Konsep Pengetahuan

Menurut Aliran Realisme

Kelompok 5

Filsafat berasal dari kata ”Philos” yang artinya love (cinta) dan ”Sophia” yang artinya wisdom (kebijaksanaan, kearifan).

Filsafat pendidikan terbagi menjadi 9 aliran yaitu :1. Filsafat Idealisme 2. Filsafat Realisme 3. Filsafat Materialisme 4. Filsafat Pragmatisme 5. Filsafat Eksistensialisme 6. Filsafat Progresivisme 7. Filsafat esensialisme 8. Filsafat Perenialisme 9. Filsafat rekonstruksionisme

Realisme (etimologi) berasal dari Bahasa Latin ”realis” yang berarti ”sungguh-sungguh atau nyata dan benar. Karena itu, dalam pemikiran filsafat, realisme berpandangan bahwa kenyataan tidaklah terbatas pada pengalaman inderawi ataupun gagasan yang tebangun dari dalam

Pengetahuan Menurut Aliran Realisme

Gagasan utama dari realisme dalam konteks pemerolehan pengetahuan adalah bahwa pengetahuan didapatkan dari dual hal, yaitu observasi pengembangan pemikiran..

Realisnme Rasional

Realisme Natural

Realiemse Kritis

Berikut ini kita bahas pengetahuan menurut masing-masing bentuk aliran realisme.

Realisme RasionalSelf evident merupakan asas bagi pengetahuan artinya bahwa pengetahuan yang

benar buktinya ada didalam pengetahuan atau kebenaran pengetahuan itu sendiri.

Realisme NaturalMenurut realisme natural pengetahuan yang diakui adalah pengetahuan yang

diperoleh melalui pengalaman empiris dengan jalan observasi atau pengamatan indera. 

Realisme KritisAliran realisme kritis menganut pendapat Imanuel Kant yang menyatakan bahwa

“pengetahuan mulai dari pengalaman namun tidak semuanya dari pengalaman.”

SEJARAH PENGETAHUAN MENURUT ALIRAN REALISME

Gagasan filsafat realisme terlacak dimulai sebelum

periode abad masehi

dimulai,yaitu dalam pemikiran murid

plato,sedikit banyak pemikiran

Aristoteles (428-348 SM) dipengaruhi

plato dalam berfilsafat.

Dari abad ke-12, pengaruh

Aristoteles condong untuk

menggantikan pengaruh Plato. Di Amerika Serikat, pada dasawarsa

pertama abad ke-20 timbul dua gerakan

realis yang kuat, yaitu new realism atau neorealisme

dan critical realisme.  

Selama dasawarsa 1910-1920 ada tujuh orang yang membentuk suatu filsafat yang agak berlainan. Pada tahun 1920, mereka menerbitkan buku dengan judul Essays in Critical Realisme.

TOKOH-TOKOH ALIRAN REALISME BESERTA PENDAPATNYA MENGENAI

PENGETAHUAN

1.ARISTOTELES

1.Aristoteles

BiografiAristoteles lahir di

Kota Stageria, semenanjung

Kalkidike di Trasia (Balkan) pada tahun

384 SM, dan meninggal di Kalkis pada tahun 322 SM

PendapatAristoteles

mengemukakan tentang adanya dua pengetahuan, yakni

pengetahuan indrawi dan pengetahuan

akali.

Namun demikian, sangat menentang pendapat Plato gurunya.

ARISTOTELESBerpendapat bahwa dunia yang sesungguhnya adalah dunia real,

bahwa ilmu pengetahuan tidaklah didapat dari hal-hal yang konkrit, melainkan mengenai hal-hal yang sifatnya universal.

PLATOhanyalah dunia abstrak yang bersifat semu

PLATO

2.JOHN LOCKE

 

Biografi John Locke adalah seorang

filsuf yang lahir di Wrington, Somerset, Inggris tanggal 28 Agustus 1632 Pendidikan John Locke diawali dengan ber sekolah di Westminster tahun 1647 dan kemudian tahun 1652

Melalui bidang medis inilah Locke mengenal filsafat alam serta filsafat mekanis.

PendapatTak ada realitas lain yang

lebih tinggi dari pada dunia indrawi. Semua pengetahuan manusia dapat tergantung pada penglihatan aktualnya dan pengalaman indrawinya dengan obyek-obyek material

3.GALILEO

Pendapat“Aku percaya bahwa Tujuan Kitab Suci

adalah mengajak manusia menemukan kebenaran yang diperlukan demi tercapainya keselamatan,” tulis Galileo dalam salah satu suratnya. “karena ilmu pengetahuan alam tidak akan mampu melakukannya.”

Namun, tulis Galileo lagi, ia percaya bahwa Tuhan memberi manusia panca indera dan akal untuk menemukan sendiri ilmu pengetahuan yang tidak sedikit pun disebut dalam Kitab suci . Baginya, teologi berkaitan dengan perenungan ilahiah yang tertinggi yang  derajatnya berada di atas berbagai ilmu pengetahuan alam.

BiografiGalileo Galie dilahirkan di Pisa,

Toscana pada tanggal 15 Februari 1564. Ia dianggap bertanggung jawab atas beberapa penemuan penting di bidang fisika, astronomi dan filsafat.

4.Bacon

Biografi

Bacon lahir pada tanggal 22 Februari 1561 di York House, London. Ia salah seorang perintis ilmu pengetahuan pada zamannya

Bacon hidup pada saat peralihan pola pikir Abad Pertengahan ke pola pikir zaman Renaissance.

Pendapat

Optimisme ilmu pengetahuan sebagai kekuatan atau kekuasaan bagi manusia dalam pemikiran..Metode ilmu pengetahuan Bacon, yakni metode induktif

, kenyataan tidak dipaksakan untuk cocok dengan apa yang telah dipikirkan manusia, melainkan kenyataan dibiarkan untuk memperlihatkan adanya.

5.DAVID HUME

Biografi

David hume lahir pada tanggal 26 April 1711 di Edinburgh, Hume merupakan putra pasangan Yusuf Chrinside dan Khaterine Falcorner. Saat usia Hume masih anak – anak, ayahnya meninggal sehingga dia dibesarkan oleh ibunya.Dalam masalah pendidikan, Hume mendapatkan pendidikan yang sangat baik. Hume mendaftar di Universitas Edinberg untuk belajar sastra klasik, tapi Hume tidak puas dengan pendidikannya itu, kemudian dia memutuskan untuk keluar dari universitas dan memilih pergi ke perancis untuk menjadi seorang filsuf besar.

Hume wafat pada usia yang ke 65 pada tahun 1776 di kota kelahirannya Edinburg, Skotlandia. Sepanjang kehidupannya, Hume tidak pernah menikah

PendapatHume mengatakan bahwa, semua pengetahuan dimulai dari pengalaman indra sebagai dasar