komunikasi politik dan pemilu legislatif
DESCRIPTION
KOMUNIKASI POLITIK DAN PEMILU LEGISLATIF. Disampaikan di Aula Kantor Provinsi Kalimantan Selatan Dr. Eko Harry Susanto Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Jakarta Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) [email protected] , [email protected] - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
KOMUNIKASI POLITIK DAN PEMILU LEGISLATIF
Disampaikan di Aula Kantor Provinsi Kalimantan Selatan
Dr. Eko Harry SusantoFakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Jakarta
Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM)[email protected], [email protected]
www.ekoharrysusanto.wordpress.com
Banjarmasin, 11 Juni 2013
PENDAHULUAN : KEBEBASAN KOMUNIKASI
Pinsip Dasar Demokrasi (Melvin Urofsky, 2001)
• Pemerintahan berdasarkan Konstitusi• Pemilu yg demokratis• Pembuatan UU• Sistem Peradilan yang Independen• Kekuasaan Lembaga Kepresidenan• Peran Media yang bebas• Peran Kelompok Kepentingan : LSM• Hak masyarakat untuk Tahu• Melindungi Hak – hak Minoritas• Kontrol Sipil Atas Militer
3
Landasan Hukum Kebebasan Berkomunikasi
Komunikasi Politik
ESENSI KOMUNIKASI POLITIK
Mempengaruhi Khalayak
Jumlah Golput
• Pemilu Legislatif tahun 2009, jumlah golput 49.212.158 (27,77 %).
• Jumlah ini lebih besar, dibandingkan dengan perolehan suara Partai Demokrat, sejumlah 21.703.137 suara. (Kompas, 10 Mei 2009).
8
Golput Pilpres
• Pilpres 2004 Putaran 1 (23,47 %,)• Pilpres 2004 Putaran 2 (24, 95 %)• Pilpres 2009, (27,77 %) • Dari tahun 2004 - 2009 terjadi
penurunan jumlah pemilih
9
Faktor yang Menentukan Pilihan Caleg 2009
• Hasil survei Kompas (2 Februari 2009)
Karakteristik Mmpengaruhi Tdk MempSama Jenis Kel 15,7% 84,3%Sama Agama 38,9% 61,1%Sama Daerah 12,8% 87,2%Sama Etnis 17,3% 82,7%Artis/Seleb 5,9% 94,1%
MENCARI ANGGOTA LEGISLATIF BERKUALITAS
Hasil Pilpres Tahun 2009 Berdasarkan Penguasaan di Provinsi
• Kompas, 24 Juli 2009
SBY-Budiono 73.874.562 (60,8%) (28) (DKI Jkt, Jabar, jateng, Jatim, DIY, Aceh,Sumut, Kalsel, Papua, NTB, NTT dll
Megawati- Prabowo 32.548.105 (26,79%) (1).Bali
JK- Wiranto 15.081.814(12,41%)
(3)Sulsel, Sultra, Gorontalo, Malut
Kepedulian DPR terhadap Kritik : Kinerja DPR Makin Buruk saja, Kompas, 11 April 2011
Pengirim Penerima
Pesan
Kelebihan :Tampak tertib krn pengirimtidak ditanyaPengirim lebih berprestise &berwenangCepat dan Murah
Kekurangan :Penerima dapat kecewaKetelitian rendahKurang kepercayaan thd informasi
Konsep Satu Arah Dalam Komunikasi dalam Komunikasi Politik.
Cybernetics : Konsep Umpan Balik dalam Komunikasi Politik
Konsep Umpan Balik penting untuk memahami bekerjanya sistem komunikasi dalam politik negosiasi.
Pengirim
Pesan
Umpan Balik
Penerima
Kelebihan:Lebih Akurat,Meningkatkan rasa percaya,Mengurangi kecewa penerima,Moral tinggi
Kekurangannya :Memakan waktu,Menekan pd pengirim,Menurunkan prestise pengirim
REFERENSI
• Bower, John W and James J. Bradac .1982., Issues in Communication Theory : A Metatheoritical Analysis, Communication Yearbook 5, Sage Publication.
• Johnson, John W. 2003. “ Peran Media Bebas” dalam Demokrasi, Jakarta : USISINFO State Goverment
• Melvin I. Urofsky .2001. “ Naskah Pertama, Pendahuluan : Prinsip – Prinsip Dasar Demokrasi” dalam Demokrasi, USIS : Jakarta.
REFERENSI
• Stepphenson Jr, D Grier, 2001. “ Naskah Ketiga Prinsip – Prinsip Pemilihan Demokratis” dalam Demokrasi, Penerbit Kedutaan Amerika Serikat di Indonesia, USIS : Jakarta
• Undang – Undang Dasar 1945. ”Sejarah UUD 1945 Sejak Pembentukan hingga Amandemen pada Zaman Reformasi” , Jakarta : Penerbit Visi Media.
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Terimakasih
Dr. Eko Harry Susanto
Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Jakarta