manajemen pelayanan kbih an nizomiyah jakarta...

104
MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN-NIZOMIYAH JAKARTA SELATAN DALAM BIMBINGAN MANASIK HAJI SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Disusun Oleh : RAHMAH FITRIANI (1112053100012) KONSENTRASI MANAJEMEN HAJI DAN UMROH JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/ 2016 M

Upload: trinhkien

Post on 30-Jun-2019

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN-NIZOMIYAH

JAKARTA SELATAN DALAM BIMBINGAN MANASIK HAJI

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Disusun Oleh :

RAHMAH FITRIANI

(1112053100012)

KONSENTRASI MANAJEMEN HAJI DAN UMROH

JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1438 H/ 2016 M

Page 2: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Manajemen Pelayanan Bimbingan Manasik Haji pada KBIH An-Nizomiyah

' Jakarta Selatan

Skripsi

Diajkukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Unfuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial

(S.Sos )

Oleh

Rahmah Fitriani

NIPI:1112053100012

NIP。 196711261996032001

KONSENTRASI ⅣIANAJEⅣ IEN ⅡAJI DAN UルlRAⅡ

PROGRAⅣ ISTUDI MANAJEⅣ IEN DAKWAH

FAKULTASILⅣ lU DAKWAH DAN KODIIUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAⅣ I NEGERI

SYARIF ⅡIDAYATULLAH

JAKARTA

1437/2016 ⅣI

Page 3: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

PENGESAⅡ AN PANITIA UJIAN

Skripsi bettudul: ⅣIANAJEPIEN PELAYANAN KBIⅡ AN…

NIZOⅣIIYAⅡ JAKARTA SELATAN DALAVII BIⅣ IBINGAN PIANASIK

ⅡAJI telah dittikan dalaln sidang munaqasyah Fakultas 1lmu Dakwah dan 1lmu

Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tangga1 29 September 2016.

Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat mellnperolch gclar Sttana

Sosid(S.SoS)pada PrOgralm Studi Manttclncn Dakwah.

Jakarta,29 Septcl■ber 2016

Sidang PIunaqasyah

Ketua Merangkap Anggota, S ekeretari s Merangkap Anggota,

Drso Cecep Castrawiiava.MA

NIP.196708181998031002

Pengu」 lI Pentti II

NIP. 80619960311 NIP.197801 2201411 1001

Pelnbim

Drao Nasicrah,MA

NIP。 196711261996022001

Page 4: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

LEⅣIBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan di barvah ini :

Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan meraih gelar Strata I di Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jika kernudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya saya atau

merupakan suatu hasil dari jiplakan karya orang lain, maka saya bersedia

menerima sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

2.

3.

Jakarta, 29 September 2016

Rahmah Fitriani

NIⅣI:1112053100012

Page 5: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

i

ABSTRAK

Rahmah Fitriani (1112053100012)

Manajemen Pelayanan KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan dalam

Pelaksanaan Bimbingan Manasik Haji

Bimbingan Dra. Nasichah, MA.

Manajemen merupakan aktifitas atau kegiatan mengatur kegunaan sumber

daya untuk mencapai suatu tujuan organisasi yang telah diciptakan sebelumnya.

Bimbingan manasik haji merupakan suatu kegiatan yang memerlukan manajemen

dalam pelaksanaannya. Hal ini dilakukan untuk mendukung pelaksana ibadah haji

dengan benar. Seiring dengan adanya manajemen manasik haji pada yayasan

KBIH An-Nizomiyah, peneliti mendapatkan inspirasi untuk meneliti lebih jauh

mengenai manajemen pelayanan bimbingan manasik haji pada KBIH An-

Nizomiyah. Melalui wawancara dengan pengurus dan pembimbing yayasan serta

pengamatan langsung ke KBIH An-Nizomiyah.

Dalam organisasi KBIH An-Nizomiyah, manajemen disini berarti

“aktifitas atau kegiatan untuk mengatur sumber daya manusia bagi tercapainya

tujuan pembimbingan yaitu agar para calon jamaah haji melaksanakan hajinya

sesuai dengan syarat dan rukun-rukun haji sehingga mendapatkan haji yang

mabrur. Bahwa bimbingan merupakan proses pemberian bantuan atau pertolongan

oleh orang-orang yang memiliki keahlian khusus dan pengalaman dalam bidang

tersebut, kepada individu atau sekumpulan individu dari segala usia, yang bantuan

tersebut bisa berupa pertolongan dibidang mental spiritual dengan maksud orang

yang bersangkutan mampu mengatasi kesulitannya, dengan kemampuan yang ada

pada dirinya sendiri, melalui dorongan dan kekuatan iman dan takwa kepada

Tuhan yang Maha Esa.

Dalam dari penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan

kualitatif, yang menghasilkan data deskriptif dengan menggunakan teknik

pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.

Dari hasil penelitian dengan menganalisis kegiatan bimbingan manasik

haji dengan mengimplementasikan ke dalam tahap-tahap manajemen dengan

menggunakan pertanyaan seperti perencanaan (manajemen pelayanan bimbingan

manasik terhadap jamaah, materi bimbingan manasik, pembimbing manasik dan

jadwal kegiatan manasik haji). Organisasi (ketua, sekretaris, bendahara,

pendataan, perlengkapan dan kesehatan). Pengerakan (pembimbing menggunakan

metode ceramah, pratek dan video visual). Pengawasan (pengawasan langsung,

pengawasan tidak langsung, pengawasan tertulis dan evaluasi hasil). Agar

manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik dimasa yang akan datang

Kata kunci : Manajemen, Bimbingan, Manasik Haji

Page 6: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

ii

KATA PENGANTAR

Puja serta puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat taufik

dan hidayah-Nya saya mampu menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya,

semoga pada saat ini penulis dapat merasakan setetes ilmu yang kau titipkan, dan

penulis berharap dapat mengamalkan samapai Malaikat menyulam kebaikanku

diakhir hisab nanti.

Selesainya skripsi ini tentunya terlepas dari bantuan dan dorongan oleh

banyak pihak. Tiada kata yang dapat penulis ungkapan kecuali ucapan terima

kasih sedalam-dalamnya kepada mereka:

1. Ayah Royani dan Mamah Dra. Hj. Mardiyah M tersayang yang telah

mendidik dan membesarkan dengan penuh kasih sayang dan ketulusan

hati demi masa depan seorang anak yang dicintainya baik secara

material maupun moral, serta tidak pernah luput selalu menghantarkan

lantunan do’a untuk penulis sehingga penulis bisa menyelesaikan

skripsi ini.

2. Dr. Arif Subhan, M.A. sebagai Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, Suparto M. Ed. Ph. D. selaku Wakil Dekan 1 Bidang

Akademik, Dr. Hj. Roudhonah. MA selaku Wakil Dekan II Bidang

Administrasi Umum, Dr. Suhaimi, M.Si selaku Wakil Dekan III

Bidang Kemahasiswaan.

3. Drs. Cecep Castrawijaya, M.A. sebagai Ketua Jurusan Manajemen

Dakwah, Drs. Sugiharto, M.A. Sebagai sekertaris Jurusan Manajemen

Page 7: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

iii

Dakwah dan Drs. Hasanudin Ibnu Hibban, M.A. selaku Dosen

Penasihat Akademik.

4. Dra. Nasichah M.A, sebagai dosen pembimbing Skripsi yang telah

banyak meluangkan waktunya untuk memberi arahan dan bimbingan

kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini

5. Seluruh Tim Penguji Sidang Munaqosah baik Ketua Sidang, Penguji

I/II, Sekretaris dan Pembimbing.

6. Seluruh Dosen-dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

yang telah mengajari penulis banyak imu yang bermanfaat bagi

penulis.

7. Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi. Keduanya telah banyak membantu penulis mendapatkan

buku referensi yang penulis perlukan. Ungkapan terima kasih juga

penulis tunjukan kepada segenap staff perpustakaan Utama dan

Perpustakaan Ilmu Dakwah dan Komunikasi.

8. Muhammad Fachryza, Rizqia Adyanti, Aliya Fatimah Azzahra kakak

dan adikku yang setia membantu penulis dalam segi apapun agar

penulis mudah mengerjakan skripsi.

9. Seluruh Dosen penguji. Ketua Sidang Munaqasah, dan Sekertaris yang

telah memberikan kesempatan pada penulis untuk mempersentasikan

hasil skripsi ini.

10. Umi Hj. Chaizarani Tahir selaku Pimpinan KBIH An-Nizomiyah yang

telah memberikan izin penelitian dibagian Penyelenggaraan Ibadah

Haji.

Page 8: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

iv

11. Ustad H. Nizom Chotib selaku Pembimbing KBIH An-Nizomiyah

yang telah memberikan arahan dan waktu wawancara kepada penulis

sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi tersebut.

12. Terima kasih kepada abang tukang foto copy yang telah membantu

saya menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

13. Serta sahabat-sahabatku Siti Mika Nur’ani, Nurul Aini, Muhammad

Faruq, Alma, Tasya, Hilya yang setia menyemangatkan penulis dalam

mengerjakan skripsi, sehingga bisa menjadi sarjana.

14. Serta teman-teman seperjuangan MHU 2012 yang setia

menyemangatkan penulis hingga bisa menyelesaikan skripsi ini.

Begitu banyak nama yang tidak tercantum dalam penulisan skripsi

ini. Akhirnya hanya kepada Allah SWT penulis kembalikan. Semoga

semua telah diberikan pada penulis dapat menjadi berkah dan amal

ibadah yang pahalanya selalu mengalir

Wassalamu’alaikum Wr Wb

Penulis

Rahmah Fitriani

Page 9: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK .................................................................................................................................. i

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................................. v

DAFTAR TABEL .................................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ...................................................................... 8

C. Tujuan dan Penelitian............................................................................................... 9

D. Metodologi Penelitian ............................................................................................ 10

E. Tinjauan Pustaka .................................................................................................. 13

F. Sistematika Penulisan .......................................................................................... 15

BAB II KERANGKA TEORI TENTANG MANAJEMEN PELAYANAN BIMBINGAN

MANASIK HAJI PADA KBIH AN-NIZOMIYAH JAKSEL

A. Manajemen ................................................................................................................... 17

1. Pengertian Manajemen.............................................................................................. 17

2. Fungsi Manajemen .................................................................................................... 19

3. Unsur-Unsur Manajemen .......................................................................................... 22

B. Pelayanan ...................................................................................................................... 23

1. Pengertian Pelayanan .............................................................................................. 23

2. Standar Pelayanan ................................................................................................... 25

Page 10: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

vi

3. Dimensi Kualitas Pelayanan ................................................................................... 26

4. Ciri-ciri Pelayanan yang Baik ................................................................................. 27

C. Manajemen Pelayanan .................................................................................................. 30

1. Pengertian Manajemen Pelayanan .......................................................................... 30

2. Manajemen Pelayanan Haji .................................................................................... 31

D. Bimbingan Manasik Haji .............................................................................................. 32

1. Pengertian Bimbingan Manasik Haji ...................................................................... 32

2. Fungsi Bimbingan Manasik Haji ............................................................................ 32

3. Tujuan Bimbingan Manasik Haji ............................................................................ 33

4. Metode dan Bentuk Bimbingan ............................................................................. 33

5. Unsur-unsur Bimbingan Manasik ........................................................................... 35

BAB III Gambaran Umum KBIH An-Nizomiyah JAKSEL

A. Profil KBIH An-Nizomiyah ................................................................................ 38

B. Dasar dan Tujuan ................................................................................................. 40

C. Visi dan Misi KBIH An-Nizomiyah .................................................................... 42

D. Sarana dan Prasarana ........................................................................................... 42

E. Struktur Organisasi Perusahaan ........................................................................... 43

F. Sistem Pelayanan Calon Jamaah Haji ................................................................. 45

BAB IV Manajemen Pelayanan Bimbingan Manasik Haji Pada KBIH An-Nizomiyah

A. Perencanaan Pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah ................... 47

B. Pengorganisasian Pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah ........... 55

C. Penggerakan Pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah ................ 58

Page 11: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

vii

D. Pengawasan Pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah ...................... 62

E. Faktor Pendukung dan Penghambat ....................................................................... 64

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................................ 66

B. Saran-saran ............................................................................................................. 67

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 12: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

1  

BAB I

PENDAHULUAN

 

A. Latar Belakang Masalah

Melihat kompleksitas masalah yang ada dalam pelaksanaan haji

diperlukan adanya system manajemen yang dapat melaksanakan fungsi-

fungsi merencanakan, mengorganisir, mengarahkan, mengkoordinir, dan

mengawasi kegiatan pelaksanaan ibadah haji demi terlaksananya pelaksanaan

ibadah haji dengan aman, lancer, tertib, teratur dan ekonomis. Manajemen

haji lebih dititik beratkan pada sector jasa pelayanan dengan memberikan

kepuasan prima kepada calon haji.1

Tak ada seorang muslim pun yang tidak ingin menunaikan ibadah haji

disana. Padahal, untuk bisa menunaikan ibadah mereka harus menunggu

waktu cukup lama dan jarak yang sangat jauh, tentunya dengan biaya yang

tidak sedikit pula. Bahkan, di Indonesia untuk bisa berangkat haji, seseorang

harus menunggu giliran sampai beberapa tahun. Sesampainya disana pun

mereka harus rela berdesak-desakan dengan para jamaah haji lainnya.

Sesulit dan sepayah apapun mereka menunaikan ibadah ini, saat kembali

kekampung halamannya, mereka pasti sangat merindukan dan bisa ketanah

suci. Inilah ibadah yang kesulitan didalamnya justru mengundang

kerinduanuntuk kembali menunaikannya.

Alangkah nikmatnya jika perpaduan antara kesulitan dan kerinduan itu

dibarengi dengan pengetahuan yang cukup tentang ibadah ini dengan semua

                                                            1 Achmad Nidjam dan Alatief Hanan, Manajemen Haji, cet 1. (Jakarta: Zikrul Hakim, 2001),

h. 20

Page 13: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

2  

syarat, rukun, dan ketentuan-ketentuan lainnya: disertai pengenalan tempat-

tempat pelaksanaan haji, seperti Arafah, Muzdalifah, Multazam, Hajar

Aswad, Maqam Ibrahim, rukun-rukun ka’bah, Hijr, Jamarat, Mina, Masya’ir

Muqaddas, dan berbagai symbol haji lainnya.2

Berdasarkan Undang-Undang tentang penyelenggaraan Ibadah Haji No.

13 Tahun 2008, sebagai penyempurna Undang-Undang No. 17 Tahun 1999,

tercantum bahwa pembinaan ibadah haji adalah serangkaian kegiatan yang

meliputi penyuluhan dan pembimbingan bagi jamaah haji.3 Dalam pembinaan

meliputi dua hal yakni penyuluhan dan bimbingan ibadah. Penyuluhan

memberikan penjelasan mengenai prosedur pendaftaran haji. Sedangkan

pembinaan membahas mengenai bimbingan penyelenggaraan ibadah haji.

Bimbingan ini meliputi pedoman pembinaan, tuntunan manasik haji dan

panduan perjalanan ibadah haji.

Pembinaan haji jika dikaitkan dengan dakwah maka dia adalah seorang

dai, orang yang mengajak, menyeru, menuntun orang kejalan Allah, serta

orang yang menyampaikan ajaran-ajaran Islam.

Dalam hal ini pembimbing haji, menyampaikan, mengajarkan, dan

menuntun jamaah untuk mengerjakan salah satu syariat islam yaitu haji yang

jika haji dilaksanakan dengan benar dan sempurna maka pengaruhnya akan

dapat dirasakan oleh jamaahnya dalam hal tingkah lakunya yang bisa menjadi

baik atau dari yang baik menjadi lebih baik. Jika demikian maka pembimbing

haji merupakan seorang juru dakwah maka harus mempunyai syarat serta

                                                            2 Sami bin Abdullah Al-Maghlouth, Meretas jalan menuju haji mabrur atlas haji & umroh,

(Jakarta: Almahira 2010),h. VII 3 Republika Indonesia, Undang-undang Republik Indonesia Penyelenggara Haji dan Umroh,

(Jakarta: Sekertariat Negara, 2008), Pasal. 13

Page 14: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

3  

adab-adab agar mad’u nya nanti benar-benar mendapat pengaruh dari hasil

bimbingannya.

Mentransformasikan iman menjadi amal shaleh dengan terealisasinya

ajaran islam ditengah-tengah kehidupan manusia merupakan usaha dakwah

yang dalam keadaan bagaimanapun dan dimanapun harus dilakukan oleh

umat islam sebagai suatu kewajibannya untuk melakukan kegiatan dakwah,

karena islam memang sebagai agama dakwah, yang menugaskan setiap

umatnya untuk menyebarkan dan menyiarkan islam kepada seluruh umat

manusia.

Penyelenggaraan usaha dakwah islamiyah terutama dimasa depan

semakin bertambah berat dan kompleks, hal ini disebabkan karena masalah-

masalah yang dihadapi dakwah semakin berkembang dan kompleks pula. Dan

untuk menghadapi masalah yang semakin berat dan meningkat itu,

penyelenggara dakwah tidak mungkin dilakukan oleh orang perorang secara

sendiri-sendiri dan secara sambil lalu saja, tetapi harus dilaksanakan oleh para

pelaksana dakwah secara bekerja sama dan dalam satu kesatuan yang teratur,

dengan terlebih dahulu direncanakan dan dipersiapkan semasak-masaknya

serta mempergunakan system kerja yang efisien dan efektif.

T. Hani Handoko dalam bukunya manajemen edisi 2 menjelaskan bahwa

“efisien adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan

benar, ini merupakan konsep matematik, atau merupakan perhitungan ratio

antara kekuatan (output) dan (input). Sedangkan efektifitas merupakan

kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat untuk mencapai tujuan yang

Page 15: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

4  

telah ditetapkan dengan kata lain bagaimana memilih pekerjaan yang harus

dilakukan atau (metode/cara) yang tepat untuk mencapai tujaun.”4

Efektifitas dan efesien keduanya merupakan konsepsi utama untuk

mengukur prestasi kerja (performance) manajemen, dengan kata lain bahwa

ukuran suatu manajemen itu yang dilihat dari keefektifan dan efisien suatu

lembaga dalam mencapai tujuan lembaganya apakah suatu lembaga

menggunakan cara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan lembaganya.

Sebagai ilmu pengetahuan manajemen juga bersifat universal dan

mempergunakan kerangka lmu pengetahuan yang sistematis, mencakup

kaidah-kaidah, prinsip-prinsip, dan konsep yang cenderung benar dalam

semua situasi manajerial, seperti perusahaan, pemerintah, pendidikan, sosial,

keagamaan, dan lain sebagainya.

Islam sebagai suatu agama yang mempunyai syariat yang dibawa oleh

Rosul terakhir mempunyai keunikan tersendiri, ia bukan hanya komprehensif

tetapi juga universal. Komprehensif berarti ia mencangkup seluruh aspek

kehidupan baik ritual maupun sosial (muamalah). Universal bermakna ia

dapat diterapkan disetiap waktu dan tempat sampai akhir zaman. Syariat

islam itu sendiri sebagai materi dakwah perlu disampaikan kepada mad’unya,

yang proses penyampaiannya itu perlu dikelola secara khusus dan tepat

sasaran, maka manajemen berperan sangat penting dalam hal tersebut.

Dalam aspek kegiatan ritual salah satunya yaitu ibadah Haji, yang mana

ibadah haji merupakan kegiatan ritual rutinitas yang dilaksanakan tiap

tahunnya dan umat islam Indonesia adalah bagian terbesar dari penduduk

                                                            4 T. Hani Handoko, Manajemen edisi 2.(Yogyakarta: BPFE, 1989),h.7

Page 16: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

5  

Indonesia yang setiap tahun semakin banyak yang menunaikan ibadah haji

ketanah suci Makkah. Dan haji itu sendiri juga merupakan lading dakwah

bagi juru dakwah yang harus dikelola secara baik.

Penyelenggara haji merupakan tugas nasional yang menjadi tanggung

jawab pemerintah yang berkewajiban melaksanakan pembinaan, dan

perlindungan dengan menyediakan fasilitas kemudahan, keamanan, dan

kenyamanan yang diperlukan oleh warga negara yang menunaikan ibdah haji.

Berdasarkan UU No 17 tahun 1999 bahwa penyelenggaraan urusan haji

dilaksanakan oleh pemerintah. Kegiatan-kegiatan dalam penyelenggaraan

urusan haji tersebut dilaksanakan oleh kementrian-kementrian dan lembaga-

lembaga lainnya yang ada kaitannya dengan penyelenggara urusan haji

dengan cara koordinasi interdepartemental yang dalam hal ini menteri agama

bertindak sebagai penanggung jawab.5

Dengan demikian berarti kegiatan haji merupakan penting yang perlu

adanya pengelola khusus didalam mengurusi masalah kegiatan haji yang

didalamnya bagaimana mengelola pelayanan-pelayanan yang akan diberikan

kepada calon jamaah haji dalam berbagai hal misalnya proses pendaftaran,

akomodasi, konsumsi, penginapan dan pemberian bimbingan ibadah haji, dari

macam-macam pelayanan tersebut terdapat pengelolaan tetapi terkait satu

sama lain.

Pembimbing haji yang berupa bimbingan ibadah atau manasik haji

merupakan bagian dari pelayanan yang diberikan pemerintah atau lembaga-

lembaga yang terkait, yang pembimbingnya itu berupa pemberitahuan

                                                            5  Depag RI, Petunjuk Perjalanan haji, (Jakarta: Depag RI Direktorat Jendral Bimbingan

Masyarakat Islam dan Urusan Haji, 2000), h.1

Page 17: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

6  

pengetahuan sekitar tata cara ibadah haji yang sesuai dengan tuntunan hajinya

Rasulullah. Pemberian bimbingan tersebut sangat penting mengingat keadaan

calon jamaah haji yang majemuk dalam pendidikan, usia dan tingkat

pemahaman terhadap ilmu manasik haji.

Pengetahuan tentang haji wajib diketahui dan dipelajari benar dalam

amalan haji dan umrohnya, dan menanyakan apa yang tidak diketahui, agar

calon jamaah haji benar-benar mengerti dan melakukan haji atas dasar

ilmunya.

Allah berfirman dalam Q.S. Al-Baqarah ayat158 :

إن ٱلصفا وٱلمروة من شعائر ٱلله فمن حج ٱلبيت أو ا ٱعتمر فلا جناح عليه أن يطوف بهما ومن تطوع خير

ٱلله شاآر عليم ۞فإن “Sesungguhnya Shafaa dan Marwa adalah  sebahagian dari 

syi´ar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber´umrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa´i antara  keduanya.  Dan  barangsiapa  yang  mengerjakan  suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui.” 

Ayat tersebut diatas tersirat memberikan dasar pengetahuan dan

pemahaman tentang pengelolaan haji atau manajemen haji antara lain

penyampaian informasi, proses perjalanan, angkutan/transportasi, kendala

yang akan dihadapi sampai dengan masalah manasik dan hikmah ibadah haji.

Jika itu terjadi pada jamaah haji, bukanlah itu merupakan satu penyesalan

dan pengorbanan yang sia-sia karena telah begitu banyak uang, waktu dan

tenaga yang terbuang percuma dan ibadah haji juga merupakan ibadah yang

istimewa yang hanya dikerjakan pada tempat tertentu dan pada waktu yang

telah ditentukan pula batas pelaksanaannya. Jika itu terjadi pada masyarakat

Page 18: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

7  

arab mungkin itu bukanlah suatu masalah besar karena kedekatan jarak

tempuh dan biaya yang dikeluarkan ringan, tetapi jika itu terjadi pada

masyarakat Indonesia maka itu merupakan kerugian besar bagi jamaah haji.

Untuk itu perlu adanya pengelolaan khusus dalam membimbing jamaah

haji, karena dengan pengelolaan yang baik dan teratur maka akan membantu

kelancaran, kekhusuan dan kebenaran para jamaah haji dalam melaksanakan

ibadahnya sehingga mendapatkan predikat haji yang mabrur, yang mana haji

mabrur adalah haji yang tidak ada balasannya kecuali syurga.

Sedemikian besar nilai ibadah haji maka perlu adanya penanganan yang

professional dan manajemen yang baik dalam hal pengaturan waktu dan

tempat pembimbing, metode yang diberikan dalam pembimbingan, materi-

materi yang diberikan serta serta kriteria apa yang harus dipenuhi oleh para

pembimbing haji yang bimbingan semuanya itu tidak lain bertujuan agar para

calon jamaah haji diberikan pelajaran dan pemahaman tentang pelaksanaan

haji secara benar, mudah, tepat, dan dalam waktu yang singkat mereka dapat

mempelajari dan memahaminya.

Manajemen dalam bahasa Indonesianya berarti pengelolaan atau

pelaksanaan. Dari berbagai definisi pada dasarnya mengacu pada tujuan yang

hendak dicapai, proses mencapai tujuan melalui orang lain dan adanya

pengawasan agar tidak adanya penyimpangan dalam proses mencapai tujuan.

Page 19: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

8  

Bimbingan merupakan terjemahnya dari istilah “guidance” adalah kata

dalam bentuk masdar yang berasal dari kata “to guide” artinya menunjukkan,

membimbing, dan menuntun orang kejalan yang benar.6

Haji artinya menyengaja atau menunggu, maksudnya sengaja

mengunjungi Ka’bah Baitullah di Makkah untuk melakukan ibadah kepada

Allah pada waktu tertentu dan dengan cara tertentu secara tertib.7

Jadi manajemen pelayanan bimbingan haji adalah: “ proses atau cara

suatu lembaga baik itu pemerintah atau lembaga swasta dalam melakukan

kegiatan bimbingan haji yang tujuan dari bimbingan tersebut adalah agar para

calon jamaah haji dapat melaksanakan haji secara benar dan sesuai dengan

tuntunan hajinya Rasulullah sehingga mendapatkan predikat haji yang

mabrur.”

Dengan latar belakang tersebut penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian lapangan di KBIH An-Nizomiyah pada salah satu bentuk

pelayanannya yang berupa bimbingan ibadah haji selain dari pelayanan yang

berupa akomondasi, penginapan dan konsumsinya. Penulis membatasi

penelitian dengan pelayanan bimbingan ibadah haji yaitu: “Manajemen

Pelayanan KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan Dalam Bimbingan Manasik

Haji”

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Dalam hal ini penulis memberikan batasan dan perumusan masalah

sebagai berikut:

                                                            

6  M. Arifin, Pokok-pokok Fikiran Tentang Bimbingan dan Penyuluhan Agama, (Jakarta: bulan bintang, 1976), h. 18

7 M. Baqir al Habsyi, fikih praktis (Jakarta: mizan, 1998) h. 337

Page 20: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

9  

1. Pembatasan Masalah

Untuk lebih spesifik lagi dan tujuan yang akan dicari dari penelitian

ini tercapai dengan baik dan jelas, maka peneliti akan lebih memfokuskan

pada Manajemen Pelayanan bimbingan Manasik Haji KBIH An-

Nizomiyah Jakarta Selatan.

2. Rumusan masalah

Berdasarkan pembatasan masalah diatas dan penjelasan masalah

penelitian yang telah dikemukakan pada bagian latar belakang masalah,

maka maka penulis merumuskan masalah adalah “Bagaimana Manajemen

Pelayanan Bimbingan Manasik Haji pada KBIH An-Nizomiyah?”

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok permasalahan di atas maka ada beberapa tujuan

yang ingin dicapai dari penelitian ini, yaitu:

a. Ingin mengetahui manajemen bimbingan manasik haji pada KBIH An-

Nizomiyah

b. Untuk mengetahui cara KBIH An-Nizomiyah mengelola waktu,

tempat atau lokasi bimbingan haji, metode yang diterapkan dalam

bimbingan haji, materi yang diberikan, kriteria yang harus dipenuhi

oleh pembimbing haji agar pelaksanaan haji berjalan dengan lancer,

serta peran seorang pembimbing.

Page 21: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

10  

2. Manfaat Penelitian

a. Segi Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan

pengembangan dan pengetahuan yang memadai kepada pembaca,

khususnya dalam jurusan manajemen haji dan umroh.Hasil penelitian

ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan bagi para akademisi

ilmu manajemen haji dan umroh.

b. Segi Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan oleh KBIH-

KBIH lain untuk mengetahui seberapa besar pelayanan haji terhadap

penggunaan jasa KBIH di kalangan masyarakat.

D. Metodologi Penelitian

Ditinjau dari sifat penyajian datanya, penulis menggunakan metode

deskriptif yang mana metode deskriptif merupakan penelitian yang tidak

mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji atau prediksi8 melainkan

metode deskriptif digunakan sebagai cara yang praktis untuk menjelaskan

pelayanan bimbingan manasik haji. Untuk mendapatkan data-data tersebut,

penulis menggunakan dengan cara :

1. Sumber data

Sumber data ini merupakan sesuatu yang sangat penting untuk

digunakan dalam penelitiang guna menjelaskan valid atau tidaknya suatu

penelitian. Dalam hal ini penulis menggunakan

                                                            8Jalaludin Rahmat, Metode Penelitian Komunikasi Dilengkapi Contoh Analisis Statistik

(Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2002), Cet. 11, h. 24

Page 22: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

11  

a. Data primer, merupakan data utama yang diproleh langsung dari

informasi berupa catatan tertulis dari hasil wawancara, serta

dokumentasi

b. Data skunder, merupakan data yang diperoleh dari sumber-sumber

yang tertulis yang terdapat dalam buku dan literature terkait.

2. Tehnik pengumpulan data

a. Observasi, dalam observasi ini penulis melakukan pengamatan

langsung ke lapangan dengan mendatangi narasumber yaitu Ketua dan

Pembimbing KBIH An-Nizomiyah, hal ini guna mengetahui keadaan

sebenarnya yang terjadi pada lokasi penelitian yang berkaitan dengan

manajemen pelayanan KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan dalam

Bimbingan Manasik Haji, telah dilakukan observasi selama 5 kali.

b. Wawancara yaitu suatu proses interaksi dan komunikasi. Dalam

proses ini, hasil wawancara ditentukan oleh beberapa faktor yang

berinteraksi dan memengaruhi arus informasi. Faktor-faktor tersebut

adalah responden, topik penelitian yang tertuang dalam daftar

pertanyaan, dan situasi wawancara.9

Untuk mendapatkan data yang valid dan sah penulis melakukan

wawancara langsung dengan Ibu Hj. Chaizarani Tahir, Bapak Nizom

Chotib dan Bapak Husnur Rizqi selaku Ketua dan pembimbing

manasik KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan.

                                                            9 Effeddi Sofian, Metode Penelitian Survei, (Jakarta: LP3ES, 2012), h.207

Page 23: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

12  

c. Dokumentasi ialah pengambilan data yang diperoleh melalui

dokumen-dokumen.10 Penulis menggunakan data-data dan sumber

yang ada hubungannya dengan masalah yang akan dibahas, sedangkan

data-data ini, penulis peroleh dari buku-buku dan arsip-arsip KBIH

An-Nizomiyah.

3. Teknis Analisa data

Setelah data yang dibutuhkan dalam penyusunan skripsi ini

terkumpul, maka langka selanjutnya adalah menganalisis data. Analisis

data adalah proses penyederhanaan data kedalam bentuk yang lebih

mudah dibaca dan di interpretasikan. Teknik pengolalaan data yang

peneliti gunakan dalam mengelola data penelitian adalah dari hasil

wawancara, observasi, dokumentasi, dan bahan pustaka dengan

menggunakan pola deskriptif analisis, yakni peneliti mencoba

memaparkan semua data dan informasi yang diperoleh kemudian

menganalisa data dengan pedoman pada sumber-sumber tertulis.

a. Teknik Penulisan

Adapun teknik penulisan dari penulisan skripsi ini adalah

menggunakan “pedoman penulisan karya ilmiyah (Skripsi, tesis, dan

Desertasi)”, karangan Hamid Nasution dkk CeQDA UIN Syarif

Hidayatullah, 2007.11

                                                            10 Usman Husain dan Akbar Setiady Purnomo, Metedologi Penelitian Sosial (Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2003), CET. Ke-4, h.53 11  Hamid Nasuhi dkk, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Desertasi),

(Jakarta: Karangan Hamid Nasution dkk CeQDA UIN Syarif Hidayatullah, 2007), cet.pertama

Page 24: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

13  

b. Tempat dan Waktu Penelitian

1) Tempat penelitian

Dalam mengadakan penelitian ini penulis mengambil lokasi

di salah satu KBIH di Jakarta Selatan yaitu KBIH An-Nizomiyah

yang beralamat di Jalan Masjid Al-fajri Pejaten Barat Jakarta

Selatan telepon, 021 8009421.

2) Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada pertengahan bulan Mei 2016

sampai pertengahan bulan Agustus 2016

E. Tinjauan Pustaka

Dalam penyusun skripsi ini sebelum penulis mengadakan penelitian lebih

lanjut kemudian menyusun menjadi karya ilmiah maka langkah awal yang

penulis lakukan adalah mengkaji terlebih dahulu melihat buku-buku yang

akan dijadikan reverensi oleh penulis. Setelah penulis melakukan kajian

keperpustakaan akhirnya penulis menemukan beberapa skripsi yang

membahas tentang :

1. Skripsi Dzul Kifli (2010) dengan judul Manajemen Pelayanan Haji dan

Umroh PT. Patuna Tour dan Travel pada skripsi ini menjelaskan tentang

manajemen pelayanannya haji dan umroh oleh PT. PATUNA TOUR

DAN TRAVEL kepada jamaah dengan memberikan berbagai fasilitas

kepada jamaah oleh penyelenggara kegiatan Ibadah Haji dan Umroh

kepada jamaah yang bertujuan untuk memberikan kenyamanan kepada

jamaah haji.

Page 25: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

14  

2. Skripsi Rohayati Qosidah, “Manajemen Pelayanan Pemondokan Asrama

Haji Jakarta Pondok Gede Pada Musim Haji Tahun 2010” Skripsi ini

hanya menjelaskan pelayanan yang di dapat jamaah di asrama haji

embarkasi Jakarta, skripsi ini tidak menjalaskan bagaimana

pembentukkan petugas haji, dan yang dijelaskan dalam skripsi ini

petugas haji hanya BPAH saja seharusnya anggota Kanwil

Kementrianpun ikut serta dalam penyelenggara haji di asrama haji

embarkasi.12

3. Skripsi Laila Ishayatun Nisa awaliyah (Tahun 2008) berjudul : “Studi

Komparasi manajemen Kelompok Bimbingan Ibadah Haji NU dan

Muhammadiyah di kabupaten Tegal Priode 2006-2008”. Skripsi ini

menjelaskan tentang bagaimana aplikasi-aplikasi manajemen pada

Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) NU dan Muhammadiyah,

serta menjelaskan tentang kelebihan dan kekurangan manajemen pada

kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) NU dan Muhammadiyah.13

4. Sedangkan judul skripsi penulis adalah Manajemen Pelayanan

Bimbingan Manasik Haji di KBIH An-Nizomiyah Jakarta selatan, dalam

hal ini dilihat dari segi judul berbeda sekali pembahasan yang diteliti

sunggu jauh berbeda, yaitu, materi penulis bahas adalah tentang

Manajemen Perencanaan, Pengorganisasian, Pengerakan, Pengawasan

Pada Bimbingan Manasik Haji.

                                                            12  Qosidah Rohayati, “Manajemen Pelayanan Pemondokan Asrama Haji Jakarta Pondok

Gede Pada Musim Haji Tahun 2010” Skripsi Mahasiswi jurusan Manajemen dakwah 2010 13 Laila Ishayatun Nisa awaliyah, “Studi Komparasi manajemen Kelompok Bimbingan

Ibadah Haji NU dan Muhammadiyah di kabupaten Tegal Priode 2006-2008” Skripsi Mahasiswi walisongo jurusan Manajemen dakwah 2008

Page 26: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

15  

F. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan penelitian ini penulis membagi pembahasan ke dalam

VI BAB. Dari masing-masing BAB terdapat sub BAB adapun pembahasan

tersebut ditulis secara sistematis sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Merupakan bab pendahuluan, dalam bab ini penulis

menggambarkan secara umum tentang intisari keseluruhan skripsi ini

yang meliputi: latar belakang, pembatasan masalah, dan perumusan

masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB II : KERANGKA TEORI

Merupakan kerangka pemikiran teoritas yang didalamnya

menjelaskan dan menegaskan pengertian dari manajemen bimbingan

manasik haji, tujuan dan fungsi manajemen bimbingan manasik haji,

dan tata cara pelaksanaannya.

BAB III : GAMBARAN UMUM KBIH AN-NIZOMIYAH JAKARTA

SELATAN

Berisi tentang gambaran umum dan sejarah berdirinya serta

perkembangan KBIH An-Nizomiyah

BAB IV : HASIL ANALISA PENELITIAN

Pada bab ini penulis membahas tentang (1) Perencanaan

Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah (2) Pengorganisasian

Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah (3) Penggerakan

Page 27: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

16  

Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah (4) Pengawasan

Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah ?

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi mengenai kesimpulan dan saran yang dituangkan

penulis terhadap karya ilmiah yang disusun oleh penulis sendiri.

Page 28: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

17  

BAB II

KAJIAN TEORI TENTANG MANAJEMEN PELAYANAN BIMBINGAN

MANASIK HAJI PADA KBIH AN-NIZOMIYAH

A. Manajemen

1. Pengertian Manajemen

Manajemen berasal dari kata “to manage” yang berarti mengatur,

mengurus, atau mengelola. Dari arti tersebut, secara substantive, makna

manajemen mengandung unsur-unsur kegiatan yang bersifat

pengelolaan. Dengan demikian muncul pertanyaan apa yang dikelola

dan siapa yang bertindal sebagai pengelola.

Melayu S.P. Hasibuan menjelaskan bahwa manajemen dalam

bahasa inggris, artinya to manage, yaitu mengatur. Oleh karena itu

menurutnya, pertanyaan yang muncul adalah apa yang diatur, mengapa

harus diatur, siapa yang mengatur, bagaimana mengaturnya, dan dimana

harus diatur. Maka manajemen adalah ilmu dan seni yang mengatur

proses pemanfaatan sumber daya manusia secara efektif, dengan

didukung oleh sumber-sumber lainnya dalam suatu organisasi untuk

mencapai tujuan.15

Manajemen adalah upaya mengatur dan mengarahkan berbagai

sumber daya, mencakup manusia (man), uang (money), barang

(material), mesin (mechine), metode (method), dan pasar (market). Serta

ilmu seni yang mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia

                                                            15 Anton Athoillah, M. M, Dasar-dasar Manajemen (Bandung: Pustaka Setia, 2010), h. 13

Page 29: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

18  

secara efektif, dengan didukung oleh sumber-sumber lainnya dalam

suatu organisasi untuk mencapai tujuan.16

Menurut James A. F Stoner manajemen adalah proses perencanaan,

pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para

anggota organisasi dan pengguna sumber daya organisasi lainnya agar

mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Dari definisi diatas

terlihat bahwa stoner telah menggunakan kata proses, bukan seni.

Mengartikan manajemen sebagai seni mengandung arti bahwa hal itu

adalah kemampuan atau keterampilan pribadi, sedangkan suatu proses

adalah secara sistematis untuk melakukan pekerjaan.17

Atmodiwiro S. mengemukakan manajemen adalah proses bekarja

sama antara individu dan kelompok serta sumber daya lainnya dalam

mencapai tujuan organisasi adalah sebagai aktivitas manajemen. Dengan

kata lain, aktivitas manajerial hanya ditemukan dalam wadah sebuah

organisasi baik organisasi swasta atau pemerintah.18

Jadi kesimpulan dari beberapa pendapat diatas bahwa Manajemen

adalah sebuah proses dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan

organisasi dengan cara bekerja secara bersama-sama dengan orang-

orang dan sumber daya yang dimiliki organisasi.

                                                            16 Hasibuan Malayu S.P, Manajemen dasar (Jakarta: Bumi Aksara, 20060, h.2 17 Handoko Hani, Manajemen (Yogyakarta: BPF, 1986), edisi ke-2, h.8 18 Atmodiwirjo, S. Manajemen Pendidikan Indonesia (Jakarta: Ardadizya Jaya, 2005), cet

1, h. 6

Page 30: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

19  

2. Fungsi-fungsi Manajemen

Menurut George R. Terry, yang merumuskan fungsi-fungsi dari pada

manajemen yang disingkat menjadi POAC, yakni sebagai berikut:19

a. Planning (Perencanaan)

Planning dapat diartikan sebagai keseluruhan proses pemikiran

dan penemuan secara matang dalam hal-hal yang akan dikerjakan

dimasa yang akan datang dalam rangka pencapaian tujuan yang telah

ditentukan. Perencanaan adalah perencanaan tentang apa yang akan

dicapai, yang kemudian memberikan pedoman, garis besar apa yang

akan dituju. Perencanaan merupakan suatu perumusan dari persoalan-

persoalan tentang apa dan bagaimana sesuatu pekerjaan hendak untuk

tindakan-tindakan kemudian.

b. Organizing (Pengorganisasian)

Pengertian organisasi dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu:

1) Organisasi sebagai alat dari manajemen

Ialah organisasi sebagai wadah/tempat manajemen sehingga

memberikan bentuk bagian manajemen yang memungkinkan

manajemen dapat bergerak dan manajemen dapat dikaitkan.

2) Organisasi sebagai fungsi manajemen

Ialah organisasi dalam arti dinamis (bergerak), yaitu

organisasi memberikan kemungkinan tempat manajemen

bergerak dalam batasan-batasan tertentu. Dengan kata lain,

                                                            19 Maringan Masry Simbolan, Dasar-dasar Administrasi dan Manajemen (Jakarta: Ghalia

Indonesia, 2004), h. 36

Page 31: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

20  

dinamis berarti, bahwa organisasi itu bergerak dengan

mengadakan pembagian pekerjaan.

Jadi dari definisi diatas menyimpulkan bahwa

pengorganisasian adalah proses yang meliputi bagaimana strategi

yang sudah dirumuskan pada saat tahap perencanaan

digambarkan pada sebuah struktur organisasi yang tangguh,

sesuai, dan lingkungan yang kondusif.

c. Actuating (Penggerakan)

Penggerakan adalah suatu fungsi pembimbing dan pemberian

pimpinan serta pergerakkan orang-orang agar orang-orang atau

kelompok orang-orang itu suka dan mau bekerja.

d. Controlling (Pengendalian/pengawasan)

Menurut Mc. Farland pengawasan adalah suatu proses dimana

pimpinan ingin mengetahui apakah hasil pelaksanaan pekerjaan yang

dilakukan oleh bawahannya sesuai dengan rencana, perintah, tujuan,

kebijakan yang telah ditentukan.20

Melihat kompleksitas masalah yang ada dalam pelaksanaa haji

diperlukan adanya system manajemen yang dapat menjalankan

fungsi merencana, mengorganisasi, mengarahkan, mengkordinasi,

dan mengawasi pelaksanaan kegiatan haji demi terlaksananya

pelaksanaan ibadah haji dengan aman, lancer, tertib, teratur, dan

ekonomis. Manajemen haji lebih dititik beratkan pada sector jasa

                                                            20 Abdul Rasyid Shaleh, Manajemen Dakwah Islam (Jakarta: Ardadizya Jaya, 2006), h.61

Page 32: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

21  

pelayanan dengan memberikan kepuasan yang prima kepada jamaah

haji.

Secara garis besar manajemen haji menghadapi enam tugas

utama, yaitu :

a. Melakukan hubungan kenegaraan dalam tataran diplomatic

dengan tujuan yaitu Arab Saudi

b. Menyusun rencana dan program untuk mencapai tujuan dan misi

pelaksanaan haji secara keseluruhan

c. Menanggung dampak dan tanggung jawab sosial dalam

keseluruhan aspek pelaksanaan haji

d. Menyelenggarakan operasional haji dengan aman, selamt, tertib,

teratur, dan sesuai dengan kemampuan ekonomi masyarakat.

e. Mengakomodasi perbedaan aliran keagamaan (madzhab) yang

dianut masyarakat dan besarnya jumlah jamaah haji dengan porsi

yang terbatas.

f. Pelestarian nilai-nilai haji dalam kaitannya dengan hubungan

sosial kemasyarakatan.

Keenam tugas ini dilakukan secara simultan dalam satu siklus

yang berkelanjutan setiap tahunnya, dilaksanakan dalam waktu

yang bersamaan dan bertindak manajerial yang seragam, untuk

mengupayakan pelayanan yang optimal.21

                                                            21 Hanan Alatif dan Nizam Ahmad, Manajemen haji (Jakarta: Nizam Press, 2004), h. 18-

19

Page 33: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

22  

3. Unsur-unsur Manajemen

Unsur atau komponen merupakan bagian terpenting yang harus

tersedia dalam suatu pelaksanaan kegiatan. Dalam hal ini Abdul Sanie

membagi unsur alat manajemen (tool of manajement) kedalam enam

bagian diantaranya:22

a. Man, yakni tenaga kerja manusia, sumber daya manusia (SDM) yang

ada pada sebuah lembaga, SDM yang ada akan berpengaruh pada

lancer atau tindakanya manajemen lembaga dalam melaksanakan

tujuan yang dilaksanakan.

b. Money, yakni pembiayaan yang diperlukan untuk mencapai tujuan.

dana tersebut dapat diperoleh dari pemerintah setempat atau dari

donator yang secara sukarela memberikan sumbangan demi kemajuan

sebuah proses dakwah. Disamping ini dana juga dapat diproleh dari

lembaga usaha yang dikembangkan

c. Materials, yakni bahan-bahan yang diperlukan dalam mencapai

tujuan atau misi lembaga. Bahan ini harus mendukung proses

pencapaian tujuan yang direncanakan oleh sebuah lembaga.

d. Machines, yakni alat-alat yang diperlukan, dalam hal ini alat-alat

yang digunakan bertujuan untuk memaksimalkan bahan-bahan yang

tersedia.

e. Market, yakni tempat untuk menawarkan hasil produksi dalam hal ini

misi lembaga dapat di terima oleh masyarakat yang pada gilirannya

meraka dapat menerima produk yang telah diciptakan.

                                                            22 Sani Abdul, Manejemen Organisasi, (Jakarta: Bina Aksara, 1987), h. 28

Page 34: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

23  

B. Pelayanan

1. Pengertian Pelayanan

Dalam kamus besar bahasa Indonesia pelayanan diartikan sebagai

kemudahan yang diberikan sehubungan dengan jual beli barang atau

jasa.23

Tentang pengertian pelayanan para ahli mengemukakan

pendapatnya yang berbeda-beda satu sama lain. Diantaranya para ahli

yang mengemukakan pendapat layanan yaitu sebagai berikut:

a. Menurur AS. Moenir, pelayanan sebagai proses pemenuhan

kebutuhan melalui aktifitas orang lain yang langsung diterima.

Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa pelayanan merupakan

tindakan yang dilakukan orang lain agar masing-masing

memperoleh keuntungan yang diharapkan dan mendapatkan

kepuasan.24

b. Menurut H.N Cason, mendefinisikan pelayanan sebagai tindakan

yang dinyatakan atau dikerjakan untuk menyenangkan, mencari

petunjuk atau memberi keuntungan kepada pembeli dengan tujuan

menciptakan good will atau nama baik serta peningkatan, penjualan

serta pendapatan.25

c. Pelayanan menurut Atep Adya Brata adalah segala usaha

penyediaan fasilitas dalam rangka mewujudkan kepuasan pada

                                                            23  Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai

Pustaka, 2002), edisi ke 3, cet ke 2 h.446 24 AS Moenir, Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia (Jakarta : Bumi Aksara, 2005),

h.15 25 Herbert N Cason, Petunjuk Praktis dalam Berusaha (Surabaya: Usaha Nasional, 1981),

h. 13

Page 35: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

24  

calon pembeli atau pelanggan sebelum atau sesudah terjadinya

transaksi.26

Dari beberapa pendapat tersebut dapat dikemukakan bahwa

pelayanan adalah sesuatu tindakan atau usaha yang dilakukan oleh

orang lain atau lembaga atau oleh perusahaan kepada pembeli dan

pelanggan agar masing-masing memperoleh keuntungan yang

diharapkan dan terwujudnya kepuasan, selanjutnya dalam hal

melayani pembeli dan pelanggan, kualitas pelayanan pun perlu

diperhatikan karena jika layanan jasa yang diterima melampaui atau

melebihi harapan pelanggan, maka kualitas jasa dipersepsikan

sebagai kualitas jasa yang ideal ataupun sebaliknya, adapun bentuk

pelayanan menurut Drs. H.A.S. Moenir adalah layanan umum yang

dilakukan oleh siapapun, bentuknya tidak terlepas dari 3 macam,

yaitu : (1) layanan dengan lisan, (2) layanan dengan tulisan, (3)

layanan dengan perbuatan. Ketiga bentuk layanan itu tidak

selamanya berdiri sendiri secara murni, melainkan sering

berkombinasi.27

Penulis menyimpulkan bahwa dalam operasional

penyelenggaraan haji yang berperan banyak adalah layanan secara

perbuatan, jenis layanan ini tidak terhindar dari layanan lisan, dan

antara layanan perbuatan dengan layanan lisan sering bergabung.

Jadi tujuan utama jamaah adalah mendapatkan pelayanan dalam

bentuk perbuatan atau hasil perbuatan, bukan sekedar penjelasan                                                             

26 Atep Adya Brata, Bisnis dan Hukum Perdata SMK, (Bandung, Armico, 1999), h. 93 27 A.S. Moenir, Manajemen Pelayanan Umum Indonesia (Jakarta: Bumi Aksara, 2010), cet

9, h. 190

Page 36: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

25  

dan kesanggupan secara lisan. Disinilah faktor kecepatan dalam

pelayanan menjadi dambaan setiap jamaah haji, disertai kualitas

hasil yang memadai.

2. Standar Pelayanan

Standar pelayanan merupakan ukuran yang telah ditentukan sebagi

suatu pembakuan pelayanan yang baik. Standar pelayanan mengandung

buku pelayanan. Pengertian mutu menurut Goetsch dan Davis

merupakan kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa,

manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan

pihak yang menginginkannya.28

Dalam teori pelayanan, standar pelayanan prima setidaknya berisi

tentang dasar hukum, persyahratan, prosedur pelayanan, waktu

penyelesaian, biaya pelayanan, produk dan program pelayanan, sarana

dan prasarana, kompetensi petugas pemberi pelayanan, pengawasan

intem, penanganan pengaduan, saran dan masukan dan jaminan

pelayanan.

Standar pelayanan sekurang-kurangnya meliputi:

a. Prosedur Pelayanan

Prosedur pelayanan yang dibakukan bagi pemberi dan penerima

pelayanan termasuk pengaduan.

                                                            28 Sutopa, Sryanto dan Adi, Pelayanan Prima (Jakarta : Bumi Aksara, 2003), h.13

Page 37: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

26  

b. Waktu Penyelesaian

Waktu penyelesaian yang ditetapkan sejak saat pengajuan

permohonan sampai dengan penyelesaian pelayanan termasuk

pengaduan.

c. Biaya Pelayanan

Biaya/tarif pelayanan termasuk rincian yang ditetapkan dalam

proses pemberian pelayanan.

d. Produk Pelayanan

Hasil pelayanan yang akan diterima sesuai dengan ketentuan

yang memadai oleh penyelenggara pelayanan public.

e. Sarana dan Prasarana

Penyediaan sarana dan prasarana pelayanan yang memadai oleh

penyelenggara pelayanan public.

f. Kompetensi Petugas Pemberi Pelayanan

Kompetensi petugas pemberi pelayanan harus ditetapkan dengan

tetap berdasarkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, sikap, dan

prilaku yang dibutuhkan.29

3. Dimensi Kualitas Pelayanan

Menurut Zeithmal yang dikutip dalam majalah Manajemen

Usahawan Indonesia, perwujudan kepuasan pelanggan dapat

didefinisikan melalui lima dimensi kualitas pelayanan yaitu:

a. Keandalan (reliability) merupakan kemampuan untuk melaksanakan

jasa yang dijanjikan dengan tepat dan terpercaya.

                                                            29 Rahmayanty Nina, Manajemen Pelayanan Prima, (Yogyakarta : Graha Ilmu, 2010), h.

89

Page 38: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

27  

b. Keresponsifan 9responsiveness) merupakan pemberian pelayanan

secara cepat dan tanggap.

c. Jaminan (assurance) merupakan pengetahuan kemampuan, dan

kesopanan para pegawai perusahan untuk menumbuhkan rasa

percaya para pelanggan kepada perusahaan.

d. Empati (empaty) merupakan memberikan perhatian yang tulus dan

bersifat individual yang diberikan kepada para pelanggan dengan

berupaya memahami keinginan konsumen.

e. Berwujud (tangible) kebutuhan pelanggan yang berfokus pada

penampilan barang atau jasa, ini mencangkup antara lain: fasilitas

fisik, perlengkapan, penampilan pegawai dan sarana komunikasi.30

4. Ciri-ciri Pelayanan yang Baik

Pelayanan yang baik adalah kemampuan perusahaan dalam

memberikan kepuasan kepada pelanggan dengan standar yang sudah

ditetapkan. Kemampuan tersebut ditunjukan oleh sumber daya manusia

dan sarana serta prasarana yang dimiliki. Banyak perusahaan yang ingin

dianggap selalu yang terbaik dimata pelanggan. Karena pelanggan akan

menjadi setia terhadap produk yang ditawarkan. Di samping itu

perusahaan juga berharap pelayanan yang diberikan kepada pelanggan

dapat ditularkan kepada orang lainnya. Hal ini merupakan promosi

tersendiri bagi perusahaan yang berjalan terus secara berantai dari

mulut ke mulut. Dengan kata lain pelayanan yang baik akan

meningkatkan image perusahaan dimata pelanggannya. Image ini selalu

                                                            30 Aviliani dan Wilfridus, Membangun Kepuasan Pelanggan melalui Kualitas Pelayanan

(Jakarta : Manajemen, Usahawan Indonesia, 1997), h. 10-11

Page 39: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

28  

dibangun agar citra perusahaan dapat selalu meningkat. Demikian pula

SDM pelayanan haji, dimana penyelenggara dalam hal ini Kementrian

Agama dianggap baik, jika mampu memberikan kepuasan pelayanan

kepada jamaah haji.

Menurut Kasmir, beberapa ciri pelayanan yang baik bagi

perusahaan yang harus melayani pelanggan, yaitu : tersedianya

karyawan yang baik, tersedianya sarana dan prasarana yang baik,

bertanggung jawab pada setiap jamaah sejak awal hingga selesai,

mampu melayani secara cepat dan tepat, mampu berkomunikasi,

memiliki kemampuan dan pengetahuan yang baik dan berusaha

memahami kebutuhan pelanggan.31

Ciri pelayanan yang baik sebagaimana dikemukakan oleh Kasmir

tersebut, dapat dijelaskan berkaitan dengan pelayanan haji sebagai

berikut:32

a. Tersedianya Petugas Haji yang Baik

Kenyamana jamaah, sangat tergantung pada petugas yang baik

dan mampu melayani. Petugas haji harus berpenampilan ramah,

sopan dan menarik, tanggap, pandai berbicara, menyenangkan, serta

pintar.

b. Tersedianya Sarana dan Prasarana yang Baik

Pada dasarnya jamaah ingin dilayani secara prima. Untuk

melayani jamaah, salah satu yang paling penting diperhatikan

disamping kualitas, kuantitas dan sumber daya manusia adalah                                                             

31 Kasmir, Etika Costumer Service (Jakarta: , PT Raja Grafindo Persada, 2005), h. 186 32 Qasidah Rohayati, Manajemen Pelayanan Pemondokan Asrama Haji Jakarta Pondok

Gede Pada musim haji tahun 2010 (Jakarta: 2011) h. 20

Page 40: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

29  

sarana dan prasarana yang dimiliki perusahaan. Peralatan dan

fasilitas yang dimiliki seperti ruang tunggu dan ruang untuk

menerima jamaah harus dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang

cukup sehingga membuat jamaah nyaman dan betah dalam ruangan

tersebut.

c. Bertanggung Jawab Kepada Jamaah dari Awal Sampai Selesai

Dalam menjalankan kegiatan pelayanan dari awal sampai

selesai petugas haji bertanggung jawab terhadap pelayanan yang

diinginkan oleh jamaah haji.

d. Mampu Melayani Secara Cepat dan Tepat

Mampu melayani secara cepat dan tepat artinya dalam

melayani jamaah dan tidak membuat kesalahan dalam arti

pelayanan yang diberikan tidak sesuai dengan standard an keinginan

jamaah.

e. Mampu Berkomunikasi

Mampu berkomunikasi artinya petugas harus mampu berbicara

kepada jamaah dengan baik memahami keinginan jamaah. Bahasa

yang digunakan adalah bahasa yang jelas dan mudah dimengerti.

f. Memiliki Pengetahuan dan Kemampuan yang Baik

Karena petugas haji selalu berhubungan dengan jamaah, maka

dia harus mempunyai pengetahuan tentang perhajian dan

kemampuan yang baik dalam melayani jamaah sehingga dapat

mempercepat proses pekerja sesuai dengan waktu yang ditentukan.

Page 41: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

30  

g. Berusaha Memahami Kebutuhan Jamaah

Petugas harus cepat tanggap terhadap apa yang diinginkan

jamaah, baik berkaitan dengan pelayanan umum, pelayanan

kesehatan, dan bimbingan ibadah

C. Manajemen Pelayanan

1. Pengertian Manajemen Pelayanan

Pengertian pelayanan menurut Gronroos adalah suatu/serangkaian

aktivitas yang bersifat kasat mata (tidak dapat diraba) yang terjadi

sebagai akibat adanya inteaksi antara konsumen atau pelanggan dengan

karyawan atau hal-hal lain yang disediakan oleh perusahaan pemberi

layanan yang dimaksudkan untuk memecahkan masalah konsumen

atau pelanggan.

Sedangkan pengertian manajemen pelayanan merupakan suatu

proses penerapan ilmu dan seni untuk menyusun rencana,

mengkoordinasikan, dan menyelesaikan aktivitas-aktivitas pelayanan

demi tercapainya tujuan-tujuan pelayanan.33

Menurut penulis kelebihan manajemen pelayanan adalah ruang

lingkup manajemen pelayanan cukup luas meliputi pelayanan barang,

jasa dan administrative yang dilayani oleh instansi pemerintah pusat,

daerah, dan lain-lain. Sedangkan kelemahan manajemen pelayanan

adalah sifatnya yang kasat maka jadi sulit menetukan tingkat kepuasan

pelanggan secara langsung, karena harus membutuhkan wawancara

terhadap pelanggan.

                                                            33 Winarsih septi Atik dan Ratminto, Manajemen Pelayanan, ( Jakarta: Pustaka Pelajar,

2010), h. 23

Page 42: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

31  

2. Manajemen Pelayanan Haji

Manajemen pelayanan haji adalah kegiatan merencanakan,

mengarahkan mengkoordinasikan dan mengawasi kegiatan

pelaksanaan haji demi terlaksananya ibadah haji dengan aman, lancer,

nyaman, tertib, teratur, dan ekonomis yang mentitik beratkan pada

sector pelayanan dengan memberikan kepuasan yang prima kepada

calon jamaah,34 yang meliputi pendaftaran haji, pembinaan jamaah,

pelayanan kesehatan, akomodasi, transportasi, dan penanganan

dokumen.

3. Landasan Pelayanan

Sejumlah peraturan yang berkaitan dengan pelayanan antara lain:

a. Instruksi Presiden Nomer 1 Tahun 1995 tentang Perbaikan Mutu

Pelayanan Aparatur Pemerintah kepada Masyarakat.

b. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang pedoman Umum

Penyelenggaraan Pelayanan Publik.

c. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

25/KEP/M.PAN/2/2004 tentang pedoman Umum Penyusunan

Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi

Pemerintah35

                                                            34 Nidjam Ahmad dan Hanan Alatief, Manajemen Haji (Jakarta: Nidjam Press, 2004), cet

ke- 1 h. 19 35 Winarsih septi Atik dan Ratminto, Manajemen Pelayanan, (Jakarta: Pustaka Pelajar,

2010), h. 30

Page 43: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

32  

D. Bimbingan Manasik Haji

1. Pengertian Bimbingan Manasik Haji

Bimbingan manasik haji merupakan pemberian bantuan dari

seorang kepada orang lain lalu melalui proses tertentu dalam

memecahkan masalh-masalah yang ada dalam melaksanakan ibadah

haji agar tercapai kemampuan untuk menerima diri, menyerahkan diri

dan merealisasikan pada lingkungan sesuai dengan potensi yang

dimiliki untuk dapat menjadi muslim yang baik.36

Sedangkan dalam kamus besar Bahasa Indonesia pengertian

Manasik adalah (1) hal-hal yang berhubungan dengan ibadah haji

seperti ihram, thawaf, sa’I, thalul, wukuf, (2) Peragaan pelaksanaan

ibadah tiruan dan sebagainya); sebelum berangkat ke tanah suci para

calon jamaah haji melaksanakan haji di pemondokan.37

2. Fungsi Bimbingan Manasik haji

Menurut A. Latif Hasan fungsi bimbingan manasik adalah:

a. Agar calon jamaah haji mampu memahami semua informasi

tentang pelaksanaan ibadah haji, tuntunan perjalanan, petunjuk

kesehatan dan mampu mengamalkannya pada saat pelaksanaan

ibadah haji ditanah suci.

b. Agar jamaah haji dapat mandiri dalam melaksanakan ibadah haji

baik secara pribadi maupun dalam regu atau rombongan.

                                                            36 A. Latif Hasan dan Nidjam Ahmad, Manajemen Haji. (Jakarta: Zikrul Hakim, 2003) cet

ke-2, h. 17 37 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia “Manasik”

(Jakarta: Balai Pustaka 1988), cet ke-5, h, 553-554

Page 44: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

33  

c. Agar para jamaah haji mempunyai kesiapan menunaikan ibadah

haji baik mental, fisik, kesehatan, maupun petunjuk ibadah yang

lain.38

3. Tujuan Bimbingan Manasik Haji

A.Latif Hasan juga mengemukakan bahwa tujuan manasik adalah

supaya setiap jamaah haji yang berniat menunaikan ibadah haji dapat

melaksanakan perjalanannya dengan tenang, khusyu, bebas dari

kekhawatiran baik terhadap diri sendiri maupun terhadap harta

bendanya, tertib dalam arti, bahwa jamaah dapat memenuhi syarat,

rukun dan wajib sesuai dengan tuntunan agama. Lancer dalam arti

jamaah haji dapat melaksanakan ibadahnya dengan baik, bebas dari

segala bentuk hambatan dan gangguan. Sah dalam arti tidak ada

kekurangan dalam ibadah dan kesalahan manasik. Sempurna dalam arti

jamaah haji dapat melaksanakan ibadahnya selain rukun dan wajib

lainnya yang memiliki keutamaan.39

4. Metode dan Bentuk Bimbingan

a. Metode Bimbingan

Metode bimbingan merupakan salah satu cara atau jaln yang

harus dilalui untuk mencapai tujaun yang digunakan, didalam

bimbingan bias dikatakan sebagai suatu cara tertentu yang

digunakan dalam proses bimbingan. Secara umum ada dua metode

dalam bimbingan, yaitu pertama, metode bimbingan individual dan

kedua, metode bimbingan kelompok. Metode bimbingan kelompok

                                                            38 A. Latif Hasan dan Nidjam Ahmad, Manajemen Haji, 2010, h. 18 39 A. Latif Hasan dan Nidjam Ahmad, Manajemen Haji, 2010, h. 19

Page 45: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

34  

dikenal juga dengan bimbingan (group guidance) sedangkan

metode bimbingan individual dikenal dengan individual

konseling.40

1) Metode bimbingan individual, metode ini upaya pemberian

secara individual dan langsung berhadap muka (berkomunikasi)

antara pembimbing dengan klien.

2) Metode bimbingan kelompok, bimbingan yang digunakan

melalui kegiatan bersama (kelompok), seperti kegiatan diskusi,

ceramah, seminar dan sebagainya. Hal ini bisa dilakukan untuk

menumbuhkan atau mengembangkan potensi-potensi sosial

klien atau bimbingan yang diberikan bagi klien yang mengalami

kesulitan dalam melakukan kontak sosial dalam masyarakat.

Maka melalui bimbingan kelompok secara terhadap klien

diberikan peluang untuk berinteraksi dan bergaul dalam

kelompoknya.41

b. Bentuk-bentuk Bimbingan

Bentuk-bentuk bimbingan dapat dilihat dari segi bidangnya,

menurut HM. Arifin diantaranya:

1) Bimbingan dan peyuluhan bidang Vocational Guidance, yaitu

bimbingan dalam memilih lapangan pekerja atau

jabatan/profesi.

                                                            40 M. Arifin, Pedoman Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan Agama, (Jakarta: PT.

Golden Terayon Press, 1998), cet ke-6, h. 43 41 M. Lutfi, Dasar-dasar Bimbingan dan Penyuluhan (konseling) Islam (Jakarta: lembaga

Penelitian UIN Syarif Hidayatullah-Jakarta, 2008) h. 125

Page 46: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

35  

2) Bimbingan dan penyuluhan bidang Mental Health Guidance,

yaitu suatu bimbingan yang bertujuan untuk menghilangkan

faktor-faktor yang menimbulkan gangguan jiwa klien. Sehingga

ia akan memperoleh ketenangan hidup ruhaniah yang

sewajarnya seperti yang diharapkan.42

5. Unsur-unsur Bimbingan Manasik Haji

Untuk mencapai tujuan bimbingan, dalam hal ini manasik haji

harus ada beberapa unsur-unsur yang terkait dimana antara satu unsur

dengan unsur yang lain tidak dapat dipisahkan. Unsur-unsur tersebut

antara lain:

a. Subjek (Narasumber)

Subjek yaitu orang yang memberikan bimbingan kepada

seseorang. Pelaksananya baik perorangan, organisasi, maupun

badan lain. Seorang pembimbingan mempunyai serta

bertanggungjawab terhadap orang yang dibimbing.

Seorang pembimbing atas konselor dalam hal ini adalah

pembimbing haji harus mempunyai persyaratan. Diantaranya

adalah: pertama, kemampuan professional (keahlian). Kedua, sifat

kepribadian yang (berakhlakul karimah). Ketiga, kemampuan

kemasyarakatan (ukhuwah islamiyah). Keempat, taqwa kepada

Allah SWT.43

                                                            42 M. Arifin, Pokok-pokok Pikiran Tentang Bimbingan Dan Penyuluhan Agama, (Jakarta :

Bulan Bintang, 1979), h. 46 43 Thohari Musnawar, Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling, (Yogyakarta: UII Press,

1992), h. 42

Page 47: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

36  

b. Objek (Jamaah)

Jamaah adalah kata bahasa Arab yang artinya “kompak atau

“bersama-sama”, singakatan shalat berjamaah berarti shalat yang

dikerjakan secara bersama-sama dibawa pimpinan seorang imam.

Jamaah juga berarti sekelompok manusia yang terikat oleh sikap,

pendirian, keyakinan, dan tugas serta tujuan yang sama. Sedangkan

pengertian jamaah haji yaitu Warga Negara Indonesia beragama

islam yang telah mendaftarkan diri untuk menunaikan ibadah haji

sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.44

c. Metode

Metode adalah suatu cara atau upaya yang dilakukan oleh

narasumber agar proses bimbingan pada jamaah tercapai sesuai

dengan tujuan, metode ini sangat penting dilakukan agar proses

bimbingan tersebut Nampak menyenangkan dan tidak membuat

jamaah jenuh dengan mudah dapat diterima oleh jamaah.

d. Media

Media merupakan suatu wadah atau sarana dalam

menyampaikan suatu informasi dari pengirim kepada penerima.

Media adalah segala bentuk dan saluran yang dapat digunakan

dalam suatu proses penyajian informasi.45

                                                            44 Pedoman Teknis Pemeriksaan Kesehatan Jamaah Haji, (Pusat Kesehatan Haji

Kementrian Kesehatan RI: 2010), h.9 45 Latuheru, Media Pembelajaran Dalam Proses Belajar Mengajar Masa Kini, (Jakarta:

depdikbud, 1998) h. 11

Page 48: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

37  

e. Tujuan

Tujuan dari bimbingan manasik haji yaitu membekali jamaah

haji dengan ilmu-ilmu yang berkaitan dengan masalah haji, agar

para jamaah dapat melaksanakan seluruh kegiatan ibadah haji

sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Dan diharapkan para

jamaah haji mampu melaksanakan seluruh kegiatan ibadah haji

ditanah suci secara mandiri dan memperoleh haji mabrur.

f. Efek (Pengaruh)

Adapun pengaruh dari bimbingan manasik haji ini adalah teori

yang diberikan selama ditanah air dapat dipratekkan secara benar

ketika pelaksanaan ibadah haji ditanah suci dan memperoleh haji

mabrur dengan perubahan sikap yang lebih baik dari sebelumnya.

Page 49: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

38  

BAB III

GAMBARAN UMUM KBIH AN-NIZOMIYAH JAKSEL

A. Sejarah Berdirinya KBIH An-Nizomiyah

Awal mula berdirinya KBIH An-Nizomiyah pada tahun 1983, setelah

kembalinya jamaah haji An-Nizomiyah tahun 1983, diantara para jamaah ada

yang merasakan getaran dan panggilan hati untuk mewujudkan kemabruran

hajinya.1 Setelah selama lebih kurang 30 hari melaksanakan haji, mereka di

antaranya adalah H. Basri Sadiman, Ir, H. Thamrin, Drs. H. Kastolani, H.M

Lut Utoro SH. H. Danu Hidayat, H. Husin, dengan pimpinan oleh H.

Chaizarani Tahir dan H.M Chotib Azhari sebagai pimpinan rombongan haji

An-Nizomiyah yang sekaligus pimpinan An-Nizomiyah yang sejak tahun

1980 telah menancapkan kiprah dalam bidang pendidikan (khursus bahasa

arab dan agama) keagamaan.

Kegiatan yang pertama diadakan dengan membentuk pengajian bulanan

dan arisan bulanan bagi para jamaah An-Nizomiyah, dengan maksud untuk

mempererat tali silaturahim dan menambah pengetahuan agama serta

mewujudkan keinginan lain pasca haji.2 Serperti : pendidikan, sosial

kemasyarakatan, dakwah dan kegiatan lain yang juga menunjang usaha

pemeintah, dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik kepada

masyarakat luas, khususnya dalam bidang garapan tanah An-Nizomiyah

                                                            1Wawancara Pribadi dengan Ibu Hj. Chaizarani Tahir selaku ketua KBIH An-Nizomiyah,

15 Juni 2016, pada jam 09:00 WIB 2 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 18 Agustus 2016, pada jam 10:00 WIB

Page 50: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

39

Pengajian diadakan dari rumah ke rumah diantaranya para jamaah karena

saat itu belum ada bangunan khusus milik An-Nizomiyah yang dapat

menampung kegiatan tersebut.3 Sebelumnya segala kegiatan An-Nizomiyah

selalu diadakan di rumah pimpinan seperti manasik haji, kursus dan

pertemuan pengajian lainnya.

Penceramah yang pernah memberikan bimbingan pada pengajian tersebut

diantaranya : K. H. Zainudin MZ, K. H Mayhuri Syahid MA, Drs. H. Efendi

Zakarsi, Drs. H. Zainuri, Drs. H. Zainul Ilyas, H. Sumaeri Muslih, Drs. H.

Manarul Hidayah, H. Mizan Sya’roni, H. Hamim Al Qorib, H. Romlah

Adnan dan banyak lagi mubalig dan muballigoh yang telah diundang oleh

pengajian haji ini. Untuk memberikan identitas yang lebih jelas maka

diberikan nama untuk pengajian tersebut ikatan keluarga jamaah haji An-

Nizomiyah.

Untuk memperluas tanah yang diwakafkan tersebut maka An-Nizomiyah

berupaya untuk membebaskan tanah yang berada di sekitar tanah tersebut,

untuk memberikan keluasaan dalam merencanakan bangunan namun

disayangkan masyarakat pemilik tanah tersebut belum ada keinginan untuk

menjualnya, akhirnya mencari jalan keluarnya bagaimana mendapatkan tanah

yang lebih luas.

Keinginan Bapak Drs. H. Kastolani belumlah pupus unuk mewakafkan

tanah tersebut, beliau tetap akan mewakafkan tanah seluas 100 m, dimanapun

renacana An-Nizomiyah akan membebaskan tanah. Akhirnya pengurus An-

Nizomiyah mendapatkan tanah di daerah Pejaten kerobokan wilayah pasar

                                                            3 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 18 Agustus 2016, pada jam 10:00 WIB

Page 51: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

40

minggu Jakarta selatan yang kebetulan tanah tersebut milik salah satu

jamaah haji An-Nizomiyah tahun 1985 yaitu Bapak H. Husin, tanah yang

dijual olehnya adalah seluas 400 m dengan rincian 100 m dibebaskan oleh

wakaf Bapak Drs. H. Kastolani (seharga lima juta rupiah) dan H. Husin

sendiri mewakafkan seluas 60 m. sedangkan sisanya dilelang diantara para

jamaah haji yang tergabung dalam ikatan keluarga jamaah jamaah haji An-

Nizomiyah.

Pada awalnya KBIH An-Nizomiyah hanya memberangkatkan jamaah

166 orang, dan pada tahun ini yaitu 2016 KBIH An-Nizomiyah hanya

memberangkatkan 12 jamaaah yang mengalami penurunan karena masalah

antrian/ porsi haji yang sulit dan panjang.4

Bimbingan manasik haji merupakan pembelajaran dan pembekalan bagi

para calon jamaah haji sebelum berangkat melaksanakan ibadah haji di

Baitullah, sehingga mengatahui mana kewajiban dan sunnah dari ibadah

tersebut. Dengan banyaknya pertemuan manasik yang dibimbing oleh

pengajar dan ustad yang berkompeten dibidangnya, insyaallah harapan KBIH

An-Nizomiyah untuk membantu pengurusan dan bimbingan para jamaah haji

untuk menjadi haji yang mabru dapat dicapai oleh seluruh peserta manasik

haji.

B. Dasar dan Tujuan Penyelenggara KBIH An-Nizomiyah

KBIH An-Nizomiyah memiliki dasar dan tujuan sebagai penyelenggara

bimbingan manasik haji tercantum dalam Undang-Undang Republik

Indonesia No. 13 tahun 2003 tentang penyelenggara Ibadah Haji, BAB VII

                                                            4 Company Profil KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan

Page 52: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

41

Pembinaan pasal 30 bahwa “ Dalam rangka pembinaan ibadah haji,

masyarakat dapat memberikan bimbingan, baik dilakukan secara perorangan

maupun berbentuk kelompok bimbingan”.5

Dan di dalam aktreditas KBIH An-Nizomiyah telah tercantum dasar

penyelenggaraan bimbingan manasik sebagai berikut :

1. Dasar

a. Undang-undang Republik Indonesia No. 13 2008 tentang

penyelenggaraan ibadah haji, BAB VII pembinaan pasal 30

b. Keputusan menteri Agama Republik Indonesia Nomer 371 Bab

XI tahun 2002 tentang kelompok Bimbingan Ibadah Haji

c. SK Yayasan dengan Akta Mufakat, Nomer. 173/ANZ-KBIH/IX/14

d. Surat Izin oprasional KBIH An-Nizomiyah (No: Kw.09.3/2/Hj.

01/4122/2004).

e. Surat Perpanjang Perizinan KBIH An-Nizomiyah (No: D/434/2008).6

2. Tujuan

Setelah memiliki dasar berdirinya KBIH An-Nizomiyah memiliki tujuan,

tujuan berdirinya KBIH An-Nizomiyah yaitu sebagai mitra Departemen

Agama bertujuan memberikan pelayanan dan pengabdian kepada

masyarakat khususnya bagi calon tamu-tamu allah dengan

menyelenggarakan bimbingan manasik haji secara teori dan pratek, baik

di tanah air maupun di tanah suci, dengan prinsip tolong-menolong dalam

rangka tercapainya haji mabrur.7

                                                            5 Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2008 Tentang Penyelenggara Ibadah

Haji. H. 19 6 Dilihat Dari Permohonan Akredibilitas KBIH An-Nizomiyah, 18 Agustus 2016 7 Company Profil KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan

Page 53: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

42

C. Visi dan Misi

Visi

Membimbing jamaah haji untuk mencapai kemabruran dan

meningkatkan iman dan taqwa.

Misi

1. Membimbing jamaah baik teknis maupun non teknis yang

berkaitan dengan haji

2. Membimbing manasik haji secara teori dan pratek

3. Memberikan bimbingan dan pendamping sejak ditanah air sampai

di tanah suci

4. Memberikan bimbingan keagamaan (islam) setelah mereka

kembali dan haji.

D. Sarana dan Prasarana

Dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara resmi ibadah haji yang

menempati sebuah kantor beralamatkan di Jl. Masjid Al-Fajri No. 16 A

Pejaten Barat, Pasar Minggu. Untuk bisa menjalankan tugasnya dengan baik

dan lancer serta menunjang kinerja maka harus didukung dengan adanya

sarana dan prasarana yang baik pula. Adapun sarana yang dimiliki KBIH An-

Nizomiyah.

Memiliki Kantor, Ruangan Manasik, Tempat istirahat dan Gedung serba

guna, Tempat ibadah, Toilet dan tempat parker yang begitu luas. Dalam

penunjang kegiatan para jamaah dalam memberikan pelayanan KBIH An-

Page 54: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

43

Nizomiyah memiliki prasarana yaitu pengeras suara, computer, In focus, Dvd,

telepon, kursi dan meja tamu.8

E. Struktur Organisasi dan Susunan Kepengurusan

Struktur organisasi penting dan sangat berperan. Hal ini agar suatu

kegiatan dengan kegiatan lainnya telah terarah dan tidak saling berbeturan.

Selain itu, struktur organisasi juga diperlukan agar terjadi pembagian tugas

yang seimbang dan objektif yaitu memberikan tugas sesuai dengan

kedudukan dan kemampuan masing-masing anggotannya. Struktur organisasi

yang baik yaitu menempatkan petugas yang tepat dan memiliki kompetensi.

Hal ini dilakukan agar semua kegiatan lebih terarah, teratur dan terkontrol

sehingga apabila terjadi persoalan dapat diselesaikan sendiri mungkin.

Adapun struktur organisasi KBIH An-Nizomiyah adalah sebagai berikut:

Gambaran 3.1

Struktur Organisasi KBIH An-Nizomiyah

                                                            8 Company profil KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan

KETUA

Bendahara Pembimbing Manasik Haji

 

Sekretaris

Pembimbing Ibadah Bidang

Kesehatan

Perlengkapan

Page 55: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

44

Secara terperinci tugas-tugas atau fungsi-fungsi dari struktur organisasi tersebut

adalah berikut :

Ketua : Umi Hj. Chaizarani Tahir

Sekretaris : Ir. H. M. Faisal

Bendahara : Hj. Yessi Purnamawuri, M. Ak.

Pembimbing Manasik : Hj. Chaizarani Tahir

H. M. Nizom Chotib

H. M. Zaki Chotib

H. M. Faisal Chotib

H. Husnur Rizqi

Pembimbing Ibadah : Drs. H. Badruddin Hamid

Bidang Kesehatan : Dr. H. Lutfi Baraja

Perlengkapan : M. Surur

Rizfa Raudhina

Staff TU : Musiah, S.Pd

1. Data Jumlah Jamaah Haji KBIH An-Nizomiyah

Data jumlah menurun dari tahun ketahun, dan pas tahun 2016

jamaah An-Nizomiyah naik hanya satu persen saja. Setelah mengawali

keberangkatan tahun 2011 dengan 50 orang dan terbanyak pada tahun

2011 dengan jumlah jamaah 50 orang, maka jumlah yang telah berangkat

dari tahun 2011 sampai 2016 berjumlah 182 jamaah. Hal ini dapat dilihat

dari data berikut:

Page 56: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

45

0

10

20

30

40

50

60

2011 2012 2013 2014 2015 2016

Chart Title 

Series 1 Series 2 Series 3

Tabel 3.1

Data Jamaah Haji KBIH An-Nizomiyah9

F. Pelayanan calon jamaah haji KBIH An-Nizomiyah

Umi Hj. Chaizarani Tahir mengatakan pelayanan yang diberikan KBIH

An-Nizomiyah yaitu meliputi transportasi, pelayanan kesehatan dan konsumsi

yang dilakukan ditanah air dalam kegiatan bimbingan manasik haji.

1. Transportasi

Pelayanan transportasi yang diberikan KBIH An-Nizomiyah dalam

menjalankan kegiatan bimbingan manasik haji, yaitu ketika melakukan

pratek bimbingan manasik di Embarkasi Pondok Gede Jakarta Timur

dengan menggunakan bus parawisata yang dilengkapi dengan ac dan Tv

digital.

2. Pelayanan Kesehatan

Pelayanan kesehatan yang diberikan oleh KBIH An-Nizomiyah

ketika jamaah sebelum berangkat ke Tanah Suci yaitu ketika bimbingan

manasik, dengan cara melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan

                                                            9 Company Profil KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatan

Page 57: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

46

kesehatan jamaah, dengan datang langsung kedinas kesehatan Jakarta

selatan. Jamaah dapat memeriksa diri seperti tensi darah, penegecekan

gula darah, dan lain-lain.

3. Konsumsi dan Akomodasi

Dalam kegiatan bimbingan manasik haji, konsumsi diberikan kepada

jamaah pada jam istirahat ataupun jam makan sore, konsumsi ini di atur

dan dikelola oleh KBIH An-Nizomiyah dan pengumpulan dana yang

diberikan oleh jamaah, yang sebelumnya telah ada kesepakatan antara

jamaah dan KBIH An-Nizomiyah.

Akomodasi merupakan tempat penginapan atas pengasramaan

sebagai penampungan sementara pada waktu jamaah haji di tempat

embarkasi, diembarkasi dan pemondokan selama berada di Arab Saudi.

Untuk hotel dan konsumsi diatur oleh PPIH (Panitia Penyelenggara

Ibadah Haji) atau pemerintah.10

Dalam pelaksanaan pelayanannya, KBIH An-Nizomiyah berusaha

untuk memberikan pelayanan dengan baik. Proses pelayanan dilakukan

dengan terencana agar semua proses kegiatan manasik haji menjadi lebih

efektif dan efisien.

                                                            10 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 18 Agustus 2016, pada jam 10:00 WIB

Page 58: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

 

47  

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS MANAJEMEN PELAYANAN BIMBINGAN

MANASIK HAJI PADA KBIH AN-NIZOMIYAH 2016

A. Perencanaan Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah

Perencanaan Bimbingan Manasik Haji An-Nizomiyah disini adalah

tindakan-tindakan yang akan dilaksanakan dalam proses usaha mencapai

tujuan bimbingan manasik haji, yang mana An-Nizomiyah mempunyai tujuan

diadakannya bimbingan manasik haji kepada jamaah yaitu agar para jamaah

mempunyai wawasan tentang pelaksanaan haji yang benar sesuai dengan apa-

apa yang disyaratkan sehingga pada akhirnya mendapatkan predikat haji yang

mabrur. Perencanaan yang diterapkan oleh KBIH An-Nizomiyah dalam

memberikan bimbingan manasik haji yang meliputi perkiraan dan

perhitungan masa depan.

Penentuan tujuan dan perumusan sasaran dalam rangka pencapaian

tujuan penetapan lokasi dan penetapan biaya fasilitas dan faktor lain yang

diperlukan. Dengan langkah tersebut terlihat bahwa penerapan fungsi

perencanaan pada bimbingan manasik haji pada KBIH An-Nizmiyah sudah

berjalan dengan baik, sehingga kegiatan yang dilaksanakan akan berjalan

lebih terarah.

Page 59: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

48  

Adapun Manajemen Pelayanan yang diberikan KBIH terhadap

jamaahnya yaitu sebagai berikut :1

1. Memberikan informasi melalui brosur

2. Memberikan penjelasan kepada jamaah tentang tata cara pendaftaran

3. Mendampingi pendaftaran di kantor kementrian agama tingkat kota

4. Pendampingi pembukaan rekening di Bank

5. Pendampingan saat pemeriksaan kesehatan haji di puskesmas

6. Memberikan bimbingan manasik teori

7. Memberikan bimbingan pratek manasik

8. Pendampingan saat di asrama haji pondok gede

9. Berangkat ke Tanah Suci mendampingi jamaah

10. Memberikan bimbingan di Madinah dan Mekkah

11. Menyampaikan informasi dari petugas kloter ke jamaah

12. Bimbingan di Arafah Mudzdalifah Mina

13. Bimbingan Thawaf Sa’i

14. Memberikan pelayanan jamaah yang berkebutuhan khusus

15. Bimbingan setelah pelaksanaan haji

1. Materi-materi Yang Disampaikan Dalam Bimbingan Manasik Haji

Materi yaitu benda, segala sesuatu yang tampak, atau bantuan berupa

sesuatu yan menjadi bahan untuk dibicarakan atau disampaikan kepada

orang, dalam hal dakwah materi-materi dakwah berupa seluruh aspek

ajaran Islam, sedangkan kaitannya dengan bimbingan manasik haji

                                                            1 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 23 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB  

Page 60: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

49  

berarti suatu yang yag menjadi bahan yang akan dibicarakan atau

disampaikan oleh pembimbing kepada orang yang akan dibimbingnya.2

Untuk mencapai agar materi bimbingan manasik haji menjadi lebih

efektif dan efisien serta menghindari pembicaraan yang luas dan tidak

mengena kepada jamaahnya maka materi yang disampaikan hanya pada

sekitar tata cara pelaksanaan haji, ibadah atau amalan yang mendukung

sempurnanya haji, hikmah yang terkandung dalam ibadah haji serta

masalah-masalah lain yang ada kaitannya dengan haji.3

Pedoman materi yang disampaikan KBIH An-Nizomiyah selain dari

buku-buku yang diterbitkan Depag, KBIH An-Nizomiyah juga

menerbitkan buku-buku manasik haji sendiri yang disusun oleh team

pembimbing haji yang buku-buku tersebut berikan kepada jamaahnya

sebagai salah satu buku pegangan, yang isi dari buku tersebut setelah

penulis bandingkan buku tersebut dengan lainnya, isi dari buku tersebut

dalam hal pembahasan lebih singkat, padat dan lebih condong kepada

cara pelaksanaan secara praktis.

Adapun materi yang disampaikan berupa :

a. Fiqih yang ada kaitanya dengan masalah haji

b. Materi yang ada kaitannya dengan masalah diluar haji seperti, sholat-

sholat sunnah, tata cara ziarah-ziarah)

c. Do’a yang ada kaitanya dengan amalan haji

                                                            2 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 23 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB 3 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 23 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB

Page 61: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

50  

d. Hikmah yaitu berupa pengetahuan tentang intisari-intisari dari

rangkaian ibadah, yang pemberian tersebut agar menambah

kekhusuan jamaah dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan

mengetahui sejarah-sejarah ibadah yang dilaksanakannya atau tapak

tilas dari peristiwa-peristiwa rangkaian ibadah haji.

e. Pengetahuan sekitar masalah kesehatan

f. Pengetahuan tentang keadaan sekitar tempat-tempat ibadah haji.4

2. Pembimbing Manasik Haji

Faktor pembimbing merupakan hal yang penting dikarenakan sampai

tidaknya materi tergantung pembawa dan penyapaian yang dilakukan

oleh pembimbing manasik haji, maka hal tersebut memiliki makna

bahwa pembimbing manasik haji harus dilakukan oleh orang-orang yang

professional yaitu memiliki keahlian dan keterampilan teknik

dibandingnya mengajar hasil berkualitas dilandasi dengan kejujuran,

keahlian, dedikasi dan rasa tanggung jawab, memperhatikan hal tersebut

diatas maka pembimbing haji merupakan kunci keberhasilan jamaah haji

menunaikan ibadahnya sesuai dengan ketentuan ajaran agama islam

dengan lancar.5 Dengan jumlah jamaah haji yang besar dengan

keagamaan menjadikan jamaah haji makin kritis dan sensitive maka

dibutuhkan pembimbing yang sesuai, KBIH An-Nizomiyah memilih

pembimbing yang memiliki pengalaman dan pengetahuan yang baik.

KBIH An-Nizomiyah memiliki kriteria-kriteria pembimbing haji

                                                            4 Wawancara pribadi dengan bapak H. M. Zaki Chotib, selaku pembimbing ibadah, pada

tanggal 10 agustus 2016, pada jam 09:00 WIB 5 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 23 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB

Page 62: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

51  

Sebagai umat Islam yang menunaikan ibadah haji, bahkan yang

beberapa kali belum maksimal memahami makna dan kandungan dari

setiap prosesi ibadah haji, jangankan makna dan tujuannya, memahami

syarat, rukun, wajib, dan sunnah haji saja banyak yang tidak memahami

secara tepat. Tak heran, ada jamaah yang gencar mengerjakan yang

sunah-sunahnya saja dan melakukan yang wajib-wajibnya, oleh karena

itu perlunya seorang pembimbing untuk membimbing jamaah haji agar

para jamaah lebih teratur dalam melaksanakan ritual ibadah haji.

Pembimbing haji yang merupakan orang-orang yang bertugas dalam

membimbing para jamaah haji dalam hal pelaksanaan ibadahnya

mempunyai tugas membimbing dan menyampaikan materi dan

pengajaran sekitar pelaksanaan haji mereka mempunyai persyaratan

khusus atau kriteria-kriteria yaitu ukuran yang menjadi dasar penilaian

bahwa ia orang yang berhak menjadi pembimbing haji yang mana

kriteria ini tidak sama antara satu kegiatan dengan yang lainnya demikian

juga dalam hal haji minimal ada kriteria yang harus dipenuhi yang itu

berbeda dengan kegiatan yang lain, kriteria itu harus dipenuhi oleh

pembimbing haji agara dalam waktu pembimbingannya benar-benar

menguasai terhadap orang yang akan dibimbingnya, karena ia

mempunyai kemampuan yang ada didalam dirinya.

Dalam hal ini KBIH An-Nizomiyah memilih orang dan menetapkan

orang-orang yang dipihnya dengan melihat syarat-syarat yang harus

dipenuhi oleh pembing haji yang jika kriteria itu dipenuhi maka

Page 63: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

52  

jamaahnya akan dapat melaksanakan haji dengan benar dan bimbingan

akan berhasil.

KBIH An-Nizomiyah memilih kriteria orang-orang yang akan

membimbing jamaahnya sebagai berikut:

1. Pengetahuan mendalam mengenai ilmu agama Islam.

Yaitu pengetahuan yang berkaitan dengan pemahaman sekitar Islam,

seluk-beluknya, hukum-hukum syar’I dan sebagainya.

2. Menguasai bahasa Arab

Penguasaan bahasa Arab ini agar komunikasi menjadi mudah ditanah

suci yang mana komunikasi menggunakan bahasa Arab maka

kemampuan berbahasa Arab sangat diperlukan.

3. Berwawasan luas

Yaitu pengetahuan yang berupa wawasan umum

4. Dedikasi yang tinggi dalam usaha pembimbingannya

Yaitu kesungguhan dankesabaran dalam memberikan bimbingan

kepada jamaahnya yang notabene bermacam-macam karakteristik

sifat, tingkat sosial, umur dan pendidikan

5. Berinisiatif yang tinggi dalam mengambil tindakan

Yaitu ini inisatif dalam mengambil tindakan terhadap masalah yang

sewaktu-waktu bisa terjadi

6. Ilmu pengetahuan dalam hal lapangan atau pengalaman yang

mendalam dalam hal pelaksanaan haji dan pengenalan daerah tanah

suci.

Page 64: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

53  

Adapun petugas yang menjadi pembimbing Haji & Umroh di KBIH

An-Nizomiyah adalah sebagi berikut:

1. Hj. Chaizarani Tahir

2. H. M. Nizom Chotib

3. H. M. Zaki Chotib

4. H. M. Faisal Chotib

5. H. Husnur Rizqi

3. Jadwal kegiatan Manasik Haji

Menurut Nizom Chotib didalam KBIH An-Nizomiyah memiliki

jadwal pembimbing manasik haji yang dimulai dari tanggal 10 April

2016 sampai dengan 20 Juli 2016 dengan demikian jumlah jamaah

bimbingan manasik haji pada KBIH An-Nizomiyah sebanyak 10 kali

pertemuan sampai kepulangan dari tanah suci.6 Bimbingan 10 kali dapat

dilihat dan dapat diketahui apa saja materi yang akan di dapat karena

jadwal manasik ini diberikan kepada seluruh jamaah, jadwal manasik haji

KBIH An-Nizomiyah yaitu:

Tabel 4.2

Jadwal Pertemuan Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah

No Hari Tanggal Jam Acara Tempat

1 Minggu 10 April 2016 M 2 Rajab 1437 H.

08.00 s/d Selesai

Pemeriksaan Kesehatan I Calon jamaah haji

berpuasa jam 22.00 sampai pemeriksaan darah dan

urine selesai

Puskesmas tebet Jl. Tebet timur II Rt. 06/05 Tebet-

Jakarta Selatan (di samping PSPT)

2 Minggu 24 April 2016 M 16 Rajab 1437 H

08.30-11.30 Perkenalan pelajaran manasik I (Teori)

Jl. Kp. Melayu Kecil III/27 Tebet-

Jakarta Selatan

                                                            6 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 20 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB  

Page 65: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

54  

Telp. 8292910

3 Minggu 8 Mei 2016 M 16 Rajab 1437 H

08.30-11.30 Pelajaran Manasik II (Teori)

S.D.A

4 Minggu 22 Mei 2016 M 15 Sya’ban 1437

H

08.30-11.30 Pelajaran Manasik III (Teori)

S.D.A

5 Sabtu 28 Mei 2016 M 21 Sya’ban 1437

H

08.30-11.30 Pemeriksaan Kesehatan II (Suntik Maningitis)

Puskesmas Tebet Jl. Tebet timur II Rt. 06/05 Tebet-Jakara Selatan

(Samping PSPT) 6 Minggu 29 Mei 2016 M

21 Sya’ban 1437 H

08.30-11.30 Sholat-sholat di perjalanan Tayammum, sholat

jenezah dll

Jl. Kp. Melayu Kecil III/27 Tebet-

Jakarta Selatan Telp 8292910

7 Minggu 24 Juli 2016 M 19 Syawwal 1437

H

08.30-11.30 Pelajaran Manasik IV (Teori)

S.D.A

8 Minggu 31 Juli 2016 M 26 Syawwal 1437

H

08.30-11.30 Walimatus Safar/ Ratib Pakaian

Pria : koko seragam Wanita : putih seragam &

Jilbab putih

Gedung Serba Guna ANZ

Jl. Masjid Al-Fajri Rt.012/01 No. 16

Pejaten Barat Pasar Minggu Jakarta

Selatan 9 Minggu 14 Agust. 2016 M

11 Z. Qo’dah 1437 H

08.30-11.30 Teknis Keberangkatan Jl. Kp. Melayu Kecil III/27 Tebet-

Jakarta Selatan Telp 8292910

10 Minggu 30 Agust. 2016 M 27 Z. Qo’dah

1437 H

07.00-11.00 11.30-12.30

Praktek & Keberangkatan Haji

Siapkan : Pria : Kain Ihrom

Gesper besar Wanita : Baju Ihrom Putih

Mukena Biru Kaos kaki

Masjid Al-Mabrur Asrama Haji= Pondok Gede Jakarta Timur

Setelah peneliti melakukan observasi dan mengikuti bimbingan

manasik haji pada KBIH An-Nizomiyah maka penjelasan dari Bapak

Nizom Chotib dengan mengatakan bimbingan pada KBIH An-Nizomiyah

sebanyak 10 kali maka apa yang dikatakan olehnya benar.

Singkatnya bimbingan manasik haji yang dilakukan KBIH An-

Nizomiyah Menurut H. Nizom Chotib yang mengungkapkan “ dengan

singkatnya pertemuan akan menciptakan intensitas dan keakraban

Page 66: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

55  

terhadap sesama jamaah untuk saling mengenal, karena mereka akan

hidup bersama-sama ketika melaksanakan iabdah haji ditanah suci”.7

Dengan singkatnya manasik haji haji memahami materi-materi yang akan

disampaikan karena dengan banyak materi yang akan disampaikan

tentang ilmu-ilmu perjalanan ibadah haji cukup mendetail, di dalam

jadwal bimbingan manasik.

B. Pengorganisasian Pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah

Pengorganisasian mempunyai arti yang sangat penting bagi proses

kegiatan karena adanya pengorganisasian rencana kegiatan menjadi mudah

pelaksanaannya.

Husnus Rizqi mengatakan proses pengorganisasian bimbingan manasik

haji di Yayasan organisasi yang di dalamnya ada pembagian tugas serta

pemberian wewenang kepada masing-masing yang bertugas, sebagai berikut:8

1. Pimpinan Utama KBIH An-Nizomiyah

Umi Hj. Chaizarani Tahir adalah pemilik dan pimpinan di yayasan

KBIH An-Nizomiyah dari mulai didirikan pada tahun 1983 sampai saat

ini, beliau juga yang bertanggung jawab terhadap seluruh proses kegiatan

penyelenggaraan haji, termasuk sebagai pembimbing manasik haji dan

mendampingi perjalanan haji para calon jamaah haji selama di Tanah Suci.

Hubungan kerja dari bahwa harus sampai kepadanya agar memastikan

bahwa seluruh kegiatan penyelenggara kegiatan haji sesuai dengan

rencana.

                                                            7 Wawancara pribadi dengan bapak H. Nizom Chotib, pada tanggal 18 agustus 2016 8 Wawancara pribadi dengan bapak H. Husnur Rizqi, pada tanggal 15 agustus 2016

Page 67: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

56  

2. Sekretaris KBIH An-Nizomiyah

Ir. H. Faisal adalah sekretaris di KBIH An-Nizomiyah yang bertugas

membantu pimpinan, menyiapkan program bimbingan manasik haji,

mengatur jadwal kegiatan manasik haji, menyusun pembukuan KBIH An-

Nizomiyah dan lain sebagainya.

3. Bendahara KBIH An-Nizomiyah

Hj. Yessi Purnamawuri adalah yang menangani urusan keuangan

KBIH An-Nizomiyah pemasukan dan pengeluaran keuangan, misalnya

sebagai berikut:

a. Uang yang masuk dari pendaftaran jamaah

b. Pengeluaran untuk ketua kelompok dan rombongan

c. Buku bimbingan manasik haji KBIH An-Nizomiyah

d. Biaya manasik haji jasa pembimbing, konsumsi dan oprasional

e. Pemandu ibadah dari Indonesia ke Madinah dan Makkah

f. Dana tak terduga kebutuhan jamaah haji di Tanah Suci

g. Baksis selama perjalanan haji, baksis mobil ke maktab, baksis mobil

Makkah dan Madinah

4. Tim Pendataan Calon Jamaah Haji

Hj. Yessi Purnamawuri adalah yang bertanggung jawab terhadap

Mekanisme dan prosedur mengikuti bimbingan manasik haji di KBIH An-

Nizomiyah yang meliputi :

a. Pas photo terbaru berwarna, background putih, besar kepala 80%

dengan ukuran

3x4 = 32 Lembar

Page 68: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

57  

4x6 = 8 Lembar

b. Menyerahkan foto copy kartu Keluarga 3 lembar

c. Menyerahkan foto copy KTP 7 lembar

d. Foto copy bukti pemeriksaan kesehatan

e. Mengisi formulir SPPH dari Depag

f. Mengisi formulir Bank disiapkan oleh Bank

g. BPIH awal sebesar Rp. 25.000.000,00

Setelah melengkapi semua persyaratan diatas, BPIH awal yang harus

dilakukan disetor ke rekening Bank jamaah.

5. Tim Perlengkapan

Musiah adalah yang bertanggung jawab dengan perlengkapan sarana

dan prasarana yang tersedia seperti ruang local atau aula sebagai tempat

pembelajaran berlangsung, tempat melakukan pratek manasik haji, dan alat

praga. Adapun alat-alat bantu yang digunakan dalam pelatihan.

a. LCD dan DVD

b. Laptop dan Printer

c. Microfon dan Sound Sistem

d. Booklet dan Poster Perjalanan Haji

e. White boar dan spidol

f. Proyektor dan screen infocus

Dengan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai tersebut

akan membuat peserta bimbingan manasik haji lebih focus dan lebih

semangat untuk mengikuti manasik haji ini.

Page 69: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

58  

6. Tim Kesehatan

Kesehatan yang diberikan oleh KBIH An-Nizomiyah ketika berada

di tanah air yaitu ketika dalam kegiatan bimbingan manasik haji, dengan

cara melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan kesehatan jamaah, dengan

memanggil dinas kesehatan setempat seperti berikut:

a. Memberikan pengetahuan tentang masalah kesehatan dan

memberikan vaksinasi atau suntikan kekebalan terhadap

penyakit kepada setiap orang jamaah sebelum pemberangkatan

ketanah suci.

b. Selama masa persiapan, melayani keperluan konsultasi bagi para

calon jamaah yang memerlukan.9

C. Penggerakan Pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah

Pengerakan adalah faktor penentu dalam segala kegiatan manajemen,

karena secara berhubungan manusia atau pelaksana. Apabila rencana sudah

tersusun, struktur organisasi juga sudah ditetapkan dan posisi-posisi atau

jabatan dalam struktur organisasi sudah disis, maka pimpinan berkewajiban

untuk menggerakan bawahan.

H. Nizom Chotib mengatakan penggerakan bimbingan manasik haji

tahunKBIH An-Nizomiyah menerapkan bentuk-bentuk bimbingan dengan

menggunakan 4 metode bimbingan yaitu metode ceramah, metode pratek dan

metode video visual, metode tanya jawab kepada jamaah. Metode ini telah

diterapkan dari tahun-tahun sebelunya.10

                                                            9 Wawancara pribadi dengan ibu Hj. Yessi Purnamawuri, selaku bendahara KBIH An-

Nizomiyah, pada tanggal 16 agustus 2016 10 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 23 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB

Page 70: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

59  

Pada metode ceramah ini digunakan saat penyampaian materi manasik

haji, memberikan pesan-pesan dan penjelasan langsung kepada jamaah,

diharapkan ketika akan melakukan metode ceramah bahan yang akan

disampaikan disusun dan disampaikan dengan cara yang lebih mudah

dipahami agar dapat mencapai sasaran guna mendukung pencapaian jam agar

tidak menonton dan juga harus dilengkapi dengan tanya jawab agar tidak

menonton dan juga memberikan kesempatan untuk terciptanya interaksi

antara pembimbing dengan jamaah.

Pada metode ceramah yang dilakukan KBIH An-Nizomiyah adalah

menempatkan para jamaah masuk ke dalam ruangan yang diatur sedemikian

dengan jamaah pria ditempatkan disamping kiri sedangkan jamaah

perempuan disamping kanan, pembimbing ditempatkan didepan dengan

dibantu alat pengeras suara yang sudah disediakan, dan penjelasan materi

sesuai jadwal. Dengan metode ini diharapkan jamaah terus memperhatikan

dan lebih memahami.11

Berbeda dengan metode pratek dapat dilaksanakan di Embarkasi Pondok

Gede Jakarta Timur, yang pertama dapat dilakukan sebagaimana lazimnya

pelajaran ini digunakan dalam bimbingan manasik. Dengan jamaah

berpaikaian ihram, kemudian melakukan thawaf, sa’I, thalul, wukuf, melontar

jumroh yang seluruh gerakannya diikuti oleh jamaah, selain itu pembimbing

memberikan penjelasan-penjelasan seperlunya agar tidak menganggu proses

pratek yang menjadi pusat perhatian. Yang kedua dapat dengan cara

pembimbing menunjukan kepada calon jamaah haji untuk berperan

                                                            11 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, 23 Agustus 2016, pada jam 11:00 WIB

Page 71: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

60  

melakukan amalan-amalan ibadah tertentu, seperti melakukan amalan-amalan

ibadah tertentu seperti memberikan materi pratek dengan calon jamaah haji

pembimbingan memberikan pengarahan terlebih dahulu kemudian

memperaktekan dan selanjutnya semua jamaah mengikuti apa yang telah

dipraktekan.

Selanjutnya memberikan pelayanan video visual yang harus didukung

dengan media yang memmungkinkan seperti proyektor dan media lainnya,

jamaah KBIH An-Nizomiyah hanya tinggal duduk dan mengikuti arahan dan

menonton video yang telah disiapkan, biasanya video tentang perjalanan haji

seperti wukuf diarafah, thawaf, sa’I, tahalul, jumroh dan lainnya.

Menurut H. Nizom Chotib, ada 3 unsur yaitu yang berperan dalam

bimbingan manasik haji di KBIH An-Nizomiyah, yang pertama adalah

pengurus KBIH An-Nizomiyah, yang kedua adalah jamaah, dan yang terakhir

adalah Kementrian Agama Jakarta Selatan.12 Pengurus KBIH An-Nizomiyah

merupakan diambil dari keluarga dengan hal seperti itu memudahkan dalam

menjalankan tugas dari masing-masing bidang yang telah ditentukan

sebelumnya namun biasanya tugas itu pun dikerjakan secara fleksibel semua

bekerja sesuai kemampuannya, pembimbing haji juga termasuk kedalam

kepengurusan karena KBIH An-Nizomiyah ini dengan menggunakan sistem

keluarga.

Dengan melakukan observasi dan melihat langsung, semua yang ada

dalam kepengurusan merupakan keluarga, baik itu suami istri ataupun kakak-

beradik. Tentang hal ini H. Nizom Chotib memberikan tanggapan bahwa

                                                            12 Wawancara pribadi dengan bapak H. NizomChotib, pada tanggal 18 agustus 2016

Page 72: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

61  

kebanyakan KBIH menggunakan keluarga sendiri sebagai pengurusnya,

begitu juga dengan KBIH An-Nizomiyah, mungkin dengan memiliki

kepengurusan yang dikelola oleh keluarga sendiri lebih mudah berinteraksi

tidak adanya jarak dan jika terjadi kesalahan maupun masalah dapat

dibicarakan dengan cepat.13

Kemudian yang berperan dalam bimbingan manasik haji berikutnya

adalah jamaah, jamaah yang ada di KBIH An-Nizomiyah merupakan dari

berbagai latar belakang yang berbeda-beda dilihat dari pendidikan, pekerjaan,

bahasa danletak tempat tinggal, perbedaan latar belakang tersebut berperan

dalam bimbingan manasik haji seperti halnya terhadap latar belakang tersebut

berperan dalam bimbingan manasik haji seperti halnya terhadap latar

belakang pendidikan, pendidikan merupakan hal yang paling materi yang

disampaikan akan mudah, namun jika pendidikan jamaah rendah maka

penyerapan materi cukup sulit hal itu yang dikemukakan oleh H. Nizom

Chotib mengatakan “ Tingkat penerapan materi ditentukan oleh pendidikan

para jamaahnya kemudian dilanjutkan dengan faktor bahasa yang kadang kala

para jamaah tidak menggunakan bahasa Indonesia melakukan bahasa daerah

yang sudah kebiasaan setiap harinya kemudian faktor selanjutnya adalah

faktor usia yang mayoritas berusia 40 tahun ke atas.

Unsur terakhir ialah Kementrian Agama, sebagai lembaga yang

mengkoordinasi penyelenggara haji, serta mengontrol dan mengawasi

tindakan-tindakan yang diambil oleh KBIH An-Nizomiyah dengan cara ikut

serta dalam bimbingan manasik, yang didalam bimbingannya bertugas dalam

                                                            13 Wawancara pribadi dengan bapak H. Nizom Chotib, pada tanggal 18 agustus 2016

Page 73: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

62  

menjelaskan informasi-informasi terkait haji, seperti tentang pelunasan

pembayaran BPIH (biaya perjalanan ibadah haji).14

D. Pengawasan pada Bimbingan Manasik Haji KBIH An-Nizomiyah

Pengawasan berguna untuk mengetahui sejauh mana kegiatan yang telah

dilakukan. Jadi sejauh mana KBIH An-Nizomiyah melakukan bimbingan

manasik haji, untuk mengetahui hal tersebut, KBIH An-Nizomiyah

melakukan dengan cara pengawasan sebagai berikut:

1. Pengawasan Langsung

Para pengurus KBIH An-Nizomiyah terjun langsung dalam setiap

kegiatan bimbingan manasik haji sesuai dengan tugasnya, dan juga

melakukan tinjauan pribadi dengan cara pimpinan KBIH An-Nizomiyah

yang dijabat oleh Hj. Chaizarani Tahir yang dibantu putranya selaku

pembimbing yang selalu mengikuti jalannya kegiatan bimbingan manasik

haji, dengan semuanya terjun langsung termasuk ketua KBIH An-

Nizomiyah maka pimpinan mengetahui sejauh mana kegiatan para jamaah

dan para anggota penyelenggara bimbingan manasik haji, dalam setiap

kesempatan kegiatan manasik haji di KBIH An-Nizomiyah pimpinan

secara langsung memberikan materi, ataupun pengarahan.

2. Pengawasan Tidak Langsung

Jika tidak ikut dalam bimbingan manasik haji biasanya pimpinan

KBIH An-Nizomiyah melakukan tinjauan secara tidak langsung dengan

meminta siapa yang mengambil alih manasik atau siapa yang memberikan

materi manasik untuk melaporkan kegiatan yang sudah dilaksanakan

                                                            14 Wawancara pribadi dengan bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing KBIH An-

Nizomiyah, pada tanggal 18 agustus 2016

Page 74: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

63  

3. Pengawasan Tertulis

Pimpinan melihat laporan kegiatan dengan melalui data-data tertulis,

melihat hasil dokumentasi, pertanyaan dari jamaah dan data laporan hasil

diskusi antara pengurus dan pembimbing yang memberikan pendapatnya

masing-masing terhadap perkembangan jamaah dalam bimbingan

manasik haji. Dengan hal seperti itu akan menimbulkan kekompakan

dalam pengurusan dan dalam kegiatan bimbingan manasik haji.

4. Evaluasi Pelaksanaan

H. Nizom Chotib mengungkapan perbaikan terhadap kesalhan yang

terjadi di keseluruhan kegiatan. Evaluasi yang akan dilakukan oleh KBIH

An-Nizomiyah ialah dengan mengadakan reuni jamaah haji yang

diadakan setiap tahun sekali setelah kepulangan jamaah dari Tanah Suci.

Seperti yang dikatakan H. NizomChotib “Semua pengurus di KBIH An-

Nizomiyah selalu mengikuti kegiatan bimbingan manasik sesuai dengan

bidangnya walaupun sering juga adanya fleksibel (rangkap tugas) dalam

kegiatan manasik haji.”15 Dengan semuanya pengurus ikut serta dalam

kegiatan manasik haji akan langsung diselesaikan. Berarti bisa dikatakan

adanya keterbukaan antara jamaah dengan kepengurusan KBIH An-

Nizomiyah.

Setelah melakukan penelitian tentang bimbingan manasik haji KBIH An-

Nizomiyah, pelaksanaan kegiatan manasik haji dilakukan bukan pembimbing

yang mengatur namun seluruh kepengurusan KBIH An-Nizomiyah termasuk

pimpinan sering memberikan arahan dan materi sesuai dengan jadwal

                                                            15 Wawancara pribadi dengan bapak H. Nizom Chotib selaku pembimbing manasik di

KBIH An-Nizomiyah, pada tanggal 18 agustus 2016

Page 75: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

64  

pertemuan saat itu. Pimpinan dan semua pengurus selalu mengadakan diskusi

selesai secara bimbingan manasik untuk menghindari terjadinya kesalahan-

kesalahan yang berkelanjutan.

Pentingnya adanya pengawasan dalam proses bimbingan manasik haji

menjadi tolak ukur dimana berjalannya pengawasan disisni berfungsi sebagai

proses akhir dari berbagai kegiatan yang berjalan dalam pelaksanaan manasik

haji di KBIH An-Nizomiyah.

E. Faktor Pendukung dan Penghambat dalam Manajemen Pelayanan yang

di berikan KBIH An-Nizomiyah

1. Faktor Pendukung

Ada beberapa kelebihan dari KBIH An-Nizomiyah yang dapat

mendukung KBIH tersebut menjadi lebih maju dan bersaing. Di antaranya

sebagai berikut:

a. Pembimbing haji dan umrah yang sudah mendapatkan sertifikat dari

Kementrian Agama RI.

b. Pelayanan yang diberikan kBIH sudah cukup memuaskan terhadap

jamaah.

c. Tempatnya yang cukup strategis karena dipusat Ibu Kota

d. Bimbingan kepada jamaah yang insentif di Tanah Air sampai Tanah

Suci

e. Pendampingan jamaah sejak pendaftaran di Tanah Air sampai dengan

Tanah Suci.

f. Lapangan pakirnya yang cukup memadai

Page 76: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

65  

2. Faktor Penghambat

Ada beberapa kendala dari KBIH An-Nizomiyah di antaranya sebagai

berikut:

a. Keterbatasan dalam melayani jamaah karena peraturan dari Kemenag

yang membatasi KBIH hanya sebagi pembimbing saja, sehingga KBIH

An-Nizomiyah tidak bisa melayani lebih dari itu.

b. Data-data KBIH An-Nizomiyah yang masih manual dan belum

terkomputerisasi.

Page 77: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

 

66

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Manajemen adalah upaya mengatur dan mengarahkan berbagai sumber

daya, mencakup manusia (man), uang (money), barang (material), mesin

(mechine), metode (method), dan pasar (market). Serta ilmu seni yang

mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia secara efektif, dengan

didukung oleh sumber-sumber lainnya dalam suatu organisasi untuk

mencapai tujuan.

Analisis yang diperoleh dari penelitian ini adalah Penentuan tujuan dan

perumusan sasaran dalam rangka pencapaian tujuan penetapan lokasi dan

penetapan biaya fasilitas dan faktor lain yang diperlukan. Dengan langkah

tersebut terlihat bahwa penerapan fungsi perencanaan pada bimbingan

manasik haji pada KBIH An-Nizmiyah sudah berjalan dengan baik, sehingga

kegiatan yang dilaksanakan akan berjalan lebih terarah.

Pengorganisasian mempunyai arti yang sangat penting bagi proses

kegiatan karena adanya pengorganisasian rencana kegiatan menjadi mudah

pelaksanaannya. Adapun pengorganisasian dari KBIH An-Nizomiyah yaitu:

Pimpinan, Sekretaris, Bendahara, Tim Pendataan Calon Jamaah Haji, Tim

Perlengkapan, Tim Kesehatan.

Pengerakan adalah faktor penentu dalam segala kegiatan manajemen,

karena secara berhubungan manusia atau pelaksana. Apabila rencana sudah

tersusun, struktur organisasi juga sudah ditetapkan dan posisi-posisi atau

Page 78: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

67  

 

jabatan dalam struktur organisasi sudah disis, maka pimpinan berkewajiban

untuk menggerakan bawahan.

Pentingnya adanya pengawasan dalam proses bimbingan manasik haji

menjadi tolak ukur dimana berjalannya pengawasan disisni berfungsi sebagai

proses akhir dari berbagai kegiatan yang berjalan dalam pelaksanaan manasik

haji di KBIH An-Nizomiyah.

Faktor pendukung dalam pemberian pelayanan di KBIH An-Nizomiyah

yaitu :

1. Bimbingan kepada jamaah yang insetif saja di Tanah Air sampai dengan

Tanah Suci

2. Pendampingan jamaah sejak pendaftaran di Tanah Air sampai Tanah

Suci.

Faktor penghambat dalam pemberian pelayanan di KBIH An-Nizomiyah

yaitu:

1. Keterbatasan dalam melayani jamaah karena peraturan dari Kemenag

yang membatasi KBIH hanya sebagi pembimbing saja, sehingga KBIH

An-Nizomiyah tidak bisa melayani lebih dari itu.

2. Data-data KBIH An-Nizomiyah yang masih manual dan belum

terkomputerisasi.

B. Saran-saran

Saran saya terhadap KBIH An-Nizomiyah adalah:

a. Agar Data-data KBIH An-Nizomiyah yang masih manual dan belum

terkomputerisasi bisa tersusun rapih mengikuti teknologi masa kini

Page 79: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

68  

 

b. Agar pelayanan di KBIH An-Nizomiyah di tingkatkan lagi supaya jamaah

lebih memuaskan.

Page 80: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

69

DAFTAR PUSTAKA

Arifin M. Pokok-pokok Fikiran Tentang Bimbingan dan Penyuluhan Agama,

Jakarta: bulan bintang, 1976

Abdul, Sani, Manejemen Organisasi, Jakarta: Bina Aksara, 1987

Brata, Atep Adya, Bisnis dan Hukum Perdata SMK, Bandung, Armico, 1999

Abdul, Sani, Manejemen Organisasi, Jakarta: Bina Aksara, 1987

Depag RI, Petunjuk Perjalanan haji, Jakarta: Depag RI Direktorat Jendral

Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji, 2000

Handoko, T. Hani, Manajemen edisi 2.Yogyakarta: BPFE, 1989

Republika Indonesia, Undang-undang Republik Indonesia Penyelenggara Haji

dan Umroh, Jakarta: Sekertariat Negara, 2008, Pasal. 13

Rahmat, Jalaludin, Metode Penelitian Komunikasi Dilengkapi Contoh Analisis

Statistik, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2002

Habsyi, M. Baqir Al. fikih praktis, Jakarta: mizan, 1998

Husain, Usman dan Akbar Setiady Purnomo, Metedologi Penelitian Sosial,

Jakarta: PT Bumi Aksara, 2003

Hamid Nasuhi, dkk, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan

Desertasi), Jakarta: Karangan Hamid Nasution dkk CeQDA UIN Syarif

Hidayatullah, 2007

Effeddi, Sofia, Metode Penelitian Survei, Jakarta: LP3ES, 2012

Athoillah, Anton, M. M, Dasar-dasar Manajemen, Bandung: Pustaka Setia, 2010

Page 81: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

70  

Nidjam Achmad dan Alatief Hanan, Manajemen Haji, cet 1. Jakarta: Zikrul

Hakim, 2001

Hani, Handoko, Manajemen, Yogyakarta: BPF, 1986

Wawancara pribadi dengan H. Nizom Chotib selaku pembimbing manasik, pada

tanggal 18 Agustus 2016

Wawancara pribadi dengan Hj. Yessi Purnamawuri selaku bendahara KBIH An-

Nizomiyah, pada tanggal 20 Agustus 2016

Page 82: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Hasil Wawancara

Nama : Umi Hj. Chaizarani Tahir

Jabatan : Pimpinan KBIH An-Nizommiyah Jaksel

Hari/tanggal : Kamis 18-08-2016

Tempat : KBIH An-Nizommiyah Jaksel

Pertanyaan :

1. Bagaimana sejarah dan perkembangan KBIH An-Nizommiyah ? Jawaban : Awal mula berdirinya KBIH An-Nizomiyah pada tahun 1983, setelah kembalinya jamaah haji An-Nizomiyah tahun 1983, diantara para jamaah ada yang merasakan getaran dan panggilan hati untuk mewujudkan kemabruran hajinya.

2. Dasar dan tujuan penyelenggaraan KBIH An-Nizomiyah?

Jawaban :

3. Apa visi dan misi KBIH An-Nizomiyah?

Jawaban : Visi

Membimbing jamaah haji untuk mencapai kemabruran dan

meningkatkan iman dan taqwa.

Misi

1. Membimbing jamaah baik teknis maupun non teknis yang

berkaitan dengan haji

2. Membimbing manasik haji secara teori dan pratek

3. Memberikan bimbingan dan pendamping sejak ditanah air

sampai di tanah suci

4. Memberikan bimbingan keagamaan (islam) setelah mereka

kembali dan haji.

Page 83: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

4. Apa sarana dan prasarana KBIH An-Nizomiyah ? Jawaban : Memiliki Kantor, Ruangan Manasik, Tempat istirahat dan Gedung serba guna, Tempat ibadah, Toilet dan tempat parker yang begitu luas. Dalam penunjang kegiatan para jamaah dalam memberikan pelayanan KBIH An-Nizomiyah memiliki prasarana yaitu pengeras suara, computer, In focus, Dvd, telepon, kursi dan meja tamu.

5. Bagaimana struktur organisasi KBIH An-Nizomiyah? Jawaban : Ketua : Hj. Chaizarani Tahir

Sekretaris : Ir. H. M. Faisal

Bendahara : Hj. Yessi Purnamawuri, M. Ak.

Pembimbing Manasik : Hj. Chaizarani Tahir

H. M. Nizom Chotib

H. M. Zaki Chotib

H. M. Faisal Chotib

H. Husnur Rizqi

Pembimbing Ibadah : Drs. H. Badruddin Hamid

Bidang Kesehatan : Dr. H. Lutfi Baraja

Perlengkapan : M. Surur

Rizfa Raudhina

Staff TU : Musiah, S.Pd

6. Berapa jumlah jamaah di KBIH An-Nizomiyah? Jawaban : jumlah jamaah haji An-Nizomiyah sejak mulai berdirinya KBIH jumlah jamaah haji 166 jamaah.

7. Bentuk pelayanan apa saja yang diberikan KBIH An-Nizomiyah? 1. Jawaban : Pelayanan yang diberikan oleh KBIH An-Nizomiyah

terhadap jamaah yaitu Memberikan informasi melalui brosur

2. Memberikan penjelasan kepada jamaah tentang tata cara

pendaftaran

Page 84: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

3. Menda

4. Pendam

5. Pendam

6. Memb

7. Memb

8. Pendam

9. Berang

10. Memb

11. Menya

12. Bimbin

13. Bimbin

14. Memb

15. Bimbin

ampingi pen

mpingi pem

mpingan sa

berikan bimb

berikan bimb

mpingan sa

gkat ke Tan

berikan bimb

ampaikan in

ngan di Ara

ngan Thawa

berikan pelay

ngan setelah

ndaftaran di

mbukaan rek

aat pemeriks

bingan man

bingan prate

aat di asrama

nah Suci me

bingan di M

nformasi da

afah Mudzd

af Sa’i

ayanan jama

h pelaksana

i kantor kem

kening di Ba

saan keseha

nasik teori

ek manasik

a haji pondo

endampingi

Madinah dan

ri petugas k

dalifah Mina

aah yang ber

aan haji

mentrian aga

ank

tan haji di p

ok gede

jamaah

n Mekkah

kloter ke jam

a

rkebutuhan

ama tingkat

puskesmas

maah

khusus

t kota

Page 85: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Hasil Wawancara

Nama : H. Muhammad Nizom CH. MA

Jabatan : Pembimbing Manasik

Hari/tanggal : Kamis 23-08-2016

Tempat : KBIH AN-Nizomiyah Jaksel

Pertanyaan :

1. Bagaimana perencanaan bimbingan manasik haji diKBIH An-Nizomiyah? Jawaban : tindakan-tindakan yang akan dilaksanakan dalam proses usaha mencapai tujuan bimbingan manasik haji, yang mana An-Nizomiyah mempunyai tujuan diadakannya bimbingan manasik haji kepada jamaah yaitu agar para jamaah mempunyai wawasan tentang pelaksanaan haji yang benar sesuai dengan apa-apa yang disyaratkan sehingga pada akhirnya mendapatkan predikat haji yang mabrur. Perencanaan yang diterapkan oleh KBIH An-Nizomiyah dalam memberikan bimbingan manasik haji yang meliputi perkiraan dan perhitungan masa depan.

2. Materi manasik haji apa yang digunakan KBIH An-Nzomiyah? a. Jawaban : Fiqih yang ada kaitanya dengan masalah haji

b. Materi yang ada kaitannya dengan masalah diluar haji seperti, sholat-

sholat sunnah, tata cara ziarah-ziarah)

c. Do’a yang ada kaitanya dengan amalan haji

d. Hikmah yaitu berupa pengetahuan tentang intisari-intisari dari

rangkaian ibadah, yang pemberian tersebut agar menambah kekhusuan

jamaah dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan

mengetahui sejarah-sejarah ibadah yang dilaksanakannya atau tapak

tilas dari peristiwa-peristiwa rangkaian ibadah haji.

Page 86: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

e. Pengetahuan sekitar masalah kesehatan

Pengetahuan tentang keadaan sekitar tempat-tempat ibadah haji.

3. Bagaimana standar pembimbing manasik haji di KBIH An-Nizomiyah? Jawaban : Standar pembimbng manasik KBIH An-Nizomiyah sudah mempunyai sertifikat pembimbing dari Kementrian Agama RI

4. Berapa kali KBIH An-Nizomiyah melakukan bimbingan manasik haji? Jawaban : Jamaah An-Nizomiyah mendapatkan bimbingan manasik dari pihak KBIH 10 kali pertemuan saja.

5. Bagaimana pengorganisasian bimbingan manasik haji di KBIH An-Nizomiyah? Jawaban : karena adanya pengorganisasian rencana kegiatan menjadi mudah pelaksanaannya. Adapun pengorganisasian dari KBIH An-Nizomiyah yaitu: Pimpinan, Sekretaris, Bendahara, Tim Pendataan Calon Jamaah Haji, Tim Perlengkapan, Tim Kesehatan.

6. Bagaimana metode bimbingan manasik di KBIH An-Nizomiyah? Jawaban : Metodenya menggunakan ceramah, Tanya jawab, video visual Pratek yan langsung ke Embarkasi Pondok Gede Jakarta Timur.

7. Siapa saja yang beperan dalam kegiatan bimbingan manasik haji? Jawaban : yang beperan langsung dalam bimbingan manasik yaitu Hj.

Chaizarani Tahir, H. M. Nizom Chotib, H. M. Zaki Chotib, H. M. Faisal

Chotib, H. Husnur Rizqi

8. Bagaimana pengawasan bimbingan manasik haji di KBIH An-Nizomiyah ? Jawaban : Pentingnya adanya pengawasan dalam proses bimbingan

manasik haji menjadi tolak ukur dimana berjalannya pengawasan disisni

berfungsi sebagai proses akhir dari berbagai kegiatan yang berjalan dalam

pelaksanaan manasik haji di KBIH An-Nizomiyah.

9. Bagaimana pengerakan bimbingan manasik haji pada KBIH An-Nizomiyah Jawaban : Pengerakan adalah faktor penentu dalam segala kegiatan

manajemen, karena secara berhubungan manusia atau pelaksana. Apabila

Page 87: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

ren

po

pim

ncana sudah

sisi-posisi

mpinan berk

h tersusun,

atau jabata

kewajiban u

, struktur o

an dalam s

untuk mengg

organisasi j

struktur org

gerakan baw

juga sudah

ganisasi sud

wahan.

h ditetapkan

dah disis,

n dan

maka

Page 88: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

KEPIIENTERIAN AGAMAUNIVERSITASISLAM NEGERI(UIN)SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

FAKULTASILMU DAKWAH DANILMU KOMUNIKASI

Jl.II H.Juanda No.95,C●utat 15412,Indoncsia

Website:m、ndkOm.uittkt.ac.id

Telp./Fax:(62-21)7432728/74703580

Email:[email protected]

Nomor: Un.01/F5/PP.00.9/2801/2016

Lamp : 1(satu)bundClHal : Bilnbingan Skripsi

Tembusan:1. Dekan2. Ketua Jurusan Manaj emen Dakwah

Rahmah Fitrialli

ll120531000121X(SCmbilan)4ヽanaemen DakwahA4anaemen H4i dan UInrah089605056011Bimbingan NItallasik Hai di KBIH An― NizomlyahJakarta Sclatan.

Jakarta, 18 Agustus 2016

Kepada Yth.Dra. Nasichah, MADosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu KomunikasiUIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Bersama ini kami sampaikan outline dan naskah proposal skripsi yang diajukan olehmahasiswa Fakultas llmu Dakwah dan Ilrnu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakartasebagai berikut,

NamaNomor PokokSemesterJurusan/KonsentrasiTelp.Judul Skripsi

Kami mohon kesediaannya untuk membimbing mahasiswa tersebut dalampenyusunan dan penl,elesaian skripsinya selama 6 (enam) bulan dari tanggal 18 Agsutus201 6 s.d. 1 8 Februari 2017 .

Demikian, atas perhatian dan kesediaannya kami sampaikan terima kasih.

Wassalamu' alaikum Wn W.

an. Dekan,Wakil Dekan Bidang Akademik

Supa鵠∬i職跡1NIP. 004

Page 89: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

KEMENTERIAN AGAMAUNIVERSITAS ISLAPIINEGERI(UIN)SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

LKULTAS ILDIIU DAKWAH DAN ILPIIU KODIIUNIKASI

Jl.I■ H.Juanda No.95,Ciputat 15412,IndonesiaWebsite:― .fldkOm lllnJkt.ac.id

Telp./Fax:(62-21)7432728/74703580

Email:[email protected]

NomorLampiranHal

5/PP.00.9/2835/201

, Oro Penelitian (Skripsi)

Kepada Yth,Ketua KBIH An-Nizomiyah Jakarta Selatandi

Tempat

A s s alamu' al aikum Wr. W.

Jakarla, 19 Agustus 2016

dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah JakartaDekanmenerangkan

Nama

Fakultas Dakwahbahwa :

Nomor PokokSemesterJurusan/ProdiTernpat/Tgl. l-ah irAlarnatTelp.

Ralllnah Fitrialli

ll120531000121X(Sembilall)

Mana」 emen Dakwah/MHu: .lakarta. 01 November 1994Jl.H.Sarlnah RT 05/02 Parigi Lama Pondok Arcn

089605056011

adalah benar mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN SyarifHidayatullah Jakarta yang akan melaksanakan penelitian/mencari data dalam rangkapenulisan skripsi berjudul "Manajemen Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di KBIH An-Nizomiyah".

Sehubungan dengan itu, dimohon kiranya Bapak/Ibu/Sdr. dapatmenerima./mengizinkan mahasiswa kamitersebut dalam pelal<sanaan kegiatan dimaksud.

Demikian, atas kerjasama dan bantuannya kami mengucapkan terima kasih.

Was s al amu' alaiku m Wr. Wb.

Tembusan:1. Wakil Dekan Bidang Akademik2. Ketua Jurusan/Prodi Manajemen Dakwah

Dekan

Page 90: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDFRALPENYELENGGARAAN HA'I DAN UMRAH

NOMOR D/ 818 TAHUN 2011

‐ TENTANGPENETAPAN KEMBALIIZIN OPEuS10NAL KELOMPOK BIMBINGAN

回 PROVIN馴冊IttRTA ヴ

SEBAGAI PEMBIMBING IBADAH HttI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR JENDERAL PENYELENGGARAAN HA]I DAN UMRAH′

Menimbang : a.

Mengingat : 1.

C.

bahwa dalam rangka pelaksanaan Keputusan Menteri Agama Nomor

371 Tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah

sebagaimana telah diubah dengan Keputusan lvlenteri Agama

Nom6r 396 Tahun 2003, dipandang perlu memberikan kembali L-

izin operasional kepada Kelornpok Bimbingan An Nizomiyah

di Provinsi DKI Jakarta;

bahwa setelah dilakukan penelitian administrasi terhadap berkas

perpanjangan izin operasional Kelompok Bimbingan An Nizomiyah t--bi

'Provins-i DKI Jakarta dinyatakan telah memenuhi syarat untuk

diberikan kembali Izin Operasional;

bahwa berdasarkan peftimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf

a dan b di atas p"ri, ,.nutapran kembali izin operasional Kelompok L-Bimbingan An Nizomiyah di Provinsi DKI lakarta ciengan Keputusan

Direktui Jenderal Penyelenggara Fiaji dan Umrah'

Undang-Undang Republik Indo un 2008 tentang

Penyel6ngguruJn Ibadah Haji; epublik Indonesia

Tahun 2008 Nomor 60, Ta Negara Republik

Indonesia Nomor 4845) sebagaiman dengan Undang-

undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2009 tentang Penetapan

peratuian pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2009

t*iung perubahan Atas--Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008

tentan! penyelenggaraan Ibadah Haji menjadi Undang-Undang;

Z. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 Tentang Pembentukan dan

Organisasi Kementerian Negara;

3. peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas,

dan Fungsi Kementerian Negara sefta susunan organisasi, Tugas, dan

Fungsi Eselon I Kementerian Negara;

4. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 Tentang organisasi

dan Tata Kerja Kementerian Agama;

Page 91: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

'!

Memperhatikan : 1.

Menetapkan

KESATU

KEDUA

Kヒ 1lGA

KEEMPAT

KELIMA

KEENAM

2・

Surat Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan UmrahNomor ⅨoVII.1/4/町 .01/1024/2008 peHhal Ketentuan‐ ketentuan bagKelompok Bimbingan lbadah り可i dalam Penyelenggaraan Haji丁ahun 1429 H/2008M.

Surat Kepala Kantor Wi!ayah Kementerian Agama Provinsi DKI JakartaNomor : Kw.09。 3/1/町.00/8670/201l Tangga1 28 Juni 2011′ petthalUsulan Rekomendasi Perpaniangan lzin KBIH.

MEMUTuSKAN:

KEPUTUSAN DIRErUR JENDERAL PENYELENCGARAAN HAJ=DAN UMRAH TENTANC PENF「 APAN KEMBALI IZIN OPERAS10NALKELOMPOK BIMBINGAN AN NIZOMIYAH DI PROVINSI DKIJAKARTA SEBACAI PEMBIMBING IBADAH HAJI

ヽ `Menetapkan kemba‖ izin operasional Kelompok Bimbingan lbadah H司 i

An Nizomiyah di Provinsi DKI Jakarta′ Pimpinan Hjo Chaizarani tthahirAlamat : Kampung Melayu Kecil III Tebet′ yang selanjutnya disebutKelompok Birllbingan lbadah.

Kelompok Bimbingan sebagaimana dimaksud pada dlktum KESAttU hanyamelaksanakan Birnbingan lbadah Haji dan bukan sebagal Penyelenggaralbadah HaJ:。

tr

Kelompok Bimbingan An Nizomiyah wajibperundang-undangan yang berlaku.

mentaati peraturan dan L

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta

melakukan Pembinaan, Pengawasan dan Akreditasi kegiatan Operasional V"Kelompok Bimbingan An Nizomiyah di Provinsi DKI lakarta.

Izin operasional Kelompok Bimbingan diberikan untuk jangka waktu

3 (tiga) tahun.

Keputusan ini rnulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Jakarta

20 Desenber 2011

HAJI DAN UMRAH′

ψ ′ ″

Page 92: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Bimbingan lbadah l珂i dan UIFrOh ゆMeLyu鼈ぼ腸揚rg卵野認翡唱ll:::

ユMa笥趙測]:毬譜漑 斌ヾ 畑;lL:粁

'判

ξラ:儡撃椰鷺は N 霙Kw&mu"frafw **fiWa&r&'

SURAT KETERANGAN

Nama

Tclah melakukan 『isct penclitlan pada■/ayasan ttIH An―

Nizo■1lyah dellgan]udul

ユMmttemen Pclayttman 3:mb:ngan Manasik H尋 :pada KBIH_A■‐N:zomlyah]aka■a

Sel〔掟an'テフsttakblllanJuni2316sttpaidcnganノヘglistus 2016 dcngan balk

Denlikian sur劉きkctrallgan ini dibuat lllltuk dipcrgunakan seperlunya.

Page 93: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

ユMaSlld J躍譜1塊 tざ斌 拙 :L:科鍔蹄甘

TAHUN 』UⅣ:LAH』AMAJAH

1 2011 51jAMA′ A‖

2 44JAMA′AH

3 2013 45JAMA′AH

・4

5 2015

5 12JAMA'AH

Page 94: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

NOOrmO一∞0一」Hぁ■ぃnい一一」‐

■o9融∝⊃〓ぬ≦ミェYく一

≦≦

寸rON」。nC』。,

WO゛m

へ“型」。〓。「

な幌鷺

.に3二●一⌒0“”一)〔コ“工‘≧′“XuCO「〓つ´CDE‘工〕」oO”0一『●T一二0「“0一C饉mC一Or二∞〓OQE〇一o×一oC〇一∽o」。αめ)C一N一

Co〕0一oい。」にX饉「.一〇nO卜一〓一中一『一()一一『牛一]一一一一一砕一・一一

工く≧〓ONzz<

〕oメ「Φ」aC““cO●

´何F一0一<

CにCαFた」

c●mcIE5xoQE2ox.

Ecz

襲鮒n群美襲江襲羹華一製一犯】華¨一柾嚢疑沖一揺

寸rONヽmOmnr.

、Oo.『〓、N、[。い0■5Y”∝〇三〇Z

一「くエエく0く“一ZくOZ一“三一“】O」〓0コ国望Z一N一

昌く∪く『齢

くい“く】くぃく卜O】つ“目的つ∽っ口】口く“口く∩目∽Z目>O“』口くと、日覆二“O卜Zく】

くΣくりくZく目“ロトZ日Σ国】

゛一.∞い0.ぃ〇.〕ェ.。ヮ【

翻劇引祠ざ【α日いヽυ】、ヽ

Id(

θくら

θ

くD

じP4

υ】0

ヽ,4

′くト

じ】4

くD

、も】4

bl,ヽ

‐ハ

Jレムqロ

ヽI▲

bl,ヽ

I▲

ヽIハ

´^●

ヽ子▲

d,^q′

ヽI▲▼【▲ロ

ヽ丁▲ワ

、ヽI▲

′^▼

ヽ子▲▲

レF

bl,

bl▼

ヽ▼▲

′^▼

ゞ▲

′■●

、ヽY生

′^▼

▼▲

bl▼

bl,oT▲bl▼

ヽI▲

′去▼

ヽI▲

`,^v

ヽ▼▲

′^

□圏

b

DくQ

く”′

レ【ヽ

G”′

レくt

C【θ

ぐ”′

P,

くヽ

qい0

,“ヽ

くい0

Cい●

巧dJ】タ

●い,

レ【ヽ

●レ引【α

Page 95: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Bimbingan lbadah Haji & Umroh

AN″覺HZOM岬Teniaiada. Dala.on 71/e"c29aaa *a.p 7hn44D

」l Kp.Melayu Kec‖ l‖ No.27 Tebet‐ Jakarta Selatan Telp.8292910¨ Fax.(021)8314362

」l Mattid AI Faj“ No 16 A Pttaten Barat‐ Ps.Minggu Telp.79191664‐ 7971075

FORMULIR PENDAFTARANB10DATA CALON」AMバAH HAJIAN―NIZOMIYAH

Tahun:.…………………M/..… ...… ……・H

1. No. Pendaftaran

2. Nama LengkaP

3. Nama Orang Tua

Nama Ayah

Nama lbu

4. Tempat / tgl Lahir

5. Jenis Kelamin

6. Pendidikan

7. Pekerjaan

8.Pernah PergiHaii/Belum

9.Status r

10.Alamat Lёngkap

11.Tanda―tanda Calon」amalah:

Mengetahui,

Pimpinan Rombongan

(Hi・ Chalzarani Tahir)

・Coret〕

:liJI‖iliЛ[廿11廿[::棉]」7118〕。miyah

Jakarta

Calon Jama'ah

12.

13.

lυbiasa)・

Page 96: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Birnbingan Ibadah Haji dan UmrohKp Melayu¥翠

:'揚 rg眸霜品瑚鴨1:::9

μ Mattd湖i狙譜選ば=鴨対:lL:辞,り轟,:

ANttNIZOMttYAH魯 た

"“¢ つ滋″ ″盪〃″″ 詳47Z4ι″

SUSUNAN LAPORAN PESERTADAN LAPO― BMB・ NGAN

KBIH AN‐NIZOⅢYAH TAHUN 2014

1. PEIYDAIIULUANSalah satu kegiatan KBIH An-Nizomiyah adalah mclakukan bimbingan ibad"h haji dan

umroh serta kegiatan keislaman tainnya- Kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah

menyelenggarakan ibadah haji dan umroh.

Kegitan tersebut diselenggarakan dengan bantuan bimbingan ibadah haii dan uuuoh oleh

jama'ah atau para anggota yang aktif dan berperan penting dalam kemajuan dalam

meningkatkan kualitas dalam bimbingan ibadatr haji dan umroh bersama KBIH An-Nizomiyah.

Oleh karena itg, satah satu aspek penentu keberhasitan jama'ah dalam menjalankan ibadah

secara benar d^n khusuk tanpa harnbatan adalah pembimbing dan tour leader ditugaskan untuk

mendampingi jama'ah dalam melakukan ibadah haji dan umroh bersarna KBIH An-Nizomiyah.

Dengan aspek pembimbing ibadah datam kegiatan manasik, handling serta pemaduan

jama'ah dalarn rangka ibadah yang sering dilakukan selama ini sangat bervariasi den beragam,

baik dilalekan oleh staf lembaga yang berada dalam Iingkup KIIIH An-Nizomiyatr ataupun

luar dari KBIH An-Nizomiyah itu sendiri.

Oleh karena itu perlu adanya lrrsam:ran pengetahuan dan persepsi tentang kegiatan

membimbinB joma'ah dalarn beribadah sehingga tercenrtin nilai-nilai pembimbing I(BII{ An-

Nizomiyah yang lfias dalam mengantar jama'ah untuk melaksanakan ibadah haji dan urnroh.

1.1. LatarBelakang

Melalui bimbingan dan penyelengaraan manasik untuk meningkatkan kualitBs ibadah haji

dan umroh calon jama'ah, dengan tetap memprioritaskan keselamatan, ketenangan dan

keamanan jama'ah dalam pelaksanaan ibadah haji untuk mencapai haji mabrur'

1.2. Maksud dan Tujuan

Bimbingan ibadah haji dan trmroh adalah usaha yang sistematis dan terencana yang

diberikan kepada calon jama'ah haji agar mereka memiliki visi yang jelas dan utuh

tentang ibadah haji dan umroh serta dapat melaksanakan dengan kesiapan-kesiapan yang

baik, aman, tertib dan sah menurut syariat serta berpedoman pada ketentuan dan

peraturan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.

Hal-hal yang meliputi haji dan urnroh yaihr :

- Tatacara dalam pelaksanaan manasik haii dan umroh.

- Tatacara delam bimbingan sholat (sholat Qosar, Ja'na', Tahajjud" Hujut lenaz,ah).

- Akhlak dnn sopan santun dalam melaksarrakan ibadah haji.

- Tempat-tempat sejaratr yang penting di Wilayah manthiqatul masya'ir.

- Masalah kesehatan serta persiapan yang harus dilalorkan baik fisik maupun mental'

- Bagaimana menjaga nilai-nilai ibadah haji dan umroh agar tetaP membekas dalam

prilaku sehari-hari serta kembali dari Tanah Suci.

- Memahami kebijakan pemerintatr dalam pelaksanaan haji dan umroh.

- Memahami semangat kebersa:rraan dan kekeluargaan diantara ses:rma jama'ah antar

kelompok.

Page 97: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh

AN‐NIZOMIYAHK*7ru ru D a /a* Vlaga4zi 7 al ?l/z/u

ゅ.MeLyu撃:げ出場そg卵霜品瑚犠11::9

μ MaSld J;犯 譜i塊式ヽ 親;lL:鐸 ;″焉,:

Yang bermufakat di bawah ini

I. Nama LengkapTempa! tanggal lahirJabatan KBIHAlamat

tr. NamaLengkapTempat tanggal lahirPekerjaanAlamat

No. Porsi

AKTA MUFAKATNomor3173/ANZ‐ KBII1/1W14

3む閉己″ル″π,ル開口"ル

%)力加

Ⅲ .CHAIZARANI TAIIIRJak魏 10 MCi 1944Pimpinan KBIH AN=NIZOMIYAHЛ.Kpo Mclay■lK∝il Ⅱ1/27 Bukit Duri

Tebet― Jakana Selatan 12840。

Telp.021-8292910‐ Fax.021‐ 8314362.

Selttjutnya disebut PIIIAK PERTAMA.

Selaniutnya diSebut PIHAK KEDUA.

Kedua bela■ pihak be―ufaht:

1.Pは Pcmma bersedia menenlna p■ I山【kedm sebagai pesen bimbin34u m血 1ln

1435111./2014M.2.Pihak kedua beFSedia menyerahkan bicya binbingan dilur BP】 H Sebur RpЪ 2.50Q000,―

(I)11カjIロレ■lina rョ‖■■s riln■ rupiahp kepadapihakPcmmaL

3.PibJζ pmma敬 珂a■lii memberikan bimbingan manask ttji kepada pihak kedua dan

meng… biaya yang dibayarkan und:a. Akomodaci dan konsumsi

Bimbingan manasik haji 10 kaliUang lelah pembimbingTramsportAdministFaSiZiarah di Tanah Sllci/ManhBimbingall Pasca Haii :RD.100.000、 ―

c.d。

c.■

ZUL QURNAIN BIN II. ABDT'L MALII(lakaria, 12 Desember 1950Pegawai SwastaGang Rambutan Timur V/168 Rt.004/004Tanjung Duren Utara- Grogol JakartaBarat ll47009000 82706

4.5.6

Rp. 500.000,―

Rp.1.000.000,―

l■p. 250.000,‐

Rp. 150。 000b―

Rp. 500_000,‐

Jumlah : Rp.2.500.000,-

Pihak pertarna dan pihak kedua berjanji tidak rnenonjolkan identitas kelompok-

Keduabelah pihak berjanji memenuhi kewajiban masing-masing sesuai permufakatan-

Apabila salah satu pinuf merasa dirugikan dapat menga&rkan ke Kantor Wilayah

Kementerian Aga6a Provinsi DKI Jakarta CQ. Bidang Penyelenggar,a'Haji, Z*at darL

Wakaf.

PIIIAK I

Yang bermufakstJ」膨田口,l SeptembeF 2014

Page 98: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

23.

2.4.

Birnbingan Ibadah Haji dan UmrohKp MeLyu壁

げぎ,揚 ig昨雲t認

翡躍17::9AN口NEZOMIYAH μMaSlldmi犯譜選 ミヾ 擬8iL:FttfJ,:K*/aaa*a O ata* ?fllagg*V* 7 al 1//zlu

Na$e Susb€r

Data6 kegiatan.pembinaan manasik hdi, nara srrmber dari KBIH An-Nizomiyah yang

memprroyai wawasan haji dan umroh secara luas, siste,matis dan efelCif dalam

penyamFaian manasik haji.

Waktu dan Tempat Bimbingan

Kegiatan manasik haji diselenggarakaupada :

H‐i/tttLggal

WamTempat

:MIng loMci2013-31A― s2014:0730-12。00v五b.

:Gedung Serba Guna“Yayasan An二NEzomiyah"

Л.Mattid Al‐F可H Rt012/01 No。16A Pttatem pant

Pasar TMEnggu‐ Jakarta Sehtan 12510.

3. I(ESIMPUTAI\ DAI\T SARAI\I

1. Datam pembinaan ini saugat penting dan perlu untuk diberil€n kepada calon jama'ah hqii

karena dapat memberikao kesauraan persepsi dan pendalaman pengetahuan dalam kegiatan

manasik haji dan umroh untuk mempersiapkan calon jama'ah hsdi secara mandiri.

2. Da1am perrrbina.an dan bimbingan diharapkan adanya koordinasi yang baik antan calon

jama,atr haji dengan pihak KBIH An-Nizomiyah dan Kementerian Agama agar setiap

.petat<sanaan ibadah haji dapat berjalan de'ngan baik-

3. Meqialin silaturabmi s@ara berkata sesudah pasca h4ii metalui .pertemuan dan -pengajian

bulanan dengan Ikatan Jama'ah Haji (IKJAF! An-Nizomiyah'

Demikian laporan ini kami sarrrpaikao, atas .perhatian dan kerjasama yang baik kami

ucapkan terima kasih.

″筋 JJ励″蚤7勉 ″り 用 い 0乃

Ⅳ係 ェ hmグした′1静″ WT_″ら.

Page 99: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Bimbingan Ibadah Haji dan UmrohKp Mebyu寵ぼ甘:揚 rg昨霜品翡唱lz:::

几Maψdtti犯譜ittSヽ規::L:肝 ,評獅,:AN‐ N日20MttYAH

KaPtua D a/a* ?lluggalat V al ?lhlw

No・呻田

:195/1‐IArl‐ANN/14: 1 (Satun

:二apara“ 駒 J raみ““

2θr″ ィ351こ

J」k田tら 20 Novcmbcr 2014

Kepada Yth.Krsie LJmsan llaji & LlurohI(odya Jakarta Selatandi

Tempat

Assalamu'alailatm Wr. Wb.

Alhamdutillatr wash sholatu wassalamu'ala Rosulillah wa'ala aallihi washohbhihi ajma'in.

Dengan senantiasa rnengharapkan Rahmat dan Inayah AUqh Sv4 semoga Bapak beserta staff

senantiasa dalam lindungan Allah Swt, Amin.

Selanjutnya kami dari Yayasan An-nizomiyah bermaksud memberikan laporan kepulangan jam'ah

Haji kami, yang tergabung dalam Kloter 03 (Tiga) JKG dengan temPet penginapan di MaHrah

(Mahbas Jin) Kel,ompok Bimbingan Ibadeh lleji @trD An-Nizomiyoh yang berjumlah 21

(dua puluh satu) jama'ah.

Demikian laporan ini kami sampaikan, atas perhatiannya kanri ucapkan terima kasih.

Was salamu' alaihtm Wr. Wb.

NB : NomtnomaJonto'zh terlamPb

Page 100: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh

AN‐NlZOMIYA醐Ku/taaru Da/*" 7l4rr4/4i %aft V{zlwz

Kp MeLyu寵げ湯揚【:卵頭t“

売鴨11::9

,L Ma゛ d却:犯譜i塊ぱ=獄親8tL::T,″ W甘

13' ffii:IL Jenderal petryelenssaraan haji d,o umroh No. D/434 tahr,,r 2008

Tentang Penetapan Perpaqiangan I#n Kelompok Bimbingan Ibadah I{aii (KBtrI) sebagai

.pembimbing ibadah hqii.

PDTAIGSANAAI\I BIMBINGAIY

Z.L. Jpmlah jama'ah yang tetah mendaftar di KBIH An-Nizomiyah saurpai saat ini(tahun 2Ol4) adalah 2l (duapuluh satu) jama'ah, yang terdiri :

- Laki-laki :7 jama'ah

' Perempuan : l4jama'ah

2.2. Progran Bimbingan

Manasik h4ii menrpaftan pembekalan kepada caloo jama'8h haii rmtuk mendapatkan

informasi semaksimal mrmgkin untuk membuka s€gala sesuahr .pelaksanaan

ibadah haji, memperdalam ilmu r"anasik h4ii, mempersiapkan mental clan kesehafan ag;ar

dapat mendapatkan haji yang mabrur.

Diadakan kurang lebih dua bulan sebelum keberangkatan [qii selama l0 kdi pertemuan

dengan materi :

Memberikan manasik haji dan umroh sesuai ketentuan Al-Qur'an dan Hadits'

Informasi dari Kementerian Agarna dengan mengundang Kanwil Kementerian

Agarna./Kementerian Agama Kota Jakarta Selatan rurtuk memberikan penjelasan

tentang kebijakan clan peraturan pemerintatr tentang penyelenggaraan haji'

Membangun komunikasi yang efektif dengan calon jama'ah haji'

Memperbanyak buku paket manasik haji dari Kementerian Agama RI.

Memberikan bimbingan kesehatan algfr jama'ah h8ji memaharni perlunya

pemeliharaan kesehatan yang baik, agar dapat meqialankan ibadah semaksimal

mungkin.f. Memberikan bimbingan dan .pemahanan tentang

filosofi dan essensi dalam ibadah haji dan umroh.

pentingnya PersiaPan mental,

g. Memberikan ,pemahaman tentang makna dsrr hikmah ibadah h4ii dan umroh'

h. Memberikan bimbingan dan tuntunan tentang akhlak dan etika dalam melaksanakan

ibadah haji dan umroh.

i. Menciptakan kondisi yang baik denqan sesa:napembimbing dan calon jarna'ah haji.

j. Memberikan bimbingan dan tuntunan tatacara sholat baik sholat wqiib mauPun sholat

sunnah lainnya.k. Mengadakan tasyakktrran sebagai )zm,rasia syukur atas kembalinyajarnaralr haii

dari Tanah Suci.

1. Mengadakan pengajian bulanan untuk menyarnbung tali silaturahmi antar jama'ah

yang larna dengan yang baru dengan Ikatan Jama'ah Haji (IKJAII).

a.

b.

c. d。

 

c.

Page 101: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Birnbingan Ibadah Haji dan Umroh

AN口NEZOMttYAH物 イ″ つ4あ″″物″″″ 碑4%物 %・

Kp MeLyu寵甘品揚そg作装1品翡鳴li::3

μ Ma゛d湖;犯譜1塊さざ斌 打81L:r期器;:

JADWAL P■ RTEMUAN

KBttH ALHE20闘 ElrAH

MANASEK‖ AJI20■4H.′■435H.

NO HARI TANGGAL J」M ACARA TEMPAT

1 Sabtu10Mci2014 M.10 Rttab 1435 H.

07.30-12_00

Pem erikseen Kesehrtan ICalon jama'ah haji bcrPuasa

jam 22.0O sampai pemeilksaandarah dan urinc selesai.

Puskeslllas TebЮ t

E)i samping polsek dan

kecalnatan Tebet

2 Minggu 18Rゴab 1435 H.08.30-11.45

PerkenalanPelajaran Manasik I

Gedung Serba GunaYrvastn An-NizrmiYah

Jl. Masjid Al-Fajri Rt.O12/01Pejaten Barat - Pasarminggu

Jaksrta Selatan 12510Telp- O2l-7971075

Minggu 笙 M型 里 4M.26 Mab 14351‐ I.

08.30-11.45Perkenalan

Pelajaran Manasik II S.D.A

4 Min響01」L璧120■生■4・

3 Sya'ban 1435 H.08.30-11.45

Pelajaran Manasik Itr(Teori)

S.Do A

5 Min饗Ω8Juni 2014 M.

10 Sya'ban 1435 H.08.30-11.45

Pel可 aran Manasik IV

(TeOrDS.D.A.

6 Minggu15 Juni 2014 M.

17 Sya'ban 1435 111_08_30-11.45

Proses Perjalanan HajiDan

Sholat-sholat sunnatr

S.D.A.

7 1 Minggu22 Juni 2014 M.

24 Sya'ban 1435 H.08.30-11.45 Infonnasi Kesehatan S.D.A.

8 Sabtu 1 1子謡 ‰ .

07.30-12.00Pemeriksaan Kesehatan II

(Suntik Maningitis)

Puskesrnas TelrctDi sampirtg polsek dan

kecamatan Tebet

9 Minggu24 Attst.2014M.28 Syawa1 1435H.

15.00-18.00

PraktekManasikSiapken:Pria : Kain ihrom

Gesper besarWanita : Baju ihrom Putih

MukenaBiruKaos kaki

mild A卜MabrurAsrallla Htti― POndok Gede

Jakan Timur

10 血 ggu31 Attst.2014M.5Z.Qo'dab 1434 H.

07_00-11.0011.30-13_00

Walimatus Safar/RatibTelmis Keberangkatan

PekalanPrie : Koko seragamWauite : Putih seragam

& Jilbab Putih

` Jl.Kp.Melayu Kecil m/27

Tcbct― Jakan Selatall

Telp.8292910

.:. Acara serraktu-waltu dapat berubah dengan pemberitahuan terleblh dahulu.

= HP Panitia vanE dapat d:hubun皮1:

■. Uml Chalこ aranI Tahir 03■ ■86662■

2. H.M.Zaki Chotib

3. Ho M.Falsal Ch.

08■2■8095800

08■59907325

4. ust.Ho M.N120m Ch.

5. H.Husnur R12ql

6. Zuhrlvah

08■6■638846

08■3■6838999

033898778353

Page 102: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

DO

                    

 

                    

 

Saat be

Masjid

OKUME

           

erada dij

Quba

ENTAS

jabbal H

SI KBIH

Hud

pe

H AN-N

pem

emberang

NIZOM

mberang

gkatan

MIYAH

gkatan

Page 103: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Pemmberiaan Matteri Maanasikk

Page 104: MANAJEMEN PELAYANAN KBIH AN NIZOMIYAH JAKARTA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34060/1/RAHMAH... · manajemen pelayanan An-Nizomiyah semakin baik ... B. Dasar

Wawan

SA

ncara de

AAT WA

engan B

AWANC

Bapak H

CARA DI

. Nizom

I KBIH

m Chotibb