laporan praktikum biokimia-marwi
DESCRIPTION
aTRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA
SISTEM IMUNOLOGI
DISUSUN OLEH
Nama : Marwi Vina
NIM : 2009730093
PEMBIMBING : Dr.Kartono Ichwani, SpBK
Dr. Hafiz, SpBK
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTERFAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
2010
PRAKTIKUM BIOKIMIA
A. Reaksi aglutinasi pasif terbalik/ Reaksi aglutinasi lateks langsung (Direct Latex
Agglutination)
Tujuan
Memperlihatkan bahwa suatu reaksi presipitasi dapat dibuat menjadi reaksi aglutinasi
dengan cara mengikatkan salah satu reaktan ke suatu partikel. Reaksi aglutinasi pasif
terbalik ini digunakan antara lain dalam penetapan kehamilan.
Dasar
hCG (human Chorionic Gonadotropin) adalah hormon yang dikeluarkan oleh
plasenta sejak usia kehamilan yang sangat dini. Hormon ini dieksresikan dalam urin dan
keberadaannya dapat digunakan untuk mendiagnosis kehamilan.
Hormon hCG adalah suatu glikoprotein yang mudah larut. Bila direaksikan
dengan antibody spesifik anti-hCG, akan memberi reaksi presipitasi. Reaksi presipitasi
ini memerlukan jumlah hCG relative besar serta memerlukan banyak antibody. Dengan
demikian, pelacakan hCG dengan reaksi presipitasi menjadi tidak praktis dan tidak dapat
digunakan untuk diagnosis dini kehamilan.
Bila salah satu reaktan diikatkan pada suatu partikel, reaksi imun yang terjadi
adalah reaksi aglutinasi dan disebut reaksi aglutinasi pasif atau tidak langsung. Dikatakan
demikian, sebab partikel ikut teraglutinasi karena ia mengikat antigen atau antibody, yang
pada mulanya bukan bagian integral dari partikel tersebut. hCG atau anti hCG dapat
diikatkan pada suatu partikel seperti lateks polistiren. Bila yang diikatkan pada partikel
adalah anti hCG, reaksi yang akan terjadi adalah reaksi aglutinasi pasif terbalik. Ini
dikarenakan pada reaksi aglutinasi alamiah antibody berada dalam serum dalam keadaan
terlarut yang akan mengenali serta mengikat molekul antigen yang ada di permukaan sel.
Perubahan ini sangat meningkatkan kepekaan dan kecepatan reaksi. Reaksi
berlangsung dalam waktu singkat dan hanya memerlukan jumlah sedikit contoh uji
dengan konsentrasi hCG dan antibody yang rendah. Dengan demikian, diagnosis dini
kehamilan dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Reaksi aglutinasi pasif terbalik
dapat dilihat pada reaksi ini
+
Gambar : Skematis reaksi aglutinasi pasif terbaik (lateks)
Keterangan :
: Partikel lateks
: hCG
: antibody anti-hCG
DIRECT
Alat dan bahan
Pereaksi Lateks berupa suspensi yang mengandung antibody monoclonal anti hCG
dengan Na-azida sebagai pengawet.
Kontrol urin positif
Kontrol urin negatif
Plat kaca
Pipet plastik, dengan tangkainya sebagai tanduk
Cara Kerja
Dengan pipet plastik, teteskan 1 tetes urin ditengah lingkaran diatas plat kaca
Pipetkan pula 1 tetes kontrol urin positif dan 1 tetes kontrol urin nrgatif ditengah-
tengah dua lingkaran lain.
Kocok botol pereaksi lateks dan segera teteskan dari botol 1 tetes pereaksi ini langsung
pada urin uji, kontrol urin positif dan kontrol urin negative, dalam lingkran
Aduk dengan tangkai pipet plastic, sehingga memenuhi lingkaran
Goyangkan plat kaca perlahan-lahan dengan hati-hati selama 2 menit, segera catat
hasil yang didapat.
Catan :
Pada uji positif, aglutinasi terjadi dalam 2 menit
Pada uji negative, tidak terjadi aglutinasi dalam 2 menit
Hasil praktikum
Sample urin Aglutinasi Keterangan
A - Tidak hamil
B + Hamil
Controller merah + Hamil
Controller biru - Tidak hamil
Kesimpulan : Dari hasil praktikum ditemukan sampel urin B yang diujikan terjadi pengumpalan
(aglutinasi positif) yang menunjukan hasil positif, sedangkan sampel urin A tidak terjadi
pengumpalan (aglutinasi negatif). Hasil positif berarti urin B mengandung hCG. Hasil positif
menunjukan terjadinya reaksi presipitasi menjadi reaksi aglutinasi yang mengikatkan salah satu
reaktan ke suatu partikel. Reaksi aglutinasi tersebut menunjukan penetapan kehamilan positif.