konsentrasi plasma kel 3
TRANSCRIPT
TERAPI BERDASARKAN UKURAN KONSENTRASI OBAT DALAM PLASMA
KELOMPOK 3ELPRIADY LFERA KURNIAWATIGIDEON SIRAITHARLI LABOBARHESTI IKA F.
intensitas dan lamanya respon obat terhadap konsentrasi obat pada reseptor
obat dan reseptor bersifat reversibel Pada kesetimbangan, laju formasi dan
disosiasi komplek reseptor- obat adalah sama
obat + reseptor kompleks reseptor obat
Obat harus reversibel Obat seharusnya tidakmemiliki metabolit
aktif konsentrasi obat yang dibebaskan dari
plasma = konsentrasi obat bebas di reseptornya
toleransi obt dg reseptor tidak menimbulkan masalah yg berarti seperti barbiturat dan etil alkohol
pemantauan obat dg indeks terapi sempit spt psikotropik harus seksama
Ikatan obat-protein dapat merupakan proses reversible atau ireversibel. Ikatan obat-protein ireversibel umumnya merupakan hasil aktivasi kimia obat yang kemudian berikatan kuat dengan protein atau makromolekul dengan ikatan kovalen.
Ikatan obat-protein yang ireversibel terjadi pada obat jenis tertentu dan toksisitas obat dapat terjadi dalam jangka waktu lama, seperti dalam kasus karsinogen-kimia.
1. Ketika penggunaan lebih dari 1 obat 2. Pada pasien dengan gangguan
pengikatan protein plasma3. Obat yang konsentrasi di sel darah
merahnya tinggi
Monitoring pengobatanKepatuhan pasienPasien dengan gangguan fungsi
ginjal dan hatiOverdosis
AntikonvulsiObat-obat kadiovaskular Bronkodilator Obat-obat susunan saraf pusat Antibiotik Obat-obat yang diminum melebihi
dosis