kerdja saii-i daliui kebubajaan....karena itu soal bai'-angg kebudajaan itu apa- d jatuh...

2
Lampiran ko-Z W'1 - jt . y ft t,. KERDJA SAii-i DALiUi KEBUBaJAAN. Kira-kira satu bulan la^i kcdaiiiatan akan de facto dan. dc jurc ada didalam ta.- ng,an baii^sa. Indonesia sendiri. . Umuiiuija jang diingat 'orang, ialah pcnjcralTan kekua saan pcmcr'intahan dan pcnjorai'jan kantork, perusahaan dan' pci'^guruaaiS j;x;nr;rintc^ I-Iin— dia-Bclanda. ; TidA!<3.ah atau kurang dipcr'hatikan barangk dan organisasi kcbudajaan jouig ada, didalam kekuasaan panorintah Belanda dan pcraci'intah Hindia-Belandaj "betapi sc- botulnjra ialah barangS kcbuds.jaa^i negeri kita ini, karena dizaraan jang la.lu diang kut dari sini, atau disimpan disatu tempat dinegcri ini, tetapi dikuasai oleh pcme- riiitah Hindia-Bolanda.. Bjanganiran laigi dipikirkair orang tentang barangS seniat jam itu. jaiig ada» didalam tangan organisasi jang buka.a pemerintah^, tetapi mendj3.di pu— ..sat mcnjimpan dan mcnipeladjari barang-barang kebudajaan itu. Sekapal-banjraknja bai-angk kebudajaan tcii.ggelam dilaut, dlkir'ihi-.oleh Rafflcs kc In gcris dahulu. Kntah berapa banjakiija jan^^ hilang dengan tjara begitu, diangkut oleh ke,pcd-2 Belanda. Boleh dikatakan, baranrf kebudajaan dahulu, sekaraiig kcbaiijakan- nja tidak dida.lam tangan kita. Kemudian-harinja, kalau kedaulatan .sudah,djatuh dida- . lam-ta.ngan kita., lalu ilnu pCiTgctahuan hendak mempeladjari kcbudaja$h "kita jang lama, baru3.ah akan kcnjataan, objek penjolidikan itu• kobanjakannja .ada dinc'geri Belanda dan didalnm t?uigan orga.aisasi Belanda dinegeri ini. ' . ' Karena itu soal bai'-angg kebudajaan itu apa- d jatuh keda-lara tangan peiiicrinta.h R.i.3. nantinja, ra ohdjadi penting bagi kcmadjucur ilmu pengetahuan hal. kebudajaan Indo nesia kemudian hari.'Daii penting pula, berapi! banjakiija barang itu jang akan diserah kan, a.rtinja barangS itu apakah tidak kcbanjakan sdanja' pada p.rganisasi-ja.hg diberi bantuan oleh,pemerintah Hindia-Bclanda dan pemerintah Belanda?, ^anda p.apa.t kita borkata, kekuasaan akan discr-ahkan kcp^ida l-cmcrintah .R.I.S. Dengan sondirinja segala Iiar^ta benda pemerintah. Hindia-Bc.landa, tcnnasuk barangk ■kebudajaan. akan .disora!il<an pula. Iiornang menurut pendengaran kami, baratigE kobu-_ dajaaa2 Indonc-sia jang ada didalam kckuaisasui pemerintah Belanda dan pc.morihtah Hindia-Bcl^ akan discrahkfin.. Tetapi apEikah ada termasuk bai-ang2 kebudajaan jang- dikuasai oleh crgaiiisasi partikelir, tetapi jang dibori'bantuan oleh pemerintah Bclaiida atau pomcrintdh Hindia-Bclanda, soal itu tidak" dapat didjclaskan olc'h fihak jang memberi kctcran,guui kepada k,a.mi. S.cbctulnja bcritaS mengenai pcmbitjaraan dimusjaiA/aratan Modja Bundar' hal 'KGbudaj'aaii dan -m.Ciigcnai rcnt jana tentang- kcrdja saaia. dalam lapcuigan kebudajaan sangat sedikit apalagi kalau dibaiiding dengan beri t aB }-ial keuangan, kctcntaraaii dan politik., Scsamijai Mr,- Ali Sastroamidjojo kembali dari negeri, dingin,, kata- beliau didalam salah satu intcn'-icyi;,- kcrdja sama didalam lapangan kebudajaan itu adalah bersifat univorsocl, dan bortudjuan akan mengembangkan dengan bebas . akan d jiwa-manusia jang-.merdeka. Lain dari itu tidak-, ada ketcrouigan jaiig.-luas dari segala fihak jang turut musjavjaraf. ' Kalau betul keterangan jang kita peroleh hal t jai'raB dan djalan-djalan mewu- djudkan tjitaB jang baik itu, maka-kcrdja bcrsaima itu bcrafcti d juga tulcar--mcnui-Air didalam hal kebudajaan masingE, baik mengenai orang, maupun mengenai, barang-kc- budajaaii. Begitu pula masingB akaii- dibolchkan mcngurutf Icmbaganja sondii'i dinoge- ri teman it.u,- artinja oraiig Belanda boleh sadja mcnci-'uokaii usahanja. didalaan hal kebudajaan didacrah Republik Indonesia Serikat, daui difihak kita'boleh mcmcli-- hara badanS kebudajaan dinegcri Belanda. Lain vdari itu, bukuB dan penerbitaii lainB dai"*! satu fihak aka.n bebas iriasuk negeri fihak lain, djadi pcncrbita,ii .di negeri Bclaiida tidak boleh dirihtamgi oleh R.I.S. masulc kcdacr-ahnja scbaliknja t- poracr'intah Belanda tida'k-boleh men,gal-angi-masuknja penerbitan Indonesia-kc daerah- 3c].ajida. MasingS aka,n bcrusa.ha menjalin buah karaaigan fihak jang satu kcbah-asa fihak,lain. .. -. . Menilik' bunjinja, maka memang "baraiigkali pckokB maksudnja uiiivcrseol,tetapi djalanB melaksanakan maksud itu,- .kcnjataaii tidak mengandung tjitaB kcbudajakan - " jang uiiivcrscci.-'Kolihatai-mja sifatnja .ialah hendak mcmporta-haiil<an kebudajaan raasingB dinegcri fihak-lain'.' -Sebelum, rentj'aiia kcrdja sarna didalam lapangan kcbu- dajacui itu ditetapkan, Van Randw'ijk sudah memberi pc.mandangaanja dida.lain "Vrij ' Nodor.land", 8 0kt. "'49', pakai - scmbojan: "Hct is vccl zakclijkcr dan mcn voor- MUSEUM TAMANSIS-WA DEWANTARA KIRTI GRIYA gocKt: /i m

Upload: others

Post on 02-Mar-2021

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KERDJA SAii-i DALiUi KEBUBaJAAN....Karena itu soal bai'-angg kebudajaan itu apa- d jatuh keda-lara tangan peiiicrinta.h R.i.3. nantinja, raohdjadi penting bagi kcmadjucur ilmu pengetahuan

■ Lampiran ko-Z

W'1- jt .

y

ft

t,.

KERDJA SAii-i DALiUi KEBUBaJAAN.

Kira-kira satu bulan la^i kcdaiiiatan akan de facto dan. dc jurc ada didalam ta.-ng,an baii^sa. Indonesia sendiri. . Umuiiuija jang diingat 'orang, ialah pcnjcralTan kekuasaan pcmcr'intahan dan pcnjorai'jan kantork, perusahaan dan' pci'^guruaaiS j;x;nr;rintc^ I-Iin—dia-Bclanda. ; TidA!<3.ah atau kurang dipcr'hatikan barangk dan organisasi kcbudajaan jouigada, didalam kekuasaan panorintah Belanda dan pcraci'intah Hindia-Belandaj "betapi sc-botulnjra ialah barangS kcbuds.jaa^i negeri kita ini, karena dizaraan jang la.lu diangkut dari sini, atau disimpan disatu tempat dinegcri ini, tetapi dikuasai oleh pcme-riiitah Hindia-Bolanda.. Bjanganiran laigi dipikirkair orang tentang barangS seniat jamitu. jaiig ada» didalam tangan organisasi jang buka.a pemerintah^, tetapi mendj3.di pu—

..sat mcnjimpan dan mcnipeladjari barang-barang kebudajaan itu.

Sekapal-banjraknja bai-angk kebudajaan tcii.ggelam dilaut, dlkir'ihi-.oleh Rafflcs kcIn gcris dahulu. Kntah berapa banjakiija jan^^ hilang dengan tjara begitu, diangkutoleh ke,pcd-2 Belanda. Boleh dikatakan, baranrf kebudajaan dahulu, sekaraiig kcbaiijakan-nja tidak dida.lam tangan kita. Kemudian-harinja, kalau kedaulatan .sudah,djatuh dida- .lam-ta.ngan kita., lalu ilnu pCiTgctahuan hendak mempeladjari kcbudaja$h "kita jang lama,baru3.ah akan kcnjataan, objek penjolidikan itu• kobanjakannja .ada dinc'geri • Belandadan didalnm t?uigan orga.aisasi Belanda dinegeri ini. ' . '

Karena itu soal bai'-angg kebudajaan itu apa- d jatuh keda-lara tangan peiiicrinta.hR.i.3. nantinja, raohdjadi penting bagi kcmadjucur ilmu pengetahuan hal. kebudajaan Indonesia kemudian hari.'Daii penting pula, berapi! banjakiija barang itu jang akan diserahkan, a.rtinja barangS itu apakah tidak kcbanjakan sdanja' pada p.rganisasi-ja.hg diberibantuan oleh,pemerintah Hindia-Bclanda dan pemerintah Belanda?,

^anda

• p.apa.t kita borkata, kekuasaan akan discr-ahkan kcp^ida l-cmcrintah .R.I.S.Dengan sondirinja segala Iiar^ta benda pemerintah. Hindia-Bc.landa, tcnnasuk barangk■kebudajaan. akan .disora!il<an pula. Iiornang menurut pendengaran kami, baratigE kobu-_dajaaa2 Indonc-sia jang ada didalam kckuaisasui pemerintah Belanda dan pc.morihtahHindia-Bcl^ akan discrahkfin.. Tetapi apEikah ada termasuk bai-ang2 kebudajaan jang-dikuasai oleh crgaiiisasi partikelir, tetapi jang dibori'bantuan oleh pemerintahBclaiida atau pomcrintdh Hindia-Bclanda, soal itu tidak" dapat didjclaskan olc'hfihak jang memberi kctcran,guui kepada k,a.mi.

S.cbctulnja bcritaS mengenai pcmbitjaraan dimusjaiA/aratan Modja Bundar' hal'KGbudaj'aaii dan -m.Ciigcnai rcnt jana tentang- kcrdja saaia. dalam lapcuigan kebudajaansangat sedikit • apalagi kalau dibaiiding dengan beri t aB }-ial keuangan, kctcntaraaiidan politik., Scsamijai Mr,- Ali Sastroamidjojo kembali dari negeri, dingin,, kata-beliau didalam salah satu intcn'-icyi;,- kcrdja sama didalam lapangan kebudajaanitu adalah bersifat univorsocl, dan bortudjuan akan mengembangkan dengan bebas

. akan d jiwa-manusia jang-.merdeka. Lain dari itu tidak-, ada ketcrouigan jaiig.-luasdari segala fihak jang turut musjavjaraf. '

Kalau betul keterangan jang kita peroleh hal t jai'raB dan djalan-djalan mewu-djudkan tjitaB jang baik itu, maka-kcrdja bcrsaima itu bcrafcti d juga tulcar--mcnui-Airdidalam hal kebudajaan masingE, baik mengenai orang, maupun mengenai, barang-kc-budajaaii. Begitu pula masingB akaii- dibolchkan mcngurutf Icmbaganja sondii'i dinoge-ri teman it.u,- artinja oraiig Belanda boleh sadja mcnci-'uokaii usahanja. didalaan halkebudajaan didacrah Republik Indonesia Serikat, daui difihak kita'boleh mcmcli-- ■hara badanS kebudajaan dinegcri Belanda. Lain vdari itu, bukuB dan penerbitaiilainB dai"*! satu fihak aka.n bebas iriasuk negeri fihak lain, djadi pcncrbita,ii .dinegeri Bclaiida tidak boleh dirihtamgi oleh R.I.S. masulc kcdacr-ahnja scbaliknja t-poracr'intah Belanda tida'k-boleh men,gal-angi-masuknja penerbitan Indonesia-kc daerah-3c].ajida. MasingS aka,n bcrusa.ha menjalin buah karaaigan fihak jang satu kcbah-asafihak,lain. .. -. .

Menilik' bunjinja, maka memang "baraiigkali pckokB maksudnja uiiivcrseol,tetapidjalanB melaksanakan maksud itu,- .kcnjataaii tidak mengandung tjitaB kcbudajakan - "jang uiiivcrscci.-'Kolihatai-mja sifatnja .ialah hendak mcmporta-haiil<an kebudajaanraasingB dinegcri fihak-lain'.' -Sebelum, rentj'aiia kcrdja sarna didalam lapangan kcbu-dajacui itu ditetapkan, Van Randw'ijk sudah memberi pc.mandangaanja dida.lain "Vrij 'Nodor.land", 8 0kt. "'49', pakai - scmbojan: "Hct is vccl zakclijkcr dan mcn voor-

MUSEUM TAMANSIS-WADEWANTARA KIRTI GRIYA -

gocKt:

/i

m

Page 2: KERDJA SAii-i DALiUi KEBUBaJAAN....Karena itu soal bai'-angg kebudajaan itu apa- d jatuh keda-lara tangan peiiicrinta.h R.i.3. nantinja, raohdjadi penting bagi kcmadjucur ilmu pengetahuan

-i s'

- S - ■ ' • ■ ■

gcoft; hct kan vccl idealistischcr dan mcn vcmocdt".

Menurut pendapat van Raiidwijk, sesuatu pergauJ.an politik tidak dapat terusdipci^tahankan dengaii di-paksa2, nialahan dCiigan kekuatan sekalipuii tidak dapat,begitu pula kcrdja sama. didalain lapangan kebudajaaii tidak dapat dipertahankan,kalau tidak diakui kediuiukaii istlncwa Jang dipaksa-paksa akan hilang lenjap, kalau kedudukan sebagai orang jang memeriintah sudah lepas dari taiigan. Pada penutupkarangaruija, diulaiiginja utjapati Mao Tse Tuiig tentang saratnja Tiongkok sul<a ker-"dja'saiua dengan negei^i2 lain, jaitu atas dasar ssina dci'adjat, ma,singS bermitungdan raasingS menghormati keda.uiatan dan integriteit daerah tcmaniija. Tentang "we-dcrsijdsch voordccl" itu, van Ikurd\iiijk ingin berterus-tci'^ang, karena berterus-ter'ang itu jjerlu karena pada sifat itulah bcr'gantuiig, dapat tidaknja. timbul persahabatan baru. Dan kala.u boleh pertcrus-tcivang, maJca v;in Hand'wijk ingin mengakui "dat Ncderland in dit opzicht ccn grotei'o i'ekening hecft opcn staan bij In-donesic dan omgekeerd indonesic bij ons".

Kalau kami tidak salah tangkap, maksud utjapannja itu, artinja ialah kcrdjasama itu didalam la.paiigaii kebudajaan, akan lebih banjcilc memberi untung kepada fi-hak Belanda, Kalau betul begitu maksud utjapamija itu, raf.ika irbjapaii itu dapatlahdipakai mcmadjukan kritik terhadcip tjaraS dan djalanS jang hendak dilaksanakanuntuk melakukan kei'dja saxria didalam lapangan kebudajaan mengenai hal£ jang uni-verscel. Dengan tegas dapat kita bertanja, apalcah uj.itungnja bagi oi'ang Indonesiamengadakaii lembaga kebudajaan dinegcri Belanda? Apakah untuiignja ba,gi kita mcmadjukan salinaii da.ri bahasa Belanda, kalau ada l<araj.igan jang lebih baik didalaBibahasa Inggcris? ' ' ■

Menurut pendapat kita fihak Belanda kurang raejakini adanja tenaga mcntjiptajang sedjak dai'i dahulu ada pada orang Indonesia dan jaiig sudah kita uraikan didalam karaiigOiiS kita hal kebudajaan didalam madjalah iiii. Memang betul loata vanRandwijk, "dat de we-censchappelijkc denkstructuur van vcle Indonesiers Nederlands,is bepaald, dat de Nederlandse taal voor velen nog een toegangspoort is tot deivcreld kcnnis", tetapi van Randv/ijk sendiri djuga tibak memperhitungkan "denkstructuur" itu sudah bukan ■ Nederlands lagi, tetapi sudah setjai-a Indonesia, Se-bagfii djuga hellenismo bukanlah kcbudajajui Jmiaiii, begitu pula kebudajaan Indo-

■ ncsia bukaiilah kebudajaaii Belanda, ataupun .kebudajaan Djavja, Sunda dsb. Sesuatukebudajaan diterima oleh sesuatu baiigsa didalam perdja3.anai sedjarah, tetapi ti- ■dal-c].ah berarti kebudajaan itu terus langsung sadja sebagai pada ivaktu diterima.

Sedjak dari tahun 1945, fihak Belanda kurang atau saniti sekali tidak mempcr-hituiigkan tenaga mcntjipta itu, (Tciiaga mentjipta jang kita maksudkaii, bukanlahmcntjipta dalam lapangan kesenian, sadja melainkan tenaga ment jernakan,' tciiagamenghidupkan,, tenaga mcndjadikan kepunjaan sendiri sesuai den^n pribadi sendiri},Karena tidak memperhitungkan faktor itu, m.aka salah mengadakan tindakanS. Menurutpendapat kita, pokok tudjuan kcrdja sama. didalam lai>angan kebudajaan itu baiksekali, tetapi didalam mcrcnt janakan .djalanS mcwudjudkan maksudS itu, sebaiknjakcrdja sama didalara lapangan jang universeel tetap mcnd jadi pedomaii. Kalau kitatidak salah mendapat keterangan, maka hal perkembangan dengiii bebas akan djiwamanusia jang dikcmulcakan oleh Mr. Ali Sastroamidjojo didalam intervicwnja itu,tidak'di-scbutS lagi didalam peraturan2 kcrdja sama itu,

.Peraturan2 sebagai jang dircntjaiiakan itu,. se-olah2 fihak jang sa-tu hej.-idaktuiait dekat2 mcmadjukan daj.i mengarahkan kebudajaan nasional masing2, dan. sebagaijang sudah kita tundjukkan itu, berdasar djuga kepada utjaijan van Riuidmjk, ke-ingiiian turut itu adalah kcbanjakaiinja pada fihak Belanda, .

Lupa .atau tidcik.mau ingat pula mereka kepada faktor lain ialah tentang le-taknja kcpul'auan Indonesia di Asia Selatan, Sedjak dari. dahulu dudulenja itu mc-nentukaii perkembangan .kebudajaan dikepulauan itu, sampai abad kc-19, ketika kekuasaan Ei'opah Barat sangat mn.r.'.Uiitjak, seliingga tiap2 daerah dan negeri di AsiaSelatan tei4,udju ke Eropah Barat, dan pciNiubungan antara mci-'cka sendiri jang adascdjalc dari .dahulu terpuths sama sekali, Kcmbalinja persaudaraan itu,'toimsti-mewa didalara lapangan kebudajaan dengan-India, Filipina, Cochin-China, Cambodja,iuinam. Siam dan.Bima, tidak akan dapat dieilangi, •sesudah semua negeri itu be-tul2 merdeka. Persahabatan a.ntara mereka itu sudah dengan sendirmnja terbawaoleh kedudukan masing2 diatas peta dunia ini.' . • ■ ', ■

Menui'ut pendapat kami, persahabatan jang bai'u antara Indoiiesia dan negeriBelanda didalam lapangan kobudaja.3n,' dapat dilaksana.kan, tetapi' melulu daJa.ralapaiigan kebudajaan uiiivcrsecl jang pokok2. Arah perkembangan kebudajaan nasio

nal