laporan resmi 09-11 konsep pemrograman [looping]

8/20/2019 Laporan Resmi 09-11 Konsep Pemrograman [Looping]

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-resmi-09-11-konsep-pemrograman-looping 1/41

PRAKTIKUM 9

Looping : For

A. Dasar Teori

Mengulang suatu proses merupakan tindakan yang banyak

dijumpai dalam pemrograman. Pada semua bahasa pemrograman,

pengulangan proses ditangani dengan suatu mekanisme yang disebut loop.

Dengan menggunakan loop, suatu proses yang berulang

misalnya menampilkan tulisan yang sama seratus kali pada

layar dapat diimpelementasikan dengan kode program yang

pendek.

Pada pemrograman proses perulangan dapat dibagi menjadi 2

bagian utama yaitu:

1. Perulangan yang sudah di ketahui jumlah perulangannya

sebelum perulangan tersebut dilakukan.2. Perulangan yang belum di ketahui jumlah perulangannya

sebelum perulangan tersebut di lakukan. Dalam hal ini dapat

dibagi menjadi dua bagian yaitu:

a) kondisi perulangan diperiksa diawal perulangan. b) kondisi perulangan diperiksa diakhir perulangan.

Untuk kasus 1 seharusnya menggunakan perulangan dengan penyataan for . edangkan pada

kasus 2a dan 2b akan menggunakan pernyataa while atau do while.

!entuk pernyataan "or :

for (ungkapan1; ungkapan2; ungkapan3)pernyataan;

#eterangan:

• Ungkapan1 : digunakan untuk memberikan inisialisasi terhadap $ariabel pengendali loop.

• Ungkapan2 : dipakai sebagai kondisi untuk keluar dari loop.

• Ungkapan% : dipakai sebagai pengatur kenaikan nilai $ariabel pengendali loop.

#etiga ungkapan dalam "or tersebut harus dipisahkan dengan tanda titik koma &').

Dalam hal ini pernyatan bisa berupa pernyataan tunggal maupun jamak. (ika pernyataannya

terbentuk jamak, maka pernyataanpernyataan tersebut harus diletakkan di antara kurung kurawal

buka &*) dan kurung kurawal tutup &+), sehingga "ormatnya menjadi :

for (ungkapan1; ungkapan2; ungkapan3){

pernyataan;pernyataan;.

.

.}

aporan Praktikum #onsep Pemrograman - Pengulangan /endra !udi 0utama 2111%1% Halaman 1



IF

i < 2*n

READ

n

i = 1

PRINT

i

i = i + 2

END

START

Y

N

IF

i < 0

READ

bil

jum = 0

PRINT

i

i = i - 1

END

START

i = bil

jum = jum + i

PRINT

jum

Y

N

B. Tugas Pendahuluan

C.D. !uatlah desain "low3hart untuk setiap soal dalam per3obaan

E.1. Program penampil bilangan ganjil

4.

a. 5lgoritma6.

0. Deklarasikan i dan n sebagai bilangan bulat

7.1. 7nisiasi nilai i dengan 1

2. !a3a nilai n

%. (ika i kurang dari ! n maka lakukan langkah 8, jikatidak maka program langsung selesai

8. 9etak nilai dari i

. ;ambahkan i dengan angka 2 kemudian simpan di i,kembali ke langkah %

(. b. 4low3hart→

#.

.

M.

".

#.

P.

$.

R.

%.T.

2. Program Penghitung !ilangan ;riangular

U.a. 5lgoritma

<. Deklarasikan i, bil dan jum sebagai bilangan bulat.

=.1. 7nisiasi nilai awal &u' dengan

2. Masukkan bilangan

%. !erikan nilai (il kepada i

8. (ika i > maka lakukan langkah - ? bila tidak langsung

lakukan langkah @. 9etak nilai i

. #urangi i dengan 1, dan simpan hasilnya di i lagi?. ;ambahkan &u' dengan i, dan simpan hasilnya di &u' lagi

A. #embali ke langkah 8

@. 9etak nilai &u'

B.

b. 4low3hart→

aporan Praktikum #onsep Pemrograman - Pengulangan /endra !udi 0utama 2111%1% Halaman 2



IF

i>= 6

i = !0

PRINT

i "b# $%a&

i = i + 1

END

START

Y

N

IF

i <= n

READ

n

i = 1

PRINT

I * -1

i = i + 2

END

START

IF

i ' 2 == 0

PRINT

i

Y

N

Y

N

C.

55.

%. Program Penampil 5bjad

5!.a. 5lgoritma

59. Deklarasikan i, bil dan jum sebagai bilangan bulat.

5D.1. 7nisiasi nilai awal i dengan

2. (ika i EF 8 maka lakukan langkah %8 bila tidak maka

program akan langsung selesai.%. 9etak nilai i sebagai huru" sesuai kode 5977nya.

8. #urangi i dengan 1 dan simpan hasilnya di i kembali

5G. #embali ke langkah 254.

b. 4low3hart→

56.50.

57.5(.5#.

5.

5M.

5H.8. Program Penampil !ilangan Positi" Hegati" !erurutan

5I.

a. 5lgoritma5P. Deklarasikan i dan n sebagai bilangan bulat

5J.

1. 7nisiasi nilai i dengan 12. !a3a nilai n

%. (ika i kurang dari n maka lakukan langkah 8,

jika tidak maka program langsung selesai

8. (ika sisa (agi antara i dan 2 adalah nol, makatampilkan hasil kali i dengan )* bila tidak

tampilkan i saja

. ;ambahkan i dengan angka 1 kemudiansimpan di i, kembali ke langkah %

5/.

b. 4low3hart→

5.5;.

5U.

5<.

5=.

aporan Praktikum #onsep Pemrograman - Pengulangan /endra !udi 0utama 2111%1% Halaman (



IF

i < 0

READ

bil

i"P&ima = 1

PRINT)ilan#an P&ima

i = i - 1

END

START

i = bil - 1

PRINT)u,an P&ima

IF

il ' 2

== 0

IF

i"P&ima

== 1

i"P&ima = 0

Y

N

N

Y

Y

N

. Program Penge3ek !ilangan Prima

5A.

a. 5lgoritma

5B.5C. Deklarasikan isPri'a dan i, (il sebagai

bilangan bulat

!5. 1. 7nisiasi nilai isPri'a dengan 1 &;rue)

2. Masukkan nilai (il.

%. !erikan nilai (il ) * kepada i

8. (ika i > maka lakukan langkah - ?, bila

tidak langsung lakukan langkah ?

. (ika sisa bagi (il dengan i sama dengan nolatau nilai (il sama dengan 1 maka ubah

nilai isPri'a menjadi &4alse) dan

langsung menuju ke langkah 1

. #urangi i dengan 1, dan simpan hasilnya di

i lagi

!!. #embali ke langkah 8

?. (ika nilai isPri'a sama dengan 1&;rue)maka 3etak K!ilangan PrimaL, bila tidak

maka 3etak K!ukan PrimaL

!9.

b. 4low3hart→

!D.

aporan Praktikum #onsep Pemrograman - Pengulangan /endra !udi 0utama 2111%1% Halaman



IF

i <=

READ

n

i = 1

i = i + 1

START

i = n

READ

nilaiHu&u./ jumla%am

a

b

jumNilaiam = jumNilaiam + nilaiAn#,a * jam

jumam = jumam + jam

PRINT

i"END i" = jumNilaiam3jumam

!G.

. Program Penghitung 7ndeks Prestasi ementara

!4.

a. 5lgoritma!6.

1. 7nisiasi nilai awal i

dengan 12. Masukkan nilai n

&banyaknya nilai)

%. !erikan nilai n ke i

8. (ika nilai i >F makalakukan langkah ,

bila tidak langsung

langkah . Masukkan nilai+uru,

dan banyaknya &a'

. #on$ersi nilai huru" menjadi nilai angka sesuai

kriteria 5 E 8, !E%,

9E2, DE1, GE

?. 0itung jumlah nilai dalam jam& &u'"ilai-a')

dengan menjumlahkan

jumlah nilai jam& &u'"ilai-a')

dengan perkalian nilai

anga dan &a' kemudiansimpan nilainya di

&u'"ilai-a'

@. 0itung jumlah jam& &u'-a') dengan

menambahkan jumlah

jam ditambah jam dan

simpan hasilnya jumm(am

. ;ambahkan nilai i dengan 1 simpan hasilnya di i lagi

!0. #embali ke langkah 81. 0itung ips dengan membagi jumlah nilai jam & &u'"ilai-a') dengan jumlah

jam& &u'-a')

11. ;ampilkan nilai ips ke layar !7.

!(.

aporan Praktikum #onsep Pemrograman - Pengulangan /endra !udi 0utama 2111%1% Halaman

Y

N



N

N

Y

Y

Y

Y

nilaiAn#,a = 0

b

b. 4low3hart→

!#.



!.

BM. Per/o(aan

B".1. 6unakan loop "or untuk membuat program sebagai berikut:

!I. input : n

!P. output : 1 % 8 N m & m F bilangan ganjil ke n)

!J.a. isting Program

!/.BS. #include !tdio."B$.B%. &ain()B'. {B. int in;B*.BY. printf(+,-/$0/% S4 15n-6N7- 8 211913193: 8 170$B5n+);B<. printf(+5n======================================== 5n5n+);>. printf(+,-?- ,6N,04 B04N?N ?N@045n+);>B. printf(+5n======================================== 5n+);>>.

>7. printf(+5na!ukkan Au&la" ilangan ganAil C +);>6. !canf(+Dd+En);>F.>?. printf(+5nGa!il pengulangan C +);>G. n = n H 2;>0. for(i=1;in;iI=2)>@. {>/. printf(+Dd +i);>4. }>. printf(+5n+);>N. }>.

b. 9apture Program

9P.

9J.

9/.

3. 5nalisis Program9.

9;. ejatinya, bilangan ganjil merupakan bilangan yang tidak habis dibagi dengan

bilangan dua. Hamun, dengan 3ara lain, bilangan ganjil juga dapat kita peroleh denganmenambah 2 &iOF2) tiap bilangan se3ara terus menerus mulai dari bilangan 1. 5gar

banyaknya bilangan ganjil yang dapat ditampilkan dapat dibatasi, maka di control loop

diberikan batas yaitu sebanyak 2 kali n sehingga jumlah bilangan ganjil sesuai dengan

jumlah&n) yang kita inputkan karena pada looping ini sendiri memiliki step sebanyak 22 tiap loop.

9U.



2. 0itunglah bilangan triangular dari masukan pengguna, yang diba3a dari keyboard

dengan menggunakan s3an"&). !ilangan triangular adalah penjumlahan dari bilangan9<. masukan dengan seluruh bilangan sebelumnya.

9=.

9A. 9ontoh9B. 7nput : ?

9C. Iutput : ? O O O 8 O % O 2 O 1 F [email protected]. isting Program

D!.7>. #include !tdio."77.76. &ain()7F. {7?. int iilAu& = 9;7G.70. printf(+,-/$0/% S4 25n-6N7- 8 211913193: 8 170$B5n+);7@. printf(+5n======================================== 5n5n+);7/. printf(+,-?- ,6N?G0$%N? B04N?N $-0N?%4-5n+);74. printf(+5n======================================== 5n+);

7.7N. printf(+5na!ukkan ilangan C +);7. !canf(+Dd+Eil);7,.7J. printf(+5nGa!il pengulangan C +);7-. for(i=il;i9;iKK)7S. {7$. printf(+Dd +i);7%. Au& = Au& I i;7'.7. if(i L= 1)7*. printf(+I +);7Y. }7<. printf(+= Dd 5n+Au&);6. }

6B. b. 9apture Program

G9.

GD.

GG.

3. 5nalisis ProgramG4.

G6. Untuk menampilkan bilangan triangular seperti O 8 O % O 2 O 1 F 2@, kita dapat

menggunakan looping atau pengulangan, dimana looping tersebut adalah looping

menurun dengan operator de3rement. Pertama kita harus tahu bilangan maksimal yang

diinputkan kemudian bilangan tersebut kita jadikan patokan nilai awal looping.

elanjutnya bilangan tadi diloop hingga bilangan tersebut habis atau sama dengan nol,di setiap loop putaran, bilangan tersebut dijumlah dengan bilangan sebelumnya dan

pada akhirnya total dri seluruh penjumlahan tadi dapat kita peroleh dan tampilkan.

G0.



%. 6unakan loop "or dengan kenaikan $aribel negati" untuk menampilkan seluruh karaker

dari C sampai dengan 5 dalam barisbaris yang terpisah.G7.

a. isting Program

G(.6/. #include !tdio."64.

6. &ain()6N. {6. int iilAu& = 9;6,. printf(+,-/$0/% S4 35n-6N7- 8 211913193: 8 170$B5n+);6J. printf(+5n======================================== 5n5n+);6-. printf(+,-?- ,6N,04 B@75n+);6S. printf(+5n======================================== 5n+);6$.6%. printf(+7iketa"ui = Dd dan < = Dd5n5n+MMM<M);6'.6. S>00 < = 9 dan = :O6*. for(i=9;i=:O;iKK)6Y. printf(+Dc 5n+i);6<.F. printf(+5n+);

FB. }F>.

b. 9apture Program4D.

4G.

44.

3. 5nalisis Program

46.40. Dalam bahasa 9, setiap karakter memiliki bilangan 5977 sendiri. Untuk huru"

kapital, bilangan 5977 karakter Q5R adalah sedangkan C adalah . Maka dari itu,

untuk menampilkan abjad se3ara terbalik dari C ke 5, kita dapat melakukan looping

se3ara menurun de3reement dari bilangan hingga , kemudian bilangan tersebut

dapat ditampilkan langsung namun harus di"ormat sebagai karakter.

47.



8. 6unakan loop "or untuk membuat program sebagai berikut:

4(. input : n

4#. output : 1 2 % 8 ? @ N n

4.

a. isting Program4M.

FN. #include !tdio."F.F,. &ain()FJ. {F-. int in;FS.F$. printf(+,-/$0/% S4 5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);F%. printf(+5n======================================== 5n5n+);F'. printf(+,-?- ,6N,04 B04N?N ,S$0F N6?$0F5n+);F. printf(+5n======================================== 5n+);F*.FY. printf(+5na!ukkan Au&la" ilangan C +);

F<. !canf(+Dd+En);?.?B. printf(+5nGa!il pengulangan C +);?>. for(i=1;i=n;iII)?7. {?6. if(i D 2 == 9)?F. printf(+Dd +iHK1);??. el!e?G. printf(+Dd +i);?0. }?@. printf(+5n+);?/. }

6.

b. 9apture Program6M.

6H.

6I.

3. 5nalisis Program6P.

6J.ebenarnya program ini adalah program penampil bilangan biasa, namun ada

perbedaan di bilangan kelipatan dua, yaitu bilangan tesebut menjadi bilangan negati".

Untuk melakukan hal tersebut maka di dalam looping for kita perlu menyisipkan

decision i" dimana jika bilangan tersebut habis dibagi 2 maka bilangan tersebut akan

dikalikan dengan &1) sehingga bilangan tersebut menjadi bilangan negati", sedangkan

apabila tidak habis dibagi 2, bilangan tesebut dapat langsung ditampilkan.

6/.



. 6unakan loop "or untuk mende"inisikan apakah sebuah bilangan adalah bilangan pima

6. atau bukan

6;. input : 2?

6U. output : !ilangan adalah bilangan prima6<.

a. isting Program

6=.?*. #include !tdio."?Y.?<. &ain()G. {GB. int iili!,ri&a = 1;G>.G7. printf(+,-/$0/% S4 O5n-6N7- 8 211913193: 8 170$B5n+);G6. printf(+5n======================================== 5n5n+);GF. printf(+,-?- ,6N?6>6/ B04N?N ,-05n+);G?. printf(+5n======================================== 5n+);GG.G0. printf(+5na!ukkan ilangan C +);G@. !canf(+Dd+Eil);G/.

G4. for(i=ilK1;i1;iKK)G. {GN. if(il D i == 9 88 il == 1 )G. {G,. i!,ri&a = 9;GJ. reak;G-. }GS. }G$.G%. if(i!,ri&a)G'. printf(+5nBilangan Dd 74G ilangan pri&a.5n+il);G. el!eG*. printf(+5nBilangan Dd B%/N ilangan pri&a.5n+il);GY. printf(+5n5n+);G<. }

75. b. 9apture Program

7!.

79.

3. 5nalisis Program7D. !ilangan prima adalah bilangan yang hanya habis dibagi dengan bilangan 1 dan

bilangan itu sendiri. Dari de"inisi tersebut dapat kita aplikasikan ke dalam bahasa

pemrograman, yaitu untuk mende"iniskan suatu bilangan apakah prima atau tidak kita

dapat menggunakan looping for menurun sesuai dengan bilangan prima tadi hingga

bilangan 1, dimana di setiap loop putaran kita akan 3oba apakah bilangan tersebut

habis dibagi dengan bilangan lain dibawahnya ke3uali bilangan 1 atau tidak, apabila

habis dibagi, maka loop akan berhenti dan langsung dapat kita de"inisikan

bahwasannya bilangan tersebut (uanlah bilangan prima bila tidak ada satupun

bilangan di bawah bilangan tersebut yang membanginya habis, maka bilangan tersebut

adalah bilangan prima.

7G.



. Dengan menggunakan looping dan swit3h 3ase atau else i" buatlah program dalam

9 untuk menghitung 7ndeks Prestasi emester seorang mahasiswa, dimana yang

diinputkan adalah nilai huru" dari mata kuliah yang diikutinya dan jumlah jam mata

kuliah tsb. Dimana kon$ersi nilai huru" ke angka untuk menghitung 7P adalah sebagai

berikut: 5 E 8, !E%, 9E2, DE1, GE dan rumus 7P F jumlah &nilai S

jam)jumlah jam keseluruhan.

74.a. isting Program

76.0G. #include !tdio."00.0@. &ain()0/. {04. int i;0. float nilaingka Aa& Au&Nilai@a& = 9 Au&@a& = 9 ip!;0N. c"ar nilaiGuruf;0.0,. printf(+,-/$0/% S4 :5n-6N7- 8 211913193: 8 170$B5n+);0J. printf(+5n======================================== 5n5n+);0-. printf(+,-?- ,6N?G0$%N? 0N76/S ,-6S$S0 S66N$-5n+);

0S. printf(+5n======================================== 5n+);0$.0%. for(i=1;i=O;iII)0'. {0. fflu!"(!tdin);0*. printf(+5na!ukkan nilai "uruf &ata kulia" Dd 5tC +i);0Y. !canf(+Dc+EnilaiGuruf);0<. printf(+a!ukkan Au&la" Aa& &ata kulia" Dd 5tC +i);@. !canf(+Df+EAa&);@B.@>. !Pitc"(nilaiGuruf)@7. {@6. ca!e MMC@F. ca!e MaM C@?. nilaingka = ;

@G. reak;@0. ca!e MBMC@@. ca!e MMC@/. nilaingka = 3;@4. reak;@. ca!e M>MC@N. ca!e McMC@. nilaingka = 2;@,. reak;@J. ca!e M7MC@-. ca!e MdMC@S. nilaingka = 1;@$. reak;@%. ca!e M6MC@'. ca!e MeMC@. nilaingka = 9;@*. reak;@Y. }@<./. Au&Nilai@a& = Au&Nilai@a& I nilaingka H Aa&;/B. Au&@a& = Au&@a& I Aa&;/>./7. printf(+5n+);/6. }/F./?. ip! = Au&Nilai@a& Au&@a&;/G. printf(+5n0ndek! ,re!ta!i Se&entara anda adala" D.2f+ip!);/0./@. printf(+5n5n+);//. }

b.



b. 9apture Program

#.

#M. a

#H.

3. 5nalisis Program#I.

#P.Pada program ini, setiap looping akan meminta masukkan input dari user berupa nilai

huru" dan jumlah jam dari sebuah mata kuliah. 5gar nilai dapat diproses, maka harus

dikon$ersi terlebih dahulu menjadi nilai angka, yaitu dengan menggunakan pernyataan

switch. !aru setelah itu nilai dapat diolah sedemikian rupa sehingga dapat diketahui

output berupa indeks prestasi sementara dari siswa pemilik nilainilai tersebut.

#J.

KR. Kesi'pulan

#.

1. Pernyataan for adalah salah satu pernyataan dalam bahasa permrograman yang

digunakan untuk menjalankan pengulangan.2. Pengulangan dengan menggunakan pernyataan for membutuhkan % parameter yang

harus diketahui terlebih dahulu yaitu inisialisai, batas dan pengendali loop.

%. Pengulangan menggunakan for , dapat berupa pengulangan yang menurun atau menaik

sesuai dengan operator in3rement atau de3rement yang kita gunakan.

8. Di dalam struktur pengulangan kita dapat memberikan statementstatement atau

pernyataanpernyataan yang nantinya diulang sesuai dengan pengulangan atau

loopingnya.

. (ika statemen yang dijalankan hanya satu, maka tidak membutuhkan kurung kurawal

*+ bila lebih dari satu maka harus diberikan kurung kurawal sebagai penanda sebuah

blok statement.

#;.



KU. PRAKTIKUM *0

K1. Looping : 2hile3 do 4 2hile

K5.

A. Dasar Teori

K6.#B. eperti yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, bahwa perulangan yang

sudah diketahui berapa kali akan dijalankan, maka sebaiknya menggunakan perulangan "or.

edangkan yang belum diketahui berapakali akan diulangi maka dapat menggunakan while atau

dowhile. Menggunakan pernyataan while ketika kondisi perluangan diperiksa sebelum

menjalankan pernyataan dan menggunakan doTwhile ketika perulangan kodisiperulangan

tersebut diperiksa setelah mejalankan pernyataan.

#C. Pada pernyataan while, pemeriksaan terhadap loop dilakukan di bagian awal

&sebelum tubuh loop). Pernyataan while akan diulangi terus selama kondisi bernilai benar,

atau diulangi selama kondisinya benar, jika kondisinya salah maka perulangan &loop)dianggap selesai. ebih jelasnya, bentuk pe rnyataan while adalah sebagai berikut :

5.

!. dengan pernyataan dapat berupa pernyataan tunggal, pernyataan majemuk

ataupun pernyataan kosong. Dengan melihat gambar 1.1, tampak bahwa ada

kemungkinan pernyataan yang merupakan tubuh loop tidak dijalankan sama sekali,

yaitu kalau hasil pengujian kondisi while yang pertama kali ternyata bernilai salah.

9. Proses pengulangan terhadap pernyataan dijelaskan pada gambar 1.1.

D.

G.



IF

jwb == ‘y’

READ

n

END

START

Y

N

i = 0

min = 0

ma4 = 0

jum = 0

j5b = 7

jum = jum + bil

READ

bil

PRINT

jum

READ

j5b

IF

ma4 < bil

88

ma4 == 0

IF

min > bil 88

min == 0

ma4 = bil

min = bilN

N

Y

Y

IF

jwb == ‘y’

READ

n

END

START

Y

N

jum = 0

j5b = 7

jum = jum + bil

READ

bil

PRINT

jum

READ

j5b

IF

huruf != ‘X’

READ

%u&u.

PRINT

%u&u.

END

START

Y

N


LF.

L7.0.

LI.

L-.LK.

LL.

LM.

L".

L#.P.

%) 4low3hart program men3ari

jumlah, nilai maksimal, nilai minimal

dari inputan beberapa data

2) 4low3hart program menjumlah

inputan beberapa data

1) 4low3hart program menampilkan

semua bilangan ke3uali bilangan A

& besar).



IF

"i"a > 0

READ

$i$ilan/ nai,

9:9al = 2000,

"i"a = 9:9al

i = 1

i++

END

START

"i"a =

"i"a - $i$ilan

IF

i ' 12

== 0

"i"a =

9:9al + 9:9al * nai, 3100

PRINT

i

Y

N

Y

N

IF

huruf

!= ‘\n’

READ

%u&u.

END

START

Y

jumHu&u. = 0

jumSa"i = 0

umHu&u.++

N

N

Y

IF

%u&u. == ;

jumSa"i++

IF

i <= n

READ

n

i = 1

9:9al = 0

PRINT

9:9al

i = i + 2

END

START

9:9al = 9:9al + i

Y

N

J.

?) 4low3hart menghitung

lamanya bulan pen3i3ilan biaya

haji

) 4low3hart program mengitung

jumlah karakter dan spasi.

8) 4low3hart program menampilkan

deret angka 1 % 1 1 21N. n



an#,a = 1N

YIF

,a& == ;1

A

an#,a = 2N

YIF

,a& == ;2

an#,a = (N

YIF

,a& == ;(

an#,a = N

YIF

,a& == ;

an#,a = N

YIF

,a& == ;

an#,a = 6N

YIF

,a& == ;6

an#,a = N

YIF

,a& == ;

an#,a = N

YIF

,a& == ;

an#,a = !N

YIF

,a& == ;!

an#,a = 0

IF

huruf!= ‘\n’

READ

,a&

END

START

Y

jum = 0

N

jum = jum + an#,a

PRINT

,a&

PRINT

,a&

A

/.

.

) 4low3hart program

menghitung jumlah angka dari

suatu bilangan



C. Per/o(aan

LT.1. 6unakan loop while untuk membuat program yang dapat menampilkan semua

karakter yang diketikkan di keyboard sampai yang diketikkan pada keybord huru" QAR &

besar).

U.

a. isting Program<.4. #include !tdio."4*.4Y. &ain()4<. {. c"ar "uruf;B.>. printf(+,-/$0/% 19 S4 15n-6N7- 8 211913193: 8170$B5n+);7. printf(+5n======================================== 5n5n+);6. printf(+,-?- B6-G6N$0 /6$0/ * 70$6/N5n+);F. printf(+5n======================================== 5n+);?.

G. printf(+5n/etik !e&arang karakter ke&udian 6nter C 5n+);0.@. "uruf = getc"ar();/.4. P"ile("uruf L= M*M). {N. "uruf = getc"ar();. },.J. printf(+,rogra& di"entikan karena anda &enginputkan karakter*5n+);-. }

M.

b. 9apture Program

M;.MU.

M<.3. 5nalisis Program

M=.

MA. Pada program ini, pengulangan while akan melakukan seleksi terhadap

masukkan yang diinputkan user. Pengulangan while akan terus dijalankan selama

kondisi benar yaitu ketika karakter yang dimasukkan tidak sama dengan A & besar).

MB.

2. 6unakan loop while untuk membuat program yang dapat men3ari total angka yangdimasukkan.

MC.

a. isting Program H5.NB. #include !tdio."N>.N7. &ain()N6. {NF. int i = 1 Au& = 9 il;N?. c"ar AP;NG.N0. printf(+,-/$0/% 19 S4 25n-6N7- 8 211913193: 8170$B5n+);N@. printf(+5n======================================== 5n5n+);N/. printf(+,-?- ,6N@%4G B04N?N5n+);



N4. printf(+5n======================================== 5n+);N.NN. doN. {N,. fflu!"(!tdin);NJ. printf(+5na!ukkan ilangan ke Dd 5t = +i);N-. !canf(+Dd+ Eil);NS.N$. Au& = Au& I il;

N%.N'. printf(+au coa lagi QY$R +);N.N*. fflu!"(!tdin);NY. !canf(+Dc+EAP);N<.. iII;B. } P"ile(AP == MYM 88 AP == MyM);>.7. printf(+5nGa!il penAu&la"an diata! adala" Dd+Au&);6. }

I4.

b. 9apture ProgramI6.

I0.

I7.

3. 5nalisis ProgramI(.

I#. #arena program ini setidaknya harus dijalankan minimal sekali, maka jenis

pengulangan yang 3o3ok adalah pengulangan do while. Untuk setiap kali

pengulangan, program akan meminta untuk menginputkan bilangan, dari setiap

pengulangan tadi akan dilakukan operasi penjumlahan. #etika pengulangan berhenti,

yaitu ketika user memasukkan karakter ;, hasil penjumlahan dari semua bilanganyang dimasukkan tadi dapat ditampilkan segera.

I.IM.

%. Pada program no 2 tambahkan ratarata, maksimum dan minimum dari angka yang

dimasukkan.

IH.

a. isting ProgramII.,. #include !tdio."J.-. &ain()

S. {$. int i = 1 Au& = 9 rata = 9 &in=9 &aT=9 il;%. c"ar AP = MyM;'.. printf(+,-/$0/% 19 S4 35n-6N7- 8 211913193: 8170$B5n+);*. printf(+5n======================================== 5n5n+);Y. printf(+,-?- ,6N@%4G B04N?N5n+);<. printf(+5n======================================== 5n+);,.,B. P"ile(AP == MYM 88 AP == MyM),>. {,7. fflu!"(!tdin);



,6. printf(+5na!ukkan ilangan ke Dd 5t = +i);,F. !canf(+Dd+ Eil);,?.,G. Au& = Au& I il;,0.,@. if(&aT il 88 &aT == 9),/. &aT = il;,4.,. if(&in il 88 &in == 9)

,N. &in = il;,.,,. printf(+au coa lagi QY$R +);,J.,-. fflu!"(!tdin);,S. !canf(+Dc+EAP);,$.,%. iII;,'. },.,*. rata = Au& (i K1);,Y. printf(+5n$otal ilangan 5t= Dd+Au&);,<. printf(+5n-ataKrata 5t= Dd+rata);J. printf(+5nNilai ini&al 5t= Dd+&in);JB. printf(+5nNilai ak!i&al 5t= Dd+&aT);

J>. }

JD. b. 9apture Program

JG.

J4.

J6.3. 5nalisis Program

J0.J7. ama dengan soal no 2, bedanya disini kita harus men3ari nilai maksimal,

minimum dan ratarata. Untuk memperoleh nilai maksimal kita bandingbandingkan

nilai yang dimasukkan setiap pengulangan. (ika nilai yang dimasukkan lebih besar

dari nilai maksimal sebelumnya maka nilai maksimal adalah nilai tersebut. 5pabila

nilai yang dimasukkan lebih ke3il daripada nilai minimal sebelumnya yang ada, maka

nilai minimal adalah nilai tersebut. edangkan nilai ratarata didapat dari jumlah

semua bilangan yang kemudian dibagi dengan jumlah pengulangan.J(.

J#.



8. Dengan menggunakan pernyataan looping, buatlah program berikut:

J. 7nput : n

JM. output : 1 % 1 1 21 2@ N. !ilangan ke n

JH.a. isting Program

JI.J,. #include !tdio."

JJ.J-. &ain()JS. {J$. int intotal=9;J%. printf(+,-/$0/% 19 S4 5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);J'. printf(+5n======================================== 5n5n+);J. printf(+,-?- ,6N,04 B-0S ?66$-05n+);J*. printf(+5n======================================== 5n+);JY.J<. printf(+5na!ukkan Au&la" ilangan C +);-. !canf(+Dd+En);-B.->. printf(+5nGa!il pengulangan C +);-7. for(i=9;in;iII)-6. {-F. total = total I i;-?. printf(+Dd +total);-G. }-0. printf(+5n+);-@. }

/#.

b. 9apture Program

/./M.

/H.

3. 5nalisis Program

/I./P. Pada program ini, step atau langkah tiap pengulangan dimodi"ikasi

sehingga di setiap perulangan step atau langkah bertambah 1. Dengan 3ara tersebut

maka akan dapat ditampilkan deret seperti diatas.

/J.

. 6unakan while pada program yang digunakan untuk menghitung banyaknya karakter

dari kalimat yang dimasukkan melalui keyboard &termasuk karakter spasi). Untuk

mengakhiri pemasukan kalimat, tombol GH;G/ &QVnR) harus ditekan

//.

/. 7nput : #etikkan sembarang kalimat

/;. Iutput :/U.

/<. jumlah karakter F m

/=. jumlah spasi F n

/A.



a. isting Program

/B.-<. #include !tdio."S.SB. &ain()S>. {S7. c"ar karakter;S6. int Au& = 9Au&!pa!i=9;

SF.S?. printf(+,-/$0/% 19 S4 O5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);SG. printf(+5n======================================== 5n5n+);S0. printf(+,-?- ,6N?G0$%N? @%4G /-/$6-5n+);S@. printf(+5n======================================== 5n+);S/. printf(+5na!ukkan kali&at !e&arang = +);S4. doS. {SN. !canf(+Dc+Ekarakter);S.S,. if(karakter == M M)SJ. Au&!pa!iII;S-. el!eSS. Au&II;

S$.S%. } P"ile(karakter L= M5nM);S'.S. printf(+5n@u&la" !e&ua karakter 5t = Dd+Au&);S*. printf(+5n@u&la" karakter !pa!i 5t = Dd+Au&!pa!i);SY. }

C.

b. 9apture Program

;5.;!.

;9.

3. 5nalisis Program

;D.;G. Penggunaan do while pada program ini di"ungsikan sebagai pengulangan

untuk setiap karakter atau spasi yang dimasukkan user. Untuk setiap pengulangan,

program akan men3atat dan menghitung jumlah karakter atau spasi yang diinputkan

se3ara in3rement. #etika pengulangan selesai atau ketika user menekan WGnterX,

program akan menampilkan jumlah dari karakter dan spasi yang dimasukkan tadi.

;4.



. !uatlah program untuk menghitung jumlah angka dari suatu bilangan.

;6. 9ontohnya : (umlah angka dari bilangan %2 F % O 2 O O F 1

;0. (umlah angka dari bilangan 8@ F 8 O O @ O F 2

;7. dan sebagainya;(. .

a. isting Program

;#.$4. #include !tdio."$.$N.&ain()$. {$,. c"ar kar;$J. int iangkaAu& = 9;$-.$S. printf(+,-/$0/% 19 S4 :5n-6N7- 8 211913193: 8 170$B5n+);$$. printf(+5n======================================== 5n5n+);$%. printf(+,6N?G0$%N? @%4G N?/ S%$% B04N?N5n+);$'. printf(+5n======================================== 5n+);$.$*. printf(+5na!ukkan ilangan5t = +);$Y.

$<. i = 1;%. do%B. {%>. kar = getc"ar();%7.%6. !Pitc"(kar)%F. {%?. ca!e M1MC angka = 1; reak;%G. ca!e M2MC angka = 2; reak;%0. ca!e M3MC angka = 3; reak;%@. ca!e MMC angka = ; reak;%/. ca!e MOMC angka = O; reak;%4. ca!e M:MC angka = :; reak;%. ca!e MUMC angka = U; reak;%N. ca!e MVMC angka = V; reak;

%. ca!e MMC angka = ; reak;%,. ca!e M9MC angka = 9; reak;%J. }%-.%S. if(kar L= M5nM)%$. {%%. Au& = Au& I angka;%'. if(i L= 1) eng"ilangkan I pada angka perta&a%. printf(+I +);%*. printf(+Dd + angka);%Y. iII;%<. }'.'B. } P"ile(kar L= M5nM);'>. printf(+5 5 = Dd 5n5n+Au&);

'7. }'6.

b. 9apture Program

<4.<6.

<0.

3. 5nalisis Program<7.

<(.Untuk melakukan operasi jumlah angka suatu bilangan, hal yang perlu kita

lakukan adalah memba3a inputan bilangan user karakter per karakter dahulu.



#emudian dari tiap karakter tadi kita kon$ersi menjadi bilangan atau integer

menggunakan decision switch sehingga dapat kita hitung dan ketahui jumlah dari tiap

angka di bilangan tersebut.

<#.

?. eorang mau menabung untuk pembiayaan ibadah hajinya. !iaya ibadah haji saat ini

senilai a juta. (ika tiap bulan dia mampu menabung sebesar b rupiah. Dengan program

anda yang menggunakan "ungsi, bantulah orang ini untuk menghitung berapa bulan

dia butuhkan agar biaya hajinya bisa terpenuhi. Bang menjadikan masalah ini tidak

dapat diselesaikan dengan pembagian langsung ab adalah bahwa setiap tahun biaya

haji naik ratarata 3Y dari biaya awal &a). Hilai a, b, 3 dimasukkan oleh user.

<.a. isting Program

<M.'N. #include !tdio."'.',. &ain()'J. {'-. float totalcicilankenaikan!i!a;'S. int i = 9;'$.'%. printf(+,-/$0/% 19 S4 U5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);''. printf(+5n======================================== 5n5n+);'. printf(+,-?- ,6N?G0$%N? 4 >0>04N G@05n+);'*. printf(+5n======================================== 5n+);'Y.'<. printf(+5na!ukkan total iaya "aAi5t = -p.+);. !canf(+Df+Etotal);B. printf(+5na!ukkan cicilan tiap ulan5t = -p.+);>. !canf(+Df+Ecicilan);7. printf(+5na!ukkan pro!enta!e kenaikan tiap ta"un = +);6. !canf(+Df+Ekenaikan);

F.?. !i!a = total;G. P"ile(!i!a 9)0. {@. iII;/. if(i D 12 == 9)4. !i!a = !i!a I (total H (kenaikan 199));. !i!a = !i!a K cicilan;N. }.,. printf(+5naktu yang diutu"kan untuk &eluna!i iaya "aAi

adala" Dd ulan+i);J. }-.

b. 9apture Program

=.=;.

=U.

=<.

==.

3. 5nalisis Program



=A.

=B. eseorang dikatakan lunas membayar apabila sisa pinjamannya tidak lebih

dari nol Untuk menghitung jumlah bulan pelunasan seperti ini, kita dapat

menggunakan pengulangan do while yaitu pengulangan sampai sisa pinjaman habis.

Perlakuan khusus dengan pernyataan if diberikan tiap bulan ke12, karena pada bulan

tersebut jumlah pinjaman meningkat sebanyak n Y dari jumlah total pinjaman

sehingga menyebabkan proses pelunasan menjadi lebih lama.=C.

D. Tugas Ta'(ahan

6A.1. ;ambahkan program yang ada pada soal no 8 dengan menghitung huru" ke3il, huru"

besar dan karakter angka.A!.

a. isting Program

A9.*7. #include !tdio."*6.

*F. &ain()*?. {*G. c"ar karakter;*0. int Au&!pa!i=9Au&upp=9Au&loP=9Au&int=9;*@.*/. printf(+,-/$0/% 19 S4 $a&a"an5n-6N7- 8

211913193: 8 170$B5n+);*4. printf(+5n========================================

5n5n+);*. printf(+,-?- ,6N?G0$%N? @%4G /-/$6-5n+);*N. printf(+5n========================================

5n+);*.

*,. printf(+ = Dd < = Dd a = Dd W = Dd 9 = Dd = Dd

5n+MMM<MMaMMWMM9MMM);*J. printf(+5na!ukkan kali&at !e&arang = +);*-. do*S. {*$. !canf(+Dc+Ekarakter);*%.*'. if(karakter == M M)*. Au&!pa!iII;**. el!e if(karakter = 9 EE karakter = :O)*Y. Au&uppII;*<. el!e if(karakter = 122 EE karakter = U)Y. Au&loPII;

YB. el!e if(karakter = OU EE karakter = V)Y>. Au&intII;Y7.Y6. } P"ile(karakter L= M5nM);YF.Y?. printf(+5n@u&la" !e&ua karakter 5t = Dd+Au&!pa!i I

Au&upp I Au&loP I Au&int);YG. printf(+5n@u&la" karakter !pa!i 5t = Dd+Au&!pa!i);Y0. printf(+5n@u&la" karakter kapital5t = Dd+Au&upp);Y@. printf(+5n@u&la" karakter kecil 5t = Dd+Au&loP);Y/. printf(+5n@u&la" karakter angka 5t = Dd+Au&int);Y4. }

BM.

BH.BI.

BP.

b. 9apture Program

BJ.



B/.

B.

3. 5nalisis Program

B;.BU. 0ampir sama dengan soal no , soal ini adalah pengembangannya dimana

setiap inputan yang berupa karakter kita seleksi menggunakan de3ision if sesuai

dengan nilai 5977 masingmasing karakter.

B<.2. Untuk soal no. jika nilai 3 adalah kenaikan dari tahun sebelumnya dan setiap bulan

sekali dia mendapatkan bonus gaji sebesar d ribu yang selalu dia gunakan untuk

menambah tabungan hajinya berapa bulan dia butuhkan agar biaya hajinya terpenuhi

B=.a. isting Program

BA.

YY. #include !tdio."Y<.<. &ain()<B. {<>. float totalcicilankenaikanonu!!i!a;<7. int i = 9;<6.<F. printf(+,-/$0/% 19 S4 U5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);<?. printf(+5n========================================

5n5n+);<G. printf(+,-?- ,6N?G0$%N? 4 >0>04N G@05n+);<0. printf(+5n========================================

5n+);<@.</. printf(+5na!ukkan total iaya "aAi5t = -p.+);<4. !canf(+Df+Etotal);<. printf(+5na!ukkan cicilan tiap ulan5t = -p.+);<N. !canf(+Df+Ecicilan);<. printf(+5na!ukkan pro!enta!e kenaikan tiap ta"un =

+);<,. !canf(+Df+Ekenaikan);<J. printf(+5na!ukkan onu! gaAi tiap : ulan5t = -p. +);<-. !canf(+Df+Eonu!);<S.<$.<%. !i!a = total;<'. P"ile(!i!a 9)<. {<*. iII;<Y. if(i D 12 == 9)<<. !i!a = !i!a I (total H (kenaikan 199));. if(i D : == 9)B. !i!a = !i!a K onu!;>.7. !i!a = !i!a K cicilan;6. }F.



?. printf(+5naktu yang diutu"kan untuk &eluna!i iaya

"aAi adala" Dd ulan+i);G.0. }

55(. b. 9apture Program

55#.

55.

55M.

3. 5nalisis Program55H.

55I. Pengembangan dari soal no ? dimana setiap bulan sekali sisa pinjaman

akan dikurangi jumlah bonus yang diterima. Untuk mengatasi hal ini, sama seperti

sebelumnya yaitu menggunakan operator modulus untuk mengetahui inter$al bulan

tersebut.

55P.

E. Kesi'pulan

AA$.1. Pernyataan while dan do while adalah pernyataan lain selain for yang digunakan untuk

melakukan pengulangan pada program

2. Perbedaan while dan do while dengan for terletak pada parameterparameternya dimana

pada for sudah diketahui berapa kali akan dijalankan. edangkan pada while dan do

while tidak.

%. Pada pernyataan while kondisi diperiksa di awal ketika akan melakukan pengulangan

sehingga bisa saja pengulangan tidak terjadi.8. Pada pernyataan do while kondisi diperiksa di akhir pengulangan sehingga mau tidak mau

program akan dijalankan minimal satu kali.

55/.

55.



AAT. PRAKTIKUM **

AAU. Looping : Looping : (rea3 /on8inue3 nes8ed loop

AA1.

A. Dasar Teori

55=.55A. Untuk keluar dari perulanganloop dapat dilakukan setelah sarat perulangan

dipenuhi. 5kan tetapi ada 3ara lain untuk keluar dari perulangan walaupun sarat belum

terpenuhi, yaitu dengan menggunakan pernyataan break . Pernyataan break sesungguhnya telah

diperkenalkan pada pernyataan swit3h. Pernyataan ini ber"ungsi untuk keluar dari loop for,

do-while dan while. edangkan pada switch yaitu untuk menuju ke akhir &keluar dari) struktur

swit3h. Pernyataan break digunakan untuk keluar dari satu blok

55B. elain pernyataan break ada juga pernyataan yang berhubungan dengan

perulangan yaitu pernyataan continue. Pernyataan continue digunakan untuk mengarahkan

eksekusi ke iterasi &proses) berikutnya pada loop yang sama. Pada dowhile dan while,

pernyataan 3ontinue menyebabkan eksekusi menuju ke kondisi pengujian pengulangan. Pada

loop "or, pernyataan 3ontinue menyebabkan bagian penaik $ariabel pengendali loop

dikerjakan dan kondisi untuk keluar dari loop "or diuji kembali. 7lustrasi "low3hart yang

menunjukkan perbedaan break dan 3ontinue ditunjukkan pada gambar 11.1.

55C.

5!5. elain dua pernyataan diatas masih ada pernyataan yang berhubungan

dengan loop yaitu goto. Pernyataan goto merupakan intruksi untuk mengarahkan eksekusike pernyataan yang diawali dengan suatu label. abel sendiri berupa suatu pengenal

&identi"ier) yang diikuti dengan tanda titik dua &:)

5!!. 9ontoh pemakaian goto:

ABC. goto cetak;

5!D. Mengisyaratkan agar eksekusi dilanjutkan ke pernyataan yang diawali

dengan label 3etak: . Pernyataan ini sebaiknya tidak digunakan.



5!G. Untuk menghentikan program tanpa harus menyelesaikan sampai akhir

pernyataan, yaitu melalui pemanggilan "ungsi eit&). 0al ini biasa dilakukan, jika di dalam suatu

eksekusi terdapat suatu kondisi yang tak dikehendaki. Prototipe dari "ungsi eit&) dide"inisikan

pada "ile stdlib.h, yang memiliki deklarasi sebagai berikut :

ABF. void exit(int status;

AB!.

5!0. status biasanya diberi nilai untuk pernghentian program se3ara normal.

ABI.

AB-. Loop di dala' Loop

5!#.

5!. Dalam suatu loop bisa terkandung loop yang lain, sehingga jika loop

tersebut diulangi n kali dan loop yang didalamnya dijuga dilakukan m kali maka pernyataan

yang berada didalam nested loop sebanyak n n. oop yang terletak di dalam loop

biasa disebut dengan loop di dalam loop &nested loop). alah satu contoh nested loop misalnya

pada permasalahan untuk membuat tabel perkalian:

5!M.

5!H.

5!I.

5!P. 7mplementasi dalam program selengkapnya adalah sebagai berikut :BJ.

B-. for (ari! = 1; ari! = /S; ari!II) {

BS. for (kolo& = 1; kolo& = /S; kolo&II) {

B$. "a!ilXkali = ari! H kolo&;

B%. printf (+D2d+ "a!ilXkali);

B'. }

B. printf(+5n+); H pinda" ari! H

B*. }

BY.5!C. !agian yang terletak dalam bingkai di depan dapat dapat diperoleh melalui

>.

>B. for (ari! = 1; ari! = /S; ari!II)

>>. {

>7. "a!ilXkali = ari! H kolo&;

>6. printf (D2dZ "a!ilXkali);

>F. }

>?.

590. dengan M5# dide"inisikan bernilai @. !agian loop yang terdalam :

597.>@. for (kolo& = 1; kolo& = /S; kolo&II)

>/. {>4. "a!ilXkali = ari! H kolo&;

>. printf (D2dZ "a!ilXkali);

59H. +

59I.

59P. digunakan untuk men3etak suatu deret hasil perkalian dalam satu baris. Untuk

berpindah ke baris berikutnya, pernyataan yang digunakan yaitu printf(5nZ); 5dapun

pen3etakan untuk semua baris dikendalikan melalui

59J.



>-. for (ari! = 1; ari! = /S; ari!II)

59.

59;. Pernyataan di atas mempunyai arti Kdari baris ke1 sampai dengan baris ke

M5#L.

59U.



IF

i < n

READ

n

i = 1

i = i + 2

END

START

IF

i ' ( == 0$:n9inu

PRINT

i

Y

N

Y

N

IFhuruf

== ‘\n’

READ

,a&

END

START

,a& = ;

b&a,

IF

i < n

READ

n

i = 1

i = i + 2

END

START

IF

i ' ==0

88

i ' 11== 0

$:n9inu

PRINT

i

IF

i < 100

b&a,

Y

N

Y

N

Y

N


AC1.

AC5.

1) 4low3hart program yang akan berhenti

ketika user menekan GH;G/

2) 4low3hart program menampilkan bilangan di

bawah 1 ke3uali kelipatan ? dan 11

%) 4low3hart program penampil bilangan ganjilke3uali kelipatan %



IF jwb

!= ‘y’

READ

j5b

END

START

$%a& j5b

Y

N

IF

i <= n

READ

n

i = 1

PRINT

i

i++

END

START

IF

j <= i

j = 1

j+++

Y

N

Y

N

IF

i <= n

READ

n

i = 1

PRINT

j

i++

END

START

IF

j <= n

j = 1

j+++

Y

N

Y

N

IF

n <= i

READ

n

END

START

i = 0

min = 0

ma4 = 0

jum = 0

j5b = 7

jum = jum + bil

PRINT

jum/&a9a/min/ma4

IF

ma4 < bil

88

ma4 == 0

IF

min > bil 88

min == 0

ma4 = bil

min = bilN

N

Y

Y

i++

&a9a = jum 3 i

Y

N

AC6.

?) 4low3hart program dengan

kon"irmasi ingin keluar program

atau tidak.

/ode ,rogra&

) 4low3hart program membentuk

matriks n n

) 4low3hart program

membentuk matriks bertingkat

8) 4low3hart program untuk menerima

da"tar nilai mahasiswa



C. Per/o(aan59B.

1. Dengan menggunakan pernyataan break, buatlah program yang dapat menampilkansemua tampilan karakter yang diketikkan dan program berakhir ketika ditekan tombol

Gnter.

59C.

a. isting Program5D5.7B. #include !tdio."7>.77. &ain()76. {7F. c"ar "uruf = M M;7?. printf(+,-/$0/% 11 S4 15n-6N7- 8 211913193: 8170$B5n+);7G. printf(+5n======================================== 5n5n+);70. printf(+,-?- B6-G6N$0 /6$0/ 6N$6- 70$6/N5n+);7@. printf(+5n======================================== 5n+);7/.74. printf(+5n/etik !e&arang karakter ke&udian tekan enter C5n+);

7.7N. do7. {7,. if("uruf == M5nM)7J. reak;7-.7S. "uruf = getc"ar();7$.7%. } P"ile(1);7'.

7. put!(+,rogra& di"entikan karena anda &enekan 6nter+);7*. }

5DB.

b. 9apture Program

5DC.5G5.

5G!.3. 5nalisis Program

5G9.5GD. Program ini menggunakan do while untuk melakukan pengulangan

pemba3aan karakter per karakter. Pengulangan akan terus menerus dilakukan karena

kondisi dibuat selalu benar &;rue) hingga user mengetikkan WGnterX yang dalam

bahasa 9 disimbolkan dengan karakter QVnR.5GG.

2. Dengan menggunakan pernyataan 3ontinue, buatlah program yang dapat

menampilkan bilangan ganjil dari 1 sampai > n &n diinputkan), ke3uali bilanganganjil tersebut kelipatan %.

5G4. 9ontoh 7nput : 15G6. Iutput : 1 ?

5G0.

a. isting Program60. #include !tdio."[email protected]/. &ain()64. {6. int in;6N.



6. printf(+,-/$0/% 11 S4 25n-6N7- 8 211913193: 8170$B5n+);6,. printf(+5n======================================== 5n5n+);6J. printf(+B04N?N ?N@04 /6>%40 /640,$N 3 5n+);6-. printf(+5n======================================== 5n+);6S.6$. printf(+5na!ukkan Au&la" ilangan ganAil C +);6%. !canf(+Dd+En);6'.

6. printf(+5nGa!il pengulangan C +);6*. for(i=1;in;iI=2)6Y. {6<. if(i D 3 == 9)F. {

FB. continue;F>. }F7. printf(+Dd +i);F6. }FF.F?. printf(+5n+);FG. }

547.

b. 9apture Program

54(.54#.

54.

3. 5nalisis Program

54M.54H. Untuk men skip bilangan kelipatan % pada pengulangan, maka hal yang

perlu kita lakukan tentunya pertama adalah menge3ek bilangan tersebut apakah

kelipatan % atau bukan, 3aranya yaitu dengan menggunakan operator modulus sisa

bagi. (ika sisa bagi bilangan tersebut dengan % adalah nol, maka bisa dipastikan bilangan tersebut adalah bilangan kelipatan %. Dan untuk menskip nya digunakan

perintah continue yang akan melanjutkan pengulangan langsung ke pengulangan

selanjutnya.54I.

54P.

. Dengan menggunakan pernyataan break dan 3ontinue, buatlah program untuk membuat

program dengan input n, dan output, bilangan ganjil ke3uali kelipatan ? dan 11 mulai dari

1 sampai > n atau bilangan tersebut >1

54J. 9ontoh

AFR. 7nput : 2

54. Iutput : 1 % 1% 1 1? 1

54;.

a. isting ProgramF%. #include !tdio."F'.F. &ain()F*. {FY. int in;F<.?. printf(+,-/$0/% 11 S4 35n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);?B. printf(+5n========================================

5n5n+);?>. printf(+B04N?N ?N@04 199 /6>%40 /64. U E 11

5n+);



?7. printf(+5n========================================

5n+);?6.?F. printf(+5na!ukkan ata! ilangan = +);??. !canf(+Dd+En);?G.?0. printf(+5nGa!il pengulangan 5t= +);?@. for(i=1;in;iI=2)

?/. {?4. if(i 199)?. reak;?N.?. if(i D U == 9 88 i D 11 == 9)?,. continue;?J.?-. printf(+Dd +i);?S. }?$. printf(+5n+);?%. }

(. 9apture Program56<.

A75.

A76.

/. 5nalisis Program

A7.

56C. Untuk menghilangkan bilangan ganjil yang kelipatan ? dan 11, maka di

setiap pengulangan perlu kita beri perlakuan khusus dengan de3ision if, dimana

apabila bilangan tersebut habis dibagi dengan bilangan ? atau 11 maka pengulangan

akan di skip menggunakan pernyataan continue. Pengulangan akan berhenti sesuai

bilangan yang dimasukkan oleh user, tapi tidak bisa lebih dari 1 karena telah

dibatasi pernyataan break '505.

8. !uatlah program untuk menerima da"tar nilai mahasiswa sbb :50!. 7nput : (umlah data &n)

509. Hilai ke1 sd Hilai ken

50D. Iutput : Hilai minimal

50G. Hilai maksimal504. Hilai ratarata &ratarata F nilai total jumlah data)

506. &Petunjuk : 6unakan loop "or dan seleksi kondisi dengan i")

500.a. isting Program

507.G@. #include !tdio."

G/.G4. &ain()G. {GN. int in;G. float nilai Au& = 9 &aT = 9 &in = 9 rata;G,.GJ. printf(+,-/$0/% 11 S4 O5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);G-. printf(+5n======================================== 5n5n+);GS. printf(+,-?- ,6N@%4G G0N?? B04N?N /6Kn 5n+);G$. printf(+5n======================================== 5n+);G%.G'. printf(+5na!ukkan Au&la" data 5t = +);



G. !canf(+Dd+ En);G*.GY.G<. for(i=1;i=n;iII)0. {0B. fflu!"(!tdin);0>. printf(+5na!ukkan nilai ke Dd 5t = +i);07. !canf(+Df+ Enilai);06.

0F. Au& = Au& I nilai;0?.0G. if(i == 1)00. {0@. &aT = nilai;0/. &in = nilai;04. }0. el!e0N. {0. if(&aT nilai)0,. &aT = nilai;0J.0-. if(&in nilai)0S. &in = nilai;0$. }

0%. }0'.0. printf(+5nNilai &ak!i&al 5t5t = D9.2f+&aT);0*. printf(+5nNilai &ini&al 5t5t = D9.2f+&in);0Y. printf(+5nNilai rataKrata 5t = D9.2f+Au& n);0<. }

5(5.

b. 9apture Program

5(!.

5(9. 9

5(D.

3. 5nalisis Program

5(G.5(4. Untuk mengumpulkan data nilai, program akan melakukan pengulangan

sesuai jumlah data yang diinputkan sebelumnya. Di tiap pengulangan, kita akan

dimintai inputan nilai yang kemudian akan diolah untuk mendapatkan nilai ma, min

dan ratarata. Untuk memperoleh nilai maksimal kita bandingbandingkan nilai yang

dimasukkan setiap pengulangan. (ika nilai yang dimasukkan lebih besar dari nilai

maksimal sebelumnya maka nilai maksimal adalah nilai tersebut. 5pabila nilai yang

dimasukkan lebih ke3il daripada nilai minimal sebelumnya yang ada, maka nilai

minimal adalah nilai tersebut. edangkan nilai ratarata didapat dari jumlah semua

bilangan yang kemudian dibagi dengan jumlah pengulangan.5(6.

A-+.



. Dengan menggunakan pernyataan nested loop, buatlah program berikut:

5(7. 7nput : n

5((. Iutput :

A-K.

a. isting Program

5(.@. #include !tdio."@N.@. &ain()@,. {@J. int iAn;@-.@S. printf(+,-/$0/% 11 S4 O5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);@$. printf(+5n========================================

5n5n+);@%. printf(+6B%$ $-0/ n T n 5n+);@'. printf(+5n========================================

5n+);@.@*. printf(+5na!ukkan Au&la" data 5t = +);@Y. !canf(+Dd+ En);@<./. printf(+5n5nGa!il pengulangan 5t = 5n+);/B./>. for(i=1;i=n;iII)/7. {/6. for(A=1;A=n;AII)

/F. {/?. printf(+Dd +A);/G. }/0. printf(+5n+);/@. }//. }

(. 9apture Program

AKL.

AKM.

AK".

/. 5nalisis Program

5#I.5#P. Untuk membentuk matriks seperti ini, diperlukanlah loop bersarang atau

nested loop atau bisa juga disebut loop di dalam loop. ooping pertama akan

membuat baris pada matriks sedangkan looping kedua yaitu looping yang berada di

dalam loop pertama akan menyatakan kolom dari matriks tersebut.



AK$.. Dengan menggunakan pernyataan nested loop, buatlah program berikut:

5#/. 7nput : n5#. Iutput :

5#;.

a. isting Program5#U./'. #include !tdio."/./*. &ain()/Y. {/<. int iAn;4.4B. printf(+,-/$0/% 11 S4 :5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);4>. printf(+5n========================================

5n5n+);47. printf(+6B%$ $-0/ B6-$BG 5n+);46. printf(+5n========================================

5n+);4F.4?. printf(+5na!ukkan Au&la" data 5t = +);4G. !canf(+Dd+ En);40. printf(+5nGa!il pengulangan 5t = 5n5n+);4@. for(i=1;i=n;iII)4/. {44. for(A=1;A=i;AII)

4. {4N. printf(+Dd +i);4. }4,. printf(+5n+);4J. }4-. }4S.

b. 9apture Program5;.

5U.

5<.

3. 5nalisis Program5=.

5A. ama halnya soal no , disini kita menggunakan nested loop dimana loop

pertama menyatakan baris sedangkan loop kedua menyatakan kolom, perbedaannya

pada program ini adalah penampilan baris dibatasi yaitu tidak lebih dari no baris.

5B.



?. Pada akhir setiap 8 buah program diatas tambahkan tanyaan Kapakah anda ingin

keluar &yt)L, pertanyaan tersebut hanya bisa di jawab dengan huru" QyR &y ke3il) dan QtR&t

ke3il). Dan akan keluar dari program setelah dijawab dengan QyR &y ke3il)

a. isting Program4<. #include !tdio.".B. &ain()

>. {7. c"ar AP;6. int in;F. printf(+,-/$0/% 11 S4 Ua5n-6N7- 8 211913193: 8

170$B5n+);?. printf(+5n======================================== 5n5n+);G. printf(+B04N?N ?N@04 199 /6>%40 /64. U E 11 5n+);0. printf(+5n======================================== 5n+);@./. do4. {. %N$%/ S>-0,$ ,-?- 70$S B0S 70$-%G 70S0N0

>N$G CN. printf(+5na!ukkan ata! ilangan = +);. !canf(+Dd+En);

,. printf(+5nGa!il pengulangan 5t= +);J. for(i=1;in;iI=2)-. {S. if(i 199)$. reak;%.'. if(i D U == 9 88 i D 11 == 9). continue;*.Y. printf(+Dd +i);<. }N. G0N?? 70S0N0NB.N>. printf(+5n5n+);N7. printf(+paka" anda ingin keluar QytR+);

N6. fflu!"(!tdin);NF. AP = getc"ar();N?. } P"ile(AP L= MyM);NG. }

5H7. b. 9apture Program

5H(.

5H#.

5H.

3. 5nalisis Program

5HM. Pada program ini ditambahkan pengulangan do while agar program yang

dijalankan dapat diulangulang hingga user menginginkan sendiri untuk keluar yaitu

dengan memasukkan karakter WyX ketika ada pertanyaan. Pemilihan pengulangan do

while adalah karena setidaknya program akan dijalankan minimal satu kali.

5HH.



D. Tugas Ta'(ahan5HI.

5HP. Dengan menggunakan pernyataan nested loop, buatlah program berikut:5HJ. 7nput : n

5H/. Iutput : 2 % ? 11N. !ilangan prima ke n

5H.

1. isting Program5H;.N%. #include !tdio."N'.N. &ain()N*. {NY. int i = 1 il = 2 pe&agi n i!,ri&a;N<.. printf(+,-/$0/% 11 S4 $BGN5n-6N7- 8 211913193: 8170$B5n+);B. printf(+5n======================================== 5n5n+);>. printf(+,-?- 76-6$ B04N?N B-0 5n+);7. printf(+5n======================================== 5n+);6.F. printf(+5na!ukkan anyaknya ilangan 5t = +);

?. !canf(+Dd+ En);G.0. printf(+5n7aftar ilangan pri&a 5t5t = +);@. P"ile(i = n)/. {4. i!,ri&a = 1;. for(pe&agi=2;pe&agiil;pe&agiII)N. {. if(il D pe&agi == 9),. {J. i!,ri&a = 9;-. reak;S. }$. }%.

'. if(i!,ri&a). {*. printf(+Dd +il);Y. iII;<. },.,B. ilII;,>. },7. }

5PG.

2. 9apture Program

5P4.5P6.

5P0.%. 5nalisis Program

5P7.5P(. Untuk membuat deret bilangan prima dibutuhkan nested loop. oop pertamaadalah loop untuk menampilkan deret bilangan sedangkan loop kedua adalah loop untuk

menge3ek bilangan tersebut, apakah bisa habis dibagi bilangan lain selain bilangan itu

dan bilangan satu atau tidak. (ika tidak ada satupun bilangan selain bilangan 1 di bawah bilangan tersebut yang bisa membagi, maka bisa langsung ditampilkan di deret karena

bilangan tersebut adalah bilangan prima.

5P#.5P.



APM.

E. Kesi'pulan

AP".1. Di dalam pengulangan atau looping terdapat beberapa pernyataan yang menyebabkan

jalannya looping tersebut berubah yaitu pernyataan break dan continue.

2. Pernyataan break ber"ungsi untuk keluar dari loop for, do-while dan while.

%. Pernyataan continue digunakan untuk mengarahkan eksekusi ke iterasi &proses) berikutnya pada loop yang sama.

8. Pernyataan goto merupakan intruksi untuk mengarahkan eksekusi ke pernyataan

yang diawali dengan suatu label. abel sendiri berupa suatu pengenal &identi"ier)yang diikuti dengan tanda titik dua &:)

. Pernyataan exit digunakan untuk menghentikan program tanpa harus menyelesaikan

sampai akhir pernyataan, yaitu melalui pemanggilan "ungsi eit&).. Dalam suatu loop bisa terkandung loop yang lain, sehingga jika loop tersebut

diulangi n kali dan loop yang didalamnya dijuga dilakukan m kali maka pernyataan yang

berada didalam nested loop sebanyak n n. oop yang terletak di dalam loop biasa disebut dengan loop di dalam loop &nested loop).

AP?@

laporan resmi 09-11 konsep pemrograman [looping]

Documents