keputusan menteri energi dan sumber daya …...-1- keputusan menteri energi dan sumber daya mineral...

-1-

KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018 1769 K/30/MEM/2018

TENTANG

WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN DAN

WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS PERIODE TAHUN 2018

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyelenggaraan pengelolaan usaha

pertambangan mineral dan batubara, perlu menetapkan

wilayah yang terdapat sebaran formasi batuan pembawa

mineral atau batubara, data indikasi mineral atau

batubara, data potensi mineral atau batubara, dan/atau

data cadangan mineral atau batubara serta dapat

dimanfaatkan untuk kegiatan usaha pertambangan

secara berkelanjutan sebagai Wilayah Izin Usaha

Pertambangan atau Wilayah Izin Usaha Pertambangan

Khusus;

b. bahwa berdasarkan hasil evaluasi teknis dan/atau

ekonomi, wilayah sebagaimana dimaksud dalam huruf a

dapat ditetapkan sebagai Wilayah Izin Usaha

Pertambangan atau Wilayah Izin Usaha Pertambangan

Khusus sebagai dasar untuk melakukan kegiatan usaha

pertambangan;

-2-

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan

Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

tentang Wilayah Izin Usaha Pertambangan dan Wilayah

Izin Usaha Pertambangan Khusus Periode Tahun 2018;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang

Pertambangan Mineral dan Batubara (Lembaran Negara

Republik Indonesia tahun 2009 Nomor 4, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia 4959);

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana

telah beberapa kali diubah terkahir dengan Undang-

Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua

atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik


Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4833)

sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah

Nomor 13 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata

Rang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik




Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 21, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5103);


Wilayah Pertambangan (Lembaran Negara Republik



-3-


Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan

Batubara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2010 Nomor 29, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5111) sebagaimana telah beberapa

diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8

Tahun 2018 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan

Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018

Nomor 28, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 6186);

7. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015 tentang

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 132)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden

Nomor 105 Tahun 2016 tentang Perubahan atas

Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015 tentang

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 289);

8. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Nomor 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 782);

9. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Nomor 11 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pemberian

Wilayah, Perizinan, dan Pelaporan pada Kegiatan Usaha

Pertambangan Mineral dan Batubara Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 295)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri

Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor Tahun 2018

tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Energi dan

Sumber Daya Mineral Nomor 11 Tahun 2018 tentang

Tata Cara Pemberian Wilayah, Perizinan, dan Pelaporan

pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan

Batubara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018

Nomor 528);

-4-

10. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Nomor 1798 K/30/MEM/2018 tanggal 20 April 2018

tentang Pedoman Pelaksanaan Penyiapan, Penetapan,

dan Pemberian Wilayah Izin Usaha Pertambangan dan

Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Mineral dan

Batubara; dan

11. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Nomor 1801 K/30/MEM/2018 tanggal 23 April 2018

tentang Formula Perhitungan Harga Kompensasi Data

Informasi Wilayah Izin Usaha Pertambangan dan Wilayah

Izin Usaha Pertambangan Khusus;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA

MINERAL TENTANG WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN

DAN WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN PERIODE

TAHUN 2018.

KESATU : Menetapkan Wilayah Izin Usaha Pertambangan dan Wilayah

Izin Usaha Pertambangan Khusus yang akan ditawarkan

dan/atau dilelang pada periode tahun 2018 sebagai berikut:

a. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok Mulya

Agung, tercantum dalam Lampiran I yang merupakan

bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini;

b. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok

Waringin Agung, tercantum dalam Lampiran II yang

merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan

Menteri ini;

c. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok

Tumbang Karanai, tercantum dalam Lampiran III yang


Menteri ini;

d. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok Silo,

tercantum dalam Lampiran IV yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini;

e. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok

Sribatara, tercantum dalam Lampiran V yang merupakan


-5-

f. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok Natai

Baru, tercantum dalam Lampiran VI yang merupakan


g. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok

Tumbang Nusa, tercantum dalam Lampiran VII yang


Menteri ini;

h. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok

Baronang I, tercantum dalam Lampiran VIII yang


Menteri ini;

i. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok

Baronang II, tercantum dalam Lampiran IX yang


Menteri ini;

j. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi Blok Piner,

tercantum dalam Lampiran X yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini;

k. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Eksplorasi

Blok Latao, tercantum dalam Lampiran XI yang


Menteri ini;

l. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Eksplorasi

Blok Suasua, tercantum dalam Lampiran XII yang


Menteri ini;

m. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Eksplorasi

Blok Matarape, tercantum dalam Lampiran XIII yang


Menteri ini;

n. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Eksplorasi

Blok Kolonodale, tercantum dalam Lampiran XIV yang


Menteri ini;

o. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Eksplorasi

Blok Bahodopi Utara, tercantum dalam Lampiran XV

yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Keputusan Menteri ini; dan

-6-

p. Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Eksplorasi

Blok Rantau Pandan, tercantum dalam Lampiran XVI

yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Keputusan Menteri ini.

KEDUA : WIUP Eksplorasi sebagaimana dimaksud dalam Diktum

KESATU dapat diberikan kepada badan usaha, koperasi, atau

perseorangan dengan cara lelang sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

KETIGA : WIUPK Eksplorasi sebagaimana dimaksud dalam Diktum

KESATU dapat diberikan kepada Badan Usaha Milik Negara

atau Badan Usaha Milik Daerah dengan cara prioritas, atau

badan usaha swasta dengan cara lelang sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan.

KEEMPAT : Pada saat Keputusan Menteri ini mulai berlaku:

a. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Nomor 3405 K/30/MEM/2015 tanggal 23 Juli 2015

tentang Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus

Operasi Produksi di Daerah Latao, Kabupaten Kolaka

Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara;

b. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral



Operasi Produksi di Daerah Bahodopi Utara, Kabupaten

Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah;

c. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral



Operasi Produksi di Daerah Kolonodale, Kabupaten

Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah;

d. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral



Operasi Produksi di Daerah Suasua, Kabupaten Kolaka

Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara; dan

LAMPIRAN I


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018

TANGGAL : 23 April 2018

TENTANG

WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN DAN WILAYAH IZIN

USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS PERIODE TAHUN 2018

WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK MULYA AGUNG

A. DAFTAR KOORDINAT WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN

EKSPLORASI BLOK MULYA AGUNG

Komoditas : Mineral Logam Jenis Bijih Besi dan Mineral Ikutannya

Lokasi : Mulya Agung

Provinsi : Kalimantan Tengah

Kabupaten/kota : Kotawaringin Timur dan Katingan

Kode : 1362002332018002

Luas : 97.144 hektar

NO. TITIK

GARIS BUJUR (BT) GARIS LINTANG

° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 112 50 3.530 1 40 24.980 LS

2. 112 59 11.780 1 40 24.980 LS

3. 112 59 11.780 1 43 27.060 LS

4. 112 38 20.830 1 43 27.060 LS

5. 112 38 20.830 1 49 31.130 LS

6. 112 27 20.570 1 49 31.130 LS

7. 112 27 20.570 1 34 57.950 LS

8. 112 50 3.530 1 34 57.950 LS

9. 112 39 58.960 1 39 13.311 LS

10. 112 38 31.756 1 39 13.311 LS

11. 112 38 31.762 1 42 13.525 LS

12. 112 39 58.960 1 42 13.525 LS

-8-

" "

""

""

" "

""

" "

APL

HP

HPK

KOTAWARINGINTIMUR

KATINGAN

1 2

34

56

7 8

910

11 12

113°E

113°E

112°50'E

112°50'E

112°40'E

112°40'E

112°30'E

112°30'E

1°30'S

1°30'S

1°40'S

1°40'S

1°50'S

1°50'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK MULYA AGUNG

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

IGNASIUS JONAN0 3 61.5 KmSKALA 1 : 350,000

LEGENDAPETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN

Tata Guna Hutan:

Hutan KonservasiHutan LindungHutan ProduksiHutan Produksi TerbatasHutan Produksi dapat Dikonversi

Areal Penggunaan Lain

KomoditasLokasiProvinsiKabupatenKodeLuas (Ha)

: Bijih Besi dan Mineral Ikutannya: Mulya Agung: Kalimantan Tengah: Kotawaringin Timur dan Katingan: 1362002332018002: 97.144 Ha

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERALDIREKTORAT JENDERAL MINERAL DAN BATUBARA

Jalan ArteriJalan Kolektor

Jalan:

Jalan LokalJalan Lain

Wilayah Konsesi:WIUP

Perairan:DanauSungai

ProyeksiDatumKoordinatSumber Peta

: Transverse Mercator: Datum Geodetik Nasional (DGN) 95: Geografis: Peta Informasi Geospasial Dasar (Badan Informasi Geospasial, 2016): Peta Kawasan Hutan (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, 2016)

Batas Administrasi:BatasBatas

BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-9-

LAMPIRAN II


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK WARINGIN AGUNG


EKSPLORASI BLOK WARINGIN AGUNG

Komoditas : Mineral Logam Jenis Emas dan Mineral Ikutannya

Lokasi : Waringin Agung


Kabupaten/kota : Kotawaringin Timur

Kode : 1362022062018001


NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 112 14 3,54 1 29 41,50 LS

2. 112 33 44,94 1 29 41,50 LS

3. 112 33 44,94 1 26 24,09 LS

4. 112 50 22,40 1 26 24,09 LS

5. 112 50 22,40 1 34 3,73 LS

6. 112 26 40,48 1 34 3,73 LS

7. 112 26 40,48 1 39 56,72 LS

8. 112 14 3,54 1 39 56,72 LS

-10-

" "

" "

""

""

HPT

APL

HP

HP

KOTAWARINGINTIMUR

SERUYAN

KATINGAN

1 2

3 4

56

78

112°50'E

112°50'E

112°40'E

112°40'E

112°30'E

112°30'E

112°20'E

112°20'E

112°10'E

112°10'E

1°20'S

1°20'S

1°30'S

1°30'S

1°40'S

1°40'S

1°50'S

1°50'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK WARINGIN AGUNG


IGNASIUS JONAN0 4 82 KmSKALA 1 : 450,000


Tata Guna Hutan:




: Emas dan Mineral Ikutannya: Waringin Agung: Kalimantan Tengah: Kotawaringin Timur: 1362022062018001: 98.820 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-11-

LAMPIRAN III


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK TUMBANG KARANEI


EKSPLORASI BLOK TUMBANG KARANEI

Komoditas : Mineral Logam Jenis Emas dan Mineral Ikutannya

Lokasi : Tumbang Karanei


Kabupaten/kota : Katingan dan Gunung Mas

Kode : 1362002062018001


NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 113 11 39.800 0 36 52.718 LS

2. 113 11 39.800 0 44 46.360 LS

3. 113 6 43.960 0 44 46.360 LS

4. 113 6 43.960 0 56 46.961 LS

5. 112 57 27.180 0 56 46.961 LS

6. 112 57 27.180 0 47 59.971 LS

7. 112 49 55.110 0 47 59.971 LS

8. 112 49 55.110 0 38 23.291 LS

9. 113 2 31.330 0 38 23.291 LS

10. 113 2 31.330 0 36 52.718 LS

11. 113 1 38.000 0 53 30.000 LS

12. 112 59 0.000 0 53 30.000 LS

13. 112 59 0.000 0 56 0.000 LS

14. 113 1 38.000 0 56 0.000 LS

-12-

"

""

""

""

" "

"

""

" "

HPT

HL

KSA/KPA

SINTANG

GUNUNG MAS

MURUNGRAYA

KATINGAN

1

23

45

67

8 910

1112

13 14

113°20'E

113°20'E

113°10'E

113°10'E

113°E

113°E

112°50'E

112°50'E

112°40'E

112°40'E

0°30'S

0°30'S

0°40'S

0°40'S

0°50'S

0°50'S

1°S 1°S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK TUMBANG KARANEI


IGNASIUS JONAN0 3.5 71.75 KmSKALA 1 : 400,000


Tata Guna Hutan:




: Emas dan Mineral Ikutannya: Tumbang Karanei: Kalimantan Tengah: Katingan dan Gunung Mas: 1362002062018001: 96.719 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-13-

LAMPIRAN IV


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK SILO


EKSPLORASI BLOK SILO

Komoditas : Mineral Logam Jenis Emas

Lokasi : Silo

Provinsi : Jawa Timur

Kabupaten/kota : Jember

Kode : 1235092062018001

Luas : 4.023 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 113 50 8.160 8 16 40.480 LS

2. 113 50 8.160 8 16 53.760 LS

3. 113 51 43.700 8 16 53.760 LS

4. 113 51 43.700 8 16 36.520 LS

5. 113 52 18.230 8 16 36.520 LS

6. 113 52 18.230 8 16 0.660 LS

7. 113 52 58.040 8 16 0.660 LS

8. 113 52 58.040 8 16 35.180 LS

9. 113 52 35.470 8 16 35.180 LS

10. 113 52 35.470 8 17 1.720 LS

11. 113 52 18.230 8 17 1.720 LS

12. 113 52 18.230 8 17 9.670 LS

13. 113 52 8.900 8 17 9.670 LS

14. 113 52 8.900 8 17 21.620 LS

15. 113 52 0.950 8 17 21.620 LS

16. 113 52 0.950 8 17 34.910 LS

17. 113 50 47.980 8 17 34.910 LS

-14-

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

18. 113 50 47.980 8 18 5.440 LS

19. 113 51 19.800 8 18 5.440 LS

20. 113 51 19.800 8 18 26.680 LS

21. 113 52 2.280 8 18 26.680 LS

22. 113 52 2.280 8 19 34.360 LS

23. 113 52 43.183 8 19 34.360 LS

24. 113 52 43.183 8 20 32.362 LS

25. 113 52 9.995 8 20 32.362 LS

26. 113 52 9.995 8 20 53.760 LS

27. 113 50 43.081 8 20 53.760 LS

28. 113 50 43.081 8 20 43.370 LS

29. 113 50 32.780 8 20 43.370 LS

30. 113 50 32.780 8 20 31.670 LS

31. 113 49 43.250 8 20 31.670 LS

32. 113 49 43.250 8 20 22.160 LS

33. 113 49 16.540 8 20 22.160 LS

34. 113 49 16.540 8 20 8.300 LS

35. 113 49 6.240 8 20 8.300 LS

36. 113 49 6.240 8 19 5.590 LS

37. 113 49 5.770 8 19 5.590 LS

38. 113 49 5.770 8 16 40.480 LS

-15-

"

" "

" "

" "

""

""

""

""

""

" "

" "

" "

""

""

""

""

""

""

""

"

HL

JEMBER

BANYUWANGI

12 3

4 5

6 7

891011121314151617

18 1920 21

22 23

242526272829

303132333435

3637

38

113°50'E

113°50'E

8°20'S

8°20'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK SILO


IGNASIUS JONAN0 0.95 1.90.475Km

SKALA 1 : 100,000


Tata Guna Hutan:

Hutan Konservasi

Hutan Lindung

Hutan Produksi

Hutan Produksi Terbatas

Hutan Produksi dapat Dikonversi



: Mineral Logam Jenis Emas: Silo: Jawa Timur: Jember: 1235092062018001: 4.023 Ha


Jalan Arteri

Jalan Kolektor

Jalan:

Jalan Lokal

Jalan Lain


Perairan:Danau

Sungai



Batas Administrasi:Batas

Batas

BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-16-

LAMPIRAN V


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK SRIBATARA


EKSPLORASI BLOK SRIBATARA

Komoditas : Batubara Jenis Batuan Aspal

Lokasi : Sribatara

Provinsi : Sulawesi Tenggara

Kabupaten/kota : Buton

Kode : 1474043022018001

Luas : 743 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 123 1 41.155 5 10 6.984 LS

2. 123 2 30.438 5 10 6.984 LS

3. 123 2 30.438 5 10 13.481 LS

4. 123 2 38.76 5 10 13.481 LS

5. 123 2 38.76 5 12 1.701 LS

6. 123 1 19.845 5 12 1.701 LS

7. 123 1 19.845 5 11 0.271 LS

8. 123 1 41.155 5 11 0.271 LS

-17-

" "

" "

""

" "

BUTON

1 23 4

56

7 8

123°4'E

123°4'E

123°2'E

123°2'E

123°E

123°E

5°10'S

5°10'S

5°12'S

5°12'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK SRIBATARA



SKALA 1 : 45,000


Tata Guna Hutan:

Hutan Konservasi

Hutan Lindung

Hutan Produksi





: Batuan Aspal: Sribatara: Sulawesi Tenggara: Buton: 1474043022018001: 743 Ha


Jalan Arteri

Jalan Kolektor

Jalan:

Jalan Lokal

Jalan Lain


Perairan:Danau

Sungai




Batas

BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-18-

LAMPIRAN VI


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK NATAI BARU


EKSPLORASI BLOK NATAI BARU

Komoditas : Batubara Jenis Batubara

Lokasi : Natai Baru


Kabupaten/kota : Kotawaringin Timur

Kode : 1362023032018001

Luas : 6.674 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 112 39 12.8 2 34 47 LS

2. 112 40 43.8 2 34 47 LS

3. 112 40 43.8 2 40 40.1 LS

4. 112 37 21.5 2 40 40.1 LS

5. 112 37 21.5 2 35 0.9 LS

6. 112 39 12.8 2 35 0.9 LS

-19-

" "

""

" "

HP

APL

HPHPHPK

HPK

HPKAPL

KOTAWARINGINTIMUR

SERUYAN

1 2

34

5 6

112°44'E

112°44'E

112°42'E

112°42'E

112°40'E

112°40'E

112°38'E

112°38'E

112°36'E

112°36'E

112°34'E

112°34'E

2°32'S

2°32'S

2°34'S

2°34'S

2°36'S

2°36'S

2°38'S

2°38'S

2°40'S

2°40'S

2°42'S

2°42'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK NATAI BARU




Tata Guna Hutan:




: Batubara: Natai Baru: Kalimantan Tengah: Kotawaringin Timur: 1362023032018001: 6.674 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-20-

LAMPIRAN VII


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK TUMBANG NUSA


EKSPLORASI BLOK TUMBANG NUSA


Lokasi : Tumbang Nusa


Kabupaten/kota : Kapuas

Kode : 1362033032018003

Luas : 7.169 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 114 12 55.14 1 11 48.12 LS

2. 114 13 39.6 1 11 48.12 LS

3. 114 13 39.6 1 14 42.99 LS

4. 114 11 19.55 1 14 42.99 LS

5. 114 11 19.55 1 17 14.64 LS

6. 114 15 36.73 1 17 14.64 LS

7. 114 15 36.73 1 12 59.26 LS

8. 114 14 58.24 1 12 59.26 LS

9. 114 14 58.24 1 12 31.34 LS

10. 114 14 18.68 1 12 31.34 LS

11. 114 14 18.68 1 9 44.56 LS

12. 114 15 25.09 1 9 44.56 LS

13. 114 15 25.09 1 9 27.02 LS

14. 114 15 8.66 1 9 27.02 LS

15. 114 15 8.66 1 9 1.54 LS

16. 114 14 49.49 1 9 1.54 LS

-21-

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

17. 114 14 49.49 1 8 26.43 LS

18. 114 12 55.14 1 8 26.43 LS

-22-

" "

""

" "

""

""

" "

""

""

""

APL

APL

APL

APLAPL

TubuhAir

TubuhAir

APLTubuh Air

APLHP

HP

HPK

HPK

HPK

KAPUAS

1 2

34

5 6

78910

11 121314

15161718

114°20'E

114°20'E

114°18'E

114°18'E

114°16'E

114°16'E

114°14'E

114°14'E

114°12'E

114°12'E

114°10'E

114°10'E

114°8'E

114°8'E

1°8'S

1°8'S

1°10'S

1°10'S

1°12'S

1°12'S

1°14'S

1°14'S

1°16'S

1°16'S

1°18'S

1°18'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK TUMBANG NUSA




Tata Guna Hutan:




: Batubara: Tumbang Nusa: Kalimantan Tengah: Kapuas: 1362033032018003: 7.169 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-23-

LAMPIRAN VIII


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK BARONANG I


EKSPLORASI BLOK BARONANG I


Lokasi : Baronang I



Kode : 1362033032018001

Luas : 3.226 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 114 27 58.86 0 51 50.81 LS

2. 114 27 58.86 0 51 33.26 LS

3. 114 27 28.36 0 51 33.26 LS

4. 114 27 28.36 0 50 7.83 LS

5. 114 23 33.24 0 50 7.83 LS

6. 114 23 33.24 0 50 15.97 LS

7. 114 23 22.2 0 50 15.97 LS

8. 114 23 22.2 0 50 27.96 LS

9. 114 23 4.49 0 50 27.96 LS

10. 114 23 4.49 0 50 36.31 LS

11. 114 22 53.05 0 50 36.31 LS

12. 114 22 53.05 0 50 43.98 LS

13. 114 22 44.05 0 50 43.98 LS

14. 114 22 44.05 0 50 52.74 LS

15. 114 22 32.07 0 50 52.74 LS

16. 114 22 32.07 0 50 59.32 LS

-24-

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

17. 114 22 23.35 0 50 59.32 LS

18. 114 22 23.35 0 51 4.79 LS

19. 114 22 16.26 0 51 4.79 LS

20. 114 22 16.26 0 51 11.36 LS

21. 114 22 8.36 0 51 11.36 LS

22. 114 22 8.36 0 51 17.39 LS

23. 114 21 59.91 0 51 17.39 LS

24. 114 21 59.91 0 51 26.43 LS

25. 114 21 1.08 0 51 26.43 LS

26. 114 21 1.08 0 52 9.43 LS

27. 114 22 37.46 0 52 9.43 LS

28. 114 22 37.46 0 51 50.31 LS

-25-

"

""

""

""

""

""

""

""""

""""

""

""

" "

"

HP

HPK

BARIT OUTAR A

MURUNG RAYA

KAPUAS

123

456789101112131415 1617 1819202122232425

26 2728

114°28'E

114°28'E

114°26'E

114°26'E

114°24'E

114°24'E

114°22'E

114°22'E

114°20'E

114°20'E

0°48'S

0°48'S

0°50'S

0°50'S

0°52'S

0°52'S

0°54'S

0°54'S

0°56'S

0°56'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK BARONANG I


IGNASIUS JONAN0 0.95 1.90.475 KmSKALA 1 : 100,000


Tata Guna Hutan:




: Batubara: Baronang I: Kalimantan Tengah: Kapuas: 1362033032018001: 3.226 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-26-

LAMPIRAN IX


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK BARONANG II


EKSPLORASI BLOK BARONANG II


Lokasi : Baronang II



Kode : 1362033032018002

Luas : 455 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 114 19 48.1 0 54 18.6 LS

2. 114 19 24.2 0 54 18.6 LS

3. 114 19 24.2 0 54 28.3 LS

4. 114 17 49.2 0 54 28.3 LS

5. 114 17 49.2 0 54 54.1 LS

6. 114 17 13.2 0 54 54.1 LS

7. 114 17 13.2 0 55 23.6 LS

8. 114 18 3.7 0 55 23.6 LS

9. 114 18 3.7 0 55 0 LS

10. 114 19 0 0 55 0 LS

11. 114 19 0 0 54 54.1 LS

12. 114 19 24.2 0 54 54.1 LS

13. 114 19 24.2 0 54 40 LS

14. 114 19 48.1 0 54 40 LS

-27-

""

""

""

" "

" "

" "

" "

HPK

HP

KAPUAS

1234

56

7 8

9 1011 12

13 14

114°20'E

114°20'E

114°18'E

114°18'E

0°54'S

0°54'S

0°56'S

0°56'S

LOKASI PETA




Tata Guna Hutan:




: Batubara: Baronang II: Kalimantan Tengah: Kapuas: 1362033032018002: 455 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-28-

LAMPIRAN X


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK PINER


EKSPLORASI BLOK PINER


Lokasi : Piner



Kode : 1362033032018004

Luas : 9.750 hektar

NO. TITIK


° ’ ” ° ’ ” LU / LS

1. 114 11 7,9 1 21 9,4 LS

2. 114 16 36 1 21 9,4 LS

3. 114 16 36 1 26 3,2 LS

4. 114 14 56,6 1 26 3,2 LS

5. 114 14 56,6 1 27 4,2 LS

6. 114 12 4,5 1 27 4,2 LS

7. 114 12 4,5 1 24 46,1 LS

8. 114 11 7,9 1 24 46,1 LS

-29-

" "

""

""

""

APL

APL

Tubuh Air

HP

HPK

HPK

HPT

KAPUAS

1 2

34

56

78

114°20'E

114°20'E

114°18'E

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK PINER

114°10'E 114°12'E 114°14'E 114°16'E 114°18'E

114°16'E114°14'E114°12'E114°10'E114°8'E

114°8'E

1°18'S

1°18'S

1°20'S

1°20'S

1°22'S

1°22'S

1°24'S

1°24'S

1°26'S

1°26'S

1°28'S

1°28'S

LOKASI PETA


IGNASIUS JONAN0 1 20.5Km

SKALA 1 : 125,000


Tata Guna Hutan:

Hutan Konservasi

Hutan Lindung

Hutan Produksi





: Batubara: Piner: Kalimantan Tengah : Kapuas: 1362033032018004: 9.750 Ha


Jalan Arteri

Jalan Kolektor

Jalan:

Jalan Lokal

Jalan Lain


Perairan:Danau

Sungai




Batas

BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN EKSPLORASI BLOK PINER

-30-

LAMPIRAN XI


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK LATAO

A. DAFTAR KOORDINAT WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS

EKSPLORASI BLOK LATAO

Komoditas : Mineral Logam Jenis Nikel

Lokasi : Latao


Kabupaten : Kolaka Utara

Kode : 1474082122018001

Luas : 3.148 hektar

No. Garis Bujur (BT) Garis Lintang

° ‘ “ BT ° ‘ “ LU/LS

1. 121 5 14,1 BT 3 0 28,404 LS

2. 121 5 54,888 BT 3 0 28,404 LS

3. 121 5 54,888 BT 3 4 22,8 LS

4. 121 3 27 BT 3 4 22,8 LS

5. 121 3 27 BT 3 3 27,396 LS

6. 121 2 53,016 BT 3 3 27,396 LS

7. 121 2 53,016 BT 3 3 5,688 LS

8. 121 2 38,796 BT 3 3 5,688 LS

9. 121 2 38,796 BT 3 2 7,692 LS

10. 121 3 1,296 BT 3 2 7,692 LS

11. 121 3 1,296 BT 3 1 32,592 LS

12. 121 3 30,996 BT 3 1 32,592 LS

13. 121 3 30,996 BT 3 1 50,988 LS

-31-

14. 121 3 47,988 BT 3 1 50,988 LS

15. 121 3 47,988 BT 3 2 14,388 LS

16. 121 3 58,608 BT 3 2 14,388 LS

17. 121 3 58,608 BT 3 1 50,988 LS

18. 121 4 32,088 BT 3 1 50,988 LS

19. 121 4 32,088 BT 3 0 37,116 LS

20. 121 5 14,1 BT 3 0 37,116 LS

-32-

" "

""

""

""

" "

" "

" "

" "

" "

" "

HL

APL

HL

HPK

HPK

1 2

34

5678

9 10

11 1213 14

15 1617 18

19 20

121°8'E

121°8'E

121°6'E

121°6'E

121°4'E

121°4'E

121°2'E

121°2'E

3°S 3°S

3°2'S

3°2'S

3°4'S

3°4'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK LATAO

Kolaka Utara



LEGENDAPETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS

Tata Guna Hutan:




: Mineral Logam Jenis Nikel: Latao: Sulawesi Tenggara: Kolaka Utara: 1474082122018001: 3.148 Ha



Jalan:


Wilayah Konsesi:WIUPK





BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-33-

LAMPIRAN XII


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI

BLOK SUASUA


EKSPLORASI BLOK SUASUA


Lokasi : Suasua


Kabupaten : Kolaka Utara

Kode : 1474082122018002

Luas : 5.899 hektar


° ‘ “ BT ° ‘ “ LU/LS

1. 120 58 12,202 BT 3 38 28,298 LS

2. 120 58 12,202 BT 3 37 50,099 LS

3. 120 57 32,299 BT 3 37 50,099 LS

4. 120 57 32,299 BT 3 37 17,400 LS

5. 120 56 40,999 BT 3 37 17,400 LS

6. 120 56 40,999 BT 3 36 22,399 LS

7. 120 56 7,001 BT 3 36 22,399 LS

8. 120 56 7,001 BT 3 35 36,499 LS

9. 120 55 16,201 BT 3 35 36,499 LS

10. 120 55 16,201 BT 3 35 0,398 LS

11. 120 54 46,300 BT 3 35 0,398 LS

-34-

12. 120 54 46,300 BT 3 34 40,400 LS

13. 120 54 12,600 BT 3 34 40,400 LS

14. 120 54 12,600 BT 3 34 4,800 LS

15. 120 54 37,800 BT 3 34 4,800 LS

16. 120 54 37,800 BT 3 33 51,502 LS

17. 120 54 22,900 BT 3 33 51,502 LS

18. 120 54 22,900 BT 3 33 24,502 LS

19. 120 53 58,600 BT 3 33 24,502 LS

20. 120 53 58,600 BT 3 32 53,801 LS

21. 120 53 34,699 BT 3 32 53,801 LS

22. 120 53 34,699 BT 3 32 33,101 LS

23. 120 53 3,800 BT 3 32 33,101 LS

24. 120 53 3,800 BT 3 32 1,900 LS

25. 120 52 52,601 BT 3 32 1,900 LS

26. 120 52 52,601 BT 3 31 19,099 LS

27. 120 54 32,602 BT 3 31 19,099 LS

28. 120 54 32,602 BT 3 31 58,102 LS

29. 120 56 13,700 BT 3 31 58,102 LS

30. 120 56 13,700 BT 3 33 55,400 LS

31. 120 58 40,501 BT 3 33 55,400 LS

32. 120 58 40,501 BT 3 38 28,298 LS

-35-

"

""

""

""

""

""

""

" "

""

""

""

""

""

" "

" "

" "

"

HL

HPK

HL

HL

HPK

HPKHPT

APL

KOLAKA UTARA

1

23

45

67

89

10111213

14 151617

1819

20212223

2425

26 27

28 29

30 31

32

121°E

121°E

120°58'E

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK SUASUA 120°52'E 120°54'E 120°56'E 120°58'E

120°56'E120°54'E120°52'E

3°32'S

3°32'S

3°34'S

3°34'S

3°36'S

3°36'S

3°38'S

3°38'S

LOKASI PETA




Tata Guna Hutan:




: Mineral Logam Jenis Nikel: Suasua: Sulawesi Tenggara: Kolaka Utara: 1474082122018002: 5.899 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK SUASUA

ttd.

-36-

LAMPIRAN XIII


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG




BLOK MATARAPE


EKSPLORASI BLOK MATARAPE


Lokasi : Matarape


Kabupaten : Konawe Utara

Kode : 1474092122018001

Luas : 1.681 hektar


° ‘ “ BT ° ‘ “ LU/LS

1. 122 16 43,702 BT 3 17 39,901 LS

2. 122 16 43,702 BT 3 20 11,0 LS

3. 122 15 30,1 BT 3 20 11,0 LS

4. 122 15 30,1 BT 3 19 11,5 LS

5. 122 14 17,902 BT 3 19 11,5 LS

6. 122 14 17,902 BT 3 17 39,901 LS

-37-

E

"

""

""

"

APL

HP

HPK

APL

HP

APL

APL

HPT

KONAWE UTARA

1

23

45

6

122°18'E

122°18'E

122°16'E

122°16'E

122°14'E

122°14'E

3°18'S

3°18'S

3°20'S

3°20'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK MATARAPE




Tata Guna Hutan:




: Mineral Logam Jenis Nikel: Matarape: Sulawesi Tenggara: Konawe Utara: 1474092122018001: 1.681 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-38-

LAMPIRAN XIV


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG




BLOK KOLONODALE


EKSPLORASI BLOK KOLONODALE


Lokasi : Kolonodale

Provinsi : Sulawesi Tengah

Kabupaten : Morowali Utara

Kode : 1472112122018002

Luas : 2.180 hektar


° ‘ “ BT ° ‘ “ LU/LS

1. 121 18 0,299 BT 1 54 4.298 LS

2. 121 18 0,299 BT 1 55 12.9 LS

3. 121 18 10,901 BT 1 55 12.9 LS

4. 121 18 10,901 BT 1 55 18.365 LS

5. 121 18 39,2 BT 1 55 18.365 LS

6. 121 18 39,2 BT 1 54 56.271 LS

7. 121 19 1,6 BT 1 54 56.271 LS

8. 121 19 1,6 BT 1 54 40.783 LS

9. 121 19 29,201 BT 1 54 40.783 LS

10. 121 19 29,201 BT 1 54 27.8 LS

11. 121 19 45,998 BT 1 54 27.8 LS

12. 121 19 45,998 BT 1 54 14.933 LS

-39-

13. 121 20 1,5 BT 1 54 14.933 LS

14. 121 20 1,5 BT 1 53 4.708 LS

15. 121 19 42.899 BT 1 53 4.708 LS

16. 121 19 42.899 BT 1 52 37.231 LS

17. 121 18 58.601 BT 1 52 37.231 LS

18. 121 18 58.601 BT 1 52 25.5 LS

19. 121 18 3.381 BT 1 52 25.5 LS

20. 121 18 3.381 BT 1 52 8.959 LS

21. 121 18 11.216 BT 1 52 8.959 LS

22. 121 18 11.216 BT 1 51 42.262 LS

23. 121 18 26.423 BT 1 51 42.262 LS

24. 121 18 26.423 BT 1 51 30.978 LS

25. 121 18 45.064 BT 1 51 30.978 LS

26. 121 18 45.064 BT 1 51 45.318 LS

27. 121 18 58.329 BT 1 51 45.318 LS

28. 121 18 58.329 BT 1 52 1.371 LS

29. 121 19 41.146 BT 1 52 1.371 LS

30. 121 19 41.146 BT 1 51 36.757 LS

31. 121 19 24.699 BT 1 51 36.757 LS

32. 121 19 24.699 BT 1 51 49.385 LS

33. 121 19 8.766 BT 1 51 49.385 LS

34. 121 19 8.766 BT 1 51 56.234 LS

35. 121 18 53.348 BT 1 51 56.234 LS

36. 121 18 53.348 BT 1 52 6.294 LS

37. 121 18 39.453 BT 1 52 6.294 LS

38. 121 18 39.453 BT 1 52 14.379 LS

39. 121 18 20.138 BT 1 52 14.379 LS

40. 121 18 20.138 BT 1 51 23.861 LS

41. 121 17 57.243 BT 1 51 23.861 LS

42. 121 17 57.243 BT 1 51 10.786 LS

43. 121 17 47.628 BT 1 51 10.786 LS

44. 121 17 47.628 BT 1 51 20.099 LS

45. 121 17 37.489 BT 1 51 20.099 LS

46. 121 17 37.489 BT 1 51 13.601 LS

47. 121 17 21.436 BT 1 51 13.601 LS

48. 121 17 21.436 BT 1 51 20.498 LS

-40-

49. 121 17 14.624 BT 1 51 20.498 LS

50. 121 17 14.624 BT 1 51 48.6 LS

51. 121 17 4.540 BT 1 51 48.6 LS

52. 121 17 4.540 BT 1 51 32.101 LS

53. 121 16 54.840 BT 1 51 32.101 LS

54. 121 16 54.700 BT 1 51 11.498 LS

55. 121 18 0.299 BT 1 51 11.498 LS

56. 121 18 0.299 BT 1 50 37.5 LS

57. 121 18 10.901 BT 1 50 37.5 LS

58. 121 18 10.901 BT 1 50 58.898 LS

59. 121 18 39.200 BT 1 50 58.898 LS

60. 121 18 39.200 BT 1 51 34.7 LS

61. 121 19 1.600 BT 1 51 34.7 LS

62. 121 19 1.600 BT 1 52 3.299 LS

63. 121 19 29.201 BT 1 52 3.299 LS

64. 121 19 29.201 BT 1 52 26.4 LS

65. 121 19 45.998 BT 1 52 26.4 LS

66. 121 19 45.998 BT 1 52 16.799 LS

67. 121 20 1.500 BT 1 52 16.799 LS

68. 121 20 1.500 BT 1 52 22.901 LS

69. 121 20 36.499 BT 1 52 22.901 LS

70. 121 20 36.499 BT 1 52 30.5 LS

71. 121 20 44.801 BT 1 52 30.5 LS

72. 121 20 44.801 BT 1 53 28.5 LS

73. 121 21 0.900 BT 1 53 28.5 LS

74. 121 21 0.900 BT 1 53 44.498 LS

75. 121 20 42.799 BT 1 53 44.498 LS

76. 121 20 42.799 BT 1 54 4.298 LS

-41-

E

"

""

""

"

APL

HP

HPK

APL

HP

APL

APL

HPT

KONAWE UTARA

1

23

45

6

122°18'E

122°18'E

122°16'E

122°16'E

122°14'E

122°14'E

3°18'S

3°18'S

3°20'S

3°20'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK MATARAPE




Tata Guna Hutan:




: Mineral Logam Jenis Nikel: Matarape: Sulawesi Tenggara: Konawe Utara: 1474092122018001: 1.681 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-42-

LAMPIRAN XV


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG



WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK

BAHODOPI UTARA


EKSPLORASI BLOK BAHODOPI UTARA


Lokasi : Bahodopi Utara

Provinsi : Sulawesi Tengah

Kabupaten : Morowali

Kode : 1472062122018001

Luas : 1.896 hektar


° ‘ “ BT ° ‘ “ LU/LS

1. 121 53 40,187 BT 2 42 7,842 LS

2. 121 53 40,187 BT 2 40 43,702 LS

3. 121 57 37,901 BT 2 40 43,702 LS

4. 121 57 37,901 BT 2 42 7,842 LS

-43-



Tata Guna Hutan:




: Mineral Logam Jenis Nikel: Bahodopi Utara: Sulawesi Tengah: Morowali: 1472062122018001: 1.896 Ha



Jalan:







BatasKabupaten/

ÅU

"

" "

"

HPK

APL

HL

HPK

HPT

MOROWALI

1

2 3

4

121°58'E

121°58'E

121°56'E

121°56'E

121°54'E

121°54'E

2°40'S

2°40'S

2°42'S

2°42'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK BAHODOPI UTARA


ttd.

-44-

LAMPIRAN XVI


REPUBLIK INDONESIA

NOMOR : 1802 K/30/MEM/2018


TENTANG




BLOK RANTAU PANDAN


EKSPLORASI BLOK RANTAU PANDAN


Lokasi : Rantau Pandan

Provinsi : Jambi

Kabupaten : Bungo

Kode : 1115083032018001

Luas : 2.826 hektar


° ‘ “ BT ° ‘ “ LU/LS

1. 101 57 0 BT 1 36 0 LS

2. 101 57 30 BT 1 36 0 LS

3. 101 57 30 BT 1 34 30 LS

4. 101 54 0 BT 1 34 30 LS

5. 101 54 0 BT 1 37 3 LS

6. 101 57 0 BT 1 37 3 LS

-45-

"

""

" "

"

HP

APL

BUNGO1

23

4 5

6

101°58'E

101°58'E

101°56'E

101°56'E

101°54'E

101°54'E

1°34'S

1°34'S

1°36'S

1°36'S

1°38'S

1°38'S

LOKASI PETA

B. PETA WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSUS EKSPLORASI BLOK RANTAU PANDAN



SKALA 1 : 75,000


Tata Guna Hutan:

Hutan Konservasi

Hutan Lindung

Hutan Produksi





: Batubara: Rantau Pandan: Jambi: Bungo: 1115083032018001: 2.826 Ha


Jalan Arteri

Jalan Kolektor

Jalan:

Jalan Lokal

Jalan Lain


Perairan:Danau

Sungai




Batas

BatasKabupaten/

ÅU

ttd.

-46-

01_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP MULYA AGUNG (Salinan) (1)01_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP MULYA AGUNG (Salinan)02 LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP WARINGIN AGUNG (Salinan)03 LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP TUMBANG KARANEI (Salinan)04_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP SILO (Salinan)05_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP SRIBATARA (Salinan)06_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP NATAI BARU (Salinan) (1)06_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP NATAI BARU (Salinan)07_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP KAPUAS TUMBANG NUSA (Salinan)08_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP KAPUAS BARONANG I (Salinan)09_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP KAPUAS BARONANG II (Salinan)10_LAMPIRAN I KOORDINAT WIUP PINER (Salinan)11_WIUPK LATAO (Salinan)12_WIUPK SUASUA (Salinan)13_WIUPK MATARAPE (Salinan)14_WIUPK KOLONODALE (Salinan)15_WIUPK BAHODOPI UTARA (Salinan)

keputusan menteri energi dan sumber daya …...-1- keputusan menteri energi dan sumber daya mineral...

Documents