makalah kewarganegaraan

Download makalah kewarganegaraan

If you can't read please download the document

Upload: nurhalima-basfain

Post on 23-Nov-2015

20 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUANLatar BelakangKehidupan bangsa Indonesia di masa depan semakin mengarah kepada model interaksi sosial yang mendambahkan terwujudnya nilai nilai demokrasi. Fenomena baru ini merupakan peluang emas yang terlalu mahal untuk diabaikan, dengan demikian upaya pengembangan nilai nilai demokrasi, khususnya melalui domain keluarga maupun kehidupan sosial kemasyarakatan meupakan hal yang sangat penting. Demokrasi di tingkat negara sangatlah membutuhkan adanya dukungan dari berbagai lapisan sosial, terutama dukungan unit keluarga maupun berbagai komunitas sosial lainnya.Demi terwujudnya cita cita kehidupan demokrasi, maka setiap warga sebagaimana tercermin dalam struktur keluarga, sejak dini harus dapat memahami tentang berbagai komponen yang dapat menopang terealisasinya kehidupan demokratis, di antaranya pemahaman tentang hak dan tanggung jawab dalam sebuah keluarga maupun dalam kehidupan sosial masyarakat. Demikian pula betapa pentingnya setiap anggota keluarga maupuan anggota masyarakat mendapatkan sekaligus memberikan berbagai bentuk dukungan maupun pelindungan terutama yang bersifat moral demi terwujudnya kehidupan sosial yang demokratis dan handal.Selain itu upaya penanaman nilai nilai akhlak mulia bagi segenap anggota keluarga dan masyarakat juga tidak kalah pentingnya, karena hal ini menyangkut tentang munculnya wawasan moral sebagai salah satu tiang penyangga kehidupan negara yang demokratis di masa depan. Ditambah lagi pentingnya memahami nilai nilai kesetaraan gender relasi yang adil antara pria dan perempuan sebagai salah satu simbul interaksi sosial yang egaliter dimasa depan. Rumusan MasalahBerdasarkan uraian dari latar belakang makalah maka rumusan masalahnya adalah :Bagimana Hak dan tanggung jawab dalam keluarga dan masyarakat?Bagaimana bentuk-bentuk dukungan dan perlindungan dalam keluarga dan masyarakat?Bagaimana pengembangan nilai-nilai akhlan dalam keluarga dan masyarakat?Bagaimana kesetaraan gender dalam keluarga dan masyarakat?BAB IIPEMBAHASANHak dan Tanggung JawabManusia di dalam hidupnya disamping sebagai makhluk Tuhan, makhluk individu, juga merupakan makhluk sosial. Di mana dalam kehidupannya di bebani tanggung jawab, mempunyai hak dan kewajiiban, dituntut pengabdian dan pengorbanan.Tanggung jawab itu sendiri merupakan sifat yang mendasar dalam diri manusia. Selaras dengan fitrah. Tapi bisa juga tergeser oleh faktor eksternal. Setiap individu memiliki sifat ini. Ia akan semakin membaik bila kepribadian orang tersebut semakin meningkat. Ia akan selalu ada dalam diri manusia karena pada dasarnya setiap insan tidak bisa melepaskan diri dari kehidupan sekitar yang menunutut kepedulian dan tanggung jawab. Inilah yang menyebabkan frekwensi tanggung jawab masing-masing individu berbeda.Tanggung jawab mempunyai kaitan yang sangat erat dengan perasaan. Yang kami maksud adalah perasaan nurani kita, hati kita, yang mempunyai pengaruh besar dalam mengarahkan sikap kita menuju hal positif. Nabi bersabda: "Mintalah petunjuk pada hati (nurani)mu."Pengertian Hak :Menurut Austin Fagothey, hak adalah wewenang moral untuk mengerjakan, meninggalkan, memiliki, mempergunakan atau menuntut sesuatu.Hak merupakan panggilan kepada kemauan orang lain dengan perantaraan akalnya, perlawanan dengan kekuasaan atau keuatan fisik. Adanya hak adalah karena kewajiban kita mencapai tujuan akhir dengan hidup sesuai dengan hukum moral. Untuk menjalankan kewajiban tersebut diperlukan adanya kebebasan manusia untuk memilih alat-alat yang dibutuhkannya dengan tidak mendapat rintangan dari orang lain. Dengan demikian manusia harus mempunyai hak-hak. Pengertian Tanggung Jawab :Tanggung jawab menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya.Tanggung jawab timbul karena telah diterima wewenang. Tanggung jawab juga membentuk hubungan tertentu antara pemberi wewenang dan penerima wewenang. Jadi tanggung jawab seimbang dengan wewenang. Sedangkan menurut WJS. Poerwodarminto, tanggung jawab adalah sesuatu yang menjadi kewajiban (keharusan) untuk dilaksanakan, dibalas dan sebagainya. Dengan demikian kalau terjadi sesuatu maka seseorang yang dibebani tanggung jawab wajib menanggung segala sesuatunya. Oleh karena itu manusia yang bertanggung jawab adalah manisia yang dapat menyatakan diri sendiri bahwa tindakannya itu baik dalam arti menurut norma umum, sebab baik menurut seseorang belum tentu baik menurut pendapat orang lain. Dengan kata lain, tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.Hak dan tanggung jawab dalam keluarga dan masyarakatHak dan tanggung jawab dalam keluarga Masing masing anggota keluarga memiliki hak dan tanggung jawab yang sama. Ayah sebagai kepala keluarga mempunyai hak untuk ditaati selama tidak bertentangan dengan ketaatan kepada perintah Allah SWT sekaligus pula ayah memiliki tanggung jawab yang setimpal untuk melindungi dan menafkahi segenap anggota keluarga demikian pula para Ibu memiliki hak untuk dilindungi dan dinafkahi oleh bapak tetapi juga sekaligus memiliki tanggung jawab untuk menjaga keutuhan rumah tangga terutama pada saat suami tidak ada dirumah. Selain itu istri termasuk suami juga memiliki tanggung jawab yang sama dalam mendidik anak sekaligus melindungi dan menyayangi anggota keluarga laiannya.Hak dan tanggung jawab dalam masyarakatSetiap anggota masyarakat wajib menyadari bahwa demokrasi mensyaratkan asana pemerintahan mandiri yang bertanggung jawab dari setiap individu.karakter privat seperti tanggung jawab moral disiplin diri dan penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia dari setiap individu adalah wajib. Karakter publik juga tidak kalah penting, kepedulian sebagai warga negara, kesopanan, mengindahkan aturan main, berfikir kritis dan kemauan untuk mendengar, bernegosiasi dan berkompromo merupakan karakter yang sangat diperlukan agar demokrasi berjalan sukses.Bentuk-Bentuk Dukungan dan PerlindunganBentuk bentuk dukungan dan perlindungan dalam keluarga.setiap keluarga hendanya dapat berupaya mencipatakan kehidupan internal keluarga yang penuh dengan kenyamanan eksistensial maupun ekspeimental. Setiap anggota keluarga dapat terus mendorong untuk saling belajar dengan resiko trial and error. Karena untuk mendapatkan sebuah pengalaman berkeluarga secara baru diera transisi ini tidak bisa lepas dari proses real and error. Keinginan sebuah keluarga untuk menjadi keluarga tidaklah dapat di wujudkan dalam bentuk sekali jadi. Bagaimanapun juga hal ini sangat membutuhkan berbagai pengayaan pengalaman dan proses yang relatif lama. Bentuk bentuk dukungan moral dan psikologis terutama dari bapak sebagai kepala keluarga amatlah di butuhkan.Bentuk bentuk dukungan dan perlindungan dalam masyarakat Demi terjaminya perlindungan sosial bagi setiap anggota masyarakat, maka tugas para pemimpin formal dan inforaml untuk selalu menjaga dan mengantisipasi berbagai kecenderungan negatif yang akan muncul di masyarakat. Setiap segmen kepemimpinan di atas memiliki kewajiban moral untuk melakukan empowering bangsa, ilmu, sosial maupun santunan di bidang pemenuhan kebutuhan fisik material lainnya terutama disaat Bangsa dilanda berbagai bentuk krisis sekarang ini. Demi terpenihinya berbagai bentuk dukungan dan perlindungan, maka upaya pengembangan nilai nilai akhlak dalam keluarga dan masyarakat menjadi sangat signifikan. Pengembangan Nilai-Nilai AkhlakPengembangan niali nilai akhlak dalam keluargaSetiap keluarga muslim,disamping memiliki kewajiban untuk mensosialisasikan nilai nilai islami, keluarga muslim juga berfungsi sebagai media kaderisasi kepemimpinan umat dan bangsa.keluarga muslim yang demokratis juga dituntut keteladanannya untuk menunjukkan penghormatan dan perlakuan yang ikhsan terhadap anak-anak dan perempuan,para pembantu rumah tangga serta menjauhkan diri dari praktik-praktik kekerasan maupun menelantarkan kehidupan terhadap keluarga.Pengembangan nilai nilai akhlaq dalam masyarakatSetiap anggota keluarga maupun warga masyarakat haruslah menunujukkan sikap sikap yang sosial yang didasarkan atas prinsip menjujung tinggi nilai kehormatan manusia, memupuk rasa persaudaraan dan rasa persatuan kemanusiaan, mewujudkan kerjasama manusia menuju kemasyarakatan sejahtera lahir dan batin,memupuk jiwa toleransi , menghormati kebebasan orang lain, menegakkan budi baik, menegakkan amanat dan keadalin,perlakuan yang sama, menepati janji, menanamkan kasih sayang dan mencegah kerusakan, menjadikan masyarakat menjadi masyarakat yang sholeh dan utama, bertanggung jawab atas baik dan buruknya masyarakat dengan melakukan amar makruf nahi mungkar, berusaha untuk menyatu dan bermanfaat bagi masyrakat, dan hubungan hubungan sosial lainnya yang bersifat islaminya.Kesataraan GenderKesetaraan gender berarti kesamaan kondisi bagi laki-laki dan perempuan untuk memperoleh kesempatan serta hak-haknya sebagai manusia,agarmampu berperan dan berpartisipasi dalam kegiatan politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, pendidikan dan pertahanan dan keamanan nasional (hankamnas), serta kesamaan dalam menikmati hasil pembangunan tersebut. Kesetaraan gender juga meliputi penghapusan diskriminasi dan ketidak adilan struktural, baik terhadap laki-laki maupun perempuan.Perspektif gender secara umumPentingnyanyang di bahas disini bahwa yang akan digugat bukanlah soal soal natural dari posisi kaum perempuan seperti kehamilan, melahirkan, menyusui, merawat, mengasuh dan mendidik anak tetapi yang menjadi fokus di sini adalah struktur ketidakadilan sebagaimana yang diyakini aliran kedua sebagai tersebut diatas. Gugatan ketidakadilan ini sejalan dengan derasnya gelombang tuntutan demokratisasi di segala bidang, khususnya yang berkaitan dengan aspek relasi gender kaum pria dan perempuan.Relasi gender dalam perspektif IslamKetika risalah Islam hadir pada 15 abad yang silam, ajarannya secara substansial telah menghapuskan diskriminasi antara laki-laki dan perempuan. Islam memandang perempuan mempunyai kedudukan yang sama dengan laki-laki, kalaupun ada perbedaan, maka itu adalah akibat fungsi dan tugas-tugas utama yang dibebankan agama kepada masing-masing jenis kelamin sehingga perbedaan yang ada tidak mengakibatkan yang satu merasa memiliki kelebihan atas yang lain, melainkan mereka saling melengkapi dan bantu membantu. Hal ini ditegaskan dalam firman Allah Swt. Dalam surat An-Nisa/4: 32Adanya perbedaan fungsi pada lelaki dan perempuan merupakan hal yang bersifat kodrati. Sebagaiman firman Allah surat Al-Lail/92: 3-4, sebagai berikut: () ()Artinya:Demi penciptaan laki-laki dan perempuan. Sesungguhnya usaha kamu memang berbeda-beda. Ajaran tauhid membawa kepada keharusan menghormati sesama manusia tanpa melihat jenis kelamin, gender, ras, suku bangsa dan bahkan agama. Islam diyakini oleh para pemeluknya sebagai rahmatan lil alamin (agama yang menebarkan rahmat bagi alam semesta). Salah satu bentuk dari rahmat itu adalah pengakuan Islam terhadap keutuhan kemanusiaan perempuan setara dengan laki-laki. Ukuran kemuliaan seseorang dihadapan Allah Swt. Adalah prestasi dan kualitas takwanya, tanpa membedakan jenis kelaminnya (al-Hujurat/49 :13). Semua manusia tanpa dibedakan jenis kelaminnya mempunyai potensi yang sama untuk menjadi abid dan kholifah (an-Nisa/4: 124 dan an-Nahl/16: 97).BAB IIIPENUTUPKesimpulanHak dan tanggung jawab ada dua yaitu:Hak dan tanggung jawab dalam keluarga Hak dan tanggung jawab dalam masyarakatBentuk bentuk dukungan dan perlindungan ada dua yaitu:Bentuk bentuk dukungan dan perlindungan dalam keluargaBentuk bentuk dukungan dan perlindungan dalam masyarakatPengembangan nilai nilai akhlak ada dua yaitu:Pengembangan nilai nilai akhlak dalam masyarakat Pengembangan nilai nilai akhlak dalam keluargaSaranDiharapkan para pembaca,khususnya pada penulis dapat mengambil manfaat dari pembuatan makalah ini, serta menambah wawasan dan pengetahuan tentang transformasi nilai demokrasi dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.DAFTAR PUSTAKAhttp://alhadad88.blogspot.com/2011/02/hak-dan-tanggung-jawab.htmlhttp://elvanrafif.blogspot.com/2013/11/kesetaraan-gender-status-sosial.htmlhttp://ezadmagician.wordpress.com/2012/04/01/transformasi-nilai-nilai-islam-dalam-masyarakat/http://jendelagender.blogspot.com/2013/11/relasi-gender-dalam-agama-islam.html