l ap ora n k i ne rj a in s ta nsi pe me r in tah · 2019-04-12 · 1 pendahuluan laporan kinerja...

162
L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN PROVINSI BANTEN TAHUN ANGGARAN 2018 DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten Jl. Syech Nawawi Al Bantani Palima Kota Serang Telp. (0254) 267093 Fax. (0254) 267094 Website : www.dlhk.bantenprov.go.id Email : [email protected]

Upload: others

Post on 04-Feb-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

• List your most interesting items.

• List your most interesting items.

• List your most interesting items.

• List your most interesting items.

• List your most interesting items.

L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH

DINAS LINGKUNGAN HIDUP

DAN KEHUTANAN

PROVINSI BANTEN

TAHUN ANGGARAN 2018

DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten

Jl. Syech Nawawi Al Bantani Palima Kota Serang

Telp. (0254) 267093

Fax. (0254) 267094

Website : www.dlhk.bantenprov.go.id

Email : [email protected]

Page 2: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

i

Kata Pengantar

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang

Maha Esa, karena pada akhir tahun anggaran 2018 ini, Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten telah berhasil

menyusun Laporan Kinerja Tahun 2018.

Sebagaimana diketahui bahwa berdasarkan Instruksi Presiden Nomor

7 Tahun 1999, mengamanatkan akuntabilitas kinerja sebagai

perwujudan kewajiban instansi pemerintah dalam hal ini Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mempertanggungjawabkan

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi DLHK Provinsi

Banten dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran yang

ditetapkan dalam Rencana Strategis. Pengejawantahan

pertanggungjawaban dan akuntabilitas tersebut itulah yang kemudian

dituangkan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP).

Masalah pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan serta

pembangunan yang berkelanjutan bukan hanya menjadi tanggung

jawab Pemerintah Provinsi Banten semata, tetapi telah menjadi

tanggung jawab seluruh pemangku kepentingan (stakeholder). Saat ini

isu lingkungan telah menjadi isu global.

Peran serta masyarakat dan dunia usaha sangat penting dan strategis

terutama dalam era industrialisasi sekarang ini. Diharapkan peran

serta masyarakat dan dunia usaha lebih optimal, sehingga percepatan

pembangunan pengelolaan lingkungan hidup bisa dicapai dengan lebih

efektif dan efisien dengan mewujudkan kemitraan secara nyata.

Kesungguhan Pemerintah Provinsi Banten dalam melaksanakan

pembangunan yang berkelanjutan telah membuahkan hasil, minimal

wawasan dan kesadaran masyarakat dan dunia usaha secara umum

makin meluas. Namun demikian upaya-upaya yang lebih keras

masih perlu dilakukan.

Dimasa yang akan datang, cakupan persoalan lingkungan dan

kehutanan cenderung makin luas, dalam dan rumit akibat semakin

cepatnya pertumbuhan penduduk dan pembangunan yang

dilaksanakan yang tentunya mempunyai dampak yang perlu dicegah

dan dieliminir sehingga tidak melampaui ambang batas yang ada.

Page 3: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

ii

Akhirnya, kami menyadari bahwa apa yang kami hasilkan dan

laporkan mungkin belum maksimal, namun apa yang telah diupayakan

DLHK Provinsi Banten merupakan hal yang optimal. Oleh

karenanya, kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih

kepada masyarakat atas dukungannya sehingga Pembangunan Provinsi

Banten dalam rangka mewujudkan Banten Ramah Lingkungan

menuju pembangunan yang berkelenjutan dapat terlaksana dengan

baik.

Serang, 31 Desember 2018

KEPALA DLHK PROVINSI BANTEN

Ir. H. M. HUSNI HASAN, CES NIP. 19621222 199003 1 004

Page 4: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

iii

Daftar Isi

Kata Pengantar i

Daftar Isi iii

1 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang 1- 1

1.2 Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi 1- 2

1.3 Landasan Hukum 1 - 12

1.4 Maksud dan Tujuan 1 - 13

1.5 Sistematika Penyusunan 1- 14

2 Perencanaan dan Perjanjian Kinerja

2.1 Rencana Strategis 2- 1

2.2 Perjanjian Kinerja 2-14

3 Akuntabilitas Kinerja

3.1 Pengukuran Kinerja 3- 1

3.2 Analisi Pencapaian Kinerja 3-18

3.3 Akuntabilitas Keuangan 3-84

4 Penutup 4 - 1

Page 5: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-1

1 Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29

Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) menyebutkan bahwa setiap

instansi pemerintah wajib menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LKIP). LKIP merupakan laporan pertanggungjawaban instansi

pemerintah atas kinerja yang telah ditetapkan selama kurun waktu 1

(satu) tahun dan sebagai bentuk keterbukaan informasi kepada publik serta

dalam rangka mewujudkan Good Governance.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten sebagai

instansi pemerintah mempunyai kewajiban menyusun LKIP yang

merupakan bentuk akuntabilitas kepada publik serta menjadi media

informasi kepada publik mengenai capaian kinerja yang telah

dilakukan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten

selama tahun 2018.

Terkait tugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten

sebagai instansi yang melaksanakan kebijakan di bidang lingkungan hidup

dan kehutanan mempunyai peran yang sangat strategis dalam upaya

mendorong pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup serta

kelestraian hutan menjadi lebih baik dan terencana sehingga mampu

melihat dan mengatasi permasalahan yang saat ini dihadapi sehingga hasil

pembangunan dapat dinikmati oleh masyarakat secara berkelanjutan.

Page 6: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-2

1.2. Tugas Pokok , Fungsi dan Struktur Organisasi

Sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun

2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi

Banten dan Peraturan Gubernur Nomor 83 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi dan Tata

Kerja Perangkat Daerah Provinsi Banten Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten mempunyai tugas pokok membantu Gubernur

melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan di bidang

Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Peraturan Gubernur No.38

Tahun 2017 tentang Uraian Tugas Jabatan Pimpinan Tinggi,

Administrator, dan Pengawas Pada Dinas Daerah.

Fungsi dan kewenangan Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan :

a. Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH)

Provinsi dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk

Kebijakan, Rencana dan/atau Program (KRP) Provinsi;

b. Pencegahan, penanggulangan dan pemulihan pencemaran dan/atau

kerusakan lingkungan hidup lintas daerah kabupaten/kota dalam 1

(satu) daerah Provinsi;

c. Pengelolaan Kehati Provinsi;

d. Pengumpulan limbah B3 lintas daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu)

daerah Provinsi;

e. Pembinaan dan pengawasan terhadap usaha dan/atau kegiatan

yang izin lingkungan dan izin PPLH diterbitkan oleh pemerintah

daerah Provinsi;

f. Penetapan pengakuan masyarakat hukum adat (MHA), kearifan

lokal atau pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau

pengetahuan tradisional dan hak MHA terkait dengan PPLH yang

berada di dua atau lebih daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu) daerah

Provinsi;

g. Peningkatan kapasitas MHA, kearifan lokal atau

Page 7: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-3

pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan

tradisional dan hak MHA terkait dengan PPLH yang berada di dua

atau lebih daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu) daerah Provinsi;

h. Penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan

lingkungan hidup untuk lembaga kemasyarakatan tingkat daerah

Provinsi;

i. Pemberian penghargaan lingkungan hidup tingkat daerah Provinsi;

j. Penyelesaian pengaduan masyarakat di bidang PPLH terhadap:

1) Penerbitan rekomendasi usaha dan/atau kegiatan yang izin

lingkungan dan/atau izin PPLH diterbitkan oleh pemerintah daerah

Provinsi; 2) Pembinaan usaha dan/atau kegiatan yang lokasi dan/atau

dampaknya lintas daerah kabupaten/kota;

k. Penanganan sampah di TPA/TPST regional;

l. Pelaksanaan tata hutan kesatuan pengelolaan hutan kecuali pada

Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi (KPHK);

m. Pelaksanaan rencana pengelolaan kesatuan pengelolaan hutan

kecuali pada Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi (KPHK);

n. Pelaksanaan pemanfaatan hutan di kawasan hutan produksi dan hutan

lindung, meliputi:

1) Pemanfaatan kawasan hutan;

2) Pemanfaatan hasil hutan bukan kayu;

3) Pemungutan hasil hutan;

4) Pemanfaatan jasa lingkungan kecuali pemanfaatan penyimpanan

dan/atau penyerapan karbon;

o. Pelaksanaan rehabilitasi di luar kawasan hutan negara;

p. Pelaksanaan perlindungan hutan di hutan lindung, dan hutan produksi;

q. Pelaksanaan pengolahan hasil hutan bukan kayu;

r. Pelaksanaan pengolahan hasil hutan kayu dengan kapasitas produksi

<6000 m³/tahun;

s. Pelaksanaan pengelolaan Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus

(KHDTK) untuk kepentingan religi

t. Pelaksanaan perlindungan, pengawetan dan pemanfaatan secara

Page 8: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-4

lestari Taman Hutan Raya (TAHURA) lintas Daerah kabupaten/kota;

u. Pelaksanaan perlindungan tumbuhan dan satwa liar yang tidak

dilindungi dan/atau tidak masuk dalam lampiran (Appendix) CITES.

v. Pelaksanaan pengelolaan kawasan bernilai ekosistem penting dan

daerah penyangga kawasan suaka alam dan kawasam pelestarian

alam;

w. Pelaksanaan penyuluhan kehutanan Provinsi:

- Pemberdayaan masyarakat di bidang kehutanan;

- Pelaksanaan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) lintas

Daerah kabupaten/kota dan dalam daerah kabupaten/kota dalam 1

(satu) daerah Provinsi;

x. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh gubernur terkait dengan

tugas dan fungsinya.

Susunan Organisasi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten terdiri atas; Kepala Dinas, Sekretariat, dan 4 bidang yaitu, a) Bidang

Penataan dan Peningkatan Kapasitas, b) Bidang Pengelolaan Sampah,

Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran, c) Bidang Perencanaan dan

Pemanfaatan Hutan, dan d) Bidang Pengelolaan DAS, KSDAE dan

Pemberdayaan Masyarakat.

Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi menurut Peraturan Gubernur nomor

86 tahun 2016 :

1. UPT Laboratorium Lingkungan

UPT Laboratorium Lingkungan adalah UPT pada Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Lingkungan dipimpin oleh seorang

Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Lingkungan mempunyai tugas

pokok melaksanakan kegiatan teknis operasional Dinas di bidang

Page 9: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-5

pelayanan teknis laboratorium, Penelitian dan pengujian kualitas

lingkungan dan penyelenggaraan uji profisiensi.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Lingkungan mempunyai fungsi :

a. pengujian dan analisis serta metode analisis laboratoris untuk seluruh

komponen lingkungan;

b. pengembangan teknis dan metode analisis laboratorium lingkungan

sesuai dengan sistem mutu laboratorium dan standar yang berlaku;

c. pelaksanaan penelitian dan pengujian mutu lingkungan;

d. pelaksanaan kegiatan antar laboratorium lingkungan;

e. pelaksanaan analisis laboratorium sebagai laboratorium rujukan;

f. pelaksanaan kegiatan ketatausahaan teknis laboratorium.

Susunan Organisasi UPT Laboratorium Lingkungan sebagaimana

dimaksud, terdiri atas:

a. Kepala;

b. Sub Bagian Tata Usaha;

c. Seksi Mutu;

d. Seksi Teknis;

e. kelompok jabatan fungsional.

2. BALAI PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN KEHUTANAN

Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan dan Perkebunan

adalah UPT pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten.

Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan dan Perkebunan

dipimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung

jawab kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten.

Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan mempunyai tugas

Page 10: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-6

pokok melaksanakan kegiatan teknis operasional Dinas di bidang

perbenihan dan proteksi tanaman Kehutanan.

Dalam melaksanakan tugas pokok Balai Perbenihan Tanaman

Kehutanan mempunyai fungsi:

a. penyusunan rencana teknis operasional Balai;

b. pelaksanaan pelayanan dalam bidang perbenihan meliputi

pengadaan, pengelolaan dan peredaran benih tanaman serta pembinaan

varietas dan pelestarian plasma nutfah;

c. pelaksanaan pelayanan dalam bidang proteksitanaman meliputi:

pengamatan, peramalan, identifikasi, analisis dampak kerugian

hasil/fenomena iklim dan pengendalian organisme pengganggu

tumbuhan (OPT) beserta faktor yang mempengaruhinya;

Susunan Organisasi Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan

terdiri atas:

a. Kepala;

b. Sub Bagian Tata Usaha;

c. Seksi Produksi dan sertifikasi benih;

d. Seksi Proteksi tanaman dan pengawasan peredaran benih;

e. Instalasi;

f. kelompok jabatan fungsional.

Instalasi Balai terdiri atas:

a. Instalasi Persemaian Permanen di Gunung Pinang Kabupaten Serang;

b. Instalasi Laboratorium Kultur Jaringan di Gunung Pinang Kabupaten

Serang;

c. Instalasi Pembibitan di Ciomas Kabupaten Serang;

d. Instalasi

3. BALAI PENGELOLAAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten adalah UPT pada Dinas

Page 11: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-7

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten dipimpin oleh seorang

Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten mempunyai tugas pokok

melaksanakan kegiatan teknis operasional dinas di bidang pengelolaan

Taman Hutan Raya yang meliputi perencanaan, perlindungan,

pengawetan, pemanfaatan dan evaluasi kesesuaian fungsi kawasan Taman

Hutan Raya Banten.

Dalam melaksanakan tugas pokok Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya

Banten mempunyai fungsi:

a. penyusunan rencana teknis operasional Balai;

b. pelaksanaan perencanaan pengelolaan kawasan;

c. pelaksannaan perlindungan;

d. pelaksanaan pengawetan keanekaragaman hayati dan ekosistem;

e. pelaksanaan pemanfaatan kawasan hutan, tumbuhan dan satwa;

f. pelaksanaan evaluasi kesesuaian fungsi kawasan;

g. pelaksanaan kegiatan administrasi ketatausahaan, kepegawaian,

Susunan Organisasi Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten terdiri

atas :

a. Kepala;

b. Sub Bagian Tata Usaha;

c. Seksi Perlindungan dan Rehabilitasi;

d. Seksi Pengembangan dan Pemanfaatan;

e. kelompok jabatan fungsional.

4. BALAI PENGELOLAAN HUTAN WILAYAH LEBAK DAN TANGERANG

Page 12: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-8

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang adalah UPT pada

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang dipimpin oleh

seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang mempunyai tugas

pokok melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas di bidang teknis

Rehabilitasi dan reklamasi lahan, pemberdayaan masyarakat, penyuluhan

kehutanan, perlindungan hutan, dan pengawasan pemanfaatan sumberdaya

hutan, dan pelayanan masyarakat.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak

dan Tangerang mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian dalam kegiatan pemanfaatan

dan perlindungan hutan produksi dan hutan lindung serta hutan yang

dibebani hak di wilayah areal kerjanya.

b. Pelaksanaan rehabilitasi dan reklamasi lahan yang berada di luar

kawasan hutan negara.

c. Pelaksanaan pendampingan dan pengembangan pembangunan hutan

rakyat, pengelolaan hutan kota, dan penghijauan lingkungan di luar

kawasan hutan negara.

d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian pengolahan hasil hutan,

pemasaran, dan industri primer hasil hutan kayu/bukan kayu di wilayah

kerjanya.

e. Pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan tertib administrasi

pemanfaatan tumbuhan dan satwa liar yang tidak dilindungi/tidak masuk

lampiran (Appendix) CITES.

f. Pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan dalam pengelolaan kawasan

ekosistem esensial, daerah penyangga KSA dan KPA yang berada di luar

kawasan hutan negara.

Page 13: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-9

g. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat di

bidang kehutanan.

Susunan organisasi Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan

Tangerang terdiri atas :

a. Kepala;

b. Sub Bagian Tata Usaha;

c. Seksi Wilayah I;

d. Seksi Wilayah II;

e. Kelompok Jabatan Fungsional.

5. BALAI PENGELOLAAN HUTAN WILAYAH PANDEGLANG, SERANG, DAN

CILEGON

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang dan Cilegon adalah

UPT pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang dan Cilegon

dipimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung

jawab kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten.

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang dan Cilegon

mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas di

bidang teknis Rehabilitasi dan reklamasi lahan, pemberdayaan masyarakat,

penyuluhan kehutanan, perlindungan hutan, dan pengawasan pemanfaatan

sumberdaya hutan, dan pelayanan masyarakat.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok Balai Pengelolaan Hutan Wilayah

Pandeglang, Serang dan Cilegon mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian dalam kegiatan pemanfaatan

dan perlindungan hutan produksi dan hutan lindung serta hutan yang

dibebani hak di wilayah areal kerjanya.

Page 14: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-10

Pelaksanaan rehabilitasi dan reklamasi lahan yang berada di luar kawasan

hutan negara.

c. Pelaksanaan pendampingan dan pengembangan pembangunan hutan

rakyat, pengelolaan hutan kota, dan penghijauan lingkungan di luar

kawasan hutan negara.

d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian pengolahan hasil hutan,

pemasaran, dan industri primer hasil hutan kayu/bukan kayu di wilayah

kerjanya.

e. Pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan tertib administrasi

pemanfaatan tumbuhan dan satwa liar yang tidak dilindungi/tidak masuk

lampiran (Appendix) CITES.

f. Pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan dalam pengelolaan kawasan

ekosistem esensial, daerah penyangga KSA dan KPA yang berada di luar

kawasan hutan negara.

g. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat di

bidang kehutanan.

Susunan organisasi Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang

dan Cilegon terdiri atas :

a. Kepala;

b. Sub Bagian Tata Usaha;

c. Seksi Wilayah I ;

d. Seksi Wilayah II;

Secara rinci susunan organisasi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Provinsi Banten, seperti berikut:

Page 15: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-11

Page 16: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-12

1.3. Landasan Hukum

Landasan hukum yang mendasari kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah (LKIP) DLHK Provinsi Banten adalah :

1. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang

Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman

Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara

Penyusunan dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4817);

5. Instruksi Presiden No.7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah;

6. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan

Pemberantasan Korupsi;

7. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Nagara No.

239/IX/6/8/2003 tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

8. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara,

No. PER/09/M.PAN/5/2007, tentang Pedoman Umum Penetapan

Indikator Kinerja Utama di Lingkunga Instansi Pemerintah

9. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Page 17: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-13

Reformasi Birokrasi No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah

10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara & RB

Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Laporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

11. Peraturan Gubernur Banten Nomor 86 Tentang Pembentukan

Organisasi dan Tata Kerja Pelaksana Teknis Di Lingkungan

Pemerintah Provinsi Banten

12. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun 2016 Tntang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, Provinsi Banten

13. Peraturan Gubernur Banten Nomor 38 Tahun 2017 Tentang Uraian

Tugas Jabtaan Pimpinan Tinggi, Administrator, dan Pengawas

Perangkat Daerah

1.4. Maksud dan Tujuan

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) DLHK

Provinsi Banten Tahun 2018 dimaksudkan sebagai Sebagai upaya

pertanggungjawaban kinerja pembangunan bidang lingkungan hidup

dan kehutanan kepada masyarakat terhadap penyelenggaraan

pemerintahan yang baik dan bersih (good governance dan clean government).

Sedangkan tujuan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LKIP) DLHK Provinsi Banten Tahun 2017 menjadi dasar dalam

kegiatan evaluasi dan laporan pelaksanaan atas kinerja tahunan Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten sehingga diharapkan

menjadi bahan untuk meningkatkan pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten beserta seluruh unit

kerjanya dalam pengendalian pencemaran lingkungan hidup dan

pengelolaan dan konservasi hutan dengan menerapkan prinsip koordinasi,

integrasi dan sinkronisasi.

Page 18: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-14

1.5. Sistematika Penyusunan

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) DLHK

Provinsi Banten Tahun 2018 dilakukan oleh Tim Penyusun LAKIP

Dinas Lingkungan Hidup dan KehutananProvinsi Banten. Dalam proses

penyusunan LKIP juga melibatkan seluruh Pejabat Pelaksana Teknis

Kegiatan (PPTK).

Sistematika penulisan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)

DLHK Provinsi Banten Tahun 2018 sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, tugas

pokok fungsi dan susunan organisasi, maksud dan tujuan,

landasan hukum, dan sistematika penulisan.

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Pada bab ini disajikan gambaran singkat mengenai: Rencana

stratejik dan Rencana Kinerja. Pada awal bab ini disajikan

gambaran secara singkat sasaran yang ingin diraih

organisasi pada tahun yang bersangkutan serta bagaimana

kaitannya dengan capaian visi dan misi organisasi.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Pada bagian ini disajikan uraian hasil pengukuran kinerja,

evaluasi, dan analisis akuntabilitas kinerja, termasuk di

dalamnya menguraikan secara sistematis

keberhasilan/kegagalan, hambatan/kendala, dan

permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah

antisipatif yang akan diambil. Selain itu, dilaporkan pula

akuntabilitas keuangan dengan cara menyajikan alokasi dan

realisasi anggaran bagi pelaksanaan tupoksi atau tugas-tugas

Page 19: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

1 PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA 2018 1-15

lainnya, termasuk analisis tentang capaian indikator kinerja

efisiensi.

BAB VI PENUTUP

Mengemukakan tinjauan secara umum tentang

keberhasilan/kegagalan, permasalahan dan kendala utama

yang berkaitan dengan kinerja serta strategi pemecahan

masalah yang akan dilaksanakan di tahun mendatang.

Page 20: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-1

2 2 Perencanaan dan

Perjanjian Kinerja

2.1. Rencana Strategis

2.1.1. Visi dan Misi

Visi adalah cara pandang jauh kedepan, terhadap apa yang ingin dicapai dalam

kurun waktu tertentu. Visi sangat terkait dengan organisasi/lembaga ataupun

bidang kajian. Dengan kata lain, visi merupakan ultimate goal atau keinginan akhir

yang ingin dicapai dalam rentang waktu tertentu dari suatu

kelembagaan/organisasi ataupun bidang kajian. Visi SKPD/OPD merupakan

keadaan yang ingin diwujudkan SKPD/OPD pada akhir periode Renstra

SKPD/OPD, sesuai dengan tugas dan fungsi yang sejalan dengan pernyataan visi

kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam RPJMD.

Secara konseptual, penyusunan Visi SKPD/OPD sangat terkait dengan visi Kepala

Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih yang tertuang dalam RPJMD 2017-

2022 yakni; adalah “Banten Yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera Dan

Berakhlakul Karimah”, serta terkait pula dengan visi Kementerian Lingkungan

Hidup dan Kehutanan “Terwujudnya Kementerian Lingkungan Hidup Yang

Handal Dan Proaktif, Serta Berperan Dalam Pelaksanaan Pembangunan

Berkelanjutan, Dengan Menekankan Pada Ekonomi Hijau”.

Dengan demikian, dalam penyusunan visi dan misi DLHK Propinsi Banten, tidak

bisa terlepas dari kedua visi tersebut. berdasarkan arahan umum kerangka

pembangunan provinsi banten, yang ditertuang dalam Peraturan Gubernur Banten

Nomor 83 tahun 2016 tentang tugas dan fungsi dinas lingkungan hidup dan

kehutanan, serta permasalahan yang dihadapi dalam pembangunan lingkungan

Page 21: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-2

hidup dan kehutanan dalam 5 (lima)tahun kedepan, maka visi Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Propinsi Banten Tahun 2017-2022 sama dengan Visi Kepala

Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih yang tertuang dalam RPJMD 2017-

2022 yakni; adalah “Banten Yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera Dan

Berakhlakul Karimah”.

Kualitas lingkungan hidup adalah kualitas dari lingkungan tempat makhluk hidup,

khususnya masyarakat Provinsi Banten berada sebagai kesatuan ruang dengan

semua benda, daya, keadaan, termasuk manusia dan perilakunya yang

mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan serta makhluk

hidup lain.

Kelestarian hutan merupakan suatu kondisi dimana hutan yang ada di kawasan

Provinsi Banten tetap terjaga melalui program-proram yang dilakukan oleh

pemerintah maupun oleh masyarakat. Hutan yang lestari diharapkan tidak hanya

dapat dinikmati oleh masyarakat Provinsi Banten saat ini, tetapi juga diharapkan

akan dapat dinikmati oleh masyarakat Provinsi Banten yang akan datang.

Sedangkan pembangunan berkelanjutan merupakan pembangunan yang dilakukan

secara terus menerus dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada saat ini tanpa

mengurangi nilai ekonomi dan ekologi sumberdaya tersebut.

Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, maka disusun misi DLHK DLHK

Propinsi Banten tahun 2017-2022. Misi merupakan rumusan umum mengenai

upaya-upaya yang akan dilaksanakan sesuai tugas dan fungsi, dalam rangka

mewujudkan visi SKPD/OPD. Dengan kata lain, misi merupakan pernyataan

tentang apa-apa yang harus dilakukan oleh lembaga/organisasi dalam mewujudkan

visinya. Misi juga memberikan arah dan batasan terhadap tujuan yang ingin

dicapai dalam kurun waktu tertentu. Misi SKPD/OPD adalah pernyataan

lembaga/organisasi tentang apa yang harus dilakukan dalam mewujudkan visi

lembaga/organisasi dalam kurun waktu tertentu. Misi SKPD/OPD tidak boleh

Page 22: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-3

terlepas dari visinya. Dengan demikian misi DLHK Propinsi Banten tahun 2017-

2022, yang merupakan penjabaran terkait apa-apa yang harus dilakukan guna

mewujudkan visi DLHK Propinsi Banten 2017-2022 adalah sebagai berikut:

1. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance).

2. Meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.

Tabel 1 Visi dan Misi DLHK Propinsi Banten tahun 2017-2022

Visi Misi

Banten Yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera Dan

Berakhlaqul Karimah

1. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (Good

Governance)

2. Meningkatkan kualitas

pertumbuhan dan pemerataan

ekonomi

2.1.2. Strategi dan Arah Kebijakan

Guna tetap menjaga serta meningkatkan keberlanjutan pembangunan

lingkungan hidup dan kehutanan 5 (lima) tahun ke depan serta dengan

memperhatikan kekuatan, kelemahan, tantangan dan peluang yang ada maka

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan menetapkan strategi dan kebijakan

yang akan dilaksanakan. Strategi dan kebijakan tersebut adalah sebagai

berikut :

A. Strategi

Sebelum menetapkan suatu kebijakan dan membuat suatu program maka

diperlukan beberapa strategi yang akan dijadikan acuan atau pedoman

dalam pelaksanaan kebijakan dan program tersebut. Untuk itu telah

dipilih beberapa strategi yang sesuai dan relevan terhadap kebijakan dan

program yang akan ditetapkan. Strategi ini didapat berdasarkan jumlah

skor yang strategis yaitu:

1. Meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia (SDM), sarana

prasarana, dan mitra strategis;

Page 23: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-4

2. Meningkatkan teknologi dan metode penataan lingkungan

serta pengelolaan dan pengendalian pencemaran lingkungan;

3. Menurunkan luas lahan kritis dan meningkatkan daya dukung DAS

serta mengoptimalkan pemanfaatan hasil Hutan melalui pengelolaan

dan Konservasi Hutan;

B. Kebijakan

Kebijakan pokok yang diambil oleh Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten, selama kurun waktu lima tahun kedepan

adalah:

1. Mendorong peningkatan kualitas SDM, peningkatan sarana

dan prasarana serta kapasitas kelembagaan;

2. Mendorong peningkatan fungsi laboratorium untuk mencegah

pencemaran lingkungan hidup.

3. Mendorong peningkatan kualitas lingkungan (kualitas air, udara dan

vegetasi) melalui pengelolaan sampah dan limbah B3 serta

pengendalian pencemaran dan kerusakan serta pemeliharaan

lingkungan hidup;

4. Mendorong peningkatan upaya pencegahan pencemaran dan

kerusakan lingkungan melalui perencanaan dan pengkajian dampak

lingkungan, peningkatan pelayanan pengaduan dan penegakan hukum

serta peningkatan kapasitas.

5. Meningkatkan fungsi hutan dan kawasan lindungan melalui

peningkatan perencanaan dan penatagunaan hutan, Pemanfaatan

Hutan dan penatausahaan hasil hutan, serta Pengembangan Aneka

Usaha dan Promosi Kehutanan.

6. Meningkatkan fungsi hutan dan kawasan hutan lindung serta

kesadaran masyarakat melauli pengelolaan DAS, Rehabilitasi Hutan

Lahan, Penyuluhan dan Pemberdayaan.

Page 24: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-5

Tabel 2 Strategi dan Kebijakan

No

Tujuan

Sasaran

Strategi

Kebijakan

1

Meningkatkan kualitas kinerja

perencanaan, pengendalian,

evaluasi pembangunan,

Data serta Penelitian dan

Pengembangan yang sesuai dengan perumusan strategi dan arah kebijakan,

program prioritas dan kegiatan

secara terukur, jelas dan tepat

sasaran

Meningkatnya pengelolaan

akuntabilitas kinerja

Meningkatkan pelayanan publik

yang dilakukan setiap perangkat

daerah yang melayani

langsung kepada masyarakat

Melakukan standarisasi bisnis

proses pada setiap perangkat daerah

dan mendetailkannya

pada standar operasional dan

prosedur (sop) pelayanan , serta

meminta respon angket langsung

untuk menuju pelayanan prima

2 Menjaga kualitas

LH, pengendalian pencemaran,

keanekaragaman hayati,

pengendalian perubahan iklim,

menjaga luasan dan fungsi hutan,

menyediakan hutan utk sosial

dan ekonomi masyarakat serta

merawat keseimbangan

ekosistem

Terwujudnya lingkungan

hidup yang berkualitas

Menurunkan pencemaran lingkungan

hidup dan meningkatkan

kualitas udara dan air sungai

serta upaya adaptasi

perubahan iklim melalui

peningkatan SDM, sarana

prasarana, mitra strategis,

teknologi, pengelolaan dan

pengendalian pencemaran

lingkungan

Mendorong peningkatan kualitas air dan

udara melalui Pengelolaan

Sampah dan Limbah B3 ,

pengendalian pencemaran dan

kerusakan , pemeliharaan

lingkungan hidup, Perencanaan dan

Pengkajian Dampak

Lingkungan Hidup, Pengaduan

dan Penegakan Hukum

Meningkatkan

Fungsi Hutan dan Kawasan

Lindung

Peningkatan fungsi

hutan dan kawasan lindung serta

kesadaran masyarakat peduli hutan

Page 25: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-6

2.1.3. Tujuan dan Sasaran Strategis

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka

waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan

mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu

dan analisis lingkungan strategis. Tujuan mengarahkan perumusan strategi,

kebijakan, program, dan kegiatan dalam rangka merealisasikan visi dan misi.

Berdasarkan tujuan yang akan ditetapkan, Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten akan mengetahui hal-hal yang harus dicapai

dalam kurun waktu satu sampai lima tahun ke depan dengan

mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki serta faktor

kondisi lingkungan yang mempengaruhinya.

Sasaran merupakan pernyataan operasional dari keinginan yanglebih

jelas sekaligus menyajikan tahap-tahap spesifik untuk mencapai

tujuan tertentu. Dalam mewujudkan visi dan misi yang telah

ditetapkan tersebut di atas, maka perlu adanya kerangka yang jelas pada

setiap misi menyangkut tujuan dan sasaran yang akan dicapai. Tujuan dan

sasaran pada setiap misi yang akan dijalankan akan memberikan arahan bagi

pelaksanaan setiap urusan pemerintahan daerah baik urusan wajib maupun

urusan pilihan dalam mendukung pelaksanaan misi dimaksud.

Tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan dari Rencana Strategis

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten Tahun 2017-2022

seperti terdapat pada tabel berikut:

Page 26: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-7

Tabel 3

Tujuan dan Sasaran Strategis DLHK Provinsi Banten Tahun 2017-2022

Visi Misi Tujuan Sasaran

1 2 3 Menciptakan tata kelola

pemerintahan yang baik

(Good Governance)

Meningkatkan kualitas kinerja perencanaan, pengendalian, evaluasi pembangunan, Data serta Penelitian dan

Pengembangan yang sesuai dengan perumusan strategi dan arah kebijakan, program prioritas dan kegiatan secara terukur, jelas dan tepat sasaran

Meningkatnya pengelolaan akuntabilitas kinerja

Meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan

ekonomi

Menjaga kualitas LH, pengendalian pencemaran, keanekaragaman hayati, pengendalian perubahan

iklim, menjaga luasan dan fungsi hutan, menyediakan hutan utk sosial dan ekonomi masyarakat serta merawat

keseimbangan ekosistem

Terwujudnya lingkungan hidup yang berkualitas

Page 27: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-8

Tabel 4

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Perangkat Daerah Provinsi Banten No

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kondisi Awal

Target Kinerja Sasaran pada Tahun Ke-

Akhir RPJMD

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1

2.

Meningkatkan kualitas kinerja perencanaan,

pengendalian, evaluasi pembangunan, Data

serta Penelitian dan

Pengembangan yang sesuai dengan

perumusan strategi

dan arah kebijakan, program prioritas dan kegiatan secara terukur, jelas dan tepat

sasaran Menjaga kualitas LH,

pengendalian pencemaran,

keanekaragaman

hayati, pengendalian perubahan iklim, menjaga luasan dan fungsi hutan, menyediakan hutan utk sosial dan ekonomi

masyarakat serta merawat

keseimbangan

ekosistem

Meningkatnya pengelolaan akuntabilitas

kinerja

Terwujudnya

lingkungan

hidup yang berkualitas

Meningkatnya

kualitas

perencanaan,

pengendalian dan

perlindungan

hutan

Capian Laporan Kinerja Pemerintah Provinsi Banten

Indeks

Kualitas

Lingkungan

Hidup

Rasio Cakupan

Tutupan

Hutan

60

43,67

30.6

70

44,17

31,21

75

44,67

31,71

85

45,17

31,21

88

45,67

32,71

90

46,17

33,21

90 46,17

33,21

Dalam rangka meningkatkan pelayanan perangkat daerah khususnya Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan ditetapkan 3 (tiga) tujuan dan sasaran

utama. Pertama, tujuan menjaga kualitas lingkungan hidup, pengendalian

pencemaran, keanekaragaman hayati serta pengendalian perubahan iklim,

sasarannya adalah terwujudnya lingkungan hidup yang berkualitas yang

Page 28: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-9

terlihat dari indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) di Provinsi Banten.

Pada tahun 2018 IKLH Provinsi Banten ditargetkan mencapai 44,17

point.

Kedua, menjaga luasan dan fungsi hutan untuk menopang

kehidupan, menyediakan hutan untuk kegiatan sosial, ekonomi rakyat dan

memelihara kualitas lingkungan hidup, menjaga hutan, dan merawat

keseimbangan ekosistem, sasarannya meningkatkan kualitas perencanaan,

pengendalian dan perlindungan hutan dengan indikator Rasio Cakupan

Tutupan Hutan. Pada tahun 2018 Rasio Tutupan adalah 31,21%, pada

akhir RPJMD dan Renstra DLHK Rasio Cakupan Tutupan Hutan menjadi

33,21%.

Tujuan dan sasaran yang terakhir adalah Sasaran yang hendak dicapai

adalah meningkatnya pengelolaan akuntabilitas kinerja Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan dengan indikator sasaran Indeks Kepuasan

Masyarakat. Dengan program dan kegiatan yang terdapat pada Renstra

2017-2022, T a r g e t IKM pada tahun 2018 senilai 70 p o i n t dan pada

akhir tahun RPJMD dan Renstra menjadi 90 point.

Page 29: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-10

Menjabarkan Visi, Misi, Sasaran dan Arah Kebijakan Pembangunan

dalam menjawab isu dan permasalahan pembangunan, serta berangkat

dari Aspek Pembangunan Daerah 2017-2022 yang juga sebagaimana

tertuang dalam RPJMD Tahun 2017-2022, maka selanjutnya dijabarkan

operasionalisasi dari upaya-upaya yang telah dirumuskan di atas dalam

bentuk program pembangunan beserta indikasi kegiatan yang akan

dilaksanakan selama periode 2017-2022.

Berdasarkan Renstra Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Provinsi Banten Tahun 2017 –2022, pada tahun 2018 DLHK Provinsi

Banten melaksanakan 1 (satu) urusan wajib lingkungan hidup, 1 (satu)

urusan pilihan kehutanan dan 1 (satu) urusan pemerintah fungsi

penunjang, 3 (tiga) Program dan 52 ( Lima Puluh Dua) Kegiatan yang

akan di laksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten tahun 2018.

Page 30: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-11

Adapun program yang dilaksanakan pada tahun 2018 adalah sebagai

berikut :

1. Program Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup

2. Program Pengelolaan dan Konservasi Hutan

3. Program Tata Kelola Pemerintahan

Tabel 5

Program dan Capaian Target 2017 dan 2018

NO PROGRAM/BIDANG INDIKATOR KERJA 2017 2018

1 Program Tata Kelola Pemerintahan

Nilai IKM (satuan:skala (1-4)) 0.00 2.80

2

Program Pengendalian Pencemaran Lingkungan hidup

a.Indeks Kualitas Air (satuan : nilai) 51.00 51.50

b.Indeks Kualitas Udara (satuan :

nilai) 58.80 59.00

Peningkatan Peran serta masyarakat dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup ( satuan : kelompok/lembaga)

203 52

3

Program Pengelolaan dan konservasi Hutan

Luas Lahan Kritis Yang Terehabilitasi (satuan : Hektar)

69.466

5.000

Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat (satuan : %)

38 10

Sedangkan pencapaian program atau target capaian program sesuai

RPJMD 2017-2022 adalah sebagai berikut:

I. Program Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup, sasarannya

adalah terwujudnya lingkungan hidup yang berkualitas,dengan

Capaian Program :

a. Meningkatnya Indeks Kualitas Air, kondisi Awal pada Tahun

2017 mencapai 48,98 point dan Target tahun 2018 mencapai

51,50 point, diproyeksikan kondisi akhir pada tahun 2022

menjadi 53,50 point.

b. Meningkatnya Indeks Kualitas Udara, kondisi awal pada tahun

2017 mencapai 75,36 point dan Target pada tahun 2018

mencapai 59,00 point , diproyeksikan kondisi akhir pada tahun

2022 menjadi 59,80 point.

Page 31: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-12

c. Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan

pengelolaan lingkungan hidup pada kondisi awal tahun 2017 203

kelompok/lembaga, dan pada tahun 2018 sebanyak 52

kelompok/lembaga di akhir 2022 sebanyak 78

kelompok/lembaga .

II. Program Pengelolaan dan Konservasi Hutan, Sasarannya

meningkatkan kualitas perencanaan, pengendalian dan

perlindungan hutan dengan capaian program :

a. Luas Lahan Kritis Yang Terehabilitasi kondisi awal pada tahun

2017 69.466 Ha dan Luas Lahan Kritis yang terehabilitasi pada

tahun 2018 ditargetkan sebesar mencapai 5.000 Ha.

b. Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat, pada

tahun 2017 kondisi awal fungsi hutan bagi masyarakat sebesar

38% dan pada akhir tahun 2018 direncanakan terjadi

peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat sebesar 10 %.

III. Program Tata Kelola Pemerintahan, Sasarannya meningkatnya

pengelolaan akuntabilitas kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan dengan indikator :

- Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM : skala 1-4). Kondisi awal pada

tahun 2017 Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) nilainya 0

point, dan pada tahun 2018 ini ditargetkan nilainya 2,80 point, di

akhir Renstra DLHK 2017-2022 diharapkan Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM) menjadi 3,6 point.

Kegiatan – kegiatan yang mendukung tercapaiannya program tersebut

diatas adalah sebagai berikut :

A. Program Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup

1. Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan hidup

2. Pengelolaan Sampah dan Limbah B3

3. Pemeliharaan Lingkungan Hidup

Page 32: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-13

4. Perencanaan dan Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup

5. Pelayanan Pengaduan dan penegakan Hukum LHK

6. Peningkatan Kapasitas LH

7. Jaminan Mutu Laboratoruim Lingkungan

8. Pengujian dan Analisis Laboratorium Lingkungan

B. Program Pengelolaan dan Konservasi Hutan

1. Perencanaan dan Penatagunaan Hutan

2. Pemanfaatan Hutan dan penatausahaan hasil hutan

3. Pengembangan Aneka Usaha dan Promosi Kehutanan

4. Pengelolaan DAS dan Rehabilitasi Hutan dan Lahan

5. Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem

6. Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat

7. Pengembangan Perbenihan Tanaman Hutan

8. Peningkatan Proteksi Pengawasan Peredaran Benih Tanaman Hutan

9. Pengelolaan Hutan Wilayah Kabupaten Pandeglang

10. Pengelolaan Hutan Wilayah Kabupaten Serang dan Cilegon

11. Pengelolaan Hutan Wilayah Kabupaten Lebak

12. Pengelolaan Hutan Wilayah Kabupaten Tangerang

13. Seksi Perlindungan & Rehabilitasi Kawasan TAHURA

14. Pengembangan dan Pemanfaatan Kawasan TAHURA

C. Program Tata Kelola Pemerintahan

1. Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset

2. Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan

3. Penyusunan Data Sektoral

4. Pengadaan Sarana Prasarana Kantor

5. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

6. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran

7. Peningkatan kapasitas aparatur

8. Koordinasi kedalam dan keluar daerah

9. Peningkatan Pengelolaan Kearsipan dan Pelayanan Perpustakaan

10. Pengadaan Sarana Prasarana Kantor Pada UPT Laboratorium

11. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor Pada UPT Laboratorium

Page 33: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-14

12. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Pada UPT Laboratorium

13. Koordinasi kedalam dan keluar daerah pada UPT Laboratorium

14. Pengadaan Sarana Prasarana Kantor Pada BPPTK

15. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor Pada BPPTK

16. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Pada BPPTK

17. Koordinasi kedalam dan keluar daerah pada BPPTK

18. Pengadaan Sarana Prasarana Kantor Pada BPHW Pandeglang Serang

Cilegon

19. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor Pada BPHW Pandeglang

Serang Cilegon

20. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Pada BPHW Pandeglang

Serang Cilegon

21. Koordinasi kedalam dan keluar daerah pada BPHW Pandeglang Serang

Cilegon

22. Pengadaan Sarana Prasarana Kantor Pada BPHW Lebak Tangerang

23. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor Pada BPHW Lebak

Tangerang

24. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Pada BPHW Lebak

Tangerang

25. Koordinasi kedalam dan keluar daerah pada BPHW Lebak Tangerang

26. Pengadaan Sarana Prasarana Kantor Pada Balai Pengelolaan Tahura

27. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor Pada Balai Pengelolaan

Tahura

28. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Pada Balai Pengelolaan

Tahura

29. Koordinasi kedalam dan keluar daerah pada Balai Pengelolaan Tahura

2.2. Perjanjian Kinerja

Penetapan kinerja atau perjanjian kinerja ditetapkan untuk dijadikan sebagai

tolok ukur pengukuran capaian kinerja. Penetapan indikator kinerja

merupakan proses pengidentifikasian, pengembangan, dan penyeleksian

indikator kinerja yang akan digunakan untuk mengukur efektivitas pencapaian

sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan.

Page 34: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-15

Indikator kinerja merupakan ukuran kuantitatif dan/atau kualitatif yang

menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah

ditetapkan. Karenanya, indikator kinerja harus merupakan sesuatu yang akan

digunakan sebagai dasar untuk menilai atau melihat tingkat kinerja baik dalam

tahapan perencanaan, pelaksanaan, maupun tahapan setelah kegiatan selesai

dan berfungsi. Di samping itu, indikator kinerja digunakan untuk meyakinkan

bahwa kinerja dari oganisasi/unit kerja yang bersangkutan menunjukkan

kemajuan dalam rangka encapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Dengan demikian, tanpa indikator kinerja, sulit bagi kita untuk menilai kinerja

keberhasilan atau kegagalan kebijakan-program-kegiatan pada instansi/unit

kerja pelaksananya. Dengan indikator kinerja, organisasi mempunyai wahana

yang jelas bagaimana dia akan dikatakan berhasil atau gagal di masa yang akan

dating.

Secara umum, indikator kinerja memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:

a. Memperjelas tentang apa, berapa, dan bilamana suatu kegiatan

dilaksanakan. Kegiatan pada umumnya berjangka waktu tidak lebih lama

dari satu tahun. Kejelasan apa yang akan dilakukan dalam aktivitas

keseharian organisasi dalam pencapaian visi dan misi organisasi akan

terwakili melalui pendefinisian indikator kinerja mengingat kinerja adalah

ukuran tentang tingkat keberhasilan yang harus dicapai oleh suatu

organisasi sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.

b. Menciptakan konsensus yang dibangun oleh berbagai pihak terkait untuk

menghindari kesalahan interpretasi selama pelaksanaan kebijakan, program,

kegiatan, dan dalam menilai kinerjanya termasuk kinerja instansi

pemerintah yang melaksanakannya. Karena indikator kinerja memberikan

ramburambu bagi organisasi untuk melaksanakan kegiatannya, maka

setiap pihak perlu mendapatkan kesepahaman tentang tahapan dan kriteria

yang dibangun dalam menjalankan aktivitasnya

c. Membangun dasar bagi pengukuran, analisis, dan evaluasi kinerja

Page 35: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-16

organisasi/unit kerja. Indikator akan menjadi patokan bagi organisasi dalam

menjalankan tugasnya.

Dalam penetapan indikator kinerja, maka indikator kinerja yang ditetapkan

hendaknya:

a. Spesifik dan jelas, sehingga tidak ada kemungkinan salah interpretasi.

b. Dapat diukur secara objektif baik yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif.

c. Relevan dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.

d. Tidak bias atau tidak bermakna ganda (tidak ada penafsiran lain).

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten menyusun

penetapan kinerja tahun 2018 berdasarkan hasil pembahasan dengan seluruh

unit kerja di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten. Target capaian kinerja tahun 2018 Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten dapat dilihat tabel dibawah ini :

Tabel 6

Perjanjian Kinerja Esselon II DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

SASARAN INDIKATOR SASARAN Target

Thn

(2018) Meningkatnya pengelolaan

akuntabilitas kinerja Capian Laporan Kinerja Pemerintah

Provinsi Banten (Satuan : Nilai) 70

Terwujudnya lingkungan hidup yang

berkualitas Indeks Kualitas Lingkungan Hidup

(Satuan : Nilai) 44,17

Meningkatnya kualitas perencanaan,

pengendalian dan perlindungan hutan Rasio Cakupan Tutupan Hutan (Satuan : %) 31,21

Tabel 7 Perjanjian Kinerja Esselon III DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

NO PROGRAM/BIDANG INDIKATOR KERJA Target

1 Program Tata Kelola Pemerintahan Nilai IKM (satuan:skala (1-4)) 2.80

Bidang Sekretariat

Sub Bagian TU UPTD Laboratorium Lingkungan

Page 36: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-17

NO PROGRAM/BIDANG INDIKATOR KERJA Target

Sub Bagian TU UPTD Sertifikasi dan Perbenihan Tanaman Hutan

Sub Bagian TU Cabang Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten Wilayah Pandeglang, Serang dan Cilegon

Sub Bagian TU Cabang Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten Wilayah Lebak dan Tangerang

Sub Bagian TU UPTD Pengelolaan

Taman Hutan Raya Banten

2 Program Pengendalian Pencemaran Lingkungan hidup a.Indeks Kualitas Air (satuan : nilai) 51.50

b.Indeks Kualitas Udara (satuan : nilai) 59.00

Peningkatan Peran serta masyarakat dalam

perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup ( satuan : kelompok/lembaga)

52

Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran

a.Indeks Kualitas Air (satuan : nilai) 51.50

b.Indeks Kualitas Udara (satuan : nilai) 59.00

Bidang Penataan dan Peningkatan

Kapasitas: Peningkatan Peran serta masyarakat dalam

perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (

satuan : kelompok/lembaga) 52

Kepala UPT Laboratorium a.Indeks Kualitas Air (satuan : nilai) 51.50 b.Indeks Kualitas Udara (satuan : nilai) 59.00

3 Program Pengelolaan dan konservasi

Hutan Luas Lahan Kritis Yang Terehabilitasi (satuan

: Hektar) 5.000

Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi

masyarakat (satuan : %) 10

Bidang Perencanaan dan

Pemanfaatan Hasil Hutan Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat

(satuan : %) 3.4

Bidang Pengelolaan DAS,

Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem dan Pemberdayaan

Masyarakat

Luas lahan kritis yang terehabilitasi (satuan :

Hektar) 1.000

Kepala Balai Pengelolaan Hutan

Wilayah Pandeglang, Serang dan

Cilegon a.Luas Lahan kritis yang Terehabilitasi

(satuan : Hektar)

69.466

b.Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat

(satuan : %) 2.5

Kepala Balai Pengelolaan Hutan

Wilayah Lebak dan Tangerang a.Luas Lahan kritis yang Terehabilitasi

(satuan : Hektar) 1.960

b.Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat

(satuan : %) 2.1

Page 37: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-18

NO PROGRAM/BIDANG INDIKATOR KERJA Target

Kepala BPPTK Luas Lahan Kritis Yang Terehabilitasi (satuan

: Hektar) 40

Kepala Balai TAHURA Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi

masyarakat (satuan : %) 2

Tabel 8 Perjanjian Kinerja Esselon IV DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

NO Nama

Seksi/Sub Bag

Kegiatan Pagu Anggaran

(Rp) Uraian Indikator Kinerja Target

1 Sub Bag

Perencanaan,

Evaluasi dan

Pelaporan

Perencana

an

Evaluasi dan

Pelaporan

Tersusunnya Dokumen Perencanaan,

Evaluasi dan Pelaporan

14

dokumen

167.200.000

1 Penyusunan Laporan Evaluasi Program

dan Kegiatan

3 dokumen

2 Penyusunan Perencanaan Program dan Kegiatan

7 dokumen

3 Penyusunan Evaluasi Pengendalian 4 dokumen

2 Sub Bag

Keuangan

Penyusuna

n Laporan

Kinerja

Keuangan dan Neraca

Aset

Tersusunnya Laporan Kinerja Keuangan

dan Neraca Aset

7 dokumen

47.564.000

1 Penyusunan Dokumen Laporan

Keuangan

3 dokumen

2 Penyusunan Dokumen Laporan Pajak 2 dokumen

3 Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) 2 dokumen

3 Sub Bag

Perencanaan,

Evaluasi dan

Pelaporan

Penyediaa

n Data

Pembangu

nan Sektoral

Tersedianya Data Pembangunan Sektoral 6 dokumen

236.450.000

1 Pembuatan Visualisasi Peragkat Daerah 1 dokumen

2 Penyusunan Profile Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan

1 dokumen

3 Pengelolaan Website OPD 1 dokumen

4 Penyusunan Statistik Sektoral dan Informasi Geospasial Tematik Bidang

Lingkungan Hidup dan Kehutanan

1 dokumen

5 Pengelolaan PPID 1 dokumen

6 Penyusunan Laporan Survei Kepuasan

Masyarakat

1 dokumen

4 Sub Bag

Umum dan

Kepegawaian

Pengadaan

Sarana

Prasarana

Kantor

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor 12 bulan

224.300.000

Page 38: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-19

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana

Kantor

1 unit

2 Pengadaan/Pembangunan

Gedung/Kantor

25 M2

Pemelihara

an Barang dan Jasa

Perkantora

n

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana

Kantor

12 bulan

2.119.315.000

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi

Gedung/Kantor

12 bulan

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas

Operasional

12 bulan

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK 12 bulan

4 Belanja Jasa Kebersihan 12 bulan

5 Belanja Pemeliharaan Bunga/Tanaman

Hias

12 bulan

Penyediaa

n Barang

dan Jasa

Perkantoran

Tersedianya Barang dan Jasa

Perkantoran, Satuan

12 bulan

5.738.080.000

1 Operasional Kantor Tidak Tetap 12 bulan

2 Penyediaan Barang Habis Pakai 12 bulan

3 Penyediaan Bahan Cetak 12

jenis/bulan

4 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 12 bulan

5 Penyediaan Operasional Jasa Kantor 12 bulan

6 Penyediaan BBM 12 bulan

Peningkata

n Kapasitas

Aparatur

Meningkatnya Kapasitas Aparatur 173 orang

130.000.000

1 Fasilitasi Administrasi Kepegawaian 3 dokumen

2 Peningkatan Kompetensi Aparatur 1 kegiatan

Rapat

Koordinasi

Kedalam

dan Keluar Daerah

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah

12 bulan

1.486.768.100

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar

Daerah

12 bulan

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam

Daerah

12 bulan

Peningkata

n

Pengelolaa

n

Kearsipan

dan Pelayanan

Perpustaka

an

Meningkatnya Pengelolaan Kearsipan dan

Pelayanan Perpustakaan

12 bulan

43.650.000

1 Pengelolaan Kearsipan 1 keg

2 Pelayanan perpustakaan 1 keg

Page 39: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-20

5 Kasubbag TU

UPT

Laboratorium

Lingkungan

Pengadaan

Sarana

Prasarana

Kantor

pada UPT

Laboratorium

Lingkunga

n

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor

pada UPT laboratorium Lingkungan

1 Unit

27.000.000

1 Pengadaan Meubelair 1 unit

Pemelihara

an Sarana

dan Prasarana

Kantor

pada UPT

Laboratori

um Lingkunga

n

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana

Kantor pada UPT Laboratorium

Lingkungan

12 bulan

390.000.000

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi

Gedung/Kantor

1 paket

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

9 unit

3 Pemeliharaan Inventaris

Kantor/APK/Laboratorium

52 unit

Penyediaan Barang

dan Jasa

Perkantora

n pada UPT

Laboratori

um Lingkunga

n

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran pada UPT Laboratorium Lingkungan

12 bulan 459.300.000

1 Operasional Perkantoran 12 bulan

2 Penyediaan Barang Habis Pakai 12 bulan

3 Penyediaan Bahan Cetak 12 bulan

4 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 12 bulan

5 Penyediaan BBM 12 bulan

Rapat Koordinasi

Kedalam

dan Keluar

Daerah

pada UPT Laboratori

um

Lingkunga

n

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

12 bulan 125.860.000

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar

Daerah

12 bulan

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam

Daerah

12 bulan

6 Kasubbag TU

Balai PPTK

Pengadaan

Sarana

Prasarana

Kantor

pada Balai

PPTK

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor

pada Balai PPTK

12 bulan

322.750.000

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana

Kantor

4 Paket

Pemelihara

an Sarana

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana

Kantor pada Balai PPTK

12 bulan

250.075.000

Page 40: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-21

dan

Prasarana

Kantoran

pada Balai

PPTK

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi

Gedung/Kantor

900 m2

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

13 unit

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK 55 unit

Penyediaa

n Barang

dan Jasa

Perkantora

n pada Balai PPTK

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran

pada Balai PPTK

12 bulan

287.512.000

1 Penyediaan Barang Habis Pakai 4 jenis

2 Penyediaan Bahan Cetak 7 jenis

3 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 12 bulan

4 Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan

PHBI/PHBN

12 bulan

5 Penyediaan BBM 12 bulan

Rapat

Koordinasi Kedalam

dan Keluar

Daerah

pada Balai

PPTK

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah pada Balai PPTK

12 bulan

90.000.000

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar

Daerah

12 bulan

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam

Daerah

12 bulan

7 Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah Lebak

Tangerang

Pengadaan

Sarana

Prasarana

Kantor pada Balai

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah

Lebak Tangerang

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor

pada BPHW-LT

12 bulan

350.000.000

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

22 unit

2 Pengadaan/Pembangunan

Gedung/Kantor

2 paket

Pemelihara

an Sarana

dan

Prasarana

Kantoran pada Balai

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah

Lebak

Tangerang

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana

Kantor pada BPHW-LT

12 bulan

200.000.000

1 Pemeliharaan Gedung dan Halaman 12 bulan

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas

Operasional

9 unit

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK 4 unit

Penyediaa

n Barang dan Jasa

Perkantora

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran

pada BPHW-LT

12 bulan

297.400.000

1 Penyediaan Barang Habis Pakai 12 bulan

Page 41: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-22

n pada

Balai

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah

Lebak Tangerang

2 Penyediaan Bahan Cetak 12 bulan

3 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 12 bulan

4 Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan

PHBI/PHBN

12 bulan

5 Penyediaan BBM 12 bulan

Rapat

Koordinasi Kedalam

dan Keluar

Daerah

pada Balai

Pengelolaa

n Hutan Wilayah

Lebak

Tangerang

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah pada BPHW-LT

12 bulan

43.900.000

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

12 bulan

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam

Daerah

12 bulan

8 Kasubbag TU

Balai Pengelolaan

Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan

Cilegon

Pengadaan

Sarana Prasarana

Kantor

pada Balai

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah Pandeglang

, Serang

dan

Cilegon

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor

pada BPHW-PSC

12 bulan

200.000.000

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana

Kantor

15 unit

Pemelihara

an Sarana

dan

Prasarana

Kantoran

pada Balai Pengelolaa

n Hutan

Wilayah

Pandeglang

, Serang dan

Cilegon

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana

Kantor pada BPHW-PSC

12 bulan

140.000.000

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi

Gedung/Kantor

12 bulan

Penyediaa

n Barang

dan Jasa

Perkantoran pada

Balai

Pengelolaa

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran

pada BPHW-PSC

12 bulan

314.200.000

1 Penyediaan Barang Habis Pakai 7 jenis

2 Penyediaan Bahan Cetak 9 jenis

Page 42: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-23

n Hutan

Wilayah

Pandeglang

, Serang

dan

Cilegon

3 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 12 bulan

Rapat

Koordinasi

Kedalam

dan Keluar

Daerah

pada Balai Pengelolaa

n Hutan

Wilayah

Pandeglang

, Serang dan

Cilegon

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah pada BPHW-PSC

12 bulan

100.000.000

1 Koordinasi dan Konsultasi kedalam dan

Keluar Daerah

12 bulan

9 Kasubbag TU Balai

Pengelolaan

Hutan

Pengelolaan

Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Pengadaan Sarana

Prasarana

Kantor

pada Balai

Pengelolaa

n Taman Hutan

Rakyat

(TAHURA)

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor pada BP-TAHURA

12 bulan 41.450.000

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana

Kantor

9 unit

Pemelihara

an Sarana

dan

Prasarana

Kantoran pada Balai

Pengelolaa

n Taman

Hutan

Rakyat

(TAHURA)

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana

Kantor pada BP-TAHURA

12 bulan

180.000.000

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

2 unit

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas

Operasional

16 unit

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK 20 unit

Penyediaa

n Barang

dan Jasa

Perkantora

n pada

Balai Pengelolaa

n Taman

Hutan

Rakyat

(TAHURA)

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran

pada BP-TAHURA

12 bulan

247.368.000

1 Oprasional Perkantoran 12 bulan

2 Penyediaan Barang Habis Pakai 12 bulan

3 Penyediaan Bahan Cetak 12 bulan

4 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 12 bulan

5 Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan

PHBI/PHBN

12 bulan

6 Penyediaan BBM 12 bulan

Rapat

Koordinasi

Terlaksananya Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah pada BP-TAHURA

12 bulan

84.460.000

Page 43: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-24

Kedalam

dan Keluar

Daerah

pada Balai

Pengelolaa

n Taman Hutan

Rakyat

(TAHURA)

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar

Daerah

12 bulan

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam

Daerah

12 bulan

10 Seksi

Pengendalian

Pencemaran

dan Kerusakan

Lingkungan

Hidup

Pengendali

an

Pencemara

n dan

Kerusakan

Lingkungan Hidup

Terlaksananya pemantauan kualitas air

dan udara serta tersusunnya kebijakan

dan strategi pengendalian pencemaran

dan perusakan lingkungan

100%

1.212.092.800

1 Invetarisasi Emisi dan Perhitungan

Beban Emisi di kab/kota

1 dokumen

2 Pemantauan Kualitas Udara Ambient 22 lokasi

3 Evaluasi Kinerja Pengendalian

Pencemaran Air dan Udara dari Industri

1 dokumen

4 Penyusunan Status Mutu Air dan Indek

Kualitas Air (5 sungai)

5 dokumen

5 Penyusunan Daya Tampung Beban

Pencemaran Sungai dan Kelas Air

Sungai

1 dokumen

6 Pemantauan Kualitas Air Laut 2 lokasi

7 Pembinaan Teknis Pengendalian

Pencemaran Air Bagi Industri

20 peserta

11 Seksi

Pengelolaan

Sampah dan

Limbah B3

Pengelolaa

n Sampah

dan

Limbah B3

Terlaksananya Pemantauan dan

pembinaan terhadap pengelolaan sampah,

B3 dan limbah B3

100%

746.000.000

1 Penetapan Kebijakan Dan Strategi

Provinsi Dalam Pengelolaan Sampah

1 dokumen

2 Fasilitasi Kerja Sama Antar Daerah

Dalam Satu Provinsi, Kemitraan, Dan

Jejaring Dalam Pengelolaan Sampah

1 dokumen

3 Pembinaan Dan Pengawasan Kinerja Kabupaten/Kota Dalam Pengelolaan

Sampah

1 dokumen

4 Pembinaan Teknis Pengelolaan Limbah

B3

40 peserta

5 Inventarisasi Pengelolaan Limbah B3

dan non B3 Provinsi Banten

1 dokumen

6 Evaluasi Kinerja Industri Pengumpul,

Pengolah, Pemanfaat Limbah B3

25 industri

7 Evaluasi Kinerja Industri Penghasil

Limbah B3 (industri, fasyankes dan

hotel)

75 penghasil

limbah b3

Page 44: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-25

12 Seksi

Pemeliharaan

Lingkungan

Hidup

Pemelihara

an

Lingkunga

n Hidup

Terlaksanannya pemantauan dan

pengawasan pelaksanaan konservasi

keanekaragaman hayati serta evaluasi dan

pelaporan emisi GRK sektor limbah

100%

1.239.000.000

1 Penyusunan Profil Kerusakan

lingkungan akibat Kegiatan Tambang/pasca Tambang

1 dokumen

2 Pemantauan dan Pengawasan

Kerusakan lingkungan akibat Kegiatan

Tambang/pasca Tambang

1 dokumen

3 Penyusunan Data dan Informasi

Keanekaragaman hayati

1 dokumen

4 Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan

Emisi GRK sektor Limbah

1 laporan

5 Sosialisasi Terpadu Kampung Iklim 1 dokumen

6 Pembinaan Adaptasi dan Mitigasi

Perubahan Iklim di 8 Kab/Kota

32 kampung

7 Rapat Koordinasi Kelompok Kerja

Mangrove Daerah (MKKD) provinsi

Banten

1 dokumen

8 Studi Kelayakan Pembentukan Kawasan

Mangrove Center

1 dokumen

9 Rapat Koordinasi Program Pemulihan

Kerusakan Ekosistem Pesisir dan Laut

Wilayah Provinsi banten

1 dokumen

13 Seksi

Peningkatan Jaminan Mutu

Laboratoruim

Lingkungan

Peningkata

n Jaminan Mutu

Laboratoru

im

Lingkunga

n

Terlaksananya pembinaan jaminan mutu

Laboratorium Lingkungan melalui Uji Profisiensi sebanyak 40 parameter

100%

301.310.000

1 Bimbingan Teknis K3 (Kesehatan

Keselamatan Kerja)

25 orang

2 Bimbingan Teknis ISO 17025 25 Orang

3 Bimbingan Teknis Parameter BOD 25 Orang

4 Uji profisiensi 20

parameter

5 Akreditasi/Audit Eksternal 1 dokumen

6 Bimbingan Teknis Parameter COD 25 Orang

7 Bimbingan Teknis Parameter Pestisida 25 Orang

8 Bimbingan Teknis Pengelolaan Limbah Laboratorium

25 Orang

14 Seksi

Pengujian dan

Analisis

Laboratorium Lingkungan

Pengujian

dan

Analisis

Laboratorium

Lingkunga

n

Terlaksananya pembinaan pengujian dan

analisa laboratorium lingkungan melalui

uji dan analisa sample uji

100%

579.823.100

1 Rapat Teknis Analisis dan Pengolahan

Data Hasil Pengukuran

1 kali

2 Pengujian dan Analisis Sampel 144 Sample

Page 45: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-26

3 Kalibrasi Alat Ukur dan Instrumentasi

Laboratorium

34 jenis

4 Pengolahan Limbah Laboratorium 12 bulan

15 Seksi

Perencanaan

dan

Pengkajian

Dampak

Lingkungan Hidup

Perencana

an dan

Pengkajian

Dampak

Lingkunga

n Hidup

Tersusunnya Dokumen Perencanaan dan

Kajian Dampak Lingkungan

100%

530.000.000

1 Tata Kerja Sekretariat Komisi Penilai

Amdal

1 dokumen

2 Pemantapan RPPLH (Rencana

Perlindungan dan Pengelolaan

Lingkungan Hidup)

1 dokumen

3 Penyusunan Laporan RKL-RPL KP3B

dan BPPSDM Provinsi Banten

4 dokumen

4 Penyusunan Indeks Kualitas Lingkungan

Hidup (IKLH)

1 dokumen

5 Penyusunan Dokumen Kinerja

Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah

(Nirwasita Tantra)

1 dokumen

6 Bimbingan Teknis Uji Mutu Dokumen 50 orang

7 Penyusunan Neraca Sumber Daya Alam

Daerah

1 dokumen

16 Seksi

Pelayanan

Pengaduan

dan penegakan

Hukum LHK

Pelayanan

Pengaduan

dan

penegakan

Hukum LHK

Terlaksananya tindak lanjut pengaduan

masyarakat akibat pencemaran dan

perusakan LH serta pengawasan thd usaha

yang memiliki ijin Lingkungan

100%

458.640.000

1 Pembinaan Teknis Penaatan Hukum

Lingkungan Hidup Bagi Pelaku

Usaha/Kegiatan di Provinsi Banten

40

Usaha/Keg

2 Penanganan Kasus-Kasus Akibat Dugaan Pencemaran dan/atau

Perusakan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan oleh Tim Pos Pengaduan

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten

20 kasus

3 Rapat Koordinasi dan Evaluasi Program

Penegakan Hukum Lingkungan Hidup

dan Kehutanan Se-Provinsi Banten

40 orang

4 Peningkatan Kinerja Tim Penegakan

Hukum Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Terpadu Provinsi Banten

40 0rang

5 Rapat Evaluasi dan Monitoring

Penanganan Kasus – Kasus Lingkungan

Hidup dan Kehutanan

1 dokumen

6 Pengawasan dan Pengendalian terhadap

Ketaatan Pelaku Usaha dan atau

Kegiatan dalam Pengelolaan LH di

Provinsi Banten

165 industri

7 Pemantauan Implementasi Izin Lingkungan dan Izin PPLH yang

diterbitkan oleh Provinsi Banten

80 Industri

Page 46: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-27

17 Peningkatan

Kapasitas

Lingkungan

Hidup

Peningkata

n

Kapasitas

Lingkunga

n Hidup

Terlaksananya pembinaan pada sekolah,

pemerhati lingkungan dan MHA serta

penilaian kota berwawasan lingkungan

100%

348.310.000

1 Verifikasi dan Penilaian Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi , Nasional

dan Mandiri

25 sekolah

2 Bintek Penyusunan Dokumen Sekolah

Adiwiyata Menuju Nasional Nasional dan

Mandiri

25 orang

3 Verifikasi dan penilaian Green School 25 sekolah

4 Pemantauan Adipura 7 kab/kota

5 Pemberdayaan Masyarakat Hukum Adat

di Provinsi Banten

2 kelompok

6 Pembinaan Saka Wana Bhakti 1 satuan

karya

7 Pembinaan Saka Kalpataru 1 satuan

karya

18 Seksi

Pengelolaan

DAS dan

Rehabilitasi Hutan dan

Lahan

Pengelolaa

n DAS dan

Rehabilitas

i Hutan dan Lahan

Terlaksananya pengelolaan DAS dan

Rehabilitasi Lahan

100%

784.100.000

1 Penyusunan Dokumen Rencana

Pengelolaan Rehabilitasi Hutan dan

Lahan (RPRHL)

1 dokumen

2 Pembinaan forum DAS 5 Forum

19 Seksi

Konservasi

Sumberdaya

Alam dan

Ekosistem

Konservasi

Sumberday

a Alam dan

Ekosistem

Terpulihkannya kawasan konservasi (luar

kawasan hutan) yang terdegradasi

100%

318.015.500

1 Pembinaan Masyarakat Teknis Wisata

alam di Daerah Penyangga Kawasan Konservasi

2 angkatan

2 Pembinaan Masyarakat di Daerah

Penyangga Kawasan Konservasi

4 angkatan

3 Pembentukan Konservasi dan

Terbinanya Tumbuhan Satwa Liar di

Provinsi Banten

1 unit

4 Pemulihan kawasan konservasi yang

terdegradasi

1unit

5 Evaluasi Perlindungan dan Pengamanan

Hutan

1 angkatan

6 Data dan informasi Kawasan Ekosistem

Esensial

1 paket

7 Sosialisasi Mitigasi bencana di sekitar

kawasan hutan

2 angkatan

20 Seksi

Penyuluhan dan

Pemberdayaan

Masyarakat

Penyuluha

n dan Pemberday

aan

Masyaraka

t

Terlaksananya peningkatan usaha dan

peran serta masyarakat dalam konservasi SDA

100%

454.000.000

Page 47: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-28

1 Bimbingan Teknis Penyuluh Kehutanan

Swadaya Masyarakat

100 orang

2 Peningkatan Kelas Kelompok Tani Hutan 10 KTH

3 Lomba Wana Lestari 1 event

4 Pelatihan dan Pemberdayaan Kelompok

Tani Hutan (KTH) dalam Pengelolaan

Lingkungan

5 KTH

5 Bimbingan Teknis Peningkatan

Kapasitas SDM Penyuluh Kehutanan

50 orang

21 Pengembangan

Perbenihan

Tanaman

Hutan

Pengemban

gan

Perbenihan

Tanaman

Hutan

Tersedianya Bibit Tanaman Kehutanan 100%

466.000.000

1 Penyediaan Bibit Tanaman Kehutanan 100000

batang

2 Bimbingan Teknis Pengelolaan

Perbenihan tanaman kehutanan

45 Orang

3 Pembangunan dan Pemeliharaan kebun

sumber benih tanaman kehutanan

unggul

2 Ha

22 Seksi

Peningkatan

Proteksi Pengawasan

Peredaran

Benih

Tanaman

Hutan

Peningkata

n Proteksi

Pengawasan

Peredaran

Benih

Tanaman

Hutan

Terlaksananya Pengawasan dan Sertifikasi

Bibit/Benih Tanaman Kehutanan

100%

82.150.000

1 Pengawasan Benih Tanaman Hutan 4 benih

2 Sertifikasi Bibit/Benih Tanaman Hutan

dan MPTS

500 batang

23 Seksi

Pengelolaan

Hutan Wilayah Pandeglang

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah Pandeglang

Terlaksananya Rehabilitasi Hutan dan

Lahan di wilayah Pandeglang

100%

620.700.000

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar

2 Pembuatan Kebun Bibit Desa 8 unit

3 Bintek Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

40

perusahaan

24 Seksi

Pengelolaan

Hutan Wilayah Serang dan

Cilegon

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah Serang dan

Cilegon

Terlaksananya Rehabilitasi Hutan dan

Lahan di wilayah Serang dan Cilegon

100%

532.800.000

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar

2 Penghijauan Lingkungan (MPTS) 1000 batang

3 Pembuatan Kebun Bibit Desa 5 unit

4 Bintek Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

80

perusahaan

25 Seksi

Pengelolaan Hutan Wilayah

Lebak

Pengelolaa

n Hutan Wilayah

Lebak

Terlaksananya Rehabilitasi Hutan dan

Lahan di wilayah Lebak

100%

826.000.000

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar

2 Pembuatan Kebun Bibit Desa 10 unit

3 Bimtek Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

40

perusahaan

Page 48: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-29

26 Seksi

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Tangerang

Pengelolaa

n Hutan

Wilayah

Tangerang

Terlaksananya Rehabilitasi Hutan dan

Lahan di wilayah Tangerang

100%

376.000.000

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar

2 Penghijauan Lingkungan (MPTS) 7000 batang

3 Pembuatan Sumur Resapan 25 unit

4 Bimtek Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

40 peserta

27 Seksi

Pengelolaan

DAS dan

Rehabilitasi

Hutan dan Lahan

Rehabilitas

i lahan dan

Perhutana

n Sosial

(DAK)

Terlaksananya rehabilitasi lahan dan

perhutanan sosial

100%

2.312.000.000

1 Pengembangan Hutan Rakyat 300 Ha

2 Penghijauan Lingkungan (MPTS) 11572

batang

28 Seksi

Perencanaan

dan

Penatagunaan Hutan

Perencana

an dan

Penatagun

aan Hutan

Tersusunnya dokumen perencanaan dan

pemantapan kawasan hutan

100%

290.000.000

Kajian Kesesuaian Lahan Komoditas

Kehutanan

1 Penyusunan Rencana Kehutanan

Tingkat Provinsi (RKTP)

1 dokumen

2 Penyusunan Statistik Kehutanan 1 dokumen

3 Kajian Kawasan Lindung di Provinsi

Banten

1 dokumen

4 Penyusunan Neraca Sumberdaya Hutan

(NSDH)

1 dokumen

5 Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan RAD GRK Sektor Kehutanan

1 dokumen

6 Fasilitasi dan Inventarisasi Penyelesaian

Permasalahan kawasan Hutan

5 dokumen

29 Seksi

Pemanfaatan Hutan dan

penatausahaan

hasil hutan

Pemanfaat

an Hutan dan

penatausa

haan hasil

hutan

Terlaksananya penatausahaan hasil hutan

yang lestari

100%

339.020.000

1 Peningkatan Kapasitas Kelompok FMU 21 kelompok

2 Inventarisasi Potensi Hasil Hutan Kayu

dan Bukan kayu pada Unit-unit

Manajemen Hutan Rakyat (FMU)

1 dokumen

3 Bimbingan Teknis Penyusunan dan

Pembuatan Rencana Pemenuhan Bahan

Baku Industri (RPBBI) secara manual

dan online

50 industri

4 Bimbingan Teknis Pembinaan Petugas

Penatausahaan Hasil hutan (PUHH) dan

Iuran Kehutanan (WASGANIS DAN

GANIS PHPL)

90 industri

Page 49: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 2-30

30 Seksi

Pengembangan

Aneka Usaha

dan Promosi

Kehutanan

Pengemban

gan Aneka

Usaha dan

Promosi

Kehutanan

Terlaksananya pengembangan dan

promosi aneka usaha kehutanan

100%

507.840.500

1 Pameran Indogreen Forestry Expo 6 komoditas

2 Pameran Banten Expo 6 komoditas

3 Pelatihan Pengolahan Gura Aren menjadi Gula Semut

80 orang

4 Pelatihan Budidaya Jamur Tiram 40 orang

5 Pelatihan Budidaya Lebah Madu 20 orang

31 Seksi

Perlindungan

dan

Rehabilitasi Kawasan

TAHURA

Perlindung

an dan

Rehabilitas

i Kawasan TAHURA

Terlaksananya perlindungan kawasan

TAHURA dan Rehabilitasi kawasan

TAHURA

100%

320.000.000

1 Perlindungan dan Pengamanan Kawasan

TAHURA

12 bulan

2 Perlindungan dan Pengamanan Kawasan 12 bulan

32 Seksi

Pengembangan

dan

Pemanfaatan

Kawasan TAHURA

Pengemban

gan dan

Pemanfaat

an

Kawasan TAHURA

Terbangunnya sarana dan prasarana

fasilitas pemanfaatan wisata

100%

211.966.000

1 Inventarisasi Jenis flora dan Fauna 2 dokumen

2 Penataan Batas Lapang 1 blok

3 Publikasi Promosi dan Pengembangan

Informasi

1 dokumen

4 Peningkatan Pengolaan Objek Wisata

dan Pengunjung

1 kegiatan

5 Pembinaan Ekonomi Masyarakat Sekitar 1 keg

6 Peningkatan Peran serta Masyakat 1 keg

7 Rintisan dan Peningkatan

Kolaborasi/Kerjasama Kegiatan

1 keg

JUMLAH

28.200.370.000

Page 50: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-1

3 Pengukuran Kinerja

3.1. Pengukuran Kinerja

Untuk melakukan pengukuran kinerja, diperlukan data kinerja. Data

kinerja dapat diperoleh dari dua kelompok sumber, yaitu data yang

bersumber dari dalam organisasi atau data internal dan data yang

bersumber dari luar organisasi atau data eksternal. Data tersebut dapat

berupa data primer ataupun data sekunder.

Agar diperoleh data kinerja yang akurat, lengkap, tepat waktu, dan

konsisten, maka perlu dibangun/dikembangkan sistem pengumpulan data

kinerja atau sistem informasi kinerja. Sistem informasi kinerja ini

hendaknya dibangun dan dikembangkan di atas prinsip-prinsip

keseimbangan biaya dan manfaat. Untuk itu, sistem informasi kinerja yang

dibangun dapat mengintegrasikan data yang dibutuhkan dan unit-unit

yang bertanggung jawab dalam pencatatan, secara terpadu dengan sistem

informasi yang ada. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memasukkan

kewajiban membuat laporan secara regular (mingguan, bulanan,

triwulanan, dan seterusnya) atas data kinerja.

Menurut pedoman penyusunan pelaporan kinerja instansi pemerintah,

pengumpulan data kinerja untuk indikator kinerja kegiatan yang terdiri

dari indikator-indikator masukan, keluaran, dan hasil, dilakukan pada

setiap tahun untuk mengukur kehematan, efektivitas, efisiensi, dan

kualitas pencapaian sasaran. Sedangkan pengumpulan data kinerja untuk

indikator manfaat atau dampak dapat diukur pada akhir periode selesainya

suatu program atau dalam rangka mengukur pencapaian tujuan-tujuan

organisasi. Hal ini terkait dengan pertimbangan biaya dan tingkat

Page 51: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-2

kesulitan yang cukup tinggi dalam mengukur indikator kinerja dampak.

Secara umum Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten

telah dapat melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan

sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra 2017 -2022 . Telah

ditetapkan 3 sasaran dengan 3 indikator sasaran, dengan rincian sebagai

berikut :

Sasaran 1 terdiri dari 1 indikator

Sasaran 2

terdiri dari

3 indikator

Sasaran 3

terdiri dari

2 indikator

Berdasarkan hasil pengukuran kinerja yang dilaksanakan oleh Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten di tahun 2018,

maka diperoleh capaian kinerja sebagaimana pada tabel berikut ini :

Tabel 8

Pengukuran Kinerja Esselon II DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

PROGRAM INDIKATOR SASARAN Target

Thn 1

(2018) Realisasi Pencapaian

Tata Kelola

Pemerintahan Capian Laporan

Kinerja Pemerintah Provinsi Banten (Satuan : Nilai)

70

-

-

Pengendalian Pencemaran

Lingkungan hidup

Indeks Kualitas Lingkungan Hidup

(Satuan : Nilai ) 44,17

49,02

110,98%

Pengelolaan dan konservasi Hutan

Rasio Cakupan Tutupan Hutan (Satuan : %) 31,21

32,41

103,84 %

Page 52: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-3

Tabel 9 Pengukuran Kinerja Esselon III DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

Tabel 10

Pengukuran Kinerja Esselon IV DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

Nama

Seksi/Sub Bag Uraian Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

Fisik (%)

Sub Bag

Perencanaan, Evaluasi dan

Pelaporan

Perencanaan Evaluasi dan

Pelaporan

Tersusunnya Dokumen Perencanaan, Evaluasi dan

Pelaporan

16

dokumen

16

dokumen 100

1 Penyusunan Laporan Evaluasi Program dan

Kegiatan

3 dokumen

3 dokumen

100

2 Penyusunan Perencanaan Program dan Kegiatan

9 dokumen

9 dokumen

100

3 Penyusunan Evaluasi Pengendalian

4 dokumen

4 dokumen

100

Sub Bag

Keuangan Penyusunan

Laporan Kinerja Keuangan dan

Neraca Aset

Tersusunnya Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset

7 dokumen

7 dokumen

100

1 Penyusunan Dokumen Laporan Keuangan

3 dokumen

3 dokumen

100

2 Penyusunan Dokumen

Laporan Pajak

2

dokumen

2

dokumen 100

3 Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP)

2 dokumen

2 dokumen

100

No Program Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Pencapaian

1 Tata Kelola Pemerintahan

Meningkatnya pengelolaan akuntabilitas

kinerja pemerintahan

Nilai IKM (satuan : skala (1-4))

2,8 3,3 117 %

2 Pengendalian Pencemaran

Lingkungan Hidup

Terwujudnya lingkungan hidup yang

berkualitas

Indeks Kualitas Air (Satuan : Nilai)

51,5 52,33 101,612 %

Indek Kualitas Udara (Satuan : Nilai)

59 72,36 122,64 %

Peningkatan Peran serta masyarakat dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (Satuan : Kelompok)

52 88 169,23 %

3 Pengelolaan dan Konservasi

Hutan

Meningkatnya kualitas perencanaan,

pengendalian dan perlindungan hutan

Luas Lahan kritis yang terehabilitasi (satuan: Ha)

5000 7.990 159,8 %

Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat (satuan : %)

10 12,86 128,60 %

Page 53: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-4

Sub Bag

Perencanaan,

Evaluasi dan

Pelaporan

Penyediaan Data

Pembangunan

Sektoral

Tersedianya Data

Pembangunan Sektoral

6

dokumen

6

dokumen 100

1 Pembuatan Visualisasi

Peragkat Daerah 1

dokumen 1

dokumen 100

2 Penyusunan Profile Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan

1

dokumen

1

dokumen 100

3

Pengelolaan Website OPD 1

dokumen

1

dokumen 100

4 Penyusunan Statistik

Sektoral dan Informasi

Geospasial Tematik Bidang Lingkungan Hidup dan

Kehutanan

1

dokumen

1

dokumen 100

5 Pengelolaan PPID 1

dokumen

1

dokumen 100

6 Penyusunan Laporan Survei

Kepuasan Masyarakat

1 dokumen 1

dokumen 100

Sub Bag

Umum dan Kepegawaian

Pengadaan Sarana

Prasarana Kantor

Tersedianya Sarana Prasarana

Kantor

11 unit,

25 M2

11 unit,

25 M2 100

1 Pengadaan Sarana dan

Prasarana Kantor 11 unit 11 unit 100

2 Pengadaan/Pembangunan

Gedung/Kantor 25 M2 25 M2 100

Sub Bag Umum dan

Kepegawaian

Pemeliharaan Barang dan Jasa

Perkantoran

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Kantor 12 bulan 12 bulan 100

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi

Gedung/Kantor

12 bulan 12 bulan 100

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas

Operasional

12 bulan 12 bulan 100

3 Pemeliharaan Inventaris

Kantor/APK

12 bulan 12 bulan 100

4 Belanja Jasa Kebersihan 12 bulan 12 bulan 100

5 Belanja Pemeliharaan

Bunga/Tanaman Hias

12 bulan 12 bulan 100

Sub Bag

Umum dan

Kepegawaian

Penyediaan

Barang dan Jasa

Perkantoran

Tersedianya Barang dan Jasa

Perkantoran, Satuan

12 jenis

,12 bulan

12 jenis

,12 bulan 100

1 Operasional Kantor Tidak

Tetap

12 bulan 12 bulan 100

2 Penyediaan Barang Habis Pakai

12 bulan 12 bulan 100

3 Penyediaan Bahan Cetak

12

jenis/bula

n

12

jenis/bula

n

100

4 Penyediaan Makan dan

Minum Kantor 12 bulan 12 bulan 100

5 Penyediaan Operasional

Jasa Kantor 12 bulan 12 bulan 100

6 Penyediaan BBM 12 bulan 12 bulan 100

Page 54: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-5

Sub Bag

Umum dan

Kepegawaian

Peningkatan

Kapasitas

Aparatur

Meningkatnya Kapasitas

Aparatur

3 dok, 1

keg

3 dok, 1

keg 100

1 Fasilitasi Administrasi Kepegawaian

3 dokumen

3 dokumen

100

2 Peningkatan Kompetensi

Aparatur 1 kegiatan 1 kegiatan 100

Sub Bag

Umum dan

Kepegawaian

Rapat Koordinasi

Kedalam dan

Keluar Daerah

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

12 bulan 12 bulan

100

1 Koordinasi dan Konsultasi

Keluar Daerah 12 bulan 12 bulan 100

2 Koordinasi dan Konsultasi

Kedalam Daerah 12 bulan 12 bulan 100

Sub Bag

Umum dan Kepegawaian

Peningkatan Pengelolaan

Kearsipan dan

Pelayanan

Perpustakaan

Meningkatnya Pengelolaan Kearsipan dan Pelayanan

Perpustakaan

2 keg 2 keg 100

1 Pengelolaan Kearsipan 1 keg 1 keg 100

2 Pelayanan perpustakaan 1 keg 1 keg 100

Kasubbag TU

UPT

Laboratorium

Lingkungan

Pengadaan Sarana

Prasarana Kantor

pada UPT Laboratorium

Lingkungan

Tersedianya Sarana Prasarana

Kantor pada UPT laboratorium

Lingkungan

1 Unit 1 Unit 100

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

1 unit 1 Unit 100

Kasubbag TU

UPT

Laboratorium

Lingkungan

Pemeliharaan

Sarana dan Prasarana Kantor

pada UPT

Laboratorium

Lingkungan

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Kantor pada UPT

Laboratorium Lingkungan

1 pkt, 61

unit

1 pkt, 61

unit 100

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

1 paket 1 Paket 100

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

9 unit 9 Unit 100

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK/Laboratorium

52 unit 52 Unit 100

Kasubbag TU

UPT

Laboratorium

Lingkungan

Penyediaan

Barang dan Jasa

Perkantoran pada UPT Laboratorium

Lingkungan

Tersedianya Barang dan Jasa

Perkantoran pada UPT Laboratorium Lingkungan

12 bulan 12 bulan 100

1 Operasional Perkantoran 12 org/bln

12 org/bln

100

2 Penyediaan Barang Habis

Pakai

12 bulan 12 bulan 100

3 Penyediaan Bahan Cetak 12

jenis/bln

12

jenis/bln

100

Page 55: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-6

4 Penyediaan Makan dan

Minum Kantor

12 bulan 12 bulan 100

5 Penyediaan BBM 12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU

UPT

Laboratorium Lingkungan

Rapat Koordinasi

Kedalam dan Keluar Daerah

pada UPT

Laboratorium Lingkungan

Terlaksannya Koordinasi

Kedalam dan Keluar Daerah 12 bulan 12 bulan 100

1 Koordinasi dan Konsultasi

Keluar Daerah 12 bulan

12 bulan 100

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah

12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU

Balai PPTK Pengadaan Sarana

Prasarana Kantor pada Balai PPTK

Tersedianya Sarana Prasarana

Kantor pada Balai PPTK 6 Unit 6 Unit 100

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

6 Unit 6 Unit

100

Kasubbag TU

Balai PPTK Pemeliharaan

Sarana dan

Prasarana Kantoran pada

Balai PPTK

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Kantor pada Balai PPTK

900 m2,

68 unit

900 m2,

68 unit 100

1 Pemeliharan dan

Rehabilitasi Gedung/Kantor 900 m2 900 m2 100

2 Pemeliharaan Kendaraan

Dinas Operasional 13 unit 13 unit 100

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK

55 unit 55 unit 100

Kasubbag TU

Balai PPTK Penyediaan

Barang dan Jasa Perkantoran pada

Balai PPTK

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran pada Balai PPTK

11 jenis, 12 bulan

11 jenis, 12 bulan

100

1 Penyediaan Barang Habis Pakai

4 jenis 4 jenis 100

2 Penyediaan Bahan Cetak 7 jenis 7 jenis 100

3 Penyediaan Makan dan

Minum Kantor 12 bulan 12 bulan 100

4 Penyediaan Jasa Telepon,

Listrik dan PHBI/PHBN 12 bulan 12 bulan 100

5 Penyediaan BBM 12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU Balai PPTK

Rapat Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah

pada Balai PPTK

Terlaksannya Koordinasi

Kedalam dan Keluar Daerah pada Balai PPTK

12 bulan 12 bulan 100

1 Koordinasi dan Konsultasi

Keluar Daerah 12 bulan 12 bulan 100

Page 56: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-7

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah

12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Lebak

Tangerang

Pengadaan Sarana

Prasarana Kantor

pada Balai

Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak

Tangerang

Tersedianya Sarana Prasarana

Kantor pada BPHW-LT

22 unit, 2

pkt

22 unit,

2 pkt

100

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

22 unit 20 Unit 100

2

Pengadaan/Pembangunan

Gedung/Kantor 2 paket 2 Paket 100

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan Hutan Wilayah

Lebak

Tangerang

Pemeliharaan

Sarana dan Prasarana

Kantoran pada

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah

Lebak Tangerang

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Kantor pada BPHW-LT

2

bln/pkt, 36 unit

2

bln/pkt, 36 unit

100

1 Pemeliharaan Gedung dan

Halaman 2 bln/pkt 2 bln/pkt

100

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

8 unit 8 Unit 100

3 Pemeliharaan Inventaris

Kantor/APK 28 unit 28 Unit 100

Kasubbag TU Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Lebak

Tangerang

Penyediaan Barang dan Jasa

Perkantoran pada

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah

Lebak Tangerang

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran pada BPHW-LT

12 bulan 12 bulan 100

1 Penyediaan Barang Habis Pakai

12 bulan 12 bulan 100

2 Penyediaan Bahan Cetak 12 bulan 12 bulan 100

3 Penyediaan Makan dan

Minum Kantor 12 bulan 12 bulan 100

4 Penyediaan Jasa Telepon,

Listrik dan PHBI/PHBN 12 bulan 12 bulan 100

5 Penyediaan BBM 12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Lebak

Tangerang

Rapat Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah

pada Balai Pengelolaan Hutan

Wilayah Lebak

Tangerang

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada BPHW-LT

12 bulan 12 bulan 100

1 Koordinasi dan Konsultasi

Keluar Daerah 12 bulan 12 bulan 100

2 Koordinasi dan Konsultasi

Kedalam Daerah 12 bulan 12 bulan 100

Page 57: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-8

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan Cilegon

Pengadaan Sarana

Prasarana Kantor

pada Balai

Pengelolaan Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan Cilegon

Tersedianya Sarana Prasarana

Kantor pada BPHW-PSC

19 unit 17 unit 89,47

1 Pengadaan Sarana dan

Prasarana Kantor 19 unit 17 unit

89,47

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan Cilegon

Pemeliharaan

Sarana dan

Prasarana Kantoran pada

Balai Pengelolaan

Hutan Wilayah

Pandeglang, Serang dan

Cilegon

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Kantor pada BPHW-

PSC

12 bulan 12 bulan 100

1 Pemeliharan dan

Rehabilitasi Gedung/Kantor 12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU Balai

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan

Cilegon

Penyediaan Barang dan Jasa

Perkantoran pada

Balai Pengelolaan Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan Cilegon

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran pada BPHW-PSC

16 jenis, 12 bulan

16 jenis, 12 bulan

100

1 Penyediaan Barang Habis

Pakai 7 jenis 7 jenis 100

2 Penyediaan Bahan Cetak 9 jenis 9 jenis 100

3 Penyediaan Makan dan Minum Kantor

12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan

Cilegon

Rapat Koordinasi

Kedalam dan Keluar Daerah

pada Balai

Pengelolaan Hutan Wilayah

Pandeglang,

Serang dan Cilegon

Terlaksannya Koordinasi

Kedalam dan Keluar Daerah pada BPHW-PSC

12 bulan 12 bulan 100

1

Koordinasi ke dalam dan

Konsultasi Keluar Daerah

pada BPHW-PSC

12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU

Balai Pengelolaan

Hutan

Pengelolaan

Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Pengadaan Sarana Prasarana Kantor

pada Balai

Pengelolaan Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor pada BP-TAHURA

3 unit 3 unit 100

1 Pengadaan Sarana dan

Prasarana Kantor 3 unit 3 unit 100

Page 58: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-9

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan Hutan

Pengelolaan

Taman Hutan

Rakyat

(TAHURA)

Pemeliharaan

Sarana dan Prasarana

Kantoran pada

Balai Pengelolaan Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Kantor pada BP-TAHURA

44 unit 44 unit 100

1 Pemeliharan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

4 unit 4 Unit 100

2 Pemeliharaan Kendaraan

Dinas Operasional 16 unit 16 unit 100

3 Pemeliharaan Inventaris

Kantor/APK 24 unit 24 unit 100

Kasubbag TU

Balai

Pengelolaan

Hutan

Pengelolaan Taman Hutan

Rakyat

(TAHURA)

Penyediaan

Barang dan Jasa

Perkantoran pada Balai Pengelolaan

Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Tersedianya Barang dan Jasa

Perkantoran pada BP-TAHURA

12 bulan 12 bulan 100

1 Oprasional Perkantoran 12 bulan 12 bulan 100

2 Penyediaan Barang Habis

Pakai 12 bulan 12 bulan 100

3 Penyediaan Bahan Cetak 12 bulan 12 bulan 100

4 Penyediaan Makan dan

Minum Kantor 12 bulan 12 bulan 100

5 Penyediaan Jasa Telepon,

Listrik dan PHBI/PHBN 12 bulan 12 bulan 100

6 Penyediaan BBM 12 bulan 12 bulan 100

Kasubbag TU Balai

Pengelolaan

Hutan

Pengelolaan

Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Rapat Koordinasi Kedalam dan

Keluar Daerah

pada Balai Pengelolaan

Taman Hutan

Rakyat (TAHURA)

Terlaksananya Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada BP-TAHURA

12 bulan 12 bulan 100

1 Koordinasi dan Konsultasi

Keluar Daerah 12 bulan 12 bulan 100

2 Koordinasi dan Konsultasi

Kedalam Daerah 12 bulan 12 bulan 100

Seksi

Pengendalian

Pencemaran dan Kerusakan

Lingkungan

Hidup

Pengendalian

Pencemaran dan Kerusakan

Lingkungan Hidup

Terlaksananya pemantauan

kualitas air dan udara serta tersusunnya kebijakan dan

strategi pengendalian

pencemaran dan perusakan lingkungan

100% 100% 100

1 Invetarisasi Emisi dan

Perhitungan Beban Emisi di kab/kota

1

dokumen

1

dokumen

100

2 Pemantauan Kualitas Udara

Ambient

22 lokasi 22 lokasi 100

Page 59: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-10

3 Evaluasi Kinerja

Pengendalian Pencemaran

Air dan Udara dari Industri 20 industri

20

industri

100

4 Penyusunan Status Mutu Air dan Indek Kualitas Air (5

sungai)

Status Mutu Air

dan

Indeks Kualitas

Air di 5

Sungai (Ciujung,

Cibanten,

Cirarab, Cimanceu

ri, dan

Cilemer)

Status Mutu Air

dan

Indeks Kualitas

Air di 5

Sungai (Ciujung,

Cibanten,

Cirarab, Cimanceu

ri, dan

Cilemer)

100

5 Penyusunan Daya Tampung Beban Pencemaran Sungai

dan Kelas Air Sungai

1 dokumen

1 dokumen

100

6 Pemantauan Kualitas Air Laut

2 lokasi 2 lokasi 100

7 Pembinaan Teknis

Pengendalian Pencemaran Air Bagi Industri

30

Industri

30

Industri

100

Seksi Pengelolaan

Sampah dan

Limbah B3

Pengelolaan Sampah dan

Limbah B3

Terlaksananya Pemantauan dan pembinaan terhadap

pengelolaan sampah, B3 dan

limbah B3

100% 100,00% 100

1 Penetapan Kebijakan Dan

Strategi Provinsi Dalam Pengelolaan Sampah

1

dokumen

1

dokumen

100

2 Fasilitasi Kerja Sama Antar

Daerah Dalam Satu Provinsi, Kemitraan, Dan

Jejaring Dalam Pengelolaan

Sampah

1

dokumen

1

dokumen

100

3 Pembinaan Dan Pengawasan Kinerja Kabupaten/Kota

Dalam Pengelolaan Sampah

1 dokumen

1 dokumen

100

4 Pembinaan Teknis Pengelolaan Limbah B3

1 Laporan 1 Laporan 100

5 Inventarisasi Pengelolaan Limbah B3 dan non B3

Provinsi Banten

1 dokumen

1 dokumen

100

6 Evaluasi Kinerja Industri Pengumpul, Pengolah,

Pemanfaat Limbah B3

25 industri

25 industri

100

Page 60: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-11

7 Evaluasi Kinerja Industri

Penghasil Limbah B3 (industri, fasyankes dan

hotel)

75

penghasil

limbah b3

75

penghasil

limbah b3

100

Seksi

Pemeliharaan

Lingkungan

Hidup Pemeliharaan Lingkungan Hidup

Terlaksanannya pemantauan

dan pengawasan pelaksanaan

konservasi keanekaragaman hayati serta evaluasi dan

pelaporan emisi GRK sektor

limbah

100% 100,00% 100

1 Penyusunan Profil

Kerusakan lingkungan

akibat Kegiatan Tambang/pasca Tambang

1

dokumen

1

dokumen

100

2 Pemantauan dan

Pengawasan Kerusakan

lingkungan akibat Kegiatan Tambang/pasca Tambang

1

dokumen

1

dokumen

100

3 Penyusunan Data dan

Informasi Keanekaragaman hayati

1

dokumen

1

dokumen

100

4 Pemantauan, Evaluasi dan

Pelaporan Emisi GRK sektor Limbah

1 laporan 1 laporan 100

5 Sosialisasi Terpadu

Kampung Iklim

1

dokumen

1

dokumen

100

6 Pembinaan Adaptasi dan

Mitigasi Perubahan Iklim di

8 Kab/Kota

32

kampung

32

kampung

100

7 Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Mangrove Daerah

(MKKD) provinsi Banten

1 dokumen

1 dokumen

100

8 Studi Kelayakan Pembentukan Kawasan

Mangrove Center

1 dokumen

1 dokumen

100

9 Rapat Koordinasi Program Pemulihan Kerusakan

Ekosistem Pesisir dan Laut

Wilayah Provinsi banten

1 dokumen

1 dokumen

100

Seksi

Peningkatan

Jaminan Mutu Laboratoruim

Lingkungan

Peningkatan

Jaminan Mutu

Laboratoruim Lingkungan

Terlaksananya pembinaan

jaminan mutu Laboratorium Lingkungan melalui Uji

Profisiensi sebanyak 40

parameter

100% 100% 100

1

Bimbingan Teknis K3

(Kesehatan Keselamatan Kerja)

25 orang 25 orang

100

2 Bimbingan Teknis ISO

17025 25 Orang 25 Orang

100

3 Bimbingan Teknis

Parameter BOD 25 Orang 25 Orang

100

4 Uji profisiensi 20

parameter 20

parameter 100

Page 61: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-12

5 Akreditasi/Audit Eksternal 1

dokumen

1

dokumen

(30

Parameter)

100

6 Bimbingan Teknis

Parameter COD 25 Orang 25 Orang

100

7 Bimbingan Teknis

Parameter Pestisida 25 Orang 25 Orang

100

8 Bimbingan Teknis Pengelolaan Limbah

Laboratorium

25 Orang 25 Orang 100

Seksi

Pengujian dan Analisis

Laboratorium

Lingkungan

Pengujian dan

Analisis Laboratorium

Lingkungan

Terlaksananya pembinaan pengujian dan analisa

laboratorium lingkungan

melalui uji dan analisa sample uji

100% 100,00% 100

1

Rapat Teknis Analisis dan

Pengolahan Data Hasil Pengukuran

1 kali 1 kali 100

2 Pengujian dan Analisis

Sampel

144

Sample

144

Sample 100

3 Kalibrasi Alat Ukur dan

Instrumentasi Laboratorium 34 jenis 34 jenis 100

4 Pengolahan Limbah Laboratorium

9 bulan 9 bulan 100

Seksi

Perencanaan

dan Pengkajian

Dampak

Lingkungan

Hidup

Perencanaan dan

Pengkajian Dampak

Lingkungan Hidup

Tersusunnya Dokumen

Perencanaan dan Kajian

Dampak Lingkungan

100% 100,00% 100

1 Tata Kerja Sekretariat

Komisi Penilai Amdal

1 dokumen

1 dokumen

100

2 Pemantapan RPPLH (Rencana Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan

Hidup)

1 dokumen

1 dokumen

100

3 Penyusunan Laporan RKL-

RPL KP3B dan BPPSDM

Provinsi Banten

4

dokumen

4

dokumen

100

4 Penyusunan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH)

1

dokumen

1

dokumen

100

5 Penyusunan Dokumen

Kinerja Pengelolaan

Lingkungan Hidup Daerah

(Nirwasita Tantra)

1

dokumen

1

dokumen

100

6 Bimbingan Teknis Uji Mutu

Dokumen

1

dokumen

1

dokumen

100

7 Penyusunan Neraca Sumber

Daya Alam Daerah

1 dokumen

1 dokumen

100

Page 62: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-13

Seksi

Pelayanan

Pengaduan dan penegakan

Hukum LHK

Pelayanan Pengaduan dan

penegakan Hukum

LHK

Terlaksananya tindak lanjut

pengaduan masyarakat akibat pencemaran dan perusakan

LH serta pengawasan thd

usaha yang memiliki ijin Lingkungan

100% 100,00% 100

1 Pembinaan Teknis Penaatan Hukum Lingkungan Hidup

Bagi Pelaku Usaha/Kegiatan

di Provinsi Banten

1 Dok, 40 perusahaa

n

1 Dok, 40 perusaha

an

100

2 Penanganan Kasus-Kasus

Akibat Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan

Lingkungan Hidup dan

Kehutanan oleh Tim Pos Pengaduan Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten

20 kasus,

8 Laboratori

um

20 kasus,

8 Laboratori

um

100

3 Rapat Koordinasi dan

Evaluasi Program

Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Se-Provinsi

Banten

1

dokumen;

40 orang (8

kab/kota)

1

dokumen;

40 orang (8

kab/kota)

100

4 Peningkatan Kinerja Tim Penegakan Hukum

Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Terpadu Provinsi Banten

1

dokumen;

40 orang

1

dokumen;

40 orang

100

5 Rapat Evaluasi dan

Monitoring Penanganan

Kasus – Kasus Lingkungan Hidup dan Kehutanan

1 laporan 1 laporan 100

6 Pengawasan dan

Pengendalian terhadap Ketaatan Pelaku Usaha dan

atau Kegiatan dalam

Pengelolaan LH di Provinsi

Banten

3

dokumen; 165

peserta

(industri)

3

dokumen; 165

peserta

(industri)

100

7 Pemantauan Implementasi

Izin Lingkungan dan Izin

PPLH yang diterbitkan oleh Provinsi Banten

2

dokumen;

80 peserta

2

dokumen;

80 peserta

100

Peningkatan

Kapasitas

Lingkungan Hidup

Peningkatan Kapasitas

Lingkungan Hidup

Terlaksananya pembinaan

pada sekolah, pemerhati lingkungan dan MHA serta

penilaian kota berwawasan

lingkungan

100% 100,00% 100

1 Verifikasi dan Penilaian

Sekolah Adiwiyata Tingkat

Provinsi , Nasional dan Mandiri

25

sekolah

25

sekolah

100

2 Bintek Penyusunan

Dokumen Sekolah Adiwiyata

Menuju Nasional Nasional dan Mandiri

25 orang 25 orang 100

Page 63: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-14

3 Verifikasi dan penilaian

Green School

25

sekolah

25

sekolah

100

4 Pemantauan Adipura

7

kab/kota

7

kab/kota

100

5 Pemberdayaan Masyarakat

Hukum Adat di Provinsi

Banten

2

kelompok

2

kelompok

100

6 Pembinaan Saka Wana

Bhakti

1 satuan

karya

1 satuan

karya

100

7 Pembinaan Saka Kalpataru

1 satuan karya

1 satuan karya

100

Seksi

Pengelolaan

DAS dan

Rehabilitasi Hutan dan

Lahan

Pengelolaan DAS dan Rehabilitasi

Hutan dan Lahan

Terlaksananya pengelolaan

DAS dan Rehabilitasi Lahan 100% 100,00% 100

1 Penyusunan Dokumen

Rencana Pengelolaan Rehabilitasi Hutan dan

Lahan (RPRHL)

1

dokumen

1

dokumen

100

2 Pembinaan forum DAS 5 Forum 5 forum 100

Seksi

Konservasi

Sumberdaya Alam dan

Ekosistem

Konservasi

Sumberdaya Alam dan Ekosistem

Terpulihkannya kawasan

konservasi (luar kawasan hutan) yang terdegradasi

100% 100,00% 100

1 Pembinaan Masyarakat

Teknis Wisata alam di Daerah Penyangga Kawasan

Konservasi

2

angkatan

2

angkatan

100

2 Pembinaan Masyarakat di Daerah Penyangga Kawasan

Konservasi

4 angkatan

4 angkatan

100

3 Pembentukan Konservasi dan Terbinanya Tumbuhan

Satwa Liar di Provinsi

Banten

1 unit 1 unit 100

4 Pemulihan kawasan konservasi yang

terdegradasi

1unit 1unit 100

5 Evaluasi Perlindungan dan Pengamanan Hutan

1 angkatan

1 angkatan

100

6 Data dan informasi Kawasan Ekosistem Esensial

1 paket 1 paket 100

7 Sosialisasi Mitigasi bencana di sekitar kawasan hutan

2 angkatan

2 angkatan

100

Seksi Penyuluhan

dan

Pemberdayaan

Masyarakat

Penyuluhan dan Pemberdayaan

Masyarakat

Terlaksananya peningkatan

usaha dan peran serta

masyarakat dalam konservasi SDA

100% 100% 100

Page 64: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-15

1 Bimbingan Teknis Penyuluh

Kehutanan Swadaya

Masyarakat

100 orang 100 orang 100

2 Peningkatan Kelas Kelompok Tani Hutan

10 KTH 10 KTH 100

3 Lomba Wana Lestari 1 Kegiatan 1

Kegiatan

100

4 Pelatihan dan

Pemberdayaan Kelompok Tani Hutan (KTH) dalam

Pengelolaan Lingkungan

5 KTH 5 KTH 100

5 Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas SDM

Penyuluh Kehutanan

100 orang 100 orang 100

Seksi

Penyuluhan dan

Pemberdayaan

Masyarakat

Pengembangan Perbenihan

Tanaman Hutan

Tersedianya Bibit Tanaman Kehutanan

100% 100% 100

1 Penyediaan Bibit Tanaman

Kehutanan

100.800

batang

100.800

batang

100

2 Bimbingan Teknis

Pengelolaan Perbenihan

tanaman kehutanan

45 Orang 45 Orang 100

3 Pembangunan dan

Pemeliharaan kebun sumber

benih tanaman kehutanan unggul

2 Ha 2 Ha 100

Pengembangan Perbenihan

Tanaman

Hutan

Peningkatan Proteksi

Pengawasan

Peredaran Benih Tanaman Hutan

Terlaksananya Pengawasan dan Sertifikasi Bibit/Benih

Tanaman Kehutanan 100% 100% 100

1 Pengawasan Benih Tanaman Hutan

30 Org 30 Org 100

2 Sertifikasi Bibit/Benih Tanaman Hutan dan MPTS

10.000

batang

10.000

btg

100

Seksi

Peningkatan

Proteksi Pengawasan

Peredaran

Benih

Tanaman

Hutan

Pengelolaan Hutan

Wilayah Pandeglang

Terlaksananya Rehabilitasi

Hutan dan Lahan di wilayah Pandeglang

100% 100,00% 100

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar 50 ha 100

2 Pembuatan Kebun Bibit

Desa

8 unit 8 Unit 100

3 Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

40

perusahaan

40 Perusahaa

n

100

Seksi

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Pengelolaan Hutan

Wilayah Serang dan Cilegon

Terlaksananya Rehabilitasi

Hutan dan Lahan di wilayah Serang dan Cilegon

100% 100% 100

Page 65: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-16

Pandeglang 1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar 50 Hektar 100

2

Penghijauan Lingkungan

(MPTS)

1000

batang

1000

batang

100

3

Pembuatan Kebun Bibit

Desa

5 unit 5 Unit 100

4 Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

80

perusahaa

n

40 perusahaa

n

100

Seksi

Pengelolaan Hutan Wilayah

Lebak

Pengelolaan Hutan

Wilayah Lebak

Terlaksananya Rehabilitasi Hutan dan Lahan di wilayah

Lebak

100% 100% 100

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 50 Hektar 50 Hektar 100

2 Pembuatan Kebun Bibit Desa

10 unit 10 unit 100

3 Pengawasan Peredaran dan

Pengujian Hasil Hutan Kayu

1 laporan 1 laporan 100

Seksi

Pengelolaan

Hutan Wilayah

Tangerang

Pengelolaan Hutan

Wilayah

Tangerang

Terlaksananya Rehabilitasi

Hutan dan Lahan di wilayah

Tangerang

100% 100% 100

1 Hutan Rakyat Pengkayaan 0 0 100

2 Penghijauan Lingkungan

(MPTS)

7000

batang

7000

batang

100

3 Pembuatan Sumur Resapan 25 unit 25 unit 100

4 Bimtek Pengawasan Peredaran dan Pengujian

Hasil Hutan Kayu

40 Perusahaa

n

40 Perusaha

an

100

Seksi Pengelolaan

DAS dan

Rehabilitasi

Hutan dan

Lahan

Rehabilitasi lahan dan Perhutanan

Sosial (DAK)

Terlaksananya rehabilitasi lahan dan perhutanan sosial 100% 100,00% 100

1 Pengembangan Hutan Rakyat

300 Ha 300 Ha 100

2 Penghijauan Lingkungan (MPTS)

11572 batang

11572 batang

100

Seksi

Perencanaan

dan Penatagunaan

Hutan

Perencanaan dan

Penatagunaan Hutan

Tersusunnya dokumen

perencanaan dan pemantapan kawasan hutan

100% 100,00% 100

1 Penyusunan Rencana

Kehutanan Tingkat Provinsi (RKTP)

1

dokumen

1

dokumen

100

Page 66: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-17

2 Penyusunan Statistik

Kehutanan

1

dokumen

1

dokumen

100

3 Kajian Kawasan Lindung di

Provinsi Banten

1

dokumen

1

dokumen

100

4 Penyusunan Neraca

Sumberdaya Hutan (NSDH)

1

dokumen

1

dokumen

100

5 Pemantauan, Evaluasi dan

Pelaporan RAD GRK Sektor Kehutanan

1

dokumen

1

dokumen

100

6 Fasilitasi dan Inventarisasi Penyelesaian Permasalahan

kawasan Hutan

5 KPH 5 KPH 100

Seksi

Pemanfaatan

Hutan dan

penatausahaan hasil hutan

Pemanfaatan

Hutan dan penatausahaan

hasil hutan

Terlaksananya penatausahaan hasil hutan yang lestari

100% 100% 100

1 Peningkatan Kapasitas

Kelompok FMU

200 org 200 org 100

2 Inventarisasi Potensi Hasil Hutan Kayu dan Bukan

kayu pada Unit-unit

Manajemen Hutan Rakyat (FMU)

1 dokumen

1 dokumen

100

3 Bimbingan Teknis

Penyusunan dan Pembuatan

Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI)

secara manual dan online

50

industri

50

industri

100

4 Bimbingan Teknis

Pembinaan Petugas Penatausahaan Hasil hutan

(PUHH) dan Iuran

Kehutanan (WASGANIS DAN

GANIS PHPL)

70 org 70 org 100

Seksi

Pengembangan

Aneka Usaha

dan Promosi Kehutanan

Pengembangan

Aneka Usaha dan

Promosi Kehutanan

Terlaksananya pengembangan dan promosi aneka usaha

kehutanan

100% 100% 100

1 Pameran Indogreen Forestry

Expo

6

komoditas

6

komoditas 100

2 Pameran Banten Expo 1 event 1 event 100

3 Pelatihan Pengolahan Gura

Aren menjadi Gula Semut 80 orang 80 orang 100

4 Pelatihan Budidaya Jamur

Tiram 40 orang 40 orang 100

5

Pelatihan Budidaya Lebah

Madu 10 orang 10 orang 100

Page 67: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-18

Seksi

Perlindungan

dan

Rehabilitasi

Kawasan

TAHURA

Perlindungan dan

Rehabilitasi

Kawasan TAHURA

Terlaksananya perlindungan

kawasan TAHURA dan

Rehabilitasi kawasan TAHURA

100% 100,00% 100

1

Perlindungan dan

Pengamanan Kawasan

TAHURA 12 bulan 12 bulan 100

2

Reboisasi dan Rehabilitasi

Ladan dan Pengawetan

Keanekaragaman Hayati

12 Ha 12 Ha 100

Seksi

Pengembangan dan

Pemanfaatan

Kawasan

TAHURA

Pengembangan dan Pemanfaatan

Kawasan TAHURA

Terbangunnya sarana dan prasarana fasilitas

pemanfaatan wisata

100% 100,00% 100

1 Inventarisasi Jenis flora dan Fauna

2 dokumen

2 dokumen

100

2 Penataan Batas Lapang 1 blok 1 blok 100

3 Publikasi Promosi dan Pengembangan Informasi

1 kegiatan 1 kegiatan 100

4 Peningkatan Pengolaan Objek Wisata dan

Pengunjung

1 kegiatan 1 kegiatan 100

5 Pembinaan Ekonomi

Masyarakat Sekitar

1 keg 1 keg 100

6 Peningkatan Peran serta

Masyakat

1 keg 1 keg 100

7 Rintisan dan Peningkatan

Kolaborasi/Kerjasama

Kegiatan

1 keg 1 keg 100

JUMLAH 99,80

3.2. Analisis Pencapaian Kinerja

Pengukuran atas capaian kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten Tahun 2018 dilakukan dengan

membandingkan antara target (rencana) dengan realisasi indikator

kinerja yang menggambarkan keberhasilan pencapaian sasaran strategis

Page 68: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-19

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Program dan kegiatan yang menjadi pendukung terhadap sasaran ini

merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten setiap tahunnya. Program dan

kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai pendukung terhadap pelaksanaan

kegiatan lainnya. Baik dari perencanaan, evaluasi dan pelaporan keuangan

dan fisik dari seluruh kegiatan yang akan, sedang dan telah dilaksanakan.

Penjelasan tentang capaian indikator kinerja dari setiap sasaran strategis

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten adalah sebagai

berikut :

Tabel 11

Pencapaian Sasaran Kinerja Esselon II DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa realisasi pencapaian sasaran

Kinerja dibandingkan dengan rencana pada tahun 2018 mencapai target

yang dapat di katagorikan Sangat Memuaskan.

Capaian pertama sasaran Laporan Kinerja Pemerintahan Provinsi Banten

sasaran yang hendak dicapai adalah meningktnya pengelolaan

SASARAN INDIKATOR SASARAN 2018 Pencapaian

Target Realisasi

Meningkatnya

pengelolaan

akuntabilitas kinerja Pemerintahan

Capian Laporan Kinerja

Pemerintah Provinsi

Banten (Satuan : Nilai) 70

-

-

Terwujudnya

lingkungan hidup yang berkualitas

Indeks Kualitas

Lingkungan Hidup (Satuan : Nilai ) 44,17

49,02

110,98 %

Meningkatnya kualitas perencanaan,

pengendalian dan

perlindungan hutan

Rasio Cakupan Tutupan Hutan (Satuan : %) 31,21

32,41

103,84 %

Page 69: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-20

akuntabilitas kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan

indikator sasaran Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan. Dengan program dan kegiatan yang terdapat pada

Renstra 2017-2022 n i l a i t a r g e t 2018 sebesar 70, adapun hasil

perhitungan SAKIP yang dilakukan oleh Inspektorat pada tahun 2017

terhadap laporan LKIP Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan di

dapatkan nilai sebesar 74,08 point.

Capaian kedua Indeks Kualitas Lingkungan Hidup dengan sasarannya

adalah mewujudkan lingkungan hidup yang berkualitas yang terlihat dari

indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) di Provinsi Banten. Pada

akhir tahun 2018 IKLH Provinsi Banten mencapai 49,02 point ada

kenaikan IKLH sebesar ±0,11 point dibandingkan dengan IKLH tahun

2017 yang mencapai 48,91 point.

Capaian ketiga Rasio Cakupan Tutupan Hutan dengan sasarannya

meningkatkan kualitas perencanaan, pengendalian dan perlindungan hutan

dengan indikator Rasio Cakupan Tutupan Hutan. Pada tahun 2018 Rasio

Tutupan Hutan adalah 32,41 % terdapat kenaikan ± 2 % di bandingkan

Pada tahun 2017 dengan nilai Rasio Tutupan Hutan adalah 30,85%

Tabel 12

Pencapaian Sasaran Kinerja Esselon III DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

No Program Sasaran Program Indikator Kinerja 2018 Pencapaian

Target Realisasi

1 Tata Kelola Pemerintahan

Meningkatnya pengelolaan

akuntabilitas kinerja pemerintahan

Nilai IKM (satuan : skala (1-4))

2,8 3,3 117 %

2 Pengendalian

Pencemaran Lingkungan hidup

Terwujudnya

lingkungan hidup yang berkualitas

Indeks Kualitas Air

(Satuan : Nilai)

51,5 52,33 101,612 %

Indek Kualitas Udara (Satuan : Nilai)

59 72,36 122,64 %

Peningkatan Peran serta masyarakat dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (Satuan : Kelompok)

52 88 169,23 %

Page 70: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-21

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa realisasi pencapaian program

dibandingkan dengan rencana pada tahun 2018 rata-rata mencapai target

yang dapat di katagorikan Memuaskan.

Program pertama Tata Kelola Pemerintahan dengan Capaian Sasaran

Program Meningkatnya Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan

tergambar dari capaian 1 indikator Yaitu Nilai Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM), Indeks kepuasan Masyarakat (IKM : Skala 1-4),

capaian pada Tahun 2017 sebesar 3,1. Target tahun 2018 adalah 2,8.

Berdasarkan hasil survey indeks kepuasan masyarakat yang dilakukan

untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat atas kinerja layanan DLHK,

dapat disimpulkan bahwa :

a. Pelayanan Publik di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun

2018, secara umum mencerminkan tingkat kualitas yang baik. Hal ini terbukti

dari 9 (sembilan) unsur pelayanan, seluruhnya mendapatkan nilai rata-rata di

atas nilai > 65,00 atau nilai > 2,600.

b. Unsur pelayanandengan nilai tertinggi adalah “Biaya atau Tarif”, sebesar

99,19 dan nilai terendah diperoleh unsur pelayanan “Ketepatan Waktu

Pelaksanaan”, yaitu sebesar 2,994 atau 74,84.

c. Nilai IKM Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten pada

tahun 2018 adalah sebesar 82,66 berada pada interval 76,61 – 88,30. Ini

berarti bahwa kinerja unit pelayanan publik di Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten dalam memberikan layanan kepada pengguna

layanan termasuk dalam kategori Baik.

3 Pengelolaan dan konservasi Hutan

Meningkatnya kualitas perencanaan, pengendalian dan

perlindungan hutan

Luas Lahan kritis yang terehabilitasi (satuan: Ha)

5000

7.990 159,80 %

Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi

masyarakat (satuan : %)

10 12,86 128,60 %

Page 71: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-22

d. Secara umum terjadi peningkatan pada nilai Indeks Kepuasan Masyarakat

(IKM) Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten pada Tahun

2018 sebesar 5,16 point dari tahun sebelumnya. Dimana pada bidang

pemanfaatan tahura (pengunjung umum, penelitian, bumi perkemahan)

mengalami peningkatan sebesar 2,3 point dari tahun sebelumnya; pada bidang

AMDAL (SPPL, DELH/DPLH, UKL-UPL, AMDAL) mengalami

peningkatan sebesar 10,1 point dari tahun sebelumnya; pada bidang

perencanaan dan pemanfaatan hasil hutan (TPT-IUIPHHK, Pinjam Pakai

Kawasan Hutan) mengalami peningkatan sebesar 6,6 point dari tahun

sebelumnya; pada bidang balai perbenihan dan proteksi tanaman kehutanan

(distribusi bibit gratis, pengenalan perbenihan kepada masyarakat) mengalami

peningkatan sebesar 4,3 poin dari tahun sebelumnya; pada bidang Balai

Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak-Tangerang (laporan pengelolaan hasil

hutan mengalami peningkatan 4,5 poin dari tahun sebelumnya; pada bidang

Bintek Laboratorium Lingkungan mengalami peningkatan sebesar 8,1 poin dari

tahun sebelumnya; pada bidang Kelompok Tani Hutan (PeDAS, KSDAE,

PemMas) mengalami peningkatan sebesar 9,3 poin dari tahun sebelumnya;

pada bidang Rekomendasi/Pertimbangan Teknis Limbah B3 (untuk

Pengumpul Skala Provinsi/Nasional) mengalami peningkatan sebesar 0,3 poin

dari tahun sebelumnya; dan pada bidang Pengaduan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan mengalami peningkatan sebesar 3,6 poin dari tahun sebelumnya.

Pencapaian peningkatan tertinggi dicapai oleh bidang AMDAL (SPPL,

DELH/DPLH, UKL-UPL, AMDAL), sedangkan terendah dicapai oleh

bidang Rekomendasi/ Pertimbangan Teknis Limbah B3 (untuk Pengumpul

Skala Provinsi/ Nasional).

Meski memiliki nilai IKM dalam kategori Baik, namun pada Pemerintah Provinsi

Banten terdapat 9 (sembilan) unsur pelayanan yang nilainya di bawah rata-rata

unsur pelayanan lainnya, yaitu unsur ketepatan waktu pelaksanaan; unsur waktu

penyelesaian; unsur pungutan tidak resmi (terdahulu); unsur sistem, mekanisme,

prosedur; unsur sarana dan prasarana; unsur transparansi informasi biaya; unsur

produk spesifikasi jenis pelayanan; unsur kompetensi pelaksana; dan unsur

penanganan pengaduan, saran dan masukan. Adapun unsur pelayanan yang

memerlukan perhatian khusus adalah unsur ketepatan waktu pelaksanaan; unsur

Page 72: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-23

waktu penyelesaian; unsur pungutan tidak resmi (terdahulu); dan unsur sistem,

mekanisme dan prosedur.

Tabel 13

Resume Bidang Terkait dan Kualitas Layanan pada Jenis Layanan

yang diberikan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten Tahun 2018

No. Bidang Nilai IKM Unit

Pelayanan

Nilai IKM Konversi

Unit Pelayanan

Mutu Layanan

Kinerja Unit

Layanan

1 Pemanfaatan Tahura (pengunjung umum,

penelitian, bumi

perkemahan).

3.372 84.29 B BAIK

2 AMDAL (SPPL,

DELH/DPLH, UKL-UPL, AMDAL)

3.388 84.7 B BAIK

3 Perencanaan dan

Pemanfaatan Hasil Hutan (TPT-IUIPHHK, pinjam

pakai Kawasan hutan

3.420

85.5 B BAIK

3a Pemanfaatan Hutan dan Penatausahaan Hasil Hutan

3.264

81.59

B

BAIK

3b Pengembangan Aneka Usaha dan Promosi

Kehutanan

3.542

88.55

A SANGAT

BAIK

4 Balai Perbenihan dan

Proteksi Tanaman

Kehutanan (distribusi bibit gratis, pengenalan

perbenihan kepada

masyarakat)

3.274

81.86

B

BAIK

5 Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak-Tangerang

(laporan pengelolaan hasil

hutan)

3.286 82.16 B

BAIK

5a Pengelolaan Hutan Wilayah

Lebak

3.377 84.43 B

BAIK

5b Pengelolaan Hutan Wilayah Tangerang

3.196 79.89 B

BAIK

6 Bintek Laboratorium Lingkungan

3.350 83.74 B

BAIK

7 Kelompok Tani Hutan

(PeDAS, KSDAE, PemMas)

3.338 83.45 B

BAIK

8 Rekomendasi/Pertimbangan

Teknis Limbah B3 (untuk

Pengumpul Skala Provinsi/Nasional)

3.118 77.96

Page 73: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-24

9 Pengaduan Lingkungan

Hidup dan Kehutanan

3.260 81.49 B

BAIK

IKM DLHK Provinsi Banten 3.306 82.66 B

BAIK

Sumber: Hasil pengolahan data, IKM Tahun 2018

e. Nilai IKM tertinggi menurut jenis layanan yang diberikan oleh Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten adalah “Pengembangan

Aneka Usaha dan Promosi Kehutanan” pada bidang Perencanaan dan

Pemanfaatan Hasil Hutan (TPT-IUIPHHK, pinjam pakai kawasan hutan)

dengan nilai IKM sebesar 88,55 atau termasuk dalam kategori Sangat Baik,

dan nilai IKM terendah untuk jenis pelayanan adalah

“Rekomendasi/Pertimbangan Teknis Limbah B3 (untuk Pengumpul Skala

Provinsi/Nasional) ” di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten, yang memiliki nilai IKM sebesar 77,96, namun masih terdapat dalam

layanan dengan kategori Baik.

Program kedua Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup dengan

sasaran program Terwujudnya lingkungan hidup yang berkualitas dengan 3

(tiga) capaian indikator, diantaranya :

1. Menurunnya Indeks Kualitas Air, kondisi pada akhir tahun 2018

mencapai 52,33 point, terdapat kenaikan sekitar ± 0,83 point dari target

tahun 2018 sebesar 51,5 point.

2. Meningkatnya Indeks Kualitas Udara, kondisi pada akhir tahun 2018

mencapai 72,36 point , terdapat kenaikan sebesar ± 13 point dari target

tahun 2018 sebesar 59 point.

3. Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan

pengelolaan lingkungan hidup Realisasi Tahun 2018 sebesar 88

Kelompok/Lembaga terjadi peningkatan sebesar 36 kelompok jika

dibandingkan dari Target Renstra Tahun 2018 sebesar 52

Kelompok/Lembaga.

Berdasarkan hasil realisasi tahun 2018, diketahui bahwa realisasi

Page 74: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-25

pencapaian sasaran Kinerja dibandingkan dengan rencana pada tahun 2018

rata-rata mencapai target yang dapat di katagorikan Memuaskan.

Program ketiga meningkatkan kualitas perencanaan, pengendalian dan

perlindungan hutan dengan capaian program :

a. Target Luas Lahan Kritis Yang Terehabilitasi sampai dengan tahun 2018

5.000 Ha dan Luas Lahan Kritis yang terehabilitasi sampai dengan akhir

tahun 2018 mencapai 7.990 Ha, terdapat kenaikan Luas Lahan Kritis

sebesar ± 2.990 Ha.

b. Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat pada akhir tahun

2018 sebesar 12,86 %, terdapat kenaikan sebesar 2,86 % jika dilihat dari

target pada tahun 2018 sebesar 10 %, dengan perhitungan :

Tahun 2018 :

Persentase Peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat

=

x 100%

x 100%

I. Produksi Kayu Bulat

Baseline :

Kebutuhan kayu berdasarkan kapasitas industry terpasang : 1.200.000

M³ / Tahun

Ketersediaan Base Line: 456.000 M³ / Tahun ( 38%)

Target Peningkatan 10% setiap tahun : 45.600 M³ / Tahun

Sehingga target pada setiap akhir tahun : 501.600 M³ / Tahun

Tahun 2018

Kayu bulat dari hutan rakyat : 490,566.67 M³ / Tahun

(sumber: data kayu masuk BPHW)

Kayu bulat dari perum perhutani : 24.089.00 M³ / Tahun

(sumber RKT Perum Perhutani)

Total : 514,655.67 M³ / Tahun ( 12,86 %)

Page 75: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-26

II. Produksi Non Kayu (Hasil Hutan Bukan Kayu)

• Jamur Tiram

• Kebutuhan : 6 Ton / Hari

• Ketersediaan (Base Line) : 3 Ton / Hari

• Tahun 2018

• Produksi : 3,3 Ton / Hari ( naik 10%)

III. Produksi Non Kayu (Hasil Hutan Bukan Kayu)

• Target penurunan emisi karbon sektor kehutanan : 586.000 Ton Eq Co2

Tahun 2018

• Sektor kehutanan berhasil menurunkan emisi karbon sebesar : 1.160.000

Ton Eq Co2 (197,95%)

Berdasarkan hasil realisasi tahun 2018, diketahui bahwa realisasi

pencapaian sasaran Kinerja dibandingkan dengan rencana pada tahun 2018

rata-rata mencapai target yang dapat di katagorikan Sangat Memuaskan.

Pengukuran Kinerja Esselon IV Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten Tahun 2018 berlandaskan pada Program -

Program yang dilaksanakan yaitu :

1. Program Tata Kelola Pemerintahan

Program ini untuk Tahun 2018 direalisasikan dalam bentuk kegiatan

kegiatan sebagai berikut :

1. Kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca

Asset, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 47.564.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa :

a. Penyusunan Dokumen Laporan Keuangan (100 %)

b. Penyusunan Dokumen Laporan Pajak (100 %)

c. Penyusunan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) Aparat

Pengawas Instansi Pemerintah (APIP) (100 %)

Page 76: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-27

Sasaran dari pelaksanaan tolok ukur Tata Laksana Pertanggung

Jawaban Kegiatan adalah meningkatnya kemampuan para pelaksana

kegiatan dalam pelaksanaan Tata Laksana Pertanggung Jawaban

Kegiatan yang tepat dan patuh pada peraturan yang berlaku.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir Tahun 2018 adalah

Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.45.314.000,- (95,27%).

2. Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan, dengan pagu

sebesar Rp.167.200.000,-

Laporan evaluasi program dan kegiatan merupakan implementasi

penyelanggaraan pemerintahan daerah yang mengakumulasikan

ketepatan sebuah perencanaan, kecermatan dalam pelaksanaan

kegiatan oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi

Banten dan pengendaliannya yang ditunjang oleh seluruh stake

holders.

Laporan evaluasi program dan kegiatan adalah gambaran kinerja

Page 77: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-28

tahunan organisasi perangkat daerah pemerintah provinsi yang

disampaikan kepada gubernur melalui Bappeda (untuk LKPj), Biro

Organisasi Setda (untuk Lakip), dan Biro Pemerintahan (untuk

LPPD) sebagai bahan laporan evaluasi tingkat provinsi.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten selaku

organisasi perangkat daerah yang menangani masalah lingkungan

hidup dan kehutanan perlu menyusun laporan evaluasi program dan

kegiatan yang terdiri dari :

1) Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD).

2) Laporan Kinerja, dan

3) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj).

CAPAIAN OUTPUT PELAKSANAAN KEGIATAN

N

No

Tolok Ukur Output

1

1

Penyusunan Laporan Evaluasi Program dan

Kegiatan

3 Dokumen

2

2

Penyusunan Perencanaan Program dan

Kegiatan

9 Dokumen

3

3

Penyusunan Evaluasi Pengendalian 4 Dokumen

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100% dan keuangan sebesar Rp.156.280.000,- (93,47 %).

Dokumentasi Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan

Page 78: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-29

3. Kegiatan Penyediaan Data Pembangunan Sektoral,dengan pagu

anggaran sebesar Rp.236.450.000,-

Pelayanan publik oleh aparatur negara saat ini telah menjadi isu

strategis, karena tingkat kualitas kinerja pelayanan publik akan

menentukan baik buruknya pelayanan kepada masyarakat dan pada

gilirannya akan menentukan citra dari aparatur negara. Berbagai

keluhan masyarakat atas rendahnya kinerja masyarakat yang

diberikan oleh pemerintah sebaiknya segera direspon, sebagai dasar

untuk membuat kebijakan dan perbaikan kinerja pelayanan public

di masa yang akan datang. Tidak dapat dipungkiri bahwa

pelayanan publik yang selama ini dilakukan oleh Pemerintah

Daerah belum sepenuhnya dapat memenuhi harapan publik yang

cenderung mengharapkan pelayanan prima dari berbagai aspek.

Salah satu fenomena yang nampak adalah masih didapatinya

berbagai keluhan masyarakat yang disampaikan melalui berbagai

media. Sesuaidengan amanat Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2014

Tentang Pedoman Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap

Penyelenggaraan Pelayanan Publik pasal 2 ayat (1) mewajibkan

Penyelenggara pelayanan publik melakukan Survei Kepuasan

Masyarakat secara berkala minimal 1 (satu) kali setahun.

Beberapa hasil dari kegiatan tersebut adalah :

a. Tersedianya data dan informasi pembangunan bidang

lingkungan hidup dan kehutanan

b. Tersedia dan terinformasikannya pelaksanaan program dan

kegiatan melalui website DLHK Provinsi Banten

(www.dlhk.bantenprov.go.id)

c. Terlayaninya permohonan informasi publik

Page 79: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-30

Dokumentasi Kegiatan Penyediaan Data Pembangunan Sektoral

CAPAIAN OUTPUT PELAKSANAAN KEGIATAN

No Tolok Ukur Output

1 Pembuatan Visualisasi Perangkat Daerah 1 dokumen

2 Penyusunan Profile Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan 1 dokumen

3 Pengelolaan Website OPD 1 dokumen

4 Penyusunan Statistik Sektoral dan Informasi

Geospasial Tematik 1 dokumen

5 Pengelolaan PPID 1 dokumen

6 Penyusunan Laporan Survei Kepuasan

Masyarakat 1 dokumen

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.233.475.000,- (98,74%).

4. Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor, dengan pagu

anggaran sebesar Rp.224.300.000,-

Keluaran yang diharapkan berupa :

o Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor (100 %)

o Pengadaan/Pembangunan Gedung/Kantor (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini pada akhir tahun 2018 adalah

Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.208.175.320,- (92,81 %).

Page 80: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-31

5. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 2.119.315.000,-

Keluaran yang diharapkan berupa :

1. Belanja Jasa Kebersihan (100 %)

2. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional (100 %)

3. Belanja Pemeliharaan Bunga/Tanaman Hias (100 %)

4. Belanja Pemeliharaan Peralatan Kantor (100 %)

5. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.2.053.616.400,-

(96,90%).

6. Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran, dengan pagu

anggaran Rp. 5.738.080.000,-

Capaian Output Pelaksanaan Kegiatan :

1. Operasional Perkantoran.

Terpenuhinya kebutuhan operasional perkantoran mencapai

97,75% meliputi belanja honorarium non PNS, tenaga kerja

lapangan dan tenaga PKSM.

2. Penyediaan Barang Pakai Habis;

Terpenuhinya kebutuhan operasional barang habis pakai

mencapai 99,98% meliputi ATK, Alat Listrik dan Elektronik,

Materai & Belanja Isi Ulang Pemadam Api Ringan.

3. Penyediaan Bahan Cetak;

Terpenuhinya kebutuhan operasional barang cetak mencapai

99,97% meliputi Cetak Kop Surat Dinas, Kop Dinas, Map

Dinas, dll.

4. Penyediaan Makan dan Minum Kantor;

Terpenuhinya kebutuhan penyediaan makan dan minum

kantor mencapai 99,88% meliputi Makan Minum Rapat

Page 81: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-32

Kantor dan Makan Minum Rapat Kegiatan.

5. Penyediaan Operasional Jasa Kantor;

Terpenuhinya kebutuhan operasional jasa kantor mencapai

99,97% meliputi Langganan Listrik, TV Kabel/Internet, Surat

Kabar/Majalah dan Sewa Rumah tempat penyimpanan

barang.

7. Penyediaan BBM.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.5.554.865.728,- (96,81%).

7.Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur, dengan pagu

anggaran sebesar Rp.130.000.000,-

Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur pada Dinas

Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten

dilaksanakan dengan maksud untuk meningkatkan

Kemampuan dan Keterampilan serta Kompetensi Sumber

Daya Manuasia bagi para pegawai yang ada dilingkungan

Dinas Lingkungan dan Kehutanan Provinsi Banten.

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah:

a. Meningkatnya kinerja pegawai pada Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten;

b. Kemampuan dan Keterampilan serta Kompetensi Sumber

Daya Manuasia

c. Meningkatnya pelaksanaan tugas pokok dan fungsi bidang

Umum dan Kepegawaian;

d. Meningkatnya pelayanan di bidang Kepegawaian;

Untuk mencapai sasaran Kegiatan Peningkatan Kapasitas

Aparatur, didalamnya akan melaksanakan tolok ukur Fasilitas

Administrasi Kepegawaian 3 Dokumen dan Peningkatan

Page 82: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-33

Kompetensi Aparatur 1 Kegiatan yang melibatkan 163 pegawai

DLHK Provinsi Banten.

Kegiatan Peningkatan Kompetensi Aparatur

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.129.991.000,- (99,99%).

8. Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 1.486.768.100,-

Maksud dan tujuan dilaksanakanya kegiatan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi kedalam dan keluar Daerah adalah terpenuhinya

kebutuhan dan ketersediaan Rapat Koordinasi dan Konsultasi

kedalam dan keluar Daerah aparatur pemerintah yang memadai.

Kegiatan Rapat Koordinasi dan Konsultasi kedalam dan keluar

Daerah Kantorpada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Provinsi Banten Tahun Anggaran 2018, sasarannya adalah sarana

dan prasarana aparatur pada kantor Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten.

Page 83: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-34

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.1.486.724.275,-

(99,99%).

9. Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Kerasipan dan Pelayanan

Perpustakaan, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 43.650.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pengelolaan Kearsipan (100 %)

b. Pelayanan Perpustakaan (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp. 43.376.000,-

(99,37%).

10. Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor pada UPT

Laboratorium Lingkungan, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

27.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.26.500.000,- (98,15%).

11. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor pada UPT

Laboratorium Lingkungan, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

390.000.000,-

Tujuan pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor pada UPT

Laboratorium Lingkungan adalah agar semua alat dapat

dipergunakan dengan baik sebagaimana fungsinya dan sebagai alat

pendukung operasional kegiatan laboratorium lingkungan

khususnya dalam pelayanan pengujian mengahsilkan data

pengujian yang valid dan absah demi hokum

Alat laboratorium dapat digunakan dengan layak;

Page 84: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-35

Ke akuratan data yang dihasilkan oleh alat dapat

dipertanggungjawabkan kebenarannya;

Memperpanjang/ mempertahankan usia pemanfaatan alat sesuai

kemampuan pabrikan;

Untuk memenuhi peryaratan akreditasi ISO/IEC 17025

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor (100 %)

2. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional (100 %)

3. Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK/Laboratorium (100%)

Capaian Kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah fisik 100 % dan Realisasi keuangan sebesar Rp.

375.026.253,- (96,16 %)

12. Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran pada UPT

Laboratorium Lingkungan, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

459.300.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Operasional Kantor Tidak Tetap (100 %)

b. Penyediaan Barang Habis Pakai (100 %)

c. Belanja Bahan/Material (100 %)

d. Penyediaan Makan dan Minum Kantor (100 %)

e. Penyediaan BBM (100 %)

Page 85: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-36

Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan

Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran UPT. Laboratorium

pada Laboratorium Lingkungan adalah dengan melakukan

koordinasi internal maupun eksternal.

Cara pelaksanaan dilaksanakan kegiatan Penyediaan Barang

dan Jasa Perkantoran UPT. Laboratorium pada Laboratorium

Lingkungan adalah dengan cara swakelola.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.436.733.200,- (95,09%).

13. Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada UPT Laboratorium Lingkungan, dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 125.860.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa

Koordinasi/Konsultasi/Diklat Aparatur UPT Laboroatorium

Lingkungan.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.108.184.688,- (85,96 %)

14. Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor pada Balai

Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 322.750.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa Pengadaan Sarana

dan Prasarana Kantor.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

Page 86: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-37

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.317.934.000,- (98,51%).

15. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor pada

Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 250.075.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor (100 %)

b. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional (100 %)

c. Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK (100 %)

Kendala-kendala yang terjadi pada saat kegiatan berjalan

diantaranya pada beberapa kegiatan :

1. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

a. Tidak hambatan yang diperoleh untuk menyelesaikan

kegiatan. Namun serapan anggaran menjadi rendah

karena ada pelimpahan asset Gedung di Kadu Merak ke

Dinas Pertanian Provinsi Banten.

b. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

c. Realisasi anggaran hanya terserap 35,85 % dikarenakan

adanya penguranangan jumlah asset kendaraan dinas

yang dimiliki oleh BPPTK.

Pengurangan terjadi disebabkan pelimpahan sebagian asset

BPPTK kepada Dinas Pertanian Provinsi Banten

(kendaraan roda 2 sebanyak 3 unit).

2. Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK

Tidak ada kendala pada kegiatan ini.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir

tahun 2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.226.577.472,- (90,60%).

Page 87: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-38

16. Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran pada

Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 287.512.000,-

Keluaran /Output yang diharapkan berupa :

1. Penyediaan Barang Habis Pakai (100 %)

2. Penyediaan Bahan Cetak (100 %)

3. Penyediaan Makan dan Minum Kantor (100 %)

4. Penyediaan Jasa Telepon, Listrik, Internet/PHBI/PHBN

pada BPPTK (100 %)

5. Penyediaan BBM pada BPPTK

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.267.569.330,- (93,06 %).

17. Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Kehutanan,

dengan pagu anggaran sebesar Rp.90.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa Koordinasi

kedalam dan keluar daerah BPPTK.

Secara umum tidak ada hambatan yang berarti dalam

penyelesaian kegiatan. SILPA yang terjadi disebabkan

adanya efesiensi dari bantuan transport dengan rincian

sebagai berikut :

Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah. (100 %) Silpa

kegiatan Rp. 560.000,- dari efesiensi transport at cost.

Tidak ada hambatan dalam pelaksanaan kegiatan kecuali

Page 88: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-39

dalam penyelesaian pertanggungjawaban.

Keterlambatan peng SPJ an kegiatan dikarenakan

kurangnya tenaga pengadministrasian umum.

Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah (100 %)

Silpa kegiatan Rp. 2.107.300,- dari efesiensi transport at

cost. Hambatan dalam pelaksanaan kegiatan adalah

rencana perjalanan yang tidak sesuai dengan realisasi,

selalu ada pergeseran waktu untuk melaksanakan

perjalanan dinas luar daerah terutama untuk memenuhi

undangan pusat, serta keterlambatan peng SPJ an kegiatan

dikarenakan kurangnya tenaga pengadaan ministrasian

umum.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.87.332.700,- (97,04%).

18. Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor pada Balai

Pengolahan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang dan

Cilegon, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 200.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor (89,47%)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 89,47 % dan keuangan sebesar

Page 89: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-40

Rp.114.050.000,- (57,03%).

19. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

pada Balai Pengolahan Hutan Wilayah Pandeglang,

Serang dan Cilegon, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

140.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.129.768.000,- (92,69%).

20. Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran pada

Balai Pengolahan Hutan Wilayah Pandeglang, Serang dan

Cilegon, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 314.200.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Penyediaan Barang Habis Pakai (100 %)

b. Penyediaan Bahan Cetak (100 %)

c. Penyediaan Makan dan Minum Kantor (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.308.770.516,- (98,27%).

21. Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada Balai Pengolahan Hutan Wilayah Pandeglang,

Serang dan Cilegon, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

100.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan :

Page 90: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-41

Koordinasi dan konsultansi kedalam dan keluar daerah

pada BPHW-PSC (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.99.928.000,- (99,93%).

22. Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor pada Balai

Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang,

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 350.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor (100 %)

b. Pengadaan/Pembangunan Gedung/Kantor (100 %)

Tidak ada hambatan yang dihadapi pada pelaksanaan

kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor pada Balai

Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang.

Page 91: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-42

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.312.466.695,- (89,28%).

23. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

pada Balai Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan

Tangerang, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

200.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pemeliharaan Gedung dan Halaman (Outsourching)

(100 %)

Tidak ada hambatan yang dihadapi pada pelaksanaan

kegiatan Pemeliharaan Sarana Prasarana Kantor pada Balai

Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang.

Page 92: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-43

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.175.224.000,- (87,61 %).

24. Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran pada

Balai Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang,

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 297.400.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Penyediaan Bahan Habis Pakai (100 %)

b. Penyediaan Bahan Cetak (100 %)

c. Penyediaan makan dan minum kantor (100 %)

d. Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan PHBI/PHBN (100

%)

e. Penyediaan BBM (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.237.349.045,- (79,81%).

Page 93: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-44

25. Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada Balai Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan

Tangerang, dengan pagu anggaran sebesar Rp.

43.900.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Koordinasi dan Konsultasi Kedalam dan Keluar

Daerah BPHW LT (100 %)

Hambatan yang dihadapi pada pelaksanaan kegiatan Rapat

Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah pada Balai

Pengolahan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang tahun

2018 adalah terjadinya efisiensi anggaran sehingga tolok

ukur kegiatan ini hanya dilaksanakan sebagian saja.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

Page 94: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-45

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.43.900.000,- (100%).

26. Kegiatan Pengadaan Sarana Prasarana Kantor pada Balai

Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 41.450.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.37.825.000,- (91,25%).

27. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

pada Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten,

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 180.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor (100 %)

b. Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional (100 %)

c. Pemeliharaan Inventaris Kantor/APK (100 %)

Page 95: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-46

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.175.993.000,- (97,77%).

28. Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran pada

Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 247.368.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Operasional Perkantoran (100 %)

b. Penyediaan Barang Habis Pakai (100 %)

c. Penyediaan Bahan Cetak (100 %)

d. Penyediaan Makan dan Minum Kantor (100 %)

e. Penyediaan Jasa Telepon, Listrik, PHBI/PHBN (100 %)

f. Penyediaan BBM (100 %)

Page 96: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-47

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.226.670.100,- (91,63%).

29. Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah

pada Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten,

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 84.460.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

a. Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuanagn sebesar

Rp.75.310.000,- (89,17%).

2. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan

Hidup

Program ini untuk Tahun 2018 direalisasikan dalam bentuk

kegiatan kegiatan sebagai berikut :

1. Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup,

dengan pagu sebesar Rp. 1.212.092.800,-

Keluaran yang diharapkan berupa :

1. Inventarisasi Emisi dan Perhitungan Beban Emisi di

Kab/Kota (100 %)

Page 97: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-48

2. Pemantauan Kualitas Udara Ambient (100 %)

3. Evaluasi Kinerja Pengendalian Pencemaran Air dan Udara

dari Industri (100 %)

4. Penyusunan Status Mutu Air dan Indeks Kualitas Air ( 5

sungai) (100 %)

5. Pembinaan Teknis Pengendalian Pencemaran Air Bagi

Industri (100 %)

6. Penyusunan Daya Tampung Beban Pencemaran Sungai dan

Kelas Air Sungai (100 %)

7. Pemantauan Kualitas Air Laut (100 %)

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun 2018

telah melaksanakan beberapa hasil kinerja Program Pengendalian

Pencemaran Lingkungan Hidup, antara lain :

a. Hasil pemantauan kualitas air sungai Ciujung dengan

lokasi pemantauan di kabupaten Lebak dan Kabupaten

Serang, sejumlah 6 titik (Hulu Cisalaraja, Ciberang,

Jembatan Baru 3, Keragilan, Jongjing, Pamarayan)

b. Hasil pemantauan kualitas air sungai Cibanten sejumlah

6 titik dengan lokasi pemantauan di kabupaten Serang dan

Kota Serang, sejumlah 6 titik (Desa pabuaran, Telaga

Kencana, sumber mulya abadi, kampung serutu,

Jembatan Kaujon, Jembatan Kaibon)

c. Hasil pemantauan kualitas air sungai Cirarab sejumlah 8

titik dengan lokasi pemantauan di Jembatan Bitung,

Jembatan Pasar Kemis, Jembatan Permata Tangerang,

jembatan Kota Bumi, Cadas Kukus, Jembatan Sarakan,

Jembatan Cirarab, Cirarab Hilir.

d. Hasil pemantauan kualitas air sungai Cidurian dengan

lokasi pemantauan di kabupaten Lebak dan Kabupaten

Page 98: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-49

Serang sejumlah 6 titik (Jembatan Kopo Maja, Ranca

Sumur, Cikande Asem, Jembatan Koper, Jembatan Kresek,

Kronjo)

e. Hasil pemantauan kualitas air sungai Cisadane dengan

lokasi pemantauan di kota Tangerang dan Kota Tangerang

Selatan, sejumlah 6 titik (Jembatan Cisauk, Gading Serpong,

Jembatan Cikokol, Jembatan Indorama, Jembatan Robinson,

Pintu Air 10)

f. Hasil pemantauan kualitas air sungai Cilemer dengan

lokasi pemantauan di kabupaten Pandeglang dan kabupaten

Lebak, sejumlah 6 titik (Hulu Mandalawangi, Kurung

Kambing, Goyang Lidah, Jembatan Cisata, Jembatan

Surianeun,Jembatan Tegal Papak)

g. Hasil pemantauan kualitas airsungai Cimanceuri dengan

lokasi pemantauan di kabupaten tangerang, kota

Tangerang, sejumlah 6 titik (Jembatan Kutruk, Jembatan

Ruko Millenium, Jembatan Surya Toto, Jembatan Balaraja,

Jembatan Baduk Anom, Jembatan Barong)

Berdasarkan hasil analisa dan perhitungan menggunakan

metode Indeks Pencemaran status mutu air sungai

dibeberapa sungai digambarkan sebagai berikut:

1. Sungai Cisadane Tabel 14

Hasil Pemantauan Sungai Cisadane Tahun 2018

Titik Pantau Peruntukan

Sungai

Pemantauan

I II

PI Status PI Status

Jemb. Cisauk II 4,1 ringan 4,0 ringan Jemb. PT. Indorama II

4,1 ringan 4,1 ringan Jemb. Gading II 5,0 sedang 5,0 sedang Jemb. Cikokol II 4,8 ringan 4,9 ringan Jemb. Robinson II 4,7 ringan 4,2 ringan Bend Pintu Air II 5,0 ringan 4,8 ringan

Page 99: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-50

2. Sungai Cidurian Tabel 15

Hasil Pemantauan Sungai Cidurian Tahun 2018

Titik Pantau Peruntukkan

Kelas

Pemantauan

PI Status

Jembatan Kopo Maja II 5,8 sedang Ranca Sumur II

5,7 sedang Cikande Asem II 5,4 sedang Jembatan Koper II 5,4 sedang Jembatan Kresek II 5,4 sedang Kronjo II 5,4 sedang

3. Sungai Ciujung Tabel 16

Hasil Pemantauan Sungai Ciujun Tahun 2018

4. Sungai Cirarab Tabel 17

Hasil Pemantauan Sungai Cirarab Tahun 2018

Titik Pantau Peruntukan

Sungai

Pemantauan

I II III

PI Status PI Status PI Status

Hulu cisalaraja II 1,7 Ringan 1,9 ringan 2,1 ringan Ciberang II 2,1 Ringan 2,5 ringan 2,4 ringan Jembatan Baru 3 II 0,9 memenuhi 0,7 memenuhi 0,8 memenuhi Kragilan II 1,5 Ringan 2,1 ringan 2,0 ringan Jongjin II 0,7 memenuhi 1,1 ringan 0,7 memenuhi Bend. Pamarayan II 0,8 memenuhi 1,2 ringan 1,4 ringan

Titik Pantau Peruntukkan Kelas

Pemantauan

I II III

PI Status PI Status PI Status

Jemb. Bitung II 0,9 memenuhi 8,1 sedang 0,4 memenuhi

Jemb. Pasar Kemis

II

2,7 ringan 10,0 sedang 0,4 memenuhi Jemb. Permata

Tangerang II

2,8 ringan 7,6 sedang 0,4 memenuhi Jemb. Kutabumi II

11,6 berat 9,3 sedang 0,4 memenuhi Cadas Kukun II

2,8 ringan 10,1 berat 0,4 memenuhi Cirarab Hilir II

4,6 ringan 3,8 ringan 0,4 memenuhi

Page 100: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-51

H

5. Sungai Cibanten

Tabel 18

Hasil Pemantauan Sungai Cibanten Tahun 2018

5. Sungai Cilemer Tabel 19

Hasil Pemantauan Sungai Cilemer Tahun 2018

Jemb. Sarakan II 1,8 ringan 2,0 ringan 1,1 ringan

Jemb. Cirarab II 1,0 memenuhi 1,9 ringan 1,0 ringan

Titik Pantau Peruntukkan Kelas

Pemantauan

I II III

PI Status PI Status PI Status

Desa pabuaran II

4,4 ringan 1,2 ringan 1,0 ringan Telaga Kencana II

4,5 ringan 1,6 ringan 2,7 ringan Sumber abadi II

4,7 ringan 1,3 ringan 2,7 ringan Jembatan Kubang II

4,2 ringan 1,6 ringan 2,1 ringan Jembatan Kaoujon II

4,2 ringan 2,1 ringan 2,9 ringan Jembatan Kaibon II

4,2 ringan 1,6 ringan 2,9 ringan

Titik Pantau Peruntukkan

Kelas

Pemantauan

I II III

PI Status PI Status PI Status

Hulu Mandalawangi

II

1,9 ringan 1,9 ringan 2,1 ringan Kurung Kambing II 1,7 ringan 2,5 ringan 2,4 ringan Goyang Lidah II 1,8 ringan 0,7 memenuhi 0,8 memenuhi Jembatan Cisata II 2,1 ringan 3,8 ringan 4,1 ringan Jembatan Surianeun

II

2,3 ringan 3,4 ringan 3,7 ringan Jembatan Tegal Papak

II

2,8 ringan 3,8 ringan 3,9 ringan

Page 101: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-52

6. Sungai Cimanceuri

Tabel 20

Hasil Pemantauan Sungai Cisadane Tahun 2018

Indikator Kinerja kualitas udara yang terpantau bertujuan untuk tersedianya informasi kepada masyarakat diseluruh wilayah Provinsi Banten terhadap kualitas udara khususnya di lokasi padat lalu lintas, pemukiman dan kawasan industri berdasarkan Standaelayanan

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) pada tahun

2018 juga telah melaksanakan pemantauan kualitas udara

dengan lokasi pemantauan di 8 kabupaten/kota se provinsi

Banten. Pemantauan kualitas udara yaitu pemantauan kualitas

udara ambien yang mengacu pada PP RI 41 tahun

1999. Pemantauan dilakukan di 20 titik lokasi yang tersebar di

Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Banten.

Kualitas udara ambient di Provinsi Banten sangat dipengaruhi

oleh kegiatan transportasi. Sumber pencemaran udara

perkotaan berasal dari sumber bergerak yang sangat

dipengaruhi oleh kandungan bahan bakar dan pembakaran

mesin. Polutan yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor

berupa senyawa CO, HC, SO2, NO2 dan partikulat. Hal ini

dikarenakan peningkatan jumlah kendaraan bermotor baik roda

2 maupun roda 4 di Banten.

Titik Pantau Peruntukkan Kelas

Pemantauan

I II III

PI Status PI Status PI Status

Jembatan Kutruk II

2,1 ringan 2,1 ringan 2,1 ringan Jembatan Ruko Millenium

II

2,5 ringan 2,5 ringan 2,5 ringan Jemb. Surya Toto II

2,5 ringan 2,5 ringan 2,5 ringan Jembatan Balaraja

II

2,3 ringan 2,3 ringan 2,3 ringan Jembatan Baduk Anom

II

2,1 ringan 2,1 ringan 2,1 ringan Jembatan Barong II

2,3 ringan 2,3 ringan 2,3 ringan

Page 102: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-53

Dalam rangka pengendalian pencemaran udara, Pemerintah

Provinsi Banten melakukan Data kualitas udara di Provinsi

Banten didapatkan dari hasil pemantauan tetap yang

mewakili dari pemukiman, industri, dan padat lalu lintas.

Parameter yang digunakan dalam perhitungan Indeks

Pencemaran Udara adalah konsentrasi NO2 dan SO2. Nilai

konsentrasi tahunan adalah rata-rata dari nilai konsentrasi

yang terpantau setiap bulan untuk selanjutnya dikonversikan

menjadi nilai indeks dalam skala 0-100.

Perhitungan Indeks Kualitas Udara Tahun 2018 di Provinsi

Banten menunjukkan angka 72,36 yang berarti indeks kualitas

udara Provinsi Banten berada pada kondisi ≤ 74 jadi termasuk

dalam kondisi cukup, Pencemaran udara Provinsi Banten

dewasa ini semakin memprihatinkan, seiring dengan semakin

meningkatnya kegiatan transportasi, industri, perkantoran, dan

perumahan yang memberikan kontribusi cukup besar terhadap

pencemaran udara.

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.1.147.921.500,-. (94,71%).

Page 103: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-54

2. Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 746.000.000,-

Keluaran yang diharapkan berupa :

1) Kebijakan dan Strategi Provinsi Dalam Pengelolaan

Sampah, menghasilkan 1 (satu) dokumen Kajian

Kebijakan dan Strategi Provinsi dalam Pengelolaan

Sampah;

2) Inventarisasi Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah Non-

B3 Provinsi Banten, menghasilkan 1 (satu) dokumen

Data Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah Non-B3 se-

Provinsi Banten;

3) Fasilitasi Kerjasama Antar Daerah Dalam Satu Provinsi,

Kemitraan dan Jejaring Dalam Pengelolaan Sampah

menghasilkan 1 (satu) dokumen output dengan 14

sasaran, yakni :

a. Pembentukan dan Pembinaan Bank Sampah untuk

masyarakat Desa Mekar Agung, Kec. Cibadak, Kab.

Lebak;

b. Pembentukan dan Pembinaan Bank Sampah untuk

masyarakat Desa Menes, Kec. Menes, Kab.

Pandeglang;

c. Pembentukan dan Pembinaan Bank Sampah untuk

masyarakat Desa Margasana (Tasik Ardi), Kec.

Kramatwatu, Kab. Serang;

d. Pembentukan dan Pembinaan Bank Sampah untuk

masyarakat Desa Banten, Kec. Kasemen, Kota

Serang;

e. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Carita, Kab. Pandeglang untuk Semester

I;

Page 104: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-55

f. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Anyer-Pasauran, Kab. Serang untuk

Semester I;

g. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Merak, Kota Cilegon untuk Semester I;

h. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Banten Lama, Kota Serang untuk Semester

I;

i. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Pulau Cangkir-Kronjo, Kab. Tangerang

untuk Semester I;

j. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Labuan, Kab. Pandeglang untuk Semester

II;

k. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Anyer-Pasauran, Kab. Serang untuk

Semester II;

l. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Tirtayasa, Kab. Serang untuk Semester II;

m. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Karangantu, Kota Serang untuk Semester

II;

n. Pengerukan Sampah di Muara Sungai Kawasan

Pariwisata Pulau Cangkir-Kronjo, Kab. Tangerang

untuk Semester II;

o. Pembinaan Teknis Pengelolaan Limbah B3,

menghasilkan 1 (satu) dokumen output dengan

sasaran 40 perusahaan;

p. Pembinaan dan Pengawasan Kinerja Kabupaten/kota

dalam Pengelolaan 50 Sampah, menghasilkan 1 (satu)

dokumen output dengan sasaran orang aparatur

Page 105: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-56

pemerintah kabupaten/kota pengelola persampahan;

q. Pembinaan dan Evaluasi Kinerja Industri Pengumpul,

Pengolah dan Pemanfaat Limbah B3, menghasilkan 1

(satu) dokumen ouput dengan sasaran 25 industri;

r. Pembinaan dan Evaluasi Kinerja Industri Penghasil

Limbah B3, menghasilkan 1 (satu) dokumen dengan

sasaran 75 usaha (25 industri, 25 fasyankes, 25 hotel).

Page 106: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-57

Dokumentasi Kegiatan Pengelolaan Sampah dan Limbah B3

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.729.670.000,-. (97,81%).

3. Pemeliharaan Lingkungan Hidup, dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 1.239.000.000,-

Kegiatan Pemeliharaan Lingkungan Hidup dengan 9

(sembilan) tolok ukur dan memiliki capaian-capaian output

dengan rincian sebagai berikut:

1) Penyusunan Profil Kerusakan Lingkungan Akibat

Tambang/Pasca Tambang, menghasilkan 1 dokumen;

2) Penyusunan Profil Kerusakan Lingkungan Akibat

Tambang/Pasca Tambang, menghasilkan 1 dokumen;

3) Pemantauan dan Pengawasan Kerusakan Lingkungan

Page 107: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-58

Akibat Tambang/Pasca Tambang, menghasilkan 1

dokumen;

4) Penyusunan Data Informasi Keanekaragaman Hayati,

menghasilkan 1 dokumen;

5) Pemantauan Evaluasi dan Pelaporan Emisi GRK Sektor

Limbah, menghasilkan 2 dokumen;

6) Sosialisasi Terpadu Kampung Iklim, menghasilkan 1

dokumen;

7) Pembinaan Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim,

menghasilkan 32 lokasi (8 kab/kota);

8) Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Mangrove Daerah

(KKMD) Provinsi Banten, menghasilkan 1 dokumen;

9) Studi Kelayakan Pembentukan Kawasan Mangrove

Center, menghasilkan 1 dokumen.

Dokumentasi Kegiatan Program Kampung Iklim

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.1.175.708.000,-. (94,89 %).

Page 108: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-59

4. Perencanaan dan Pengkajian Dampak Lingkungan Hidup,

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 530.000.000,-

Kegiatan ini disusun sesuai dengan tugas pokok dan fungsi

dari Seksi Perencanaan dan Kajian Dampak Lingkungan

yaitu:

1) Tata Kerja Sekretariat Komisi Penilai Amdal

2) Bimbingan Teknis Uji Mutu Dokumen

3) Penyusunan Dokumen Kinerja Pengelolaa Lingkungan

Hidup Daerah (Nirwasita Tantra)

4) Penyusunan Laporan Pemantauan RKL –RPL KP3B dan

BPPSDM Provinsi Banten

5) Penyusunan Indeks Kualitas Lingkungan (IKLH)

6) Pemantapan RPPLH (Rencana Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup)

7) Penyusunan Neraca Sumber Daya Alam

Page 109: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-60

Hambatan-hambatan yang terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan

diantaranya :

a. Nirwasita Tantra hambatannya sulitnya mendapatkan data

sekunder terkait penyusunan dokumen Kinerja Pengelolaan

Lingkungan Hidup Daerah (Nirwasita Tantra) dan kurangnya

koordinasi dengan pusat

b. Kurangnya koordinasi antara pihak ke tiga dan penyedia jasa

dalam hal penyusunan dokumen kontrak

c. Terkait masalah administrasi, sarat pendukung kontrak

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.514.215.000,,-. (97,02%).

5. Pelayanan Pengaduan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup

dan Kehutanan, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 458.640.000,-

Capaian output untuk kegiatan Peningkatan Pelayanan

Pengaduan dan Penegakan Hukum adalah terlaksananya

Kegiatan Peningkatan Pelayanan Pengaduan dan Penegakan

Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan berjalan secara

obyektif, netral dan cepat serta lebih terkoordinasi antar

Page 110: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-61

Instansi lingkungan hidupdan kehutanan di Pusat dan

Daerah. Untuk capaian output dari setiap tolok ukur pada

kegiatan Peningkatan Pelayanan Pengaduan dan Penegakan

Hukum adalah:

No. Tolok Ukur Output

1. Pembinaan Teknis Penaatan Hukum

Lingkungan Hidup bagi Pelaku

Usaha dan/atau Kegiatan di Provinsi

Banten

1 dokumen; 40

perusahaan

2. Penanganan Kasus-Kasus Akibat

Dugaan Pencemaran dan/atau

Perusakan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Tim Pos Pengaduan

Lingkungan Hidup dan Kehutanan

DLHK Provinsi Banten

20 kasus; 8

laboratorium

3. Pelaksanaan Rapat Koordinasi dan

Evaluasi Program Penegakan

Hukum Lingkungan Hidup

Kab/Kota se Provinsi Banten

1 dokumen; 40

orang (8

kab/kota)

4. Peningkatan Kinerja Tim

Penegakan Hukum Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Terpadu

Provinsi Banten.

1 dokumen; 40

orang

5. Rapat Evaluasi dan Monitoring

Penanganan Kasus-Kasus

Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

1 laporan

6. Pemantauan Implementasi Izin

Lingkungan dan Izin PPLH yang

Diterbitkan oleh Provinsi Banten.

2 dokumen; 80

peserta

Page 111: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-62

7. Pengawasan dan Pengendalian

Tidak Langsung Terhadap Ketaatan

Pelaku Usaha dan/atau Kegiatan

dalam Pengelolaan Lingkungan

Hidup di Provinsi Banten.

3 dokumen; 165

peserta

(industri)

Penanganan Kasus Pengaduan Sungai Cidurian di PT. Ocean Asia Industry

Pengambilan Sampel Air di Anak Sungai Cidurian

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Page 112: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-63

Rp.447.626.000,-. (97,60%).

6. Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 348.310.000,-

Capaian/Output Kegiatan :

a. Verifikasi & Penilaian Sekolah Adiwiyata Tingkat

Provinsi, Nasional dan Mandiri dengan capaian jumlah

penghargaan diberikan kepada Sekolah Adiwiyata

Tingkat Provinsi Banten Tahun 2018 sebanyak 69

Sekolah, Adiwiyata Nasional sebanyak 15 Sekolah dan

Adiwiyata Mandiri sebanyak 1 Sekolah.

b. Bimtek Penyusunan Dokumen Sekolah Adiwiyata

menuju Nasional & Mandiri dengan capaian dapat

memberikan pemahaman kepada guru di sekolah terkait

dengan materi-materi lingkungan hidup untuk kemudian

dapat diintegrasikan ke dalam materi pembelajaran di

sekolah sesuai kurikulum dari Pemerintah serta

memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada guru

Pembina Adiwiyata di sekolah terkait dengan

penyusunan dokumen hasil pencapaian Program

Adiwiyata baik dalam bentuk hard copy maupun soft copy

(makro excel).

c. Pemantauan Adipura terealisasi sekitar 50 % di

karenakan Pemantauan Adipura P1 tidak dilaksanakan.

d. Verifikasi & Penilaian Green School dengan capaian

khususnya sekolah SMA/SMK Sederajat yang menjadi

kewenangan Provinsi diharapkan seluruhnya dapat ikut

berpartisipasi di dalam mendukung program Adiwiyata.

e. Pemberdayaan Masyarakat Hukum Adat di Provinsi

Banten dengan capaian untuk meningkatkan kemampuan

dan pengetahuan masyakat hukum adat dalam hal

Page 113: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-64

pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan secara

lestari sebagai bekal dan warisan untuk generasi yang

akan datang.

f. Pembinaan Saka Wanabakti dengan capaian kegiatan

Saka Wana Bakti melalui Pamong Saka dan Instruktur

Saka Provinsi Banten dapat terwujud dalam rangka bakti

lingkungan kepada masyarakat dibidang Perlindungan

dan Pengelolaan lingkungan serta mampu membantu dan

mendorong anggota gerakan Pramuka dalam bidang yang

berkaitan dengan substansi Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup yang berkelanjutan.

g. Pembinaan Saka Kalpataru dengan capaian kegiatan

Saka Kalpataru dapat meningkatkan pemahaman

anggota pramuka penegak sehingga dapat berperan

sebagai kader lingkungan dalam rangka mewujudkan

lingkungan yang sehat dan lestari.

Di dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Seksi

Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Provinsi Banten menghadapi permasalahan dan

hambatan antara lain:

1. Koordinasi dengan Kabupaten/Kota terkait sekolah yang

diusulkan ke provinsi masih sering terjadi keterlambatan

sehingga menyebabkan jadwal rencana verifikasi dan

penilaian menjadi terhambat.

2. Setiap bimtek fasilitas sarana & prasarana ruang kegiatan

selalu tidak memadai karena jumlah sekolah yang di

undang perwakilan sekolah hadir selalu melebihi

undangan.

3. Koordinasi dengan Kabupaten/Kota dan KLH RI terkait

pemantauan adipura masih belum sinkron.

Page 114: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-65

4. Koordinasi dengan DLH Kabupaten/Kota terkait sekolah

SMA/SMK sederajat yang mana sudah menjadi

kewenangan Provinsi Banten menjadi kendala di dalam

komunikasi dengan sekolah yang ada di wilayah

Kabupaten/Kota dalam kegiatan verifikasi dan penilaian

Green School.

5. Peningkatan sumber daya manusia sebaikmya

mendapatkan perhatian yang memadai mengingat

krusialnya produk perencanaan yang dihasilkan oleh

DLH

6. Sebagai kebutuhan dasar perencanaan, data masih

menjadi kendala yang menghambay proses kegiatan

perencanaan untuk ituupaya peningkatan akurasi

kelengkapan data perlu dilakukan untuk mendukung

kualitas perencanaan.

BIMTEK PENYUSUNAN DOKUMEN SEKOLAH ADIWIYATA MENUJU NASIONAL & MANDIRI

Page 115: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-66

PEMANTAUAN ADIPURA

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.319.700.000,-. (91,79%).

7. Peningkatan Jaminan Mutu Laboratorium Lingkungan,

dengan pagu sebesar Rp.301.310.000,-.

Keluaran yang diharapkan berupa :

1. Bimbingan Teknis K3 (100 %)

2. Bimbingan Teknis ISO 17025 (100 %)

3. Bimbingan Teknis Parameter BOD (100 %)

4. Uji profisiensi (100 %)

5. Akreditasi/Audit Eksternal (100 %)

6. Bimbingan Teknis Parameter COD (100 %)

7. Bimbingan Teknis Parameter Pestisida (100 %)

8. Bimbingan Teknis Pengelolaan Limbah Laboratorium (100

%)

Selama melaksanakan kegiatan Peningkatan Jaminan Mutu

pada UPT Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup

dan Kehutanan Provinsi Banten pada 8 (delapan) tolok ukur

Page 116: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-67

dapat dilaksanakan tepat waktu sesuai jadwal rencana

pelaksanaan Anggaran KAS APBD 2018. Demikian juga pada

Tolok Ukur Akreditasi/ Audit Eksternal jadwal pelaksanaan

Assesmen Awal ditentukan oleh Komite Akreditasi Nasional

(KAN) karena padatnya jadwal KAN untuk pelaksanaan

Assesmen di seluruh Indonesia, Kegiatan ini dapat kami

selesaikan tepat waktu sesuai jadwal rencana pelaksanaan

Anggaran KAS APBD 2018 karena adanya komunikasi dan

koordinasi dengan KAN sejak akhir tahun 2017.

Akreditasi/ Audit Eksternal

Bimbingan Teknis ISO/IEC 17025 SERTIFIKAT UJI PROFISIENSI

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.287.206.240,-. (95,32%).

8. Pengujian dan Analisis Laboratorium Lingkungan,

dengan pagu sebesar Rp.579.823.100,-.

Keluaran yang diharapkan berupa :

1. Rapat Teknis Analisis dan Pengolahan Data Hasil Pengujian

Page 117: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-68

2. Pengujian dan Analisis Sampel (100 %)

3. Kalibrasi Alat Ukur dan Instrumentasi Lingkungan (100 %)

4. Pengolahan Limbah Laboratorium (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.565.373.100,-. (97,51%).

Proses Pengambilan Sampel Air Sungai Cibanten – Kasemen

Proses Pengambilan Sampel Air di Rawa Danau

Page 118: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-69

Proses Kalibrasi Centrifugal

3. Program Pengelolaan dan Konservasi Hutan

Program ini untuk Tahun 2018 direalisasikan dalam bentuk

kegiatan kegiatan sebagai berikut :

1. Perencanaan dan Penatagunaan Hutan dengan Pagu

Anggaran sebesar Rp.290.000.000,

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Penyusunan Rencana Kehutanan Tingkat Provinsi

(RKTP) (100 %)

2. Fasilitasi Statistik Kehutanan (100 %)

3. Penyusunan Neraca Sumber Daya Hutan (NSDH) (100 %)

4. Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan Rencana Aksi

Daerah Penurunan Gas Rumah Kaca Sektor

Kehutanan (100 %)

5. Fasilitasi dan Inventarisasi Penyelesaian Permasalahan

Kawasan Hutan (100 %)

6. Kajian Kawasan Lindung di Provinsi Banten (100 %)

Page 119: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-70

Dokumentasi kegiatan perencanaan dan penatagunaan hutan

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.289.700.000,-. (99,90%).

2. Pemanfaatan Hutan dan Penatausahaan Hasil Hutan, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 339.020.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Peningkatan Kapasitas Kelompok FMU (100 %)

2. Inventarisasi Potensi Hutan Kayu dan Hutan Bukan

Kayu pada Unit-Unit Manajemen Hutan Rakyat

(FMU) (100 %)

3. Bimbingan teknis Penyusunan dan Pembuatan

Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI)

secara Manual dan Online (100%)

4. Bimbingan Teknis Pembinaan Petugas Penatausahaan

Hasil Hutan (PUHH) dan Iuran Kehutanan (Wasganis

Page 120: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-71

dan Ganis PHPL) (100 %)

Kendala-kendala yang terjadi diantaranya :

Masih kurangnya peran aktif anggota Kelompok FMU

terhadap kegiatan kelembagaan internal dalam kelompok.

Sebagian besar pelaksanaan kegiatan Kelompok FMU

masih tergantung pada bantuan dan pelaksanaan kegiatan

pemerintahan pusat dan daerah.

Kekurangan Sumber Daya dalam pelaksanaan kegiatan

khususnya pada saat survey lapangan.

Tidak semua industri IU-IPHHK yang menyampaikan

laporan bulanan RPBBI kepada Dinas Lingkungan Hidup

dan Kehutanan Provinsi Banten.

Pelaksanaan Bimbingan teknis ini akan efektif apabila

dilaksanakan selama 3 (tiga) hari dikarenakan adanya

materi praktek aplikasi SIPUHH bagi Wasganis dan Ganis

PHPL, namun dikarenakan terbatasnya anggaran maka

hanya dilaksanakan selama 1 (satu) hari.

Page 121: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-72

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.335.424.000,-. (98,94%).

3. Pengembangan Aneka Usaha dan Promosi Kehutanan,

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 507.840.500,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

Pameran Indogreen Forestry Expo (100 %)

Pameran Banten Expo (100 %)

Pelatihan Pengolahan Gula Aren Menjadi Gula Semut

(100 %)

Pelatihan Budidaya Jamur Tiram (100 %)

Pelatihan Budidaya Lebah Madu (100 %)

Pelatihan Budidaya Lebah Madu (Angkatan I)Lokasi : PT. Madu Pramuka Cibubur

Praktek pengelolaan koloni lebah Apis mellifera. Pengelolaan koloni merupakan hal penting dalam budidaya lebah madu. Pengelolaan koloni ini dilakukan agar koloni selalu dalam keadaan sehat sehingga dapat menghasilkan madu dengan kualitas dan kuantitas yang diharapkan

. Praktek pembuatan sel ratu lebah (queen bee cell). Pembuatan sel ratu ini ditujukan untuk mendapatkan ratu lebah baru dan menggantikan ratu lebah lama yang sudah tidak produktif. Selain itu pembuatan sel ratu lebah ini juga dilakukan untuk mendapatkan royal jelly yang memiliki harga jual yang lebih tinggi dibandingkan madu

Page 122: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-73

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.493.109.190,-. (97,10%).

4. Pengelolaan DAS dan Rehabilitasi Hutan dan Lahan, dengan

pagu anggaran sebesar Rp.784.100.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Penyusunan Dokumen Rencana Pengelolaan

Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RPRHL) dan Dokumen

Rencana Tahunan RHL (RTnRHL) (100 %)

2. Pembinaan Forum DAS (100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.695.245.000,-

(88,67 %).

5. Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 318.015.500,-

Maksud dilaksanakannya “Kegiatan Konservasi Sumber

Daya Alam dan Ekosistem Tahun Anggaran 2018” yaitu

meningkatnya keutuhan dan kelestarian kawasan hutan,

serta meningkatnya kesejahteraan masyarakat di sekitar

kawasan hutan. Sedangkan tujuannya adalah :

a. Terbinanya teknis pengembangan wisata alam;

b. Terbinanya masyarakat mitra polhut, dan peduli api;

c. Terlaksananya pembentukan lembaga konservasi

tumbuhan dan satwa liar;

d. Terlaksananya evaluasi perlindungan dan

pengamanan hutan;

Page 123: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-74

e. Terlaksananya mitigasi bencana disekitar kawasan

hutan.

f. Terpulihkannya kawasan konservasi yang

terdegradasi;

g. Terlaksananya identifikasi data dan informasi

pengelolaan kawasan ekosistem esensial;

Adapun hambatan dalam pencapaian kinerja tolok ukur

kegiatan konservasi sumber daya alam dan ekosistem

sebagai berikut :

a. Pengadaan barang dan jasa tidak sesuai dengan

perencanaan atau tidak tepat waktu.

b. Pencairan upah tenaga kerja lapangan melalui transfer

bank menyebabkan keterlambatan pembayaran upah dan

hal ini dikeluhkan oleh masyarakat. karena adanya

tenggang waktu dari selesai pekerjaan dengan

penerimaan upah.

Page 124: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-75

kegiatan konservasi sumber daya alam dan ekosistem

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun

2018 adalah Fisik 100 % dan keuangan

sebesar Rp.316.068.500,-. (99,39 %).

6. Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 454.000.000,-

Output yang ingin dicapai dalam kegiatan yang

Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat adalah :

a. Adanya peningkatan peran serta dan usaha ekonomi

produktif pada masyarakat disekitar hutan;

b. Meningkatnya luas lahan kritis yang terehabilitasi;

c. Prosentase peningkatan fungsi hutan bagi masyarakat;

d. Menurunnya angka kemiskinan didaerah rawan miskin

Sasaran dari kegiatan Penyuluhan dan Pemberdayaan

Masyarakat adalah :

1. Aparatur Penyuluh Kehutanan

2. Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat

3. Kelompok Tani Hutan

4. Kader Konservasi dan Pecinta Alam

5. Masyarakat Sekitar hutan

Page 125: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-76

kegiatan Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar

Rp.447.675.000,-. (98,61%).

7. Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial (DAK), dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 2.312.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Pengembangan Hutan Rakyat (100 %)

2. Penghijauan Lingkungan (100 %)

3. Pengembangan Komoditas Unggulan Tanaman Kehutanan

(Bambu) (100 %)

Bibit dan Pupuk untuk Penghijauan Pesantren di Kecamatan Malingping (Ponpes Al Qudwah) dan Kecamatan Warung

Gunung (Ponpes El Karim) sebanyak 2. 272 batang jenis tanaman mahoni, trembesi, rambutan dan mangga

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.1.948.470.000,-

(84,28%).

Page 126: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-77

8. Pengembangan Perbenihan Tanaman Hutan, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 466.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Penyediaan Bibit Tanaman Hutan dan MPTS (100 %)

2. Bimbingan Teknis Pengelolaan Perbenihan Tanaman Hutan

(100 %)

3. Pembangunan dan Pemeliharaan Kebun Sumber Benih Tanaman

Kehutanan Unggul (100 %)

Ada beberapa hambatan yang terjadi pada pelaksanaan kegiatan

ini, diantaranya :

a. Penyediaan Bibit Tanaman Hutan dan MPTS proses lambat

terutama dalam kegiatan pengadaan bahan tanaman, terutama

dalam pengadaan benih tanaman yang harus mengikuti masa

panen raya dan disesuaikan dengan type benih.

b. Kondisi iklim yang berubah-ubah saat ini.

Page 127: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-78

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.459.152.500,-

(98,53%).

9. Peningkatan Proteksi Pengawasan Peredaran Benih Tanaman

Hutan, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 82.150.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Pengawasan Benih Tanaman Hutan (100 %)

2. Operasional Laboratorium Proteksi Kultur Jaringan dan

Sumber Benih (100 %)

Kegiatan Peningkatan Proteksi Pengawasan Peredaran Benih Tanaman Hutan

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.81.892.000,- (99,69%).

10. Pengelolaan Hutan wilayah Lebak, dengan pagu anggaran sebesar

Rp. 826.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Hutan Rakyat Pengkayaan (100 %)

2. Pembuatan Kebun Bibit Desa (100 %)

3. Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu

(100 %)

Page 128: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-79

Hambatan –hambatan yang terjadi antara lainnya :

1) Periode tanam yang kurang bertepatan dengan rencana musim

penghujan mengakibatkan diperlukan pemeliharaan ekstra dalam

bentuk penyiraman selama musim kemarau.

2) Terdapat kekurangan biaya jasa tenaga ahli (upah petani) dalam

bentuk Hari Orang Kerja (HOK) sehingga dibutuhkan rasionalisasi

pada perubahan anggaran

3) Terjadi efisiensi APBD, sehingga tolok ukur Bimtek Pengawasan

Peredaran dan pengujian Hasil Hutan Kayu tidk dilaksanakan.

Kegiatan Pengelolaan Hutan wilayah Lebak

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018 adalah

Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.747.010.000,- (90,44%).

11. Pengelolaan Hutan wilayah Tangerang, dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 376.00.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Hutan Rakyat Pengkayaan (100 %)

2. Penghijauan Lingkungan (MPTS) (100 %)

3. Pembuatan Sumur Resapan (100 %)

4. Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu (100

Page 129: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-80

%)

Hambatan –hambatan yang terjadi antara lainnya :

1) Terjadi efisiensi APBD, sehingga tolok ukur Hutan Rakyat

Pengkayaan tidak dilaksanakan

2) Lokasi tanam yang dipergunakan untuk venue perhelatan Asian

Games 2018 membutuhkan koordinasi yang cukup lama yaitu 2

bulan sehingga menghambat periode penanaman.

Kegiatan Pengelolaan Hutan wilayah Tangerang

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018 adalah

Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.374.200.000,- (99,52%).

12. Pengelolaan Hutan wilayah Pandeglang, dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 620.700.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Hutan Rakyat Pengkayaan (100 %)

2. Pembuatan Kebun Bibit Desa (100 %)

3. Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu (100

%)

Page 130: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-81

Kegiatan Pengelolaan Hutan wilayah Pandeglang

Dalam pelaksanaan Program/Kegiatan Pengelolaan Hutan Wilayah

Pandeglang dapat disimpulkan sebagai berikut :

a. Sumberdaya manusia masih rendah tentang kehutanan

b. Kebanyakan petani lebih tertarik pada tanaman yang cepat

menghasilkan dan tidak memperhatikan kaidah-kaidah konservasi

tanah

c. Perlunya ditumbuhkan jiwa kewirausahaan dikelompok tani

sehingga dapat mandiri sehingga dalam usaha taninya tidak

tergantung pada bantuan pemerintah.

d. Petani hutan sebagiannya masih tergantung pada bantuan

pemerintah.

e. Tidak mempunyai data peredaran hasil hutan (kayu)

Page 131: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-82

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.615.931.000,-

(99,23%).

13. Pengelolaan Hutan wilayah Serang dan Cilegon, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 532.800.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Hutan Rakyat Pengkayaan (100 %)

2. Penghijauan Lingkungan (MPTS) (100 %)

3. Pembuatan Kebun Bibit Desa (100 %)

4. Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu

(100 %)

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.527.091.000,-

(98,93%).

14. Perlindungan dan Rehabilitasi Kawasan TAHURA, dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 320.000.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

Terlaksananya Patroli Intern dan Gabungan unsur Muspika di

Kec. Carita Kab. Pandeglang 12 kali kegiatan dalam satu tahun

(100 %)

Terlaksananya penanaman 10.000 batang dengan luas 12,5 Ha

(100 %)

Page 132: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-83

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018 adalah

Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.319.250.000,- (99,77%).

15. Pengembangan dan Pemanfaatan Kawasan TAHURA, dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 211.966.000,-

Keluaran/Output yang diharapkan berupa:

1. Inventarisasi Jenis Flora dan Fauna (100 %)

2. Penataan Batas Lapang (100 %)

3. Publikasi Promosi dan Pengembangan Informasi (100%)

4. Peningkatan Pengelolaan Objek Wisata dan

Pengunjung (100 %)

5. Pembinaan Ekonomi Masyarakat Sekitar

6. Peningkatan Peran Serta Masyarakat

7. Rintisan dan Peningkatan Kolaborasi/Kerjasama

Capaian kinerja kegiatan ini sampai dengan akhir tahun 2018

adalah Fisik 100 % dan keuangan sebesar Rp.205.246.000,- (96,83%)

Kegiatan Pengembangan dan Pemanfaatan Kawasan TAHURA

Page 133: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-84

3.3 Akuntabilitas Keuangan

Dukungan anggaran kegiatan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Sebelum Perubahan (APBD MURNI) dari 3 (Tiga) Program dan 52

(Lima puluh dua) kegiatan adalah Rp. 66.501.100.000,- dengan rincian

Belanja Tidak Langsung Rp. 34.600.000.000,- dan Belanja Langsung Rp.

31.901.100.000,-.

Dalam APBD Perubahan dari 3 (Tiga) Program dan 52 (Lima puluh

dua) kegiatan, total anggaran adalah Rp 59.200.370.000,- dengan

rincian Belanja Tidak Langsung Rp. 31.000.000.000,- dan Belanja

Langsung Rp. 28.200.370.000,-

Realisasi anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran, yaitu tanggal 31

Desember 2018, anggaran Belanja Rp. 59.200.370.000 dengan rincian

Belanja Tidak Langsung Rp. 31.000.000.000 dan Belanja Langsung Rp.

28.200.370.000. Total Realisasi keuangan Rp. 55,978,175,554 atau 94.56 %

serta realisasi fisik sebesar 99,80 %. Realisasi keuangan Dinas Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten tahun anggaran 2018 selengkapnya

dapat di lihat pada tabel berikut:

Page 134: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-85

Tabel 21 Pengukuran Kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Provinsi Banten Tahun 2018

NO NAMA KEGIATAN PAGU

ANGGARAN NAMA TOLOK

UKUR KEGIATAN PAGU TOLOK

UKUR

REALISASI PREDIKSI SILPA / EFISIENSI

REALISASI KEUANGAN

PRESENTASE (%)

FISIK (%) TIDAK

DIGUNAKAN (RP.)

SISA KONTRAK

(RP.) KETERANGAN

I. BELANJA TIDAK LANGSUNG

31.000.000.000

31.000.000.000

29.260.260.602

94,39% 100 1.739.739.398

1.739.739.398

Belanja Pegawai (Gaji dan Tunjangan)

11.693.800.000

10.175.143.076

87,01% 100 1.518.656.924

gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, tunjangan jabatan fungsional, tunjangan umum, tunjangan beras, tunjangan PPh, pembulatan gaji, BPJS, Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Tambahan Penghasilan PNS

19.306.200.000

19.085.117.526

98,85% 100 221.082.474

Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja, Tambahan Penghasilan Berdasarkan Kondisi Kerja, Tambahan Penghasilan Berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya

Page 135: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-86

II. BELANJA LANGSUNG

28.200.370.000

28.200.370.000

26.717.914.952

94,74% 99,80

514.567.071

967.887.977 1.482.455.048

PROGRAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN

14.344.602.100

14.344.602.100

13.675.030.922 95,33% 99,64

430.345.571

239.225.607

669.571.178

1 PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA KEUANGAN DAN NERACA ASET

47.564.000

47.564.000

45.314.000 95,27% 100

2.250.000

-

2.250.000

47.564.000

Penyusunan Dokumen Laporan Keuangan

16.396.000

15.396.000

93,90% 100 1.000.000

Sisa Anggaran Belanja Jasa Narasumber

Penyusunan Dokumen Laporan Pajak

20.512.000

20.512.000

100,00% 100 -

Penyusunan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) Aparat Pengawas Instansi Pemerintah (APIP)

10.656.000

9.406.000

88,27% 100 1.250.000

Sisa Anggaran Belanja Jasa Narasumber

2 PERENCANAAN, EVALUASI DAN PELAPORAN

167.200.000

167.200.000

156.280.000 93,47% 100

10.920.000

-

10.920.000

167.200.000

Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan

94.775.000

93.055.000

98,19% 100 1.720.000

Sisa Anggaran Belanja Penggandaan

Penyusunan Laporan Evaluasi Program dan Kegiatan

12.600.000

11.300.000

89,68% 100 1.300.000

Sisa Anggaran Belanja Penggandaan

Penyusunan Evaluasi dan Pengendalian

59.825.000

51.925.000

86,79% 100 7.900.000

Sisa Anggaran Belanja Jasa Narasumber dan Belanja Penggandaan Rapat Koordinasi Capaian Kinerja Indikator

Page 136: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-87

Pembangunan Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan

3 PENGADAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR

224.300.000

224.300.000

208.175.320 92,81% 100

-

16.124.680

16.124.680

224.300.000

Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

150.000.000

136.835.350

91,22% 100 13.164.650

Sisa Kontrak Pengadaan Barang

Pengadaan/Pembangunan Gedung/Kantor

74.300.000

71.339.970

96,02% 100 2.960.030

Sisa kontrak

4 PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR

2.119.315.000

2.119.315.000

2.053.616.400

96,90% 100 57.864.600

7.834.000

65.698.600

2.119.315.000

Belanja Jasa Kebersihan

324.000.000

323.390.000

99,81% 100 610.000

Sisa kontrak

Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

854.300.000

796.435.400

93,23% 100 57.864.600

Belanja Pemeliharaan Bunga/Tanaman Hias

80.640.000

78.766.000

97,68% 100 1.874.000

Sisa kontrak

Belanja Pemeliharaan Peralatan Kantor

100.000.000

98.700.000

98,70% 100 1.300.000

Sisa kontrak

Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

760.375.000

756.325.000

99,47% 100 4.050.000

Sisa kontrak

5 PENYEDIAAN BARANG DAN JASA PERKANTORAN

5.738.080.000

5.738.080.000

5.534.966.928

96,46% 100 167.458.250

35.654.822

203.113.072

Page 137: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-88

5.738.080.000

Operasional Kantor Tidak Tetap

3.330.864.000

3.254.066.250

97,69% 100 76.797.750

belanja premi asuransi non PNS Rp 57.324.000 tidak dapat diserap anggarannya, belanja ekstra fooding Rp. 2.175.000 tidak dapat diserap karena berkurang 1 orang Pamdal

Penyediaan Barang Habis Pakai

318.827.500

318.751.000

99,98% 100 76.500

sisa kontrak ATK

Penyediaan Bahan Cetak

103.918.500

103.892.000

99,97% 100 26.500

sisa kontrak pengadaan bahan cetak

Belanja Makan dan Minum

825.350.000

824.365.500

99,88% 100 984.500

sisa kontrak pengadaan makanan dan minuman rapat

Penyediaan Operasional Jasa Kantor

658.000.000

623.432.678

94,75% 100 34.567.322

sisa kontrak sewa rumah/tempat penyimpanan barang Rp. 25.000.000, sisa tagihan internet Rp. 3.028.594, dan sisa belanja langganan koran Rp. 118.000

Penyediaan BBM 501.120.000

410.459.500

81,91% 100 90.660.500

tidak digunakan akibat antisipasi kenaikan harga BBM

6 PENINGKATAN KAPASITAS APARATUR

130.000.000

130.000.000

129.991.000

99,99% 100 9.000

9.000

130.000.000

Fasilitasi Administrasi Kepegawaian

116.400.000

116.391.000

99,99% 100 9.000

sisa sewa lapangan

Page 138: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-89

Peningkatan Kompetensi Aparatur

13.600.000

13.600.000

100,00% 100

7 RAPAT KOORDINASI KEDALAM DAN KELUAR DAERAH

1.486.768.100

1.486.768.100

1.486.724.275

100,00% 100 43.825

43.825

1.486.768.100

Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

686.768.100

686.767.248

100,00% 100 852

sisa adcost / uang transport

Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah

800.000.000

799.957.027

99,99% 100 42.973

sisa adcost / uang transport

8

PENINGKATAN PENGELOLAAN KEARSIPAN DAN PELAYANAN PERPUSTAKAAN

43.650.000

43.650.000

43.376.000

99,37% 100 274.000

274.000

43.650.000

Pengelolaan Kearsipan

25.000.000

24.726.000

98,90% 100 274.000

sisa belanja penggandaan

Pelayanan Perpustakaan

18.650.000

18.650.000

100,00% 100 -

9 PENYEDIAAN DATA PEMBANGUNAN SEKTORAL

236.450.000

236.450.000

233.475.000

98,74% 100 1.250.000

1.725.000

2.975.000

236.450.000

Pembuatan Visualisasi Perangkat Daerah

49.475.000

49.000.000

99,04% 100 475.000

sisa kontrak pembuatan visualisasi OPD

Penyusunan Profile Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan

9.000.000

8.000.000

88,89% 100 1.000.000

sisa anggaran belanja cetak buku profil DLHK Provinsi Banten Tahun 2018

Pengelolaan Website OPD

67.950.000

66.750.000

98,23% 100 1.200.000

sisa kontrak belanja jasa konsultansi manajemen (tenaga ahli pengelola website)

Penyusunan Statistik Sektoral

27.650.000

27.525.000

99,55% 100 125.000

sisa belanja penggandaan

Page 139: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-90

dan Informasi Geospasial Tematik

Pengelolaan PPID 32.375.000

32.250.000

99,61% 100 125.000

sisa belanja penggandaan

Penyusunan Laporan Survei Kepuasan Masyarakat

50.000.000

49.950.000

99,90% 100 50.000

Sisa kontrak belanja jasa konsultansi penyusunan laporan survey kepuasan masyarakat atas pelayanan DLHK Tahun 2018

10

PENGADAAN SARANA PRASARANA KANTOR PADA UPT LABORATORIUM LINGKUNGAN

27.000.000

27.000.000

26.500.000

98,15% 100 -

500.000

500.000

27.000.000

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Meubelair

27.000.000

26.500.000

98,15% 100 500.000

efisiensi kontrak

11

PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR PADA UPT LABORATORIUM LINGKUNGAN

390.000.000

390.000.000

375.026.253

96,16% 100 12.779.747

2.194.000

14.973.747

390.000.000

Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

121.960.000

117.336.000

96,21% 100 4.294.000

330.000

efisiensi kontrak

Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

33.000.000

32.830.000

99,48% 100 170.000

efisiensi kontrak

Pemeliharaan Inventaris Kantor / APK

235.040.000

224.860.253

95,67% 100 8.485.747

1.694.000

efisiensi kontrak

12

PENYEDIAAN BARANG DAN JASA PERKANTORAN PADA UPT LABORATORIUM LINGKUNGAN

459.300.000

459.300.000

436.733.200

95,09% 100 11.100.000

11.466.800

22.566.800

Page 140: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-91

459.300.000

Operasional Kantor Tidak Tetap

126.000.000

114.900.000

91,19% 100 11.100.000

Penyediaan Barang Habis Pakai

201.530.000

200.436.000

99,46% 100

1.094.000

efisiensi kontrak

Penyediaan Bahan Cetak

15.922.000

15.622.000

98,12% 100

300.000

efisiensi kontrak

Penyediaan Makan dan Minum Kantor

45.000.000

45.000.000

100,00% 100

Penyediaan BBM 70.848.000

60.775.200

85,78% 100

10.072.800

13

RAPAT KOORDINASI KEDALAM DAN KELUAR DAERAH PADA UPT LABORATORIUM LINGKUNGAN

125.860.000

125.860.000

108.184.688

85,96% 100 17.675.312

-

17.675.312

125.860.000

Koordinasi Kedalam Daerah

83.320.000

71.722.297

86,08% 100 11.597.703

sisa anggaran belanja perjalanan dinas dalam daerah

Koordinasi Keluar Daerah

42.540.000

36.462.391

85,71% 100 6.077.609

sisa anggaran belanja perjalanan dinas luar daerah

14

PENGADAAN SARANA PRASARANA KANTOR PADA BALAI PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN KEHUTANAN

322.750.000

322.750.000

317.934.000

98,51% 100 -

4.816.000

4.816.000

322.750.000

Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

322.750.000

317.934.000

98,51% 100

4.816.000

sisa kontrak pengadaan kendaraan roda dua dan komputer/laptop

15

PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR PADA BALAI PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN KEHUTANAN

250.075.000

250.075.000

226.577.472

90,60% 100 21.268.528

2.229.000

23.497.528

Page 141: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-92

250.075.000

Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

126.000.000

125.635.000

99,71% 100 365.000

efisiensi kontrak

Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

74.075.000

52.806.472

71,29% 100 21.268.528

sisa anggaran pemeliharaan kendaraan dinas operasional

Pemeliharaan Inventaris Kantor / APK

50.000.000

48.136.000

96,27% 100 1.864.000

efisiensi kontrak

16

PENYEDIAAN BARANG DAN JASA PERKANTORAN PADA BALAI PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN KEHUTANAN

287.512.000

287.512.000

267.569.330

93,06% 100 19.942.670

-

19.942.670

287.512.000

Belanja Bahan Pakai Habis

65.379.000

65.257.350

99,81% 100 121.650

Belanja Bahan Cetak

10.240.000

10.239.500

100,00% 100 500

Penyediaan Makan dan Minum Kantor

69.000.000

69.000.000

100,00% 100 -

Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan PHBI/PHBN

66.821.000

59.749.880

89,42% 100 7.071.120

Penyediaan BBM 76.072.000

63.322.600

83,24% 100 12.749.400

17

RAPAT KOORDINASI KEDALAM DAN KELUAR DAERAH PADA BALAI PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN KEHUTANAN

90.000.000

90.000.000

87.332.700

97,04% 100 2.667.300

2.667.300

90.000.000

Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

27.530.000

26.970.000

97,97% 100 560.000

sisa uang transport

Page 142: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-93

Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah

62.470.000

60.362.700

96,63% 100 2.107.300

-

sisa uang transport

18

PENGADAAN SARANA PRASARANA KANTOR PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH LEBAK DAN TANGERANG

350.000.000

350.000.000

312.466.695

89,28% 100 -

37.533.305

37.533.305

350.000.000

Pengadaan/Pembangunan Gedung/Kantor pada Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang

200.000.000

165.000.000

82,50% 100 -

35.000.000

efisiensi kontrak sewa gedung

Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor pada Balaia Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang

150.000.000

147.466.695

98,31% 100 -

2.533.305

efisiensi kontrak

19

PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH LEBAK DAN TANGERANG

200.000.000

200.000.000

175.224.000

87,61% 100 13.396.000

11.380.000

24.776.000

200.000.000

Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor

127.050.000

109.454.000

86,15% 100 9.196.000

8.400.000

sisa anggaran belanja perawatan kendaraan bermotor

Belanja Pemeliharaan

72.950.000

65.770.000

90,16% 100 4.200.000

2.980.000

sisa anggaran belanja pemeliharaan

20

PENYEDIAAN BARANG DAN JASA PERKANTORAN PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH LEBAK DAN TANGERANG

297.400.000

297.400.000

237.349.045

79,81% 100 58.544.955

1.506.000

60.050.955

Penyediaan Barang 99,50% 100 efisiensi kontrak

Page 143: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-94

297.400.000 Habis Pakai 81.358.000 80.953.000 405.000

Penyediaan BBM 64.800.000

49.224.000

75,96% 100 15.576.000

sisa anggaran penyediaan BBM

Penyediaan Bahan Cetak

64.002.000

62.496.000

97,65% 100 1.506.000

efisiensi kontrak

Penyediaan Makan dan Minum Kantor

24.240.000

21.840.000

90,10% 100 2.400.000

sisa anggaran belanja makanan dan minuman

Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan PHBI/PHBN

63.000.000

22.836.045

36,25% 100 40.163.955

anggaran tidak digunakan karena kelebihan anggaran

21

RAPAT KOORDINASI KEDALAM DAN KELUAR DAERAH PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH LEBAK DAN TANGERANG

43.900.000

43.900.000

43.900.000

100,00% 100 -

-

-

43.900.000

Koordinasi ke dalam daerah pada Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang

29.200.000

29.200.000

100,00% 100

Koordinasi ke luar daerah pada Balai Pengelolaan Hutan Wilayah Lebak dan Tangerang

14.700.000

14.700.000

100,00% 100

22

PENGADAAN SARANA PRASARANA KANTOR PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH PANDEGLANG, SERANG DAN CILEGON

200.000.000

200.000.000

114.050.000

57,03% 89,47 950.000

85.000.000

85.950.000

200.000.000

Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

200.000.000

114.050.000

57,03% 89,47 950.000

85.000.000

sisa kontrak pengadaan dan anggaran sewa gedung tidak diserap

Page 144: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-95

akan di anggarkan di TW I 2019

23

PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH PANDEGLANG, SERANG DAN CILEGON

140.000.000

140.000.000

129.768.000

92,69% 100 -

10.232.000

10.232.000

140.000.000

Pemeliharaan dan Rehabilitasi Gedung/Kantor

140.000.000

129.768.000

92,69% 100

10.232.000

sisa kontrak pemeliharaan

24

PENYEDIAAN BARANG DAN JASA PERKANTORAN PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH PANDEGLANG, SERANG DAN CILEGON

314.200.000

314.200.000

308.770.516

98,27% 100 2.354.484

3.075.000

5.429.484

314.200.000

Penyediaan Barang Habis Pakai

194.000.000

191.645.516

98,79% 100 2.354.484

-

sisa anggaran penyediaan barang habis pakai

Penyediaan Bahan Cetak

45.200.000

45.175.000

99,94% 100

25.000

sisa kontrak penyediaan bahan cetak

Penyediaan Makan dan Minum Kantor

75.000.000

71.950.000

95,93% 100

3.050.000

sisa kontrak penyediaan makan dan minum

25

RAPAT KOORDINASI KEDALAM DAN KELUAR DAERAH PADA BALAI PENGOLAHAN HUTAN WILAYAH PANDEGLANG, SERANG DAN CILEGON

100.000.000

100.000.000

99.928.000

99,93% 100 72.000

-

72.000

100.000.000

Koordinasi dan Konsultasi Kedalam dan Keluar Daerah

100.000.000

99.928.000

99,93% 100 72.000

sisa adcost / uang transport

Page 145: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-96

26

PENGADAAN SARANA PRASARANA KANTOR PADA BALAI PENGELOLAAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

41.450.000

41.450.000

37.825.000

91,25% 100 -

3.625.000

3.625.000

41.450.000

Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

41.450.000

37.825.000

91,25% 100

3.625.000

efisiensi kontrak

27

PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA KANTOR PADA BALAI PENGELOLAAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

180.000.000

180.000.000

175.993.000

97,77% 100 -

4.007.000

4.007.000

180.000.000

Pemeliharaan Rehabilitasi Gedung / Kantor

50.000.000

49.888.000

99,78% 100 112.000

efisiensi kontrak

Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional

100.000.000

96.225.000

96,23% 100 3.775.000

efisiensi kontrak

Pemeliharaan Inventaris Kantor / APK

30.000.000

29.880.000

99,60% 100 120.000

efisiensi kontrak

28

PENYEDIAAN BARANG DAN JASA PERKANTORAN PADA BALAI PENGELOLAAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

247.368.000

247.368.000

226.670.100

91,63% 100 20.374.900

323.000

20.697.900

247.368.000

Operasional Perkantoran

12.000.000

11.700.000

97,50% 100 300.000

efisiensi kontrak

Penyediaan Barang Pakai Habis

35.692.000

35.669.000

99,94% 100 23.000

efisiensi kontrak

Penyediaan Jasa Telepon, Listrik dan PHBI/PHBN

50.000.000

44.214.400

88,43% 100 5.785.600

sisa anggaran belanja jasa telepon, listrik, PHBI dan PHBN

Penyediaan Bahan Cetak

15.368.000

15.368.000

100,00% 100

Penyediaan Makan dan Minum Kantor

49.308.000

42.882.000

86,97% 100 6.426.000

sisa anggaran belanja makanan dan minuman

Page 146: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-97

Penyediaan BBM 85.000.000

76.836.700

90,40% 100 8.163.300

sisa anggaran belanja BBM

29

RAPAT KOORDINASI KEDALAM DAN KELUAR DAERAH PADA BALAI PENGELOLAAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

84.460.000

84.460.000

75.310.000

89,17% 100 9.150.000

-

9.150.000

100.000.000

Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah

41.250.000

36.150.000

87,64% 100 5.100.000

sisa adcost / uang transport

Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

43.210.000

39.160.000

90,63% 100 4.050.000

sisa adcost / uang transport

PROGRAM PENGENDALIAN PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP

5.415.175.900

5.415.175.900

5.187.419.840 95,79% 100

66.854.000

160.902.060

227.756.060

30

PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP

1.212.092.800

1.212.092.800

1.147.921.500 94,71% 100

-

64.171.300

64.171.300

1.212.092.800

Inventarisasi Emisi dan Perhitungan Beban Emisi di Kab/Kota

150.000.000

148.089.100

98,73% 100

1.910.900

efisiensi kontrak

Pemantauan Kualitas Udara Ambient

98.332.200

98.332.200

100,00% 100

-

Evaluasi Kinerja Pengendalian Pencemaran Air dan Udara dari Industri

25.600.000

25.600.000

100,00% 100

-

Penyusunan Status Mutu Air dan Indeks Kualitas Air (5 sungai)

500.000.000

462.650.000

92,53% 100

37.350.000

efisiensi kontrak

Page 147: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-98

Penyusunan Daya Tampung Beban Pencemaran Sungai dan Kelas Air Sungai

300.000.000

275.833.600

91,94% 100

24.166.400

efisiensi kontrak

Pemantauan Kualitas Air Laut

114.032.400

113.288.400

99,35% 100 744.000

efisiensi kontrak

Pembinaan Teknis Pengendalian Pencemaran Air Bagi Industri

24.128.200

24.128.200

100,00% 100

-

31 PENGELOLAAN SAMPAH DAN LIMBAH B3

746.000.000

746.000.000

729.670.000

97,81% 100 1.000.000

15.330.000

16.330.000

746.000.000

Pembinaan Teknis Pengelolaan Limbah B3

1.000.000

1.000.000

100,00% 100

Pembinaan dan Evaluasi Kinerja Industri Pengumpul, Pengolan dan Pemanfaat Limbah B3

20.000.000

20.000.000

100,00% 100

Pembinaan dan Evaluasi Kinerja Penghasil Limbah B3

65.000.000

65.000.000

100,00% 100

Fasilitasi Kerjasama Antar Daerah Dalam Satu Provinsi Kemitraan dan Jejaring Dalam Pengelolaan Sampah

440.000.000

429.980.000

97,72% 100 1.000.000

9.020.000

sisa kontrak perlengkapan peserta 8.820.000, narasumber 1.000.000

Page 148: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-99

Kebijakan dan Strategi Provinsi Dalam Pengelolaan Sampah

150.000.000

143.750.000

95,83% 100

6.250.000

sisa kontrak

Inventarisasi Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah Non B3 Provinsi Banten

50.000.000

49.940.000

99,88% 100

60.000

sisa kontrak

Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Sampah

20.000.000

20.000.000

100,00% 100 -

sisa kontrak

32 PEMELIHARAAN LINGKUNGAN HIDUP

1.239.000.000

1.239.000.000

1.175.708.000

94,89% 100 6.000.000

57.292.000

63.292.000

1.239.000.000

Penyusunan Profil Kerusakan Lingkungan Akibat Tambang / Pasca Tambang

50.000.000

49.800.000

99,60% 100 200.000

efisiensi kontrak

Pemantauan dan Pengawasan Kerusakan Lingkungan Akibat Tambang / Pasca Tambang

1.000.000

1.000.000

100,00% 100

Penyusunan Data Informasi Keanekaragaman Hayati

50.000.000

49.800.000

99,60% 100 200.000

efisiensi kontrak

Pemantauan Evaluasi dan Pelaporan Emisi GRK Sektor Limbah

123.200.000

118.800.000

96,43% 100 4.000.000

400.000

belanja tenaga ahli tidak diserap

Sosialisasi Terpadu Kampung Iklim

21.700.000

21.700.000

100,00% 100 narasumber tidak diserap

Page 149: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-100

Pembinaan Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim

916.100.000

858.308.000

93,69% 100 1.500.000

56.292.000

efisiensi kontrak

Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Mangrove Daerah (KKMD) Provinsi Banten

26.000.000

25.500.000

98,08% 100 500.000

Studi Kelayakan Pembentukan Kawasan Mangrove Center

50.000.000

49.800.000

99,60% 100 200.000

efisiensi kontrak

Rapat Koordinasi Program Pemulihan Kerusakan Ekosistem Pesisir dan Laut Wilayah Provinsi Banten

1.000.000

1.000.000

100,00% 100

33 PERENCANAAN DAN PENGKAJIAN DAMPAK LINGKUNGAN HIDUP

530.000.000

530.000.000

514.215.000

97,02% 100 8.400.000

7.385.000

15.785.000

530.000.000

Tata Kerja Sekretariat Komisi Penilai Amdal

100.000.000

93.200.000

93,20% 100 6.800.000

Uang saku dan narasumber, promosi dan publikasi

Bimbingan Teknis Uji Mutu Dokumen

25.000.000

24.600.000

98,40% 100 400.000

Uang saku

Penyusunan Dokumen Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (Nirwasita Tantra)

60.000.000

58.485.000

97,48% 100 1.200.000

315.000

belaja jasa konsultasi penelitian dan uangsaku, narasumber

Penyusunan Laporan Pemantauan RKL-RPL, KP3B dan

100.000.000

99.250.000

99,25% 100

750.000

sisa kontrak penyusunan Laporan RKL RPL

Page 150: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-101

BPPSDM Provinsi Banten

Penyusunan Indeks Kualitas Lingkungan (IKLH)

45.000.000

44.900.000

99,78% 100

100.000

sisa kontrak penyusunan IKLH

Pemantapan RPPLH 150.000.000

144.280.000

96,19% 100

5.720.000

sisa kontrak penyusunan RPPLH

Penyusunan Neraca Sumber Daya Alam

50.000.000

49.500.000

99,00% 100

500.000

sisa kontrak penyusunan NSDA

34 PELAYANAN PENGADUAN DAN PENEGAKAN HUKUM

458.640.000

458.640.000

447.626.000

97,60% 100 11.014.000

-

11.014.000

458.640.000

Pembinaan Teknis Penaatan Hukum Lingkungan Hidup bagi Pelaku Usaha/Kegiatan di Provinsi Banten

36.710.000

36.675.000

99,90% 100 35.000

belanja penggandaan

Penanganan Kasus-Kasus Akibat Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan LH dan Kehutanan Tim Pos Pengaduan LH dan Kehutanan DLHK Provinsi Banten

169.010.000

166.161.000

98,31% 100 2.849.000

jasa penujian, belanja penggandaan

Pelaksanaan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Program Penegakan Hukum Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten

36.710.000

35.500.000

96,70% 100 1.210.000

penggandaan, uang saku

Page 151: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-102

Peningkatan Kinerja Tim Penegakan Hukum LH dan Kehutanan Terpadu Provinsi Banten

36.710.000

34.710.000

94,55% 100 2.000.000

narasumber, tenaga ahli

Rapat Evaluasi dan Monitoring Penanganan Kasus-kasus LH dan Kehutanan

1.000.000

955.500

95,55% 100 44.500

pengandaan

Pemantauan Implementasi Izin Lingkungan dan izin PPLH yang diterbitkan oleh Provinsi Banten

62.500.000

61.000.000

97,60% 100 1.500.000

Pengawasan dan Pengendalian Terhadap Ketaatan Pelaku Usaha dan/atau Kegiatan Dalam Pengelolaan LH di Provinsi Banten

116.000.000

112.624.500

97,09% 100 3.375.500

35 PENINGKATAN KAPASITAS LINGKUNGAN HIDUP

348.310.000

348.310.000

319.700.000

91,79% 100 27.960.000

650.000

28.610.000

348.310.000

Verifikasi dan Penilaian Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi, Nasional dan Mandiri

64.780.000

64.630.000

99,77% 100 150.000

sisa kontrak

Bintek Penyusunan Dokumen Sekolah Adiwiyata Menuju Nasional dan Mandiri

51.000.000

50.850.000

99,71% 100

150.000

belanja sewa ruang rapat/pertemuan tidak digunakan

Page 152: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-103

Pemantauan Adipura

42.000.000

21.000.000

50,00% 100 21.000.000

honor panitia pemantauan adipura tidak dapat diserap

Verifikasi dan Penilaian Greenschool

16.500.000

16.500.000

100,00% 100 -

Pemberdayaan Masyarakat Hukum Adat di Provinsi Banten

49.570.000

49.495.000

99,85% 100 75.000

sisa kontrak

Pembinaan Saka Wanabakti

90.960.000

83.725.000

92,05% 100 6.960.000

275.000

sisa kontrak

Pembinaan Saka Kalpataru

33.500.000

33.500.000

100,00% 100 -

36 PENINGKATAN JAMINAN MUTU LABORATORIUM LINGKUNGAN

301.310.000

301.310.000

287.206.240

95,32% 100 12.480.000

1.623.760

14.103.760

301.310.000

Bimbingan Teknis K3 (Kesehatan Keselamatan Kerja)

34.490.000

34.240.000

99,28% 100 -

250.000

sisa kontrak

Bimbingan Teknis ISO 17025

19.760.000

19.760.000

100,00% 100 -

Bimbingan Teknis Parameter BOD

36.063.000

35.440.000

98,27% 100 -

623.000

sisa kontrak

Uji Profisiensi 82.688.760

82.500.000

99,77% 100 188.760

sisa kontrak

Akreditasi / Audit Eksternal

52.195.740

42.825.740

82,05% 100 9.370.000

-

sisa anggaran untuk akreditasi

Bimbingan Teknis Parameter COD

33.473.600

32.761.600

97,87% 100 150.000

562.000

sisa kontrak

Bimbingan Teknis Parameter Pestisida

16.558.900

16.558.900

100,00% 100

Bimbingan Teknis Pengelolaan Limbah

26.080.000

23.120.000

88,65% 100 2.960.000

sisa anggaran penyelenggaraan pengelolaan Limbah

Page 153: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-104

Laboratorium Laboratorium

37 PENGUJIAN DAN ANALISA LABORATORIUM LINGKUNGAN

579.823.100

579.823.100

565.373.100

97,51% 100 -

14.450.000

14.450.000

579.823.100

Rapat Teknis Analisis dan Pengolahan Data Hasil Pengukuran

37.440.100

37.440.100

100,00% 100

Pengujian dan Analisis Sampel

375.350.000

374.850.000

99,87% 100 500.000

sisa kontrak

Kalibrasi Alat Ukur dan Instrumentasi Laboratorium

88.900.000

74.950.000

84,31% 100 -

13.950.000

sisa kontrak

Pengolahan Limbah Laboratorium

78.133.000

78.133.000

100,00% 100

PROGRAM PENGELOLAAN DAN KONSERVASI HUTAN

8.440.592.000

8.440.592.000

7.855.464.190 93,07% 100

17.367.500

567.760.310

585.127.810

38 PERENCANAAN DAN PENATAGUNAAN HUTAN

290.000.000

290.000.000

289.700.000 99,90% 100

-

300.000

300.000

290.000.000

Penyusunan Rencana Kehutanan Tingkat Provinsi (RKTP)

100.000.000

99.850.000

99,85% 100 150.000

efisiensi kontrak

Penyusunan Statistik Kehutanan

7.500.000

7.500.000

100,00% 100 -

Penyusunan Neraca Sumber Daya Hutan (NSDH)

50.720.000

50.720.000

100,00% 100 -

Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan Rencana Aksi Daerah Penurunan Gas Rumah Kaca Sektor

22.500.000

22.500.000

100,00% 100 -

Page 154: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-105

Kehutanan

Fasilitasi dan Inventarisasi Penyelesaian Permalasahan Kawasan Hutan

59.280.000

59.280.000

100,00% 100 -

Kajian Kawasan Lindung di Provinsi Banten

50.000.000

49.850.000

99,70% 100 150.000

sisa kontrak

39 PEMANFAATAN HUTAN DAN PENATAUSAHAAN HASIL HUTAN

339.020.000

339.020.000

335.424.000

98,94% 100 -

3.596.000

3.596.000

339.020.000

Peningkatan Kapasitas Kelompok FMU

250.000.000

246.724.000

98,69% 100 3.276.000

efisiensi kontrak

Inventarisasi Potensi Hasil Hutan Kayu dan Bukan Kayu pada Unit-Unit Manajemen Hutan Rakyat (FMU)

15.050.000

14.730.000

97,87% 100 320.000

efisiensi kontrak

Bimbingan Teknis Penyusunan dan Pembuatan Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI) Secara Manual dan Online

25.300.000

25.300.000

100,00% 100 -

Page 155: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-106

Bimbingan Teknis Pembinaan Petugas Penatausahaan Hasil Hutan (PUHH) dan Iuran Kehutanan (Wasganis dan Ganis PHPL)

48.670.000

48.670.000

100,00% 100 -

40 PENGEMBANGAN ANEKA USAHA DAN PROMOSI KEHUTANAN

507.840.500

507.840.500

493.109.190

97,10% 100 2.800.000

11.931.310

14.731.310

507.840.500

Pameran Indogreen Forestry Expo

150.000.000

149.970.000

99,98% 100 30.000

Pameran Banten Expo

101.784.000

101.384.000

99,61% 100 400.000

Pelatihan Pengolahan Gula Aren Menjadi Gula Semut

91.997.000

86.862.000

94,42% 100 900.000

4.235.000

sisa kontrak

Pelatihan Budidaya Jamur Tiram

103.734.500

103.234.500

99,52% 100 500.000

Pelatihan Budidaya Lebah Madu

60.325.000

51.658.690

85,63% 100 1.500.000

7.166.310

sisa kontrak

41 PENGELOLAAN DAS DAN REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN

784.100.000

784.100.000

695.245.000

88,67% 100 -

88.855.000

88.855.000

784.100.000

Penyusunan Dokumen Rencana Pengelolaan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RPRHL)

289.000.000

252.725.000

87,45% 100 36.275.000

sisa kontrak

Pembinaan Forum DAS di Provinsi Banten

495.100.000

442.520.000

89,38% 100 52.580.000

sisa anggaran tidak digunakan

42 KONSERVASI SDA DAN EKOSISTEM

318.015.500

318.015.500

316.068.500

99,39% 100 -

1.947.000

1.947.000

Page 156: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-107

318.015.500

Pembinaan Teknis Pengembangan Wisata Alam

35.960.000

35.908.000

99,86% 100 52.000

sisa belanja cetak leaflet

Pembinaan Masyarakat Mitra Polhut, Peduli Api dan Peduli Satwa

70.045.500

69.716.000

99,53% 100 329.500

sisa belanja cetak leaflet

Pembentukan Lembaga Konservasi Tumbuhan dan Satwa Liar

14.250.000

14.250.000

100,00% 100

Evaluasi Perlindungan dan Pengamanan Hutan

22.650.000

22.650.000

100,00% 100

Mitigasi Bencana di Sekitar Kawasan Hutan

26.237.500

26.149.500

99,66% 100 88.000

sisa belanja cetak leaflet

Pemulihan Kawasan Konservasi Yang Terdegradasi

99.336.000

97.940.000

98,59% 100 1.396.000

sisa kontrak

Pengelolaan Data dan Informasi Kawasan Ekosistem Esensial

49.536.500

49.455.000

99,84% 100 81.500

sisa kontrak

43 PENYULUHAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

454.000.000

454.000.000

447.675.000

98,61% 100 -

6.325.000

6.325.000

454.000.000

Bimbingan Teknis Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat

31.500.000

31.220.000

99,11% 100 280.000

sisa kontrak

Peningkatan Kelas Kelompok Tani

212.000.000

210.680.000

99,38% 100 -

1.320.000

sisa kontrak

Page 157: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-108

Lomba Wana Lestari

74.250.000

74.250.000

100,00% 100 -

Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelompok Tani Hutan (KTH) dalam Pengelolaan Lingkungan

103.000.000

102.540.000

99,55% 100 -

460.000

sisa kontrak

Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas SDM Penyulih Kehutanan

33.250.000

28.985.000

87,17% 100 -

4.265.000

sisa kontrak

44 PENGELOLAAN HUTAN WILAYAH PANDEGLANG

620.700.000

620.700.000

615.931.000

99,23% 100 -

4.769.000

4.769.000

620.700.000

Hutan Rakyat Pengkayaan

222.800.000

220.352.000

98,90% 100 2.448.000

sisa kontrak

Pembuatan Kebun Bibit Desa

380.000.000

377.679.000

99,39% 100 2.321.000

sisa kontrak

Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu

17.900.000

17.900.000

100,00% 100 -

sisa kontrak

45 PENGELOLAAN HUTAN WILAYAH SERANG DAN CILEGON

532.800.000

532.800.000

527.091.000

98,93% 100 -

5.709.000

5.709.000

532.800.000

Hutan Rakyat Pengkayaan

222.800.000

219.852.500

98,68% 100 2.947.500

sisa kontrak

Penghijauan Lingkungan (MPTS)

50.000.000

49.343.500

98,69% 100 656.500

sisa kontrak

Page 158: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-109

Pembuatan Kebun Bibit Desa

250.000.000

248.395.000

99,36% 100 1.605.000

sisa kontrak

Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu

10.000.000

9.500.000

95,00% 100 500.000

sisa kontrak

46 PENGELOLAAN HUTAN WILAYAH LEBAK

826.000.000

826.000.000

747.010.000

90,44% 100 -

78.990.000

78.990.000

826.000.000

Hutan Rakyat Pengkayaan

250.000.000

248.520.000

99,41% 100 1.480.000

efisiensi kontrak belanja bibit tanaman

Pembuatan Kebun Bibit Desa

575.000.000

497.490.000

86,52% 100 77.510.000

efisiensi kontrak pembuatan Kebun Bibit Desa

Bimtek Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan Kayu

1.000.000

1.000.000

100,00% 100 -

47 PENGELOLAAN HUTAN WILAYAH TANGERANG

376.000.000

376.000.000

374.200.000

99,52% 100 1.000.000

800.000

1.800.000

376.000.000

Hutan Rakyat Pengkayaan

1.000.000

0,00% 100 1.000.000

Penghijauan Lingkungan

100.000.000

99.800.000

99,80% 100 200.000

efisiensi kontrak

Pembuatan Sumur Resapan

250.000.000

249.400.000

99,76% 100 600.000

efisiensi kontrak

Bimtek Pengawasan Peredaran dan Pengujian Hasil hutan

25.000.000

25.000.000

100,00% 100

48 PENGEMBANGAN PEMBENIHAN TANAMAN

466.000.000

466.000.000

459.152.500

98,53% 100 6.847.500

-

6.847.500

Page 159: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-110

HUTAN

466.000.000

Penyediaan Bibit Tanaman Hutan dan MPTS

387.087.500

380.244.000

98,23% 100 6.843.500

Bimbingan Teknis Pengelolaan Perbenihan Tanaman Hutan

38.942.500

38.942.500

100,00% 100

Pembangunan dan Pemeliharaan Kebun Sumber Benih Tanaman Kehutanan Unggul

39.970.000

39.966.000

99,99% 100 4.000

49 PENINGKATAN PROTEKSI PENGAWASAN PEREDARAN BENIH TANAMAN

82.150.000

82.150.000

81.892.000

99,69% 100 -

258.000

258.000

82.150.000

Pengawasan Benih Tanaman Hutan

76.500.000

76.242.000

99,66% 100 258.000

efisiensi kontrak

Sertifikasi Bibit/Benih Tanaman Hutan dan MPTS

5.650.000

5.650.000

100,00% 100

50

PERLINDUNGAN DAN REHABILITASI KAWASAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

320.000.000

320.000.000

319.250.000

99,77% 100 -

750.000

750.000

320.000.000

Reboisasi dan Rehabilitasi Lahan dan Pengawetan Keragaman Hayati

220.000.000

219.250.000

99,66% 100 750.000

efisiensi kontrak

Perlindungan dan Pengamanan Kawasan

100.000.000

100.000.000

100,00% 100

51

PENGEMBANGAN DAN PEMANFAATAN KAWASAN TAMAN HUTAN RAYA BANTEN

211.966.000

211.966.000

205.246.000

96,83% 100 6.720.000

-

6.720.000

Page 160: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-111

211.966.000

Inventarisasi Jenis Flora dan Fauna

75.920.000

75.520.000

99,47% 100 400.000

Penataan Batas Lapang

62.920.000

62.700.000

99,65% 100 220.000

Publikasi Promosi dan Pengembangan Informasi

34.180.000

33.580.000

98,24% 100 600.000

Peningkatan Pengelolaan Obyek Wisata dan Pengunjung

12.681.000

11.681.000

92,11% 100 1.000.000

Pembinaan Ekonomi Masyarakat Sekitar Peningkatan Peran Serta Masyarakat

24.265.000

19.765.000

81,45% 100 4.500.000

Peningkatan Peran Serta Masyarakat

1.000.000

1.000.000

100,00% 100 -

Rintisan dan Peningkatan Kolaborasi / Kerjasama Kegiatan

1.000.000

1.000.000

100,00% 100 -

52 REHABILITASI LAHAN DAN PERHUTANAN SOSIAL (DAK)

2.312.000.000

2.312.000.000

1.948.470.000

84,28% 100 -

363.530.000

363.530.000

2.312.000.000

Pengembangan Hutan Rakyat

1.112.000.000

787.870.000

70,85% 100 324.130.000

sisa kontrak dan sisa anggaran yang tidak bisa terpenuhi oleh pihak ketiga (tidak sesuai kontrak)

Penghijauan Lingkungan

900.000.000

880.450.000

97,83% 100 19.550.000

Pengembangan Komoditas unggulan Tanaman Kehutanan (Bambu)

300.000.000

280.150.000

93,38% 100 19.850.000

efisiensi kontrak

Page 161: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

3 PENGUKURAN KINERJA

LAPORAN KINERJA 2018 3-112

JUMLAH BTL + BL 59.200.370.000

59.200.370.000

55.978.175.554

94,56% 99,80 % 2.254.306.469

967.887.977

3.222.194.446

Page 162: L AP ORA N K I NE RJ A IN S TA NSI PE ME R IN TAH · 2019-04-12 · 1 PENDAHULUAN LAPORAN KINERJA 2018 1-3 pengetahuan tradisional dan hak kearifan lokal atau pengetahuan tradisional

4 PENUTUP

Laporan Kinerja 2018 4-1

4 Penutup

Laporan Kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi

Banten Tahun Anggaran 2018 disusun dalam rangka mengukur

kinerja yang telah dilaksanakan berdasarkan visi yang telah

ditetapkan dalam Rencana Strategis Dinas Lingkungan Hidup dan

Kehutanan.

Demikian Laporan Kinerja ini disusun sebagai bahan evaluasi kinerja

keberhasilan maupun kegagalan Program dan Kegiatan yang telah

dilaksanakan pada Tahun 2018 dan sebagai pertanggung jawaban

pelaksanaan tugas kepada Gubernur Banten.