keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
TRANSCRIPT
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
1/39
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
2/39
DEFINISI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
TEORI K3 DAN MENGAPA K3 DIPERLUKAN
PERATURAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN K3L
MANAJEMEN KL:POLICY K3L (COMMITMENT ON K3L)
PLANNING
IMPLEMENTATION AND OPERATION
CHECKING AND CORRECTIVE ACTION
MANAGEMENT REVIEW
http://e/PIIK3.ppt -
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
3/39
KECELAKAAN KERJAKecelakaan kerja dimaksudkan sebagai kejadian yangmerugikan yang tidak terduga, tidak diharapkan sertatidak ada unsur kesengajaan, yang diderita pekerja atau
alat-alat kerja dalam suatu pekerjaan di tempat kerja.
Pengertian lain tentang kecelakaan adalah suatu matarantai kejadian yang disebabkan oleh adanya faktor-
faktor atau sumber bahaya yang masing-masing salingmempengaruhi
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
4/39
a.ACCIDENT:- Undesired event giving rise to death, ill health,
injury, damage or other loss ( OSHAS)
- Undesired event that results in physical harm to aperson or damage to property (Frank E. Bird)
b. INCIDENT:- Event that gave rise to an accident or had the
potential lo lead to an accident(near-miss)(OSHAS)
- Undesired event that could (or does) result in loss(Frank E Bird)
c. HAZARD- Source or situation with a potential for harm in term
of human injury or ill health, damage to property,
damage to the work - place, environment orcombination of these OSHAS
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
5/39
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
KESELAMATAN KERJA
- Bebas dari kecelakaan dan penyakit kerja
SAFETY
- Freedom from unacceptable risk of harm (ISO /IEC Guide 2)
OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY- Conditions and factors that affect the well-beingof employees, temporary workers, contractorspersonnel, visitor and any other person in
workplace (OSHAS)
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
6/39
Faktor Kemanusiaan, HAM,
Pekerja juga bagian dari perusahaan, dima-
na kecelakaan yang menimpa pekerja juga
bagian dari kerugian perusahaan (Social)
Akibat kecelakaan antara lain;
- Kehilangan kepercayaan pelanggan
- Tuntutan dari lingkungan
- Peralatan rusak ,
- Pekerjaan terhenti (Economic point of view)
- Image terhadap perusahaan menurun (economic and
reputation)
- Dampak dari pesaing untuk menjatuhkan lawan(economic)
Sebagai wujud dari diimplementasikannya Undang2 dan
peraturan2 perihal K3LL (Enforcement)
2. MENGAPA K3 DIPERLUKAN
DAMPAK
DARI ACCIDENT
TIDAK MENGENAL
BATAS
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
7/39
DAMPAK KECELAKAAN KERJA
STMB
Cacad
Meninggal
Kerusakan alat &material
Produksi tertunda
Bekerja
lagiDampak finansial
Penderitaanmanusia
Dampak sosial
KECELA
KAAN
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
8/39
Sejarah
KARAKTERISTIK KERJA (PEKERJAAN)
Kerja fisik Penggunaan Penggunaan
anggota mesin-mesin alat berat,
badan otomatisasi,
robotisasi
RESIKO KERJA
Kecelakaan Kecelakaan Kecelakaanringan akibat mesin yang terjadi
lebih berat
Limbah
DAHULU REV INDUSTRI SEKARANG YAD
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
9/39
PENYEBAB TERJADINYA KECELAKAAN
Menurut Teori K3 ada tiga hal penyebab terjadinya kecelakaan:a. UNSAFE ACTatau tindakan tidak aman, ini memberikan
kontribusi sebanyak 84% dari penyebab terjadinya kecelakaanb.UNSAFE CONDITIONatau kondisi tidak aman, ini memberikontribusi sebanyak 15% dari penyebab terjadinya kecelakaan
c.ACT OF GODsisanya, ini masih diperdebatkan tetapi kelompokyang setuju memisalkan kecelakaan akibat gempa bumi, tanah
longsor, tsunami dsb
Dari penyebab tesebut, dalam Safety Management Modern dikenaldengan apa yang disebut dengan TEORI DOMINO, dimana
sebenarnya kecelakaan itu bermula dari adanya lack of
control dari management yang bergulir hingga terjadipeople-property - loss Oleh karenanya para ahli K3 sepakatkecelakaan dapat dicegah (dalam kepercayaan terdahulukecelakaan dianggap kutukan)
http://e/PIIK3.ppthttp://e/PIIK3.ppt -
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
10/39
Angka kecelakaan fatal di beberapa negara
0
1
2
3
4
5
6
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006
tahun
a
ngkakema
tianper
100.0
00pekerja inggris
Amerika
Austria
Jerman
Italia
Indonesia: 23Malaisia: 8,5Thailand: 8,9
Singapur: 3,5Jepang: 2,5
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
11/39
STATISTIK KECELAKAAN KERJA DI INDONESIA
Uraian 2000 2003 2004 2005 2006 2007
Jml korban 10723 85041 95418 99023 95624 65474
Akibat:
STMB 9237 74241 84576 88475 85827 58697
Cacad 1189 9115 9106 8503 4973 5326
Meninggal 297 1685 1736 2045 1784 1451(2,77%) (1,98%) (1,82%) (2,1%) (1,87%) (2,21%)
(100%) (100%) (100%) (100%) (100%) (100%)
(86,14%) (87,30%) (88,64%) (89,34%) (89,75%) (89,65%)
(11,08%) (10,72%) (9,54%) (8,6%) ( 5,2%) (8,13%)
MAKA PERLU PERHATIAN UNTUK MENEKANANGKA KECELAKAAN KERJA TSB
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
12/39
TEORI KECELAKAAN KERJA (1)
I. The Accident-Proneness Theory : Kecelakaan karenapembawaan orang/pekerja (individual). Dikemukakan olehVernon, 1915
II. Goals-Freedom-Alertness Theory: Kecelakaan karenaperilaku kerja yang bermutu rendah dalamkondisi psikolo-gis yang buruk (individual). Dikemukakan oleh Kerr,1957
Kecela-kaan
Kecela-kaan
O C (2)
http://void%280%29/ -
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
13/39
TEORI KECELAKAAN KERJA (2)
III. The Chain-of-Events Theory : Kecelakaan adalah suatu
hasil kegiatan yang berantai. Semua peristiwa terhubungkan
dalam deretan (anatomi pekerjaan)
accident
accident
Tipe rantai
Tipe campuran
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
14/39
TEORI K3:
Menurut penelitian Frank E. Bird pada tahun 1969 terhadap 1.753.498 ke-celakaan. Satu kecelakaan serius di inisiali oleh kecelakaan2 kecil lain sbb:
1
10
30
600
Ser ious or Disabl ing
Minor in jur ies
Property damage accid ent
Incidents w i th no v is ib le in jury
Or damage
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
15/39
TEORI DOMINO:
I II III IV V
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
16/39
TEORI KECELAKAAN KERJA (5)V. The Distraction Theory (1996): Keselamatan adalah
situasional. Ada 2 faktor: (1) resiko keselamatan dikenali dan (2)suatu tugas pekerjaan dirumuskan dengan baik
rendah tinggiproduktivitas
tinggi
rendah
Pro-babi-
litas
kece
laka-
an
Contoh
kasus:
Peker-
jaan
penge-catan
Perilaku kerja
yang rendah
Perilaku
kerja yg
ideal
Selamat tapi
tidak produktif
Produktif tapi
tidak selamat
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
17/39
IKHTISAR TEORI-TEORI KECELAKAAN KERJA
OrganisasionalIndividual
On sit e Off site
Do
wnstream
Upstream
Accident Proneness Theory
1957Goals-Freedom-Alertness Theory
Domino Theory
2001
1994
Domino Theory yang diperbarui
Distraction Theory
Constraint-Response Theory
Construction Design Management
1998 Process Protocol
1930
1989
1990
1974
1996
Fishbone Model
Tripod Model
Kwadran
II
Kwadran
I
KwadranIV
KwadranIII
1918
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
18/39
3. PERATURAN2 K3
Undang-undang No. 11970 tentang KESELAMATAN KERJAAntara lain berisikan;
- Yang diatur oleh UU ialah Keselamatan kerja dalam segalatempat kerja,baik didarat, didalam tanah, dipermukaan air,didalam air maupun diudara, yang berada didalam wilayahkekuasaan hukum RIpsl 2
- Tujuannya antara lain:
Mencegah dan mengurangi, memadamkan bila terjadi, memberipertolongan , Mencegah dan mengendalikan timbulnyapenyakit akibat kerja. Memelihara kebersihan, kesehatan danketertibanPsl 3
- Kewajiban Pengurus (Perusahaan) antara lain:
Menempatkan dalam tertulis semua syarat K3 yang diwajibkan,UU.;Memasang gambar K3 dan pembinaan. Menyediakansecara cuma2 alat pelindung diri (APD) serta petunjuk yangdiperlukanPsl 14
-Ahli K3 tenaga kerja berkeahlian yang ditunjuk oleh Menaker
untuk mengawasi Undang-undang- Psl 1 (6)
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
19/39
Peraturan MENAKER No. PER.01/Men./1980, tentang Keselamatan danKesehatan Kerja pada Konstruksi Bangunan isinya antara lain; padapekerjaan konstruksi diusahakan pencegahan kecelakaan atau sakit akibatkerja, disusun unit keselamatan & kesehatan kerja, unit tersebut melakukanusaha pencegahan kecelakaan, penyakit akibat kerja, pertolonganpertama dan usaha penyelamatan
Keputusan bersama MENAKER dan MEN PU Nomor: KEP.174/MEN/86Nomor: 104/KPTS/1986
Tentang: KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA PADA TEMPAT KEGIATAN
KONSTRUKSIAntara lain berisi: Dibuatnya buku pedoman K3 pada tempat KegiatanKonstruksi; Setiap pekerjaan dan pelaksanaan konstruksi wajib memenuhipersyaratan K3 memberi wewenang pada Menteri PU untuk memberikansangsi bagi yang tidak mentaati peraturan K3; pengawasan bersama,ditunjuk AK3 bidang konstruksi dilingkungan PU
Permen Menaker No.PER.05/MEN/1996, tentang SMK3 isinya antara lainmewajibkan perusahaan dengan pekerja = / > 100 orang dan ataumengandung potensi bahaya untuk mengimplementasikan SMK3 Ada 12elemen SMK3, masing2; pembangunan & pemeliharaan komitmen, strategipendokumentasian, peninjauan design & kontrak, pengendalian dokumen,pembelian, keamanan bekerja berdasarkan SMK3, standar pemantauan .....
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
20/39
..... pelaporan & perbaikan, pengelolaan material & perpindahannya,pengumpulan & penggunaan data, audit sistem manajemen K3 danpengembangan keterampilan & kemampuan
Permenaker No. Per-01/MEN/1998, tentang penyelenggaraanpemeliharaan kesehatan bagi tenaga kerja. Berisikan antara lain kewa-jiban perusahaan menyelenggarakan program pemeliharaan kesehatan,baik sendiri, bekerja sama dengan pihak luar maupunkonsortium antara perusahaan
Permenaker No. Per-03/MEN/1998, tentang Tata Cara Pelaporan DanPemeriksaan Kecelakaan, berisikan kewajiban memberikan laporan bilaada kecelakaan dalam waktu 2 X 24 jam. Lampiran form laporan
Permenaker No. Kep-186/MEN/1999 tentang unit Penanggulangankebakaran ditempat kerja
Undang2 No. 13 2003 tentang Tenaga Kerja Pasal 87(1) Setiap Perusahaan harus mengimplementasikan SMK3 yang terintegrasi
dengan sistem manajemen perusahaan(2) Penetapan dalam menimplementasikan SMK3 diatur dalamPeraturan
Pemerintah
SURAT EDARAN MENTERI PEKERJAAN UMUM
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
21/39
SURAT EDARAN MENTERI PEKERJAAN UMUMNomor : 03/SE/M/2005 Tgl. : 24 FEBRUARI 2005Hal : Penyelenggaraan Jasa Konstruksi untuk Instansi Pemerintah TA 2005.
5. .............6. Penyelenggaraan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
a. Pengguna jasa dan penyedia jasa dalam kegiatan pekerjaan konstruksiwajib memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan tentangKeselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang berlaku termasuk SKBMenaker dan Menteri PU No. KEP.174/MEN/86 dan 104/KPTS/1986tentang tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada TempatKegiatan Konstruksi.
b. Pengguna jasa mempunyai kewajiban:
i.Melaksanakan pengawasan terhadap penyelenggaraan K3 yangdilakukan oleh penyedia jasa.
ii.Menghentikan pekerjaan apabila pekerjaan tersebut dilaksanakanmenyimpang dari ketentuan tersebut pada huruf a.
iii.Melaporkan segera apabila terjadi kecelakaan kerja kepada atasanlangsungnya.
c. Penyedia jasa bertanggung jawab apabila terjadi kecelakaan dangangguan kesehatan para pekerja di tempat kerja selama kegiatanpekerjaan konstruksi berlangsung.
d. Pengguna jasa bertanggung jawab atas terjadinya kecelakaan kerja,apabila ketentuan huruf a. tidak dilaksanakan oleh penyedia jasa.
7. . . . . . . . . . . . . .
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
22/39
Surat Men PU No. Men.01.01-Mn/362 tgl.3 Okt06Hal: Konsep Peraturan Regristasi Jasa Konstruksi
1 s/d 3 . . . . . .
4. Dalam kegiatan bidang usaha konstruksi, sistem
manajemen mutu konstruksi merupakan salah satufaktor yang perlu mendapatkan perhatian khusus,terlebih lagi bila dikaitkan dengankeselamatan. Olehkarena kami rekomendasikan bagi Badan Usaha Besarharus memiliki sertifikat Manajemen MutuISO, seperti
sebagaimana telah diatur dalam Surat KeputusanDewan LPJK Nasional No. 75/KPTS/LPJK/D/XI/2002
5. . . . . . . .
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
23/39
PERATURAN MENTERI PU
No. 09/PER/M/2008, tgl 1 Juli 2008
Tentang: PEDOMAN SISTEM MANAJEMEN K3KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN UMUM
Berisi: Ketentuan penyelenggaraan SMK3 konst, Tugas-
tanggungjawab dan wewenang, Tata cara penyusunan
SMK3 Konst bid PU bagi penyedia jasa, format rencana K3kontrak, Format audit internal penyedia jasa.
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
24/39
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
25/39
OH&S pol icy
Planning
OH&S Management system element
Cont inual improvement
Management
Review
Checking &
Correct ive act ion
Imp lementation &
operat ion
OH&S POLICY
http://www.animationfactory.com/brain/search.cgi?n=new&area=animations -
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
26/39
OH&S POLICY KOMITMEN
MANAJEMEN
PUNCAK SPANDUK-
SPANDUK K3
SLOGAN-SLOGANK3
LAPORAN DENGANPEMERINTAHSETEMPAT(BUPATI, CAMAT,LURAH)
PEMBAYARANPREMI JAMSOSTEK
MoU DENGANRUMAH SAKITTERDEKAT
PLANNING
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
27/39
PLANNING
Perencanaan K3 pra kontrak
Penyediaan APD
Pembentukan bagian SHE dan K3
Tanggap daruratBagan pelaporan
Pelatihan
Tata tertib pekerja, termasuk sanksi dan denda
Identifikasi bahaya
STRUKTUR ORGANISASI SAFETY& HOUSEKEEPING
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
28/39
STRUKTUR ORGANISASI SAFETY& HOUSEKEEPING
PROJECT MANAGER
Ir. Arifin
SAFETY OFFICER
Budiman
Catur(Housekeeping Supervisor)Dadang(Safety Supervisor)Endro(Safety Supervisor)
STRUKTUR & FINISING
Fahmi
MEKANIKAL & ELEKTRIKAL
Gandi
KANTOR
Herdi
Gudang
Indarwan
Peralatan
Jasin
Area Tower & Parkir
Karman & Lasimin
Area Tower & Parkir
Maman & Nartoyo
Workshop
Oemar (Kayu)
Parmanto (Besi)Qomar(Finishing)
Fasilitas kantor
Rasiman
Dalam & luar
kantor
Saiful &Tarjiman
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
29/39
GAMBAR ALAT
PELINDUNG DIRI
Helm proyek
Alat pelindungtelinga
Pakaian kerja
Sepatu proyek
Kaos tangan
GAMBAR GAMBAR ALAT PELINDUNG DIRI
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
30/39
GAMBAR GAMBAR ALAT PELINDUNG DIRI
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
31/39
AMANKAN AREA
12 METER DARI
PEKERJAAN LAS
DAN
SEDIAKAN APAR
MASKER LAS
SARUNG TANGAN
SEPATU KERJA
PAKAIAN TAHAN API
Singkirkan bahan
yang mudah
terbakar
RAMBU-RAMBU K3
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
32/39
ARAH
AMAN
LARANGAN
BEKERJA
DI AREA INI
LARANGAN
OPERASIKAN
ALAT
LOKASI
APAR
DAERAH
WAJIB HELM
WAJIB
KACAMATA
WAJIB
PFAS
WAJIB
SARUNG
TANGAN
WAJIB
HEARING
PROTECTION
WAJIB
SEPATU
WAJIBFACE
SHIELD
WAJIB
BREATHING
APARATUS
LINTASAN
CRANE
BAHAN
MUDAH
TERBAKAR
BAHAN
MUDAH
MELEDAK
MENGANDUNG
RADIOAKTIF
BAHAN
BERACUN
BERBAHAYA
LSTRIK
BAHAYA
KOROSI
RAMBU-RAMBU K3
LARANGAN
MEROKOKLARANGAN
MEROKOK
LARANGAN
MENYALAKAN
API
IMPLEMENTASI RAMBU RAMBU K3
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
33/39
IMPLEMENTASI RAMBU-RAMBU K3
PEMAKAIAN TANGGA
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
34/39
PEMAKAIAN TANGGA
SAFETY NET
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
35/39
SAFETY NET
IMPLEMENTATION & OPERATION
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
36/39
IMPLEMENTATION & OPERATION
SAFETY INDUCTION pengenalan kepada pekerjabaru
SAFETY TALK pengarahan singkat tentangK3 tiap pagi sebelum
bekerja
SAFETY PATROL peninjauan ke lokasi kerja
SAFETY MEETING pertemuan tentang K3 tiapminggu sekali
IMPLEMENTASI RAMBU-RAMBU K3
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
37/39
IMPLEMENTASI RAMBU-RAMBU K3
TEMPAT HELM DI KANTOR PROYEK
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
38/39
TEMPAT HELM DI KANTOR PROYEK
PELAKSANAAN KERJA
-
8/12/2019 keselamatan kesehatan dan keamanan kerja
39/39
PELAKSANAAN KERJA