keanekaragaman hayati
DESCRIPTION
Memabahas Tentang Keanekaragaman HayatiTRANSCRIPT
![Page 1: Keanekaragaman Hayati](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071705/55cf9ab7550346d033a30b0a/html5/thumbnails/1.jpg)
v Pengertian : adalah adanya makhlk hidup yang beraneka ragam
v Tingkat keanekaragaman hayati :
- Keanekaragaman tingkat gen
Genetika adalah salah satu cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang pewarisan sifat-sifat makhluk hidup dari induk kepada keturunannya. Keanekaragaman tingkat gen artinya seluruh makhluk hidup didunia ini memiliki gen yang berbeda-beda meskipun dalam satu jenis sekalipun. hal tersebut menyebabkan adanya keberagam gen makhluk hidup.
- Keanekaragaman tingkat jenis
Yaitu adanya keanekaragaman jenis makhluk hidup yang masing-masing dari mereka ada yang memiliki persamaan namun juga perbedaan.
- Keanekaragaman tingkat ekosistem
Lingkungan tempat hidup sangatlah beragam. Hal tersebut menyebabkan perbedaan jenis makhluk hidup di tempat satu dengan tempat yang lain. Keadaan tersebut terjadi karena adanya penyesuaian sifat-sifat keturunan dengan lingkungan. Jadi, keanekaragaman tingkat ekosistem adalah keberagaman kondisi lingkungan dan makhluk hidup yang menempatinya
- Klasifikasi Keanekaragaman Hayati
Kegiatan pengelompokkan organism yang didasarkan pada persamaan sifat dalam keragaman.
Tujuan: untuk menyederhanakan objek studi.
System klasifikasi dibedakan menjadi 3 macam:
1) System klasifikasi (buatan) : berdasarkan struktur morfologi,anatomi,dan fisiologi)
2) Sistem alam : berdasarkan morfologi
3) System filogeni : berdasarkan teori evolusi
Urutan peringkat/takson dalam klasifikasi mulai dari yg tinggi sampai rendah :
Tumbuhan Hewan
Kingdom(dunia)
Divisio(divisi)
Classis(kelas)
Ordo(bangsa)
Familia(suku)
Genus(marga)
Species(spesies)
Kingdom(dunia)
Phylum(filum)
Classis(kelas)
Ordo(bangsa)
Familia(suku)
Genus(marga)
Species(spesies
Ketentuan-ketentuan system tata nama:
1. Kata pertama menyebutkan marga,contoh: zea mays, zea=genus dan mays=spesies
2. Penulisan spesies digarisbawahi,contoh: zea mays
3. Bila penunjuk jenis dari dua kata,kata kedua dan ketiga ditulis terpisah,contoh: hibiscus rosa-sinensis
4. Nama ilmiah suatu spesies sering diikuti dengan satu nama atau lebih.
![Page 2: Keanekaragaman Hayati](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071705/55cf9ab7550346d033a30b0a/html5/thumbnails/2.jpg)
Manfaat klasifikasi:
1) Mengetahui manfaat masing-masing jenis organism bagi manusia.
2) Mengetahui adanya saling ketergantungan antar jenis organisme satu dengan organism yg lain.
3) Mengetahui kekerabatan antara makhluk hidup yg beranekaragam dalam mendukung kelangsungan hidup manusia.
v Keunikan keanekaragaman hayati Indonesia
- Memiliki hewan bertipe oriental, Australia dan peralihan
Pada awalnya Wallace menemukan terdapat perbedaan ciri-ciri hewan di Indonesia bagian barat dengan timur. Lalu Max weber berpendapat bahwa hewan yang ada di sulawesi dan sekitarnya memiliki perbedaan dari kedua jenis hewan yang kemukakan oleh Wallace. Jadi di Indonesia terdapat 3 tipe fauna yaitu :
Hewan daerah oriental
Ciri-ciri :
- Mamalia berukuran besar
- Memiliki banyak jenis hewan primata
- Warna bulu burung kurang menarik dan tidak beragam
Contoh :
- Elephas maximus (gajah)
- Rhinoceros sondaicus (badak bercula satu)
- Pongo pygmaeus pygmaeus (orang utan kalimantan)
- Monyet (presbytis thomasi)
- Murai (myophoneus sp.)
Hewan daerah Australia
Ciri-ciri :
- Mamalia berukuran lebih kecil
- Memiliki mamalia berkantong
- Tidak ada primata
- Warna bulu burung lebih menarik dan beragam
Contoh :
- Thylogale bruijini (walabi besar)
- Paradisaea minor (vurung cendrawasih)
- Casuarius casuarius (burung casuari)
- Varanus salvator (biawak)
- Spilocuscus maculatus (kuskus berbintik)
![Page 3: Keanekaragaman Hayati](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071705/55cf9ab7550346d033a30b0a/html5/thumbnails/3.jpg)
Hewan daerah peralihan
Memiliki ciri khas yang tidak ditemukan di kawasan barat maupun timur. Contoh :
- Varanus komodoensis (komodo)
- Babyrousa babyrussa (babi rusa)
- Macrochevalon maleo (burung maleo)
- Memiliki tumbuhan bertipe malesiana
Malesiana adlah suatu kawasan botani dunia yang meliputi Indonesia, Malaysia, Filipina, Papua new Guini, dan kepulauan Solomon. Ciri ciri :
Memiliki tingakat keanekaragaman yang tinggi
Di dominasi pohon-pohon yang aktif melakukan fotosintesis
Kuantitas sinar matahari dan curah hujan tinggi
Contoh :
- Mangifera indica (mangga)
- Shorea curtisii (meranti)
- Durio zibetinus (durian)
- Cycas rumphii (pakis)
- Psidium guajava (jambu biji)
- Memiliki hewan dan tumbuhan Endemik
Endemik adalah suatu tumbuhan atau hewan yang hanya di temukan di sutau wilayah tertentu dan tidak ditemukan di tempat lain.
Contoh :
- Varanus komodoensis (komodo)
- Rhinoceros sondaicus (badak bercula satu)
- Raflesia Arnoldi (bunga raflesia)
- Babyrousa babyrussa (babi rusa)
- Pometia pinnata (matoa)
- Memiliki hewan dan tumbuhan berstatus langka
Contoh hewan :
- Crocodylus porosus (buaya muara)
- Elephas maximus sumatrensis (gajah Sumatra)
- Rhinoceros sondaicus (badak bercula satu)
- Varanus komodoensis (komodo)
- Macrochevalon maleo (burung maleo)
Contoh tumbuhan :
- Pometia pinnata (matoa)
![Page 4: Keanekaragaman Hayati](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071705/55cf9ab7550346d033a30b0a/html5/thumbnails/4.jpg)
- Manilkara kauki (sawo kecik)
- Pangium edule (kiuwak)
v Manfaat keanekaragaman hayati
- Tumbuhan
Sumber makanan
Sumber ekonomi
Sumber obat-obatan dan komestika
Sumber bahan bangunan
Sumber plasma nutfah
- Hewan
Sumber makanan
Sumber sandang
Sumber obat-obatan
Sumber plasma nutfah
Kesenangan
- Mikroorganisme
Sebagai decomposer
Sebagai bahan makanan dan Membantu mengolah bahan makanan
Membantu penyelesaian masalh pencemaran
Membantu teknik rekayasa genetika
Membantu membasmi hama tanaman
v Hilangnya keanekaragaman hayati
- Hilangnya habitat dan fragmentasi
Hilangnya habitat adalah menyusutnya materi pada tempat yang cocok untuk hidup. Fragmentasi habitat adalah pemisahan suatu habitat menjadi habitat yang lebih kecil lagi.
- Adanya spesies pendatang (eksotik)
Suatu spesies pendatang dapat memusnahkan sebagian bahkan menghilang suatu spesies asli. Ada beberapa cara seperti menjadi makanannya, mengurangi ruang gerak spesies asli atau kalah bersaing dengan keunggulan spesies pendatang.
- Degradasi habitat
Degradasi habitat adalah perubahan-perubahan lingkungan yang menimbulkan pengaruh negatif terhadap kehidupan dan kesehatan makhluk hidup yang disebabkan oleh polusi.
- Eksploitasi secara berlebihan
Eksploitasi yang dilakukan berlebihan tanpa memperhatikan kecepatan daya reproduksinya, dapat berakibat musnahnya sumber daya alam hayati itu sendiri.
![Page 5: Keanekaragaman Hayati](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071705/55cf9ab7550346d033a30b0a/html5/thumbnails/5.jpg)
Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Biodiversitas
a. Manusia sebagai Perusak Keanekaragaman Hayati• Kerusakan habitat oleh aktivitas manusia• Penggunaan pestisida yang berlebihan• Pencemaran limbah• Eksploitasi sumber daya• Penebangan liarb. Manusia sebagai Pemelihara Keanekaragaman Hayati• Membuat varietas unggul• Penghijauan• Pengembangbiakan eksitu dan insitu
v Pelestarian keanekaragaman hayati
- Usaha perlindungan melalui konservasi
1. Secara In situ : pelestarian langsung di alam/habitat asli. Contoh : cagar alam
Cagar alam : suatu kawasan yang terdapat tumbuhan, hewan dan ekosistem yang khas dan terlindungi.
Suaka margasatwa : suatu kawasan yang memiliki ciri khas keanekaragaman dan keunikan jenis hewan
2. Secara Ek situ : upaya pelestarian di luar habitat asli. Contoh : kebun raya, kebun binatang, Taman Safari. Pelestarian plasma nutfah di Indonesia dilakukan secara insitu maupun ek situ. Plasma nutfah adalah sifat pada tumbuhan/hewan yang diwariskan secara turun-temurun.
Taman nasional : kawasan pelestarian alam yang memiliki ekosistem alsi dan dikelola dengan system zonasi
Taman wisata alam : kawasan pelestarian alam untuk kepentingan pariwisata
Taman hutan raya : kawaan pelestarian alam untuk koleksi tumbuhan dan hewan alami maupun tidak alami dan asli maupun tidak asli.
Taman buru : suatu kawasan yang memiliki potensi buru untuk rekreasi berburu
- Usaha perlindungan melalui peraturan perundangan
- Usaha perlindungan melalui keppres ,Keppres No. 4 tahun 1993