lampiran permendikbud penilaian pembelajaran

Upload: mattobii

Post on 11-Oct-2015

460 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    1/31

    Rancangan LampiranPermendikbud Pedoman Penilaian hasil

    Belajar oleh Pendidik

    DRAF 029/06/2014

    - 1 -http://smpn5tgalek.sch.id

    LAMPIRAN

    PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANREPUBLIK INDONESIANOMOR ... TAHUN 2014

    TENTANG PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEHPENDIDIK

    PEDOMAN PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK

    I.

    PENDAHULUAN

    Kurikulum 2013 dilaksanakan mulai tahun 2013. Dalam rangkaimplementasi Kurikulum 2013 disusun perangkat kurikulum yang

    meliputi:1.

    Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah.2.

    Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah.3.

    Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah.4. Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah

    Kejuruan.5.

    Pedoman Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada PendidikanDasar dan Pendidikan Menengah.

    6.

    Pedoman Muatan Lokal Kurikulum 2013.7. Pedoman Kegiatan Ektrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan

    Pendidikan Menengah.

    8.

    Pedoman Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan PendidikanMenengah.

    9.

    Pedoman Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada Pendidikan Dasar

    dan Pendidikan Menengah.10.

    Pedoman Sistem Kredit Semester pada Pendidikan Dasar danPendidikan Menengah.

    11.

    Pedoman Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar danPendidikan Menengah

    12.

    Pedoman Evaluasi Kurikulum 2013.13.

    Pedoman Peminatan pada Pendidikan Menengah.14.Pedoman Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum 2013 pada

    Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.15.

    Pedoman Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler

    Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

    Pedoman ini khusus mengenai Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik padaPendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Penilaian dalam prosespendidikan merupakan komponen yang tidak dapat dipisahkan dari

    komponen lainnya khususnya pembelajaran. Penilaian merupakan prosespengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasilbelajar peserta didik. Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan untukmemantau proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar peserta

    didik secara berkesinambungan. Penegasan tersebut termaktub dalamPeraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan AtasPeraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar NasionalPendidikan. Penilaian hasil belajar oleh pendidik memiliki peran antara lainuntuk membantu peserta didik mengetahui capaian pembelajaran (learningoutcomes). Berdasarkan penilaian hasil belajar oleh pendidik, pendidik dan

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    2/31

    - 2 -

    peserta didik dapat memperoleh informasi tentang kelemahan dankekuatan pembelajaran dan belajar.

    Dengan mengetahui kelemahan dan kekuatannya pendidik dan pesertadidik memiliki arah yang jelas mengenai apa yang harus diperbaiki dan

    dapat melakukan refleksi mengenai apa yang dilakukannya dalampembelajaran dan belajar. Selain itu bagi peserta didik memungkinkan

    melakukan proses transfer cara belajar tadi untuk mengatasikelemahannya (transfer of learning). Sedangkan bagi guru, hasil penilaianhasil belajar oleh pendidik merupakan alat untuk mewujudkanakuntabilitas profesionalnya, dan dapat juga digunakan sebagai dasar danarah pengembangan program remedial atau pengayaan bagi peserta didik

    yang membutuhkan, serta memperbaiki rencana pelaksanaanpembelajaran (RPP) dan proses pembelajaran pada pertemuan berikutnya.Pelaksanaan penilaian hasil belajar oleh pendidik merupakan wujudpelaksanaan tugas profesional pendidik sebagaimana termaktub dalam

    Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Penilaianhasil belajar oleh pendidik tidak terlepas dari proses pembelajaran. Olehkarena itu, penilaian hasil belajar oleh pendidik menunjukkan kemampuanguru sebagai pendidik profesional.

    Dalam konteks pendidikan berdasarkan standar (standard-basededucation), kurikulum berdasarkan kompetensi (competency-basedcurriculum), dan pendekatan belajar tuntas (mastery learning) penilaianproses dan hasil belajar merupakan parameter tingkat pencapaiankompetensi minimal. Untuk itu, berbagai pendekatan, strategi, metode,teknik, dan model pembelajaran perlu dikembangkan untuk memfasilitasi

    peserta didik agar mudah dalam belajar dan mencapai keberhasilan belajarsecara optimal.

    Kurikulum 2013 mempersyaratkan penggunaan penilaian otentik (authenticassesment). Secara paradigmatik penilaian otentik memerlukanperwujudan pembelajaran otentik (authentic instruction)dan belajar otentik(authentic learning). Hal ini diyakini bahwa penilaian otentik lebih mampu

    memberikan informasi kemampuan peserta didik secara holistik dan valid.

    II.

    TUJUAN PEDOMAN

    Tujuan pedoman ini untuk menjadi acuan bagi:1.

    pendidik secara individual atau kelompok dalam merencanakanpenilaian sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai,mengembangkan dan melaksanakan penilaian sesuai dengan ruanglingkup penilaian, teknik, dan instrumen sesuai dengan mata pelajaranyang diampunya;

    2.

    kepala satuan pendidikan dalam menyusun pelaporan penilaian hasilbelajar oleh pendidik bagi peserta didik;

    3.

    dinas pendidikan atau kantor kementerian agama provinsi dankabupaten/kota sesuai dengan kewenangan masing-masing;

    III.

    PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK

    A.

    PengertianPengertian dari beberapa istilah yang terdapat dalam pedoman inisebagai berikut.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    3/31

    - 3 -

    1.

    Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah proses pengumpulaninformasi/bukti tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam

    kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial, kompetensipengetahuan, dan kompetensi keterampilan yang dilakukan secaraterencana dan sistematis, selama dan setelah proses pembelajaran

    suatu kompetensi muatan pembelajaran untuk kurun waktu satusemester dan satu tahun pelajaran.

    2.

    Penilaian otentik adalah pendekatan, prosedur, dan instrumenpenilaian proses dan capaian pembelajaran peserta didik dalampenerapan sikap spiritual dan sikap sosial, penguasaanpengetahuan, dan penguasaan keterampilan yang diperolehnyadalam bentuk pelaksanaan tugas prilaku nyata atau prilaku dengantingkat kemiripan dengan dunia nyata, atau kemandirian belajar.

    3.

    Ketuntasan Belajar adalah tingkat minimal pencapaian kompetensisikap, pengetahuan, dan keterampilan yang ditetapkan, meliputiketuntasan penguasaan substansi dan ketuntasan belajar dalam

    konteks kurun waktu belajar.4.

    Penilaian diri adalah teknik penilaian sikap, pengetahuan, danketerampilan yang dilakukan sendiri sebelum ulangan oleh pesertadidik secara reflektif.

    5.

    Penilaian Tugas adalah penilaian atas proses dan hasil pengerjaan

    tugas yang dilakukan secara mandiri dan/atau kelompok;6.

    Penilaian Projek adalah penilaian masing-masing peserta didik atasproses dan hasil pengerjaan projek yang dilakukan secarakelompok;

    7.

    Penilaian berdasarkan Pengamatan adalah penilaian terhadap

    kegiatan peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran;

    8.

    Ulangan Harian adalah penilaian yang dilakukan setiapmenyelesaikan satu muatan pembelajaran;

    9.

    Ulangan Tengah Semester adalah penilaian yang dilakukan untuksemua muatan pembelajaran yang diselesaikan dalam paruh

    pertama semester;10.

    Ulangan Akhir Semester adalah penilaian yang dilakukan untuksemua muatan pembelajaran yang diselesaikan dalam satusemester;

    11.

    Penilaian teman sebaya adalah teknik penilaian dengan cara

    meminta peserta didik untuk saling menilai tentang pencapaiankompetensi.

    12.

    Jurnal pendidik adalah instrumen penilaian yang digunakan untukmenghimpun catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yangberisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan

    peserta didik yang berkaitan dengan sikap dan perilaku.13.

    Nilai modus adalah nilai terbanyak capaian pembelajaran padaranah sikap.

    14.

    Nilai rerata adalah nilai rerata capaian pembelajaran pada ranahpengetahuan.

    15.

    Nilai optimum adalah nilai tertinggi capaian pembelajaran padaranah keterampilan.

    B.

    Konsep1. Fungsi

    Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik memiliki fungsi untukmemantau kemajuan belajar, memantau hasil belajar, danmendeteksi kebutuhan perbaikan hasil belajar peserta didik secaraberkesinambungan. Berdasarkan fungsinya Penilaian Hasil Belajaroleh pendidik meliputi:

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    4/31

    - 4 -

    a.

    formatif yaitu memperbaiki kekurangan hasil belajar pesertadidik dalam sikap, pengetahuan, dan keterampilan pada setiap

    kegiatan penilaian selama proses pembelajaran dalam satusemester, sesuai dengan prinsip Kurikulum 2013 agar pesertadidik tahu, mampu dan mau. Hasil dari kajian terhadap

    kekurangan peserta didik digunakan untuk memberikanpembelajaran remedial dan perbaikan RPP serta proses

    pembelajaran yang dikembangkan guru untuk pertemuanberikutnya;

    b.

    sumatif yaitu menentukan keberhasilan belajar peserta didikpada akhir suatu semester, satu tahun pembelajaran, atau masapendidikan di satuan pendidikan. Hasil dari penentuankeberhasilan ini digunakan untuk menentukan nilai rapor,kenaikan kelas dan keberhasilan belajar satuan pendidikanseorang peserta didik.

    2.

    Tujuan.

    a.

    Mengetahui tingkat penguasaan kompetensi dalam sikap,pengetahuan, dan keterampilan yang sudah dan belum dikuasaiseorang/sekelompok peserta didik untuk ditingkatkan dalampembelajaran remedial dan pengayaan.

    b.

    Menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan

    tingkat penguasaan kompetensi bagi mereka yang diidentifikasisebagai peserta didik yang lambat atau cepat dalam belajar danpencapaian hasil belajar.

    c.

    Menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi belajar pesertadidik ditetapkan harian, satu semesteran, satu tahunan, dan

    masa studi satuan pendidikan.

    d.

    Memperbaiki proses pembelajaran pada pertemuan dan/atausemester berikutnya.

    e.

    Memetakan mutu satuan pendidikan.3.

    Acuan Penilaian

    a.

    Penilaian menggunakan Acuan Kriteria yang merupakanpenilaian kemajuan peserta didik dibandingkan dengan kriteriacapaian kompetensi yang ditetapkan. Skor yang diperoleh darihasil suatu penilaian baik yang formatif maupun sumatifseorang peserta didik tidak dibandingkan dengan skor peserta

    didik lainnya namun dibandingkan dengan penguasaankompetensi yang dipersyaratkan.

    b.

    Bagi yang belum berhasil mencapai kriteria, diberi kesempatanmengikuti pembelajaran remedial yang dilakukan setelah suatukegiatan penilaian (bukan di akhir semester) baik secara

    individual, kelompok ataupun kelas. Bagi mereka yang berhasildapat diberi program pengayaan sesuai dengan waktu yangtersedia baik secara individual mau pun kelompok. Programpengayaan merupakan pendalaman atau perluasan darikompetensi yang dipelajari.

    c.

    Acuan Kriteria menggunakan modus untuk sikap, rerata untukpengetahuan, dan optimum untuk keterampilan. Kurikulum2013 menggunakan skala skor penilaian 1,004,00 dalammenyekor pekerjaan peserta didik untuk setiap kegiatanpenilaian (ulangan harian, ujian tengah semester, ujian akhirsemester, tugas-tugas, ujian sekolah).

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    5/31

    - 5 -

    C.

    PrinsipPrinsip Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik meliputi prinsip umum

    dan prinsip khusus. Prinsip umum dalam Penilaian Hasil Belajar olehpendidik adalah sebagai berikut.1.

    Sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan

    kemampuan yang diukur.2.

    Objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria

    yang jelas, tidak dipengaruhi subjektivitas penilai.3.

    Adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikanpeserta didik karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latarbelakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi,dan gender.

    4.

    Terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satukomponen yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.

    5.

    Terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasarpengambilan keputusan dapat diketahui oleh pihak yang

    berkepentingan.6.

    Holistik dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh pendidikmencakup semua aspek kompetensi dan dengan menggunakanberbagai teknik penilaian yang sesuai dengan kompetensi yangharus dikuasai peserta didik.

    7. Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana danbertahap dengan mengikuti langkah-langkah baku.

    8.

    Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baikdari segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.

    9.

    Edukatif, berarti penilaian dilakukan untuk kepentingan dan

    kemajuan peserta didik dalam belajar.

    Prinsip khusus dalam Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik berisikanprinsip-prinsip Penilaian Otentik sebagai berikut.1.

    Penilaian yang menekankan pada kegiatan dan pengalaman belajarpeserta didik;

    2.

    Menekankan keterpaduan sikap, pengetahuan, dan keterampilan;3.

    Dalam konteks mencerminkan masalah dunia nyata;4.

    Mengembangkan kemampuan berpikir divergen dan konvergen.5.

    Memberi peserta didik kebebasan dalam mengkonstruksi responnya;6.

    Menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pembelajaran; dan

    7.

    Menggunakan berbagai cara dan instrumen.Prinsip penilaian diterapkan dalam semua bentuk penilaian, kecuali

    penilaian diri oleh peserta didik. Penerapan penilaian berupa:1.

    Penilaian tugas yang menekankan pada proses dan hasil;2.

    Penilaian projek yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan

    pelaporan;3.

    Penilaian berdasarkan pengamatan pada saat kegiatanpembelajaran berlangsung dan tuntas pada hari pembelajaran;

    4.

    Ulangan harian menekankan pada proses pengerjaan materi uji; dan5.

    Ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester menekankanpada proses pengerjaan materi uji.

    Penilaian Diri oleh peserta didik dianalisis oleh pendidik untuk melihatkesesuaiannya dengan hasil ulangan.

    D. LingkupLingkup Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik mencakup kompetensisikap (spiritual dan sosial), pengetahuan, dan keterampilan.1.

    Sikap (Spiritual dan Sosial)Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik pada ranah sikapspiritual dan sikap sosial adalah sebagai berikut.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    6/31

    - 6 -

    Tingkatan Sikap Deskripsi

    Menerima nilai Kesediaan menerima suatu nilai danmemberikan perhatian terhadap nilaiterebut

    Menanggapi nilai Kesediaan menjawab suatu nilai dan ada

    rasa puas dalam membicarakan nilaitersebut

    Menghargai nilai Menganggap nilai tersebut baik; menyukainilai tersebut; dan komitmen terhadap nilaitersebut

    Menghayati nilai Memasukkan nilai tersebut sebagai bagiandari sistem nilai dirinya

    Mengamalkan nilai Mengembangkan nilai tersebut sebagai ciridirinya dalam berpikir, berkata,berkomunikasi, dan bertindak (karakter)

    (sumber: Olahan Krathwohl dkk.,1964)

    2.

    PengetahuanSasaran Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik pada dimensipengetahuan adalah sebagai berikut.

    DimensiPengetahuan

    Deskripsi

    Faktual Pengetahuan tentang istilah, nama orang,

    nama benda, angka tahun, dan hal-halyang terkait secara khusus dengan suatumata pelajaran, nilai,

    Konseptual Pengetahuan tentang kategori, klasifikasi,keterkaitan antara satu kategori denganlainnya, hukum kausalita, definisi, teori

    Prosedur Pengetahuan tentang Prosedur dan proseskhusus dari suatu mata pelajaran sepertialgoritma, teknik, metoda, dan kriteriauntuk menentukan ketepatan penggunaansuatu prosedur.

    Metakognitif Pengetahuan tentang cara mempelajaripengetahuan, menentukan pengetahuanpenting dan bukan (strategic knowledge),pengetahuan yang sesuai dengan konteks

    tertentu, dan pengetahuan diri (self-knowledge).

    (Sumber: Olahan dari Andersen, dkk., 2001)3.

    KeterampilanSasaran Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik pada kemampuanbelajar adalah sebagai berikut.

    KemampuanBelajar

    Deskripsi

    Mengamati Perhatian pada waktu mengamati suatuobjek/membaca suatu tulisan/mendengarsuatu penjelasan, catatan yang dibuat

    tentang yang diamati, kesabaran, waktu (ontask) yang digunakan untuk mengamati

    Menanya Jenis, kualitas, dan jumlah pertanyaan yangdiajukan peserta didik (pertanyaan faktual,konseptual, prosedural, dan hipotetik)

    Mengumpulkaninformasi

    Jumlah dan kualitas sumber yangdikaji/digunakan, kelengkapan informasi,

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    7/31

    - 7 -

    KemampuanBelajar

    Deskripsi

    validitas informasi yang dikumpulkan, daninstrumen/alat yang digunakan untuk

    mengumpulkan data.

    Menalar/mengasosiasi

    Mengembangkan interpretasi, argumentasidan kesimpulan mengenai keterkaitaninformasi dari dua fakta/konsep,interpretasi argumentasi dan kesimpulanmengenai keterkaitan lebih dari duafakta/konsep/teori, mensintesis danargumentasi serta kesimpulan keterkaitanantar berbagai jenis fakta-fakta/konsep/teori/pendapat;mengembangkan interpretasi, strukturbaru,argumentasi, dan kesimpulan yang

    menunjukkan hubungan fakta/konsep/teoridari dua sumber atau lebih yang tidakbertentangan; mengembangkan interpretasi,struktur baru, argumentasi dan kesimpulandari konsep/teori/pendapat yang berbedadari berbagai jenis sumber.

    Mengomunikasikan Menyajikan hasil kajian (dari mengamatisampai menalar) dalambentuk tulisan,grafis,

    media elektronik, multi media danlain-lain

    (Sumber: Olahan Dyers)Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik pada kemampuan

    berpikir adalah sebagai berikut.Kemampuan

    BerpikirDeskripsi

    Mengingat:mengemukakankembali apa yangsudah dipelajaridari guru, buku,sumber lainnyasebagaimana

    aslinya, tanpamelakukanperubahan

    Pengetahuan Hafalan: ketepatan, kecepatan,kebenaran pengetahuan yang diingat dandigunakan ketika menjawab pertanyaantentang fakta, definisi konsep, prosedur,hukum, teori dari apa yang sudah dipelajaridi kelas tanpa diubah/berubah.

    Memahami:Sudah ada prosespengolahan dari

    bentuk aslinyatetapi arti darikata, istilah,tulisan, grafik,tabel, gambar, foto

    tidak berubah.

    Kemampuan mengolah pengetahuan yangdipelajari menjadi sesuatu yang baruseperti menggantikansuatu kata/istilah

    dengan kata/istilah lain yang samamaknanya; menulis kembalisuatukalimat/paragraf/tulisan dengankalimat/paragraf/tulisan sendiri dengantanpa mengubah artinya informasi slinya;

    mengubah bentuk komunikasidari bentukkalimat ke bentuk grafik/tabel/visual atau

    sebaliknya; memberi tafsirsuatukalimat/paragraf/ tulisan/data sesuaidengan kemampuan peserta didik;memperkirakankemungkinan yang terjadidari suatu informasi yang terkandung dalam

    suatu kalimat/paragraf /tulisan/data

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    8/31

    - 8 -

    KemampuanBerpikir

    Deskripsi

    Menerapkan:Menggunakan

    informasi, konsep,

    prosedur, prinsip,hukum, teori yang

    sudah dipelajariuntuk sesuatu

    yang baru/belumdipelajari

    Kemampuan menggunakan pengetahuanseperti konsep massa, cahaya,suara, listrik,

    hukum penawaran dan permintaan, hukum

    boyle, hukum archimedes, membagi/mengali/menambah/mengurangi/menjumla

    h, menghitung modal dan harga, hukumpersamaan kuadrat, menentukan arah

    kiblat, menggunakan jangka,menghitungkan jarak tempat di peta,menerapkan prinsip kronologi dalam

    menentukan waktu suatu benda/peristiwa,dan sebagainya dalam mempelajari

    sesuatuyang belum pernah dipelajarisebelumnya.

    Menganalisis:Menggunakanketerampilan yangtelah dipelajarinyaterhadap suatuinformasi yang

    belumdiketahuinyadalammengelompokkaninformasi,

    menentukanketerhubunganantara satu

    kelompok/informasi dengan

    kelompok/informasi lainnya,antara faktadengan konsep,antara argumentasidengankesimpulan,benang merahpemikiran antarasatu karya dengankarya lainnya

    Kemampuan mengelompokkan bendaberdasarkan persamaan dan perbedaan ciri-cirinya, memberi nama bagi kelompoktersebut, menentukan apakah satukelompok sejajar/lebih tinggi/lebih luas dariyang lain, menentukan mana yang lebih

    dulu dan mana yang belakangan muncul,menentukan mana yang memberikanpengaruh dan mana yang menerimapengaruh, menemukan keterkaitan antarafakta dengan kesimpulan, menentukan

    konsistensi antara apa yang dikemukakandi bagian awal dengan bagian berikutnya,menemukan pikiran pokok

    penulis/pembicara/nara sumber,menemukan kesamaan dalam alur berpikir

    antara satu karya dengan karya lainnya,dan sebagainya

    Mengevaluasi:Menentukan nilaisuatu benda atauinformasiberdasarkan suatu

    kriteria

    Kemampuan menilai apakah informasi yangdiberikan berguna, apakah suatuinformasi/benda menarik/menyenangkanbagi dirinya, adakah penyimpangan darikriteria suatu pekerjaan/keputusan/

    peraturan, memberikan pertimbanganalternatif mana yang harus dipilih

    berdasarkan kriteria, menilaibenar/salah/bagus/jelek dan sebagainyasuatu hasil kerja berdasarkan kriteria.

    Mencipta:Membuat sesuatuyang baru dari apa

    Kemampuan membuat suatu cerita/tulisandari berbagai sumber yang dibacanya,membuat suatu benda dari bahan yang

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    9/31

    - 9 -

    KemampuanBerpikir

    Deskripsi

    yang sudah adasehingga hasil

    tersebut

    merupakan satukesatuan utuh dan

    berbeda darikomponen yang

    digunakan untukmembentuknya

    tersedia, mengembangkan fungsi baru darisuatu benda, mengembangkan berbagai

    bentuk kreativitas lainnya.

    (sumber: Olahan Anderson, dkk. 2001).Sasaran Penilaian Hasil Belajar oleh pendidik pada kemampuanpsikomotorik adalah sebagai berikut.

    KemampuanPsikomotorik

    Deskripsi

    Persepsi(perception)

    Menunjukan perhatian untuk melakukansuatu gerakan

    Kesiapan (set) Menunjukan kesiapan mental dan fisikuntuk melakukan suatu gerakan

    Meniru (guidedresponse)

    Meniru gerakan secara terbimbing

    Membiasakangerakan(mechanism)

    Melakukan gerakanmekanistik

    Mahir (complex orovert response)

    Melakukan gerakan kompleks dantermodifikasi

    Menjadi gerakanalami (adaptation)

    Menjadi gerakan alami yang diciptakansendiri atas dasar gerakan yang sudahdikuasai sebelumnya

    Menjadi tindakanorisinal (origination)

    Menjadi gerakan baru yang orisinal dansukar ditiru oleh orang lain dan menjadi cirikhasnya

    (Sumber: Olahan dari kategori Simpson)Sasaran penilaian digunakan sesuai dengan karakteristik muatanpelajaran.

    E.

    Mekanisme1.

    Tingkat KompetensiTingkat kompetensi merupakan batas minimal pencapaiankompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Pencapaiankompetensi sikap dinyatakan dalam deskripsi kualitas tertentu,sedangkan pencapaian kompetensi pengetahuan dinyatakan dalamskor tertentu untuk kemampuan berpikir dan dimensipengetahuannya, sedangkan untuk kompetensi keterampilandinyatakan dalam deskripsi kemahiran dan/atau skor tertentu.Pencapaian tingkat kompetensi dinyatakan dalam bentuk deskripsikemampuan dan/atau skor yang dipersyaratkan pada tingkat

    tertentu. Tingkat pencapaian KI dan KD berbeda untuk setiapsatuan tingkat pendidikan mulai dari SD/MI kelas awal (I III) dankelas atas (IV VI), SMP/MTs kelas VII - IX, dan SMA/SMK/MAkelas X - XII. Tingkat pencapaian kompetensi ditentukan sebagaiberikut.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    10/31

    - 10 -

    NO. TINGKAT KOMPETENSI TINGKAT KELAS

    1. Tingkat 0 TK/RA

    2. Tingkat 1Kelas I SD/MI/SDLB/PAKET A

    Kelas II SD/MI/SDLB/PAKET A

    3. Tingkat 2

    Kelas III SD/MI/SDLB/PAKET

    AKelas IV SD/MI/SDLB/PAKET

    A

    4. Tingkat 3

    Kelas V SD/MI/SDLB/PAKET A

    Kelas VI SD/MI/SDLB/PAKETA

    5. Tingkat 4

    Kelas VIISMP/MTs/SMPLB/PAKET B

    Kelas VIII

    SMP/MTs/SMPLB/PAKET B

    6. Tingkat 4A

    Kelas IX

    SMP/MTs/SMPLB/PAKET B

    7. Tingkat 5

    Kelas X

    SMA/MA/SMALB/SMK/MAK/PAKET C/PAKET C KEJURUAN

    Kelas XISMA/MA/SMALB/SMK/MAK/PAKET C/PAKET C KEJURUAN

    8. Tingkat 6Kelas XIISMA/MA/SMALB/SMK/MAK/PAKET C/PAKET C KEJURUAN

    2.

    Ketuntasan BelajarKetuntasan Belajar terdiri atas ketuntasan penguasaan substansidan ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar.Ketuntasan penguasaan substansi yaitu ketuntasan belajar KDyang merupakan tingkat penguasaan peserta didik atas KD tertentupada tingkat penguasaan minimal atau di atasnya, sedangkanketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar terdiri atasketuntasan dalam setiap semester, setiap tahun ajaran, dan tingkatsatuan pendidikan.Ketuntasan Belajar dalam satu semester adalah keberhasilanpeserta didik menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran

    yang diikutinya dalam satu semester. Ketuntasan Belajar dalamsetiap tahun ajaran adalah keberhasilan peserta didik padasemester ganjil dan genap dalam satu taun ajaran. Ketuntasandalam tingkat satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didikmenguasai kompetensi seluruh mata pelajaran dalam suatu satuanpendidikan untuk menentukan kelulusan peserta didik dari satuanpendidikan.Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk angkadan predikat, yakni 1,004,00 untuk angka yang ekuivalen denganpredikat Kurang (K), Cukup (C), Baik (B), dan Sangat Baik (SB)sebagaimana tertera pada tabel berikut.

    NILAI KETUNTASAN SIKAP

    ANGKA PREDIKAT

    4,00 Sangat Baik (SB)

    3,00 Baik (B)

    2,00 Cukup (C)

    1,00 Kurang (K)

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    11/31

    - 11 -

    Ketuntasan Belajar untuk sikap (KD pada KI-1 dan KI-2) ditetapkan

    dengan modus 3,00 atau predikat Baik (B).Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan dan keterampilandituangkan dalam bentuk angka dan huruf, yakni 1,0 4,0 untuk

    angka yang ekuivalen dengan huruf D sampai dengan Asebagaimana tertera pada tabel berikut.

    NILAI KETUNTASANPENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN

    ANGKA PREDIKAT

    4,00 A

    3,67 A-

    3,33 B+

    3,00 B

    2,67 B-

    2,33 C+2,00 C

    1,67 C-

    1,33 D+

    1,00 D

    Ketuntasan Belajar untuk pengetahuan ditetapkan dengan skorrerata 2,67 atau huruf B-, untuk keterampilan ditetapkan dengancapaian optimum 2,67 atau huruf B-.Khusus untuk SD/MI ketuntasan sikap, pengetahuan dan

    keterampilan ditetapkan dalam bentuk deskripsi yang didasarkanpada modus, skor rerata dan capaian optimum.3.

    Teknik dan Instrumen PenilaianKurikulum 2013 menerapkan penilaian otentik untuk menilaikemajuan belajar peserta didik yang meliputi sikap, pengetahuan,dan keterampilanTeknik dan instrumen yang dapat digunakan untuk menilaikompetensi pada aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan.a.

    Penilaian Kompetensi SikapSikap bermula dari perasaan (suka atau tidak suka) yang terkaitdengan kecenderungan seseorang dalam merespon

    sesuatu/objek. Sikap juga sebagai ekspresi dari nilai-nilai ataupandangan hidup yang dimiliki oleh seseorang. Sikap dapatdibentuk, sehingga terjadi perubahan perilaku atau tindakanyang diharapkan.Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menilai sikappeserta didik, antara lain melalui observasi, penilaian diri,penilaian teman sebaya, dan penilaian melalui jurnal. Instrumen

    yang digunakan antara lain daftar cek atau skala penilaian(rating scale) yang disertai rubrik, yang hasil akhirnya dihitung

    berdasarkan modus.1)

    Observasi

    Sikap dan perilaku keseharian peserta didik direkam melaluipengamatan dengan menggunakan format yang berisisejumlah indikator perilaku yang diamati, baik yang terkait

    dengan mata pelajaran maupun secara umum. Pengamatanterhadap sikap dan perilaku yang terkait dengan matapelajaran dilakukan oleh guru yang bersangkutan selamaproses pembelajaran berlangsung, seperti: ketekunan

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    12/31

    - 12 -

    belajar, percaya diri, rasa ingin tahu, kerajinan, kerjasama,kejujuran, disiplin, peduli lingkungan, dan selama peserta

    didik berada di sekolah atau bahkan di luar sekolah selamaperilakunya dapat diamati guru.

    Contoh: Format pengamatan sikap dalam laboratorium IPA :

    No Nama

    Aspek perilaku yang dinilai

    Skor

    Keterang-an

    Beker-ja

    sama

    Rasaingin

    tahu

    Disip-lin

    Peduliling-

    kungan

    1. Andi 3 4 3 2 122. Badu3. ....

    Catatan:

    Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengankriteria berikut.

    1 = kurang2 = cukup3 = baik4 = sangat baikFormat di atas dapat digunakan pada mata pelajaran lain

    dengan menyesuaikan aspek perilaku yang ingin diamati.2)

    Penilaian diri (self assessment)Penilaian diri digunakan untuk memberikan penguatan

    (reinforcement) terhadap kemajuan proses belajar pesertadidik. Penilaian diri berperan penting bersamaan dengan

    bergesernya pusat pembelajaran dari guru ke peserta didik

    yang didasarkan pada konsep belajar mandiri (autonomouslearning).Untuk menghilangkan kecenderungan peserta didik menilaidiri terlalu tinggi dan subyektif, penilaian diri dilakukan

    berdasarkan kriteria yang jelas dan objektif. Untuk itupenilaian diri oleh peserta didik di kelas perlu dilakukan

    melalui langkah-langkah sebagai berikut.a)

    Menjelaskan kepada peserta didik tujuan penilaian diri.b)

    Menentukan kompetensi yang akan dinilai.

    c)

    Menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan.d)

    Merumuskan format penilaian, dapat berupa daftar tandacek, atau skala penilaian.

    Contoh: Format penilaian diri untuk aspek sikap

    Partisipasi Dalam Diskusi KelompokNama : ----------------------------Nama-nama anggota kelompok : ----------------------------Kegiatan kelompok : ----------------------------

    Isilah pernyataan berikut dengan jujur. Untuk No. 1 s.d. 6,tulislah huruf A,B,C atau D didepan tiap pernyataan:

    A : selalu C : kadang-kadangB : sering D : tidak pernah1.--- Selama diskusi saya mengusulkan ide kepada

    kelompok untuk didiskusikan2.--- Ketika kami berdiskusi, tiap orang diberi kesempatan

    mengusulkan sesuatu

    3.--- Semua anggota kelompok kami melakukan sesuatuselama kegiatan

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    13/31

    - 13 -

    4.--- Tiap orang sibuk dengan yang dilakukannya dalamkelompok saya

    5. Selama kerja kelompok, saya.---- mendengarkan orang lain---- mengajukan pertanyaan

    ---- mengorganisasi ide-ide saya---- mengorganisasi kelompok---- mengacaukan kegiatan---- melamun

    6. Apa yang kamu lakukan selama kegiatan?---------------------------------------------------------------------

    Pada dasarnya teknik penilaian diri ini tidak hanya untuk

    aspek sikap, tetapi juga dapat digunakan untuk menilaikompetensi dalam aspek keterampilan dan pengetahuan.

    3) Penilaian teman sebaya (peer assessment)Penilaian teman sebaya atau antarpeserta didik merupakan

    teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuksaling menilai terkait dengan pencapaian kompetensi.Instrumen yang digunakan berupa lembar pengamatan

    antarpeserta didik. Format yang digunakan untuk penilaiansejawat dapat menggunakan format seperti contoh padapenilaian diri.

    Contoh: Format penilaian teman sebaya

    No PernyataanSkala

    1 2 3 4

    1.

    Teman saya berkata benar, apa adanya

    kepada orang lain

    2.

    Teman saya mengerjakan sendiri tugas-tugas sekolah

    3.

    Teman saya mentaati peraturan (tata-tertib) yang diterapkan

    4.

    Teman saya memperhatikan kebersihandiri sendiri

    5.

    Teman saya mengembalikan alatkebersihan, pertukangan, olah raga,laboratorium yang sudah selesai dipakai

    ke tempat penyimpanan semula6.

    Teman saya terbiasa menyelesaikanpekerjaan sesuai dengan petunjuk guru

    7.

    Teman saya menyelesaikan tugas tepatwaktu apabila diberikan tugas oleh guru

    8.

    Teman saya berusaha bertutur kata yangsopan kepada orang lain

    9.

    Teman saya berusaha bersikap ramahterhadap orang lain

    10.

    Teman saya menolong teman yangsedang mendapatkan kesulitan

    11.

    ........Keterangan :

    1 = Sangat jarang2 = Jarang

    3 = Sering4 = Selalu

    4)

    Penilaian melalui jurnal (anecdotal record)

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    14/31

    - 14 -

    Jurnal merupakan rekaman catatan guru dan/atau tenagakependidikan di lingkungan sekolah tentang sikap dan

    perilaku positif atau negatif, di luar proses pembelajaranmata pelajaran.

    Contoh: Format penilaian melalui jurnalJURNAL

    Nama :.........................Kelas :.........................

    Hari, tanggal Kejadian Keterangan

    b.

    Penilaian Kompetensi Pengetahuan1)

    Tes tertulis.Bentuk soal tes tertulis, yaitu:a)

    memilih jawaban, dapat berupa:(1)

    pilihan ganda(2)

    dua pilihan (benar-salah, ya-tidak)(3)

    menjodohkan(4)

    sebab-akibatb)

    mensuplai jawaban, dapat berupa:(1)

    isian atau melengkapi(2)

    jawaban singkat atau pendek(3)

    uraianSoal tes tertulis yang menjadi penilaian otentik adalah soal-

    soal yang menghendaki peserta didik merumuskanjawabannya sendiri, seperti soal-soal uraian. Soal-soaluraian menghendaki peserta didik mengemukakan ataumengekspresikan gagasannya dalam bentuk uraian tertulisdengan menggunakan kata-katanya sendiri, misalnya

    mengemukakan pendapat, berpikir logis, dan menyimpulkan.Kelemahan tes tertulis bentuk uraian antara lain cakupanmateri yang ditanyakan terbatas dan membutuhkan waktu

    lebih banyak dalam mengoreksi jawaban.2)

    Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan.

    Penilaian terhadap pengetahuan peserta didik dapatdilakukan melalui observasi terhadap diskusi, tanya jawab,dan percakapan. Teknik ini adalah cerminan dari penilaian

    otentik.Ketika terjadi diskusi, guru dapat mengenal kemampuan

    peserta didik dalam kompetensi pengetahuan (fakta, konsep,

    prosedur) seperti melalui pengungkapan gagasan yangorisinal, kebenaran konsep, dan ketepatan penggunaanistilah/fakta/prosedur yang digunakan pada waktumengungkapkan pendapat, bertanya, atau pun menjawabpertanyaan. Seorang peserta didik yang selalu menggunakankalimat yang baik dan benar menurut kaedah bahasamenunjukkan bahwa yang bersangkutan memilikipengetahuan tata bahasa yang baik dan mampu

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    15/31

    - 15 -

    menggunakan pengetahuan tersebut dalam kalimat-kalimat.Seorang peserta didik yang dengan sistematis dan jelas dapat

    menceritakan misalnya hukum Pascal kepada teman-temannya, pada waktu menyajikan tugasnya atau menjawabpertanyaan temannya memberikan informasi yang sahih dan

    otentik tentang pengetahuannya mengenai hukum Pascaldan mengenai penerapan hukum Pascal jika yang

    bersangkutan menjelaskan bagaimana hukum Pascaldigunakan dalam kehidupan (bukan mengulang cerita guru,jika mengulangi cerita dari guru berarti yang bersangkutanmemiliki pengetahuan). Seorang peserta didik yang mampumenjelaskan misalnya pengertian pasar, macam dan jenispasar serta kaitannya dengan pemasaran memberikaninformasi yang valid dan otentik tentang pengetahuan yangdimilikinya tentang konsep pasar. Seorang peserta didik yangmampu menceritakan dengan kronologis tentang suatu

    peristiwa sejarah merupakan suatu bukti bahwa yangbersangkutan memiliki pengetahuan dan keterampilanberpikir sejarah tentang peristiwa sejarah tersebut. Seorangpeserta didik yang mampu menjelaskan makna lambangnegara Garuda Pancasila merupakan suatu bukti bahwa

    yang bersangkutan memiliki pengetahuan dan keterampilanberpikir tentang kandungan nilai-nilai kebangsaan dan cintatanah air.

    Contoh: Format observasi terhadap diskusi, tanya jawab, dan

    percakapan

    NamaPesertaDidik

    Pernyataan

    Pengungkapan gagasan

    yang orisinal

    Kebenarankonsep

    Ketepatanpenggunaanistilah

    dan lainsebagainya

    Ya

    Tidak

    Ya

    Tidak

    Ya

    Tidak

    Ya

    Tidak

    A

    B

    C

    ....

    Keterangan: diisi dengan ceklis ( )3) Penugasan

    Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atau

    projek yang dikerjakan secara individu atau kelompok sesuaidengan karakteristik tugas.

    c.

    Penilaian Kompetensi KeterampilanKompetensi keterampilan terdiri atas keterampilan abstrak danketerampilan konkrit. Keterampilan konkrit memerlukan

    keterampilan abstrak berupa pengetahuan, kemampuan berpikirdan sikap. Keterampilan abstrak terutama terdiri dariketerampilan berpikir sedangkan keterampilan konkrit berupa

    keterampilan melakukan sesuatu dan menghasilkan sesuatu.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    16/31

    - 16 -

    Penilaian kompetensi keterampilan dapat dilakukan denganmenggunakan:

    1)

    Kinerja/PraktikPenilaian kinerja atau praktik dilakukan dengan penilaiankinerja, yaitu dengan cara mengamati kegiatan peserta

    didik dalam melakukan sesuatu. Penilaian ini cocokdigunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang

    menuntut peserta didik melakukan tugas tertentu seperti:praktikum di laboratorium, praktik ibadah, praktik olahraga,presentasi, bermain peran, memainkan alat musik,bernyanyi, dan membaca puisi/ deklamasi.Penilaian kinerja perlu mempertimbangkan hal-hal berikut.a)

    Langkah-langkah kinerja yang perlu dilakukan pesertadidik untuk menunjukkan kinerja dari suatu kompetensi.

    b)

    Kelengkapan dan ketepatan aspek yang akan dinilaidalam kinerja tersebut.

    c)

    Kemampuan-kemampuan khusus yang diperlukan untukmenyelesaikan tugas.

    d)

    Kemampuan yang akan dinilai tidak terlalu banyak,sehingga dapat diamati.

    e)

    Kemampuan yang akan dinilai selanjutnya diurutkan

    berdasarkan langkah-langkah pekerjaan yang akandiamati.

    Pengamatan kinerja perlu dilakukan dalam berbagai konteksuntuk menetapkan tingkat pencapaian kemampuan tertentu.Misalnya untuk menilai kemampuan berbicara yang beragam

    dilakukan pengamatan terhadap kegiatan-kegiatan seperti:

    diskusi dalam kelompok kecil, berpidato, bercerita, danwawancara. Dengan demikian, gambaran kemampuanpeserta didik akan lebih utuh. Contoh untuk menilai kinerjadi laboratorium dilakukan pengamatan terhadap

    penggunaan alat dan bahan praktikum. Untuk menilaipraktik olahraga, seni dan budaya dilakukan pengamatangerak dan penggunaan alat olahraga, seni dan budaya.Untuk mengamati kinerja peserta didik dapat menggunakaninstrumen sebagai berikut:

    a)

    Daftar cekDengan menggunakan daftar cek, peserta didik mendapat

    nilai bila kriteria penguasaan kompetensi tertentu dapatdiamati oleh penilai.

    Contoh: Format instrumen penilaian praktik dilaboratorium

    NamaPesertadidik

    Aspek yang dinilai

    Menggunakan jas lab

    Membacaprosedur

    kerja

    Member-sihkan alat

    Menyimpanalat pada

    tempatnya

    Ya

    Tida

    k

    Ya

    Tida

    k

    Ya

    Tida

    k

    Ya

    Tida

    k

    Andi

    Boby

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    17/31

    - 17 -

    Cicih

    Dimas

    .....

    Keterangan: diisi dengan tanda cek ()

    b)

    SkalaPenilaian(Rating Scale)Penilaian kinerja yang menggunakan skala penilaianmemungkinkan penilai memberi nilai tengah terhadappenguasaan kompetensi tertentu, karena pemberian nilaisecara kontinum di mana pilihan kategori nilai lebih daridua. Skala penilaian terentang dari tidak sempurnasampai sangat sempurna. Misalnya: 1 = kurang, 2 =cukup, 3 = baik, dan 4 = sangat baik.

    Contoh: Format instrumen

    penilaian praktik olahragabola volley

    Namapesertadidik

    Keterampilan yang dinilai

    Caraservice

    Carapassingatas

    Carapassingbawah

    Carasmash

    Carablok/membendung

    1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

    Anton

    Bertha

    Charles

    Dono

    .....Keterangan: diisi dengan tanda cek ().Kategori penilaian: 1 = kurang, 2 = cukup, 3 = baik, dan4 = sangat baik.

    2)

    ProjekPenilaian projek dapat digunakan untuk mengetahui,misalnya tentang pemahaman, kemampuan mengaplikasi,kemampuan menyelidiki dan kemampuan menginformasikansuatu hal secara jelas.Penilaian projek dilakukan mulai dari perencanaan,pelaksanaan, sampai pelaporan. Untuk itu, guru perlu

    menetapkan hal-hal atau tahapan yang perlu dinilai, sepertipenyusunan desain, pengumpulan data, analisis data, danpenyiapan laporan tertulis/lisan. Untuk menilai setiap tahapperlu disiapkan kriteria penilaian atau rubrik.

    Contoh: Format rubrik untuk menilai projek.

    AspekKriteria dan Skor

    1 2 3 4

    Persiapan

    Jikamemuattujuan,topik, danalasan

    Jikamemuattujuan,topik,alasan,dan tempatpenelitian

    Jikamemuattujuan,topik,alasan,tempatpenelitian,

    danresponden

    Jikamemuattujuan,topik,alasan,tempatpenelitian,

    responden,dan daftarpertanyaan

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    18/31

    - 18 -

    AspekKriteria dan Skor

    1 2 3 4

    Pelaksanaan

    Jika datadiperolehtidak

    lengkap,tidakterstruktur, dan tidaksesuaitujuan

    Jika datadiperolehkurang

    lengkap,kurangterstruktur, dankurangsesuaitujuan

    Jika datadiperolehlengkap,

    kurangterstruktur, dankurangsesuaitujuan

    Jika datadiperolehlengkap,

    terstruktur, dansesuaitujuan

    Pelaporan

    SecaraTertulis

    Jikapembahasa

    n datatidak

    sesuaitujuanpenelitiandanmembuat

    simpulantapi tidakrelevan

    dan tidakada saran

    Jikapembahasa

    n datakurang

    sesuaitujuanpenelitian,membuatsimpulan

    dan sarantapi tidakrelevan

    Jikapembahasa

    n datakurang

    sesuaitujuanpenelitian,membuatsimpulan

    dan sarantapikurang

    relevan

    Jikapembahasa

    n datasesuai

    tujuanpenelitiandanmembuatsimpulan

    dan saranyangrelevan

    3)

    ProdukPenilaian produk meliputi penilaian kemampuan pesertadidik membuat produk-produk pengetahuan, teknologi, danseni, seperti: makalah, karangan, puisi, makanan (contoh:tempe, kue, asinan, baso, dan nata de coco), pakaian, saranakebersihan (contoh: sabun, pasta gigi, cairan pembersih dansapu), alat-alat teknologi (contoh: adaptor ac/dc dan bellistrik), hasil karya seni (contoh: patung, lukisan dangambar), dan barang-barang terbuat dari kain, kayu,keramik, plastik, atau logam.

    Pengembangan produk meliputi 3 (tiga) tahap dan setiaptahap perlu diadakan penilaian yaitu:a)

    Tahap persiapan, meliputi: penilaian kemampuan pesertadidik dan merencanakan, menggali, dan mengembangkangagasan, dan mendesain produk.

    b)

    Tahap pembuatan produk (proses), meliputi: penilaiankemampuan peserta didik dalam menyeleksi danmenggunakan bahan, alat, dan teknik.

    c)

    Tahap penilaian produk (appraisal), meliputi: penilaianproduk yang dihasilkan peserta didik sesuai kriteria yangditetapkan, misalnya berdasarkan sistematika, tampilan,

    bahasa, isi, fungsi dan estetika.Penilaian produk biasanya menggunakan cara analitik atauholistik.a) Cara analitik, yaitu berdasarkan aspek-aspek produk,

    biasanya dilakukan terhadap semua kriteria yangterdapat pada semua tahap proses pengembangan(tahap: persiapan, pembuatan produk, penilaian produk).

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    19/31

    - 19 -

    b)

    Cara holistik, yaitu berdasarkan kesan keseluruhan dariproduk, biasanya dilakukan hanya pada tahap penilaian

    produk.

    Contoh Penilaian Produk

    Mata Pelajaran : IPA (Kimia)Nama Proyek : Membuat Sabun

    Nama Peserta didik : ____________________Kelas :________

    No Aspek * Skor

    1. Perencanaan Bahan 1 2 3 4

    2. Proses Pembuatana. Persiapan Alat dan Bahan

    b. Teknik Pengolahanc. K3 (Keamanan, Keselamatan dan

    Kebersihan)3. Hasil Produk

    a. Bentuk Fisikb. Bahanc. Warnad. Pewangie. Kebaruan

    Total Skor* Aspek yang dinilai disesuaikan dengan jenis produk yang dibuat** Skor diberikan tergantung dari ketepatan dan kelengkapan

    jawaban yang diberikan. Semakin lengkap dan tepat jawaban,

    semakin tinggi perolehan skor.

    4)

    Portofolio

    Penilaian portofolio pada dasarnya menilai karya-karyapeserta didik secara individu pada satu periode untuk suatumata pelajaran. Akhir suatu periode hasil karya tersebutdikumpulkan dan dinilai oleh guru dan peserta didik sendiri.Berdasarkan informasi perkembangan tersebut, guru danpeserta didik sendiri dapat menilai perkembangankemampuan peserta didik dan terus menerus melakukanperbaikan. Dengan demikian, portofolio dapat

    memperlihatkan dinamika kemampuan belajar peserta didikmelalui sekumpulan karyanya, antara lain: karangan, puisi,surat, komposisi musik, gambar, foto, lukisan, resensibuku/literatur, laporan penelitian, sinopsis dan karya nyataindividu peserta didik yang diperoleh dari pengalaman.Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam

    melaksanakan penilaian portofolio.a)

    Peserta didik merasa memiliki portofolio sendiri

    b)

    Tentukan bersama hasil kerja apa yang akandikumpulkan

    c)

    Kumpulkan dan simpan hasil kerja peserta didik dalam

    1 map atau folderd)

    Beri tanggal pembuatan

    e)

    Tentukan kriteria untuk menilai hasil kerja peserta didikf)

    Minta peserta didik untuk menilai hasil kerja merekasecara berkesinambungan

    g)

    Bagi yang kurang beri kesempatan perbaiki karyanya,tentukan jangka waktunya

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    20/31

    - 20 -

    h)

    Bila perlu, jadwalkan pertemuan dengan orang tua

    Contoh: Format penilaian portofolio

    Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

    Alokasi Waktu : 1 SemesterSampel yang dikumpulkan : KaranganNama Peserta didik : _________ Kelas :_________

    No

    Kompetensi

    Dasar

    Periode

    Aspek yang dinilai

    Keterangan/Catatan

    Tatabaha

    sa

    Kosakata

    Kelengkapan

    gagasan

    Sistematika

    penulisan

    1. Menuliskarangandeskriptif

    30/7

    10/8

    dst.

    2. Membuat resensibuku

    1/9

    30/9

    10/10

    Dst.

    Hhh

    5)

    Tertulis

    Selain menilai kompetensi pengetahuan, penilaian tertulisjuga digunakan untuk menilai kompetensi keterampilan,

    seperti menulis karangan, menulis laporan, dan menulissurat.

    4.

    Waktu

    No. Penilaian Waktu

    1.

    Ulangan Harian Setiap akhir pembelajaran suatu

    KD

    2.

    Ujian TengahSemester

    Pada minggu 7 suatu semester

    3.

    Ujian Akhir Semester Pada akhir suatu semester

    4.

    Ujian TingkatKompetensi

    Akhir kelas II, IV, VIII, dan XI

    5.

    Ujian Sekolah Pada akhir tahun belajar SatuanPendidikan

    6. Penilaian Proses Dilaksanakan selama prosespembelajaran sepanjang tahunajaran

    7.

    Penilaian Diri Dilaksanakan pada akhir setiapsemester

    5.

    Pengolahan

    Penilaian setiap kompetensi hasil pembelajaran mencakupkompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan dilakukan secaraterpisah, karena karakternya berbeda. Namun demikian dapat

    menggunakan instrumen yang sama seperti tugas, portofolio, danpenilaian otentik lainnya. Hasil pekerjaan peserta didik harus segera

    dianalisis untuk menentukan tingkat pencapaian kompetensi yangdiukur oleh instrumen tersebut sehingga diketahui apakah seorang

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    21/31

    - 21 -

    peserta didik memerlukan atau tidak memerlukan pembelajaranremedial atau pengayaan. Format berikut digunakan setelah suatu

    kegiatan penilaian dilakukan.

    Contoh: Format analisis penilaian hasil pekerjaan peserta didik.

    NoNama

    Pesertadidik

    indikator dalam satu RPP Kesimpulan tentangpencapaiankemampuan**

    1*

    2* 3* 4* 5* 6* 7* dst yangsudahdikuasai

    yangbelumdikuasai

    1. Ahmad

    2. Bunga

    3. Candra

    4. Dara

    5. Eko

    dst ..........

    * kolom ditulis dengan indikator yang dinilai (rincian sikap,

    pengetahuan, dan keterampilan). Kolom di bawahnya diisi denganskor yang diperoleh peserta didik terkait kemampuan tersebut.

    ** kolom yang menyatakan kemampuan yang belum dan sudahdikuasai seorang peserta didik untuk menentukan ada tidaknyaperlakuan (remedial/pengayaan)

    6.

    Pelaporan Pencapaian Kompetensi Peserta Didik

    a.

    Skor dan NilaiPenilaian kompetensi hasil belajar mencakup kompetensi sikap,pengetahuan, dan keterampilan yang dilakukan dapat secaraterpisah tetapi dapat juga melalui suatu kegiatan atau peristiwapenilaian dengan instrumen penilaian yang sama.

    Untuk masing-masing ranah (sikap, pengetahuan, danketerampilan) digunakan penyekoran dan pemberian predikatyang berbeda sebagaimana tercantum dalam tabel berikut.

    Tabel konversi skor dan predikat hasil belajar untuk setiap

    ranah

    Sikap Pengetahuan Keterampilan

    Modus PredikatSkor

    RerataPredikat

    CapaianOptimum

    Predikat

    4,00

    SB

    (SangatBaik)

    4,00 A 4,00 A

    3,673,99 A- 3,673,99 A-

    3,00B

    (Baik)

    3,343,66 B+ 3,343,66 B+3,003,33 B 3,003,33 B2,672,99 B- 2,672,99 B-

    2,00C

    (Cukup)

    2,342,66 C+ 2,342,66 C+2,002,33 C 2,002,33 C1,671,99 C- 1,671,99 C-

    1,00K

    (Kurang)

    1,341,66 D+ 1,341,66 D+1,001,33 D 1,001,33 D

    Nilai akhir yang diperoleh untuk ranah sikap diambil dari nilaimodus (nilai yang terbanyak muncul). Nilai akhir untuk ranahpengetahuan diambil dari nilai rerata. Nilai akhir untuk ranahketerampilan diambil dari nilai optimal (nilai tertinggi yangdicapai).

    b. Bentuk Laporan

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    22/31

    - 22 -

    Laporan hasil pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik dalambentuk sebagai berikut.

    1)

    Pelaporan oleh PendidikLaporan hasil penilaian oleh pendidik dapat berbentuklaporan hasil ulangan harian, ulangan tengah semester,

    ulangan akhir semester.2)

    Pelaporan oleh Satuan Pendidikan

    Rapor yang disampaikan oleh pendidik kepada kepalasekolah/madrasah dan pihak lain yang terkait (misal: walikelas, guru Bimbingan dan Konseling, dan orang tua/wali).Buku rapor memuat laporan tentang:a)

    hasil pencapaian kompetensi dan/atau tingkatkompetensi kepada orangtua/wali peserta didik dalambentuk buku rapor;

    b)

    pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikankepada dinas pendidikan kabupaten/kota dan instansi

    lain yang terkait;c)

    hasil ujian Tingkat Kompetensi kepada orangtua/walipeserta didik dan dinas pendidikan.

    c.

    Nilai Untuk RaporHasil belajar yang dicantumkan dalam Rapor berupa:

    1) untuk ranah sikap menggunakan skor modus 1,00 4,00dengan predikat Kurang (K), Cukup (C), Baik (B), dan SangatBaik (SB);

    2)

    untuk ranah pengetahuan menggunakan skor rerata 1,00 4,00 dengan predikat DA.

    3) untuk ranah keterampilan menggunakan skor optimum 1,00

    4,00 dengan predikat DA.d.

    Format RaporFormat rapor untuk SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, danSMK/MAK disajikan pada halaman-halaman berikut.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    23/31

    - 23 -

    FORMAT RAPOR SEKOLAH DASARKelas I III

    1.

    Sikap

    Aspek Catatan

    Menerima, menjalankan, dan

    menghargai ajaran agamayang dianutnya.

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentang

    apa yang menonjol dan apa yang perluusaha-usaha pengembangan untuk

    mencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

    Menunjukkan perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab,santun, peduli, percaya diri,dan cinta tanah air

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentangapa yang menonjol dan apa yang perluusaha-usaha pengembangan untukmencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

    2. Pengetahuan

    Aspek CatatanMengingat dan memahamipengetahuan faktual dankonseptual berdasarkan rasaingin tahu tentang:- dirinya,- makhluk ciptaan Tuhan dan

    kegiatannya- masyarakat di sekitarnya- lingkungan fisik/geografis

    di sekitarnya-

    lingkungan biologidisekitarnya

    - peninggalan sejarah disekitarnya

    - transportasi di daerahnya- letak dan arah ke kantor

    kelurahan, kecamatan,polisi, rumah sakit, pasar

    - benda-benda lain disekitarnya

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentangapa yang menonjol terkait kemampuan anakdalam tiap muatan pelajaran dan apa yangperlu usaha-usaha pengembangan untuk

    mencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

    3. Keterampilan

    Aspek Catatan

    Menyajikan kemampuanmengamati,menanya, danmencoba, menulis, membaca,berbahasa, matematika,dalam:- bahasa yang jelas, logis dan

    sistematis- karya yang estetis

    -

    gerakan anak sehat- tindakan anak beriman dan

    berakhlak mulia

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentangapa yang menonjol dan apa yang perlu

    usaha-usaha pengembangan untukmencapai kompetensi yang ditetapkan pada

    kelas yang diikutinya.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    24/31

    - 24 -

    FORMAT RAPOR SEKOLAH DASARKelas IV VI

    1.

    Sikap

    Aspek Catatan

    Menerima, menjalankan, dan

    menghargai ajaran agamayang dianutnya.

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentang

    apa yang menonjol dan apa yang perluusaha-usaha pengembangan untuk

    mencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

    Menunjukkan perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab,santun, peduli, percaya diri,dan cinta tanah air

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentangapa yang menonjol dan apa yang perluusaha-usaha pengembangan untukmencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

    2. Pengetahuan

    Aspek CatatanMengingat dan memahamipengetahuan faktual dankonseptual berdasarkan rasaingin tahu tentang:- dirinya,- makhluk ciptaan Tuhan dan

    kegiatannya- bangsa (budaya, suku,

    tempat tinggal)- lingkungan geografis

    Indonesia (lletak, laut,pulau, iklim, dsb.)

    - lingkungan alam Indonesia- sejarah perjuangan,

    kelahiran bangsa, danperkembangan kehidupanbangsa

    - kehidupan kebangsaanIndonesia (PPKn)

    - transportasi di Indonesia

    -

    benda-benda lain disekitarnya

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentangapa yang menonjol terkait kemampuan anakdalam tiap muatan pelajaran dan apa yangperlu usaha-usaha pengembangan untuk

    mencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

    3. Keterampilan

    Aspek Catatan

    Menyajikan kemampuanmengamati,menanya, danmencoba, menulis, membaca,berbahasa, matematika,mencipta, dalam:- bahasa yang jelas, logis dan

    sistematis- karya yang estetis- gerakan anak sehat- tindakan anak beriman dan

    berakhlak mulia

    Diisi oleh guru dalam kalimat positif tentangapa yang menonjol dan apa yang perlu

    usaha-usaha pengembangan untukmencapai kompetensi yang ditetapkan padakelas yang diikutinya.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    25/31

    - 25 -

    FORMAT RAPOR SEKOLAH MENENGAH PERTAMACapaian

    No Mata Pelajaran

    Pengetahuan Keterampilan Sikap Sosial dan Spiritual

    NilaiPredikat

    NilaiPredikat

    DalamMapel

    Antar Mapel

    Kelompok A

    1 Pendidikan Agama danBudi Pekerti(Nama guru)

    Diisidenganangka1,004,00

    Diisidengan nilaiD - A

    Diisidenganangka1,004,00

    Diisidengan nilaiD - A

    SB, B, C, K(diisi olehguru Mapel)

    Disimpulkansecara utuhdari sikappeserta didikdalam Mapel(DeskripsiKoherensi)(diisi olehWali Kelasberdasarkanhasil diskusidengansemua guru

    kelas terkait)

    2 Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan(Nama guru)

    3 Bahasa Indonesia(Nama guru)

    4 Matematika (Nama

    guru)

    5 Ilmu PengetahuanAlam(Nama guru)

    6 Ilmu PengetahuanSosial (Nama guru)

    7 Bahasa Inggris (Namaguru)

    Kelompok B

    1 Seni Budaya (Namaguru)

    2 Pendidikan Jasmani,Olahraga, dan

    Kesehatan (Nama guru)3 Prakarya (Nama guru)

    Catatan: SB: Sangat Baik; B: Baik; C: Cukup; K: Kurang.

    DeskripsiNo. Mata Pelajaran Kompetensi Catatan

    Kelompok A

    1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Pendidikan Pancasila danKewarganegaraan

    Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Bahasa Indonesia Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    4 Matematika Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    5 Ilmu Pengetahuan Alam Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    6 Ilmu Pengetahuan Sosial Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    7 Bahasa Inggris Sikap sosial dan spiritualPengetahuan

    Keterampilan

    Kelompok B

    1 Seni Budaya Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Sikap sosial dan spiritual

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    26/31

    - 26 -

    Kesehatan Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Prakarya Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Catatan:

    1.

    Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada semester berjalan,dituntaskan melalui pembelajaran remedi sebelum memasuki semesterberikutnya.

    2.

    Dinyatakan tidak naik kelas bila terdapat 3 mata pelajaran atau lebih, padakompetensi pengetahuan, keterampilan, dan/atau sikap belumtuntas/belum baik.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    27/31

    - 27 -

    FORMAT RAPOR SEKOLAH MENENGAH ATASCapaian

    No Mata Pelajaran

    Pengetahuan Keterampilan Sikap Sosial dan Spiritual

    NilaiPredikat

    NilaiPredikat

    DalamMapel

    Antar Mapel

    Kelompok A (Umum)

    1 Pendidikan Agama danBudi Pekerti(Nama guru)

    Diisidenganangka 1,004,00

    Diisidengan nilaiD - A

    Diisidenganangka 1,004,00

    Diisidengan nilaiD - A

    SB, B, C, K(diisi olehguru Mapel)

    Disimpulkansecara utuhdari sikappeserta didikdalam Mapel(DeskripsiKoherensi)(diisi olehWali Kelasberdasarkanhasil diskusidengansemua guru

    kelas terkait)

    2 Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan(Nama guru)

    3 Bahasa Indonesia(Nama guru)

    4 Matematika (Namaguru)

    5 Sejarah Indonesia(Nama guru)

    6 Bahasa Inggris (Namaguru)

    Kelompok B (Umum)

    1 Seni Budaya (Namaguru)

    2 Pendidikan Jasmani,Olahraga, danKesehatan (Nama guru)

    3 Prakarya danKewirausahaan (Nama

    guru)Kelompok C (Peminatan)

    I. Peminatan...(Diisi sesuai dengan minat siswa)

    1

    2

    3

    4

    II. Lintas Minat(Diisi sesuai dengan minat siswa)

    1

    2

    3

    4

    Catatan: SB: Sangat Baik; B: Baik; C: Cukup; K: Kurang.

    DeskripsiNo. Mata Pelajaran Kompetensi Catatan

    Kelompok A (Umum)

    1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Pendidikan Pancasila danKewarganegaraan

    Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Bahasa Indonesia Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan4 Matematika Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    5 Sejarah Indonesia Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    6 Bahasa Inggris Sikap sosial dan spiritual

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    28/31

    - 28 -

    No. Mata Pelajaran Kompetensi Catatan

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Kelompok B (Umum)

    1 Seni Budaya Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan2 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan

    KesehatanSikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Prakarya Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Kelompok C (Peminatan)

    I. Peminatan....(Diisi sesuai dengan minat siswa)

    1 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    4 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    II. Lintas Minatan(Diisi sesuai dengan minat siswa)

    1 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Sikap sosial dan spiritualPengetahuan

    Keterampilan

    3 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    4 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Catatan:

    1.

    Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada semester berjalan,dituntaskan melalui pembelajaran remedi sebelum memasuki semester

    berikutnya.2.

    Dinyatakan tidak naik kelas bila terdapat 3 mata pelajaran atau lebih, padakompetensi pengetahuan, keterampilan, dan/atau sikap belum

    tuntas/belum baik.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    29/31

    - 29 -

    FORMAT RAPOR SEKOLAH MENENGAH KEJURUANCapaian

    No Mata Pelajaran

    Pengetahuan Keterampilan Sikap Sosial dan Spiritual

    NilaiPredikat

    NilaiPredikat

    DalamMapel

    Antar Mapel

    Kelompok A (Umum)

    1 Pendidikan Agama danBudi Pekerti(Nama guru)

    Diisidenganangka 1,004,00

    Diisidengan nilaiD - A

    Diisidenganangka 1,004,00

    Diisidengan nilaiD - A

    SB, B, C, K(diisi olehguru Mapel)

    Disimpulkansecara utuhdari sikappeserta didikdalam Mapel(DeskripsiKoherensi)(diisi olehWali Kelasberdasarkanhasil diskusidengansemua guru

    kelas terkait)

    2 Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan(Nama guru)

    3 Bahasa Indonesia(Nama guru)

    4 Matematika (Namaguru)

    5 Sejarah Indonesia(Nama guru)

    6 Bahasa Inggris (Namaguru)

    Kelompok B (Umum)

    1 Seni Budaya (Namaguru)

    2 Pendidikan Jasmani,Olahraga, danKesehatan (Nama guru)

    3 Prakarya danKewirausahaan (Nama

    guru)Kelompok C (Peminatan)

    I. Dasar Bidang Keahlian

    1

    2

    3

    II. DasarProgram Keahlian

    1

    2

    3

    4

    III. Paket Keahlian

    1

    23

    4

    Catatan: SB: Sangat Baik; B: Baik; C: Cukup; K: Kurang.

    DeskripsiNo. Mata Pelajaran Kompetensi Catatan

    Kelompok A (Umum)

    1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Pendidikan Pancasila dan

    Kewarganegaraan

    Sikap sosial dan spiritual

    PengetahuanKeterampilan

    3 Bahasa Indonesia Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    4 Matematika Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    30/31

    - 30 -

    5 Sejarah Indonesia Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    6 Bahasa Inggris Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Kelompok B (Umum)1 Seni Budaya Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Pendidikan Jasmani, Olahraga, danKesehatan

    Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Prakarya Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Kelompok C (Peminatan)

    I. Dasar Bidang Keahlian

    1 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    II. Dasar Program Keahlian

    1 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Sikap sosial dan spiritualPengetahuan

    Keterampilan

    3 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    4 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    III. Paket Keahlian

    1 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    2 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    3 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    4 Sikap sosial dan spiritual

    Pengetahuan

    Keterampilan

    Catatan:1.

    Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada semester berjalan,

    dituntaskan melalui pembelajaran remedi sebelum memasuki semesterberikutnya.2.

    Dinyatakan tidak naik kelas bila terdapat 3 mata pelajaran atau lebih, padakompetensi pengetahuan, keterampilan, dan/atau sikap belumtuntas/belum baik.

  • 5/21/2018 Lampiran Permendikbud Penilaian Pembelajaran

    31/31

    - 31 -

    IV.

    PIHAK YANG TERLIBAT

    Pihak-pihak yang terkait dengan penilaian, antara lain:1.

    Tenaga pendidik (guru mata pelajaran, guru kelas, dan guru pembinakegiatan ekstrakurikuler).

    2.

    Pimpinan satuan pendidikan (kepala sekolah, wakil kepala sekolah, walikelas).

    3.

    Dinas pendidikan atau kantor kementerian agama provinsi dankabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya.

    4.

    Komite sekolah/madrasah.5.

    Orangtua peserta didik.6.

    Dunia industri.

    V.

    PENUTUP

    Pedoman ini disusun sebagai acuan penilaian hasil belajar oleh pendidikdan satuan pendidikan.

    MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

    REPUBLIK INDONESIA,

    MOHAMMAD NUH

    Telah diperiksa dan disetujui oleh:

    Karo HukorKepala

    BalitbangPlt. Dirjen

    DikdasDirjen

    DikmenSesjen