makalah bumi antariksa
TRANSCRIPT
-
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
1/22
Makalah Bumi Antariksa:
SISTEM TATA SURYA
Disusun Oleh:
(Kelompok 2A)
1. Dian Yurahly/ A 241 09 0262. Khaerul Hidayat/A 241 09 0323. Bonitalia/A 241 10 065
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKAFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2011
-
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
2/22
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan taufik
dan hidayah-Nya, sehingga penulisan makalah yang berjudul Sistem Tata Suryaini
dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Dengan hati ikhlas saya haturkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu serta memberi petunjuk untuk
penyelesaian makalah ini. Sebagai penyusun saya menyadari bahwa dalam penulisan
dan penyusunan makalah ini masih banyak terdapat kekurangan, oleh karena itu saya
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun guna
menyempurnakan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat umumnya bagi pembaca, dan
khususnya bagi diri saya pribadi selaku penyusun. Sekian dan terima kasih.
Palu, Desember 2011
Penyusun
-
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
3/22
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang2. TujuanBAB II ISI
1. Apa itu Tata Surya2. Asal Usul Tata Surya3. Struktur Tata SuryaBAB III PENUTUP
1. KesimpulanDaftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Asal_usulhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Sejarah_penemuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Strukturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Strukturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Sejarah_penemuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Asal_usul -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
4/22
BAB I
PENDAHULUAN1. Latar Belakang
Bumi kita terbentuk sekitar 4,6 milyar tahun yang lalu bersamaan dengan
terbentuknya satu sistem tata surya yang dinamakan keluarga matahari Semua
benda-benda langit itu mengelilingi matahari. Paham inilah yang disebut
heliosentris. Sebelumnya orang berpaham geosentris, yaitu bumilah yang menjadi
pusat tata surya. Para penganjur paham heliosentris. antara lain Copernicus (I473-
I543) dan Galileo Galilei ( 1564-1642). Tata surya merupakan suatu sistem yang
terdiri alas matahari dan benda-benda langit yang beredar mengelilinginya.
Karena diedari oleh benda-benda langit di sekelilingnya. matahari dikatakan
sebagai pusat tata surya. Dalam peredarannya, benda-benda langit tersebut
mempunyai lintasan edar tertentu yang berbentuk elips dengan matahari terletak
pada salah satu fokusnya. Peredaran benda langit mengelilingi matahari disebut
revolusi. Adapun bidang edar yang terbentuk oleh bumi disebut ekliptika. Dalam
revolusinya, anggota tata surya pada suatu saat berada pada jarak yang paling
dekat dengan matahari (periheIium) dan pada saat yang lain berada pada jarak
yang paling jauh dari matahari (aphelium).
2. TujuanAdapun tujuan pembuatan makalah ini yaitu untuk mengetahui sejauh
mana pemahaman kita mengenai system tata surya terutama yang terkait tentang
proses pembentukannya dan apa saja yang meliputi system tata surya tersebut.
-
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
5/22
BAB II
ISI1. Apa itu Tata Surya
Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang
yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gayagravitasinya.Objek-
objek tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit
berbentuk elips, lima planet kerdil/katai, 173 satelit alami yang telah diidentifikasi,
dan jutaan benda langit (meteor,asteroid,komet)lainnya. Tata Surya terbagi menjadi
Matahari, empatplanet bagian dalam,sabuk asteroid,empatplanet bagian luar,dan di
bagian terluar adalah Sabuk Kuiper dan piringan tersebar.Awan Oort diperkirakan
terletak didaerah terjauh yang berjarak sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.
Berdasarkan jaraknya dari matahari, kedelapan planet Tata Surya ialah
Merkurius (57,9 jutakm),Venus (108 juta km),Bumi (150 juta km),Mars (228 juta
km),Yupiter (779 juta km),Saturnus (1.430 juta km), Uranus (2.880 juta km), dan
Neptunus (4.500 juta km). Sejak pertengahan 2008, ada lima objek angkasa yang
diklasifikasikan sebagai planet kerdil. Orbit planet-planet kerdil, kecuali Ceres,
berada lebih jauh dari Neptunus. Kelima planet kerdil tersebut ialah Ceres (415 juta
km. di sabuk asteroid; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kelima), Pluto (5.906
juta km.; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kesembilan), Haumea (6.450 juta
km), Makemake (6.850 juta km), dan Eris (10.100 juta km). Enam dari kedelapan
planet dan tiga dari kelima planet kerdil itu dikelilingi oleh satelit alami. Masing-
masing planet bagian luar dikelilingi oleh cincin planet yang terdiri dari debu dan
partikel lain.
http://id.wikipedia.org/wiki/Bintanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Gravitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Elipshttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Satelit_alamihttp://id.wikipedia.org/wiki/Meteorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Komethttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Planet-planet_bagian_dalamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Planet-planet_luarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Piringan_tersebarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Awan_Oorthttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#daerah_terjauhhttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Kmhttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/2008http://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Haumeahttp://id.wikipedia.org/wiki/Makemakehttp://id.wikipedia.org/wiki/Erishttp://id.wikipedia.org/wiki/Satelit_alamihttp://id.wikipedia.org/wiki/Cincin_planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Cincin_planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Satelit_alamihttp://id.wikipedia.org/wiki/Erishttp://id.wikipedia.org/wiki/Makemakehttp://id.wikipedia.org/wiki/Haumeahttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/2008http://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Kmhttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#daerah_terjauhhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Awan_Oorthttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Piringan_tersebarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Planet-planet_luarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#Planet-planet_bagian_dalamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Komethttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Meteorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Satelit_alamihttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Elipshttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Gravitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintang -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
6/22
2. Asal usul Tata SuryaBanyak hipotesis tentang asal usul Tata Surya telah dikemukakan para ahli, di
antaranya :
Hipotesis Nebula
Hipotesis nebula pertama kali dikemukakan oleh Emanuel Swedenborg
(1688-1772)[ tahun1734 dan disempurnakan olehImmanuel Kant (1724-1804)pada
tahun 1775. Hipotesis serupa juga dikembangkan oleh Pierre Marquis de Laplace
secara independen pada tahun 1796. Hipotesis ini, yang lebih dikenal dengan
Hipotesis Nebula Kant-Laplace, menyebutkan bahwa pada tahap awal, Tata Surya
masih berupa kabut raksasa. Kabut ini terbentuk daridebu,es,dangas yang disebut
nebula,dan unsur gas yang sebagian besarhidrogen.Gaya gravitasi yang dimilikinya
menyebabkan kabut itu menyusut dan berputar dengan arah tertentu, suhu kabut
memanas, dan akhirnya menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari raksasa terus
menyusut dan berputar semakin cepat, dan cincin-cincin gas dan es terlontar ke
sekeliling matahari. Akibatgayagravitasi,gas-gas tersebut memadat seiring denganpenurunan suhunya dan membentuk planet dalam dan planet luar. Laplace
berpendapat bahwa orbit berbentuk hampir melingkar dari planet-planet merupakan
konsekuensi dari pembentukan mereka.
Hipotesis Planetisimal
Hipotesis planetisimal pertama kali dikemukakan olehThomas C. Chamberlin
danForest R. Moulton pada tahun 1900.Hipotesis planetisimal mengatakan bahwaTata Surya kita terbentuk akibat adanya bintang lain yang lewat cukup dekat dengan
matahari, pada masa awal pembentukan matahari. Kedekatan tersebut menyebabkan
terjadinya tonjolan pada permukaan matahari, dan bersama proses internal matahari,
menarik materi berulang kali dari matahari. Efek gravitasi bintang mengakibatkan
http://id.wikipedia.org/wiki/Emanuel_Swedenborghttp://id.wikipedia.org/wiki/1688http://id.wikipedia.org/wiki/1772http://id.wikipedia.org/wiki/1734http://id.wikipedia.org/wiki/Immanuel_Kanthttp://id.wikipedia.org/wiki/1724http://id.wikipedia.org/wiki/1804http://id.wikipedia.org/wiki/1775http://id.wikipedia.org/wiki/Pierre_Marquis_de_Laplacehttp://id.wikipedia.org/wiki/Pierre_Marquis_de_Laplacehttp://id.wikipedia.org/wiki/1796http://id.wikipedia.org/wiki/Debuhttp://id.wikipedia.org/wiki/Eshttp://id.wikipedia.org/wiki/Gashttp://id.wikipedia.org/wiki/Nebulahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gayahttp://id.wikipedia.org/wiki/Gravitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_dalamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_luarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Thomas_C._Chamberlinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Forest_R._Moultonhttp://id.wikipedia.org/wiki/1900http://id.wikipedia.org/wiki/1900http://id.wikipedia.org/wiki/Forest_R._Moultonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Thomas_C._Chamberlinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_luarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_dalamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gravitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Gayahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Nebulahttp://id.wikipedia.org/wiki/Gashttp://id.wikipedia.org/wiki/Eshttp://id.wikipedia.org/wiki/Debuhttp://id.wikipedia.org/wiki/1796http://id.wikipedia.org/wiki/Pierre_Marquis_de_Laplacehttp://id.wikipedia.org/wiki/1775http://id.wikipedia.org/wiki/1804http://id.wikipedia.org/wiki/1724http://id.wikipedia.org/wiki/Immanuel_Kanthttp://id.wikipedia.org/wiki/1734http://id.wikipedia.org/wiki/1772http://id.wikipedia.org/wiki/1688http://id.wikipedia.org/wiki/Emanuel_Swedenborg -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
7/22
terbentuknya dua lengan spiral yang memanjang dari matahari. Sementara sebagian
besar materi tertarik kembali, sebagian lain akan tetap di orbit, mendingin dan
memadat, dan menjadi benda-benda berukuran kecil yang mereka sebut planetisimal
dan beberapa yang besar sebagai protoplanet.Objek-objek tersebut bertabrakan dari
waktu ke waktu dan membentuk planet dan bulan, sementara sisa-sisa materi lainnya
menjadi komet dan asteroid.
Hipotesis Pasang Surut B in tang
Hipotesis pasang surut bintang pertama kali dikemukakan oleh James Jeans pada
tahun 1917. Planet dianggap terbentuk karena mendekatnya bintang lain kepada
matahari. Keadaan yang hampir bertabrakan menyebabkan tertariknya sejumlah besar
materi dari matahari dan bintang lain tersebut oleh gaya pasang surut bersama
mereka, yang kemudian terkondensasi menjadi planet.[ Namun astronom Harold
Jeffreys tahun 1929 membantah bahwa tabrakan yang sedemikian itu hampir tidak
mungkin terjadi. Demikian pula astronom Henry Norris Russell mengemukakan
keberatannya atas hipotesis tersebut.[4]
Hipotesis Kondensasi
Hipotesis kondensasi mulanya dikemukakan oleh astronom Belanda yang bernama
G.P. Kuiper (1905-1973)pada tahun1950.Hipotesis kondensasi menjelaskan bahwa
Tata Surya terbentuk dari bola kabut raksasa yang berputar membentuk cakram
raksasa.
Hipotesis Bintang Kembar
Hipotesis bintang kembar awalnya dikemukakan oleh Fred Hoyle (1915-2001)pada
tahun1956.Hipotesis mengemukakan bahwa dahulunya Tata Surya kita berupa dua
bintang yang hampir sama ukurannya dan berdekatan yang salah satunya meledak
http://id.wikipedia.org/wiki/Planetisimalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Protoplanethttp://id.wikipedia.org/wiki/James_Jeanshttp://id.wikipedia.org/wiki/1917http://id.wikipedia.org/wiki/Gayahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasang_suruthttp://id.wikipedia.org/wiki/Harold_Jeffreyshttp://id.wikipedia.org/wiki/Harold_Jeffreyshttp://id.wikipedia.org/wiki/Henry_Norris_Russellhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-3http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-3http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-3http://id.wikipedia.org/wiki/G.P._Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/1905http://id.wikipedia.org/wiki/1973http://id.wikipedia.org/wiki/1950http://id.wikipedia.org/wiki/Fred_Hoylehttp://id.wikipedia.org/wiki/1915http://id.wikipedia.org/wiki/2001http://id.wikipedia.org/wiki/1956http://id.wikipedia.org/wiki/1956http://id.wikipedia.org/wiki/2001http://id.wikipedia.org/wiki/1915http://id.wikipedia.org/wiki/Fred_Hoylehttp://id.wikipedia.org/wiki/1950http://id.wikipedia.org/wiki/1973http://id.wikipedia.org/wiki/1905http://id.wikipedia.org/wiki/G.P._Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-3http://id.wikipedia.org/wiki/Henry_Norris_Russellhttp://id.wikipedia.org/wiki/Harold_Jeffreyshttp://id.wikipedia.org/wiki/Harold_Jeffreyshttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasang_suruthttp://id.wikipedia.org/wiki/Gayahttp://id.wikipedia.org/wiki/1917http://id.wikipedia.org/wiki/James_Jeanshttp://id.wikipedia.org/wiki/Protoplanethttp://id.wikipedia.org/wiki/Planetisimal -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
8/22
meninggalkan serpihan-serpihan kecil. Serpihan itu terperangkap oleh gravitasi
bintang yang tidak meledak dan mulai mengelilinginya.
3. Struktur Tata SuryaHampir semua objek-objek besar yang mengorbit matahari terletak pada
bidang edaranbumi,yang umumnya dinamai ekliptika.Semuaplanet terletak sangat
dekat pada ekliptika, sementara komet dan objek-objek sabuk Kuiper biasanya
memiliki beda sudut yang sangat besar dibandingkan ekliptika. Planet-planet dan
objek-objek Tata Surya juga mengorbit mengelilingi matahari berlawanan dengan
arah jarum jam jika dilihat dari atas kutub utara matahari, terkecualiKomet Halley.
Hukum Gerakan Planet Kepler menjabarkan bahwa orbit dari objek-objek
Tata Surya sekeliling matahari bergerak mengikuti bentuk elips dengan matahari
sebagai salah satu titik fokusnya. Objek yang berjarak lebih dekat dari matahari
(sumbu semi-mayor-nya lebih kecil) memiliki tahun waktu yang lebih pendek. Pada
orbit elips, jarak antara objek dengan matahari bervariasi sepanjang tahun. Jarak
terdekat antara objek dengan matahari dinamai perihelion, sedangkan jarak terjauh
dari matahari dinamai aphelion. Semua objek Tata Surya bergerak tercepat di titik
perihelion dan terlambat di titik aphelion. Orbit planet-planet bisa dibilang hampir
berbentuk lingkaran, sedangkan komet, asteroid dan objek sabuk Kuiper kebanyakan
orbitnya berbentukelips.
Untuk mempermudah representasi, kebanyakan diagram Tata Surya
menunjukan jarak antara orbit yang sama antara satu dengan lainnya. Pada
kenyataannya, dengan beberapa perkecualian, semakin jauh letak sebuah planet atau
sabuk dari matahari, semakin besar jarak antara objek itu dengan jalur edaran orbitsebelumnya. Sebagai contoh, Venus terletak sekitar sekitar 0,33 satuan astronomi
(SA) lebih dari Merkurius, sedangkan Saturnus adalah 4,3 SA dari Yupiter, dan
Neptunus terletak 10,5 SA dari Uranus. Beberapa upaya telah dicoba untuk
http://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekliptikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Komet_Halleyhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hukum_Keplerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perihelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aphelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Elipshttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Satuan_astronomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Satuan_astronomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Elipshttp://id.wikipedia.org/wiki/Aphelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perihelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hukum_Keplerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Komet_Halleyhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekliptikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumi -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
9/22
menentukan korelasi jarak antar orbit ini (hukum Titus-Bode), tetapi sejauh ini tidak
satu teori pun telah diterima.
Hampir semua planet-planet di Tata Surya juga memiliki sistem sekunder.
Kebanyakan adalah benda pengorbit alami yang disebut satelit. Beberapa benda ini
memiliki ukuran lebih besar dari planet. Hampir semua satelit alami yang paling
besar terletak di orbit sinkron, dengan satu sisi satelit berpaling ke arah planet
induknya secara permanen. Empat planet terbesar juga memliki cincin yang berisi
partikel-partikel kecil yang mengorbit secara serempak.
1.
Terminologi
Secara informal, Tata Surya dapat dibagi menjadi tiga daerah. Tata Surya
bagian dalam mencakup empat planet kebumian dan sabuk asteroid utama. Pada
daerah yang lebih jauh, Tata Surya bagian luar, terdapat empat gas planet raksasa.
Sejak ditemukannya Sabuk Kuiper, bagian terluar Tata Surya dianggap wilayah
berbeda tersendiri yang meliputi semua objek melampaui Neptunus.
Secara dinamis dan fisik, objek yang mengorbit matahari dapatdiklasifikasikan dalam tiga golongan: planet,planet kerdil, dan benda kecil Tata
Surya.Planet adalah sebuah badan yang mengedari matahari dan mempunyai massa
cukup besar untuk membentuk bulatan diri dan telah membersihkan orbitnya dengan
menginkorporasikan semua objek-objek kecil di sekitarnya. Dengan definisi ini, Tata
Surya memiliki delapan planet: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus,
dan Neptunus. Pluto telah dilepaskan status planetnya karena tidak dapat
membersihkan orbitnya dari objek-objek Sabuk Kuiper.
Planet kerdil adalah benda angkasa bukan satelit yang mengelilingi matahari,
mempunyai massa yang cukup untuk bisa membentuk bulatan diri tetapi belum dapat
membersihkan daerah sekitarnya. Menurut definisi ini, Tata Surya memiliki lima
buah planet kerdil: Ceres, Pluto, Haumea, Makemake, dan Eris. Objek lain yang
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hukum_Titus-Bode&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Satelit_alamihttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kebumianhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Haumeahttp://id.wikipedia.org/wiki/Makemakehttp://id.wikipedia.org/wiki/Erishttp://id.wikipedia.org/wiki/Erishttp://id.wikipedia.org/wiki/Makemakehttp://id.wikipedia.org/wiki/Haumeahttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kebumianhttp://id.wikipedia.org/wiki/Satelit_alamihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hukum_Titus-Bode&action=edit&redlink=1 -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
10/22
mungkin akan diklasifikasikan sebagai planet kerdil adalah: Sedna, Orcus, dan
Quaoar.Planet kerdil yang memiliki orbit di daerah trans-Neptunus biasanya disebut
"plutoid". Sisa objek-objek lain berikutnya yang mengitari matahari adalah benda
kecil Tata Surya.
2. Zona planetZona Tata Surya meliputi, planet bagian dalam, sabuk asteroid, planet bagian
luar, dansabuk Kuiper.
Di zona planet dalam,Matahari adalah pusat Tata Surya dan letaknya paling
dekat dengan planet Merkurius (jarak dari matahari 57,9 106 km, atau 0,39SA),
Venus (108,2 106km, 0,72 SA), Bumi (149,6 10
6km, 1 SA) dan Mars
(227,9 106 km, 1,52 SA). Ukuran diameternya antara 4.878 km dan 12.756 km,
dengan massa jenis antara 3,95 g/cm3 dan 5,52 g/cm
3. Antara Mars dan Yupiter
terdapat daerah yang disebut sabuk asteroid, kumpulan batuan metal dan mineral.
Kebanyakan asteroid-asteroid ini hanya berdiameter beberapa kilometer (lihat:Daftar
asteroid), dan beberapa memiliki diameter 100 km atau lebih. Ceres, bagian darikumpulan asteroid ini, berukuran sekitar 960 km dan dikategorikan sebagai planet
kerdil. Orbit asteroid-asteroid ini sangat eliptis, bahkan beberapa menyimpangi
Merkurius (Icarus)dan Uranus (Chiron). Pada zona planet luar, terdapat planet gas
raksasa Yupiter (778,3 106km, 5,2 SA), Uranus (2,875 10
9km, 19,2 SA) dan
Neptunus (4,504 109km, 30,1 SA) dengan massa jenis antara 0,7 g/cm
3 dan
1,66 g/cm3.
3. MatahariMatahari adalah bintang induk Tata Surya dan merupakan komponen utama
sistem Tata Surya ini.Bintang ini berukuran 332.830 massabumi.Massa yang besar
ini menyebabkan kepadatan inti yang cukup besar untuk bisa mendukung
http://id.wikipedia.org/wiki/Sednahttp://id.wikipedia.org/wiki/Orcushttp://id.wikipedia.org/wiki/Quaoarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Satuan_astronomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_asteroid&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_asteroid&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/1566_Icarushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=2060_Chiron&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=2060_Chiron&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/1566_Icarushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_asteroid&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_asteroid&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Satuan_astronomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Quaoarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Orcushttp://id.wikipedia.org/wiki/Sedna -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
11/22
kesinambungan fungsi nuklir dan menyemburkan sejumlah energi yang dahsyat.
Kebanyakan energi ini dipancarkan ke luar angkasa dalam bentuk radiasi
eletromagnetik, termasuk spektrum optik.
Matahari dikategorikan ke dalam bintang
kerdil kuning (tipe G V) yang berukuran
tengahan, tetapi nama ini bisa menyebabkan
kesalahpahaman, karena dibandingkan dengan
bintang-bintang yang ada di dalam galaksi Bima
Sakti, matahari termasuk cukup besar dancemerlang.
Bintang diklasifikasikan dengan diagram Hertzsprung-Russell, yaitu sebuah
grafik yang menggambarkan hubungan nilai luminositas sebuah bintang terhadap
suhu permukaannya. Secara umum, bintang yang lebih panas akan lebih cemerlang.
Bintang-bintang yang mengikuti pola ini dikatakan terletak pada deret utama, dan
matahari letaknya persis di tengah deret ini. Akan tetapi, bintang-bintang yang lebih
cemerlang dan lebih panas dari matahari adalah langka, sedangkan bintang-bintang
yang lebih redup dan dingin adalah umum.
Matahari secara metalisitas dikategorikan sebagai bintang "populasi I".
Bintang kategori ini terbentuk lebih akhir pada tingkat evolusi alam semesta,
sehingga mengandung lebih banyak unsur yang lebih berat daripada hidrogen dan
helium ("metal" dalam sebutan astronomi) dibandingkan dengan bintang "populasi
II". Unsur-unsur yang lebih berat daripada hidrogen dan helium terbentuk di dalam
inti bintang purba yang kemudian meledak. Bintang-bintang generasi pertama punah
terlebih dahulu sebelum alam semesta dapat dipenuhi oleh unsur-unsur yang lebih
berat ini.
Matahari dilihat dari spektrum sinar-X
http://id.wikipedia.org/wiki/Fusi_nuklirhttp://id.wikipedia.org/wiki/Diagram_Hertzsprung-Russellhttp://id.wikipedia.org/wiki/Luminositashttp://id.wikipedia.org/wiki/Deret_utamahttp://id.wikipedia.org/wiki/Metalisitashttp://id.wikipedia.org/wiki/Alam_semestahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Heliumhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Sun_in_X-Ray.png&filetimestamp=20060211162247http://id.wikipedia.org/wiki/Heliumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Alam_semestahttp://id.wikipedia.org/wiki/Metalisitashttp://id.wikipedia.org/wiki/Deret_utamahttp://id.wikipedia.org/wiki/Luminositashttp://id.wikipedia.org/wiki/Diagram_Hertzsprung-Russellhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fusi_nuklir -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
12/22
4. Tata Surya bagian dalamTata Surya bagian dalam adalah nama umum yang mencakup planet
kebumian dan asteroid. Terutama terbuat dari silikat dan logam, objek dari Tata
Surya bagian dalam melingkup dekat denganmatahari,radius dari seluruh daerah ini
lebih pendek dari jarak antara Yupiter dan Saturnus.
Planet-planet bagian dalam
Empat planet bagian dalam atau planet kebumian (terrestrial planet) memiliki
komposisi batuan yang padat, hampir tidak mempunyai atau tidak mempunyai satelit
dan tidak mempunyai sistem cincin. Komposisi Planet-planet ini terutama adalah
mineral bertitik leleh tinggi, seperti silikat yang membentuk kerak dan selubung, dan
logam seperti besi dan nikel yang membentuk intinya. Tiga dari empat planet ini
(Venus,Bumi dan Mars)memilikiatmosfer,semuanya memiliki kawah meteor dan
sifat-sifat permukaan tektonis seperti gunung berapi dan lembah pecahan. Planet yang
letaknya di antara matahari dan bumi (Merkurius dan Venus) disebut juga planet
inferior.
1. MerkuriusMerkurius (0,4 SA dari matahari) adalah planet terdekat dari matahari serta
juga terkecil (0,055 massa bumi). Merkurius tidak memiliki satelit alami dan ciri
Planet-planet bagian dalam. Dari kiri ke kanan: Merkurius,
Venus,Bumi,danMars.
http://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kebumianhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kebumianhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Silikathttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Atmosferhttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Terrestrial_planet_size_comparisons.jpg&filetimestamp=20071227235006http://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Atmosferhttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Planethttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Silikathttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kebumianhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kebumian -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
13/22
geologisnya di samping kawah meteorid yang diketahui adalah lobed ridges atau
rupes, kemungkinan terjadi karena pengerutan pada perioda awal sejarahnya.
Atmosfer Merkurius yang hampir bisa diabaikan terdiri dari atom-atom yang terlepas
dari permukaannya karena semburan angin matahari. Besarnya inti besi dan tipisnya
kerak Merkurius masih belum bisa dapat diterangkan. Menurut dugaan hipotesa
lapisan luar planet ini terlepas setelah terjadi tabrakan raksasa, dan perkembangan
("akresi") penuhnya terhambat oleh energi awal matahari.
2. VenusVenus (0,7 SA dari matahari) berukuran mirip bumi (0,815 massa bumi). Dan
seperti bumi, planet ini memiliki selimut kulit silikat yang tebal dan berinti besi,
atmosfernya juga tebal dan memiliki aktivitas geologi. Akan tetapi planet ini lebih
kering dari bumi dan atmosfernya sembilan kali lebih padat dari bumi. Venus tidak
memiliki satelit. Venus adalah planet terpanas dengan suhu permukaan mencapai
400 C, kemungkinan besar disebabkan jumlah gas rumah kaca yang terkandung di
dalam atmosfer.[30]
Sejauh ini aktivitas geologis Venus belum dideteksi, tetapi karena
planet ini tidak memiliki medan magnet yang bisa mencegah habisnya atmosfer,
diduga sumber atmosfer Venus berasal dari gunung berapi.[31]
3. BumiBumi (1 SA dari matahari) adalah planet bagian dalam yang terbesar dan
terpadat, satu-satunya yang diketahui memiliki aktivitas geologi dan satu-satunya
planet yang diketahui memiliki mahluk hidup. Hidrosfer-nya yang cair adalah khas di
antara planet-planet kebumian dan juga merupakan satu-satunya planet yang diamati
memiliki lempeng tektonik. Atmosfer bumi sangat berbeda dibandingkan planet-
planet lainnya, karena dipengaruhi oleh keberadaan mahluk hidup yang menghasilkan
21% oksigen.[32]
Bumi memiliki satu satelit,bulan, satu-satunya satelit besar dari
planet kebumian di dalam Tata Surya.
http://id.wikipedia.org/wiki/Venushttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-29http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-29http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-29http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-30http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-30http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-30http://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-31http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-31http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-31http://id.wikipedia.org/wiki/Satelithttp://id.wikipedia.org/wiki/Bulanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bulanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Satelithttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-31http://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-30http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-29http://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Venus -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
14/22
4. MarsMars (1,5 SA dari matahari) berukuran lebih kecil dari bumi dan Venus
(0,107 massa bumi). Planet ini memiliki atmosfer tipis yang kandungan utamanya
adalah karbon dioksida. Permukaan Mars yang dipenuhi gunung berapi raksasa
seperti Olympus Mons dan lembah retakan seperti Valles marineris, menunjukan
aktivitas geologis yang terus terjadi sampai baru belakangan ini. Warna merahnya
berasal dari warna karat tanahnya yang kaya besi.[33]
Mars mempunyai dua satelit
alami kecil (Deimos dan Phobos) yang diduga merupakan asteroid yang terjebak
gravitasi Mars.
[34]
Sabuk asteroid
Asteroid secara umum adalah objek Tata Surya yang terdiri dari batuan dan
mineral logam beku.Sabuk asteroid utama terletak di antara orbitMars danYupiter,
berjarak antara 2,3 dan 3,3 SA dari matahari, diduga merupakan sisa dari bahan
formasi Tata Surya yang gagal menggumpal karena pengaruh gravitasi Yupiter.
Gradasi ukuran asteroid adalah ratusan kilometer sampai mikroskopis. Semuaasteroid, kecualiCeres yang terbesar, diklasifikasikan sebagaibenda kecil Tata Surya.
Beberapa asteroid seperti Vesta dan Hygiea mungkin akan diklasifikasi sebagai
planet kerdiljika terbukti telah mencapaikesetimbangan hidrostatik.
Sabuk asteroid terdiri dari beribu-ribu, mungkin jutaan objek yang
berdiameter satu kilometer. Meskipun demikian, massa total dari sabuk utama ini
tidaklah lebih dari seperseribu massa bumi. Sabuk utama tidaklah rapat, kapal ruang
angkasa secara rutin menerobos daerah ini tanpa mengalami kecelakaan. Asteroid
yang berdiameter antara 10 dan 104m disebut meteorid.
http://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Karbon_dioksidahttp://id.wikipedia.org/wiki/Olympus_Monshttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Valles_marineris&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-32http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-32http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-32http://id.wikipedia.org/wiki/Deimoshttp://id.wikipedia.org/wiki/Phoboshttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-33http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-33http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-33http://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Vestahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hygieahttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kesetimbangan_hidrostatik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kesetimbangan_hidrostatik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hygieahttp://id.wikipedia.org/wiki/Vestahttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Marshttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-33http://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Phoboshttp://id.wikipedia.org/wiki/Deimoshttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-32http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Valles_marineris&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Olympus_Monshttp://id.wikipedia.org/wiki/Karbon_dioksidahttp://id.wikipedia.org/wiki/Mars -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
15/22
1. Kelompok asteroidAsteroid pada sabuk utama dibagi menjadi kelompok dan keluarga asteroid
bedasarkan sifat-sifat orbitnya. satelit asteroid adalah asteroid yang mengedari
asteroid yang lebih besar. Mereka tidak mudah dibedakan dari satelit-satelit planet,
kadang kala hampir sebesar pasangannya. Sabuk asteroid juga memiliki komet sabuk
utama yang mungkin merupakan sumber air bumi.
Asteroid-asteroid Trojan terletak di titik L4 atau L5Yupiter (daerah gravitasi stabil
yang berada di depan dan belakang sebuah orbit planet), sebutan "trojan" sering
digunakan untuk objek-objek kecil pada Titik Langrange dari sebuah planet atau
satelit. Kelompok Asteroid Hilda terletak di orbit resonansi 2:3 dari Yupiter, yang
artinya kelompok ini mengedari matahari tiga kali untuk setiak dua edaranYupiter.
Bagian dalam Tata Surya juga dipenuhi oleh asteroid liar, yang banyak memotong
orbit-orbit planet planet bagian dalam.
2. CeresCeres (2,77 SA) adalah benda
terbesar di sabuk asteroid dan
diklasifikasikan sebagai planet kerdil.
Diameternya adalah sedikit kurang dari
1000 km, cukup besar untuk memiliki
gravitasi sendiri untuk menggumpal
membentuk bundaran. Ceres dianggapsebagai planet ketika ditemukan pada abad
http://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Titik_Langrange&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Ceres_optimized.jpg&filetimestamp=20100601101050http://id.wikipedia.org/wiki/Cereshttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Titik_Langrange&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroid -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
16/22
ke 19, tetapi di-reklasifikasi menjadi asteroid pada tahun 1850an setelah observasi
lebih lanjut menemukan beberapa asteroid lagi. Ceres direklasifikasi lanjut pada
tahun 2006 sebagai planet kerdil.
1. Tata Surya bagian luarPada bagian luar dari Tata Surya terdapat gas-gas raksasa dengan satelit-satelitnya
yang berukuran planet. Banyak komet berperioda pendek termasuk beberapa Centaur,
juga berorbit di daerah ini. Badan-badan padat di daerah ini mengandung jumlah
volatil(contoh: air, amonia, metan, yang sering disebut "es" dalam peristilahan ilmu
keplanetan) yang lebih tinggi dibandingkan planet batuan di bagian dalam Tata
Surya.
Planet-planet bagian luar
Keempat planet luar, yang disebut juga planet raksasa gas (gas giant), atau
planet jovian, secara keseluruhan mencakup 99 persen massa yang mengorbit
matahari. Yupiter dan Saturnus sebagian besar mengandung hidrogen dan helium;
Uranus dan Neptunus memiliki proporsi es yang lebih besar. Para astronom
mengusulkan bahwa keduanya dikategorikan sendiri sebagai raksasa es. Keempat
raksasa gas ini semuanya memiliki cincin, meski hanya sistem cincin Saturnus yang
dapat dilihat dengan mudah dari bumi.
http://id.wikipedia.org/wiki/Planet_jovianhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Heliumhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Gas_giants_and_the_Sun_(1_px_=_1000_km).jpg&filetimestamp=20060827173224http://id.wikipedia.org/wiki/Heliumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_jovian -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
17/22
1. YupiterYupiter (5,2 SA), dengan 318 kali massa bumi, adalah 2,5 kali massa dari
gabungan seluruh planet lainnya. Kandungan utamanya adalahhidrogen danhelium.
Sumber panas di dalam Yupiter menyebabkan timbulnya beberapa ciri semi-
permanen pada atmosfernya, sebagai contoh pita pita awan dan Bintik Merah
Raksasa. Sejauh yang diketahui Yupiter memiliki 63 satelit. Empat yang terbesar,
Ganymede, Callisto, Io, dan Europa menampakan kemiripan dengan planet
kebumian, seperti gunung berapi dan inti yang panas. Ganymede, yang merupakan
satelit terbesar di Tata Surya, berukuran lebih besar dari Merkurius.
2. SaturnusSaturnus (9,5 SA) yang dikenal dengan sistem cincinnya, memiliki beberapa
kesamaan dengan Yupiter, sebagai contoh komposisi atmosfernya. Meskipun
Saturnus hanya sebesar 60% volume Yupiter, planet ini hanya seberat kurang dari
sepertiga Yupiter atau 95 kali massa bumi, membuat planet ini sebuah planet yang
paling tidak padat di Tata Surya. Saturnus memiliki 60 satelit yang diketahui sejauhini (dan 3 yang belum dipastikan) dua di antaranyaTitan danEnceladus,menunjukan
activitas geologis, meski hampir terdiri hanya dari es saja. Titan berukuran lebih
besar dariMerkurius dan merupakan satu-satunya satelit di Tata Surya yang memiliki
atmosfer yang cukup berarti.
3. Uranus
Uranus (19,6 SA) yang memiliki 14 kali massa bumi, adalah planet yangpaling ringan di antara planet-planet luar. Planet ini memiliki kelainan ciri orbit.
Uranus mengedari matahari dengan bujkuran poros 90 derajad padaekliptika.Planet
ini memiliki inti yang sangat dingin dibandingkan gas raksasa lainnya dan hanya
http://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Heliumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintik_Merah_Raksasahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintik_Merah_Raksasahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ganymedehttp://id.wikipedia.org/wiki/Callistohttp://id.wikipedia.org/wiki/Iohttp://id.wikipedia.org/wiki/Europa_(satelit)http://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Titanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Enceladushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekliptikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekliptikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Uranushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Enceladushttp://id.wikipedia.org/wiki/Titanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Saturnushttp://id.wikipedia.org/wiki/Europa_(satelit)http://id.wikipedia.org/wiki/Iohttp://id.wikipedia.org/wiki/Callistohttp://id.wikipedia.org/wiki/Ganymedehttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintik_Merah_Raksasahttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintik_Merah_Raksasahttp://id.wikipedia.org/wiki/Heliumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hidrogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiter -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
18/22
sedikit memancarkan energi panas. Uranus memiliki 27 satelit yang diketahui, yang
terbesar adalah Titania, Oberon, Umbriel, Ariel dan Miranda.
4. NeptunusNeptunus (30 SA) meskipun sedikit lebih kecil dari Uranus, memiliki 17 kali
massa bumi, sehingga membuatnya lebih padat. Planet ini memancarkan panas dari
dalam tetapi tidak sebanyak Yupiter atau Saturnus.[47]
Neptunus memiliki 13 satelit
yang diketahui. Yang terbesar,Triton,geologinya aktif, dan memiliki geyser nitrogen
cair.[48]
Triton adalah satu-satunya satelit besar yang orbitnya terbalik arah
(retrogade). Neptunus juga didampingi beberapa planet minor pada orbitnya, yang
disebut Trojan Neptunus. Benda-benda ini memiliki resonansi 1:1 dengan Neptunus.
Komet
Komet adalah badan Tata Surya kecil, biasanya hanya berukuran beberapa kilometer,
dan terbuat daries volatil.Badan-badan ini memiliki eksentrisitas orbit tinggi, secara
umumperihelion-nya terletak di planet-planet bagian dalam dan letak aphelion-nya
lebih jauh dari Pluto. Saat sebuah komet memasuki Tata Surya bagian dalam,
dekatnya jarak dari matahari menyebabkan permukaan esnya bersumblimasi dan
berionisasi, yang menghasilkan koma, ekor gas dan debu panjang, yang sering dapat
dilihat dengan mata telanjang.
Komet berperioda pendek memiliki kelangsungan orbit kurang dari dua ratus tahun.Sedangkan komet berperioda panjang memiliki orbit yang berlangsung ribuan tahun.
Komet berperioda pendek dipercaya berasal dari Sabuk Kuiper, sedangkan komet
berperioda panjang, seperti Hale-bopp, berasal dari Awan Oort. Banyak kelompok
komet, seperti Kreutz Sungrazers, terbentuk dari pecahan sebuah induk tunggal.
http://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-46http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-46http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-46http://id.wikipedia.org/wiki/Tritonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-47http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-47http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-47http://id.wikipedia.org/wiki/Komethttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Es_volatil&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Perihelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aphelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hale-bopp&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Awan_Oorthttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kreutz_Sungrazers&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kreutz_Sungrazers&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Awan_Oorthttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hale-bopp&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Aphelionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perihelionhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Es_volatil&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Komethttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-47http://id.wikipedia.org/wiki/Tritonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya#cite_note-46http://id.wikipedia.org/wiki/Neptunus -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
19/22
Sebagian komet berorbit hiperbolik mungking berasal dari luar Tata Surya, tetapi
menentukan jalur orbitnya secara pasti sangatlah sulit. Komet tua yang bahan
volatilesnya telah habis karena panas matahari sering dikategorikan sebagaiasteroid.
Centaur
Centaur adalah benda-benda es mirip komet yang poros semi-majornya lebih besar
dariYupiter (5,5 SA) dan lebih kecil dari Neptunus (30 SA). Centaur terbesar yang
diketahui adalah, 10199 Chariklo, berdiameter 250 km. Centaur temuan pertama,
2060 Chiron,juga diklasifikasikan sebagai komet (95P) karena memiliki koma sama
seperti komet kalau mendekati matahari.
1. Daerah trans-NeptunusDaerah yang terletak jauh melampaui Neptunus, atau daerah trans-Neptunus,
sebagian besar belum dieksplorasi. Menurut dugaan daerah ini sebagian besar terdiri
dari dunia-dunia kecil (yang terbesar memiliki diameter seperlima bumi dan bermassa
jauh lebih kecil dari bulan) dan terutama mengandung batu dan es. Daerah ini juga
dikenal sebagai daerah luar Tata Surya, meskipun berbagai orang menggunakan
istilah ini untuk daerah yang terletak melebihi sabuk asteroid.
Sabuk Kuiper
Sabuk Kuiper adalah sebuah cincin raksasa mirip dengan sabuk asteroid,
tetapi komposisi utamanya adalah es. Sabuk ini terletak antara 30 dan 50 SA, dan
terdiri dari benda kecil Tata Surya. Meski demikian, beberapa objek Kuiper yang
terbesar, seperti Quaoar,Varuna,dan Orcus,mungkin akan diklasifikasikan sebagai
planet kerdil. Para ilmuwan memperkirakan terdapat sekitar 100.000 objek Sabuk
Kuiper yang berdiameter lebih dari 50 km, tetapi diperkirakan massa total Sabuk
http://id.wikipedia.org/wiki/Asteroidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=10199_Chariklo&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=2060_Chiron&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daerah_luar_Tata_Surya&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/wiki/Quaoarhttp://id.wikipedia.org/wiki/20000_Varunahttp://id.wikipedia.org/wiki/Orcushttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Planet_kerdilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Orcushttp://id.wikipedia.org/wiki/20000_Varunahttp://id.wikipedia.org/wiki/Quaoarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Benda_Kecil_Tata_Suryahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daerah_luar_Tata_Surya&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=2060_Chiron&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=10199_Chariklo&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Yupiterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asteroid -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
20/22
Kuiper hanya sepersepuluh massa bumi. Banyak objek Kuiper memiliki satelit ganda
dan kebanyakan memiliki orbit di luar bidang eliptika.
Sabuk Kuiper secara kasar bisa dibagi menjadi "sabuk klasik" dan resonansi.
Resonansi adalah orbit yang terkait pada Neptunus (contoh: dua orbit untuk setiap
tiga orbit Neptunus atau satu untuk setiap dua). Resonansi yang pertama bermula
pada Neptunus sendiri. Sabuk klasik terdiri dari objek yang tidak memiliki resonansi
dengan Neptunus, dan terletak sekitar 39,4 SA sampai 47,7 SA. Anggota dari sabuk
klasik diklasifikasikan sebagai cubewanos, setelah anggota jenis pertamanya
ditemukan.
1. Pluto dan CharonPluto (rata-rata 39 SA), sebuah planet kerdil,
adalah objek terbesar sejauh ini di Sabuk
Kuiper. Ketika ditemukan pada tahun 1930,
benda ini dianggap sebagai planet yang
kesembilan, definisi ini diganti pada tahun2006 dengan diangkatnya definisi formal
planet.
Pluto memiliki kemiringan orbit cukup eksentrik (17 derajat dari bidang ekliptika)
dan berjarak 29,7 SA dari matahari pada titik prihelion (sejarak orbit Neptunus)
sampai 49,5 SA pada titik aphelion.
Tidak jelas apakah Charon, satelit Pluto yang terbesar, akan terusdiklasifikasikan sebagai satelit atau menjadi sebuah planet kerdil juga. Pluto dan
Charon, keduanya mengedari titik barycenter gravitasi di atas permukaannya, yang
membuat Pluto-Charon sebuah sistem ganda. Dua satelit yang jauh lebih kecil Nix
dan Hydra juga mengedari Pluto dan Charon. Pluto terletak pada sabuk resonan dan
Pluto dan ketiga satelitnya
http://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Charonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Pluto_system_2006.jpg&filetimestamp=20070113230935http://id.wikipedia.org/wiki/Charonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pluto -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
21/22
memiliki 3:2 resonansi dengan Neptunus, yang berarti Pluto mengedari matahari dua
kali untuk setiap tiga edaran Neptunus. Objek sabuk Kuiper yang orbitnya memiliki
resonansi yang sama disebutplutino.
2. Haumea dan MakemakeHaumea (rata-rata 43,34 SA) dan Makemake (rata-rata 45,79 SA)
adalah dua objek terbesar sejauh ini di dalam sabuk Kuiper klasik. Haumea
adalah sebuah objek berbentuk telur dan memiliki dua satelit. Makemake
adalah objek paling cemerlang di sabuk Kuiper setelah Pluto. Pada awalnya
dinamai 2003 EL61 dan 2005 FY9, pada tahun 2008 diberi nama dan status
sebagai planet kerdil. Orbit keduanya berinklinasi jauh lebih membujur dari
Pluto (28 dan 29) dan lain sepertiPluto,keduanya tidak dipengaruhi oleh
Neptunus,sebagai bagian dari kelompok Objek Sabuk Kuiper klasik.
http://id.wikipedia.org/wiki/Plutinohttp://id.wikipedia.org/wiki/Haumeahttp://id.wikipedia.org/wiki/Makemakehttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Neptunushttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutohttp://id.wikipedia.org/wiki/Makemakehttp://id.wikipedia.org/wiki/Haumeahttp://id.wikipedia.org/wiki/Plutino -
5/22/2018 Makalah Bumi Antariksa
22/22
BAB III
PENUTUP
1. KesimpulanSistem tata surya merupakan kumpulan benda langit yang terdiri atas
sebuahbintang yang disebutMatahari dan semua objek yang terikat oleh gaya
gravitasinya. Beberapa hipotesis tentang asal usul Tata Surya di antaranya
adalah hipotesis Nebula, hipotesis Planetisimal, hipotesis Bintang Kembar.
Pada zona tata surya meliputi, planet bagian dalam, sabuk asteroid, planet
bagian luar, dan sabuk Kuiper. Di zona planet dalam ini, matahari adalah
pusat Tata Surya dan letaknya paling dekat dengan planetMerkurius.
http://id.wikipedia.org/wiki/Bintanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Gravitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Merkuriushttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sabuk_Kuiperhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gravitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Mataharihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bintang