KURIKULUM 2013 : MAU DIBAWA KEMANA GURU TIK? Oleh

Hardika Dwi Hermawan

Pendidikan Teknik Informatika, Universitas Negeri Yogyakarta

ABSTRAK

Tulisan ini memberikan gambaran mengenai bagaimana nasib guru TIK yang mata

pelajarannya hilang dalam kurikulum 2013. Berbagai jawaban dari Kementrian Pendidikan

dan Kebudayaan sampai saat ini masih dirasa belum puas. Kemdikbud menjamin nasib guru

TIK aman. Dalam kurikulum 2013, guru TIK diharapkan mampu ngajar mata pelajaran

lainnya. Guru TIK juga akan berperan dalam membantu mata pelajaran lain dalam

mempersiapkan materi ajar berbasis teknologi. Jawaban dari Kemdikbud menimbulkan

polemik baru dimana nasib guru TIK bersertifikasi akan kehilangan jam mengajar dan guru

TIK yang berasal dari sarjana Pendidikan TIK bingung mata pelajaran apa yang akan mereka

ajarkan. Hingga saat ini Kemdikbud masih terus mencari alternatif bagi permasalahan ini.

Kata Kunci : Kurikulum 2013, Penghilangan Mata Pelajaran TIK, Nasib Guru TIK

PENDAHULUAN

Dalam teori kurikulum (Anita Lie,

2012) keberhasilan suatu kurikulum

merupakan proses panjang, mulai dari

kristalisasi berbagai gagasan dan konsep ideal

tentang pendidikan, perumusan desain

kurikulum, persiapan pendidik dan tenaga

kependidikan, serta sarana dan prasarana, tata

kelola pelaksanaan kurikulum --termasuk

pembelajaran-- dan penilaian pembelajaran

dan kurikulum.

Hingga saat ini, Indonesia sudah

mengalami 10 kali perubahan kurikulum dan

sama sekali tidak berdampak signifikan

terhadap pendidikan di Indonesia. Pada ajaran

baru mendatang, tepatnya Juni 2013, para

guru dan siswa akan menjalani kurikulum

baru, yaitu kurikulum 2013. Dalam kurikulum

2013, beberapa mata pelajaran mengalami

perubahan. Ada mata pelajaran yang

ditambah jam pelajarannya, ada pula mata

pelajaran yang disatukan dengan mata

pelajaran lain, ada juga yang bahkan

dihilangkan seperti mata pelajaran Teknologi

Informatika dan Komputer (TIK) baik di

tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah

Menengah Pertama (SMP) hingga ke Sekolah

Menengah Atas (SMA).

Gambar 1. Alasan Pengembangan

Kurikulum

Penghilangan mata pelajaran tersebut

berdampak munculnya banyak tanggapan

mengenai bagaimana nasib guru TIK dan

sarjana Pendidikan TIK nantinya. Kemdikbud

beralasan bahwa penghapusan mata pelajaran

tersebut karena TIK sudah menjadi media

dalam proses pembelajaran. Alasan yang

dikemukanan menuai banyak kritik dan

serangan terutama oleh guru TIK. Jika mata

pelajaran TIK digabung dengan mata

pelajaran lain, maka yang terjadi adalah TIK

bukan menjadi keterampilan yang secara

khusus dipersiapkan oleh pemerintah untuk

mengikuti kemajuan zaman. Kemampuan TIK

tidak dapat fokus diajarkan kepada peserta

didik. Akibatnya peserta didik tidak dapat

meningkatkan kemampuan TIK secara baik

dan tepat. Walaupun memang mereka dapat

belajar sendiri. Namun tentunya akan

perbedaan antara belajar sendiri dengan

belajar dengan terstruktur. Dengan terstruktur

peserta didik dapat memahami secara tepat

dan terarah. Peserta didik juga dapat

diarahkan untuk mengikuti perkembangan

dan kemajuan TIK terkini.

Kritik dari berbagai pihak mengenai

penghilangan mata pelajaran TIK yang tidak

tepat sepertinya tidak digubris pemerintah.

Kemdikbud tetap bersikeruh akan

menerapkan kurikulum baru tersebut di tahun

ajaran mendatang Penerapan kurikulum baru

yang menghilangkan mata pelajaran TIK

tentunya menyebabkan kecemasan bagi

sarjana TIK dan guru TIK.

NASIB GURU TIK

Dalam Kurikulum 2013 Mata Pelajaran

Teknologi Informasi dan Komukasi tidak lagi

sebagai mata pelajaran yang diajarkan. Akan

tetapi TIK akan menjadi sarana pembelajaran

pada semua mata pelajaran. Menurut

pemerintah pengintegrasian ini dilakukan

untuk menyesuaikan zaman yang terus

mengalami perkembangan pesat. Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud)

Mohammad Nuh mengatakan meskipun

begitu guru-guru TIK dipastikan tidak akan

diberhentikan dari sekolah karena para guru

TIK diharapkan dapat mengajar mata

pelajaran lainnya. Memang tepat jika guru

TIK tersebut berlatar belakang pendidikan

bukan TIK, namun bagaimana dengan nasib

guru TIK yang berlatar belakang sarjana TIK?

Direktur Pembinaan SMA Direktorat

Jendral Pendidikan Menengah kepada

wartawan di FKIP Universitas Sebelas Maret

(UNS) menyatakan bahwa Guru TIK tetap

akan memiliki peran penting. Mereka bisa

dimasukkan dalam Pusat Teknologi

Pendidikan yang ada di sekolah untuk

membantu guru dalam mempersiapkan materi

ajar. Karena kurikulum 2013 adalah

kurikulum teknologi dan masih banyak tenaga

guru yang belum memiliki kompetensi

dibidang teknologi yang mumpuni, oleh sebab

itu diharapkan guru TIK dapat membantu

dalam menyediaan bahan ajar mata pelajaran

lain dengan memanfaatkan teknologi saat ini.

Rencana kedepan, guru TIK akan

ditempatkan dalam sebuah wadah yang diberi

nama Pusat Teknologi Pendidikan yang ikut

membantu para guru.

Rencana adanya Pusat Teknologi

Pendidikan tersebut merupakan rencana awal

untuk mengalihfungsikan guru TIK. Jika hal

itu diterapkan, tentunya akan menimbulkan

masalah baru. Bagaimana dengan sertifikasi

guru TIK jika mereka tidak memenuhi

minimal alokasi jam mengajar serta

bagaimana dengan nasib lulusan sarjana

Pendidikan TIK nantinya?

Sampai saat ini penjelasan mengenai

mau dibawa kemana guru TIK dalam

kurikulum 2013 belum dirasa puas.

PENUTUP

Kurikulum 2013 tetap akan diterapkan

pada tahun ajaran pendatang di tahun 2013

ini. Kebijakan penghapusan mata pelajaran

TIK sudah tidak dapat dibatalkan lagi.

Adanya penghapusan tersebut berdampak

pada kecemasan guru TIK. Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud)

menjamin tidak akan ada pemberhentian bagi

guru TIK dan menjamin status aman bagi

Guru TIK. Guru TIK diharapkan dapat

membantu guru lain dalam menyediakan

materi pembelajaran berbasis teknologi.

Namun jawaban tersebut masih dirasa belum

cukup mengingat tidak semua guru TIK

berlatarbelakang bukan TIK. Sampai saat ini

masih belum begitu jelas bagaimana nasib

guru TIK yang telah tersertifikasi dan

kejelasan tugas selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Agus Sigit/krjogja.com.2013.

http://krjogja.com/read/165229/guru-

tik-tetap-berperan-dalam-kurikulum-

2013.kr, diakses pada hari Senin 15

April 2013, pada pukul 21.06 WIB.

Raidil Fitran/humaniora.kompasiana.com.

2013.

http://humaniora.kompasiana.com/eduk

asi/2013/03/21/mempertanyakan-tik-

tidak-ada-dalam-kurikulum-2013-

539107.html, diakses pada hari Senin

15 April 2013, pada pukul 21.10 WIB.

Riana Afifah/edukasi.kompas.com.2013.

http://edukasi.kompas.com/read/2013/0

4/13/12310694/M.Nuh.Kurikulum.201

3.Tak.Akan.Ditunda?utm_source=WP

&utm_medium=Ktpidx&utm_campaig

n=, diakses pada hari Senin 15 April

2013, pada pukul 21.04 WIB.

sidiknas/kemdikbud.go.id.2012.

http://kemdikbud.go.id/kemdikbud/uji-

publik-kurikulum-2013-4, diakses pada

hari Senin 15 April 2013, pada pukul

21.03 WIB.

sisdiknas/kemdikbud.go.id.2012.

http://kemdikbud.go.id/kemdikbud/uji-

publik-kurikulum-2013-3, diakses pada

tanggal 15 April 2013, pada pukul

21.02 WIB

Wulan/wardahbiotik.blogspot.com.2013.

http://wardahbiotik.blogspot.com/2013/

04/bagaimana-nasib-guru-tik-

menghadapi.html, diakses pada hari

Senin 15 April 2013, pada pukul 21.04

WIB.

zid/pekanbaru.tribunews.com.2013.

http://pekanbaru.tribunnews.com/2013/

04/08/guru-tik-protes-kurikulum-2013,

diakses pada hari Senin 15 April 2013,

pada pukul 21.06 WIB.

_____/pikiran-rakyat.com.2013.

http://www.pikiran-

rakyat.com/node/227387, diakses pada

hari Senin tanggal 15 April 2013, pada

pukul 21.12 WIB.

.

BIODATA PENULIS

Nama Lengkap

NIM

Jurusan/Program Studi

Fakultas

Universitas

E-mail

Website

Alamat & No.HP

: Hardika Dwi Hermawan

: 11520241004

: Pend. Teknik Elektronika/ Pend. Teknik Informatika

: Teknik

: Universitas Negeri Yogyakarta

: hardikadwihermawan21@hotmail.com

: www.hardikadwihermawan.blogspot.com

: Desa Cipaku RT2/I, Mrebet,Purbalingga, Jateng, 08989667266