landasan konsep pembelajaran ms.word 03

5
Landasan Konsep Pembelajaran Sejalan dengan pemikiran manusia bahwa proses pembelajaran dapat diartikan dengan proses interaksi peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar, hasil dari proses pembelajaran adalah perubahan perilaku dan tingkah laku yang ditunjukan dalam aspek kognitif, psikomotor dan afektif. Keberhasilan kegiatan pembelajaran tentunya banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari kondisi fisik maupun psikis guru, peserta didik dan lingkungan belajar, fasilitas atau alat bantu pembelajaran dan lain-lain. Namun, tak kalah pentingnya juga kita harus menyadari bahwa pembelajaran pun haruslah memiliki landasan-landasan yang kokoh dan kuat agar segala perubahan didasarkan pada kajian-kajian yang dapat dipertanggungjawabkan. Diantaranya adalah landasan fisiologis, landasan psikologis dan landasan sosiologis dan yang terakhir adalah landasan religious atau trasendental. 1. Landasan Fisiologis Secara filosofis belajar berarti mengingatkan manusia mengenai makna hidup yang bisa dilalui melalui proses meniru, memahami, mengamati, merasakan, mengkaji, melakukan dan meyakini akan segala kebenaran sehingga dapat memudahkan untuk menggapai segala yang diinginkan (:9) dari sekian banyak aliran filsafat yang merupakan hasil pemikiran para filsuf dunia, ada beberapa aliran yang diterapkan juga dalam dunia pembelajaran untuk mengatasi masalah-masalah dalam proses pembelajaran, karena

Upload: chindyacl

Post on 09-Aug-2015

258 views

Category:

Documents


16 download

TRANSCRIPT

Page 1: Landasan Konsep Pembelajaran Ms.word 03

Landasan Konsep Pembelajaran

Sejalan dengan pemikiran manusia bahwa proses pembelajaran dapat diartikan dengan proses

interaksi peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar, hasil dari

proses pembelajaran adalah perubahan perilaku dan tingkah laku yang ditunjukan dalam aspek

kognitif, psikomotor dan afektif. Keberhasilan kegiatan pembelajaran tentunya banyak

dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari kondisi fisik maupun psikis guru, peserta didik dan

lingkungan belajar, fasilitas atau alat bantu pembelajaran dan lain-lain. Namun, tak kalah

pentingnya juga kita harus menyadari bahwa pembelajaran pun haruslah memiliki landasan-

landasan yang kokoh dan kuat agar segala perubahan didasarkan pada kajian-kajian yang dapat

dipertanggungjawabkan. Diantaranya adalah landasan fisiologis, landasan psikologis dan

landasan sosiologis dan yang terakhir adalah landasan religious atau trasendental.

1. Landasan Fisiologis

Secara filosofis belajar berarti mengingatkan manusia mengenai makna hidup yang bisa

dilalui melalui proses meniru, memahami, mengamati, merasakan, mengkaji, melakukan dan

meyakini akan segala kebenaran sehingga dapat memudahkan untuk menggapai segala yang

diinginkan (:9) dari sekian banyak aliran filsafat yang merupakan hasil pemikiran para filsuf

dunia, ada beberapa aliran yang diterapkan juga dalam dunia pembelajaran untuk mengatasi

masalah-masalah dalam proses pembelajaran, karena keterkaitannya dengan makna atau hakikat

pembelajaran landasan filsafat ini menelaah masalah-masalah pokok seperti apakah

pembelajaran itu, mengapa pembelajaran itu diperlukan, dan lain-lain menggunakan metode

5W1H. (http://pinarac.wordpress.com/2012/04/05/landasan-metode-pembelajaran/).

Pembelajaran dipengaruhi oleh 3 aliran filsafat, diantaranya adalah:

a. Aliran Progresivisme, ditekankan pada pembentukan kreatifitas, pemeberian sejumlah

kegiatan atau tugas, suasana belajar yang alamiah dan memperhatikan pengalaman

belajar peserta didik.

b. Aliran Konstruktivisme, kunci pembelajaran adalan pengalaman langsung dari pesera

didik.

c. Aliran Humanisme, melihat peserta didik dari 3 segi yaitu kekhasannya, potensinya,

dan motivasi yang dimilikinya sehingga implikasi pada proses pembelajaran adalah

Page 2: Landasan Konsep Pembelajaran Ms.word 03

kegiatan yang dilakukan haruslah memperhatikan dan di sesuaikan dengan situasi dan

kondisi fisik maupun mental peserta didik

(http://umminafie.blogspot.com/2012/03/landasan-filosofis-dan-psikologis.html/).

Disesuaikan dengan asan normative landasan filsafat pendidikan di Indonesia yaitu

Pancasila maka dalam praktiknya diharapkan seorang guru dalam upaya

menyelesaikan permasalahan dalam proses pembelajaran hendaknya berlandaskan

Pancasila, seperti berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran, tidak adanya perbedaan

perlakuan atau pelayanan pembelajaran atas unsur SARA dan lain-lain.

2. Landasan Psikologis

Proses pembelajaran sangatlah erat kaitanya dengan manusia dan perilakunya. Oleh

karena itu landasan psikologis dibutuhkan dalam proses pembelajaran sebagai upaya

membantu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran dengan baik

(http://pinarac.wordpress.com/2012/04/05/landasan-metode-pembelajaran/).

Ilmu psikologi yang diterapkan dalam proses pembelajaran diantaranya:

1. Behaviorist, menitikberatkan pada perubahan perilaku yang nampak, cabang

ilmunya seperti koneksionisme, classical conditioning, operan conditioning

2. Kognitif, menitikberatkan pada pengembangan potensi pikir atau mental.

3. Interaksionist, menitikberatkan pada interaksi antara tingkah laku, proses mental,

dan lingkungan. (http://semuuuut.wordpress.com/2012/06/19/landasan-landasan-

pendidikan/)

3. Landasan Sosiologis

Peserta didik dan guru merupakan makhluk hidup yang hakikatnya sebagai makhluk

sosial, saling berhubungan satu dengan yang lainnya. termasuk dalam proses

pembelajaran, hubungan sosialisasi antara guru dan peserta didik atau antar peserta didik

pastilah terjadi karena dengan terciptanya hubungan sosial yang baik maka komunikasi

dalam proses pembelajaranpun akan tersampaikan dengan optimal. Oleh sebab itu lah,

landasan sosiologis sangat penting dalam mengiringi perkembangan pembelajaran. Dasar

dari proses sosial dan interaksi sosial adalah imitasi, sugesti, identikasi dan simpati.

Page 3: Landasan Konsep Pembelajaran Ms.word 03

(http://pendidikanpeternakan-hariyatun.blogspot.com/2012/04/landasan-pembelajaran-

soal-soal.html)

4. Landasan Religious atau Trasendental

Landasan Religious merupakan landasan yang sangat mendasar dan kuat pengaruhnya

pada setiap hal yang ada di muka bumi ini. Akan sangat kacau dan rumitnya dunia ini jika

semua hal tidak dikaitkan dengan aspek religious, termasuk untuk proses pembelajaran.

Sebaliknya akan sangat indah dan berkahnya proses pembelajaran apabila selalu disertai

dengan landasan religious. Seperti landasan religious islami yang berdasarkan Al-Qur’an

dan Sunnah didalamnya banyak membahas persoalan pembelajaran mulai dari perintah

untuk mengadakan pembelajaran yang tertuang pada wahyu pertama yang diterima Nabi

Muhammad SAW, metode pembelajaran yang harus disesuiakan dengan situasi dan

kondisi peserta didik, guru dan lingkungan yang tertuang dalam hadis nabi da nada juga

hadis yang menjelaskan bahwa hendaknya proses pembelajaran itu dilaksanakan dengan

mudah sekaligus menyenangkan dan lain-lain. Oleh karena itu, jelaslah landasan religious

ini sangat penting dalam proses pembelajaran.

Dari keempat landasan konsep pembelajaran ini, maka akan munculnya teknologi pembelajaran

dan tidak dipungkiri juga bahwa teknologi pembelajaran akan berkembang seiring

perkembangan zaman.

CATATAN: resume ini aku buat sendiri, sama no full co-pas tapi full retyped

sama aku..haha

Buat dapus yang ini aku ambil semua dari internet dan ada sebagian yang emang di

internetnya udah bentuk makalah, boleh ga sih? Tapi ga sama banget ko, Cuma ambil

point-pointnya doang.. trus ada juga dari pdf, sumbernya itu dari repository.upi.edu nama

filenya s_kom_0608480_chapter2.pdf tanda footnote nya tuh yang gini (:9) ga aku isi

dulu kecuali halaman soalnya bingung mau ngisi footnote nya apa, da ga ada nama

penulisnya, hiks maaf bangeeettt yaa..

Susaaaah banget tuda nyarinya, kebanyakan udah bentuk makalah gitu

Page 4: Landasan Konsep Pembelajaran Ms.word 03

Terus, mau minta maaf juga kalo materi ini juga ga banget pembahasannya.. boleh ko di

edit-edit lagi (di ilangin atau di tambahin)..

Semangaattt, buddies!!