koagulan

4
KOAGULAN Koagulan adalah zat kimia yang menyebabkan destabilisasi muatan negatif partikel di dalam suspensi. Zat ini merupakan donor muatan positip yang digunakan untuk mendestabilisasi muatan negatip partikel. Dalam pengolahan air sering dipakai garam dari Aluminium, Al (III) atau garam besi (II) dan besi (III). Koagulan yang umum dan sudah dikenal yang digunakan pada pengolahan air adalah seperti yang terlihat pada tabel di bawah ini : NAMA FORMULA BENTUK REAKSI DENGAN AIR pH OPTIMUM Aluminium sulfat, Alum sulfat, Alum, Salum Al 2 (SO 4 ) 3 .xH 2 O x = 14,16,18 Bongkah, bubuk Asam 6,0 – 7,8 Sodium aluminat NaAlO 2 atau Na 2 Al 2 O 4 Bubuk Basa 6,0 – 7,8 Polyaluminium Chloride, PAC Al n (OH) m Cl 3n-m Cairan, bubuk Asam 6,0 – 7,8 Ferri sulfat Fe 2 (SO 4 ) 3 .9H 2 O Kristal halus Asam 4 – 9 Ferri klorida FeCl 3 .6H 2 O Bongkah, cairan Asam 4 – 9 Ferro sulfat FeSO 4 .7H 2 O Kristal halus Asam > 8,5 Tabel. Jenis Koagulan Zat Koagulan terhidrolisa yang paling umum digunakan dalam proses pengolahan air minum adalah garam besi (ion Fe 3+ ) atau Aluminium (ion Al 3+ ) yang terdapat didalam bentuk yang berbeda- beda seperti tercantum di atas dan bentuk lainnya seperti : 1. AlCl 3 2. Aluminium klorida dan sulfat yang bersifat basa/alkalis 3. Senyawa kompleks dari zat-zat tersebut diatas.

Upload: ucal-wae

Post on 22-Nov-2015

18 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

macam-macam koagulan

TRANSCRIPT

KOAGULANKoagulan adalah zat kimia yang menyebabkan destabilisasi muatan negatif partikel di dalam suspensi. Zat ini merupakan donor muatan positip yang digunakan untuk mendestabilisasi muatan negatip partikel. Dalam pengolahan air sering dipakai garam dari Aluminium, Al (III) atau garam besi (II) dan besi (III).Koagulan yang umum dan sudah dikenal yang digunakan pada pengolahan air adalah seperti yang terlihat pada tabel di bawah ini :NAMAFORMULABENTUKREAKSI DENGAN AIRpH OPTIMUM

Aluminium sulfat,Alum sulfat, Alum, SalumAl2(SO4)3.xH2Ox = 14,16,18Bongkah, bubukAsam6,0 7,8

Sodium aluminatNaAlO2atauNa2Al2O4BubukBasa6,0 7,8

PolyaluminiumChloride, PACAln(OH)mCl3n-mCairan, bubukAsam6,0 7,8

Ferri sulfatFe2(SO4)3.9H2OKristal halusAsam4 9

Ferri kloridaFeCl3.6H2OBongkah, cairanAsam4 9

Ferro sulfatFeSO4.7H2OKristal halusAsam> 8,5

Tabel. Jenis KoagulanZat Koagulan terhidrolisa yang paling umum digunakan dalam proses pengolahan air minum adalah garam besi (ion Fe3+) atau Aluminium (ion Al3+) yang terdapat didalam bentuk yang berbeda-beda seperti tercantum di atas dan bentuk lainnya seperti :1.AlCl32.Aluminium klorida dan sulfat yang bersifat basa/alkalis3.Senyawa kompleks dari zat-zat tersebut diatas.

Jenis Koagulan Dan Koagulan AidKoagulanmerupakan bahan kimia yang dibutuhkan untuk membantu proses pengendapan partikel partikel kecil yang tidak dapat mengendap dengan sendirinya ( secara grafitasi ). Kekeruhan dan warna dapat dihilangkan melalui penambahan koagulan atau sejenis bahan bahan kimia antara lain.Jenis-jenis koagulan1. Alumunium sulfat (Al2(SO4)3.14H2O),Biasanya disebut tawas, bahan ini sering dipakai karena efektif untuk menurunkan kadar karbonat. Tawas berbentuk kristal ataububuk putih, larut dalam air, tidak larut dalam alkohol, tidak mudah terbakar, ekonomis, mudah didapat dan mudah disimpan. Penggunaan tawas memiliki keuntungan yaitu harga relatif murah dan sudah dikenal luas oleh operator water treatment. Namun Ada juga kerugiannya, yaitu umumnya dipasok dalam bentuk padatan sehingga perlu waktu yang lama untuk proses pelarutan.2. Sodium aluminate ( NaAlO2 ),Digunakan dalam kondisi khusus karena harganya yang relatif mahal. Biasanya digunakan sebagai koagulan sekunder untuk menghilangkan warna dan dalam proses pelunakan air dengan lime soda ash.3. Ferrous sulfate ( FeSO4.7H2O ),Dikenal sebagai Copperas, bentuk umumnya adalah granular. Ferrous Sulfate dan lime sangat efektif untuk proses penjernihan air dengan pH tinggi (pH > 10).4. Chlorinated copperas,Dibuat dengan menambahkan klorin untuk mengioksidasi Ferrous Sulfate. Keuntungan penggunaan koagulan ini adalah dapat bekerja pada jangkauan pH 4,8 hingga 11.5. Ferrie sulfate ( Fe2(SO4)3),Mampu untuk menghilangkan warna pada pH rendah dan tinggi serta dapat menghilangkan Fe dan Mn.6. Ferrie chloride ( FeCl3.6H2O),Dalam pengolahan air penggunaannya terbatas karena bersifat korosif dan tidak tahan untuk penyimpanan yang terlalu lama.Jenis Koagulan AidKesulitan pada saat proses koagulasi kadang-kadang terjadi karena lamanya waktu pengendapan dan flok yang terbentuk lunak sehingga akan mempersulit proses pemisahan. Koagulan Aid menguntungkan proses koagulasi dengan mempersingkat waktu pengendapan dan memperkeras flok yang terbentuk. Jadi difinisi koagulan aids adalah koagulan sekunder yang ditambahkan setelah koagulan primer atau utama bertujuan untuk mempercepat pengendapan, pembentukan dan pengerasan flok.

Jenis koagulan aid diantaranya:1. PAC ( poly alumunium chloride )

Polimer alumunium merupakan jenis baru sebagai hasil riset dan pengembangan teknologi air sebagai dasarnya adalah alumunium yang berhubungan dengan unsur lain membentuk unit berulang dalam suatu ikatan rantai molekul yang cukup panjang, pada PAC unit berulangnya adalah Al-OH.Rumus empirisnya adalah Aln(OH)mCl3n-mDimana : n = 2 2,7 0Dengan demikian PAC menggabungkan netralisasi dan kemampuan menjembatani partikel-partikel koloid sehingga koagulasi berlangsung efisien. Namun terdapat kendala dalam menggunakan PAC sebagai koagulan aids yaitu perlu pengarahan dalam pemakaiannya karena bersifat higroskopis.

Karbon aktifAktivasi karbon bertujuan untuk memperbesar luas permukaan arang dengan membuka pori-pori yang tertutup sehingga memperbesar kapasitas adsorbsi. Pori-pori arang biasanya diisi oleh hidrokarbon dan zat-zat organik lainnya yang terdiri dari persenyawaan kimia yang ditambahkan akan meresap dalam arang dan membuka permukaan yang mula-mula tertutup oleh komponen kimia sehingga luas permukaan yang aktif bertambah besar.Efisiensi adsorbsi karbon aktif tergantung dari perbedaan muatan listrik antara arang dengan zat atau ion yang diserap. Bahan yang bermuatan listrik positif akan diserap lebih efektif oleh arang aktif dalam larutan yang bersifat basa. Jumlah karbon aktif yang digunakan untuk menyerap warna berpengaruh terhadap jumlah warna yang diserap.Activated silicaMerupakan sodium silicate yang telah direaksikan dengan sulfuric acid, alumunium sulfate, carbon dioxide, atau klorida. Sebagai koagulan aid, activated silica memberikan keuntungan antara lain meningkatkan laju reaksi kimia, menurunkan dosis koagulan, memperluas jangkauan pH optimum dan mempercepat serta memperkeras flok yang terbentuk. Umumnya digunakan dengan koagulan alumunium dengan dosis 7 11% dari dosis alum.Bentonic clayDigunakan pada pengolahan air yang mengandung zat warna tinggi, kekeruhan rendah dan mineral yang rendah.

Referensi:Lukman Hakim dan Yayat Iman Supriyatna , pengambilan logam ni dalam limbah electroplating dengan proses koagulasi flokulasi Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik ,Universitas Diponegoro,semarang darihttp://google.com/diakses pada tangaal 28 Desember 2010.Bottom of FormDiposkan olehBayu Haryanto #Ubaydi17.35