laporan kinerjasakip.sampangkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/lkjip...perencanaan dan...
TRANSCRIPT
-
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
TAHUN 2018 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KABUPATEN SAMPANG
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 i
Kata Pengantar
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan
rahmat dan hidayah-Nya, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Badan
Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten
Sampang dapat disusun sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban atas
kinerja yang telah ditetapkan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini disusun untuk memenuhi ketentuan
Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah yang pedoman penyusunannya ditetapkan melalui Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan
Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Akhir kata, terima kasih atas dukungan semua pihak dan semoga LKjIP
BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 ini bermanfaat dan dapat dijadikan
parameter terhadap pencapaian kinerja pelaksanaan pembangunan Tahun 2018
dan dijadikan sebagai bahan saran dan masukan untuk penyempurnaan dan
meningkatkan kinerja dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan
pelayanan di masa mendatang.
Sampang, 28 Februari 2019 Plt. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN SAMPANG
YULIADI SETIYAWAN, S.Sos. MM. Pembina Utama Muda
NIP. 19660711 198809 1 001
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 ii
Daftar Isi
KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1. LATAR BELAKANG 1
1.2. MAKSUD DAN TUJUAN 2
1.3. GAMBARAN UMUM BKPSDM KABUPATEN SAMPANG 3
1.4. SISTEMATIKA PENULISAN 13
BAB II PERENCANAAN KINERJA 14
2.1. RENCANA STRATEGIS BKPSDM TAHUN 2013-2018 14
2.2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 15
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 17
3.1. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2018 17
3.2. REALISASI ANGGARAN TAHUN 2018 29
3.3. PRESTASI DAN PENGHARGAAN 35
BAB IV PENUTUP 37
4.1. SIMPULAN 37
4.2. SARAN 38
LAMPIRAN :
- MATRIKS RENSTRA BKPSDM KAB. SAMPANG TAHUN 2013-2018
- PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
- PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2018
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 1
Bab I Pendahuluan
1.1. LATAR BELAKANG Setiap pelaksanaan urusan kepemerintahan akan selalu dikaitkan dengan
pengelolaan kepemerintahan yang baik (good governance) dengan tiga pilar
utama yaitu, partisipasi, transparansi dan akuntabilitas. Azas Akuntabilitas
merupakan salah satu azas dalam penyelenggaraan pemerintahan dimana azas
tersebut memiliki konsekuensi bahwa setiap instansi pemerintah diharapkan
mampu mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah
(SAKIP). Subtansi dari SAKIP itu sendiri adalah menyelaraskan antara produk
perencanaan dan realisasinya dengan berorientasi pada hasil (result oriented).
Penyelarasan dilakukan mulai dengan penyusunan Rencana Strategis dalam
jangka menengah (5 tahun), Rencana Kerja Tahunan / Penetapan Kinerja yang
merupakan kontrak kerja serta laporan pertanggungjawaban setiap tahunnya.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan wujud
akuntabilitas instansi pemerintah yang pedoman penyusunannya ditetapkan
melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah yang merupakan aturan pelaksanaan dan Peraturan Presiden Nomor
29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Sejalan dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara, Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kabupaten Sampang sebagai Lembaga Teknis Daerah berbentuk
badan yang merupakan unsur staf yang menyelenggarakan fungsi-fungsi
administratif sekaligus menyusun konsep-konsep, gagasan-gagasan dan
terobosan - terobosan (technostructure) di bidang kepegawaian, pendidikan dan
pelatihan sesuai dengan tugas pokok, fungsi dan kewenangan yang diemban
harus mampu mewujudkan pengelolaan manajemen kepegawaian dari mulai
pengadaan sampai dengan pemberhentian pegawai secara optimal dalam upaya
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 2
mewujudkan sumber daya manusia (SDM) aparatur yang berkompeten dan
professional sebagai motor penggerak sistem organisasi pemerintahan Kabupaten
Sampang dalam mewujudkan visi “Mewujudkan Birokrasi Sehat, Masyarakat Kuat, dan Lingkungan Bersahabat, demi Tercapainya Kabupaten Sampang yang Bermartabat" khususnya mendukung misi 1 yaitu “Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan profesional”
Target kinerja yang harus dicapai Badan Kepegawaian Dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sampang Tahun
2018, yang merupakan penjabaran dari tujuan dan sasaran yang telah dituangkan
dalam Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2013–2018 dan Rencana
Kerja (Renja) Tahun 2018. Pengukuran pencapaian kinerja bertujuan untuk
mendorong Instansi Pemerintah dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas
dan efektifitas dari kebijakan dan program serta dapat menjadi masukan dan
umpan balik bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka meningkatkan
kinerja instansi pemerintah. Oleh karena itu, substansi penyusunan LKjiP
didasarkan pada hasil-hasil capaian indikator kinerja pada masing- masing unit
satuan kerja yang ada di lingkungan BKPSDM Kabupaten Sampang dengan
mengetengahkan evaluasi keberhasilan dan kegagalan pada capaian kinerja
tahun dimaksud.
1.2. MAKSUD DAN TUJUAN Penyusunan LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
dimaksudkan untuk mengkomunikasikan capaian kinerja organisasi BKPSDM
Kabupaten Sampang dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan dengan proses
pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan.
Tujuan penyusunan LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang adalah sebagai
sarana bagi BKPSDM Kabupaten Sampang dalam menyampaikan
pertanggungjawaban kinerja kepada seluruh stakeholders (Bupati, DPRD dan
masyarakat) atas pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan pengelolaan
sumber daya yang telah dipercayakan kepada BKPSDM Kabupaten Sampang.
Selain sebagai bahan evaluasi akuntabilitas kinerja, LKjIP diharapkan dapat
bermanfaat dalam rangka :
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 3
1. Mendorong BKPSDM Kabupaten Sampang untuk dapat melaksanakan tugas
umum pemerintahan dan pembangunan secara baik dan benar, yang
didasarkan kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, kebijakan
yang transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat di
Kabupaten Sampang ;
2. Menjadikan BKPSDM Kabupaten Sampang yang akuntabel, sehingga dapat
berperan secara efisien, efektif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat
dan lingkungan yang tentram, tertib, dan kondusif ;
3. Menjadikan masukan dan umpan balik dari pihak-pihak yang berkepentingan
dalam rangka meningkatkan kinerja BKPSDM Kabupaten Sampang guna
membantu pelayanan kepada masyarakat lebih baik ;
4. Terpeliharanya kepercayaan masyarakat di Kabupaten Sampang terhadap
penyelenggaraan pelayanan BKPSDM Kabupaten Sampang.
1.3. GAMBARAN UMUM 1.3.1. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Sampang
Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah yang
ditindaklanjuti dengan Peraturan Bupati Sampang Nomor 65 Tahun 2017 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan
Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sampang,
BKPSDM mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang kepegawaian, pendidikan
dan pelatihan serta tugas pembantuan
Dalam melaksanakan tugasnya, BKPSDM mempunyai fungsi sebagai
berikut :
a. Penyusunan kebijakan teknis bidang kepegawaian dan pendidikan dan
pelatihan ;
b. Pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang kepegawaian dan pendidikan dan
pelatihan
c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis
bidang kepegawaian dan pendidikan dan pelatihan;
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 4
d. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang urusan
pemerintah daerah bidang kepegawaian dan pendidikan dan pelatihan ;
e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya.
BKPSDM dipimpin oleh seorang kepala dengan tugas memimpin,
melakukan koordinasi, pemantauan dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan
BKPSDM.
Dalam melaksanakan tugasnya kepala BKPSDM dibantu oleh unsur-unsur
sebagai berikut :
1. Sekretariat Tugas : melaksanakan penyusunan rencana, urusan kepegawaian, keuangan,
surat menyurat, perlengkapan dan laporan
Fungsi :
a. pengelolaan pelayanan administrasi umum;
b. pengelolaan administrasi keuangan;
c. pengelolaan urusan rumah tangga, hubungan masyarakat dan protokol;
d. pengelolaan administrasi perlengkapan;
e. pengelolaan surat menyurat, kearsipan dan perpustakaan;
f. pembinaan organisasi dan tatalaksana Badan;
g. pelaksanaan monitoring dan evaluasi organisasi dan tatalaksana Badan;
h. pelaksanaan koordinasi penyusunan perundang-undangan;
i. pelaksanaan koordinasi penyusunan program, rencana anggaran,
pengelolaan keuangan serta mempertanggungjawabkan pelaksanaannya;
j. pengelolaan administrasi kepegawaian dan pembinaan sumber daya
manusia;
k. pelaksanaan koordinasi penyelesaian masalah hukum (non yudisial);
l. pelaksanaan koordinasi perencanaan jaringan teknologi informasi dan
pemeliharaannya (“maintenance”);
m. Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi perencanaan
pembangunan daerah;
n. pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas bidang;
o. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
2. Bidang Informasi dan Pembinaan Aparatur
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 5
Tugas : merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan
dan mengevaluasi kegiatan perencanaan, pengadaan,
pengembangan sistem informasi, pembinaan dan penegakan disiplin
ASN
Fungsi :
a. penyusunan kebijakan teknis perencanaan formasi, pengadaan, sistem
informasi dan pembinaan disiplin ASN;
b. pelaksanaan penerimaan ASN dan pendidikan kedinasan;
c. perencanaan dan penyelenggaraan pengelolaan data dan sistem informasi
kepegawaian;
d. pelaksanaan koordinasi pengolahan data, pembangunan, pengembangan
sistem informasi manajemen ASN di lingkungan pemerintah kabupaten;
e. pelaksanaan pembinaan formasi, pengadaan ASN, pengembangan sistem
informasi dan penegakan disiplin ASN; dan
f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
3. Bidang Mutasi Tugas : melaksanakan, merencanakan dan menyusun petunjuk teknis
pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan, perpindahan antar
kabupaten/provinsi, administrasi kepangkatan, pemberian pensiun
serta peningkatan kesejahteraan kepada pegawai
Fungsi :
a. perencanaan dan penyelenggaraan serta penghimpunan peraturan
perundang-undangan dalam bidang kepegawaian baik jabatan pimpinan
tinggi, administrasi maupun fungsional;
b. perencanaan dan penyelenggaraan mutasi dalam jabatan pimpinan tinggi,
administrasi maupun fungsional;
c. perencanaan dan penyelenggaraan seleksi jabatan untuk jabatan pimpinan
tinggi;
d. perencanaan dan penyelenggaraan kenaikan pangkat Jabatan Pimpinan
Tinggi, administrator, pengawas maupun fungsional;
e. perencanaan dan penyelenggaraan pengangkatan dan pemberhentian
jabatan pimpinan tinggi, administrasi maupun fungsional;
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 6
f. penyelenggaraan dan penghimpunan pemberian pensiun bagi jabatan
pimpinan tinggi, administrasi maupun fungsional;
g. perencanaan dan penyelenggaraan peningkatan kesejahteraan pegawai;
dan
h. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
4. Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Karir Aparatur Tugas : merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan
dan mengevaluasi kegiatan pendidikan dan pelatihan aparatur serta
pengembangan karir.
Fungsi :
a. perencanaan dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan aparatur;
b. perencanaan dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan prajabatan
bagi calon ASN;
c. perencanaan dan penyelenggaraan pemberian rekomendasi seleksi dan
penugasan tugas belajar pegawai;
d. perencanaan dan penyelenggaraan pemberian rekomendasi seleksi dan
penugasan ijin belajar pegawai;
e. perencanaan dan penyelenggaraan pengembangan karir;
f. pelaksanaan koordinasi pendidikan dan pelatihan aparatur serta
pengembangan karier pegawai ASN;
g. pelaksanaan tugas - tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
1.3.2. STRUKTUR ORGANISASI Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagaimana yang
diamanatkan dalam Peraturan Bupati Sampang Nomor 65 Tahun 2017 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan
Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sampang,
maka dalam pelaksanaannya kedudukan BKPSDM sebagai unsur penunjang
Pemerintah Daerah dalam penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang
bersifat spesifik di bidang kepegawaian, pendidikan dan pelatihan, berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati Sampang melalui Sekretaris
Daerah.
Struktur organisasi BKPSDM Kabupaten Sampang terdiri dari:
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 7
1. Kepala Badan;
2. Sekretariat;
3. Bidang Informasi Dan Pembinaan Aparatur;
4. Bidang Mutasi; dan
5. Bidang Pendidikan, Pelatihan Dan Pengembangan Karir.
Selanjutnya agar mendapatkan gambaran yang lebih jelas, tentang
struktur organisasi BKPSDM Kabupaten Sampang maka dapat dilihat dalam
bagan berikut :
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 8
Bagan 1.1 Struktur Organisasi Badan Kepegawaian Dan PengembanganSumber Daya Manusia Kabupaten Sampang
BIDANG INFORMASI DAN PEMBINAAN APARATUR
BIDANG MUTASI
BIDANG DIKLAT DAN PENGEMBANGAN KARIR
SUBID MUTASI FUNGSIONAL
SUBID KEPANGKATAN DAN KESEJAHTERAAN APARATUR
SUBID MUTASI STRUKTURAL
SUBID DIKLAT FUNGSIONAL
SUBID PENGEMBANGAN KARIR APARATUR
SUBID DIKLAT STRUKTURAL
SUBID PENGOLAHAN DATA DAN SISTEM INFORMASI
SUBID PEMBINAAN APARATUR
SUBID FORMASI DAN PENGADAAN
SUBAG UMUM
SUBAG KEUANGAN DAN PROGRAM
SEKRETARIAT
KEPALA BADAN
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 9
1.3.3. SUMBER DAYA APARATUR Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagaimana tersebut
diatas, potensi yang diharapkan mendukung tugas pokok BKPSDM Kabupaten
Sampang adalah meliputi :
a. Aparatur sebagai manajer (pemikir, perencana, pelayan dan penggerak) yang
menjadi kekuatan pendorong yang utama.
b. Hubungan kerja / koordinasi yang harmonis antara bagian-bagian yang berada
di bawahnya.
Berdasarkan data 31 Desember 2018, sumber daya manusia (pegawai)
yang mendukung tugas dan fungsi BKPSDM Kabupaten Sampang adalah
sejumlah 43 orang. Komposisi kepegawaian terdiri dari 42 orang Pegawai Negeri
Sipil dan 1 orang Honorer Daerah.
Tabel 1.1 Jumlah Pegawai BKPSDM Kab. Sampang Berdasarkan Golongan
Tahun 2018
No. GOLONGAN Jumlah 1 Honorer Daerah 1 2 I - 3 II 3 4 III 34 5 IV 5 Total 43
Sumber : Subag Umum BKPSDM Kabupaten Sampang, Desember 2018
Pada tabel di atas dapat dilihat jumlah pegawai BKPSDM Kabupaten
Sampang berdasarkan golongan menunjukkan bahwa pegawai dengan
golongan III merupakan golongan pegawai terbanyak, yaitu 34 orang (79,07%),
golongan IV sebanyak 5 orang (11,63%), golongan II sebanyak 3 orang (6,98%)
dan honorer daerah sebanyak 1 orang (2,32%). Hal ini menunjukkan bahwa
struktur pegawai di BKPSDM Kabupaten Sampang jika dilihat dari aspek
golongan pegawai, tidak menunjukkan struktur piramida, melainkan
menggelembung di tengah (yakni Golongan III sebesar 79,07%) yang dapat
diasumsikan bahwa sudah sesuai dengan kebutuhan organisasi yang
menjalankan fungsi manajemen SDM aparatur.
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 10
Tabel 1.2 Jumlah Pegawai BKPSDM Kab. Sampang Berdasarkan Jenis Kelamin
Tahun 2018
No. JENIS KELAMIN Jumlah %
1 Laki-laki 26 60,47%
2 Perempuan 17 39,53%
Total 43 100% Sumber : Subag Umum BKPSDM Kabupaten Sampang, Desember 2018
Bila dikaitkan dengan isu pengarusutamaan gender (gender
mainstream), maka perbandingan jumlah pegawai laki-laki dengan perempuan
di lingkungan BKPSDM Kabupaten Sampang menunjukkan angka yang cukup
proporsional, yakni 26 orang pegawai laki-laki (60,47%) dan 17 orang pegawai
perempuan (39,53%).
Gambaran mengenai pegawai yang ada, berdasarkan tingkat
pendidikan, jabatan struktural dan fungsional dapat dilihat pada tabel di bawah
ini.
Tabel 1.2 Daftar Pegawai Berdasarkan Pangkat, Golongan dan Jabatan
Tahun 2018
No Jabatan Pendidikan terakhir (sesuai SK Pegawai) Jumlah
SMP SMA DIPLOMA S-1 S-2 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Kepala Badan Sekretaris/Kabid Kasubag/Kasubid Staf JFT Honorer
- - - - - -
- - - 4 - 1
- - - - 1 -
- 2 4 11 5 -
- 2 7 5 1 -
0 4 11 20 7 1
Total 0 5 1 22 15 43 Sumber : Subag Umum BKPSDM Kab. Sampang, Desember 2018
Secara umum kondisi pegawai BKPSDM Kabupaten Sampang rata-rata
memiliki kemampuan dan pengetahuan yang cukup baik. Hal ini ditunjukkan
dari jumlah pegawai lulusan Sarjana merupakan jumlah terbanyak, yaitu
sebanyak 22 orang (51,16%). Selanjutnya, Lulusan Pasca Sarjana (S2)
sebanyak 15 orang (34,88%), Diploma sebanyak 1 orang (2,36%) dan SMA
sebanyak 5 orang (11,63%). Dengan kata lain bahwa pengetahuan,
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 11
kemampuan dan kompetensi yang dimiliki PNS di lingkungan BKPSDM
Kabupaten Sampang dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya adalah
cukup baik dan potensial.
Sedangkan berdasarkan klasifikasi jabatan, terdiri dari : pejabat
struktural eselon II.b sebanyak 0 orang, eselon III.a sebanyak 1 orang, eselon
III.b sebanyak 3 orang, eselon IV.a sebanyak 11 orang, staf/fungsional umum
sebanyak 20 orang, jabatan fungsional analis kepegawaian sebanyak 1 orang,
jabatan fungsional arsiparis sebanyak 3 orang dan jabatan fungsional pranata
komputer sebanyak 3 orang serta honorer daerah sebanyak 1 orang.
1.3.4. SARANA DAN PRASARANA Untuk kelancaran dalam melaksanakan program dan kegiatan agar
dapat selesai tepat waktu serta mencapai hasil sesuai dengan tujuan, sasaran
dan target yang telah ditetapkan, perlu didukung dengan adanya sarana dan
prasarana yang memadai secara kualitas dan kuantitas. Adapun fasilitas yang
digunakan oleh BKPSDM Kabupaten Sampang yang tercatat sampai dengan
Tahun 2018 adalah sebagai berikut :
Tabel 1.3 Sarana dan Prasarana BKPSDM Kabupaten Sampang
Tahun 2018
No. Uraian Jumlah Keterangan (1) (2) (3) (4) 1. Tanah Tanah 1.123 m2
2. Peralatan dan Mesin
Kendaraan Dinas - Kendaraan Dinas Roda Empat - Kendaraan Dinas Roda Dua
22 unit 4 unit 18 unit
Papan Pengumuman 2 unit Meja Kerja 32 unit Kursi Pejabat 14 unit Kursi Tunggu 3 dudukan 2 unit PC Komputer 7 unit Pesawat Telepon 1 unit Laptop 21 unit AC 21 unit Mesin Faximile 1 unit Mesin PABX 2 unit 1 unit rusak Scanner 5 unit Printer 27 unit
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 12
No. Uraian Jumlah Keterangan (1) (2) (3) (4)
Transmitter wireless 1 unit Menara LAN 1 unit Server 4 unit UPS 7 unit Lemari brankas 1 unit Mesin penghancur kertas 5 unit Alat Pemadam Api Ringan (APAR) 2 unit Kamera 1 unit 1 unit rusak Filling Cabinet 2 unit Hard Disk 5 unit Lemari Arsip 7 unit Proyektor 4 unit Finger Print 1 unit
3. Gedung dan Bangunan Gedung Kantor 1 unit
4. Jalan, Irigasi dan Jaringan Jaringan Distribusi 1 unit
5. Aset Tetap Lainnya Buku Himpunan Pajak 1 unit Buku Bacaan Ekonomi 1 unit Buku Bacaan Hukum 1 unit
Sumber : Buku Inventaris BKPSDM Kab. Sampang Tahun 2018
1.3.5. ISU-ISU STRATEGIS YANG DIHADAPI PERANGKAT DAERAH Isu-isu strategis yang dihadapi oleh BKPSDM Kabupaten Sampang
saat ini adalah sebagai berikut :
1. Belum optimalnya implementasi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara;
2. Masih tingginya tingkat pelanggaran disiplin pegawai;
3. Penataan dan pendistribusian aparatur yang belum optimal sesuai
kebutuhan formasi dan kompetensi;
4. Perlunya peningkatan kualitas sumber daya aparatur sesuai kebutuhan;
5. Masih rendahnya kemampuan pemerintah daerah dalam memenuhi
kebutuhan pendidikan dan pelatihan aparatur;
6. Masih adanya data kepegawaian yang belum akurat; dan
7. Masih adanya beberapa pelayanan kepegawaian yang kurang
berorientasi pada kepuasan masyarakat.
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 13
1.4. SISTEMATIKA PENULISAN Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Badan Kepegawaian Dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sampang Tahun 2018 disusun
dengan sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Gambaran Umum
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II PERENCANAAN KINERJA
2.1 Rencana Strategis Tahun 2013 -2018
2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2018
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
3.1 Capaian Kinerja Tahun 2018
3.2 Realisasi Anggaran
3.3 Prestasi dan Penghargaan
BAB IV PENUTUP
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 14
Bab II Perencanaan Kinerja
Dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Rencana Kerja
merupakan terjemahan dari Rencana Strategis dan langkah awal yang harus
dilakukan oleh instansi pemerintah agar mampu menjawab tuntutan lingkungan
strategis lokal, nasional dan global.
Penyusunan LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 ini
mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah.
2.1. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2013-2018 Rencana Strategis Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kabupaten Sampang merupakan dokumen yang disusun melalui
proses sistematis dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran daripada Visi
dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber
daya manusia aparatur yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kabupaten
Sampang. Rencana Strategis Badan Kepegawaian Dan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Kabupaten Sampang yang ditetapkan untuk jangka
waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2013 – 2018.
Penetapan jangka waktu 5 tahun tersebut dihubungkan dengan pola
pertanggungjawaban Bupati terkait dengan penetapan/kebijakan bahwa
Rencana Strategis Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Kabupaten Sampang dibuat pada masa jabatannya. Dengan demikian
penyelenggaraan Pemerintah daerah akan menjadi akuntabel, dalam arti
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 15
sesuai dengan tujuan, sasaran, indikator, program dan kegiatan yang telah
ditetapkan.
Renstra Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Kabupaten Sampang Tahun 2013-2018 merupakan salah satu
pendukung RPJMD Kabupaten Sampang Tahun 2013-2018, karena BKPSDM
mempunyai tupoksi sebagai perangkat daerah yang mengelola kepegawaian,
pendidikan dan pelatihan sehingga ada keterkaitan dengan Misi-1 RPJMD
Kabupaten Sampang yaitu ““Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik
dan professional”.
Adapun tujuan dan sasaran yang tercantum dalam Rencana Strategis
Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Tahun 2013-
2018 adalah sebagai berikut:
Tabel 2.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah BKPSDM Kabupaten Sampang
Tahun 2013 - 2018
TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN REALISASI TARGET
2013 2014 2015 2016 2017 2018 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Mewujudkan ASN sesuai kualifikasi dan kompetensi
Meningkatnya ASN yang berkompeten dan profesional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
n/a n/a n/a n/a 66.38% 70%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
2.93% 0.98% 1.46% 1.23% 1.85% 3%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
0.23% 0.32% 0.47% 0.767% 0.51% 0.30%
2.2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 Perjanjian Kinerja yang dimaksud dalam Peraturan Menteri PAN dan
RB Nomor 53 Tahun 2014 merupakan komitmen bersama yang ditetapkan
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 16
dalam rangka mencapai visi dan misi yang telah dirumuskan, sehingga dapat
memberikan arah yang tepat bagi BKPSDM Kabupaten Sampang dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya. Penjabaran Perjanjian Kinerja tersebut
dinyatakan dalam bentuk tujuan dan sasaran sebagai implementasi dari
pernyataan visi serta misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka
waktu lima tahun yang dilaksanakan dalam bentuk program-program dan
kegiatan-kegiatan yang berkelanjutan setiap tahunnya selama periode Renstra
SKPD. Program dan kegiatan yang dilaksanakan tersebut mengacu pada
indikator capaian sasaran yang ditetapkan dengan target-target kinerja kegiatan
yang akan dicapai.
Selanjutnya program dan kegiatan tersebut dievaluasi setiap tahunnya
untuk mengukur sejauh mana tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dapat
dicapai oleh BKPSDM Kabupaten Sampang. Adapun target Perjanjian Kinerja
Perubahan BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 dapat dilihat pada tabel
di bawah ini : Tabel 2.2.
Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2018 Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kabupaten Sampang
NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET (1) (2) (3) (4) 1. Meningkatnya ASN yang
berkompeten dan profesional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi 70%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
1.54%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner 0.3%
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 17
Bab III Akuntabilitas Kinerja
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang tidak terlepas dari rangkaian
mekanisme fungsi perencanaan yang sudah berjalan mulai dari Perencanaan
Strategis (Renstra), Rencana Kinerja Tahunan (RKT) serta Perjanjian Kinerja
(PK) BKPSDM Kabupaten Sampang pun tidak terlepas dari pelaksanaan
pembangunan itu sendiri sebagai fungsi actuating dari berbagai piranti
perencanaan yang sudah dibuat tersebut, hingga kemudian sampailah pada
saat pertanggungjawaban pelaksanaan pembangunan yang mengerahkan
seluruh sumber daya manajemen pendukungnya.
Pertanggungjawaban kinerja pelaksanaan pembangunan sifatnya
terukur, terdapat standar pengukuran antara yang diukur dengan piranti
pengukurannya. Pertanggungjawaban pengukuran yang diukur adalah
kegiatan, program, dan sasaran, yang prosesnya adalah sejauh mana kegiatan,
program, dan sasaran dilaksanakan tidak salah arah dengan berbagai piranti
perencanaan yang telah dibuat. 3.1. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2018
Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan
untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai
dengan program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam
mewujudkan visi, misi dan strategi instansi pemerintah. Pengukuran kinerja
dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan yaitu
membandingkan antara target dan realisasi masing-masing indikator kinerja
sasaran dan didukung dengan data-data yang terkait dengan sasaran strategis
serta peraturan perundangan-undangan.
Terdapat skala capaian kinerja untuk menentukan kategori capaian
pengukuran kinerja, sebagai berikut :
a) Bilamana Indikator Sasaran mempunyai makna progres positif, maka skala
yang digunakan sebagai berikut :
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 18
RENTANG CAPAIAN KATEGORI CAPAIAN Lebih dari 100 % Sangat Baik
75% - 100% Baik 50%-75% Cukup
Di bawah 50% Kurang
b) Bilamana Indikator Sasaran mempunyai makna progres negatif, maka skala
yang digunakan sebagai berikut :
RENTANG CAPAIAN KATEGORI CAPAIAN Lebih dari 100 % Kurang
75% - 100% Cukup 50%-75% Baik
Di bawah 50% Sangat Baik
Hasil pengukuran kinerja BKPSDM Kabupaten Sampang dapat
disajikan dalam bentuk tabel Capaian Kinerja BKPSDM Kabupaten Sampang
Tahun 2018 yang disusun berdasarkan sasaran strategis, indikator kinerja,
satuan, target, realisasi, dan capaian sebagai berikut :
Tabel 3.1 Capaian Kinerja BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR
KINERJA SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1. Meningkatnya
ASN yang berkompeten dan professional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
% 70 67,18 95.97%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
% 1,54 1,45 94,16%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
% 0,3 0,42 71,43%
Dari tabel 3.1 di atas mengenai pengukuran capaian kinerja dapat
dilihat bahwa sasaran BKPSDM Kabupaten Sampang secara umum berhasil
dicapai.
Oleh karena itu terhadap berbagai capaian kinerja yang tercapai atau
tidak tercapai, BKPSDM Kabupaten Sampang harus melakukan langkah konkrit
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 19
untuk menganalisis dan mengevaluasi agar dilakukan perbaikan di tahun-tahun
berikutnya.
Capaian kinerja beserta analisis BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun
2018 disajikan sebagai berikut :
Indikator Kinerja (1) : Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
Penempatan dalam jabatan sesuai dengan kompetensi diamanatkan
oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
(ASN) yang bertujuan untuk menempatkan SDM yang tepat sesuai dengan
minat dan kemampuannya yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan
dan sikap kerja, melalui proses promosi dan rotasi secara fair dan objektif.
Penempatan dalam jabatan sesuai dengan kompetensi berpengaruh
terhadap peningkatan prestasi kerja dan kinerja pegawai yang merupakan
faktor penting dalam organisasi karena dapat berimplikasi terhadap pencapaian
visi, misi, sasaran dan tujuan organisasi pemerintahan. Dampak dari
penempatan pegawai pada suatu posisi tanpa memperhatikan kompetensi yang
bersangkutan akan menghasilkan suatu kinerja yang hasilnya tidak akan
mencapai sasaran yang diinginkan dan bahkan pada akhirnya bisa menjadi
kontra produktif.
Pada tahun 2018 target kinerja jabatan yang diisi sesuai dengan
kompetensi adalah sebesar 70% dengan asumsi jabatan yang sudah sesuai
dengan kompetensi terdiri dari :
1. Pejabat pimpinan tinggi pratama sebanyak 27 orang, terdiri dari :
a. Pejabat eselon II.a sebanyak 1 orang;
b. Pejabat eselon II.b sebanyak 26 orang.
2. Pejabat administrator yang telah mengikuti Uji Kompetensi sampai dengan
tahun 2018 sebanyak 138 orang, yang dinyatakan memenuhi syarat
(sampai tahun 2017) adalah 39 orang, Uji Kompetensi yang dilaksanakan
pada tahun 2018 BKPSDM Kabupaten Sampang bekerja sama dengan
Badan Diklat Provinsi Jawa Timur, sehingga hasil Uji Kompetensi tersebut
dikonversi sesuai assessment Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa
Timur dan didapatkan hasil yang memenuhi syarat sebanyak 39 orang,
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 20
sehingga diperoleh total jumlah pejabat administrator yang memenuhi
kompetensi sebanyak 78 orang; dan
3. Pejabat fungsional tertentu yang sudah diangkat sebanyak 4.561 orang
Sedangkan yang belum atau tidak sesuai kompetensi terdiri dari :
1. Pejabat administrator yang telah mengikuti Uji Kompetensi tetapi belum
memenuhi syarat kompetensi.
2. Pejabat administrator belum mengikuti Uji Kompetensi;
3. Pengawas (seluruhnya belum melaksanakan Uji Kompetensi)
4. Jabatan fungsional umum; dan
5. Jabatan fungsional tertentu yang belum diangkat.
sehingga capaian kinerjanya sebesar 95,97% seperti pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.5 Analisis Capaian Indikator Kinerja (1)
NO. PEGAWAI BERDASARKAN JABATAN JUMLAH (1) (2) (3) 1. Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang memenuhi syarat kompetensi 27
2. Jabatan Administrator yang memenuhi syarat kompetensi 78
3. Jabatan Fungsional Tertentu yang sudah diangkat 4.561
4. PNS Kabupaten Sampang (31 Desember 2018) 6.946
Target 70%
Realisasi = (1+2+3)/4 x 100% 67,18%
Capaian = (Realisasi/Target) x 100% 95,97%
Faktor pendukung pencapaian kinerja adalah sebagai berikut :
a. Adanya dukungan Pemerintah Pusat baik Kementerian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Komisi ASN dan BKN untuk
kelancaran pelaksanaan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
Adapun faktor penghambat pencapaian kinerja adalah sebagai berikut :
a. Belum adanya Assessment Center Pemerintah Kabupaten Sampang,
sehingga assessment kompetensi hanya dapat dilaksanakan dengan
bekerja sama dengan pihak lain, yaitu Badan Kepegawaian Daerah
Provinsi Jawa Timur ;
b. Dana yang ada belum dapat memenuhi kebutuhan penilaian kompetensi
keseluruhan, dana yang ada baru dapat digunakan untuk pelaksanaan uji
kompetensi secara bertahap ;
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 21
Beberapa langkah ke depan yang akan dilaksanakan oleh BKPSDM
Kabupaten Sampang untuk meningkatkan capaian kinerja persentase
penempatan aparatur sesuai dengan kompetensi antara lain :
a. Penyusunan dan penetapan nama-nama jabatan fungsional umum dan
uraian tugasnya; dan
b. Pelaksanaan uji kompetensi untuk seluruh jabatan.
Indikator Kinerja (2) : Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
Diklat merupakan program pendidikan dan pelatihan berbasis
kompetensi yang memiliki kurikulum sesuai dengan kebutuhan pemenuhan
kompetensi SDM, baik berupa hard maupun soft competencies.
Kompetensi Manajerial (managerial competence) adalah karakteristik
yang mendasari individu dengan merujuk pada kriteria efektif dan/atau kinerja
unggul dalam jabatan tertentu. Kompetensi manajerial meliputi kemampuan
menerapkan konsep dan teknik perencanaan, pengorganisasian, pengendalian
dan evaluasi kinerja unit organisasi, juga kemampuan dalam melaksanakan
prinsip good governance dalam manajemen pemerintahan dan pembangunan
termasuk bagaimana mendayagunakan kemanfaatan sumber daya
pembangunan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas.
Tabel 3.6 Pelaksanaan Diklat Kepemimpinan Tahun 2018
NO. JENIS DIKLAT JUMLAH PESERTA TEMPAT METODE
WAKTU PELAKSANAAN
SUMBER DANA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Diklat Pim Tk.II 2 orang Badan Diklat Prov. Jatim
Pola pengiriman peserta
10 April – 25 Agustus 2018
APBD Kab. Sampang
2. Diklat Pim Tk. III 9 orang Badan Diklat Prov. Jatim
Pola pengiriman peserta
19 Maret – 28 Juni 2018
APBD Kab. Sampang
3. Diklat Pim Tk. IV 30 orang Hotel PKPRI Trunojoyo Sampang
Pola penyelenggaraan diklat (kemitraan dengan Badan Diklat Prov. Jatim)
20 Maret – 11 Juli 2018
APBD Kab. Sampang
JUMLAH 41 orang
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 22
Kompetensi Teknik (technical competence) yaitu kompetensi mengenai
bidang yang menjadi tugas pokok organisasi. Definisi yang sama dimuat dalam
PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, bahwa
kompetensi teknis adalah pengetahuan, keterampilan dan sikap/perilaku yang
dapat diamati, diukur dan dikembangkan yang spesifik berkaitan dengan bidang
teknis jabatan .
Tabel 3.7 Pelaksanaan Diklat Teknis dan Fungsional Tahun 2018
NO. JENIS DIKLAT JUMLAH PESERTA TEMPAT METODE
WAKTU PELAKSANAAN
SUMBER DANA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1.
Diklat Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
30 orang Hotel PKPRI Trunojoyo Sampang
Pola penyelenggaraan diklat (kerja sama dengan Badan Diklat Prov Jatim)
24 – 28 September 2018
APBD Kab.
Sampang
2. Diklat Perawat 30 orang Hotel PKPRI Trunojoyo Sampang
Pola penyelenggaraan diklat (kerja sama dengan Dewan Pengurus Wilayah PPNI Provinsi Jatim)
26 – 30 November 2018
APBD Kab.
Sampang
JUMLAH 60 orang
Jumlah aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
merupakan penjumlahan jumlah aparatur yang mengikuti Diklat Kepemimpinan,
Diklat Teknis dan Fungsional pada tahun 2018, dengan capaian sebagaimana
dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.8 Analisis Capaian Indikator Kinerja (2)
NO. KEGIATAN DIKLAT TAHUN 2018 JUMLAH (1) (2) (3) 1. Diklat Kepemimpinan Tingkat II 2
2. Diklat Kepemimpinan Tingkat III 9
3. Diklat Kepemimpinan Tingkat IV 30
4. Diklat Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 30
5. Diklat Perawat 30
Jumlah 101
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 23
NO. KEGIATAN DIKLAT TAHUN 2018 JUMLAH (1) (2) (3) 7. PNS Kabupaten Sampang 6.946
Target 1,54%
Realisasi = (1+2+3+4+5+6)/7 x 100% 1,45%
Capaian = (Realisasi/Target) x 100% 94,16%
Faktor pendukung pencapaian kinerja antara lain :
1. Kesanggupan lembaga penyelenggara dalam rangka pelaksanaan
pendidikan dan pelatihan; 2. Ketersediaan fasilitator penyelenggaraan dalam rangka pelaksanaan
pendidikan dan pelatihan. Sedangkan faktor penghambat pencapaian kinerja adalah sebagai
berikut :
1. Kurangnya ketersediaan sarana dan prasarana penunjang kegiatan diklat; 2. Keterbatasan anggaran dalam menunjang kegiatan diklat yang bersifat
teknis dan fungsional. Untuk meningkatkan kinerja indikator ini di masa yang akan datang
dapat dilakukan upaya sebagai berikut :
1. Melaksanakan diklat yang penunjukan peserta berdasarkan analisis
kebutuhan diklat sesuai dengan kompetensi yang ingin ditingkatkan; 2. Menciptakan kerja sama yang baik antara peserta diklat, panitia
penyelenggara dan widyaiswara.
Indikator Kinerja (3) : Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
Sesuai amanat PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai, maka
BKPSDM Kabupaten Sampang sebagai lembaga yang memiliki fungsi untuk
melaksanakan pembinaan pegawai, berorientasi pada upaya untuk
meningkatkan kepatuhan dan kesadaran PNS terhadap peraturan disiplin
dalam rangka mewujudkan reformasi birokrasi dan pelaksanaan
kepemerintahan yang baik (Good Governance) melalui pengukuran persentase
penanganan terhadap pelanggaran disiplin PNS.
Pelanggaran disiplin adalah setiap ucapan, tulisan, atau perbuatan PNS
yang tidak menaati kewajiban dan/atau melanggar larangan ketentuan disiplin
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 24
PNS, baik yang dilakukan di dalam maupun di luar jam kerja sebagaimana
yang diatur dalam PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS. Kasus
pelanggaran disiplin pada tahun 2018 sebanyak 29 kasus dan seluruhnya
sudah ditangani sebagaimana dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.3 Rekapitulasi Penanganan Pelanggaran Kasus Disiplin PNS
Tahun 2013-2018 NO. JENIS HUKUMAN DISIPLIN TAHUN KET 2013 2014 2015 2016 2017 2018 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (7) (8)
Tingkat Hukuman Disiplin
a. - Ringan 13 4 25 30 14 4
Teguran lisan - - 5 26 1 1
- Teguran tertulis 2 2 15 3 3 1
- Pernyataan tidak puas secara tertulis 11 2 5 1 10 2
b. - Sedang 1 8 8 9 8 8
- Penundaan Kenaikan Gaji Berkala selama 1 (satu) tahun - 1 4 2 6 2
- Penundaan Kenaikan Pangkat selama 1 (satu) tahun - 2 2 - 2 4
- Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 1 (satu) tahun 1 5 2 7 - 2
c. - Berat 7 14 6 16 15 17
- Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 3 (tiga) tahun 4 8 5 9 9 8
- Pemindahan dalam rangka
penurunan jabatan setingkat lebih rendah
- 1 - - - 1
- Pembebasan dari jabatan - 1 - - - -
- Pemberhentian dengan hormat
tidak atas permintaan sendiri sebagai PNS
2 2 - 6 3 2
- Pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS 1 2 1 1 3 2
- Pemberhentian Karena Melakukan Tindak Pidana Kejahatan Jabatan atau Tindak Pidana Kejahatan Yang Ada Hubungannya Dengan Jabatan
- - - - - 4
TOTAL 21 26 39 55 37 29
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 25
Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa selama 4 tahun (dari tahun
2013-2016) trend kasus pelanggaran disiplin mengalami kenaikan, tetapi mulai
tahun 2017 menurun menjadi 37 kasus dan menurun lagi menjadi 29 kasus.
Tetapi jika dianalisis lebih dalam lagi dapat dilihat bahwa hukuman disiplin berat
tetap lebih banyak daripada hukuman disiplin sedang dan hukuman disiplin
ringan. Hal ini menunjukkan bahwa PNS yang melakukan pelanggaran disiplin
adalah benar-benar parah yaitu tidak masuk kerja dalam waktu yang lama,
korupsi, penyalahgunaan wewenang, penyalahgunaan narkotika, melakukan
pernikahan kedua diluar ketentuan Pemerintah dan tidak melaporkan
pernikahan kedua dan ketiga dengan wanita lain tanpa mendapatkan izin dari
pejabat yg berwenang
Tabel 3.4 Analisis Capaian Indikator Kinerja (3)
NO. URAIAN HUKUMAN DISIPLIN JUMLAH (1) (2) (3) 1. Hukuman Disiplin Ringan 4
2. Hukuman Disiplin Sedang 8
3. Hukuman Disiplin Berat 17
Jumlah 29
4. PNS Kabupaten Sampang 6.946
Target 0,30%
Realisasi = (1+2+3)/4 x 100% 0,42%
Capaian = (Target/Realisasi) x 100%*) 71,43% Keterangan : *) Indikator kinerja (3) Persentase aparatur yang melakukan tindakan indisip liner menggunakan perbandingan berbalik nilai untuk mengetahui hasil capaiannya
Pada tahun 2018 upaya yang dilakukan BKPSDM Kabupaten Sampang
dalam rangka menurunkan kasus pelanggaran disiplin PNS adalah sebagai
berikut :
1. Sosialisasi, pembinaan dan monitoring disiplin di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Sampang, mulai dari perangkat daerah hingga sekolah-sekolah;
2. Sidak setelah Cuti Hari Raya Idul Fitri ke seluruh perangkat daerah dan
kecamatan di Pemerintah Kabupaten Sampang;
3. Mengadakan konseling kasus kepegawaian bekerjasama dengan lembaga
konseling yaitu Eviera Permata Consulting.
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 26
Faktor pendukung pencapaian kinerja tersebut antara lain :
a. Sosialisasi PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS;
b. Pola kepemimpinan atasan yang diharapkan mampu mendorong, membina
dan mengembangkan disiplin serta produktivitas kerja karyawannya
Adapun kendala pencapaian kinerja adalah sebagai berikut :
a. Masih kurangnya kesadaran ASN untuk melaksanakan ketentuan jam kerja
sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Belum tersosialisasinya secara merata regulasi yang mengatur disiplin
kehadiran terhadap jajaran PNS.
Solusi untuk perbaikan kinerja di masa yang akan datang adalah
sebagai berikut :
a. Peningkatan pengawasan dan pengendalian atasan langsung dan pimpinan
perangkat daerah;
b. Implementasi absensi online dan dijadikan sebagai salah satu dasar
pemberian Tambahan Penghasilan PNS (TPP)
Oleh karena itu pada tahun-tahun berikutnya perlu lebih ditingkatkan
pembinaan terhadap PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sampang
melalui upaya-upaya yang lebih nyata terutama pada sosialisasi dan
penegakan aturan disiplin PNS hingga ke tingkat sekolah, monitoring dan
evaluasi terhadap tingkat kehadiran pegawai, melakukan sidak pada hari-hari
tertentu dan meningkatkan pembinaan secara intensif. Jika realisasi tahun 2018 dibandingkan dengan realisasi tahun 2017,
maka dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 3.13 Perbandingan Antara Realisasi Kinerja Tahun Ini dengan Tahun Lalu
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TARGET 2018
REALISASI
TAHUN 2017
TAHUN 2018
(1) (2) (3) (4) (5)
Meningkatnya ASN yang berkompeten dan professional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
70% 66.38% 67,18%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
1,54% 1.85% 1,45%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
0,3% 0.51% 0,42%
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 27
Jika realisasi kinerja tahun 2018 dibandingkan dengan target akhir
Renstra (Tahun 2018), maka dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 3.14
Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Akhir Periode Renstra
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TARGET AKHIR
RENSTRA (TAHUN
2018)
REALISASI TINGKAT KEMAJUAN
(1) (2) (3) (4) (5)
Meningkatnya ASN yang berkompeten dan profesional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
70% 67,18% 95.97%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
1,54% 1,45% 94,16%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
0,3% 0,42% 71,43%
Dari tabel 3.14 diatas dapat dijelaskan untuk tingkat kemajuan dari
akhir Renstra tahun 2018 dapat diperoleh hasil rata-rata baik.
Tabel 3.15
Alokasi per Sasaran Pembangunan (Cost per outcomes)
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA ANGGARAN (Rp.) % ANGGARAN (1) (2) (3) (4)
Meningkatnya ASN yang berkompeten dan professional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
2.635.975.500,00 35,17%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
2.325.494.500,00 31,02%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
685.714.000,00 9,16%
Dapat dijelaskan dari tabel diatas untuk persentase capaian anggaran
dapat dihitung melalui anggaran pada masing - masing indikator kinerja dibagi
dengan jumlah total belanja langsung, yaitu Rp.7.496.119.039,00 (termasuk
anggaran Sekretariat / Program Adum). Jadi kesimpulannya dapat diketahui
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 28
persentase alokasi per sasaran pembangunan atau cost per outcome dari
masing-masing sasaran strategis.
Efektivitas adalah suatu ukuran yang menyatakan seberapa jauh target
telah tercapai, dimana makin besar persentase target yang dicapai, makin tinggi
efektivitasnya. Secara umum dapat disimpulkan bahwa anggaran yang
digunakan cukup efektif terhadap capaian kinerja organisasi dimana dengan
anggaran di bawah 100% dapat menghasilkan kinerja 100% atau lebih seperti
dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.16 Pencapaian Kinerja dan Anggaran Tahun 2018
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
KINERJA BIAYA TARGET REALISASI % ANGGARAN REALISASI %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Meningkatnya ASN yang berkompeten dan profesional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
70% 67.18% 95.97% 2.635.975.500,00 1,995,206,583 75,61%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
1.54% 1.45% 94.16% 2.325.494.500,00
1,767,820,120
76,02%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
0.3% 0.42% 71.43% 685.714.000,00 429,986,155 62,71%
JUMLAH
Efisiensi anggaran menunjukkan bagaimana sasaran dengan indikator
yang dirumuskan telah berhasil dicapai dengan memanfaatkan sumber daya/
input tertentu. Semakin tinggi jumlah sumber daya yang dikeluarkan untuk
mencapai keluaran tertentu, maka efisiensinya akan semakin rendah. Begitu
juga sebaliknya, semakin rendah sumber daya yang dihabiskan untuk
mencapai sasaran, maka efisiensi anggarannya akan semakin tinggi.
Banyaknya sasaran yang berhasil dicapai dengan sumber daya yang
efisien menunjukkan bahwa efisiensi anggaran telah mencapai tingkat yang
tinggi ataupun sangat tinggi. Kondisi ini sejalan dengan prinsip pengelolaan
anggaran publik dan lebih jauh, juga sejalan dengan prinsip pemerintahan yang
baik, yang salah satunya adalah pengelolaan sumber daya anggaran yang
efisien dalam mencapai tujuan dan sasaran pembangunan.
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 29
Tabel 3.17 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR SASARAN
% CAPAIAN KINERJA
% PENYERAPAN ANGGARAN
TINGKAT EFISIENSI
(1) (2) (3) (4) (5) Meningkatnya ASN yang berkompeten dan profesional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
95,97% 75,61% 20,36%
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
94,16% 76,02% 18,14%
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
71,43% 62,71% 8,72%
Dari tabel 3.17 di atas, pencapaian kinerja dan anggaran pada tahun
2018 secara umum menunjukkan tingkat efisiensi anggaran yang tinggi. Hal ini bisa dilihat bahwa mayoritas sasaran menunjukkan realisasi anggarannya lebih
kecil daripada realisasi kinerjanya. Ini bisa bermakna bahwa secara umum,
pencapaian kinerja dari aspek program telah dicapai dengan cara yang efisien
karena realisasi anggarannya lebih kecil daripada yang ditargetkan dan juga
lebih kecil daripada realisasi capaian kinerjanya.
3.2. REALISASI ANGGARAN TAHUN 2018 Berdasarkan alokasi anggaran BKPSDM Kabupaten Sampang tahun
2018, anggaran, anggaran perubahan dan realisasi anggaran program dan kegiatan yang dilaksanakan Tahun 2018 adalah sebagai berikut :
Tabel 3.18 Pagu Anggaran dan Realisasi Belanja BKPSDM Kab. Sampang
Tahun Anggaran 2018
NO KODE UNIT NAMA KEGIATAN ANGGARAN ANGGARAN PERUBAHAN REALISASI %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) A BELANJA TIDAK LANGSUNG 3,595,234,350 3,031,073,642 2,800,070,694 92.38%
Belanja Pegawai 3,595,234,350 3,031,073,642 2,800,070,694 92.38% B BELANJA LANGSUNG 9,646,633,000 9,593,633,000 7,496,119,039 78.14%
01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 501,506,000 550,206,000 470,785,492 85.57%
1 01 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 18,480,000 18,480,000 15,068,611 81.54%
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 30
NO KODE UNIT NAMA KEGIATAN ANGGARAN ANGGARAN PERUBAHAN REALISASI %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
2 02 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 100,200,000 100,200,000 85,921,775 85.75%
3 06 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
9,800,000 9,800,000 6,417,600 65.49%
4 08 Penyediaan Jasa Kebersihan kantor 81,000,000 81,000,000 67,885,700 83.81%
5 10 Penyediaan Alat Tulis Kantor 51,330,000 51,330,000 43,086,300 83.94%
6 11 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 48,125,000 48,125,000 47,393,000 98.48%
7 12 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
8,616,000 8,616,000 5,134,500 59.59%
8 13 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 11,300,000 11,300,000 8,275,000 73.23%
9 15 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 3,600,000 3,600,000 2,900,000 80.56%
10 17 Penyediaan Makanan dan Minuman 15,700,000 15,700,000 10,967,200 69.85%
11 18 Rapat-rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 131,835,000 180,535,000 158,872,806 88.00%
12 19 Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi/Teknis Perkantoran
14,000,000 14,000,000 14,000,000 100.00%
13 20 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah 7,520,000 7,520,000 4,863,000 64.67%
02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3,277,705,000 3,277,705,000 2,751,071,993 83.93%
14 11 Pengadaan Komputer 14,600,000 14,600,000 14,567,300 99.78% 15 12 Pengadaan Peralatan Kantor 53,750,000 53,750,000 52,750,000 98.14%
16 22 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 29,655,000 29,655,000 13,483,200 45.47%
17 24 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 138,000,000 138,000,000 72,541,918 52.57%
18 29 Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubeler 4,250,000 4,250,000 750,000 17.65%
19 30 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan dan Perlengkapan Kantor
11,300,000 11,300,000 11,135,500 98.54%
20 31 Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor 3,026,150,000 3,026,150,000 2,585,844,075 85.45%
05 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
53,975,000 89,775,000 55,741,546 62.09%
21 01 Pendidikan dan Pelatihan Formal 53,975,000 89,775,000 55,741,546 62.09%
06 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan dan Capaian
25,763,000 25,763,000 25,507,150 99.01%
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 31
NO KODE UNIT NAMA KEGIATAN ANGGARAN ANGGARAN PERUBAHAN REALISASI %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Kinerja dan Keuangan
22 01 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
9,815,000 9,815,000 9,792,100 99.77%
23 02 Penyusunan Laporan Semesteran 2,977,500 2,977,500 2,855,700 95.91%
24 04 Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 2,992,000 2,992,000 2,892,500 96.67%
25 05 Penyusunan Renja, RKA & DPA SKPD 9,978,500 9,978,500 9,966,850 99.88%
15 Program Pendidikan Kedinasan 1,534,644,500 1,314,829,500 1,208,643,059 91.92%
26 01 Pendidikan Penjenjangan Struktural 1,493,062,500 1,298,747,500 1,203,753,628 92.69%
27 02 Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi calon PNS Daerah
41,582,000 16,082,000 4,889,431 30.40%
16 Program Pendidikan dan Pelatihan Fungsional 568,775,000 568,775,000 261,202,500 45.92%
28 01 Peningkatan Keterampilan dan Profesionalisme 405,770,000 405,770,000 216,662,500 53.40%
29 02 Penyelenggaraan Diklat Teknis, Fungsional dan Kepemimpinan 163,005,000 163,005,000 44,540,000 27.32%
17 Program Pengembangan Aparatur 441,890,000 441,890,000 297,974,561 67.43%
30 01 Penyusunan Pengembangan Karir ASN 247,445,000 247,445,000 214,964,200 86.87%
31 07 Seleksi dan Penetapan PNS untuk Tugas Belajar 42,872,500 42,872,500 15,050,900 35.11%
32 11 Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas 151,572,500 151,572,500 67,959,461 44.84%
18 Program Mutasi Kepegawaian 975,052,000 875,952,000 498,100,091 56.86%
33 01 Fasilitasi Kenaikan Pangkat dan Pindah Pegawai 187,065,000 187,065,000 184,989,202 98.89%
34 02 Penataan Pegawai dalam Jabatan 680,935,000 580,935,000 205,973,685 35.46%
35 03 Fasilitasi Peningkatan Kesejahteraan Pegawai 107,052,000 107,952,000 107,137,204 99.25%
19 Program Penyusunan Data Pegawai 1,613,178,500 1,763,023,500 1,497,106,492 84.92%
36 01 Pembangunan/ Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian Daerah
297,517,500 304,702,500 281,337,119 92.33%
37 02 Pengelolaan Data Kepegawaian 128,953,000 283,823,000 262,371,944 92.44% 38 04 Fasilitasi Identitas Kepegawaian 35,320,000 40,765,000 36,785,500 90.24% 39 05 Penyusunan Perencanaan dan 59,758,500 68,948,500 32,990,990 47.85%
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 32
NO KODE UNIT NAMA KEGIATAN ANGGARAN ANGGARAN PERUBAHAN REALISASI %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Formasi Kepegawaian
40 06 Seleksi Penerimaan Calon ASN 1,091,629,500 1,064,784,500 883,620,939 82.99%
20 Program Pembinaan Aparatur 180,506,000 212,076,000 139,169,355 65.62%
41 02 Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran Disiplin PNS 144,511,000 170,681,000 115,980,990 67.95%
42 03 Sosialisasi dan Laporan Pajak Perorangan (LP2P) PNS dan LHKPN
35,995,000 41,395,000 23,188,365 56.02%
21 Program Penguatan Kelembagaan KORPRI 473,638,000 473,638,000 290,816,800 61.40%
43 01 Pembinaan Jiwa KORPRI 167,667,500 167,667,500 89,010,800 53.09% 44 02 Pembinaan Birokrasi Profesional 123,741,500 123,741,500 59,990,500 48.48%
45 03 Pengembangan Kreatifitas Anggota KORPRI 182,229,000 182,229,000 141,815,500 77.82%
JUMLAH 13,241,867,350 12,624,706,642 10,296,189,733 81.56%
Dari tabel di atas, dapat dijelaskan bahwa selama tahun 2018
pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka menjalankan tugas pokok
dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang ingin dicapai BKPSDM
Kabupaten Sampang, dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) Kabupaten Sampang melalui DPA BKPSDM Kabupaten
Sampang (setelah perubahan) dengan total nilai keseluruhan anggaran sebesar
Rp.12.624.706.642,00 sedangkan realisasi anggaran BKPSDM Kabupaten Sampang mencapai Rp.10.296.189.733,00 atau dengan serapan dana APBD mencapai 81,56%, dengan demikian dapat dikatakan bahwa serapan anggaran tahun 2018 cukup baik.
Berdasarkan uraian pencapaian kinerja dan akuntabilitas keuangan di
atas dapat diketahui beberapa permasalahan sebagai berikut:
1. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS Daerah
capaian kinerja 0% dikarenakan sampai dengan akhir Desember 2018
tahap Seleksi Penerimaan Calon PNS Tahun 2018 masih belum ditetapkan
pengumuman kelulusan sehingga pengiriman peserta Diklat Prajabatan
bagi Calon PNS baru bisa dilaksanakan pada tahun 2019.
2. Kegiatan Penyelenggaraan Diklat Teknis, Fungsional dan Kepemimpinan
realisasi kinerja hanya sebesar 28,57% karena pelaksanaan diklat
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 33
fungsional dilaksanakan oleh instansi pembina jabatan fungsional
tertentu/pusat sehingga daerah hanya mengirim peserta sesuai dengan
formasi yang tersedia/permintaan pusat.
3. Kegiatan Penyusunan Pengembangan Karir ASN, indikator kinerja jumlah
peserta yang mengikuti Uji Kompetensi capaian kinerja hanya sebesar
86,67%. Hal ini disebabkan dari target 45 orang peserta Uji Kompetensi
untuk Pejabat Administrator, hanya diikuti oleh 39 orang pejabat
Administrator karena beberapa pejabat calon peserta Uji Kompetensi dari
instansi Kecamatan sedang sibuk melakukan persiapan Pemilihan Suara
Ulang (PSU) dan anggaran belanja perjalanan dinas dari OPD sudah habis,
sehingga tidak dapat mengirim peserta.
4. Kegiatan Seleksi dan Penetapan PNS untuk Tugas Belajar dengan
indikator kinerja Jumlah PNS yang mengikuti seleksi tugas belajar target 10
orang, realisasi hanya 6 orang sehingga capaian hanya sebesar 60%. Hal
ini disebabkan karena kurangnya minat PNS untuk mengikuti Tugas
Belajar.
5. Pada kegiatan Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas
rendahnya realisasi kinerja dikarenakan dari target 15 orang Tugas Belajar
S2 dan 4 orang Tugas Belajar S1 hanya terealisasi 4 orang Tugas Belajar
S2 dan 1 orang Tugas Belajar S1. Hal ini disebabkan pada tahun 2018
tidak ada peserta dari Kabupaten Sampang yang lulus penerimaan Praja
IPDN, sedangkan untuk tugas belajar S2 ada 3 (tiga) orang dokter yang
belum menyelesaikan perkuliahan sampai melewati batas waktu yang
ditentukan dan 2 (dua) orang dokter sudah beberapa tahun terakhir tidak
melaporkan hasil studinya.
6. Kegiatan Fasilitasi Identitas Kepegawaian dengan indikator Jumlah
identitas kepegawaian yang diproses target 500 dokumen, realisasi
sebanyak 425 dokumen, sehingga capaian sebesar 85%. Hal ini
disesuaikan dengan usulan PNS ang mengajukan pembuatan Kartu
Pegawai, Kartu Suami, Kartu Istri dan Taspen.
7. Kegiatan Seleksi Penerimaan Calon ASN dengan indikator kinerja
Persentase peserta yang lulus Seleksi Penerimaan CPNS sesuai formasi
target 100%, realisasi sebesar 77,89% sehingga capaian hanya sebesar
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 34
77,89%. Hal ini dikarenakan pada Seleksi Penerimaan Calon PNS Tahun
2018 dari 285 formasi yang ada, peserta yag lulus hanya 222 formasi.
8. Kegiatan Penataan Pegawai dalam Jabatan, pada indikator kinerja Jumlah
pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama melalui seleksi Terbuka dari
target 4 jabatan, realisasi 0 jabatan sehingga capaian 0%. Hal ini
disebabkan karena pada tahun 2018 masa jabatan Bupati habis dan dijabat
oleh Pj. Bupati sehingga tidak dapat melaksanakan Seleksi Terbuka
Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama. Sedangkan pada indikator kinerja
Jumlah pelaksanaan pelantikan jabatan struktural dari target 4 kali hanya
terealisasi 1 kali dikarenakan masa transisi jabatan Bupati – Wakil Bupati
dan pada saat Bupati dijabat oleh Pj. Bupati untuk pelaksanaan mutasi dan
rotasi ASN harus melalui proses ijin ke Kementerian Dalam Negeri.
9. Kegiatan Pembinaan Jiwa KORPRI, realisasi kinerja yang rendah yaitu
sebagai berikut :
a. Indikator kinerja jumlah peserta pelatihan kewirausahaan, target 45 orang
dan realisasi 0 orang, sehingga capaian 0% dikarenakan sulitnya mencari
narasumber pelatihan hantaran yang bersertifikat sehingga pelatihan
kewirausahaan KORPRI tidak dapat dilaksanakan.
b. Indikator kinerja jumlah penanganan kasus hukum oleh LKBH, target 4
kasus dan realisasi 0, sehingga capaian 0% kasus dikarenakan tidak ada
pengaduan kasus hukum yang menimpa anggota KORPRI Kabupaten
Sampang.
c. Indikator kinerja uumlah peserta Bimbingan Belajar putra/putri Anggota
KORPRI, target 18 orang dan realisasi 12 orang sehingga capaian hanya
66,67% dikarenakan terbatasnya jumlah peserta.
10. Kegiatan Pembinaan Birokrasi Profesional, pada indikator kinerja Jumlah
peserta pembinaan KORPRI dari target 42 OPD, realisasi 12 OPD
sehingga capaian hanya sebesar 28,57%. Hal ini disebabkan karena jadwal
pembinaan keliling KORPRI bersamaan dengan jadwal Pemilihan Suara
Bupati - Wakil Bupati Sampang, sehingga hanya dilaksanakan di 6 OPD
dan 6 kecamatan.
11. Kegiatan Pengembangan Kreatifitas Anggota KORPRI, pada indikator
kinerja Jumlah peserta Rapat Kerja Dewan Pengurus KORPRI dari target
42 OPD, realisasi 0 OPD. Hal ini disebabkan karena pada tahun 2018 tidak
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 35
dilaksanakan Rapat Kerja Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Sampang
dan sesuai arahan dari Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten bahwa Rapat
Kerja Dewan Pengurus KORPRI akan dilaksanakan kemudian.
Adapun upaya yang harus dilakukan BKPSDM Kabupaten Sampang
untuk meningkatkan kinerja program dan kegiatan pada tahun mendatang,
antara lain sebagai berikut :
1. Merencanakan anggaran dan target kinerja dengan lebih seksama serta
melakukan rasionalisasi anggaran kembali terhadap kegiatan-kegiatan
yang realisasi penyerapan anggarannya rendah namun kalau dilihat dari
target kinerja tercapai.
2. Melaksanakan koordinasi dan komunikasi dengan instansi pembina jabatan
fungsional tertentu tentang kuota pelaksanaan diklat jabatan fungsional
tertentu.
3. Mensosialisasikan dengan baik kepada seluruh PNS di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Sampang tentang program bantuan tugas belajar
dari Kementerian, BAPPENAS dan lembaga lain yang memberi bantuan
tugas belajar bagi PNS.
4. Meningkatkan koordinasi, konsolidasi dengan perangkat daerah terkait,
melakukan sosialisasi PP 53 Tahun 2010 dan pembinaan disiplin hingga ke
sekolah-sekolah, termasuk tentang pemeriksaan kesehatan bagi PNS yang
tidak cakap jasmani/rohani.
3.3. PRESTASI DAN PENGHARGAAN Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, BKPSDM Kabupaten
Sampang senantiasa berupaya mengerahkan sumber daya dan potensi
aparatur yang dimiliki untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya secara
optimal. Adapun prestasi dan penghargaan yang diraih pada tahun 2018 adalah
sebagai berikut :
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 36
Tabel 3.19 Prestasi dan Penghargaan yang Diraih BKPSDM Kabupaten Sampang
Tahun 2018
NO. NAMA KEGIATAN TINGKAT KEGIATAN PRESTASI KET
(1) (2) (3) (4) (5) 1. Kantor Regional II
BKN Award Tahun 2018
Jawa Timur Kategori Informasi Kepegawaian Terbaik
Kanreg II BKN Award 2018
Kategori Informasi Kepegawaian Terbaik
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 37
Bab IV Penutup
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) BKPSDM Kabupaten
Sampang Tahun 2018 ini disusun sebagai salah satu bentuk
pertanggungjawaban atas pelaksanaan anggaran, evaluasi kinerja dan evaluasi
pelaksanaan program dan kegiatan selama satu tahun.
LKjIP ini juga menyajikan berbagai keberhasilan maupun kegagalan
kinerja yang dialami oleh BKPSDM Kabupaten Sampang pada tahun 2018.
Dengan tersusunnya LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
ini, diharapkan dapat memberikan gambaran kinerja BKPSDM Kabupaten
Sampang kepada pihak-pihak terkait baik sebagai stakeholders ataupun pihak
lain yang telah mengambil bagian dengan berpartisipasi aktif untuk membangun
Kabupaten Sampang.
4.1 SIMPULAN Dari hasil analisis kinerja BKPSDM Kabupaten Sampang diperoleh
kesimpulan :
1. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya BKPSDM Kabupaten Sampang
telah berusaha memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan
harapan masyarakat ataupun aparatur melalui program dan kegiatannya
secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan. Hal ini terlihat dari pencapaian kinerja secara umum termasuk
dalam kategori baik. Namun realisasi kinerja untuk beberapa kegiatan belum terpenuhi secara memadai.
2. Anggaran sebagai pendukung dalam kegiatan sebagaimana diprogramkan
dalam merealisasikan kebijakan dapat dimanfaatkan dengan baik sesuai
dengan yang dianggarkan. Dalam menggunakan anggaran BKPSDM
Kabupaten Sampang juga menerapkan prinsip efisien dan efektif sesuai
dengan kebutuhan yang terlihat dari capaian realisasi keuangan dari masing-
-
LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018 38
masing kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai sasaran strategis serta
indikator kinerja yang direncanakan rata-rata disesuaikan dengan kebutuhan
tanpa harus mencapai 100% sehingga dana yang masih tersisa dari
anggaran yang direncanakan dapat dikembalikan ke kas daerah. Realisasi
penyerapan anggaran pada tahun 2018 sebesar 81,56% atau terserap
Rp.10.296.189.733,00 dari total anggaran sebesar Rp.12.624.706.642,00
4.2. SARAN Dari uraian capaian kinerja BKPSDM Kabupaten Sampang pada tahun
2018 dapat dilihat bahwa BKPSDM Kabupaten Sampang dalam melaksanakan
program dan kegiatannya untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan telah
berupaya dengan baik.
Keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai diharapkan dapat
dipertahankan dan ditingkatkan, sementara untuk target kinerja yang belum
atau tidak tercapai perlu mendapatkan perhatian dan dukungan dari semua
pihak.
Hambatan dan kendala yang ditemui berdasarkan evaluasi yang
dilakukan akan dijadikan sebagai faktor utama dalam perbaikan kinerja
kedepan khususnya yang bersifat internal di BKPSDM Kabupaten Sampang.
Namun untuk faktor penghambat yang bersifat eksternal akan dilakukan upaya
lebih lanjut dalam bentuk koordinasi yang bersifat intens.
Sampang, 29 Februari 2019 Plt. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN SAMPANG
YULIADI SETIYAWAN, S.Sos. MM. Pembina Utama Muda
NIP. 19660711 198809 1 001
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
Lampiran 1
Matriks Renstra BKPSDM Kab. Sampang Tahun 2013-2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
MATRIKS PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS 2013 – 2018 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN SAMPANG
1. INSTANSI : Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sampang
2. TUJUAN : Mewujudkan ASN sesuai kualifikasi dan kompetensi
3. TUGAS : membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang
kepegawaian dan pendidikan dan pelatihan serta tugas pembantuan.
4. FUNGSI : a. Penyusunan kebijakan teknis bidang kepegawaian dan pendidikan dan pelatihan ;
b. Pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang kepegawaian dan pendidikan dan pelatihan
c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang kepegawaian dan
pendidikan dan pelatihan;
d. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang urusan Pemerintah Daerah bidang
kepegawaian dan pendidikan dan pelatihan ;
e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
No. SASARAN INDIKATOR SASARAN REALISASI KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
TARGET KINERJA SASARAN
PADA TAHUN KE-
SUMBER DATA / PENANGGUNG
JAWAB
2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1.
Meningkatnya ASN yang berkompeten dan profesional
Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
n/a n/a n/a n/a 66.38 70 Bidang Mutasi
Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
2.93 0.98 1.46 1.23 1.85 3 Bidang Diklat dan Pengembangan
Karir
Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
0.23 0.32 0.47 0.767 0.51 0.30 Bidang Informasi dan Pembinaan
Aparatur
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
Lampiran 2
Perjanjian Kinerja Tahun 2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
Lampiran 3
Pengukuran Kinerja Tahun 2018
-
Lampiran LKjIP BKPSDM Kabupaten Sampang Tahun 2018
PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2018 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN SAMPANG
NO. SASARAN INDIKATOR KINERJA SATUAN REALISASI TAHUN 2017 TAHUN 2018
KET TARGET REALISASI CAPAIAN
1. Meningkatnya ASN yang berkompeten dan profesional
1.1 Persentase penempatan aparatur sesuai kompetensi
% 66.38 70 67.18 95.97
1.2 Persentase aparatur yang mengikuti diklat minimal 20 JP per tahun
% 1.85 1.54 1.45 94.16
1.3 Persentase aparatur yang melakukan indisipliner
% 0.51 0.3 0.42 71.43
Sampang, 29 Februari 2019
Plt. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KABUPATEN SAMPANG
YULIADI SETIYAWAN, S.Sos. MM. Pembina Utama Muda
NIP. 19660711 198809 1 001