keselamatan dan kesehatan kerja...
TRANSCRIPT
KESELAMATAN DANKESELAMATAN DANKESEHATAN KERJA (K3)KESEHATAN KERJA (K3)
KESELAMATAN DANKESELAMATAN DANKESEHATAN KERJA (K3)KESEHATAN KERJA (K3)
Tujuan PembelajaranSetelah melalui penjelasan dan diskusi1. Mahasiswa dapat menyebutkan tujuan Penerapan K3
sekurang-kurangnya 3 buah2. Mahasiswa dapat memahami istilah-istilah dalam K3
dengan benar3. Mahasiswa dapat memahami peruntukan K3 sebanyak
3 buah4. Mahasiswa dapat menjelaskan dasar hukum
penerapan K3 sebanyak 3 buah5. Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan K3
sekurang-kurangnya 3 buah
Setelah melalui penjelasan dan diskusi1. Mahasiswa dapat menyebutkan tujuan Penerapan K3
sekurang-kurangnya 3 buah2. Mahasiswa dapat memahami istilah-istilah dalam K3
dengan benar3. Mahasiswa dapat memahami peruntukan K3 sebanyak
3 buah4. Mahasiswa dapat menjelaskan dasar hukum
penerapan K3 sebanyak 3 buah5. Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan K3
sekurang-kurangnya 3 buah
Tujuan K3
TUJUANKESELAMATAN
KERJA
Mencegahterjadinya
kecelakaankerja
Mencegahtimbulnya
penyakit akibatsuatu
pekerjaan
Menjamintempat kerjayang sehat,
bersih, nyamandan aman
TUJUANKESELAMATAN
KERJA
Mencegah/mengurangi
kematian
Mengamankanmaterial dan
lain lain
Meningkatkanproduktivitas
kerja
• Melindungi para pekerja dan orang lain ditempat kerja
• Menjamin agar setiap sumber produksi dapatdipakai secara aman dan efisien
• Menjamin proses produksi berjalan lancar
TUJUAN K3
• Melindungi para pekerja dan orang lain ditempat kerja
• Menjamin agar setiap sumber produksi dapatdipakai secara aman dan efisien
• Menjamin proses produksi berjalan lancar
• Mencegah Kecelakaan Kerja
• Mencegah Penyakit Akibat Kerja
FOKUS PELAKSANAAN K3
• Mencegah Kecelakaan Kerja
• Mencegah Penyakit Akibat Kerja
KECELAKAAN KERJASuatu kejadian yang tidak di semula dan tidakdikehendaki yang mengacaukan proses yangtelah diatur dari suatu aktivitas dan dapatmenimbul kan kerugian harta benda dan korbanmanusia
PENYAKIT AKIBAT KERJAPenyakit yang timbul karena hubungan kerja
KECELAKAAN KERJASuatu kejadian yang tidak di semula dan tidakdikehendaki yang mengacaukan proses yangtelah diatur dari suatu aktivitas dan dapatmenimbul kan kerugian harta benda dan korbanmanusia
PENYAKIT AKIBAT KERJAPenyakit yang timbul karena hubungan kerja
Telaah Istilah dalam Keselamatan Kerja• Keselamatan kerja atau safety adalah suatu usaha
untuk menciptakan keadaan lingkungan kerja yangaman bebas dari kecelakaan.
• Kecelakaan adalah suatu kejadian atau peristiwa yangtidak diinginkan atau tidak disengaja serta tiba-tiba danmenimbulkan kerugian, baik harta maupun jiwamanusia.
• Kecelakaan kerja adalah kecelakaan yang terjadidalam hubungan kerja atau sedang melakukanpekerjaan disuatu tempat kerja.
• Kecelakaan adalah suatu kejadian atau peristiwa yangtidak diinginkan atau tidak disengaja serta tiba-tiba danmenimbulkan kerugian, baik harta maupun jiwamanusia.
• Keselamatan kerja adalah menjamin keadaan,keutuhan dan kesempurnaan, baik jasmaniah maupunrohaniah manusia serta hasil karya dan budayanyatertuju pada kesejahteraan masyarakat pada umumnyadan manusia pada khususnya.
Manusia (pekerja danmasyarakat)
Benda (alat, mesin,bangunan dll)
Keselamatan kerja ditujukan bagi:
Benda (alat, mesin,bangunan dll)
Lingkungan (air, udara,cahaya, dll)
Dasar Hukum Penerapan K3 (Keselamatan danKesehatan Kerja) Di Tempat Kerja
UU No 1 Tahun 1970 Tentang keselamatan Kerja :
Pelaksanaan UU NO.1Tahun 1970 ditentukanoleh 3 unsur :
1. Tempat kerjadigunakan untukkegiatan usaha
2. Tenaga kerjamelakukan pekerjaanuntuk keperluan usaha
3. Sumber bahayaberpotensi sebagaipenyebab kecelakaandan penyakit akibatkerja
RUANG LINGKUP UU NO.1 TAHUN 1970
TempatKerja
TenagaKerja
Pelaksanaan UU NO.1Tahun 1970 ditentukanoleh 3 unsur :
1. Tempat kerjadigunakan untukkegiatan usaha
2. Tenaga kerjamelakukan pekerjaanuntuk keperluan usaha
3. Sumber bahayaberpotensi sebagaipenyebab kecelakaandan penyakit akibatkerja
SumberBahaya
1. Adanya Usaha, baik itu usaha yang bersifatekonomis maupun usaha sosial
2. Adanya Tenaga Kerja yang bekerjadidalamnya baik secara terus menerusmaupun hanya sewaktu-waktu
3. Adanya Sumber Bahaya
TEMPAT KERJATEMPAT KERJA
1. Adanya Usaha, baik itu usaha yang bersifatekonomis maupun usaha sosial
2. Adanya Tenaga Kerja yang bekerjadidalamnya baik secara terus menerusmaupun hanya sewaktu-waktu
3. Adanya Sumber Bahaya
Dasar Hukum Penerapan K3 (Keselamatan danKesehatan Kerja) Di Tempat Kerja
Permenaker No 5 Tahun 1996 Tentang SistemManajemen K3 :
Setiap perusahaan yang memperkerjakan seratus tenagakerja atau lebih dan atau yang mengandung potensibahaya yang ditimbulkan oleh karakteristik proses ataubahan produksi yang dapat mengakibatkan kecelakaankerja seperti peledakan, kebakaran, pencemaranlingkungan dan penyakit akibat kerja (PAK).
Permenaker No 5 Tahun 1996 Tentang SistemManajemen K3 :
Setiap perusahaan yang memperkerjakan seratus tenagakerja atau lebih dan atau yang mengandung potensibahaya yang ditimbulkan oleh karakteristik proses ataubahan produksi yang dapat mengakibatkan kecelakaankerja seperti peledakan, kebakaran, pencemaranlingkungan dan penyakit akibat kerja (PAK).
Dasar Hukum Penerapan K3 (Keselamatan danKesehatan Kerja) Di Tempat Kerja
Permenaker No 4 Tahun 1987 Tentang Panitia PembinaKeselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) :
• Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurusmemperkerjakan 100 orang atau lebih.
• Tempat kerja dimana pengusaha memperkerjakankurang dari seratus orang tetapi menggunakan bahan,proses dan instalasi yang memiliki resiko besar akanterjadinya peledakan, kebakaran, keracunan danpencemaran radioaktif.
Permenaker No 4 Tahun 1987 Tentang Panitia PembinaKeselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) :
• Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurusmemperkerjakan 100 orang atau lebih.
• Tempat kerja dimana pengusaha memperkerjakankurang dari seratus orang tetapi menggunakan bahan,proses dan instalasi yang memiliki resiko besar akanterjadinya peledakan, kebakaran, keracunan danpencemaran radioaktif.
• Hukum• Kemanusiaan• Ekonomi• Philosophy• Keilmuan
Pendekatan K3Pendekatan K3
• Hukum• Kemanusiaan• Ekonomi• Philosophy• Keilmuan
UTAMAKAN KESELAMATANDAN KESEHATAN KERJA
• Pendekatan Hukum
• K3 merupakan ketentuanperundangan .
• K3 wajib dilaksanakan
• Pelanggaran terhadap K3 dapatdikenakan sangsi pidana(denda/kurungan)
• Tujuan :
• Melindungi TK dan orang lain, assetdan lingkungan hidup
Pendekatan K3Pendekatan K3U
nda
ng
un
dan
g N
o 1
tah
un
197
0K
esel
amat
an K
erja
• Pendekatan Hukum
• K3 merupakan ketentuanperundangan .
• K3 wajib dilaksanakan
• Pelanggaran terhadap K3 dapatdikenakan sangsi pidana(denda/kurungan)
• Tujuan :
• Melindungi TK dan orang lain, assetdan lingkungan hidup
Un
dan
g u
nda
ng
No
1 ta
hu
n 1
970
Kes
elam
atan
Ker
ja
• Pendekatan Kemanusiaan• Kecelakaan menimbulkan
penderitaan bagisikorban/ keluarganya.
• K3 melindungi pekerjadan masyarakat
• K3 bagian dari HAM
Pendekatan K3Pendekatan K3• Pendekatan Kemanusiaan
• Kecelakaan menimbulkanpenderitaan bagisikorban/ keluarganya.
• K3 melindungi pekerjadan masyarakat
• K3 bagian dari HAM
•• Pendekatan EkonomiPendekatan Ekonomi•• K3 mencegah kerugianK3 mencegah kerugian
•• Meningkatkan produktivitasMeningkatkan produktivitas
Pendekatan K3Pendekatan K3
•• Pendekatan EkonomiPendekatan Ekonomi•• K3 mencegah kerugianK3 mencegah kerugian
•• Meningkatkan produktivitasMeningkatkan produktivitas
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
PhilosophyUpaya untuk menjaminkeutuhan dan kesempurnaantenaga kerja dan manusia padaumumnya, hasil karya danbudayanya menuju masyarakatyang adil dan sejahtera.
PhilosophyUpaya untuk menjaminkeutuhan dan kesempurnaantenaga kerja dan manusia padaumumnya, hasil karya danbudayanya menuju masyarakatyang adil dan sejahtera.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
KeilmuanSuatu ilmu pengetahuan danpenerapannya dalam upayamencegah kecelakaan,kebakaran, peledakan,pencemaran, penyakit, dll
KeilmuanSuatu ilmu pengetahuan danpenerapannya dalam upayamencegah kecelakaan,kebakaran, peledakan,pencemaran, penyakit, dll
a Perencanaana. Pemasangan
b. Pemakaianc. Perawatan
ASPEK PENERAPAN K3ASPEK PENERAPAN K3
PENGENDALIANPENGENDALIAN•• Administratif,Administratif,•• Legalitas/perijinan,Legalitas/perijinan,•• StandarisasiStandarisasi•• SertifikasiSertifikasi
Identifikasi Bahaya
• Sebelum memulai suatu pekerjaan, harusdilakukan Identifikasi Bahaya guna mengetahuipotensi bahaya dalam setiap pekerjaan.
• Identifikasi Bahaya dilakukan bersama pengawaspekerjaan dan Safety Departement.
• Semua hasil identifikasi Bahaya harusdidokumentasikan dengan baik dan dijadikansebagai pedoman dalam melakukan setiapkegiatan.
• Sebelum memulai suatu pekerjaan, harusdilakukan Identifikasi Bahaya guna mengetahuipotensi bahaya dalam setiap pekerjaan.
• Identifikasi Bahaya dilakukan bersama pengawaspekerjaan dan Safety Departement.
• Semua hasil identifikasi Bahaya harusdidokumentasikan dengan baik dan dijadikansebagai pedoman dalam melakukan setiapkegiatan.
Penentuan Faktor Resiko
• Sifat Pekerjaan
• Lokasi Kerja
• Potensi bahaya di tempat kerja
• Potensi/kualifikasi kontraktor
• Lamanya pekerjaan
• Pengalaman dan keahlian kontraktor
• Sifat Pekerjaan
• Lokasi Kerja
• Potensi bahaya di tempat kerja
• Potensi/kualifikasi kontraktor
• Lamanya pekerjaan
• Pengalaman dan keahlian kontraktor
ANALISA KECELAKAAN, bertujuanmenemukan faktor penyebab utamanya danmenentukan tindakan pencegahan terjadinyaperistiwa yang sama
ANALYSIS KECELAKAAN
ANALISA KECELAKAAN, bertujuanmenemukan faktor penyebab utamanya danmenentukan tindakan pencegahan terjadinyaperistiwa yang sama
Korban manusia- Meninggal- Luka berat- Luka ringan
Kerugian Material (Rp…………)- Bangunan- Peralatan/Mesin- Bahan Baku- Bahan setengah jadi- Bahan jadi
Kerugian waktu kerja…… jam kerja orang
A.Akibatkecelakaan
Loss
Korban manusia- Meninggal- Luka berat- Luka ringan
Kerugian Material (Rp…………)- Bangunan- Peralatan/Mesin- Bahan Baku- Bahan setengah jadi- Bahan jadi
Kerugian waktu kerja…… jam kerja orang
PeoplePropertyProcess(Profit)
1. Mesin produksi2. Penggerak mula dan pompa3. Lift4. Pesawat angkat.5. Converyor6. Pesawat angkut7 Alat transmisi mekanik (rantai, pulley, dll).8 Perkakas kerja tangan9. Pesawat uap dan bejana tekan10. Peralatan listrik11. Bahan kimia12. Debu berbahaya13. Radiasi dan bahan radioaktif14. Faktor lingkungan15. Bahan mudah terbakar dan benda panas16. Binatang17. Permukaan lantai kerja18. Lain-lain.
B.SumberKecelakaan
Incident
1. Mesin produksi2. Penggerak mula dan pompa3. Lift4. Pesawat angkat.5. Converyor6. Pesawat angkut7 Alat transmisi mekanik (rantai, pulley, dll).8 Perkakas kerja tangan9. Pesawat uap dan bejana tekan10. Peralatan listrik11. Bahan kimia12. Debu berbahaya13. Radiasi dan bahan radioaktif14. Faktor lingkungan15. Bahan mudah terbakar dan benda panas16. Binatang17. Permukaan lantai kerja18. Lain-lain.
ContactWith
Energy orSubstance
1. Terbentur2. Terpukul3. Tertangkap pada, dalam atau diantara
benda4 Jatuh dari ketinggian yang sama.5. Jatuh dari ketinggian yang berbeda.6. Tergelincir.7. Terpapar8. Penghisapan, penyerapan9. Tersentuh aliran listrik.10. Lain-lain.
C.TypeKecelakaan
C.TypeKecelakaan
Incident
1. Terbentur2. Terpukul3. Tertangkap pada, dalam atau diantara
benda4 Jatuh dari ketinggian yang sama.5. Jatuh dari ketinggian yang berbeda.6. Tergelincir.7. Terpapar8. Penghisapan, penyerapan9. Tersentuh aliran listrik.10. Lain-lain.
ContactWith
Energy orSubstance
1. Pengamanan yang tidak sempurna
2 Peralatan/bahan yang tidak seharusnya
3. Kecacatan, ketidak sempurnaan
4. Prosedur yang tidak aman
5. Penerangan tidak sempurna
6. Iklim kerja yang tidak aman
7. Tekanan udara yang tidak aman
8. Getaran yang berbahaya
9. Pakaian, kelengkapan yang tidak aman
10. Kejadian berbahaya lainnya
D.Kondisiberbahaya
D.Kondisiberbahaya
ImmediateCauses
1. Pengamanan yang tidak sempurna
2 Peralatan/bahan yang tidak seharusnya
3. Kecacatan, ketidak sempurnaan
4. Prosedur yang tidak aman
5. Penerangan tidak sempurna
6. Iklim kerja yang tidak aman
7. Tekanan udara yang tidak aman
8. Getaran yang berbahaya
9. Pakaian, kelengkapan yang tidak aman
10. Kejadian berbahaya lainnya
SubstandardActs
SubstandardConditions
1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang,
2. Bekerja dengan kecepatan berbahaya.
3. Membuat alat pengaman tidak berfungsi
4 Memakai peralatan yang tidak aman, tanpaperalatan.
5. Melakukan Proses dengan tidak aman
6. Posisi atau sikap tubuh tidak aman
7. Bekerja pada objek yang berputar atauberbahaya
8. Mengalihkan perhatian, mengganggu,sembrono / berkelakar, mengagetkan danlain-lain.
9. Melalaikan penggunaan alat pelindung diriyang ditentukan.
10. Lain-lain.
E.Tindakanberbahaya
E.Tindakanberbahaya
ImmediateCauses
1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang,
2. Bekerja dengan kecepatan berbahaya.
3. Membuat alat pengaman tidak berfungsi
4 Memakai peralatan yang tidak aman, tanpaperalatan.
5. Melakukan Proses dengan tidak aman
6. Posisi atau sikap tubuh tidak aman
7. Bekerja pada objek yang berputar atauberbahaya
8. Mengalihkan perhatian, mengganggu,sembrono / berkelakar, mengagetkan danlain-lain.
9. Melalaikan penggunaan alat pelindung diriyang ditentukan.
10. Lain-lain.
SubstandardActs
SubstandardConditions
Pencegahan Kecelakaan KerjaPencegahan Kecelakaan KerjaPencegahan Kecelakaan KerjaPencegahan Kecelakaan Kerja
1. Peraturan2. Standardisasi3. Pengawasan4. Penelitan Teknik5. Penelitian Medis6. Penelitian Psikologis7. Penelitian Statistik8. Pendidikan9. Pelatihan10. Persuasi11. Asuransi12. Penerangan 1 s/d 11
1. Peraturan2. Standardisasi3. Pengawasan4. Penelitan Teknik5. Penelitian Medis6. Penelitian Psikologis7. Penelitian Statistik8. Pendidikan9. Pelatihan10. Persuasi11. Asuransi12. Penerangan 1 s/d 11
Faktor Manusia
• Sangat dominan di lingkungan konstruksi.
• Pekerja Heterogen, Tingkat skill dan edukasiberbeda, Pengetahuan tentang keselamatanrendah.
• Perlu penanganan khusus
• Sangat dominan di lingkungan konstruksi.
• Pekerja Heterogen, Tingkat skill dan edukasiberbeda, Pengetahuan tentang keselamatanrendah.
• Perlu penanganan khusus
Faktor Teknis
• Berkaitan dengan kegiatan kerja Proyek sepertipenggunaan peralatan dan alat berat,penggalian, pembangunan, pengangkutan dsb.
• Disebabkan kondisi teknis dan metoda kerjayang tidak memenuhi standar keselamatan(substandards condition)
• Berkaitan dengan kegiatan kerja Proyek sepertipenggunaan peralatan dan alat berat,penggalian, pembangunan, pengangkutan dsb.
• Disebabkan kondisi teknis dan metoda kerjayang tidak memenuhi standar keselamatan(substandards condition)
Pencegahan Faktor Manusia
• Pemilihan Tenaga Kerja
• Pelatihan sebelum mulai kerja
• Pembinaan dan pengawasan selama kegiatanberlangsung
• Pemilihan Tenaga Kerja
• Pelatihan sebelum mulai kerja
• Pembinaan dan pengawasan selama kegiatanberlangsung
Pencegahan Faktor Teknis
• Perencanaan Kerja yang baik.
• Pemeliharaan dan perawatan peralatan
• Pengawasan dan pengujian peralatan kerja
• Penggunaan metoda dan teknik konstruksi yangaman
• Penerapan Sistim Manajemen Mutu
• Perencanaan Kerja yang baik.
• Pemeliharaan dan perawatan peralatan
• Pengawasan dan pengujian peralatan kerja
• Penggunaan metoda dan teknik konstruksi yangaman
• Penerapan Sistim Manajemen Mutu
PRINSIP DASARUU NO.1 TAHUN 1970
Sentralisasi kebijakan dan desentralisasi pelaksanaanmelalui pengangkatan ahli K3
Manajemen partisipatif, keikutsertaan pekerja sebagaianggota P2K2 dan ikut merumuskan kebijakan K3 yang
berkaitan dengan kepentingan pekerja
Pemberdayaan pekerja dan pengusaha
UU NO.1 TAHUN 1970 PASAL 3SYARAT-SYARAT K3
MENCEGAH & PENGURANGI KECELAKAAN
1. Mencegah dan mengurangi kecelakaan2. Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran3. Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan4. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri
pada waktu kebakaran atau kejadian-kejadian lainyang berbahaya.
5. Memberi pertolongan pada keelakaan6. Memberi APD diri pada para pekerja7. Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit
akibat kerja.8. Mencegah terkena aliran listrik yang berbahaya9. dan seterusnya………….
SYARAT-SYARAT K3
1. Mencegah dan mengurangi kecelakaan2. Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran3. Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan4. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri
pada waktu kebakaran atau kejadian-kejadian lainyang berbahaya.
5. Memberi pertolongan pada keelakaan6. Memberi APD diri pada para pekerja7. Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit
akibat kerja.8. Mencegah terkena aliran listrik yang berbahaya9. dan seterusnya………….
TERIMA KASIH