makalah model atom mekanika gelombang

Upload: roger-copeland

Post on 10-Feb-2018

462 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    1/22

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang MasalahPengertian atom pertama kali dikemukakan oleh Dalton sebagai

    partikel terkecil dari atom yang tidak dapat dibagi lebih lanjut. Dengan

    dikembangkannnya ilmu ternyata atom masih dapat dibagi menjadi

    partikel-partikel lain, antara lain elektron yang bermuatan negatif dan inti

    yang bermuatan positif. Kemudian berbagai ahli mengemukakan modelatom seperti Thomson, Rutherford dan Niels Bohr.

    Model atom Niels Bohr dapat menjelaskan inti atom yang

    bermuatan positif yang dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif di

    dalam suatu lintasan. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke yang

    lain dengan menyerap atau memancarkan energi sehingga energi elektron

    atom itu tidak berkurang.Model atom Bohr ini merupakan model atom yang mudah

    dipahami, namun Bohr hanya dapat menjelaskan untuk atom berelektron

    sedikit dan tidak dapat menjelaskan bagaimana adanya sub lintasan-lintasan

    yang terbentuk diantara lintasan-lintasan elektron. Karena itu dalam

    perkembangan selanjutnya, teori atom dikaji dengan menggambarkan

    pendekatan teori atom mekanika kuantum.Perkembangan muktahir di bidang mekanika kuantum dimulai dari

    teori Max Planck yang mengemukakan kuanta-kuanta energi dilanjutkan

    oleh Louis de Broglie tentang dualisme partikel, kemudian oleh Werner

    Heisenberg tentang prinsip ketidakpastian dan yang terakhir saat ini adalah

    Erwin Schrodinger tentang persamaan gelombang.

    Mekanika kuantum ini dapat menerangkan kelamahan teori atom

    Bohr tentang garis-garis terpisah yang sedikit berbeda panjang

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    2/22

    2

    gelombangnya dan memperbaiki model atom Bohr dalam hal bentuk

    lintasan elektron dari yang berupa lingkaran dengan jari-jari tertentu

    menjadi orbital dengan bentuk ruang tiga dimensi yang tertentu.

    Selanjutnya, dalam makalah ini akan dijelaskan mengenai

    bagaimana fungi, persamaan serta teori mekanika kuantum seceara lebih

    lengkap. Semoga makalah ini dapat menambah ilmu pengetahuan

    mengenai teori bilangan kuantum.

    B. Rumusan Masalah1. Bagaimana model atom mekanika kuantum yang dikembangkan oleh

    Erwin Schrodinger dan Werner Heisenberg?

    2. Sebutkan ciri khas model atom mekanika kuantum?

    3. Bagaimana persamaan model mekanika kuantum?

    4. Apa saja pembagian bilangan kuantum?

    C. Tujuan1. Mengetahui model atom mekanika kuantum yang dikembangkan oleh

    Erwin Schrodinger dan Werner Heisenberg?

    2. Mengetahui ciri khas model atom mekanika kuantum

    3. Mengetahuipersamaan model mekanika kuantum Schrodinger

    4. Mengetahui pembagianbilangan kuantum

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    3/22

    3

    BAB II

    PEMBAHASAN

    A. Model Atom Mekanika KuantumModel atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin

    Schrodinger (1926).Sebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli dari Jerman

    Werner Heisenberg mengembangkan teori mekanika kuantum yang dikenaldengan prinsip ketidakpastian yaitu Tidak mungkin dapat ditentukan

    kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada saat

    bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan

    elektron pada jarak tertentu dari inti atom.

    Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk

    mendapatkan elektron disebut orbital. Bentuk dan tingkat energi orbitaldirumuskan oleh Erwin Schrodinger.Erwin Schrodinger memecahkan suatu

    persamaan untuk mendapatkan fungsi gelombang untuk menggambarkan

    batas kemungkinan ditemukannya elektron dalam tiga dimensi.

    Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut model atom

    modern atau model atom mekanika kuantum yang berlaku sampai saat ini,

    seperti terlihat pada gambar berikut ini.

    Model atom mutakhir atau

    model atom mekanika

    gelombang

    Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat kebolehjadian

    elektron. Orbital menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital

    http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2007/Vika%20Susanti/mekanika%20kuantum/kim20104.jpg
  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    4/22

    4

    dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan membentuk sub

    kulit. Beberapa sub kulit bergabung membentuk kulit.Dengan demikian

    kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa

    orbital. Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi orbitalnya belum tentu

    sama.

    B. Ciri khas model atom mekanika gelombang1. Gerakan elektron memiliki sifat gelombang, sehingga lintasannya

    (orbitnya) tidak stasioner seperti model Bohr, tetapi mengikuti

    penyelesaian kuadrat fungsi gelombang yang disebut orbital (bentuk

    tiga dimensi darikebolehjadian paling besar ditemukannya elektron

    dengan keadaan tertentu dalam suatu atom)

    2. Bentuk dan ukuran orbital bergantung pada harga dari ketiga bilangan

    kuantumnya. (Elektron yang menempati orbital dinyatakan dalam

    bilangan kuantum tersebut)

    3. Posisi elektron sejauh 0,529 Amstrong dari inti H menurut Bohr

    bukannya sesuatu yang pasti, tetapi bolehjadi merupakan peluang

    terbesar ditemukannya electron

    4.

    5.

    Percobaan

    chadwick

    http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2007/Vika%20Susanti/mekanika%20kuantum/chadwick.jpghttp://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2007/Vika%20Susanti/mekanika%20kuantum/chadwick.jpg
  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    5/22

    5

    Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan secara

    eksak untuk partikel dalam kotak dan atom dengan elektron tunggal.

    C. Dualisme Gelombang dan PartikelLouis de Broglie meneliti keberadaan gelombang melalui eksperimen

    difraksi berkas elektron. Dari hasil penelitiannya inilah diusulkan materi

    mempunyai sifat gelombang di samping partikel, yang dikenal dengan

    prinsip dualitas.

    Sifat partikel dan gelombang suatu materi tidak tampak sekaligus,

    sifat yang tampak jelas tergantung pada perbandingan panjang gelombang

    de Broglie dengan dimensinya serta dimensi sesuatu yang berinteraksi

    dengannya. Pertikel yang bergerak memiliki sifat gelombang. Fakta yang

    mendukung teori ini adalah petir dan kilat.

    Saat kita mendengar bunyi petir dan melihat kilat, kilat lebih dulu

    terjadi daripada petir. Kilat menunjukan sifat gelombang berbentuk cahaya,

    sedangkan petir menunjukan sifat pertikel berbentuk suara. Hipotesis de

    Broglie dibuktikan oleh C. Davidson an LH Giermer (Amerika Serikat) dan

    GP Thomas (Inggris).

    Prinsip dualitas inilah menjadi titik pangkal berkembangnya

    mekanika kuantum oleh Erwin Schrodinger.

    D. Erwin SchrodingerSebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli dari Jerman Werner

    Heisenberg mengembangkan teori mekanika kuantum yang dikenal dengan

    prinsip ketidakpastian yaitu Tidak mungkin dapat ditentukan kedudukan

    dan momentum suatu benda secara seksama pada saat bersamaan, yang

    dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak

    tertentu dari inti atom.

    Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    6/22

    6

    mendapatkan elektron disebut orbital. Bentuk dan tingkat energi orbital

    dirumuskan oleh Erwin Schrodinger.

    Erwin Schrodinger memecahkan suatu persamaan untuk

    mendapatkan fungsi gelombang untuk menggambarkan batas kemungkinan

    ditemukannya elektron dalam tiga dimensi.

    Persamaan Schrodinger

    x,y dan z

    Y

    m

    E

    V

    = Posisi dalam tiga dimensi

    = Fungsi gelombang

    = massa

    = h/2p dimana h = konstanta plank dan p = 3,14

    = Energi total

    = Energi potensial

    Persamaan gelombang dari Schrodinger ini cukup rumit sehingga

    akan dipelajari dalam fisika kuantum pada tingkat perguruan tinggi.

    Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut model atom

    modern atau model atom mekanika kuantum yang berlaku sampai saat ini,

    seperti terlihat pada gambar berikut ini.

    Gambar Model atom mutakhir atau model atom mekanika gelombang

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    7/22

    7

    Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat kebolehjadian

    elektron.Orbital menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital

    dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan membentuk sub

    kulit. Beberapa sub kulit bergabung membentuk kulit.

    Dengan demikian kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit

    terdiri dari beberapa orbital.Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi

    orbitalnya belum tentu sama.

    .E.Persamaan Gelombang

    Kuantitas yang diperlukan dalam mekanika kuantum ialah fungsi

    gelombang dari benda itu. Walaupun sendiri tidak mempunyaitafsiran fisis, kuadrat besar mutlak 2( atau sama dengan *jika

    kompleks ) yang dicari pada suatu tempat tertentu pada suatu saat

    berbanding lurus dengan peluang untuk mendapatkan benda itu di tempat

    itu pada saat itu.

    Momentum, momentum sudut, dan energi dari benda dapat

    diperoleh dari . Persoalan mekanika kuantum adalah untuk menentukanuntuk benda itu bila kebebasan gerak dibatasi oleh aksi gaya eksternal.

    Biasanya untuk memudahkan kita ambil 2 sama dengan

    peluang P untuk mendapatkan partikel yang diberikan oleh , hanya

    berbadinng lurus dengan P. Jika 2 sama dengan P, maka betul bahwa :

    x

    x

    2

    dV = 1 normalisasi karena

    x

    x dV = 1ialah suatu pernyataan matematis bahwa partikel itu ada di suatu

    tempat untuk setiap saat, jumlah semua peluang yang mungkin harus

    tertentu. Selain bisa dinormalisasi , harus berharga tunggal, karena P

    hanya berharga tunggal pada tempat dan waktu tertentu , dan kontinu.

    Persamaan Schrodinger yang merupakan persamaan pokok dalam

    mekanika kuantum serupa dengan hukum gerak kedua merupakan

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    8/22

    8

    persamaan pokok dalam mekanika newton, adalah persamaan gelombang

    dalam variabel .

    2

    2

    22

    2 1

    tV

    ( persamaan gelombang )

    Persamaan gelombang yang menentukan gelombang dengan

    kuantitas variabely yang menjalar dalam arahxdengan kelajuan v.

    Untuk gelombang monokromatik

    Y= A e)(

    v

    xti

    = A cos )(sin)(vx

    vx tiAt

    y merupakan kuantitas kompleks

    a. Persamaan Schrodinger bergantung waktuDalam mekanika kuantum, fungsi gelombang bersesuaian

    dengan variabel gelombang y dalam gerak gelombang umumnya. Namun,

    bukanlah suatu kuantitas yang dapat diukur, sehingga dapat berupa

    kuantitas kompleks. Karena itu, kita akan menganggap dalam arah x

    dinyatakan oleh :

    = Ae-2I(Vt-x/) sehingga : = Ae-(i/)(Et-px)

    Persamaan di atas merupakan penggambaran matematis gelombang

    ekuivalen dari partikel bebas yang berenergi total E dan bermomentum p

    yang bergerak dalam arah +x. Namun, pernyataan fungsi gelombang

    hanya benar untuk partikel yang bergerak bebas.

    Sedangkan untuk situasi dengan gerak partikel yang dipengaruhi

    berbagai pembatasan untuk memecahkan dalam situasi yang khusus,

    kita memerlukan persamaan Schrodinger.

    Pendekatan Schrodinger disebut sebagai mekanika gelombang.

    Persamaan Schrodinger dapat diperoleh dengan berbagai cara, tetapi

    semuanya mengandung kelemahan yang sama yaitu persamaan tersebut

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    9/22

    9

    tidak dapat diturunkan secara ketat dari prinsip fisis yang ada karena

    persamaan itu sendiri menyatakan sesuatu yang baru dan dianggap sebagai

    satu postulat dari mekanika kuantum, yang dinilai kebenarannya atas dasar

    hasil-hasil yang diturunkan darinya.

    Persamaan Schrodinger diperoleh mulai dari fungsi gelombang

    partikel yang bergerak bebas. Perluasan persamaan Schrodinger untuk

    kasus khusus partikel bebas (potensial V = konstan) ke kasus umum

    dengan sebuah partikel yang mengalami gaya sembarang yang berubah

    terhadap ruang dan waktu merupakan suatu kemungkinan yang bisa

    ditempuh, tetapi tidak ada satu cara pun yang membuktikan bahwa

    perluasan itu benar.

    Yang bisa kita lakukan hanyalah mengambil postulat bahwa

    persamaan Schrodinger berlaku untuk berbagai situasi fisis dan

    membandingkan hasilnya dengan hasil eksperimen. Jika hasilnya cocok,

    maka postulat yang terkait dalam persamaan Schrodinger sah, jika tidak

    cocok, postulatnya harus dibuang dan pendekatan yang lain harus dijajaki.

    V

    xmti

    2

    22

    2

    V

    zyxmti

    2

    2

    2

    2

    2

    22

    2

    dimana energi potensial partikel V merupakan fungsi dari x, y, z dan t.Dalam kenyataanya, persamaan Schrodinger telah menghasilkan

    ramalan yang sangat tepat mengenai hasil eksperimen yang diperoleh.

    Pada rumus terakhir diatas hanya bisa dipakai untuk persoalan non

    relativistik dan rumusan yang lebih rumit jika kelajuan partikel yang

    mendekati cahaya terkait.

    (Persamaan Schrodinger bergantung waktu

    dalam satu dimensi)

    (Persamaan Schrodinger bergantung

    waktu dalam tiga dimensi)

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    10/22

    10

    Karena persamaan itu bersesuaian dengan eksperimen dalam batas

    batas berlakunya, bahwa persamaan Schrodinger menyatakan suatu

    postulat yang berhasil mengenai aspek tertentu dari dunia fisis.

    Betapapun sukses yang diperoleh persamaan Schrodinger,

    persamaan ini tetap merupakan postulat yang tidak dapat diturunkan dari

    beberapa prinsip lain, dan masing masing merupakan rampatan pokok,

    tidak lebih atau kurang sah daripada data empiris yang merupakan

    landasan akhir dari postulat itu. Penjabaran Persamaan Schrodinger

    bergantung waktu

    ~ (identik) dengan y dalam gerak gelombang umum

    : menggambarkan keadaan gelombang kompleks yang tak dapat terukur

    = A e)(

    v

    xti

    , = 2f, V =f

    maka =A e)(2

    xfti

    ,energi totalnya

    E=h=

    hc, dengan =

    p

    h=

    p

    2, p=

    2 , F=

    h

    E=

    2

    E

    Persamaan gelombangnya menjadi

    = Ae ))(( pxEt

    h

    i

    ][)( ))((

    2

    2))((

    2

    2

    2

    2pxEtpxEt ii

    Aep

    Aexx

    ))(( pxEti

    ep

    iAx

    jadi

    2

    2

    2

    2

    p

    x

    i

    t

    Kita tahu bahwa energi total

    E= Ek+Ep (non relativistik)

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    11/22

    11

    = Vm

    p

    2

    2

    ; dikali dengan

    E=

    Vm

    p

    2

    2

    , karena

    iE

    t, maka

    E=ti

    2

    2

    2

    2

    p

    x

    2

    222

    xp

    -

    V

    xmti 2

    22

    2

    sehingga menjadi :1)1(

    12

    2 iii

    V

    xmti

    22

    2

    (persamaan schrodinger bergantung waktu dalam satu dimensi)

    b. Persamaan Schrodinger tak bergantung waktuDalam banyak situasi energi potensial sebuah partikel tidak

    bergantung dari waktu secara eksplisit, gaya yang bereaksi padanya, jadi

    juga V, hanya berubah terhadap kedudukan partikel.

    Jika hal itu benar, persamaan Schrodinger dapat disederhanakan

    dengan meniadakan ketergantungan terhadap waktu t. Fungsi gelombang

    partikel bebas dapat ditulis

    = Ae-(i/)(Et px) = Ae-( iE/ )te+(ip/)x

    = e-(iE/)t

    ini berarti, merupakan perkalian dari fungsi bergantung waktu e-

    (iE/h)t dan fungsi yang bergantung kedudukan . Kenyataanya, perubahan

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    12/22

    12

    terhadap waktu dari semua fungsi partikel yang mengalami aksi dari gaya

    jenuh mempunyai bentuk yang sama seperti pada partikel bebas.

    Persamaan keadaan jenuh schrodinger dalam satu dimensi

    02

    22

    2

    VE

    m

    x

    Persamaan keadaan jenuh schrodinger dalam tiga dimensi

    02

    22

    2

    2

    2

    2

    2

    VE

    m

    zyx

    Pada umumnya kita dapat memperoleh suatu fungsi gelombang

    yang tidak saja memenuhi persamaan dan syarat batas yang ada tetapi juga

    turunannmya jenuh, berhingga dan berharga tunggal dari persamaan

    keadaan jenuh Schrodinger. Jika tidak, sistem itu tidak mungkin berada

    dalam keadaan jenuh.

    Jadi kuantitas energi muncul dalam mekanika gelombang sebagai

    unsur wajar dari teori dan kuantitas energi dalam dunia fisis dinyatakan

    sebagai jejak universal yang merupakan ciri dari semua sistem yang

    mantap.

    Harga En supaya persamaan keadaan tunak Schrodinger dapat

    dipecahkan disebut harga eigen dan fungsi gelombang yang bersesuaian

    n disebut fungsi eigen. Tingkat energi diskrit atom hidrogen :

    En = -

    222

    0

    2

    4 1

    32 n

    me

    n = 1,2,3

    Dalam atom hidrogen , kedudukan elektron tidak terkuantitasi,

    sehingga kita bisa memikirkan elektron berada disekitar inti dengan

    peluang tertentu 2 per satuan volume tetapi tanpa ada kedudukan

    tertentu yang diramalkan atau orbit tertentu menurut pengertian klasik.

    Pernyataan peluang ini tidak bertentangan dengan kenyataan bahwa

    eksperimen yang dilakukan pada atom hidrogen selalu menunjukkan

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    13/22

    13

    bahwa atom hidrogen selalu mengandung satu elektron, bukan 27 persen

    elektron dalam satu daerah dan 73 persen di daerah lainnya; peluang itu

    menunjukkan peluang untuk mendapatkan elektron , dan walaupun

    peluang ini menyebar dalam ruang, elektronnya sendiri tidak.

    Persamaan gelombang partikel bebas

    ))(( pxeti

    Ae

    =xEt

    ipi

    eAe )()(

    =tiE

    e )(

    , dengan = Ae

    Ambil persamaan Schrodinger yang bergantung waktu,

    v

    xmti

    2

    22

    2

    tiE

    tiE

    tteV

    xe

    me

    meE

    iEiE )(

    2

    2)(

    2)(

    2)(

    222

    22

    22 2

    2

    m

    XVxmE

    0)(2

    22

    2

    VE

    m

    x , tidak bergantung waktu

    Analog terhadap persamaan schrodinger adalah tali terbentang yang

    panjangnya L yang keduanya terikat.

    YtVx

    ,

    1

    2

    2

    22

    2

    1

    2

    n

    Ln , n=0,1,2,

    Dengan tingkat energi diskrit atom Hidrogen

    ),1

    (32 2222

    4

    nto

    meEn

    n=1,2,3..

    Momentum sudut ditentukan

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    14/22

    14

    2/1

    ))1(( llLi , l = 0,1,2,..

    dengan harga ekspektasi

    ~

    ~

    2 ,dxGG

    c. HARGA EKSPESTASI(x,y,z,t): Mengandung semua informasi tentang partikel itu yang

    diizinkan oleh prinsip ketidaktentuan.Informasi ini dinyatakan dalam satu

    peluang dan bukan merupakan kuantitas yang sudah pasti.

    Misal, mencari kedudukan rata-rata x dari sejuml;ah partikelidentik yang terdistribusi sehingga terdapat N1 partikel X1 dan seterusnya.

    Ni

    NiXi

    NN

    XNXINx

    .....21

    .....221

    Ganti bil;angan Ni dari partikel Xi dengan pelung Pi yang bisa

    diperoleh dalam selang dx di Xi .

    dxdxxsehinggaPdxPi x2

    )(

    2

    )(,

    Probabilitas untuyk menemukan partikel antara X1 dengan X2

    1

    2

    1

    2

    1

    2)()( dxxdxxp

    x

    x

    x

    x

    Jika suatu partikel dapat tentukan 100% maka;

    1)(

    2

    1

    2

    dxx

    x

    x

    Harga ekspestasi kedudukan partikel tunggal

    =

    ~

    ~

    2

    ~

    ~

    2

    dx

    dxx

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    15/22

    15

    dari persamaan

    ~

    ~

    2dx partikel akan ditemukan antara x=-~ dan x=~

    sehingga;

    ~

    ~

    2

    dx=1

    ~

    ~

    ~

    ~

    22 ,xdxdxxx av

    Harga ekspensi dari suatu kuatitas seperti energi potensial

    =

    ~

    ~

    2)( dxxG

    d. Partikel dalam kotakDaerah bebas : partikel tersebut bergerak dalam medan potensial V

    = 0, dalam koordinat kartesis memenuhi persamaan harga eigen.

    =, dimana : = Operator eigen

    = Fungsi eigen

    = Nilai eigen dari terhadap

    0222 2

    22

    2

    22

    ti

    xmtiV

    xm

    0

    2

    22

    2

    E

    m

    x

    Solusi umumnya berbentuk

    /)(),( iEt

    E extx

    Solusi persamaan harga eigen )(XE

    )(XE = eIKX

    Energinya

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    16/22

    16

    E=mo

    K

    2

    22

    , k= 2/1)2(1

    moE

    Hal ini dapat dibuktikan

    E= K + V =0

    = mV 2 =m

    P2

    2

    P=

    h,

    n

    Ldengan

    m

    hatauv

    mv

    h 2

    Jadi K= mv2=1/2 m (m

    h)2

    2

    2

    2 m

    hK ,

    1

    2

    2

    L

    n

    n

    L

    2

    2

    2

    2222

    2

    )2(

    8

    )2(

    8

    mmL

    n

    mL

    hnk

    2,

    2

    )2(2

    2

    dengankm

    kE

    E=m

    k

    2

    22

    Jadi 2/1)2(1

    mEk

    Menurut Einstein

    E=hv, maka bentuk fungsi gelombang geraknya

    )()( tkxiext , untuk t = 0

    ikx

    ex )(

    = xme

    bxme

    A

    2sin

    2cos

    Pada x = 0 0)( x , tetapi suku kedua tidak sama dengan nol

    maka b sama dengan nol

    Tetapi hanya akan enjadi nol di X = L hanya jika :

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    17/22

    17

    nLme

    2: dimana n:1,2,3.

    Energi yang dapat diiliki partikel mempunyai harga tertentu yaitu

    eigen yang membentuk tingkat energi system besar yaitu

    2

    222

    2mL

    nEn

    , dengan n= 1,2,3.(partikel dalam kotak)

    Jadi tingkat energi yang dimiliki oleh partikel yang terperangkap dalam

    kotak adalah

    E=n2Eo, jadi E1=Eo, E2 =4E0, E3=9Eo dst

    Fungsi gelombang sebuah partikel dalam kotak yang berenrgi En adalah

    XmE

    A n

    n

    2sin

    2

    222

    2mL

    nEn

    L

    xnAn

    sin

    Dengan n adalah fungsi eigen yang sesuai dengan harga eigen nE

    Jika keadaan suatu partikel berada x= 0 samapai x=L , maka

    L

    O

    L

    O

    n dxL

    xnAdx

    22

    2

    sin

    LA

    2

    F.Bilangan KuantumAda empat bilangan kuantum yang akan kita kenal, yaitu bilangan

    kuantum utama (n), bilangan kuantum Azimut (l), bilangan kuantum

    magnetic (m) dan bilangan kuantum spin (s).

    1. Bilangan Kuantum Utama (n)Lambang dari bilangan kuantum utama adalah n (en kecil).

    Bilangan kuantum utama menyatakan kulit tempat ditemukannya elektron

    yang dinyatakan dalam bilangan bulat positif. Nilai bilangan itu di mulai

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    18/22

    18

    dari 1, 2, 3 dampai ke-n.

    Tabel 1. Hubungan jenis kulit dan nilai bilangan kuantum utama.

    Jenis Kulit Nilai (n)

    K 1

    L 2

    M 3

    N 4

    Tabel ini dapat dibuktikan bahwa untuk kulit K memiliki nilai

    bilangan kuantum utama (n) = 1, kulit L memiliki nilai bilangan kuantum

    utama (n) = 2 dan seterusnya.

    Semakin dekat letak kulit atom dengan inti maka nilai bilangan

    kuantum utama semakin kecil (mendekati 1). Sehingga bilangan kuantum

    utama dapat Anda gunakan untuk menentukan ukuran orbit (jari-jari)

    berdasarkan jarak orbit elektron dengan inti atom.

    Kegunaan lainnya, untuk mengetahui besarnya energi potensial

    elektron. Semakin dekat jarak orbit dengan inti atom maka kekuatan ikatan

    elektron dengan inti atom semakin besar, sehingga energi potensial

    elektron tersebut semakin besar.

    2. Bilangan Kuantum Azimut (l)Bilangan kuantum azimut menyatakan sub kulit tempat elektron

    berada dan bentuk orbital, serta menentukan besarnya momentum sudut

    elektron terhadap inti.

    Banyaknya subkulit tempat elektron berada tergantung pada nilai

    bilangan kuantum utama (n). Nilai bilangan kuantum azimut dari 0 sampai

    dengan (n-1). Bila n=1, maka hanya ada satu subkulit yaitu l= 0.

    Sedangkan n=2, maka ada dua subkulit yaitu l =0 dan l =1.

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    19/22

    19

    Seandainya dibuat dalam tabel maka akan tampak sebagai berikut :

    Tabel 2. Hubungan bilangan kuantum utama dan azimut serta subkulit.

    Bilangan kuantum

    Utama (n)

    Bilangan Kuantum

    Azimut (l)

    Jumlah Banyaknya

    Subkulit

    1 0 1

    20

    12

    3

    0

    1

    2

    3

    4

    0

    1

    2

    3

    4

    Kesimpulan yang dapat diambil dari tabel adalah : Banyaknya

    subkulit sama dengan nilai bilangan kuantum utama.

    Subkulit ditandai dengan huruf yang didasarkan pada garis-garis

    spektrum yang tampak pada spektroskopi secara berurutan, seperti tabel 3.

    Tabel 3. Tanda subkulit berdasarkan nilai bilangan kuantum azimut.

    Nilai l Tanda Subkulit Garis spektrum pada spektroskopi

    0 5 (sharp) Terang

    1 p (prinsipal) Terang kedua

    2 d (diffuse) Kabur

    3 (fundamental) Pembentukan warna

    3. Bilangan Kuantum Magnetik (m)

    Bilangan kuantum magnetik menyatakan orbital tempat

    ditemukannya elektron pada subkulit tertentu dan arah momentum sudut

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    20/22

    20

    elektron terhadap inti. Sehingga nilai bilangan kuantum magnetik

    berhubungan dengan bilangan kuantum azimut. Nilai bilangan kuantum

    magnetik antara - l sampai + l.

    Tabel 3. Hubungan bilangan kuantum azimut dengan magnetik.

    Bilangan Tanda Bilangan Gambaran JumlahKuantum Orbital Kuantum Orbital OrbitalAzimut ( l) Magnetik (m)

    0 S 0 1

    1 p -1, 0, +1 3

    2 d -2, -1, 0, +1, +2 5

    3 F -3, -2, -1, 0, +1, +2, +3 7

    4. Bilangan Kuantum Spin (s)Lambang bilangan kuantum spin adalah s yang menyatakan arah

    rotasi elektron pada porosnya. Ada dua kemungkinan arah rotasi yaitu

    searah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam.

    Bila searah jarum jam maka memiliki nilai s = +1/ 2 dan dalam

    orbital dituliskan dengan tanda panah ke atas. Sebaliknya untuk elektron

    yang berotasi berlawanan arah jarum jam maka memiliki nilai s = -1/2dan

    dalam orbital dituliskan dengan tanda panah ke bawah.

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    21/22

    21

    BAB III

    PENUTUP

    Model atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin

    Schrodinger (1926).Sebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli dari

    Jerman Werner Heisenberg mengembangkan teori mekanika kuantum

    yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian yaitu Tidak mungkin dapat

    ditentukan kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada

    saat bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian

    menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti atom.

    Persamaan Schrodinger :

    Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan secara eksak

    untuk partikel dalam kotak dan atom dengan elektron tunggal.

    Bilangan kuantum dibagi 4 yaitu bilangan kuantum utama (n),

    bilangan kuantum Azimut (l), bilangan kuantum magnetic (m) dan

    bilangan kuantum spin (s).

  • 7/22/2019 Makalah Model Atom Mekanika Gelombang

    22/22

    22

    DAFTAR PUSTAKA

    Mansdjoriah, Noer. 1994.Ikatan Dan Struktur Molekul. Bandung :

    Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal

    Perguruan Tinggi

    Lulu. 2011. Diakses blog.uad.ac.id/luluatulfitri/files/2011/.../model-atom

    tanggal 3 Januari 2014

    Unimed. 2011. Diakses http://digilib.unimed.ac.id/public/UNIMED-

    Undergraduate-22548-5.%20BAB%20II.pdf tanggal 3 Januari

    2014

    Unpad. 2010. Diakses http://blogs.phys.unpad.ac.id/aprilia/files/2010/01/

    Catatan-kuliah-Schroedinger1.pdf tanggal 3 Januari 2014

    Uny diakses http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/r-yosi-

    aprian-sari-msi/mgmp-fisika-bantul.pdf tanggal 3 Januari 2014

    Unhas. Diakses http://www.unhas.ac.id/lkpp/teknik-

    2/Alham%20Jabbar%20-%20tdk.pdf tanggal 3 Januari 2014

    Wani. 2011 diakses http://wanibesak.files.wordpress.com/2011/06/teori-

    atom-mekanika-kuantum-dan-sistem-periodik.pdf tanggal 3

    Januari 2014

    Wikipwdia. Diakses http://id.wikipedia.org/wiki/Mekanika_kuantum

    tanggal 3 Januari 2014

    http://digilib.unimed.ac.id/public/UNIMED-Undergraduate-22548-5.%20BAB%20II.pdfhttp://digilib.unimed.ac.id/public/UNIMED-Undergraduate-22548-5.%20BAB%20II.pdfhttp://blogs.phys.unpad.ac.id/aprilia/files/2010/01/http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/r-yosi-aprian-sari-msi/mgmp-fisika-bantul.pdfhttp://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/r-yosi-aprian-sari-msi/mgmp-fisika-bantul.pdfhttp://www.unhas.ac.id/lkpp/teknik-2/Alham%20Jabbar%20-%20tdk.pdfhttp://www.unhas.ac.id/lkpp/teknik-2/Alham%20Jabbar%20-%20tdk.pdfhttp://wanibesak.files.wordpress.com/2011/06/teori-atom-mekanika-kuantum-dan-sistem-periodik.pdfhttp://wanibesak.files.wordpress.com/2011/06/teori-atom-mekanika-kuantum-dan-sistem-periodik.pdfhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mekanika_kuantumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mekanika_kuantumhttp://wanibesak.files.wordpress.com/2011/06/teori-atom-mekanika-kuantum-dan-sistem-periodik.pdfhttp://wanibesak.files.wordpress.com/2011/06/teori-atom-mekanika-kuantum-dan-sistem-periodik.pdfhttp://www.unhas.ac.id/lkpp/teknik-2/Alham%20Jabbar%20-%20tdk.pdfhttp://www.unhas.ac.id/lkpp/teknik-2/Alham%20Jabbar%20-%20tdk.pdfhttp://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/r-yosi-aprian-sari-msi/mgmp-fisika-bantul.pdfhttp://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/r-yosi-aprian-sari-msi/mgmp-fisika-bantul.pdfhttp://blogs.phys.unpad.ac.id/aprilia/files/2010/01/http://digilib.unimed.ac.id/public/UNIMED-Undergraduate-22548-5.%20BAB%20II.pdfhttp://digilib.unimed.ac.id/public/UNIMED-Undergraduate-22548-5.%20BAB%20II.pdf