengaturan kardio!askular menimbulkan efek neurogenik pada sistem kardio!askular ang telah dikenal meliputi kenaikan tekanan arteri, penurunan arteri, peningkatan dan penurunan frekuensi denut jantung.

 b. Pengaturan suhu tubuh. Bagian anterior hipotalamus khususna area preoptik  berhubungan dengan suhu tubuh. Peningkatan suhu darah ang mengalir mele#ati areaini meningkatkan akti!itas neuron"neuron suhu. sebalikna penurunan suhu darah akanmenurunkan akti!itasna.

c. Pengaturan cairan. Hipotalamus mengatur cairan tubuh melalui dua cara.0/ dengan mencetuskan sensasi haus ang menebabkan seseorang atau he#an minum

air.1/ mengatur ekskresi air ke dalam urine. %i hipotalamus bagian lateral terdapat area

 pusat rasa haus.

Page 3: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 3/32

d. Pengaturan kontraktilitas uterus dan pengeluaran air susu oleh paudara. Perangsangannuklei para!entrikular menebabkan sel"sel neuronna mensekresi hormon oksitosinang menebabkan peningkatan kontraktilitas uterus serta kontraksi sel"sel mioepitelialang mengelilingi al!eoli paudara ang selanjutna al!eoli mengosongkan air susumelalui puting susu.

e. Pengaturan gastrointestinal dan hasrat makan. 2ang berhubungan dengan rasa lapar terdapat di area hipotalamus lateral. Sedangkan pusat rasa kenang terletak di nuklei!entromedial.

f. Pengaturan hipotalamik sekresi hormon endokrin oleh kelenjar hipofisis anterior.

Fungsi perilaku dari hipotalamus dan fungsi limbik yang berkaitan

1. Perangsangan hipotalamus lateral pada he#an, tidak hana merangsang timbulna rasahaus dan nafsu makan, tetapi juga kadangkala menebabkan timbu rasa marah angsangat hebat dan keinginan untuk berkelahi.

. Perangsangan nukleus !entromedial menimbulkan rasa kenang, menurunkan nafsumakan, dan he#an juga tenang.

!. Perangsangan &one tipis dari nuklei para!entrikular, ang terletak sangat berdekatandengan !entrikel ke tiga biasana menimbulkan rasa takut dan reaksi terhukum.". %orongan seksual terjadi bila ada rangsangan pada hipotalamus khususna sebagian

 besar bagian anterior dan posterior.

 Beberapa prinsip sebagai bentuk kecerdasan emosi yang diperankan sistem limbik antara lain:

Mempengaruhi sistem belajar manusia.Sistem limbik ini mengontrol kemampuan daa ingat, kemampuan merespon segala informasiang diterima pancaindera.Mengontrol setiap informasi yang masuk. Sistem limbik ini mengontrol setiap informasi ang masuk dan memilih informasi ang berhargauntuk disimpan dan ang tidak berharga akan dilupakan. 3leh karena itu sistem limbik menentukan terbentukna daa ingat jangka panjang ang berguna dalam pelaanan pendidikananak.#tak tidak akan memberikan perhatian jika informasi yang masuk mengabaikan sistem

limbik .Suasana belajar ang membosankan membuat sistem limbik mengkerut dan kehilangan daakerjana. 3leh karena itu suasana belajar ang menenangkan akan memberi pengaruh positif  pada kerja sistem limbik.

Fungsi spesifik bagian bagian lain sistem limbik $

 I. Fungsi hipokampus

Hipokampus merupakan bagian korteks serebri ang memanjang melipat ke dalam untuk membentuk lebih banak bagian dalam !entrikel lateralis. Hipokampus merupakan salurantambahan ang dile#ati oleh sinal sensorik ang masuk, ang dapat memulai reaksi perilakudengan tujuan ang berbeda.Seperti halna halna pada struktur"struktur limbik lain, perangsangan pada berbagai area dalamhipokampus hampir selalu dapat menebabkan salah satu dari berbagai pola perilaku, misalnarasa marah, ketidak pedulian, atau dorongan seks ang berlebihan.

Page 4: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 4/32

Hal"hal ang berasal dari ingatan jangka pendek dapat diubah untuk disimpan menjadi ingatan jangka panjang oleh hipokampus. Hipokampus terletak diantara lobus temporal otak/ dan bagianmedia lobus temporal bagian ang terletak paling dekat dengan garis tengah badan/ juga berperan dalam proses penggabungan ingatan memor consolidation/.4ntuk mengingat sesuatu, seseorang harus berhasil melaksanakan 5 hal, aitu mendapatkan

informasi, menahan6meimpanna dan mengeluarkanna. Bila kita lupa akan sesuatu, makagangguan dapat terjadi pada bagian mana saja dari ke 5 proses tersebut. Memor adalah prosesaktif, karena ilmu pengetahuan berubah terus, selalu diperiksa dan diformulasi ulang oleh pikiranotak kita.%ngatan mempunyai beberapa fase yaitu &

0/ 7aktuna sangat singkat e+tremel shortterm/6ingatan segera immediate memor/-8tem hana dapat disimpan dalam beberapa detik 

1/ 8ngatan jangka pendek short term/- 8tem dapat ditahan dalam beberapa menit5/ 8ngatan jangka panjang long term/- Penimpanan berlangsung beberapa jam sampai

seumur hidup.%ngatan jangka panjang dihasilkan oleh perubahan struktural pada sstem saraf, ang terjadi

karena aktifasi berulang terhadap lingkaran neuron loop of neuron/. *ingakaran tersebut dapatdari korteks ke thalamus atau hipokampus, kembali lagi ke korteks.Aktifasi berulang terhadap neuron ang membentuk loop tersebut akan menebabkan snapsdiantara mereka secara fungsional berhubungan. Sekali terjadi hubungan, maka neuron tersebutakan merupakan suatu kumpulan sel, ang bila tereksitasi pada neuron tersebut akan terjadiaktifasi seluruh kumpulan sel tersebut.%engan demikian dapat disimpan dan dikembalikan lagi oleh berbagai sensasi, pikiran atauemosi ang mengaktifasi beberapa neuron dari kumpulan sel tersebut. Menurut Hebb perubahanstruktural tersebut terjadi di sinaps.Peran Hipokampus dalam pembelajaran

9ungsi teoritis hipokampus pada pembelajan:dapat menebabkan timbulna dorongan untuk mengubah in gatan jangka pendek menjadi ingatan jangka panjang. Artina, hipokampusmenjalarkan sinal"sinal ang tampakna membuat pikiran berulang"ulang melatih informasi baru sampai menjadi ingatan ang disimpan permanaen. 

 II. Fungsi Amigdala

Amigdala merupakan kompleks beragam nukleus kecil ang terletak tepat di ba#ah korteksserebri dari tiang pole/ medial anterior setiap lobus temporalis. Amigdala mempunai banak sekali hubungan dua jalur dengan hipothalamus seperti juga dengan daerah sistem limbik lainna. Amigdala menerima sistem neuronal dari semua bagian korteks limbik seperti juga darineokorteks lobus temporalis, parietalis, dan ksipitalis terutama dari area asosiasi auditorik danarea asosiasi !isual. 3leh karena hubungan ang multiple ini, amigdala disebut “ jendela “, angdipakai oleh sistem limbik untuk melihat kedudukan seseorang di dunia. Sebalikna, amigdalamenjalarkan sinal" sinal -0/ kembali ke area kortikal ang sama ini,1/ ke hipokampus,5/ ke septum,;/ ke thalamus, dan</ khususna ke hipothalamus.

Page 5: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 5/32

Efek perangsangan amigdala hampir sama dengan efek perangsangan langsung padahipothalamus, ditambah dengan efek lain. Efek ang dia#ali dari amigdala kemudian dikirimmelalui hipotalamus meliputi -0/ peningkatan dan penurunan tekanan arteri,1/ meningkatkan atau menurunkan frekuensi denut jantung

5/ meningkatkan atau menurunkan motilitas dan sekresi gastrointestinal,;/ defekasi atau mikturisi</ dilatasi pupil atau kadangkala kontriksi,=/ piloereksi,>/ sekresi berbagai hormon hipofisis anterior terutama hormon gonadotropin danadrenokortikortopik.

%isamping efek ang dijalarkan melalui hipotalamus ini, persangsangan amigdala juga dapatmenimbulkan beberapa macam gerakan in!olunter akni-0/ pergerakan tonik seperti mengangkat kepala atau membungkukkan badan,1/ pergerakan melingkar melingkar,

5/ kadangkala pergerakan klonik, ritmis, dan berbagai macam pergerakan ang berkaitan dengan penciuman dan makan sperti menjilat, mengunah, dan menelan. Selain itu, perangsangan padanukleo amigdala tertentu dapat menimbulkan pola marah, melarikan diri, rasa terhukum, neriang sangat, dan rasa takut seperti pola rasa marah ang dicetuskan oleh hipotalamus.

Fungsi keseluruhan amigdala

Amigdala merupakan area perilaku kesadaran ang bekerja pada tingkat ba#ah sadar. Amigdala juga tampakna berproeksi pada jalur sistem limbik seseorang dalam berhubungan dengan alamsekitar dan pikiran. Amigdala dianggap membuat respon perilaku seseorang sesuai dengan tiapkedaan. 

 III. korteks limbik 

Bagian dari sistem limbik ang sedikit dimengerti adalah cincin korteks limbik, angmengelilingi struktur subkortikal limbik. $orteks ini berfungsi sebagai &ona transisional angdile#ati oleh sinal"sinal ang dijalarkan oleh sisa korteks otak ke dalam sistem limbik dan juga ke arah ang berla#anan. Bagian dari sistem limbik ang sedikit dimengerti adalah cincinkorteks limbik, ang mengelilingi struktur subkortikal limbik. $orteks ini berfungsi sebagai &onatransisional ang dile#ati oleh sinal"sinal ang dijalarkan oleh sisa korteks otak ke dalamsistem limbik dan juga ke arah ang berla#anan. 3leh karena itu. $orteks limbik berfungsi

 sebagai area asosiasi serebral untuk mengatur perilaku.

'orteks limbik ini dimulai dari &

Otak area orbito frontalis pada permukaan !entral lobus frontalis, menebar ke atas ke dalamgirus subkalosal, kemudian mele#ati ujung atas korpus kolosum ke bagian medial hemisferumserebri dalam girus singulata, dan akhirna berjalan di belakang korpus kolosum dan ke ba#ahmenuju permukaan !entromedial lobus temporalis ke  girus parahipokampal   dan unkus. *alu pada permukaan medial dan !entral dari setiap hemisferum serebri ada sebuah cincin, terutamamerupakan paleokorteks, ang mengelilingi sekelompok struktur dalam ang sangat berkaitandengan prilaku dan emosi. Sebalikna, cincin korteks ini juga berfungsi sebagai alat komunikasi

Page 6: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 6/32

dua arah dan merupakan tali penghubung antara neokorteks dan struktur limbik ang lebihrendah.Perangsangan pada berbagai regio korteks limbik akan meinggagalkan fungsi korteks limbik ini. Namun, seperi halna regio"regio lain dari sitem limbik, pola perilaku tersebut dapat jugadicetuskan dengan merangasang daerah spesifik dalam korteks limbik. %emikian juga ablasi

 beberapa area korteks limbik dapat menimbulkan perubahan ang persisten pada perilakuhe#an,misalna he#an menjadi liar, mau menelidiki segala objek, mempunai doronganseksual ang besar tehadap he#an ang tidak sesuai atau terhadap benda" benda mati.

 Peran (opamin dan Perilaku

%opamin memiliki rumus kimia ' =  H 5  3H/ 1"'H 1"'H 1"NH 1. Nama kimiana adalah ?; " 1"aminoethl/ ben&en"0 ,1"diol? dan singkatan adalah ?%A.? Sebagai anggota keluargakatekolamin, dopamin adalah prekursor norepinefrin noradrenalin/ dan kemudian epinefrinadrenalin/ dalam jalur biosintesis untuk neurotransmitter ini.%opamin terdapat pada striatum, hipothalamus, sstem limbic, median eminence, daninterneuron pada retina. Pada beberapa ganglia otonom dan bagian"bagian tertentu di otak seperti

substansia nigra, sintesis katekolamin hana sampai pada pembentukan dopamine. Baik disusunan saraf pusat maupun di susunan saraf perifer, dopamin juga menjadi precursor untuk  pembentukan NE dan epinefrin.

Sintesis dan Penyimpanan

Sintesis dopamine seperti halna dengan sintesis NE berasal dari asam amino tirosin. %opamindisentesis dalam tubuh terutama oleh jaringan saraf dan medula kelenjar adrenal/ pertama olehhidroksilasi asam amino *"tirosin untuk *"dopa melalui monoo+genase 5 trosine en&im", jugadikenal sebagai hidroksilase tirosin, dan kemudian oleh dekarboksilasi *"dopa olehdekarboksilase asam *"amino aromatik ang sering disebut sebagai dekarboksilase dopa/.%alam beberapa neuron, dopamin lebih lanjut diolah menjadi dopamin"norepinefrin olehhidroksilase beta.

Pengaturan sintesis dopamine tergantung dari akti!itas en&im tirosin hidroksilase dan dopadekaroboksilase. *"dopa ditranspor secara aktif ke dalam neuron pada susunan saraf pusatdimana ia akan dikon!ersi menjadi dopamine oleh en&im dopa dekarboksilase. %opamin akantersimpan di dalam !esikel dan sebagian lagi diambil oleh sel glia. Sel glia tidak dapatmenimpan dopamine secara efisien sehingga dopamine akan berdifusi ke luar untuk merangsang reseptor dopamine atau dire"uptake oleh neuron dopaminergik. Bila terjadidegenerasi neuron dopamine seperti pada penakit Parkinson/, maka peranan dopamine ang berasal dari sel"sel glia menjadi sangat penting. Sekresi

Seperti halna NE, dopamin disekresi ke celah sinaptik melalui proses eksositosis dimana prosesini membutuhkan ion 'a. Sekresi dopamine ditingkatkan oleh tiramin, amfetamin,methilamfetamin, dan juga nomifensin.

Mekanisme 'erja

ransmisi dopaminergik nampakna hana terdapat pada susunan saraf pusat. %opamin bekerjamelalui reseptor dopamine ang terdapat pada neuron postsinaptik. Beberapa jaringan perifer 

Page 7: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 7/32

dapat memberi respon terhadap pemberian dopamine tetapi tidak ditemukan persarafandopaminergik pada jaringan"jaringan tersebut misalna, jantung, pembuluh darah dan usus/. Halini menunjukkan bah#a pada jaringan perifer juga terdapat reseptor dopamine. @eseptor dopamine ang telah diisolasi strukturna adalah reseptor dopamine 0 %0/ dan reseptor dopamine 1 %1/. Akhir"akhir ini ada bukti ang menunjukkan bah#a reseptor dopamine ang

terdapat dalam jaringan lebih dari dua. @eseptor % 0 bekerja dengan jalan mengaktifkan en&imadenilat siklase melalui (s dan reseptor %1 bekerja dengan jalan menghambat en&im adenilatsiklase dengan mengaktifkan (i.

Pada susunan saraf perifer, reseptor dopamine ditemukan pada beberapa ganglia sinaptik,kelenjar eksokrin, saluran cerna dan otot polos pembuluh darah. Pada susunan saraf pusatterdapat pada daerah nigrostriatal, daerah limbic seperti amigdala dan hippocampus serta daerahtubero"infundibular seperti nucleus arkuatus dan hpothalamus.

%naktivasi

Seperti halna dengan NE, inaktifasi dopamine terjadi dengan proses re"uptake neuronal dan

 proses en&imatik. En&im MA3 dan '3M akan memetabolisasi dopamine menjadi bentuk angtidak aktif seperti 5,;"dihidroksi"phenulacetic acid %3PA'/ dan homo!anilic acid HA/.

Aspek Farmakologis

%opamin terlibat di dalam proses terjadina penakit Parkinson, dimana pada penakit ini terjadikekurangan dopamine akabat degenerasi neuron dopaminergik pada substansia nigra danstriatum.

'elebihan dan kekurangan dopamin

%opamin ang berlebihan dapat menebabkan ski&ofrenia  dan bila kekurangan dapatmenebabkan penakit parkinson.Pada penelitian menunjukkan penderita parkinson kehilangan CD lebih sel"sel saraf penghasildopamine pada substansia nigra. $ekurangan dopamine akan mengganggu keseimbangan antaradopamin dengan neurotransmitter lainna, seperti asetilkolin. $ekurangan dopaminmenebabkan sel"sel saraf pada striatum kehilangan fungsi kontrol, sehingga penderita tidak dapat mengatur atau mengontrol gerakan"gerakan normal.Abnormal transmisi dopaminergik tinggi telah dikaitkan dengan psikosis dan ski&ofrenia.Peningkatan akti!itas fungsional dopaminergik, khususna di jalur mesolimbic, ditemukan padaindi!idu ski&ofrenia

LI 1 Memahami dan menjelaskan gangguan psikotik 

Menjelaskan defnisi gangguan psikotik 

Gangguan psikotik adalah gangguan mental yang ditandai dengan kerusakan

menyeluruh dalam uji realitas seperti yang ditandai dengan delusi, halusinasi,

bicara inkohern yang jelas, atau perilaku yang tidak teratur atau mengacau,

Page 8: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 8/32

biasanya tanpa ada kewaspadaan pasien terhadap inkomprehensibilitas dalam

tingkah lakunya.

Sumber penyebab gangguan jiwa dipengaruhi oleh faktor-faktor pada ketiga unsur itu yang terus

menerus saling mempengaruhi, yaitu :

Faktor-faktor somatik (somatogenik)

• Neroanatomi

• Nerofisiologi

• Neurokimia

• Tingkat kematangan dan perkembangan organik

• Faktor-faktor pre dan peri - natal

Faktor-faktor psikologik ( psikogenik) :

•  Interaksi ibu –anak : normal (rasa percaya dan rasa aman) atau abnormal berdasarkan

kekurangan, distorsi dan keadaan yang terputus (perasaan tak percaya dan kebimbangan)

•  Peranan ayah

• Persaingan antara saudara kandung

• Inteligensi

• Hubungan dalam keluarga, pekerjaan, permainan dan masyarakat

• Kehilangan yang mengakibatkan kecemasan, depresi, rasa malu atau rasa salah.

• Konsep dini : pengertian identitas diri sendiri lawan peranan yang tidak menentu.

• Keterampilan, bakat dan kreativitas

• Pola adaptasi dan pembelaan sebagai reaksi terhadap bahaya

Tingkat perkembangan emosi

Faktor-faktor sosio-budaya (sosiogenik)

• Kestabilan keluarga

• Pola mengasuh anak

• Tingkat ekonomi

• Perumahan : perkotaan lawan pedesaan

• Masalah kelompok minoritas yang meliputi prasangka dan fasilitas kesehatan, pendidikan

dan kesejahteraan yang tidak memadai

• Pengaruh rasial dan keagamaan

• Nilai-nilai

Menjelaskan klasifkasi gangguan psikotik 

1.Gangguan psikotik singkat :

Page 9: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 9/32

Simptom psikotik singkat : 1 hari – 1 bulan. Kemudian dapat berfungsi secara normal (waktu

terbatas). Ada stressor yang diketahui ada yang tidak. Di DSM IV ada yang disebut gangguan reaktif

singkat yang kejadiannya setelah melahirkan. Perlakuan gangguan psikotik : kombinasi pengobatan dan

psikoterapi.

Kriteria diagnostik untuk gangguan psikotik singkat

• Adanya satu atau lebih gejala berikut

• Waham

• Halusinasi

• Bicara terdisorganisasi

• Perilaku terdisorganisasi jelas atau katatonik 

• Lamanya suatu episode gangguan adalah sekurangnya satu hari tetapi kurang dari

satu bulan, akhirnya kembali penuh pada tingkat fungsi pramorbidGangguan tidak lebih baik diterangkan oleh suatu gangguan mood dengan ciri psikotik,

gangguan skizoafektif atau skizofrenia dan bukan karena efek fisiologis langsung dari suatu zat

atau kondisi umum medis.

2. Gangguan schizofreniform

Ada simptom psikotik, tetapi lama dan keparahannya kurang daripada pada psikosis reaktif yang

singkat (1-6 bulan, kalau lebih dari 6 bulan, harus di diagnosis schizophrenia)

Simptom psikoafektif :

• Apabila ada simptom-simptom yang sifatnya schizofrenik dan afektif.

• DSM IV: ada simptom depresi mayor atau periode manik dan simptom delusi dan halusinasi.

3. Gangguan delusional

Penderita dapat berfungsi normal. Hanya ada satu gejala yaitu delusi.

Ada 5 subtipe :

1) Erotomania: delusi bahwa orang lain biasanya orang penting sangat mencintai dirinya.

Disamping itu biasanya ada simptom depresi atau mania.

2) Gangguan delusi kebesaran : merasa bahwa dirinya orang yang sangat penting (merasa dirinya

ratu adil).3) Gangguan delusi iri : ada delusi bahwa pasangannya tidak setia.

4) Gangguan delusi persekutori : merasa bahwa dirinya akan dianiaya, merasa dirinya akan

dibunuh.

5) Gangguan delusi somatic : merasa bahwa dirinya mempunyai penyakit yang membahayakan

atau bahwa akan mati. Kepercayaan ini ekstrim dan tidak dapat diubah.

Page 10: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 10/32

4. Gangguan psikotik bersama

Bila seorang atau lebih banyak orang mengembangkan sistem delusional sebagai akibat hubungan

yang dekat dengan orang yang delusional. Kalau dua orang disebut folie a deux. Sering terjadi tiga orang

atau lebih, atau seluruh keluarga . jadi seakan-akan orang terjangkit karena dekat, kalau pisah yang

terjangkit dapat kembali normal.

Perilaku kacau

Kewajiban umum dan dasar manusia dalam masyarakat lingkungan kehidupan serta rumah

tangga adalah bekerja untuk mendapatkan nafkah, atau bekerja sesuai fungsinya, walaupun

bukan untuk mendapatkan uang atau materi. Kewajiban dalam rumah tangga, kehidupan sosial

dalam masyarakat yaitu bersosialisasi dan penggunaan waktu senggang.

Pada penderita psikotik fungsi pekerjaan sering tak bisa dijalankan dengan seksama, tak mau

bekerja sesuai kewajiban dan tanggungjawab dalam keluarga, atau tak mampu bekerja sesuai

dengan tingkat pendidikan. Sering terjadi tak mau, tak mampu bekerja dan malas.

Dalam kehidupan sosial sering ada penarikan diri dari pergaulan sosial atau penurunan

kemampuan pergaulan sosial. Misalnya setelah sakit stres berat menarik diri dari organisasi

sosial kemasyarakatan, atau sering terjadi kemunduran kemampuan dalam melaksanakan fungsi

sosial dan pekerjaannya.

Pada penggunaan waktu senggang orang normal bisa bercengkrama dengan anggota keluarga

atau masyarakat, atau membuat program kerja rekreasi dan dapat menikmatinya. Namun pada

penderita gangguan jiwa berat keadaan tersebut dilewatkan dengan banyak melamun, malas,

bahkan kadang-kadang perawatan diri sehari-hari dilalaikan seperti makan, minum, mandi, dan

ibadah.

Waham

Waham adalah isi pikir (keyakinan atau pendapat) yang salah dari seseorang. Meskipunsalah tetapi individu itu percaya betul, sulit dikoreksi oleh orang lain, isi pikir bertentangan

dengan kenyataan, dan isi pikir terkait dengan pola perilaku individu. Seorang pasien dengan

waham curiga, maka pola perilaku akan menunjukkan kecurigaan terhadap perilaku orang lain,

lebih-lebih orang yang belum dikenalnya. Bisa terjadi kecurigaan kepada orang sekitarnya akan

meracuni atau membunuh dia. Akibat waham curiga ini pada orang yang sebelumnya bersifat

emosional agresif. Ia bisa membunuh orang karena wahamnya kalau tidak dibunuh, ia akan

dibunuh. Atau ia akan diracuni dan dibuat celaka oleh orang yang dibunuhnya.

Halusinasi

Halusinasi adalah sensasi panca indera tanpa ada rangsangan. Pasien merasa melihat,

mendengar, membau, ada rasa raba dan rasa kecap meskipun tak ada sesuatu rangsang padakelima indera tersebut.

Halusinasi dengar adalah gejala terbanyak pada pasien psikotik (99 %). Pasien psikotik yang

nalar (ego)-nya sudah runtuh, maka halusinasi tersebut dianggap real dan tak jarang ia bereaksi

terhadap halusinasi dengar. Bila halusinasi berisi perintah untuk membunuh ia pun akan

melaksanakan pembunuhan. Ini memang banyak terjadi pada pasien psikotik yang membunuh

Page 11: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 11/32

keluarganya sendiri. Sebaliknya halusinasi yang memerintah untuk bunuh diri tak jarang pasien

pun akan bunuh diri.

Illusi

Illusi adalah sensasi panca indera yang ditafsirkan salah. Pasien melihat tali bisa ditafsirkan

sebagai seekor ular. Illusi ini sering terjadi pada panas yang tinggi dan disertai kegelisahan, dankadang-kadang perubahan kesadaran (delirium). Illusi juga sering terjadi pada kasus-kasus

epilepsi (khususnya epilepsi lobus temporalis), dan keadaan-keadaan kerusakan otak permanen.

Misalnya seorang petinju di Malang terungkap di pengadilan ia menderita epilepsi. Ia membunuh

anaknya sendiri yang masih tidur di kasur dengan parang, karena menganggap anaknya adalah

seekor kucing yang sedang tidur. Juga kasus seorang ibu yang menyiram anak balitanya dengan

air panas di Semarang beberapa waktu yang lalu, dan akhirnya si anak meninggal dunia. Ia

melihat dan merasa menyiram hewan.

Tilikan Yang Buruk 

Pasien psikotik merasa dirinya tidak sakit, meskipun sudah ada bukti adanya perubahan

perilaku yang jelas tidak wajar. Pasien tak mau minum obat atau tak mau diajak berobat, atau

bila ada waham dianggap mau diracuni. Keadaan merasa tidak sakit ini yang mempersulit

pengobatan, apalagi keluarga juga mengiyakan karena merasa tak sakit ia tak mau mencari

pengobatan.

Tilikan yang buruk ini merupakan ciri khas pasien psikotik. Di sini peran keluarga penting, kalau

memang menemukan gejala tersebut seperti waham, halusinasi dan illusi, segera berkonsultasi

kepada tenaga kesehatan jiwa.

Psikosis di Masyarakat

Menurut penelitian WHO prevalensi gangguan jiwa dalam masyarakat berkisar satu sampai

tiga permil penduduk. Misalnya Jawa Tengah dengan penduduk lebih kurang 30 juta, maka akanada sebanyak 30.000-90.000 penderita psikotik. Bila 10% dari penderita perlu pelayanan

perawatan psikiatrik ada 3.000-9.000 yang harus dirawat. Tetapi tidak semua bisa dirawat karena

kapasitas pelayanan perawatan psikiatrik di Jateng masih di bawah 1.000 tempat tidur. Sisa yang

tidak terawat berada dalam masyarakat dan pasien ini seharusnya perlu pengawasan yang

seksama. Pasien psikotik yang mungkin tenang terkadang tak terduga akan menjadi agresif tanpa

stressor psikososial yang jelas. Pada zaman pemerintahan kolonial Belanda semua pasien

psikotik (skizofrenia) dirawat di Rumah Sakit Jiwa seumur hidup (dibuat koloni). Hal ini

sekarang menjadi stigma masyarakat, bahwa RSJ identik dengan gila. Tetapi sekarang situasi

sudah berbeda, tidak semua pasien dapat dirawat di RSJ. Mereka yang fase aktif gangguan

psikotiknya dirawat, sedang yang tenang dipulangkan namun masih dalam pengawasan dalam

bentuk perawatan jalan. Fase aktif adalah pasien-pasien yang menunjukkan perilaku yangmembahayakan diri atau membahayakan lingkungannya, dan mudah dikenali gejalanya. Pada

fase tenang pasien dapat beradaptasi dengan lingkungannya, meskipun terbatas. Perjalanan

psikiatrik tidak terbatas pada Rumah Sakit Jiwa yang ada, tetapi di Rumah Sakit Umum pun ada

pelayanan psikiatrik yang dilakukan oleh psikiater. Yakni pelayanan integrasi dan konsultasi

psikiatri di RSU, mengingat jumlah psikiater yang ada belum memadai sesuai kebutuhan.

Page 12: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 12/32

1. Ciri-ciri penderita psikotik antara lain:

Penarikan diri dari pergaulan sosial, banyak di dalam rumah, malu keluar rumah.

2. Tak mampu bekerja sesuai dengan fungsinya. Di rumah tak mau bekerja, atau bekerja sekedarnya

saja karena diperintah, setelah itu tak mau mengerjakan tugas yang diberikan.

3. Berpikir aneh, dangkal, berbicara tak sesuai dengan keadaan situasi keseharian, bicara ngelantur.

4. Dalam pergaulan ada riwayat gejala waham atau halusinasi dan illusi.

5. Perubahan perilaku yang nyata, misalnya tadinya ceria menjadi melamun, perilaku aneh-aneh

yang sebelumnya tidak pernah dijalani.

6. Kelihatan menjadi murung dan merasa tak berdaya.

7. Sulit tidur dalam beberapa hari, atau bisa tidur yang terlihat oleh keluarganya, tetapi pasien

merasa sulit atau tidak bisa tidur.

L%. Memahami dan Menjelaskan Ski)ofreni

L#..1Memahami dan Menjelaskan (efinisi

Ski&ofrenia adalah suatu psikosa fungsional dengan gangguan utama pada proses pikir sertadisharmonisasi antara proses pikir, afek atau emosi, kemauan dan psikomotor disertai distorsikenataaan terutama karena #aham dan halusinasi, assosiasi terbagi"bagi sehingga munculinkoherensi, afek dan emosi inadekuat, psikomotor menunjukkan penarikan diri, ambi!alensi dan perilaku bi&ar Maramis, 1CC/.

Ski&ofrenia berasal dari dua kata Fski&oG ang berarti retak atau pecah split/, dan GfreniaG ang berarti ji#a. %engan demikian seseorang ang menderita gangguan ji#a ski&ofrenia adalah orangang mengalami keretakan atau keretakan kepribadian splitting of personalit/ Ha#ari, 1CC0/.

Ski&ofrenia merupakan sebuah sindrom kompleks ang dapat merusak pada efek kehidupan

 penderita maupun anggota"anggota keluargana atau gangguan mental dini untuk melukiskan bentuk psikosis tertentu ang sesuai dengan pengertian ski&ofrenia sekarang %urand danH.Barlo#, 1CC>/. Hal tersebut dilaporkan dalam bentuk kasus ang terjadi pada seorang pemudaang ditandai adana kemunduran atau keruntuhan fungsi intelek ang ga#at, berikutna$raepelin 0<="01=/ dalam $aplan Sadock, 1C0C/, menjadi dementia anc, merupakankemerosotan otak dementia/ ang diderita oleh orang muds praeco+/ ang pada akhirna dapatmenebabkan kekaburan keseluruhan kepribadian. Bah#a halusinasi, delusi dan tingkah lakuang aneh pada penderita ski&ofrenia dapat dikatakan sebagai kelainan fisik atau suatu penakit.

Eugen Bleuler 0<>"05/ dalam $aplan Sadock, 1C0C/ Memperkenalkan istilah ski&ofreniaatau ji#a ang terbelah, sebab gangguan ini ditandai dengan disorganisasi proses berpikir,

rusakna koherensi antara pikiran dan perasaan, serta berorientasi dini kedalam dan menjauh darirealitas ang intina terjadi perpecahan antara intelek dan emosi.

L#..Memahami dan Menjelaskan *tiologi

Penebab ski&ofrenia belum diketahui. Setidakna, ada 1 faktor risiko, aitu genetic dan perinatal. etapi, faktor lingkungan sosial ang tidak terdefinisi dapat meningkatkan risikoski&ofrenia.

0. (enetik 

Page 13: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 13/32

@isiko ski&ofrenia meningkat pada kerabat biologis orang dengan ski&ofrenia tetapi tidak dalam keluarga ang diadopsi. @isiko ski&ofrenia dalam keluarga tingkat pertama orangdengan ski&ofrenia adalah 0CD. )ika kedua orang tua memiliki ski&ofrenia, risikoski&ofrenia pada anak mereka adalah ;CD. $esesuaian untuk ski&ofrenia adalah sekitar 0CD untuk kembar di&igot dan ;C"<CD untuk kembar mono&igot. Studi hubungan

genome telah mengidentifikasi banak gen kandidat, tetapi !arian gen indi!idu ang telahterlibat sejauh ini hana sebagian kecil dari kasus ski&ofrenia, dan temuan ini belumselalu direplikasi dalam studi ang berbeda. (en"gen ang telah ditemukan sebagian besar mengubah ekspresi gen atau fungsi protein dalam cara ang kecil.

1. 9aktor perinatal7anita ang kurang gi&i atau ang memiliki penakit !irus tertentu selama kehamilanmungkin menghadapi risiko lebih besar melahirkan anak ang kemudian menderitaski&ofrenia. Misalna, anak ang lahir dari ibu Belanda ang kurang gi&i selama Perang%unia 88 memiliki tingkat tinggi ski&ofrenia.

Setelah tahun 0<> influen&a A1 epidemi di )epang, 8nggris, dan Skandina!ia, tingkatski&ofrenia lebih tinggi di antara #anita ang tertular influen&a selama trimester keduamereka. 7anita di 'alifornia ang hamil antara tahun 0< dan 0== lebih cenderungmemiliki anak ang menderita ski&ofrenia jika mereka menderita influen&a pada trimester  pertama kehamilan mereka. $omplikasi kebidanan dapat dikaitkan dengan insiden anglebih tinggi ski&ofrenia. Anak ang lahir di musim dingin mungkin berisiko lebih besar untuk mengembangkan ski&ofrenia

5. Penggunaan 3batSebuah studi baru menunjukkan bah#a penggunaan ganja berat pada remaja berusia 0<"0> tahun dapat mempercepat timbulna psikosis pada mereka ang berisiko tinggi untuk 

menderita gangguan psikotik. %alam sebuah analisis dari 1;> pasien ra#at inap angmengalami episode pertama psikosis, Sekutu 'ohort di lapangan A#al Ski&ofreniaA'ES/ proek 88 menemukan bah#a timbulna psikosis pada mereka angmenggunakan ganja dari usia 0< sampai 0> tahun terjadi pada rata"rata usia 10,C> tahun,dibandingkan dengan usia rata"rata 15,= tahun pada pasien ang tidak menggunakanganja selama tahun"tahun remaja ang sama. Namun, para peneliti tidak bisa mengatakanapakah penggunaan ganja dapat benar"benar menebabkan psikosis untuk mengembangkan a#al atau apakah orang"orang ang memiliki kegemaran terhadap onseta#al psikosis mungkin juga lebih mungkin, karena berbagai faktor, menggunakan ganja

;. Endokrin

eori ini dikemukakan berhubung dengan sering timbulna Ski&ofrenia pada #aktu pubertas, #aktu kehamilan atau puerperium dan #aktu klimakterium., tetapi teori initidak dapat dibuktikan.

<. Metabolismeeori ini didasarkan karena penderita Ski&ofrenia tampak pucat, tidak sehat, ujunge+tremitas agak sianosis, nafsu makan berkurang dan berat badan menurun serta pada

Page 14: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 14/32

 penderita dengan stupor katatonik konsumsi &at asam menurun. Hipotesa ini masih dalam pembuktian dengan pemberian obat halusinogenik.

=. Susunan saraf pusatPenebab Ski&ofrenia diarahkan pada kelainan SSP aitu pada diensefalon atau kortek 

otak, tetapi kelainan patologis ang ditemukan mungkin disebabkan oleh perubahan postmortem atau merupakan artefakt pada #aktu membuat sediaan.

>. $omplikasi kelahiranBai laki laki ang mengalami komplikasi saat dilahirkan sering mengalami ski&ofrenia,hipoksia perinatal akan meningkatkan kerentanan seseorang terhadap ski&ofrenia.

. 8nfeksiPerubahan anatomi pada susunan saraf pusat akibat infeksi !irus pernah dilaporkan pada

orang orang dengan ski&ofrenia. Penelitian mengatakan bah#a terpapar infeksi !irus padatrimester kedua kehamilan akan meningkatkan seseorang menjadi ski&ofrenia.

. Hipotesis %opamin%opamin merupakan neurotransmiter pertama ang berkontribusi terhadap gejalaski&ofrenia. Hampir semua obat antipsikotik baik tipikal maupun antipikal menekatreseptor dopamin %1, dengan terhalangna transmisi sinal di sistem dopaminergik makagejala psikotik diredakan. Berdasarkan pengamatan diatas dikemukakan bah#a gejalagejala ski&ofrenia disebabkan oleh hiperakti!itas sistem dopaminergik.

0C. Hipotesis Serotonin(addum, #oole dan sho# tahun 0<; mengobser!asi efek lsergic acid diethlamide*S%/ aitu suatu &at ang bersifat campuran agonis6antagonis reseptor <"H. ernata&at ini menebabkan keadaan psikosis berat pada orang normal.$emungkinan serotonin berperan pada ski&ofrenia kembali mengemuka karena penetitian obat antipsikotik atipikal clo&apine ang ternata mempunai afinitas terhadap reseptor serotonin <"HIlebih tinggi dibandingkan reseptordopamin %1.

00. Struktur 3tak %aerah otak ang mendapatkan banak perhatian adalah sistem limbik dan ganglia basalis. 3tak pada pendenta ski&ofrenia terlihat sedikit berbeda dengan orang normal,!entrikel teilihat melebar, penurunan massa abu abu dan beberapa area terjadi peningkatan maupun penurunan aktifitas metabolik. Pemeriksaan mikroskopis dan jaringan otak ditemukan sedikit perubahan dalam distribusi sel otak ang timbul padamasa prenatal karena tidak ditemukanna sel glia, biasa timbul pada trauma otak setelahlahir.

9aktor psikososialStresor psikososial adalah setiap keadaan ang menebabkan perubahan dalam kehidupanseseorang, sehingga orang itu terpaksa mengadakan penesuaian diri adaptasi/ untuk 

Page 15: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 15/32

menanggulangi stresor tekanan mental/ ang timbul. Pada umuna jenis stresor psikososialdapat digolongkan sebagai berikut-

0. Perka#inan.Berbagai permasalahan perka#inan merupakan sumber stres ang dialami olehseseorangJ misalna pertengkaran, perpisahan separation/, perceraian di!orce/,

kematian salah satu pasangan, kesetiaan dan lain"lain. Stresor perka#inan ini dapatmenebabkan orang jatuh sakit.

1. Problem orang tuaPermasalahan ang dihadapi orangtua, misalna tidak puna anak, kebanakan anak,kenakalan anak, anak sakit dan hubungan ang tidak baik dengan mertua, ipar, besan, dansebagaina. Permasalahan tersebut jika tidak bisa diatasi oleh ang bersangkutan dapatmerupakan sumber stres ang pada giliranna seseorang dapat jatuh sakit.

5. Hubungan interpersonal antar pribadi/

(angguan ini dapat berupa hubungan dengan ka#an dekat ang mengalami konflik, ataukonflik dengan kekasih, konflik dengan rekan sekerja, antara atasan dan ba#ahan dansebagaina. $onflik antar pribadi ini merupakan sumber stres bagi seseorang ang bilatidak dapat diatasi pada giliranna akan menebabkan jatuh sakit.

;. Pekerjaan(angguan ini misalna karena kehilangan pekerjaan PH$/, pensiun post po#er sndrome/, pekerjaan terlalu banak, pekerjaan tidak cocok, mutasi jabatan dansebagaina, ang bila tidak dapat diatasi akan mengakibatkan sakitna seseorang.

<. *ingkungan Hidup

9aktor ini tidak hana diselihat dari lingkungan itu bebas polusi, sampah dan lainsejenisna tetapi terutama kondisi lingkungan sosial dimana seseorang itu hidup.'ontohna- masalah perumahan, pindah tempat tinggal, penggusuran, hidup dalamlingkungan ang ra#an dan lain sebagaina. @asa tidak aman dan tidak terlindungmembuat ji#a seseorang tercekam sehingga mengganggu ketenangan dan ketentramanhidup ang lama"kelamaan daa tahan seseorang turun sehingga jatuh sakit.

=. $euangan$ondisi sosial"ekonomi ang tidak sehat, misalna pendapatan jauh dari pengeluaran,terlilit hutang, bangkrut, soal #arisan dan sebagainaJ kesemuana itu dapatmenebabkan sumber stres pada seseorang ang bila tidak dapat ditanggulangi ang

 bersangkutan akan jatuh sakit.

>. Hukum$eterlibatan seseorang dalam masalah hukum, misalna tuntutan hukum, pengadialan, penjara dan lain sebagaina dapat menebabkan seseorang jatuh sakit.

. Perkembangan

Page 16: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 16/32

2ang dimaksud perkembangan di sini adalah masalah perkembangan baik fisik maupunmental seseorang, misalna masa remaja, masa de#asa, menopouse, usia lanjut dan lainsebagaina. $ondisi seperti itu tidak selalu dile#ati dengan baikJ ada sementara orangang tidak mampu sehingga jatuh sakit karenana.

. Penakit fisik atau cideraSumber stres ang dapat mempengaruhi kondisi ji#a seseorang antara lain penakitterutama penakit kronis/, jantung, kanker, kecelakaan, operasi, aborsi dan lainsebagaina.

0C. 9aktor keluarga2ang dimaksud adalah faktor stres ang dialami oleh anak remaja karena kondisikeluarga sikap orang tua/ ang tidak baik, antara lain-a. Hubungan kedua orangtua ang dingin atau penuh ketegangan atau acuh tak acuh. b. $edua orangtua jarang di rumah dan tidak ada #aktu dengan anak"anak.c. $omunikasi antara orangtua dan anak tidak baik.

d. $edua orangtua berpisah atau bercerai.e. Salah satu orangtua menderita gangguan ji#a6kepribadian.f. 3rangtua dalam mendidik anak kurang sabar, pemarah, keras dan otoriter, dan lain

sebagaina.

00. *ain"lainStresor kehidupan lainna juga dapat menimbulkan gangguan keji#aan stres pascatrauma/ adalah antara lain bencana alam, huru"hara, peperangan, kebakaran, perkosaan,kehamilan di luar nikah, aborsi dan sebagaina.

L#..! Memahami dan Menjelaskan *pidemiologi

a. %emografi terkait usia3nset ski&ofrenia biasana terjadi antara remaja akhir dan pertengahan 5C"an. 4ntuk laki"laki, usia puncak onset untuk episode psikotik pertama adalah pada a#al 1C"an untuk menengahJ untuk #anita, itu adalah di akhir 1C"an. <"0C tahun pertama penakit dapat parah, tapi periode a#al ini biasana diikuti oleh puluhan tahun relatif stabil meskipunkembali ke normal tidak biasa/. (ejala positif lebih mungkin untuk terlihat dari gejalakognitif dan negati!e.

 b. %emografi terkait jenis kelaminPre!alensi ski&ofrenia adalah sama pada pria dan #anita. 3nset ski&ofrenia ini nantina pada #anita dibandingkan pada pria, dan manifestasi klinis ang kurang parah. 8ni

mungkin karena pengaruh antidopaminergic estrogen.

c. %emografi terkait rasMeskipun beberapa !ariasi dengan ras atau etnis telah dilaporkan, tidak ada perbedaanras dalam pre!alensi ski&ofrenia telah diidentifikasi secara positif. Beberapa penelitianmenunjukkan bah#a ski&ofrenia didiagnosis lebih sering pada orang kulit hitamdibandingkan orang kulit putihJ emuan ini telah dikaitkan dengan bias budaa praktisi.

Page 17: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 17/32

L# ."Memahami dan Menjelaskan 'lasifikasi

0. Ski&ofrenia paranoid" Memenuhi kriteria diagnostik ski&ofrenia" Sebagai tambahan-

Halusinasi dan atau #aham harus menonjol-

♥ Suara"suara halusinasi ang mengancam pasien atau memberi perintah, atauhalusinasi auditorik tanpa bentuk !erbal berupa buni pluit, mendengung,atau buni ta#a.

♥ Halusinasi pembauan atau pengecapan rasa, atau bersifat seksual, atau lain"lain perasaan tubuh halusinasi !isual mungkin ada tetapi jarang menonjol.

♥ 7aham dapat berupa hampir setiap jenis, tetapi #aham dikendalikandelusion of control/, dipengaruhi delusion of influence/, atau FPassi!itGdelusion of passi!it/, dan keakinan dikejar"kejar ang beraneka ragam,adalah ang paling khas.

♥ (angguan afektif, dorongan kehendak dan pembicaraan, serta gejalakatatonik secara relatif tidak nata 6 menonjol.

Pasien ski&ofrenik paranoid biasana berumur lebih tua daripada pasien ski&ofrenik terdisorganisasi atau katatonik jika mereka mengalami episode pertama penakitna.Pasien ang sehat sampai akhir usia 1C atau 5C tahunan biasana mencapai kehidupansocial ang dapat membantu mereka mele#ati penakitna. )uga, kekuatan ego paranoidcenderung lebih besar dari pasien katatonik dan terdisorganisasi. Pasien ski&ofrenik  paranoid menunjukkan regresi ang lambat dari kemampuanmentalna, responemosional, dan perilakuna dibandingkan tipe lain pasien ski&ofrenik.Pasien ski&ofrenik paranoid tipikal adalah tegang, pencuriga, berhati"hati, dan tak ramah.Mereka juga dapat bersifat bermusuhan atau agresif. Pasien ski&ofrenik paranoid kadang"kadang dapat menempatkan diri mereka secara adekuat didalam situasi social.$ecerdasan mereka tidak terpengaruhi oleh kecenderungan psikosis mereka dan tetap

intak.

1. Ski&ofrenia hebifrenik ♥ Memenuhi kriteria umum diagnosis ski&ofrenia♥ %iagnosis hebefrenia untuk pertama kali hana ditegakkan pada usia remaja atau

de#asa muda onset biasana mulai 0<"1< tahun/.♥ $epribadian premorbid menunjukkan ciri khas - pemalu dan senang menendiri

solitar/, namun tidak harus demikian untuk menentukan diagnosis.♥ 4ntuk diagnosis hebefrenia ang menakinkan umumna diperlukan pengamatan

kontinu selama 1 atau 5 bulan lamana, untuk memastikan bah#a gambaran angkhas berikut ini memang benar bertahan-

♥ Perilaku ang tidak bertanggung ja#ab dan tak dapat diramalkan, serta mannerismeJada kecenderungan untuk selalu menendiri solitar/, dan perilaku menunjukkanhampa tujuan dan hampa perasaan

♥ Afek pasien dangkal shallo#/ dan tidak #ajar inappropriate/, sering disertai olehcekikikan giggling/ atau perasaan puas diri self"satisfied/, senum sendirir self"absorbed smiling/, atau oleh sikap, tinggi hati loft manner/, terta#a meneringaigrimaces/, mannerisme, mengibuli secara bersenda gurau pranks/, keluhanhipokondrial, dan ungkapan kata ang diulang"ulang reiterated phrases/

Page 18: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 18/32

♥ Proses pikir mengalami disorganisasi dan pembicaraan tak menentu rambling/ sertainkoheren.

♥ (angguan afektif dan dorongan kehendak, serta gangguan proses pikir umumnamenonjol. Halusinasi dan #aham mungkin ada tetapi biasana tidak menonjolfleeting and fragmentar delusions and hallucinations/. %orongan kehendak dri!e/

dan ang bertujuan determination/ hilang serta sasaran ditinggalkan, sehingga perilaku penderita memperlihatkan ciri khas, aitu perilaku tanpa tujuan aimless/dan tanpa maksud empt of purpose/. Adana suatu preokupasi ang dangkal dan bersifat dibuat"buat terhadap agama, filsafat dan tema abstrak lainna, makinmempersukar orang memahami jalan pikiran pasien.

♥ Menurut %SM"8 ski&ofrenia disebut sebagai ski&ofrenia tipe terdisorganisasi

5. Ski&ofrenia katatonik " Memenuhi kriteria umum untuk diagnosis ski&ofrenia" Satu atau lebih dari perilaku berikut ini harus mendominasi gambaran klinisna-

♥ Stupor amat berkurangna dalam reakti!itas terhadap lingkungan dan dalam

gerakan serta akti!itas spontan/ atau mutisme tidak berbicara/- (aduh gelisahtampak jelas akti!itas motorik ang tak bertujuan, ang tidak dipengaruhi olehstimuli eksternal/

♥ Menampilkan posisi tubuh tertentu secara sukarela mengambil danmempertahankan posisi tubuh tertentu ang tidak #ajar atau aneh/

♥  Negati!isme tampak jelas perla#anan ang tidak bermotif terhadap semua perintah atau upaa untuk menggerakkan, atau pergerakkan kearah ang berla#anan/

♥ @igiditas mempertahankan posisi tubuh ang kaku untuk mela#an upaamenggerakkan dirina/

♥ 9leksibilitas cerea 6 G#a+ fle+ibilitG mempertahankan anggota gerak dan

tubuh dalam posisi ang dapat dibentuk dari luar/J dan" (ejala"gejala lain seperti Fcommand automatismG kepatuhan secara otomatisterhadap perintah/, dan pengulangan kata"kata serta kalimat"kalimat.

" Pada pasien ang tidak komunikatif dengan manifestasi perilaku dari gangguankatatonik, diagnosis ski&ofrenia mungkin harus ditunda sampai diperoleh bukti angmemadai tentang adana gejala"gejala lain.

" Penting untuk diperhatikan bah#a gejala"gejala katatonik bukan petunjuk diagnostik untuk ski&ofrenia. (ejala katatonik dapat dicetuskan oleh penakit otak, gangguanmetabolik, atau alkohol dan obat"obatan, serta dapat juga terjadi pada gangguanafektif.

" Selama stupor atau kegembiraan katatonik, pasien ski&ofrenik memerlukan

 penga#asan ang ketat untuk menghindari pasien melukai dirina sendiri atau oranglain. Pera#atan medis mungkin ddiperlukan karena adana malnutrisi, kelelahan,hiperpireksia, atau cedera ang disebabkan oleh dirina sendiri.

;. Ski&ofrenia tak terinci" Seringkali. Pasien ang jelas ski&ofrenik tidak dapat dengan mudah dimasukkan

kedalam salah satu tipe. PP%() mengklasifikasikan pasien tersebut sebagai tipe tidak terinci. $riteria diagnostic menurut PP%() 888 aitu-

Page 19: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 19/32

♥ Memenuhi kriteria umum diagnosis ski&ofrenia♥ idak memenuhi kriteria untuk diagnosis ski&ofrenia paranoid, hebefrenik, atau

katatonik.♥ idak memenuhi kriteria untuk ski&ofrenia residual atau depresi pasca

ski&ofrenia.

<. %epresi pasca ski&ofrenia" %iagnosis harus ditegakkan hana kalau-

♥ Pasien telah menderita ski&ofrenia ang memenuhi kriteria diagnosis umumski&&ofrenia/ selama 01 bulan terakhir ini

♥ Beberapa gejala ski&ofrenia masih tetap ada tetapi tidak lagi mendominasigambaran klinisna/

♥ (ejala"gejala depresif menonjol dan menganggu, memenuhi paling sedikitkriteria untuk episode depresif, dan telah ada dalam kurun #aktu paling sedikit 1minggu.

" Apabila pasien tidak lagi menunjukkan gejala ski&ofrenia diagnosis menjadi episode

depresif. Bila gejala ski&ofrenia diagnosis masih jelas dan menonjol, diagnosis harustetap salah satu dari subtipe ski&ofrenia ang sesuai.

=. Sik&ofrenia @esidual" 4ntuk suatu diagnosis ang meakinkan, persaratan berikut ini harus dipenuhi

semua-♥ (ejala Fnegati!eG dari ski&ofrenia ang menonjol misalna perlambatan

 psikomotorik, akti!itas menurun, afek ang menumpul, sikap pasif danketiadaan inisiatif, kemiskinan dalam kuantitas atau isi pembicaraan, komunikasinon"!erbal ang buruk seperti dalam ekspresi muka, kontak mata, modulasisuara, dan posisi tubuh, pera#atan diri dan kinerja sosial ang buruk 

♥ Sedikitna ada ri#aat satu episode psikotik ang jelas di masa lampau angmemenuhi kriteria untuk diagnosis ski&ofenia

♥ Sedikitna sudah melampaui kurun #aktu satu tahun dimana intensitas danfrekuensi gejala ang nata seperti #aham dan halusinasi telah sangat berkurangminimal/ dan telah timbul sindrom Fnegati!eG dari ski&ofrenia

♥ idak terdapat dementia atau penakit 6 gangguan otak organik lain, depresikronis atau institusionalisasi ang dapat menjelaskan disabilitas negati!etersebut.

" Menurut %SM 8, tipe residual ditandai oleh bukti"bukti ang terus menerus adanagangguan ski&ofrenik, tanpa adana kumpulan lengkap gejala aktif atau gejala angcukup untuk memenuhi tipe lain ski&ofrenia. Penumpulan emosional, penarikan

social, perilaku eksentrik, pikiran ang tidak logis, dan pengenduran asosiasi ringanadalah sering ditemukan pada tipe residual. )ika #aham atau halusinasi ditemukanmaka hal tersebut tidak menonjol dan tidak disertai afek ang kuat.

>. Ski&ofrenia Simpleks" %iagnosis ski&ofrenia simpleks sulit dibuat secara meakinkan karena tergantung

 pada pemantapan perkembangan ang berjalan perlahan dan progresif dari-

Page 20: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 20/32

♥ (ejala Fnegati!eG ang khas dari ski&ofrenia residual tanpa didahului ri#aathalusinasi, #aham, atau manifestasi lain dari episode psikotik, dan

♥ %isertai dengan perubahan"perubahan perilaku pribadi ang bermakna, bermanifestasi sebagai kehilangan minat ang mencolok, tidak berbuat sesuatu,tanpa tujuan hidup, dan penarikan diri secara sosial.

" (angguan ini kurang jelas gejala psikotikna dibandingkan subtipe ski&ofrenialainna." Ski&ofrenia simpleks sering timbul pertama kali pada masa pubertas. (ejala utama

 pada jenis simpleks adalah kedangkalan emosi dan kemunduran kemauan. (angguan proses berpikir biasana sukar ditemukan. 7aham dan halusinasi jarang sekaliterdapat. )enis ini timbulna perlahan"lahan sekali. Pada permulaan mungkin penderita mulai kurang memperhatikan keluargana atau mulai menarik diri dari pergaulan. Makin lama ia makin mundur dalam pekerjaan atau pelajaran danakhirna menjadi pengangguran, dan bila tidak ada orang ang menolongna iamungkin akan menjadi pengemis, pelacur, atau penjahat.

. Ski&ofrenia laina" Selain beberapa subtipe di atas, terdapat penggolongan ski&ofrenia lainna angtidak berdasarkan %SM 8 @/, antara lain-♥ Bouffe delirante psikosis delusional akut/

$onsep diagnostik Perancis dibedakan dari ski&ofrenia terutama atas dasar lamagejala ang kurang dari tiga bulan. %iagnosis adalah mirip dengan diagnosisgangguan ski&ofreniform didalam %SM"8. $linisi Perancis melaporkan bah#akira"kira empat puluh persen diagnosis delirante berkembang dalam penakitnadan akhirna diklasifikasikan sebagai media ski&ofrenia.

♥ Ski&ofrenia laten$onsep ski&ofrenia laten dikembangkan selama suatu #aktu saat terdapat

konseptualisasi diagnostic ski&ofrenia ang luas. Sekarang, pasien harus sangatsakit mental untuk mendapatkan diagnosis ski&ofreniaJ tetapi padakonseptualisasi diagnostik ski&ofrenia ang luas, pasien ang sekarang ini tidak terlihat sakit berat dapat mendapatkan diagnosis ski&ofrenia. Sebagai contohna,ski&ofrenia laten sering merupakan diagnosis ang digunakan gangguankepribadian schi&oid dan ski&otipal. Pasien tersebut mungkin kadang"kadangmenunjukkan perilaku aneh atau gangguan pikiran tetapi tidak terus menerusmemanifestasikan gejala psikotik. Sindroma juga dinamakan ski&ofrenia ambangborderline schi&ophrenia/ di masa lalu.

♥ 3neiroid$eadaan oneiroid adalah suatu keadaan mirip mimpi dimana pasien mungkin

 pasien sangat kebingungan dan tidak sepenuhna terorientasi terhadap #aktudan tempat. 8stilah Fski&ofrenik oneiroidG telah digunakan bagipasienski&ofrenik ang khususna terlibat didalam pengalaman halusinasina untuk mengeluarkan keterlibatan didalam dunia nata. )ika terdapat keadaan oneiroid,klinisi harus berhati"hati dalam memeriksa pasien untuk adana suatu penebabmedis atau neurologist dari gejala tersebut.

♥ Parafrenia

Page 21: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 21/32

8stilah ini seringkali digunakan sebagai sinonim untuk Fski&ofrenia paranoidG.%alam pemakaian lain istilah digunakan untuk perjalanan penakit angmemburuk secara progresif atau adana sstem #aham ang tersusun baik. Artiganda dari istilah ini menebabkanna tidak sangat berguna dalammengkomunikasikan informasi.

Pseudoneurotik $adang"kadang, pasien ang a#alna menunjukkan gejala tertentu sepertikecemasan, fobia, obsesi, dan kompulsi selanjutna menunjukkan gejalagangguan pikiran dan psikosis. Pasien tersebut ditandai oleh gejala panansietas, panfobia, panambi!alensi dan kadang"kadang seksualitas ang kacau. idak seperti pasien ang menderita gangguan kecemasan, mereka mengalamikecemasan ang mengalir bebas free"floating/ dan ang sering sulitmenghilang. %idalam penjelasan klinis pasien, mereka jarang menjadi psikotik secara jelas dan parah.

♥ Ski&ofrenia ipe 8Ski&ofrenia dengan sebagian besar simptom ang muncul adalah simptom positif 

aitu asosiasi longgar, halusinasi, perilaku aneh, dan bertambah banakna pembicaraan. %isertai dengan struktur otak ang normal pada ' dan responang relatif baik terhadap pengobatan.

♥ Ski&ofrenia tipe 88Ski&ofrenia dengan sebagian besar simptom ang muncul adalah simptomnegati!e aitu pendataran atau penumpulan afek, kemiskinan pembicaraan atauisi pembicaraan, penghambatan blocking/, dandanan ang buruk, tidak adanamoti!asi, anhedonia, penarikan sosial, defek kognitif, dan defisit perhatian.%isertai dengan kelainan otak struktural pada pemeriksaan ' dan respon buruk terhadap pengobatan

L#..+Memahami dan Menjelaskan Patofisiologi

Adapun Patofisiologi dari ski&ofrenia antara lain -

Page 22: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 22/32

0. Hipotesa dopaminergik J Merupakan hipotesa ang paling dianggap benar. Psikosis dapat berasal dari hiper" atau hipoakti!itas dari proses dopaminergik pada daerah otak tertentu.

1. Peningkatan ukuran !entrikular, penurunan ukuran otak, dan asimetri otak telah dilaporkan.Penurunan ukuran hipokampus mungkin berhubungan dengan penurunan uji neuropsikologidan respon ang lebih buruk terhadap antipsikotik generasi pertama 9(As/.

5. %isfungsi glutamatergik J Saluran glutamatergic berinteraksi dengan saluran dopaminergik.$ekurangan akti!itas glutamatergic menghasilkan gejala"gejala mirip dengan hiperaktif dopaminergik dan mungkin ang terlihat pada ski&ofrenia.

0. Abnormalitas Serotonin <"H/ J pasien ski&ofrenia dengan scan otak ang abnormalmemiliki konsentrasi <"H darah ang lebih tinggi.

1. $elainan primer dapat terjadi dalam satu neurotransmitter dengan perubahan sekunder dalamneurotransmitter lainna.

5. Penelitian molekuler ang melibatkan perubahan halus dalam protein"(, metabolism protein,dan proses subselular lainna mungkin mengidentifikasi gangguan biologis dalamski&ofrenia.

Anatomi, neurotransmitter, dan kelainan sistem kekebalan tubuh telah terlibat dalam

patofisiologi ski)ofrenia.

Page 23: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 23/32

A. kelainan anatomiStudi neuroimaging menunjukkan perbedaan antara otak orang dengan ski&ofrenia dan

mereka ang tidak gangguan ini. Sebagai contoh, !entrikel ang agak lebih besar, ada

 penurunan !olume otak di daerah medial temporal, dan perubahan ang terlihat pada

hippocampus. Magnetic resonance imaging M@8/ studi menunjukkan kelainan anatomi

dalam jaringan daerah neokorteks dan limbik dan interkoneksi saluran putih"materi. Sebuahmeta"analisis studi menggunakan difusi tensor imaging %8/ untuk memeriksa materi putih

menemukan bah#a 1 jaringan traktat putih"materi berkurang dalam ski&ofrenia. %an

 pencitraan otak menunjukkan penurunan !olume seluruh otak dan prefrontal kiri dan kanan

dan !olume lobus temporal di 0> dari 0;= orang ang berada di risiko genetik tinggi untuk 

ski&ofrenia. Perubahan lobus prefrontal dikaitkan dengan meningkatna keparahan gejala

 psikotik. %alam meta"analisis dari 1> studi M@8 memanjang membandingkan pasien

ski&ofrenia dengan subjek kontrol, ski&ofrenia dikaitkan dengan kelainan otak struktural

ang berkembang dari #aktu ke #aktu. $elainan diidentifikasi termasuk hilangna !olume

otak secara keseluruhan baik materi abu"abu dan putih dan peningkatan !olume !entrikellateral.B. $elainan sistem neurotransmitter 

$elainan sistem dopaminergik diperkirakan ada pada ski&ofrenia. 3bat antipsikotik 

klorproma&in dan reserpin, ang secara struktural berbeda satu sama lain, tetapi mereka

 berbagi sifat antidopaminergic. 3bat"obatan ang mengurangi tingkat penembakan dopamin

mesolimbic %1 neuron ang antipsikotik, dan obat"obatan ang merangsang neuron ini

misalna, amfetamin/ memperburuk gejala psikotik. $egiatan Hpodopaminergic dalam

sistem mesocortical, menebabkan gejala negatif, dan akti!itas hperdopaminergic dalam

sistem mesolimbic, menebabkan gejala positif, dapat hidup berdampingan.

'lo&apine, mungkin agen antipsikotik ang paling efektif, dan merupakan antagonis dopamin

%1 ang lemah. %engan demikian, sistem neurotransmitter lain, seperti norepinefrin,

serotonin, dan gamma"aminobutric acid (ABA/, tidak diragukan lagi terlibat. Banak 

 penelitian berfokus pada N"metil"% aspartat NM%A/ subclass dari reseptor glutamat karena

 NM%A antagonis, seperti phencclidine dan ketamin, dapat menebabkan gejala psikotik 

 pada subek sehat. Beberapa peneliti menganggap ski&ofrenia, dalam jumlah besar bagian,

gangguan hpoglutamatergic.

'. Peradangan dan fungsi kekebalan tubuh9ungsi kekebalan tubuh terganggu dalam ski&ofrenia. Akti!asi berlebihan dari sistem

kekebalan tubuh misalna, dari infeksi prenatal atau stres setelah melahirkan/ dapat

menebabkan berlebihna sitokin inflamasi dan perubahan selanjutna struktur dan fungsi

otak. Sebagai contoh, pasien ski&ofrenia mengalami peningkatan kadar sitokin proinflamasi

ang mengaktifkan jalur knurenine, dimana triptofan dimetabolisme menjadi asam

knurenic dan KuinolinicJ asam ini mengatur akti!itas reseptor NM%A dan juga terlibat

dalam regulasi dopamin. @esistensi insulin dan metabolisme gangguan, ang umum pada

 populasi ski&ofrenia, juga telah dikaitkan dengan peradangan. %engan demikian, peradangan

Page 24: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 24/32

mungkin berhubungan baik dengan psikopatologi ski&ofrenia dan gangguan metabolik 

terlihat pada pasien dengan ski&ofrenia.

L#..-Memahami dan Menjelaskan Manifestasi 'linis

(ejala dibagi menjadi ;, aitu-♥ (ejala positif sesuatu ang tidak dimiliki orang normal, tetapi dimiliki oleh pasien

ski&ofrenia/- gejala psikotik seperti halusinasi paling sering auditorik/, #aham6delusi,kemampuan berbicara dan tingkah laku kacau

♥ (ejala negati!e sesuatu ang dimiliki orang normal, tetapi tidak dimiliki oleh pasienski&ofrenia/- penurunan rentang emosional, sulit bicara, dan hilangna keinginan dandorongan, penderita ski&ofrenia mempunai inersia ang luar biasa

♥ (ejala kognitif- deficit neurologi mis- deficit pada memor dan atensi kerja dan fungsieksekutif, seperti kemampuan untuk memimpin dan abstrak, pasien juga merasa sulit untuk memahami nuansa dan seluk"beluk isarat interpersonal dan hubungan/

♥ (ejala mood- pasien sering terlihat senang atau sedih dengan cara ang sulit dipahami,

mereka sering kali depresiAda 5 fase dalam ski&ofrenia-0. 9ase prodromal biasana timbul gejala gejala non spesifik ang lamana bisa minggu, bulan

ataupun lebih dari satu tahun sebelum onset psikotik menjadi jelas. (ejala tersebut meliputi-hendaa fungsi pekerjaan, fungsi sosial, fungsi penggunaan #aktu luang dan fungsi pera#atan diri. Perubahan perubahan ini akan mengganggu indi!idu serta membuat resahkeluarga dan teman, mereka akan mengatakan Forang ini tidak seperti ang duluG. Semakinlama fase prodromal semakin buruk prognosisna.

1. 9ase aktif gejala positif 6 psikotik menjadi jelas seperti tingkah laku katatonik, inkoherensi,#aham, halusinasi disertai gangguan afek. Hampir semua indi!idu datang berobat pada faseini, bila tidak mendapat pengobatan gejala gejala tersebut dapat hilang spontan suatu saat

mengalami eksaserbasi atau terus bertahan.5. 9ase aktif akan diikuti oleh fase residual dimana gejala gejalana sama dengan fase

 prodromal tetapi gejala positif 6 psikotikna sudah berkurang. %isamping gejala gejala angterjadi pada ketiga fase diatas, pendenta ski&ofrenia juga mengalami gangguan kognitif  berupa gangguan berbicara spontan, mengurutkan peristi#a, ke#aspadaan dan eksekutif atensi, konsentrasi, hubungan sosial/.

L#..Memahami dan Menjelaskan (iagnosis dan (iagnosis /anding

Pedoman (iagnostik PP(02lll

♥ Harus ada sedikitna satu gejala berikut ini ang amat jelas dan biasana dua gejala ataulebih bila gejala gejala itu kurang tajam atau kurang jelas/-

a. Fthought echoG- isi pikiran dirina sendiri ang berulang atau bergema dalam kepalanatidak keras/, dan isi pikiran ulangan, #alaupun isina sama, namun kualitasna berbedaFthought insertion or #ithdra#alG- isi ang asing dan luar masuk ke dalam pikirannainsertion/ atau isi pikiranna diambil keluar oleh sesuatu dari luar dirina #ithdra#al/Fthought broadcastingG- isi pikirana tersiar keluar sehingga orang lain atau umummengetahuina.

 b. Fdelusion of controlG- #aham tentang dirina dikendalikan oleh suatu kekuatan tertentudari luar 

Page 25: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 25/32

Fdelusion of passi!itiG- #aham tentang dirina tidak berdaa dan pasrah terhadap suatukekuatan dari luarJ tentang GdirinaG L secara jelas merujuk kepergerakan tubuh 6anggota gerak atau ke pikiran, tindakan, atau penginderaan khusus/Fdelusional perceptionG- pengalaman indra#i ang tidak #ajar, ang bermakna sangatkhas bagi dirina, biasna bersifatmistik atau mukji&at.

c. Halusinasi auditorik-" suara halusinasi ang berkomentar secara terus menerus terhadap perilaku pasien" mendiskusikan perihal pasien pasein di antara mereka sendiri diantara berbagai

suara ang berbicara/" jenis suara halusinasi lain ang berasal dan salah satu bagian tubuh.

d. 7aham"#aham menetap jenis lainna, ang menurut budaa setempat dianggap tidak #ajar dan sesuatu ang mustahil, misalna perihal keakinan agama atau politik tertentu,atau kekuatan dan kemampuan di atas manusia biasa misalna mampu mengendalikancuaca, atau berkomunikasi dengan mahluk asing dan dunia lain/

♥ Atau paling sedikit dua gejala diba#ah ini ang harus selalu ada secara jelas-a. halusinasi ang menetap dan panca"indera apa saja, apabila disertai baik oleh #aham

ang mengambang maupun ang setengah berbentuk tanpa kandungan afektif ang jelas,ataupun disertai oleh ide"ide berlebihan o!er"!alued ideas/ ang menetap, atau apabilaterjadi setiap hari selama berminggu minggu atau berbulan"bulan terus menerus.

 b. arus pikiran ang terputus break/ atau ang mengalami sisipan interpolation/, ang berkibat inkoherensi atau pembicaraan ang tidak rele!an, atau neologisme.

c. perilaku katatonik, seperti keadaan gaduh"gelisah e+citement/, posisi tubuh tertentuposturing/, atau fleksibilitas cerea, negati!isme, mutisme, dan stupor.

d. gejala"gejala Fnegati!eG, seperti sikap sangat apatis, bicara ang jarang, dan responsemosional ang menumpul atau tidak #ajar, biasana ang mengakibatkan penarikandiri dari pergaulan sosial dan menurunna kinerja sosialJ tetapi harus jelas bah#a semuahal tersebut tidak disebabkan oleh depresi oleh depresi atau medikasi neuroleptikaJ

Adana gejala"gejala khas tersebut diatas telah berlangsung selama kurun #aktu satu bulanatau lebih tidak berlaku untuk setiap fase nonpsikotik prodromal/.♥ Harus ada suatu perubahan ang konsisten dan bermakna dalam mutu keseluruhan o!erall

Kualit/ dan beberapa aspek perilaku pribadi personal beha!ior/, bermanifestasi sebagaihilangna minat, hidup tak bertujuan, tidak berbuat sesuatu sikap larut dalam diri sendiriself"absorbed attitude/, dan penarikan diri secara sosial.

(%A03#S%S /A3(%30

♥ Alcohol"@elated Pschosis♥ Bipolar Affecti!e %isorder 

♥ Brief Pschotic %isorder ♥ 'ocaine"@elated Pschiatric %isorders♥ %elusional %isorder ♥ %epression♥ Mental %isorders Secondar to (eneral Medical 'onditions♥ Schi&oaffecti!e %isorder ♥ Schi&ophreniform %isorder 

Page 26: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 26/32

L#..4Memahami dan Menjelaskan 5atalaksana

0. PS8$39A@MA$A$emajuan di bidang 8lmu kedokteran ji#a psikiatri/ akhir"akhir ini mengalami kemajuan pesat, baik di bidang organobiologik maupun obat"obatanna. %ari sudut organobiologik 

sudah diketahui bah#a pada Ski&ofrenia dan juga gangguan ji#a lainna/ terdapatgangguan pada fungsi transmisi sinal penghantar saraf neurotransmitter/ sel"sel susunansaraf pusat otak/ aitu pelepasan &at dopamin dan serotin ang mengakibatkan gangguan pada alam pikir, alam perasaan dan perilaku. 3leh karena itu obat psikofarmaka ang akandiberikan ditujukan pada gangguan fungsi neurotransmitter tadi sehingga gejala"gejala klinistadi dapat dihilangkan dengan kata lain penderita Ski&ofrenia dapat diobati. Hingga sekarang belum ditemukan obat ang ideal, dari banak jenis obat psikofarmaka ang ada. Masing"masing obat mempunai kelebihan dan kekurangan selain juga ada efek samping. Misalnaada jenis psikofarmaka ang lebih berkhasiat menghilangkan gejala negatif Ski&ofrenia atausebalikna, ada juga ang lebih cepat menimbulkan efek samping dan lain sebagaina.

Adapun obat Ski&ofrenia ang ideal aitu ang memenuhi sarat antara lain-♥ %osis rendah dengan efektifitas terapi dalam #aktu singkat.♥ idak ada efek samping, kalupun ada relatif kecil.

♥ %apat menghilangkan dalam #aktu relatif singkat baik gejala positif maupun negatif Ski&ofrenia.

♥ *ebih cepat memulihkan fungsi kognitif daa pikir dan daa ingat/.

♥ idak menebabkan kantuk.

♥ Memperbaiki pola tidur.

♥ idak menebabkan habituasi, adiksi dan dependensi.

♥ idak menebabkan lemas otot.

$alau mungkin pemakainna dosis tunggal single dose/.

Berbagai jenis obat ang beredar di pasaran ang diperoleh dengan resep dokter, dapatdibagi menjadi 1 golongan aitu golongan generasi pertama tpical/ dan golongan generasikedua atpical/. 'ontoh ang beredar di 8ndonesia tahun 1CC0-

ermasuk golongan generasi pertama misalna-

 Nama generik Nama dagang'hlorproma&ine H'l *argactil, Promactil,

Meprosetilrifluopera&ine H'l Stela&ine

hiorida&ine H'l MellerilHaloperidol Haldol, (o!otil, Serence

ermasuk golongan generasi kedua misalna-

 Nama generik Nama dagang@isperidone @isperdal, @i&odal, Noprenia'lo&apine 'lo&aril

Page 27: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 27/32

uetiapine SeroKuel3lan&apine pre+aotetine *odopinAripipra&ole Abilif

%ari berbagai jenis obat psikofarmaka di atas, efek samping ang sering dijumpaimeskipun relatif kecil dan jarang adalah gejala ekstra"piramidal E+tra pramidalSndrome6 EPS/ ang mirip dengan penakit Parkinson, misalna kedua tangan gemetar tremor/, kekakuan alat gerak kalau berjalan seperti robot/, otot leher kaku sehinggakepala ang bersangkutan seolah"olah terpelintir atau FketarikG dan lain sebagaina. Bilaterdapat efek samping ekstra"piramidal tadi dapat diberikan obat pena#arna aitu obatdengan nama generik rhe+phendl H'l, Ben&he+ol H'l, *e!odopa O Bensera&idedan Bromocriptin MesilateJ sedangkan nama dagangna adalah Arkine, Artane, Madopar,dan Parlodel.

(olongan obat anti Ski&ofrenia baik generasi pertama tpical/ maupun generasi kedua

atpical/ pada pemakaian jangka panjang umumna menebabkan pertambahan berat badan. 3bat golongan tpical khususna berkhasiat dalam mengatasi gejala"gejala positif Ski&ofrenia, sehingga meninggalkan gejala"gejala negatif Ski&ofrenia. Sementara itu pada penderita Ski&ofrenia dengan gejala negatif pemakaian golongan tpical kurangmemberikan respons. Selai itu obat golongan tpical tidak memberikan efek ang baik  pada pemulihan fungsi kognitif penderita. Selain daripada itu obat golongan tpicalsering menimbulkan efek samping berupa gejala ekstra"piramidal e+trapramidalsmptoms6 EPS/.

1. PS8$3E@AP8@agam psikoterapi banak macamna, tergantung dari kebutuhan dan latar belakang

 penderita sebelum sakit Pramopbid/, sebagai contoh misalna-a. Psikoterapi Suportif 

)enis psikoterapi ini dimaksudkan untuk memberikan dorongan, semangat dan moti!asiagar penderita tidak merasa putus asa dan semangat juangna dalam mengahadapi hidupini tidak kendur dan menurun.

 b. Psikoterapi @e"edukatif )enis psikoterapi ini dimaksudkan untk memberikan pendidikan ulang ang maksudnamemperbaiki kesalahan pendidikan di #aktu lalu dan juga dengan pendidikan inidimaksudkan mengubah pola pendidikan lama dengan ang baru sehingga penderitalebih adaptif terhadap dunia luar.

c. Psikoterapi @e"konstruktif )enis psikoterapi ini dimaksudkan untuk memperbaiki kembali kepribadian ang telahmengalami keretakan ang menjadi kepribadian utuh seperti semula sebelum sakit.

d. Psikoterapi $ognitif )enis psikoterapi ini maksudkan untuk memulihkan kembali fungsi kognitif rasionalsehingga penderita mampu membedakan nilai nili moral etika, mana ang baik dan buruk, mana ang boleh dan tidak, mana ang halal dan haram dan lain sebagiana.

e. Psikoterapi Psikodinamik 

Page 28: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 28/32

)enis psikoterapi ini dimaksudkan untuk menganalisa dan menguraikan proses dinamikakeji#aan ang dapat menjelaskan seseorang jatuh sakit dan upaa untuk mencari jalankeluarna. %engan psikoterapi ini diharapkan penderita dapat memahami kelebihan dankelemahan dirina dan mampu menggunakan mekanisme pertahana diri ang baik.

5. @EHAB8*8AS8Program rehabilitasi ini biasana dilakukan dilembaga rahabilitasi misalna dibahagian laindi @umah Sakit )i#a khusus untuk untuk penderita ang kronis. %i lembaga itu penderitatidak hana diberi terapi psikofarmaka tetapi juga menintegrasikan dengan jenis"jenis terapiang lainna termasuk keterampilan. %alam lembaga rehabilitasi ini para penderitamerupakan kelompok atau komunitas diman terjadi interaksi antar sesama penderita dengan para pelatih. Program rehabilitasi ini tidak hana diikuti oleh penderita ang dira#at jalan.

Program rehabilitasi sebagai persiapan kembali ke keluarga dan masarakat meliputi

 berbagai macam kegiatan, antara lain-a. erapi kelompok  b. Menjalankan ibadah keagamaan bersama"sama jamaah/c. $egiatan kesenian menani, musik, tari"tarian, seni lukis dsb/d. erapi fisik berupa olah ragae. $eterampilan membuat kerajinan tangan/f. Berbagai macam kursusg. Bercocok tanam bila tersedia lahan/h. @ekreasi darma#isata/

;. E@AP8 $E)4 *8S@8$ erapi ang telah diperkenalkan semenjak tahun 0;C dan <C"an di Amerika Serikat ini kinitelah menjadi salah satu metode pera#atan depresi teraman dan terefektif ang telahtersedia. %engan terapi kejut listrik, elektroda diletakkan pada kulit kepala pasien, dansetelah dibius setrum listrik ang telah diatur teganganna diaplikasikan pada pasientersebut. Alhasil, setrum listrik tersebut akan menebabkan tegangan singkat pada otak.erapi kejut listrik ini adalah salah satu metode tercepat dalam menangani gejala"gejala padakasus depresi akut atau pasien ang hendak melakukan bunuh diri. erapi ini juga sangatefektif bagi pasien ang menderita gangguan mental lainna.

Berdasarkan data dari the American Pschiatric Association, terapi kejut listrik aman dan

efektif bagi kondisi"kondisi tertentu, seperti-♥ $etika dibutuhkan penanganan cepat dan mendadak, seperti pada kehamilan.♥ $etika pasien menolak makanan dan kondisina memicu gi&i buruk.♥ $etika terapi antidepresan sudah tidak dapat lagi mengatasi sebuah kasus depresi akut.♥ $etika pengobatan antidepresan tidak dapat lagi mengatasi penakit medis lainna.♥ $etika pasien sedang dalam keadaan pingsan katatonik.♥ $etika depresi disertai dengan ciri psikotik.♥ $etika mengobati gangguan bipolar, termasuk maniak dan depresi.

Page 29: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 29/32

♥ $etika menangani maniak kegilaan/.♥ $etika menangani pasien ang sangat berisiko melakukan tindakan bunuh diri.♥ $etika mengobati pasien ang merespon terhadap atau pernah menjalani terapi kejut

listrik sebelumna.♥ $etika mengobati pasien ang menderita depresi psikotik atau maniak psikotik.♥

$etika menangani pasien dengan depresi berat.♥ $etika menangani ski&ofrenia.

Meskipun terapi kejut listrik terbilang cukup aman, masih terdapat risiko atau efek samping,seperti-

♥ $ebingunganSegera setelah menjalani terapi, pasien mungkin akan mengalami masa kebingunganang dapat berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam.

♥ Hilang ingatanerapi kejut listrik dapat mempengaruhi ingatan pasien dalam beberapa cara. Salahsatuna adalah amnesia retrograde, aitu kondisi di mana pasien akan mengalami

kesulitan mengingat kejadian"kejadian sebelum menjalani terapi.♥ Efek samping secara fisik 

Selama beberapa hari setelah menjalani terapi, pasien mungkin akan mengalami mual,muntah"muntah, sakit kepala, neri pada rahang, neri otot atau kejang otot.

♥ $omplikasi medisSebagai salah satu jenis metode penanganan medis ang melibatkan anestesi atau bius,tentuna dapat ditemukan beberapa risiko adana komplikasi medis, seperti,meningkatna detak jantung dan tekanan darah. Pada kasus ang jarang terjadi, bahkanterapi ini juga dapat memicu masalah serius pada jantung.

L#..6Memahami dan Menjelaskan 'omplikasi

Percobaan bunuh diri ang bisa menebabkan kecacatan atau kematian.

L#..17 Memahami dan Menjelaskan Prognosis

7alaupun remisi penuh atau sembuh pada ski&ofrenia itu ada, kebanakan orang mempunaigejala sisa dengan keparahan ang ber!ariasi. Secara umum 1<D indi!idu sembuh sempurna,;CD mengalami kekambuhan dan 5<D mengalami perburukan. Sampai saat ini belum adametode ang dapat memprediksi siapa ang akan menjadi sembuh siapa ang tidak, tetapi ada beberapa faktor ang dapat mempengaruhina seperti- usia tua, faktor pencetus jelas, onset akut,ri#aat sosial 6 pekerjaan pramorbid baik, gejala depresi, menikah, ri#aat keluarga gangguanmood, sistem pendukung baik dan gejala positif ini akan memberikan prognosis ang baik sedangkan onset muda, tidak ada faktor pencetus, onset tidak jelas, ri#aat sosial buruk, autistik,

tidak menikah6janda6duda, ri#aat keluarga ski&ofrenia, sistem pendukung buruk, gejala negatif,ri#aat trauma prenatal, tidak remisi dalam 5 tahun, sering relaps dan ri#aat agresif akanmemberikan prognosis ang buruk.

9aktor"faktor ang mempengaruhi prognosis ski&ofrenia0. $eluarga

Page 30: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 30/32

Ski&ofrenia tidak hana menimbulkan penderitaan bagi indi!idu penderitana, tapi juga bagi orang"orang terdekat kepadana. Biasana, keluarganalah ang paling terkenadampak dari hadirna ski&ofrenia. Pasien membutuhkan perhatian dari masarakat,terutama dari keluargana. jangan membeda"bedakan antara orang ang mengalamiSki&ofrenia dengan orang ang normal, karena orang ang mengalami gangguan

Ski&ofrenia mudah tersinggung.1. 8nteligensiPada umumna pasien Ski&ofrenia ang mempunai 8nteligensi ang tinggi akan lebihmudah sembuh dibandingkan dengan orang ang inteligensina rendah. $arena orangang mempunai inteligensi tinggi biasana mudah diberi pemahaman, mudah mengertiakan pentingna pengobatan.

5. Pengobatan3bat memiliki dua kekurangan utama. Pertama hana sebagian kecil pasienkemungkinan 1<D/ cukup tertolong untuk mendapatkan kembali jumlah fungsi mentalang cukup normal. $edua antagonis reseptor dopamine disertai dengan efek merugikanang mengganggu dan serius. Namun pasien skki&ofrenia perlu di beri obat @isperidone

serta 'lo&apine.;. @eaksi Pengobatan

%alam proses penembuhan ski&ofrenia, orang ang bereaksi terhadap obat lebih bagus perkembangan kesembuhan daripada orang ang tidak bereaksi terhadap pemberian obat.

<. Stressor Psikososial%engan semakin bertambah meningkatna perkembangan teknologi, akan mempengaruhi juga pada proses penembuhan penakit ski&ofrenia. Biasana negara berkembang, penderita ski&ofrenia bisa lebih cepat disembuhkan karena adana dukungan darimasarakat sekitar. Sedangkan pada Negara"negara maju, prognosis lebih susah

dikarenakan, biasana pada Negara"negara maju masarakatna cenderung indi!idual,tidak mengenal tetangga, dan tidak perdui terhadap lingkungan sekitar. Apabila stressor dari ski&ofrenia ini berasal dari luar, maka akan mempunai dampak ang positif, karenatekanan dari luar diri indi!idu dapat diminimalisir atau dihilangkan. Begitu pulasebalikna apabila stressor datangna dari luar indi!idu dan bertubi"tubi atau tidak dapatdiminimalisir maka prosgnosisna adalah negatif atau akan bertambah parah.

=. $ekambuhanPenderita ski&ofrenia ang sering kambuh prognosisna lebih buruk. %engan seringna penderita ski&ofrenia kambuh maka akan semakin lemah pula sstem ang ada padadirina.

>. (angguan $epribadianPada gangguan kepribadian ini, orang ang mempunai tipe intro!ert lebih susahdideteksi apakah ia mempunai gejala ski&ofrenia karena orang tersebut cenderungmenutup diri. Prognosis untuk orang ang mempunai gangguan kepribadian akan sulitdisembuhkan. Besar kecilna pengalaman akan memiliki peran ang sangat besar terhadap kesembuhan.

. 3nset

Page 31: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 31/32

)enis onset ang mengarah ke prognosis ang baik berupa onset ang lambat dan akut,sedangkan onset ang tidak jelas memiliki prognosis ang lebih baik.

. Proporsi3rang ang mempunai bentuk tubuh normal proporsional/ mempunai prognosis anglebih baik dari pada penderita ang bentuk tubuhna tidak proporsional.

0C. Perjalanan penakitPada penderita ski&ofreniaang masih dalam fase prodromal prognosisna lebih baik dari pada orang ang sudah pada fase aktif dan fase residual.

00. $esadaran$esadaran orang ang mengalami gangguan ski&ofrenia adalah jernih. Hal inilah angmenunjukkan prognosisna baik nantina.

L%.! Memahami dan Menjelaskan %badah Mahdhoh

Pengertian %badah

Secara etomologis diambil dari kata Q abada, ya’budu, ‘abdan, fahuwa ‘aabidun. ‘Abid, berartihamba atau budak, akni seseorang ang tidak memiliki apa"apa, hatta dirina sendiri milik tuanna, sehingga karenana seluruh aktifitas hidup hamba hana untuk memperoleh keridhaantuanna dan menghindarkan murkana. Manusia adalah hamba Allah FQ8baadullaahG ji#a ragahaa milik Allah, hidup matina di tangan Allah, ri&ki miskin kaana ketentuan Allah, dandiciptakan hana untuk ibadah atau menghamba kepada"Na-

R  TUVWXY Z[ \]Z[T ^_Y[ ` T  Tidak Aku ciptakan in dan !anusia kecuali hanya untuk beribadah kepada"u  S.<0-<=/

Ma8am2ma8am ibadah 9ajib

8badah itu bermacam"macam. Ada ibadah mahdhah murni/, aitu amal ang dilihat dari sisi

 bentukna adalah murni penghambaan pada Allah, seperti sujud dan ber"tasbih atau menucikan

nama"Na, ada ibadah gharu mahdhah tidak murni/.

8badah murni ada dua macam. Pertama, ibadah murni ang sudah dibatasi tata carana mahdhah

muKaadah/, seperti salat, puasa, haji dan lain"lain. $edua, ibadah murni ang tidak dibatasi

tatacarana mahdhah gharu muKaadah/ seperti mengucap tasbih, tahlil, tahmid, membaca

Al"uran dan lain"lain.

8badah murni macam pertama sudah ditentukan tatacara sekaligus jumlahna sehingga tidak 

 boleh diubah, ditambah ataupun dikurangi. Misalna, salat lima #aktu tidak boleh ditambah

menjadi enam #aktu atau dikurangi menjadi tiga #aktu, misalna. Haji sudah diatur tatacara dan

#aktuna, aitu pada bulan %&il Hijjah untuk pelaksanaan rukun"rukun selain ihram ang boleh

dilakukan sejak bulan Sa#al/. Mengubah #aktu haji adalah bidah ang sesat.8badah murni macam kedua tidak tertentu tatacara ataupun jumlahna sehingga boleh dilakukan

dengan cara dan dalam jumlah berapapun, sepanjang cara itu tidak mengurangi dan bertolak 

 belakang dengan kesucian ibadah. Misalna, ber&ikir sambil bermaksiat tidak laak dilakukan.

Page 32: MANDIRICACA SK4

7/25/2019 MANDIRICACA SK4

http://slidepdf.com/reader/full/mandiricaca-sk4 32/32

/atasan2batasan ibadah mahdhah

Perinsip dasar dalam ibadat mahdhah ialah- idak boleh dikerjakan kecuali ang diperintahkanAllah S7 dan @asul SA7 8badah mahdhah merupakan pelatihan diklat/ pengabdian kepadaAllah dalam bentuk ang terbatas untuk diaplikasikan dalam kehidupan ang tidak terbatas

sehingga segenap kehidupan itu mempunai nilai ibadah ang diredhai Allah s#t.

Hikmah %badah Mahdhah

Pokok dari semua ajaran 8slam adalah Fa#hiedul ilaahG $eEsaan Allah/ , dan ibadah mahdhahitu salah satu sasaranna adalah untuk mengekpresikan ke Esaan Allah itu, sehingga dalam pelaksanaanna di#ujudkan dengan-

a. a#hiedul #ijhah menatukan arah pandang/. Shalat semuana harus menghadap kearah kabah, itu bukan menembah $abah, dia adalah batu tidak memberi manfaat dantidak pula memberi madharat, tetapi sarat sah shalat menghadap ke sana untuk menatukan arah pandang, sebagai per#ujudan Allah ang diibadati itu Esa. %i mana pun

orang shalat ke arah sanalah kiblatna S. 1- 0;;/. b. a#hiedul harakah $esatuan gerak/. Semua orang ang shalat gerakan pokokna sama,

terdiri dari berdiri, membungkuk ruku/, sujud dan duduk. %emikian halna ketikatha#af dan sai, arah putaran dan gerakanna sama, sebagai per#ujudan Allah angdiibadati hana satu.

c. a#hiedul lughah $esatuan ungkapan atau bahasa/. $arena Allah ang disembahdiibadati/ itu satu maka bahasa ang dipakai mengungkapkan ibadah kepadana hanasatu akni bacaan shalat, tak peduli bahasa ibuna apa, apakah dia mengerti atau tidak,harus satu bahasa, demikian juga membaca al"uran, dari sejak turunna hingga kini al"uran adalah bahasa al"uran ang membaca terjemahanna bukan membaca al"uran