latihan soal kimia sbmptn

3
SOAL KIMIA 1. Basa Lemah LOH 0,1 M memiliki pH 11 akan dijadikan pH 10, maka air yang harus ditambahkan ke dalam 10 ml larutan tersebut adalah … A. 90 ml C. 900 ml E. 1000 ml B. 100 ml D. 990 ml 2. Konfigurasi electron ion X 2+ yang memiliki bilangan massa 45 dan 24 neutron adalah…. A. 1s 2 2s 2p 6 3s 2 3p 6 4s 2 3d 1 B. 1s 2 2s 2p 6 3s 2 3p 6 4s 1 C. 1s 2 2s 2p 6 3s 2 3p 6 3d 1 D. 1s 2 2s 2p 6 3s 2 3p 6 4s 2 3d 2 E. 1s 2 2s 2p 6 3s 2 3p 6 4s 2 3d 3 3. Logam Vanadium dihasilkan dengan cara mereaksikan vanadium pentoksida dengan kalsium pada suhu tinggi. Reaksi yang terjadi (belum setara) adalah Ca + V 2 + V 2 O 5 → CaO + V Jika 91 gram V 2 O 5 (Mr = 182) bereaksi dengan 120 g Ca (Ar = 40), maka jumlah logam vanadium (Ar=51) yang dihasilkan adalah… A. 25,5 g C. 76,5 g E. 122,5 g B. 51,0 g D. 102,0 g 4. Percobaan penentuan laju reaksi : 2 ICl + H 2 → I 2 + 2 HCl memberikan data sebagai berikut : Konsentrasi awal M Laju awal Pembentukan I 2 ( M/s) [ICl ] [H 2 ] 0,10 0,10 1,5 x 10 -3 0,20 0,10 3,0 x 10 -3 0,10 0,05 7,5 x 10 -3 Persamaan laju reaksi tersebut adalah . . . A. r = k[ICl] 2 [H 2 ] B. r = k[ICl] 2 [H 2 ] 2 C. r = k[ICl][H 2 ] 2 D. r = k[ICl][H 2 ] E. r = k[ICl] 2 5. Diketahui energi ikatan rata-rata sebagai berikut: Cl – Cl = 244 kJ/mol O – H = 464 kJ/mol H – Cl = 432 kJ/mol O = O = 498 kJ/mol Perubahan entalpi untuk reaksi: 2 Cl 2(g) + 2 H 2 O (g) → 4 HCl (g) + O 2(g) adalah . . . A. -312 kJ C. -118 kJ E. +222 kJ B. -222 kJ D. +118 kJ

Upload: tiktikaa

Post on 18-Dec-2014

389 views

Category:

Documents


19 download

DESCRIPTION

2013

TRANSCRIPT

Page 1: LATIHAN SOAL KIMIA SBMPTN

SOAL KIMIA1. Basa Lemah LOH 0,1 M memiliki pH 11

akan dijadikan pH 10, maka air yang harus ditambahkan ke dalam 10 ml larutan tersebut adalah …A. 90 ml C. 900 ml E. 1000 mlB. 100 ml D. 990 ml

2. Konfigurasi electron ion X2+ yang memiliki bilangan massa 45 dan 24 neutron adalah….A. 1s2 2s 2p6 3s2 3p6 4s2 3d1

B. 1s2 2s 2p6 3s2 3p6 4s1

C. 1s2 2s 2p6 3s2 3p6 3d1

D. 1s2 2s 2p6 3s2 3p6 4s2 3d2

E. 1s2 2s 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3

3. Logam Vanadium dihasilkan dengan cara mereaksikan vanadium pentoksida dengan kalsium pada suhu tinggi. Reaksi yang terjadi (belum setara) adalah

Ca + V2 + V2O5 → CaO + VJika 91 gram V2O5 (Mr = 182) bereaksi dengan 120 g Ca (Ar = 40), maka jumlah logam vanadium (Ar=51) yang dihasilkan adalah…A. 25,5 g C. 76,5 g E. 122,5 gB. 51,0 g D. 102,0 g

4. Percobaan penentuan laju reaksi : 2 ICl + H2 → I2 + 2 HCl memberikan data sebagai berikut :

Konsentrasi awal M

Laju awal Pembentukan I2

( M/s)[ICl] [H2]0,10 0,10 1,5 x 10-3

0,20 0,10 3,0 x 10-3

0,10 0,05 7,5 x 10-3

Persamaan laju reaksi tersebut adalah . . .A. r = k[ICl]2[H2]

B. r = k[ICl]2[H2]2

C. r = k[ICl][H2]2

D. r = k[ICl][H2]E. r = k[ICl]2

5. Diketahui energi ikatan rata-rata sebagai berikut:

Cl – Cl = 244 kJ/mol O – H = 464 kJ/mol H – Cl = 432 kJ/mol

O = O = 498 kJ/molPerubahan entalpi untuk reaksi: 2 Cl2(g) + 2 H2O(g) → 4 HCl(g) + O2(g) adalah . . .A. -312 kJ C. -118 kJ E. +222 kJB. -222 kJ D. +118 kJ

6. Elektrolisis 2 L larutan NaCl 0,2 M berlangsung menurut reaksi berikut :2 H2O (l) + 2 Cl- (aq) → H2 (g) + 2 OH- (aq)

+ Cl2 (g)Jika muatan listrik sebesar 0,02 Faraday, dialirkan dalam tersebut, maka nilai pH larutan setelah elektrolisis adalah . . .A. 1 C. 7 E. 13B. 2 D. 12

7. Pada suhu dan tekanan standar gas CO2 dialirkan ke dalam larutan jenuh kalsium hidroksida sehingga terjadi reaksi. Jika pada reaksi itu dihasilkan 10 g endapan CaCO3, maka volume gas CO2 yang bereaksi sebanyak … ( Ar Ca = 40, C = 12, O = 16, dan H = 1 )A. 2,24 liter C. 11,2 liter E. 5,6 literB. 22,4 liter D. 1,12 liter

8. Sejumlah 0,0348 M gas COCl2 dalam wadah tertutup dan temperature tertentu mengalami disosiasi menurut kesetimbangan berikut : COCl2 (g) → CO (g) + Cl2 (g)

Page 2: LATIHAN SOAL KIMIA SBMPTN

Jika pada keadaan setimbang terdapat gas CO sebanyak 0,0232 M, maka harga Kc adalahA. 0,22 x 102 B. 0,65 x 102

C. 9,28 x 10-2

D. 4,64 x 10-2

E. 1,55 x 10-2

9. Diketahui reaksi berikut :B(OH)3 (aq) + H2O (l) ⇄ B(OH)4

-(aq) + H+(aq)Kc = 10-9 pH yang dimiliki larutan B(OH)3 0,001 M dalam air adalah…

A. 3 – log 3 C. 6 E. 11 + log 3 B. 3 D. 9

10. Diberikan reaksi redoks belum setara berikut:I2O5 (s) + CO (g) → I2 (s) + CO2

Perbandingan koefisien reaksi antara I2O5

dengan CO2 adalah . . .A. 1 : 1 C. 1 : 10 E. 5 : 1B. 1 : 5 D. 5 : 2

Petunjuk B dipergunakan dalam menjawab soal nomor 11 sampai nomor 12

11. Pada system koloid sol yang bersifat liofob, zat terdispersi mengikat medium pendispersi

SEBABGugus molekul pada zat terdispersi dan medium pendispersi pada system liofob mempunyai muatan listrik yang berlawanan.

12. Larutan Br2 (air brom) tidak dapat digunakan untuk membedakan asam lemak jenuh dari asam lemak tak jenuh.

SEBABBr2 dapat mengadisi gugus karbonil

Petunjuk C dipergunakan dalam menjawab soal nomor 13 sampai nomor 15

13. Diketahui nomor atom H = 1, N = 7, O= 8 dan Cu = 29. Spesies yang mempunyai ikatan kovalen koordinasi adalah . . .(1) Cu(NH3)4

2+ (3) NH4+

(2) H3O+ (4) Cu(OH)2

14. Sejumlah 100 g senyawa non elektrolit yang tidak menguap, jika dilarutkan ke dalam 1 mol CCl4 mempunyai tekanan uap 75 mmHg pada 295 K. Tekanan uap CCl4 murni pada temperature yang sama adalah 100 mmHg. Pernyataan yang benar adalah . . .(1) penurunan tekanan uap larutan = 25

mmHg(2) fraksi mol zat terlarut = 0,25(3) jika suhu dinaikkan, tekanan uap > 75

mmHg15. Larutan NaCl memiliki titik beku yang

lebih rendah dibandingkan dengan titik beku murni. Akibat yang ditimbulkan dengan adanya partikel NaCl dalam air adalah . . .(1) interaksi antarmolekul air semakin

kuat(2) penurunan tekanan uap air(3) jumlah molekul air berkurang(4) pergerakan molekul air menjadi

terhalang

Page 3: LATIHAN SOAL KIMIA SBMPTN