makalah sejarah perkembangan input output device.docx

41
MAKALAH ORGANISASI SISTEM KOMPUTER SEJARAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DAN FISIK I/O DEVICE Disusun Oleh : Rangga Ramadhan Ezwar (D1041141017) PRODI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 1

Upload: rangga-ramadhan

Post on 02-Oct-2015

1.187 views

Category:

Documents


209 download

TRANSCRIPT

MAKALAH ORGANISASI SISTEM KOMPUTERSEJARAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DAN FISIK I/O DEVICE

Disusun Oleh:Rangga Ramadhan Ezwar (D1041141017)PRODI TEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK2015DAFTAR ISI

Daftar Isi... 2BAB I: PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang 31.2. Batasan Masalah .....31.3. Rumusan Masalah ...............31.4. Tujuan...........................4BAB II: LANDASAN TEORI 2.1. Definisi Komputer............5 2.2. Sistem Komputer .............................5 2.3. Struktur dan Fungsi Komputer ....5BAB III: PEMBAHASAN 3.1. Input Device.7 3.2. Output Device14BAB IV: PENUTUP 3.1. Kesimpulan....30 3.2. Saran..................31DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................32

BAB IPENDAHULUAN1.1. LATAR BELAKANG Komputer merupakan alat modern yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari mengerjakan pekerjaan kantor, multimedia,bahkan hiburan. Dewasa ini perkembangan komputer semakin berkembang dan masih akan terus berkembang tanpa batas. Kita sebagai manusia mau tidak mau harus mengikuti perkembangan kemajuan teknologi khususnya bidang komputerisasi agar kita tidak termakan oleh alat yang kita buat sendiri.

Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi komputer. Dapat dilihat bahwa untuk menuliskan suatu dokumen, orang cenderung sudah meninggalkan mesin ketik manual dan sudah digantikan perannya oleh komputer. Kasir di suatu pertokoan besar (supermarket) sudah menggunakan peralatan otomatis berupa komputer yang didisain khusus untuk keperluan itu. Kumpulan lagu-lagu yang sebelumnya hanya dapat didengarkan melalui media kaset atau piringan hitam, saat ini sudah mulai dikemas dalam bentuk compact disk (CD) yang dapat didengarkan dengan menggunakan komputer multimedia. Belum lagi perkembangan teknologi komputer di bidang kesehatan yang maju sangat pesat untuk membantu diagnosa penyakit dan proses penyembuahnnya. Dan masih banyak lagi bidang-bidang kehidupan manusia yang saat ini sudah menggunakan peralatan komputer.

Ditengah kemajuan teknologi komputer, apakah kita mengetahui perkembangan perangkat kerasnya ( hardware ) ? Tentunya penting bagi kita untuk mengetahuinya agar kita bisa mengikuti perkembangan tersebut dan dalam melakukan pembeliannya kita biasa membeli dengan teliti serta menyesuaikan dengan kebutuhan kita. Atas dasar itulah kami menysun makalah ini. Didalam makalah ini akan dibahas mengenai perkembangan perangkat keras (hardware ) komputer.

1.2. BATASAN MASALAH Karena begitu banyaknya perangkat keras komputer yang telah ada pada kehidupan sekarang ini, maka dalam makalah ini akan dibatasi pembahasannya. Adapun perangkat keras komputer yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu, alat input dan output device.

1.3. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah: a. Apakah yang dimaksud dengan input dan output device?b. Perangkat keras apa saja yang termasuk alat input dan output device? c. Bagaimana perkembangan dari alat alat tersebut?

1.4. TUJUAN Berdasarkan latar belakang, batasan masalah dan rumusan masalah, maka tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut: a. Menjelaskan pengertian input dan output device;b. Memaparkan alat alat yang termasuk alat alat input dan output devicec. Dapat mengetahui perkembangan dari alat alat tersebut.

BAB IILANDASAN TEORI2.1. DEFINISI KOMPUTER Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to compute atau to reckon). Menurut Blissmer (1985), komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi. Sedangkan menurut Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori. Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). 2.2. SISTEM KOMPUTER Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi, sehingga perlu didukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan komputer itu sendiri, perangkat lunak adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer. 2.3. STRUKTUR DAN FUNGSI KOMPUTER

1. Input Device (Alat Masukan), adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data atau perintah ke dalam komputer. 2. Output Device (Alat Keluaran), adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara. 3. I/O Ports, digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. Peralatan input dan output di atas terhubung melalui port ini. 4. CPU (Central Processing Unit), CPU merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional, yaitu: ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU (Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.5. Memori, memori terbagi menjadi dua bagian yaitu memori internal dan memori eksternal. Memori internal berupa RAM (Random Access Memory) yang berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu, dan ROM (Read Only Memory) yaitu memori yang haya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan.6. Data Bus, adalah jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya bidirectional, artinya CPU dapat 5 INSTALASI KOMPUTER membaca dan menirma data melalui data bus ini. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 jalur paralel. 7. Address Bus, digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca.Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32 jalur paralel.8. Control Bus, dinakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus. Terdiri atas 4 sampai 10 jalur paralel.

BAB IIIPEMBAHASAN3.1INPUT DEVICE Peralatan Input atau peralatan masukan yaitu pealatan yang berfungsi untuk memasukan data atau program dan mengirimkan data atau program tersebut dalam bentuk data digital yang akan diproses oleh komputer. Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer.Input device berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar sistem ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang diperlukan. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program. Beberapa peralatan input yang umum digunakan antara lain:A. KeyboardKeyboard adalah alat input yang digunakan untuk mengetik informasi ke dalam komputer dan menjalankan berbagai instruksi atau perintah ke dalam komputer. Bila mendengar kata keyboard maka pikiran kita tidak lepas dari adanya sebuah komputer, karena keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboard dalam bahasa Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tombol. Penciptaan keyboard komputer diilhami oleh penciptaan mesin ketik yang dasar rancangannya dibuat oleh Christopher Latham tahun 1868 dan banyak dipasarkan pada tahun 1877 oleh Perusahaan Remington. Jumlah seluruh tombol pada keyboard ada 104 tombol. Keyboard mempunyai kesamaan bentuk dan fungsi dengan mesin ketik. Keyboard komputer pertama disesuaikan dari kartu pelubang (punch card) dan teknologi pengiriman tulisan jarak jauh (Teletype). Tahun 1946 komputer ENIAC menggunakan pembaca kartu pembuat lubang (punched card reader) sebagai alat input dan output. Pada keyboard terdapat tombol-tombol huruf A Z, a z, angka 0 - 9, tombol dan karakter khusus seperti : ` ~ @ # $ % ^ & * ( ) _ - + = < > / , . ? : ; \ | serta tombol-tombol khusus lainnya yang jumlah seluruhnya adalah 104 tombol. Sedangkan pada Mesin ketik jumlah tombolnya adalah 52 tombol. Bentuk keyboard umumnya persegi panjang, tetapi saat ini model keyboard sangat variatif. Keyboard yang paling terkenal adalah keyboard QWERTY yang memiliki 101 buah key (tombol). Kebanyakan keyboard memiliki key yang disusun ke dalam bagian sebagai berikut : a. Alphanumeric Keyb. Numerik Keypad c. Function Key d. Modifier Key e. Cursor Movement Key.

Secara fisik, keyboard terbagi atas 4 jenis, yaitu: 1. Keyboard Serial

Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe AT. 2. Keyboard PS/2 Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling banyak dipergunakan. Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port yang dimiliki sama dengan port untuk mouse.

Gambar 2.1 Dua bentuk umum konektor keyboard yaitu PS/2 dan DIN 3. Keyboard Wireless Sesuai dengan namanya, keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel sebagai penghubung antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah infra red, wifi atau bluetooth. Untuk menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan unit pemancar dan penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu sendiri, sedangkan penerima biasanya dipasang pada port USB atau serial pada CPU.

Gambar 3.1 Keyboard wireless4. Keyboard USB Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis konektor USB yang menjamin transfer data lebih cepat.

Gambar 4.1 Konektor USB Secara bentuk dan tombol,

Keyboard terbagi atas 7 jenis, yaitu: 1. Keyboard QWERTY

Gambar 1.2 Standar keyboard QUERTY Tata letak keyboard QWERTY ini ditemukan oleh Scholes, Glidden dan Soule pada tahun 1878, dan kemudian menjadi standar mesin tik komersial pada tahun 1905. QWERTY diambil dari 6 huruf berurutan pada baris kedua dari tombol alfanumerik tersebut. Keyboard QWERTY didesain sedemikian rupa sehingga key yang paling sering ditekan terpisah letaknya sejauh mungkin, sehingga bisa meminimalkan kemacetan pada saat mengetik (pada mesin ketik mekanik). Meskipun tata letak QWERTY sangat luas pemakaiannya, tetapi memiliki beberapa kelemahan dan ketidakefisienan. Misalnya, 48 persen dari gerakan diantara huruf yang berurutan harus dilakukan dengan sebuah tangan. Hanya 32 persen ketukan yang dilakukan pada home row (baris awal dari posisi jari pada keyboard). Beban tangan kiri lebih besar dari tangan kanan (56 persen). Contoh paling nyata dari ketidakefisienan tata letak QWERTY adalah pengetikan huruf a yang cukup sering dipakai, tetapi harus dilakukan oleh jari kelingking yang paling lemah.

2. Keyboard DVORAK

Gambar 2.2 Keyboard DVORAK Keyboard DVORAK (1932), dimana susunan hurufnya disusun sedemikian rupa sehingga tangan kanan dibebani lebih banyak pekerjaan dibanding dengan tangan kiri. Selain itu, tata letak Dvorak dirancang agar 70 persen dari ketukan jatuh pada home row, sehingga bisa mengurangi kelelahan karena pengetikan (lebih ergonomik). Sejumlah percobaan menunjukkan bahwa tata letak Dvorak lebih efisien 10 15 persen dibanding dengan tata letak QWERTY .

3. Keyboard KLOCKENBERG

Gambar 3.2 keyboard KLOCKENBERG Keyboard ini dibuat dengan maksud menyempurnakan jenis keyboard yang sudah ada, yaitu dengan memisahkan kedua bagian keyboard (bagian kiri dan kanan). Bagian kiri dan kanan keyboard dipisahkan dengan sudut 15 derajat dan dibuat miring ke bawah. Selain itu, keyboard KLOCKENBERG mempunyai tombol-tombol yang dibuat lebih dekat (tipis) dengan meja kerja sehingga terasa lebih nyaman. Tata letak ini, selain mengurangi beban otot pada jari jemari dan pergelangan tangan juga dirancang untuk mengurangi beban otot pada tangan dan bahu. Terpisahnya bagian kiri dan kanannya menjadikannya relatif lebih banyak memakan ruang.

4. Keyboard Maltron

Gambar 4.2 Keyboard Maltron Tak seperti keyboard pada umumnya yang datar, keyboard ini dibuat agak cekung ke dalam. Dengan pertimbangan bahwa pada saat jari-jari diposisikan akan mengetik, maka jari-jari itu dijamin tidak akan membentuk satu garis lurus. Produsen Maltron berkeyakinan bahwa pada dasarnya, hanya digunakan 8 jari dari sepuluh jari yang tersedia ketika manusia mengetik dengan keyboard biasa. Dengan mengetik di keyboard biasa, maka jari tangan harus beradaptasi dengan bentuk keyboard. Hal ini diklaim oleh mereka dapat menyebabkan RSI (Repetitive Stress Injuries). Sementara, dengan menggunakan Maltron, keyboardnyalah yang akan menyesuaikan dengan tangan. Dengan bentuk yang unik seperti ini, Maltron menjamin kenyamanan jari tangan di saat mengetik sehingga tidak menyebabkan RSI bahkan bisa jadi akan meningkatkan kecepatan mengetik sebab yang digunakan adalah 10 jari bukannya 8 jari.

5. Keyboard Chord Hanya mempunyai beberapa tombol antara 4 sampai 5. Untuk memasukkan suatu huruf harus menekan beberapa tombol secara bersamaan. Ukurannya kompak, sangat cocok untuk aplikasi yang portabel. Waktu pelatihan singkat, penekanan tombo-tombol mencerminkan bentuk huruf yang diinginkan Kecepatannya tinggi namun kurang populer, karena pada pemakaian yang lama akan menyebabkan kelelahan pada tangan. Berikut ini jenis-jenis keyboard chord: a. Keyboard Palantype

Gambar 5.1 Keyboard PalantypeTata letak palantype mempunyai 3 kelompok karakter. Kelompok pada bagian kiri menunjukkan konsonan awal sebuah kata, bagian tengah menunjukkan kelompok vokal dan bagian kanan menunjukkan kelompok konsonan terakhir dari sebuah kata atau suku kata.Pada gambar terlihat bahwa tidak seluruh konsonan ada disana, konsonan tsb dapat disajikan dengan menggunakan kombinasi beberapa tombol yang ada b. Keyboard Stenotype

Steno adalah jenis tulisan singkat yang sering digunakan untuk mencatat ucapan seorang. Jenis tulisan ini paling banyak digunakan oleh para wartawan untuk mencatat hasil wawancaranya dengan lebih cepat. Papan ketik Stenotype mempunyai keunggulan yang hampir sama dengan papan ketik Palantype.

6. Keyboard Alphabetik

Gambar 6.1 Keyboard alphabetik Tombol-tombol yang ada pada keyboard alphabetik disusun persis seperti pada tata letak QWERTY maupun DVORAK, tetapi susunan hurufnya berurutan seperti pada urutan alphabet. Keyboard alphabetik juga tidak dapat menyaingi popularitas tata letak QWERTY, tetapi biasanya banyak ditemui pada mainan anak-anak, sehingga anak-anak diajar mengenal huruf alphabet. Bagi pengguna yang bukan tukang ketik, barangkali tata letak ini cukup membantu. Tetapi, dari hasil pengujian, penggunaan tata letak seperti ini justru memperlambat kecepatan pengetikan. Gambar 4.8 Keyboar palantype Gambar 4.9 Keyboar stenotype

7. Keyboard Numeric

Gambar 7.1 Keyboard numerik Untuk memasukkan bilangan dalam jumlah yang besar, orang lebih suka menggunakan tombol numerik (numeric keypad) yang tata letak tombol-tombolnya dapat dijangkau dengan tangan.

B. Mouse

Mouse Komputer berperan besar dalam kemajuan perkembangan computer terutama dalam hal efisiensi bagi pengguna komputer. Bersamaan dengan tulisan ini, usia Mouse computer telah hamper berumur 38 tahun semenjak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1960an.Pada tahun itu, Douglas Englebart seorang penemu yang tidak dikenal menciptakan sebuah ide pemikiran bagaimana caranya agar masyarakat yang menggunakan computer dapat berinteraksi dengan layar computer pada masa itu. Pada perkembangan sejarah mouse berikutnya, dengan bantuan Bill English yang kemudian menjadi pionir perkembangan interaktif antara computer dengan manusia- melakukan terobosan dengan ide / pemikirannya mengenai bentuk desain perangkat (red.Mouse) yang akan diciptakannya pada masa itu.Pada awalnya, perangkat tersebut diciptakan dalam bentuk yang cukup ekstrim yaitu berbentuk perangkat yang dilengkapi dengan bola metal berukuran besar dan perlengkapan elektronik dan kayu-kayu yang dioperasikan dengan cara mengerakkan lutut yang mungkin lebih terlihat seperti alat penyiksaan ketimbang perangkat mouse saat ini yang hanya berukuran segenggam tangan. Selain itu perangkat besar tersebut masih terdapat banyak kelemahan terutama dari sisi sensitifitas dan keakuratan pergerakan mouse yang dipengaruhi oleh pergerakantubuh.Pada bulan September 1972, English dan Englebart mengembangkan proyeknya dengan menyederhanakan perangkat mouse nya dengan menciptakan bola metal kecil (yang dikenal saat inidengan istilahTrackball). Bola kecil ini berfungsi dengan baik sebagai alat untuk menavigasikan pointer pada layar computer dengan lebih mudah. Mouse jenis Trackball inilah yang kemudian banyak dipakai hingga awal tahun 2000.Seiring dengan perkembangan jaman, bentuk mouse computer mulai mengalami perkembangan. Pada awal mulanya, mouse computer hanya terdapat 2 buah tombol tanpa tombolscroll. Kini bentuk mouse mulai dikembangkan lebih jauh dengan dimaksimalkannya teknologi optikal sensor pada awal tahun 2000.Pada tahap ini, mouse model trackball mulai ditinggalkan (meskipun masih ada hingga saat ini) namun pada umumnya pengguna lebih memilih mouse komputer model optikal yang dapat membaca pergerakan pointer dengan lebihhalus dan presisi juga tidak memerlukan perawatan rutin seperti halnya mouse model trackball yang harus dibersihkan secara rutin.Bersamaan dengan perkembangan sejarah mouse lebih lanjut, aneka tipe mouse komputer yang bermunculan semakin bervariasi, seperti munculnya mouse laser, mouse bluetooth, mouse led yang merupakan penyempurnaan dari mouse optik. Kesemuanya memiliki kemampuan baca sensor yang lebih sempurna meskipun dipermukaan yang tidak rata.Saat ini fungsi mouse computer tidak terbatas untuk keperluan computer saja, bahkan jenis-jenis mouse yang dibuat secara khusus untuk keperluan gaming sangatlah beragam dan canggih.Salah satu mouse komputer yang menggunakan teknologi terkini adalah Mouse Gyroscopic yang memungkinkan pengguna untuk mengubah aplikasi pada Windows dengan menggerakkan lengan anda sehingga mouse tersebut bersifat remote yang memanfaatkan teknologi sensorik seperti halnya konsol game pada Wii

3.2 OUTPUT DEVICE Secara umum alat keluaran adalah peralatan yang memberikan keluaran yang berguna untuk megetahui apakah sebuah pemrosessan berjalan dengan benar atau tidak. Output yang dihasilkan dari pemroses dapat digolongkan menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, simbol khusus), image (dalam bentuk grafik atau gambar), suara, dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga golongan pertama adalah output yang dapat digunakan langsung oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya dari komputer. Peralatan output dapat berupa: Hard-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan image pada media keras seperti kertas atau film. Soft-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan dan image pada media lunak yang berupa sinyal elektronik. Drive device atau driver, yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat ini berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga sebagai alat input. Output bentuk pertama sifatnya adalah permanen dan lebih portable (dapat dilepas dari alat outputnya dan dapat dibawa ke mana-mana). Alat yang umum digunakan untuk ini adalah printer, dan alat microfilm. Sedangkan output bentuk kedua dapat berupa video display, flat panel, dan speaker. Dan alat output bentuk ketiga yang menggunakan media magnetic disk adalah disk drive, dan yang menggunakan media magnetic tape adalah tape drive.Macam macam peralatan output adalah :

A. Monitor

Monitor bisa di definisikan Interface atau layar visual yang menghubungkan antara manusia dengan komputer. Monitor hingga saat ini dikembangkan dengan dua fase.Fase pertama pada tahun 1855 ditandai dengan penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman, Heinrich Geibler. Ia merupakan bapak dari monitor tabung. Lalu, 33 tahun kemudian, ahli kimia asal Austria, Friedrich Reinitzer, meletakkan dasar pengembangan teknologi LCD dengan menemukan kristal cairan. Teknologi tabung sejak awalnya memang dikembangkan untuk merealisasikan monitor. Namun, Kristal cairan masih menjadi fenomena kimiawi selama 80 tahun berikutnya. Saat itu, tampilan atau frame rate pun belum terpikirkan. Waktu itulah yang merupakan fase kedua dari tahap pengembangan monitor komputer.Selama ini, banyak yang menganggap bahwa Karl Ferdinand Braun sebagai penemu tabung sinar katoda. Sebenarnya, ia merupakan pembuat aplikasi pertama untuk tabung, yaitu osiloskop pada tahun 1897. Perangkat inilah yang menjadi basis pengembangan perangkat lain, seperti televisi. Pada tahun yang sama, Joseph John Thomson menemukan elektron, yang mempercepat pengembangan teknik tabung.

Perkembangan monitor sangat signifikan dari tahun ke tahun. Saat ini terdapat tiga jenis teknologi monitor. Ketiga golongan teknologi tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube), Liquid Crystal Display (LCD) dan Plasma gas.

1. Cathode Ray TubeTeknologi Tabung Brown (CRT Display) ditemukan pada tahun 1897, akan tetapi teknologi ini baru diadopsi sebagai penerima siaran televisi pada tahun 1926. Sejarah penemuan teknologi CRT sudah lebih dari 100 tahun dan memiliki kualitas gambar yang sangat bagus. Akan tetapi teknologi ini mempunyai satu kelemahan yaitu semakin besar display yang akan dibuat maka semakin besar pula tabung yang digunakan.Pada monitor CRT, layar penampil yang digunakan berupa tabung sinar katoda. Teknologi ini memunculkan tampilan pada monitor dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di layar. Sinar tersebut akan diperkuat untuk menampilkan sisi terang dan diperlemah untuk sisi gelap.Teknologi CRT merupakan teknologi termurah dibanding dengan kedua teknologi yang lain. Meski demikian resolusi yang dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai keperluan. Hanya saja energi listrik yang dibutuhkan cukup besar dan memiliki radiasi elektromagnetik yang cukup kuat.

2.Liquid Crystal Display (LCD) atau Flat Display Panel (FDP)

Monitor LCD tidak lagi menggunakan tabung elektron tetapi menggunakan sejenis kristal liquid yang dapat berpendar. Teknologi ini menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dan kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan CRT. Karena bentuknya yang pipih, maka monitor jenis flat tersebut menggunakan energi yang kecil dan banyak digunakan pada komputer-komputer portabel.Kelebihan yang lain dari monitor LCD adalah adanya brightness ratio yang telah menyentuh angka 350 : 1. Brigtness ratio merupakan perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan yang paling terang.Liquid Crystal Display menggunakan kristal liquid yang dapat berpendar. Kristal cair merupakan molekul organik kental yang mengalir seperti cairan, tetapi memiliki struktur spasial seperti kristal. (ditemukan pakar Botani Austria Rjeinitzer) tahun 1888. Dengan menyorotkan sinar melalui kristal cair, intensitas sinar yang keluar dapat dikendalikan secara elektrik sehingga dapat membentuk panel-panel datar.Lapisan-lapisan dalam sebuah LCD: Polaroid belakang Elektroda belakang Plat kaca belakang Kristal Cair Plat kaca depan Elektroda depan Polaroid depanElektroda dalam lapisan tersebut berfungsi untuk menciptakan medan listrik pada kristal cair, sedangkan polaroid digunakan untuk menciptakan suatu polarisasi.Dari sisi harga, monitor LCD memang jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan monitor CRT. Dan beberapa kelemahan yang masih dimilikinya seperti kurang mampu digunakan untuk bekerja dalam berbagai resolusi, seperti misalnya monitor dengan resolusi 1024 X 768 akan terkesan agak buram jika dipekerjakan pada resolusi 640 X 420. Tatapi akhir-akhir ini kelemahan tersebut sudah mulai di atasi dengan teknik anti aliasing.

3.Plasma Gas atau Organic Light Emitting Diode (OLED)Monitor jenis ini menggabungkan teknologi CRT dengan LCD. Dengan teknologi yang dihasilkan, mampu membuat layar dengan ketipisan menyerupai LCD dan sudut pandang yang dapat selebar CRT.Plasma gas juga menggunakan fosfor seperti halnya pada teknologi CRT, tetapi layar pada plasma gas dapat perpendar tanpa adanya bantuan cahaya di belakang layar. Hal itu akan membuat energi yang diserap tidak sebesar monitor CRT. Kontras warna yang dihasilkan pun lebih baik dari LCD. Teknologi plasma gas ini sering bisa kita jumpai pada saat pertunjukan-pertunjukan musik atau pertandingan-pertandingan olahraga yang spektakuler. Di sana terdapat layar monitor raksasa yang dipasang pada sudut-sudut arena tertentu. Itulah monitor yang menggunakan teknologi plasma gas.Setelah kita melihat begitu pesatnya perkembangan LCD, sekarang kita dapat saksikan perkembangan FDP terbaru yang boleh kita katakan sebagai Flat Panel Display Masa Depan. Kenapa FDP terbaru ini kita namakan FDP Masa Depan ? Karena 5-10 tahun yang akan datang mungkin Teknologi LCD akan digantikan posisinya oleh FDP Masa Depan ini. FDP Masa Depan ini berbasis active matrix berteknologi Organic Light Emitting Diode (OLED).

B. PrinterPrinter adalah sebuah periperal yang biasa kita gunakan setiap hariPrinter dalam bahasa Indonesia berarti pencetak (alat cetak) dan seperti yang telah diketahui bersama, Printer adalah sebuah perangkat keluaran (output) berupa piranti keras (hardware) yang terhubung ke komputer atau perangkat digital lain yang mempunyai fungsi untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan digital lainnya ke berbagai media cetak seperti kertas dan sejenisnya.Istilah yang dikenal untuk resolusi printer pada umumnya adalah DPI (dot per inch), yaitu banyaknya jumlah titik dalam luas area 1 inci yang dihasilkan sebuah printer. Semakin tinggi angka DPI dari sebuah printer, maka akan semakin bagus cetakan yang dihasilkan dan demikian juga sebaliknya. Ada beberapa printer inkjet yang menawarkan kemampuan maksimal hanya sampai 12001200 dpi ada juga yang mampu mencetak gambar dengan resolusi sampai 57601440 dpi.Printer dalam perkembangannya telah mengalami perubahan yang pesat sama halnya dengan perkembangan perangkat output dan input komputer lainnya. Perkembangan printer pun masih berlanjut hingga saat ini. Persaingan antar produsen printer semakin hebat dimana masing-masing produsen terus-menerus mengeluarkan inovasi dan produk terbaik mereka. Evolusi printer juga telah banyak dilakukan dari sejak ditemukannya perangkat ini hingga sekarang baik dari segi ukuran, kecepatan, harga, kualitas, kuantitas maupun teknik pengoperasiannya. Berdasar teknologi yang digunakan, printer dapat dikelompokkan menjadi :

Daisy Wheel

Printer jenis ini menggunakan kumpulan huruf yang tersusun dalam sebuah piringan. Oleh pemakainya, piringan tersebut dapat diganti-ganti sesuai dengan jenis huruf yang diinginkan. Cara kerjanya relatif sangat lambat dan tidak lebih cepat dari mesin ketik listrik biasa. Walaupun demikian, kualitas huruf yang ditampilkan oleh printer jenis ini sangat bagus.

Kelemahan lain dari printer jenis ini adalah tidak bisa digunakan untuk mencetak gambar atau grafik. Pada saat mencetak, mekanisme printer jenis ini akan memutar piringan sehingga posisi huruf yang dibutuhkan bisa tepat pada tempat yang dibutuhkan.

Pada posisi seperti itu, palu/pemukul (hammer) akan menekan huruf yang bersangkutan sehingga menyentuh pita karbon dan kemudian akan diteruskan diatas kertas yang berada dibalik karbon/pita, sehingga terjadilah pencetakan huruf demi huruf.Dikarenakan cara mencetak printer jenis ini berdasar huruf demi huruf, maka printer ini juga dikenal sebagai Character-Printer. Kecepatan cetaknya relatif lambat, berkisar 40 hingga 100 karakter per-detiknya.

Dot Matrix-Printer

Head dari printer jenis ini, terdiri atas 7, 9 ataupun 24 jarum yang tersusun secara vertikal dan membentuk akan sebuah kolom. Pada saat bekerja, jarum yang ada akan membentuk gambar karakter melalui gesekan-gesekan jarum pada karbon dan kertas. Printer jenis ini juga dikelompokkan dalam character printer. Kecepatan printer jenis ini sangat bervariasi. Type yang terkenal dari printer jenis ini adalah seri Epson LX-80 dengan kecepatan cetak 80 karakter per-detik.Pada saat head-printer bergerak dari kiri ke kanan sambil menyentuh kertas, maka huruf yang sudah terpola dalam suatu susunan jarum akan segera muncul. Pola huruf ini kemudian diterima oleh pita karbon yang dibaliknya terdapat kertas, dan terjadilah pencetakan huruf demi huruf.Setiap karakter yang terbentuk akan menimbulkan suatu pola unik yang terdiri dari berbagai titik didalam dimensi sebuah matrix. Jenis printer dot-matrix sangatlah bervariasi, ada yang berjeniswarna(color) dan ada pula yang non-color. Untuk printer color, menggunakan pita (karbon/ribon) khusus yang mempunyai 4 warna, yaitu hitam, biru, merah dan kuning.

Ink-Jet Printer

Printer jenis ini adalah yang paling banyak digunakan hingga saat ini. Cara kerja printer jenis ini adalah dengan menggunakan sistem yang berbeda dibanding dengan dua printer sebelumnya. Proses pencetakkannya menggunakan semprotan tinta (dimana proses penyemprotan diatur oleh komputer) ke media cetak guna menghasilkan karakter ataupun gambar yang diinginkan. Karena menggunakan teknik semprot, maka printer jenis ini sama sekali tidak menimbulkan suara berisik seperti halnya printer-printer sebelumnya.Karena menggunakan resolusi cetak yang tinggi (minimal 300 dpi/dot per-inci), maka hasil cetakkan printer jenis ini biasanya lebih bagus apabila dibanding dengan dua jenis printer sebelumnya, khususnya dalam menghasilkan gambar ataupun grafik. Kelemahan printer jenis ini adalah, tidak bisa mencetak secara rangkap pada saat yang bersamaan. (Untuk jenis printer sebelumnya, bisa menggunakan karbon, sehingga beberapa lembar kertas bisa dicetak secara bersama-sama).

Laser Jet Printer

Printer jenis ini memakai sistem yang hampir sama dengan sistem yang dipakai oleh mesin foto-copy, sehingga hasil cetakkannya jauh lebih rapi jika dibanding dengan printer-printer sebelumnya. Proses pencetakkannya dilakukan dengan mem-fokuskan gambar yang akan dicetak titik demi titik yang dilakukan oleh semi conductor laser dimana pada mesin foto-copy biasa, pemfokusan gambar dilakukan oleh silinder yang berputar.Karena output yang dihasilkan sangat memuaskan, maka printer jenis laser jet sangat cocok digunakan dalam dunia percetakan. Selain itu, pilihan huruf yang dimiliki juga sangat beragam, demikian pula style ataupun bentuk dari huruf yang bersangkutan

Plotter

Plotter merupakan jenis printer yang dirancang secara khusus guna menghasilkan output komputer yang berupa gambar ataupun grafik. Dengan menghubungkan plotter pada sistem komputer, maka berbagai bentuk gambar akan dapat disajikan secara prima. Landscape-arsitektur banyak menggunakan plotter guna menghasilkan gambar landscape, potongan pohon, ataupun untuk membantu memvisualisasikan efek dari segala kegiatan yang ada.

Head dari plotter terdiri dari beberapa buah pena berwarna yang secara terus-menerus akan bergerak keatas kertas gambar guna menghasilkan gambar yang sebelumnya telah dirancang pada sistem komputer. Secara umum, bagian yang ada di dalam plotter terbagi menjadi dua, yaitu drum-plotter dan table-top-plotters (flatbad). Flatbad plotter yang dilengkapi dengan pena ataupun gantungan pena yang selalu bergerak menelusuri permukaan kertas guna menghasilkan gambarInkjet Plotters merupakan plotter jenis lain yang bisa menghasilkan berbagai image dengan menggunakan semprotan tinta dari berbagai warna yang mana warna tersebut kemudian akan menempel pada kertas yang tergulung pada sebuah drum. Komputer yang dihubungkan dengan inkjet plotter ini, akan mengontrol pergerakan drum serta semprotan dari tinta yang bersangkutan. Inkjet plotter dapat menghasilkan berbagai kombinasi warna gambar secara cepat, tidak berisik, dan tepat.Line-Printer

Line printer merupakan printer yang mempunyai kemampuan untuk mencetak satu baris (line) kata-kata dalam satu saat. Dengan demikian, kecepatan cetak dari line printer ini sangat tinggi dibanding dengan karakter printer. Line printer biasanya dihubungkan dengan mini ataupun mainframe komputer.Huruf-huruf yang ada tersusun dalam sebuah drum-huruf yang mempunyai panjang selebar kertas printer. Huruf-huruf pada drum printer ini akan berputar secara cepat, untuk kemudian menempatkan huruf pada posisinya, dan kemudian huruf-huruf tersebut akan menekan kertas sehingga menimbulkan bekas pada kertas untuk satu baris pada saat yang bersamaan.Secara umum, kualitas huruf yang dihasilkan oleh line printer tidaklah begitu istimewa seandainya dibanding dengan hasil dari sebuah mesin ketik. Line printer memang digunakan bukan untuk kualitas hurufnya, tetapi yang diperlukan adalah kecepatannya dalam mencetak huruf baris demi baris. Secara umum, line printer sanggup mencetak antara 300 hingga 6.000 garis dalam satu menit (lpm).

Printer Digital

Beberapa waktu yang lalu, keunggulan foto kamera digital hampir tenggelam oleh terbatasnya tempat yang menyediakan jasa cetak foto digital. Disamping itu, mutu dan kualitas gambar hasil cetak foto dari printer ink-jet, ternyata tidak maksimal.Sekarang dapat kita jumpai model-model terbaru printer portable yang dapat mencetak foto digital secara cepat dan pengoperasian yang sangat sederhana. Printer ini dapat mencetak gambar secara langsung dari kamera digital tanpa membutuhkan perangkat komputer. Walaupun demikian, printer jenis ini juga bisa dihubungkan dengan sebuah PC.Pada sektor video, beberapa pabrikan juga telah melengkapi produk video kameranya yang dapat terhubung langsung dengan sebuah printer mini dimana output video dapat dikonversi langsung dalam bentuk digital.Proses ini berlaku juga untuk proses sebaliknya dari digital ke-analog. Yang perlu dilakukan hanyalah menghubungkan kedua piranti melalui Bridge secara langsung tanpa melalui PC.

All in One Printer

Dewasa ini printer jenis ini mulai banyak digemari karena printer ini dilengkapi dengan banyak fitur dan fasilitas. Berbagai fitur peralatan kantor dasar menjadi satu di dalam printer ini. Beberapa printer jenis ini dilengkapi berbagai fitur unggulan dalam hal cetak (print), salin (copy), pemindai (scanner), hingga mesin fax yang menjadi satu di dalam printer ini. Beberapa printer jenis ini juga sudah menggunakan layer LCD warna untuk menampilkan operasi yang sedang berjalan maupun hasil jadi dokumen yang akan dicetak.Printer jenis ini juga menggunakan piranti koneksi lengkap mulai dari port USB standard, network (Ethernet), wifi, hingga Bluetooth. Dengan resolusi cetak yang tinggi membuat printer jenis ini menjadi solusi terbaik dalam urusan cetak mencetak dan berbagai fasilitas pendukung di dalamnya akan makin memudahkan pekerjaan anda di kantor. Namun harga dari printer jenis ini memang sedikit lebih mahal dibandingkan dengan printer jenis lain yang tidak menggunakan beragam fitur selain hanya untuk mencetak saja.

C. HarddiskHarddiskmerupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi.

Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi.

Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut

Berikut perkembangan Harddisk dari masa ke masa :

1. Hard disk pertama yang diciptakan adalah Hard disk yang ditawarkan oleh IBM pada tahun 1956, memiliki berat 500Kg dan hanya menawarkan kapasitas sebesar 5MB. Media penyimpanan seperti ini membutuhkan sebuah kompressor udara bertekanan dan masih jauh untuk penggunaan dirumah. Hard disk ini biasanya di sewakan kepada perusahaan", untuk jangka waktu tertentu. dengan biaya penyewaan $5000 US dollar/bulan.

2. Open Hard Disk atau juga yang dikenal dengan nama IBM 1311 diperkenalkan pada tanggal 11 oktober 1962, Harddisk ini dapat menyimpan 2 juta karakter pada disk pack yang diganti. Ketebalan HD mencapai 4 Inchi, berat 4,5Kg, dan memiliki 6 disk yang berukuran 14 inchi dan 10 permukaan yang dapat ditulis. Dibandingkan yang sebelumnya, HDD ini jauh lebih ringan meskipun masih tergolong besar.

3. Pada tahun 1973, IBM memulai program Winchester dengan piringan berputar yang terpasang permanen, Mekanisme loading menjadi masalahnya, demikian juga kedekatan nama HD tersebut dengan nama sebuah senjata (Winchester), sehingga HDD ini sempat diperdebatkan.

4. Pada tahun 1979 Winchester 8 inci diperkenalkan. Harddisk Winchester pertama untuk industri, harddisk ini masih sangat berat dan mahal, harganya sekitar 1000 euro/Mb.

5. Pada tahun 1980 Seagate meluncurkan Harddisk 5,25 inci pertama kepasaran yang bernama ST506 (6mb, 3600rpm). Harga Harddisk ini berkisar 1000 $.

6. Pada tahun 1989, Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukuran Harddisk. Harddisk berkembang sangat pesat dimulai pada tahun 1997. Itu ditandai dengan adanya Giant Magnet Resistance (GMR) yang ditemukan oleh Peter Gurnberg, dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi batasan kapasitas 10GB.

7. Pada tahun 2001, Maxtor mengeluarkan harddisk Maxtor VL40 32049h2, dengan kapasitas 20 GB. HDD ini termasuk berukuran besar di kala itu.

8. Pada tahun 2004, Seagate meluncurkan Hard disk SATA pertama dengan Native Command queing. kapasitas HD ini sudah mencapai 120GB. Dibandingkan dengan 3 tahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hingga 6 kali lipat.

9. Perkembangan Harddisk terus melaju dan kini setahun setelahnya, tepatnya pada tahun 2005 Samsung memperkenalkan sebuah hybrid hard disk 2.5 inci, HD ini menggunakan komponen mekanis magnetis dan NAND flash memory yang berfungsi sebagai buffer yang cepat.

10. Pada tahun 2006 Seagate meluncurkan Penperdicular Recording, Momentus 5400.3 sebuah HD 2.5 inci, berkapasitas 160 GB yang menggunakan teknik vertical rebording.

11. Pada tahun 2007 Hitachi meluncurkan DeskStar 7K1000 Harddisk Terabyte pertama ke pasaran, dengan kapasitas 1000GB, atau 1 TeraByte. Dibanding pada setahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hampir 10 kali lipat.

12. Pada tahun 2010, Solid State Drive (SSD) yang tidak berisik, hemat daya, cepat dan sangat handal, merupakan kriteria HDD masa depan. SSD dengan kapasitas paling besar saat ini berukuran 256GB. Namun, SSD memiliki kekurangan yang terletak pada masalah harga yang sangat mahal dibandingkan HDD. Para Ahli memprediksi bahwa masih dibutuhkan sekitar 5 tahun sampai SSD dapat menyamai kapasitas HDD konvensional dengan harga yang sama.

BAB IVKESIMPULAN DAN SARAN4.1 KESIMPULAN1. Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to compute atau to reckon).2. Peralatan Input atau peralatan masukan yaitu pealatan yang berfungsi untuk memasukan data atau program dan mengirimkan data atau program tersebut dalam bentuk data digital yang akan diproses oleh komputer.3. Beberapa peralatan input yang umum digunakan yaitu Keyboard, Mouse dll.4. Keyboard adalah alat input yang digunakan untuk mengetik informasi ke dalam komputer dan menjalankan berbagai instruksi atau perintah ke dalam komputer.5. Keyboard terbagi atas 7 jenis, yaitu keyboard QWERTY, keyboard DVORAK, keyboard CLOCKENBERG, keyboard Maltron, Keyboard Chord (Palantype dan Stenotype), Keyboard Alphabetik, dan Keyboard Numerik6. Mouse merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai penggerak kursor (pointer)7. Perkembangan mouse antara lain yaitu Mouse pertama berbentuk perangkat yang dilengkapi dengan bola metal berukuran besar dan perlengkapan elektronik dan kayu-kayu yang dioperasikan dengan cara mengerakkan lutut, Mouse Roller, Mouse Optik, mouse Laser, mouse bluetooth, mouse LED.8. Secara umum alat keluaran adalah peralatan yang memberikan keluaran yang berguna untuk megetahui apakah sebuah pemrosessan berjalan dengan benar atau tidak.9. Monitor bisa di definisikan Interface atau layar visual yang menghubungkan antara manusia dengan komputer.10. Perkembangan monitor sangat signifikan dari tahun ke tahun. Saat ini terdapat tiga jenis teknologi monitor. Ketiga golongan teknologi tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube), Liquid Crystal Display (LCD) dan Plasma gas.11. Printer adalah sebuah perangkat keluaran (output) berupa piranti keras (hardware) yang terhubung ke komputer atau perangkat digital lain yang mempunyai fungsi untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan digital lainnya ke berbagai media cetak seperti kertas dan sejenisnya.12. Berdasar teknologi yang digunakan, printer dapat dikelompokkan menjadi Daisy Wheel, Dot Matrix-Printer, Ink-Jet Printer, Laser Jet Printer, Plotter, Line-Printer, Printer Digital, All in One Printer.13. Harddiskmerupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar

4.2 SARANMelihat begitu pesat dan canggihnya perkembangan input dan output device komputer, kami mengajak kita semua agar pandai pandai memilih suatu peralatan komputer. Karena dari perkembangan alat alat tersebut itu tentu juga dibarengi oleh mahalnya peralatan tersebut. Pada dasarnya peralatan peralatan tersebut memiliki fungsi yang sama dan semua memiliki kelebihan serta kekurangan masing masing. Jadi dalam memilih atau membeli peralatan sebaiknya sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan kita masing masing

DAFTAR PUSTAKA

http://sisfo.itp.ac.id/bahanajar/BahanAjar/Andi%20M%20Nur%20Putra/Pengantar%20Teknologi%20Informasi/BAB%20IV%20Perangkat%20Input%20dan%20Output.pdf

https://www.academia.edu/4903359/Sejarah_Perkembangan_Keyboard

https://rudihd.wordpress.com/2007/05/21/perangkat-keras-komputer-input-device/

2