laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah...
TRANSCRIPT
LAPORAN AKUNTABILITASKINERJA INSTANSI PEMERINTAH
( LAKIP )
KECAMATAN ANGSANATAHUN ANGGARAN 2017
PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU
KECAMATAN ANGSANA
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lakip) Kecamatan Angsana Tahun 2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas
bimbingan, Hidayah serta Karunianya sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah ( LAKIP) SKPD Kecamatan Angsana ini dapat diselesaikan.
Sebagai pertanggungjawaban atas kinerja Kecama tan Angs ana
selama tahun 2017 disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
( LAKIP ) Kecamatan Angsana Tahun 2017. Sebagaimana ditegaskan dalam
Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999. Hal ini semata -mata kita tunjukan
kepada masyarakat bahwa Kecamatan Angsana mempunyai komitmen dan tekad
yang kuat untuk melaksanakan kinerja organisasi yang berorientasi pada hasil,
baik berupa output maupun outcomes. Disisi lain penyusunan LAKIP Kecamatan
Angsana juga dimaksudkan sebagai pengejawantahan prinsip transparansi dan
akuntabilitas yang merupakan pilar penting dalam pelaksanaan Good
Governance.
Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak khususnya
seluruh seksi dan Sub Bagian yang ada dilingkungan SKPD Kecamatan
Angsana yang telah bekerja secara maksimal dalam pelaksanaan kegiatan sampai
dengan tersusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
SKPD Kecamatan Angsana
LAKIP SKPD Kecamatan Angsana ini tidak terlepas dari kekurangan-
kekurangan mengingat implementasi sistem akuntabilitas masih perlu
penyempurnaan secara terus menerus. Namun demikian telah diupayakan
semaksimal mungkin melalui koordinasi antar Satuan Kerja Perangkat Daerah
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lakip) Kecamatan Angsana Tahun 2017
(SKPD) terkait. Mudah - mudahan penyajian LAKIP SKPD Kecamatan Angsana ini
menjadi cermin bagi kita semua untuk dapat mengevaluasi kinerja organisasi
selama satu tahun agar d apat melaksanakan kinerja ke depan secara lebih
produktif, efektif dan efisien baik dari aspek perencanaan, pengorganisasian,
manajemen keuangan maupun koordinasi pelaksanaannya.
Angsana, 08 Januari 2018Camat Angsana,
WAHONO, S.SosPembinaNIP. 19620215 198603 1 039
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lakip) Kecamatan Angsana Tahun 2017
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..... i
BAB. I. PENDAHULUAN…………………………………………………………………. 1a. Latar Belakang………………………………………………………………. 1b. Landasan Hukum……………………………………………………………. 2c. Tugas Pokok dan Fungsi…………………………………………………… 2d. Aspek Strategis Organisasi/issue strategis dan
permasalahan utama yang dihadapi………………………………………. 13e. Sistematika Penyusunan…………………………………………………… 15
BAB. II. PERENCANAAN KINERJA …………………..……………………………….. 17A. Rencana Strategis ...………………………………………………………… 17
1. Visi…………………………………………………………………………. 172. Misi……………………………………………………………………….... 17
B. Rencana Kerja ………………………………………………………….. 21
BAB. III. AKUNTABILITAS KINERJA……………………………………………………. 291. Kerangka Pengukuran Kinerja …………………………………………… 292. Metode Penyimpulan Capaian Kinerja Sasaran ……………………….. 303. Analisis Capaian Kinerja ...........................…………………………….... 314. Realisasi Anggaran.......………………………………………………….... 35
BAB.IV. PENUTUP..……………………………………………………………………… 37
1Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
BAB IPENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Salah satu tuntutan publik saat ini adalah transparansi dan akuntabiltas
pengelolaan keuangan Negara. Muara tuntutan ini pada intinya adalah
terselenggaranya kepemerintahan yang baik (good Governance), sehingga
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung
secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung-jawab serta
bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
LAKIP dibuat dalam rangka perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi serta serta pengelolaan sumberdaya dan
pelaksanaan kebijaksanaan yang dipercayakan kepada instansi pemerintah
berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai.
Kebijakan otonomi daerah dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah, secara eksplisit memberikan otonomi yang
luas kepada pemerintah daerah untuk mengurus dan mengelola berbagai
kepentingan dan kesejahteraan masyarakat daerah. Pemerintah Daerah
harus mengoptimalkan pembangunan daerah yang berorientasi kepada
kepentingan masyarakat. Melalui Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014,
pemerintah daerah dan masyarakat di daerah lebih diberdayakan sekaligus
diberi tanggung jawab yang lebih besar untuk mempercepat laju
pembangunan daerah.
Pengaturan penyelenggaraan kecamatan baik dari sisi pembentukan,
kedudukan, tugas dan fungsinya secara legalistik diatur dengan Peraturan
Pemerintah. Sebagai perangkat daerah, Camat mendapatkan pelimpahan
kewenangan yang bermakna urusan pelayanan masyarakat. Selain itu
kecamatan juga akan mengemban penyelenggaraan tugas-tugas umum
pemerintahan.
Peranan Pemerintah Kecamatan memiliki perubahan yang cukup
2Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
mendasar. Kecamatan sekarang lebih berfungsi sebagai pelaksana
administrasi, sedangkan fungsi pembangunan lebih diserahkan kepada
masing-masing desa/kelurahan. Justru disini peranan kecamatan lebih
tepat sebagai pendorong pembangunan desa yang berbasis pembangunan
partisipatif.
Tujuan penyusunan LAKIP sebagai pertanggung-jawaban atas
keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan rencana strategic dan sebagai
tindak lanjut atau respon terhadap Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
b. Landasan Hukum
a. UUD 1945, pasal 4 (1);
b. TAP MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara
yang Bersih dan Bebas KKN;
c. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas KKN;
d. Inpes Nomor 7 Tahun 1999 tentang AKIP;
e. Keputusan Kepala LAN Nomor 589/IX/6/4/1999 tentang Pedoman
Penyusunan Pelaporan AKIP;
f. Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikkan
Pedoman Penyusunan Pelaporan Penyusunan Pelaporan AKIP;
g. Surat Menteri Negara PAN RI Nomor : B/2894/M.PAN/12/2007 tanggal
10 Desember 2007 perihal Penyampaian LAKIP Tahun 2007 dan
Penetapan Kinerja Tahun 2008
c. Tugas Pokok dan FungsiOrganisasi Kecamatan Angsana adalah salah satu Lembaga Perangkat
Daerah Kabupaten Tanah Bumbu yang merupakan penunjang
Kabupaten Tanah Bumbu.
Susunan Organisasi Kecamatan berdasarkan Peraturan Bupati Tanah
Bumbu Nomor 15 Tahun 2017 terdiri dari :
3Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
a. Camat;
b. Sekretariat;
c. Seksi Pemerintahan;
d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum;
e. Seksi Pelayanan Umum;
f. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial;
g. Seksi Prasarana dan Sarana Umum.
Kelompok Jabatan Fungsional
Kedudukan Camat
Kecamatan merupakan perangkat daerah kabupaten/kota sebagai
pelaksana teknis kewilayahan yang mempunyai wilayah kerja tertentu
dan dipimpin oleh Camat dan berkedduukan di bawah dan bertanggung
jawab kepada bupati/walikota melalui sekretaris daerah.
Tugas Umum Camat
Camat melaksanakan tugas menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :
1) Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang pemerintahan;
2) Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang ketentraman dan
ketertiban umum;
3) Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang pelayanan umum;
4) Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang pemberdayaan
masyarakat dan kesejahteraan sosial;
5) Pelaksanaan dan pengoordinasian di bidang prasarana dan sarana
umum; dan
6) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan
tugas dan fungsinya.
Selain fungsi sebagaimana dimaksud diatas, Camat mempunyai uraian
tugas sebagai berikut:
1) Merumuskan program kerja dan kegiatan kecamatan dalam wilayah
4Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
kerjanya;
2) Menyelenggarakan urusan pemerintahan umum;
3) Mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
4) Mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan
ketertiban umum;
5) Mengoordinasikan penerapan dan penegakan Perda dan Perbup;
6) Mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana umum;
7) Mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahanyang
dilakukan oleh pejabat daerahdi tingkat kecamatan
8) Membina danmengawasi penyelenggaraan kegiatan desa dan/atau
kelurahan
9) Melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja pemerintah daerah
yang ada di kecamatan;
10) Melaksanakankoordinasi, pembinaan dan pengawasan dana Desa;
11) Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi dana Desa;
12) Menerbitkan perijinan/non perijinan yang kewenangannya;
13) Melaksanakan sebagian kewenangan Bupati yang dilimpahkan;
14) Koordinasi dan kerja sama dengan instansi terkait;
15) Pemantau, evaluasi dan pelaporan; dan
16) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai aturan
perundang-undangan yang berlaku.
Tupoksi Kecamatan AngsanaUntuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut diatas Aparat Kantor
Kecamatan Angsana memiliki Tugas Pokok dan fungsi sebagai berikut :
a. Sekretaris Kecamatan Sekretariat Kecamatan mempunyai tugas menyelenggarakan
koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian
dukungan administrasi kepada seluruh unit organisasi.
Sekretariat dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di
5Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
atas sekretariat mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. koordinasi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan
pelaporan;
2. penyusunan rencana, program kerja dan anggaran;
3. pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang
meliputiketatausahaan, kepegawaian, keuangan,
kerumahtanggaan, perlengkapan, kerja sama, hubungan
masyarakat dan kearsipan;
4. pembinaan organisasi dan tata laksana Kecamatan;
5. koordinasi dan penyusunan peraturan perundang-undangan;
6. penyelenggaraan pengelolaan barang milik Daerah/Negara;
7. pengelolaan kegiatan pemantauan, evaluasi, dokumentasi dan
pelaporan;
8. pengumpulan, pengelolaan data dan teknologi informasi;
9. koordinasi penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan;
10. koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait;
Pemantauan, evaluasi dan pelaporan; dan
11. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
bidang tugas.
Sekretariat mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
1. melaksanakan koordinasi kegiatan dengan unit kerja di
lingkungan Kecamatan;
2. melaksanakan penyusunan rencana, program kerja dan
anggaran Kecamatan;
3.menyelenggarakan pelaksanaan urusan tata laksana
keuangan;
4. melaksanakan urusan perbendaharaan dan gaji;
5. melaksanakan urusan verifikasi dan akuntansi keuangan;
6. melakukan penyusunan laporan keuangan;
7. menyiapkan bahan dan melaksanakan urusan kepegawaian;
8. menyiapkan bahan pembinaan pegawai;
6Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
9. menyiapkan bahan dan pelaksanaan urusan ketatausahaan
dan kearsipan;
10. menyiapkan bahan dan pelaksanaan urusan rumah tangga
dan perlengkapan;
11. menyiapkan bahan dan pelaksanaan urusan kerjasama dan
kehumasan;
12. melaksanakan pengelolaan dan inventarisasi barang milik
Daerah/negara;
13. melaksanakan layanan pengadaan Kecamatan;
14 .melaksanakan pembinaan organisasi dan tatalaksana
Kecamatan
15. melaksanakan koordinasi dan penyusunan peraturan
perundang-undangan;
16. menghimpun dan menyiapkan bahan penyusunan laporan;
17. menyelenggarakan pengelolaan kegiatan dokumentasi dan
informasi;
18. melaksanakan pengumpulan, pengelolaan data dan
menyelenggarakan urusan teknologi informasi;
19. menyiapkan bahan koordinasi dengan instansi terkait;
20. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
21. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
bidang tugas.
Sekretariat terdiri dari :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunya tugas
menyelenggarakan kegiatan pengelolaan urusan
ketatausahaan, persuratan, kearsipan, rumahtangga,
perlengkapan, kepegawaian, organisasi, penyusunan
peraturan perundang-undangan, kehumasan dan
pengelolaan barang milik daerah/negara;
b. Sub Bagian Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan
7Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Sub Bagian Perencanaan, keuangan dan Pelaporan
mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana,
program kerja, anggaran, pengelolaan keuangan,
pengelolaan data dan informasi publik serta pelaporan
kegiatan Kecamatan.
b. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas pemerintah kecamatan berdasarkan
berdasarkan pelimpahan kewenangan dari pemerintah kabupaten di
bidang keamanan dan ketertiban umum yang meliputi pembinaan
keamanan dan ketertiban umum serta penegakan peraturan
perundang-undangan.
Fungsinya :
Penyusunan program kerja dan petunjuk teknis pelaksanaan
tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan ketertiban dan ketertiban umum di kecamatan sesuai
pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :
1)Pembinaan ketentraman dan ketertiban umum dan
lingkungan di kecamatan dan desa/kelurahan;
2)Pembinaan ketertiban dan pemanfaatan fasilitas umum dan
fasilitas pemerintahan di kecamatan dan desa/kelurahan;
3)Pembinaan ketentraman kehidupan warga masyarakat di
kecamatan, desa/kelurahan;
4)Pembinaan siskamling di desa/kelurahan
5)Pembinaan penegakan peraturan perundang-undangan di
kecamatan, desa/kelurahan
6)Pelayanan umum dan perizinan
Menyiapkan bahan pengoordinasian upaya penyelenggaraan
ketentraman dan ketertiban umum;
Menyiapkaan bahan pengoordinasian penerapan dan penegakan
peraturan dan perundang-undangan;
8Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan
masyarakatdikecamatan desa/kelurahan;
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi
terkait dibidang tugasnya;
Mengevaluasi pelaksanaan tugasnya; dan
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
9Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
c. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas pemerintahan kecamatan berdasarkan pelimpahan
kewenangan dari pemerintahan yang meliputi urusan pemerintahan
umum dan pemerintahan desa/kelurahan.
Fungsinya : Penyusunan program dan petunjuk teknis pelaksanaan
pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan koordinasi dan fasilitasi
kegiatan pemerintahan dikecamatan sesuai pelimpahan
wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :
a) Melakukan monitoring dan evaluasi dana Desa
(APBN/APBD);
b) Merencanakan monitoring dan evaluasi pembangunan
dana Desa (APBN/APBD);
c) Memberikan rekomendasi penyaluran dan pencairan dana
Desa (APBN/APBD);
d) Pembinaan politik dan pemilu/Pilkada/Pilkades;
e) Pembinaan kesatuan bangsa, dan perlindungan
masyarakat;
f) Melaksanakan partisipasi musrenbang diwilayah
kecamatan;
g) Pengelolaan tata wilayah kabupaten (bagi kecamatan
yang berbatasan dengan Kabupaten lain),
kecamatan,desa/kelurahan;
h) Pembinaan kependudukan dan catatan sipil;
Menyiapkan bahan pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan ditingkat kecamatan;
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan
penyelenggaraan pemerintahan desa/keluarahan;
10Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat
yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan atau yang belum
dapat dilaksanakan oleh pemerintah desa/kelurahan;
Melaksanakan lomba desa/kelurahan tingkat kecamatan;
Membuat rekomendasi pengangkatan dan pemberhentian aparat
desa;
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi
terkait dalam rangka pelaksanaan tugas;
Melaksanakan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan
pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
d. Seksi Prasarana dan Sarana Umum mempunyai tugas
melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan Pemerintah
Kabupaten dalam mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan
sarana umum serta kebersihan.
Tugasnya :
Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan kegiatan di kecamatan sesuai pelimpahan wewenang
pemerintah kabupaten dalam hal pembinaan bidang tata ruang,
pekerjaan umum, tata bangunan, pasar dan kebersihan;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan dibidang prasarana dan sarana umum;
Menyiapkan bahan pengoordinasian upaya-upaya menjaga
kebersihan sesuai wilayah kerjanya;
Menyiapkan bahan pelaksanaan pelayanan masyarakat yang
menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat
dilaksanakan oleh pemerintahan desa/kelurahan;
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerja sama dengan instansi
terkait di bidang tugasnya;
11Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
e. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosialmempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenangan yang
dilimpahkan pemerintah kabupaten dibidang pemberdayaan
masyarakat dan kesejahteraan sosial.
Fungsinya : Penyusunan program dan petinjuk teknis pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan dibidang pemberdayaan masyarakat dan kesejahteraan
sosial sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang
meliputi :
a) Pembinaan ketenagakerjaan dan trnasmigrasi;
b) Pembinaan keluarga berencana;
c) Pembinaan pemberdayaan keluarga, masyarakat perempuan
dan perlindungan anak;
d) Pembinaan kesehatan masyarakat dan posyandu;
e) Pembinaan penyandangmasalah kesejahteraan sosial
(PMKS), keluarga kurang mampu, dll;
f) Pembinaan keluarga sejahtera;
g) Pemberian bantuan kesejahteraan sosial dan korban
bencana;
h) Melaksanakan penyelenggaraan kegiatan bidang
keagamaan;
i) Pembinaan perdagangan, industri, koperasi dan usaha mikro;
j) Pembinaan pertanian, (tanaman pangan, peternakan,
perkebunan, kehutanan, kelautan dan perikanan), energi dan
sumberdaya mineral, lingkungan hidup, perhubungan,
komunikasi dan informatika serta peneneman modal;
12Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
k) Pembinaan penyuluhan pertanian dan ketahanan pangan;
dan
l) Menyiapkan bahan pelaksanaan pelayanan masyarakat yang
menjadi ruang lingkup tugasnya pemerintah desa/kelurahan;
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerja sama dengan instansi
terkait sesuai dengan bidang tugasnya;
Melaksanakan pemantauan, evaluasi pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
f. Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas pemerintahan di Kecamatan berdasarkan pelimpahan
kewenangan Pemerintah Kabupaten di bidang Pelayanan Umum.
Tugasnya : Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan kegiatan di bidang pelayanan umumdi kecamatan
sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang
meliputi:
a) Pemberian pelayanan umum/perijinan (surat izin, surat
keterangan,rekomendasi, akta, tanda identitas, dokumen dan
benda-benda/surat-surat berharga dan lain-lain);
b) Pelayanan umum dan perizinan sesuai bidang tugasnya;
Penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan
(PATEN);
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi
terkait di bidang tugasnya;
13Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat
yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum
dapat dilaksanakan oleh pemerintah desa/kelurahan;
Melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
a. Aspek Strategis Organisasi/ Issu Trategis dan Permasalahan Utamayang dihadapiIssue strategis yang berpengaruh terhadap perencanaan strategis
Kecamatan Angsana timbul baik dari sudut kelebihan maupun kekurangan
yang disebabkan oleh faktor internal dan exsternal.
a. Issue-issue internal dilingkungan Kantor Kecamatan Angsanaantara lain :1) SDM yang belum profesional.
2) Prasarana belum lengkap.
3) Sistem kerja yang belum optimal.
4) Administrasi yang belum tertib.
b. Issue-issue eksternal strategis antara lain :1) Kondisi masyarakat yang heterogen baik suku, agama, ras dan antar
golongan .
2) Perkembangan/Penataan Permukiman yang asri.
3) Peningkatan Potensi pengembangan Jasa Perdagangan.
4) Akses Informasi terpadu belum tersedia.
5) Belum adanya peran aktif masyarakat dalam menciptakan rasa aman.
6) Belum adanya Fasilitas kesehatan yang representative.
7) Belum terciptanya suasana lingkungan yang bersih dan indah
8) Adminsitrasi kependudukan masih belum terkelola dengan baik
14Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
9) Peran perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat masih belum
optimal dan terkoordinatif
10) Pusat pelayanan administrasi yang berhubungan dengan perizinan yang
dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten relative sangat jauh
15Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
b. Sistematika Penyusunan
Bab I. PENDAHULUANPada bab ini diuraikan/disajikan penjelasan umum organisasi,
dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta
permasalahan utama (strategic Issued) yang sedang dihadapi
organisasi.
Bab II. PERENCANAAN KINERJADalam bab diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun
yang bersangkutan.
Bab III. AKUNTABILITAS KINERJAA. Capaian Kinerja Organisasi
Pada Sub bab ini disajikan capaian kinerja organisasi untuk
setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai
dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap
pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan
analisis capaian kinerja sebagai berikut :
1. Membandingkan antara target dengan realisasi kinerja
tahun ini ( 2017) ;
2. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian
kinerja tahun ini ( 2017), dengan tahun lalu dan beberapa
tahun terakhir;
3. Membandingkan realisasi kiinerja sampai dengan tahun ini
dengan target jangka menengah yang terdapat dalam
dokumen perencanaan strategis organisasi;
4. Membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar
nasional ( jika ada );
5. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau
peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang
telah dilakukan ;
6. Analisis atas efisiensi pnggunaan sumber daya ;
7. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan
ataupun kegagalan pencapaian Pernyataan kinerja.
16Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
B. Realisasi AnggaranPada sub bab ini diuraikan realisasi anggaran yang digunakan
dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja
organisasi sesuai dengan dokumen perjanjian kinerja.
Bab IV. PENUTUPPada sub bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian
kinerja organisasi serta langkah dimasa mendatang yang akan
dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.
Lampiran-lampiran1. Perjanjian kinerja SKPD tahun 2017 dan 2018.
2. Rencana Kerja Tahunan SKPD tahun 2017.
3. Pengukuran kinerja SKPD Tahun 2017.
4. Laporan Keuangan Triwulan IV tahun 2017.
17Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis
I. Visi dan misi Kecamatan AngsanaDalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah,
penyusunan rencana strategi merupakan langkah awal yang harus
dilaksanakan oleh setiap instansi. Begitu juga untuk Kecamatan Angsana
Kabupaten Tanah Bumbu telah menyusun renstra dalam laporan
akuntabilitasnya.
a. VisiVisi merupakan cara pandang jauh kedepan kemana suatu
organisasi dalam hal Instansi pemerintah harus dibawa agar tetap eksis,
antisipatif dan inovatif sehingga memiliki gambaran yang menantang
tentang keadaan masa depan yang di inginkan oleh organisasi
Dalam rangka keberhasilan melaksanakan tugas dan fungsinya
yang diemban, Kecamatan Angsana menetapkan visi “TERWUJUDNYAPELAYANAN PUBLIK YANG BERKUALITAS SECARAPROFESIONAL, KOMITMEN, RESPONSIF DAN AKUNTABEL”.
b. MisiMisi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan
organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan visi
yang ditetapkan. Dengan demikian visi dapat terwujud apabila setiap
instansi pemerintah mempunyai misi yang jelas sehingga pada gilirannya
dapat menyelaraskan dengan potensi, peluang dan kendala yang
dihadapi.
18Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Misi Kecamatan Angsana merupakan penjabaran dan
implementasi dari visi yang telah di tetapkan, yaitu :
1. Peningkatan Kualitas Pelayanan Aparatur Kecamatan.
2. Optimalisasi Koordinasi Lintas Sektoral.
3. Mendorong Tumbuhnya Peran Serta Masyarakat Terhadap
Pembangunan Pedesaan.
II. Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah SKPDa. Tujuan
Tujuan yang ditetapkan oleh Kecamatan Angsana sebagai
penjabaran Visi dan Misi yang ingin dicapai untuk kondisi 5 (Lima) tahun
ke depan adalah :
1. Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat.
2. Meningkatkan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa.
3. Meningkatkan Ketentraman dan ketertiban umum.
Secara rinci tujuan dan indikator tujuan Kecamatan Angsana dapat
dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 2.1Tujuan dan Indikator Tujuan Kecamatan Angsana
TUJUAN INDIKATOR TUJUANKONDISI
AWALTARGETKINERJA
2017 2021
1 2 3 4
Meningkatkan kualitaspelayanan masyarakat
Indeks KepuasanMasyarakat 70% 100%
Meningkatkan pembinaanpenyelenggaraanpemerintahan desa
Dokumenperencanaan danpenganggaran desa
100% 100%
MeningkatkanKetentraman danketertiban umum
Konflik antar suku, ras,agama dan golongan Tidak Ada Tidak Ada
19Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
b. SasaranSasaran yang ingin dicapai Kecamatan Angsana adalah :
1. Terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat.
2. Terwujudnya peningkatan penyelenggaraan pemerintahan Desa.
3. Terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban umum.
Secara Rinci Sasaran, Indikator Sasaran dan Target Kinerja 5 tahun yang
akan datang Kecamatan Angsana dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 2.2Tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan
Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah BumbuTahun 2016 s.d 2021
SASARAN INDIKATORSASARAN
TARGET KINERJA SASARAN
Kondisiawal
(2015)2016 2017 2018 2019 2020 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9Terwujudnyapeningkatankualitaspelayananmasyarakat
IndeksKepuasanMasyarakat
40% 60% 70% 75% 80% 85% 85%
Terwujudnyapeningkatanpenyelenggaraanpemerintahandesa
RPJM Desayang ditetapkan 9 Desa 3
Desa2
Desa4
Desa
RKP Desa yangditetapkan 9 Desa 9
Desa9
Desa9
Desa9
Desa9
Desa9
Desa
APBDesa yangditetapkan 9 Desa 9
Desa9
Desa9
Desa9
Desa9
Desa9
Desa
Terwujudnyapeningkatanketentraman danketertibanumum
Konflik antarsuku, ras,agama dangolongan
Tidakada
Tidakada
Tidakada
Tidakada
Tidakada
Tidakada
Tidakada
20Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
III. Indikator Kinerja Utama (IKU)Indikator Kinerja Utama adalah ukuran keberhasilan dari suatu
tujuan dan sasaran strategis operasional. Setiap lembaga atau instansi
pemerintah wajib merumuskan Indikator Kinerja Utama sebagai suatu
prioritas program dan kegiatan yang mengacu pada sasaran strategis
dalam RPJMD dan RENSTRA Satuan Kerja Perangkat Daerah. Berikut
Indikator Kinerja Kecamatan Angsana dapat dilihat pada tabel dibawah ini
:
Tabel 2.3Indikator Kinerja Utama Kecamatan Angsana
TUJUAN SASARANINDIKATOR
KINERJAUTAMA
KONDISIAWAL TARGET FORMULASI
/PENJALASANSUMBER
DATAPENANG
GUNGJAWAB
1 2 3 4 5 6Meningkatkankualitaspelayananmasyarakat
Terwujudnyapeningkatankualitaspelayananmasyarakat
IndeksKepuasanMasyarakat
70 % 100 % Penyebaranangket /quisionerkepadamasyarakatyang menguruspelayananperizinan dannon perizinan,diakumulasisetiap akhirtahun.
Kecamatan Camat
MeningkatkanKetentramandan ketertibanumum
Konflikantar suku,ras, agamadangolongan
Konflik antarsuku, ras,agama dangolongan
TidakAda
TidakAda
Ada / tidakadanya Konflikantar suku, ras,agama dangolongan
ForumKoordinasiKecamatan
Tim ForumKoordinasiKecamatan
21Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
B. Rencana Kerja
Rencana kerja merupakan proses penyusunan rencana kerja sebagai
penjabaran dari sasaran dan program yang telah di tetapkan dalam
rencana stratejik yang akan dilaksanakan oleh Kecamatan Angsana melalui
berbagai kegiatan tahunan. Dalam penyusunan rencana kerja ditetapkan
mengenai tingkat capaian kinerja yang di inginkan dan dihubungkan
dengan tingkat pelaksanaan program/kegiatan, juga memberikan target
(quantitative objective) tentang apa yang harus dicapai dalam
pelaksanaannya. Dokumen rencana kerja memuat informasi tentang
sasaran yang ingin dicapai dalam tahun berikutnya; indicator kinerja
sasaran dan rencana capaianya; program, kegiatan serta kelompok
indicator kinerja dan rencana capaiannya.
Dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2017 kecamatan Angsana
dijabarkan mengenai rencana kegiatan dan target kinerja tahunan kinerja
yang di komitmenkan oleh organisasi untuk dicapai dalam tahun 2017.
Menguraikan tentang rencana kinerja yang akan dicapai pada tahun
bersangkutan, yakni menjelaskan indicator kinerja sasaran, program.
Kegiatan serta rencana capaiannya, menguraikan keterkaitan antara
kegiatan dengan sasarannya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiaan
yang dilaksanakan, rencana kinerja yang dimuat dalam LAKIP adalah
rencana kinerja yang telah disusun sebelum program dan kegiatan
dilaksanakan. Adapun rencana kerja kecamatan Angsana tahun 2017
meliputi program dan kegiatan sebagai berikut :
22Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
K 0 D E Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiode
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
1 (2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur
9.500.000 74.500.000
21 Pemeliharaan Rutin /Berkala Rumah Dinas
Pemeliharaan rumahdinas Kec.Angsana 1 Paket -
APBDTanahBumbu
100% 1 Paket 15.000.000
22 Pemeliharaan Rutin /Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan kantor Kec.Angsana 1 Paket
APBDTanahBumbu
100% 1 Paket 50.000.000
31Pemeliharaan Rutin /BerkalaPeralatan /Perlengkapan Kantor
Pemeliharaanperalatan danperlengkapan kantor
Kec.Angsana 12 Bulan 9.500.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 9.500.000
15Program PeningkatanKeberdayaan MasyarakatPerdesaan
39.150.000 23.650.000
1 Monitoring, Evaluasi danpelaporan
Jumlah monitoring,evaluasi danpelaporan
Kec.Angsana 12 Bulan 39.150.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 23.650.000
17Program PeningkatanPartisipasi MasyarakatDalam Membangun Desa
20.450.000 120.450.000
2Pelaksanaan MusyawarahPembangunan Desa(Musrenbang)
Musyawarah rencanapembangunan desaTingkat Kecamatan
Kec.Angsana 1 Kali 8.950.000APBDTanahBumbu
100% 1 Kali 8.950.000
7 Partisipasi Masyarakat DalamMembangun Desa
Partisipasi Masyarakatdalam Membangundesa
Kec.Angsana 1 Kali 11.500.000APBDTanahBumbu
100% 1 Kali 111.500.000
21Program HubunganPemerintah DenganMasyarakat
250.985.500 255.490.000
7 Pelaksanaan MTQ MTQ Kec.Angsana 1 Kali 250.985.500APBDTanahBumbu
100% 1 Kali 255.490.000
Jumlah 2.956.910.093 3.224.352.849
CatatanPenting
Urusan/Bidang UruanPemerintahan/Daearah dan
Program/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
23Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
11 Penyediaan barang cetakandan penggandaan
Barang cetak danpenggandaan Kec.Angsana 12 bulan 16.350.000
APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 17.250.000
12Penyediaan Komponen listrik/ penerangan bangunankantor
Peralatan komponeninstalasi listrik /penerangan
Kec.Angsana 12 bulan 8.730.000APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 5.000.000
13 Penyediaan peralatan danperlengkapan kantor
Peralatan danperlengkapan kantor Kec.Angsana 12 Bulan 18.500.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 65.000.000
18 Rapat rapat koordinasi dankonsultasi ke luar daerah
Jumlah Rapat rapatkoordinasi luar daerah Kec.Angsana 12 Bulan 66.400.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 68.273.000
19 Penyediaan Jasa TenagaNon PNS *) Jasa Non PNS Kec.Angsana 12 Bulan 176.800.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 175.000.000
22 Rapat Rapat KoordinasiDalam Daerah *)
Jumlah Rapat rapatkoordinasi dalamdaerah / Kabupaten
Kec.Angsana 12 Bulan 95.700.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 140.000.000
2Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur
26.750.000 79.250.000
5 Pengadaan Kendaraan Dinas/ Operasional
Jumlah pengadaankendaraan dinas /operasional
Kec.Angsana 2 Buah -APBDTanahBumbu
100% 2 Buah 40.000.000
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
(1)
KodeUrusan/Bidang Uruan
Pemerintahan/Daearah danProgram/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
CatatanPenting
24Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
21 Pemeliharaan Rutin /Berkala Rumah Dinas
Pemeliharaan rumahdinas Kec.Angsana 1 Paket -
APBDTanahBumbu
100% 1 Paket 10.000.000
22 Pemeliharaan Rutin /Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan kantor Kec.Angsana 1 Paket 17.500.000
APBDTanahBumbu
100% 1 Paket 20.000.000
31Pemeliharaan Rutin /BerkalaPeralatan /Perlengkapan Kantor
Pemeliharaanperalatan danperlengkapan kantor
Kec.Angsana 12 Bulan 9.250.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 9.250.000
3 Program PeningkatanDisiplin Aparatur 12.000.000 12.000.000
5 Pengadaan Pakaian Khusushari-hari tertentu
Jumlah pakaian Olahraga aparatur Kec.Angsana 30 Stel 12.000.000
APBDTanahBumbu
100% 30 Stel 12.000.000
15Program PeningkatanKeberdayaan MasyarakatPerdesaan
219.578.000 245.000.000
1Pemberdayaan Lembaga danOrganisasi MasyarakatPerdesaan
JumlahPemberdayaanorganisasikelembagaan
Kec.Angsana 12 Bulan 219.578.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 245.000.000
17Program PeningkatanPartisipasi MasyarakatDalam Membangun Desa
16.525.000 35.000.000
2Pelaksanaan MusyawarahPembangunan Desa(Musrenbang)
Musyawarah rencanapembangunan desaTingkat Kecamatan
Kec.Angsana 1 Kali 16.525.000APBDTanahBumbu
100% 1 Kali 35.000.000
CatatanPenting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
(1)
KodeUrusan/Bidang Uruan
Pemerintahan/Daearah danProgram/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
25Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
31
Program Pembinaan danPengembanganOrganisasi danKetatalaksanaan
81.750.000 81.750.000
1Pembinaan danPengembangan OrganisasiKelembagaan
Jumlah Pembinaan &PengembanganOrganisasiKelembagaan
Kec.Angsana 12 Bulan 81.750.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 81.750.000
Jumlah 3.000.441.524 3.226.474.348
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
(1)
KodeUrusan/Bidang Uruan
Pemerintahan/Daearah danProgram/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
CatatanPenting
26Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
27Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Program dan Kegiatan SKPD Kecamatan Angsana Tahun 2017Program kerja pada dasarnya merupakan upaya untuk implementasi strategi
organisasi program kerja ini merupakan proses penentuan jumlah dan jenis sumber
daya yang akan digunakan dalam rangka perencanaan kegiatan. Program dan
Kegiatan kerja Kecamatan Angsana untuk tahun 2017 meliputi :
1. Belanja Tidak Langsung1.1 Gaji dan Tunjangan PNS1.2 Tambahan Penghasilan PNS
2. Belanja Langsung2.1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran2.1.1. Penyediaan jasa komunikasi sumberdaya air dan listrik
2.1.2. Penyediaan pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional
2.1.3. Penyediaan jasa administrasi keuangan
2.1.4. Penyediaan jasa kebersihan kantor
2.1.5. Penyediaan alat tulis kantor
2.1.6. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan.
2.1.7. Penyediaan komponen listrik/penerangan bangunan kantor
2.1.8. Penyediaan pelatan dan perlengkapan kantor
2.1.9. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
2.1.10. Penyediaan makanan dan minuman
2.1.11. Rapat-rapat koordinasi dan koordinasi keluar daerah
2.1.12. Penyediaan jasa non PNS
2.1.13. Rapat-rapat koordinasi dan koordinasi kedalam daerah
2.2. Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur2.2.1. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan/perlengkapan kantor
2.3. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan.Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
2.4. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam MembangunDesa
2.4.1. Pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Desa
2.4.2. Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa
28Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
2.5. Program Hubungan Pemerintah Dengan Masyarakat2.5.1. Penyelenggaraan MTQ
29Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan
hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan
dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima
pelaporan akuntabilitas/pemberi amanah.
Kecamatan Angsana selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan
kewajiban berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Kecamatan
Angsana Kabupaten Tanah Bumbu yang dibuat sesuai ketentuan yang terkandung
dalam Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 48 Tahun 2015 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu
Laporan tersebut diatas memberikan gambaran mengenai tingkat pencapaian
Sasaran dan Program/kegiatan, baik keberhasilan-keberhasilan kinerja yang telah
dicapai maupun kegagalan pada tahun 2017.
3.1 Kerangka Pengukuran KinerjaPengukuran kinerja adalah proses sitematis dan berkesinambungan untuk
menilai tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan
program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang tekah ditetapkan dalam mewujudkan
visi, misi dan strategi instansi pemerintah. Selanjutnya dilakukan pula analisa
akuntabilitas kinerja yang menggambarkan keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan
dengan program dan kebijakan.
Perhitungan pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan rumus
sebagai berikut :
a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tinggi kinerja atau semakin
rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja.
Digunakan Rumus ini :
Capaian Indikator Kinerja = Realisasi x 100 %Rencana
30Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau
semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja.
Digunakan Rumus ini :
Capaian Indikator Kinerja = 2 x Realisasi – Realisasi X 100 %Rencana
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pada
level sasaran dan kegiatan. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja
pada level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara
sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan sasaran berdasarkan
rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas. Selain itu,
untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indikator-indikator
outcomes atau minimal output dari kegiatan yang terkait langsung dengan
sasaran yang diinginkan.
Apabila pada satu sasaran strategis memiliki lebih dari satu indikator
kinerja, maka ditetapkan indikator sasaran rata-rata untuk menyimpulkan
keberhasilan/kegagalan dalam pencapaian tiap sasaran.
3.2. Metode Penyimpulan Capaian Kinerja SasaranApabila pada satu sasaran strategis memiliki lebih dari satu indikator
kinerja, maka ditetapkan indikator sasaran rata-rata untuk menyimpulkan
keberhasilan/kegagalan dalam pencapaian tiap sasaran.
Tabel 3.2.1Skala Nilai Peringkat
Skala Ordinal Predikat/ Kategori> 85 Sangat Baik
70 > x < 85 Berhasil
55 > x < 70 Cukup Berhasil
< 55 Tidak Berhasil
Untuk capaian masing-masing indikator kinerja sasaran disimpulkan
berdasarakan “Metode rata-rata Data Kelompok” penyimpulan capaian sasaran nilai
mean setiap kategori ditetapkan sebagai berikut :
Penyimpulan pada tingkat sasaran dilakukan dengan mengalikan jumlah
31Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
indikator untuk setiap kategori (sangat berhasil, cukup berhasil, dan tidak berhasil)
yang ada disetiap kelompok sasaran dengan nilai mean (rata-rata) yang ada disetiap
kelompok sasaran dengan nilai mean (rata-rata) skala ordinal dari setiap kategori,
dibagi dengan jumlah indikator yang ada dikelompok sasaran tersebut :
3.3. Analisis Capaian KinerjaDari Renstra Kecamatan Angsana untuk taun 2016-2021, pada tahun 2016 telah
ditetapkan Renja kemudian dibuat penetapan kinerja, tujuan, sasaran strategis,
dan indikatornya guna mewujudkan Visi dan Misi.
Secara umum Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu telah dapat
melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan dalam Renstra Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu Tahun
2016- 2021.
Rincian atas capaian masing –masing sasaran strategis disajikan pada tabel
berikut :
Tabel 3.1.
Capaian Sasaran Strategis Tahun 2017
NO SASARAN STRATEGIS CAPAIAN TAHUN 2017 (%)
1 Terwujudnya peningkatan kualitas
pelayanan masyarakat78
2 Terwujudnya peningkatan
penyelenggaraan pemerintahan desa78
3 Terwujudnya peningkatan ketentraman
dan ketertiban umum0
Rata-rata Capaian 78
Rata-rata capaian strategis tahun 2017 mencapai 78 % , ini karena untuk sasaran
strategis yang ketiga yaitu terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban umum
32Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
indikator sasaranya konflik antar suku, ras, agama dan golongan, rumus capaian
indikatornya yaitu semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau
semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja.
Selanjutnya analisis atas capaian kinerja Kecamatan Angsana tahun 2017, untuk tiap-
tiap sasaran adalah sebagai berikut :
SASARAN 1Terwujudnya peningkatan kualitas
pelayanan masyarakat
Sasaran strategis yang pertama yaitu terwujudnya peningkatan kualitas
pelayanan masyarakat. Hal ini untuk menggambarkan sejauh mana capaian tingkat
kualitas pelayanan masyarakat selama tahun 2017.
Sasaran 1 mempunya satu indikator sasaran dan 5 (lima) program, dimana 3
(tiga) program merupakan program rutin dan 2 (dua) program merupakan program non
rutin. Program rutin terdiri dari Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, Program
Sarana dan Prasarana Aparatur . Program non rutin terdiri dari 3 (Tiga) program yaitu
program peningkatan keberdayaan masyarakat perdesaan, program peningkatan
partisipasi masyarakat dalam membangun desa dan program hubungan pemerintah
dengan masyarakat
Program peningkatan keberdayaan masyarakat perdesaan memuat 1 (satu)
kegiatan yaitu kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan, program peningkatan
partisipasi masyarakat dalam membangun desa memuat 2 (dua) kegiatan yaitu
pelaksanaan musyawarah pembangunan desa dan partisipasi masyarakat dalam
membangun desa dan program hubungan pemerintah dengan masyarakat memuat
1(satu) program yaitu penyelenggaraan MTQ.
Pada Tahun 2017 sasaran ini dinilai sangat baik karena kegiatan-kegiatan dari
program tersebut semuanya dapat terdanai dan terlaksana dengan baik. Hal ini dapat
dilihat dari realisasi fisik dan keuangan masing-masing kegiatan tersebut mencapai
100%.
Pada sasaran ini juga terdapat kegiatan PATEN yang terdiri dari pelayanan
perizinan dan non perizinan. Urusan Perizinan sebanyak 12 jenis dan urusan non
perizinan sebanyak 9 jenis. Kegiatan PATEN ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2014
33Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
dan pada tahun 2017 dinilai pelaksanaannya sudah semakin baik hal ini dapat dilihat dari
jumlah perizinan yang dapat diterbitkan yang terus mengalami peningkatan.
Adapun capaian indikator sasaran 1 sebagai berikut :
Tabel 3.2
Target dan Realisasi Kinerja Sasaran 1 Tahun 2017
No. Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %
1 Indeks Kepuasan Masyarakat 100 % 80 % 75
Capaian indikator kinerja sasaran yang pertama yaitu Indeks Kepuasan masyarakat
tercapai sebesar 80 % dikategorikan berhasil, sehingga untuk tahun yang akan datang
perlu ditingkatkan lagi.
SASARAN 2Terwujudnya peningkatan
penyelenggaraan pemerintahan desa
Sasaran strategis yang kedua yaitu Terwujudnya peningkatan penyelenggaraan
pemerintahan desa. Hal ini untuk menggambarkan sejauh mana capaian tingkat
penyelenggaraan pemerintahan desa selama tahun 2017.
Pada sasaran 2 terdiri dari 3 indikator sasaran yaitu RPJM Desa, RKP Desa, dan
APBDes. Pada Tahun 2017 Tingkat keberhasilan sasaran ini dinilai sangat baik, hal ini
terlihat dengan adanya 2 Desa yang ditargetkan untuk menyelenggarakan pemilihan
Kepala Desa dan semuanya dapat terlaksana dengan baik. Dari ke 2 desa tersebut telah
membuat dokumen RPJM, dan 9 Desa telah membuat dokumen RKP Desa dan
APBDes. Realisasi fisik dari sasaran tersebut mencapai 100 % karena semua dapat
dilaksanakan namun realisasi keuangan dari sasaran ini tidak dapat diukur karena
kegiatan tersebut tidak dapat terdanai.
34Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Adapun capaian indikator kinerja sasaran 2 (Terwujudnya Peningkatan
Penyelenggaraan Pemerintahan desa) sebagai berikut :
Adapun capaian indikator sasaran 2 sebagai berikut :
Tabel 3.3
Target dan Realisasi Kinerja Sasaran 2 Tahun 2016
No. Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %
1 RPJM Desa yang ditetapkan 2 Desa 2 Desa 100
Capaian indikator kinerja sasaran yang kedua yaitu RPJM Desa yang ditetapkan tercapai
sebesar 100 %. Ini merupakan pencapaian hasil yang optimal di tahun 2017.
SASARAN 3Terwujudnya peningkatan ketentraman dan
ketertiban umum
Sasaran strategis yang ketiga yaitu Terwujudnya peningkatan ketentraman dan
ketertiban umum. Hal ini untuk menggambarkan sejauh mana capaian tingkat
penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum selama tahun 2017.
Sasaran 3 terdiri dari satu indikator sasaran yaitu Konflik antar suku, ras, agama.
Kegiatan dari sasaran tersebut adalah kegiatan oleh Tim Forum Koordinasi Kecamatan
berupa monitoring Keamanan dan Ketertiban (Kamtibnas). Adapun capaian indikator
sasaran 3 sebagai berikut :
Tabel 3.4
Target dan Realisasi Kinerja Sasaran 3 Tahun 2017
No. Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %
1Konflik antar suku, ras,
agama dan golonganTidak ada Tidak ada 0
Capaian indikator kinerja sasaran yang kedua yaitu RPJM Desa yang ditetapkan tercapai
sebesar 0 %. Ini merupakan pencapaian hasil yang optimal di tahun 2017.
35Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Tabel 3.5
Program dan kegiatan yang mendukung yaitu :
Dari capaian kinerja terhadap sasaran tersebut di atas dapat dilihat bahwa Capaian
Kinerja Tahun 2017 rata – rata sebesar 98,34 %, ini cukup maksimal terserap, hal ini
menunjukan bahwa Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan
berjalan dengan baik dan lancar.
3.4 Realisasi Anggaran
Komponen-komponen Laporan Realisasi AnggaranLaporan Realisasi Anggaran menyajikan informasi mengenai realisasi
belanja dan surplus/defisit-LRA yang masing-masing diperbandingkan dengan
anggarannya dalam Tahun Anggran 2017.
3.1.1 BELANJA Rp. 2.995.505.658,00
Realisasi belanja sampai dengan 31 Desember 2017 dengan rincian sebagai
berikut :
Belanja pada Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu dalam APBD Tahun
Anggaran 2017, ditetapkan sebesar Rp. 3.164.061,00,- dan realisasinya sebesar
Rp. 2.995.505.658,00,- atau sebesar 94,67 %. Adapun rincian mengenai alokasi
belanja dan realisasi anggaran tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1.1, berikut :
Target Fisik Target Keuangan Fisik
(Rp) Rp % %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Monitoring , Evaluasi dan Pelaporan 1 Kali% 39.150.000,00 38.500.000,00 98,34% 98,34% 98,34%
NO Indikator KinerjaProgram/Kegiatan
Target s.d Tw IV Realisasi CapaianKinerja
Tahun 2016(%)
Keuangan
Anggaran Tahun 2017 Realisasi Tahun 2017 Persentase
( Rp. ) ( Rp. ) ( % )
3.164.085.061,00 2.995.505.658,00 94,67
36Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
Tabel 3.1.1 Anggaran dan Realisasi Belanja
Tahun Anggaran 2017
Berdasarkan Tabel 3.1.1 dijelaskan bahwa Anggaran belanja Tahun 2017
ditetapkan sebesar Rp. 3.133.985.061,- dalam APBD Perubahan dan terealisasi
sebesar Rp. 2.965.405.658,- atau sebesar 94,62 % dari Anggaran yang
ditetapkan dimana seluruhnya berada dibawah alokasi anggaran yang ditetapkan.
Rp. %1 2 3 4 51 Belanja Operasi 3.133.985.061 2.965.405.658 94,62
2 Belanja Modal 30.100.000 30.100.000 100,00
No. Uraian AnggaranTahun 2017 (Rp.)
Realisasi
37Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2017
BAB IV
PENUTUP
A. KesimpulanLaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kecamatan
Angsana Tahun 2017 merupakan salah satu wujud pertanggungjawaban
pelaksanaan kegiatan Kecamatan Angsana dalam Tahun 2017.
Hasil Penyusunan LAKIP ini akan memberikan gambaran tentang kinerja
Kecamatan Angsana baik berupa keberhasilan maupun kegagalan dalam
melaksanakan Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) yang telah
ditetapkan.
B. SaranDemikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah ini
disampaikan dan dapat dipergunakan sebagai bahan evaluasi dan pembinaan pada
pelaksanaan evaluasi kinerja di tahun-tahun mendatang.
Angsana, 08 Januari 2018Camat Angsana,
Wahono, S.SosPembina
NIP. 19620215 198603 1 039