kebijakan tenaga listrik

3
Nama : Yohanes Sabriant W U NRP : 2213105078 Tugas Kebijakan Ketenagalistrikan Artikel : Indonesia di Ambang Krisis Energi Cadangan energi di Indonesia khususnya minyak bumi diperkirakan akan habis dalam 11 tahun mendatang. Ditambah lagi dengan belum adanya terobosan untuk mengembangkan energi alternatif. Dengan semakin menipisnya cadangan sumber energi minyak bumi dan meningkatnya konsumsi energi setiap tahun maka Pemerintah perlu melakukan peninjauan ulang terkait kebijakan energi yang telah ada. Terutama dalam hal meningkatkan penggunaan energi alternatif dan mengurangi ketergantungan kepada energi fosil khususnya minyak bumi. Indonesia memiliki potensi sumber daya energi alternatif yang besar dalam bentuk panas bumi ,tenaga matahari, angin, air, gelombang, dan biofuel (bahan bakar nabati). Akan tetapi, semua potensi ini belum dimanfaatkan dengan maksimal dan selayaknya. Oleh karena itu dibutuhkan perbaikan di sektor energi. Perbaikan sektor energi di Indonesia membutuhkan langkah yang berani, dengan keputusan-keputusan yang sulit dan investasi dalam jumlah yang besar. Berikut kebijakan yang perlu dilakukan pemerintah dalam mengatasi krisis energi: Mendorong Pemerintah untuk mengurangi subsidi energi Angka subsidi bahan bahar minyak di Indonesia masih sangat besar. Dengan adanya subsidi tersebut akan membuat masyarakat boros terhadap penggunaan bahan bakar minyak. Sebagai contoh pada tahun 2014 kuota subsidi bahan bakar minyak diperkirakan akan habis sebelum akhir tahun. Sehingga pemerintah saat itu melakukan pengurangan pasokan minyak ke tiap-tiap SPBU. Seharusnya hal ini bias diatasi dengan adanya kontrol yang tepat dari pemerintah. Menurut saya saat ini pemerintah perlu melakukan pengurangan subsidi secara cepat dari pada dilaksanakan secara bertahap dalam waktu lama. Melakukan investasi untuk pembangunan energi alternatif

Upload: mbloex

Post on 13-Nov-2015

12 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Nama : Yohanes Sabriant W UNRP : 2213105078Tugas Kebijakan KetenagalistrikanArtikel : Indonesia di Ambang Krisis EnergiCadangan energi di Indonesia khususnya minyak bumi diperkirakan akan habis dalam 11 tahun mendatang. Ditambah lagi dengan belum adanya terobosan untuk mengembangkan energi alternatif. Dengan semakin menipisnya cadangan sumber energi minyak bumi dan meningkatnya konsumsi energi setiap tahun maka Pemerintah perlu melakukan peninjauan ulang terkait kebijakan energi yang telah ada. Terutama dalam hal meningkatkan penggunaan energi alternatif dan mengurangi ketergantungan kepada energi fosil khususnya minyak bumi.Indonesia memiliki potensi sumber daya energi alternatif yang besar dalam bentuk panas bumi ,tenaga matahari, angin, air, gelombang, dan biofuel (bahan bakar nabati). Akan tetapi, semua potensi ini belum dimanfaatkan dengan maksimal dan selayaknya. Oleh karena itu dibutuhkan perbaikan di sektor energi. Perbaikan sektor energi di Indonesia membutuhkan langkah yang berani, dengan keputusan-keputusan yang sulit dan investasi dalam jumlah yang besar. Berikut kebijakan yang perlu dilakukan pemerintah dalam mengatasi krisis energi: Mendorong Pemerintah untuk mengurangi subsidi energiAngka subsidi bahan bahar minyak di Indonesia masih sangat besar. Dengan adanya subsidi tersebut akan membuat masyarakat boros terhadap penggunaan bahan bakar minyak. Sebagai contoh pada tahun 2014 kuota subsidi bahan bakar minyak diperkirakan akan habis sebelum akhir tahun. Sehingga pemerintah saat itu melakukan pengurangan pasokan minyak ke tiap-tiap SPBU. Seharusnya hal ini bias diatasi dengan adanya kontrol yang tepat dari pemerintah. Menurut saya saat ini pemerintah perlu melakukan pengurangan subsidi secara cepat dari pada dilaksanakan secara bertahap dalam waktu lama. Melakukan investasi untuk pembangunan energi alternatifInvestasi awal terhadap energi alternative memang masih sangat mahal. Namun dengan adanya investasi energi alternatif, Indonesia tidak akan lagi memiliki ketergantungan terhadapat energi fosil khususnya bahan bakar minyak. Sebagai contoh dari tugas saya sebelumnya mengenai Kewajiban Pemasangan Solar Cell pada Perumahan Baru. Nantinya setiap perumahan baru diwajibkan memasang Solar Cell. Seperti kita ketahui Indonesia memiliki potensi energi Matahari yang melimpah karena berada di daerah Khatulistiwa yang terkena sinar Matahari sepanjang tahun. Tentunya Solar Cell yang akan dipasang mendapat subsidi dari pemerintah. Subsidi ini untuk mengatasi kenaikan harga rumah yang terpasang Solar Cell agar tidak tinggi. Jika diperhitungkan dengan baik bisa jadi subsidi yang dikeluarkan pemerintah untuk Solar Cell lebih murah dari pada membangun pembangkit. Memperkenalkan kendaran listrik Kendaraan listrik dapat menghasilkan pengaruh yang signifikan untuk mengatasi ketergantungan konsumsi bahan bakar minyak. Mengingat bahwa banyak sekali masyarakat yang menggunakan kendaraan bermotor yang berbahan bakar minyak, dengan adanya pengalihan ke kendaraan listrik disini terdapat potensi pengurangan ketergantungan akan konsumsi bahan bakar minyak. Pemerintah perlu melakukan sosialisasi kendaraan listrik beserta dampaknya terhadap lingkungan serta ketahanan energi dimasa depan.

Artikel: Ketahanan Energi Indonesia MerosotKetergantungan pada energi fosil di Indonesia membuat produksi energi fosil menurun. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan akan energi yang terus naik dan tidak di imbangi dengan ketersedian energi yang mendukung. Jika tidak ada solusi untuk mengatasinya maka akan mengancam ketahanan energi di Indonesia.Perlu adanya terobosan untuk meningkatkan energi alternatif lain guna meningkatkan ketahanan energy di Indonesia. Pada hal ini perlu adanya dukungan dari Pemerintah dengan membuat undang-undang baru yang jelas mengenai energi alternatif di Indonesia. Sehingga tidak akan mengalami hambatan dalam pengembangan energi energi alternatif. Sebagai contoh untuk pengembangan energi panas bumi. Pengembangan energi panas bumi selama ini terhambat akibat adanya aturan larangan pengembangan di kawasan konservasi. Di sini perlu adanya komitmen dan kerjasama antara institusi baik itu Kementrian Kehutanan maupun kementrian ESDM.Sama halnya seperti energi panas bumi, Pemerintah harus berkomitmen dalam hal pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Listrik (PLTN). Pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) bisa menjadi salah satu alternatif atas krisis energi di Indonesia. PLTN dapat menjadi opsi dalam mengatasi ketahanan energi di Indonesia. Seperti kita ketahui bahwa di Bangka Belitung terdapat sumber daya torium sebesar 170.000 ton. Dimana torium merupakan bahan bakar nuklir yang lebih baik dari uranium. Oleh sebab itu diperlukan komitmen dari Pemerintah guna meningkatkan ketahanan energy di Indonesia.