laboran

12
- KELOMPOK 3 - 1) TIYAS PRATAMAWATI ( 12144600047 ) 2) SYARIF NUR HIDAYAT ( 12144600052 ) 3) BINTARI ( 12144600067 ) 4) FREYDA DWI HAPSARI ( 12144600079 ) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA 2013

Upload: waqhyoe-arryee

Post on 28-May-2015

2.916 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laboran

- KELOMPOK 3 -

1) TIYAS PRATAMAWATI ( 12144600047 )

2) SYARIF NUR HIDAYAT ( 12144600052 )

3) BINTARI ( 12144600067 )

4) FREYDA DWI HAPSARI ( 12144600079 )

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

2013

Page 2: Laboran

LABORAN

A. PENGERTIAN LABORAN Laboran adalah Tenaga Kependidikan yang

bekerja di laboratorium dan membantu proses belajar mengajar mahasiswa vokasi dan akademik Strata 1, 2 dan 3, serta penelitian dosen.

B. PERATURAN/UU LABORAN Pranata Laboratorium adalah jabatan fungsional

dalam dunia pendidikan yang sebelumnya dikenal sebagai laboran.

Dasar hukum:

Page 3: Laboran

Lanjutan…

1. UU Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian.2. UU Nomor 43 Tahun 1999 tentang jabatan Fungsional.3. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sist Pendidikan Nasional.4. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Diklat Jabatan.5. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002 ttg Kenaikan Pangkat.6. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003 ttg Formasi PNS.7. Permenpan dan RB No 03 tahun 2010 ttg Jabfung PLP dan AK.8. Perat Bersama Mendiknas dan Ka BKN no 02/V/PB/2010 dan No 13 tahun 2010 tentang petunjuk pelaksanaan jabatan fungsional pranata laboratorium pendidikan dan angka kreditnya.

Page 4: Laboran

C. SYARAT-SYARAT LABORAN1. Mempunyai kemampuan dan pemahaman dalam bidang

yang berhubungan dengan bidang-bidang ilmu di laboratorium tempat Laboran bekerja. Misalnya Laboran di laboratorium kimia harus benar-benar mampu dan paham dalam bidang yang berhubungan dengan kimia.

2. Mempunyai daya kreativitas tinggi atau gagasan untuk mengembangkan laboratorium tempat bekerja sesuai atau melebihi standar nasional pendidikan.

3. Mampu membuat SOP atau peraturan teknis tertulis bagi pengguna laboratorium mengenai cara menggunakan laboratorium yang baik dan benar secara efektif dan efisien.

Page 5: Laboran

Lanjutan…

4. Mampu mengoperasikan dan merawat/memelihara sepenuhnya alat-alat laboratorium dan tidak sepenuhnya diserahkan kepada pengguna laboratorium. Hal ini diperlukan untuk menjaga keamanan pengguna (alat-alat berat) atau menghindari kerusakan alat.

5. Mampu memotivasi pengguna laboratorium melahirkan hasil karya yang mempunyai nilai jual. Hasil karya laboratorium yang mempunyai nilai jual ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi keberlanjutan laboratorium.

6. Mampu menjaga keberlanjutan (sustainability) laboratorium serta dapat meningkatkan citra laboratorium perguruan tinggi.

Page 6: Laboran

D. SISTEM PEMBERIAN IMBALAN Konsep imbalan dalam arti organisasional meliputi hubungan pertukaran. Para ahli mengemukakan konsep imbalan sebagai berikut : Imbalan adalah pengganti dari kesediaan, kemampuan, dan performasi kerja seseorang di dalam hubungan kerja (Henderson, 1979). Konsep ini biasanya

disebut sebagai prosespertukaran anatara pemberi kerja dengan pekerja. Menurut Skinner,1969, imbalan adalah suatu

penguat. Imbalan/penguat berarti sesuatu yang memiliki nilai

bagi individu dan dapat memberi kepuasan, sehingga perilaku yang diberi penguat cenderung akan diulang.

Page 7: Laboran

E. TUGAS LABORAN 1. Merencanakan pengadaan alat dan bahan laboratorium. 2. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium. 3. Menyusun program dan tugas-tugas. 4. Mengatur menyimpan dan daftar alat-alat laboratorium. 5. Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium. 6. Menginventarisasi dan mengadministrasikan alat-alat laboratorium. 7. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan laboratorium dan diketahui oleh Waka Kurikulum. 8. Mengontrol pemakaian laboratorium secara rutin. 9. Mengontrol kondisi-keadaan perangkat dan sarana laboratorium secara rutin. 10. Memberikan laporan administrasi pemakaian laboratorium ke Waka Kurukulum, Waka Sarana dan Kepala Sekolah.

Page 8: Laboran

F. PEMBINAAN PEGAWAI LABORAN Manajemen pengelolaan laboratorium di sekolah-sekolah masih memerlukan perhatian. Manajemen tersebut meliputi perencanaan, pengaturan, pelaksanaan, evaluasi penggunaan peralatan dan bahan dalam laboratorium secara efektif dan efisien. Pemerintah telah membuat pedoman standar BSNP yang disahkan melalui Permendiknas 2007. Dosen FMIPA UNY Dr Suyanta mengingatkan guru sebagai kepala laboratorium harus mengetahui cara pengadaan, menggunakan, dan merawat alat-alat praktik. Guru dituntut pula mampu menginventarisasi dan mendokumentasikan peralatan. Mengelola laboratorium butuh kemauan dan dedikasi tinggi.

Page 9: Laboran

Lanjutan…

Banyak risiko berbahaya terjadi di laboratorium. Seorang laboran semestinya mengetahui sumber dan tanda bahaya serta teknik penggunaan peralatan keselamatan kerja. Laboran harus menguasai teori Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sesuai kebutuhan setiap laboratorium. Sekadar diketahui, program pelatihan yang diselenggarakan Pusat Studi Kebijakan Pendidikan LPPM ini didanai Direktorat Jendral Pendidikan menengah dan Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Menengah 2011. Menimbang Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 26 Tahun 2008 tentang Kualifikasi Laboran Sesuai Standar Nasional, perlu dilaksanakan pelatihan khusus bagi laboran dari perguruan tinggi atau lembaga yang ditetapkan pemerintah.

Page 10: Laboran

G. JABATAN LABORAN1. Kesenjangan pangkat.2. Pranata laboratorium.

H. ORGANISASI LABORAN

Page 11: Laboran

I. KODE ETIK DALAM LABOAN Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 26 Tahun 2008

tentang Kualifikasi Laboran Sesuai Standar Nasional, perlu dilaksanakan pelatihan khusus bagi laboran dari perguruan tinggi atau lembaga yang ditetapkan pemerintah.

Peraturan Pemerintah RI No. 11 tahun 2011 mengenai Perubahan Ketigabelas atas Peraturan Pemerintah No. 7 tahun 1977 tentang peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil.

J. SISTEM PENGGAJIAN LABORAN Penggajian untuk laboran negeri adalah sama dengan penggajian

seorang PNS. Sedangkan untuk penggajian laboran sasta adalah sesuai dengan kesepakatan instansi.

Page 12: Laboran

KESIMPULAN

Laboran adalah Tenaga Kependidikan yang bekerja dilaboratoriumdan membantu proses belajar mengajar mahasiswavokasi dan akademik Strata 1, 2 dan 3, serta penelitian dosen.Keberadaan Laboran di suatu laboratorium sangatlah pentingdalam menentukan keberhasilan akademik dosen dan mahasiswa

Laboratorium merupakan ruangan baik tertutup maupun terbuka yang dirancang sesuai dengan kebutuhan untukmelakukan aktivitas yang berkaitan dengan fungsi-fungsi pendidikan,penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Aktivitas yang

dimaksud adalah kegiatan yang saling terintegrasi serta ditunjang oleh adanyasuatu infrastruktur yang dibutuhkan demi terwujudnya hasil optimal.