laporan biologi - pengaruh ampas teh terhadap pertumbuhan jagung

20
LAPORAN PENELITIAN PENGARUH AMPAS TEH TERHADAP PERTUMBUHAN JAGUNG BIMO ASTIN PERDANA | MUHAMMAD RIZKY | SEPTIAN WIJAYADI | WINONA CERIAFANI 04/09/2012 XII IA 2 Guru Pembimbing : Mulya Manru M.Pd SMAN PLUS PROP. RIAU Jl. Lingkar Kubang Raya PO. BOX 1447 telp. 41981

Upload: anon464489271

Post on 30-Jul-2015

1.934 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

LAPORAN PENELITIAN

PENGARUH AMPAS TEH TERHADAP PERTUMBUHAN JAGUNG

BIMO ASTIN PERDANA | MUHAMMAD RIZKY | SEPTIAN WIJAYADI | WINONA CERIAFANI

04/09/2012

XII IA 2

Guru Pembimbing : Mulya Manru M.Pd

SMAN PLUS PROP. RIAU

Jl. Lingkar Kubang Raya PO. BOX 1447 telp. 41981

Page 2: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

2

KATA PENGANTAR

Biologi merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib dipelajari oleh siswa siswi pada

tingkatan sekolah menengah. Dalam pembelajarean biologi tersebut tentulah banyak metode

yang digunakan agar siswa siswi lebih memahami mata pelajaran biologi tersebut.salah satu

media dari pembelajaran itu dalah penelitian.

Penelitian tersebut yang kemudian dilaporkan dalam bentuk makalah. Makalah ini kami

susun dengan maksud untuk mempelajari mata pelajarann biologi dengan penelitian. makalah

ini disusun berdasarkan petunjuk dari guru mata pelajaran biologi kepada kami.

Kami menyadari bahwa makala ini masih belum sempurna namun demikian kami telah

berusaha agar makalah ini dapat mencapai kesempurnaan. Oleh karena itu kami mengharapkan

kritik das saran demi perbaikan di masa mendatang. Terakhir harapan kami agar makalah ini

dapat menambah pengetahuan kepada pembaca.

Pekanbaru, Juli 2012

Tim Penyusun

Page 3: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

3

UCAPAN TERIMA KASIH

Dalam penyusunan makalah ini, tim penyusun sangat terbantu oleh semua pihak yang

terlibat hingga terselesainkannya makalah ini. Tim penyusun juga mengucapkan terima kasih

kepada seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam pembuatan makalah ini, baik itu dari pihak

guru ataupun dari teman-teman.

Tentunya makalah yang dibuat ini tidak terlepas dari kesalahan, oleh karena itu kami

mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangnun demi perbaikan di masa mendatang

dalam penulisan makalah ini.

Page 4: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

4

DAFTAR ISI

Kata Pengantar……………………………………………………………………………………………………………………….2 Ucapan Terima Kasih………………………………………………………………………………………………………………3 Daftar Isi…………………………………………………………………………………………………………………………….……4 Daftar Tabel………………………………………………………………………………………………………………………….. 5 BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang………………………………………………………….……………………………………………………...6 1.2 Rumusan Masalah…………………………………………….…………………………………………………..….……...6 1.3 Pembatasan Masalah………………………………………………………………………………………………….…….6 1.4 Manfaat……………………………………………….…………………………………………………………………….……..7 1.5 Tujuan……………………………………………………………………………………………………………………………....7

BAB II Tinjuan Teoritis 2.1 Jagung……………………………………………………………………………………………………………………..…..……8 2.1 Ampas Teh………………………………………………………………………………….……………………………….…….9 2.3 Pengaruh Ampas Teh terhadap Pertumbuhan Jagung……………………………………………….……...9 2.4 Penelitian yang Relevan……………………………………………………………………………………………………10 2.5 Hipotesis…………………………………………………………………………………………………………………………..10 BAB III Metodelogi 3.1 Tempat dan Waktu……………………………………………………………………………………………………...…..11 3.2 Sampel/Populasi………………….……………………………………………………………………………………………11 3.3 Alat dan Bahan………………….……………………………………………………………………………………..….…..11 3.4 Cara Kerja……………………………………………………………………………………………………………….……... 12 3.5 Pengambilan Data……………………………………………………………………………………………………….…..12 BAB IV Pembahasan 4.1 Paparan Data…………………………………………………………………………………………………………...………13 4.2 Analisa Data…………………………………………………………………………………………………………….……….14 BAB V Penutup 5.1 Simpulan……………………………………………………………………………………………………………….….……..16 5.2 Saran…………………………………………………………………………………………………………………..……….….16 Lampiran………………………………………………………………………………………………………………………………17

Page 5: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

5

Daftar Pustaka……………………………………………………………………………………………………….……….……20

DAFTAR TABEL

1.1 Tabel Tinggi Batang Kelompok Eksperimen (cm)……………………………………………….……………13

1.2 Tabel Tinggi Batang Kelompok Kontrol (cm)………………………………………………………….………..13 1.3 Tabel Jumlah Daun Kelompok Eksperimen (Helai)…………………………………………………..………14

1.4 Tabel Jumlah Daun Kelompok Kontrol (Helai)………………………………………………………..……….14

Page 6: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jagung (Zea mays L) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan Selatan, jagung juga menjadi alternatif sumber pangan di Amerika Serikat. Penduduk beberapa daerah di Indonesia (misalnya di Madura dan Nusa Tenggara) juga menggunakan jagung sebagai pangan pokok. Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun tongkolnya), diambil minyaknya (dari biji), dibuat tepung (dari biji), dan bahan baku industri (dari tepung biji dan tepung tongkolnya). Tongkol jagung kaya akan pentose, yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan furfural. Jagung yang telah direkayasa genetika juga sekarang ditanam sebagai penghasil bahan farmasi.

Dapat dilihat bahwa jagung memberikan banyak manfaat. Jagung pun sudah banyak diminati oleh penduduk dunia. Jagung juga dapat menjadi salah satu makanan pokok. Indonesia juga dapat menerapkan jagung sebagai makanan pokok. Sebagai makanan pokok maka jagung haruslah diproduksi dalam jumlah banyak. Tidak menutup kemungkinan beberapa tahun kedepan Indonesia menambah atau bahkan mengganti beras yang awalnya menjadi makanan pokok menjadi jagung.

Oleh karena itu jagung haruslah ditingkatkan kualitasnya salah satu caranya adalah dengan pemberian pupuk. Hanya pupuk tertentu yang dapat digunakan untuk menanam jagung. Bukan hanya pupuk kandang, NPK, kompos dan berbagai jenis pupuk lainnya, ternyata ampas teh dapat pula digunakan sebagai kompos, karena pada ampas teh mengandung karbon organik yang mampu untuk menyuburkan tanah. Sehingga tanaman dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh ampas teh terhadap pertumbuhan tanaman jagung?

2. Apakah ada perbedaan antara jagung yang diberi ampas teh dengan jagung yang tidak

diberi ampas teh?

1.3 Pembatasan Masalah

Untuk menghindari meluasnya masalah dan untuk mempermudah pemahaman dalam

penelitian maka masalah dibatasi sebagai berikut :

1. Subjek penelitian : Ampas teh yang sudah direndam selama 1 malam tanpa diberi

gula. Media tanam yang digunakan adalah tanah.

2. Objek penelitian : Pertumbuhan tanaman jagung

3. Parameter penelitian : Tinggi tanaman setelah satu bulan penelitian

Page 7: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

7

1.4 Manfaat

1. Menambah khasanah keilmuwan, pengetahuan tentang penyiraman tanaman

khususnya peneliti dan para pembaca.

2. Memberi informasi tambahan tentang manfaat ampas teh.

1.5 Tujuan

1. Mengetahui pengaruh ampas teh terhadap pertumbuhan jagung.

2. Mengetahui perbedaan jagung yang diberi ampas teh dengan jagung yang tidak diberi

ampas teh.

3. Memenuhi tugas yang diberikan guru mata pelajaran biologi.

Page 8: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

8

BAB II TINJAUAN TEORITIS

2.1 Jagung

2.1.1 Biologi Jagung

Jagung (Zea mays L) merupakan kebutuhan yang cukup penting bagi kehidupan

manusia dan hewan. Jagung mempunyai kadungan gizi dan serat kasar yang cukup

memadai sebagai bahan makanan pokok pengganti beras. Selain sebagai makanan

pokok, jagung juga merupakan bahan baku makanan ternak. Kebutuhan akan

konsumsi jagung di Indonesia terus meningkat. Hal ini didasarkan pada makin

meningkatnya tingkat konsumsi perkapita per tahun dan semakin meningkatnya

jumlah penduduk Indonesia.

Jagung merupakan bahan dasar / bahan olahan untuk minyak goreng, tepung

maizena, ethanol, asam organik, makanan kecil dan industri pakan ternak. Pakan

ternak untuk unggas membutuhkan jagung sebagai komponen utama sebanyak

51,4%.

2.1.2 Klasifikasi

Kerajaan : Plantae

Divisio : Angiospermae

Kelas : Monocotyledoneae

Ordo : Poales

Familia :Poaceae

Genus : Zea

Spesies : Zea mays L.

2.1.3 Habitat

Tanaman jagung mempunyai kemampuan beradaptasi terhadap tanah. Baik jenis

tanah lempung berpasir maupun tanah lempung dengan pH tanah 6-8. Temperatur

untuk pertumbuhan optimal jagung antara 24-30°C.

2.1.4 Cara Hidup

Tanaman jagung pada masa pertumbuhan membutuhkan 45-60 cm air.

Ketersedian air dapat ditingkatkan dengan pemberian pupuk buatan yang cukup

untuk meningkatkan pertumbuhan akar, kerapatan tanaman serta untuk melindungi

dari rumput liar dan serangan hama. Jagung merupakan tanaman semusim (annual).

Satu siklus hidupnya diselesaikan dalam 80-150 hari. Paruh pertama dari siklus

Page 9: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

9

merupakan tahap pertumbuhan vegetatif dan paruh kedua untuk tahap

pertumbuhan generatif.

Tinggi tanaman jagung sangat bervariasi. Meskipun tanaman jagung umumnya

berketinggian antara 1m sampai 3m, ada varietas yang dapat mencapai tinggi 6m.

tinggi tanaman biasa diukur dari permukaan tanah hingga ruas teratas sebelum

bunga jantan. Meskipun beberapa varietas dapat menghasilkan anakan (seperti

padi) pada umunya jagung tidak memiliki kemapuan ini.

2.1.5 Manfaat Jagung

Khasiat jagung antara lain pembangun oto dan tulang, baik untuk otak dan sstem

saraf, mencegah konstipasi, menurunkan resiko kanker dan jantung, mencegah gigi

berlubang, serta minyaknya dapat menurunkan kolesterol darah.

2.2 Ampas Teh

Sisa teh atau ampas teh ternyata dapat bermanfaat bagi tanaman, yaitu dapat

memperbaiki kesuburan tanah, merangsang pertumbuhan akar, batang dan daun,

limbah rumah tangga ini dapat digunakan langsung tanpa harus diolah lagi. Ampas teh

ini lebih praktis dibandingkan penggunaan kompos. Kandungan yang terdapat di ampas

teh selain polyphonel juga terdapat sejumlah vitamin B kompleks kira-kira 10 kali lipat

sereal dan sayuran.

Ampas teh ini biasanya diberikan pada semua jenis tanaman. Misalnya, tanaman

sayuran, tanaman hias, maupun pada tanaman obat-obatan.Ampas teh dapat digunakan

atau dimanfaatkan untuk pertumbuhan tanaman karena ampas teh mengandung

karbohidrat yang berperan untuk pembentukan klorofil pada daun – daun yang

mengalami pertumbuhan di tempat yang gelap.

Kandungan yang terdapat di ampas teh selain polyphonel juga terdapat sejumlah

vitamin B kompleks kira-kira 10 kali lipat sereal dan sayuran. Ampas teh ini biasanya

diberikan pada semua jenis tanaman. Misalnya, tanaman sayuran, tanaman hias,

maupun pada tanaman obatobatan, hal ini dikarenakan bahwa ampas teh tersebut

mengandung Karbon Organik, Tembaga (Cu) 20%, Magnesium (Mg) 10% dan Kalsium

13%, kandungan tersebut dapat membantu pertumbuhan tanaman.

2.3 Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

Ampas teh ternyata dapat bermanfaat bagi tanaman, yaitu dapat memperbaiki

kesuburan tanah, merangsang pertumbuhan akar, batang dan daun, limbah rumah

tangga ini dapat digunakan langsung tanpa harus diolah lagi. Ampas teh ini lebih praktis

dibandingkan penggunaan kompos. Kandungan yang terdapat di ampas teh selain

Page 10: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

10

polyphonel juga terdapat sejumlah vitamin B kompleks kira-kira 10 kali lipat sereal dan

sayuran. Ampas teh ini biasanya diberikan pada semua jenis tanaman. Misalnya,

tanaman sayuran, tanaman hias, maupun pada tanaman obat-obatan, hal ini

dikarenakan bahwa ampas teh tersebut mengandung Karbon Organik, Tembaga (Cu)

20%, Magnesium (Mg) 10% dan Kalsium 13%, kandungan tersebut dapat membantu

pertumbuhan tanaman

Ampas teh tidak hanya dapat berfungsi sebagai pupuk ternyata bisa dijadikan

sebagai pestisida yang bersifat toksik bagi serangga tanaman, jika ampas teh ini

dijadikan sebagi kompos. Ampas teh mengandung banyak unsur hara yang bagus untuk

tanah. Mikroba yang dihasilkan oleh ampas teh ini hanya bersifat toksik pada serangga

tidak pada tanaman sehingga tidak perlu khawatir tanaman itu beracun dan berbahaya

untuk dikonsumsi oleh manusia .

2.4 Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan terhadap penellitian ini adalah mengenai pengaruh

ampas teh terhadap pertumbuhan tumbuhan makhota dewa oleh Fauziah Galuh

Kusuma Ningrum pada tahun 2010.

2.5 Hipotesis

Jagung yang diberi ampas teh akan tumbuh lebih cepat dibadingkan dengan

jagung yang tidak diberi ampas teh.

Page 11: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

11

BAB III

METODOLOGI

3.1 Jenis Penelitian

Pada penelitian pengaruh pemberian ampas teh terhadap

pertumbuhan tanaman jagung, metode yang digunakan adalah metode eksperimen.

Dimana dalam penelitian ini, 10 tanaman jagung diberi ampas teh pada permukaan

tanah dan 10 tanaman jagung lainnya tidak diberi ampas teh . Sehingga akan

diketahui perbedaan antara kedua perlakuan tersebut.

3.2 Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilaksanakan di samping asrama 3 SMAN Negeri Plus Propinsi

Riau. Dengan rentang waktu selama 4 minggu. Dimulai dari tanggal 26 Juli 2012

hingga 3 September 2012.

3.3 Sampel / Populasi

Populasi pada pnelitian kali ini adalah tumbuhan jagung. Dan sampelnya adalah

10 polibag tanaman jagung yang diberi ampas the dan 10 polibag tanaman jagung

tanpa ampas teh.

3.4 Alat dan Bahan

Alat :

1. 20 buah polybag

2. Penggaris

3. Mangkok

4. Cangkul

5. Kertas

6. Selotip

7. Spidol

Bahan :

1. Jagung

2. Ampas teh

3. Air

4. Tanah hitam

Page 12: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

12

3.5 Cara Kerja

1. Siapkan 20 polibag.

2. Rendam biji jagung dalam mangkok selama 1 malam.

3. Masukkan tanah hitam keseluruh polibag sama banyak.

4. Tanam biji jagung kedalam polibag yang telah diberi tanah.

5. Memberi tanda disetiap polibag antara polibag yang diberi ampas teh dan

polibag yang tidak diberi ampas teh.

6. Tempatkan 20 polibag yang sudah terisi biji jagung ke tempat terang yang

disinari matahari.

7. Berikan ampas the kepada 10 poliba tanaman jagung.

8. Siram keduanya dengan air secara rutin.

9. Mengamati pertumbuhan masing-masing jagung kemudian catatlah

pertumbuhan masing-masing jagung.

3.6 Pengambilan Data

Data diambil dengan cara mengukur tinggi dan jumlah daun setiap minggu.

Page 13: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

13

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Paparan Data

1.1 Tabel Tinggi Batang Kelompok Eksperimen (cm)

Hari/Tanggal A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 Rata-rata

Kamis 2 – 08 – 2012

7 6,5 5,5 7 5 6 5,5 6 5 6 5,95

Selasa 7 – 8 - 2012

10 9 8,5 10 8 9,5 8,5 9 9 8,5 9

Jumat 30 – 08 – 2012

16 20 20 22 20 18 19 19 23 17 19,4

Senin 3 – 09 – 2012

19 22 23 23 24 23 20 23 23 23 22,3

1.2 Tabel Tinggi Batang Kelompok Kontrol (cm)

Hari/Tanggal B1 B2 B3 B4 B5 B6 B7 B8 B9 B10 Rata-rata

Kamis 2 – 08 – 2012

4,5 5 5,5 4,5 6 3,5 3 5 2,5 3 4,25

Selasa 7 – 8 - 2012

10 7,5 9,5 8 9 7 8 8 7,5 8 8,25

Jumat 30 – 08 – 2012

19 20 20 19 20 18 19 21 0 20 17,6

Senin 3 – 09 – 2012

21 22 22 21 21 22 20 24 0 23 18,6

Page 14: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

14

1.3 Tabel Jumlah Daun Kelompok Eksperimen (Helai)

Hari/Tanggal A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 Rata-rata

Kamis 2 – 08 – 2012

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Selasa 7 – 8 - 2012

3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3,5

Jumat 30 – 08 – 2012

5 5 6 6 6 5 6 6 4 4 5,3

Senin 3 – 09 – 2012

6 7 6 7 6 6 7 6 6 6 6,3

1.4 Table Jumlah Daun Kelompok Kontrol (Helai)

Hari/Tanggal B1 B2 B3 B4 B5 B6 B7 B8 B9 B10 Rata-rata

Kamis 2 – 08 – 2012

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Selasa 7 – 8 - 2012

3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3,2

Jumat 30 – 08 – 2012

5 6 6 6 5 5 4 5 0 5 4,7

Senin 3 – 09 – 2012

7 7 7 6 6 7 6 7 0 7 6

4.2 Analisa Data

Dari penilitan yang dilakukan dapat dilihat bahwa tumbuhan jagung yang diberi

ampas teh lebih cepat tumbuh dibandingkan dengan tumbuhan jagung yang tidak diberi

ampas teh. Pada saat pengukuran pertama diperoleh data bahwa tumbuhan jagung

yang diberi ampas teh memiliki rata-rata tinggi batang adalah 5,95 sedangkan

tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh rata-rata tinggi batangnya adalah 4,25.

Dapat dilihat bahwa tumbuhan jagung yang diberi ampas teh lebih cepat tumbuh

dibandingkan dengan tumbuhan yang tidak diberikan ampas teh.

Page 15: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

15

Pada pengukuran yang kedua sampai ke pengukuran keempat rata-rata tinggi

batang tumbuhan jagung yang diberi ampas teh lebih tinggi dibandingkan dengan rata-

rata pertumbuhan tinggi batang pada tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh.

Perbandingan rata-rata tingi batang tumbuhan jagung yang diberi ampas teh dengan

tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh pada pengukuran yang keempat adalah

22,3 : 18, 6. Dapat disumpalkan bahwa pertumbuhan tinggi batang tumbuhan jagung

yang diberi ampas teh 15% lebih cepat dibandingkan dengan tumbuhan jagung yang

tidak diberi ampas teh.

Sedangkan pertumbuhan daun dari tumbuhan jagung yang diberi ampas teh dengan

tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh awalnya sama. Tetapi mulai dari

pengukuran ke dua pertumbuhan daun pada tumbuhan jagung yang diberi ampas teh

lebih banyak dibandingkan dengan pertumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh.

Perbandingan rata-rata pertumbuhan daun tumbuhan jagung pada pengukuran yang

kedua adalah 3,5 : 3,2.

Pada saat pengukuran ketiga dan keempat daun pada tumbuhan jagung yang diberi

ampas teh lebih cepat dibandingkan dengan tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas

teh. Perbandingan akhirnya adalah 6,3 : 6. Dapat disimpulkan bahwa tumbuhan jagung

yang diberi ampas teh lebih cepat 10% disbanding dengan tumbuhan jagung yang tidak

di beri ampas teh.

Page 16: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

16

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa :

1. Ampas teh berpengaruh terhadap pertumbuhan tumbuhan jagung. Tumbuhan jagung

lebih cepat tumbuh apabila diberi ampas teh.

2. Pertumbuhan batang tumbuhan jagung yang diberi ampas teh lebih cepat

dibandingkan dengan tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh.

3. Jumlah helai daun pada tumbuhan jagung yang diberi ampas teh lebih banyak

dibandingkan dengan tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh.

4. Kualitas tumbuhan jagung yang diberi amaps teh lebih bagus dibandingkan dengan

tumbuhan jagung yang tidak diberi ampas teh.

5.2 Saran

Apabila ingin menanam tumbuhan jagung sebaiknya menggunakan pupuk kompos ampas

teh. Karena penggunaannya yang praktis dan hasil yang diperoleh lebih bagus

dibandingkan dengan tidak menggunakan ampas teh.

Page 17: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

17

LAMPIRAN

Page 18: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

18

Page 19: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

19

Page 20: Laporan Biologi - Pengaruh Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Jagung

20

DAFTAR PUSTAKA

Diah Aryulina, Choirul Muslim, Syalfinaf Manaf & Endang Widi Winarni. 2004. Biologi 3 SMA dan

MA untuk Kelas XII. Esis, Jakarta.

Saktiyono. 2007. SeribuPena Biologi untuk SMA/MA Kelas XII. Erlangga, Jakarta.

Anonymous.2011.online.http://id.wikipedia.org/wiki/Api-teh

Anonymous.2011.online.http://id.wikipedia.org/wiki/Tumbuhan-teh

Anonymous.2011.online.http://universalkandunganteh.blogspot.com

Anonymous.2010.online.http://www.baligreen.org/mengenal-ekosistem-indonesia.html