kelompok 1 (gastropoda)

58
Kelompok 1 Aal Alviyah 1111016100013 Arum Sundari 1111016100015 Dian Nurmala w.s 1111016100007 Dwi Puji Astuti 1111016100029 Fatimah Salma1111016100026 Marlina Septiani 1111016100028 Melia Noprianda 1111016100019 Qorina Oktaviani 1111016100033

Upload: -

Post on 22-Jan-2015

9.352 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

  • 1. Gastropoda Secara etimologis gastropoda berasal dari 2 kata, yaitu : gastro yang berarti perut dan poda yang artinya kaki. Jadi, merupakan hewan yang bertubuh lunak, berjalan dengan perut yang disebut kaki. Gastropoda adalah bagian dari filum molusca. Merupakan jenis yang paling beragam dan melimpah dari filum molusca, hampir 35.000 hidup dan 15000 spesies fosil ada sampai saat ini. Kelompok ini termasuk siput, conchs,whelks dan keong. Para gastropoda awalnya secara ekslusif berada dilaut. Pada era Mosozoic, sekitar248 juta tahun lalu mulai melakukan adaptasi dengan lingkungan darat dan air tawar

2. Ciri-ciri Gastropoda Tripoblastik Selomata ; Simetri bilateral ; Mempunyai cangkang (berfungsi sebagai rumahnya) berbentuk krucut dan berpilin-pilin (spiral), ke arah kanan atau kiri; Gerakan disebabkan kontraksi-kontraksi otot dimulai dari bagian belakang ke bagian depan; Memiliki sepasang tentakel panjang (berfungsi untuk membedakan gelap dan terang), dan sepasang tentakel pendek (berfungsi sebagai indra peraba dan pembau); 3. Lanjutan. Merupakan herbivora dengan ukuran cangkang 0,5 mm 60 cm; Untuk gastropoda aquatic mata di dasar tentakel pendek; Memiliki lidah parut atau radula dengan gigi kecil dari kitin (berfungsi memakan daun); Sistem respirasi dan respirasi menggunakan paru-paru yang disebut pulmonata; Sistem saraf terdiri atas 3 buah ganglion utamaotak, oragan dalam dan kaki; Alat reproduksi jantan dan betina dalam satu tubuh disebut ovestestes 4. Morfologi Gastropoda terwujud dalam morfologi cangkangnya. Menurut Oemarjati (1990), hewan kelas gastropoda umumnya bercangkang tunggal, yang terpilin membentuk spiral, beberapa jenis diantaranya tidak mempunyai cangkang, Sebagian besar terbuat dari bahan kalsium karbonat yang di bagian luarnya dilapisi periostrakum dan zat tanduk. Cangkang Gastropoda yang berputar ke arah belakang searah dengan jarum jam disebut dekstral, sebaliknya bila cangkangnya berputar berlawanan arah dengan jarum jam disebut sinistral. Siput- siput Gastropoda yang hidup di laut umumnya berbentuk dekstral dan sedikit sekali ditemukan dalam bentuk sinistral. Morfologi Gastropoda 5. Gastropoda di Lihat dari Ventral & Dorsal Ventral Dorsal 6. Gambar Morfologi Gastropoda Struktur umum morfologi Gastropoda terdiri atas: Suture; posterior canal; aperture; Gigi; columella; bibir luar Siphonal; umbillicus. 7. a. Kepala Pada kepala terdapat sepasang tentakel yang dapat dipanjang-pendekkan. b. Mulut Pada mulut terdapat lidah parut dan gigi rahang. Pada mulut terdapat radula atau alat pengunyah. Gigi tersusun dalam 2 set. Jumlah gigi pada gastropoda antara 16-750000 buah c. Kaki Kaki adalah organ yang dipergunakan untuk merayap secara perlahan-lahan. Kaki gastropoda terletak dibagian belakang kepalanya, yaitu dibagian bawah dari badannya. Alat geraknya dapat mengeluarkan lendir untuk memudahkan pergerakannya. 8. Anatomi Gastropoda 9. Sistem Reproduksi Kebanyakan Gastropod hermaprodit, tetapi untuk fertilisasi diperlukan spermatozoa dari individu lain karena sperma dari individu yang sama tidak dapat membuahi sel telur. Ketika dua siput bertemu mereka bertukar bundle sperm, melalui sebuah anak panah ke dalam jaringan lain. Telur Ovotestis berupa kelenjar kecil berwarna putih kemerahan yang terletak di antara kelenjar pencernaan. Vagina dan Penis memiliki hubungan terbuka dengan suatu ruangan yaitu Atrium Genital yang terdapat lubang keluar (porus genitalis) ini biasanya diletakan di celah-celah dalam tanah atau di bawah batu. Fisiologis 10. Sistem Respirasi Keong darat tidak memiliki insang yang khas seperti pada sebagian besar gastropoda akuatik tetapi menggunakan lapisan rongga mantel yang fungsinya sebagai paru-paru. Pada gastropoda darat sebuah paru-paru ini disebut pulmonate pada gastropoda air pulmonate ditempati insang, paru-paru yang berbentuk anyaman pembulu darah pada dinding luar. Disinilah udara masuk dan keluar melalui porus respiratorius. 11. Sistem Pencernaan Meliputi: mulut -> kerongkongan -> kelenjar ludah -> tembolok -> lambung -> usus -> anus. Usus gastropoda berliku-liku dan anusnya terletak di atas kepala. Kebanyakan kelompok ini merupakan herbifora dan pemakan jamur, bisa juga dikatakan mikro dekomposer yang memakan sisa hewan mati dan materi tanaman seperti dedaunan, batang, umbi, ganggang. Adapun yang karnivora biasanya memangsa siput lain. Semua gastropod memiliki struktur lidah seperti ditutupi deretan gigi serak. 12. Sistem Peredaran Darah Memiliki sistem peredaran darah terbuka dengan jantung dan saluran darah sebagai organ transportasi. Jantungnya terdiri dari serambi dan bilik (ventrikel) yang terletak dalam rongga tubuh. Darah yang berasal dari tubuh mengalami aerasi dalam paru-paru yang kemudian dipompakan oleh jantung melalui arteri kearah kepala, kaki dan alat-alat dalam/viscera. Terdapat daua cabang dari ujung ventrikel keluar aorta yaitu: Cabang menuju anterior mensuplai darah sebelah antarior kemudian membelok kearah ventral menjadi arteria pedalis mensuplai darah kearah kaki. Sedangkan cabang kedua berjalan kearah posterior mensuplai darah ke viscer terutama pada kelenjar pencernaan, ventrikel, ovotestes. 13. Arteri bercabang -> rongga darah/hemocoelom -> circulus venosus (pengumpul) -> paru-paru -> atrium -> ventrikel Darah mengandung pigmen pernafasan berwarna biru (haemocyanin) berfungsi mengikat oksigen, zat-zat makanan dan sisa metabolik. 14. Habitat Gastropoda ditemukan di berbagai habitat di seluruh lingkungan lembab Ditemukan juga di bawah kayu, batu, dalam sampah daun, dan kulit pohon Gastropoda juga hidup di tempat-tempat yang beranekaragam seperti di laut, rawa-rawa, sungai, danau, hutan, air tawar, air payau, dan juga di daratan Bahkan yang bertahan dan hidup dapat ditemukan pada celah-celah hidrothermal Bersifat parasit pada hewan lain 15. ordo ordo ordo Sub kelas 16. Sub Kelas Prosobrancia Sub kelas ini memiliki ciri-ciri: Visceral hump yang telah mengalami torsi, sehingga insang dan anus terletak pada anterior. Bentuk apertur pada sub kelas ini yang primitif adalah nonsphonate atau tidak memiliki sifon. Bentuk apertur pada sub kelas ini yang modern terdapat canaliculit paerural margin dan merupakan jalur air pada batas marginnya. Operculum biasanya terbentuk atas horny fiber atau calcareous, yaitu gamping. 17. Ordo Archeogastropoda Ciri-ciri morfologi : Memiliki satu atau dua buah insang dengan dua baris filamen dan jantung yang memiliki dua buah serambi. Cangkang memiliki selenizone, ada beberapa yang memiliki operculum pada cangkang. Cangkang yang paling tua muncul sejak kambrian atas. Gastropoda ini kebanyakan hidup dilaut, tetapi ada juga yang hidup di air payau, tawar dan darat. 18. Contoh Kingdom : Animalia Class : Gastropoda Sub Class :Prosobranchia Ordo : Archaeogastropoda Family :Neritidae Genus : Clothon Species: Clithon oaulaniensis 19. Ordo Mesogastropoda Ciri ciri morfologi: Cangkang helicoid, ada yang berbentuk discoidal atau berbentuk seperti topi. Pinggiran aperturnya masuk kedalam dan tidak mempunyai celah sifon atau saluran sifonal. Jenis kelamin terpisah Hanya memiliki satu insang, auricle dan ginjal Ciri ciri anatomi: Sistem sarafnya tidak terpusat Memiliki satu buah insang dengan satu baris filamen. Meiliki satu satu alat indera 20. contoh Kingdom : Animalia Class : Gastropoda Sub Class : Prosobranchia Ordo : Mesogastropoda Family : Littorinidae Genus : Littorina Species : Littorina scabra 21. Ordo Neogastropoda Ciri ciri morfologi: Pinggiran apetur terdapat celah sifo nal atau saluran sifonal. Memiliki operculum. Radula dangkal dan potongan secara transversal. Memiliki tiga buah gigi atau kurang. Ciri ciri anatomi: Memiliki sistem saraf pusat Memiliki sebuah insang dengan satu baris filamen dan jantung memiliki satu serambi Memiliki sebuah alat eksresi dan alat indera Biasanya karnivor, ada yang memiliki kelenjar racun. Habitat gastropoda ini adalah laut 22. Kingdom : Animalia Class : Gastropoda Sub Class :Prosobranchia Ordo : Neogastropoda Family : Muricidae Genus : Morula Species : Morula foliacea contoh 23. Sub kelas Opistrobranchia Ciri-ciri : Hampir semua hidup di laut (banyak hidup di air dangkal, bersembunyi di bawah batu, dan rumput laut) Menunjukkan sebagian atau detorsi yang lengkap ( anus dan insang tergeser ke sisi kanan atau belakang tubuh). Biasanya ditemukan sepasang tentakel, yang keduanya lebih dimodifikasi yang disebut rhinophores, dengan lipatan platelike yang tampaknya meningkatkan area untuk chemoreception. 24. Tipe cangkang mereka tereduksi atau tidak ada seluruhnya Hampir semua opistrobranch adalah hemaprodit, namun mereka tidak dapat melakukan fertilisasi sendiri. Perkembangan larva biasanya melewati tahap veliger planktontic larva. Beberapa spesies yang herbivora mengambil zat kimia dari ganggang. Sebagian besar opistrobranch adalah predator. Contohnya : Nudibranchia memakan ubur-ubur, cacing laut, moluska lainnya. 25. Sub kelas Opistrobranchia Ordo Chepalaspidea Ordo Anaspidea Ordo Thecosonata Ordo Gymnosonata Ordo Nataspidae Ordo Accochilideaceae Ordo Sacoglosa Ordo Nudibranchia 26. Ordo Chepalespedia Cangkang terletak eksternal, besar dan pipih. Beberapa jenis mempunyai cangkang internal. Contoh : Actenodiae, Bullidae, Aglajidae ordo Anaspideae Cangkang tereduksi, bila ada teretak internal. Rongga mantel pada sisi kanan menyempit dan tertutup oleh parapodia yang lebar. Contoh : Aplysia californica 27. Contoh ordo Chepalespedia Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Cephalaspidea Famili : Bullidae Genus : Bulla Spesies : Bulla vernicosa 28. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Anaspidea Famili : Apylisidae Genus : Apylisia Spesies : Apylisia californica Contoh ordo Anaspideae 29. Ordo Thecosonata Cangkang berbentuk kerucut, mantel lebar, dan merupakan hasil modifikasi dari kaki yang berfungsi sebagai alat renang Bersifat planktonik Contoh : Cavolinia tridenta 30. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Thecosonata Famili : Cavolinoidae Genus : Cavolinia Spesies : Cavolinia tridenta 31. Ordo Gymnosonata Tanpa cangkang dan mantel, parapodia sempit, berukuran mikroskopik, dan bersifat planktonik . Contoh : Clione limacina Ordo Nataspidae Cangkang terletak internal,atau cangkang eksternal, rongga mantel tidak ada. Contoh : Umbraculum meditteraneum Ordo Acchochilideaceae Tubuh kecil meliputi spikula, tanpa cangkang, insang ataupun gigi. Contoh : Hedylopsis ballantinei 32. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Gymnosonata Famili :Clionidae Genus : Clione Spesies : Clione limacina Contoh ordo Gymnosonata 33. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Nataspidae Famili : Umbraculidae Genus : Umbraculu Spesies : Umbraculum meditteraneu Contoh ordo Nataspidae 34. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Accochilideaceae Family : Hedylopsidae Genus : Hedylopis Spesies : Hedylopis ballantinei Contoh ordo Accochilideaceae 35. Ordo sacoglosa Memiliki insang dengan atau tanpa cangkang Radula mengalami modifikasi menjadi alat penusuk dan penghisap alga Contoh : Berthelina citrina ordo Nudibranchia Cangkang tereduksi, tanpa insang sejati, bernapas dengan insang sekunder yang terdapat di sekeliling anus, permukaan dorsal. Contoh : Glossodaris rufomarginatus 36. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Sacoglosa Famili : Pleurobranchidae Genus : Berthelina Spesies : Berthelina citrina Contoh ordo Sacoglosa 37. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Subclass : Opistrobranchia Order : Nudibranchia Famili : Genus : Glossodaris Spesies : Glossodaris rufomarginatus Contoh ordo Nudibranchia 38. SUBKELAS PULMONATA Bernapas dengan paru-paru, Cangkang berbentuk spiral, Kepala dilengkapi dengan satu atau dua pasang tentakel, Sepasang diantaranya mempunyai mata, Rongga mentel terletak di interior, Organ reproduksi hermaprodit atau berumah satu. 39. pulmonata Stylomatophora basomatophora 40. Ordo Stylommathopora Anggota ordo Sylommatophora memiliki dua pasang tentakel dan terdapat mata pada dasar tentakel posteriornya Semua dari anggotanya memiliki lingkungan hidup di darat Salah satu anggota dari ordo ini terkenal sebagai makanan, yaitu escargot yang sering dimakan oleh bangsa Prancis 41. Contoh Ordo Sylommatophora Kingdom : Animalia Subphylum : Avertebrata Phylum : Moluska Kelas : Gastropoda Sub kelas : Pulmonata Ordo : Stylomatophora Family : Achatinidae Genus : Achatina Spesies : Achatina fulica 42. CIRI-CIRI Kerucut dari tabung yang melingkar seperti konde (gelung, whorl). Puncak kerucut merupakan bagian yang tertua, disebut apex. Sumbu kerucut disebut columella. Gelung terbesar disebut body whorl dan gelung-gelung di atasnya disebut spire (ulir). Alat indera pada keong meliputi mata, tentakel, osphradia dan statocyt. Berkaki lebar dan pipih pada bagian ventral tubuhnya. Bergerak lambat menggunakan kakinya. 43. MORFOLOGI Keterangan: 1.Apex(Posterior) 2.Anterior 3.Body Whorl 4.Sutura 5.Tentakel 1 (Apertura) 6.Stigma 7.Kemoreseptor 8.Podium (Kaki) 9.Porus genitalis 10.Rima oris (Celah mulut) 44. SISTEM ALAT PENCERNAAN MAKANAN Cavum Oris (Rongga mulut) ,tampak menggembung ,bagian pangkalnya dilingkari oleh gelang saraf Esophagus (Ketongkongan) ,melebar dan relatof panjang Ventriculus (Lambung) ,bulat berlekatan dengan kelenjar pencernaan Intestinum (Usus) aluran keluar Ventrikulus ,terletak di dasar pallium Anus (Muara keluar saluran) 45. SISTEM RESPIRASI DAN SIRKULASI Pallium (atap dinding rongga dalam perut) ,berfungsi sebagai paru-paru ,pertukaran udara berlangsung pada bagian vassa-vassa. Gastropoda yang hidup di air bernafas dengan insang, sedangkan yang hidup di darat menggunakan pembuluh darah yang terdapat dalam rongga mantel sebagai paru-paru dengan sistem polmonaris Untuk pernapasan air masuk ke dalam rongga mantel dari bagian muka, kemudian setelah oksigennya diambil oleh insang, air kotor keluar melalui bagian posterior rongga mantel. 46. Darah Achatina fulica (bekicot) terdiri atas sel-sel darah dan plasma yang tidak berwarna. Alat Peredaran Darah Jantung Sebuah Atrium Ventrikel berotot Pembuluh Darah 47. Jalur Peredaran Darah Darah dari ventrikel terbagi ke dalam dua cabang, yaitu menuju aorta posterior dan aorta anterior. Darah yang masuk ke dalam aorta posterior akan memasok darah kelenjar pencernaan, sedangkan darah dari aorta anterior akan memasok darah ke kepala dan kaki. Darah dari kapiler arteri kapiler vena jantung (melalui sinus). Darah dari sinus dinding rongga mantel. Setelah terjadi pertukaran gas, darah yang kaya akan O masuk ke vena pulmonalis 48. Sistem syaraf terdiri atas ganglion- ganglion dan serabut syaraf. Ada lima pasang ganglion. Ganglion supraesofageal terletak di atas esophagus, dari ganglion ini keluar serabut saraf menuju anterior ke ganglion bukal, ke mata pada ganglion ocular, ke mulut pada ganglion olfaktori. Selain itu, terdapat saraf penghubung yang menghubungkan ganglion supraesofageal dengan ganglion di bawah esophagus. 49. Achatina fulica (bekicot) bersifat hermafrodit, akan tetapi sperma dari tubuh bekicot tidak dapat dibuahi sel telur yang diproduksinya sendiri, melainkan dengan cara kopulasi dengan bekicot lain. Telur dan sperma dihasilkan dalam ovostestis. Alat reproduksi eksternalnya berupa vagina dan penis yang bermuara pada atrium genital. 50. Achantina fulica hidup di darat. Umumnya hidup di tanah-tanah yang lembab atau bersembunyi di balik rumpun pepohonan dengan cara menempel pada akar, batang, atau memanjat. Kingdom : Animalia Phylum : Mollusca Class : Gastropoda Ordo : Pulmonata Familia : Achatinidae Genus : Achatina Spesies : 51. Ciri-ciri umum : 1. Memiliki sepasang tentakel 2. Memiliki sepasang mata yang terletak dekat dengan dasar tentakel tersebut. 3. Habitatnya : ada yang di air tawar, di darat, dan sebagian kecil di laut. 4. Hampir semua anggota dari ordo ini memiliki putaran cangkang yang sinister. 5. Cangkang lebih tipis dan rapuh. 6. Contohnya : Lymnaea stagnalis 52. Selain menjadi pakan ternak, Achantina fulica (bekicot) merupakan sumber protein hewani yang bermutu tinggi, karena mengandung asam amino esensial yang lengkap. Bekicot juga sering digunakan dalam pengobatan tradisional, karena ekstrak daging bekicot dan lendirnya sangat bermanfaat untuk mengobati penyakit seperti abortus, sakit waktu haid, radang selaput mata, sakit gigi, gatal-gatal, jantung, dll. Kulit bekicot sangat mujarab untuk penyakit tumor. Sejenis obat yang berasal dari kulit bekicot, dinamakan Maulie, dapat 53. Moluska pada gurita khususnya Hektopotilus(lengan khusus pada gurita betina), menjaga sperma tetap hidup betina dalam tubuh betina dr jantan nunggu sampe telur gurita matang, sekali pmbuahan 200.000 (pada gurita). Jantan menitipkan spermanya