konduktifitas hidrolik

7/23/2019 Konduktifitas Hidrolik

http://slidepdf.com/reader/full/konduktifitas-hidrolik 1/3

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONDUKTIFITAS HIDROLIK

PADA AKUIFER

Studi tentang aliran air bawah tanah pada suatu wilayah akan

sangat berkaitan dengan kondisi geologi pada daerah tersebut. Kondisi

geologi seperti sifat dan karakteristik litologi, petrologi, serta struktur

pada suatu daerah akan mempengaruhi bentuk, arah, dan juga besarnya

aliran air bawah tanah yang bisa diambil melalui sumur.

Sifat dari akuifer yang mempengaruhi perilaku aliran air bawah

tanah yang akan diamati disebut dengan sifat hidrolik suatu material.

Dapat diartikan pula bahwa sifat hidrolik adalah suatu karakteristik

besaran suatu parameter khusus dari material (akuifer) yang mampu

menjelaskan atau mempengaruhi perilaku aliran air bawah tanah dan

kemampuan menampung suatu uida. Pendekatan untuk mengetahuisifat hidrolik suatu material bisa dilakukan di laboratorium atau pun saat

di lapangan. Pengukuran sifat hidrolik di lapangan bisa dilakukan melalui

aktitas pumping test. !eskipun kedua pendekatan bisa dilakukan untuk

mengetahui sifat hidrolik suatu material (akuifer), tetapi keduanya tidak

bisa disamakan dalam hal keakuratan. Pengukuran di lapangan hanya

bertujuan untuk mengetahui sifat se"ara umum dan bersifat pendahuluan.

Salah satu sifat hidrolik yang penting dalam kajian aliran air bawah

tanah pada suatu akuifer adalah permeabilitas atau di sebut juga

konduktitas hidrolik. Konduktitas hidrolik sendiri bisa didenisikan

sebagai kemampuan suatu material untuk meloloskan sejumlah #olume

uida yang melewati suatu unit bidang cross section per unit waktu dibawah kontrol atau pengaruh suatu unit gradient hidrolik pada

temperature tertentu. $esaran dari nilai suatu konduktitas hidrolik bisa

diperkirakan se"ara empiris menggunakan rumus %a&en disaat besar butir

suatu material memiliki nilai ' persen se"ara keseluruhan. Dengan kata

lain material pasir yang memiliki ukuran butir efektif D' atau besar butir

material pasir pada rentang ,'*, mm, maka nilai konduktitas

hidroliknya bisa diperkirakan menggunakan rumus %a&en.

K+(D')- "ms.

Pengukuran aliran air bawah tanah se"ara kuantitatif diawali dari

eksperiman %enry Dar"y '/01 yang penasaran dengan perubahan lajualiran air pada kondisi tertentu ditempat kerjanya. Sehingga buah dari

kepenasarannya menghasilkan rumus yang dikena dengan Persamaan

Dar"y.

23+K4hl



5anda negatif menunjukan bahwa aliran air mengarah kepada perbedaan

ketinggian yang lebih rendah. Persamaan Dar"y pun bisa ditulis ebagai

berikut67+34+Khl

7 merupakan apparent velocity , dikenal juga dengan Dar"y 7elo"ity atau

groundwater ux . Persamaan ini mengasumsikan bahwa ke"epatan pada

persamaan tersebut berlaku untuk setiap titik pada suatu bidang material

(akuifer). Padahal pada kenyataanya uida hanya mengalir pada poripori

antar butir. !aka didapatkan persamaan untuk actual average velocity

(7a)

7a+3a.4

4"tual a#erage #elo"ity ini akan lebih besar nilainya dibandingkan Dar"y7elo"ity, karena nilai pembaginya yang ke"il (dikali pori batuan). a adalah

porositas efektif.

Konduktitas hidrolik sangat bergantung pada sifat akuifer (struktur

dan tekstur), densitas, dan #iskositas uida. 5emperature dan &at terlarut

pada uida pun akan mempengaruhi konduktitas hidrolik suatu material.

Sifat spesik dari batuan yang mengkontrol permeabilitas adalah

parameter permeabilitas intrinsik yang dimilikinya. Permeabilitas intrinsik

atau keadaan porositas suatu batuan (akuifer) bisa diperkirakan saat

diketahui densitas dan #iskositas uida yang melewatinya. Permeabilitas

intrinsik suatu material akan memiliki nilai yang "enderung konstan untuk

satu tubuh material, tetapi dikarenakan densitas, #iskositas, temperature,adanya &at terlarut, dan gradient hidrolik dari uida yang melewati

material memiliki keadaan yang berbeda untuk kondisi tertentu, maka

akan dihasilkan konduktitas hidrolik yang beragam meskipun

permeabilitas intrinsik dari suatu batuan bernilai konstan.

8leh karena itu bisa diambil kesimpulan bahwa diantara faktor yang

mempengaruhi konduktitas hidrolik suatu material adalah sebagai

berikut6

'. 5ekstur dan struktur akuifer-. Densitas uida

*. 7iskositas uida1. 9at terlarut pada uida0. 5emperature uida:. ;radient hidrolik<. Permeabilitas intrinsik



REFERENSI

$rassington, =i"k. -<. Field Hydrogeology Third Edition. >ohn

?iley @ Son Atd6 BS4

konduktifitas hidrolik

Documents