lengan dengan kemampuan shoot under ring bola...

8
HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820 FKIP - Penjaskesrek simki.unpkediri.ac.id || 1|| HUBUNGAN ANTARA KE LENGAN DENGAN KEM PADA SISWA SMP NEGERI 1 B TA Diajukan Untuk Pen Mempe Pada Jurus FAKULTAS KE UNIVERSITAS NUSANT Universitas Nusant sim EKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUA MAMPUAN SHOOT UNDER RING BOLA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAP BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUN AHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI nulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Sy eroleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) san PENJASKESREK FKIP UNP Kediri Oleh : HEPI SANTOSA NPM. 11.1.01.09.0820 EGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP TARA PERSATUAN GURU REPUBLIK IND UNP KEDIRI 2015 Artikel Skripsi tara PGRI Kediri HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820 FKIP - Penjaskesrek mki.unpkediri.ac.id || 1|| ATAN OTOT A BASKET P NG yarat P) DONESIA

Upload: vothu

Post on 24-May-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 1||

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUATAN OTOTLENGAN DENGAN KEMAMPUAN SHOOT UNDER RING BOLA BASKET

PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAPSMP NEGERI 1 BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Pada Jurusan PENJASKESREK FKIP UNP Kediri

Oleh :

HEPI SANTOSANPM. 11.1.01.09.0820

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

UNP KEDIRI2015

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 1||

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUATAN OTOTLENGAN DENGAN KEMAMPUAN SHOOT UNDER RING BOLA BASKET

PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAPSMP NEGERI 1 BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Pada Jurusan PENJASKESREK FKIP UNP Kediri

Oleh :

HEPI SANTOSANPM. 11.1.01.09.0820

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

UNP KEDIRI2015

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 1||

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUATAN OTOTLENGAN DENGAN KEMAMPUAN SHOOT UNDER RING BOLA BASKET

PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAPSMP NEGERI 1 BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Pada Jurusan PENJASKESREK FKIP UNP Kediri

Oleh :

HEPI SANTOSANPM. 11.1.01.09.0820

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

UNP KEDIRI2015

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 2||

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 2||

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 2||

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 3||

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 3||

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 3||

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 4||

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN

SHOOT UNDER RING BOLA BASKETPADA SISWA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAP

SMP NEGERI 1 BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNGTAHUN PELAJARAN 2014/2015

HEPI SANTOSANPM : 11.1.01.09.0820

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan – Program Study Pendidikan JasmaniKesehatan dan Rekreasi

[email protected] Andayani Bekti, M.Pd. dan Wasis Himawanto, M.Or.

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Shoot Under Ring merupakan suatu tembakan untuk memasukan bola yang dilakukan dari bawahring. Setiap cabang olahraga membutuhkan dukungan kondisi fisik yang prima untuk peningkatankemampuannya, demikian juga di dalam shoot under ring. Dua unsur komponen kondisi fisik yang dapatmendukung kemampuan shoot under ring, yang juga merupakan variabel bebas dalam penelitian iniadalah kekuatan otot tungkai dan kekuatan otot lengan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot tungkai dankekuatan otot lengan dengan kemampuan shoot under ring bola basket pada siswa putra kelas VIIISemester Genap SMP Negeri 1 Bandung Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015.

Dengan menggunakan teknik penelitian korelasional terdapat 3 variabel dalam penelitian iniyaitu: variabel bebas 1 (X1) adalah kekuatan otot tungkai, variabel bebas 2 (X2) adalah kekuatan ototlengan dan variabel terikat (Y) adalah kemampuan shoot under ring dan pendekatan penelitian kuantitatif.

Populasi penelitian adalah siswa putra kelas VIII semester genap SMP Negeri 1 BandungKabupaten Tulungagung tahun pelajaran 2014/2015 sejumlah 133 siswa.Sebagai sampel diambil 54 siswaputra yang ditentukan melalui teknik purposive sampling.

Pengambilan data penelitan meliputi tes standing board jump (X1), tes push up(X2), dan tesshootunder ring (Y).Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara statistik, diperoleh nilai – nilai sebagaiberikut: Korelasi X1 dengan Y (ry1) = 0,360> r tabel = 0,279 pada taraf signifikan 5%. KontribusiX1dengan Y= 12,96%. Korelasi X2 dengan Y (ry2) = 0,636> r tabel = 0,361 pada taraf signifikan 5%.Kontribusi X2 terhadap Y = 40,45%. Korelasi X1dengan X2(rx1 2) = 0,154<r tabel = 0,279 pada tarafsignifikan 5%. Kontribusi X1 terhadap X2 = 2,37 %.Korelasi X1, X2 dengan Y (Ry 1 2) = 0,688.Kontribusi X1, X2 terhadap Y = 47,33%.Diuji dengan statistik F menghasilkan F hitung = 22,98> F tabel2 : 51 pada taraf signifikan 5% =2,70.

Dari hasil–hasil tersebut dapat disimpulkan: “terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatanotot tungkai dan kekuatan otot lengan dengan kemampuan shoot under ring bola basket pada siswa putrakelas VIII semester genap SMP Negeri 1 Bandung Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015“.

Kata Kunci : Kekuatan Otot Tungkai, Kekuatan Otot Lengan, Kemampuan Shoot Under Ring BolaBasket.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 4||

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN

SHOOT UNDER RING BOLA BASKETPADA SISWA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAP

SMP NEGERI 1 BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNGTAHUN PELAJARAN 2014/2015

HEPI SANTOSANPM : 11.1.01.09.0820

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan – Program Study Pendidikan JasmaniKesehatan dan Rekreasi

[email protected] Andayani Bekti, M.Pd. dan Wasis Himawanto, M.Or.

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Shoot Under Ring merupakan suatu tembakan untuk memasukan bola yang dilakukan dari bawahring. Setiap cabang olahraga membutuhkan dukungan kondisi fisik yang prima untuk peningkatankemampuannya, demikian juga di dalam shoot under ring. Dua unsur komponen kondisi fisik yang dapatmendukung kemampuan shoot under ring, yang juga merupakan variabel bebas dalam penelitian iniadalah kekuatan otot tungkai dan kekuatan otot lengan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot tungkai dankekuatan otot lengan dengan kemampuan shoot under ring bola basket pada siswa putra kelas VIIISemester Genap SMP Negeri 1 Bandung Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015.

Dengan menggunakan teknik penelitian korelasional terdapat 3 variabel dalam penelitian iniyaitu: variabel bebas 1 (X1) adalah kekuatan otot tungkai, variabel bebas 2 (X2) adalah kekuatan ototlengan dan variabel terikat (Y) adalah kemampuan shoot under ring dan pendekatan penelitian kuantitatif.

Populasi penelitian adalah siswa putra kelas VIII semester genap SMP Negeri 1 BandungKabupaten Tulungagung tahun pelajaran 2014/2015 sejumlah 133 siswa.Sebagai sampel diambil 54 siswaputra yang ditentukan melalui teknik purposive sampling.

Pengambilan data penelitan meliputi tes standing board jump (X1), tes push up(X2), dan tesshootunder ring (Y).Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara statistik, diperoleh nilai – nilai sebagaiberikut: Korelasi X1 dengan Y (ry1) = 0,360> r tabel = 0,279 pada taraf signifikan 5%. KontribusiX1dengan Y= 12,96%. Korelasi X2 dengan Y (ry2) = 0,636> r tabel = 0,361 pada taraf signifikan 5%.Kontribusi X2 terhadap Y = 40,45%. Korelasi X1dengan X2(rx1 2) = 0,154<r tabel = 0,279 pada tarafsignifikan 5%. Kontribusi X1 terhadap X2 = 2,37 %.Korelasi X1, X2 dengan Y (Ry 1 2) = 0,688.Kontribusi X1, X2 terhadap Y = 47,33%.Diuji dengan statistik F menghasilkan F hitung = 22,98> F tabel2 : 51 pada taraf signifikan 5% =2,70.

Dari hasil–hasil tersebut dapat disimpulkan: “terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatanotot tungkai dan kekuatan otot lengan dengan kemampuan shoot under ring bola basket pada siswa putrakelas VIII semester genap SMP Negeri 1 Bandung Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015“.

Kata Kunci : Kekuatan Otot Tungkai, Kekuatan Otot Lengan, Kemampuan Shoot Under Ring BolaBasket.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 4||

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DANKEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN

SHOOT UNDER RING BOLA BASKETPADA SISWA PUTRA KELAS VIII SEMESTER GENAP

SMP NEGERI 1 BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNGTAHUN PELAJARAN 2014/2015

HEPI SANTOSANPM : 11.1.01.09.0820

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan – Program Study Pendidikan JasmaniKesehatan dan Rekreasi

[email protected] Andayani Bekti, M.Pd. dan Wasis Himawanto, M.Or.

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Shoot Under Ring merupakan suatu tembakan untuk memasukan bola yang dilakukan dari bawahring. Setiap cabang olahraga membutuhkan dukungan kondisi fisik yang prima untuk peningkatankemampuannya, demikian juga di dalam shoot under ring. Dua unsur komponen kondisi fisik yang dapatmendukung kemampuan shoot under ring, yang juga merupakan variabel bebas dalam penelitian iniadalah kekuatan otot tungkai dan kekuatan otot lengan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot tungkai dankekuatan otot lengan dengan kemampuan shoot under ring bola basket pada siswa putra kelas VIIISemester Genap SMP Negeri 1 Bandung Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015.

Dengan menggunakan teknik penelitian korelasional terdapat 3 variabel dalam penelitian iniyaitu: variabel bebas 1 (X1) adalah kekuatan otot tungkai, variabel bebas 2 (X2) adalah kekuatan ototlengan dan variabel terikat (Y) adalah kemampuan shoot under ring dan pendekatan penelitian kuantitatif.

Populasi penelitian adalah siswa putra kelas VIII semester genap SMP Negeri 1 BandungKabupaten Tulungagung tahun pelajaran 2014/2015 sejumlah 133 siswa.Sebagai sampel diambil 54 siswaputra yang ditentukan melalui teknik purposive sampling.

Pengambilan data penelitan meliputi tes standing board jump (X1), tes push up(X2), dan tesshootunder ring (Y).Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara statistik, diperoleh nilai – nilai sebagaiberikut: Korelasi X1 dengan Y (ry1) = 0,360> r tabel = 0,279 pada taraf signifikan 5%. KontribusiX1dengan Y= 12,96%. Korelasi X2 dengan Y (ry2) = 0,636> r tabel = 0,361 pada taraf signifikan 5%.Kontribusi X2 terhadap Y = 40,45%. Korelasi X1dengan X2(rx1 2) = 0,154<r tabel = 0,279 pada tarafsignifikan 5%. Kontribusi X1 terhadap X2 = 2,37 %.Korelasi X1, X2 dengan Y (Ry 1 2) = 0,688.Kontribusi X1, X2 terhadap Y = 47,33%.Diuji dengan statistik F menghasilkan F hitung = 22,98> F tabel2 : 51 pada taraf signifikan 5% =2,70.

Dari hasil–hasil tersebut dapat disimpulkan: “terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatanotot tungkai dan kekuatan otot lengan dengan kemampuan shoot under ring bola basket pada siswa putrakelas VIII semester genap SMP Negeri 1 Bandung Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015“.

Kata Kunci : Kekuatan Otot Tungkai, Kekuatan Otot Lengan, Kemampuan Shoot Under Ring BolaBasket.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 5||

1. LATAR BELAKANG

Olahraga merupakan salah satu

aktivitas dengan tujuan untuk mencapai

kebugaran jasmani.Olahraga sudah

mempengaruhi seluruh aspek kehidupan

manusia.Di dalam dunia pendidikan mata

pelajaran yang terkait dengan olahraga

adalah pendidikan jasmani.Pendidikan

jasmani di sekolah adalah salah satu mata

pelajaran yang wajib diberikan pada seluruh

jenjang pendidikan.Salah satunyayaitu

permainan bola basket yang di temuka oleh

James Naismith.Menurut peraturan FIBA

(2012:1), bola basket dimainkan oleh dua

(2) team yang masing-masing terdiri dari

lima (5) pemain. Tujuan dari masing-masing

team adalah untuk mencetak angka ke

keranjang lawan dan berusaha mencegah

team lawan mencetak angka.Permaian bola

basket ini juga dibatasi oleh aturan-aturan

yang telah diterapkan oleh PERBASI

(Persatuan Bola Basket Seluruh

Indonesia)..Dalam permainan bola basket

banyak teknik yang harus dikuasai terutama

shooting.Oleh sebab itu gerak dasar teknik

menembak/shooting sangatlah penting untuk

dikuasai dengan baik, tapi kita juga tidak

bisa mengesampingkan teknik dasar yang

lain karena teknik dasar yang lain juga

sangat penting untuk dikuasai agar bisa

memenangkan pertandingan.Shooting under

ring merupakan salah satu jenis tembakan

yang digunakan ketika seorang pemain

penyerang berada di dekat ring dari

rebound, atau melakukan jump-stop setelah

melakukan dribble ke arah ring (Jon Oliver,

2007: 18). Shooting under ring sangat

efektif untuk mencetak angka ke keranjang

lawan karena shooting ini dilakukan di

bawah ring pemain lawan, semakin dekat

jarak tembakan maka semakin banyak pula

persentase bola tersebut akan masuk. Untuk

mempermudah melakukanshooting dari

bawah ring tentunya seorang pemain harus

melompat ke atas untuk memudahakan

dalam memasukkan bola dari bawah ring.

Oleh sebab itu dalam sebuah permainan bola

basket pemain yang berada di bawah ring

selain memiliki postur tubuh yang tinggi

pemain harus memiliki kekuatan otot

tungkai yang kuat untuk melompat ke

ataskarena akan memudahkan dalam

mencetak angka. Disamping itu seorang

pemain juga harus memiliki kekuatan otot

lengan untuk melindungi dan menembakkan

bola dari bawah ring setelah melompat

vertikal ke atas.

Berdasarkan uraian di atas dapat

disimpulkan bahwa kekuatan otot tungkai

dan kekuatan otot lengan merupakan salah

satu unsur yang tidak dapat dipisahkan dari

kemampuan shooting under ring bola

basket. Oleh karena itu peneliti tertarik

meneliti secara ilmiah dan teoristis yang

ada dalam permasalahan tersebut.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 5||

1. LATAR BELAKANG

Olahraga merupakan salah satu

aktivitas dengan tujuan untuk mencapai

kebugaran jasmani.Olahraga sudah

mempengaruhi seluruh aspek kehidupan

manusia.Di dalam dunia pendidikan mata

pelajaran yang terkait dengan olahraga

adalah pendidikan jasmani.Pendidikan

jasmani di sekolah adalah salah satu mata

pelajaran yang wajib diberikan pada seluruh

jenjang pendidikan.Salah satunyayaitu

permainan bola basket yang di temuka oleh

James Naismith.Menurut peraturan FIBA

(2012:1), bola basket dimainkan oleh dua

(2) team yang masing-masing terdiri dari

lima (5) pemain. Tujuan dari masing-masing

team adalah untuk mencetak angka ke

keranjang lawan dan berusaha mencegah

team lawan mencetak angka.Permaian bola

basket ini juga dibatasi oleh aturan-aturan

yang telah diterapkan oleh PERBASI

(Persatuan Bola Basket Seluruh

Indonesia)..Dalam permainan bola basket

banyak teknik yang harus dikuasai terutama

shooting.Oleh sebab itu gerak dasar teknik

menembak/shooting sangatlah penting untuk

dikuasai dengan baik, tapi kita juga tidak

bisa mengesampingkan teknik dasar yang

lain karena teknik dasar yang lain juga

sangat penting untuk dikuasai agar bisa

memenangkan pertandingan.Shooting under

ring merupakan salah satu jenis tembakan

yang digunakan ketika seorang pemain

penyerang berada di dekat ring dari

rebound, atau melakukan jump-stop setelah

melakukan dribble ke arah ring (Jon Oliver,

2007: 18). Shooting under ring sangat

efektif untuk mencetak angka ke keranjang

lawan karena shooting ini dilakukan di

bawah ring pemain lawan, semakin dekat

jarak tembakan maka semakin banyak pula

persentase bola tersebut akan masuk. Untuk

mempermudah melakukanshooting dari

bawah ring tentunya seorang pemain harus

melompat ke atas untuk memudahakan

dalam memasukkan bola dari bawah ring.

Oleh sebab itu dalam sebuah permainan bola

basket pemain yang berada di bawah ring

selain memiliki postur tubuh yang tinggi

pemain harus memiliki kekuatan otot

tungkai yang kuat untuk melompat ke

ataskarena akan memudahkan dalam

mencetak angka. Disamping itu seorang

pemain juga harus memiliki kekuatan otot

lengan untuk melindungi dan menembakkan

bola dari bawah ring setelah melompat

vertikal ke atas.

Berdasarkan uraian di atas dapat

disimpulkan bahwa kekuatan otot tungkai

dan kekuatan otot lengan merupakan salah

satu unsur yang tidak dapat dipisahkan dari

kemampuan shooting under ring bola

basket. Oleh karena itu peneliti tertarik

meneliti secara ilmiah dan teoristis yang

ada dalam permasalahan tersebut.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 5||

1. LATAR BELAKANG

Olahraga merupakan salah satu

aktivitas dengan tujuan untuk mencapai

kebugaran jasmani.Olahraga sudah

mempengaruhi seluruh aspek kehidupan

manusia.Di dalam dunia pendidikan mata

pelajaran yang terkait dengan olahraga

adalah pendidikan jasmani.Pendidikan

jasmani di sekolah adalah salah satu mata

pelajaran yang wajib diberikan pada seluruh

jenjang pendidikan.Salah satunyayaitu

permainan bola basket yang di temuka oleh

James Naismith.Menurut peraturan FIBA

(2012:1), bola basket dimainkan oleh dua

(2) team yang masing-masing terdiri dari

lima (5) pemain. Tujuan dari masing-masing

team adalah untuk mencetak angka ke

keranjang lawan dan berusaha mencegah

team lawan mencetak angka.Permaian bola

basket ini juga dibatasi oleh aturan-aturan

yang telah diterapkan oleh PERBASI

(Persatuan Bola Basket Seluruh

Indonesia)..Dalam permainan bola basket

banyak teknik yang harus dikuasai terutama

shooting.Oleh sebab itu gerak dasar teknik

menembak/shooting sangatlah penting untuk

dikuasai dengan baik, tapi kita juga tidak

bisa mengesampingkan teknik dasar yang

lain karena teknik dasar yang lain juga

sangat penting untuk dikuasai agar bisa

memenangkan pertandingan.Shooting under

ring merupakan salah satu jenis tembakan

yang digunakan ketika seorang pemain

penyerang berada di dekat ring dari

rebound, atau melakukan jump-stop setelah

melakukan dribble ke arah ring (Jon Oliver,

2007: 18). Shooting under ring sangat

efektif untuk mencetak angka ke keranjang

lawan karena shooting ini dilakukan di

bawah ring pemain lawan, semakin dekat

jarak tembakan maka semakin banyak pula

persentase bola tersebut akan masuk. Untuk

mempermudah melakukanshooting dari

bawah ring tentunya seorang pemain harus

melompat ke atas untuk memudahakan

dalam memasukkan bola dari bawah ring.

Oleh sebab itu dalam sebuah permainan bola

basket pemain yang berada di bawah ring

selain memiliki postur tubuh yang tinggi

pemain harus memiliki kekuatan otot

tungkai yang kuat untuk melompat ke

ataskarena akan memudahkan dalam

mencetak angka. Disamping itu seorang

pemain juga harus memiliki kekuatan otot

lengan untuk melindungi dan menembakkan

bola dari bawah ring setelah melompat

vertikal ke atas.

Berdasarkan uraian di atas dapat

disimpulkan bahwa kekuatan otot tungkai

dan kekuatan otot lengan merupakan salah

satu unsur yang tidak dapat dipisahkan dari

kemampuan shooting under ring bola

basket. Oleh karena itu peneliti tertarik

meneliti secara ilmiah dan teoristis yang

ada dalam permasalahan tersebut.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 6||

II. METODE

Dalam penelitian “ Hubungan AntaraKekuatan Otot Tungkai dan Kekuatan OtotLengan Dengan Kemampuan Shoot UnderRing Bola Basket Pada Siswa Putra KelasVIII Semester Genap SMP Negeri 1Bandung Kabupaten Tulungagung TahunPelajaran 2014/2015” ini terdapat duamacam variable yaitu variable bebas(Kekuatan Otot Tungkai dan Kekuatan OtotLengan) dan variabel terikat (Shoot UnderRing).

Pendekatan yang digunakan adalahpendekatan kuantitatif sedangkan penelitianini akan menggunakan metode deskriptif.Untuk mengetahui validasi instrumentpenelitian ini peneliti menggunakan siswaputra kelas VIII semester genap yangberjumlah 54 siswa putra.Adapun syaratpenguji hipotesis apabila hubungan antaravariabel X dan Y sudah ditemukan suatuhasil analisis yang dinamakan r hitung.makasyarat pengujiannya adalah jika harga rhitung

>rtabel 1% harga r sangat signifikan. Jikaharga rhitung>rtabel 5%, rhitung <rtabel 5% harga rtidak signifikan.

Hasil dari penghitungan koefisien

korelasi, selanjutnya dapat digunakan untuk

menguji hipotesis yang telah diajukan.

Kriteria pengujian hipotesis dalam penelitian

adalah sebagai berikut:

A. Apabila nilai r hitung lebih besar dari

nilai r tabel pada taraf signifikan 5%,

maka hipotesis alternatif ( Ha ) diterima

dan hipotesis nihil ( Ho ) ditolak.

B. Apabila nilai r hitung lebih kecil dari

nilai r tabel pada taraf signifikan 5%,

maka hipotesis alternatif ( Ha ) ditolak

dan hipotesis nihil ( Ho ) diterima.

C. Apabila hasil dari F hitung lebih besar

dari F tabel dengan dk pembilang = k

dan dk penyebut = ( n – k – 1 ) pada

taraf signifikan 5%, maka hipotesis

alternatif ( Ha ) diterima dan hipotesis

nihil (Ho) ditolak.

Untuk mengetahui apakah item tersebut

terdapat dalam angket termasuk kategori

valid atau tidak, digunakan rumus korelasi

Product Moment dengan bantuan mocrosoft

exel.

Teknik analisis data yang digunakan

dalam penelitian sesuai dengan tujuan

penelitian yaitu untuk membuktikan ada

tidaknya hubungan antara kekuatan oto

tungkai dan kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola basket.

Adapun teknik statistic yang digunakan

dlam penelitian ini adalah menggunakan

korelasipearson product moment.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 6||

II. METODE

Dalam penelitian “ Hubungan AntaraKekuatan Otot Tungkai dan Kekuatan OtotLengan Dengan Kemampuan Shoot UnderRing Bola Basket Pada Siswa Putra KelasVIII Semester Genap SMP Negeri 1Bandung Kabupaten Tulungagung TahunPelajaran 2014/2015” ini terdapat duamacam variable yaitu variable bebas(Kekuatan Otot Tungkai dan Kekuatan OtotLengan) dan variabel terikat (Shoot UnderRing).

Pendekatan yang digunakan adalahpendekatan kuantitatif sedangkan penelitianini akan menggunakan metode deskriptif.Untuk mengetahui validasi instrumentpenelitian ini peneliti menggunakan siswaputra kelas VIII semester genap yangberjumlah 54 siswa putra.Adapun syaratpenguji hipotesis apabila hubungan antaravariabel X dan Y sudah ditemukan suatuhasil analisis yang dinamakan r hitung.makasyarat pengujiannya adalah jika harga rhitung

>rtabel 1% harga r sangat signifikan. Jikaharga rhitung>rtabel 5%, rhitung <rtabel 5% harga rtidak signifikan.

Hasil dari penghitungan koefisien

korelasi, selanjutnya dapat digunakan untuk

menguji hipotesis yang telah diajukan.

Kriteria pengujian hipotesis dalam penelitian

adalah sebagai berikut:

A. Apabila nilai r hitung lebih besar dari

nilai r tabel pada taraf signifikan 5%,

maka hipotesis alternatif ( Ha ) diterima

dan hipotesis nihil ( Ho ) ditolak.

B. Apabila nilai r hitung lebih kecil dari

nilai r tabel pada taraf signifikan 5%,

maka hipotesis alternatif ( Ha ) ditolak

dan hipotesis nihil ( Ho ) diterima.

C. Apabila hasil dari F hitung lebih besar

dari F tabel dengan dk pembilang = k

dan dk penyebut = ( n – k – 1 ) pada

taraf signifikan 5%, maka hipotesis

alternatif ( Ha ) diterima dan hipotesis

nihil (Ho) ditolak.

Untuk mengetahui apakah item tersebut

terdapat dalam angket termasuk kategori

valid atau tidak, digunakan rumus korelasi

Product Moment dengan bantuan mocrosoft

exel.

Teknik analisis data yang digunakan

dalam penelitian sesuai dengan tujuan

penelitian yaitu untuk membuktikan ada

tidaknya hubungan antara kekuatan oto

tungkai dan kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola basket.

Adapun teknik statistic yang digunakan

dlam penelitian ini adalah menggunakan

korelasipearson product moment.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 6||

II. METODE

Dalam penelitian “ Hubungan AntaraKekuatan Otot Tungkai dan Kekuatan OtotLengan Dengan Kemampuan Shoot UnderRing Bola Basket Pada Siswa Putra KelasVIII Semester Genap SMP Negeri 1Bandung Kabupaten Tulungagung TahunPelajaran 2014/2015” ini terdapat duamacam variable yaitu variable bebas(Kekuatan Otot Tungkai dan Kekuatan OtotLengan) dan variabel terikat (Shoot UnderRing).

Pendekatan yang digunakan adalahpendekatan kuantitatif sedangkan penelitianini akan menggunakan metode deskriptif.Untuk mengetahui validasi instrumentpenelitian ini peneliti menggunakan siswaputra kelas VIII semester genap yangberjumlah 54 siswa putra.Adapun syaratpenguji hipotesis apabila hubungan antaravariabel X dan Y sudah ditemukan suatuhasil analisis yang dinamakan r hitung.makasyarat pengujiannya adalah jika harga rhitung

>rtabel 1% harga r sangat signifikan. Jikaharga rhitung>rtabel 5%, rhitung <rtabel 5% harga rtidak signifikan.

Hasil dari penghitungan koefisien

korelasi, selanjutnya dapat digunakan untuk

menguji hipotesis yang telah diajukan.

Kriteria pengujian hipotesis dalam penelitian

adalah sebagai berikut:

A. Apabila nilai r hitung lebih besar dari

nilai r tabel pada taraf signifikan 5%,

maka hipotesis alternatif ( Ha ) diterima

dan hipotesis nihil ( Ho ) ditolak.

B. Apabila nilai r hitung lebih kecil dari

nilai r tabel pada taraf signifikan 5%,

maka hipotesis alternatif ( Ha ) ditolak

dan hipotesis nihil ( Ho ) diterima.

C. Apabila hasil dari F hitung lebih besar

dari F tabel dengan dk pembilang = k

dan dk penyebut = ( n – k – 1 ) pada

taraf signifikan 5%, maka hipotesis

alternatif ( Ha ) diterima dan hipotesis

nihil (Ho) ditolak.

Untuk mengetahui apakah item tersebut

terdapat dalam angket termasuk kategori

valid atau tidak, digunakan rumus korelasi

Product Moment dengan bantuan mocrosoft

exel.

Teknik analisis data yang digunakan

dalam penelitian sesuai dengan tujuan

penelitian yaitu untuk membuktikan ada

tidaknya hubungan antara kekuatan oto

tungkai dan kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola basket.

Adapun teknik statistic yang digunakan

dlam penelitian ini adalah menggunakan

korelasipearson product moment.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 7||

III. HASIL DAN KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data

penelitian dalam skripsi ini, dapat ditarik

beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut:

1. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot tungkai dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan dengan r hitung>

rtabel pada taraf signifikasi 5% yaitu

dengan nilai 0,3600.

2. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan dengan r hitung>

rtabel pada taraf signifikasi 5% yaitu

dengan nilai 0,6361.

3. Tidak Terdapat hubungan yang

signifikan antara kekuatan otot tungkai

dengan kekuatan otot lengan pada

siswa putra kelas VIII semester genap

SMP Negeri 1 Bandung kabupaten

Tulungagung tahun pelajaran

2014/2015. Hal tersebut dibuktikan

dengan r hitung< rtabel pada taraf

signifikasi 5% yaitu dengan nilai

0,154.

4. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot tungkai dan

kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan Fhitung> Ftabel pada

taraf signifikasi 5% yaitu dengan nilai

22,9806.

5. Konstribusi kekuatan otot tungkai dan

kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung kabupaten Trenggalek tahun

pelajaran 2014/2015 sebesar 12,96%

kekeutan otot tungkai, kekuatan otot

lengan 40,45% sisanya dipengaruhi

faktor lain.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 7||

III. HASIL DAN KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data

penelitian dalam skripsi ini, dapat ditarik

beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut:

1. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot tungkai dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan dengan r hitung>

rtabel pada taraf signifikasi 5% yaitu

dengan nilai 0,3600.

2. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan dengan r hitung>

rtabel pada taraf signifikasi 5% yaitu

dengan nilai 0,6361.

3. Tidak Terdapat hubungan yang

signifikan antara kekuatan otot tungkai

dengan kekuatan otot lengan pada

siswa putra kelas VIII semester genap

SMP Negeri 1 Bandung kabupaten

Tulungagung tahun pelajaran

2014/2015. Hal tersebut dibuktikan

dengan r hitung< rtabel pada taraf

signifikasi 5% yaitu dengan nilai

0,154.

4. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot tungkai dan

kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan Fhitung> Ftabel pada

taraf signifikasi 5% yaitu dengan nilai

22,9806.

5. Konstribusi kekuatan otot tungkai dan

kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung kabupaten Trenggalek tahun

pelajaran 2014/2015 sebesar 12,96%

kekeutan otot tungkai, kekuatan otot

lengan 40,45% sisanya dipengaruhi

faktor lain.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 7||

III. HASIL DAN KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data

penelitian dalam skripsi ini, dapat ditarik

beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut:

1. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot tungkai dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan dengan r hitung>

rtabel pada taraf signifikasi 5% yaitu

dengan nilai 0,3600.

2. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan dengan r hitung>

rtabel pada taraf signifikasi 5% yaitu

dengan nilai 0,6361.

3. Tidak Terdapat hubungan yang

signifikan antara kekuatan otot tungkai

dengan kekuatan otot lengan pada

siswa putra kelas VIII semester genap

SMP Negeri 1 Bandung kabupaten

Tulungagung tahun pelajaran

2014/2015. Hal tersebut dibuktikan

dengan r hitung< rtabel pada taraf

signifikasi 5% yaitu dengan nilai

0,154.

4. Terdapat hubungan yang signifikan

antara kekuatan otot tungkai dan

kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

bandung Kabupaten Tulungagung

tahun pelajaran 2014/2015. Hal

tersebut dibuktikan Fhitung> Ftabel pada

taraf signifikasi 5% yaitu dengan nilai

22,9806.

5. Konstribusi kekuatan otot tungkai dan

kekuatan otot lengan dengan

kemampuan shoot under ring bola

basket pada siswa putra kelas VIII

semester genap SMP Negeri 1

Bandung kabupaten Trenggalek tahun

pelajaran 2014/2015 sebesar 12,96%

kekeutan otot tungkai, kekuatan otot

lengan 40,45% sisanya dipengaruhi

faktor lain.

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 8||

IV. DAFTAR PUSTAKA

Dedi Sumiyarsono. 2002. Ketrampilan Bola Basket.Yogjakarta: UNY

FIBA. 2007. Peraturan Permainan Bolabasket. Jakarta: Perbasi

FIBA. 2012. Peraturan Permainan Bolabasket. Jakarta: Perbasi

Harsono. 1988. Coaching dan Aspek- Aspek Psicologis dalam Coaching. Semarang: IKIP.

Imam Sodikun. 1992. Olahraga Pilihan Bolabasket. Jakarta: Depdikbud

Kemenegpora dan Departemen PU. 2000. Prasarana olahraga sederhana. Jakarta:

Kemenegpora dan departemen PU

Kosasih, Engkos. 1983. Olahraga Teknik dan Program Latihan. Jakarta:Akemedia Presinda.

Machfud Irsyada. 2000. Bola Basket. Jakarata: Depdikbud

M. Sajoto. 1988. Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga.Jakarta: Depdikbud

Nugroho Hadi. 2005. hubungan kekuatan otot tungkai, kekuatan otot lengan dan kelentukan

pergelangan tangan dengan hasil tembakan bebas dalam permainan bola basket pada

siswa putra ekstrakurikuler sma 1 kendal tahun pelajaran 2004 / 2005. Skripsi. IKIP:

Semarang

Nurhasan.(2007). Penilaian Pembelajaran Penjas.Jakarta: Universitas Terbuka.

Setiadi. 2007.

Sudarminto. 1992. Kinesiologi. Jakarta: Depdikbud.

Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penlitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka

Cipta

Supriyadi dkk. 2009. Anatomi Manusia. Malang: IKIP.

Wissel Hal. 1996. Bola Basket. Jakarta: Raja Grafindo

Jon Oliver. 2007. Dasar-Dasar Bola Basket. Bandung: PT Intan Sejati.

Winarno, M.E, Prof, Dr, M.Pd. 2011. MetodologiPenelitian Dalam Pendidikan Jasmani.

Malang: Media Cakrawala Utama Press.

Yudiana, Yunyun dkk.. 2008. Dasar–Dasar Kepelatihan. Jakarta : UniversitasTerbuka.

Masyhuri dkk, Dr.Ir, MP.2008. Metodologi Penelitian Pendekatan Paktis dan Adaptif.Bandung :

PT. Refika Aditama

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 8||

IV. DAFTAR PUSTAKA

Dedi Sumiyarsono. 2002. Ketrampilan Bola Basket.Yogjakarta: UNY

FIBA. 2007. Peraturan Permainan Bolabasket. Jakarta: Perbasi

FIBA. 2012. Peraturan Permainan Bolabasket. Jakarta: Perbasi

Harsono. 1988. Coaching dan Aspek- Aspek Psicologis dalam Coaching. Semarang: IKIP.

Imam Sodikun. 1992. Olahraga Pilihan Bolabasket. Jakarta: Depdikbud

Kemenegpora dan Departemen PU. 2000. Prasarana olahraga sederhana. Jakarta:

Kemenegpora dan departemen PU

Kosasih, Engkos. 1983. Olahraga Teknik dan Program Latihan. Jakarta:Akemedia Presinda.

Machfud Irsyada. 2000. Bola Basket. Jakarata: Depdikbud

M. Sajoto. 1988. Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga.Jakarta: Depdikbud

Nugroho Hadi. 2005. hubungan kekuatan otot tungkai, kekuatan otot lengan dan kelentukan

pergelangan tangan dengan hasil tembakan bebas dalam permainan bola basket pada

siswa putra ekstrakurikuler sma 1 kendal tahun pelajaran 2004 / 2005. Skripsi. IKIP:

Semarang

Nurhasan.(2007). Penilaian Pembelajaran Penjas.Jakarta: Universitas Terbuka.

Setiadi. 2007.

Sudarminto. 1992. Kinesiologi. Jakarta: Depdikbud.

Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penlitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka

Cipta

Supriyadi dkk. 2009. Anatomi Manusia. Malang: IKIP.

Wissel Hal. 1996. Bola Basket. Jakarta: Raja Grafindo

Jon Oliver. 2007. Dasar-Dasar Bola Basket. Bandung: PT Intan Sejati.

Winarno, M.E, Prof, Dr, M.Pd. 2011. MetodologiPenelitian Dalam Pendidikan Jasmani.

Malang: Media Cakrawala Utama Press.

Yudiana, Yunyun dkk.. 2008. Dasar–Dasar Kepelatihan. Jakarta : UniversitasTerbuka.

Masyhuri dkk, Dr.Ir, MP.2008. Metodologi Penelitian Pendekatan Paktis dan Adaptif.Bandung :

PT. Refika Aditama

Artikel SkripsiUniversitas Nusantara PGRI Kediri

HEPI SANTOSA | 11.1.01.09.0820FKIP - Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id|| 8||

IV. DAFTAR PUSTAKA

Dedi Sumiyarsono. 2002. Ketrampilan Bola Basket.Yogjakarta: UNY

FIBA. 2007. Peraturan Permainan Bolabasket. Jakarta: Perbasi

FIBA. 2012. Peraturan Permainan Bolabasket. Jakarta: Perbasi

Harsono. 1988. Coaching dan Aspek- Aspek Psicologis dalam Coaching. Semarang: IKIP.

Imam Sodikun. 1992. Olahraga Pilihan Bolabasket. Jakarta: Depdikbud

Kemenegpora dan Departemen PU. 2000. Prasarana olahraga sederhana. Jakarta:

Kemenegpora dan departemen PU

Kosasih, Engkos. 1983. Olahraga Teknik dan Program Latihan. Jakarta:Akemedia Presinda.

Machfud Irsyada. 2000. Bola Basket. Jakarata: Depdikbud

M. Sajoto. 1988. Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga.Jakarta: Depdikbud

Nugroho Hadi. 2005. hubungan kekuatan otot tungkai, kekuatan otot lengan dan kelentukan

pergelangan tangan dengan hasil tembakan bebas dalam permainan bola basket pada

siswa putra ekstrakurikuler sma 1 kendal tahun pelajaran 2004 / 2005. Skripsi. IKIP:

Semarang

Nurhasan.(2007). Penilaian Pembelajaran Penjas.Jakarta: Universitas Terbuka.

Setiadi. 2007.

Sudarminto. 1992. Kinesiologi. Jakarta: Depdikbud.

Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penlitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka

Cipta

Supriyadi dkk. 2009. Anatomi Manusia. Malang: IKIP.

Wissel Hal. 1996. Bola Basket. Jakarta: Raja Grafindo

Jon Oliver. 2007. Dasar-Dasar Bola Basket. Bandung: PT Intan Sejati.

Winarno, M.E, Prof, Dr, M.Pd. 2011. MetodologiPenelitian Dalam Pendidikan Jasmani.

Malang: Media Cakrawala Utama Press.

Yudiana, Yunyun dkk.. 2008. Dasar–Dasar Kepelatihan. Jakarta : UniversitasTerbuka.

Masyhuri dkk, Dr.Ir, MP.2008. Metodologi Penelitian Pendekatan Paktis dan Adaptif.Bandung :

PT. Refika Aditama