latihan soal ees hal

7
1. Perencanaan Kapasitas Generator di Kapal Keterangan : Untuk merencanakan suatu kapasitas listrik dikapal, pertama kita harus memiliki dan mengetahui data utama kapal. Kemudian kita mengelompokkan peralatan diantaranya pada bagian hull,machinery, dan electrical part. Tiga hal tersebut akan mempengaruhi beban listrik atau konsumsi listrik di kapal dan beban listrik tersebut dikelompokkan lagi menurut kondisi yang dialami kapal yaitu pada saat pelayaran normal,meninggalkan pelabuhan, bongkar muat, dan saat bersandar di pelabuhan. Untuk pada tiap-tiap kondisi kita dapat mengetahui jumlah beban untuk kapasitas generator. Untuk mengetahui besarnya beban dipakai beban analisa listrik yang berupa kabel kalkulasi keseimbangan beban listrik. DATA UTAMA KAPAL PENENTUAN EQUIPMENT Hull Part Machineri Electrick part Perhitungan beban At Normal sea At In Port At Cargo Handling At Leaving Port CL CL CL CL IL IL IL IL ]Total Load PEMILIHAN GENERATOR

Upload: rrvirnanda

Post on 29-Nov-2015

29 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

qwerty

TRANSCRIPT

Page 1: Latihan soal EES hal

1. Perencanaan Kapasitas Generator di Kapal

Keterangan :

Untuk merencanakan suatu kapasitas listrik dikapal, pertama kita harus memiliki dan

mengetahui data utama kapal. Kemudian kita mengelompokkan peralatan diantaranya pada

bagian hull,machinery, dan electrical part. Tiga hal tersebut akan mempengaruhi beban

listrik atau konsumsi listrik di kapal dan beban listrik tersebut dikelompokkan lagi menurut

kondisi yang dialami kapal yaitu pada saat pelayaran normal,meninggalkan pelabuhan,

bongkar muat, dan saat bersandar di pelabuhan. Untuk pada tiap-tiap kondisi kita dapat

mengetahui jumlah beban untuk kapasitas generator.

Untuk mengetahui besarnya beban dipakai beban analisa listrik yang berupa kabel

kalkulasi keseimbangan beban listrik.

DATA UTAMA KAPAL

PENENTUAN EQUIPMENT

Hull Part Machineri Electrick part

Perhitungan beban

At Normal sea At In Port At Cargo Handling

HAndling Handling

At Leaving Port

CL CL CL CL IL IL IL IL

]Total Load

PEMILIHAN GENERATOR

Page 2: Latihan soal EES hal
Page 3: Latihan soal EES hal
Page 4: Latihan soal EES hal

2. Penjelasan Elementary One Line Diagram of Electric Power System a. Main Switch Board (MSB)

Daya listrik dari Generator disalurkan lee MSB melalui kabel yang sesuai, _ selanjutnya dihubungkan ke Feeder Panel No.1 dan FeederPanel No.2

b. Feeder-feeder Panel Untuk pembagian distribusi daya listrik yang akan dihublmgkan ke Panel Distribution Box-Panel Distribution Box yang akan Inensuplai beban-beban listrik yang ada di kapal.

Ada dua Feeder Panel: Feeder Panel No.1: yang akan memberi suplai daya listrik ke :

a. Local G.S.P. (Group Starter Panel) & AC 380 V Load Beban yang menggunakan motor listrik untuk bekerjanya atau yang lainnya dan beban-beban lain yang memerlukan suplai tegangan arus bolak-balik 380 V.

b. Shore Connection (SC) Box. Merupakan Suplai hubung darat. Saklar dari suplai darat pada MSB interlock dengan Circuit Breaker Generator sehingga tidak bisa ditutup (ON) bila generator masih terhubung.

c. Emergency Switch Board (ESB) diturunkan tegangannya oleh Transformator Step Down phsa 220/24 V dan disearahkan dengan rectifier, dan masuk ke 24 VDC Bus. Tegangan

Page 5: Latihan soal EES hal

24 VDC dari Bus ESB dipergunakan untuk keperluan : Pengisian Baterai (Battery Charging) Mensuplai beban DC 24 V (Peralatan Navigasi, Lampu-Iampu

navigasi dan Emergency lighting) Mensuplai lampu-Iampu Baterai di setiap deck

d. Low Voltage Feeder Panel. Memberikan suplai daya listriknya ke beban-beban AC 220 V

Feeder Panel No.2: yang akan lnelnberi suplai daya listrik ke :

Local G.S.P. (Group Starter Panel) & AC 380 V Load yang lain

3. Tegangan 24 Volt DC digunakan penyearah daya dengan rating 380/220 ke 220

V/30/24 Volt DC (Step. down transfonner) yang dikoordinasi pada Emergency Switch

Board (ESB). Tegangan 380 Volt untuk sumber tenaga bagi motor listrik sebagai

penggerak pompa dan peralatan dominan dari beban instalasi listrik di kapal, juga untuk

sumber fasilitas penerangan peralatan komunikasi.

5.Persyaratan instalaasi battery di kapal

— Kapasitas harus dan tidak menimbulkan asam dan basa

— Tiap bagian bawah harus diberi isolator, bagian atas mudah dicapai, penempatan

harus kuat dan tidak mudah goyah.

— Asam dari cell tidak boleh merusak struktur kapal.

— Cukup ventilasi

— Di tempatkan pada ruang khusus

— Sistem pengendalian, switch dan fuse harus bekerja dengan baik.

— Battery acid dan alkalin tidak boleh berada dalam satu ruangan.

Page 6: Latihan soal EES hal
Page 7: Latihan soal EES hal