Kelompok: BASUMO

FSR DKV Non RegulerDellana Arievta | 1210037124

Kgs. Aditya Putra | 1210004124Bayu Aji Sulistomo | 1210002124

TINJAUAN DESAINIKLAN LAYANAN MASYARAKAT

ANGGOTA KELOMPOK BASUMO

Kgs. Aditya Putra | 1210004124Dellana Arievta | 1210037124Bayu Aji Sulistomo | 1210002124

DESAIN POSTER:IDENTIFIKASI, DESKRIPSI:

INTERPRETASI, KESIMPULAN:

OBJEK DKV

Objek DKV yang dipilih adalah objek yang termasuk di dalam kategori ilmu

media, yaitu iklan layanan masyarakat.

IDENTIFIKASI

Sebuah iklan layanan masyarakat untuk media sosial

Bertemakan ‘Anti Black Campaign’

Berbentuk segi empat

Berukuran 800 x 800 pixel, 72 dpi

Illustrasi yang digunakan adalah dua tangan pria yang saling bertautan dengan kelingking yang berlumuran tinta khas pemilu

Teknik yang digunakan dalam illustrasinya adalah teknik digital painting

Kalimat poster berwarna putih

Typeface kalimat poster menggunakan typeface dekoratif yang menyerupai tulisan tangan

Illustrasi dan kalimat poster dibuat dengan latar belakang gradasi hitam-biru

Komposisi yang digunakan adalah komposisi simetris

Warna-warna yang digunakan adalah cokelat, biru tua, putih dan hitam

Tulisan ‘Mari bertautan membangun janji’ sebagai headlineTulisan ‘Bukan adu gengsi’ sebagai subline

Poster didesain pada tanggal 9 Juni 2014

Desainer poster adalah salah satu mahasiswa DKV ISI Yogyakarta angkatan 2012 bernama Kgs. Aditya putra

s

s

s

s

s

s

s

s

s

s

s

s

s

s

DESKRIPSI

VISUALSebuah iklan layanan masyarakat berbentuk segi empat berukuran 800 x 800 pixel yang difokuskan untuk dipasang sebagai poster di berbagai media sosial. Poster online bertema ‘Anti Black Campaign’ yang didesain menggunakan teknik digital ini merupakan karya salah satu mahasiswa DKV Non Reguler ISI Yogyakarta angkatan 2012 bernama Kgs. Aditya Putra. Di dalam karya yang dirancang pada tanggal 9 Juni 2014 ini terdapat illustrasi yang dibuat dengan teknik digital painting, bergambar dua tangan lelaki yang terdapat ornamen guratan-guratan dan kelingkingnya saling bertautan dengan masing-masing kelingking berlumuran tinta biru khas pemilu. Lalu terdapat pula tulisan berwarna putih dengan typeface dekoratif yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menyerupai tulisan tangan yang spontan. Komposisi illustrasi dan typeface menggunakan komposisi simetris dan secara keseluruhan meminimalisir penggunaan warna, yakni hanya warna cokelat dan biru tua.

VERBAL Poster online ini memiliki headline ‘Mari Bertautan Membangun Janji’ dan subline bertuliskan ‘Bukan Adu Gengsi’. Semua tulisannya berwarna putih dan ditata sedemikian rupa sehingga tidak menyisakan ruang kosong.

Karya desain grafis ini dibuat sesuai dengan tema kampanye anti black campaign. Dari key visual kita bisa melihat dua tangan yang saling menautkan jari kelingking mereka yang suda berlumuran tinta. Melumuri tangan dengan tinta ini merupakan prosedur yang biasanya dilakukan setelah pemilih melakukan pemilihan umum atau pencoblosan untuk menandakan bahwa ia telah selesai melakukan kegiatan pemilu.

Sementara tangan yang saling menautkan jari kelingking biasanya merupakan perlambangan dari janji jari kelingking. Janji jari kelingking atau pinky swear atau pinky promise merupakan tradisi yang diperkirakan berasal dari asia timur mulai dari china yang lalu menyebar ke berbagai wilayah disekitarnya. Hal ini berhubungan dengan kepercayaan china kuno yang percaya bahwa jari kedua orang yang merupakan belahan jiwa dihubungkan oleh sebuah benang merah. Di kebudayaan modern janji jari kelingking ini biasanya dibuat untuk menandakan bahwa sebuah janji telah dibuat atau disegel, janji ini populer dan biasanya digunakan oleh anak-anak.

Sementara dari segi tagline kita bisa melihat tipografi yang bertuliskan “MARI BERTAUTAN MEMBANGUN JANJI, BUKAN ADU GENGSI” yang ditulis dengan font dekoratif dengan ukuran besar yang seperti ditulis dengan spidol spraycan atau alat tulis yang diperuntukan untuk media berukuran besar lainnya.

INTERPRETASI

Bisa kita lihat dari kombinasi key visual dan tagline karya dkv ini bahwa sang desainer ingin menunjukan bahwa ada baiknya dua pihak yang saling beroposisi di Pilpres 2014 ini baik partai maupun kandidat dan suporternya saling bekerja sama dan membangun janji-janji yang telah dikeluarkan oleh pihaknya masing-masing alih-alih melakukan politik black campaign yang saling menjatuhkan pihak satu sama lain seperti yang terjadi saat ini. Jari kelingking berlumuran tinta juga menunjukan bahwa dipihak manapun kita berada saat pemilu selesai siapapun calon kandidat yang menang kedua kubu harus saling mendukung dan berdamai serta bekerja sama membangun program yang telah dicanangkan tanpa perasaan dendam ataupun gengsi.

Jika kita melihat dari ukuran karya desain grafis ini yang memiliki ukuran 800x800 pixel dan resolusinya yang 72 dpi maka kita bisa melihat bahwa format poster ini khusus dipergunakan untuk keperluan web. Bentuknya yang kotak dengan panjang yang sama di tiap sisinya membuatnya cocok untuk dijadikan avatar, display picture, atau profile picture di social media. Tipografi dekoratif yang berukuran sangat besar dan hampir mendominasi keseluruhan gambar membuatnya tetap mudah dibaca dan dikenali walaupun telah diresize atau diperkecil. Hal ini biasanya memudahkan sirkulasi gambar ini di internet.

Dengan menjadikannya profile picture biasanya menunjukan bahwa user dari account tersebut setuju atau ikut serta dalam kampanye yang dijunjung oleh karya desain grafis tersebut. Poster yang cocok dijadikan profile picture juga membantu sirkulasi gambar tersebut di social media yang menyebar dari user ke user, poster yang cocok dijadikan profile picture juga membuat gambar tersebut bisa bertahan lebih lama dibanding dengan gambar yang hanya di posting atau dishare di live feed.

INTERPRETASI

KESIMPULAN

Dengan karya dkv ini bisa kita lihat bahwa sang desainer berusaha mempresuasi target audiencenya yang merupakan para pelaku dan simpatisan politik untuk menghapus gengsi dan saling bekerja sama membangun dan melaksanakan program dan janji yang telah diberikan masing-masing pihak yang telah mereka dukung. Format dari karya dkv ini juga menunjukan bahwa karya ini ditujukan dan digunakan untuk keperluan web seperti social media dengan target audiencenya yang juga merupakan simpatisan politik yang frekuen menggunakan internet terutama social media yang mensuport fasilitas avatar seperti Facebook, Twitter, Instagram, Path, dan sejenisnya.

Kelompok: BASUMOFSR DKV Non RegulerDellana Arievta | 1210037124Kgs. Aditya Putra | 1210004124Bayu Aji Sulistomo | 1210002124