kekuatan tarik dan kepadatan tali kertas dari .... dianmas (hal 125 - 138 _suryanto, dkk - polines)

14

Click here to load reader

Upload: dianmas

Post on 31-Oct-2015

302 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

KEKUATAN TARIK DAN KEPADATAN TALI KERTAS DARI BAHAN LIMBAH KERTAS CRAFT UNTUK ANYAMAN MEBEL

Suryanto1), Iwan Hermawan2) & Suharto3) 1, 3) Jurusan Teknik Mesin, 2) Jurusan Administrasi Biaga

Politeknik Negeri Semarang

Abstrak

Mebel dengan anyaman tali kertas dari limbah kertas craft yang dibuat oleh UKM Salsa Meubel, Sukoharjo, Jawa Tengah telah mampu menembus pasar ekspor. Pengujian kualitas tali kertas dengan pendekatan teoritik distribusi beban tali pada anyaman dilakukan untuk mengetahui apakah kekuatan tali kertas memenuhi beban teoritik yang dimodelkan. Hasilnya tali kertas limbah kertas craft memiliki kekuatan sebesar (N/mm2) dan kepadatan tali kertas sebesar 2,636 (gram/m). Kekuatan tali kertas tersebut jauh lebih besar dari pada beban tegangan tarik tali tali kertas σr (sebesar 0,075 N/mm2). Dengan demikian kekuatan tali kertas mampu menahan beban pada pemakaian mebel (kursi) dengan aman.

Kata kunci: kekuatan tarik tali kertas craft anyaman mebel.

1. PENDAHULUAN

Ada banyak cara pemanfaatan limbah kertas, misalnya, dibuat sebagai bahan kertas

dengan cara dihancurkan, dan diproses menjadi kertas daur ulang, dikumpulkan dan

dipasok ke pabrik kertas, degunakan sebagai campuran beton ringan, dan lain-lain. Menurut

Dhenok (http://wrm-indonesia.org) dan Hartono (2011), gaya hidup ramah lingkungan

dikenal pula dengan semboyan 3R: Reduce, Reuse & Recycle. Artinya mengurangi tingkat

kebutuhan akan sampah, menggunakan kembali sampah-sampah yang telah ada dan

mendaur ulang sampahsampah yang telah terpakai. Salah satu sampah yang dapat didaur

ulang adalah kertas. Kertas daur ulang ini memiliki tekstur yang indah. Dari kertas daur

ulang kita dapat membuat beraneka ragam kerajinan tangan. Sementara itu, beton ringan

dengan memanfaatkan limbah kertas telah dikembangkan oleh Gunarto (2008), yaitu salah

satu cara untuk meningkatkan kualitas campuran kertas dan semen sebagai bahan pembuat

panel beton ialah dengan memberikan bahan tambah.

Pemanfaatan limbah kertas craft menjadi tali kertas bahan anyaman mebel adalah

salah satu bentuk kreatif yang sangat unit. Pemilik UKM Salsa Mebel di desa. Trangsan,

Gatak, Sukoharjo, Propinsi Jawa Tengah mengembangkan produk anyaman mebel dengan

memanfaatkan limbah kertas craft atau limbah kertas semen menjadi tali kertas, yang

selanjutnya diijadikan bahan anyaman mebel. Keunikan produk mebel ini sangat menarik

minat pembeli luar negeri. Berbagai desain meja, kursi dan berbagai barang kerajinan

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 125

Page 2: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

lainnya dapat dibuat dengan menganyam tali kertas pada rangka produk mebel. Limbah

kertas craft yang sangat murah harganya, setelah dibuat tali, dan kemudian dianyam pada

rangka mebel, serta finishing dengan pernis menjadi produk mebel yang unik, khas dan

sangat diminati konsumen di berbagai negara Eropa, dan Asia. Bahan kertas craft dan tali

kertas hasil pemilinnya dilukiskan Gambar 1. Sementara itu proses penganyaman dan kursi

anyaman dari tali kertas dilukiskan Gambar 2.

Gambar 1. Limbah Kertas Craft untuk Bahan Tali Kertas

Gambar 2. Proses Penganyaman Tali Kertas Pada Rangka Kursi

Dari UKM Salsa Mebel diproduksi berbagai desain meja, kursi dan bentuk

kerajinan lainnya dengan menganyamkan tali kertas pada rangaka yang terbuat dari kayu.

Kekuatan tali kertas setelah dianyam pada rangka kayu ternyata memiliki kekuatan yang

mampu menahan beban orang yang duduk di atasnya. Selain dari pada itu, penampilan

mebel dengan anyaman tali kertas sangat unik, dan sekilas tidak menampakkan bahan

bakunya berasal dari kertas limbah. Tali kertas yang dibuat dengan cara memilin potongan

kertas craft lebar 5 cm dan panjang sampai 14 meter setelah dipilinmenjadi kertas

berukuran diameter 2 s.d. 2,5 mm panjang 13 meter ternyata memiliki kekuatan tarik yang

cukup untuk menahan beban orang dengan aman. Beberapa jenis produk mebel dengan

anyaman tali kertas limbah disajikan berikut ini.

Produk mebel dengan anyaman tali kertas yang berasal dari limbah kertas

merupakan satu contoh indsutri kreatif yang unik, karena produk tersebut memiliki nilai

126 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012

Page 3: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

harga yang tinggi (Rp 300.000 tiap kursi), pada hal berasal dari limbah kertas yang nilainya

sangat rendah. Kemampuan pengrajin membuat bahan tali kertas dipadu dengan

keterampilan serta kreativitas menganyam menghasilkan produk kerajinan kualitas ekspor.

Kualitas bahan baku utama, yaitu tali kertas harus terjaga kualitasnya agar kursi dan meja

yang dihasilkan aman dan nyaman diipergunakan. Hal ini berarti perlu pengkajian kualitas

tali kertas yang tidak bisa dilepaskan dari proses pembuatannya.

B. SUMBER INSPIRASI

Variabel kualitas tali kertas berdasarkan proses pembuatan dan tujuan

penggunaannya sebagai bahan anyaman mebel dalam penelitian ini ada 2 (dua) macam,

yaitu kekuatan tarik dan kepadatan tali kertas.

Kekuatan tarik kertas diukur dengan rumus

………………………………………………………………….. (1)

di mana σ = kekuatan tarik maksimum dalam satuan [N/mm2]; F = gaya tarik maksimum

sampai tali kertas putus [N]; dan A = luas penampang tali kertas dianggap bulat [mm2].

Luas penampang tali dihitung dengan rumus

…………………………………………………….…………..(2)

di mana A = luas penampang dalam [mm2]; dan d = diameter tali dalam [mm].

Kepadatan tali kertas diukur dengan menimbang berat tali kertas dengan panjang

tertentu. Sampel tali kertas dengan panjang tertentu (lihat Tabel 2) ditimbang, kemudian

kepadatan tali kertas dihitung dengan rumus:

………………………………………………….………………...(3)

di mana ρ = kepadatan tali dalam [gram/meter]; W = massa tali dalam [gram]; dan panjang

sampel dalam [meter].

Luasan beban orang duduk di kursi anyaman bisa diperkirakan memenuhi bidang

tempat duduk A = 77 x 64 cm = 4928 cm2, seperti ditujukkan Gambar 42. Luasan tersebut

tidak seluruhnya berkontak langsung dengan bagian tubuh orang yang mendudukinya.

Luasan efektif diperkirakan sebesar 50 s.d. 60 % luas bidang tempat duduk tersebut.

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 127

Kekuatan Tarik dan Kepadatan Tali Kertas dari Bahan Limbah Kertas Craft

Page 4: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

Gambar 3. Pembebanan pada kursi anyaman tali kertas pada luas bidang 77 cm x 64 cm

Dengan demikian luasan efektif sebesar (Ae)

…………………………………………………………(4)

di mana Ae – luasan efektif yang berhubungan langsung dengan bagian orang yang duduk,

dan A – luas bagian kursi untuk diduduki. Persentasi ini bisa ditetapkan berbeda menurut

variasi luas bidang tempat duduk yang berbeda dan desainnya.

Gambar 4. Analisis Titik-titik anyaman tali (TST) penahan beban

A B

D C

9 cm

12 cm

77 cm 64 cm

Beban

128 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012

Page 5: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

Faktor rasio jumlah TST persatuan luas sebesar (f) adalah:

(TST/cm2)

di mana f – rasio jumlah TST persatuan cm2. Besaran rasio ini bisa berbeda pada variasi

desain anyaman yang berbeda. Dalam perhitungan ini rasio didasarkan pada analisis pada

Gambar 4.

Besarnya f menentukan jumlah TST pada luasan efektif bidang tempat duduk.

Jumlah n (TST) bidang tempat duduk dihitung dengan persamaan

...............................................................................................................(5)

Besarnya beban orang yang duduk sesungguhnya bervariasi bergantung berat badan,

cara duduk, dan posisi bidang yang diduduki. Untuk perhitungan ini ditetapkan maksimum

sebesar 100 (kg) atau W = 1000 (N). Beban W ini ditopang oleh sejumlah TST, sehingga

beban tiap TST adalah

................................................................................................... (6)

di mana - beban tiap titik silang tali, W – beban orang yang duduk, dan n – jumlah

titik silang tali (TST).

Beban tiap titik silang tali dilukiskan Gambar 44 berikut ini.

Beban wtst di tiap titik silang tali ditahan oleh 2 (dua) tali, sehingga tiap tali menahan beban

sebesar 0,5 wtst. Pembebanan tiap tali kertas dengan pendekatan distribusi beban pada titik

silang tali secara seragam menghasilkan sistem pembebanan tiap tali seperti dilukiskan

Gambar 45. Beban sebesar 0,5 wtst pada tiap tali tunggal menimbulkan defleksi sudut

sebesar α = 5o, dengan demikian besarnya gaya tarikan tali sebesar Ft yang dihitung dengan

trigonometri. Sudut defleksi tali α = sudut PAB. Sudut PQS = sudut PRS = 2 α. Segitiga

wtst

tali kertas

Gambar 5. Titik Silang Tali dengan Beban wtst

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 129

Kekuatan Tarik dan Kepadatan Tali Kertas dari Bahan Limbah Kertas Craft

Page 6: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

PQS adalah segitiga sama kaki sehingga sudut QPS = sudut QSP. Besarnya sudut QPS = ½

(180o- sudut PQS) = ½ (180o- 10o) = 85o.

Beban tarikan tali kertas (Ft) dihitung dengan rumus cosinus:

……………………………(7)

di mana Ft – beban tarik pada tali tunggal, QS –komponen vektor yang sama dengan PR

(QS = Ft), PS- adalah vector 0,5 wtst, sudut PQS = 2 α.

Selanjutnya sehingga diperoleh perrsamaan

……………………………………………………….(8)

Pola perhitungan beban tali kertas (Ft) pada kursi anyaman sebagaimana diuraikan tersebut

didasarkan pada distribusi beban seragam pada titik tali silang anyaman, di mana jumlah

titik tali silang tali (TST) dihitung berdasarkan rasio jumlah TST persatuan luas bidang

tempat duduk efektif. Pendekatan distribusi seragam pada titik silang tali digunakan untuk

memprediksi standar kualitas tali yang aman untuk pembuatan kursi yang dianyam

menggunakan tali kertas jenis TKC.

Bedasarkan hasil perhitungan Ft selanjutnya dihitung tegangan tarik beban nyata tali

dengan persamaan

………………………………………………………………(9)

di mana σr – tegangan tarik beban nyata tali, Ft – beban tarik tali tunggal, dan A – luas

penampang tali. Jika besarnya σr lebih kecil atau sama dengan pada σt tali dari hasil

pengujian tarik tali, maka kualitas tali tersebut memenuhi standar untuk bahan pembuatan

anyaman mebel. Jika σr lebih besar daripada σt tali dari hasil pengujian tarik tali, maka

kualitas tali tersebut tidak memenuhi standar untuk bahan pembuatan anyaman mebel.

Dalam bentuk rumusan matematis pernyataan tersebut adalah

…………………………………………………………… (10)

di mana σr - tegangan tarik tali kertas nyata pada anyaman, dan σ – tegangan talrik tali

kertas hasil pengujian tarik.

130 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012

Page 7: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

C. METODE

(1) Bahan

Bahan uji tali kertas adalah tali kertas yang dihasilkan dari proses pemilinan kertas

oleh UKM 1 berupa tali TKC berukuran diameter d = 2 mm, dan proses pemilinan oleh

UKM 2 berupa tali TKK dengan ukuran d = 2,5 mm dan d = 4 mm. Pengukuran diameter

kertas dilakukan dengan jangka sorong (vernier caliper). Bahan uji tali kertas tersebutr

kemudian dipersiapan sebagai sampel untuk pengujian kekuatan tarik dan sampel untuk

pengujian kepadatan tali kertas seperti disajikan tabel berikut ini.

Tabel 1. Sampel untuk pengujian tarik tali kertas

Jenis Tali kertas Ukuran panjang (L) mm

Diameter (d) mm

Jumlah sampel

(1) TKC (Tali Kertas Craft) 200 2 5

Tabel 2. Sampel untuk pengujian kepadatan tali kertas

Jenis Tali kertas Ukuran panjang (L) mm

Diameter (d) mm

Jumlah sampel

(1) TKC (Tali Kertas Craft) 150 2 5

(a) TKC (b) TKK Gambar 7. Sampel Tali Kertas Craft (a) dan Tali Kertas Koran (b)

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 131

Kekuatan Tarik dan Kepadatan Tali Kertas dari Bahan Limbah Kertas Craft

Page 8: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

(2) Alat

a. Pengukuran sampel

Pengukuran sampel untuk mendapatkan data panjang sampel dan diameter sampel

dilakukan dengan jangka sorong (vernier caliper) sperti diperlihatkan Gambar 32. Hasil

Pengukuran panjang dan diameter sampil diajikan pada Tabel 1 dan 2.

b. Pengujian kekuatan tarik tali kertas

Pengujian kekuatan tarik tali kertas dilakukan di Laboratorium Mesin, Jurusan

Teknik Mesin, Politeknik Negeri Semarang. Mesin uji tarik yang dipergunakan adalah

mesin uji tarik universal (universal Testing machine) dengan spesifikasi sebagai berikut:

Nama Alat : Universal Testing Machine Merk : Tarno Grocki-Prüfsysteme Hottinger Balwin Messtechnik (HBM) Grossanzeiger GA 03V/483 Type : UPH 100 KN Kom. Nr. :82/80514-5-17314/440 Alb. Von Tarnogrocki GmbH-4240 Emmerich am Rhein/Materialprüfmaschinen

Pengukuran kekuatan tali kertas dilakukan dengan mesin uji tarik (tensile testing machine)

seperti terlihat pada Gambar 9.

Gambar 8. Sampel Tali Kertas Craft dan Tali Kertas Koran untuk pengujian kepadatan tali kertas

132 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012

Page 9: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

Masing-masing ujung sampel tali kertas sepanjang 50 mm dijepit pada rahang

penarik pada mesin uji tarik, sehingga panjang kedua ujung jepitan tali berjarak 100 mm.

Kemudian gaya tarik dikenakan pada kedua ujung jepitan tali kertas hingga putus. Gaya

tarik hingga putus terukur pada penunjuk ukuran gaya tarik maksimum.

Setelah pengujian sampel tali kertas putus (lihat Gambar 37) dan menghasilkan data

kekuatan tarik dalam satuan gaya persatuan luas (N/mm2). Kekuatan tarik ini menunjukkan

kualitas kekuatan kertas terhadap beban tarik.

c. Pengujian kepadatan tali kertas

Timbangan yang dipergunakan, lihat Gambar 10, adalah timbangan digital dengan

spesifikasi sebagai berikut:

Nama : Timbangan

Type : A & D Company Limited

Seies : HR 200 CE N 92

Max. : 210 g

d : 0,1 mg

Penunjuk ukuran

gaya tarik (N)

Penempatan

sampel tali kertas

F

F

Gambar 9. Pengukuran Kekuatan Tarik Tali Kertas dengan Mesin Uji Tarik

d

Gambar 10. Timbangan digital HR 200 A & D Company Limited

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 133

Kekuatan Tarik dan Kepadatan Tali Kertas dari Bahan Limbah Kertas Craft

Page 10: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

D. KARYA UTAMA

Limbah kertas craft berupa sisa potongan yang sudah tidak dimanfaatkan lagi,

dipotong-potong selebar 5 cm dengan panjang samapai 13 atau 14 meter. Potongan tersebut

kemudian dipilin menjadi tali kertas dengan cara sebagai berikut:

(1) Satu ujung kertas diikat pada satu tiang, sedang ujung lainnya dikaitkan pada pengikat

yang terpasang pada pencekam mesin bor sebagai pemintal; mesin bor dipegang

orang pertama. Mesin bor listrik digerakkan dengan daya listrik 400 watt dengan 2500

rpm;

(2) Campuran lem fox dengan air dan busa spon disiapkan;

(3) Dengan menggunakan busa spon yang telah dibasahi lem fox, ujung kertas yang

terpasang di penjepit bor dicekam sambil digeserkan perlahan-lahan menuju titik

ikatan ujung kertas pada tiang oleh orang kedua, seraya mesin bor dihidupkan untuk

pemintalan dan pengeleman secara serempak.

(4) Tali kertas hasil pemilinan dikeringkan dalam tempat yang teduh selama 24 jam.

Dengan cara diatas terjadilah proses pemintalan kertas bekas oleh putaran mesin bor

dan pengeleman secara serempak yang menghasilkan satu tali kertas kurang lebih

sepanjang 10 meter dengan waktu rata-rata 20 detik.

Berdasarkan proses pembuatan tali kertas tersebut maka hasil tali kertas memiliki

kualitas yang bergantung pada: pemilinan arah jenis kertas, bahan lem, ukuran lebar

potongan kertas, banyaknya puntiran, dan kecepatan membujur panjang tali/kertas. Bahan

lem sudah diketahui dan dipilih berdasarkan pengalaman, sedangkan ukuran lebar yang

memberikan hasil tali yang baik lebar 4 s.d. 5 cm. Sementara itu, banyaknya puntiran dan

besarnya kecepatan pemilinan arah membujur panjang tali/kertas sesungguhnya sangat

menentukan kualitas kertas. Kedua variabel ini sangat menentukan kualitas kertas

khususnya untuk tali kertas sebagai bahan anyaman mebel.

Untuk pengukuran kualitas kertas ini dipilih pendekatan praktis sesuai kebutuhan

tali kertas sebagai bahan anyaman (mebel dan kerajinan tangan) yaitu: (1) Standar ukuran

diameter tali: 2,0 s.d. 2,5 mm; (2) Kekuatan tarik dalam N/mm2; dan (3) Kepadatan tali

dalam gram/meter. Pengujian kualitas tali kertas didasarkan pada hasil pengukuran ukuran

diameter, kekuatan tarik dan kepadatan tali.

134 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012

Page 11: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

Tujuan pengujian tali kertas untuk (1) mengukur besarnya kekuatan tarik tali kertas

dalam (N/m2) dan kepadatan tali kertas dalam (kg/m), dan (2) menganalis model

pembebanan tarik pada anyaman kursi dengan tali kertas limbah.

E. ULASAN KARYA

Kekuatan Tali Kertas

Hasil pengujian kekuatan tarik tali kertas jenis TKC disajikan dalam tabel berikut

ini. Berdasarkan hasil pengukuran tersebut diperoleh gaya tarik maksimum (Fmax) rerata

sebesar 155 (N). Luas penampang tali jenis TKC dengan diameter d = 2 mm sebesar A =

(π/4)d2 = 3,14 (mm2).

No. Spesimen

Diameter d (mm)

F max. (N)

1 2 175

2 2 125

3 2 175

4 2 150

5 2 150

Rerata 2 155

Dengan perhitungan tersebut maka kekuatan tarik (σ) tali kertas jenis TKC sebesar

(N/mm2)

Berdasarkan hasil pengukuran kekuatan tarik tali kertas hasil pengukuran disajikan berikut

ini.

Jenis Kertas Limbah

Jenis Tali Kekuatan Tarik Bahan kertas

σ (N/mm2)

Craft TKC 2 mm 49,36

Kepadatan Tali Kertas

Hasil pengujian kepadatan tali kertas TKC disajikan tabel berikut ini. Berdasarkan data

tersebut. Besarnya berat W rerata sebesar (N) dengan panjang L = 0,15 m, maka kepadatan

sebesar ρ

= 2,636 (gram/m)

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 135

Kekuatan Tarik dan Kepadatan Tali Kertas dari Bahan Limbah Kertas Craft

Page 12: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

Tabel Kepadatan Tali TKC 2 mm

No. Spesimen

Berat (gram)

Panjang L (m)

1 0,4265 0,15

2 0,3985 0,15

3 0,3742 0,15

4 0,4039 0,15

5 0,3741 0,15

Rerata 0,3954 0,15

Perhitungan Beban Tali dan Tegangan Tarik beban nyata tali.

Perhitungan ini didasarkan pada kursi dengan anyaman tali kertas jenis TKC yang

dihasilkan pengrajin UKM Salsa Mebel di desa Trangsan, Gatak, Sukoharjo (lihat Gambar

42). Ukuran bidang tempat duduknya adalah A = 77 cm x 64 cm = 4928 cm2. Luas dudukan

efektif dihitung dengan rumus Ae = 60% x 4928 (cm2) = 2956,8 (cm2).

Jumlah titik tali silang (TST) dihitung dengan rumus

(TST/cm2)

Beban tiap tali silang dihitung berdasarkan beban maksimum orang duduk pada

kursi sebesar W = 100 (kg) atau W = 1000 (N). Selanjutnya beban tiap titik tali silang (wtst)

adalah

Beban pada tali tunggal pada tiap titik tali silang sebesar 0,5 wtst = 0,92765 (N). Beban ini

menimbulkan tarikan pada tali tunggal (Ft) yang dihitung dengan persamaan

Luas penampang tali kertas TKC dihitung dengan rumus

Ukuran tali kertas jenis TKC d = 2 mm, sehingga

136 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012

Page 13: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

Dengan demikian besarnya tegangan tarik nyata tali kertas (σr) berdasarkan beban tarik tali

tunggal (Ft) hasil perhitungan tersebut adalah

σr = 0,075 (N/mm2)

Hasil pengujian kekuatan tarik tali kertas jenis TKC (N/mm2).

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut tegangan tarik tali tali kertas σr (sebesar 0,075

N/mm2) lebih kecil dari pada (N/mm2), maka kualitas kekuatan tarik tali kertas

aman mendukung beban.

Dengan demikian kualitas tali kertas yang dibuat dari kertas kraft limbah sebagai

bahan baku pembuatan mebel memenuhi standard kualitas. Hasil perhitungan kekuatan tali

kertas dengan pendekatan distribusi seragam pada titik silang tali dan pengujian tali kertas

dengan uji tarik membuktikan secara ilmiah bahwa kualitas tali kertas jenis TKC yang

dibuat sendiri oleh pengrajin UKM Mebel Salsa, di desa Trangsan, Gatak, Sukoharjo

memenuhi standar kualitas sehingga kekuatan anyaman tali kertas pada produk mebel juga

memenuhi syarat kekuatan untuk diduduki dengan aman.

F. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengujian kekuatan tarik dan kepadatan tali kertas dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut:

(1) Kekuatan tali kertas TKC (tali kertas craft) sebesar (N/mm2)

(2) Kepadatan 2,636 (gram/m)

(3) tegangan tarik tali tali kertas σr (sebesar 0,075 N/mm2) lebih kecil dari pada

(N/mm2), maka kualitas kekuatan tarik tali kertas aman mendukung beban,

sehingga memenuhi syarat kualitas untuk bahan anyaman mebel seperti meja dan

kursi yang memerlukan keuatan menahan beban.

Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto 137

Kekuatan Tarik dan Kepadatan Tali Kertas dari Bahan Limbah Kertas Craft

Page 14: Kekuatan Tarik Dan Kepadatan Tali Kertas Dari .... Dianmas (Hal 125 - 138 _suryanto, Dkk - Polines)

G. DAMPAK DAN MANFAAT

Manfaat penelitian ini adalah pengembangan analisis kekuatan anyaman tali kertas

untuk kursi dengan pendekatan distribusi beban seragam pada titik silang tali anyaman

untuk mengevaluasi kelayakan tali kertas dari limbah kertas craft sebagai bahan anyaman.

H. DAFTAR PUSTAKA

(1) Gunarto, Arief, Iman Satyarno, & Kardiyono Tjokrodimuljo. 2008. Pemanfaatan

Limbah Kertas Koran Untuk Pembuatan Panel Papercrete. Dalam Jurnal: Forum

Teknik Sipil No. XVIII/2-Mei 2008. Hal 788.

(2) Dhenok. 2011. Kertas Daur Ulang. http://wrm-indonesia.org/16-09-2011

(3) Hartono, Rudi. 2011. Kreasi Mendaur Ulang Sampah. Malang: Petungsewu Wildlife

Education Center.

(4) http://en.wikipedia.org/wiki/Tensile_strength#Ductile_materials/17-09-011)

(5) Mott, R.L., 1985. Machine Elements in Mechanical Design, Columbus: Charles E.

Merril Publishing Company.

(6) Spotts, M.F., 1985. Design of Machine Elements. New Jersey: Prentice Hall, Inc.,

Englewood Cliffs.

I. PENGHARGAAN

Tim mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang berperan dalam membantu

kelancaran kegiatan tersebut anatar lain adalah, Mitrakerja UKM Salsa Mebel di desa.

Trangsan, Gatak, Sukoharjo, Politeknik Negeri Semarang, Pimpinan Politeknik Negeri

Semarang

138 Suryanto, Iwan Hermawan, Suharto

DIAN MAS, Volume 1, Nomor 2, September 2012