manajemen persediaan -...

38
BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 1 MANAJEMEN PERSEDIAAN

Upload: lamxuyen

Post on 21-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 1

MANAJEMEN

PERSEDIAAN

Page 2: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 2

Bagi kebayakan perusahaan

manufaktur, persediaan merupakan

bentuk investasi paling besar dalam

aktiva lancar.

Persediaan diperlukan agar perusahaan

dapat melakukan proses produksi dan

penjualan.

Page 3: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 3

Macam Persediaan

• Bahan Baku, merupakan persediaan yang dimiliki perusahaan untuk diproses menjadi barang jadi.

• Barang Dalam Proses, merupakan seluruh bahan yang telah mengalami proses produksi tetapi masih membutuhkan proses lebih lanjut untuk menjadi barang jadi.

• Barang Jadi, merupakan persediaan barang yang telah selesai diproses perusahaan tetapi masih belum terjual.

Page 4: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 4

Bahan Baku

Jumlah bahan baku yang harus dikelola

perusahaan akan tergantung kepada:

• Jumlah pemakaian

• Jumlah investasi dalam (nilai) persediaan

• Karakateristik fisik bahan baku

• Lead time (tenggang waktu antara saat pemesanan dengan penerimaan barang)

Page 5: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 5

Barang Dalam Proses

Karakteristik:

• Suatu bentuk “peningkatan nilai”

• Nilainya tergantung kepada: nilai bahan

baku, biaya tenaga kerja, lamanya dan

tingkat kerumitan proses produksi.

• Merupakan komponen jenis persediaan

yang paling tidak likuid.

Page 6: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 6

Barang Jadi

Keberadaannya dipengaruhi

oleh:

• Sales Forecast

• Likuiditasnya

• Karakteristik fisiknya

Page 7: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 7

Bagian-bagian yg berkepentingan dengan pengelolaan persediaan

Persediaan

Pembelian/Pengadaan

KeuanganProduksi

Pemasaran

Page 8: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 8

Bagian Pemasaran

• Bertanggung jawab untuk melakukan

Sales Forecast, menyusun rencana

penjualan dan merealisasikannya menjadi

penjualan.

• Lebih menyukai persediaan barang jadi

ada dalam jumlah besar.

Page 9: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 9

Bagian Produksi

• Bertanggung jawab untuk menyusun

skedul produksi berdasarkan rencana

penjualan, melaksanakan proses produksi

secara efisien dan efektif.

• Lebih menyukai persediaan bahan baku

ada dalam jumlah besar.

Page 10: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 10

Bagian Pembelian

• Bertanggung jawab untuk: menjamin

pasokan/tersedianya bahan mentah dalam

kwalitas, jumlah & waktu yg. tepat;

membeli pada tingkat harga paling efisien.

Page 11: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 11

Bagian Keuangan

• Bertanggung jawab untuk: memastikan

persediaan dikelola secara efisien

menjamin tersedianya dana untuk

memenuhi kebutuhan persediaan.

• Menginginkan persediaan dalam jumlah

optimal, sehingga nilai investasi dalam

persediaan dapat diminimalisir.

Page 12: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 12

5 Kategori Biaya yang

berhubungan dengan Persediaan

Page 13: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 13

Biaya yang

berhubungan dengan Persediaan

1. Harga Beli termasuk biaya angkut pembelian.

2. Biaya Pemesanan termasuk biaya untuk

menerima dan memeriksa persediaan.

3. Biaya Penanganan/Penyimpanan termasuk

opportunity cost dana yang tertanam dalam

persediaan dan semua biaya penyimpanan.

Page 14: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 14

Biaya yang

berhubungan dengan Persediaan

4. Stockout costs biaya yang disebabkan hilangnya

pendapatan karena ketiadaan persediaan sehingga

perusahaan tdk. dapat memenuhi permintaan pelanggan

5. Quality costs, biaya untuk memastikan semua

produk/jasa yang digunakan sesuai dengan

standar yang telah ditetapkan.

Page 15: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 15

Keseimbangan antara Biaya Pemesanan

dengan Biaya Penyimpanan dan

Kegunaanya dalam penetapan

economic-order-quantity

(EOQ)

Page 16: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 16

1. Biaya Pemesanan, merupakan

biaya yang berubah sesuai

dengan frekuensi pemesanan

2. Biaya Penyimpanan adalah

biaya-biaya yang berubah sesuai

dengan perubahan nilai

persediaan rata-rata

Page 17: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 17

Asumsi-asumsi dalam

Economic-Order-Quantity

1. Pemesanan Persediaan dilakukan dalam

jumlah yang sama untuk setiap kali pesan.

2. Permintaan, Biaya pesan, biaya

penyimpanan, dapat diketahui secara pasti

dan konstan serta tidak terdapat lead time

3. Harga beli per unit tidak dipengaruhi oleh

jumlah barang yang dipesan (tidak ada

potongan pembelian)

Page 18: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 18

Asumsi-asumsi dalam

Economic-Order-Quantity

4. Persediaan yang dibutuhkan selalu tersedia.

5. Jumlah pemakaian bahan per bulan/periode

adalah tetap

Page 19: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 19

Asumsi-asumsi dalam

Economic-Order-Quantity

EOQ akan meminimalkan biaya pemesanan

dan biaya penyimpanan.

Suatu toko menjual kaset video kosong.

Toko tersebut membelinya dari Oaks, Inc.,

seharga $15/kaset.

Page 20: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 20

Asumsi-asumsi dalam

Economic-Order-Quantity

Jumlah permintaan tahunan adalah

12,844 unit, dengan tingkat penjualan rata-rata

247 unit per minggu.

Perusahaan menginkan tingkat ROI 15% per th.

Waktu tunggu sejak pemesanan (lead time) 2 minggu

Berapa economic-order-quantity?

Page 21: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 21

Asumsi-asumsi dalam

Economic-Order-Quantity

Biaya pemesanan untuk tiap kali pesan: $209

Biaya penyimpanan per unit per tahun:

ROI tahunan yang diinginkan (15% × $15)$2.25

Biaya Penyimpanan 3.25

Total $5.50

Page 22: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 22

Economic-Order-Quantity

EOQ =2 D P

C

D = Jumlah unit yang dibutuhkan dlm. 1 periode

P = Biaya pemesanan utk tiap kali pesan

C = Biaya penyimpanan/unit utk 1 periode

Page 23: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 23

Economic-Order-Quantity

EOQ =

EOQ =

Page 24: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 24

Economic-Order-Quantity

What are the relevant total costs (RTC)?

RTC = Annual relevant ordering costs

+ Annual relevant carrying costs

RTC =

Q can be any order quantity, not just the EOQ.

DQ × P +

Q2 C×

DPQ +

QC2or

Page 25: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 25

When Q = 988 units,

RTC = (12,844 × $209 ÷ 988) + (988 × $5.50 ÷ 2)

= $5,434 total relevant costs

How many deliveries should occur each time period?

DEOQ

12,844988= = 13 deliveries

Economic-Order-Quantity

Page 26: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 26

Economic-Order-Quantity

Decision Model Example

20 - 15

Rel

evan

t T

ota

l C

ost

s (D

oll

ars)

2,000

4,000

6,000

8,000

10,000

5,434

600 1,200 1,800 2,400988EOQ

Annual relevant

carrying costs

Annual relevant

total costs

Annual relevant

ordering costs

Order Quantity (Units)

Page 27: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 27

Reorder Point (ROP)

• ROP merupakan titik (jumlah unit

persediaan tersisa), dimana perusahaan

harus melakukan pemesanan kembali

dengan mempertimbangkan adanya lead

time

• Lead Time merupakan tenggang waktu

yang dibutuhkan sejak pemesanan sd.

barang diterima.

Page 28: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 28

Reorder Point

Reorder point

= Kuantitas pemakaian per satuan waktu

× waktu lead time

Jumlah unit terjual/minggu = 247 unit

Purchase-order lead time = 2 minggu

Reorder point = 247 × 2 = 494 unit

Page 29: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 29

Reorder Point988

494

Weeks 1 2 3 4 5 6 7 8

Reorder

Point

Reorder

Point

20 - 17

Lead Time

2 weeks

Lead Time

2 weeks

Page 30: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 30

Safety Stock

Safety stock merupakan jumlah persediaan

harus senantiasa ada diperusahaan

Video’s expected demand is 247 packages per week.

Management memperkirakan jumlah permintaan

Maximal yg dpt terjadi adalah 350 unit per minggu.

Page 31: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 31

Safety Stock

Berapa jumlah safety stock yg hrs dipertahankan?

Permintaan Max. – Taksiran Permintaan = 350 - 247

= 103 unit antisipasi kelebihan permintaan/minggu

103 unit × 2 minggu lead time

= 206 unit sebagai safety stock.

Page 32: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 32

Just in Time

• Dapat digunakan untuk perusahaan dagang maupun manufaktur

• Dalam sistem ini, persediaan dikurangi sampai tingkat minimum bahkan nol.

• Elemen penting JIT:

– Perbaikan layout produksi

– Pengurangan waktu set up

– Berusaha Zero defect

– Pengembangan Fleksibiltas Karyawan

Page 33: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 33

Just in Time

Customer

Pemasok

Bag. Fisnishing

Marketing

Bag. Perakitan

SISTEM JIT (PULL)

SISTEM KONVENSIONAL (PUSH)

Page 34: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 34

Manfaat Penerapan JIT:

1. Kebutuhan Modal Kerja dapat dikurangi

2. Berkurangnya kebutuhan ruangan

3. Berkurangnya waktu proses produksi

4. Berkurangnya tingkat produk cacat

5. Meningkatnya Kepuasan Pelanggan

6. Meningkatnya keuntungan perusahaan

Page 35: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 35

Materials Requirement

Planning (MRP)

Materials requirements planning (MRP)

systems merupakan sistem perencanaan produksi

barang jadi yang didasarkan atas taksiran

permintaan.

MRP menetapkan besarnya output/keluaran

yang dibutuhkan dari setiap tahapan produksi

Page 36: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 36

Materials Requirement

Planning (MRP)

Peranan Manajer Keuangan dalam Sistem MRP:

1. menjamin tersedianya informasi yang akurat dan

tepat waktu berkaitan dengan persediaan Bahan

baku, Barang dalam proses dan Barang Jadi

2. Meyediakan perkiraan biaya setup dari setiap

tahapan produksi, dan biaya penyimpanan

persediaan.

Page 37: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 37

•Berikut ini merupakan data mengenai perencanaan dan pengendalian

bahan XT pada PT. NUSANTARA :

Pemakaian bahan XT per minggu adalah 1.000 unit

Waktu tunggu pesanan (Lead time) 2 minggu.

Safety stock ditetapkan sama dengan jumlah pemakaian selama lead

time.

Waktu kerja setahun ditetapkan atas dasar 50 minggu.

Harga bahan XT selama tahun 20x6 diperkirakan sebesar Rp 2.000/

unit.

Biaya pemesanan Rp 50.000 untuk setiap kali pesan, dan biaya

penyimpanan sebesar 20% dari harga bahan XT.

Berdasarkan data di atas, saudara diminta untuk :

1. Hitung tingkat Kuantitas pemesanan ekonomis (EOQ).

2. Tentukan titik pemesanan kembali (ROP).

3. Hitung tingkat persediaan bahan XT maksimal.

4. Gambarkan grafik atas persediaan bahan XT tersebut.

Page 38: MANAJEMEN PERSEDIAAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI.AKUNTANSI/196901082006041-BUDI... · optimal, sehingga nilai investasi dalam persediaan dapat diminimalisir. BSP

BSP MANAJEMEN PERSEDIAAN 38

• Tingkat Economic Order Quantity (EOQ)

• Jika Safety stock ditentukan sama untuk kebutuhan 1 bulan, hitung besarnya safety stock tersebut !

• Jika untuk memesan diperlukan waktu tunggu selama 2 minggu, hitung tingkat Reorder pointperusahaan.

Soal 1.

PT. INDOTEX merencanakan akan menghasilkan 90.000 gulung benang dalam

1 tahun. Setiap gulung memerlukan 3 Kg. Kapas dengan harga Rp 1.500 per

Kg. Pada 1 Januari 20x6 terdapat persediaan kapas sebanyak 10.000 kg. dan

persediaan kapas pada akhir tahun yang diinginkan perusahaan adalah 40.000

kg. Biaya pemesanan adalah Rp 90.000 untuk tiap kali pesan dan biaya

penyimpanan sebesar 40% dari nilai rata-rata persediaan. Dari data tersebut

saudara diminta untuk menentukan :