laporan kinerja bulanan - sun · inggris, irlandia, hong kong, filipina, jepang, indonesia, india,...

38
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia Tanggal Peluncuran 10-Jul-2002 NAB per Unit Tolok Ukur IBPRTRI Index 80% + JIBOR 1 M 10% + IHSG 10% Dana Kelolaan miliar Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFBRIL Saham : 0 - 20% Obligasi dan/ Pasar Uang : 80 - 100% / PROFIL RISIKO PENEMPATAN TERATAS (berdasarkan abjad) FR0056 - Obligasi FR0059 - Obligasi FR0061 - Obligasi FR0064 - Obligasi FR0072 - Obligasi Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Conservative Conservative 0,46% 0,38% 2,80% 0,46% 8,59% Tolok Ukur Tolok Ukur - IBPRTRI Index 80% + JIBOR 1 M 10% + IHSG 10% 1,46% 2,16% 4,86% 1,46% 12,41% Januari - 20 Sejak Awal 259,44% 263,51% 3.594,43 Rp 15,14 Rp CONSERVATIVE Tujuan investasi Conservative adalah untuk memaksimalkan pendapatan melalui pertumbuhan pendapatan. PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3 Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950 Conservative Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential Aggressive Moderate Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar? 9,60% 90,40% Komposisi Aset Saham Obligasi dan/ Pasar Uang 2.980 3.220 3.460 3.700 Jan 19 Feb 19 Mar 19 Apr 19 Mei 19 Jun 19 Jul 19 Agu 19 Sep 19 Okt 19 Nov 19 Des 19 Jan 20 Kinerja Dana Investasi 0,46% 1,46% 0,0% 0,2% 0,4% 0,6% 0,8% 1,0% 1,2% 1,4% 1,6% Conservative Tolok Ukur Perbandingan Kinerja Conservative Terhadap Tolok Ukur YTD TARGET ALOKASI DANA INVESTASI TUJUAN INVESTASI TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF. Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited). Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan. Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah. Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%. Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

Upload: others

Post on 25-Sep-2020

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 10-Jul-2002 NAB per Unit

Tolok Ukur IBPRTRI Index 80% + JIBOR 1 M 10% + IHSG 10% Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFBRIL

Saham : 0 - 20% Obligasi dan/ Pasar Uang : 80 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

FR0056 - Obligasi

FR0059 - Obligasi

FR0061 - Obligasi

FR0064 - Obligasi

FR0072 - Obligasi

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Conservative Conservative 0,46% 0,38% 2,80% 0,46% 8,59%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IBPRTRI Index 80% + JIBOR 1 M 10% + IHSG 10% 1,46% 2,16% 4,86% 1,46% 12,41%

Januari - 20

Sejak Awal

259,44%

263,51%

3.594,43Rp

15,14Rp

CONSERVATIVE

Tujuan investasi Conservative adalah untuk memaksimalkan pendapatan melalui

pertumbuhan pendapatan.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Conservative

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

9,60%

90,40%

Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/ Pasar Uang

2.980

3.220

3.460

3.700

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

0,46%

1,46%

0,0% 0,2% 0,4% 0,6% 0,8% 1,0% 1,2% 1,4% 1,6%

Conservative

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Conservative Terhadap Tolok Ukur

YTD

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat,Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York(NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihirasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikankeuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

Page 2: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 11-Apr-08 NAB per Unit

Tolok Ukur IBPA Indonesia Gov. Bond Total Return Index (IBPRTRI) Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBRXPR

Obligasi : 0 - 100%

Pasar Uang : 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

FR0059 - Obligasi

FR0080 - Obligasi

FR0082- Obligasi

FR0083 - Obligasi

Maybank Syariah - Deposito

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

Xtra Prima Xtra Prima 2,46% 2,50% 5,00% 2,46% 12,15% 148,18%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IBPRTRI Index 2,51% 3,12% 6,66% 2,51% 16,14% 265,55%

Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal

dari investasi pada instrumen pasar uang dan surat utang.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Januari - 20

2.481,80Rp

27,10Rp

XTRA PRIMA

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

12,94%

87,06%

Komposisi Aset

Pasar Uang Obligasi

Xtra Prima

2,46%

2,51%

0,0% 0,5% 1,0% 1,5% 2,0% 2,5% 3,0%

Xtra Prima

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Xtra Prima Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.800

1.900

2.000

2.100

2.200

2.300

2.400

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, AmerikaSerikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX),New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian.Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dankelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 3: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 10-Jul-02 NAB per Unit

Tolok Ukur IHSG 50% + Rata-rata Deposito 50% Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFBRMO

Saham : 0 - 75%

Obligasi dan/ Pasar Uang : 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Terpadu 2 - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Moderate Moderate -1,77% -1,75% -2,60% -1,77% 0,65%

Tolok Ukur Tolok Ukur-IHSG 50% + Rata-rata Deposito 50% -2,69% -1,75% -2,38% -2,69% -2,18%

Januari - 20

8.317,96Rp

63,37Rp

MODERATE

Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengan

secara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumen

pasar uang lainnya dengan risiko yang moderat.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

731,80%

545,19%

Moderate

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel

Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor

mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian

yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor

asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun,

Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan

oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

50,57%49,43%

Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/ Pasar Uang

-1,77%

-2,69%

-3,0% -2,5% -2,0% -1,5% -1,0% -0,5% 0,0%

Moderate

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Moderate Terhadap Tolok Ukur

YTD

6.000

6.500

7.000

7.500

8.000

8.500

9.000

9.500

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada,Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa sahamToronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikandalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntunganatau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 4: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 18-Des-07 NAB per Unit

Tolok Ukur IHSG 5% + Rata-rata Deposito 1 bln 95% Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBXDYN

Saham dan/ Obligasi : 0 - 75%

Pasar Uang : 0 - 90%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Ashmore Dana Progresive Nusantara - Reksadana

Bahana Dana Likuid - Reksadana

CIMB Cash Fund - Reksadana

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Terpadu 2 - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Xtra Dynamic Xtra Dynamic -2,11% -2,54% -3,90% -2,11% -1,31%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IHSG 5% + Rata-rata Deposito 1 bln 95% 0,08% 0,86% 1,88% 0,08% 4,18%

Januari - 20

1.699,00Rp

5,06Rp

XTRA DYNAMIC

Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengan

secara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumen pasar

uang lainnya dengan risiko yang moderat ke agresif.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

69,90%

91,61%

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

59,76%

40,24%

Komposisi Aset

Saham dan/ Obligasi Pasar Uang

-2,11%

0,08%

-2,5% -2,0% -1,5% -1,0% -0,5% 0,0% 0,5%

Xtra Dynamic

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Xtra Dynamic Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.450

1.520

1.590

1.660

1.730

1.800

1.870

Jan 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 19

Ap

r 19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

Xtra Dynamic

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada,Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa sahamToronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 5: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 25-Okt-04 NAB per Unit

Tolok Ukur Rata-rata Bunga Deposito USD 1 Bln Dana Kelolaan juta

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFBRUS

Reksa Dana USD : 0 - 40%

Pendapatan Tetap USD : 0 - 95%

Pasar Uang USD : 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Bank CIMB Niaga - Deposito

Republic of Indonesia 2023 - Obligasi

Republic of Indonesia 2024 - Obligasi

Republic of Indonesia 2035 - Obligasi

Republic of Indonesia 2048 - Obligasi

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

USD Managed FundUSD Managed Fund 1,39% 2,43% 5,03% 1,39% 12,25%

Tolok Ukur Tolok Ukur - Rata-rata Bunga Deposito USD 1 Bln 0,08% 0,23% 0,47% 0,08% 0,98%

Januari - 20

3,1504USD

1,92USD

USD MANAGED FUND

Bertujuan untuk memberikan hasil yang maksimum yang terdiri dari

pendapatan sekarang dan pertumbuhan modal melalui investasi US

dollar terutama dalam instrumen pendapatan tetap.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

110,03%

20,66%

USD Managed Fund

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

93,97%

6,03%

Komposisi Aset

Pendapatan Tetap USD

Pasar Uang USD

1,39%

0,08%

0,0% 0,5% 1,0% 1,5%

USD Managed Fund

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja USD Managed Fund Terhadap Tolok Ukur

YTD

2,60

2,70

2,80

2,90

3,00

3,10

3,20

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Ap

r 19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 1

9

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada,Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa sahamToronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 6: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 11-Apr-08 NAB per Unit

Tolok Ukur Rata-rata deposito 1 bulan Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SFBXPRG

Obligasi dan/ Pasar Uang : 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Bahana Dana Likuid - Reksadana

Bank Tabungan Negara - Deposito

Bank Tabungan Negara Syariah - Deposito

CIMB Cash Fund - Reksadana

Mandiri Pasar Uang - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Xtra Progressive Xtra Progressive 0,49% 1,40% 2,89% 0,49% 5,92%

Tolok Ukur Tolok Ukur - Rata-rata deposito 1 bulan 0,39% 1,15% 2,36% 0,39% 4,89%

Januari - 20

1.827,75Rp

16,98Rp

XTRA PROGRESSIVE

Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal

dari investasi pada efek surat utang dan instrumen pasar uang.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

99,70%

82,78%

Xtra Progressive

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Obligasi dan/Pasar Uang

0,49%

0,39%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5% 0,6%

Xtra Progressive

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Xtra Progressive Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.660 1.680 1.700 1.720 1.740 1.760 1.780 1.800 1.820 1.840

Jan 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 19

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada,Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa sahamToronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 7: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 04-Nov-19 NAB per Unit

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan +/- miliar

Obligasi Syariah dan/ Pasar Uang Syariah : 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Bahana Dana Likuid - Reksadana

Bank Tabungan Negara - Deposito

Bank Tabungan Negara Syariah - Deposito

CIMB Cash Fund - Reksadana

Mandiri Pasar Uang - Reksadana

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal

dari investasi pada efek surat utang dan instrumen pasar uang.

Januari - 20

PASAR UANG SYARIAH1.000,00Rp

0,01Rp

Pasar Uang sSyariah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif yang

mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus) yang

muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami penurunan, dan

yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58%

mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih

sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex –

Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari bulan

sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%. Neraca

perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit USD28 juta

disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun angka ini

membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami defisit

USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar

menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah,

penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan

devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Obligasi dan/Pasar Uang

950

960

970

980

990

1.000

1.010

1.020

1.030

1.040

1.050

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada,Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa sahamToronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 8: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 02-Des-10 NAB per Unit

Tolok Ukur ISSI 50% + Rata-rata Deposito Syariah 1 Bln 50% Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBRSAB

Saham Syariah : 0 - 75%

Obligasi dan/ Pasar Uang Syariah : 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Astra International - Saham

Bank Tabungan Negara Syariah - Deposito

Maybank Syariah - Deposito

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Unilever Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Salam Balanced Salam Balanced -3,28% -3,42% -3,01% -3,28% -3,22%

Tolok Ukur Tolok Ukur - ISSI 50% + Rata-rata Deposito Syariah 1 Bln 50% -3,81% -4,00% -2,91% -3,81% -3,71%

Januari - 20

1.556,90Rp

38,65Rp

SALAM BALANCED

Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada

instrumen-instrumen pasar modal dan pasar uang syariah.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

55,69%

40,40%

Salam Balance

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

38,17%

61,83%

Komposisi Aset

Saham Syariah

Obligasi dan/ Pasar Uang Syariah

-3,28%

-3,81%

-5% -4% -3% -2% -1% 0%

Salam Balanced

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Salam Balanced Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.370

1.420

1.470

1.520

1.570

1.620

1.670

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produk proteksi danpengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong,Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Unit bisnis syariah dibentuk pada Desember 2010 dan jalur distribusi agency khusus syariah beroperasi pertama kali pada Juli 2014. Pada 31Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) Syariah Sun Life mencapai 248% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total asetperusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikandalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntunganatau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 9: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 20-Mei-15 NAB per Unit

Tolok Ukur ISSI 50% + Rata-rata Deposito Syariah 1 Bln 50% Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFSAAM

Saham Syariah : 70% - 80%

Obligasi Pemerintah Syariah : 15% - 20%

Obligasi Korporasi Syariah : 0% - 5%

Pasar Uang Syariah : 0% - 10%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Astra International - Saham

Indofood CBP Sukses Makmur - Saham

PBS012 - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Unilever Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Salam Amanah Salam Amanah -5,95% -7,13% -5,99% -5,95% -3,28%

Tolok Ukur Tolok Ukur - ISSI 50% + Rata-rata Deposito Syariah 1 Bln 50% -3,81% -4,00% -2,91% -3,81% -3,71%

Januari - 20

1.004,13Rp

4,70Rp

SALAM AMANAH

Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada

instrumen-instrumen pasar modal dan pasar uang syariah.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

0,41%

10,25%

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel

Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor

mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian

yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor

asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun,

Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan

oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

73,90%

26,10%

Komposisi Aset

Saham Syariah

Obligasi dan Pasar Uang Syariah

-5,95%

-3,81%

-7,0% -6,0% -5,0% -4,0% -3,0% -2,0% -1,0% 0,0%

Salam Amanah

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Salam Amanah Terhadap Tolok Ukur

YTD

900

950

1.000

1.050

1.100

1.150

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

Salam Amanah

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produk proteksi danpengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong,Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Unit bisnis syariah dibentuk pada Desember 2010 dan jalur distribusi agency khusus syariah beroperasi pertama kali pada Juli 2014. Pada 31Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) Syariah Sun Life mencapai 248% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total asetperusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikandalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntunganatau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 10: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 02-Des-10 NAB per Unit

Tolok Ukur Indonesia Sharia Stock Index (ISSI) Dana Kelolaan miliarBiaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBRSEQ

Saham Syariah : 80 - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang Syariah : 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Adaro Energy - Saham

Astra International - Saham

Indofood CBP Sukses Makmur - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Unilever Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Salam Equity Salam Equity -7,93% -9,42% -8,94% -7,93% -11,25%

Tolok Ukur Tolok Ukur- ISSI -7,77% -8,63% -7,40% -7,77% -10,52%

Januari - 20

1.207,44Rp

293,10Rp

SALAM EQUITY

Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi

secara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

20,74%

35,29%

Salam Equity

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

88,19%

11,81%

Komposisi Aset

Saham Syariah

Obligasi dan/ Pasar Uang Syariah

-7,93%

-7,77%

-10,0% -8,0% -6,0% -4,0% -2,0% 0,0%

Salam Equity

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Salam Equity Terhadap Tolok Ukur

YTD

900

970

1.040

1.110

1.180

1.250

1.320

1.390

1.460

1.530

1.600

Ja

n 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Ag

u 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat,Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York(NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Unit bisnis syariah dibentuk pada Desember 2010 dan jalur distribusi agency khusus syariah beroperasi pertama kali padaJuli 2014. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) Syariah Sun Life mencapai 248% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintahyakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 11: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 15-Sep-09 NAB per Unit

Tolok Ukur Indonesia Sharia Stock Index (ISSI) Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBHASE

Saham Syariah : 80 - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang Syariah : 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

BNP Paribas Pesona Syariah - Reksadana

CIMB Principal Islamic Equity Growth Syariah - Reksadana

Danareksa Indeks Syariah - Reksadana

Panin Dana Syariah Saham - Reksadana

Trim Syariah Saham - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Hasanah Equity Hasanah Equity -8,42% -9,53% -11,11% -8,42% -11,70%

Tolok Ukur Tolok Ukur - ISSI -7,77% -8,63% -7,40% -7,77% -10,52%

Januari - 20

1.542,55Rp

5,81Rp

HASANAH EQUITY

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi

secara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah.

Sejak Awal

54,26%

77,28%

Hasanah Equity

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

ModerateAggressive

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?Bagaimana kondisi pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

91,60%

8,40%

Komposisi Aset

Saham Syariah

Obligasi dan/ Pasar UangSyariah

-8,42%

-7,77%

-10,0% -8,0% -6,0% -4,0% -2,0% 0,0%

Hasanah Equity

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Hasanah Equity Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.000

1.200

1.400

1.600

1.800

2.000

2.200

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Unit bisnis syariah dibentuk pada Desember 2010 dan jalur distribusi agency khusus syariah beroperasipertama kali pada Juli 2014. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) Syariah Sun Life mencapai 248% (unaudited), jauh melebihi rasiominimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, ataupermohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidakada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masalampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 12: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 10-Jul-02 NAB per Unit

Tolok Ukur Index Harga Saham Gabungan (IHSG) Dana Kelolaan trilliun

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFBRAG

Saham : 80 - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang : 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Bank Central Asia - Saham

Bank Mandiri - Saham

Bank Rakyat Indonesia - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Unilever Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Aggressive Aggressive -5,66% -4,88% -8,08% -5,66% -8,08%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IHSG -5,71% -4,63% -7,05% -5,71% -9,08%

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Januari - 20

14.108,95Rp

Sejak Awal

1310,90%

1144,31%

1,43Rp

AGGRESSIVE

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan

mengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta

pertumbuhan pasar saham Indonesia.

Aggressive

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif yang

mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus) yang muncul

di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami penurunan, dan yang

terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti

penurunan harga CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar

USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil obligasi

pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup menguat ke

6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi disebabkan investor

asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level

Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China

terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari bulan

sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%. Neraca

perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit USD28 juta

disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun angka ini membaik

jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar.

Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7

miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara dengan

pembiayaan 7,8 bulan impor.

90,60%

9,40%

Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/ Pasar Uang

-5,66%

-5,71%

-6,0% -4,0% -2,0% 0,0%

Aggressive

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Aggressive Terhadap Tolok Ukur

YTD

12.500

13.000

13.500

14.000

14.500

15.000

15.500

16.000

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 13: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 18-Des-07 NAB per Unit

Tolok Ukur Index Harga Saham Gabungan (IHSG) Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBXTAG

Saham : 80 - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang : 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Bank Central Asia - Saham

Bank Mandiri -Saham

Bank Negara Indonesia -Saham

Bank Rakyat Indonesia -Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Xtra Aggressive Xtra Aggressive -6,19% -5,30% -8,71% -6,19% -9,08%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IHSG -5,71% -4,63% -7,05% -5,71% -9,08%

Januari - 20

1.941,75Rp

293,59Rp

XTRA AGGRESSIVE

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan

mengkapitalisasi pertumbuhan pasar saham di Indonesia

Sejak Awal

94,18%

118,82%

Xtra Aggresive

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun,

Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

94,01%

5,99%

Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/Pasar Uang

-6,19%

-5,71%

-7,0% -6,0% -5,0% -4,0% -3,0% -2,0% -1,0% 0,0%

Xtra Aggressive

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Xtra Aggressive Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.200

1.350

1.500

1.650

1.800

1.950

2.100

2.250

2.400

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakanpenyedia layanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi dipasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam danBermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun(unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonanpembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadapakurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakanindikasi atas kinerja masa depan.

Page 14: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 16-Nov-09 NAB per Unit

Tolok Ukur Index Harga Saham Gabungan (IHSG) Dana Kelolaan trilliun

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLBAGMP

Saham 80 - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Bank Central Asia - Saham

Bank Mandiri - Saham

Bank Negara Indonesia - Saham

Bank Rakyat Indonesia - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

Aggressive Multi PlusAggressive Multi Plus -5,93% -5,18% -8,52% -5,93% -8,45%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IHSG -5,71% -4,63% -7,05% -5,71% -9,08%

Januari - 20

2.457,59Rp

1,16Rp

AGGRESSIVE MULTI PLUS

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan

mengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta

pertumbuhan pasar saham Indonesia.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

145,76%

145,88%

Aggressive Multi Plus

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang

mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik

sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh

penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa migas dan

penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara dengan

pembiayaan 7,8 bulan impor.

93,26%

6,74%

Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/ Pasar Uang

-5,93%

-5,71%

-7% -6% -5% -4% -3% -2% -1% 0%

Aggressive Multi Plus

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Aggressive Multi Plus Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.600

1.800

2.000

2.200

2.400

2.600

2.800

3.000

3.200

Ja

n 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 1

9

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonanpembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadapakurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasiatas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 15: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 01-Nov-16 NAB per Unit

Tolok Ukur Index Harga Saham Gabungan (IHSG) Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFMXCL

Saham 80 - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang 0 - 20%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

Bahana Dana Ekuitas Andalan - Reksadana

BNP Ekuitas - Reksadana

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

Maxima Capital Maxima Capital -7,69% -8,60% -14,35% -7,69% -13,07% -6,71%

Tolok Ukur Tolok Ukur - IHSG -5,71% -4,63% -7,05% -5,71% -9,08% 9,66%

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan mengkapitalisasi

pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta pertumbuhan pasar saham

Indonesia.

932,87Rp

17,75Rp

Januari - 20

MAXIMA CAPITAL

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

95,23%

4,77%

Komposisi Aset

Saham Obligasi dan/ Pasar Uang

-7,69%

-5,71%

-10,0% -8,0% -6,0% -4,0% -2,0% 0,0%

Maxima Capital

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Maxima Capital Terhadap Tolok Ukur

YTD

600

700

800

900

1.000

1.100

1.200

1.300

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. SunLife merupakan penyedia layanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 16: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 15-Des-10 NAB per Unit

Tanggal Jatuh Tempo 15-Des-20 High water mark per 15 Januari 2020

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Ashmore Dana Prog. Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0031 - Obligasi

FR0053 - Obligasi

Schroder Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

Maxi Fund 1 Maxi Fund 1 0,19% 0,69% 1,12% 0,19% 4,04% 38,70%

HWM 1 HWM dibanding NAB aktual 0,40% 0,90% 1,33% 0,40% 4,26% 38,99%

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high water

mark pada saat jatuh tempo.

Januari - 20

1.387,02Rp

1.389,91Rp

22,79Rp

MAXI FUND 1

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

High water mark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8

tahun pertama berjalannya Maxi Fund 1. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk

Maxi Fund 1 semenjak peluncurannya

Maxi Fund 1

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

95,90%

4,10%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Obligasi,Kas, Reksa dana

0,19%

0,40%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5%

Maxi Fund 1

HWM 1

Perbandingan Kinerja Maxi Fund 1 Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.280

1.300

1.320

1.340

1.360

1.380

1.400

Jan 1

9

Feb 1

9

Ma

r 19

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakanpenyedia layanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi dipasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam danBermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun(unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 17: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 24-Agu-11 NAB per Unit

Tanggal Jatuh Tempo 24-Agu-21 High water mark per 24 Januari 2020

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

/ PROFIL RISIKO

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Ashmore Dana Prog. Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0034 - Obligasi

FR0053 - Obligasi

Schroder Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

Maxi Fund 3 Maxi Fund 3 0,02% 0,44% 0,42% 0,02% 3,79% 29,78%

HWM 3 HWM dibandingkan NAB aktual 0,60% 1,02% 1,00% 0,60% 4,39% 30,53%

1.297,82Rp

1.305,33Rp

Januari - 20

22,02Rp

MAXI FUND 3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high water

mark pada saat jatuh tempo.

High water mark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8

tahun pertama berjalannya Maxi Fund 3. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk

Maxi Fund 3 semenjak peluncurannya

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Maxi Fund 3

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal

hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10

tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember.

Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy

sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta

penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait

kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

86,16%

13,84%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Obligasi,Kas, Reksa dana

0,02%

0,60%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5% 0,6% 0,7%

Maxi Fund 3

HWM 3

Perbandingan Kinerja Maxi Fund 3 Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.160

1.220

1.280

1.340

1.400

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 18: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 15-Nov-11 NAB per Unit

Tanggal Jatuh Tempo 15-Nov-21 High water mark per 15 Juli 2019

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS

(berdasarkan abjad)

Ashmore Dana Prog. Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

Maxi Fund 4 Maxi Fund 4 0,21% 0,56% 0,11% 0,21% 3,19% 32,07%

HWM 4 HWM dibandingkan NAB aktual 0,62% 0,97% 0,52% 0,62% 3,61% 32,61%

Januari - 20

7,75Rp

MAXI FUND 41.320,70Rp

1.326,12Rp

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high water

mark pada saat jatuh tempo.

High water mark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8

tahun pertama berjalannya Maxi Fund 4. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk Maxi

Fund 4 semenjak peluncurannya

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

/ PROFIL RISIKO Maxi Fund 4

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus) yang

muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami penurunan,

dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi sebesar

12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing mencatatkan

pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI

Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar

menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah,

penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan

devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

88,36%

11,64%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Obligasi, Kas,Reksa dana

0,21%

0,62%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5% 0,6% 0,7%

Maxi Fund 4

HWM 4

Perbandingan Kinerja Maxi Fund 4 Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.230

1.250

1.270

1.290

1.310

1.330

1.350

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikankeuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 19: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 14 Juni 2010 NAB per Unit

Tolok Ukur Rata-rata Deposito 1 Bulan Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 1,25% Kode Bloomberg CSLPSRU

Instrumen Pasar Uang 100%

PENEMPATAN TERATAS (dlm urutan abjad)

Bahana Dana Likuid - ReksadanaBank Tabungan Negara - Deposito

Bank UOB - Deposito

CIMB-Principal Cash Fund - Reksadana

Maybank - Deposito

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link Pasar Uang 0,38% 1,15% 2,40% 0,38% 4,98%

Tolok Ukur - Rata-rata Deposito 1 Bulan 0,39% 1,15% 2,36% 0,39% 4,89%

CSL Link Pasar Uang

Tolok Ukur

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk mendapatkan hasil investasi yang stabil melalui investasi

pada instrumen pasar uang.

Januari- 20

/ PROFIL RISIKO

1.582,12Rp

Sejak Awal

58,21%

61,71%

902,52Rp

CSL LINK PASAR UANG

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal

hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10

tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember.

Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy

sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta

penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait

kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Pasar Uang

CSL Link Pasar

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

0,38%

0,39%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5%

CSL Link Pasar Uang

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja CSL Pasar Uang Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.480 1.490 1.500 1.510 1.520 1.530 1.540 1.550 1.560 1.570 1.580

Ja

n 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 1

9

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada,Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa sahamToronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan

keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 20: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 14 Juni 2010 NAB per Unit

Tolok Ukur 50% IHSG + 50% IBPRTRI Index Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg CSLBMBG

Saham 20 - 80%

Obligasi dan/atau pasar uang 20 - 80%

PENEMPATAN TERATAS (dlm urutan abjad)

OBLIGASI SAHAM

FR0056 - Obligasi Bank Central Asia - Saham

FR0059 - Obligasi Bank Mandiri - Saham

FR0064 - Obligasi Bank Negara Indonesia - Saham

FR0072 - Obligasi Bank Rakyat Indonesia - Saham

FR0073 - Obligasi Telekomunikasi Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link BerimbangCSL Link Berimbang -1,48% -0,84% -1,03% -1,48% 2,73%

Tolok Ukur Tolok Ukur - 50% IHSG + 50% IBPRTRI Index -2,88% -2,01% -1,58% -2,88% 1,64%

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Sejak Awal

70,09%

107,91%

/ PROFIL RISIKO

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

195,22Rp

Untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang melalui

pengelolaan investasi secara aktif pada berbagai instrumen

investasi, baik pada instrumen pasar uang, obligasi, ataupun

saham.

CSL LINK BERIMBANG

Januari- 20

1.700,85Rp

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif yang

mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus) yang muncul

di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami penurunan, dan yang

terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58%

mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih

sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex –

Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari bulan

sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%. Neraca

perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit USD28 juta

disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun angka ini

membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami defisit

USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi

USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah,

penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa

setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

44,61%

55,39%

Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/ Pasar Uang

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

CSL LINK Berimbang

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

-1,48%

-2,88%

-4,0% -3,0% -2,0% -1,0% 0,0%

CSL Link Berimbang

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja CSL Link Berimbang Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.550 1.570 1.590 1.610 1.630 1.650 1.670 1.690 1.710 1.730 1.750

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TARGET ALOKASI DANA INVESTASITUJUAN INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, AmerikaSerikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX),New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihirasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalamlaporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan ataukerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 21: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 10 Juli 2014 NAB per Unit

Tolok Ukur 80% IHSG + 20% Deposito Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg CSLDNMS

Saham 0 - 100%

Obligasi dan/ Pasar uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Bank Central Asia - Saham

Bank Mandiri - Saham

Bank Negara Indonesia - Saham

Bank Rakyat Indonesia - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link Dinamis -5,62% -4,69% -7,44% -5,62% -7,84%

CSL Link Dinamis Tolok Ukur - 80% IHSG + 20% Deposito -4,51% -3,48% -5,19% -4,51% -6,34%

Tolok Ukur

CSL LINK DINAMIS

Untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang melalui

pengelolaan investasi secara aktif pada berbagai instrumen investasi,

baik pada instrumen pasar uang, obligasi, ataupun saham.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Januari- 20

/ PROFIL RISIKO

11,31%

20,65%

500,04Rp

1.113,10Rp

Sejak Awal

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan

turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal

hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10

tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember.

Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy

sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta

penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait

kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan

devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa

setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

91,04%

8,96%Komposisi Aset

Saham

Obligasi dan/ Pasar Uang

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

ModerateCSL LINK Dinamis

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

-5,62%

-4,51%

-6,0% -5,0% -4,0% -3,0% -2,0% -1,0% 0,0%

CSL Link Dinamis

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja CSL Link Dinamis Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.050 1.070 1.090 1.110 1.130 1.150 1.170 1.190 1.210 1.230

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 1

9

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, AmerikaSerikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX),New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikandalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntunganatau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 22: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 14 Juni 2010 NAB per Unit

Tolok Ukur Index Harga Saham Gabungan (IHSG) Dana Kelolaan triliun

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg CSLEKTS

Saham 80 - 100%

Pasar Uang 0 - 20%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Bank Central Asia - Saham

Bank Mandiri - Saham

Bank Negara Indonesia - Saham

Bank Rakyat Indonesia - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link Ekuitas -6,00% -5,36% -9,27% -6,00% -10,30%

CSL Link Ekuitas Tolok Ukur - IHSG -5,71% -4,63% -7,05% -5,71% -9,08%

Tolok Ukur

Januari- 20

1.433,63Rp

CSL LINK EKUITAS

1,21Rp

Untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka

panjang dengan mengkapitalisasi pertumbuhan

pasar saham di Indonesia.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

43,36%

110,13%

Sejak Awal

CSL Link Ekuitas

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari.

Semua sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh

sektor pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan

harga CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar

USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex –

Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal

hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10

tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember.

Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy

sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta

penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait

kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun

menjadi 2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan

devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa

setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

91,56%

8,44% Komposisi Aset

Saham

Pasar Uang

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

-6,00%

-5,71%

-7,0% -6,0% -5,0% -4,0% -3,0% -2,0% -1,0% 0,0%

CSL Link Ekuitas

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja CSL Link Ekuitas Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.350

1.400

1.450

1.500

1.550

1.600

1.650

Jan 1

9

Feb 1

9

Ma

r 19

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakanpenyedia layanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi dipasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam danBermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun(unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 23: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 14 Juni 2010 NAB per Unit

Tolok Ukur Indonesia Sharia Stock Index (ISSI) Dana Kelolaan miliar

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 3,00% Kode Bloomberg CSLEKSY

Saham Syariah 80 - 100%

Pasar Uang Syariah 0 - 20%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Adaro Energy - Saham

Astra International - Saham

Indofood CBP - Saham

Telekomunikasi Indonesia - Saham

Unilever Indonesia - Saham

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link Ekuitas Syariah -8,08% -9,75% -9,47% -8,08% -11,84%

CSL Link Ekuitas SyariahTolok Ukur - ISSI -7,77% -8,63% -7,40% -7,77% -10,52%

Tolok Ukur

CSL LINK EKUITAS SYARIAH

Januari- 20

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

1.411,28Rp

41,13%

52,58%

/ PROFIL RISIKO

Untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang dengan

mengkapitalisasi pertumbuhan pasar saham di Indonesia,

terutama pada saham-saham syariah.

54,86Rp

Sejak Awal

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari.

Semua sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh

sektor pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan

harga CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar

USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex –

Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal

hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10

tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember.

Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy

sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta

penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait

kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan

devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa

setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

89,63%

10,37%

Komposisi Aset

Saham Syariah

Pasar UangSyariah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

CSL Link Ekuitas Syariah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

-8,08%

-7,77%

-10% -8% -6% -4% -2% 0%

CSL Link Ekuitas Syariah

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja CSL Link Ekuitas Syariah Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.300

1.350

1.400

1.450

1.500

1.550

1.600

1.650

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Unit bisnis syariah dibentuk pada Desember 2010 dan jalur distribusi agency khusus syariah beroperasipertama kali pada Juli 2014. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) Syariah Sun Life mencapai 248% (unaudited), jauh melebihi rasio minimumyang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 24: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 14 Desember 2018 NAB per Unit

Tolok Ukur MSCI Emerging Markets Net TR (NDUEEGF) Dana Kelolaan juta

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFGEME

Saham 67% - 100%

Obligasi dan/ Pasar Uang 0% - 33%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

SISF Global Emerging Market Opportunities - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

GEMEF USD Global Emerging Market Equity Fund -3,22% 5,50% 5,35% -3,22% 13,64%

Tolok Ukur Tolok Ukur - NDUEEGF -4,98% 2,31% 3,36% -4,98% 3,81%

Tolok Ukur

Januari- 20

1,2335USD

27,41USD

/ PROFIL RISIKO

Untuk menyediakan pertumbuhan pendapatan dan modal dengan berinvestasi pada

ekuitas perusahaan di negara-negara berkembang di seluruh dunia. Dana Investasi akan

menginvestasikan setidaknya dua pertiga dari asetnya ke dalam saham perusahaan di

market negara-negara berkembang di seluruh dunia.

Sejak Awal

23,35%

12,46%

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

GLOBAL EMERGING MARKET EQUITY FUND

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal

hasil obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10

tahun ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember.

Penguatan obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy

sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta

penandatanganan yang dilakukan oleh Amerika dan China terkait

kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia menetapkan suku bunga

acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Reksadana

Kas

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

USD GEMEF

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

-3,22%

-4,98%

-6% -5% -4% -3% -2% -1% 0%

GEMEF

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Global Emerging Market Equity Fund Terhadap Tolok Ukur

YTD

0,98

1,03

1,08

1,13

1,18

1,23

1,28

1,33

1,38

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 25: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 13 Desember 2018 NAB per Unit

Tolok Ukur MSCI World TR Net (NDDUWI) Dana Kelolaan juta

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Kode Bloomberg SLFGYEF

Saham 67 - 100%

Obligasi dan/Pasar Uang 0 - 33%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

SISF Global Equity Yield - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

GYEF USD Global Yield Equity Fund -6,10% -0,11% 0,80% -6,10% 0,65%

Tolok Ukur Tolok Ukur - NDDUWI -0,39% 5,22% 7,94% -0,39% 17,73%

Tolok Ukur

Januari- 20

GLOBAL YIELD EQUITY FUND

1,0878USD

8,70USD

/ PROFIL RISIKO

Sejak Awal

8,78%

21,17%

Untuk menyediakan pertumbuhan pendapatan dan modal dengan berinvestasi pada

ekuitas perusahaan di seluruh dunia. Dana Investasi akan menginvestasikan setidaknya

dua pertiga dari asetnya pada ekuitas perusahaan di seluruh dunia yang hasil

dividennya terdiversifikasi secara agregat lebih besar dari hasil rata-rata pasar.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Reksadana

Kas

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

USD GYEF

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

-6,10%

-0,39%

-8% -6% -4% -2% 0%

GYEF

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Global Yield Equity Fund Terhadap Tolok Ukur

YTD

0,98 1,00 1,02 1,04 1,06 1,08 1,10 1,12 1,14 1,16 1,18

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 26: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 14 Desember 2018 NAB per Unit

Tolok Ukur BBG Barclays Global HYxCMBSxEMG USD Hedged (H10983US) Dana Kelolaan juta

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 1,75% Kode Bloomberg SLFHYIF

Obligasi 67 - 100%

Pasar Uang 0 - 33%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

SISF Global High Yield - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

HYIF USD High Yield Income Fund 0,08% 2,77% 3,05% 0,08% 8,97%

Tolok Ukur Tolok Ukur - H10983US 0,14% 2,48% 3,62% 0,14% 10,10%

8,24USD

Januari- 20

HIGH YIELD INCOME FUND

1,1260USD

Untuk menyediakan pendapatan dan pertumbuhan modal dengan

berinvestasi pada obligasi di bawah investment grade yang

diterbitkan di seluruh dunia. Dana Investasi akan

menginvestasikan setidaknya dua pertiga dari asetnya dalam

obligasi yang memiliki peringkat kredit di bawah investment grade

(sebagaimana diukur oleh Standard & Poor's atau lembaga

pemeringkat kredit lainnya yang setara).

/ PROFIL RISIKO

Sejak Awal

12,60%

12,63%

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4

juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year)

dari bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi

2,8%. Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember

mencatatkan defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang

mengalami defisit, namun angka ini membaik jika dibandingkan periode

sebelumnya yang mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa

Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar,

diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa

migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara

dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Reksadana

Kas

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

USD HYIF

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

0,08%

0,14%

0,0% 0,0% 0,0% 0,1% 0,1% 0,1% 0,1% 0,1% 0,2%

HYIF

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja High Yield Income Fund Terhadap Tolok Ukur

YTD

0,98

1,00

1,02

1,04

1,06

1,08

1,10

1,12

1,14

1,16

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Jun 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasiyang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasidapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 27: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28 Desember 2018 NAB per Unit

Tolok Ukur BBG Barclays Global Aggregate Bond Index (LEGATRUH) Dana Kelolaan juta

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 1,75% Kode Bloomberg SLFGBIF

Obligasi 67 - 100%

Pasar Uang 0 - 33%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

SISF Global Bond - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

GBIF USD Global Bond Income Fund 1,28% 0,73% 1,61% 1,28% 5,11%

Tolok Ukur Tolok Ukur - LEGATRUH 1,78% 1,48% 3,12% 1,78% 9,01%

4,95USD

Januari- 20

GLOBAL BOND INCOME FUND

1,06USD

/ PROFIL RISIKO

Sejak Awal

6,38%

10,30%

Untuk memberikan pertumbuhan modal dan pendapatan dengan berinvestasi pada

obligasi. Dana Investasi menginvestasikan setidaknya dua pertiga dari asetnya pada

obligasi dengan peringkat kredit investment grade atau sub-investment grade peringkat (

sebagaimana diukur oleh Standard & Poor's atau lembaga pemeringkat kredit lainnya yang

setara) yang diterbitkan oleh pemerintah, lembaga pemerintah, supra-nasional dan

perusahaan di seluruh dunia dalam berbagai mata uang.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Reksadana

Kas

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

USD GBIF

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

1,28%

1,78%

0,0% 0,5% 1,0% 1,5% 2,0%

GBIF

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Global Bond Income Fund Terhadap Tolok Ukur

YTD

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkandi bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

0,96

0,98

1,00

1,02

1,04

1,06

1,08

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 19

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt 1

9

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

Page 28: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 17 Desember 2018 NAB per Unit

Tolok Ukur ICE BofAML 0-3 Month US Treasury Bill Index (G0B1 Index) Dana Kelolaan juta

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 0,50% Kode Bloomberg SLFGMMF

Obligasi dan/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

SISF US Dollar Liquidity - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

MMF USD Money Market Fund 0,12% 0,31% 0,70% 0,12% 1,66%

Tolok Ukur Tolok Ukur - G0B1 0,14% 0,40% 0,93% 0,14% 2,15%

16,75USD

Januari- 20

MONEY MARKET FUND

1,02USD

Dana investasi bertujuan untuk mitigasi kerugian saat kondisi pasar bearish, serta

memberikan penghasilan dengan berinvestasi dalam obligasi jangka pendek

dalam mata uang dolar AS. Mitigasi kerugian tidak dapat dijamin.

/ PROFIL RISIKO

Sejak Awal

1,79%

2,45%

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan

defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit,

namun angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang

mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik

sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh

penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa migas dan

penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara dengan

pembiayaan 7,8 bulan impor.

100%

Komposisi Aset

Reksadana

Kas

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

USD MMF

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

0,12%

0,14%

0,0% 0,1% 0,1% 0,2%

MMF

Tolok Ukur

Perbandingan Kinerja Money Market FundTerhadap Tolok Ukur

YTD

0,99

0,99

1,00

1,01

1,01

1,02

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layananproduk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaituKanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan dibursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 29: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Sep-11 NAB per Unit

Tanggal Jatuh Tempo 28-Sep-21 High water mark per 28 Januari 2020

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link Premier I 0,11% 0,68% 0,53% 0,11% 4,02%

HWM dibandingkan NAB aktual 0,37% 0,94% 0,79% 0,37% 4,30%

CSL Link Premier I

HWM I

CSL LINK PREMIER I

Januari- 20

1.387,63Rp

1.391,26Rp

8,81Rp

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar

saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan tercapainya

high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah harga unit

tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya CSL Link

Premier I. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link Premier I semenjak

peluncurannya.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

39,13%

Sejak Awal

38,76%

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

CSL LINK PREMIER I

89,62%

10,38%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas,Reksa Dana, Obligasi Non-Pemerintah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

0,11%

0,37%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4%

CSL LinkPremier I

HWM I

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier I Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.300

1.310

1.320

1.330

1.340

1.350

1.360

1.370

1.380

1.390

1.400

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 30: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Nov-11 NAB per Unit

Tanggal Jatuh Tempo 28-Nov-21 High water mark per 28 Januari 2020

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier II 0,15% 0,79% 2,17% 0,15% 5,65% 36,95%CSL Link Premier IIHWM dibandingkan NAB aktual 0,49% 1,13% 2,52% 0,49% 6,01% 37,41%HWM II

CSL LINK PREMIER II

Januari- 20

1.369,50Rp

1.374,12Rp

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan

tercapainya high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah

harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama

berjalannya CSL Link Premier II. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link

Premier II semenjak peluncurannya.

1,73Rp

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

85,17%

14,83%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko -Obligasi Pemerintah

Aset Berisiko - Saham,Kas, Reksa Dana, ObligasiNon-Pemerintah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

0,15%

0,49%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5% 0,6%

CSL Link Premier II

HWM II

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier II Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.250

1.270

1.290

1.310

1.330

1.350

1.370

1.390

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

CSL LINK PREMIER II

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun(unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 31: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Des-11 NAB per Unit 1.338,44Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Des-21 High water mark per 28 Januari 2020 1.341,75Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 1,62Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier III 0,10% 0,71% 1,23% 0,10% 4,76% 33,84%CSL Link Premier IIIHWM dibandingkan NAB aktual 0,34% 0,95% 1,48% 0,34% 5,02% 34,18%

HWM III

CSL LINK PREMIER III

Januari- 20

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan

tercapainya high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah

harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama

berjalannya CSL Link Premier III. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link

Premier III semenjak peluncurannya.

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan

defisit USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit,

namun angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang

mengalami defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik

sebesar USD2,5 miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh

penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa migas dan

penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan devisa setara dengan

pembiayaan 7,8 bulan impor.

85,72%

14,28%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas,Reksa Dana, Obligasi Non-Pemerintah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

CSL LINK PREMIER III

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

0,10%

0,34%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4%

CSL Link Premier III

HWM III

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier III Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.240

1.260

1.280

1.300

1.320

1.340

1.360

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Ap

r 19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 1

9

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakanpenyedia layanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi dipasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam danBermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun(unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian.Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya.Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 32: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Feb-12 NAB per Unit 1.299,33Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Feb-22 High water mark per 28 Januari 2020 1.303,28Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 3,22Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

FR0061 - Obligasi

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak AwalCSL Link Premier IV 0,14% 0,62% 0,72% 0,14% 5,16% 29,93%

CSL Link Premier IVHWM dibandingkan NAB aktual 0,45% 0,93% 1,03% 0,45% 5,48% 30,33%

HWM IV

CSL LINK PREMIER IV

Januari- 20

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham,

obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan tercapainya high water mark

pada saat jatuh tempo. High water mark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang

bulan selama 8 tahun pertama berjalannya CSL Link Premier IV. Ada 96 tanggal ulang

bulan untuk CSL Link Premier IV semenjak peluncurannya.

/ PROFIL RISIKO

CSL LINK PREMIER IV

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel

Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor

mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian

yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor

asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun,

Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan

oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

82,52%

17,48%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas,Reksa Dana, Obligasi Non-Pemerintah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

0,14%

0,45%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5%

CSL Link Premier IV

HWM IV

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier IVTerhadap Tolok Ukur

YTD

1.200

1.220

1.240

1.260

1.280

1.300

1.320

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 1

9

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkandi bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited),jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikandalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntunganatau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 33: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Mar-12 NAB per Unit 1.291,29Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Mar-22 High water mark per 28 Januari 2020 1.295,79Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 2,13Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

FR0061 - Obligasi

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier V 0,06% 0,49% 0,30% 0,06% 4,47% 29,13%

HWM dibandingkan NAB aktual 0,40% 0,84% 0,65% 0,40% 4,83% 29,58%CSL Link Premier VHWM V

CSL LINK PREMIER V

Januari- 20

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mencapai high

water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah harga unit

tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya CSL

Link Premier V. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link Premier V

semenjak peluncurannya.

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

85,34%

14,66%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas, ReksaDana, Obligasi Non-Pemerintah

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

0,06%

0,40%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5%

CSL LinkPremier V

HWM V

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier V Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.180

1.200

1.220

1.240

1.260

1.280

1.300

1.320

Ja

n 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 1

9

Ap

r 1

9

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt

19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

CSL LINK PREMIER V

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat,Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York(NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihirasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporanini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak adajaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 34: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Apr-12 NAB per Unit

Tanggal Jatuh Tempo 28-Apr-22 High water mark per 28 Januari 2020

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0053 - Obligasi

FR0061 - Obligasi

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun

CSL Link Premier VI 0,05% 0,55% 0,35% 0,05% 4,10%

CSL Link Premier VIHWM dibandingkan NAB aktual 0,39% 0,89% 0,69% 0,39% 4,45%HWM VI

CSL LINK PREMIER VI

Januari- 20

1.298,12Rp

1.302,48Rp

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar

saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan tercapainya

high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah harga unit

tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya CSL Link

Premier VI. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link Premier VI semenjak

peluncurannya.

4,02

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

29,81%

30,25%

Sejak Awal

CSL LINK PREMIER VI

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus) yang

muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami penurunan,

dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi sebesar

12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing mencatatkan

pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI

Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5 miliar

menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond pemerintah,

penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi cadangan

devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

80,79%

19,21%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas,Reksa Dana, Obligasi Non-Pemerintah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside PotentialHigher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

0,05%

0,39%

0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4% 0,5%

CSL LinkPremier VI

HWM VI

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier VI Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.200

1.220

1.240

1.260

1.280

1.300

1.320

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Ju

l 19

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat,Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York(NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihirasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalamlaporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dantidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 35: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Jun-12 NAB per Unit 1.311,11Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Jun-22 High water mark per 28 Januari 2020 1.316,84Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 3,49Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0061 - Obligasi

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier VII -0,12% 0,41% 0,11% -0,12% 3,83% 31,11%

CSL Link Premier VIIHWM dibandingkan NAB aktual 0,32% 0,85% 0,54% 0,32% 4,29% 31,68%

HWM VII

CSL LINK PREMIER VII

Januari- 20

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan

tercapainya high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah

harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama

berjalannya CSL Link Premier VII. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link

Premier VII semenjak peluncurannya.

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun

ditutup menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan

obligasi disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2

triliun, Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

78,81%

21,19%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas,Reksa Dana, Obligasi Non-Pemerintah

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside PotentialHigher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

-0,12%

0,32%

-0,2% -0,1% 0,0% 0,1% 0,2% 0,3% 0,4%

CSL Link Premier VII

HWM VII

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier VII Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.200

1.220

1.240

1.260

1.280

1.300

1.320

1.340

Jan 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 19

Ap

r 19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

CSL LINK PREMIER VII

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 30 September 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 536%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 36: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Nov-12 NAB per Unit 1.243,90Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Nov-22 High water mark per 28 Oktober 2019 1.280,26Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 0,94Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0061 - Obligasi

Panin Dana Maksima - Reksadana

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier VIIICSL Link Premier VIII -0,10% -2,49% 0,14% -0,10% 4,66% 24,39%HWM VIII HWM dibandingkan NAB aktual 2,82% 0,36% 3,07% 2,82% 7,71% 28,03%

CSL LINK PREMIER VIII

Januari- 20

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar

saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan tercapainya

high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah harga unit tertinggi

pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya CSL Link Premier

VIII. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link Premier VIII semenjak

peluncurannya.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

/ PROFIL RISIKO

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

terkoreksi 5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember.

Sentimen negatif yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19

(Novel Corona Virus) yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua

sektor mengalami penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor

pertanian yang terkoreksi sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga

CPO. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta

sepanjang bulan Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut

melemah 4,15% dalam mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun,

Rupiah menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang

dilakukan oleh Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo

tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Posisi cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

81,53%

18,47%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas,Reksa Dana, Obligasi Non-Pemerintah

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Moderate

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive

-0,10%

2,82%

-1% 0% 1% 1% 2% 2% 3% 3%

CSL Link Premier VIII

HWM VIII

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier VIII Terhadap Tolok Ukur

YTD

1.160

1.180

1.200

1.220

1.240

1.260

1.280

1.300

Jan 1

9

Fe

b 1

9

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Ag

u 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

CSL LINK PREMIER VIII

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yangdisajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapatmemberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utamadunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Lifediperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526%(unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Page 37: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 29-Apr-13 NAB per Unit 1.116,33Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Apr-23 High water mark per 29 Januari 2018 1.123,16Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 9,39Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Paribas Ekuitas - Reksadana

FR0061 - Obligasi

FR0063 - Obligasi

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier IX 0,75% 0,87% 0,58% 0,75% 4,80% 11,63%

CSL Link Premier IXHWM dibandingkan NAB aktual 1,37% 1,49% 1,20% 1,37% 5,44% 12,32%

HWM IX

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di

pasar saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan

tercapainya high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark

adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun

pertama berjalannya CSL Link Premier IX. Ada 96 tanggal ulang bulan untuk

CSL Link Premier IX semenjak peluncurannya.

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

/ PROFIL RISIKO

Januari- 20

CSL LINK PREMIER IX

Bagaimana Kondisi Pasar?

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

80,10%

19,90%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas, ReksaDana, Obligasi Non-Pemerintah

1.040 1.050 1.060 1.070 1.080 1.090 1.100 1.110 1.120 1.130 1.140

Ja

n 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Jun 1

9

Ju

l 1

9

Agu 1

9

Sep 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Ja

n 2

0

Kinerja Dana Investasi

Bagamana Perkembangan Kinerja Unit Link?

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

0,75%

1,37%

0,0% 0,5% 1,0% 1,5%

CSL Link Premier IX

HWM IX

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier IX Terhadap Tolok Ukur

YTD

CSL LINK PREMIER IX

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedialayanan produk proteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia,yaitu Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkandi bursa saham Toronto (TSX), New York (NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desmber 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauhmelebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikandalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntunganatau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

Page 38: Laporan Kinerja Bulanan - Sun · Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Tanggal Peluncuran 28-Nov-13 NAB per Unit 1.379,19Rp

Tanggal Jatuh Tempo 28-Nov-23 High water mark per 29 Januari 2018 1.412,79Rp

Biaya Manajemen Tahunan (Max) 2,50% Dana Kelolaan 5,31Rp miliar

RD Saham/Saham 0 - 100%

RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Ashmore Dana Progresif Nusantara - Reksadana

BNP Ekuitas Paribas - Reksadana

FR0063 - Obligasi

FR0070 - Obligasi

Schroder Dana Prestasi Plus - Reksadana

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

CSL Link Premier X -0,11% 0,09% -0,54% -0,11% 3,34% 37,92%

CSL Link Premier XHWM dibandingkan NAB aktual 2,33% 2,53% 1,89% 2,33% 5,86% 41,28%

HWM X

PT Sun Life Financial Indonesia, Menara Sun Life Lt. 12, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Blok 6.3

Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950

Januari- 20

CSL LINK PREMIER X

/ PROFIL RISIKO

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar

saham, obligasi, dan pasar uang di Indonesia, serta mengupayakan tercapainya

high water mark pada saat jatuh tempo. High water mark adalah harga unit tertinggi

pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya CSL Link Premier X.

Ada 96 tanggal ulang bulan untuk CSL Link Premier X semenjak peluncurannya.

CSL LINK PREMIER X

Bagaimana Perkembangan Kinerja Unit Link? Bagaimana Kondisi Pasar?

71,44%

28,56%

Komposisi Aset

Aset Bebas Risiko - ObligasiPemerintah

Aset Berisiko - Saham, Kas, ReksaDana, Obligasi Non-Pemerintah

-0,11%

2,33%

-0,5% 0,0% 0,5% 1,0% 1,5% 2,0% 2,5%

CSL Link Premier X

HWM X

Perbandingan Kinerja CSL Link Premier X Terhadap Tolok Ukur

YTD

Higher Risk Tolerance - Higher Upside Potential Lower Risk Tolerance - Lower Upside Potential

Aggressive Moderate

1.290

1.310

1.330

1.350

1.370

1.390

1.410

Jan 1

9

Feb

19

Ma

r 19

Apr

19

Me

i 1

9

Ju

n 1

9

Jul 19

Agu 1

9

Se

p 1

9

Okt 19

No

v 1

9

De

s 1

9

Jan 2

0

Kinerja Dana Investasi

CSL LINK PREMIER X

TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI

Sun Life adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional yang didirikan pada 1865 dan berasal dari Kanada. Sun Life merupakan penyedia layanan produkproteksi dan pengelolaan kekayaan untuk nasabah individu dan korporat. Sun Life dan para mitranya saat ini beroperasi di pasar utama dunia, yaitu Kanada, Amerika Serikat,Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Jepang, Indonesia, India, Tiongkok, Malaysia, Vietnam dan Bermuda. Sun Life diperdagangkan di bursa saham Toronto (TSX), New York(NYSE), dan Filipina (PSE) dengan kode saham SLF.

Di Indonesia, Sun Life mulai beroperasi sejak 1995. Pada 31 Desember 2019, rasio Risk Based Capital (RBC) konvensional Sun Life mencapai 526% (unaudited), jauh melebihi rasiominimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 13,13 triliun (unaudited).

Sepanjang bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi

5,71%, setelah sempat naik 4,8% pada bulan Desember. Sentimen negatif

yang mempengaruhi pasar bermula dari COVID-19 (Novel Corona Virus)

yang muncul di Wuhan pada awal Januari. Semua sektor mengalami

penurunan, dan yang terbesar dialami oleh sektor pertanian yang terkoreksi

sebesar 12,58% mengikuti penurunan harga CPO. Investor asing

mencatatkan pembelian bersih sebesar USD 2,4 juta sepanjang bulan

Januari. Indeks MSCI Asia Pasifik ex – Japan turut melemah 4,15% dalam

mata uang Rupiah.

Indeks harga obligasi pada bulan Januari, ditutup di level 305. Imbal hasil

obligasi pemerintah untuk mata uang Rupiah dengan tenor 10 tahun ditutup

menguat ke 6,6% dari 7,06% pada bulan Desember. Penguatan obligasi

disebabkan investor asing melakukan net buy sebesar Rp15,2 triliun, Rupiah

menguat ke level Rp13.655, serta penandatanganan yang dilakukan oleh

Amerika dan China terkait kesepakatan dagang fase 1. Bank Indonesia

menetapkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo tetap di level 5%.

Inflasi pada bulan Januari tercatat sebesar 2,68% YoY (year-on-year) dari

bulan sebelumnya sebesar 2,7% YoY, inflasi inti juga turun menjadi 2,8%.

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Desember mencatatkan defisit

USD28 juta disebabkan oleh neraca migas yang mengalami defisit, namun

angka ini membaik jika dibandingkan periode sebelumnya yang mengalami

defisit USD1,39 miliar. Cadangan devisa Indonesia naik sebesar USD2,5

miliar menjadi USD131,7 miliar, diakibatkan oleh penerbitan global bond

pemerintah, penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya. Posisi

cadangan devisa setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor.

Laporan ini dibuat oleh Sun Life yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalamlaporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dantidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.