KELUAR dari JURANG KEGELAPAN

Terkadang.....Ada masa dikala kau ingin sendiri....Hanya sendiri....Tanpa siapapun....

Waktu...Dimana hanya kau dan Allah yang memiliki...Tangisan....Dimana hanya kau dan Allah yang tau luka itu...

Saat hal itu menghampirimu......Kau seolah lelah...lemah...tak berdaya....Semua senyum dan tawamu...Dengan dahsyatnya terhisap dalam waktu singkat oleh lukamu....

Ketika.....kau ingin sendiri..Tanpa seorang pun untuk menemanimu....Kau hanya ingin menangis...Dan...menangis....

Terus menangis...di bawah teriknya matahari....Hingga bintang dan bulan malam menjelang...Hujan...datang menyambut tangisanmu....Bahkan hewan dan tumbuhan pun ikut berduka atas luka...

Yang merasuki hati dan jiwamu....Tak ada satupun bunga yang dapat kau hirup aromanyaTak ada sebutir pun mutiara yang dapat melukis senyumDi wajah manismu.....

Kau hanya ingin menangis pilu....Melepas semua beban dan perih ini....Semua kesedihan yang tak mampu lagi tuk kau pendam...Semua asa yang tak mampu lagi kau simpan....

Rahasia itu...Pilu itu....Resah itu....Gelisah itu....

Hanya kau dan Allah yang tau....Dengan suara lembutmu....Kau menengadahkan tanganmu kepadanya....Dengan gerakan lembutmu....

Kau sujud dan memohon padanya...Dengan kesabaranmu...Kau melantunkan ayat-ayat sucinya...Dan dengan kesabaran dan kepasrahanmu...

Kau uraikan zikrullah padanya...Kau cerita semua yang mebuat mu menangis...Semua yang membuatmu resah....Semua yang membuatmu bersedih....Kau menutup matamu......sembari menangis...sesak...Kau gunakan hatimu tuk merasakan....Kau tujukan telingamu hanya pada kata hatimu...Kau tenangkan lisan mu tuk diam dan kau gunakan hatimu

Tuk mengisahkan semua kisah hidupmu....Manis...pahit....semua nyatu....Seolah setan merasukimu...Tuk meengakhiri nafasmu cukup sampai disini

Namun.....Kau terus melawan bisikan-bisikan itu....Godaan-godaan itu...Pujukan-pujukan menyesatkan pikiranmu.....

Kini kau kembali...Kembali tersenyum...Dalam tangismu....Dalam lukamu...

Dalam perih...lirih...Dan deritamu...Karena kau percaya....Kau bisa lalui semua

Dengan hati yang tenang..Dengan kesabaran...Dengan keikhlasan...Dan dengan senyuman karena kau selalu ingat pada yang maha kuasa..