BAB II

JALANNYA PRAKTIKUM

1. Keterangan Pelaksanaan Praktikum

hari :

tanggal : Oktober 2010

tempat : Segmen jalan Hz (depstore jogja) Tasikmalaya

2. Kondisi Segmen Jalan HZ Depstore Yogya Tasikmalaya

Lalu lintas selama praktikum berlangsung , memberikan data tentang kondisi yang

terjadi di jalan Hz. Kondisi yang kami amati meliputi kecepatan kendaraan yang melewati

jalan siliwangi, volume, kapasitas dan tingkat pelayanan jalan.

Pagi hari kondisi jalan cukup padat dengan arus lalu lintas 1 lajur 1arah ini sering kali

dilewati oleh kendaraan roda 2 juga roda 4 bahkan sesekali kendaraan barang dengan

beban lebih dari 2 ton. Jalan Hz ini berada ditempat yang strategis yaitu terdapatnya ruko

pusat perbelanjaan, kantor pemerintahan, pertokoan, rumah makan dan lainnya. Di beberapa

bagian jalan dipenuhi oleh pedagang kakilima, kendaraan yang parkir ataupun berhenti

sembarangan.

Gambar Kondisi 1 dan 2

Pada siang hari kondisi jalan ini masih padat ditambah dengan adanya para

pedagang kaki lima yang bertambah serta pengendara yang memarkirkan di bagian

jalanpun semakin banyak, terutama didepan Depstore Yogya Tasikmalaya. Dalam beberapa

waktu tertentu kadang terjadi kemacetan dikarenakan mobil angkutan umum yang berhenti

untuk mengangkut penumpang atau adanya mobil pengangkut barang yang berukuran

besar terhambat oleh kendaraan - kendaraan yang parkir di pinggir jalan.

31

Gambar Kondisi 3 dan 4

Volume kendaraan pada sore hari cukup lengang dikarenakan hujan. Namun ada

sedikit peningkatan tapi itupun tidak terlalu besar yaitu pada saat hujan sudah mulai

berhenti.

Tingkat pelayanan pada jalan siliwangi di katagorikan tingkat pelayanan E .

BAB III

HASIL PRAKTIKUM

1. Segmen Jalan Hz

Tabel data praktikum 1.1

32

Menghitung volume kendaraan /1jam.1 lajur 1 arah. Kondisi : Pagi - pagi Cuaca : Cerah Waktu : 1 jamHari/tgl : , Oktober 2010

KlasifikasiBanyak

Kendaraan/jam SMP

Kendaraan Ringan (LV)

1. Mini Bus 6(1,3)= 7,8

2. Pick up255 255

3. Mobil Pribadi4. - - -

Kendaraan Berat (HV)1. Mobil Barang ( Truk 2 as ) 10(1,5)= 15

Sepeda Motor (MC)1. Sepeda Motor 1002(:5)= 200,42. Kendaraan roda 3 28(0,8) 22,4

Kendaraan Tak Bermotor1. Sepeda 32(:5)= 6,42. Becak 191(0,5)= 95,53. Pejalan kaki 1274. Delman - -

Jumlah 1651 602,5

Voume Kendaraan : 602,5 SMP/jam

Rumus yang digunakan untuk menghitung kapasitas (C) untuk jalan Hz Mustofa dengan

tipe jalan 1 lajur 1 arah tidak dipisah adalah sebagai berikut :

dimana C = Kapasitas (SMP/jam)

Co = Kapasitas dasar

Fw = Faktor Penyesuaian lebar jalan

Fsp = Faktor Penyesuaian arah lalu lintas

Fsf = Faktor penyesuaian gerakan samping dan kerb

Fcs = Faktor ukuran kota

Dengan menggunakan rumus diatas maka perhitungan didapat sebagai berikut :

Co = 2900

33

C = Co × Fw × Fsp × Fsf × Fcs

Fw = 1, dengan lebar jalan 7 m

Fsp = 1

Fsf = 0,75, untuk lebar bahu jalan = 0,5 m

Fcs = 0,86, dengan jumlah penduduk tahun 2010 sebanyak

567.488 jiwa (survey penduduk tahun 2010 oleh

pemerintah)

Maka hasil perhitungan adalah :

C = 2900 × 1 × 1 × 0,75 × 0,86 = 1945, 32 SMP/jam

Gesekan hambatan samping pada jalan siliwangi berdasarkan hasil survey :

Komponen Gesekan Samping KelasPergerakan pejalan kaki tinggi 4Angkutan Kota Berhenti di jalan rendah 1Kendaraan keluar dan masuk persimpangan sedang 3

∑ 8Keterangan : kendaraan pada pagi hari adalah 1524 kend/jam/km (tinggi)

Melihat hasil survey diatas, gesekan samping termasuk tinggi pada jalan Hz Mustofa.

Tabel data praktikum 1.2Menghitung volume kendaraan /1jam.1 lajur 1 arah. Kondisi : Siang Cuaca : Berawan Waktu : 1 jamHari/tgl : , Oktober 2010

KlasifikasiBanyak

Kendaraan/jam SMP

Kendaraan Ringan (LV)

5. Mini Bus 15(1,3)= 19,5

6. Pick up696 696

7. Mobil Pribadi8. - - -

Kendaraan Berat (HV)2. Mobil Barang ( Truk 2 as ) - -

Sepeda Motor (MC)3. Sepeda Motor 1480(:5)= 2964. Kendaraan roda 3 - -

34

Kendaraan Tak Bermotor5. Sepeda 27(:5)= 5,46. Becak 93(0,5)= 46,57. Pejalan kaki 453 -8. Delman 21 -

Jumlah 2785 1238,9

Voume Kendaraan : 1238,9 SMP/jam

Rumus yang digunakan untuk menghitung kapasitas (C) untuk jalan Hz.Mustofa dengan

tipe jalan 1 lajur 1 arah tidak dipisah adalah sebagai berikut :

Dengan menggunakan rumus diatas maka perhitungan didapat sebagai berikut :

Co = 2900

Fw = 1, dengan lebar jalan 7 m

Fsp = 1

Fsf = 0,75 , untuk lebar bahu jalan = 0,5 m

Fcs = 0,86 , dengan jumlah penduduk tahun 2010 sebanyak

432.424 jiwa (survey penduduk tahun 2010 oleh

pemerintah)

Maka hasil perhitungan adalah :

C = 2900 × 1 × 1 × 0,75 × 0,86 = 1945,32 SMP/jam

Gesekan hambatan samping pada jalan siliwangi berdasarkan hasil survey :

Komponen gesekan samping kelasPergerakan pejalan kaki sedang 2Angkutan Kota Berhenti di jalan rendah 1Kendaraan keluar dan masuk persimpangan sedang 3

∑ 6Keterangan : kendaraan pada siang hari adalah 2332 kend/jam/km

Melihat hasil survey diatas, gesekan samping termasuk tinggi pada jalan Hz Mustofa.

35

C = Co × Fw × Fsp × Fsf × Fcs

Tabel data praktikum 1.3Menghitung volume kendaraan /1jam.1 lajur 1 arah. Kondisi : Sore Cuaca : Hujan Waktu : 1 jamHari/tgl : , Oktober 2010

KlasifikasiBanyak

Kendaraan/jam SMP

Kendaraan Ringan (LV)

9. Mini Bus 21(1,3)= 27,3

10. Pick up1180 1180

11. Mobil Pribadi12. - - -

Kendaraan Berat (HV)3. Mobil Barang ( Truk 2 as ) - -

Sepeda Motor (MC)5. Sepeda Motor 654(:5)= 130,86. Kendaraan roda 3 - -

Kendaraan Tak Bermotor9. Sepeda 18(:5)= 3,610. Becak 122(0,5)= 61

36

11. Pejalan kaki 42 -12. Delman 13 -

Jumlah 2050 1402,7

Voume Kendaraan : 1402,7 SMP/jam

Rumus yang digunakan untuk menghitung kapasitas (C) untuk jalan Hz.Mustofa dengan

tipe jalan 1 lajur 1 arah tidak dipisah adalah sebagai berikut :

Dengan menggunakan rumus diatas maka perhitungan didapat sebagai berikut :

Co = 2900

Fw = 1, dengan lebar jalan 7 m

Fsp = 1

Fsf = 0,86 , untuk lebar bahu jalan = 0,5 m

Fcs = 0,86 , dengan jumlah penduduk tahun 2010 sebanyak

432.424 jiwa (survey penduduk tahun 2010 oleh

pemerintah)

Maka hasil perhitungan adalah :

C = 2900 × 1 × 1 × 0,75 × 0,86 = 1945,32 SMP/jam

Gesekan hambatan samping pada jalan siliwangi berdasarkan hasil survey :

Komponen gesekan samping kelasPergerakan pejalan kaki tinggi 2Angkutan Kota Berhenti di jalan rendah 1Kendaraan keluar dan masuk persimpangan sedang 3

∑ 6Keterangan : Keluar masuk kendaraan pada sore hari adalah 2008 kend/jam/km

Melihat hasil survey diatas, gesekan samping termasuk tinggi pada jalan Hz Mustofa.

37

C = Co × Fw × Fsp × Fsf × Fcs

BAB IV

SIMPULAN

Simpulan

Setelah melakukan proses praktikum, dapat kami simpulkan mengenai solusi pada

jalan tersebut yaitu dilakukannya penertiban kendaraan di bagian jalan agar arus lalu lintas

menjadi lancar sehingga tingkat pelayanan jalan pun meningkat. Memperjelas atau

menambah rambu - rambu lalu lintas yang diperlukan untuk mengingatkan para pengendara

yang menggunakan jalan.

Para pedagang yang berdagang di pinggir atau bahu jalan semestinya dibenahi oleh

pemerintah dengan cara mendirikan bangunan untuk para pedagang atau terus tanpa bosan

memberikan penyuluhan atau mengingatkan para pedagang.

Kemacetan yang terjadi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu faktor hambatan samping

meliputi pedagang kakilima, pejalan kaki dan pengendara yang parkir di bagian bahu jalan.

Kemudian keberadaan trotoar yang perlu perrbaikan dan penertiban agar berfungsi dengan

sebagaimana mestinya.

38