laporan sistem penyediaan air minum
DESCRIPTION
Teknik LingkunganTRANSCRIPT
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Planet Bumi dianugrahi air yang jumlahnya mencapai 80 % dari
keseluruhan permukaan pada mantel Bumi. Anugrah ini menjadi kelebihan
Bumi dibanding dengan planet lain dalam tata surya, bahkan Bumi tampak
lebih indah dilihat dari luar angkasa dibanding dengan planet lainnya.
Kelebihan ini tak disiasiakan penduduk Bumi untuk menggunakannya
dalam memenuhi penghidupan yang lebih baik sehingga hanya dengan air
semua kebutuhan manusia dapat terpenuhi. Namun, sayangnya hanya 10 %
air yang dapat digunakan dan sekitar 1 % yang layak untuk dikonsumsi.
Oleh karena itu dibuatlah suatu metode agar konsumsi air tidak
tumpang tindih yang artinya distribusi air dapat dibagikan kepada yang
membutuhkan walaupun tempatnya jauh dari sumber air. Metode ini dikenal
sebagai Sistem Penyediaan Air Minum atau SPAM.
Metode ini difokuskan dalam penyediaan air minum karena 80 %
komponen tubuh manusia adalah air, konsumsi air minimal 2 liter perhari,
manusia tidak dapat hidup tanpa air selama 3 hari, dan air adalah pelarut
universal yang diasumsikan jika tubuh mengalami keracunan maka
pertolongan pertama adalah meminum air sebanyak-banyaknya.
Data kebutuhan air sangat tinggi di Indonesia namun sayangnya
distribusi air tidak disalurkan ketempat-tempat yang paling banyak
membutuhkan air sehingga hal ini menyebabkan penyebaran konsumsi air
tidak merata. Data ini juga menjadi acuan untuk pengembangan Indonesia
dan mengejar target Millenium Development Goals atau MDG’s, yang pada
tahun 2015 persentase pelayanan air bersih harus mencapai tingkat 80%,
sebab dengan meningkatnya persen pelayanan maka diharapkan sanitasi suatu
wilayah menjadi semakin baik dan tidak timbul berbagai penyakit yang
disebabkan oleh kekurangan air ataupun karena penurunan kualitas air.
2
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA)
pada tahun 2010, kebutuhan air baku nasional mencapai 175.179 juta
m3/tahun dimana pertanian menempati posisi pertama dengan kebutuhan air
mencapai 143.005 juta m3/tahun , dunia industri membutuhkan 27.741 juta
m3/tahun dan kebutuhan air baku domestik mencapai 6.431 juta m3/tahun.
Data kebutuhan Ditjen SDA ini salah satu sebab dikembangkannya
SPAM untuk menentukan kebutuhan air berdasarkan prediksi kependudukan
dalam suatu kota studi sehingga pada tahun perencanaan distribusi air dapat
merata kekeseluruhan daerah.
1.2. Maksud dan Tujuan
Maksud dari tugas sistem penyedian air minum adalah:
a. Merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi sarjana teknik lingkungan
b. Meningkatkan kompentesi mahasiswa dalam memprediksi kebutuhan air
dalam suatu kota.
c. Memprediksi kebutuhan air pada daerah studi sampai tahun perencana.
d. Menentukan daerah distribusi perpipaan air pada daerah studi.
e. Mewujudkan pengelolaan dan pelayanan air minum yang berkualitas
f. Mencapai peningkatan efisiensi dan cangkupan pelayanan air minum
1.3. Ruang Lingkup
Penyelesaian tugas Sistem Penyediaan Air Minum berdasarkan data
jumlah penduduk untuk daerah studi dari tahun 2000 sampai dengan tahun
2009 dan tahun perencanaan tahap I sampai dengan tahun 2020 dan tahap II
tahun 2030 dengan perhitungan meliputi data:
a. Prediksi penduduk pada tahun perencana
b. Perencanaan teknis pengembangan SPAM
c. Perencanaan konstruksi SPAM
d. Pemeliharaan dan rehabilitasi SPAM
e. Perencanaan distribusi jaringan perpipaan
f. Menentukan dan mendesai reservoir
3
BAB II
GAMBAR UMUM DAERAH STUDI
1.1. Data Kependudukan
Kota Green-do berdasarkan hasil studi merupakan kota yang memiliki
wilayah luas sehingga penempatan pipa serta tapping distribusi air haruslah
banyak untuk menjangkau daerah-daerah yang jauh. Penentuan banyaknya
tapping serta jumlah loop distribusi air juga diperhatikan agar kebutuhan air
rata dikeseluruhan daerah. Berdasarkan data kependudukan daerah studi dari
tahun 2000 sampai dengan tahun 2009 mempunyai tingkat jumlah penduduk
yang tinggi. Kota ini memiliki batas wilayah sebagai berikut:
Batas utara : H2 dan M2 Batas selatan : P1 dan S1
Batas timur : I1 Batas barat : P2 dan S2
Tabel 2.1. Data jumlah penduduk
Tahun Jumlah Penduduk (jiwa)2000 412432001 449552002 498992003 573842004 657062005 766782006 912472007 1042922008 1199402009 138891
Berdasarkan data jumlah penduduk, perencanaan kebutuhan air minum pada
tahun perencanaan dibagi dua, yaitu:
a. Tahap I sampai dengan tahun 2020
b. Tahap II sampai dengan tahun 2030
1.2. Data Penduduk
Pada perencanaan daerah perencanaan mempunyai perbandingan dua
daerah pelayanan, hal ini dikarenakan perencanaan daerah studi terdapat
4
tahap I dan tahap II sehingga didapatkan data perbandingan daerah
perencanaan, yaitu:
a. Daerah domestik
Daerah domestik dibagi menjadi dua daerah yaitu daerah yang diarsir dan
daerah putih dengan perbandingan sebagai berikut:
:
Daerah arsir : Daerah Putih
1 : 1,2
b. Daerah non domestik
Daerah non domestik terdiri dari empat daerah perkantoran, tiga sekolah,
rumah sakit, dua hotel, tiga mesjid, dua pertokoan/plaza, dua pasar
tradisional, dan dua kawasan industri.
1.3. Prasarana Kota
Tabel 2.2. Data sarana kota
Sarana Lokasi JumlahPerkantoran K1 3500 pegawai
K2 2700 pegawaiK3 1400 pegawaiK4 2000 pegawai
Sekolah S1 800 muridS2 650 muridS3 200 murid
Rumah Sakit RS 140 tempat tidurHotel H1 75 tempat tidur
H2 60 tempat tidurMesjid M1 7.68 Ha
M2 25.6 HaM3 19.84 Ha
Pertokoan/ Plaza T1 120 tokoT2 80 toko
Pasar Tradisional P1 24.64 HaP2 19.2 Ha
Kawasan Industri I1 227.04 HaI2 82.88 Ha
5
1.4. Peta Kota
Gambar 2.1. Peta Kota
1.5. Deskripsi Kota
Kota Green-do terbagi atas empat distrik yaitu: Distrik Eugenia,
Distrik Curcumin, Distrik Hibiscus, dan Distrik Platinum. Di setiap distriknya
dibatasi oleh jalan arteri dan merupakan kota yang data kependudukannya
cepat, data ini didapatkan dari data kependudukan pertahunnya. Pada awal-
awal jumlah kependudukan, kota ini termasuk yang pesat tingkat
kelahirannya, yang kemudian banyak penduduk dengan rentang umur remaja
dan dewasa bawah yang banyak tinggal di kota ini sehingga angka kelahiran
tinggi namun angka kematian cenderung rendah.
Dari arah barat yang bertepatan dengan Distrik Eugenia, hanya ada
tiga tempat non domestik yaitu I2, S2 dan P2 merupakan daerah perbatasan
dengan batas barat, daerah ini merupakan daerah dengan kebutuhan air yang
sedikit karena ditempati dengan penduduk berpendapatan rendah. P2
merupakan pasar yang padat namun cenderung sederhana karena hanya
menjual kebutuhan sehari-hari dan ramai dihari-hari biasa namun libur pada
hari libur besar seperti lebaran, serta untuk wilayah S2 yang merupakan
6
sekolah dengan mayoritas anak-anak buruh sekolah karena daerah ini
disekitar daerah industri. Disamping daerah industri ini terdapat daerah yang
masih kosong dan diperuntukkan untuk perluasan daerah disekitarnya jika
kepadatan penduduknya bertambah.
Pada Distrik Curcumin yang terbagi tiga daerah yaitu daerah utaranya
terdapat S3 diperuntukkan untuk masyarakat menengah keatas dengan
kebutuhan air 100 L/hari, kemudian dibawahnya peruntukkan untuk kalangan
menengah terdapat RS, K3 T1, M3 dan K2. Kemudian pada daerah selatan
merupakan kalangan menengah dan terdapat M1 dan S1. S2 pada distrik ini
diperuntukkan untuk manyarakat menengah dank arena disekitar S2 terdapat
tdaerah-daerah non domestik dengan pendapatan menengah.
Distrik Hibiscus merupakan distrik yang bersebelahan dengan distrik
Curcumin dan salah satu distrik yang luas cangkupannya dengan bagian
utaranya terdapat M2 dan H2 serta dibawahnya daerah dengan pendapatan
tinggi yang terdapata T2, K4 dan K1, kemudian pada bagian selatannya untuk
pendapatan menengah dan hanya ada P1.
Pada Distrik Platinum dengan daerah terluas pada daerah industry
pada bagian utaranya sekaligus daerah yang diperuntukkan untuk masyarakat
berpenghasilan rendah. Daerah selatannya merupakan daerah yang
berpenghasilan tinggi yang hanya ada H1, kemudian di samping timur dari
H1 ini merupakan daerah tempat tinggal dengan luas rumah masyarakat
berpenghasilan tinggi dan diujung dari distrik ini, dibagian tenggaranya
merupakan awal masuk reservoir untuk seluruh kota.
Disetiap distrik mempunyai daerah khusus untuk daerah ruang terbuka
hijau untuk meringankan konsumsi udara bebas yang kotor, karena luas kota
ini luas sehingga banyak daerah menimbulkan polusi udara terutama di
daerah-daerah berpenduduk berpenghasilan lebih untuk memiliki kendaraan
pribadi lebih dari tiga. Dalam kota ini sangat terlihat kesenjangan sosial
karena penduduknya manyoritas masyarakat berpenghasilan rendah namun
disejajarkan dengan penghasilan tinggi sehingga pola kerjanya antara
penghasilan rendah membantu penghasilan tinggi.
7
BAB III
PREDIKSI PENDUDUK
Dalam bab ini menunjukkan data yang digunakan untuk menentukan
metoda yang dipilih dalam menetukan prediksi penduduk pada tahun 2020 dan
2030 sehingga didapatkan prediksi penduduk pada tahun perencanaan. Metoda
yang dipilih adalah metoda yang ketika di masukkan data kependudukkannya
kemudian direkap, grafik dari data penduduk dan grafik dari metode terpilih
merupakan grafik yang mendekati bahkan menjadi satu.
1.1. Metoda A
Metode aritmatik mengasumsikan pertumbuhan penduduk secara matematis:
= dt dP
KaPf = Pi + Ka. (tf – ti)Ka = (Pf – Pi) / (tf – ti)
Keterangan:
Pf = Jumlah penduduk pada tahun perencanaan
Pi = Jumlah penduduk pada saat ini
tf = Tahun perencanaan
ti = Tahun saat iniKa = Konstanta aritmatik
Dengan rumus matematis diatas maka penduduk dapat diprediksi:
Tabel 3.1. Prediksi Penduduk Metoda Aritmatik
Tahun n Pi Ka Pf (Pf-Pi) (Pf-Pi)^22000 0 41243 0 41243 0 02001 1 44955 3712 51008 6052,8 36636387,842002 2 49899 4944 60773 10873,6 1182351772003 3 57384 7485 70537 13153,4 173011931,62004 4 65706 8322 80302 14596,2 213049054,42005 5 76678 10972 90067 13389 1792653212006 6 91247 14569 99832 8584,8 73698791,042007 7 104292 13045 109597 5304,6 28138781,162008 8 119940 15648 119361 -578,6 334777,962009 9 138891 18951 129126 -9764,8 95351319,04Total 790235 97648 917721541
Rata-rata 79023,5 9764,8 91772154,1SD = 9679,55
8
Grafik 3.1. Grafik Pertumbuhan Penduduk Metoda Aritmatika
2005 2010 2015 2020 2025 2030 20350
100000
200000
300000
400000
Jumlah
Jumlah
1.2. Metoda B
Prediksi pertumbuhan penduduk yang bertambah secara eksponensial
menggunakan metode geometrik, dapat diekspresikan sebagai berikut:
=dt dP
KgLn Pf = ln Pi + Kg (tf – ti)Kg = (ln Pf – ln Pi) / (tf – ti)
Keterangan : Kg = konstanta geometrik. Dengan rumus matematis diatas dan
data yang ada maka penduduk di Kota Green-do dapat diprediksi dan
hasilnya seperti tabel di bawah ini:
Tabel 3.2. Prediksi Penduduk Metoda Geometrik
Tahun n Pi Ln Pi KgLn Pf
Pf (Pf-Pi) (Pf-Pi)^2
2000 0 41243 10.63 10.63 41243.00 0.00 0.002001 1 44955 10.71 0.09 10.76 47083.03 2128.03 4528503.732002 2 49899 10.82 0.10 10.89 53750.01 3851.01 14830254.812003 3 57384 10.96 0.14 11.02 61361.03 3977.03 15816792.852004 4 65706 11.09 0.14 11.16 70049.78 4343.78 18868461.452005 5 76678 11.25 0.15 11.29 79968.87 3290.87 10829802.422006 6 91247 11.42 0.17 11.42 91292.50 45.50 2069.842007 7 104292 11.55 0.13 11.55 104219.56 -72.44 5248.182008 8 119940 11.69 0.14 11.69 118977.09 -962.91 927188.762009 9 138891 11.84 0.15 11.82 135824.31 -3066.69 9404613.24Total 101.34 803769.17 75212935.28
Rata-rata 11.20 0.13 80376.92 13675079.14SD = 2742
9
Grafik 3.2. Grafik Pertumbuhan Penduduk Metoda Geometrik
2000 2010 2020 2030 20400
500000
1000000
1500000
2000000
2500000
Prediksi Penduduk
Prediksi Penduduk
1.3. Metoda C
Pertumbuhan geometrik juga dapat diekspresikan dengan rumus yang
lebih dikenal sebagai rumus berbunga, yaitu:
Pf = Pi. (1+ r)n
Keterangan: r = angka pertumbuhan
n = perbedaan waktu (tf – ti)
Dengan rumus matematis diatas maka didapatkan hasil sebagai berikut:
Tabel 3.3. Prediksi Penduduk Metoda Bunga-berbunga
Tahun n Pi r % Pf (Pf-Pi) (Pf-Pi)^22000 0 41243 41243 0 02001 1 44955 9.000 47091 2135.58 4560720.30
2002 2 49899 10.998 53767 3868.2614963440.2
2
2003 3 57384 15.000 61391 4006.5816052688.7
0
2004 4 65706 14.502 70095 4388.7619261241.5
4
2005 5 76678 16.699 80033 3355.0611256404.3
62006 6 91247 19.000 91380 133.44 17805.64
2007 7 104292 14.29610433
744.69 1997.42
2008 8 119940 15.004 11913 -810.07 656209.05
10
0
2009 9 138891 15.80013602
1-2870.39 8239122.09
Total 790235130.30
075009629.3
2Rata-rata 79024 0.142 7500962.93
SD = 2738
Grafik 3.3. Grafik Pertumbuhan Penduduk Metoda Bunga-Berbunga
2005 2010 2015 2020 2025 2030 20350
500000
1000000
1500000
2000000
2500000
Jumlah
Jumlah
1.4. Metoda D
Metode D adalah Incremental Increas digunakan jika terdapat kenaikan pada
angka pertumbuhan yang tidak secara eksponensial, yaitu:
Pf = Pi + (n . x) + [{n . (n + 1) . y} / 2]
Keterangan: x = angka pertumbuhan rata-rata
y = angka pertambahan pertumbuhan (Incremental Increas)
rata-rata
Pertumbuhan incremental increase juga diekspresikan dengan rumus
matematis sebagai berikut:
Tabel 3.4. Prediksi Penduduk Metode Increase
Tahun n Pi(x) X Y Pf(x) (Pf-Pi) (Pf-Pi)^22000 0 41243 412432001 1 44955 3712 53998 9042.65 81769569.262002 2 49899 4944 1232 68657 18758.18 351869337.82003 3 57384 7485 2541 85222 27837.58 774931045.82004 4 65706 8322 837 103691 37984.86 14428496742005 5 76678 10972 2650 124065 47387.01 2245529085
11
2006 6 91247 14569 3597 146344 55097.04 30356840002007 7 104292 13045 -1524 170528 66235.94 43872003362008 8 119940 15648 2603 196617 76676.72 58793197312009 9 138891 18951 3303 224610 85719.38 7347811250Total 790235 97648 15239 25546964030
Rata-rata 79023.510849.
81904.9 2838551559
SD = 53278
1.5. Metoda Terpilih
Metoda ini di pilih karena berdasarkan grafik perbandingan ketiga
metoda yang memperlihatkan bahwa metoda increamental increase sebanding
grafiknya yang tumpang tindih dengan prediksi jumlah penduduk sehingga
dapat ditarik kesimpulan metoda ini merupakan metoda yang tepat dalam
pemilahan prediksi penduduk Kota Green-do.
Metode terpilih merupakan metode yang mempunyai standart deviasi
terkecil namun karena data ini ketika dibandingkan dengan metoda aritmatik,
geometrik, bunga-berbunga dan incremental increase, kemudian dilihat hasil
grafiknya bahwa terlihat data kependudukan akan berbanding lurus dengan
metode incremental increase. Sehingga ditetapkan metoda yang dipilih adalah
metode incremental increase. Standar deviasi dalam metoda terpilih adalah
metoda incremental incrase sebagai berikut:
SD=[ Ʃ(Pf −Pi)2
(n−1) ]0,5
=[ 25546964030(10−1) ]
0,5
=53278,06
Dengan nilai n dari selisih tahun antara tahun 2000 dengan tahun 2009
sehingga di dapat standar deviasi yang tinggi, namun hal ini tidak
menandakan metoda ini digunakan karena metoda ini lah yang ketika
dicerminkan dengan grafik prediksi penduduk menjadi sama dan sesuai.
1.5.1. Pemilihan dari Empat Metoda
Membandingkan standar deviasi dari ke empat metoda merupakan
cara sederhana berdasarkan tabulasi berikut untuk melihatkan secara
langsung perbedaan dari ke empat metoda.
Tabel 3.5. Perbandingan SD dari Tiga Metode
12
Metode Standart Deviasi
Aritmatik 9679,55
Geometri 2742
Bunga-Berbunga 2738
Incremental Increase 53278
Berikut ditampilkan pula grafik yang menunjukkan prediksi penduduk
tumpang tindih dengan metoda yang akan dipilih.
Tabel 3.6. Perbandingan dari Empat Metoda
Tahun Jumlah penduduk (jiwa)Metode
Geometrik Bunga-berbunga Increase Arirmatik2000 41243 41243 41243 41243 412432001 44955 51008 47083 44955 510082002 49899 60773 53750 49899 607732003 57384 70537 61361 57384 705372004 65706 80302 70050 65706 803022005 76678 90067 79969 76678 900672006 91247 99832 91292 91247 998322007 104292 109597 104220 104292 1095972008 119940 119361 118977 119940 1193612009 138891 129126 135824 138891 129126
Grafik 3.4. Grafik Perbandingan Dari Empat Metoda
35000
55000
75000
95000
115000
135000
Grafik Perbandingan
pendudukgeometrikbunga-berbungaIncrease
Tahun
Jum
lah
Pend
uduk
13
1.5.2. Prediksi Penduduk Sampai Tahun 2030
Berdasarkan dari data kependudukan kemudian digunakan
metode incremental increase sehingga didapatkan data kependudukan
sebagai berikut:
Prediksi penduduk tahun 2020 : 326135
Prediksi penduduk tahun 2030 : 1147702
14
BAB IV
KEBUTUHAN AIR
1.6. Kebutuhan Domestik dan Gambar Pembagian Blok Pelayanan
Kebutuhan domestik berdasarkan dari kebutuhan masyarakat mulai
dari mandi, mencuci, kakus, dan kebutuhan konsumsi serta kebutuhan dalam
hal kebersihan sehingga di dapat asumsi setiap orang mengkonsumsi 60
L/hari sampai 300 L/hari. Asumsi ini diprediksikan untuk asumsi masyarakat
dari pendapatan low income, medium income dan high income.
Untuk prediksi tahun 2020 low income terdiri dari 50 % : 60 L/hari
dan 60 % : 100 L/hari, medium income yaitu 70 % : 120 L/hari, dan high
income yaitu 80 % : 200 L/hari dan 90 % L/hari. Namun, asumsi ini
kemudian naik seiring dengan berjalannya waktu ketika tahun 2030 yang
pendapatan penduduknya naik dan asumsinya pun berubah menjadi low
income yaitu 70 % : 120 L/hari, medium income yaitu 80 % : 200 L/hari dan
high income 90 % : 300 L/hari.
Kebutuhan titik tapping berdasarkan luas yang berskala 1 : 40.000
sehingga untuk daerah A merupakan daerah domestik tanpa diarsir dan
daerah B adalah daerah domestik yang diarsir.
Untuk daerah-daerah yang diperuntukan untuk lahan terbuka hijau
atau tugu atau sarana kebutuhan kota seperti titik temu atau tugu proklamasi
tidak diberikan pipa distribusi ai untuk mencegah adanya pembangunan
tempat tinggal yang illegal sehingga memperbesar kehilangan air.
Prediksi awal untuk kehilangan air pada tahun 2020 adalah 25 %
karena perencanaan kebutuhan airnya merupakan perencanaan baru yang
kemungkinan masih banyak terjadi kebocoran kemudian dengan
perkembangan tahun yang menjadi lebih baik dengan kehilangan air 20 %%
pada tahun 2030. Faktor hari maksimal juga ditentukan berdasarkan luas
wilayahnya, dengan prediksi penduduk pada tahun 2030 yang lebih dari 2
juta jiwa, maka ditetapkan sebagai wilayah dengan perkotaan besar dengan
faktor hari maksimal 1,15 dan faktor jam puncak 1,3.
15
Gambar 4.1. Pembagian Blok Pelayanan
1.6.1. Perhitungan Kebutuhan Domestik Daerah Pelayanan Tahun 2020
Tabel 4.1. Kebutuhan Distrik Eugenia Tahun 2020
Total Penduduk A
Nomor BlokLuas Wilayah
(ha)Jumlah Penduduk
(jiwa)%
pelayananPenduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A1 64,32 4616,787556 50 % 2308,3938 60 1,603051235A2 25,28 1814,558293 50 % 907,27915 60 0,630054963A3 40,96 2940,043817 50 % 1470,0219 60 1,020848548A4 61,76 4433,034818 50 % 2216,5174 60 1,539248201
16
A5 60,32 4329,673902 50 % 2164,837 60 1,503358994A6 14,08 1010,640062 50 % 505,32003 60 0,350916688A8 78,88 5661,881257 60 % 3397,1288 100 3,931861984A54 6,24 447,8973002 50 % 223,94865 60 0,155519896A55 26,4 1894,950116 50 % 947,47506 60 0,65796879A56 0,81 58,14051494 50 % 29,070257 60 0,020187679A63 3,2 229,6909232 50 % 114,84546 60 0,079753793A64 74,4 5340,313964 50 % 2670,157 60 1,854275682A65 72,64 5213,983957 50 % 2606,992 60 1,810411096A83 32,88 2360,074236 50 % 1180,0371 60 0,819470221Total 562,17 40351,67072 50,71 % 20742,023 15,97692777
Penduduk Wilayah BB1 93,6 17297,29376 60 % 10378,376 100 12,01200956B2 171,04 31608,21715 60 % 18964,93 100 21,9501508B3 11,2 2069,761647 60 % 1241,857 100 1,437334477B4 16,128 2980,456772 60 % 1788,2741 100 2,069761647B5 48,64 8988,679153 60 % 5393,2075 100 6,242138301
Total 340,608 62944,40849 60 % 37766,645 43,71139478Total Distrik Eugenia 902,778 103296,0792 55,36 % 58508,669 59,68832255
Tabel 4.2. Kebutuhan Distrik Curcumin Tahun 2020
Total Penduduk A
17
Nomor BlokLuas Wilayah
(ha)Jumlah Penduduk
(jiwa)%
pelayananPenduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A7 19,17 1375,992187 60 % 825,59531 100 0,95555013A9 41,76 2997,466548 60 % 1798,4799 100 2,081573992A10 87,04 6247,593111 80 % 4998,0745 200 11,56961687A11 112,96 8108,089589 80 % 6486,4717 200 15,01498072A12 7,68 551,2582157 80 % 441,00657 200 1,020848548A13 14,88 1068,062793 80 % 854,45023 200 1,977894061A14 49,6 3560,20931 60 % 2136,1256 100 2,472367576A16 52,16 3743,962048 80 % 2995,1696 200 6,933263052A57 8,64 620,1654926 70 % 434,11584 120 0,602938673A58 16,8 1205,877347 70 % 844,11414 120 1,172380754A59 17,6 1263,300078 60 % 757,98005 100 0,877291721A60 8,96 643,134585 70 % 450,19421 120 0,625269735A66 97,44 6994,088612 80 % 5595,2709 200 12,95201595A67 21,68 1556,156005 70 % 1089,3092 120 1,512929449A68 29,88 2144,738995 70 % 1501,3173 120 2,085162912A69 70,24 5041,715764 70 % 3529,201 120 4,901668104A81 48,88 3508,528852 60 % 2105,1173 100 2,436478369A85 38,4 2756,291078 60 % 1653,7746 100 1,914091027Total 743,77 53386,63061 70 % 38495,768 71,10632164
Penduduk Wilayah BB6 48 8870,407059 60 % 5322,2442 100 6,160004902B7 51,68 9550,4716 60 % 5730,283 100 6,632271944
18
B8 38,552 7124,415269 60 % 4274,6492 100 4,947510604B9 25,76 4760,451788 60 % 2856,2711 100 3,305869297B10 36,64 6771,077388 60 % 4062,6464 100 4,702137075B11 49,44 9136,51927 80 % 7309,2154 200 16,91948013B23 5,12 946,1767529 80 % 756,9414 200 1,752179172B24 4,34 802,0326382 80 % 641,62611 200 1,485245626Total 259,532 47961,55177 67,5 % 30953,877 45,90469875
Total Distrik Curcumin 1003,302 101348,1824 68,75 % 69449,645 117,0110204
Tabel 4.3. Kebutuhan Distrik Hibiscus Tahun 2020
Total Penduduk A
Nomor BlokLuas Wilayah
(ha)Jumlah
Penduduk (jiwa)% pelayanan
Penduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A15 55,52 3985,137518 80 % 3188,11 200 7,379884292A17 82,88 5948,994911 70 % 4164,2964 120 5,783745052A18 50,56 3629,116587 70 % 2540,3816 120 3,528307793A19 46,24 3319,03384 70 % 2323,3237 120 3,226838456A20 36 2584,022886 90 % 2325,6206 300 8,075071519A21 44,96 3227,157471 90 % 2904,4417 300 10,0848671A22 53,76 3858,80751 70 % 2701,1653 120 3,751618412A23 30,08 2159,094678 70 % 1511,3663 120 2,099119826A24 40,32 2894,105632 80 % 2315,2845 200 5,359454875A26 381,92 27413,61168 80 % 21930,889 200 50,76594756A61 8 574,227308 80 % 459,38185 200 1,063383904
19
A62 444,32 31892,58469 80 % 25514,068 200 59,06034201A70 2,24 160,7836462 70 % 112,54855 120 0,156317434A71 4,48 321,5672925 70 % 225,0971 120 0,312634868A72 49,44 3548,724763 70 % 2484,1073 120 3,450149076A73 12,48 895,7946005 70 % 627,05622 120 0,870911417A74 11,68 838,3718697 70 % 586,86031 120 0,815083762A75 247,04 17732,13927 70 % 12412,497 120 17,23957985A82 161,92 11622,36071 90 % 10460,125 300 36,31987723Total 1763,84 126605,6369 75,78 % 98786,621 219,3431344
Penduduk Wilayah BB12 86,4 15966,73271 90 % 14370,059 300 49,89603971B13 79,84 14754,44374 70 % 10328,111 120 14,34459808B14 91,2 16853,77341 90 % 15168,396 300 52,66804191B15 83,52 15434,50828 70 % 10804,156 120 15,00577194Total 340,96 63009,45814 80 % 50670,722 131,9144516
Total Distrik Hibiscus 2104,8 189615,095 77,89 % 149457,34 351,2575861
Tabel 4.4. Kebutuhan Distrik Platinum Tahun 2020
Total Penduduk A
Nomor BlokLuas
Wilayah (ha)
Jumlah Penduduk (jiwa)
% pelayanan
Penduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A25 479,04 34384,7312 50 % 17192,366 60 11,93914278
20
A27 72 5168,045772 50 % 2584,0229 60 1,794460338A28 24 1722,681924 50 % 861,34096 60 0,598153446A29 188 13494,34174 50 % 6747,1709 60 4,685535326A31 126,24 9061,30692 90 % 8155,1762 300 28,31658413A32 16,88 1211,61962 90 % 1090,4577 300 3,786311312A33 16,256 1166,82989 90 % 1050,1469 300 3,646343406A34 172,16 12357,37167 90 % 11121,635 300 38,61678646A35 78,24 5615,943072 90 % 5054,3488 300 17,5498221A36 49,77 3572,41164 50 % 1786,2058 60 1,240420708A37 72,32 5191,014864 50 % 2595,5074 60 1,802435717A78 79,52 5707,819442 90 % 5137,0375 300 17,83693575A80 81,44 5845,633995 90 % 5261,0706 300 18,26760624A84 12,32 884,3100543 90 % 795,87905 300 2,76346892Total 1468,186 105384,0618 72,85 % 69432,365 152,8440066
Penduduk Wilayah BB16 47,2 8722,566941 90 % 7850,3102 300 27,25802169B17 68,96 12743,81814 90 % 11469,436 300 39,82443169B18 312,37 57726,02194 90 % 51953,42 300 180,3938185B19 16,48 3045,506423 90 % 2740,9558 300 9,517207573B20 82,72 15286,66816 90 % 13758,001 300 47,77083801Total 527,73 97524,58161 90 % 87772,123 304,7643175
Total Distrik Platinum 1995,916 202908,6434 81,42 % 157204,49 457,6083242
21
1.6.2. Perhitungan Kebutuhan Domestik Daerah Pelayanan Tahun 2030
Tabel 4.5. Kebutuhan Distrik Eugenia Tahun 2030
Total Penduduk A
Nomor BlokLuas
Wilayah (ha)
Jumlah Penduduk (jiwa)
% pelayanan
Penduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A1 64,32 17385,13123 90 % 15646,61811 300 54,328535A2 25,28 6832,962026 90 % 6149,665823 300 21,353006A3 40,96 11071,12835 90 % 9964,015511 300 34,597276A4 61,76 16693,18571 90 % 15023,86714 300 52,166205A5 60,32 16303,96635 70 % 11412,77645 120 15,851078A6 14,08 3805,700369 90 % 3425,130332 300 11,892814A8 78,88 21320,57138 70 % 14924,39997 120 20,728333A54 6,24 1686,617209 90 % 1517,955488 300 5,2706788A55 26,4 7135,688192 70 % 4994,981734 120 6,9374746A56 0,81 218,9358877 70 % 153,2551214 120 0,2128543A63 3,2 864,931902 90 % 778,4387118 300 2,7029122A64 74,4 20109,66672 90 % 18098,70005 300 62,842709A65 72,64 19633,95418 90 % 17670,55876 300 61,356107A83 32,88 8887,175293 70 % 6221,022705 120 8,6403093Total 562,17 151949,6148 82,85 % 125981,3859 358,88029
Penduduk Wilayah BB1 93,6 65135,2739 90 % 58621,74651 300 203,54773B2 171,04 119024,9706 70 % 83317,47942 120 115,71872B3 11,2 7793,964398 70 % 5455,775079 120 7,5774654B4 16,128 11223,30873 70 % 7856,316114 120 10,91155
22
B5 48,64 33848,07396 70 % 23693,65177 120 32,90785Total 340,608 237025,5916 74 % 178944,9689 370,66332
Total Distrik Eugenia 902,778 388975,2064 0,78,42 % 304926,3548 729,54361
Tabel 4.6. Kebutuhan Distrik Curcumin Tahun 2030
Total Penduduk A
Nomor BlokLuas Wilayah
(ha)Jumlah Penduduk
(jiwa)%
pelayananPenduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A7 19,17 5181,482675 70 % 3627,037873 120 5,0375526A9 41,76 11287,36132 90 % 10158,62519 300 35,273004A10 87,04 23526,14773 70 % 16468,30341 120 22,872644A11 112,96 30532,09614 70 % 21372,4673 120 29,683982A12 7,68 2075,836565 70 % 1453,085595 120 2,0181744A13 14,88 4021,933344 70 % 2815,353341 120 3,910213A14 49,6 13406,44448 90 % 12065,80003 300 41,895139A16 52,16 14098,39 90 % 12688,551 300 44,057469A57 8,64 2335,316135 70 % 1634,721295 120 2,2704462A58 16,8 4540,892486 70 % 3178,62474 120 4,4147566A59 17,6 4757,125461 90 % 4281,412915 300 14,866017A60 8,96 2421,809326 90 % 2179,628393 300 7,5681541A66 97,44 26337,17642 70 % 18436,02349 120 25,605588A67 21,68 5859,913636 70 % 4101,939545 120 5,6971383A68 29,88 8076,301635 70 % 5653,411145 120 7,8519599A69 70,24 18985,25525 70 % 13289,67867 120 18,457887A81 48,88 13211,8348 90 % 11890,65132 300 41,286984A85 38,4 10379,18282 90 % 9341,264542 300 32,434946
23
Total 743,77 201034,5002 77,78 % 154636,5798 345,20206
Penduduk Wilayah BB6 48 33402,70456 70 % 23381,8932 120 32,474852B7 51,68 35963,57858 70 % 25174,50501 120 34,96459B8 38,552 26827,93888 70 % 18779,55722 120 26,082718B9 25,76 17926,11812 90 % 16133,5063 300 56,019119B10 36,64 25497,39782 90 % 22947,65804 300 79,679368B11 49,44 34404,7857 90 % 30964,30713 300 107,51496B23 5,12 3562,955154 90 % 3206,659638 300 11,134235B24 4,34 3020,161204 90 % 2718,145084 300 9,4380038Total 259,532 180605,64 82,5 % 143306,2316 357,30784
Total Distrik Curcumin 1003,302 381640,1403 80,13 % 297942,8114 702,5099
Tabel 4.7. Kebutuhan Distrik Hibiscus Tahun 2030
Total Penduduk A
Nomor BlokLuas
Wilayah (ha)
Jumlah Penduduk (jiwa)
% pelayanan
Penduduk terlayani
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
A15 55,52 15006,5685 80 % 12005,2548 200 27,789942A17 82,88 22401,73626 90 % 20161,56264 300 70,005426A18 50,56 13665,92405 90 % 12299,33165 300 42,706013A19 46,24 12498,26598 90 % 11248,43939 300 39,057081A20 36 9730,483898 80 % 7784,387118 200 18,019415A21 44,96 12152,29322 80 % 9721,834579 200 22,504247A22 53,76 14530,85595 90 % 13077,77036 300 45,408925
24
A23 30,08 8130,359879 90 % 7317,323891 300 25,407375A24 40,32 10898,14197 80 % 8718,513572 200 20,181744A26 381,92 103229,6225 80 % 82583,698 200 191,16597A61 8 2162,329755 80 % 1729,863804 200 4,0043144A62 444,32 120095,7946 80 % 96076,63568 200 222,39962A70 2,24 605,4523314 90 % 544,9070983 300 1,8920385A71 4,48 1210,904663 90 % 1089,814197 300 3,7840771A72 49,44 13363,19789 90 % 12026,8781 300 41,759993A73 12,48 3373,234418 90 % 3035,910976 300 10,541358A74 11,68 3157,001442 90 % 2841,301298 300 9,8656295A75 247,04 66772,74284 90 % 60095,46855 300 208,66482A82 161,92 43765,55424 80 % 35012,44339 200 81,047323Total 1763,84 476750,4644 85,79 % 397371,3391 1086,2053
Penduduk Wilayah BB12 86,4 60124,86822 80 % 48099,89457 200 111,34235B13 79,84 55559,83193 90 % 50003,84873 300 173,62447B14 91,2 63465,13867 90 % 57118,62481 300 198,32856B15 83,52 58120,70594 90 % 52308,63535 300 181,62721
TOTAL 340,96 237270,5448 87,5 % 207531,0035 664,92259Total Distrik Hibiscus 2104,8 714021,0091 86,64 % 604902,3425 1751,1279
Tabel 4.8. Kebutuhan Distrik Platinum Tahun 2030
Total Penduduk ANomor Blok Luas Jumlah Penduduk % pelayanan Penduduk Konsumsi Kebutuhan
25
Wilayah (ha) (jiwa) terlayani (l/org/hari) (l/detik)A25 479,04 129480,3057 70 % 90636,21401 120 125,88363A27 72 19460,9678 70 % 13622,67746 120 18,920385A28 24 6486,989265 70 % 4540,892486 120 6,3067951A29 188 50814,74924 70 % 35570,32447 120 49,403228A31 126,24 34121,56353 70 % 23885,09447 120 33,173742A32 16,88 4562,515783 70 % 3193,761048 120 4,4357792A33 16,256 4393,854062 70 % 3075,697844 120 4,2718026A34 172,16 46533,33633 90 % 41880,0027 300 145,41668A35 78,24 21147,585 90 % 19032,8265 300 66,086203A36 49,77 13452,39399 70 % 9416,675792 120 13,078716A37 72,32 19547,46099 70 % 13683,22269 120 19,004476A78 79,52 21493,55776 70 % 15045,49044 120 20,896514A80 81,44 22012,51691 70 % 15408,76183 120 21,401058A84 12,32 3329,987823 70 % 2330,991476 120 3,2374882Total 1468,186 396837,7842 72,85 % 291322,6332 531,5165
Penduduk Wilayah BB16 47,2 32845,99282 70 % 22992,19498 120 31,933604B17 68,96 47988,55222 90 % 43189,697 300 149,96423B18 312,37 217375,0589 90 % 195637,553 300 679,29706B19 16,48 11468,2619 90 % 10321,43571 300 35,838318B20 82,72 57563,9942 90 % 51807,59478 300 179,88748Total 527,73 367241,86 86 % 323948,4754 1076,9207
Total Distrik Platinum 1995,916 764079,6442 79,43 % 615271,1086 1608,4372
1.6.3. Rekapitulasi Kebutuhan Domestik
26
Tabel 4.9. Rekapitulasi Kebutuhan Domestik Tahun 2020 dan 2030
Wilayah Luas (Ha)
Tahun 2020 Tahun 2030
Jumlah Penduduk
% Pelayanan
Penduduk Terlayani
Kebutuhan air (l/detik)
Jumlah Penduduk
% Pelayanan
Penduduk Terlayani
Kebutuhan air (l/detik)
Distrik Eugenia 902,7780 103296 55% 58509 59,6883 388975 78% 304926 729,54361
Distrik Curcumin1003,302
0101348 69% 69450 117,0110 381640 80% 297943 702,5099
Distrik Hibiscus2104,800
0189615 78% 149457 351,2576 714021 87% 604902 1751,1279
Distrik Platinum1995,916
0202909 81% 157204 457,6083 764080 79% 615271 1608,4372
Total 6006,796 597168 71% 434620 985,5653 2248716 81% 1823043 4791,6186
1.7. Kebutuhan Non Domestik
1.7.1. Kebutuhan Perkantoran
Tabel 4.10. Kebutuhan Perkantoran
Sarana Peletakan 2009
2020 2030
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
PenghuniKonsumsi (l/org/hari
)
Kebutuhan (l/detik)
Kantor K1 3500 15048,40486 80 13,93370821 56666,78186 70 45,91058716K2 2700 11608,76947 60 8,061645463 43714,37458 90 45,53580686K3 1400 6019,361946 60 4,180112462 22666,71275 90 23,61115911K4 2000 8599,088494 80 7,962118976 32381,01821 70 26,23462123
27
Total 9600 41275,62477 34,13758511 155428,8874 141,2921744
1.7.2. Kebutuhan Sekolah
Tabel 4.11. Kebutuhan Sekolah
Sarana Peletakan 20092020 2030
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
Sekolah
S1 800 3439,6354 50 1,99052974 12952,407 70 10,49384849S2 650 2794,70376 60 1,9407665 10523,831 80 9,744287887S3 200 859,908849 40 0,39810595 3238,1018 70 2,623462123
Total 1650 7094,24801 4,32940219 26714,34 22,8615985
1.7.3. Kebutuhan Rumah Sakit
Tabel 4.12. Kebutuhan Rumah Sakit
Sarana Peletakan 2009
2020 2030
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
Rumah sakit RS 140 601,936195 320 2,22939331 2266,6713 380 9,969156069
1.7.4. Kebutuhan Hotel
Tabel 4.13. Kebutuhan Hotel
28
Sarana Peletakan 2009
2020 2030
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
HotelH1 75 322,465819 270 1,00770568 1214,2882 250 3,513565344H2 60 257,972655 230 0,68673276 971,43055 250 2,810852275
Total 135 580,438473 1,69443844 2185,7187 6,324417619
1.7.5. Kebutuhan Mesjid
Tabel 4.14. Kebutuhan Mesjid
Sarana Peletakan2020 2030
Penghuni Konsumsi (l/org/hari) Kebutuhan (l/detik) Konsumsi (l/org/hari) Kebutuhan (l/detik)
Masjid
M1 7,68 500 0,00578704 800 0,009259259M2 25,6 1000 0,01157407 1200 0,013888889M3 19,84 500 0,00578704 1000 0,011574074
Total 53,12 0,02314815 0,034722222
1.7.6. Kebutuhan Pertokoan/Plaza
Tabel 4.15. Kebutuhan Pertokoan/Plaza
Sarana Peletakan 20092020 2030
PenghuniKonsumsi
(l/toko/hari)Kebutuhan
(l/detik)Penghuni
Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
Pertokoan T1 120 515,94531 2000 11,9431785 1942,8611
2400 53,96836368
29
T2 80 343,96354 2100 8,360224921295,240
72200
32,98066669
Total 200 859,908849 20,30340343238,101
886,9490303
7
1.7.7. Kebutuhan Pasar Tradisional
Tabel 4.16. Kebutuhan Pasar Tradisional
Sarana Peletakan2020 2030
Penghuni Konsumsi (l/org/hari)Kebutuhan
(l/detik)Konsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
Pasar Tradisional
P1 24,64 1000 0,01157407 1200 0,013888889P2 19,2 1200 0,01388889 1700 0,019675926
Total 43,84 0,02546296 0,033564815
1.7.8. Kebutuhan Kawasan Industri
Tabel 4.17. Kebutuhan Kawasan Industri
Sarana Peletakan 2009
2020 2030
PenghuniKonsumsi (l/org/hari)
Kebutuhan (l/detik)
PenghuniKonsumsi (l/org/hari
)
Kebutuhan (l/detik)
Kawasan Industri
I1 - 227,04 1,5 23,625 18,75 2 37,5I2 - 82,88 1,5 8,625 7,75 2 15,5
Total 309,92 32,25 53
30
1.7.9. Rekapitulasi Kebutuhan Domestik
Tabel 4.18. Rekapitulasi Kebutuhan Domestik
No Deskripsi Satuan Th.2020 Th. 2030
1 Perkantoran L/dtk 34,13758511 141,2921744
2 Sekolah L/dtk 4,329402193 22,86159853 Rumah Sakit L/dtk 2,229393313 9,9691560694 Hotel L/dtk 1,694438445 6,3244176195 Pertokoan / Plaza L/dtk 20,30340339 86,949030376 Masjid L/dtk 0,023148148 0,0347222227 Pasar Tradisional L/dtk 0,025462963 0,0335648158 Kawasan Industri L/dtk 32,25 53
Total 94,99283356 320,464664
1.8. Rekapitulasi Kebutuhan Air Kota
1.8.1. Total Kebutuhan Air Kota
Tabel 19. Rekapitulasi Kebutuhan Air Kota
Wilayah 2020 2030Domestik (L/detik) 985,5653 4791,6186Non Domestik (L/detik) 94,9928 320,4647
Total (L/detik) 1080,5581 5112,0833
1.1.1. Grafik Pertahapan IPA
Tabel 4.20. Persen Pelayanan
No. Deskripsi Satuan 2020 20301 Jumlah Penduduk Jiwa 597168 22487162 % Pelayanan % 71% 81%3 Penduduk Terlayani jiwa 434620 18230434 Kebutuhan Domestik L/dtk 985,5653 4791,61865 Kebutuhan Non Domestik L/dtk 94,9928 320,46476 Keb. Domestik + Non Domestik L/dtk 1080,5581 5112,0833
7 Kehilangan Air% 25% 20%
L/dtk 360,1860 1278,02088 Kebutuhan harian rata-rata L/dtk 1440,7441 6390,10419 Fmd 1,15 1,1510 Qmd L/dtk 1656,8557 7348,619711 Fph 1,3 1,312 Qph L/dtk 2153,9125 9553,2056
31
Grafik 4.1. Grafik Pertahapan IPA
2010 2015 2020 2025 20300
50
100
150
200
250
300
350
Kebutuhan Hari Maksimum (Qmd)
Pentahapan IPA
Tahun
Keb
utu
han
Air
(L
/dtk
)
32
BAB V
JARINGAN PERPIPAAN DISTRIBUSI
1.1. Kebutuhan Titik Tapping
Penyediaan air minum merupakan langkah awal dalam merencenakan
suatu kota sehingga dalam tahap diterapkan sebagai berikut:
a. Penyediaan pipa transmisi.
b. Penetapan lokasi reservoar dan tingginya resevoar.
c. Menetapkan jumlah loop dan banyaknya tapping yang dibutuhkan.
Kebutuhan titik tapping merupakan pipa utama yang akan
mendistribusikan penyaluran air ke pipa-pipa sekunder penduduk. Titik
tapping yang diguankan akan mempengauhi headloss keluaran jalur sehingga
titik tapping pada Kota Green-do membutuhkan dua puluh enam tapping
Jika titik tapping terlalu banyak atau terlalu sedikit, maka akan
menentukan hasil hardicross yang tidak sesuai. Dengan menentukan titik
tapping, mahasiswa menentukan terdapat dua puluh enam titik tapping yang
terdiri dari empat loop dan lima jalur pipa distribusi yag terhubung langsung
dari reservoar.
Berikut adalah hasil tapping:
Tabel 5.1. Titik Tapping Tahun 2020
Titik Blok Pelayanan Q Rata-rata Qhm Qjp
1A34, A35
74,88881142 86,1221331 111,958773
2A31, A80, A33, A78
59,98761278 68,9857547 89,6814811
3A27, A84, A32, A78, A28
23,81448252 27,3866549 35,6026514
4 A75, A23, A74, A22 20,3808159 23,4379383 30,4693198
5A75, A72, A73, A17, P1
24,98155939 28,7287933 37,3474313
6 A19, A71, A70, A18 9,6321314 11,0769511 14,4000364
7A69, S1, A13, A68
14,60700643 16,7980574 21,8374746
8A67, A12, A66, B4
14,77273016 16,9886397 22,0852316
33
9B5, B3, A64, B2
26,10891469 30,0252519 39,0328275
10A6, A4, A63, B1
18,64257099 21,4389566 27,8706436
11A2, P2, A64, A65
3,301716321 3,79697377 4,9360659
12A54, A3, A1, S2, A65
7,500522302 8,62560065 11,2132808
13A55, A83, A5, I2, A56, A8
20,74379689 23,8553664 31,0119764
14B6, A7, B8, S3, A57
17,41881368 20,0316357 26,0411264
15B7, A59, A58, A10, A66
35,63675902 40,9822729 53,2769547
16B2, A11, T1, M3
50,58536216 58,1731665 75,6251164
17RS, A81, A60, A9, B9, B10, A14
23,80411914 27,374737 35,5871581
18A15, A61, K3, A16
26,07552495 29,9868537 38,9829098
19H2, A62, T2, A21, A20, A82
99,86267456 114,842076 149,294698
20A26, M2, A24
41,00533697 47,1561375 61,3029788
21A25, A29, I1, A36, A37
30,89026064 35,5237997 46,1809397
22A26, A29, I1, A25, B18
180,9396295 208,080574 270,504746
23A31, H1, B16, A62
95,93892059 110,329759 143,428686
24B14, B15, B12, K4, A82, K1
210,1674925 241,692616 314,200401
25B13, M1, K2, B23, B11, B24, A85
59,31070205 68,2073074 88,6694996
26B18, B17, B20, B19
249,7458487 287,207726 373,370044
Total1440,74411
6 1656,85573 2153,91245
Tabel 5.2. Titik Tapping Tahun 2030
Titik
Blok Pelayanan Q Rata-rata Qhm Qjp
1A34, A35 264,378599
304,0353888
395,2460054
34
2A31, A80, A33, A78 65,8849863
75,76773429
98,49805458
3A27, A84, A32, A78, A28 54,1858814
62,31376361
81,00789269
4A75, A23, A74, A22 231,267925
265,9581133
345,7455472
5A75, A72, A73, A17, P1 283,316345
325,8137972
423,5579364
6A19, A71, A70, A18 109,299012
125,6938636
163,4020227
7A69, S1, A13, A68 50,8923855
58,52624338
76,08411639
8A67, A12, A66, B4 39,2870712
45,18013186
58,73417141
9B5, B3, A64, B2 162,207538
186,5386682
242,5002686
10A6, A4, A63, B1 337,887078
388,5701393
505,1411811
11A2, P2, A64, A65 104,340112
119,9911292 155,988468
12A54, A3, A1, S2, A65 168,273539
193,5145699
251,5689409
13A55, A83, A5, I2, A56, A8 84,8375625
97,56319683
126,8321559
14B6, A7, B8, S3, A57 85,6112887
98,45298204
127,9888767
15B7, A59, A58, A10, A66 112,401002
129,2611524
168,0394981
16B2, A11, T1, M3 176,904101
203,4397162 264,471631
17RS, A81, A60, A9, B9, B10, A14 339,613655
390,5557038 507,722415
18A15, A61, K3, A16 124,328605
142,9778956
185,8712643
19H2, A62, T2, A21, A20, A82 285,048314
327,8055615
426,1472299
20A26, M2, A24 144,723271 166,431762
216,3612906
21A25, A29, I1, A36, A37 173,095777
199,0601439
258,7781871
22A26, A29, I1, A25, B18 677,031178
778,5858552
1012,161612
23 A31, H1, B16, A62 204,042313 234,64866 305,043258
24B14, B15, B12, K4, A82, K1 754,958728
868,2025376
1128,663299
35
25B13, M1, K2, B23, B11, B24, A85 474,614601
545,8067916
709,5488291
26B18, B17, B20, B19 881,673194
1013,924173
1318,101426
Total6390,10407
7348,619675
9553,205577
Gambar 5.1 Jalur Pipa Distribusi
1.2. Perencanaan Dimensi Pipa Distribusi
Terdiri dari perhitungan Hardy Cross, perhitungan headloss setiap
jalur, jalur pipa, panjang pipa, elevasi node, Q di pipa D serta sisa tekan tiap
node. Perhitungan Hardy Cross diawali dengan mengasumsikan V dengan
ketentuannya 0,6 – 3,3 m/detik, didapatkan rumus sebagai berikut:
Q=V x A≤¿V =QA
dimana: Q = debit aliran (m3/detik)
V = kecepatan aliran (m/detik)
A = luas penampang pipa (m)
Tabel 5.3. Pengecekan Kecepatan Seluruh Jalur
Jalur Q (m^3/dtk) V D (m) D (mm) D D v kontrol
36
pipa asumsi pakaipakai (m)
0.6-3 M/S
x - 269,5532056 2,7 2,1230384
2123,038412 2200
2,22,513123791
26 - 12,5835415 1,5 1,4812462
1481,246248 1400
1,41,678299594
1 - 22,1882955 1,5 1,3632406
1363,240644 1400
1,41,421543044
2 - 32,0897974 1,5 1,3322068
1332,206764 1400
1,41,357557495
3 - 42,0087895 1,5 1,3061311
1306,131059 1400
1,41,30493379
4 - 51,663044 1,5 1,188424
1188,423995 1200
1,21,47045374
5 - 61,2394861 1,5 1,0259835
1025,983491 1000
11,578162718
6 - 71,0760841 1,5 0,9559664
955,9664467 1000
11,37011283
7 - 81 1,5 0,9215514
921,5513552 900
0,91,571900673
8 - 91,46603316
7 1,5 1,11581311115,81305
9 12001,2
1,296257918
8 - 160,32048476
7 1,5 0,5217029521,702884
6 5000,5
1,632215515
8 - 250,84525213
4 1,5 0,8472522847,252150
9 8000,8
1,681575691
9 - 101,22353286
7 1,5 1,0193595 1019,35947 10001
1,557850431
10 - 110,71839166
7 1,5 0,7810884781,088394
6 8000,8
1,429194811
11 - 120,56240316
7 1,5 0,691104691,104022
8 7000,7
1,461375413
12 - 130,31083426
7 1,5 0,513788513,788036
1 5000,5
1,583065922
13 - 140,18400206
7 1,5 0,3953037395,303712
4 4000,4
1,464241925
14 - 150,05601316
7 1,5 0,2181045 218,10449 2000,2
1,782954481
15 - 160,05601316
7 1,5 0,2181045 218,10449 2000,2
1,782954481
15 - 170,05601316
7 1,5 0,2181045 218,10449 2000,2
1,782954481
17 - 180,56373556
7 1,5 0,6919222691,922192
3 7000,7
1,46483758518 - 20 0,37480343 1,5 0,5641847 564,184723 600 0,6 1,325595982
37
4 8
21 - 200,59116473
4 1,5 0,7085554708,555382
1 7000,7
1,536110851
22 - 210,84994293
4 1,5 0,8495998849,599847
9 8000,8
1,690907741
22 - 233,78945816
8 1,5 1,79394081793,94077
3 18001,8
1,489162961
23 - 190,80095063
4 1,5 0,8247502824,750175
9 8000,8
1,593440657
19 - 180,37480343
4 1,5 0,5641847564,184723
8 6000,6
1,325595982
23 - 242,68346423
4 1,5 1,50961931509,61932
9 16001,6
1,334645617
24 - 251,55480093
4 1,5 1,14909771149,09765
5 12001,2
1,374745856
26 - 225,65156270
2 1,5 2,19080552190,80547
3 22002,2
1,486734116
Hardy Cross didasarkan dengan perhitungan dalam setiap jalur yang telah
ditentukan oleh mahasiswa dengan melihat luas wilayah peta yang telah
ditentukan dosen sehingga mahasiswa menetapkan loop yang dibutuhkan adalah
empat loop dan terdiri dari lima jalur headloss. Perhitungan Hardy Cross dimulai
dari perhitungan asumsi kecepatan kemudian dihitung panjang pipa berdasarkan
skala peta yang dijadikan satuan meter, kemudian dengan debit misal
menggunakan dari perhitungan asumsi kecepatan dan ditentukan berdasarkan
pada rumus Hazan – William sebagai berikut:
Q=0,2785 x C x d2,63 x S0,54
Q=0,2785 x C x d2,63 x ( HL
L )0,54
H L=0,54√ Q x L0,54
0,2785 xC x d2,63
dimana: Q = debit (m3/detik)
C = koefisien kekasaran pipa
d = diameter pipa (m)
S = Headloss dibagi panjang pipa (HL/L)
38
Setelah perhitungan headloss pada setiap jalur dilanjutkan dengan iterasi dari
masing-masing jalur pipa dengan rumus sebagai berikut:
∆=Ʃ HL
1,85 x ƩH L
Q
dimana: Ʃ HL = Jumlah Headloss disetiap jalur
Ʃ HL/Q = Jumlah HL/Q di setiap jalur.
Perhitungan diatas akan berbeda di setiap jalurnya jika ada beberapa jalur
yang saling tumpang tindih atau sama dengan jalur disebelahnya sehingga harus
dilihat berdasarkan arah aliran kemudian dikurangi dengan iterasi aliran
disebelahnya sesuai dengan arah aliran.
Debit asli didapat dari penjumlahan debit asumsi dengan hasil iterasi (∆)
dan kontrol kecepatan sesungguhnya didapat dari rumus perhitungan awal. Dalam
penjabaran perhitungan diatas, maka didapatkan hasil perhitungan berupa tabulasi
sebagai berikut:
39
Tabel 5.4. Tabulasi Hardy Cross (Iterasi 8)
Loop 1
JalurDiamete
r (m)Panjang (m)
Qmisal (m3/dtk)
S (m/1000mm)
Headloss (m) HL/Q (m) ∆Q1
(m3/detik)v kontrol
26 -- 1 1,4 6002,529172072
0,001630514 0,9783081940,38680966
20,0000917495 2,529263821
1,643040161
1 -- 2 1,4 10002,133926072
0,001190309 1,1903087090,55780222
40,0000917495 2,134017821
1,386283612
2 -- 3 1,4 12002,035427972
0,001090568 1,3086820130,64295176
80,0000917495 2,035519721
1,322298063
3 -- 4 1,4 15201,954420072
0,001011557 1,537566250,78671226
90,0000917495 1,954511821
1,269674358
4 -- 5 1,2 10801,608674572
0,001494419 1,6139724431,00329331
50,0000917495 1,608766321
1,422461735
5 -- 6 1 11201,185116672
0,002062341 2,309821971,94902495
70,0000917495 1,185208421
1,509054231
6 -- 7 1 10801,021714672
0,001566906 1,6922584421,65629259
20,0000917495 1,021806421
1,301004342
7 -- 8 0,9 20400,945630572
0,002268097 4,6269175214,89294409
40,0000917495 0,945722321
1,486581553
26 -- 22 2,2 1680-5,70593213
-0,000814039 -1,367586050,23967793
90,0000917495
-5,705840381
1,501012729
22 -- 23 1,8 3200-3,96618323
-0,001103042 -3,5297333980,88995721
90,0000166876
-3,966166543
1,558604964
23 -- 24 1,6 1120-2,745869355
-0,000990823 -1,10972170,40414220
70,0000796958
-2,745789659
1,36564374
24 -- 25 1,2 1880 -1,617206055 -0,001509129 -2,837162509 1,75436055 0,0000796958 - 1,42985363
40
3 1,617126359 1
25 -- 8 0,8 1720-0,907657255
-0,00373105 -6,4174058547,07029643
50,0000796958
-0,907577559
1,805568185
-0,0037739722,2342652
3
Loop 2
JalurDiamete
r (m)Panjang (m)
Qmisal (m3/dtk)
S (m/1000mm)
Headloss (m) HL/Q (m) ∆Q1
(m3/detik)v kontrol
8 -- 9 1,2 2000 1,467662217 0,001260929 2,5218585321,71828265
60,0001521801 1,467814397
1,297832871
9 -- 10 1 1200 1,225161917 0,002193245 2,6318938122,14820080
10,0001521801 1,225314097
1,560118363
10 -- 11 0,8 920 0,720020717 0,002429839 2,2354521843,10470536
70,0001521801 0,720172897
1,432738455
11 -- 12 0,7 800 0,564032217 0,002962426 2,3699404424,20178204
50,0001521801 0,564184397
1,466003846
12 -- 13 0,5 1600 0,312463317 0,005109002 8,17440328326,1611614
60,0001521801 0,312615497
1,592137652
13 -- 14 0,4 1800 0,185631117 0,005774716 10,39448944 55,9954043 0,0001521801 0,1857832971,47841650
3
14 -- 15 0,2 320 0,057642217 0,019367964 6,197748415107,520993
30,0001521801 0,057794397
1,839652792
15 -- 16 0,2 1200 -0,06241981 -0,022445241 -26,93428898431,502261
10,0001401264
-0,062279683
1,982423887
16 --8 0,5 1400 -0,32689141 -0,005554445 -7,77622262623,7883969
90,0001401264
-0,326751283
1,66413062
41
-0,1847255656,141188
1
Loop 3
JalurDiamete
r (m)Panjang (m)
Qmisal (m3/dtk)
S (m/1000mm)
Headloss (m) HL/Q (m) ∆Q1
(m3/detik)v kontrol
8 -- 16 0,5 1400 0,32689141 0,005554445 7,77622262623,7883969
9-0,0001401264 0,326751283 1,66413062
16 -- 15 0,2 1200 0,06241981 0,022445241 26,93428898431,502261
1-0,0001401264 0,062279683
1,982423887
15 -- 17 0,2 1600 -0,047977475 -0,013787492 -22,05998736459,798844
70,0000120537
-0,047965421
1,526786765
17 -- 18 0,7 1080 -0,555699875 -0,002881893 -3,1124440125,60094424
20,0000120537
-0,555687821
1,443925935
18 -- 19 0,6 360 -0,489123375 -0,004820592 -1,7354129833,54800663
8-0,0000630083
-0,489186384
1,730142912
23 -- 19 0,8 4800 -0,915270575 -0,003789212 -18,1882161419,8719554
9-0,0000630083
-0,915333584
1,820998305
23 -- 24 1,6 1120 2,745869355 0,000990823 1,10972170,40414220
7-0,0000796958 2,745789659 1,36564374
24 -- 25 1,2 1880 1,617206055 0,001509129 2,8371625091,75436055
3-0,0000796958 1,617126359
1,429853631
25 -- 8 0,8 1720 0,907657255 0,00373105 6,4174058547,07029643
5-0,0000796958 0,907577559
1,805568185
-0,021258823953,339208
4
42
Loop 4
JalurDiamete
r (m)Panjang (m)
Qmisal (m3/dtk)
S (m/1000mm)
Headloss (m) HL/Q (m) ∆Q1
(m3/detik)v kontrol
23 -- 19 0,8 4800 0,915270575 0,003789212 18,1882161419,8719554
90,0000630083 0,915333584
1,820998305
19 -- 18 0,6 360 0,489123375 0,004820592 1,7354129833,54800663
80,0000630083 0,489186384
1,730142912
18 -- 20 0,6 1600 -0,2524478 -0,001416321 -2,2661148,97656465
60,0000750619
-0,252372738
0,892585973
20 -- 21 0,7 4000 -0,4688091 -0,002103435 -8,41374109717,9470515
70,0000750619
-0,468734038
1,217981048
21 -- 22 0,8 5160 -0,7275873 -0,002477338 -12,78306167 17,5691105 0,0000750619-
0,7275122381,44733961
1
22 -- 23 1,8 3200 3,96618323 0,001103042 3,5297333980,88995721
9-0,0000166876 3,966166543
1,558604964
-0,00955425268,8026460
8
Kehilangan tekanan pada setiap jalur di dapat dari penjumlahan setiap jalur yang ada dengan menambah headloss seluruh
setiap jalur dan mengabaikan nilai minus yang ada pada beberapa titik jalur berdasarkan hasil iterasi terakhir karena untuk
mendapatkan hasil iterasi 1x10-4. Rumus yang ditetapkan untuk mendapatkan headloss berdasarkan Rumus Hazen – Wiliam sebagai
berikut:
Q=0,2785 x C x d2,63 x S0,54
43
Q=0,2785 x C x d2,63 x ( HL
L )0,54
H L=0,54√ Q x L0,54
0,2785 xC x d2,63
dimana: Q = debit (m3/detik) d = diameter pipa (m)
C = koefisien kekasaran pipa S = Headloss dibagi panjang pipa (HL/L)
44
Tabel 5.5. Headloss Jalur 1, 2 dan 3
Headloss Jalur 1 Headloss Jalur 2 Headloss Jalur 315 -- 14 6,197748415 15 -- 16 26,93428898 15 -- 16 26,9342889814 -- 13 10,39448944 16 -- 8 7,776222626 16 -- 8 7,77622262613 -- 12 8,174403283 8 -- 7 4,626917521 8 -- 25 6,41740585412 -- 11 2,369940442 7 -- 6 1,692258442 25 -- 24 2,83716250911 -- 10 2,235452184 6 -- 5 2,30982197 24 -- 23 1,109721710 -- 9 2,631893812 5 -- 4 1,613972443 23 -- 22 3,5297333989 -- 8 2,521858532 4 -- 3 1,53756625 22 -- 26 1,367586058 -- 7 4,626917521 3 -- 2 1,308682013 Total 49,972121127 -- 6 1,692258442 2 -- 1 1,1903087096 -- 5 2,30982197 1 -- 26 0,9783081945 -- 4 1,613972443 Total 49,968347154 -- 3 1,537566253 -- 2 1,3086820132 -- 1 1,1903087091 -- 26 0,978308194Total 49,78362165
Tabel 5.6. Headloss Jalur 4 dan 5
Headloss Jalur 4 Headloss Jalur 515 -- 17 22,05998736 15 -- 17 22,0599873617 -- 18 3,112444012 17 -- 18 3,11244401218 -- 19 1,735412983 18 -- 20 2,26611419 -- 23 18,18821614 20 -- 21 8,41374109723 -- 22 3,529733398 21 -- 22 12,7830616722 -- 26 1,36758605 22 -- 26 1,36758605
Total 49,99337994 Total 49,6077892
1.3. Node Detail
Node detail merupakan informasi berdasarkan gambar loop setiap
jalur yang setiap titiknya menunjukkan alat perpipaan apa saja yang harus
digunakan dalam setiap jalur seperti gate valve, adaptor, reduser, wall pipe,
dismalting join, berserta pipa yang dilalui aliran air yang didistribusi. Gambar
terlampir.
1.4. Lokasi Reservoir
45
Lokasi reservoir berdasarkan gravitasi ketinggiannya lebih dari titik
awal setelah reservoir. Untuk menentukan lokasi reservoar dapat diketahui:
L = 1036,04 m C = 120
Elevasi reservoir = 150,53 + 65 = 215,53 m
HL pipa distribusi = Elevasi reservoir – HGL = 215,53 – 213,3397411 = 2,1902 m
Qmd = 7348,6197 L/detik = 7,3486 m3/detik
D=2,63√ Q
0,2785 xC x ( HL
L )0,54 =2,63√ 7,3486
0,2785 x 120 x ( 2,19021036,04 )
0,54 =1,99 m
Cek V=QA
= 7,348614
x π x 22=2,3391 m /detik
HL = ( ❑0,2785 x120 x (D )2,63 )
10,54 x L =
( 7,34860,2785 x120 x2263 )
10,54 x1036,04=2,1107 m
Jadi, HL sesungguhnya adalah 2,1107 m
1.4.1. Sisa Tekan
Penentuan sisa tekan di setiap jalur dengan menggunakan
metode interpolasi dengan titik ketinggian yang telah ditentukan oleh
dosen kemudian menghitung HGL setiap titik dengan menambah
headloss setiap titiknya. Titik awal pada sisa tekan ini adalah titik
nomor 26 karena pipa distribusi yang langsung dari reservoar titik
pertama yang ditemui adalah titik 26. Berikut tabulasi sisa tekan:
Tabel 5.7. Sisa Tekan Setiap Jalur
Titik Elevasi HGLSisa
TekanTitik Elevasi HGL Sisa Tekan
26 93,6 213,34 119,7397 13 88,4180,148
491,748357
1 93,1 212,361 119,2614 14 85169,753
984,753868
2 95 211,171 116,1711 15 85,7 163,556 77,856119
46
1
3 105,97 209,862 103,8924 16 82,4190,305
7107,90568
4 98,6 208,325 109,7249 17 91,6185,406
393,806349
5 96,8 206,711 109,9109 18 93,3188,518
895,218793
6 95,3 204,401 109,1011 19 95190,254
295,254206
7 102,9 202,709 99,80882 20 93,2190,775
497,575352
8 94,5 198,082 103,5819 21 87,9199,189
1111,28909
9 95,8 195,56 99,76005 22 87,9211,972
2124,07216
10 98,3 192,928 94,62815 23 95,3208,442
4113,14242
11 95,1 190,693 95,5927 24 92,8207,332
7114,5327
12 90,4 188,323 97,92276 25 90,7204,495
5113,79554
1.5. Pemasangan Pipa
Pemasangan pipa dari penentuan jalur pipa mana saja yang diletakkan
di tiap titiknya pada tahun perencanaan 2030, pada tahun perencanaan 2020
ditentukan berdasarkan Qjp setiap titik dengan cek v setiap jalur dengan
range kecepatan 0,6 – 3 m/detik dengan diameter yang dipakai adalah pada
tahun perencanaan 2030, jika saat cek v nilainya tidak sesuai dengan range,
maka jalur tersebut baru akan dipasang pada tahun perencanaan 2030. Setelah
cek v ternyata hanya ada empat jalur pipa yang masuk cek v namun, satu pipa
dengan tiga pipa lainnya tidak terhubung sehinga tiga pipa ini tidak dapat
kebutuhan air dari sumber, sehingga penulis menetapkan hanya dua pipa yang
digunakan dengan satu pipa dari sumber dan satu pipa dari penambahan dari
seluruh jumlah kebutuhan air dari setiap daerah.
Tabel 5.8. Tabel Pengecekan Kecepatan Tahun 2020
Jalur L Q D pakai D pakai (m) V kontrol Cek Vx -- 26 600 2,1539125 2200 2,2 0,6 √
47
26 -- 1 1000 1,148152073 1400 1,4 0,7 √1 -- 2 1200 - 1400 1,4 -2 -- 3 1520 - 1400 1,4 -3 -- 4 1080 - 1400 1,4 -4 -- 5 1120 - 1200 1,2 -5 -- 6 1080 - 1000 1 -6 -- 7 2040 - 1000 1 -7 -- 8 1680 - 900 0,9 -8 -- 9 2000 - 1200 1,2 -8 -- 16 1400 - 500 0,5 -8 -- 25 1720 - 800 0,8 -9 -- 10 1200 - 1000 1 -10 -- 11 920 - 800 0,8 -11 -- 12 800 - 700 0,7 -12 -- 13 1600 - 500 0,5 -13 -- 14 1800 - 400 0,4 -14 -- 15 320 - 200 0,2 -15 -- 16 1200 - 200 0,2 -15 -- 17 1600 - 200 0,2 -17 -- 18 1080 - 700 0,7 -18 -- 20 1600 - 600 0,6 -21 -- 20 4000 - 700 0,7 -22 -- 21 5160 - 800 0,8 -22 -- 23 3200 - 1800 1,8 -23 -- 19 4800 - 800 0,8 -19 -- 18 360 - 600 0,6 -23 -- 24 1120 - 1600 1,6 -24 -- 25 1880 - 1200 1,2 -26 --22 1680 - 2200 2,2 -
Tabel 5.9. Tabel Pemasangan Pipa Tahun 2020 dan 2030
JalurTahun
JalurTahun
2020 2030 2020 2030x -- 26 2200 - 12 -- 13 - 70026 -- 1 1400 - 13 -- 14 - 5001 -- 2 - 1400 14 -- 15 - 4002 -- 3 - 1400 15 -- 16 - 2003 -- 4 - 1400 15 -- 17 - 2004 -- 5 - 1200 17 -- 18 - 2005 -- 6 - 1000 18 -- 20 - 700
48
6 -- 7 - 1000 21 -- 20 - 6007 -- 8 - 900 22 -- 21 - 7008 -- 9 - 1200 22 -- 23 - 8008 -- 16 - 500 23 -- 19 - 18008 -- 25 - 800 19 -- 18 - 8009 -- 10 - 1000 23 -- 24 - 60010 -- 11 - 800 24 -- 25 - 160011 -- 12 - 700 26 --22 - 1200
49
BAB VI
RESERVOIR DISTRIBUSI
Reservoir distribusi merupakan tempat untuk cadangan air untuk
memenuhi hari maksimum pemakaian air dalam keadaan serentak sehingga
memenuhi kebutuhan daerah pelayanan. Reservoir ini didapat dari tugas akhir
yaitu pada persen kebutuhan air bersih. Suplai dari sumber selama 24 jam jadi
100/24 = 4,1667, suplai yang masuk berdasarkan Qmd yang melalui jalur pipa
transmisi. Kebutuhan air bersih berdasarkan persen kebutuhan air bersih dikalikan
dengan Qmd (m3/hari). Perhitungan kebutuhan volume reservoir ini berdasarkan
Qmd tahun perencanaan 2030.
1.6. Perhitungan Volume Reservoir
Tabel 6.1. Perhitungan Resevoir
WaktuSuplai Ke Reservoar Kebutuhan Air Bersih Volume (m3)
(%) (m3)Kumulatif
(m3)(%) (m3)
Kumulatif (m3)
Suplai - Kebutuhan
01.004,1666
726455,030
826455,0308
2,82%17904,764
917904,7649 8550,2660
02.004,1666
726455,030
852910,0617
2,21%14031,748
431936,5132 20973,5484
03.004,1666
726455,030
879365,0925
2,30%14603,177
046539,6902 32825,4023
04.004,1666
726455,030
8105820,123
33,09%
19619,0509
66158,7411 39661,3822
05.004,1666
726455,030
8132275,154
1 4,90%31111,116
397269,8574 35005,2968
06.004,1666
726455,030
8158730,185
0 4,97%31555,560
8128825,418
129904,7668
07.004,1666
726455,030
8185185,215
8 4,75%30158,735
1158984,153
326201,0625
08.004,1666
726455,030
8211640,246
6 4,93%31301,592
5190285,745
821354,5009
09.004,1666
726455,030
8238095,277
5 4,84%30730,163
8221015,909
617079,3679
10.004,1666
726455,030
8264550,308
3 4,62%29333,338
2250349,247
714201,0605
11.00 4,1666 26455,030 291005,339 4,32% 27428,576 277777,823 13227,5154
50
7 8 1 0 7
12.004,1666
726455,030
8317460,370
0 4,41%28000,004
6305777,828
311682,5416
13.004,1666
726455,030
8343915,400
8 4,07%25841,274
1331619,102
512296,2983
14.004,1666
726455,030
8370370,431
6 4,03%25587,305
8357206,408
313164,0233
15.004,1666
726455,030
8396825,462
4 4,12%26158,734
5383365,142
813460,3197
16.004,1666
726455,030
8423280,493
3 4,08%25904,766
2409269,908
914010,5843
17.004,1666
726455,030
8449735,524
1 4,33%27492,068
0436761,977
012973,5471
18.004,1666
726455,030
8476190,554
9 4,55%28888,893
7465650,870
710539,6843
19.004,1666
726455,030
8502645,585
8 4,95%31428,576
6497079,447
35566,1385
20.004,1666
726455,030
8529100,616
6 4,97%31555,560
8528635,008
0465,6085
21.004,1666
726455,030
8555555,647
4 4,96%31492,068
7560127,076
7-4571,4293
22.004,1666
726455,030
8582010,678
34,24%
26920,6394
587047,7161
-5037,0379
23.004,1666
726455,030
8608465,709
1 3,83%24317,464
3611365,180
5-2899,4714
24.004,1666
726455,030
8634920,739
9 3,71%23555,559
5634920,739
90,00
Volume reservoir = |nilai positif terbesar| + |nilai negatif terbesar|
= |39661,3822| + |5037,0379| = 44698,4201 m2 ≈ 44699 m3
Grafik 6.1. Grafik Kumulatif Suplai dan Kebutuhan
51
0 5 10 15 20 25 300
100000
200000
300000
400000
500000
600000
700000
Kumulatif (m3) KebutuhanWaktu 24 jamkumulatif 24 jamKebutuhan di jam 24
Volume Reservoar = 46428,571 m3
52
BAB VII
PIPA TRANSMISI
Pipa transmisi adalah pipa dari sumber air ke reservoar, pipa ini
merupakan pipa transmisi karena untuk mencukupi kebutuhan air reservoar
berdasarkan perhitungan debit hari maksimum karena reservoir dibutuhkan pada
hari kebutuhan maksimum untuk memenuhi kebutuhan air yang pada hari-hari
sibuk yang pada saat itu kebutuhan air sangat tinggi sehingga kebutuhan airnya
diambil dari deposit air reservoar.
1.7. Perhitungan Pipa Transmisi
Berikut adalah perhitungan pipa transmisi:
L = 900 m
Zreservoir = 215,53 m
Zsumber = Zreservoir + topografi = 215,53 m + 65 = 280,53 m
Qmd = 7348,6197 L/detik = 7,3486 m3/detik
Perhitungan:
∆ hs ≈ HL=Z sumber−Zreservoir=280,53−215,53=496,06 m
D=( Qmd
0,2785 xC x ( H L
L )0,54 )
12,63=( 7,3486
0,2785 x120 x ( 496,06900 )
0,54 )1
2,63=¿0,6353m
≈ 0,6 m
= 0,6 m di pake 2,2 m
C ekV =Qmd
14
x π x d2= 7,3486
14
x π x2,22=1,9332 m
H L=[ 7,34960,2785 x 120 x 2,22,63 ]
10,54 x 900=1,1708 m
Sisa tekan = Zsumber – Zreservoir – HL = 280,53 - 215,53 - 1,1708 = 63,8292 m
Jadi, sisa tekan di pipa transmisi adalah 64 m
53
BAB VIII
SUMBER DAN INTAKE
Sumber sir merupakan sumber air memenuhi kebutuhan kota, dalam tugas
ini sumber air ditentukan oleh dosen yaitu sumber air permukaan dengan syarat
air permukaan ini dapat memenuhi jam puncak dan hari puncak dimana kebutuhan
air sangat tinggi, sumber juga harus mempunyai volume air yang lebih banyak
dibanding debit hari maksimum dari kebutuhan kota agar sumber ini tidak
menjadi krisis air atau merusak biota air yang terdapat dalam sumber.
1.8. Perhitungan Intake
Diketahui: td = 20 menit 1200 detik
Qhm = 7348,6197 L/detik = 7,3486 m3/detik
Freeboard (t) = 3 m
Asumsi kecepatan = 1,2 m/detik
Vintake = Qhm x td = 7,3486 m2/detik x 1200 m = 8818,32 m3
Vintake = p x l x t
8818,32 m3 = p x l x 5 m
p x l = 8818,32 m3 = 1763,664 => p ≈ l = 881,832 m = 882 m
5 m
A = Qmd = 7,3486 m2/detik = 6,1238 m => l = 3,1 m
V 1,2 m/detik
Jika tiap lubang panjangnya = 0,5 m
Maka banyaknya lubang = 3,1 m = 6,2 ≈ 6 lubang
0,5 m