laporan kegiatan perkumpulan skala -...

1

Laporan kegiatan Perkumpulan Skala

2


Sambutan Literasi Bencana Sebagai sebuah lembaga yang memiliki focus dalam kegiatan pengembangan literasi

serta peningkatan kapasitas masyarakat dalam membaca tanda-tanda alam serta

meningkatkan pengetahuannya terhadap persoalan kebancanaan dan perubahan iklim

dan juga persoalan-persoalan lingkungan, memang tidak mudah.

Pertama, karena isu-isu tersebut tidak terlalu popular di Indonesia, kalaupun menjadi

perhatian, ketika persitiwa bencana sedang terjadi. Paahal kami berkeyakinan bahwa,

investasi dalam hal pengurangan risiko bencana, menjadi strategi yang sangat penting.

Seperti pesan yang disampaikan dalam pertemuan global platform pada tahun 2011,

bahwa investasi 1 USD dalam upaya PRB, akan menyelamatkan 7 USD.

Invetasi yang penting adalah untuk membangun kesadaran masyarakat, dalam

presentasinya, Wisnu B Wijaya, Deputy I BNPB menyampaikan, bahwa 80% orang yang

selamat dalam peristiwa bencana gempa di Jepang, adalah karena mereka memahami

bagaimana meyelamatkan diri ketika terjadi gempa. Artinya bahwa pengetahuan

tentang penyelematan diri sendiri ketika bencana menjadi sangat penting.

Kampanye Mulailah dari Keluarga, Siap Untuk Selamat dalam peringatan hari Kesiap

Siagaan Bencana, sangatlah tepat. Bagi Perkumpulan Skala, kampanye tersebut menjadi

tempat dimana Perkumpulan Skala dapat berkiprah dengan lebih maksimal.

Perkumpulan Skala, dalam hal hari kesiap Siagaan Bencana, mengambil porsi untuk

membantu mengembangkan berbagai literasi tentang kebencanaan, karena hal ini

menjadi sangat penting, untuk Skala sebagai entitas lembaga yang memang memiliki

perhatian tentang pengembangan literasi di Indonesia, selain itu di tahun 2017 ini kami

pun mengambil langkah strategis lainnya, adalah menjadi mitra kerja strategis dari

Perpustakaan Nasional.

Sehingga seperti gayung bersambut, isu-isu pengurangan risiko bencana menemukan

tempat dan wadahnya untuk disebar luaskan.

Semoga tahun-tahun ke depan Perkumpulan Skala selalu dapat mampu bekerja dengan

lebih fokus.

Trinirmalaningrum Direktur Eksekutif

3


DAFTAR ISI

Sambutan Literasi Bencana ……………………………………………………………………………. 2

Daftar Isi ……………………………………………………………………………………………………….. 3

Memperkuat Kelembagaan Perkumpulan Skala ………………………………………………. 4

Susunan Pengelola Perkumpulan Skala …………………………………………………………… 6

Tahun 2017, Yang Penuh Dengan Tantangan

Ekspedisi Palu Koro ……………………………………………………………………………… 7

Pengembangan Pemuda Untuk Indonesia Tangguh ………………………………... 8

Disaster Channel Portal Bencana Pertama di Indonesia …………………………. 9

Portal Risikobencana.co sebagai Media Edukasi Kebencanaan ……………….. 12

Pendanaan Perkumpulan Skala ………………………………………………………………………... 13

Laporan Posisi Keuangan Perkumpulan Skala ………………………………………………….. 14

Laporam Altivitas Keuangan Perkumpulan Skala ……………………………………………… 15

4


MEMPERKUAT KELEMBAGAAN

P E R K U M P U L A N S K A L A Perkumpulan Skala, terus bergerak, saat ini anak-anak mualah yang jauh lebih banyak

mengembangkan berbagai program kreatif.

Awalnya Perkumpulan Skala sebelum terdaftar secara resmi di akte notaris, kami sudah

melakukan berbagai kegiatan, salah satunya ketika bencana tsunami di Aceh, kami

melakukan upaya bantuan untuk masyarakat di Aceh, menurunkan beberapa relawan,

kemudian menuliskan dan membuat laporan ke berbagai media. Saat itu memang Skala

hanya sebagai tempat atau wadah untuk saling berdiskusi, mendiskusikan berbagai

persoalan lingkungan dan kebencanaan. Baru pada tahun 2006, kami menganggap

bahwa, penting untuk membuat entitas secara resmi, dan di tahun itulah kami

mendaftarkan Perkumpulan Skala ke akte notaris.

Di tahun 2006, dimulai dengan kegiatan penyadaran tentang persoalan-persoalan

lingkungan keberbagai kelompok masyarakat, salah satunya adanya adalah masyarakat

adat, kami bergabung dalam program Small Grant For Tropical Forest (SGPPTF),

yang dilaksanakan oleh Kementerian Kehutanan dan UNDP.

Perkumpulan Skala dilibatkan untuk mendampingi masyarakat adat dan masyarakat

yang menggantungkan hidupnya dengan hutan, kami menjadi fasilitator untuk

mengemas produk-produk yang mereka hasilkan serta memberikan layanan pelatihan

pemasaran bagi produk-produk tersebut. Ada banyak produk yang kemudian mulai

dikenal, selain kopi, kain, coklat, kami juga mengemas ekoturis yang dikembangkan

oleh beberapa lembaga jejaring lingkungan. Program ini berjalan selama 2 tahun, dan

mengashilkan beberapa konsep baru tentang sosial marketing di dunia LSM.

Dalam prosesnya Perkumpulan Skala kemudian menjadi lembaga nir laba yang

mengkhususkan isunya untuk Pengurangan Risiko Bencana (PRB) dan Adaptasi

perubahan Iklim (API).

Tahun 2009, Perkumpulan Skala menjadi anggota Platform Nasional Pengurangan

Risiko Bencana, sebuah forum tingkat nasional yang beranggotakan berbagai lembaga

baik pemerintah, LSM, media, universitas dan lembaga usaha. Keikut sertan

Perkumpulan Skala dalam forum-forum ini menguatkan lembaga ini berperan serta

dalam upaya PRB di Indonesia.

Menjadi anggota forum nasional merupakan salah satu tantangan tersendiri untuk

Perkumpulan Skala, salah satunya adalah diantara ratusan lembaga yang terlibat di

5


keanggotan Planas, Perkumpulan Skala harus bisa menempatkan posisinya serta

menyumbangkan kemampuannya, bila tidak ingin tergilas oleh lembaga lain yang telah

lebih dahulu memiliki program yang lebih terfokus.

Sebagai lembaga yang memfokuskan kegiatannya pada pengembangan media dan

berkonsentrasi untuk masyarakat, Perkumpulan Skala memiliki peluang yang sangat

besar dalam upaya penyadaran masyarakat dengan memanfaatkan media sebagai

sarananya.

Laporan tahunan ini sebagai upaya untuk memberikan informasi kepada public bahwa

Perkumpulan Skala terus maju dan berkembang.

Foto 1: Banjir Bandang Garut – Nugrah Arya Tama

6


Susunan Pengelola Perkumpulan Skala Direktur : Trinirmalaningrum

Koordinator Program : Dwi Minarto

Keuangan : 1. Syafiria Dwi Puspawati

2. Wiwin Wulandari

Administrasi : Rini darsono dan Kesekretariatan Staf program : 1. Santi Ariska

2. Nugrah Arya Tama

3. Imron Dwi Rahman

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI

DIREKTUR TRINIRMALANINGRUM

STAF PROGRAM

SANTI ARISKA

NUGRAH ARYATAMA

IMRAN DWI RAHMAN

KORDINATOR PROGRAM DWI MINARTO

KEUANGAN

SYAFIRIA DWI PUSPAWATI

ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN

RINI DARSONO

7


TAHUN 2017,

YANG PENUH DENGAN TANTANGAN

Ekspedisi Palu Koro

Kami menyebutnya tahun penuh tantangan, karena di tahun inilah pada bulan Maret

program kerjasama dengan APAD (Asia Pacific Aliance for Disaster) berakhir, sehingga

Disaster Channel sebagai program unggulan Perkumpulan Skala harus tetap hidup dan

berkembang.

Selama tahun 2017, kami tetap mengembangkan beberapa program kerjasama dengan

beberapa organisasi, salah satunya dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT), kami

memperoleh dukungan untuk melaksanakan riset awal terkait dengan rencana

Ekspedisi Palu Koro. Kegiatan ekspedisi ini merupakan kegiatan yang cukup panjang

masa persiapan untuk memperoleh dukungan baik dukungan dana, maupun dukungan

moril. Riset awal ini untuk menentukan titik mana saja yang akan menjadi tempat

untuk riset dan tinggal di wilayah-wilayah yang dilalui oleh sesar Palu Koro.

Temuan-temuan awal sangat menarik, selain soal belum terbangunnya upaya kesiap

siagaan, juga masih minimnya pengetahuan masyarakat terhadap gempa, kalaupun ada

pengetahuan tersebut masih dalam bentuk lisan, dan tersimpan di dalam ingatan

orang-orang tua yang umumnya sudah berumur di atas 70 tahun. Selain minim

pengetahuan, juga minimnya rambu-rambu serta papan informasi terkait dengan

pengetahuan tentang bencana gempa yang bakal terjadi.

Padahal masyarakat di wilayah-wilayah yang sangat sulit di jangkau ini tentu

membutuhkan informasi yang mudah, ringkas dan dapat dipahami oleh mereka. Karena

bila terjadi bencana, tentu masyarakat yang ada di wilayah tersebut yang bakal dan

harus mampu menyelamatkan diri mereka sendiri, dan bekalnya adalah informasi agar

mereka berdaya.

Ekspedisi ini kemudian menghasilkan rencana untuk melakukan perjalanan

selanjutnya, hasil dari ekspedisi ini nantinya akan diterbitkan dalam bentuk buku, film

documenter, serta berbagai workshop dan seminar serta pameran foto. Rencananya

kegiatan ekspedisi akan dilanjutkan pada tahun 2018.

8


Persiapan ekspedisi ini dilakukan sejak tahun 2016, mulai dari workshop, diskusi, serta

beberapa kali seminar. Persiapan ini dimaksudkan untuk mengumpulkan berbagai

catatan penting juga dukungan dari berbagai pihak. Perjalanan persiapan Ekspedisi ini

bahkan sampai ke Watimpres, yang akhirnya mendukung upaya yang dilakukan oleh

tim. Bapak Sudarto menjadi salah satu pengarah dari tim ekspedisi ini.

Pengembangan Pemuda Untuk Indonesia Tangguh

Kemeterian Pemuda dan Olah raga memberikan dukungan atas kegiatan Perkumpulan

Skala, sepanjang tahun 2016 dan 2017, Perkumpulan Skala mencoba menularkan ide-

idenya melalui anak-anak muda. Dimulai bekerja di kampus-kampus, kemudian melalui

pelatihan fotografi, jurnalistik serta pembuatan film documenter, anak-anak muda

tersebut kian tertarik dengan isu-isu kebencanaan, lebih khusus dengan upaya

pengurangan risiko bencana.

Hasil dari pelatihan ini kemudian terbentuklah IYDRR – Indonesia Youth for Disaster

Risk Reduction. Saat ini IYDRR telah banyak menggagas bebrgaia kegiatan sesuai

dengan kemampuan dan keahliannya masing-masing. IYDRR secara berkala

mengadakan Kultwitt, kuliah tentang kebencanaan melalui twitter.

Setelah terbentuk, kemudian Perkumpulan Skala melatih lebih dari 100 orang anak-

anak muda dari berbagai kampus di Jakarta dan Bogor, seperti IPB, UI, Univ Pakuan,

Univ Pancasila, Univ Nasional, UNJ, dll. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan

perhatian anak-anak muda akan isu kebencanaan dan upaya pengurangan risiko

bencana.

9


Disaster Channel Portal Bencana Pertama di Indonesia

Disaster Channel adalah portal bencana pertama yang didedikasikan oleh BPPT,

TEMPO, Planas dan Perkumpulan Skala untuk publik. Dengan dukungan dari APAD,

Planas, BNPB, BPPT dan TEMPO portal ini kemudian bisa berjalan dengan baik, sampai

saat ini portal DC masih tetap dikelola dengan baik oleh tim dari Perkumpulan Skala.

Gagasannya memang menjadikan portal ini sebagai Pusat Management Pengetahuan

tentang kebencanaan (Knowledge Management Center), berbasis teknologi informasi.

Mengapa bekerjasama dengan TEMPO ? Bagaimanapun TEMPO adalah media yang

sudah berpengalaman dalam mengembangkan bisnisnya, sehingga tim redaksi dan

pemasaran dari Disastre Channel perlu belajar dengan sungguh-sungguh bila ingin

mengembangkan portal kebencanaan.

Secara khusus selama 2 tahun Perkumpulan Skala, memperoleh dukungan pengelolaan

portal ini oleh APAD.

10


Nilai dan Karakteristik Produk

Berbeda dengan portal berita lainnya, disasterchannel.co tidak

menonjolkan kecepatan berita, melainkan kelengkapan, gagasan

dan sudut pandang, serta gaya tulisan yang enak dibaca.

A. KELENGKAPAN

B. KECEPATAN

C. GAGASAN DAN SUDUT PANDANG

D. TULISAN YANG ENAK DIBACA

Straight News In-depth NewsFeatureArtikel

www.disasterchannel.co

7090

85

88

Disasterchannel.co adalah portal kebencanaan pertama di Indonesia. Portal ini diinisasi oleh Planas

PRB, TEMPO, serta Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Portal ini merupakan langkah

awal dari tujuan besar pihak-pihak tersebut untuk membangun knowledge management center

untuk mereduksi dampak bencana. Berbeda dengan portal lainnya, Disasterchannel.co porsi

informasi kebencanaan dalam portal ini, lebih banyak tentang semangat pengurangan risiko

bencana.

Sampai laporan ini dibuat, saat ini DC sudah memiliki lebih dari 2500 pelanggan tetap,

yang setiap harinya memproleh up date informasi tentang kebencanaan atau pun

informasi dari secretariat Planas. DC tidak hanya melakukan promosi secara on line,

tetapi untuk membangun branding, sekaligus memperkenalkan Planas ke public, DC

juga memanfaatkan berbagai kegiatan off line. Salah satu kegiatan off line yang

memproleh sambutan baik dari berbabagi kalangan adalah kampanye Share Knowledge

Save Life (SKSL).

Kampanye Share Knowledge Save Life, merupakan gagasan utuk menyebarkan luaskan

informasi tentang PRB di Indonesia, tim DC memilih kampus menjadi basis nya, dimulai

dengan masuk ke Universitas Negeri Jakarta, kemudian berlanjut ke UPN dan UNHAN.

Selain itu, diskusi bulanan yang diselenggarakan oleh Planas menjadi ajang bagi DC

untuk memperoleh informasi terkini dan mengumpulkan berbagai bahan penting

tentang kebencanaan.

Selain model kampanye yang dilakukan, tim DC juga secara rutin dan sistematis

membangun portal layaknya kerja-kerja media, beberapa awak tim DC memang sengaja

diambil dari beberapa media, seperti TEMPO, Suara Merdeka dan juga melibatkan

penulis-penulis muda berbakat yang dapat menuliskan berbagai hasil riset penting

dengan lebih popular.

11


adalah kampanye mengajak netizen muda untuk bersama-sama

membangun public awareness terhadap persoalan kebencanaan.

Kampanye ini dibagi menjadi beberapa tahapan, yaitu mengajak

generasi muda mengakses, menulis, lalu menyebarluaskan informasi

yang bertujuan mereduksi risiko bencana.

Selain program SKSL, DC juga mengembangkan pelatihan jurnalistik, pelatihan ini

diharapkan dapat menarik minat public untuk menulis di DC. Selain itu juga menjadikan

para alumni pelatihan sebagai asset bagi Planas dalam mengembangkan kegiatan. Tidak

hanya di Jakarta kegiatan ini juga dilakukan di Bengkulu dan Jawa Timur, tempat

dimana dua wilayah tersebut secara khusus di dampingi oleh Planas.

Selain melatih menulis, DC juga melakukan serangkaian kegiatan workshop

bagaiamana memanfaatkan media social dalam mengkampanyekan isu kebencanaan.

Media social, bagaimanapun memiliki dampak yang begitu luas. Seperti kita ketahui

Indonesia adalah negara nomor pengguna medsos, pertama India. Sehingga DC

memandang perlu mengkampanyekan isu PRB melalui Medsos. Selain pelatihan yang

diberikan ke berbagai tempat, DC juga menguji coba mengkampanyekan beberapa isu

penting yang terjadi di Indonesia terkait dengan bencana dan lingkungan hidup.

12


Portal Risikobencana.co sebagai Media Edukasi Kebencanaan

Selain portal DC, Perkumpulan Skala juga mengelola portal risiko bencana.co, yang

dimiliki oleh BNPB. Portal ini secara kelembagaan diinisiasi oleh BNPB, tetapi

dikerjakan oleh tim dari Perkumpulan Skala.

Portal ini dimanfaatkan sebagai portal yang lebih umum, siapapun dapat

memanfaatkannya, khusus untuk isu-isu kebencanaan, apalagi yang terkait dengan isu

pengurangan risiko bencana.

Sampai saat ini portal risiko bencana sudah memiliki pembaca setianya lebih dari 800

orang. Selain melalui portal, kami jug aselalu meng up date berbagai kegiatan melalui

sosial.

Selain dua portal tersebut, Perkumpulan Skala jugaaktif terlibat dalam upaya revisi UU

Nomor 24 tahu n2007, keterlibatan Skala, selain menjadi tim komunikasi, juga dalam

pengumpulan data dan pendekatan kepada pihak-pihak yang memiliki konsern

terhadap peruahan UU ini. Sampai saat ini Skala masih terus mengikuti pertemuan-

pertemuan rutin untuk terus mendorong perubahan UU tersebut. Kegiatan ini sendiri

sudah sejak tahun 2013 di gagas oleh berbagai pihak, diantaranya MPBI, Planas, dan

beberapa lembag alainnya. Skala terlibat sejak tahun 2015.

13


PENDANAAN

PERKUMPULAN SKALA

Tahun 2017, bagi Perkumpulan Skala adalah tahun yang penuh tantangan, karen di

tahun tersebut kami bisa dikatakan mulai menyapih diri sendiri, program dengan APAD

sebagai lembaga donor utama berkahir di tahun tersebut, tepatnya bulan februari 2017,

sehingga kami harus berupaya semaksimal mungkin agar organisasi ini tetap tegak dan

berjalan.

Meski harus tertatih-tatih, nyatanya kami mampu melewati masa-Masa sulit bagi

sebuah lembaga. Dukungan para pengarah juga menjadi acuan bagi kami, sehingga

sampai saat laporan ini disiapkan, lembaga kami masih berjalan, seluruh komitmen

dapat kami kerjakan dengan baik.

Kerjasama startegis lainnya juga tetap kami lakukan dan laksanakan dengan tetap fokus

pada isu-isu yang kami anggap sangat penting.

Total anggaran yang dikelola pada tahun 2017, adalah Rp 431,953,948 (empat ratus

tiga puluh satu juta sembilan ratus ribu lima puluh tiga sembila ratus empat puluh

delapan rupiah). Selain untuk kegiatan, dana tersebut juga digunakan untuk

pembayaran gaji staf serta kebutuhan kesekretariatan.

14


LAPORAN POSISI KEUANGAN PERKUMPULAN SKALA

PERIODE : 31 DESEMBER 2017

AKTIVA

Bank

495,000

Kas

7,391,052

Piutang

Total Aktiva

7,886,052

KEWAJIBAN

Hutang

-

Total Kewajiban

-

AKTIVA BERSIH

Kontribusi staff

Kenaikan/Penurunan aktiva bersih

7,886,052

Total Aktiva Bersih

7,886,052

Total Kewajiban dan Aktiva

Bersih 7,886,052

Selisih

-

15


LAPORAN AKTIVITAS KEUANGAN PERKUMPULAN SKALA

PERIODE : 31 DESEMBER 2017

PENERIMAAN

Penerimaan dari Program

311,900,000

Kontribusi staff

49,785,000

Penerimaan dari Lain-lain

82,605,000

Total Penerimaan

444,290,000

PENGELUARAN

Pengeluaran untuk program

214,856,000

Biaya Gaji

160,500,000

Biaya Operasional

61,047,948

Total

Pengeluaran

436,403,948

Total Aktiva

Bersih 7,886,052

Selisih

-

16


laporan kegiatan perkumpulan skala -...

Documents