makalah analisis laporan keuangan perusahaan

Upload: windiyani

Post on 10-Feb-2018

600 views

Category:

Documents


39 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    1/16

    ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN

    Windiyani (1206206575)

    Andreina Fara (1206248552)

    Lia Rahmenisa (1206215264)

    FAKULTAS EKONOMI

    UNIVERSITAS INDONESIA

    2013/2014

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    2/16

    Statement of Authorship

    Saya/kami yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas terlampir adalah murni

    hasil pekerjaan saya/kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya/kami gunakan tanpa

    menyebutkan sumbernya.

    Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk makalah/tugas pada mata

    ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan jelas bahwa saya/kami menggunakannya.

    Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau

    dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.

    Mata Ajaran : Pengantar Akuntansi 2

    Judul Makalah : Laporan Analilis Keuangan Perusahaan

    Tanggal : 7 juni 2013

    Dosen : Amir Abadi Jusuf/Widhi Astono

    Nama : Windiyani

    NPM : 1206206575

    Tandatangan :

    Nama : Andreina Fara

    NPM : 1206248552

    Tandatangan :

    Nama : Lia Rahmenisa

    NPM : 1206215264

    Tandatangan :

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    3/16

    Profil Perusahaan

    A. SEJARAH PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

    PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (dahulu PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Gizindo

    Primanusantara, PT Indosentra Pelangi, PT Indobiskuit Mandiri Makmur, dan PT Ciptakemas Abadi)

    merupakan produsen berbagai jenis makanan dan minuman yang bermarkas di Jakarta, Indonesia.

    Perusahaan ini didirikan pada tahun 1990 oleh Sudono Salim dengan nama Panganjaya Intikusuma yang

    pada tahun 1994 menjadi Indofood. Perusahaan ini mengekspor bahan makanannya hingga Australia,

    Asia, dan Eropa.

    Dalam beberapa dekade ini PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood) telah bertransformasi

    menjadi sebuah perusahaan Total Food Solutions dengan kegiatan operasional yang mencakup seluruh

    tahapan proses produksi makanan, mulai dari produksi dan pengolahan bahan baku hingga menjadi

    produk akhir yang tersedia di rak para pedagang eceran. Kini, Indofood dikenal sebagai perusahaan yang

    mapan dan terkemuka di setiap kategori bisnisnya. Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya,Indofood memperoleh manfaat dari ketangguhan model bisnisnya yang terdiri dari empat Kelompok

    Usaha Strategis (Grup) yang saling melengkapi sebagai berikut:

    Produk Konsumen Bermerek (CBP). Kegiatan usahanya dilaksanakan oleh PT Indofood CBPSukses Makmur Tbk (ICBP), yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak

    tanggal 7 Oktober 2010. ICBP merupakan salah satu produsen makanan dalam kemasan

    terkemuka di Indonesia yang memiliki berbagai jenis produk makanan dalam kemasan. Berbagai

    merek produk ICBP merupakan merekmerek yang terkemuka dan dikenal di Indonesia untuk

    makanan dalam kemasan.

    Bogasari, memiliki kegiatan usaha utama memproduksi tepung terigu dan pasta. Kegiatan usahaGrup ini didukung oleh unit perkapalan dan kemasan.

    Agribisnis. Kegiatan operasional di bidang agribisnis dijalankan oleh PT Salim Ivomas PratamaTbk (SIMP) dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (Lonsum), yang sahamnya tercatat

    di BEI, serta merupakan anak perusahaan Indofood Agri Resources Ltd. (IndoAgri), yang

    sahamnya tercatat di Bursa Efek Singapura. Kegiatan usaha utama Grup ini meliputi penelitian

    dan pengembangan, pembibitan, pemuliaan dan pengolahan kelapa sawit hingga produksi dan

    pemasaran minyak goreng, margarin dan shortening bermerek. Di samping itu, kegiatan usaha

    Grup ini juga mencakup pemuliaan dan pengolahan karet dan tebu serta tanaman lainnya.

    Distribusi, memiliki jaringan distribusi yang paling luas di Indonesia. Grup ini mendistribusikanhampir seluruh produk konsumen Indofood dan anakanak perusahaannya, serta berbagai produk

    pihak ketiga

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    4/16

    B. VISI DAN MISI PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

    1. Visi Perusahaan

    Perusahaan Total Food Solutions

    2. Misi perusahaan

    berkelanjutan

    C. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

    D. ANAK PERUSAHAAN

    PT Indofood Fritolay Makmur (berpatungan dengan PepsiCo)

    PT Nestl Indofood Citarasa Indonesia (berpatungan dengan Nestl)

    PT Indolakto

    PT PepsiCola Indobeverages (berpatungan dengan PepsiCo)

    PT Sari Incofood Corporation (berpatungan dengan Incofood Corporation)

    PT Quaker Indonesia (berpatungan dengan Quaker Oats Company)

    PT Surya Rengo Container

    PT Indomarco Adi Prima (Distribution)

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    5/16

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Dalam pengambilan sebuah keputusan besar dalam sebuat perusahaan tidak serta merta hanya

    dengan melihat secara fisik keadaan perusahaan tersebut. Dibutuhkan banyak banyak pertimbanganb

    dalam pengambilan keputusan tersebut. Terutama dalam keputusan dalam ekonomi yang menyangkut

    posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan dalam sebuah perusahaan. Semua ini

    mempunyai pengaruh yang besar dalam pertumbuhan dana perkembangan sebuah perusahaan. Salah satu

    yang dilakukan adalah membuat sebuah informasi akurat yang berhubungan dengan semua unsur yang di

    butuhkan. Ini bisa dilakukan dengan menyusun dan menyajikan sebuah laporan keuangan. Dan untuk

    menginterpretasika dengan informasi akuntansi yang relevan dengan tujuan pemakaian, telah

    dikembangkan sebuah perangkat eknik analisis yang didasarkan pada laporan keuangan yang telah di

    publikasikan di dalam khalayak umum.

    Analilis laporan keuangan (financial statement analysis) merupakan salah satu alat yang bertujuanuntuk menghasilkan estimasi dan kesimpulan yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan sebuah

    perusahaan yang berlandaskan dengan data-data dari laporan keuangan perusahaan tersebut. Analisis

    keuangan dapat dilakukan dengan melakukan analisis rasio-rasio keuangan yang menggambarkan

    hubungan antara perkiraan laporan keuangan. Analisis ratio merupakan sebuah perkiraan yang artinya

    bahwa dapat digunakan untuk meramalkan keadaan keuangan serta hasil usaha di masa yang akan datang.

    Dalam analisis perusahaan terdapat beberapa aspek yang harus diketahui, seperti solvensi analisis

    yang terdiri dari current ratio, quick ratio, account receivable turnover, numbers of day sales in

    receivable, inventory turnover, numbers of day sales in inventory, ratio of fixed asset to long term

    liabilities, ratio of liabilities to stockholder equity, number of time interest change earned dan

    profitabilitas yang meliputi ratio of net sales to assets, rate earned on total assets, rate earned on

    stockholder equity, rate earned on common stockholder equity, EPS on common stock, price earning

    ratio, dividend per share and dividend yield.

    Laporan ini saya dan teman-teman mengambil salah satu laporan keuangan dari perusahaan

    terkemuka yaitu PT. Indofood Sukses Makmur Tbk yang merupakan salah satu perusahaan yang

    mempunyai potensi besar dalam menghasilkan produk-produk makanan bermutu. Namun dalam laporan

    kali ini tidak mencakupi seluruh aspek dalam analisi laporan keungan karena laporan keuangan PT.

    Indofood Sukses Makmur Tbk sendiri tidak mengimput beberapoa data yang dibutuhkan dalam membuat

    analisi laporan keuangan. Sehingga kami hanya menyampaikan sebagaian besar dari semua aspek yang

    berkaitan dengan laporan keuangan.

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    6/16

    BAB II

    ISI

    BASIC ANALYTICAL PROCEDURE

    HORIZONTAL ANALYSIS

    Analisis Horizontal disebut juga Analisis Tren (trend analysis) adalah sebuah teknik untuk

    mengevaluasi serangkaian data laporan keuangan selama periode waktu tertentu. Tujuannya adalah untuk

    menentukan kenaikan atau penurunan yang telah terjadi. Perubahan ini dapat dinyatakan baik dalam

    jumlah maupun persentase.

    Comparative balance sheet

    2012 2011 Amount Percent

    Assets

    Current Assets 26.202.972 24.501.734 1.701.238 6,90%

    Long-term investments 295.565 86.219 209.346 242,80%

    Fixed assets 30.760.475 26.799.547 3.960.928 14,80%Intangible assets 2.065.195 2.198.433 -133.238 -6,10%

    Total assets 59.324.207 53.585.933 5.738.274 10,70%

    Liabilities

    Current liabilities 13.080.544 12.831.304 249.240 1,90%

    Long-term liabilities 12.100.989 9.144.404 2.956.585 32,30%

    Total liabilities 25.181.533 21.975.708 3.205.825 14,60%

    Stockholder's Equity

    Capital Stock, 100 par 8.463.879 8.376.562 87.317 1,04%

    Retained ernings 12.744.836 11.020.235 1.724.601 15,65%

    Non-controlling interests 12.933.959 12.213.428 720.531 5,90%

    Total stockholder's equity 34.142.674 31.610.225 2.532.449 8,01%

    Total liabilities and stockholder's eq 59.324.207 53.585.933 5.738.274 10,70%

    yakni menncapai 242,80%. Untuk utang, PT Indofood Sukses Makmur mendapat tambahan utang jangka panjang sebesar 32,20% yang

    menyebabkan total utang bertambah. Di sisi modal, kenaikan pada saldo laba ditahan sebesar 15,65% juga membuat modal pada

    PT Indofood Sukses Makmur meningkat.

    PT Indofood Sukses Makmur Tbk

    Comparative Balance Sheet

    December 31, 2012 and 2011

    Increase (Decrease)

    Total aset yang dimiliki PT Indofood Sukses Makmur mengalami kenaikan sebesar 10,70% walaupun mengalami penurunan

    pada aset tak berwujudnya, hal ini mungkin disebabkan oleh kenaikan pada investasi jangka panjang yang cukup signifikan,

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    7/16

    Comparative schedule of current assets

    Comparative income statement

    2012 2011 Amount Percent

    Cash 13.343.028 13.049.048 293.980 2,25%

    Marketable securities 552.726 574.800 -22.074 -3,84%

    Account receivable (net) 3.617.741 3.669.305 -51.564 -1%

    Inventories 7.782.594 6.536.343 1.246.251 19,10%

    Advances and deposits 393.203 305.555 87.648 28,70%

    Prepaid taxes 173.619 117.424 56.195 47,90%

    Future cane crop expenditures 122.141 148.949 -26.808 -17,90%

    Prepaid expenses and other current as 217.920 100.310 117.610 117,25%

    Total current assets 26.202.972 24.501.734 1.701.238 6,90%

    PT Indofood Sukses Makmur Tbk

    Comparative Schedule of Current Assets

    December 31, 2012 and 2011

    Increase (Decrease)

    Secara lebih terperinci bisa di lihat di aset lancar bahwa yang membuat aset lancar mengalami perubahan adalahpajak dibayar dimuka serta beban dibayar dimuka dan aset-aset lancar lainnya.

    2012 2011 Amount PercentNet sales 50.059.427 45.332.256 4.727.171 10,40%

    Cost of goods sold 36.493.332 32.749.190 3.744.142 11,43%

    Gross profit 13.566.095 12.583.066 983.029 7,80%

    Selling and distribution expenses 4.058.470 3.549.976 508.494 14,30%

    General and administrative expenses 2.762.365 2.314.374 447.991 19,40%

    Other operating expenses 446.121 345.951 100.170 28,90%

    Total operating expenses 7.266.956 6.210.301 1.056.655 17,01%

    Other operating Income 571.455 479.716 91.739 19,10%

    Income from operations 6.870.594 6.852.481 18.113 0,30%

    Other income 554.369 437.430 116.939 27%7.424.963 7.289.911 135.052 1,80%

    Other expenses 1.115.207 937.522 177.685 18,90%

    Income before tax 6.309.756 6.352.389 -42.633 -0,70%

    Income tax expenses 1.530.310 1460716 69.594 4,80%

    Other comprehensive income 92.299 125.752 -33.453 -26,60%

    Net income 4.871.745 5.017.425 -145.680 -2,90%

    beban-beban operasi lainnya. Akibat dari kenaikan beban yang harus dibayarkan, pendapatan bersih dariPT Indofood mengalami penurunan sebesar 2,90%

    PT Indofood Sukses Makmur Tbk

    Comparative Income Statement

    December 31, 2012 and 2011

    Increase (Decrease)

    Keuntungan kotor PT Indofood Sukses Makmur mengalami peningkatan meskipun harga pokok barang dagangnya

    mengalami kenaikan. Beban operasi juga mengalami kenaikan, yang mengalami kenaikan yang cukup tinggi adalah

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    8/16

    Comparative retained earnin statement

    2012 2011 Amount Percent

    Retained earnings, January 1 11.020.235 9.110.852 1.909.383 20,90%

    Net income for the year 4.871.745 5.017.425 -145.680 -2,90%

    Total 15.891.980 14.128.277 1.763.703 12,50%

    Devidends:On Capital Stock 3.147.144 3.108.042 39.102 1,30%

    etained earnings, December 12.744.836 11.020.235 1.724.601 0,20%

    PT Indofood Sukses Makmur Tbk

    Comparative Retained Earnings Statement

    December 31, 2012 and 2011

    Increase (Decrease)

    Pada sisi laba ditahan, kenaikan saldo awal laba ditahan pada tahun 2012 bisa menutupi kerugian di

    sisi pendapatan, sehingga posisi saldo akhir tetao mengalami kenaikan walaupun hanya sebesar 0,20%

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    9/16

    VERTICAL ANALYSIS

    Analisis Vertikal disebut juga Analisis Ukuran Umum (common size analysis) adalah sebuah

    teknik untuk mengevaluasi data laporan keuangan yang menyatakan setiap pos dalam sebuah laporan

    keuangan sebagai persentase dari jumlah dasar.

    Comparative balance sheet

    Amount Percent Amount Percent

    AssetsCurrent Assets 26.202.972 44,17% 24.501.734 45,73%

    Long-term investments 295.565 0,50% 86.219 0,16%

    Fixed assets 30.760.475 51,85% 26.799.547 50,01%

    Intangible assets 2.065.195 3,48% 2.198.433 4,10%

    Total assets 59.324.207 100% 53.585.933 100%

    Liabilities

    Current liabilities 13.080.544 22,05% 12.831.304 23,95%

    Long-term liabilities 12.100.989 20,40% 9.144.404 17,06%

    Total liabilities 25.181.533 42,45% 21.975.708 41,01%

    Stockholder's Equity

    Capital Stock, 100 par 8.463.879 14,27% 8.376.562 15,63%

    Retained ernings 12.744.836 21,48% 11.020.235 20,56%

    Non-controlling interests 12.933.959 21,80% 12.213.428 22,80%

    Total stockholder's equity 34.142.674 57,55% 31.610.225 58,99%

    Total liabilities and stockholder's equity 59.324.207 100% 53.585.933 100%

    dimiliki PT Indofood masih lebih besar dari pada utang yang dimiliki. Baik di tahun 2011 dan 2012 sebagian besar utang Indofood

    merupakan utang lancar atau jangka pendek. Di sisi modal, saham yang dikeluarkan oleh PT Indofood berkurang sebesar 1,36%.

    PT Indofood Sukses Makmur Tbk

    Comparative Balance Sheet

    December 31, 2012 and 2011

    2012 2011

    Aset tetap PT Indofood merupakan aset paling dominan yakni memiliki persentase lebih dari 50%. Persentase modal yang

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    10/16

    Comparative income statement

    SOLVENCY ANALYSIS

    Solvabilitas merupakan kemampuan perusahaan untuk memenuhi seluruh kewajibannya. Analisis

    solvabilitas dapat dijadikan tolok ukur seberapa mampukah perusahaan membayar seluruh kewajibannya.

    1. Current RatioCurrent Ratio= Aset lancar/liabilitas lancar

    2011 2012

    Aset lancar 24501734 Aset lancar 26202972

    Liabilitas lancar 12831304 Liabilitas

    lancar

    13080544

    1,909527979 Tiap Rp 1

    hutang dijamin

    dengan 1,909aktiva lancar

    2,003202008 Tiap Rp 1 hutang

    dijamin dengan

    2,003 aktivalancar

    Amount Percent Amount Percent

    Net sales 50.059.427 100% 45.332.256 100%Cost of goods sold 36.493.332 72,90% 32.749.190 72,24%

    Gross profit 13.566.095 27,10% 12.583.066 27,76%

    Selling and distribution expenses 4.058.470 8,11% 3.549.976 7,83%

    General and administrative expenses 2.762.365 5,52% 2.314.374 5,11%

    Other operating expenses 446.121 0,89% 345.951 0,76%

    Total operating expenses 7.266.956 14,52% 6.210.301 13,70%

    Other operating Income 571.455 1,14% 479.716 1,06%

    Income from operations 6.870.594 13,72% 6.852.481 15,12%

    Other income 554.369 1,11% 437.430 0,96%

    7.424.963 14,83% 7.289.911 16,08%

    Other expenses 1.115.207 2,23% 937.522 2,07%

    Income before tax 6.309.756 12,60% 6.352.389 14,01%Income tax expenses 1.530.310 3,06% 1.460.716 3,22%

    Other comprehensive income 92.299 0,18% 125.752 0,28%

    Net income 4.871.745 9,73% 5.017.425 11,07%

    pendapatan dari kegiatan operasional juga mengalami penurunan meskipun pendapatan yang lain mengalami sedikit kenaikan.

    Kejadian-kejadian tadi menyebabkan pendapatan bersihnya menjadi menurun.

    PT Indofood Sukses Makmur Tbk

    Comparative Income Statement

    December 31, 2012 and 2011

    20112012

    Terjadi kenaikan harga pokok barang dagang sebasar 0,66%. Beban operational juga mengalami peningkatan akibatnya

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    11/16

    Ratio dari tahun 2011-2012 naik 0,094 poin, hal ini dikarenakan Aktiva perusahaan dan Liabilitas

    perusahaan naik. Kenaikan liabilitas pada tahun 2012 diimbangi dengan kenaikan aset perusahaan

    sehingga current ratio perusahaan membaik. Dalam current ratio, rasio yang rendah menunjukkan resiko

    likuiditas yang tinggi, sebaliknya rasio yang tinggi menunjukkan adanya kelebihan aktiva lancar, yang

    akan berpengaruh pada baik buruknya profitabilitas perusahaan. PT. Indofood menunjukkan curret ratioyang normal (normal berkisar angka 2).

    2. Quick RatioQuick Ratio = Quick asset/liabilitas lancar

    2011 2012

    Kas 13049048 Kas 13343028

    Investasi

    jangka pendek

    574800 Investasi

    jangkapendek

    552726

    Piutang 3669305 Piutang 3617741

    Total aset

    lancar

    17293153 Total aset

    lancar

    17513495

    Liabilitas

    lancar

    12831304 Liabilitas

    lancar

    13080544

    1,347731532 Tiap Rp 1

    hutang dijamin

    dengan 1,34

    aktiva lancar

    likuid (mudah

    diuangkan)

    1,33889653

    2

    Tiap Rp 1 hutang

    dijamin dengan

    1,33 aktiva lancar

    likuid (mudah

    diuangkan)

    Quick ratio pada tahun 2011 dan tahun 2012 tidak mengalami perubahan yang signifikan, hal ini

    dikarenakan tidak terjadi banyak perubahan pada jumlah quick asset dan liabilitas. (angka yang terlalu

    tinggi, mengindikasikan kelebihan kas ataupiutang, dan angka yang terlalu kecil menunjukan resiko

    likuiditas yg tinggi).

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    12/16

    ACCOUNT RECEIVABLE ANALYSIS

    1. Receivables turnoverReceivables turnover menghitung berapa kali sebuah piutang berputar dalam satu siklus penjualan.

    Siklus piutang: piutangtagihankaspersediaanpenjualanpiutang

    Receivables turnover=Penjualan bersih/rata-rata piutang

    2011 2012

    Penjualan bersih 45332256 Penjualan

    bersih

    50059427

    piutang 2911803 total

    piutang

    3013159

    rata-rata piutang 1455901,5 rata-rata

    piutang

    1506579,5

    31,13689765 Dalam setahun,

    pitang berputarsebanyak 31,1kali

    33,22720573 Dalam setahun,

    piutang berputarsebanyak 33,22kali

    Perputaran piutang pada tahun 2011 dan 2012 tidak mengalami banyak perubahan. Hal ini dikarenakan

    penjualan bersih dan piutang tidak meningkat/menurun secara signifikan.

    2. Penjualan persediaan harianPenjualan persediaan harian = rata-rata piutang/rata-rata penjualan bersih

    2011 2012

    Penjualan bersih 45332256 Rata-ratapiutang 1506579,5

    Rata-ratapiutang

    rata-rata

    penjualan bersih

    124197,9616 Penjualan

    bersih 50059427 Penjualan bersih

    Rata-rata piutang 1455901,5 Rata-rata

    penjualan

    bersih harian 137149,1151

    Rata-rata

    penjualan bersih

    harian

    11,72242669 Rata-rata

    penjualan

    dalam bentuk

    piutang

    berusia 11

    hari 10,98497427

    Rata-rata

    penjualan dalam

    berntuk piutang

    berusia 10,98

    hari

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    13/16

    RATIO OF FIXED ASSETS TO LONG - TERM LIABILITIES

    2011 2012

    Aset tidak lancar 12831304 Aset tidak

    lancar

    33121235

    liabilitas jangkapanjang 5674567 liabilitasjangka panjang 12100989

    2,261195259 2,737068433

    Menujukkan ratio aset tidak lancar dengan liabilitas jangka panjang, mengukur seberapa tanggungan

    liabilitas jangka panjang oleh aset tidak lancar. Dari data perusahaan menujukkan bahwa setiap 1 liailitas

    ditangung oleh 2,26 aset pada tahun 2011 dan 2,73 aset pada tahun 2012.

    RATIO OF LIABILITIES TO STOCKHOLDER EQUITY

    2011 2012

    total liabilitas 21975708 total liabilitas 25181533

    modal saham 878043 modal saham 878043

    25,02805443 28,67915694

    PROFITABILITAS ANALYSIS

    Analisis profitabilitas merupakan evaluasi atas tingkat pengembalian investasi perusahaan. Analisis ini

    berfokus pada sumber daya perusahaan dan tingkat profitabilitasnya. Dan melibatkan identifikasi dan

    pengukuran dampak berbagai pemicu profitabilitas

    1. Ratio of net sales to assetMenghitung seberapa efektif penggunaan assets dalam perusahaan. Dalam perhitungan total assets

    tersebut dikurangi dengan long term investment.

    2011 2012

    Net sales 50059427 Net sales 45332256

    total asset 112528356 total asset 100751205

    beginning of year 53499714 beginning of year 47251491

    end of year 59028642 end of year 53499714

    Average(total/2) 56264178 Average(total/2) 50375603

    0,9 0,9

    Dari data diatas menujukkan bahwa sebarap efektif sebuah perusahaan menggunakan assetsnya dalam

    menghasilkan sebuah profitabilitas, dari tahun ke tahun tidak menujukkan perubahan yang significant

    dalam menggunakan assetnya.

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    14/16

    2. Rate earned on total assets

    Menghitung profitabilitas total asset tanpa mempertimbangkan bagaimana aset di dapatkan.

    2011 2012

    Net income 4779446 Net income 4891673

    total asset 112910140 total asset 100861888

    beginning of year 53585933 beginning of year 47275955end of year 59324207 end of year 53585933

    Average(total/2) 56455070 Average(total/2) 50430944

    8.5% 8.5%

    Data diatas menujukkan bawha pada tahun 2011 dan 2012 pengembalian asset dalam pengukuran secara

    keseluruhan atas profitabilitas menunjukkan angka 8,5%

    3. Rate earned on stockholder's equityMengukur profitabilitas dari sudut pandang pemegang saham.

    2011 2012

    Net income 4779446 Net income 4891673

    total equitas 65724492 total equitas 56463063

    beginning of year 31610225 beginning of year 24852838

    end of year 34114267 end of year 31610225

    Average(total/2) 32862246 Average(total/2) 28231531,5

    14.5% 17.3%

    Menujukkan bahwa sebarapa besar dan efektif dalam penggunaan saham dalam menghasilkan

    profitabilitas, dari data diatas menujjukan angka yang baik yaitu dan mengalami peningkatan yaitu 14.5%

    menjadi 17.3%.

    4. Rate Earned on Common Stockholders EquityReturn on common stock equity menyangkut tingkat penghasilan atau return yang di peroleh atas nilai

    buku saham biasa. Pihak yang sangat berkepentingan dengan ratio ini tentu saja para pemegang saham

    biasa, karena hal ini akan menggambarkan keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan bagipemilik perusahaan yang dalam hal ini pemegang saham biasa.

    2011 2012

    Net income 4779446 Net income 4891673

    total C/S 1756086 total C/S 1756086

    beginning of year 878043 beginning of year 878043

    end of year 878043 end of year 878043

    Average(total/2) 878043 Average(total/2) 878043

    5,44 5,57

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    15/16

    Data diatas menujjukan bahwa tingkat penghasilan bagi pemegang saham biasa adalah 5,44% pada tahun

    2011 dan 5,57% pada tahun 2012, sedikit mengalami peningkatan.

    5. Earnings per share on common stockEarning per share ( EPS), menggambarkan jumlah rupiah yang diperoleh untuk setiap lembar saham

    biasa. Para calon pemegang saham tertarik dengan earning per share yang besar, karena hal ini merupakan

    salah satu indikator keberhasilan suatu perusahaan.

    2011 2012

    net income 4779446 net income 4891673

    share of common

    stock outstanding 30000

    share of common stock

    outstanding 30000

    159,3 163,1

    Hal ini menggambarkan bahwa pendapatan per lembar saham biasa adalah sebesar Rp 159,3 pada

    tahun 2011 dan Rp. 163,1 pada tahun 2012. Namun, hal ini tidaklah berarti bahwa jumlah EPS tersebut

    akan didistribusikan semuanya kepada pemegang saham biasa, karena berapa jumlah yang akan

    didistribusikan tergantung pada kebijaksanaan perusahaan dalam hal pembayaran deviden.

  • 7/22/2019 Makalah Analisis Laporan Keuangan Perusahaan

    16/16

    BAB II

    PENUTUP

    Dalam pengambilan sebua keputusan yang akan dilakukan oleh PT. Indofood Sukses Makmur Tbkdapat melihat dari beberapa unsur yaitu, solvency measurer yang terdiri dari current ratio, quick ratio, account

    receivable turnover, numbers of day sales in receivable, inventory turnover, numbers of day sales in

    inventory, ratio of fixed asset to long term liabilities, ratio of liabilities to stockholder equity, serta

    profitabilitas yang meliputi ratio of net sales to assets, rate earned on total assets, rate earned on

    stockholder equity, rate earned on common stockholder equity, EPS on common stock, price earning

    ratio, dividend per share and dividend yield. Diatas kami telah paparkan beberapa penjelasan dari semua

    unsur yang terkait.

    Laporan ini juga memuat basic analitical yang terbagi menjadi dua yaitu horizontal dan vertical

    yang menujukkan bahwa comparative balance sheet, income statement, retained earning, and schedule of

    current assets. Salah satu contoh pada horizontal income statement menyatakan bahwa keuntungan kotor

    PT Indofood Sukses Makmur mengalami peningkatan meskipun harga pokok barang dagangnya

    mengalami kenaikan. Beban operasi juga mengalami kenaikan, yang mengalami kenaikan yang cukup

    tinggi adalah beban-beban operasi lainnya. Akibat dari kenaikan beban yang harus dibayarkan,

    pendapatan bersih dari PT. Indofood mengalami penurunan sebesar 2,90% .

    Laporan analisi kami menujukkan hampir semua data rasio normal seperti pada current rasio yang

    menujukkan angka 1,9 dan 2,3 di tahun 2012. Ini menujukkan bahwa setiap 1 hutang akan dijamin oleh

    1,9 aktiva lancar dan juga dari tahun k tehaun mengalami peningktan yang cukup significant. Begitupundengan unsur yang lain juga mengalami peningkatan setiap tahun.

    Demikian analisis laporan dari kelompom kami semoga dapat memberikan manfaat kepada

    siapapun yang ingin belajar. Sekian dan terima kasih