kkm kimia

29
KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDO MATA PELAJARAN : KIMIA KKM MAPEL : 63 KELAS/SEMESTER : X/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KKM SK : 64 KOMPETENSI DASAR INDIKATOR KONDISI SEKOLAH KKM KOMPLEKSITAS DAYA DUKUNG INTAKE SISWA 14.1 Mengelom pokkan sifat materi - Materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba didefinisikan dengan jelas. - Pengelompo kan materi berdasarkan sifatnya dilakukan dengan benar. 64 65 65 65 62 63 63.5 63 64 14.2 Mengelompokk an perubahan materi - Pengertian perubahan materi dan pengelompokannya dideskripsikan dengan jelas. - Perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat diukur diamati dengan benar. - Perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas) diamati dengan benar. 63 62 62 65 65 65 64 62 62 64 64 64 64 KELOMPOK : KKM KIMIA TEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 1

Upload: angga-flickr

Post on 14-Dec-2015

76 views

Category:

Documents


18 download

DESCRIPTION

nnn

TRANSCRIPT

Page 1: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KKM MAPEL : 63KELAS/SEMESTER : X/1STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannyaKKM SK : 64

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

14.1 Mengelompokkan sifat materi

- Materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba didefinisikan dengan jelas.

- Pengelompokan materi berdasarkan sifatnya dilakukan dengan benar.

64

65

65

65

62

63

63.5

63

64

14.2 Mengelompokkan perubahan materi

- Pengertian perubahan materi dan pengelompokannya dideskripsikan dengan jelas.

- Perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat diukur diamati dengan benar.

- Perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas) diamati dengan benar.

63

62

62

65

65

65

64

62

62

64

64

64

64

14.3 Mengklasifikasi materi

- Pengelompokan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa dideskripsikan dengan benar.

- Pengelompokan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan dengan benar.

64

63

63

68

68

67

65

65

65

65

65.6

65.3

65

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 1

Page 2: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/1

STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi

KKM SK : 64

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

15.1 Memahami lambang unsur

- Penulisan lambang unsur dijelaskan dengan benar.

- Pengertian atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur dideskripsikan dengan benar.

70

65

70

65

73

65

68

71

65

15.2 Memahami rumus kimia

- pengertian rumus kimia/senyawa sebagai gabungan dari dua unsur atau lebih yang sama atau berbeda dengan komposisi tertentu dideskripsikan dengan benar.

- Rumus kimia berdasarkan lambang unsur dan jumlahnya ditulsikan dengan benar.

- Pengertian molekul/ion sebagai bagian terkecil dari suatu senyawa dideskripsikan dengan benar.

- Pengelompokan senyawa berdasarkan jumlah atom unsur yang membentuk senyawa dideskripsikan dengan benar.

- Senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur dikelompokkan dengan baik.

- Pengertian rumus molekul dan rumus empiris dideskripsikan dengan benar.

63

65

63

63

60

68

64

65

65

65

65

70

63

65

64

64

62

68

64.3

63

65

64

64

62

68.3

15.3 Menyetarakan persamaan reaksi

- Pengertian Persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda dideskripsikan dengan benar.

- Penggunaan simbol-simbol dalam reaksi kimia untuk menunjukkan perubahan yang terjadi selama reaksi berlangsung dideskripsikan dengan benar

- Penyetaraan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsur di ruas kiri dan kanan harus sama (sesuai Hukum Lavoisier) dilakukan dengan benar.

60

60

58

65

65

65

62

60

60

60

62.3

60.6

59

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 2

Page 3: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/2

STANDAR KOMPETENSI : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel periodik unsurKKM SK : 62,5

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

16.1 Mendeskripsikan perkembangan teori atom - Perkembangan

teori atom dari teori atom Dalton sampai ke teori atom Modern dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian partikel penyusun atom berdasarkan hasil eksperimen sinar katoda dan sinar katoda berongga, serta keradioaktifan dideskripsikan dengan benar.

- Simbol atom sebagai lambang unsur yang dilengkapi dengan nomor atom dan nomor massa dituliskan dengan benar.

- Pengertian nomor atom (jumlah proton) sebagai identitas atom suatu unsur dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian nomor massa atom sebagai jumlah proton dan neutron dalam suatu inti atom dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian isotop berdasarkan perbedaan nomor massa dideskripsikan dengan benar.

- Konfigurasi elektron unsur berdasarkan tingkat energi atau kulit dan orbital dituliskan dengan benar.

63

60

66

65

65

65

60

65

65

70

68

68

68

64

64

62

68

65

65

65

62

64.8

64

62

68

66

66

66

62

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 3

Page 4: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

16.2 Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro - Perkembangan

pengelompokan unsur mulai dari triad sampai sistem IUPAC terbaru dideskripsikan dengan benar.

- Letak unsur dalam sistem periodik yang didasarkan pada konfigurasi elektron dideskripsikan dengan benar.

- Pengaruh jumlah elektron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsur dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian energi ionisasi dan afinitas elektron dideskripsikan dengan benar.

58

63

58

58

65

65

65

65

60

64

60

60

60.2

59

64

59

59

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/1

STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep molKKM SK : 61

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

17.1 Menjelaskan konsep mol

- Pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa yang dibandingkan dengan 1/12 massa atom isotop 12C dideskripsikan dengan benar.

- Perhitungan Mr berdasarkan jumlah Ar dari unsur-unsur penyusunnya dilakukan dengan benar.

- Pengertian konsep mol sebagai satuan zat dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian konsep mol sebagai kumpulan partikel (atom atau molekul atau ion) yang dibandingkan dengan 1/12 massa isotop 12C atau yang mengandung partikel sebanyak bilangan Avogadro dideskripsikan dengan benar.

65

63

63

62

68

65

64

66

65

64

62

64

64.2

66

64

63

64

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 4

Page 5: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

17.2 Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro

- Definisi Hukum Gay Lussac dideskripsikan dengan benar.

- Definisi Hukum Avogadro dideskripsikan dengan benar.

- Penggabungan Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro menjadi persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar.

58

58

58

62

62

65

60

60

58

59.3

60

60

58.8

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 5

Page 6: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/2

STANDAR KOMPETENSI : Memahami terjadinya ikatan kimiaKKM SK : 61

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

18.1 Mendeskripsikan terjadinya ikatan ion

- Peranan elektron valensi untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil dalam pembentukan ikatan kimia dideskripsikan dengan jelas.

- Pencapaian konfigurasi elektron yang stabil berdasarkan teori oktet atau duplet dijelaskan dengan benar.

- Pembentukan ikatan ion berdasarkan serah terima elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa ion dijelaskan dengan benar.

- Pengaruh gaya elektrostatik terhadap kekuatan ikatan ion dijelaskan dengan benar.

60

62

60

60

65

67

65

65

62

60

58

60

61

62

63

61

60

18.2 Mendeskripsikan terjadinya ikatan kovalen - Pembentukan

ikatan kovalen berdasarkan penggunaan pasangan elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa kovalen dijelaskan dengan benar.

- Penulisan simbol Lewis ditunjukkan dengan benar.

- Penulisan ikatan kovalen dengan menggunakan struktur Lewis dideskripsikan dengan benar.

- Pengaruh banyaknya pasangan elektron yang berikatan terhadap jenis ikatan kovalen (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar.

63

64

62

60

65

68

65

65

64

62

62

60

63

64

64.8

63

61

18.3 Menjelaskan ikatan logam

- Pembentukan ikatan logam sebagai akibat adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar.

- Pembentukan sifat logam sebagai akibat pembentukan orbital baru karena adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar.

60

60

65

65

60

60

61

61

61

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 6

Page 7: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

18.4 Menuliskan nama senyawa kimia

- Penentuan nama senyawa berdasarkan jenis senyawa dan ikatan yang terjadi dideskripsikan dengan benar.

- Cara-cara penamaan senyawa ion dan senyawa kovalen dideskripsikan dengan benar.

60

60

65

65

62

60

61

62

60

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/1

STANDAR KOMPETENSI : Memahami perkembangan konsep reaksi kimiaKKM SK : 62,4

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITAS

DAYA DUKUNG

INTAKE SISWA

19.1 Mendeskripsikan pengertian umum reaksi kimia

- Pengertian persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda ditinjau kembali dengan benar.

- Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi asam-basa dan reaksi reduksi-oksidasi dideskripsikan dengan benar.

- Ciri-ciri reaksi asam basa dicirikan sebagai proses perpindahan proton dideskripsikan dengan benar.

- Ciri-ciri reaksi reduksi-oksidasi sebagai perpindahan elektron dideskripsikan dengan benar.

64

62

62

60

65

65

65

65

62

63

60

62

62.4

63

63

62

62

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 7

Page 8: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITAS

DAYA DUKUNG

INTAKE SISWA

19.2 Membedakan konsep oksidasi, reduksi dan reaksi lainnya

- Pengertian bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian konsep oksidasi dan reduksi sebagai penggabungan dan pelepasan oksigen, atau pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian oksidator sebagai senyawa yang mengalami penurunan bilangan oksidasi atau mengalami reduksi dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian reduktor sebagai senyawa yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi atau mengalami oksidasi dideskripsikan dengan benar.

- Penyetaraan reaksi reduksi-oksidasi dengan pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi dilakukan dengan benar.

64

62

62

62

58

68

65

65

65

65

60

62

62

62

60

62.4

64

63

63

63

59

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 8

Page 9: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/1

STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimiaKKM SK : 62

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

20.1 Membedakan larutan elektrolit dan nonelektrolit

- Pengertian larutan sebagai campuran dari dua atau lebih zat yang homogen dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian Larutan biner sebagai larutan yang hanya terdiri atas zat terlarut dan pelarut dideskripsikan dengan benar.

- Perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya diamati dengan benar.

- Ciri-ciri hantaran listrik dalam berbagai larutan disimpulkan berdasarkan hasil percobaan.

65

62

62

62

68

68

65

68

65

65

60

65

64

65

65.3

62.3

65

20.2 Mengidentifikasi dan mengklasifikasi berbagai larutan - Kemampuan

larutan menghantarkan arus listrik berdasarkan banyaknya ion yang terbentuk dalam larutan dideskripsikan dengan benar.

- Penyebab adanya ion-ion dalam larutan akibat ikatan ion atau kovalen polar dideskripsikan dengan benar.

60

60

65

65

62

60

61.5

61

61

20.3 Menggunakan satuan konsentrasi dalam membuat larutan

- Pengertian konsentrasi sebagai daya larut atau kemampuan melarut suatu zat dalam suatu pelarut dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian larutan jenuh/tidak jenuh dideskripsikan dengan benar.

- Satuan konsentrasi larutan sebagai perbandingan jumlah mol, massa atau volume zat terlarut terhadap jumlah massa atau volume larutan yang dinyatakan dalam prosen (%m/m, %m/v, %v/v), ppm (miligram atau mililiter zat terlarut terhadap 1 kg atau iL larutan), M (mol/L larutan), m (∑mol/1kg pelarut), X(∑mol komponen/∑mol kompoten total) dideskripsikan dengan benar.

- Pembuatan larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan dilakukan dengan

63

62

60

60

65

65

67

68

63

62

65

65

63.5

63.3

63

64

64

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 9

Page 10: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

baik.20.4 Menerapkan

konsep reaksi redoks dalam elektrokimia - Terjadinya

proses elektrokimia karena adanya energi yang dihasilkan pada reaksi spontan dijelaskan dengan benar.

- Pengertian sel elektrokimia sebagai perangkat alat percobaan untuk membangkitkan listrik melalui reaksi redoks yang spontan dideskripsikan dengan benar.

- Komposisi sel elektrokimia sebagai dua sel setengah reaksi yang disebut sel oksidasi dan sel reduksi yang masing-masing terdiri atas larutan elektrolit dan elektrodanya, dan dihubungkan oleh jembatan garam dideskripsikan dengan benar.

64

60

63

68

65

68

60

62

60

62.7

64

62

64

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/2

STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep kesetimbangan reaksiKKM SK : 62

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

21.1 Menguasai reaksi kesetimbangan

- Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan dijelaskan dengan benar.

- Kesetimbangan kimia sebagai kondisi yang dicapai suatu reaksi jika laju reaksi dalam dua arah yang berlawanan adalah sama, dan konsentrasi reaktan serta produk tetap dideskripsikan dengan benar.

65

60

70

65

65

62

62.5

61.8

62.3

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 10

Page 11: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

21.2 Menguasai faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan - Terjadinya

perubahan atau pergeseran kesetimbangan sebagai akibat adanya aksi pada reaksi kesetimbangan (asas Le Chatelier) yang cenderung akan mengurangi aksi tersebut dideskripsikan dengan benar.

- Pengaruh berbagai faktor, di antaranya perubahan konsentrasi, volume, dan tekanan terhadap pergeseran kesetimbangan dideskripsikan dengan benar.

- Pengaruh perubahan temperatur terhadap nilai tetapan kesetimbangan dijelaskan dengan benar.

60

60

60

65

67

65

62

62

62

62.8

62.3

63

62.3

21.3 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan - Pengetian

tetapan kesetimbangan (Kc) sebagai perbandingan konsentrasi reaktan dan produk suatu reaksi kesetimbangan yang memiliki harga tetap pada kondisi kesetimbangan dan temperatur tertentu (Hukum Aksi Massa) dideskripsikan dengan benar.

- Konversi Kc menjadi Kp berdasarkan persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian kesetimbangan homogen dan heterogen berdasarkan fasa seluruh spesi yang bereaksi (produk dan reaktan) dideskripsikan dengan benar.

- Perhitungan konsentrasi reaktan dan produk dalam suatu campuran kesetimbangan berdasarkan konsentrasi awal dan konstanta kesetimbangannya dilakukan dengan benar.

60

62

60

62

65

65

65

65

60

62

63

62

62

61.7

63

62.6

63

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 11

Page 12: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/2

STANDAR KOMPETENSI : Menentukan perubahan entalpi berdasarkan konsep termokimiaKKM SK : 63

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

22.1 Menjelaskan entalpi dan perubahan entalpi

- Pengetian sistem dan lngkungan didefinisikan dengan benar.

- Pengelompokan sistem ke dalam sistem tertutup, sistem terbuka dan sistem terisolasi dideskripsikan dengan benar.

- Pengelompokan reaksi kimia dikelompokkan menjadi reaksi eksoterm dan endoterm berdasarkan panas yang dihasilkannya dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian entalpi (H) sebagai jumlah kalor yang masuk atau keluar dari sistem pada tekanan tetap dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian perubahan entalpi (H) dideskripsikan dengan benar

65

65

64

62

65

68

68

68

68

68

65

65

64

65

65

65.6

66

66

65.3

65

66

22.2 Menentukan perubahan entalpi reaksi - Perubahan

entalpi reaksi yang dihitung sebagai selisih entalpi produk dan reaktan dideskripsikan dengan benar.

- Besarnya perubahan entalpi reaksi melalui percobaan dilakukan dengan baik.

62

62

65

65

62

60

62.5

63

62.3

22.3 Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan baker - Pengetian kalor

pembakaran sebagai kalor yang dilepaskan jika 1 mol bahan bakar dibakar dideskripsikan dengan benar.

- Kalor pembakaran berbagai bahan bakar melalui percobaan dilakukan dengan benar.

62

62

65

65

62

60

62.5

63

62.3

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 12

Page 13: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XI/2

STANDAR KOMPETENSI : Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan kegunaannyaKKM SK : 63

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

23.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang membentuk senyawa hidrokarbon

- Kekhasan atom karbon yang ditunjukkan oleh kemampuan atom karbon untuk membentuk ikatan karbon-karbon dengan berbagai jenis ikatan (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian senyawa organik dan senyawa karbon dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian senyawa hidrokarbon sebagai senyawa yang terdiri atas unsur C dan H dideskripsikan dengan benar.

63

60

60

64

65

65

62

60

60

62

63

61.7

61.7

23.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya

- Pengelompokan senyawa hidrokarbon ke dalam kelas, alifatik (siklik, asiklik) dan aromatik dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian senyawa hidrokarbon alifatik sebagai senyawa hidrokarbon yang tidak mengandung cincin benzena dideskripsikan dengan benar.

- Pengelompokan senyawa hidrokarbon alifatik menjadi alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar.

- Ciri-ciri dan rumus umum alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar

- Pengertian senyawa hidrokarbon aromatik sebagai senyawa hidrokarbon yang mengandung cincin benzena dideskripsikan dengan benar.

63

62

63

64

60

65

66

64

68

65

62

64

62

62

60

63

63.3

64

63

64.8

61

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 13

Page 14: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

23.3 Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia - Minyakbumi

sebagai sumber senyawa hidrokarbon yang berguna dalam kehidupan manusia dideskripsikan dengan jelas.

- Proses pembentukan minyakbumi sebagai hasil pembusukan berbagai mahluk hidup yang terjadi selama jutaan tahun dijelaskan dengan benar.

- Kandungan utama minyakbumi sebagai campuran hidrokarbon yang terdiri atas campuran parafin (alkana), olefin (alkena),nafta (siklo parafin), dan hidrokarbon aromatik dideskripsikan dengan jelas.

- Demonstrasi pemisahan minyakbumi menjadi fraksi-fraksinya dengan cara destilasi diamati dengan benar.

- Sifat-sifat fraksi minyakbumi diamati secara langsung melalui percobaan.

- Kegunaan minyakbumi ditelusuri melalui pengkajian pustaka.

63

60

63

65

60

65

65

65

68

70

65

70

62

64

60

65

60

65

64

63.3

63

63.7

66.7

61.7

66.7

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 14

Page 15: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

NAMA SEKOLAH : SMK N 1 BENDOMATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/2

STANDAR KOMPETENSI : Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksiKKM SK :

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

24.1 - Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

- Definisi laju reaksi sebagai perubahan konsentrasi reaktan atau produk terhadap perubahan waktu dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian tetapan laju reaksi sebagai perbandingan laju reaksi terhadap perubahan konsentrasi reaktan dideskripsikan dengan benar.

- Hukum laju reaksi sebagai hubungan antara laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan konsentrasi yang dipangkatkan dengan bilangan eskponensial yang disebut orde reaksi ( v= k [X]a[Y]b

) dideskripsikan dengan benar.

- Penentuan orde dan tetapan laju reaksi berdasarkan data konsentrasi reaktan dan laju reaksi dijelaskan dengan benar.

- Orde reaksi ditunjukkan dengan melihat bentuk grafik laju reaksi terhadap konsentrasi.

24.2 Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi

- Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi ditunjukkan melalui percobaan.

- Pengaruh berbagai faktor, di antaranya perubahan konsentrasi, katalis, luas permukaan, dan temperatur terhadap laju reaksi dijelaskan dengan benar.

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 15

Page 16: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/1

STANDAR KOMPETENSI : Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan polimerKKM SK :

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

25.1 Menjelaskan kegunaan polimer

---- Definisi polimer

sebagai struktur yang panjang dan rumit (makro molekul), merupakan unit ulang dari suatu molekul kecil, mempunyai berat molekul sekitar 500 –10.000 kali berat molekul unit ulangnya dideskripsikan dengan benar.

- Kegunaan polimer diidentifikasi sesuai penggunaan sehari-hari di lingkungan.

25.2 Mengklasifikasi polimer

- Pengelompokan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, struktur, fungsi, dan penguraiannya dideskripsikan dengan benar.

- Pengertian polimer termoset dan termoplas dideskripsikan dengan benar.

MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/2

STANDAR KOMPETENSI : Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejatiKKM SK :

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

26.1 Mengidentifikasi koloid, suspensi, dan larutan

- Pengelompokan campuran menjadi larutan, Koloid, dan suspensi dijelaskan dengan benar.

- Perbedaan larutan, Koloid, dan suspensi berdasarkan sifat campurannya, fasanya dan ukuran partikelnya dideskripsikan dengan jelas.

- Pembuatan koloid dapat dengan cara kondensasi, desintegrasi, dan atau gabungan dari keduanya, dideskripsikan dengan jelas.

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 16

Page 17: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

26.2 Membedakan macam dan sifat koloid

- Pengelompokan sifat khas koloid menjadi sifat optik dan elektrik dideskripsikan dengan jelas.

- Akibat hamburan cahaya terhadap sifat optik dari koloid dideskripsikan dengan jelas.

- Adanya efek Tyndal dan gerak Brown diamati melalui percobaan.

- Sifat kinetik dari koloid ditunjukkan oleh sifat kinetik dari partikel yang selalu bergerak berliku-liku akibat tumbukan partikel.

- Sifat elektrik dari koloid terjadi dijelaskan sebagai akibat adanya muatan (ion-ion) yang bergerak dalam medan listrik

- Elektroforesis dideskripsikan dengan jelas.

- Elekroforesis, koagulasi, gerak Brown, dan kesetabilan koloid diamati dari hasil percobaan sifat-sifat koloid

- Definisi zat terdispersi dan dan zat/ medium pendispersi dideskripsikan dengan jelas.

- Pengelompokan koloid berdasarkan wujud zat terdispersi dan pendispersinya dideskripsikan dengan jelas.

- Pengelompokan koloid menjadi koloid liofil dan koloid liofob berdasarkan kekuatan ikatan antara zat terdispersi dan medium pendispersinya dideskripsikan dengan jelas.

26.3 Menerapkan sistem koloid dalam kehidupan

- Penggunaan koloid dijelaskan berdasarkan proses pembentukannya

- Penggunaan Koloid ditelusuri melalui pengkajian pustaka

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 17

Page 18: KKM Kimia

KURIKULUM SMK N 1 BENDO MAGETAN

MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : XII/2

STANDAR KOMPETENSI : Melakukan pemisahan dan analisisKKM SK :

KOMPETENSI DASAR

INDIKATORKONDISI SEKOLAH

KKMKOMPLEKSITASDAYA

DUKUNGINTAKE SISWA

27.1 Memisahkan zat dari campuran - Pengelompokan

campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dijelaskan dengan benar.

- Cara-cara pemisahan capmuran dideskripsikan dengan jelas.

- Teknik pemisahan campuran dipraktikkan di laboratorium dengan benar.

27.2 Menentukan kadar suatu unsur/senyawa senyawa gravimetri, volumetri, dan teknik lainnya

- Penentuan kadar suatu unsur/senyawa dengan cara gravimetri dan volumetri dideskripsikan dengan jelas.

- Penentukan kadar senyawa dengan cara gravimetri dilakukan dengan benar.

- Penentuan kadar senyawa dengan cara volumetri dilakukan dengan benar.

Mengetahui,

Kepala SMK N 1 BENDO

Magetan, 12 J uli 2010

Koord. MGMPS

Nunik Yuniati, S.Pd.

KELOMPOK : KKM KIMIATEKNOLOGI DAN KESEHATAN. Halaman 18