keterbukaan informasi pemerintah_komisi informasi aceh
DESCRIPTION
KIP Aceh Presentation on Public Info.TRANSCRIPT
Implementasi Keterbukaan Informasi Publik di Aceh
Afrizal TjoetraKetua Komisi Informasi Aceh
Banda Aceh, 8 November 2013
Disampaikan dalam Rapat Tahunan Anggota
Koalisi untuk Advokasi Laut Aceh Jariangan KuALA
Implikasi UU KIP terhadap Paradigma atas Informasi
Apa yang dimaksud dengan Informasi Publik ?
Informasi Publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik.
Informasi Publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik.
Informasi terbuka
Informasi dikecualikan
Informasi publik
Klasifikasi Informasi Publik
Jenis Informasi menurut UU KIP berdasarkan status dan prosedur penyampaian
Informasi yang dikecualikan (Pasal 17), karena memiliki konsekuensi sbb:a.Dapat menghambat proses penegakan hukum, b.Dapat mengganggu kepentingan perlindungan hak atas kekayaan intelektual dan perlindungan dari persaingan usaha tidak sehat; c.Dapat membahayakan pertahanan dan keamanan negara, d.Dapat mengungkapkan kekayaan alam Indonesia; e.Dapat merugikan ketahanan ekonomi nasional: f.Dapat merugikan kepentingan hubungan luar negeri :g.Dapat mengungkapkan isi akta otentik yang bersifat pribadi dan kemauan terakhir ataupun wasiat seseorang; h.Dapat mengungkap rahasia pribadi (misal rekaman medik).
i. Memorandum atau surat surat antar Badan Publik atau intra Badan Publik, yang menurut sifatnya dirahasiakan kecuali atas putusan Komisi Informasi atau pengadilan;
j. Informasi yang tidak boleh diungkapkan berdasarkan Undang Undang.
INFORMASI BERKALAInformasi yang Wajib Disediakan dan Diumumkan
secara berkala
Disediakan/diumumkan secara rutin, teratur, dan dalam jangka waktu tertentu setidaknya setiap 6 bulan sekali;
Penyebarluasan informasi disampaikan dengan cara yang mudah dijangkau masyarakat dan dalam bahasa yang mudah dipahami;
Mencakup: informasi berkaitan dengan Badan Publik (profil,
kedudukan, kepengurusan, maksud & tujuan didirikannya badan publik);
informasi kegiatan dan kinerja Badan Publik; informasi ttg laporan keuangan; informasi lain yang diatur dalam peraturan perundang-
undangan.
INFORMASI SERTA MERTAInformasi yang harus diumumkan secara serta merta
• Wajib diumumkan tanpa penundaan;•Menyangkut ancaman terhadap hajat hidup orang banyak dan ketertiban umum;•Informasi aktif. Artinya informasi yang wajib diumumkan seketika terjadinya keadaan yang dapat mengancam hajat hidup orang banyak dan ketertiban umum; Misal: informasi tentang bencana, kerusuhan massal, dll.
INFORMASI SETIAP SAATInformasi yang Wajib Tersedia Setiap Saat
Informasi Pasif. Artinya, untuk memperolehnya harus dilakukan dengan mengajukan permintaan;
Wajib dan rutin disediakan badan publik; Informasi yang wajib tersedia setiap saat mencakup :
• Daftar seluruh informasi dalam penguasaan badan publik;• Keputusan badan publik dan pertimbangannya;• Kebijakan badan publik dan dokumen pendukungnya;• Rencana proyek dan anggaran tahunannya;• Perjanjian badan publik dengan pihak ketiga;• Informasi dalam pertemuan yang bersifat terbuka untuk umum;• Prosedur kerja yang berkaitan dengan layanan publik;• Laporan layanan akses informasi;• Informasi lain yang telah dinyatakan terbuka untuk diakses publik
berdasar putusan Sengketa Informasi Publik.
Stakeholder dalam UU KIP• Siapa saja pihak yang diatur dan memiliki
kepentingan dalam UU KIP?
1. Badan Publik• Definisi lembaga eksekutif, legislatif,
yudikatif, dan badan lain yang fungsi dan tugas pokoknya berkaitan dengan penyelenggaraan negara, yang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, atau organisasi nonpemerintah sepanjang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, sumbangan masyarakat, dan/atau luar negeri
Setiap Badan Publik wajib menjamin keterbukaan informasi publik.
Pemerintahan masa lalu
Rendahnya tingkat keterbukaan, partisipasi, dan akuntabilitas. atas informasi
Pada saat reformasi, diskursus tentang pentingnya praktek-praktek penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) semakin mengemuka dan memunculkan wacana publik tentang pentingnya jaminan hukum yang komprehensif bagi hak atas informasi.
KEWAJIBAN BADAN PUBLIK
Kewajiban Badan Publik
• Eksekutif, • Legislatif, • Yudikatif, dan • Badan lain yang fungsi dan tugas pokoknya
berkaitan dengan penyelenggaraan negara, yang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, atau
• Organisasi nonpemerintah sepanjang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, sumbangan masyarakat, dan/atau luar negeri.
BADAN PUBLIK
KEWAJIBAN BADAN PUBLIK:a.Menunjuk dan mengangkat PPID.b.Menetapkan standar prosedur operasional.c.Menyediakan dan memberikan informasi:
secara berkala, serta merta, tersedia setiap saat, dan berdasarkan permintaan.
d.Menyediakan sarana dan prasarana.e.Menetapkan standar biaya.f.Menyediakan anggaran.g.Menanggapi keberatan.h.Membuat dan mengumumkan laporan pelayanan informasi.
Kewajiban Badan Publik berdasarkan UU No. 14 Tahun 2008
tentang Keterbukaan Informasi Publik
Daftar Informasi di kecualikan
Daftar Informasi
PublikPPID SOP
... lanjutanApa dan siapa PPID?
• Bertanggung jawab atas pelayanan informasi di lingkungan Unit Layanan
List inf. Yg dikecualikan
List inf. Yg dikecualikan
Pimpinan Badan Publik
PimpinanSatuan Kerja
Pimpinan Unit Pelayanan
• Melakukan uji konsekuensi
• Menyusun kebijakan pe-ngelolaan informasi BP
• Bertanggung jawab atas kinerja pelayanan infor-masi di lingkungan BP
PPID kepala
PPID pelaksana
PPID pelaksana
• Bertanggung jawab atas pelayanan informasi di lingkungan Satker
Penetapan(Tim Pertim-
bangan?)
1. PPID bertugas dan bertanggungjawab melakukan pelayanan informasi yang meliputi proses penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan dan pelayanan informasi.
2. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, PPID berwenang:a. Mengkoordinasikan setiap unit/satuan kerja di
badan publik dalam melaksanakan pelayanan informasi publik;
b. Memutuskan suatu informasi dapat diakses publik atau tidak;
c. Menolak permohonan informasi secara tertulis apabila informasi yang dimohon termasuk informasi yang dikecualikan/rahasia dengan disertai alasan serta pemberitahuan tentang hak dan tata cara bagi pemohon untuk mengajukan keberatan atas penolakan tersebut.
d. Menugaskan pejabat fungsional dan/atau petugas informasi di bawah wewenang dan koordinasinya untuk membuat, memelihara, dan/atau memutakhirkan daftar informasi secara berkala sekurang-kurangnya satu kali dalam sebulan dalam hal Badan Publik memiliki pejabat fungsional dan/atau petugas informasi;
2. Masyarakat
Tujuan UU KIP bagi Masyarakat
APA HAK MASYARAKAT?(Pasal 4 )
• SETIAP ORANG BERHAK MEMPEROLEH INFORMASI PUBLIK SESUAI DENGAN KETENTUAN UU KIP.
• SETIAP ORANG BERHAK :a. MELIHAT DAN MENGETAHUI INFORMASI PUBLIK;b. MENGHADIRI PERTEMUAN PUBLIK YANG TERBUKA
UNTUK UMUM UNTUK MEMPEROLEH INFORMASIc. MENDAPATKAN SALINAN INFORMASI PUBLIK MELALUI
PERMOHONAN SESUI DENGAN UU KIP.d. MENYEBARLUASKAN INFORMASI PUBLIK SESUAI DENGAN
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN• SETIAP PEMOHON INFORMASI PUBLIK BERHAK
MENGAJUKAN PERMINTAAN INFORMASI PUBLIK DISERTAI ALASAN PERMINTAAN
• SETIAP PEMOHON INFORMASI PUBLIK BERHAK MENGAJUKAN GUGATAN KE PENGADILAN APABILA DALAM MEMPEROLEH INFORMASI PUBLIK MENDAPAT HAMBATAN ATAU KEGAGALAN SESUAI DENGAN KETENTUAN UU KIP.
3. Komisi Informasi
• Kedudukan Komisi Informasi
Komisi Informasi… diperlukan jika terjadi dispute
tidak sepakat Putusan Ajudikasi
Komisi Informasi:
•Menutup sebagian atau keseluruhan informasi, atau•Membuka sebagian atau keseluruhan informasi
Sengketa informasi terbuka
Sengketa informasi yang dikecualikan
Putusan MediasiKomisi Informasi:
•Kersepakatan yang berifat FINAL dan MENGIKAT
?
Komisi Informasi adalah lembaga mandiri yang berfungsi menjalankan Undang Undang Keterbukaan Informasi Publik dan peraturan pelaksanaannya, menetapkan petunjuk teknis standar layanan informasi publik dan menyelesaikan sengketa informasi publik melalui mediasi dan/atau ajudikasi nonlitigasi.
Mediasi adalah penyelesaian sengketa informasi publik antara para pihak melalui bantuan mediator komisi informasi (hanya untuk informasi yang tidak dikecualikan).
Ajudikasi adalah proses penyelesaian sengketa informasi publik antara para pihak yang diputus oleh komisi informasi.
Pengabaian terhadap putusan Ajudikasi Komisi Informasi terhitung 14 hari kerja sejak diputuskan sama
dengan menerima putusan.
Ajudikasi
substansi
Mediasi
prosedur
Komisi Informasi
Komisi Informasi
Alur Penyelesaian Sengketa Informasi
Memberikan Menolak Tidak menanggapi
Permohonan Informasi
Badan Publik
SesuaiPermintaan
Selesai
Tidak Puas
Tidak sesuai permintaan
Mengajukan Permohonan Penyelesaian Sengketa
Atasan PPID Mengajukan keberatan
Tidak menanggapi Menanggapi
30 hari
KOMISI INFORM
ASI
Putusan Komisi Informasi• Membatalkan putusan atasan BP dan
memutuskan untuk memberikan sebagian atau seluruh informasi yang diminta oleh pemohon
• Mengukuhkan putusan atasan PPID untuk tidak memberikan informasi yang diminta sebagian atau seluruhnya sebagaimana dimaksud dalam pasal 17
• Putusan KI diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum, kecuali putusan yang menyangkut informasi yang dikecualikan
PENYELESAIAN SENGKETA INFORMASI PUBLIK
Monday 17 April 2023
Sidang Komisioner KI AcehHasil Sidang Mediasi antara MaTA dan
DPP PKPI
GAMBARAN UMUM IMPLEMENTASI KIP
DI ACEH
UU KIP
KIP antara harapan dan realisasi di BP (Aceh)
Badan Publik (negara) di Provinsi ?• PPID Utama sudah terbentuk dengan fasilitas
memadai.• PPID pembantu sudah ditetapkan pada tiap
SKPA SK Gubernur No. 39/2012 tentang Pedoman Pengelolaan Layanan Informasi dan Dokumentasi serta SK Gubernur No. 335/2012 tentang Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Aceh.
• Khusus website Pemerintah Aceh harus ditingkatkan sesuai dengan ketentuan
Bagaimana Status Website di SKPA?
• Dari 54 SKPA diketahui :–SKPA yang sudah memiliki website 38
(70,4%);–SKPA yang belum memiliki website 10
SKPA (18,5%); –SKPA yang websitenya sedang under
construction 6 (11,1%).
PPID Kabupaten/Kota
1. Kota Subulussalam2. Kabupaten Aceh Jaya3. Kabupaten Aceh Timur4. Kabupaten Simeulue5. Kota Lhokseumawe6. Kota Banda Aceh7. Kabupaten Aceh Tenggara8. Kabupaten Pidie Jaya9. Kabupaten Aceh Singkil10. Kabupaten Bener Meriah
11. Kota Sabang12. Kabupaten Aceh Selatan13. Kabupaten Aceh Utara
Beberapa Temuan
1. Badan Publik SKPA dan Pemerintah Kab/kota masih dibawah rata-rata nasional.
2. Sebagian besar SKPA dan Pemerintah Kab/kota belum membentuk PPID.
3. Beberapa SKPA dan Pemerintah Kab/kota yang sudah memiliki PPID tapi belum berfungsi (SK PPID tapi dokumennya belum tersedia)
4. Sebagian besar Badan Publik belum memiliki meja informasi, peralatan kerja dan anggaran.
5. Sejumlah PPID di Badan Publik SKPA maupun Pemerintah Kab/Kota belum menguasai seluruh informasi.
6. Beberapa Badan Publik sudah menyediakan informasi secara berkala tetapi pengelolaannya belum memenuhi standar sebagaimana UU KIP. Keberadaan SK PPID tidak selamanya mencerminkan bahwa sistem layanan informasi publik telah berjalan dengan baik.
7. Pembentukan dan penempatan PPID Utama di Kab/kota belum seragam. Ada yang berada di Bagian Humas dan ada pula di Dishubkominfo.
8. Beberapa PPID yang dibentuk belum didukung dengan kebijakan yang baik serta kapasitas yang memadai untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai PPID.
Bagaimana KI Aceh?
• Meningkatkan sosialisasi tentang UU KIP di Aceh.
• Melakukan evaluasi Badan Publik negara pada 54 SKPA dan 23 PPID Kab/kota.
• Menangani penyelesaian sengketa– 4 sengketa sudah diselesaikan– 6 sengketa sudah diregister
Sumber Informasi
• Laporan Evaluasi Badan Publik di Aceh, 2013.• Bahan presentasi H. Hamdan Nurdin (KI Aceh,
periode 2012 – 2016)• Bahan presentasi Dono Prasetyo (KI. Pusat, periode
2009 - 2013)• Bahan presentasi Hj. Henny Widyaningsih (KI. Pusat,
periode 2009 – 2013)• UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan
Informasi Publik• PERKI SLIP No 1 tahun 2010.
TERIMA KASIH