lap.ekologi hand sorting
TRANSCRIPT
BAB III
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Dari praktikum yang telah dilakukan, maka diperoleh data seperti yang terdapat pada tabel berikut :Tabel Analisis hasil pengamatan hewan tanah dengan metoda hand sorting :
NOTAKSAK(ind/m2)KR(%)FK(%)Konstansi
1.Oligochaeta15665100Absolut
2.Hymenoptera4016,67100Absolut
3.Coleptera41,6725Assesori
4.Gastropoda361575Konstansi
5.Thysanoptera41,6725Assesori
Jumlah240100 %
Tabel biomassa dari Oligochaeta :NOSubplot ASubplot BSubplot CSuplot D
1.0,3650,6570,0980,564
4.2 Pembahasan
Berdasarkan pada tabel yang telah didapatkan ada lima jenis hewan yang ditemukan pada plot yaitu Oligochaeta, Hymenoptera, Coleptera, Gastrpoda, Thysanoptera.Hewan yang selalu ada pada tiap subplot yaitu ada dua jenis hewan Oligochaeta dan Hymenoptera.Ini menandakan pada daerah tersebut merupakan habitat yang cocok tempat hidup jenis hewan itu.Pada setiap subplot ditemukan keragaman organisme dan menandakan adanya penyebaran hidup pada jenis hewan tersebut.Dari tabel diatas dapat dilihat nilai K dan KR tertinggi adalah ordo Oligochaeta, sedangkan yang paling rendah terdapat pada ordo Coleptera dan Thysanoptera, sedangkan FK terttinggi terdapat pada ordo Oligochaeta dan Hymenoptera.
Dalam mengetahui kepadatan populasi suatu jenis organisme di habitatnya maka dilakukan perhitunagn, dapat dihitung dengna kepadatan absolute atau kepadatan relative.Metoda yang digunakan dapat bermacam-macam, tergantung kepada tujuan yang hendak dicapai(Suin,N.M 2000).Menurut teorinya, Struktur suatu komunitas bergantung pada cara dimana hewan tersebar didalamnya.Pola penyebaran bergantung pada sifat fisikokimia lingkungan maupun keistimewaan biologis organisme itu sendiri,keragaman tidak terbatas dari pola penyebaran yang terjadi didalam alam secara kasar dapat dibagi tiga kategori, salah satunya, keberadaan acak atau kebetulan dimana individu-individu menyebar dalam beberapa tempat(Michael, 1994).BAB V KESIMPULANDari percobaan yang telah dilakukan dan hasil table yang didapatkan diambil kesimpulan sebagai berikut:1. Jenis hewan yang paling banyak ditemukan adalah dari ordo Oligochaeta dan Hymenoptera pada habitat padang rumput.
2. Sedangkan jenis hewan yang paling sedikit ditemukan yaitu ordo Coleotera dan Thysanoptera.3. Kerapatan dan kerapatan relative yang paling besar ditemukan pada ordo Oligochaeta.4. Jika kerapatan dan kerapatan relative sudah tinggi maka Frekuensi kehadirannya juga tinggiLAMPIRANRumus :
Kepadatan
: Jumlah individu suatu jenis
Luas areal pengamatan
Kepadatan Relative: Kepadatan suatu jenis x 100 %
Kepadatan semua jenis
Frekuensi Kehadiran: Jumlah unit contoh ditemukan suatu jenis x 100 %
Jumlah semua unit contoh
NOTAKSAJUMLAHRATA-RATA
Subplot ASubplot BSubplot CSubplot D
1.Oligochaeta1412589,75
2.Hymenoptera52212,5
3.Coleoptera1---0,25
4.Gastropoda62-12,25
5.Thysanoptera1---0,25
I. Oligochaeta
Rata-rata : 39 = 9,75
4
K: 9,75 x 10000= 156
625
KR: 156 x 100%= 65%
240
FK: 4 x 100%= 100%
4
II. Hymenoptera
Rata-rata : 10 = 2,5
4
K: 2,5 x 10000= 40
625
KR: 40 x 100%= 16,67%
240
FK: 4 x 100%= 100%
4
III. Coeloptera
Rata-rata : 1 = 0,25
4
K: 0,25 x 10000= 4
625
KR: 4 x 100%= 1,67%
240
FK: 1 x 100%= 25%
4
IV.Gastropoda
Rata-rata : 9 = 2,25
4
K: 2,25 x 10000= 36
625
KR: 36 x 100%= 1,67%
240
FK: 3 x 100%= 75%
4
IV. Thysanoptera
Rata-rata : 1 = 0,25
4
K: 0,25 x 10000= 4
625
KR: 4 x 100%= 1,67%
240
FK: 1 x 100%= 25%
4
LAPORAN
PRAKTIKUM EKOLOGIMETODA ESTIMASI POPULASI
HAND SORTING METHODE
OLEH
KELOMPOK I
1. SUMARLI EKA PUTRA (03133018)
2. PUTRI PRATIWI (06133001)
3. SITI KHAIRIDHA (06133015)
4. AGNESIA PRIMOLIA (06133049)
5. HUSNI MUBARAKH (06133057) LABORATORIUM EKOLOGI PERAIRAN
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS ANDALAS