makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
DESCRIPTION
makalah perancangan sistem tenaga listrikTRANSCRIPT
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
1/14
TUGAS MAKALAH
PERANCANGAN SISTEM TENAGA LISTRIK
METODE GABUNGAN ANALITIK DAN EKONOMETRIK
Oleh Kelompok 3 :
Abdul Hd! "##$%##&'(
R!)k* +e,-* N!bho "##$%##'%(
R!. Adl! "##$%##'#(
A)m! Al,-!/! "##$%##'3(
M0 +1d 2-u! "##$%##%3(
M0 R!d4. G,,-! "##$%##$(
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
2/14
+URUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI S#
2AKULTAS TEKNIK
UNI6ERSITAS RIAU
7$#&
PENDAHULUAN
PENGERTIAN DAN KEGUNAAN PERAMALAN(FORECASTING)
Peramalan/Perkiraan (Forecasting) Forecasting adalah meramalkan, memproyeksikan,
atau mengadakan perkiraaan/ taksiran terhadap berbagai kemungkinan yang akan terjadi
sebelum suatu rancana yang lebih pasti dapat dilakukan. Peramalan ( forecasting ) adalah seni
dan ilmu untuk memperkirakan kejadian di masa depan. Hal ini dapat dilakukan dengan
melibatkan pengambilan data historis dan memproyeksikannya ke masa mendatang dengan
suatu bentuk model matematis. Hal ini bisa juga merupakan pediksi intuisi yang bersifatsubjektif. Hal ini pun dapat dilakukan dengan menggunakan kombinasi model matematis
yang disesuakan dengan pertimbangan yang baik dari seorang manager.
Setelah mengenal beberapa teknik peramalan, anda akan melihat baha tidak ada satu
metode tunggal yang paling unggul. Sesuatu yan berjalan dengan baik di suatu perusahaan
pada suatu set kondisi tertentu mungkin bisa menjadi bencana bagi organisasi lain, bahkan
pada departemen yang berada di perusahaan yang sama. Selain itu, anda akan melihat
keterbatasan dari apa yang dapat anda harapkan dari suatu peramalan.Hanya sedikit bisnis
yang dapat menghindari proses peramalan dan hanya menunggu apa yang terjadi untuk
kemudian mengambil kesempatan.
Perencanaan yang efektif baik untuk jangka panjang maupun pendek bergantung pada
peramalan permintaan untuk produk perusahaan. Peramalan (Forecasting), merupakan
kegiatan memprediksi nilai!nilai sebuah "ariabel berdasarkan nilai yang diketahui dari
"ariabel tersebut atau "ariabel yang berhubungan. #erdapat dua macam metode yaitu metode
kualitatif dan metode kuantitatif. $etode kualitatif hanya menggunakan intuisi saja, tanpa
menggunakan pendekatan matematis maupun statistik. Situasi, kondisi, dan pengalaman
peramal sangat mempengaruhi hasil ramalan. $etode kuantitatif dapat dibedakan menjadi
dua cara yaitu metode kausal dan metode time series. $etode kausal mempertimbangkan
nilai sebuah "ariabel sebagai pengaruh dari banyak "ariabel yang lain. Sedangkan metodetime series hanya meninjau nilai sebuah "ariabel sebagai fungsi aktu.
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
3/14
%ata ramalan dipergunakan sebagai perkiraan, bukan merupakan suatu angka atau
bilangan yang harus dipergunakan begitu saja. Penggunaannya masih memerlukan
pertimbangan dari para pemakai. Hal ini disebabkan oleh karena hasil ramalan biasanya
didasarkan atas dasar asumsi!asumsi, kalau keadaan tidak berubah seperti aktu sebelumnya.
PEMBAHASAN
METODE PERAMALAN
Secara umum, metode peramalan yang digunakan yaitu &
'. $etode nalitik
$etode yang dibangun berdasarkan data dan analisa penggunaan akhir pada setiap sektor
pemakai energi listrik. Prinsip dasar metode analitis adalah perhitungan secara rinci
pemakaian tenaga listrik oleh setiap pelanggan, untuk itu perhitungan penjualan tenaga
listrik dengan metode ini harus dapat memeperkirakan jenis dan jumlah peralatan listrik
yang digunakan serta konsumsi spesifiknya setiap macam peralatan sehingga metode ini
disebut pula end use. euntungan metode ini ialah hasil prakiraan merupakan simulasi
dari penggunaan tenaga listrik di masyarakat dengan lebih terinci serta dapat
mensimulasikan perubahan teknologi, dan kebiasaan pemakai. elemahannya adalah
dalam hal penyediaan data yang banyak dan kadang!kadang tidak tersedia (sulit
diperoleh) di pusat data.
*. $etode +konometrik
$etode yang disusun berdasarkan kaidah ekonomi dan statistik yang menunjukkan baha
energi listrik mempunyai peranan dalam mendorong kegiatan
perekonomian. Sebagai contoh, dalam penggunaannya untuk memprakirakan pemakaiantenaga listrik, misal ada teori ekonomi dan hipotesis yang menyatakan baha &
! %engan adanya penerangan listrik memungkinkan manusia belajar di malam hari
sehingga berpengaruh terhadap produkti"itas bangsa yang pada akhirnya akan
mempengaruhi keadaan perekonomian,
! esarnya konsumsi listrik suatu keluarga akan dipengaruhi oleh pendapatannya,
! -# tersebut akan mengurangi konsumsi listriknya apabila tagihan rekening
listriknya dirasakan mengakibatkan pengeluaran sektor lain yang terganggu, dan
! Pengurangan konsumsi listrik sebagai akibat penggunaan bentuk teknologi baruyang lebih murah dan efisien.
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
4/14
%ari hal!hal tersebut di atas kiranya dapat diambil kesimpulan baha ada suatu korelasi
antara konsumsi energi listrik dan keadaan perekonomian masyarakat. %engan
memperhatikan tersedianya data yang mendukung, dapat disusun suatu model hubungan
matematis yang menggambarkan asumsi di atas dengan metode ekonometri. Setelahhubungan matematis dari model ditentukan, hubungan ini diukur dan diuji dengan teknik
analisa regresi. Hasil estimasi yang diperoleh dari hasil analisa regresi ini yang akan
digunakan dalam prakiraan.
. $etode ecenderungan
$etode ini disebut juga metode trend yaitu metode yang dibuat berdasarkan
kecenderungan hubungan data masa lalu tanpa memperhatikan penyebab atau hal!hal
yang mempengaruhinya (pengaruh ekonomi, iklim, teknologi, dan lain!lain). %ari data
masa lalu tersebut diformulasikan sebagai fungsi dari aktu dengan persamaan
matematik oleh karena itu metode ini disebut pula time series. $etode ini biasanya
digunakan untuk prakiraan jangka pendek.
. $etode 0abungan
%ari ketiga macam metode yaitu, analitis, ekonometri, dan kecenderungan dimana
masing!masing mempunyai keuntungan dan kerugian sendiri 1 sendiri. %engan
memperhatikan keunggulan dan kekurangan dari bebrapa metode tersebut banyak
perusahaan listrik mulai menggunakan suatu metode yang merupakan gabungan dari
beberapa metode. Sehingga akan didapat suatu metode yang tanggap terhadap pengaruhakti"itas ekonomi, harga
listrik, pergeseran pola penggunaan, kemajuan teknologi, kebijaksanaan pemerintah, dan
sosio geografi.
Pemilihan metode yang harus digunakan / dipilih sangat tergantung dari beberapa hal
antara lain &
! #ujuan prakiraan/peramalan,
! Subyektifitas yang membuat prakiraan/peramalan,
! emudahan metodenya serta kemudahan memperoleh data pendukungnya.
Pada setiap periode tertentu prakiraan/peramalan kebutuhan tenaga listrik harus dikoreksi
kembali dan disesuaikan dengan kondisi pertumbuhan keadaan yang sebenarnya.
%engan meninjau secara umum pendekatan yang digunakan dalam menghitung
kebutuhan energi, maka pemakai (konsumen) listrik dikelompokkan menjadi empat
konsumen yaitu&
'. onsumen -umah #angga,
*. onsumen omersil,
. onsumen Publik,
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
5/14
. onsumen lndustri.
lgoritma perhitungan dari pendekatan yang digunakan untuk menyusun prakiraan
kebutuhan energi pada masing!masing konsumen.
1. Sektor Rum! T"##
Pemikiran dasar pada metode ekonometri baha segala sesuatu yang nyata bergantung
kepada segala sesuatu yang lain. Saling keterkaitan ini menyebabkan saling ketergantungan
(mutual interdependence) antara "ariabel!"ariabel di dalam persamaan.
%alam hal ini diasumsi adanya elastisitas yang mempengaruhi nilai keterkaitan dimana
kebutuhan listrik rumah tangga membutuhkan informasi kuantitatif tentang masa lain. %ata
masa lalu (historis) yang dibutuhkan ialah data listrik konsumsi rumah tangga, jumlah
penduduk , pendapatan perkapita regional (PP) atau produk domestik regional bruto (P%-)
dan penyediaan daya (S) oleh perusahaan penyediaan daya (P23). 4leh karena itu, maka
untuk kebutuhan energi listrik rumah tangga ada elastisitas antara kebutuhan energi listrik
rumah tangga dengan pendapatan perkapita dan kemampuan penyediaan daya. Hal ini bisa
dinyatakan menurut persamaan '.
RT $ RT (PP)%r&(S)%r' (1)
%engan &
5rp 6 +lastisitas rumah tangga terhadap pendapatan perkapita
5rs 6 +lastisitas rumah tangga terhadap kemampuan daya
a-# 6 onstanta
7ika laju pertumbuhan pendapatan perkapita (ipp) dan laju pertumbuhan kemampuan
penyediaan daya (is) diketahui maka laju pertumbahan kebutuhan energi listrik konsumen
rumah tangga bisa dinyatakan dengan persamaan *.
rt $ %r& . && * %r' . ' (+)
Selanjutnya dapat dihitung kebutuhan energi listrik rumah tangga setiap tahun dengan
persamaan eksponesial yaitu8
RT" $ RT, (- *rt)" ()
%imana8
-#n 6 ebutuhan energi listrik konsumen rumah tangga pada tahun ke!n (k9h)
-#: 6 konsumsi energi listrik rumah tangga ditahun aal pengamatan (k9h)
irt 6 2aju pertumbuhan kebutuhan listrik konsumen -umah #angga
n 6 #ahun yang dileati
;ntuk peramalan kebutuhan energi elektrik sektor rumah tangga dalam tulisan ini
diterapkan dua model mikro peramalan dan model makro peramalan.
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
6/14
. Moe- Mkro
ebutuhan energi elektrik sektor rumah tangga menurut model ini bisa dinyatakan
dengan &
RT" $pn /s .Er" . Rr" (k0!) ()
%engan &
-#n 6 jumlah seluruh kebutuhan energi elektrik sektor rumah tangga pada tahun ke!n (h)
Pn 6 jumlah penduduk pada tahun ke!n (jia)
+rn 6 rasio elektrifikasi pada tahun ke!n
-rn 6 pemakaian energi elektrik rata!rata tiap rumah
tangga pada tahun ke!n (h) ngka < dalam persamaan (*), menyatakan jumlah jia
ratarata dalam tiap rumah, dan angka ini diambil sesuai dengan ketentuan dari P23. %ata
jumlah penduduk dan pertumbuhannya setiap tahun dapat dinyatakan dengan rumus yang
telah umum, yakni &
P" $P, (1 * P)" (2)
%engan &
Pn 6 jumlah penduduk pada tahun ke!n
Po 6 jumlah penduduk di tahun aal pengamatan
P 6 laju rata!rata pertumbuahan penduduk tiap tahun
Silai p biasanya didapat dari bio pusat statistik %aerah atau bisa diperoleh melalui
perhitungan jiak data historis kependudukan daerah tersebut diketahui, yakni melalui rumus &
Pk= adalah laju pertumbuahan penduduk pada tahun ke!k, dan p dapat dihitung dengan
merata!ratakan pk esarnya ratio elektrifikasi suatu daerah untuk beberapa tahun kedepan
biasanya ditargetkan oleh P23. 3amun jika data tersebut tidak diperoleh, maka besarnya
rasio elektrifikasi bisa dihitung dengan metoda kecenderungan gompert>. Formulasimatematik kura"a gompert> dapat dituliskan sebagai berikut &
ER" $ K . 34"(5)
%engan &
6 ':
6 konstanta yang besarnya 6 er/k pada tahun aal matan
6 suatu konstanta yang besarnya diperoleh pada aktu n 6 nt, dengan nt adalah tahun yang
pada saat itu besarnya er telah ditargetkan.
;ntuk memudahkan perhitungan, persamaan (?)dilinierkan menjadi &
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
7/14
pabila a telah didapat nt dan +-nt diketahui, dan k 6 ':: $aka +- untuk tahun!tahun
yang akan datang bisa diperkirakan. esarnya -rn untuk tahun!tahun yang akan datang
diperoleh melalui perhitungan regresi linier berdasarkan data historis tahuntahunh
sebelumnya (minimal < tahun).
3. Moe- Mkro
Perhitungan dengan model ini membutuhkan data historis minimal selama ': tahun. %ata
historis yang dibutuhkan untuk menghitung keutuhan energi sektor rumah tangga ini adalah &
%ata historis konsumsi energi elektrik sektor rumah tangga, data historis pendapatan
perkapita regional atau prduk domestik regional bruto (P%-), dan data historiskemampuan
penyediaan daya oleh P23 (@). %alam hal ini dianggap ada elastisitas antara kebutuhan
energi elektrik sektor rumah tangga (-#) dengan pendapatan perkapita (Poer Pack) dan
kemampuan penyediaan daya P23 (S). hal ini bisa dinyatakan dengan cara kur"a dinamis &
%engan 5rp dan 5rs masing!masing adalah "ariabel bebas elastisitas -# terhadap p dan
"ariabel bebas -# terhadap s, art 6 konstanta. %engan menggunakan regresi linier majemuk
maka 5rp dan 5rs bisa dicari. Selanjutnya jika laju pertumbuhan pendapatan perkapita (P) dan
laju pertumbuhan kemampuan penyediaan daya P23 (s) diketahui maka laju pertumbuahn
kebutuhan energi sektor rumah tangga (irt) bisa dinyatakan dengan &
Sehingga kebutuhan energi elektrik sektor rumah tangga setiap tahun dapat diperoleh
melalui &
%engan -#: adalah kebutuhan di taun aal pengamatan.
+. Sektor Komer'-
;ntuk melakukan peramalan kebutuhan energi elektrik sektor komersil bisa ditempuh
beberapa cara, salah satunya adalah dengan menganggap baha ada hubungan elastisitas
antara kebutuhan energi sektor komersil (4) dengan kebutuhan energi sektor rumah tangga
(-#) +lastisitas 4 terhadap -# (Akr)dalam tulisan ini dapat dinyatakan dengan &
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
8/14
Selanjutnya laju kebutuhan energi elektrik sektor komersil bisa dinyatakan dengan &
%an kebutuhan energi elektrik sektor komersil bisa dinyatakan dengan &
%engan k:nadalah kebutuhan energi elektrik sektor komersil di tahun aal pengamatan.
Prakiraan kebutuhan energi listrik konsumen komersil dengan mengasumsi baha adahubungan elastisitas antara kebutuhan listrik kosumen komersil dengan kebutuhan listrik
konsumen rumah tangga hubungan demikian dinyatakan dalam persamaan betikut&
%engan &
ako6 onstanta
-# 6 onsumsi energi listrik -umah #angga
5kr6 +lastisitas omersil terhadap -umah #angga +lastisitas dapat dihitung dengan regresi
linear sederhana dan selanjutnya laju kebutuhan energi listrik konsumen komersil dinyatakan
dengan
sehingga kebutuhan listrik konsumen komersil setiap tahun bisa dihitung menurut persamaan
.
%imana8on6 ebutuhan energi listrik konsumen omersil pada tahun ke!n (k9h)
o:6 onsumsi energi listrik omersil di tahun aal pengamatan (k9h)
iko6 2aju pertumbuhan kebutuhan energi listrik konsumen omersil
n 6 #ahun yang dileati
. Sektor Pu3-k
onsumen pada sektor ini adalah semua konsumen yang tidak termasuk kelompok
rumah tangga, komersil dan industri. Bang dimaksud dengan konsumen sektor ini adalah
kantor!kantor pemerintah, rumah sakit, rumah!rumah ibadah, sekolah!sekolah, badan!badan
sosial, sekolah!sekolah, kantor!kantor pemerintah dan penerangan jalan.
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
9/14
da beberapa cara yang bisa digunakan untuk meramalkan kebutuhan sektor ini. %engan
menganggap ada hubungan dan perbandingan yang tetap antara kebutuhan sektor publik
(poer pack) dengan sektor rumah tangga maka elastisitas antara kedua sektor ini bisa
dinyatakan dengan &
Selanjutnya jika kita laju kebutuhan energi sektor rumah tangga di ketahui maka laju
pertumbuhan sektor publik dapat dinyatakan sebagai &
%an kebutuhan energi elektrik sektor publik bisa dinyatakan dengan
%engan pfo menyatakan kebutuhan energi elektrik sektor komersil di tahun aal
pengamatan. %engan mengasumsi ada hubungan antara kebutuhan konsumen publik dengan
kebutuhan konsumen rumah tangga, maka elatisitas antara kedua konsumen (5pr) bisa
dinyatakan &
Apr atau koefisien elastisitas konsumen publik terhadap konsumen rumah tangga bisa
dihitung dengan menggunakan persamaan regresi linear sederhana. 7ika pertumbuhan
kebutuhan listrik rumah tangga (irt) diketahui maka laju pertumbuhan energi listrik
konsumen publik dapat dinyatakan seperti persamaan berikut&
%an kebutuhan energi listrik konsumen publik setiap tahun bisa dihitung dengan &
dimana&
Pbn6 ebutuhan energi listrik konsumen Publik pada tahun ke!n (k9h)
Pb:6 onsumsi energi listrik Publik ditahun aal pengamatan (k9h)
ipb6 2aju pertumbuhan kebutuhan energi listrik konsumen Publik
n 6 #ahun yang dileati
. Sektor I"u'tr
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
10/14
;ntuk menentukan kebutuhan energi listrik konsumen industri dalam hal ini didasarkan
atas asumsi baha ada hubungan antara kebutuhan energi listrik industri dengan produk
domestik regional bruto industri (PC) tersebut. Hubungan ini bisa dinyatakan dengan &
%engan Aip elastisitas konsumen industri terhadap P%- industri. 7ika pertumbuhan P%-
industri (ipi) diketahui, maka laju pertumbuhan energi listrik konsumen industri dapat
dinyatakan dengan &
%an kebutuhan energi listrik konsumen industri untuk setiap tahun dapat dihitung dengan
persamaan berikut &
%imana &
Cnn6 ebutuhan energi listrik konsu>men Cndustri pada tahun ke!n (k9h)Cno6 onsumsi energi listrik industri di aal tahun pengamatan (k9h)
iin6 2aju pertumbuhan kebutuhan energi listrik konsumen Cndustri
n 6 #ahun yang dileati
;ntuk melakukan perhitungan kebutuhan energi elektrik sektor industri biasanya diaali
dengan memisahkan kebutuhan dalam dua kelompok yakni kebutuhan yang telah tersambung
dan kebutuhan baru karena adanya peralihan penyediaan energi sendiri di industri kepada
penyediaan yang dikelola P23.
%alam tulisan ini hnya dilakukan perhitungan kebutuhan berdasarkan data historis
penyediaan energi oleh P23. Hal ini dilakukan semata!mata untuk menyederhanakan
perhitungan. ;ntuk menentukan kebutuhan energi sektor industri bisa dilakukan dengan
beberapa cara. %alam tulisan ini didasarkan atas anggapan baha ada hubungan antara
kebutuhan energi elektrik sektor industri dengan P%- sektor industri , yang dinyatakan
dengan &
%engan &
C3 6 kebutuhan energi elektrik sektor industri (k9h)
aip6 konstantaPC 6 P%- sektor industri (rupiah)
bip6 "ariable bebas elastisitas in terhadap pi
%engan menggunakan metoda regresi linier sederhana maka nilai bip bisa didapat.
Selanjutnya jika pertumbuhan P%- industri (ipi) diketahui, maka laju pertumbuahan energi
elektrik sektor industri (iln) dapat dinyatakan dengan &
%an kebutuhan energi elektrik sektor industri setiap tahun bisa dinyatakan dengan &
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
11/14
%engan Cno adalah kebutuhan energi elektrik sektor industri di tahun aal pengamatan.
Contoh jurnal yang beekaitan dengan METODE GABUNGAN ANALITIK DANEKONOMETIK !
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
12/14
'.+;300;23 %3 +2+$H3 $+#4%+ 0;303
+;300;23
! $enyempurnakan metode analitik dan ekonometrik
! #anggap terhadap pengaruh akti"itas ekonomi, harga listrik, pergeseran pola
penggunaan, kemajuan teknologi, kebijaksanaan pemerintah, dan sosio geografi.
! Pembagian pelanggan menjadi sektor memudahkan dalam perhitungan
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
13/14
+-;0C3
! Perhitungan yang cukup panjang
! Sur"ey dan pengambilan data dalam range yang luas
! urang baik digunakan dalam bagian pelanggan yang mengalami penurunan jumlah
pelanggan
*. Sumber data metode gabungan
Sumber data dimulai dari studi literature dan sur"ey pengambilang data
! Studi literature
Studi literatur yang dilakukan adalah untuk mempelajari dan memahami konsep yang terkait
dengan beberapa hal berikut&
a) +nergi listrik
b) Sistem transmisi dan distribusi
c) eban %alam Sistem +nergi 2istrik
d) arakteristik eban +nergi 2istrik
e) Prakiraan Pertumbuhan eban +nergi 2istrik
f) $odel Pendekatan
g) Parameter Prakiraan Pertumbuhan eban 2istrik
h) Perhitungan Prakiraan ebutuhan +nergi 2istrik
! Sur"ey %an Pengambilan %ata Bang %iperlukan
#erkait jumlah pelanggan, jumlah enregi lsitrik yang terpakai, serta beberapa gardu induk
untuk melihat keadaan pembebanan trafo
-
5/26/2018 makalah perancangan sistem tenaga listrik.doc
14/14
KESIMPULAN
7adi metode gabungan analitik dan ekonometrik digunakan untuk peramalan pada sektor
industri, karena di sektor industri perincian penggunaan energi listrik jelas dan juga di sektor
industri digunakan juga kaidah ekonomi yang menunjukkan energi lisrik mempunyai peranan
untuk mendorong kegiatan perekonomian.