kehamilan ektopik terganggu

7/21/2019 kehamilan ektopik terganggu

1/59


2/59

Kehamilan ektopik semua kehamilan

dimana sel telur yang dibuahi oleh

spermatozoa berimplantasi dantumbuh diluar endometrium kavumuterus.


3/59

Tuba Fallopii

Uterus (diluar endometrium kavum

uterus) Ovarium

Intraligamenter

Abdominal Kombinasi kehamilan didalam dan

diluar uterus


4/59


5/59

erdasarkan penggolongan diatas!maka kehamilan ektopik paling sering"

di Tuba ( #$% )!

yang mana &&% mun'ul di pars

ampullaris!

&% di isthmus! dan $ % di *mbriae.

+isa , % berlokasi di uterus! ovarium!

abdominal! dan intraligamenter! dimanasekitar -!&% mun'ul di kornua uterus


6/59

Insiden dari kehamilan ektopikdigambarkan dalam berbagai ma'am 'arapada beberapa literature.

enominator yang paling umum digunakanadalah /umlah konsepsi yang dikenali! yang

mana digambarkan sebagai /umlahkehamilan ektopik per 000 konsepsi.

enominator lainnya /umlah 1anitadalam usia produkti2! yang digambarkan

sebagai /umlah kehamilan ektopik per0.000 1anita dalam rentang usia 3-33tahun! dan /umlah total kelahiran yangdigambarkan sebagai /umlah kehamilanektopik per 000 kelahiran.


7/59

4eningkatnya prevalensi in2eksi tubaakibat penularan seksual (runham

dkk.! ##5 4a''ato dkk.! ##) iagnosis lebih dini dengan

pemeriksaan gonadrotropin korionikyang sensiti2 dan ultrasonogra*transvaginal- pada beberapa kasus!ter/adi resorpsi sebelum dilakukandidiagnosis pada masa lalu.


8/59

6opularitas kontrasepsi yangmen'egah kehamilan intrauteri tetapi

tidak untuk kehamilan ekstrauteri. +terilisasi tuba yang gagal

Induksi aborsi yang diikuti dengan

in2eksi 4eningkatnya penggunaan teknik

reproduksi dengan bantuan.


9/59

FAKTO7 48KA9IK

Faktor ini menghalangi ataumemperlambat per/alanan ovum yangtelah dibuahi menu/u ke rongga uterus.salpingitis yang ter/adi sebelumnyasehingga menyebabkan aglutinasi lipatan

lipatan mukosa yang ber'abang 'abangseperti pohon disertai penyempitan lumendan pembentukan kantong kantongbuntu. erkurangnya silia akibat in2eksi

/uga ikut andil pada implantasi di tuba.


10/59

FAKTO7 FU9:+IO9A;

6erubahan motilitas tuba dapat ter/adisetelah terdapat perubahan kadar8sterogen dan progesteron serum.!kemungkinan akibat upregulationreseptor adrenergik pada otot polos.4eningkatnya insiden kehamilan ektopiktelah dilaporkan pada penggunaankontrasepsi oral yang hanya berisiprogestin! pada penggunaan AK7dengan atau tanpa adanya progesteron!setelah penggunaan estrogen dosis tinggipas'a ovulasi untuk men'egah kehamilan


11/59

7867OUK+I 89:A9 A9TUA9

KEGAGALANKO9T7A+86+I


12/59

Faktor dalam lumen tuba "

8ndosalpingitis dapat menyebabkan

perlengketan endosalping! sehingga lumentuba menyempit atau membentuk kantongbuntu5

;umen tuba sempit dan berlekuk-lekuk yang

dapat ter/adi pada hipoplasia uteri. >al inidapat disertai kelainan 2ungsi siliaendosalping5

;umen tuba sempit yang diakibatkan oleh

operasi plastik tuba dan sterilisasi yang tidaksempurna.


13/59

Faktor pada dinding tuba "

8ndometriosis tuba! dapat memudahkanimplantasi telur yang dibuahi dalam tuba5

ivertikel tuba kongenital atau ostiumassesorius tubaedapat menahan telur yangdibuahi ditempat itu.


14/59

Faktor diluar dinding tuba "

6erlekatan peritubal dengan distorsiataulekukan tuba dapat menghambat per/alanantelur5

Tumor yang menekan dinding tuba dapatmenyempitkan lumen tuba.


15/59

Faktor lain "

4igrasi luar ovum! yaitu per/alanan dari ovumkanan ke tuba kiri- atau sebaliknya- dapatmemperpan/ang per/alanan telur yang dibuahike uterus. 6ertumbuhan telur yang terlalu'epat dapat menyebabkan implantasipremature5

Fertilisasi in vitro.


16/59

Faktor resiko Resikoa


17/59

Faktor resiko Resiko

Resiko tinggi

Bedah korektif tuba 21,0

Sterilisasi tuba 9,3

Riwayat kehamilan ektopik 8,3

a!anan "#S in utero $,%

&'"R (,$)($

atologi tuba yang ter*atat 3,8)21

Resiko sedang

+nfertilitas 2,$)21

Riwayat infeksi genital 2,$)3,

Banyak pasangan 2,1

Resiko ringan

Riwayat bedah panggul- abdomen 0,93)3,8

.erokok 2,3)2,$

/aginal dou*he 1,1)3,1

ubungan seks 18 tahun 1,%


18/59

9?87I

489+T7UA+I AO4I9A;

9?87I T8KA9 AO489 A9 68;@I+ 687UA>A9 UT87U+

T8KA9A9 A7A> A9 89?UT 9AI

+U>U 4A++A 68;@I+


19/59

A9A498+I+

>aid biasanya terlambat untuk beberapa 1aktu !biasanyater/adi pada kehamilan -B minggu dan kadang-kadangterdapat ge/ala sub/ekti2 kehamilan muda sepertimual!pusing!dan sebagainya! 9yeri perut bagian ba1ahdisertai dengan spotting! nyeri bahu! tenesmus dapatdinyatakan. 6erdarahan per vaginam ter/adi setelah nyeriperut bagian ba1ah


20/59

6ada K8T dapat ditemukan tanda-tandasyok hipovolemik yaitu hipotensi!

takikardi! pu'at! anemis! ekstremitasdingin! nyeri abdomen! peruttegang!nyeri tekan dan nyeri lepasabdomen! serta bisa ditemukan pekak

samping yaitu pekak pindah padaperkusi abdomen


21/59

6ada pemeriksaan dengan spekulumditemukan Cuksus sedikit.

6ada pemeriksaan dalam dapat

ditemukan antara lain " &!A!$ Uterus yang membesar 9yeri goyang serviks (D) Kanan E kiri uterus " nyeri pada perabaan

dan dapat teraba massa tumor di daerahadneksa Kavum ouglas bisa menon/ol karena

berisi darah dan ada nyeri tekan.


22/59


23/59

T8+ U7I9 K8>A4I;A9

-h: serum

67O:8+T87O9 +87U4


24/59

Kemungkinan adanya kehamilan dalamuterus bersama kehamilan etopik.

>anya sampai #% kerokan padakehamilan etopik menun/ukan reaksidesidua.

6erubahan endometrium yang berupareaksi Arias-+tella tidak khas untukkehamilan etopik.


25/59


26/59

+onogra* dengan transduser di vaginadapat digunakan untuk mendeteksikehamilan uteri se/ak minggu setelahterlambat menstruasi bila G-h: serumlebih dari &00 mIUEml.


27/59


28/59

adanya komplek atau massa kistikadneksa atau terlihatnya embrio di

adneksa dapat dideteksi! danEatautidak adanya kantong gestasi dimanadiketahui bah1a usia gestasi sudahlebih dari ,B hari! danEatau kadar h:

diatas ambang tertentu! biasanyaantara &00 dan &00 mIUEml.


29/59


30/59

;aparoskopi alat bantu diagnosis terakhiruntuk kehamilan ektopik! apabila hasilpenilaian prosedur diagnosis yang lain

meragukan. 4elalui prosedur laparoskopi! alat kandungan

bagian dalam dapat dinilai. +e'ara sistematisdinilai keadaan uterus! ovarium ! tuba! kavum

ouglas dan ligamentum latum. Adanya darah dalam rongga pelvis mungkinmempersulit visualisasi alat kandungan!tetapi hal ini men/adi indikasi untuk dilakukanlaparotomi


31/59

;aparoskopi hanya bisa digunakan sebagaialat bantu diagnosis terakhir untukkehamilan ektopik! apabila hasil penilaian

prosedur diagnosis yang lain meragukan.4elalui prosedur laparoskopi! alat kandunganbagian dalam dapat dinilai.

+e'ara sistematis dinilai keadaan uterus!ovarium ! tuba! kavum ouglas dan

ligamentum latum. Adanya darah dalam rongga pelvis mungkin

mempersulit visualisasi alat kandungan!tetapi hal ini men/adi indikasi untukdilakukan laparotomi


32/59

6enderita dibaringkan dalam posisi litotomi @ulva dan vagina dibersihkan dengan

antiseptik

+pekulum dipasang dan bibir belakang portiodi/epit dengan 'unam serviks! dengan traksike depan sehingga 2orniks posterior tampak.

Harum spinal no B ditusukkan ke dalamkavum ouglas dan dengan semprit 0 ml

dilakukan pengisapan. ila pada pengisapan ditemukan darah!

maka isinya disemprotkan pada kain kasadan diperhatikan apakah darah yangdikeluarkan merupakan "


33/59

arah segar be1arna merah yangdalam beberapa menit akan

membeku " darah ini berasal dari arteriatau vena yang tertusuk

arah tua be1arna 'oklat sampaihitam yang tidak membeku! atau yang

berupa bekuan ke'il-ke'il " darah inimenun/ukkan adanya hematokelretrouterina.


34/59


35/59


36/59

Infeksi Pelvik

Abortus Imminens atau insipiens.

Ruptur Korpus Luteum Torsi kista ovarium dan

appendisitis.


37/59

T87A6I 8A>

T87A6I 48I+


38/59


39/59

Kondisi penderita saat itu

Keinginan penderita akan 2ungsi

reproduksinya ;okasi kehamilan ektopik

Kondisi anatomik organ pelvis

Kemampuan teknik bedah mikro dokteroperator

Kemampuan teknologi 2ertilisasi invitro


40/59


41/59


42/59

Kehamilan ektopik tuba kanan yang terlihat padalaparaskopi.

Tuba kanan yang membesar karena terdapat kehamilan

ektopik ada disebelah kanan di 8. Tuba kiri yang tersumbat terlihat pada ;- 1anita ini

pernah dilakukan ligasi tuba


43/59

SALPINGOSTOMI

SALPINGOTOMI

RESEKSI SEGMENTAL DANANASTOMOSIS

TROFOBLAS PERSISTEN


44/59

Kehamilan ke'il! yaitu kurang dari 'm

Terapi dini! yaitu sebelum hari ke 3

siklus menstruasi Kadar G-h: serum diatas ,000mIUEml

Implantasi di sebelah medial lokasisalpingostomi.


45/59

48TOT78K+AT +tatus hemodinamik stabil Kehamilan kurang dari B minggu Kantung kehamilan , 'm Tidak tampak pulsasi /antung /anin Kadar >: 0.000 IUEml Tidak ada kontraindikasi pemberian 4TJ 6asien dapat dipantau iberikan &0 mg 4TJ dosis tunggal!I4.

ila berat badan &0 kg! dosisnyamgEKg.


46/59

48TOT78K+AT

AKTI9O4I+I9

+U9TIKA9 ;A9:+U9:


47/59

689ATA;AK+A9AA9 489U9::U

Kadar G-h: serial menurun >anya kehamilan tuba Tidak ada bukti perdarahan

intraabdomen atau ruptur denganmenggunakan sonogra* vagina

iameter massa ektopik tidak lebihdari ,.& 'm


48/59

IMUNOGLOBULIN ANTI-D

ila 1anita tersebut memiliki ()

negati2 tetapi belum tersentisitasiterhadap antigen ! harus diberikanimunoglobulin anti-.


49/59

7adang 6anggul (6I) 7i1ayat kehamilan ektopik 8ndometriosis

7i1ayat operasi tuba 7i1ayat operasi di daerah panggul In2ertilitias dan pengobatan in2ertilitas Kelainan uterus atau tuba

7i1ayat terpapar .8.+ 4erokok 4ultiple seLual partners >ubungan seks pertama kali pada usia muda


50/59

6ada umumnya kelainan yangmenyebabkan kehamilan ektopikbersi2ak bilateral. +ebagian 1anitamen/adi steril! setelah mengalamikehamilan ektopik! atau dapatmengalami kehamilan ektopik lagi

pada tuba yang lain


51/59


52/59

>A+I; KO9+86+I 4ATI I9I A9I78+O7+I

AO7TU+ TUA 7U6TU7 TUA


53/59


54/59

K8>A4I;A9 AO4I9A;


55/59


56/59


57/59

Kehamilan Pars Interstisialis Tuba

Kehamilan ektopik ganda

KEA!ILAN "#ARI$! KEA!ILAN %ER#IK%


58/59


59/59

kehamilan ektopik terganggu

Documents